Anda di halaman 1dari 32

Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020

Nama : Siska Tampubolon


NIM/Kelompok : 31S19005/9

PRAKTIKUM KE – 6
UJI BIOKIMIA DAN IDENTIFIKASI MIKROBA
I. Tujuan
1. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji hidrolisis pati
2. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji lemak
3. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji gelatin
4. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji hidrolisis indol
5. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji H2S dan motilitas
6. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji reaksi susu litmus
7. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji fermentasi karbohidrat
8. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji menggunakan ISI
9. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji NR-VP
10. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji penggunaan sitrat
11. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji katalase
12. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
dengan mengamati hasil uji nitrit
13. Mengidentifikasi mikroba dan mengetahui kemampuan enzimatik yang dimiliki mikroba
berdasarkan uji urea
14. Menemukan morfologis bakteri dan fungi yang akan diidentifikasi
15. Melakukan identifikasi genus dan spesies jamur dengan mengamati morfologi dan uji
biokimia.
16. Menentukan morfologi fungi yang akan diidentifikasi.

II. Latar Belakang


Bakteri merupakan organisme yang tidak mempunyai membrane inti sel. Yang
merupakan organisme prokariota yang ukurannya sangat mini (mikroskopik) yang beroeran
penting untuk kehidupan. Struktur sel dari bakteri yang sederhana yaitu tidak memiliki inti sel
atau nucleus, terdiri dari kerangka sel, dan organel lainnya yaitu kloroplas dan mitokondria.
Inilah yang menjaadi factor pembeda sel prokariot dan sel eukariot (Colome, 2001).
Uji biokimia adalah uji yang dilakukan untuk mengetahui spesies yang belum diketahui.
Setiap spesies kuman ini mempunyai perbedaan sifat biokimianya, jadi melalui uji biokimia ini
dapat membantu proses identifikasi ini. 12 jenis uji yang digunakan dalam uji biokimia dan masih
ada beberapa media yang bisa digunakan. (Adam, 2001) .

1
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
Uji biokimia dipraktekkan supaya mengetahui sifat-sifat fisiologis koloni bakteri yang
dihasilkan dari proses isolasi. Biokimia bakteri adalah proses metabolism pada sel bakteri.
Identifikasi bakteri bukan hanya untuk mengetahui sifat mofologinya saja, tetapi juga
mengetahui sifat fisiologis bakteri . Sifat fisiologis bakteri sangat penting diketahui apabila
melakukan identifikasi bakteri karena sifat moroflogis bakteri dapat tampak serupa bahkan tidak
dikenal sehingga dengan melakukan uji biokimia terhadap koloni bakteri dapat mengetahui sifat
dan menentukan spesies bakteri. Uji biokimia yang dilakukan menggunakan reagen test
(Handayani, Ekowati, & Pakpahan, 2013). Maka pada percobaan ini untuk mengamati dan
mengetahui sifat-sifat metabolism pada mikroorganisme.

III. Tinjauan Pustaka


Biokimia adalah ilmu tentang dasar molekuler. Aktivitas biokimia diketahui dari
kemampuan mikroorganisme tersebut dalam menggunakan dan menguraikan molekul kompleks
itu seperti karbohidrat, lemak, protein dan asam nukleat, yang juga dilakukan pengamatan pada
molekul sederhana seperti asam amino serta monosakarida. (Dwidjoseputro, 1980).
Jenis-jenis Uji Biokimia yang digunakan untuk mengamati aktivitas bakteri yaitu :
1. Uji Indol
Uji indol ini berguna untuk mengamati bakteri apakah memiliki enzim
triptophanase yang dapat mengoksidasi asam amino tryptophan menjadi indol.
Indol dapat diketahui dengan menambahkan reagen Ehrlich/Kovacs yaitu
paradimetil amino bensaldehid. Indol negative yaitu adanya bentukan warna
merah yang berbentuk seperti lapisan cincin pada permukaan pembiakaannya.
Indol positif adanya bentukan warna merah pada permukaan pembiakan bakteri
tersebut yang berbentuk seperti cincin, maka sumber karbon dihasilkan dari
tryptophan yang membentuk indol ( Lumantouw, Rondonuwu dan Singkoh,
2013).
2. Uji Methyl Red (MR)
Uji ini berfungsi untuk mengidentifikasi apakah terjadi fermentasi asam
campuran (metilen glikon) yang terdapat pada koloni dari bakteri tersebut. MR
negative diketahui ketika ditambahkan methyl red yang mana tidak terjadi
perubahan warna sedangkan pada MR positif jika ditambahkan methyl red maka
media tersebut akan berwarna merah, yang diartikan bahwa metilen glikon
dihasilkan bakteri dari proses fermentasi glukosa yang terdapat dalam methyl red
( Rahayu dan Gumilar, 2017).
3. Uji Voges-Prokauer (VP)
Uji VP berfungsi untuk mengetahui hasil fermentasi glukosa membentuk
(asetoin) asetil metil karbinol. Hasil uji VP negatif (-) diketahui setelah media
ditambahkan reagen a napthol dan KOH tidak mengalami perubahan warna
menjadi merah. Uji positif (+) diketahui jika media ditambahkan reagen a
napthol dan KOH mengalami perubahan warna menjadi merah, dapat diartikan
bahwa hasil fermentasi glukosa dapat membentuk (asetoin) asetil metil karbinol
(Antriana, 2014).
4. Uji Sitrat
Uji citrat digunakan supaya mengetahui sumber karbon bakteri yaitu
dengan menambahkan sitrat atau tidak menambahkan sitrat. Hasil uji citrate
negatif (-) yang mana media bakteri tidak mengalami perubahan warna dari hijau
menjadi warna biru. Uji positif (+) yang mana media bakteri 10 mengalami

