Anda di halaman 1dari 5

MANFAAT BUAH BIT (Beta vulgaris) TERHADAP PENINGKATAN KADAR

HAEMOGLOBIN (Hb) IBU HAMIL

Farida Utaminingtyas
Akademi Kebidanan Ar-Rum Salatiga
Email: diajenk.farida@gmail.com

Abstrak

Anemia adalah salah satu faktor penyebab tidak langsung terjadinya kematian ibu. Anemia pada
ibu hamil salah satunya terjadi akibat defisiensi zat besi, pengaruhnya dapat menyebabkan
keguguran, partus prematus, inersia uteri, partus lama, atonia uteri, perdarahan, dan syok. Jus
buah bit (Beta vulgaris) merupakan salah satu sumber makanan alternatif non farmakologi
mengandung zat besi yang dapat dimanfaatkan oleh ibu hamil untuk meningkatkan kadar
haemoglobin. Bit secara signifikan mengandung vitamin A, C, kalsium, zat besi, fosfor,
potassium, protein, karbohidrat, tinggi folat, serat makanan, antioksidan, dan tinggi betaine.
Metode studi ini merupakan suatu tinjauan literatur (Literatur review) tentang manfaat buah bit
(Beta vulgaris) terhadap peningkatan kadar haemoglobin (Hb) ibu hamil. Sumber untuk
melakukan tinjauan literatur ini meliputi studi pencarian sistematis database terkomputerisasi
dalam bentuk penelitian yang berjumlah 9 jurnal (Indian J Med Res, Hindawi Publishing
Corporation Journal of Pregnancy, Jurnal Keperawatan, J Makara Kesehatan, NIH Public
Access, BioMed Central, JITK, J Nutrients, IOSR-JNHS, dan Google Scholar), didukung oleh
data WHO, Riskesdas, Depkes RI, buku teks, dan buku panduan. Berdasarkan hasil penelitian
Sundari dan Happinasari tahun 2013, terdapat perbedaan kenaikan kadar Hb setelah diberikan Fe
dan Fe + buah bit di wilayah kerja puskesmas Purwokerto Selatan dengan nilai ρ=0,009, dengan
kelompok perlakuan diberikan jus buah bit 500 ml selama tujuh hari berturut-turut dengan tetap
mengkonsumsi tablet Fe yang sudah diberikan Puskesmas/Bidan.

Kata Kunci: Anemia, buah bit (beta vulgaris), hamil.

THE BENEFITS FRUIT BIT (Beta vulgaris) TO INCREASED LEVELS OF


HAEMOGLOBIN (HB) OF PREGNANT WOMEN

1
Abstract

Anemia is one of the factors the causes of indirect maternal death occurrence. Anemia in
pregnant women, one of which occurs due to a deficiency of iron, its influence can cause
miscarriage, partus prematus, inertia uteri, old partus, uterine atony, bleeding, and shock. Fruit
juice beets (Beta vulgaris) is one of the alternative food sources of non pharmacological contain
iron which can be used by pregnant women to increase haemoglobin levels. Bit significantly
enriched with vitamin A, C, calcium, iron, phosphorus, potassium, protein, carbohydrates, high in
folate, dietary fiber, antioxidants, and high betaine. The method of this study is a review of the
literature (Literature review) about the benefits of fruit beets (Beta vulgaris) to increased levels of
haemoglobin (Hb) of pregnant women. Resources for doing a review of this literature includes
the study of systematic searches of the computerized database in the form of research journal 9
(Indian J Med Res, Hindawi Publishing Corporation Journal of Pregnancy, Jurnal Keperawatan, J
Makara Kesehatan, NIH Public Access, BioMed Central, JITK, J Nutrients, IOSR-JNHS, and
Google Scholar), supported by the WHO, Riskesdas, Depkes RI, textbooks, and handbooks.
Based on the results of the research of Happinasari and Sundari year 2013, there is a difference in
the increase in the levels of Hb after given Fe and Fe + fruit bits in the region South of
Purwokerto of clinics with a value of ρ=0.009, with treatment given juice fruit bits 500 ml for
seven consecutive days with still consume the tablet Fe already given Clinics/Midwife.

