Anda di halaman 1dari 12

JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO.

1 2017

Merlena, S.E., M.M.


Universitas Tulungagung
LP2M.UNITA@Yahoocom

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
10
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 201
7

AUDIT MANAJEMEN FUNGSI PEMASARAN


PADA PABRIK STEEL & CONSTRUCTIONS UD. TRIKA JAYA TULUNGAGUNG
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk 1) Menemukan faktor-faktor yang
menjadi hambatan dalam pencapaian tujuan pada fungsi pemasaran dan 2)
Memberikan saran terhadap aktivitas yang dilakukan oleh fungsi pemasaran
sehingga target yang telah ditetapkan dapat tercapai.
Pendekatan penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah
pendekatan kualitatif karena penelitian ini tidak menggunakan skala numerik.
Hasil penelitian ini adalah aktivitas fungsi pemasaran di UD. Trika Jaya
Tulungagung sudah cukup memadai, dengan berbagai cara dalam melakukan
promosi dalam pemasaran, UD. Trika Jaya memiliki jangkuan pemasaran ke
seluruh wilayah Indonesia. Perusahaan dapat melakukan pengiriman barang ke
berbagai pelosok Indonesia selama tersedia jalan akses dan jasa ekpedisi yang
mendukung pengiriman ke lokasi tersebut. Secara marketing UD. Trika Jaya
mengembangkan bisnis melalui online dan offline. Aktivitas bisnis online yang
bertujuan agar bisa lebih effisien & efektif menjangkau pelanggan dari dalam
dan luar pulau (seluruh indonesia) sedangkan aktivitas offline dilakukan dengan
cara sales marketing lapangan & mengirimkan seluruh produk ke seluruh
penjuru Indonesia langsung ke perusahaan-perusahaan konstruksi & distributor
besi baja, yang umumnya merupakan kontraktor maupun pemilik proyek.
Walaupun masih ada beberapa kelemahan pada aktivitas fungsi pemasaran.
Namun dari analisis internal perusahaan ditemukan adanya kelemahan pada
SDM nya, sehingga mempengaruhi fungsi pemasaran yang mengakibatkan
penurunan tingkat pernjualan

Keywords: Audit Manajemen, Fungsi Pemasaran, Audit Internal

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
11
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 2017

peralatan, modal, dan kemampuan yang


terbatas pada awal berdiri. Pemilik
PENDAHULUAN perusahaan berjuang agar dapat berkembang
seperti perusahaan-perusahaan lainnya yang
Pemasaran memegang kunci sudah memiliki infrastruktur yang baik dan
keberhasilan dalam menggali, memelihara memadai. Hal ini dapat kita lihat dari kinerja
(mempertahankan), dan mengembangkan perusahaan yang lambat laun mulai
sumber-sumber penghasilan perusahaan. mengalami perubahan baik dari segi
Berbagai upaya pemasaran yang dilakukan peralatan juga produk yang dihasilkan.
mulai dari identifikasi dan analisis peluang
besar, memilih pasar sasaran,
PERMASALAHAN
mengembangkan bauran pemasaran
Pada bagian pemasaran UD. Trika
(marketing mix), dan pengelolaan terhadap
Jaya Tulungagung didapat informasi bahwa
upaya pemasaran (marketing effort)
perusahaan ini belum ada audit manajemen
dilakukan secara terintegrasi dengan strategi
fungsi pemasaran. Hal ini disebabkan karena
pencapaian perusahaan. Rencana strategis
belum ada bagian audit internal.
perusahaan mengintegrasikan seluruh
rencana fungsional termasuk fungsi
TUJUAN PENELITIAN
pemasaran, merupakan komitmen bagi
1. Menemukan faktor-faktor yang
seluruh komponen di dalam perusahaan
menjadi hambatan dalam pencapaian
untuk secara maksimal terlibat dalam
tujuan pada fungsi pemasaran
keberhasilan perusahaan. (IBK Bayangkara,
2008:115) 2. Memberikan saran terhadap aktivitas
Audit pemasaran yang merupakan yang dilakukan oleh fungsi
kegiatan pemeriksaan terhadap segenap pemasaran sehingga target yang telah
program pemasaran pada suatu perusahaan ditetapkan dapat tercapai
terbukti ampuh untuk menepis fenomena
tersebut dengan memberikan pendekatan KAJIAN PUSTAKA
yang terstruktur terhadap pengumpulan dan 1. Audit Manajemen Fungsi Pemasaran
analisis data/informasi pada lingkungan
bisnis yang kompleks dan selanjutnya dapat a. Pengertian Audit Manajemen Fungsi
ditindak lanjuti dengan melakukan langkah- Pemasaran
langkah korektif sehingga efektivitas
Audit pemasaran adalah pengujian
program-program pemasaran dapat tercapai.
yang komprehensif, sistematis,
Tujuannya adalah untuk melihat
independen, dan dilakukan secara
seberapa baik perusahaan menerapkan
periodik terhadap lingkungan
konsep pemasarannya menciptakan nilai bagi
pemasaran, tujuan, strategi, dan
konsumennya dalam tingkat laba. Audit
aktivitas, perusahaan atau unit bisnis,
pemasaran (marketing audit) memungkinkan
untuk menentukan peluang dan area
manajemen melihat jauh di luar laporan rutin
permasalahan yang terjadi, serta
penjualan dan peramalan pangsa pasar.
merekomendasikan rencana tindakan
Manajer dapat menggunakan audit untuk
untuk meningkatkan kinerja pemasaran
menanyakan produktivitas biaya pemasaran
perusahaan. (IBK Bayangkara 2008:
yang telah ditanam.
115)
Penulis memilih lokasi penelitian di
Audit Pemasaran adalah pengumpulan
Pabrik Steel & Constructions UD. Trika Jaya
serta pengevaluasian bukti-bukti atas
Tulungagung karena tertarik dengan
informasi untuk menentukan dan
perkembangan yang cukup pesat dari
melaporkan tingkat kesesuaian
perusahaan tersebut. Perusahaan yang
informasi tersebut dengan criteria-
bergerak di bidang bangunan ini berbekal