2
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
perubahan warna dari hijau menjadi biru, maka diartika sebagai salah satu
sumber karbon bakteri menggunakan sitrat (Ummamie et al., 2017).
5. Uji Molalitas
Uji motilitas digunakan agar mengetahui gerak. Uji motilitas negatif (-)
yaitu pada bekas tusukan inokulasi terdapat bentukan berwarna putih sepeti akar
yang menyebar. Uji positif (+) yaitu pada inokulasi terdapat bentukan warna
putih seperti akar yang menyebar, jadi bakteri yang diinokulasi memiliki flagel
untuk dapat melakukan pergerakan (Handayani et al., 2013).
6. Uji Urease
Uji urease digunakan supaya diketahui kandungan enzim urease pada
bakteri syang mana dapat menguraikan urea kemudian terbentuk amoniak. Hasil
uji urease negatif (-) diketahui bahwa pada media tidak mengalami perubahan
warna menjadi warna merah jambu atau pink. Uji positif (+) diketahuibahwa
pada media mengalami perubahan warna menjadi wana merah jambu atau pink,
jadi bakteri memiliki enzim urease untuk dapat memecah urea membentuk
amoniak (Antriana, 2014).
7. Uji TSIA (Triple Sugar Iron Agar)
Uji TSIA digunakan agar mengetahui kemampuan bakteri pada proses
fermentasi karbohidrat (glukosa, laktosa, dan sukrosa). Hasil uji TSIA bakteri
yang dapat memfermentasi glukosa yaitu dengan adanya warna kuning (asam)
yang terdapat di dasar media dan berwarna merah pada lereng (basa) Alk/A atau
Alkali/Acid. Apabila bakteri dpaat memfermentasi semua karbohidrat ditandai 11
dengan warna kuning pada dasar media (asam) dan berwarna kuning juga pada
lereng media (asam) A/A atau Acid/Acid. Apabila bakteri tidak dapat
memfermentasi semua karbohidrat ditandai dengan warna merah pada dasar
media (basa) dan berwarna merah juga pada lereng media (basa) Alk/Alk atau
Alkali/Alkali (Anggraini, Aliza, & Mellisa, 2016).
8. Uji Produksi H2S dan Gas
Hasil uji H2S dan Gas terhadap isolat bakteri diidentifikasikan bahwa
sebagian kecil isolat bakteri dapat mereaksikan Fe menjadi FeS yang berwarna
hitam atau terjadi kehitaman karena pembentukan metal sulfide (H2S +) yaitu:
MZ-3, CS- 2, dan CS-4. Pengujian hydrogen sulfide (H2S) adalah untuk
mengamati kemampuan bakteri dalam mengubah asam amino alanine dan H2S,
sedangkan isolat bakteri yang tidak dapat mereaksikan Fe menjadi FeS yang
ditunjukkan dengan tidak adanya warna hitam atau kehitaman (Lumantouw et
al., 2013).
9. Uji Katalase
Uji katalase digunakan untuk mengetahui kemampuan bakteri dalam
memproduksi enzim katalase. Hasil uji katalase positif yaitu adanya gelembung
udara setelah bakteri ditetesi larutan H2O2 (katalase +) (Handayani et al., 2013).
10. Uji Lysine
Uji Lysine berfungsi untuk mengetahui kemampuan bakteri
mendekarboksilase lysine membentuk amin kadaverin (basa). Hasil uji lysine
positif ditandai dengan perubahan warna dari coklat menjadi warna ungu pada
indicator.