Keywords : Anemia, fruit bit (Beta vulgaris), pregnant.

Pendahuluan selama kehamilannya, sehingga risiko


Anemia merupakan salah satu faktor defisiensi zat besi atau anemia meningkat
penyebab secara tidak langsung terjadinya bersama dengan kehamilan. Anemia dalam
kematian ibu, karena dapat menyebabkan kehamilan adalah kondisi ibu dengan kadar
terjadinya perdarahan, preeklampsia, abortus hemoglobin (Hb)<11 gr% pada trimester I
serta infeksi.1-3 World Health Organization dan III, sedangkan pada trimester II kadar
(WHO) pada tahun 2012, melaporkan bahwa haemoglobin<10,5 gr%. Menurut Manuaba
prevalensi anemia pada ibu hamil di dunia (2008), anemia pada ibu hamil dapat
berkisar rata-rata 41,8%.4 Hasil Riset diklasifikasikan menjadi 4, yaitu: Tidak
Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada tahun Anemia:Hb 11 gr%, Anemia ringan: Hb 9-10
2013, prevalensi ibu hamil dengan anemia di gr%, Anemia sedang:Hb 7-8 gr%, Anemia
Indonesia sebesar 37,1%. Menurut Sistem berat : Hb<7 gr%. Anemia kehamilan di sebut
Kesehatan Nasional (SKN) tahun 2012 angka “potentional danger to mother and child”
ibu hamil dengan anemia di indonesia yaitu (potensi membahayakan ibu dan anak),
sebesar 40%. Anemia merupakan karena itulah anemia memerlukan perhatian
berkurangnya konsentrasi hemoglobin dalam serius dari semua pihak yang terkait dalam
sirkulasi darah sehingga terjadi penurunan pelayanan kesehatan.5,6
kemampuan darah untuk membawa oksigen.5 Beberapa penelitian melaporkan bahwa
Anemia sering terjadi akibat defisiensi anemia terbukti menimbulkan gangguan atau
zat besi karena adanya peningkatan hambatan dalam pertumbuhan, baik sel tubuh
kebutuhan zat besi dua kali lipat akibat maupun sel otak, sehingga dapat menghambat
peningkatan volume darah tanpa ekspansi pertumbuhan janin, persalinan prematur, berat
volume plasma, untuk memenuhi kebutuhan bayi lahir rendah, dan perdarahan. Studi di
ibu (mencegah kehilangan darah pada saat provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)
melahirkan) dan pertumbuhan janin. menunjukkan bahwa anemia pada ibu hamil
Ironisnya, diestimasi dibawah 50% ibu tidak berisiko 15,3 kali menyebabkan terjadinya
mempunyai cadangan zat besi yang cukup kematian ibu sebagai akibat komplikasi

