Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TUTORIAL KE-1

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

No Tugas Tutorial Skor Maksimal Sumber Tugas Tutorial


1 Jelaskan Alur 50 Modul 1
aktivitas audit
dalam suatu
perusahaan
2 Sebutkan 4 Fungsi 50 Modul 2
audit perencanaan
SDM-BK

Tugas ini merupakan tugas individu. Kerjakan tugas dalam bentuk naskah singkat MS Word dan
di simpan dengan format PDF. Mohon perhatikan batas waktu penyelesaian tugas ya..
Dihimbaukan untuk tidak melakukan plagiarisme (copy paste tugas atau menjiplak) karena
sistem dilengkapi dengan plagiarism checker
Mohon maaf apabila terdapat hal diatas plagiarism/ copy paste tugas atau menjiplak, maka akan
diberi nilai 0 (Nol). Selamat mengerjakan!
Nama : Habib Febriansyah

NIM : 031442534

Program Studi : S1 Manajemen

Jawaban:

Jelaskan Alur aktivitas audit dalam suatu perusahaan

Proses Audit dalam suatu perusahaan mencakup:

A. Pra Audit
1. Perencanaan Jadwal Audit
Bahwa Audit haruslah terjadwal dan terinformasikan ke semua pihak jauh sebelum audit
dilaksanakan. Hal ini bertujuan agar audit yang dilakukan tidak memberikan stigma mencari-cari
kesalahan dari auditee melainkan akan memberikan persepsi bahwa auditor melakukan audit
dengan tujuan untuk memberikan bantuan kepada pemilik proses. Dengan melakukan ini
diharapkan pemilik proses dapat melakukan perbaikan secara mandiri sebelum audit
dilaksanakan, dengan harapan apabila perbaikan telah dilakukan maka pemilik proses dapat
meminta auditor untuk dapat melakukan audit pada bagian yang lain yang memerlukan
improvement.
2. Perencanaan Proses Audit
Auditor harus melakukan konfirmasi kepada pemilik proses kapan audit akan dilaksanakan. Hal
ini bertujuan agar audit yang dilaksanakan dalam waktu terbaik dan baik auditor maupun
pemilik proses dapat meninjau secara langsung pelaksanaan audit. Auditor dapat meninjau hasil
audit sebelumnya dan melihat apakah ada tindak lanjut yang diperlukan pada komentar atau
masalah yang sebelumnya ditemukan, ketika pemilik proses mengidentifikasi bagian yang perlu
perbaikan maka auditor dapat melihat dan membantu pemilik proses untuk mengidentifikasi
data yang diperlukan. Sebuah rencana audit yang baik dapat memastikan bahwa pemilik proses
akan mendapatkan nilai tambah dari proses audit yang dilakukan. Dalam perencanaan proses
audit terdapat hal:
a. Mempertimbangkan resiko bawaan;
b. Mengembangkan strategi audit awal terhadap asersi signifikan;
c. Mempertimbangkan berbagai faktor yang berpengaruh terhadap saldo awal, jika audit baru
pertama kali dilakukan;
d. Mereview informasi yang berhubungan dengan kewajiban legal klien;
e. Melaksanakan prosedur dan analitis;
f. Mempertimbangkan tingkat materialitas awal;
g. Mendapatkan pemahaman tentang bisnis dan bidang usaha klien.
B. Melakukan Audit
Audit dapat dilaksanakan dengan berpedoman pada rencana audit yang telah dibuat. Auditor
dapat memperoleh informasi melalui data catatan, wawancara dengan karyawan, menganalisis
data dari proses kunci atau bahkan dapat mengamati kegiatan secara langsung. Fokus dari
kegiatan ini adalah untuk mengumpulkan informasi dan bukti-bukti bahwa kegiatan telah
berjalan sesuai dengan SOP yang direncakanan serta efektif dalam menghasilkan output yang
dibutuhkan. Salah satu yang diharapkan dari hal ini ialah auditor dapat menunjukkan proses
mana saja yang belum berjalan dengan baik dan menunjukkan proses mana saya yang apabila
dilakukan perubahan akan dapat berjalan dengan lebih baik.
Dalam tahap ini, auditor melakukan pemetaan tentang masalah yang mungkin timbul dari
proses-proses audit tersebut dan dikaitkan dengan informasi yang telah didapat sebelumnya
serta ada tidaknya pihak-pihak luar yang terlibat.
C. Post Audit
1. Pelaporan Audit
Setelah melakukan audit, auditor perlu membuat laporan hasil pelaksanaan audit kepada
pemilik proses yang memuat proses mana saja yang tidak berjalan dengan baik dan
treatmentnya, proses yang sudah berjalan dengan baik, dan proses yang sudah berjalan dengan
baik namun masih bisa dilakukan improvement.
2. indak Lanjut Atas Masalah atau Perbaikan Yang Ditemukan
Tindak lanjut merupakan langkah yang penting dari proses audit. Hal ini dimaksudkan bahwa
tujuan audit akan tercapai apabila tindak lanjut yang direkomendasikan dari pelaksanaan audit
telah dilaksanakan oleh pemilik proses. Jika rekomendasi telah dilaksanakan maka akan dapat
dilihat seberapa besar dampak improvement yang terjadi dari suatu proses.

Sebutkan 4 Fungsi audit perencanaan SDM-BK

Fungsi dari audit perencanaan SDM-BK ialah:

1. Audit Praktik Perencanaan SDM mengenai ketaatan asas terhadap kebijakan, SOP, dan
peraturan yang terkait perencanaan SDM
2. Audit mengenai aspek integritas perencanaan SDM-BK dengan sistem lainnya antara lain
rekrutmen dan seleksi.
3. Audit terhadap efisiensi dan efektivitas perencanaan SDM-BK.
Efisiensi terkait biaya yang dikeluarkan dalam pelaksanaan program perencanaan SDM-BK.
Efektivitas terkait dengan ketepatan staffing internal maupun eksternal baik dari sisi jumlah
maupun kualifikasi.
4. Audit terhadap proses bisnis perencanaan SDM-BK.
Sumber:

Mark Hammar https://advisera.com/9001academy/knowledgebase/five-main-steps-in-iso-9001-


internal-audit/

https://qmc.binus.ac.id/2016/12/29/langkah-langkah-dalam-pelaksanaan-audit-internal-iso-9001/

Nuraini Anitasari https://zahiraccounting.com/id/blog/4-tahapan-proses-audit-secara-singkat/

Ramli, Miranda dan Mone Stepanus A. 2019. Ekma4476. Audit SDM (BMP). Tangerang Selatan :
Universitas Terbuka.

Anda mungkin juga menyukai