Kehamilan Ektopik
Kehamilan Ektopik
TINJAUAN PUSTAKA
A. Teori Medis
1. Pengertian Kehamilan
hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) hal ini dapat di hitung dari hari
7
8
3. Etiologi
diagnosisnya. Hal yang perlu diingat adalah bahwa pada setiap wanita
(Saifuddin, 2007).
di tuba.
a. Faktor tuba
lebih besar.
d. Faktor hormonal
e. Faktor lain
f. Nadi cepat
g. Tekanan darah menurun
(Wiknjosastro, 2007)
a. Kehamilan servikal
Diagnosis biasanya baru dibuat pada waktu itu. Dengan USG dapat
Kehamilan ini jarang sekali terjadi dan sangat sulit sekali untuk
c. Kehamilan ovarial
kehamilan ini adalah ovum yang dibuahi mati, atau terjadi ruptura.
Untuk dapat membuat diagnosa kehamilan ovarial murni harus
dari ovarium.
janin.
tuba. Dalam hal ini biasanya terjadi gangguan kehamilan tuba yang
uterus.
e. Kehamilan abdominal
dengan perdarahan.
6. Patofisiologi
segera dihentikan
berlangsung).
d. Bila darah pengganti belum tersedia berikan autotransfusion
berikut ini:
2) Tramadol 200 mg IV
3) Pethidin 50 mg IV
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
pemberlakuan SPO
4. Prosedur
kesehatan
e. Bila dirujuk ke poli klinik lain atau di rawat di instalasi rawat inap
kembali ke dokter
5. Unit terkait
b. POLI OBSGYN
1. Pengertian
bersama klien.
individu.
g. Melakukan konsultasi, perencanaan dan melaksanakan manajemen
selanjutnya.
1). Observasi
3). Pemeriksaan
keluhan pasien.
b. Langkah II (kedua) : Interpretasi data dasar
diagnosa potensial
benar-benar terjadi.
komprehensif/menyeluruh
penatalaksanaan
oleh bidan dan sebagian lagi oleh klien, atau anggota tim
a. Pengertian
1464/MENKES/PER/X/2010.
Pada Pasal 10
Pasal 11
Pasal 12
tentang Kesehatan.
Pada Pasal 52
pengobatan.
Pada Pasal 53
lainnya.
kunjungan ibu nifas dan bayi. Kuratif adalah suatu kegiatan atau
369/MENKES/SK/III/2007.
Kompetensi ke-3 :
komplikasi tertentu.
Pengetahuan Dasar
mempengaruhinya
e) Mendiagnosa kehamilan
antenatal
kelahiran bayi
persiapan persalinan
Pengetahuan Tambahan
postmatur/serotinus
Definisi Operasional :
catatan medik.
Definisi Operasional :
b) Standar II : Pengkajian
− Riwayat haid
− Pengaturan kesuburan
reproduksi
Definisi Operasional :
data.
kebidanan.
tindakan.
e) Standar V : Tindakan
Definisi Operasional :
kolaborasi.
telah tersedia.
f) Standar VI : Partisipasi Klien
Definisi Operasional :
kebidanan
klien.
Definisi Operasional :
dirumuskan.
Definisi Operasional :
disediakan.
i) Standar IX : Dokumentasi
Definisi Operasional :
kebidanan.
jelas.
asuhan kebidanan.
c. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1464/MENKES/PER/X/2010.
Pada Pasal 10
Analisa :
kehamilan.
Analisa :