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
12
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 2017

kriteria yang  telah perbaikan-perbaikan yang diperlukan


ditetapkan (Alvin A. Arensetal 2003). segera dapat dilakukan.
Menurut Kothler, Audit Pemasaran c. Ruang Lingkup Audit Manajemen Fungsi
merupakan pengujian yang Pemasaran
kompherenshif, sistematis,
independent, dan periodic atau berkala 1) Audit Lingkungan Pemasaran
dari suatu perusahaan-perusahaan atau Audit terhadap lingkungan
unit usaha lingkungan pemasaran, pemasaran mencakup penilaian
tujuan strategis, dan aktifitas dengan terhadap pelanggan, pesaing, dan
maksud untuk menentukan area berbagai faktor lain yang memiliki
masalah dan peluang serta pengaruh terhadap perusahaan.
merekomondasikan suatu rencana Audit ini meliputi aspek
tindakan untuk memperbaiki kinerja lingkungan makro seperti
perusahaan. ekonomi, teknologi, sosial, dan
Audit pemasaran lebih menekankan politik
pada evaluasi terhadap bagaimana 2) Audit Strategi Pemasaran
efektivitas organisasi pemasaran dalam Audit ini bertujuan untuk
meningkatkan kinerjanya. Seperti menentukan bahwa perusahaan
halnya audit keuangan, audit telah menetapkan strategi yang
pemasaran dilaksanakan secara berkala selaras dengan tujuannya, sesuai
sebagai pengganti ketika mekanisme dengan lingkungan yang dihadapi.
pengendalian tampak keluar dari sistem Sering terjadi bahwa tujuan dan
pengendalian. Audit pemasaran bukan strategi perusahaan tidak secara
suatu proses pengendalian yang jelas dinyatakan dan kemudian
digunakan hanya selama terjadi krisis, auditor harus menentukan
akan tetapi dalam bisnis yang pernyataan tujuan untuk
mengalami hambatan mungkin kepentingan pengevaluasiannya.
digunakan untuk mengisolasi 3) Audit Organisasi Pemasaran
permasalahan dan mencarikan Audit ini menilai kemampuan
solusinya. organisasi pemasaran dalam
b. Tujuan dan Manfaat Audit Pemasaran mencapai tujuan perusahaan. Audit
ini menentukan kemampuan tim
IBK Bayangkara (2008: 116) pemasaran untuk secara efektif
menyebutkan bahwa tujuan utama dari berinteraksi dengan bagian-bagian
audit pemasaran adalah untuk lain seperti litbang, keuangan,
mengidentifikasi ancaman-ancaman pembelian, dan sebagainya.
pemasaran yang dihadapi perusahaan 4) Audit Sistem Pemasaran
dan merencanakan perbaikan yang Audit ini menganalisis prosedur
diperlukan untuk mengeliminasi yang digunakan perusahaan untuk
ancaman tersebut. Sedangkan manfaat memperoleh informasi
yang diperoleh dari audit pemasaran, perencanaan dan pengendalian
hasil audit dapat memberikan operasi pemasaran. Hal ini
gambaran yang objektif tentang kinerja berhubungan dengan penilaian
pemasaran perusahaan dan berbagai apakah perusahaan telah memiliki
kekurangan yang terjadi dalam metode yang memadai atau tidak,
pengelolaan upaya pemasaran yang untuk digunakan mengerjakan
masih memerlukan perbaikan. tugas-tugas rutin di bidang
Rekomendasi dari auditor dapat pemasaran.
menjadi alternatif solusi atas 5) Audit Produktivitas Pemasaran
kekurangan yang terjadi sehingga