3
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
IV. Bahan dan Alat
A. Alat

NO Nama Alat
1. Erlemenyer
2. Bunsen
3. Gelas ukurr
4. Pipet ukur
5. Neraca Analitik
6. Batang pengaduk
7. Tabung Reaksi
8. Rak tabung
9. Autoklaf
10. Jarum Inokulator

B. Bahan

No Nama Bahan
1. Aquades
2. NA
3. Lemak
4. Reagen CuSo4
5. Kafein
6. Gelatin
7. Kaldu Tripton1 %
8. Larutan Kovac
9. Karau susu intmus
10. Kaldu Sukrosa
11. Glukosa
12. Laktosa
13. Agar TSI
14. MR VP
15. Methyl red
16. KOH
17. α – naphtol
18. Agar sitrat simon
19. Nitrat
20. Urea

4
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
V. Metode Kerja
 Hidrolisis Pati
Bakteri sampel pada medium pati

Diinokulasikan

Diinkubasikan culture selama 24-48


jam

Ditetesi 3-4 raegen iodin selama 30


detik

Diamati keberadaan warna biru kehitaman agar sama


seperti medium bewarna bening untuk hasil (+)

Dicatat hasil pengamatan

 Hidrolisis lemak
Bakteri sampel pada medium agar lemak

Diinokulasikan dengan metode gores

Diinkubasikan pada suhu ruang slama 24-48 jam

Ditetesi 3-4 reagen CuSO4 selama 5-10


menit

Dilakukan pengamatan keberadaan butiran asam


lemak bewarna biru kehijauan

Dicatat hasil yang diamati

5
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

 Hidrolisis kasein
Bakteri sampel pada medium agar susu

Diinokulasikan bakteri dengan metode


gores

Diinkubasi selama 24-48 jam

Diamati keadaan zona bening disekitar


koloni

Dicatat hasil pengamatan

 Hidrolisis gelatin
Bakteri sampel

Diinokulasikan di agar
gelatin nutrisi

Diinkubasikan dengan metode tusuk


selama 48-72 jam

Diinkubasi pada suhu 0-40c selama 15-30 menit

Dilakukan pengamatan medium menjadi padat

Dicatat hasil pengamatan

6
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
 Hidrolisis indol
Bakteri sampel

Diinokulasikan bakteri pada medium kaldu tripton

Diinkubasi pada suhu ruang selama 48-72 jam

Diteteskan 5-7 tetes larutan kovac

Diteteskan 5-7 tetes larutan kovac

Dilakukan pengamatan pembentukan cincin merah

Dicatat hasil pengamatan


 Uji H 2 S dan Molalitas
Bakteri sampel

Diinokulasikan dengan metode stab

Diinkubasikan selama
48 jam

Dilakukan pengamatan
motilitas

Dicatat hasil
pengamatan
 Reaksi susu litmus
Bakteri sampel

Di inokulasikan bakteri dimedium


kaldu susu litmuts
7
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

Diinkubasi pada suhu ruang


selama 24-48 jam

Dicatat hasil pengamatan

Dilakukan pengamatan pada


warna dari medium

 Fermentasi karbohidrat
Bakteri sampel

Diinokulasikan dimedium kaldu sukrosa,glukosa dan lacktosa

Di inkubasikan pada suhu


ruang 24-48 jam

Dilakukan pengamatan perubahan warna medium

Di catat hasil pengamatan masing masing bakteri

 Penggunaan triple super iron (TSI)


Bakteri sampel

Dinokulasikan bakteri pada medium agar TSI

Diinkubasikan selama 24-48 jam

Dilakukan pengamatan perubahan warna

8
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
Dicatat hasil yang diamati
 Uji methyl dan Voges proskaeur
Bakteri sampel

Diinokulasikan di medium kaldu MRVP

Di inkubasikan pada suhu ruang selama 24-48 jam

Di uji dengan methyl dan ditunggu beberapa menit

Dilakukan pengamatan perubahan warna menjadi pink

Dicatat hasil pengamatan

 Uji penggunaan sitrat


Bakteri sampel

Di inokulasikan dengan metode gesek

Diinkubasikan pada suhu ruang selama 24-48 jam

Digunakan pengamatan perubahan warna pada


medium

Dicatat hasil pengamatan pada bakteri

 Uji katalase
Bakteri sampel

Diinokulasikan iose bakteri dengan


menggunakan metode gesek
9
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

Diinkubasikan pada medium NA


selama 24-48 jam

Diteteskan reagen H202 3 %

Dilakukan pengamatan pembentukan


gelembung udara

Dicatat hasil pengamatan

 Uji nitrat
Bakteri sampel

Diinokulasikan iose
pada medium kaldu
nitrat

Diinkubasikan kultur
selama 24-48 jam

Diteteskan reagen
asam sulfanillat dan α-
naphtylamnie

Dilakukan
pengamatan pada
warna medium

Dicatat hasil
pengamatan

10
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
 Uji urea
Bakteri sampel