2
kehamilan, persalinan dan nifas dibandingkan Kesehatan, NIH Public Access, BioMed
dengan ibu hamil yang tidak menderita Central, JITK, J Nutrients, IOSR-JNHS, dan
anemia.7-10 Kondisi ini menyebabkan angka Google Scholar), didukung oleh data WHO,
kematian perinatal masih tinggi, demikian Riskesdas, Depkes RI, buku teks, dan buku
pula dengan mortalitas dan morbiditas pada panduan. Penulisan artikel ilmiah ini
ibu. Selain itu, dapat mengakibatkan menggunakan penulisan daftar pustaka
perdarahan pada saat persalinan yang vancouver.
merupakan penyebab utama (28%) kematian
ibu hamil/bersalin di Indonesia.11 Pengaruh Diskusi
anemia pada saat persalinan yaitu gangguan Anemia merupakan berkurangnya
his, kekuatan mengejan, kala pertama dapat konsentrasi hemoglobin dalam sirkulasi darah
berlangsung lama, kala uri dapat diikuti sehingga terjadi penurunan kemampuan darah
retensio plasenta dan perdarahan post partum untuk membawa oksigen. Darah akan
karena atonia uteri, kala empat dapat terjadi bertambah banyak dalam kehamilan yang
perdarahan post partum sekunder dan atonia lazim disebut Hidremia atau Hipervolemia.
uteri.12 Akan tetapi, bertambahnya sel darah kurang
Kekurangan zat besi dalam diet dibandingkan dengan plasma sehingga terjadi
merupakan penyebab anemia yang umum pengenceran darah. Perbandingan tersebut
dialami oleh ibu hamil. Keperluan akan besi adalah sebagai berikut: plasma 30%, sel darah
bertambah dalam kehamilan, terutama dalam 18%, dan haemoglobin 19%. Bertambahnya
trimester terakhir. Apabila masuknya zat besi darah dalam kehamilan antara 32-36 minggu.
tidak ditambah selama hamil, maka mudah Secara fisilogis, penenceran darah ini untuk
terjadi anemia defisiensi besi. Oleh karena itu membantu meringankan kerja jantung yang
ibu hamil harus mengkonsumsi makanan semakin berat dengan adanya kehamilan. Bila
yang kaya zat besi misalnya sayuran hemoglobin ibu sebelum hamil sekitar 11 gr%
berwarna hijau, kacang-kacangan kering, maka dengan terjadinya hemodilusi akan
buah kering, dan bit merah. 13 mengakibatkan anemia hamil fisiologis, dan
Buah bit (Beta vulgaris) adalah salah Hb ibu akan 9,5 sampai 10 gr%, sehingga
satu buah yang sering digunakan sebagai seluruh tablet tambah darah yang dibutuhkan
pewarna alami untuk berbagai jenis makanan, oleh ibu hamil sebanyak 900 mg. Penyebab
kaya akan folat yang ampuh untuk mencegah anemia pada ibu hamil adalah kekurangan zat
penyakit jantung dan anemia. Warna ungu besi dalam tubuh. Anemia defisiensi zat besi
ataupun merah keunguan yang dihasilkan merupakan anemia yang disebabkan oleh
oleh buah bit sangat bagus digunakan sebagai kurangnya zat besi, asam folat dan vitamin
pewarna makanan ataupun minuman secara B12 di karenakan asupan yang tidak adekuat
alami. Buah bit ini mengandung serat, baik atau ketersediaan zat besi yang rendah. 5,13
yang mudah larut maupun sulit larut, serat Gejala anemia pada kehamilan yaitu ibu
yang tidak mudah larut membantu mengeluh cepat lelah, sering pusing, palpitasi,
memperlancar kerja usus, sedangkan serat mata berkunang-kunang, malaise, lidah luka,
yang mudah larut kadar gula dan kolesterol nafsu makan turun (anoreksia), konsentrasi
darah tetap stabil.13 hilang, nafas pendek (pada anemia parah),
Metode keluhan mual muntah hebat pada hamil muda,
Studi ini merupakan suatu tinjauan perubahan jaringan epitel kuku, gangguan
literatur (Literatur review) tentang manfaat sistem neurumuskular, lesu, lemah, lelah,
buah bit (Beta vulgaris) terhadap peningkatan disphagia, dan pembesaran kelenjar limpa.6
kadar haemoglobin (Hb) ibu hamil. Sumber Pengaruh anemia dalam kehamilan dapat
untuk melakukan tinjauan literatur ini berakibat fatal jika tidak segera di atasi di
meliputi studi pencarian sistematis database antaranya dapat menyebabkan keguguran,
terkomputerisasi dalam bentuk penelitian partus prematus, inersia uteri, partus lama,
yang berjumlah 9 jurnal (Indian J Med Res, atonia uteri dan menyebabkan perdarahan
Hindawi Publishing Corporation Journal of serta syok. Sedangkan pengaruh anemia
Pregnancy, Jurnal Keperawatan, J Makara