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
13
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 2017

Audit ini menganalisis Dalam penelitian ini digunakan data


produktivitas dan profitabilitas primer yaitu dengan melakukan
produk, kelompok pelanggan, atau pengamatan (observasi) fungsi
unit analisis yang lain di dalam pemasaran pada UD. Trika Jaya
pemasaran. Analisis biaya Tulungagung, dan juga melakukan
pemasaran adalah salah satu wawancara terbuka dengan Bapak
metode untuk menganalisis Defis selaku kepala pemasaran.
profitabilitas dan produktivitas Dalam penelitian ini data sekunder
pemasaran. yang digunakan adalah data berupa
6) Audit Fungsi Pemasaran bukti, dokumen, catatan atau laporan
historis baik yang dipublikasikan atau
Audit ini merupakan audit vertikal yang tidak dipublikasikan UD. Trika
atau analisis secara mendalam Jaya Tulungagung, buku-buku teks
terhadap setiap elemen bauran literatur mengenai audit manajemen
pemasaran seperti produk, harga, atas fungsi pemasaran.
distribusi, tenaga penjual, - Teknik Pengumpulan Data
periklanan, promosi, dan lain-lain.
Teknik pengumpulan data yang akan
METODE PENELITIAN digunakan dalam penelitian ini adalah
1. Jenis Penelitian teknik observasi (pengamatan) dan
teknik wawancara (Interview).
Pendekatan penelitian yang akan Teknik Observasi yaitu metode
digunakan pada penelitian ini adalah pengumpulan data dengan
pendekatan kualitatif karena penelitian ini pengamatan secara langsung terhadap
tidak menggunakan skala numerik subjek dan keadaan UD. Trika Jaya
2. Objek/subjek Penelitian Tulungagung, serta kegiatan
pemasaran yang dilakukan
Objek penelitian ini adalah pada fungsi
perusahaan.
pemasaran pada Pabrik Steel &
4. Teknik Analisis Data
Constructions UD. Trika Jaya
Tulungagung, UD. Trika Jaya merupakan Teknik analisis data yang akan digunakan
perusahaan swasta yang bergerak di dalam penelitian ini adalah data kualitatif
bidang produksi & distributor segala yaitu dengan menggunakan tahapan audit
macam jenis besi / baja untuk kebutuhan manajemen sebagai berikut:
konstruksi & tehnik. UD. Trika Jaya 1. Audit Pendahuluan
menyediakan berbagai jenis besi dan baja
untuk kebutuhan para konsumen dan 2. Review Pengujian dan
untuk menghasilkan keuntungan bagi Pengendalian Manajemen
perusahaan itu sendiri.
sedangkan subjek penelitiannya mengenai 3. Pemeriksaan Terinci
audit manajemen fungsi pemasaran pada
4. Pengembangan Temuan Audit dan
UD. Trika Jaya Tulungagung
Rekomendasi
3. Jenis dan Sumber Data
5. Pelaporan
- Pemilihan Informan Kunci
PEMBAHASAN
Informan kunci penelitian ini adalah
1. Hasil Penelitian
Bapak Defis Jandera, S.E yaitu
kepala pemasaran UD. Trika Jaya Dari hasil wawancara penulis kepada
Tulungagung. bagian pemasaran UD. Trika Jaya
- Jenis Data Tulungagung didapat informasi bahwa

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
14
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 2017

perusahaan ini belum ada audit kenaikan permintaan akan gudang.


