Anda di halaman 1dari 24

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PRODUKSI HIDROGEN DARI LIMBAH DETERJEN SECARA


FOTOKATALITIK MENGGUNAKAN TiO2/RGO

BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN EKSAKTA

Diusulkan oleh:
Mu’to Naimah 1606834781 2016
Azkha Avicena Ahmad 1906383324 2019
Randy Wangsidireksa Muslim 1906383343 2019

UNIVERSITAS INDONESIA
DEPOK
2019
ii
DAFTAR ISI

PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN EKSAKTA ........................... ii


DAFTAR TABEL .................................................................................................. iv
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ iv
BAB I. PENDAHULUAN .......................................................................................1
1.1 Latar Belakang ..........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah .....................................................................................2
1.3 Tujuan ........................................................................................................2
1.4 Urgensi Penelitian .....................................................................................2
1.5 Luaran yang Diharapkan ...........................................................................2
1.6 Manfaat ......................................................................................................3
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................3
2.1 Fotokatalisis Water-Splitting .....................................................................3
2.2 Fotokatalis untuk Aplikasi Water-Splitting ...............................................3
2.2.1 TiO2 ....................................................................................................3
2.2.2 Reduced Graphene Oxide (RGO) ......................................................4
2.3 Hidrogen ....................................................................................................5
2.4 Penambahan Sacrificial Agent pada Fotokatalisis.....................................5
2.5 State of the Art ..........................................................................................5
BAB 3. METODE PENELITIAN............................................................................6
3.1 Tahapan Penelitian ....................................................................................6
3.2 Variabel Penelitian ....................................................................................8
3.3 Indikator Capaian ......................................................................................8
3.4 Teknik Pengambilan Data .........................................................................8
3.5 Analisis dan Pengolahan Data ...................................................................9
3.6 Penyimpulan Hasil Penelitian ...................................................................9
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .......................................................9
4.1 Anggaran Biaya .........................................................................................9
4.2 Jadwal Kegiatan ........................................................................................9
Daftar Pustaka ........................................................................................................10
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping ..........................11
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan .......................................................18

iii
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas ...............19
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 State of the Art ........................................................................................5
Tabel 3.1 Variabel Penelitian ..................................................................................8
Tabel 3.2 Indiktor Capaian ......................................................................................8
Tabel 3.3 Teknik Pengambilan Data .......................................................................8
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Struktur Kristal TiO2 (a) Anatase, (b) Rutile, (c) Brookite ................4
Gambar 2.2 Struktur Graphene Oxide (GO) ..........................................................4
Gambar 3.1 Skema rangkaian Fotoreaktor .............................................................6
Gambar 3.2 Diagram alir penelitian .......................................................................7

iv
1

1. BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Meningkatnya penggunaan bahan bakar fosil yang dapat melepaskan CO2 serta
berbagai gas rumah kaca lainnya, menjadi salah satu penyebab utama pemanasan
global dan perubahan iklim. Pada tahun 2018 emisi CO2 mencapai 37 milyar ton
per tahunnya, meningkat sebesar 2,7 persen dibandingkan emisi CO2 pada tahun
2017 (Garthwaite, 2018). Lalu, ketersediaan bahan bakar fosil akan habis pada
beberapa dekade yang akan mendatang, sedangkan pertumbuhan populasi manusia
yang semakin pesat mendorong kebutuhan akan energi yang semakin meningkat
dan akan menimbulkan krisis energi, sehingga diperlukan sumber energi terbarukan
dan ramah lingkungan. Hidrogen sebagai energi terbarukan dapat menjadi bahan
bakar untuk transportasi yang tidak bergantung pada penurunan cadangan minyak
bumi di dunia, serta ramah lingkungan karena tidak melepaskan emisi CO2
(Ghergheles & Ghergheles, 2019). Dalam hal ini, fotokatalisis merupakan teknologi
produksi hidrogen yang hemat energi, dan ramah lingkungan. Fotokatalisis
merupakan aktivitas katalisis yang terjadi karena adanya penyerapan sinar (foton)
untuk memproduksi hidrogen dari penguraian air sehingga tidak menghasilkan gas
CO2 (Marlinda, 2013).
TiO2 digunakan sebagai fotokatalis karena tidak beracun, harganya relatif
murah, tahan terhadap korosi, ketersediannya yang melimpah di alam, effisiensi
fotokatalitiknya yang tinggi. Namun, efisiensi TiO2 sebagai fotokatalis masih
terhambat pada laju rekombinasi dari pasangan elektron-hole yang sangat cepat,
lalu band gap dari TiO2 anatase ialah sebesar 3.2 eV yang menunjukan TiO2 hanya
mengabsorbsi sinar radiasi UV yang hanya 4% dari radiasi matahari (Tayel,
Ramadan, & El Seoud, 2018). Graphene memiliki mobilitas elektron yang tinggi,
luas permukaan graphene yang besar mampu mengadsorpsi polutan, konduktivitas
termal yang bagus, serta memiliki 0 band gap yang dapat menekan laju rekombinasi
elektron-hole di permukaan TiO2 yang dapat meningkatkan kinerja fotokatalisis
(Tang & Chen, 2018).
Pada penelitian yang dilakukan oleh Rhodes, Beliatis, Smith, Corless & Silva
(2018), kombinasi Titania dengan graphene oxide menghasilkan fotokatalis dengan
aktivitas fotokatalitik tinggi dan laju produksi hidrogen dalam larutan metanol
sekitar 1,75 mmol h-1. Lalu penelitian yang dilakukan oleh Hernandez-Majalca, et
al., (2017) menunjukkan kombinasi nanokomposit TiO2/RGO memiliki nilai
bandgap 2,57 eV dan menghasilkan produksi hidrogen yang lebih besar
dibandingkan menggunakan TiO2 atau RGO sendiri. Pada penelitian sebelumnya
oleh Natawidha (2012) bahwa 1% CuO – TiO2 mampu mendegradasi lebih dari
94% Linear Alkylbenzena Sulfonat setelah 20 menit reaksi menggunakan sinar UV-
A. Sepengetahuan penulis, belum ada yang meneliti mengenai penggunaan
TiO2/RGO pada sistem produksi hidrogen dengan keberadaan limbah deterjen
sebagai sacrificial agent, sehingga penulis akan meneliti kinerja TiO2/RGO dalam
2

