Nama : Muhammad Irkham Khusaini Tanggal : Maret 2017
NPM : 1614901110132 Ruang : THT/Mata RSUD Ulin
1. Identitas klien : Tn. T
2. Diagnosa medis : abses parotis + post insisi bagian leher 3. Tindakan keperawatan dan rasional : Manajemen nyeri nonfarmakologi 4. Diagnosa keperawatan : Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisik 5. Data Tn. T 34 tahun dengan diagnosa medis abses parotis, terdapat luka insisi pada bagian leher, tanda vital HR: 110/80 mmHg, Suhu: 35,6°C, N: 76x/menit regular, kesadaran composmentis. P : Klien mengatakan nyeri Q : Klien mengatakan bahwa nyerinya seperti tersayat. R : Klien mengatakan nyeri pada bagian leher S : Skala nyeri 3 (1-10) ringan T : Pada saat beristirahat dan bergerak
6. Prinsip tindakan & rasional
a. Mencuci tangan Rasional : mencegah terjadinya penyebaran mikroorganisme antara perawat dan klien. b. Mengucapkan salam pada klien. Rasional : menjalin hubungan klien dengan keluarga dan komunikasi terapeutik. c. Menanyakan kembali nama klien maupun disertai bin/binti, umur, dan alamat rumah klien. Rasional : memastikan tidak ada kesalahan tindakan kepada klien yang tepat. d. Menjelaskan prosedur tujuan, kontrak waktu, dan kesediaan klien dalam tindakan. Rasional : memudahkan klien mengetahui tujuan tindakan dan klien bersedia dalam melakukan tindakan tersebut. e. Mengkaji nyeri klien Rasional : dapat mengetahui tingkatan nyeri untuk melakukan tindakan manajemen nyeri. f. Mengajarkan manajemen nyeri dengan teknik relaksasi dengan cara Tarik nafas dalam kemudian tahan dan hembuskan melalui mulut secara perlahan Rasional : tarik nafas dalam membantu untuk mengurangi rasa nyeri g. Mengajarkan manajemen nyeri dengan teknik distraksi dengan bercakap- cakap dengan orang lain Rasional : mengurangi nyeri dengan mengalihkan seperti mendengarkan lagu, berbicara pada seseorang maupun yang lain. h. Mengajarkan manajemen nyeri dengan mengatur posisi senyaman mungkin Rasional : mengatur posisi yang nyaman dapat mengurangi nyeri i. Mengevaluasi hasil dari pengkajian Rasional : membandingkan hasil yang sebelum dan sudah dilakukan tindakan manajemen nonfarmakologi. j. Mengucapkan salam kepada klien sebelum berpamitan Rasional : menjalin hubungan antara perawat dengan klien dan komunikasi terapeutik. k. Mencuci tangan Rasional : mencegah terjadinya penyebaran mikroorganisme. l. Dokumentasi Rasional : tiap tindakan keperawatan yang dilakukan dicatat sebagai perkembangan klien. 7. Tujuan tindakan Mengurangi rasa atau menghilangkan nyeri pada klien. 8. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara pencegahannya a. Klien tidak dapat mengikuti perintah perawat atau tidak kooferatif dan tindakannya tidak dapat maksimal. Pencegahan: perawat mengintruksikan kepada klien untuk memperhatikan cara manajemen nyeri. 9. Analisa Sintesa luka post insisi
Nyeri
Melakukan tindakan manajemen nyeri nonfarmakologi
10. Evaluasi (hasil yang didapat dan maknanya)
a. Klien dapat mengurangi nyerinya dengan melakukan tindakan manajemen nyeri. (skala nyeri 2) b. Maknanya klien mampu melakukan manajemen nyeri.