“LIPSTIK”
OLEH
KELOMPOK 3
STIFA E 018
LABORATORIUM FARMASETIKA
SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI MAKASSAR
2020
a. Format Pelaporan Rancangan Formula
Nama Produk
I. Rancangan Formula
*tulislah satuan dalam mg untuk bahan aktif sediaan oral, % untuk bahan aktif sediaan topikal dan bahan
tambahan
**bahan pengisi/pembawa ditulis paling bawah “ad 100%”
Stabilitas : Larutan propilparaben dalam air pada pH 3-6 dapat disterilkan dengan
autoklaf pada 120◦C selama 20 menit
Inkompatibilitas : Aktivitas antimikroba dari methyl paraben dan paraben lainnya sangat
berkurang dengan adanya surfaktan nonionik, seperti polisorbat 80
Penanganan : -
Toksisitas : -
Saran penyimpanan : Harus disimpan dalam wadah yang tertutup rapat, tempat yang sejuk dan
kering
. Informasi Bahan Tambahan (Sifat fisika-kima dan stabilitas)
3. BHT (nama bahan, pustaka)
Nama resmi : BUTYLATED HYDROXYTOLUENE RB:
Nama lain : Bht, agidol, vianol
Kelas fungsional : Anti oksidan
Konsentrasi : 0,0075-0,1%
RM : C15H24O
BM :
Pemerian : Warna :putih pucat atau kekuningan
Rasa :-
Bau : khas fenolik yang samar
Bentuk : Kristal
Inkompatibilitas : hidroksitoluena terkubur bersifat fenok dan mengalami reaksi yang khas dari
fenok. Ini tidak sesuai dengan agen penggerak kuat seperti peroksida dan
permanganat. Kontak dengan x agen idizing dapat menyebabkan pembakaran
spontan. Garam besi menyebabkan perubahan warna dengan kehilangan
aktivitas Pemanasan dengan ca asam talitik menyebabkan dekomposisi cepat
dengan pelepasan isabutene gas yang mudah terbakar.
Penanganan :
Penanganan : Amati tindakan pencegahan normal yang sesuai dengan keadaan dan jumlah
bahan yang ditangani
Toksisitas : Parafin umumnya dianggap sebagai bahan yang pada dasarnya tidak beracun
dan mnirritant bila digunakan dalam salep topikal dan sebagai bahan kawin
untuk meja dan kapsul. Namun, reaksi granulomatosa (paraftinoma) dapat
terjadi setelah injeksi parafin ke dalam jaringan untuk tujuan kosmetik atau
untuk menghilangkan rasa sakit. Nhalasi jangka panjang parafin aerosol dapat
menyebabkan penyakit paru interstitial. Tertelan sejumlah besar parafin lunak
putih telah menyebabkan obstruksi usus dalam satu contoh
Saran penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik,terlindung dari cahaya
Stabilitas : Jika dipanaskan dengan kuat, terjadi warna kuning yang akan hilang pada
pendinginan
Inkompatibilitas :
Penanganan :
Toksisitas :
Saran penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat
Stabilitas : Stabil terhadap panas sampai suhu 220°C, harus terlindung dari cahaya
Inkompatibilitas : Olive oil dapat disabungkan oleh hidroksi alkali karena mengandung proporsi
yang tinggi dari asam lemak tak jenuh, olive oil cenderung terjadi oksidasi dan
tidak kompatibel dengan oksidator
Penanganan :
Toksisitas :
Saran penyimpanan : Disimpan dalam wadah baik dengan suhu tidak lebuh dari 25°C, terlindung
dari cahaya.