produksi hidrogen secara fotokatalitik dengan keberadaan Linear Alkylbenzene


Sulfonate (LAS) dalam limbah deterjen sebagai sacrificial agent. Diharapkan hasil
penelitian ini dapat turut serta dalam menyediakan bahan bakar yang ramah
lingkungan.
1.2 Rumusan Masalah
Berikut merupakan rumusan masalah pada penelitian:
1. Bagaimana pengaruh penambahan reduce graphene oxide (RGO) pada TiO2
untuk produksi hidrogen secara fotokatalitik dengan keberadaan Linear
Alkylbenzene Sulfonate (LAS) sebagai sacrificial agent?
2. Bagaimana pengaruh konsentrasi reduce graphene oxide (RGO) pada TiO2
untuk produksi hidrogen secara fotokatalitik dengan keberadaan Linear
Alkylbenzene Sulfonate (LAS) sebagai sacrificial agent?
3. Bagaimana pengaruh konsentrasi Linear Alkylbenzene Sulfonate (LAS)
untuk produksi hydrogen secara fotokatalitik menggunakan TiO2/RGO?
1.3 Tujuan
Tujuan dari penelitian ini diantaranya ialah:
1. Mendapatkan pengaruh penambahan reduce graphene oxide (RGO) pada
TiO2 untuk produksi hidrogen secara fotokatalitik dengan keberadaan
Linear Alkylbenzene Sulfonate (LAS) sebagai sacrificial agent.
2. Mendapatkan pengaruh konsentrasi reduce graphene oxide (RGO) pada
TiO2 untuk produksi hidrogen secara fotokatalitik dengan keberadaan
Linear Alkylbenzene Sulfonate (LAS) sebagai sacrificial agent.
3. Mendapatkan pengaruh konsentrasi Linear Alkylbenzene Sulfonate (LAS)
untuk produksi hydrogen secara fotokatalitik menggunakan TiO2/RGO.
1.4 Urgensi Penelitian
Urgensi penelitian ini ialah memenuhi kebutuhan energi terbarukan yang
ramah lingkungan. Ketergantungan pada penggunaan bahan bakar fosil yang dapat
melepaskan CO2 menjadi salah satu penyebab utama pemanasan global dan
perubahan iklim, sedangkan ketersediaan bahan bakar fosil yang terus menurun
dapat menimbulkan krisis energi. Dalam hal ini, fotokatalisis merupakan teknologi
produksi hidrogen yang hemat energi dan ramah lingkungan. Dengan
meningkatkan efisiensi fotokatalitik, dapat meningkatkan produksi hidrogen
sebagai energi terbarukan dan mengurangi konsumsi bahan bakar fosil serta
menurunkan emisi CO2.
1.5 Luaran yang Diharapkan
1. Laporan kemajuan
2. Laporan akhir
3. Mendapatkan konsentrasi TiO2/RGO yang optimum untuk yield produksi
hidrogen yang tertinggi.
4. Mendapatkan konsentrasi Linear Alkylbenzene Sulfonate (LAS) optimum
untuk yield produksi hidrogen yang tertinggi.
3

1.6 Manfaat
Manfaat penelitian ini ialah dengan mengetahui pengaruh reduce graphene
oxide (RGO) pada TiO2 untuk peningkatan efisiensi produksi hidrogen dengan
iradiasi sinar UV, serta untuk mendapatkan konsentrasi Linear Alkylbenzene
Sulfonate (LAS) yang paling optimum dalam produksi hidrogen. Diharapkan pada
penelitian ini dapat menghasilkan yield hidrogen yang tinggi sehingga dapat
berkontribusi dalam menyediakan hidrogen sebagai energi terbarukan, dan dapat
mengurangi konsumsi bahan bakar fosil serta emisi CO2 di Indonesia.

2. BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Fotokatalisis Water-Splitting


Fotokatalisis merupakan aktivitas katalisis yang terjadi karena adanya
penyerapan sinar (foton) untuk memproduksi hidrogen dari penguraian air sehingga
tidak menghasilkan gas CO2 (Marlinda, 2013). Saat energi cahaya dalam bentuk
foton jatuh diatas permukaan sebuah semikonduktor dengan energi bandgap yang
sama atau lebih besar dari energi bandgap semikonduktor, elektron pada pita valensi
akan pindah menuju pita konduksi semikonduktor meninggalkan hole di pita
valensi semikonduktor. Elektron dan hole ini dapat mengalami oksidasi dan reduksi
secara berurutan dengan senyawa apapun, yang mungkin diserap pada permukaan
semikonduktor untuk menghasilkan produk yang diperlukan (Saravanan, Gracia, &
Stephen, 2017).
Berdasarkan tinjauan aspek termodinamikanya, proses water-splitting memiliki
nilai energi bebas Gibbs (∆𝐺) yang positif, yaitu 237 kJ/mol sehingga reaksi
tersebut tidak berlangsung secara spontan dan membutuhkan adanya bantuan
katalis agar reaksi tersebut dapat berlangsung (Clarizia, Russo, Somma, Andreozzi,
& Marotta, 2017). Reaksi water-splitting ditunjukkan oleh persamaan 2.1 sebagai
berikut:
ℎ𝑣 1
𝐻2 𝑂 → 𝐻2 + 2 𝑂2 (2.1)
2.2 Fotokatalis untuk Aplikasi Water-Splitting
2.2.1 TiO2
TiO2 pertamakali diaplikasikan pada proses water-splitting oleh Honda dan
Fujishima pada 1972, dan telah banyak diteliti dalam fotoktalitik, sel surya,
elektorda baterai lithium ion, perangkat biomedis, dan intelligent coatings (Ge, et
al., 2017). TiO2 merupakan semikonduktor yang cocok sebagai fotokatalis karena
tidak beracun, harganya relatif murah, tahan terhadap korosi, ketersediannya yang
melimpah di alam, effisiensi fotokatalitiknya yang tinggi ( Giovannetti,
Rommozzi, Zannotti, & D’Amato, 2017). Namun, efisiensi TiO2 sebagai
fotokatalis masih terhambat pada laju rekombinasi dari pasangan elektron-hole
yang sangat cepat, lalu band gap dari TiO2 anatase ialah 3,2 eV yang menunjukan
TiO2 hanya mengabsorbsi sinar radiasi UV yang hanya terdapat 4% dari radiasi
matahari (Tayel, Ramadan, & El Seoud, 2018). Penelitian yang dilakukan oleh Yu,
4

et al., mengaplikasikan TiO2 nanopartikel komersial untuk pemisahan air dalam


larutan etanol/air dibawah radiasi sinar UV dan menghasilkan laju produksi
hidrogen yang rendah yaitu 13,7 μmol h-1 g-1 (Ge, et al., 2017), sehingga
memerlukan adanya modifikasi TiO2. Struktur kristal TiO2 dapat dilihat pada
gambar 2.1 berikut.

(a) (b) (c)


Gambar 2.1 Struktur Kristal TiO2 (a) Anatase, (b) Rutile, (c) Brookite
(Riedel, R, 2004)
2.2.2 Reduced Graphene Oxide (RGO)
Graphene merupakan lapisan tunggal atom karbon sp2 dua dimensi yang
terhibridasi, yang telah banyak digunakan untuk memodifikasi TiO2 karena sifat
mekanik, listrik, dan termalnya yang unggul yang ditemukan oleh Geim dan rekan
kerjanya. Zhang et al., memodifikasi TiO2 nanopartikel dengan graphene dengan
metode hidrotemal menghasilkan nanopartikel TiO2 yang terdispersi secara merata
pada reduced graphene oxide (RGO). Hasil penelitian Zhang et al., tersebut
menunjukkan bahwa selama proses pemisahan air (water-splitting), graphene dapat
berfungsi sebagai situs aktif yang menerima elektron untuk menginduksi produksi
H2 dan menghambat rekombinasi pasangan elektron- hole. Di saat yang sama, hole
yang terpisah tersebut dapat bereaksi dengan sacrificial agent untuk memulai
degradasi polutan (oksidasi). Karena itulah, komposit graphene/TiO2 diperkenalkan
untuk produksi hidrogen yang sangat tinggi dan aktivitas degradasi fotokatalitik
dalam air limbah (Ge, et al., 2017). Penelitian sebelumnya, kombinasi Titania
dengan graphene oxide menghasilkan fotokatalis dengan aktivitas fotokatalitik
tinggi dan laju produksi hidrogen dalam larutan metanol sekitar 1,75 mmol h-1
(Rhodes, Beliatis, Smith, Corless, & Silva, 2018), penelitian Chen, et al., (2017)
menunjukkan laju produksi hidrogen secara fotokatalitik menggunakan Ns-
RGO/TiO2 sangat tinggi yaitu 13.996 μmol/g.h dibawah iradiasi sinar UV. Lalu
penelitian yang dilakukan oleh Hernandez-Majalca, et al., (2017) menunjukkan
kombinasi nanokomposit TiO2/RGO memiliki nilai bandgap 2,57 eV dan
menghasilkan produksi hidrogen yang lebih besar dibandingkan menggunakan
TiO2 atau RGO sendiri. Struktur graphene dapat dilihat pada gambar 2.2 berikut.

