Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sofia Annajah Syamsi

NIM 172071000004

Tugas Analisi:

Body shamming, pengalaman menjadi bagian orang yang pernah mendapatkan body
shamming membuat saya mengalami trauma, insecure serta memiliki pandnagan body image
negatif terhadap diri saya sendiri. Untuk segi somatis sempet ngalamin eating disorder yaitu
bulimia.
Perlakuan body shamming adalah, pengalaman yang dialami suatu individu keetika
kekurangannya dipandang suatu yang negatif. 1 tindakan body shamming termasuk dalam
tindakan bullying secara verbal. Efek dari body shamming sangat banayk dampak negatifnya
terhadap seseorang yang mengalami body shamming. Beberapa contoh dampak negatif yang
di akibatkan dari body shamming dapat menimbulkan penilaian diri yang buruk, depresi,
merasa anxious, eaing disorder terutama anorexia dan bulimia. Untuk dampak yang palinh
ekstrem bisa memiliki BDD (Body Dismorphic Disorder). Seseorang yang punay BDD
biasanaya akan cenderung melihat refleksi dirinya di cermin dan selalu mencoba untuk pn
point kekurangannya yang sebenarnya minor.

Berdasarkan artikel dari tempo dijelaskan dalam sebuah survei yang dilakukan Zap
Clinic dalam Zap Beauty Index 2020, ditemukan bahwa hampir separuh wanita Indonesia
atau 40,7 persen mengalami body shaming dengan alasan utama tubuh yang dianggap terlalu
berisi.Sementara itu, sebanyak 36,4 persen wanita mengalami body shaming karena kulit
yang berjerawat. Sebanyak 28,1 persen wanita berkata hal tersebut dialami mereka karena
bentuk wajah yang tembam. Berbeda dengan Gen X dan Gen Y yang kebanyakan mengalami
body shaming karena tubuh yang berisi, masalah utama Gen Z adalah lebih kepada kulit yang
berjerawat 42,6 persen.

Menurut Times now news New Delhi dalam salah satu artikelnya, Penyebab dari
body shamming sendiri di akibatkan karena manusia mempunya Beauty Standart atau
standart kecantikan yang berlaku di masyarakat. Seperti standart warna kult, dimensi tubuh,
panjang rambut atau jenis pakaian yang harus dikenakan seseorang. Orang yang terlalu kurus
terlalu gemuk. Terlalu tinggi, terlalu pendek, telalu gelap, atau terlalu berkulit putih bagi
masyarakat dan itu memiliki dampak yang bahkan tidak disadari dalam kehidupan sehari-
hari. 2 Selain itu produsen kecantikan turut andil dalam menentukan standart kecantikan,
karena di iklan-iklan merena sepertyi iklan skicare digambarkan bahwa kulit yang baik
adalah kulit yang putih secara tidak langsung hal itu menetapkan suatu standart kecantikan.

1
Rahmat Hidayat, Eka Malfasari, Rina Herniyanti, “Hubungan Perlakuan Body Shamming Dengan Citra Diri
Mahasiswa”, Jurnal keperawatan Jiwa Vol.7 No1, 2019, Hal 79
2

Anda mungkin juga menyukai