DOSEN PENGAMPU:
DISUSUN OLEH
Lazmi Agnia
(1810313120003)
Jawab:
1. Analisis Internal Perusahaan Samsung.
Menurut Herry Achmad Buchory dan Djaslim Saladin (2010: 49) mengemukakan
bahwa Lingkungan internal adalah “para pelaku yang secara langsung berkaitan dengan
lingkungan, yang mempengaruhi perusahaan”.
Menurut Wispandono (2010:155) lingkungan internal adalah ” lingkungan
organisasi yang ada di dalam suatu organisasi. Analisis ini ditujukan untuk mengetahui
kekuatan dan kelemahan organisasi relatif dibanding dengan para pesaingnya‟.
Menurut Saydam dalam penelitian I Gusti Putu Darya (2011: 66) bahwa,
“lingkungan internal mungkin dapat dikendalikan secara organisator oleh pelaku usaha
sehingga dapat diarahkan sesuai dengan keinginan perusahaan”.
Berdasarkan pendapat beberapa para ahli diatas, maka dapat disimpulkan bahwa
lingkungan internal adalah lingkungan yang berada di dalam suatu perusahaan yang
elemen-elemen di dalamnya berpengaruh terhadap perusahaan baik secara langsung
maupun tidak langsung.
b. Kompetensi Inti .
Merupakan kompetensi khusus yang dimiliki oleh perusahaan. Menurut Prahalad
dan Hamel dalam Nilasari (2014) kompetensi inti merupakan perkembangan superior dari
kompetensi umum. Kompetensi inti perusahaan bisa juga diartikan dengan kemampuan
perusahaan dalam mengembangkan kompetensi dan sumber daya yang lebih efektif
dibandingkan dengan para kompetitor.
Kompetensi inti Samsung adalah mereka selalu melakukan pengembangan yang
ditekankan pada teknologi baru dan juga desain. Ini membutuhkan strategi inovasi yang
dapat menghasilkan produk-produk yang baru dan menarik. Keputusan Samsung yang
hanya menjual produk-produk high-end, mengakibatkan dana untuk investasi juga naik
begitu pula penelitian yang harus terus dilakukan.. Penerapan inovasi desain tersebut
tidak hanya untuk produk-produk final consumer, tapi pada input-input yang penting.
Oleh karena itu, diversifikasi produk membuat Samsung menjadi berbeda dari
kompetitornya sehingga Samsung dapat masuk dalam setiap kategori elektronik.
Diversivikasi memungkinkan Samsung ikut bermain di siklus chip yang juga
dipakai oleh beberapa produsen elektronik lainnya. Dengan strategi memposisikan
produk yang terperinci, maka Samsung akan semakin mudah untuk memasarkan
kepada segmen yang tepat.
Kompetensi inti lain Samsung adalah mereka memusat perhatian pada teknologi
digital. Mereka mengacu pada dua trend, yaitu menggabungkan beberapa teknologi
ke dalam satu produk utama (major product) dan beberapa teknologi yang terhubung
dalam satu jaringan.
c. Sumber Daya.
Sumber daya merupakan input yang dipekerjakan dalam aktivitas organisasi.
Sumber daya yang dimiliki perusahaan sangat beragam. Pada perusahaan Samsung
sumber daya yang mengalami pengembangan terus menerus adalah para karyawannya..
Perusahaan Samsung melakukan peningkatan “kualitas hidup” para karyawannya.
Dengan menyediakan kesempatan yang sama bagi semua karyawan dan memperlakukan
mereka dengan adil sesuai dengan kemampuan dan kinerja mereka. pengembangan diri
karyawan yang dilakukan secara terus-menerus dan mendukung peningkatan yang
diperlukan untuk melaksanakan tugas. Selain itu, Samsung juga membuat lingkungan
yang dapat bekerja secara otonom dan kreatif.
