Anda di halaman 1dari 3

NAMA : Aji pranoto

NPM : 183110093

KELAS: 4E

TUGAS: RESUME FITOKIMIA FLAVONOID

Flavonoid

Flavonoid adalah metabolit skunder dari folifenol,ditemukan secara luas pada tanaman dan makanan
serta memiliki berbagai bio aktif termasuk anti virus,anti inflamasi, kardioprotektif,anti diabetes,anti
kangker,dan lainnya.Senyawa flovonoid adalah senyawa folifenol yang mempunyai 15 atom karbon yang
tersusun dalam konfigurasi C6-C3-C6,artinya kerangka karbonnya terdiri atas gugus 6 (cincin
benzenatersubstitusi) disambungkan oleh rantai alifatik 3 karbon.

Flavonoid terdapat dalam semua tumbuhan hijau sehingga dapat ditemukan pada setiap ekstrak
tumbuhan.Flavonoid adalah klas senyawa yang disajikan secara luas dialam,flavonoid termasuk dalam
family folifenol yang larut dalam air,bioaktif flavonoid dianggap sebagai fitokimia terpenting dalam
makanan yang memiliki manfaat biologis bagi manusia secara luas.

Klasifikasi Flavonoid

- Flavanol
- Flavanonol
- Isoflavon
- Flavon
- Flavanon

Kandungan

- Kuercetin,rutin,kaemferol,mirisetin,isoquercetin,pachipodol,ramnazin
- Taxifolin
- Diadzein,formononetin,genistein,glycetein
- Apigenin,chrisin,luteolin,tangeritin
- Naringenin,paretin,homeriodicitol,hesperidin,fisetin,naringin
Sumber Utama

- Apel,teh,tomat,anggur merah,cerry,bawang,brokoli,buah peel,letus,gandum,asam citrus,mangga.


- Jeruk asam,lemon.
- Soya bean dan legum
- Daun peterseli,timi
- Jeruk bali,orange

Biosintesis Flavonoid

Senyawa flavonoid merupakan senyawa fenolik alam yang tersebar merata dalam dunia tumbuh-
tumbuhan, tidak terdapat pada mikroorganisme, bakteri, alga, jamur dan lumut. Sebagianh besar senyawa
flavonoid dalam bentuk glikosida (gula dan aglikon) dalam bentuk glikosida nya flavonoid larut dalam air
dan sedikit larut dalam pelarut organik. Stuktur senyawa flavonoid biosintesis berasal dari penggabungan
jalur sikimat C6-C3(cincin A) dan jalur asetat malonat. Flavonoid yang dianggap pertama kali terbentuk
pada biosintesis ialah khalkon, modifikasi lebih lanjut mungkin terjadi pada berbagai tahap dan
menghasilkan penambahan (pengurangan) hidroksilasi, metilasi gugus hidroksil atauinti flavonoid,
isoprenilasi gugus hidroksil atau inti flavonoid, metilenasi, gugus orto-dihidroksil, dimerisasi
(pembentukan biflavonoid), pembentukan bisulfat dan yang terpenting, glikosilasi gugus hidroksil
(pembentukan O-glikosida) atau inti flavonoid ( pembentukan flavonoid C-glikosida).

Sifat kimia dan sifat fisika Flavonoid

Flavonoid merupakan senyawa folifenol sehingga bersifat kimia senyawa fenol yaitu agak asam dan dapat
larut dalam basa,dan merupakan senyawa polihidroksi (gugus hidroksi) maka bersifat polar sehingga
dapat larut dalam pelarut polar seperti metanol,etanol,aseton,air,butanol,dimetil sulfaksida,dimetil
formamida.

Jenis dan contoh Flavonoid

Anda mungkin juga menyukai