Gambar 2.2 Struktur Graphene Oxide (GO)


(Sheath & Majumder, 2011)
5

2.3 Hidrogen
Hidrogen merupakan unsur yang paling sederhana dibumi yang memiliki satu
proton dan satu elektron. Berdasarkan beratnya, hidrogen memiliki nilai energi
tertinggi dibandingkan bahan bakar lainnya, LHV (Lower Heating Value) hidrogen
ialah 120,1 MJ/kg sehingga menarik untuk dijadikan sebagai bahan bakar
transportasi (IEA, 2019). Hidrogen sebagai energi terbarukan dapat menjadi bahan
bakar untuk transportasi yang tidak bergantung pada penurunan cadangan minyak
bumi di dunia, serta ramah lingkungan karena tidak melepaskan emisi CO2
(Ghergheles & Ghergheles, 2019). Hasil pembakaran hidrogen ialah air, sehingga
bahan bakar hidrogen atau berbasis hidrogen sangat ramah lingkungan.
2.4 Penambahan Sacrificial Agent pada Fotokatalisis
Rekombinasi elektron-hole yang cepat menjadi hambatan dalam produksi
hidrogen secara fotokatalitik. Menurut hasil penelitian Fajrina & Tahir (2018)
Performa aktivitas fotokatalis dapat ditingkatkan dengan keberadaan senyawa
organik yang berperan sebagai hole scavanger dibandingkan hanya menggunakan
air. Saat menggunakan sacrificial agent tersebut, semikonduktor akan
mengoksidasi molekul organik dan reduksi H+ menjadi H2 (Fajrina & Tahir, 2018).
Pada penelitian Natawidha (2012), 1% CuO – TiO2 mampu mendegradasi lebih
dari 94% Linear Alkylbenzena Sulfonat setelah 20 menit reaksi menggunakan sinar
UV-A. Pada penelitian ini, Linear alkyl benzene sulfonate (LAS) yang merupakan
salah satu jenis surfaktan yang digunakan dalam deterjen digunakan sebagai
sacrificial agent pada sistem produksi hidrogen secara fotokatalitik menggunakan
TiO2/RGO.
2.5 State of the Art
Tabel 2.1 State of the Art
No Judul Penelitian Penulis Katalis Hasil
1. Enhanced (Hernandez- RGO/P25 Nanokomposit
Photocatalytic Majalca, TiO2/RGO memiliki
Activity for H2 Melendez- nilai bandgap 2,57 eV,
Production by Zaragoza, Salinaz- menghasilkan produksi
RGO/P25 Gutierrez, Lopez- hidrogen yang lebih
Composite Through Ortiz, & Collins- besar dibandingkan
UV Assisted Martinez, 2017) menggunakan TiO2
Anchoring atau RGO sendiri.
2. Graphene-enhanced (Rhodes, Beliatis, TiO2/RGO kombinasi Titania
photocatalytic Smith, Corless, & dengan graphene oxide
hydrogen production Silva, 2018) menghasilkan
under visible light fotokatalis dengan
irradiation aktivitas fotokatalitik
tinggi dan laju produksi
hidrogen dalam larutan
metanol sekitar 1,75
mmol h-1
6

3. A Critical Review in (Fajrina & Tahir, rGO/TiO2 Penelitian El-Bery HM,


Strategies to 2018) Matsushita Y, Abdel-
Tmprove moneim A, komposit
Photocatalytic Water heterojuntion rGO/TiO2
untuk produksi hidrogen
Splitting towards
melalui water-splitting
Hydrogen
dapat menghasilkan
Production hidrogen dengan laju 720
μmol h-1 g-1
4. Degradasi Limbah (Natawidha, 2012) CuO-TiO2 1% CuO – TiO2 mampu
Deterjen (Senyawa mendegradasi lebih dari
Linear Alkilbenzena 94% Linear
Sulfonat) dengan
Alkylbenzena Sulfonat
Fotokatalitik Komposit
setelah 20 menit reaksi
Berbasis TiO2 dan
menggunakan sinar
Batu Apung
UV-A.
5. Produksi Hidrogen Mu’to Naimah TiO2/RGO Penelitian yang akan
menggunakan dilakukan
Fotokatalis TiO2/RGO
dari air dan Linear
Alkylbenzene
Sulfonate.
3. BAB 3. METODE PENELITIAN
3.1 Tahapan Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di Laboratorium Rekayasa Produk Kimia dan
Alam, Depertemen teknik Kimia, Universitas Indonesia, depok. Tahapan penelitian
diawali dengan persiapan alat, dan bahan yang meliputi pembuatan fotoreaktor.
Setelah menyiapkan alat dan bahan, langkah selanjutnya ialah melakukan sintesis
fotokatalis dari prekursor TiO2 degussa P25 sehingga terbentuk fotokatalis yang
sudah dimodifikasi yaitu TiO2/RGO, melakukan karakterisasi XRD, SEM dan UV
- Vis untuk melihat karakteristik fotokatalis yang sudah disintesis, lalu dilakukan
uji produktivitas fotokatalis dalam memproduksi hidrogen baik dengan
memvariasikan suhu kalsinasi, konsentrasi RGO maupun konsntrasi LAS, setelah
itu dilakukan analisis hasil, dan dapat diperoleh kesimpulan hasil penelitian.
F
Keterangan:
M
1
E A. Tabung gas inert
B. Purging gas inlet
B C. Lampu UV
G
D. Magnetic Stirrer
2 L
C E. Power Supply
H F. Termometer
G. Purging gas outlet
D H. Larutan deterjen
3 I. Hot plate
A J. Pompa
K. Wadah air
L. Buret
I M. Gas hidrogen
4 K