3
terhadap hasil konsepsi diantaranya dapat oksigen. Kapasitas eritrosit (sel darah merah),
menyebabkan keguguran, kematian janin mencegah cacat lahir oleh folat dan asam
dalam kandungan, kematian janin waktu lahir, folat, mencegah hipertensi dan stroke,
kematian perinatal tinggi, prematuritas dan membersihkan usus, mengurangi batu ginjal,
cacat bawaan.5 memperbaiki rheumatoid arthritis,
Anemia pada ibu hamil ini dapat dicegah memperbaiki masalah menstruasi. Jus bit
dengan mengkonsumsi zat besi minimal 90 sangat bermanfaat sebagai obat anemia untuk
tablet Fe berdasarkan program pemerintah anak-anak dan remaja. Easton Patrick (2011)
dan dengan mengkonsumsi buah bit. Buah bit mengatakan bahwa mengkonsumsi jus akar
((Beta Vulgaris) merupakan tanaman yang bit atau bit sebagai sayuran yang dimasak
tumbuh di dalam tanah sejenis umbi-umbian dalam salad sangat bermanfaat dalam
yang berwarna merah keunguan yang paling mengobati anemia. Menurut Nirman Walker,
banyak ditemukan di wilayah Amerika Utara D.Sc (2010) dalam sayuran segar dan jus
maupun Inggris.13 Bit secara signifikan buah, mengklaim bahwa bit membentuk sel
mengandung vitamin A, C, kalsium, zat besi, darah merah dan menambahkan aliran darah
fosfor, potassium, protein dan karbohidrat. sehingga meningkatkan kadar hemoglobin
Bit juga tinggi folat, serat makanan, dalam darah. Beberapa hasil penelitian
antioksidan, tinggi betaine yang diresepkan membuktikan bahwa akar bit berkontribusi
untuk menurunkan tingkat racun untuk memperbaiki kadar hemoglobin dalam
homocysteine (Hcy) (yang berkontribusi darah. Biayanya rendah bila dibandingkan
terhadap perkembangan penyakit jantung, dengan sayuran kaya besi lainnya dan bisa
stoke dan penyakit pembuluh darah perifer). disimpan dengan mudah. Pernyataan ini
Kandungan nutrisi dan vitamin paling tinggi menunjang dari hasil penelitian Sundari dan
tersedia saat sayuran dimakan mentah. Happinasari di wilayah kerja Puskesmas
Sayuran bit tinggi akan vitamin A.13,14 Purwokerto Selatan tahun 2014 tentang
pemberian jus buah bit pada seluruh ibu hamil
yang berada di wilayah kerja tersebut secara
aksidental. Kelompok perlakuan sejumlah 15
ibu hamil dan 15 ibu hamil sebagai kelompok
kontrol. Kelompok perlakukan diperiksa
kadar Hb sebelum dan sesudah diberikan jus
buah bit 500 ml yang sudah disiapkan oleh
peneliti selama tujuh hari berturut-turut
sehingga ibu hamil dapat langsung
mengkonsumsi buah bit dengan catatan jus
Gambar 1. Buah bit (Beta Vulgaris)14 buah bit 500 ml. Kelompok kontrol diperiksa
Saat ini, buah bit tumbuh di banyak kadar Hb pada saat penelitian dimulai dengan
negara di seluruh dunia, dikonsumsi secara tetap mengkonsumsi tablet Fe yang sudah
teratur sebagai bahan makanan, dan biasa diberikan Puskesmas/Bidan dan tujuh hari
digunakan di pabrik sebagai pewarna kemudian kadar Hb diperiksa kembali. Hasil
makanan yang dikenal sebagai E162. Efek menunjukkan bahwa rerata kadar Hb pada ibu
buah bit pada pembuluh darah sebagian besar hamil sebelum diberikan Fe di wilayah kerja
disebabkan oleh kandungan nitrat puskesmas Purwokerto Selatan adalah 8,40 gr
anorganiknya yang tinggi (250 mg-1 kg berat %, rerata kadar Hb pada ibu hamil setelah
segar).15 Beberapa manfaat mengkonsumsi jus diberikan Fe di wilayah kerja puskesmas
bit mengurangi tekanan darah dengan Purwokerto Selatan adalah 9,70 gr%, rerata
melebarkan pembuluh darah, melemaskan kadar Hb pada ibu hamil sebelum diberikan
otot-otot halus, meningkatkan kadar oksigen, Fe dan Buah Bit di wilayah kerja puskesmas
meningkatkan stamina dengan mengurangi Purwokerto Selatan adalah 9,70 gr%, rerata
oksigen saat berolahraga, mengobati anemia kadar Hb pada ibu hamil setelah diberikan Fe
dengan meningkatkan jumlah darah dan dan Buah bit di wilayah kerja puskesmas
meningkatkan sirkulasi darah dan membawa Purwokerto Selatan 10,30 gr%, terdapat