2. Analisis Eksternal Perusahaan.
1. Pelanggan, adalah suatu konsumen berupa pembeli ataupun pengguna jasa yang telah
melakukan sebuah kegiatan pembelian ataupun penggunaan jasa secara berulang-
ulang dikarenakan telah mendapat kepuasan yang diterimanya dari penjual ataupun
penyedia jasa. Dalam samsung pelanggan yang ditargetkan adalah remaja lanjut
hingga separuh baya , sedangkan dalam hal ekonomi samsung menargetkan pangsa
pasar menengah keatas.
2. Pesaing, pengusaha lain yang menawarkan produk berupa barang atau jasa yang
sama dengan produk yang kita tawarkan kepada konsumen. Samsung memiliki
banyak pesaing yang berasal dari berbagai negara seperti Apple dari Amerika, Sony
dari Jepang, dan Huawei dari China. Banyak persaingan yang terjadi antara
perusahaan-perusahaan tersebut baik persaingan yang melibatkan hukum seperti
Samsung yang dituduh menjiplak iPad Apple sampai dengan keagresifan dalam
meraih pasar yang dimenangkan oleh Samsung atas Sony yang dinilai lebih lamban
meski lebih unggul dalam hal aspek globalisasi.
3. Sosial-ekonomi, Dalam samsung produk smartphone Samsung membidik remaja
lanjut hingga separuh baya sebagai pengguna mereka dengan mendisain tampilan
yang lebih trendy dan nyaman, sedangkan dalam hal ekonomi Samsung membidik
pangsa pasar menengah keatas sesuai dengan tujuan mereka yang hanya ingin
menjual barang high-end saja.
4. Teknologi, perkembangan yang pesat menuntut banyak inovasi dari para Persaing
smartphone dan tablet dari sisi Hardware maupun Softwarenya. Samsung sendiri,
memilih penyaring tenaga kerja yang terbaik di tiap daerahnya dilengkapi dengan
banyak program training untuk meningkatkan kompetensi SDM nya sebagai strategi
menghadapi teknologi yang terus berubah. Selain itu, Samsung juga mulai
menerapkan green program yang bertujuan untuk meminimumkan penggunaan
sumber daya yang tidak dapat diperbaharui seperti penggunaaan panel surya di
smartphone nya dan penggunaan bahan daur ulang untuk membuat unit smartphone
nya.
5. Pemerintah, Sering kali aspek ini menjadi ganguan dan kebiasaan perusahaan
terhadap pejabat setempat dalam hal yang menyangkut suap-menyuap untuk
memperlancar bisnisnya. Perusahaan Samsung mencoba untuk mencapai
keseimbangan antara nilai-nilai aspirasi dari segi kelas konsumen dan tingkat
pendapatan yang mereka miliki.
Untuk menciptakan produk baru untuk pelanggan yang sama dimana produk baru
ditujukan untuk segmen kalangan menengah, Samsung melakukan inovasi
teknologi guna mempercepat segala akses internet yang dibutuhkan pelanggan
serta kualitas dari produk itu sendiri tetap unggul sehingga pelangga meningkat
khususnya Asia.
Dalam usaha meningkatkan pangsa pasar, Samsung berambisi untuk menguasai
pasar ponsel dunia. Berbagai macam bentuk strategi pemasaran pun dilakukan
guna menarik konsumen. Dimana saat ini semakain gencar-gencarnya peminat
android dengan OS yang semakin hari semakin canggih. Ini yang membuat
Samsung unggul sampai saat ini khususnya di pasar Asia.
Selain produk yang sudah ada dan beredar di pasar ponsel, Samsung tetap
menambah produk-produk baru yang sejenis hanya melakukan inovasi produk
dan teknologi OS yang digunakan. Sehingga tercipta produk berseri dengan harga
yang kompetitif. Dimana setiap tahun permintaan akan kebutuhan gadget terus
meningkat.