Gambar 3.1 Skema rangkaian Fotoreaktor


7

Fotoreaktor yang digunakan terbuat dari kaca pyrex dengan High Intensity UV
Lamp sebagai sumber foton. Uji fotokatalisis dimulai dengan menyalurkan gas inert
(argon) dari tabung gas menuju reaktor agar tidak ada oksigen yang ikut bereaksi
dengan membuka valve di saluran 1 dan saluran 2 yang belum disambungkan ke
buret. Setelah tidak ada lagi oksigen di dalam reaktor, valve di aliran 1 dan 2 ditutup
bersamaan dengan dihentikannya saluran gas. Saat lampu UV dinyalakan, suhu
dalam reaktor akan meningkat, sehingga digunakan cooling water yang dialirkan
oleh pompa. Saat suhu sudah stabil, dengan melihat dari termometer, valve di aliran
2 dibuka dan disambungkan ke buret. Selanjutnya akan terbentuk gas hidrogen
akibat proses fotokatalisis. Gas hidrogen akan bergerak dan berkumpul di buret
untuk selanjutnya diambil sampel dan diinjeksikan ke dalam gas chromatography
untuk dianalisis. Adapun skema penelitian ini dapat dilihat pada diagram alir 3.2
berikut:
Mulai

Persiapan Persiapan
Alat Bahan

Pembuatan Larutan LAS


Sintesis TiO2/RGO
Konfigurasi (1 ppm, 3 ppm, 5 ppm)
Fotoreaktor
Pembuatan campuran air
distilasi & etanol
(2:1)

Menambahkan 1%(2 mg)


RGO

Sonikasi (1 jam)

Menambahkan 200 mg
TiO2

Memasukkan larutan
dalam Autoclave
(120 ºC, 3 jam)

Sentrifugasi dan bilas


dengan air distilasi

Pengeringan
(60ºC)

Analisa XRD

Uji Produksi H2

Variasi Konsentrasi RGO


(2%, 3%)

Analisa UV-Vis

Uji Produksi H2

Tidak
Optimum

ya

Variasi Konsentrasi LAS

Uji Produksi H2

Tidak
Optimum
ya

Analisa SEM

Analisis hasil

Selesai

Gambar 3.2 Diagram alir penelitian


8

3.2 Variabel Penelitian


Tabel 3.1 Variabel Penelitian

Variabel Bebas Variabel


No Penelitian Variabel Kontrol
Terikat
pengaruh suhu kalsinasi • Suhu Reaktor Suhu Kalsinasi
1 TiO2/RGO terhadap • Pengadukan
produksi hidrogen
• Konfigurasi
pengaruh konsentrasi RGO Konsentrasi Gas
2 reaktor
terhadap produksi hidrogen) TiO2/RGO Hidrogen
• Volume cairan Konsentrasi
pengaruh konsentrasi LAS • Volume
3 LAS
terhadap produksi hidrogen
reaktor
3.3 Indikator Capaian
Tabel 3.2 Indiktor Capaian
No Tahapan Indikator Capaian Luaran
Mendapatkan karakteristik
Mendapatkan TiO2/RGO yang sesuai
1 Sintesis fotokatalis TiO2/RGO TiO2/RGO yang sesuai secara teoritis untuk uji
bandgap teoritisnya performa produksi
hidrogen
Uji performa produksi
Yield produksi Baseline untuk
hidrogen dengan TiO2 dan
hidrogen dengan TiO2 mempelajari pengaruh
2 dengan keberadaan Linear
dan dengan keberadaan konsentrasi RGO terhadap
Alkylbenzene Sulfonate
LAS produksi hidrogen
(LAS)
Uji performa produksi
Konsentrasi RGO yang Baseline untuk
hidrogen dengan
optimum untuk yield mempelajari pengaruh
3 memvariasikan konsentrasi
produksi hidrogen yang konsentrasi LAS terhadap
Reduced graphene oxide
tinggi produksi hidrogen.
(RGO)
Uji performa produksi
yield produksi hidrogen Konsentrasi LAS yang
hidrogen dengan
pada sistem dengan optimum untuk yield
4 memvariasikan konsentrasi
konsentrasi RGO dan produksi hidrogen yang
Linear Alkylbenzene
LAS yang opimum tinggi
Sulfonate (LAS)
3.4 Teknik Pengambilan Data
Tabel 3.3 Teknik Pengambilan Data
No Data Teknik Analisis Data Penafsiran
Mendapatkan morfologi
Mengamati
TiO2/RGO dengan
1 Morfologi TiO2/RGO Uji XRD pola difraksi
persamaan Scherrer dan
XRD
Bragg
Mendapatkan bandgap
Mengamati
Bandgap dan optik TiO2/RGO dari
2 UV-Vis data
TiO2/RGO persamaan Kubelka -
absorbansi
Munk
Obsrvasi Menghitung masing-
3 Morfologi TiO2/RGO SEM
visual masing diameter partikel.
9