No. ID Alat Kriteria Nama
Tahap Parameter Kritis
Alat/Merek Jumlah Spesifikasi
Pengujian
No.SOP
1. Organoleptis
2. pH
3. Viskositas
4. Volume Terpindahkan
5. Identifikasi 7. Beeswax (nama bahan, pustaka)
6. Kadar Nama resmi : BEESWAX RB:
dst Nama lain : -
Kelas fungsional : Waxes
Konsentrasi : 10-50%
RM : C15H31COOC31H63
BM : -
Pemerian : Warna : putih kekuningan
Rasa :-
Bau : bau khas lemah dan bebas bau tengik
Bentuk : padatan
Stabilitas : -
Penanganan : -
Toksisitas : Dapat menyebabkan iritasi ringan bila kontak dengan mata, kulit, bila tertelan dan terhirup
Saran penyimpanan : Harud disimpan dalam wadah tertutup rapat dan diletakkan pada tempat uang sejuk dan memiliki
ventilasi udara
8
Paraffin wax (waxes) 8% = ×3,8 gr = 0,304 gr + 5%
100
= 0,32 gr
8
Beeswax (waxes) 8% = ×3,8 gr = 0,304 gr + 5%
100
= 0,32 gr
0,1
BHT (antioksidan) 0,1% = ×3,8 gr = 0,0038 gr + 5%
100
= 0,004 gr
0,3
Propil paraben (pengawet) 0,3% = ×3,8 gr = 0,0114 gr + 5%
100
= 0,01197gr
7
Charmin(pewarna) 7% = = ×3,8 gr = 0,266 gr + 5%
100
= 0,2793gr
3
Zink okside (pewarna) 3% = ×3,8 gr = 0,114 gr + 5%
100
= 0,1197 gr
Fragrance qs
Kemasan Primer
Nama Produk
Nomor Registrasi Formula
Bahan Kemasan
b. Format Pelaporan Hasil Diskusi
Nama Produk
I. Formula
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
**
*tulislah satuan dalam mg untuk bahan aktif sediaan oral, % untuk bahan aktif sediaan topikal dan bahan
tambahan
**bahan pengisi/pembawa ditulis paling bawah “ad 100%”
II. desain sediaan
- nomor registrasi : (mengikuti peraturan perundang-undangan)
- nomor bets : (mengikuti peraturan laboratorium)
- klaim etiket :
- bahan kemas primer :
- bahan kemas sekunder :
- bahan label/etiket :
- bahan leaflet/brosur :
- alat penakar :
- indikasi sediaan :
Mekanisme kerja :
Kontraindikasi :
Efek samping :
Toksisitas :
Interaksi obat :
Farmakokinetika :
IV.2 Uraian sifat fisika-kima bahan aktif
Nama resmi : RB:
Nama lain :
RM :
BM :
Pemerian : Warna :
Rasa :
Bau :
Bentuk :
Cahaya :
pH :
Air :
Lainnya :
Ion logam :
Senyawa tertentu :
Saran penyimpanan :
V. Informasi Bahan Tambahan (Sifat fisika-kima dan stabilitas)
1. (nama bahan, pustaka)
Nama resmi : RB:
Nama lain :
Kelas fungsional :
Konsentrasi :
RM :
BM :
Pemerian : Warna :
Rasa :
Bau :
Bentuk :
Stabilitas :
Inkompatibilitas :
Penanganan :
Toksisitas :
Saran penyimpanan :
Stabilitas :
Inkompatibilitas :
Penanganan :
Toksisitas :
Saran penyimpanan :
3. (nama bahan, pustaka)
Nama resmi : RB:
Nama lain :
Kelas fungsional :
Konsentrasi :
RM :
BM :
Pemerian : Warna :
Rasa :
Bau :
Bentuk :
Stabilitas :
Inkompatibilitas :
Penanganan :
Toksisitas :
Saran penyimpanan :
Kemasan Primer
Nama Produk
Nomor Registrasi Formula
Bahan Kemasan
METODE PEMERIKSAAN
Tanggal Efektif
OBAT JADI
(nama produk)
Diperiksa dan Disetujui
Dibuat Oleh
Oleh
Praktikan Asisten
Nama
Tanggal
Nomor Batch:
I. Pemeriksaan Fisik
a. Pemerian
Pemeriksaan pemerian obat jadi dilakukan dengan metode sebagai berikut
1. Ambil 1 pcs produk
2. Pindahkan seluruh isi kedalam beaker glass 100 ml
3. Amati kejernihan, warna, rasa dan bau
Parameter Spesifikasi Hasil
b. Nilai pH
Pemeriksaan pH obat jadi parasetamol dilakukan dengan metode sebagai berikut
1. Ambil 1 pcs produk
2. Pindahkan 10 ml isi kedalam vial 15 ml
3. Ukur pH dengan menggunakan pH meter Lutron sesuai prosedur tetap pengukuran pH
meter
Parameter Spesifikasi Hasil
pH 6-7
c. Viskositas
Pemeriksaan viskositas obat jadi parasetamol dilakukan dengan metode sebagai berikut