manajemen fungsi pemasaran. Hal ini Selain itu juga disebabkan persaingan
disebabkan karena belum ada bagian yang semakin ketat dalam perusahaan
audit internal. Berikut pencapaian developer.
penjualan tahun 2014-2016:
2. Pembahasan
Tabel 4.1 Penjualan Aktual Terhadap
Penulis akan membahas penelitian ini
Rencana Penjualan
dengan menggunakan tahapan audit
Peri Penjual Rencan Selisih % manajemen. Tahapan-tahapan tersebut
ode an a yaitu:
Penjual 1) Audit Pendahuluan
an
201 45.872. 37.210. 8.662.1 2,33 Penulis dalam melakukan penelitian
4 569 341 28 % dengan mengikuti tahapan audit
201 49.341. 51.456. (2.114. (4,28 manajemen fungsi pemasaran pada
5 579 278 699) %) UD. TRIKA JAYA Tulungagung,
201 70.210. 73.002. (2.791. (3,97 diawali dengan pelaksanaan survey
6 420 181 761) %) pendahuluan. Data-data yang
Tota 165.42 161.66 (3.755. (5,92 diperoleh penulis dalam audit
l 4.468 8.800 668) %) pendahuluan bersumber dari
Sumber: UD. Trika Jaya Tulungagung, 2016 pengamatan atau observasi langsung,
wawancara, dan menyebarkan
Tabel diatas merupakan data penjualan kuesioner kepada beberapa personil
aktual terhadap rencana penjualan tahun mulai dari manajer pemasaran sampai
2014-2016, penjelasan tabel tersebut pada staf bagian pemasaran. Sebelum
sebagai berikut: auditor memulai pekerjaan audit
 Penjualan aktual terhadap rencana terhadap aktivitas perusahaan atas
penjualan untuk tahun 2014 fungsi pemasaran, auditor perlu
menguntungkan sebesar 2,33%, hal mempersiapkan dan menyusun suatu
ini sangat baik karena dapat perencanaan yang baik supaya bisa
melampaui target yang sudah menghidari pemborosan biaya dan
diperhitungkan. tenaga. Dengan demikian audit yang
dilakukan oleh penulis dapat terarah.
 Untuk penjualan tahun 2015 yang
semula diperkirakan akan meningkat, Proses audit pendahuluan dilakukan
ternyata menyimpang dari yang dengan cara berikut ini:
diharapkan. Hal ini terbukti bahwa a. Pembicaraan awal dengan
penjualan pada tahun 2015 adalah Manajer UD. Trika Jaya
negatif atau dibawah rencana Tulungagung sebagai wakil
penjualan sebesar 4,28%. perusahaan yang dapat
memberikan informasi yang
 Penjualan tahun 2016 yang semula diperlukan.
diperkirakan akan melampaui target,
ternyata juga menyimpang dari yang b. Mengumpulkan data informasi
diharapkan. Hal ini terbukti dari mengenai sejarah perusahaan,
penjualan aktual terhadap rencana produk yang diperdagangkan, dan
penjualan tahun 2016 adalah negatif struktur organisasi dan uraian
atau dibawah rencana sebesar 3,97%. tugas.
Ternyata kondisi ekonomi yang lebih
baik tidak berpengaruh terhadap

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
15
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 2017

