Patofisiologi Hipertensi Pada Ibu Hamil
Patofisiologi Hipertensi Pada Ibu Hamil
Penyebab hipertensi dalam kehamilan hingga kini belum diketahui dengan jelas.
Banyak teori telah dikemukakan tentang terjadinya hipertensi dalam kehamilan, tetapi tidak
ada satu pun teori tersebut yang dianggap mutlak benar. Teori-teori tersebut antara lain:
Pada HDK tidak terjadi invasi tropoblas ke lapisan otot vaskuler & matriks sekitarnya
lapisan myoepitel tetap keras dan kaku tidak terjadi vasodilatasi/relatif
vasokonstriksi efek remodeling arteri spiralis yang normal tidak terjadi
peningkatan tekanan darah, aliran darah uteroplasenta menurun iskemia plasenta.
Merangsang reaksi
inflamasi
Radikal hidroksil
Produksi tromboksan Agregasi trombosit pada merusak membran sel
↑ aktivitas leukosit
(TXA2) daerah endotel yg rusak
Asam lemak tidak
Endothelial
↑↑ faktor koagulasi jenuh diubah menjadi
dysfunction
peroksida lemak
↑↑ produksi vasopresor (endotelin)
↓↓ vasodilator (NO) Asam lemak tidak jenuh dapat
menghambat produksi
Glomerular endoteliosis tromboksan, aktivasi trombosit &
↑↑ permeabilitas kapiler mencegah vasokonstriksi
PERUBAHAN SISTEM PADA PRE-EKLAMPSIA
↓↓ aliran darah
↓ perfusi uteroplasenta ↓ GFR ↓ sekresi asam urat & kreatinin
Gangguan visus ke ginjal
(pandangan kabur
dan ablasio retina) Hipovolemia ↑↑ curah ↑↑ tekanan
jantung sistolik
Preeklampsia Hipertensi TD > 140/90
Spasme mmHg
arteri retina ↑↑ resistensi ↑↑ tekanan
Vasokonstriksi
perifer diastolik
↑↑ viskositas darah
Vasospasme Glomerular capillary Hipoksia jaringan Kerusakan Hemolisis
↑↑ hematokrit
serebri endotheliosis endotel arteriol mikroangiopati
k
Keseimbangan asam Trombositopenia
Hiperperfusi otak ↑ permeabilitas basa terganggu Iskemia &
membran basalis perdarahan
glomerulus
Nyeri kepala
hebat Kebocoran protein Hipoalbuminemia Nekrosis ↑↑ enzim
Iskemia serebri sel hepar hepar
Proteinuria ↓↓ tekanan
Edema serebri onkotik plasma Subkapsular
hematoma
Kejang eklampsia Edema
Nyeri epigastrium