Anda di halaman 1dari 15

STATISTIK II - SEMESTER III

PRODI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI - UMBUTON

TUGAS I
Buatlah Ringkasan (Pengertian, Contoh dan/atau Jenisnya) tentang:
a. Statistik Deskriptif
b. Statistik Inferensial
c. Populasi dan Sampel
d. Metode Sampling
e. Hipotesis

PROSEDUR PENGUJIAN HIPOTESIS


Langkah 1. Menentukan Hipotesa (Hipotesa Nol (H 0) dan Hipotesa Alternatif (HA)
Langkah 2. Merumuskan Hipotesis dalam bentuk statistik
Langkah 3. Menentukan Uji Statistik (Alat uji statistik : Uji z, Uji t, Uji F)
Langkah 4. Mengambil Keputusan Menolak H0 atau Menerima H0
PENJELASANNYA :
Langkah 1. Menentukan Hipotesa
Hipotesa alternatif (Ha) :“Terdapat hubungan positif dan signifikan antara X dan Y.
Hipotesa nol (Ho) : “Tidak terdapat hubungan positif dan signifikan antara X dan Y.
Langkah 2. Merumuskan Hipotesis dalam bentuk statistik
Ha : r ≠ 0
Ho : r = 0
Langkah 3. Menentukan Uji Statistik (Uji z, Uji t atau Uji F)
A. UJI Z (KORELASI SPEARMAN RANK)
Rumusnya:
Uji z = rs . → rs = 1 - 6∑d2
1 / akar n-1 n (n2 – 1)
Keterangan :
z hitung > z table atau rs hitung > rs table, Maka Ha diterima
rs = nilai koefisien korelasi spearman rank
d2 = selisih setiap pasangan rank (rangking)
n = Jumlah pasangan rank atau rangking untuk spearman (5 < n < 30)
rs table = dilihat pada table spearman rank atau rho
z table = dilihat pada table kurva normal untuk 0 – z
B. UJI t (UJI HIPOTESIS PARSIAL)
Rumusnya:
Uji t = r √n – 2 rxy = n (∑xy) – (∑x) . (∑y)
√1 – r2 √ (n . ∑x2 – (∑x)2) . (n . ∑y2 – (∑y)2

Keterangan :
Uji t berhubungan dengan r (KORELASI PEARSON PRODUCT MOMENT)
Dimana jika t hitung > t table → Ha diterima
r = nilai koefisien korelasi pearson product moment
n = jumlah sampel y = nilai variable terikat
x = nilai variable bebas t table = dilihat pada table distribusi t

C. UJI F (UJI HIPOTESIS SIMULTAN)


Rumusnya:

uji F = R2 / k Rx1x2y = akar r2x1y + r2x2y - 2 (rx1y) . (rx2y) . (rx1x2)


(1 – R2) / n – k – 1 1 - r2x1x2
Keterangan :
Uji F berhubungan dengan R (KORELASI GANDA)
Dimana jika F hitung > F table → Ha diterima
R = nilai koefisien korelasi ganda
n = jumlah sampel k = Jumlah variable bebas
x = nilai variable bebas y = nilai variable terikat
F table = dilihat pada table distribusi F

Langkah 4. Mengambil Keputusan Menolak H0 atau Menerima H0.


- Karena z hitung > z table maka Ha diterima
- Karena t hitung > t table maka Ha diterima
- Karena F hitung > F table maka Ha diterima
Nilai (positif) yaitu hubungan yang sifatnya satu arah,(Korelasi positif)
Nilai (negative) dan hubungan yang sifatnya berlawanan arah (Korelasi negative)
LATIHAN / CONTOH SOAL Uji Z
Peneliti akan meneliti hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar. Diambil data
10 mahasiswa sebagai sampel dengan taraf signifikan 5% sebagai berikut :
No Nama Mahasiswa Motivasi belajar Prestasi Belajar
1 Asep Irama 70 50
2 Roma Irama 60 50
3 Jesica 55 40
4 Mirna 50 90
5 Cucu Cahyati 89 80
6 Saskia 85 80
7 Rafi Ahmad 75 70
8 Maria 95 65
9 Natali 90 65
10 Kemal 92 50

JAWABANNYA:
Langkah 1. Menentukan Hipotesa
Hipotesa alternatif (Ha) :“Terdapat hubungan positif dan signifikan antara motivasi belajar
(X) dengan prestasi belajar (Y).
Hipotesa nol (Ho) : “Tidak terdapat hubungan positif dan signifikan antara motivasi
belajar (X) dengan prestasi belajar (Y)”.