4
perbedaan kenaikan kadar Hb setelah 12. Manuaba, IBG. Ilmu Kebidanan Penyakit
diberikan Fe dan Fe + buah bit di wilayah Kandungan dan Keluarga Berencana untuk
Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC. 2004.
kerja puskesmas Purwokerto Selatan dengan 13. Sundari AE dan Happinasari Ossie. Perbandingan
nilai ρ=0,009.13,16 kenaikan kadar Hb pada ibu hamil yang diberi Fe
Kesimpulan dengan Fe dan buah bit . JITK. 2015;6(1):121–28.
Anemia pada ibu hamil salah satunya 14. http://academics.hamilton.edu/foodforthought/our_r
esearch_files/beet.pdf.
terjadi akibat defisiensi zat besi. Jus buah bit 15. Clifford T, Howatson G, West DJ, Stevenson EJ.
(Beta Vulgaris) merupakan salah satu sumber The potential benefits of red beetroot
makanan alternatif non farmakologi supplementation in health and disease. J Nutrients.
mengandung zat besi yang dapat [Review Article]. 2015;7:2801-22.
dimanfaatkan oleh ibu hamil untuk 16. Priya NG, Malarvizhi M, Jothi AJ. Beet root juice
on haemoglobin among adolescent girls. IOSR-
meningkatkan kadar haemoglobin. JNHS. 2013;2(1):9-13.
n
Daftar Pustaka
1. Badan Penelitian Pengembangan Kesehatan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Riset
kesehatan dasar. Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia, editor. Jakarta. 2013.
2. Kalaivani K. Prevalence dan consequences of
anemia in pregnancy. Indian J Med Res. [Review
Article]. 2009:627-35.
3. Kayode O, Osungbade, O. A, Oladunjoye.
Preventive treatments of iron deficiency anemia in
pregnancy : A riview of their effectiveness and
implications for health system strengthening.
Hindawi Publishing Corporation Journal of
Pregnancy; 2012.
4. WHO. Daily Iron and Folic Acid Supplement in
pregnant Women. In W. H. Organization (Ed.).
Geneva. 2012.
5. Yanti DAM, Sulistianingsih A, Keisnawati. Faktor-
Faktor terjadinya anemia pada Ibu primigravida di
Wilayah Kerja Puskesmas Pringsewu Lampung.
Jurnal Keperawatan. 2015;6(2):79-87.
6. Fatimah, Hadju et al. Pola Konsumsi dan kadar
hemoglobin pada ibu hamil di Kabupaten
Maros,Sulawesi Selatan. J Makara Kesehatan.
2011;15(1):31-6.
7. Adolescent Division Ministry of Health and Family
Welfare Government of India. Guidelines for control
of iron deficiency anaemia. In: Adolescent Division
Ministry of Health and Family Welfare Government
of India. New Delhi. 2013.
8. Jeffery L. Miller. Iron Deficiency Anemia: A
common and curable disease. NIH Public Access.
2014;3.
9. Sam Ononge, Oona Campbell, Florence Mirembe.
Haemoglobin status and predictors of anemia among
pregnant women in Mpigi, Uganda. BioMed Central.
2014.
10. SJ Kilpatrick. Anemia and pregnancy. In: Resniks
Maternal Fetal Medicine Elsevier. 2010.
11. Departemen Kesehatan R.I. Program
Penanggulangan Anemia Gizi pada Wanita Usia
Subur (WUS); (Safe Motherhood Project: A
Partnership and Family Approach). Direktorat Gizi
Masyarakat. Jakarta: Direktorat Jenderal Bina
Kesehatan Masyarakat Depkes, 2001.

Anda mungkin juga menyukai