Agar Samsung mampu bersaing dengan produk yang lain, Samsung terus
menggali ide-ide baru dengan menambah produk-produk baru yang tidak saling
berhubungan dengan pangsa pasar yang berbeda, seperti alat-alat rumah tangga.
Selain ponsel Samsung juga memproduksi kulkas, kipas angin, TV,AC dll.
Dengan demikian Samsung terus melakukan inovasi produk dan meningkatkan
citra perusahaan.
A.
Membuat tulisan terkait strategi bersaing di pasar internasional.!! (Samsung).
Strategi yang juga dapat dipakai sebagai acuan perusahaan-perusahaan yang akan
berekspansi ke luar negeri antara lain seperti mempertahankan satu perusahaan (di satu
negara) sebagai basis produksi dan mengekspor hasilnya ke negara-negara lain,
memberikan lisensi kepada perusahaan asing untuk memproduksi serta mendistribusikan
produknya di luar negeri seperti yang dilakukan perusahan Samsung yang melakukan
ekspansi seri Galaxy Note dengan Galaxy Note 4 dan Galaxy Note Edge baru, dan juga
memperluas kemitraan mereka, menyelesaikan merger dengan Cheil Industries dan masih
banyak langkah yang ditempuh oleh perusahaan Samsung agar dapat bersaing di pasar
internasional. Hal ini juga mengakibatkan Perusahaan Samsung berhadapan dengan
tekanan-tekanan yang bertentangan dari daya adaptasi lokal serta efisiensi yang
didapatkan dari standarisasi serta proses integrasi operasionalnya secara global.
Strategi lainya yang digunakan adalah strategi pertumbuhan. Strategi
pertumbuhan itu sendiri adalah strategi bersaing yang berusaha mengembangkan atau
(membesarkan) perusahaan sesuai dengan ukuran besaran yang di sepakati untuk
mencapai tujuan jangka panjang perusahaan. Sampai saat ini, nampaknya strategi
pertumbuhan merupakan strategi korporat yang paling banyak di terapkan.
(Suwarsono;1996). Maka berdasarkan keputusaan untuk mengembangkan bisnisnya,
perusahaan akan meningkatkan kapasitas produksi dan memperluas pangsa pasar
potensial bahkan sampai ke pasar Global. Perusahaan Samsung juga menggunakan
strategi pertumbuhan dimana mereka merevolusi usahanya melalui dedikasi untuk
membuat produk berkelas dunia, dengan memberikan kepuasan pelanggan sepenuhnya,
dan menjadi perusahaan yang bersih – semua di bawah visi “kualitas adalah yang utama”.
Contoh nya ketika perusahaan Samsung mendirikannya dua institut penelitian dan
pengembangan perusahaan (R&D) yang membantu mengembangkan jangkauannya lebih
jauh ke dalam elektronika, semikonduktor, chemical high polymer, genetic engineering,
telekomunikasi optik, aerospace, dan bidang teknologi baru dari nanoteknologi untuk
mengembangkan arsitektur jaringan.
Sumber:
David, F. R., 2004, Manajemen Strategis : Konsep-Konsep, Edisi Kesembilan, PT
Indeks, Jakarta.
http://putunembahsepat.blogspot.com/2016/02/strategi-bersaing-di-pasar-
internasional.html?m=1
https://gadingmahendradata.wordpress.com/2010/03/25/strategi-kompetitif/
http://allaboutjayabangsa.blogspot.com/2013/04/analisis-internal.html?m=1
https://www.google.com/amp/s/cerdasco.com/analisis-eksternal/
https://text-id.123dok.com/document/wyeene77y-pengertian-lingkungan-internal-
analisis-lingkungan-internal-indikator-lingkungan-internal.html
https://sarjanaekonomi.co.id/pelanggan/
https://www.researchgate.net/publication/340384507_Analisis_Lingkungan_Internal_dan
_Eksternal_Dalam_Pencapaian_Tujuan_Perusahaan_Devi_YuliantI