Langkah 2. Merumuskan Hipotesis dalam bentuk statistik


Ha : r ≠ 0
Ho : r = 0

Langkah 3. Menentukan Uji Statistik (Uji z)


Uji z = rs . rs = 1 - 6∑d2
1 / akar n-1 n (n2 – 1)
Berikut perhitungannya:
No Responden X Rank Y Rank d d2
(Motivasi X (Prestasi Y (Rank X - (d kali d)
Belajar) Belajar) Rank Y)
1 Mahasiswa 1 70 7 50 8 -1 1
2 Mahasiswa 2 60 8 50 8 0 0
3 Mahasiswa 3 55 9 40 10 -1 1
4 Mahasiswa 4 50 10 90 1 9 81
5 Mahasiswa 5 89 4 80 2,5 1,5 2,25
6 Mahasiswa 6 85 5 80 2,5 2,5 6,25
7 Mahasiswa 7 75 6 70 4 2 4
8 Mahasiswa 8 95 1 65 5,5 -4,5 20,25
9 Mahasiswa 9 90 3 65 5,5 -2,5 6,25
10 Mahasiswa 10 92 2 50 8 -6 36
Jumlah 158

Catatan Penjelasan tabel:


- Kolom Responden adalah Mahasiswa 1 sampai 10 yang ada dalam soal
- Kolom X adalah Kolom Nilai Motivasi Belajar yang ada dalam soal
- Kolom Rank X adalah Kolom untuk merengking nilai X (motivasi Belajar) dari yang
tertinggi sampai terendah, contohnya: nilai tertinggi dalam kolom X (Motivasi Belajar)
adalah 95, maka disamping angka 95 disi dengan nilai 1 atau rangking ke 1, kemudian
rangking ke 2 adalah nilai 92, selanjutnya rangking ke 3 adalah nilai 90, dan rangking
ke 4 adalah nilai 89, dan seterusnya sampai rangking ke 10 yaitu nilai 50.
- Kolom Y adalah Kolom Nilai Prestasi belajar yang ada dalam soal.
- Kolom Rank Y adalah Kolom untuk merengking nilai Y (Prestasi Belajar) dari yang
tertinggi sampai terendah, contohnya: nilai tertinggi dalam kolom Y (Prestasi Belajar)
adalah 90, maka disamping angka 90 disi dengan nilai 1 atau rangking ke 1, kemudian
rangking ke 2 dan ke 3 adalah nilai 80, karena nilainya sama maka rangkingnya adalah
2 + 3 = 5 dibagi 2 = 2,5) maka untuk nilai 80 diisi dengan rangking 2,5. Selanjutnya
rangking ke 4 adalah nilai 70, rangking ke 5 dan 6 adalah nilai 65 karena nilainya sama
maka rangkingnya adalah 5 + 6 = 11 dibagi 2 = 5,5 maka untuk nilai 65 diisi dengan
rangking 5,5. Selanjutnya untuk rangking 7, 8 dan 9 adalah nilai 50 karena nilainya
sama maka rangkingnya adalah 7 + 8 + 9 = 24 dibagi 3 = 8 maka untuk nilai 50 diisi
dengan rangking 8. Selanjutnya rangking ke 10 adalah nilai 40.
- Kolom d adalah kolom selisih antara rank X dan rank Y atau Angka di Kolom rank X
dikurang dengan angka di kolom rank Y. contohnya untuk baris mahasiswa 1 nilai d
adalah 7 – 8 = -1, untuk baris mahasiswa 2 nilai d adalah 8 – 8 = 0, dan seterusnya.
- Kolom d2 adalah kolom d dikuadratkan atau Angka di Kolom d dikali dengan angka di
kolom d juga . contohnya untuk baris mahasiswa 1 nilai d2 adalah -1 x -1 = 1, untuk
baris mahasiswa 2 nilai d2 adalah 0 x 0 = 0, dan seterusnya.
- Selanjutnya khusus kolom d2 harus dijumlah secara keseluruhan dari baris mahasiswa 1
sampai baris mahasiswa 10 seperti 1 + 0 + 1 + 81 + 2,25 + 6,25 + 4 + 20,25 + 6,25 + 36
= 158