Menghitung luas area


Komposisi Gas Mengamati
dibawah peak
4 Hidrogen yang Uji GC peak hasil uji
dibandingkan dengan
dihasilkan GC
kurva kalibrasi
Gas
Jumlah Gas Hidrogen Volume Plotting volume
5 displacement
yang dihasilkan displacement displacement
Buret
3.5 Analisis dan Pengolahan Data
Gas headspace yang telah terakumulasi setiap selesai running akan dianalisis
menggunakan gas chromatography (GC). Sampel akan diambil menggunakan
chromatography syringe sebanyak 1 ml, kemudian diinjeksikan ke dalam GC. Data
waktu retensi dan peak area dari uji GC akan digunakan untuk menghitung
konsentrasi gas hidrogen yang terkandung di dalamnya. Karakterisasi katalis yang
akan digunakan ialah XRD, SEM dan UV - Vis. Karakterisasi ini dilakukan untuk
menentukan morfologi, mengetahui daya absorbsi katalis terhadap sinar terang dan
menghitung energi band gap fotokatalis.
3.6 Penyimpulan Hasil Penelitian
Data yang diperoleh akan diolah untuk membuktikan keberhasilan dari
penelitian. Akan dibuat grafik yang menggambarkan volume hidrogen terhadap
waktu uji performa fotokatalisis, dan volume hidrogen hasil variasi konsentrasi
RGO dan LAS. Semakin tinggi yield hidrogen yang dihasilkan menunjukkan
performa fotokatalisis yang juga semakin baik.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


4.1 Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1. Perlengkapan yang diperlukan Rp.1.958.000
2. Bahan Habis Pakai Rp.6.882.000
3. Perjalanan Rp.0,00
4. Lain-lain Rp.3.660.000
Jumlah Rp.12.500.000
4.2 Jadwal Kegiatan
Bulan
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 5
1. Studi literatur
2. Preparasi alat dan bahan

3. Konstruksi fotoreaktor

4. Preparasi fotokatalis
5. Pengamatan dan
pengambilan data
6. Pengolahan dan analisis
data
7. Penyusunan laporan
akhir
10

Daftar Pustaka

Giovannetti, R., Rommozzi, E., Zannotti, M., & D’amato, C. A. (2017).


Review Recent Advances In Graphene Based Tio2 Nanocomposites (Gtio2ns) For Photocat
alytic Degradation Of Synthetic Dyes . Mdpi, 7(Catalysts), 1-32.
Alimah, S., & Dewita, E. (2008). Pemilihan Teknologi Produksi Hidrogen Dengan Memanfaatkan
Energi Nuklir. Jurnal Pengembangan Energi Nuklir, 10(Energi), 123-132.
Bp Statistical Review Of World Energy. (2018). Knoema. Retrieved Spetember 23, 2019, From
Https://Knoema.Com/Infographics/Smsfgud/Bp-World-Reserves-Of-Fossil-Fuels
Clarizia, L., Russo, D., Somma, I. D., Andreozzi, R., & Marotta, R. (2017). Review Hydrogen
Generation Through Solar Photocatalytic Processes: A Review Of The Configuration And The
Properties Of Effective Metal-Based Semiconductor Nanomaterials. Mdpi, 10(Energies), 1-21.
El-Shafie, M., Kambara, S., & Hayakawa, Y. (2019). Hydrogen Production Technologies Overview.
Journal Of Power And Energy Engineering, 7(Environmental And Renewable Energy), 107-
154.
Eskandarloo, H., & Badiei, A. (2015). Photocatalytic Application Of Titania Nanoparticles For
Degradation Of Organic Pollutants. Nanotechnology For Optics And Sensors, 108 - 132.
Fajrina, N., & Tahir, M. (2018). A Critical Review In Strategies To Tmprove Photocatalytic Water
Splitting Towards Hydrogen Production. Elsevier, 540-577.
Garthwaite, J. (2018). Futurity. Retrieved September 23, 2019, From
Https://Www.Futurity.Org/Emissions-Fossil-Fuels-Energy-1926432-2/
Ge, M., Cai, J., Iocozzia, J., Cao, C., Huang, J., Zhang, X., . . . Lin, Z. (2017). A Review Of Tio2
Nanostructured Catalysts For Sustainable G2 Generation. Elsevier, 8418-8449.
Ghergheles, C., & Ghergheles, V. (2019). Hydrogen - The Fuel Of The Future? Romania: University
Of Oradea.
Hernandez-Majalca, B. C., Melendez-Zaragoza, M. J., Salinaz-Gutierrez, J. M., Lopez-Ortiz, &
Collins-Martinez, V. (2017). 1.33 Enhanced Photocatalytic Activity For H2 Production By
Rgo/P25 Composite Through Uv Assisted Anchoring. Mexico: Xvii International Congress Of
Mexican Hydrogen Society.
Iea. (2019). The Future Of Hydrogen. Iea.
Marlinda, L. (2013). Peranan Sacrificial Agents Untuk Meningkatkan Produksi Hidrogen Melalui
Teknologi Fotokatalisis Dengan Tio2. (Pp. 219-225). Lampung: Prosiding Semirata Fmipa
Universitas Lampung.
Natawidha, C. N. (2012). Degradasi Limbah Deterjen (Senyawa Linear Alkilbenzena Sulfonat)
Dengan Fotokatalitik Komposit Berbasis Tio2 Dan Batu Apung. Depok: Universitas Indonesia.
Rhodes, R., Beliatis, M., Smith, C., Corless, T., & Silva, R. (2018). Graphene-Enhanced
Photocatalytic Hydrogen Production Under Visible Light Irradiation. England: Engineering
And Physical Research Council University Of Surrey.
Riedel, R. (2004, September 22). Handbook Of Ceramic Hard Materials. Retrieved October 30,
2019, From Http://Www.Hardmaterials.De/Index.Html
Saravanan, R., Gracia, F., & Stephen, A. (2017). Basic Principles, Mechanism, And Challenges Of
Photocatalysis. Chile: Springer International Publishing.
Sheath, P., & Majumder, M. (2011). A Comparative Review Of Graphene Oxide And Titanium
Dioxide As Photocatalysts In Photocatalytic Systems. Victoria: Nanoscale Science And
Engineering Laboratory (Nsel) Monash University.
Tang, B., & Chen, H. (2018). Review Graphene Modified Tio2 Composite Photocatalysist
Mechanism, Progress, And Perspective.
Tayel, A., Ramadan, A. R., & El Seoud, O. A. (2018). Review Titanium Dioxide/Graphene Oxide
Nanocomposite: Synthesis, Characterization And Photocatalytic Application For Water
Decontaminationn. Mdpi, 8(Catalysts), 1-45.
11
12
13