c. Melakukan wawancara dengan kegitan pemasaran. Dari hasil


manajer dan staf pemasaran wawancara dan pengamatan yang
lainnya dari UD. Trika Jaya telah dilakukan ditarik kesimpulan
Tulungagung untuk medapatkan bahwa sebenarnya perusahaan sudah
data pendukung. memiliki sistem pegendalian yang
cukup baik. Memiliki pengendalian
d. Melakukan pengamatan atas yang cukup baik bukan berarti tidak
kegiatan pemasaran. memiliki kelemahan-kelemahan
dalam pegendalian kegiatan
e. Memberikan kuesioner untuk
perusahaan yang ditetapkan
mengetahui informasi lain yang
perusahaan.
berhubungan dengan kegiatan
Hasil dari review dan penilaian
pemasaran.
sistem pengendalian manajemen atas
f. Membuat ikhtisar dan temuan fungsi pemasaran perusahaan adalah
penting. sebagai berikut:
a. Perusahaan sudah memiliki
g. Dengan mengetahui proses audit struktur organisasi yang cukup
pendahuluan kegiatan pemasaran jelas yang disertai dengan tugas
UD. Trika Jaya Tulungagung dan wewenang masing-masing
maka penulis dapat lebih mudah bagian.
melakukan audit manajemen
terhadap fungsi pemasaran. b. Perusahaan telah menetapkan
saluran distribusi yang tepat
2) Review Pengujian dan Pengendalian untuk menyalurkan produknya.
Manajemen
c. Perusahaan memiliki standar
Tahap selanjutnya dalam operasional perusahaan secara
penelitian dengan mengikuti tahapan rinci menjelaskan alur kerja setiap
audit manajemen atas fungsi bagian dari perusahaan.
pemasaran UD. Trika Jaya
Tulungagung adalah melakukan d. Lokasi yang strategis yang
review dan pengujian pengendalian memudahkan bagian pemasaran
manajmen perusahaan, dengan tujuan untuk memasarkan produknya.
untuk menilai efektivitas
e. Perusahaan belum memiliki
pengendalian manajemen dalam
pedoman baku secara tertulis,
mendukung pencapaian tujuan
dalam prosedur dan sistem
perusahaan. Dari hasil pengujian ini,
akuntansi yang digunakan saat
peneliti dapat lebih memahami
ini.
pengendalian yang berlaku pada UD.
Trika Jaya Tulungagung sehingga f. Perusahaan tidak memiliki
lebih mudah dapat diketahui potensi- pelatihan karyawan.
potensi terjadinya kelemahan pada
berbagai aktivitas yang dilakukan. g. Perusahaan tidak melakukan
Berdasarkan hasil kuesioner rotasi karyawan secara berkala
dapat disimpulkan bahwa pada terhadap bagian pemasaran.
dasarnya perusahaan sudah memiliki
pengendalian intern yang memadai. h. Perusahaan tidak memiliki auditor
Hal ini dapat dilihat dari jawaban internal dan staff akuntan lah
yang diperoleh untuk mengindikasi yang berfungsi sebagai internal
adanya kekuatan-kekuatan dan auditor.
kelemahan-kelemahan yang dalam

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
16
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 2017

i. Terdapat rangkap jabatan pada perusahaan saat ini adalah dengan


beberapa staff pemasaran. selalu memperbarui harga besi /
baja konstruksi. Karena UD.
TRIKA JAYA merupakan
Marketing Mix perusahaan distributor jadi dari
a. Product segi harga juga murah dan
terjangkau dengan produk
Pabrik Steel dan
bermutu dan juga bervariatif.
Construsction UD. TRIKA JAYA
UD. TRIKA JAYA
adalah perusahaan yang bergerak
sebagai perusahaan penyedia
di bidang produksi & distributor
produk besi baja & Kebutuhan
segala macam jenis besi / baja
tehnik konstruksi, khususnya
untuk kebutuhan konstruksi &
pengiriman berskala nasional
tehnik. Produk yang dihasilkan
akan selalu berupaya untuk
adalah Atap Galvalum, Baja
meminimalisir kemungkinan-
Ringan, Daun Roll Harmonika.
kemungkinan terjadi nya
Hasil produk ini pada umumnya
kesalahan pengiriman, karena hal
merupakan bahan baku untuk
itu hanya akan menimbulkan
industri & rumahan lanjutannya.
beban tambahan bagi perusahaan.
Dalam kurun waktu dan
Untuk mengatasi itu adalah
perkembangan usahanya, UD.
sebelum barang dikirim selalu
TRIKA JAYA menambah
memeriksa spesifikasi
berbagai fasilitas produksi seperti
pemesanan, mutu dan jumlah
jenis (Besi/Pipa) UNP, Siku, Plat
barang yang akan di kirim kepada
Strip, WF, HBeam, Pipa Hollow,
pelanggan.
Pipa Air, Pipa Gas, Plat Eser, Plat
c. Place
Galvanis menjadi satu-satunya
UD. TRIKA JAYA yang
perusahaan besi baja yang terpadu
terletak di Tulungagung adalah
di Jawa Timur.
perusahaan swasta yang bergerak
Kemampuan teknis UD.
di bidang kontruksi dan
TRIKA JAYA yang tinggi sudah
distributor yang merupakan
diakui menurut standar
cabang dari UD. TRIKA JAYA
nasional.UD. TRIKA JAYA juga
yang terletak di Jombang.
menyediakan berbagai bahan
Lokasi Perusahaan Steel dan
kebutuhan aksesoris pintu
Constructions UD. TRIKA JAYA
harmonika seperti: Daun roll,
Tulungagung, lertetak di Jalan
kadalan u & z, bebek-an, rr-an,
Raya Karangrejo, Desa
klose, spei, plat topi, kunci/rumah
Sukowiyono, Kecamatan
kunci, paku keling, keling keris,
Karangrejo, Kabupaten
handle, pangkon, lager/as lager,
Tulungagung.
ring tipis/tebal, kupingan gembok,
Sedangkan lokasi
dan aksesories lainnya.
Perusahaan Steel & Constructions
b. Price
UD. TRIKA JAYA Jombang,
Harga bervariatif dan terletak di Jalan Raya Sumobito,
selalu up to date. perusahaan Mojoagung, Sumobito, Jombang.
selalu menyediakan harga yang Untuk pemilihan
kompetitif dan terbaru setiap lokasinya juga sangat strategis. Di
bulan nya, bahkan sesekali selalu Tulungagung, UD. TIKA JAYA
ada promo bulanan. Sebagai salah memilih lokasi di Kecamatan
satu bukti dari keseriusan Karangrejo, karena disana banyak