Selanjutnya Perhitungan uji z :

rs = 1 - 6∑d2
Penjelasan rumus rs :
n (n2 – 1)
1 adalah angka 1, 6 adalah angka 6, ∑d2 adalah jumlah
=1– 6 (158)
kolom d2 dalam tabel yaitu 158.
10 (100 -1)
n adalah jumlah sampel yaitu 10 mahasiswa,
= 1 – 948
n2 adalah jumlah sampel dikuadratkan yaitu 10 x 10 = 100
990
= 1 – 0,957
= 0,043

z hitung = rs = 0,043 = 0,043 = 0,043 = 0,129


1 / √n-1 1/ √10-1 1/3 0,333

Langkah 4. Mengambil Keputusan Menolak H0 atau Menerima H0.


Syarat : z hitung > z table, Maka Ha diterima
z table dilihat pada kurva normal pada tingkat signifikan 0,05 sebagai berikut :
z (0,5 – ½ . 0,05) = z (0,5 – 0,025) = z (0,475) maka nilai z table = 0,184
z hitung = 0,129
maka :
0,129 < 0,184
z hitung < z table maka Ho Diterima sehingga kesimpilannya :
“Tidak terdapat hubungan positif dan signifikan antara motivasi belajar (X) dengan prestasi
belajar (Y)”.
LATIHAN UJI t
SOAL SAMA DENGAN UJI Z YAITU :
Peneliti akan meneliti hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar. Diambil data
10 mahasiswa sebagai sampel dengan taraf signifikan 5% sebagai berikut :
No Nama Mahasiswa Motivasi belajar Prestasi Belajar
1 Asep Irama 70 50
2 Roma Irama 60 50
3 Jesica 55 40
4 Mirna 50 90
5 Cucu Cahyati 89 80
6 Saskia 85 80
7 Rafi Ahmad 75 70
8 Maria 95 65
9 Natali 90 65
10 Kemal 92 50

Langkah 1. Menentukan Hipotesa


Hipotesa alternatif (Ha) :“Terdapat hubungan positif dan signifikan antara motivasi belajar
(X) dengan prestasi belajar (Y).
Hipotesa nol (Ho) : “Tidak terdapat hubungan positif dan signifikan antara motivasi
belajar (X) dengan prestasi belajar (Y)”.

Langkah 2. Merumuskan Hipotesis dalam bentuk statistik


Ha : r ≠ 0
Ho : r = 0

Langkah 3. Menentukan Uji Statistik


Uji t = r √n – 2 rxy = n (∑xy) – (∑x) . (∑y)
√1 – r2 √ (n . ∑x2 – (∑x)2) . (n . ∑y2 – (∑y)2
No Responden X Y X2 Y2 XY
1 Mahasiswa 1 70 50 4900 2500 3500
2 Mahasiswa 2 60 50 3600 2500 3000
3 Mahasiswa 3 55 40 3025 1600 2200
4 Mahasiswa 4 50 90 2500 8100 4500
5 Mahasiswa 5 89 80 7921 6400 7120
6 Mahasiswa 6 85 80 7225 6400 6800
7 Mahasiswa 7 75 70 5625 4900 5250
8 Mahasiswa 8 95 65 9025 4225 6175
9 Mahasiswa 9 90 65 8100 4225 5850
10 Mahasiswa 10 92 50 8464 2500 4600
Jumlah atau ∑ 761 640 60385 43350 48995

Catatan Penjelasan tabel:


- Kolom Responden adalah Mahasiswa 1 sampai 10 yang ada dalam soal
- Kolom X adalah Kolom Nilai Motivasi Belajar yang ada dalam soal
- Kolom Y adalah kolom nilai prestasi belajar yang ada dalam soal
- Kolom X2 adalah Kolom nilai X dikuadratkan, misalnya: untuk baris mahasiswa 1
kolom X2 adalah 70 x 70 = 4900, untuk baris mahasiswa 2 kolom X 2 adalah 60 x 60 =
3600, demikian seterusnya sampai baris mahasiswa 10.
- Kolom Y2 adalah Kolom nilai Y dikuadratkan, misalnya: untuk baris mahasiswa 1
kolom Y2 adalah 50 x 50 = 2500, untuk baris mahasiswa 2 kolom Y 2 adalah 50 x 50 =
2500, demikian seterusnya sampai baris mahasiswa 10.
- Kolom XY adalah kolom X dikali dengan Kolom Y, misalnya untuk baris mahasiswa 1
kolom XY adalah 70 x 50 = 3500, untuk baris mahasiswa 2 kolom XY adalah 60 x 50
= 3000, demikian seterusnya sampai baris mahasiswa 10.
- Setiap kolom dijumlahkan mulai dari mahasiswa 1 sampai mahasiswa 10.

Perhitungan Rumus :
Semua Angka dalam rumus diperoleh dari baris penjumlahan atau ∑ setiap kolom.
rxy = n (∑xy) – (∑x) . (∑y)
√ (n . ∑x2 – (∑x)2) . (n . ∑y2 – (∑y)2
= 10 (48995) – (761) . (640)
√(10 . 60385 – (761*761) . (10 43350 – (640*640))
rxy = 489950 – 487040
√ (603850 –579121) . (433500 – 409600)
= 2910
√ 24729 . 23900)
= 2910 .
√ 591023100
= 2910
24310,96
rxy = 0,1197

Uji t = r √n – 2 = 0,1197 √10-2 = 0,3385 = 0,341


√1 – r2 √ 1 – (0,1197 . 0,1197) 0,9928

Langkah 4. Mengambil Keputusan Menolak H0 atau Menerima H0.


Syarat : t hitung > t table → Ha diterima
t table dilihat pada table distribusi t signifikan 0,05 dan n =10,variable = 2 sebagai berikut:
dk = n – k = 10 – 2 = 8
maka diketahui nilai t table = 2,306
0,341 > 2,306 → Ha diterima
Maka kesimpulannya adalah :“Terdapat hubungan positif dan signifikan antara motivasi
belajar (X) dengan prestasi belajar (Y).
LATIHAN UJI F
Diketahui data responden untuk penelitian hubungan kopetensi, teknologi dengan kinerja
manajemen sebagai berikut :
Jumlah sampel Kopetensi Teknologi Kinerja Manajemen
1 48 97 61
2 47 77 40
3 47 99 48
4 41 77 54
5 41 77 34
6 42 55 48
7 61 88 68
8 69 120 67
9 62 87 67
10 65 87 75
11 48 50 56
12 52 87 60
13 47 87 47
14 47 87 60
15 47 81 61

Langkah 1. Menentukan Hipotesa


Hipotesa alternatif (Ha) :“Terdapat hubungan positif dan signifikan antara kopetensi dan
teknologi secara simultan terhadap kinerja manajemen di PT Antah Berantah.
Hipotesa nol (Ho) : “Tidak terdapat hubungan positif dan signifikan antara kopetensi dan
teknologi secara simultan terhadap kinerja manajemen di PT Antah Berantah.

Langkah 2. Merumuskan Hipotesis dalam bentuk statistik


Ha : r ≠ 0
Ho : r = 0

Langkah 3. Menentukan Uji Statistik


uji F = R2 / k Rx1x2y = akar r2x1y + r2x2y - 2 (rx1y) . (rx2y) . (rx1x2)
(1 – R2) / n – k – 1 1 - r2x1x2
Sampel X1 X2 Y (X1)2 (X2)2 (Y)2 X 1Y X2Y X 1X 2
1 48 97 61 2304 9409 3721 2928 5917 4656
2 47 77 40 2209 5929 1600 1880 3080 3619
3 47 99 48 2209 9801 2304 2256 4752 4653
4 41 77 54 1681 5929 2916 2214 4158 3157
5 41 77 34 1681 5929 1156 1394 2618 3157
6 42 55 48 1764 3025 2304 2016 2640 2310
7 61 88 68 3721 7744 4624 4148 5984 5368
8 69 120 67 4761 14400 4489 4623 8040 8280
9 62 87 67 3844 7569 4489 4154 5829 5394
10 65 87 75 4225 7569 5625 4875 6525 5655
11 48 50 56 2304 2500 3136 2688 2800 2400
12 52 87 60 2704 7569 3600 3120 5220 4524
13 47 87 47 2209 7569 2209 2209 4089 4089
14 47 87 60 2209 7569 3600 2820 5220 4089
15 47 81 61 2209 6561 3721 2867 4941 3807
764 1256 846 40034 109072 49494 44192 71813 65158