Diinokulasikan iose bakteri


pada medium kaldu urea

Di inkubasikan pada suhu


ruang 24-48 jam

Dilakukan pengamatan
perubahan warna medium

Dicatat hasil yang diamati


dari masing masing bakteri

 Pewarnaan dan pengamatan bentuk sel bakteri


bakteri sampel

Dilakukan
pewarnaan gram
dan endospora

Dilakukan
pengamatankebera
daan spora

Dicatat hasil
pengamatan

11
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
 Pengamatan mikroskopis morfologi jamur
Morfologi jamur

Dipotong bagian paling


pinggir yang tumbuh pada
cawan petri

Diletakkan pada kaca objek

Diteteskan alkohol 70%

Ditutup dengan kaca


penutu

Diamati bagian vegetatif


seperti hifa bersepta

Diamati bagian vegetatif


seperti hifa bersepta

Dicatat hasil pengamatan

12
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

13
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

14
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

15
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

VI. Hasil Pengamatan


1 Uji Hidrolisis Pati
Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

16
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
2 Uji Hirdrolisis Lemak
Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

17
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

3 Uji Hidrolisis Kasein


Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

4 Uji Hirdrolisis Gelatin


Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

18
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

5 Uji Produksi Indol


Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

6 Uji Motilitas/H2S
Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

19
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
7 Reaksi Susus Litmus
Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

8 Uji Fermentasi Glukosa


Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

9 Uji Fermentasi Sukrosa

20
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

10 Uji Fermentasi Laktosa


Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

11 Uji TSI

21
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

12 Uji Methyl Red


Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

13 Uji Voges Proskauer

22
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

14 Uji Sitrat Simon


Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

15 Uji Katalase

23
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

16 Uji Urease
Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

17 Uji Nitrat

24
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
Pengamatan 24 jam Pengamatan 48 jam Kontrol Positif

Tgl praktikum : Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium : Medium :
Reagen : Reagen : Reagen :
Keterangan : Keterangan : Keterangan :

B. Pengamatan Morfologis Mikroorganisme


1. Pewarnaan Gram dan Endospora Bakteri
Pewarnaan Gram Pewarnaan Endospora

Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium :
Reagen : Reagen :
Perbesaran : Perbesaran :
Keterangan : Keterangan :

2 Pengamatan Morfologis Jamur

25
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
Pengamatan Makroskopis Pengamatan Mikroskopis

Tgl praktikum : Tgl praktikum :


Tgl pengamatan : Tgl pengamatan :
Kultur/Sampel : Kultur/Sampel :
Medium : Medium :
Reagen : Reagen :
Keterangan : Perbesaran :
Keterangan :

VII. Data Pengamatan

26
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
No Uji Medium Inkubasi 24 jam Inkubasi 48 jam
1 Hidrolisis Pati Agar Pati
2 Hidrolisis Lemak Agar Lemak
3 Hidrolisis Protein Kasein Agar Kasein

27
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9
Gelatin Gelatin
4 Produksi Indol Kaldu Triptofan
5 Uji Motilitas /H2S SIM Agar

6 Reaksi Susu Litmus Susu Litmus Broth

Fermentasi Glukosa Kaldu Glukosa


7 Laktosa Kaldu Laktosa
Karbohidrat Sukrosa Kaldu Sukrosa

8 Uji TSI Agar TSI

9 Uji MR-VP MR Kaldu MRVP


VP Kaldu MRVP
10 Sitrat Simon Agar Sitrat Simon
11 Uji Katalase NA Miring
12 Uji Urease Kaldu Urea
13 Uji Nitrat Kaldu Nitrat

VIII. Pembahasan

28
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

29
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

30
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

IX. Kesimpulan

31
Hari/ Tanggal :Kamis, 15 Oktober 2020
Nama : Siska Tampubolon
NIM/Kelompok : 31S19005/9

X. Daftar Pustaka
Sugawara, E., & Nikaido, H. (2014). Properties of AdeABC and AdeIJK efflux systems of
Acinetobacter baumannii compared with those of the AcrAB-TolC system of Escherichia
coli. Antimicrobial Agents and Chemotherapy, 58(12), 7250–7257.
https://doi.org/10.1128/AAC.03728-14
Dwidjoseputro .1954 ,Dasar-dasar Mikrobiology , Djambatan Malang.

32

Anda mungkin juga menyukai