B. Biodata Anggota ke-2


A. Identitas diri
1. Nama Lengkap Randy Wangsidireksa Muslim
2. Jenis Kelamin L
3. Program Studi Teknik Kimia
4. NIM 1906383343
5. Tempat dan Tanggal Lahir Bangkalan, 16 November 2000
6. Alamat e-mail randy.wangsidireksa@ui.ac.id
7. No. Telepon/HP 085249366000

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1
2
3

C. Penghargaan yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1. Juara 1 Cerdas Cermat FMIPA Unmul 2019
“Cepat Tepat Kimia”
se- regional Kalimantan
2. Top 12 finalis Tingkat FMIPA UI 2017
Nasional olimpiade
“Chemistry Fair :
Chemistry Competition”
Universitas Indonesia
3. Juara Harapan 3 FMIPA Unmul 2019
Olimpiade Kimia SMA
“Chemist Fun Day” se-
regional Kalimantan
4. Top 150 National FTI (program studi Teknik 2019
Olympiad of Chemical Kimia) ITS
Engineering : Chernival
Institut Teknologi
Sepuluh Nopember
5. Predikat Siswa SMAN 1 Balikpapan 2019
Berprestasi Angkatan 56
SMAN 1 Balikpapan
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
14
15

C. Biodata Dosen Pendamping


A. Identitas diri
1. Nama Lengkap (dengan gelar) Muhammad Ibadurrohman, Ph.D
2. Jenis Kelamin L
3. Program Studi Teknik Kimia
4. NIDN 0018098706
5. Tempat dan Tanggal Lahir Jakarta, 18 September 1987
6. Alamat E-mail ibad@che.ui.ac.id
7. No. Telepon/HP 0818-811-032

B. Riwayat Pendidikan
S1 S2 S3
Universitas Imperial College
Nama Institusi Universitas Indonesia
Indonesia London
Chemical
Jurusan / Prodi Teknik Kimia Teknik Kimia
Engineering
Tahun masuk-
2005 – 2009 2009 – 2011 2012 – 2016
lulus

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT


C.1. Pendidikan / Pengajaran
No Nama Mata Kuliah Wajib / Pilihan SKS
1 Kalkulus Wajib 3
2 Aljabar Linier Wajib 4
3 Neraca Massa dan Energi Wajib 3
4 Komputasi Numeriik Wajib 3
5 Pemodelan Teknik Kimia Wajib 3
6 Manajemen Proyek Industri Wajib 2
7 Teknik Reaksi Kimia 1 Wajib 3
8 Teknik Reaksi Kimia 2 Wajib 3
9 Simulasi Proses Kimia Wajib 3
10 Pengolahan Gas Bumi Wajib 3

C.2. Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
1 Sintesis Katalis Komposit (Skripsi S1) 2009
TiO2-Karbon Aktif untuk
Purifikasi Degradasi Asap
Rokok
2 Sintesis Katalis Komposit - 2009
Kalsium Karbonat untuk
16