Catatan Penjelasan tabel:


- Kolom sampel adalah 1 sampai 15 yang ada dalam soal
- Kolom X1 adalah Kolom Nilai kopetensi yang ada dalam soal
- Kolom X2 adalah Kolom Nilai teknologi yang ada dalam soal
- Kolom Y adalah kolom nilai kinerja manajemen yang ada dalam soal
- Kolom X12 adalah Kolom nilai X1 dikuadratkan, misalnya: untuk baris 1 kolom X12
adalah 48 x 48 = 2304, untuk baris 2 kolom X12 adalah 47 x 47 = 2209, demikian
seterusnya sampai baris 15.
- Kolom X22 adalah Kolom nilai X2 dikuadratkan, misalnya: untuk baris 1 kolom X22
adalah 97 x 97 = 9409, untuk baris 2 kolom X 12 adalah 77 x 77 = 5929 demikian
seterusnya sampai baris 15.
- Kolom Y2 adalah Kolom nilai Y dikuadratkan, misalnya: untuk baris 1 kolom Y2 adalah
61 x 61 = 3721, untuk baris 2 kolom Y2 adalah 40 x 40 = 1600, demikian seterusnya
sampai baris 15.
- Kolom X1Y adalah Kolom nilai X1 dikali dengan nilai di kolom Y, misalnya: untuk
baris 1 kolom X1Y adalah 48 x 61 = 2928, untuk baris 2 kolom X1Y adalah 47 x 40 =
1880, demikian seterusnya sampai baris 15.
- Kolom X2Y adalah Kolom nilai X2 dikali dengan nilai di kolom Y, misalnya: untuk
baris 1 kolom X2Y adalah 97 x 61 = 5917, untuk baris 2 kolom X2Y adalah 77 x 40 =
3080, demikian seterusnya sampai baris 15.
- Kolom X1 X2 adalah Kolom nilai X1 dikali dengan nilai di kolom X2, misalnya: untuk
baris 1 kolom X1 X2 adalah 48 x 97 = 4656, untuk baris 2 kolom X1 X2 adalah 47 x 77
= 3619, demikian seterusnya sampai baris 15.
- Setiap kolom dijumlahkan mulai dari sampel 1 sampai 15.

Menghitung Korelasi antar variable : semua angka dalam rumus diambil dari
penjumlahan yang ada dalamtabel.

a. Korelasi X1 terhadap Y
rx1y = n (∑x1y) – (∑x1) . (∑y)
√ (n . ∑x12 – (∑x1)2) . (n . ∑y2 – (∑y)2
= 15 (44192) – (764) . (846)
√ (15 . 40034) – (764*764) . (15 . 49494 – (846*846))
= 662.880 - 646344
√ (600510 – 583696) . (742410 – 715716)
= 16536
√ 16814 . 26694
= 16536 = 16536 = 0,7805
√ 448832916 21185,67
b. Korelasi X2 terhadap Y
rx2y = n (∑x2y) – (∑x2) . (∑y)
√ (n . ∑x22 – (∑x2)2) . (n . ∑y2 – (∑y)2
= 15 (71813) – (1256) . (846)
√ (15 . 109072) – (1256*1256) . (15 . 49494 – (846*846))
= 1077195 - 1062576
√ (1636080 – 1577536) . (742410 – 715716)
= 14619
√ 58544 . 26694
= 14619 = 14619 = 0,3698
√ 1562773536 39531.93

c. Korelasi X1 terhadap X2
rx1x2 = n (∑x1x2) – (∑x1) . (∑x2)
√ (n . ∑x12 – (∑x1)2) . (n . ∑x22 – (∑x2)2
= 15 (65158) – (764) . (1256)
√ (15 . 40034) – (764*764) . (15 . 109072 – (1256*1256))
= 977370 - 959584
√ (600510 – 583696) . (1636080 – 1577536)
= 17786
√ 16814 . 58544
= 17786 = 17786 = 0,5669
√ 984358816 31374,49