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
17
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 2017

sekali dijumpai bengkel tralis, pelanggan / customer yang sudah


bengkel las dan perusahaan berlangganan, perusahaan akan
kontruksi lainnya. Sehingga UD. memberikan harga yang lebih
TRIKA dijadikan sebagai murah dengan kwalitas yang
distibutor bagi perusahaan kecil sama.
disekitarnya yang bergerak
dibidang yang sama. Selain itu
lokasinya yang mudah dijangkau,
terletak di pinggiran jalan raya
besar yaitu jalan raya Tamanan,
kecamatan Karangrejo
Tulungagung sehingga
pelanggan / customer dapat
mengunjungi lokasi perusahaan
dengan mudah.
d. Promotion
UD. TRIKA JAYA
memiliki jangkuan pemasaran ke
seluruh wilayah Indonesia.
Perusahaan dapat melakukan
pengiriman barang ke berbagai
pelosok Indonesia selama tersedia
jalan akses dan jasa ekpedisi yang
mendukung pengiriman ke lokasi
tersebut.
Secara marketing UD.
TRIKA JAYA mengembangkan
bisnis melalui online dan offline.
Aktivitas binis online dilakukan 3) Pemeriksaan Terperinci
melalui situs
www.trikajaya.co.id / Tabel 4.2 UD. Trika Jaya Tulungagung
www.triakajaya.com Etc. Kertas Kerja Pemeriksaan
bertujuan agar bisa lebih effisien
No Kriteria Sebab Akibat
& efektif menjangkau pelanggan 1 Tidak boleh terjadi Terjadi rangkap Memberikan Kesempatan
dari dalam dan luar pulau (seluruh rangkap jabatan jabatan oleh Untuk melakukan
indonesia) beberapa karyawan. kecurangan dan membuat
beban kerja yang
Sementara aktivitas berlebihan.
offline dilakukan dengan cara 2 Perusahaan seharusnya Perusahaan tidak Karyawan menjadi kurang
mengadakan pelatihan memberikan terlatih, akan susah
sales marketing lapangan & yang memadai pelatihan bagi beradaptasi pada lingkungan
mengirimkan seluruh produk ke karyawan kerja dan kinerjanya kurang
maksimal.
seluruh penjuru Indonesia 3 Perusahaan seharusnya Perusahaan tidak Karyawan bersangkutan bisa
langsung ke perusahaan- melakukan rotasi melakukan rotasi melakukan kecurangan
karyawan secara karyawan secara dalam
perusahaan konstruksi & berkala untuk berkala Melaksanakan tugas serta
distributor besi baja, yang mencegah dan menyebabkan tingkat
memperkecil kejenuhan yang tinggi dalam
umumnya merupakan kontraktor kesempatan bagi bekerja.
maupun pemilik proyek. Selain karyawan untuk
berbuat kecurangan.
itu, UD. TRIKA jaya dari segi 4 Perusahaan seharusnya Perusahaan tidak Karyawan bersangkutan bisa
harga juga memberikan promo memiliki pedoman memiliki pedoman tidak mematuhi atau
setiap bulannya. Dan untuk baku secara tertulis buku secara tertulis Mengikuti peraturan,
kebijakan,
serta prosedur yang telah
dibuat oleh perusahaan.
Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen 5 Perusahaan seharusnya Perusahaan Laporan yang
18 memiliki auditor tidak memiliki dibuat
internal, sehingga staff auditor internal diragukan
akuntan lah yang kebenarannya.
membuat laporan.
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 2017