Degradasi Fenol
3 Sintesis Fotokatalis TiO2 (Tesis S2) 2010 – 2011
Termodifikasi Cu dan Ni untuk
Reformasi Fotokatalitik
Metanol-Air
4 Modifikasi Fotoanoda TiO2 (Disertasi S3) 2012 – 2016
untuk Produksi Hidrogen
Berbasis Fotoelektrokimia
5 Sintesis Metil Ester Sulfonat Hibah PITTA 2017
dari Minyak Jelantah
6 Sintesis Deterjen Nanofluida - 2017
Berbasis Kelapa Sawit
8 Sintesis dan Modifikasi TiO2 Hibah PITTA 2018
Nanotube sebagai Material
Implan Gigi

C.1. Pengabdian Kepada Masyarakat


No Judul Pengabdian Kepada Penyandang Dana Tahun
Masyarakat
1 Studi Kelayakan Pertamina EP 2012
Pengembangan Lapangan JTB- Cepu
CDN
2 Evaluasi Teknis CO2 Removal Pertamina EP 2017
Plant Subang
3 Jasa Konsultan Dan Pelatihan PT. PJB Muara 2018
Gas Mixing Tawar
4 Pelatihan Penggunaan Politeknik Negeri 2018
Simulator Proses UNISIM Bandung
5 Pelatihan Perancangan Pabrik Politeknik Negeri 2018
Bandung
6 Studi Penggunaan Chemical di PT. Pertamina 2018
Lapangan Migas di Lepas Hulu Energi
Pantai Utara Jawa Barat ONWJ
7 Penyusunan Standard Industri BPPI Kemenperin 2017 – 2019
Hijau
8 Penghargaan Industri Hijau BPPI Kemenperin 2017 – 2019
9 Studi Kelayakan PT. Pertamina 2019
Pengembangan Kawasan Patra Niaga & PT.
Industri Patra Batu Bintang Pelindo 1
Dumai
10 Studi Kelayakan Flowability Pacific Oil & Gas 2019
17
18

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Jenis Perlengkapan Volume Harga Nilai (Rp)


Satuan (Rp)
Magnetic Stirer with Hot plate 1 1.018.000 1.018.000
Gelas Kimia 250 ml 4 40.000 160.000
Mikro Pipet 2 30.000 60.000
Kaca Arloji 2 30.000 60.000
Corong Kaca 2 30.000 60.000
Termometer 1 200.000 200.000
Buret pyrex 50 ml 1 125.000 125.000
Kertas Saring 25 8.000 200.000
Masker 1 25.000 25.000
Sarung Tangan 1 50.000 50.000
SUBTOTAL (Rp) 1.958.000
2. Barang Habis Volume Harga Nilai (Rp)
Satuan (Rp)
Graphene 0,5 gram 6.000.000 6.000.000
TiO2 P25 Degussa 1000 gram 285.000 285.000
Linear Alkylbenzene Sulfonate 500 gram 17.000 17.000
murni
Ethanol 96% Teknis 1L 55.000 55.000
Aquades 10 L 5.000 50.000
3
Gas argon 1m 475.000 475.000
(1tabung)
SUBTOTAL (Rp) 6.882.000
3. Perjalanan Volume Harga Nilai (Rp)
Satuan (Rp)
- - - -
SUBTOTAL (Rp) -
4. Lain-lain Volume Harga Nilai (Rp)
Satuan (Rp)
Uji SEM 6 sampel 150.000 900.000
Uji XRD 2 sampel 300.000 600.000
Uji UV-Vis 6 sampel 60.000 360.000
Uji Gas Chromatography 6 sampel 300.000 1.800.000
SUBTOTAL (Rp) 3.660.000
TOTAL 1+2+3+4 (Rp) 12.500.000
(Terbilang: Dua Belas Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)
19

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas


Alokasi
Program Bidang Waktu
No Nama / NIM Uraian Tugas
Studi Ilmu (jam /
minggu)
1. Mu’to Teknik Teknik 30 1. Melakukan
Naimah/ Kimia Kimia koordinasi antar
1606834781 anggota
2. Melakukan
preparasi alat
dan bahan
3. Melakukan
sintesis
TiO2/RGO
4. Melakukan uji
performa
produksi
hidrogen
5. Melakukan
analisis gas H2
dengan gas
kromatografi
6. Melakukan
pengolahan data
dan analisis
pembahasan
2. Azkha Teknik Teknik 20 1. Melakukan
Avicena Kimia Kimia sintesis
Ahmad TiO2/RGO
2. Melakukan uji
performa
produksi
hidrogen
3. Melakukan
analisis gas H2
dengan gas
kromatografi
4. Melakukan
pengolahan data
dan analisis
pembahasan
20

3. Randy Teknik Teknik 20 1. Melakukan


Wangsidireks Kimia Kimia sintesis
a Muslim TiO2/RGO
2. Melakukan uji
performa
produksi
hidrogen
3. Melakukan
analisis gas H2
dengan gas
kromatografi
4. Melakukan
pengolahan data
dan analisis
pembahasan

Anda mungkin juga menyukai