d. Korelasi Berganda
Rx1x2y = akar r2x1y + r2x2y - 2 (rx1y) . (rx2y) . (rx1x2)
1 - r2x1x2
= akar (0,7805 x 0,7805) + (0,3698 x 0,3698) – 2 (0,7805) (0,3698) (0,5669)
1 – (0,5669) (0,5669)
= akar 0,60918025 + 0,13675204 – 0,327247447
1 – 0,32137561
= akar 0,418684843
0,67862439
= akar 0,61696109 = 0,78549
uji F = R2 / k
(1 – R2) / n – k – 1
= (0,78549 x 0,78549) / 2
(1- (0,78549*0,78549)) / 15-2-1
= 0,61699454 / 2
(1-0,61699454) / 12
= 0,3085 = 0,3085 = 9,665
0,383/12 0,0319

Langkah 4. Mengambil Keputusan Menolak H0 atau Menerima H0.


Syarat : F hitung > F table → Ha diterima
F table dilihat pada table distribusi F dengan signifikan 0,05 dan n = 15, variable = 2
sebagai berikut :
F (1-α),(k) (n-k-1)
F (1-0,05), (2) (15-2-1)
F (0,95), (2) (12)
Angka 2 sebagai pembilang
Angka 12 sebagai penyebut
Maka diketahui nilai F tabel adalah sebesar 3,88
9,665 > 3,88 → Ha diterima
F hitung > F table → Ha diterima
Maka kesimpulannya adalah :“Terdapat hubungan positif dan signifikan antara kopetensi
dan teknologi secara simultan terhadap kinerja manajemen di PT Antah Berantah.

TUGAS II
DIMINTA :Buatlah Prosedur Pengujian Hipotesa / Hipotesis
Langkah 1. Menentukan Hipotesa (Hipotesa Nol (H 0) dan Hipotesa Alternatif (HA)
Langkah 2. Merumuskan Hipotesis dalam bentuk statistik
Langkah 3. Menentukan Uji Statistik (Alat uji statistik : Uji z, Uji t, Uji F)
Langkah 4. Mengambil Keputusan Menolak H0 atau Menerima H0
Untuk soal dibawah ini (Uji Z, Uji t dan Uji F)
1. UJI z
Peneliti akan meneliti hubungan antara disiplin kerja dengan kinerja pegawai. Diambil data 12
pegawai sebagai sampel dengan taraf signifikan 5% sebagai berikut Diketahui z table = 0,1953:
No Responden Disiplin Kerja Kinerja Pegawai
1 Pegawai 1 38 60
2 Pegawai 2 45 50
3 Pegawai 3 46 62
4 Pegawai 4 30 40
5 Pegawai 5 53 68
6 Pegawai 6 54 59
7 Pegawai 7 61 79
8 Pegawai 8 50 69
9 Pegawai 9 52 65
10 Pegawai 10 51 70
11 Pegawai 11 69 89
12 Pegawai 12 53 79

2. UJI t
Pengujian berikutnya adalah hubungan antara kualitas layanan dengan penjualan barang.
Berikut hasil sampel dengan taraf signifikan 5% , Diketahui t table = 1,512
No X Y
1 60 450
2 70 475
3 75 450
4 65 470
5 70 475
6 60 455
7 80 475
8 75 470
9 85 485
10 90 480
11 70 475
12 85 480
3. UJI F
Diketahui data responden untuk penelitian hubungan Pelayanan, Kualitas Barang dengan
Tingkat Kepuasan Konsumen pada PT. Alay sebagai berikut : Diketahui F table = 4,598
Jumlah sampel Pelayanan Kualitas Barang Kepuasan Konsumen
1 58 87 68
2 46 87 67
3 45 50 67
4 44 87 75
5 51 87 34
6 52 87 48
7 63 81 63
8 67 87 67
9 52 87 52
10 68 56 87
11 58 60 87
12 55 47 50
13 46 60 87
14 67 61 87
15 47 56 61

Anda mungkin juga menyukai