4) Pengembangan Temuan Audit dan c. Kondisi: Perusahaan tidak


Rekomendasi melakukan rotasi karyawan.
Pengembangan temuan audit Kriteria: Perusahaan semestinya
dan rekomendasi adalah elemen melakukan rotasi karyawan secara
paling kritis dari manajemen audit, berkala untuk mencegah dan
yaitu mekanisme untuk meyakinkan memperkecil kesempatan bagi
dan mempengaruhi manajemen untuk karyawan untuk berbuat
mengambil tindakan. Setiap temuan kecurangan.
audit harus diidentifikasi dan Akibat: Karyawan bisa
dikembangkan kemudian harus melakukan kecurangan dalam
dilaporkan ke pihak manajemen melaksanakan tugas serta
supaya pihak manajemen dapat menyebabkan tingkat kejenuhan
mengambil tindakan perbaikan yang tinggi dalam bekerja.
sesegera mungkin. Rekomendasi: Melakukan rotasi
Beberapa temuan audit yang telah karyawan pada posisi-posisi
diidentifikasidari tahap-tahap audit jabatan yang ada secara berkala.
manajemen sebelumnya: Seperti pada posisi penjualan dan
a. Kondisi: Terjadi rangkap jabatan pemasaran.
oleh beberapa karyawan. d. Kondisi: Perusahaan tidak
Kriteria: Seharusnya posisi-posisi memiliki pedoman baku secara
jabatan yang ada diperusahaan tertulis.
tidak boleh dirangkap atau Kriteria: Seharusnya perusahaan
dipegang oleh satu orang saja. memiliki pedoman baku secara
Akibat: Memberikan kesempatan tertulis.
untuk melakukan kecurangan dan Akibat: Karyawan bisa tidak
membuat beban kerja yang mengikuti atau mematuhi
berlebihan. peraturan, kebijakan, serta
Rekomendasi: Melakukan prosedur yang telah dibuat
pemisahan-pemisahan jabatan perusahaan. Rekomendasi:
yang dirangkap oleh satu orang. Perusahaan harus membuat
Selain itu, perusahaan disarankan pedoman baku secara tertulis
untuk menambah jumlah supaya karyawan mematuhi
karyawan dengan tujuan prosedur, peraturan, dan
menutupi kekurangan orang pada kebijakan yang dibuat oleh
posisi tertentu. perusahaan.
b. Kondisi: Perusahaan tidak e. Kondisi: Perusahaan tidak
memberikan pelatihan bagi memiliki auditor internal,
karyawan. sehingga bagian akuntan lah yang
Kriteria: Perusahaan seharusnya merangkap sebagai auditor
mengadakan pelatihan karyawan internal.
yang memadai. Kriteria: Seharusnya dalam satu
Akibat: Karyawan menjadi perusahaan memiliki auditor
kurang terlatih, akan susah internal untuk memeriksa seluruh
beradaptasi pada lingkungan kerja kegiatan intern perusahaan.
dan kinerjanya kurang maksimal. Akibat: Pemeriksaan yang dibuat
Rekomendasi: Melaksanakan oleh bagian akuntan dapat
pelatihan karyawan yang menyebabkan diragukannya
memadai serta berkala untuk laporan yang dibuat.
meningkatkan keahlian kerja Rekomendasi: Perusahaan
karyawan. diharapkan merekrut auditor

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
19
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 2017

