A. Tujuan Pratikum
1. Menentukan nilai Rock Quality Designation dari inti bor.
2. Menentukan nilai Rock Quality Designation dari scanline bidang lemah.
3. Menentukan kekuatan batuan berdasarkan nilai RQD.
B. Landasan Teori
Rock Quality Designation (RQD) adalah ukuran dari tingkat sambungan atau
fraktur dalam massa batuan, diukur sebagai persentase dari inti bor yang memiliki
panjang 10 cm atau lebih. Batu berkualitas tinggi memiliki RQD lebih dari 75%,
kualitas rendah kurang dari 50%. Penunjukan kualitas batuan (RQD) memiliki
beberapa definisi, definisi yang paling banyak digunakan dikembangkan pada tahun
1964 oleh D. U. Deere. RQD merupakan persentase dari hasil pengeboran inti yang
terdiri dari potongan-potongan inti padat yang panjangnya lebih dari 100 mm, dan
diukur di sepanjang garis tengah inti. Dalam hal ini potongan inti yang tidak keras
tidak boleh dihitung meskipun panjangnya 100 mm. RQD awalnya diperkenalkan
untuk digunakan dengan diameter inti 54,7 mm (inti ukuran NX). RQD memiliki
nilai yang cukup besar dalam memperkirakan penyangga terowongan batuan. RQD
merupakan elemen dasar dalam beberapa sistem klasifikasi massa batuan yang
paling banyak digunakan: Rock Mass Rating system (RMR) dan Q-system.
RQD dapat didefenisikan sebagai :
L = 24 cm
L = 18 cm
Panjang Total Core Run = 200 cm