internal yang bertugas membantu dapat melakukan pengiriman barang ke


manajemen dalam melaksanakan berbagai pelosok Indonesia selama
tanggung jawab dalam memberi tersedia jalan akses dan jasa ekpedisi
analisis, saran, penilaian, dan yang mendukung pengiriman ke lokasi
komentar mengenai pemeriksaan tersebut. Secara marketing UD. Trika
yang dilakukannya. Jaya mengembangkan bisnis melalui
Demikianlah beberapa temuan online dan offline. Aktivitas bisnis
audit dan rekomendasi yang dapat online yang bertujuan agar bisa lebih
diberikan auditor dalam effisien & efektif menjangkau pelanggan
pelaksanaan audit manajemen dari dalam dan luar pulau (seluruh
kepada UD. Trika Jaya Indonesia)
Tulungagung, dengan adanya Sementara aktivitas offline
temuan audit dan rekomendasi dilakukan dengan cara sales marketing
maka pihak manajemen dapat lapangan & mengirimkan seluruh
memperbaiki kelemahan- produk ke seluruh penjuru Indonesia
kelemahan yang ada didalam langsung ke perusahaan-perusahaan
perusahaan. konstruksi & distributor besi baja, yang
5) Pelaporan umumnya merupakan kontraktor
Hasil akhir dari manajemen maupun pemilik proyek. Walaupun
audit adalah tahapan pelaporan hasil masih ada beberapa kelemahan pada
audit. Pada tahap ini temuan dan aktivitas fungsi pemasaran
rekomendasi untuk perbaikan Namun dari analisis internal
kelemahan dan kekurangan perusahaan ditemukan adanya
perusahaan dilaporkan. Hasil kelemahan pada SDM nya, sehingga
pekerjaan manajemen audit harus mempengaruhi fungsi pemasaran yang
segera dilaporkan kepada pejabat mengakibatkan penurunan tingkat
yang berwenang sebagai dasar untuk penjualan.
mendorong diambilnya tindakan 2. Saran
koreksi atau untuk bahan informasi. Setelah melakukan penelitian
Keputusan untuk melakukan dengan mengikuti tahapan audit
perbaikan atas kelemahan ini manajemen, maka penulis memberikan
sepenuhnya ada pada manajemen, saran-saran bagi perusahaan, yaitu:
tetapi jika kelemahan ini tidak segera 1. Menambah jenis produk sesuai
diperbaiki kami mengkhawatirkan dengan kebutuhan pelanggan.
terjadi akibat yang lebih buruk pada 2. Selain menambah produk, juga harus
bagian pemasaran perusahaan di menyesuaikan variasi harga sehingga
masa yang akan datang. customer dapat memilih produk
KESIMPULAN sesuai budget yang dimiliki.
1. Kesimpulan 3. Menambah saluran distribusi daerah
Berdasarkan hasil pengamatan lain, yang memiliki potensi penjualan
dan analis yang telah dilakukan yang baik.
mengenai fungsi pemasaran melalui 4. Memberikan diskon atau potongan
tahapan audit manajemen, penulis biaya pengiriman untuk pembelian
menarik kesimpulan bahwa aktivitas dalam jumlah banyak.
fungsi pemasaran di UD. Trika Jaya 5. Perusahaan harus melakukan
Tulungagung sudah cukup memadai, pemisahan-pemisahan jabatan yang
dengan berbagai cara dalam melakukan dirangkap oleh satu orang. Selain itu,
promosi dalam pemasaran, UD. Trika perusahaan disarankan untuk
Jaya memiliki jangkuan pemasaran ke menambah jumlah karyawan dengan
seluruh wilayah Indonesia. Perusahaan

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
20
JURNAL NUSAMBA VOL. 2 NO. 1 2017

tujuan menutupi kekurangan pada Yusi, Syahirman dan Umiyati Idris.2009.


posisi tertentu. Metodologi Penelitian Kuantitatif.
6. Perusahaan harus melaksanakan Citrabooks Indonesia, Palembang.
pelatihan karyawan yang memadai
serta berkala untuk meningkatkan
keahlian kerja karyawan.
7. Perusahaan harus melakukan rotasi
karyawan pada posisi-posisi yang ada
secara berkala pada posisi pemasaran.
8. Perusahaan harus membuat pedoman
baku secara tertulis yang cukup
menjadi dasar dalam fungsi
pemasaran.
9. Perusahaan diharapkan merekrut
auditor internal yang bertugas
membantu manajemen dalam
melaksanakan tanggung jawab dalam
memberi analisis, saran, penilaian,
dan komentar mengenai pemeriksaan
yang dilakukannya.

DAFTAR PUSTAKA
Astuti, Rosiasih, Masodah, dan Suryandari
Sedyo Utami .2008. Audit of Marketing
at PT. Nusa Raya Cipta, 15 September
2012, http://www.gunadarma.ac.id.
Bhayangkara, IBK. 2008. Audit Manajemen
Prosedur dan Implementasi. Salemba
empat, Jakarta.
Ishak, Asmai dan Erita Dwi Cahyani. 2005.
Audit Pemasaran Berdasarkan Strategic
Marketing Plus 2000 CV. Morinda
House Bogor. Sinergi Kajian Bisnis dan
Manajemen.
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2008.
Manajemen Pemasaran. Erlangga,
Jakarta.
Achmadi. 2012. Metodologi Penelitian.Bumi
Aksara, Jakarta.
Sugiyono. 2006. Metodologi Penelitian.
Alfabeta, Palembang.
Tampang, Bartholomeus Elvira.2011. Audit
Manajemen atas Fungsi Keuangan PT.
Tirta Makna Bahagia. Skripsi S1.
Uneversitas Hasanuddin, Makassar.
Tunggal, Amin Widjaja.2000. Management
Audit Suatu Pengantar.Rineka
Cipta.Jakarta.

Ojs.unpkediri.ac.id/index.php/manajemen
21

Anda mungkin juga menyukai