bumi Syam secara umum dan di Baitul Maqdis secara khusus. Buah tin memiliki
khasiat yang sangat banyak dan merupakan salah satu buah surga. Semua
bagian dari buah tin ini bisa dimanfaatkan dan dimakan sehingga tidak ada yang
mubadzir. Buah pohon tin ini mudah diraih karena pohonnya yang rendah dan ini
“Dan naungan (pohon-pohon surga itu) dekat di atas mereka dan buahnya
Sama halnya dengan buah tin, buah zaitun juga memiliki keistimewaan
“… yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang diberkahi, (yaitu) pohon
Zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah
Kisah tentang putra Syakh Kamil Alabudi bernama Tabarak kala itu mulai
buah tin dan zaitun karena dikenalkan sejak kecil. Dulu ketika Tabarak
pada Tabarak bahwa jika dia bisa mengahafalkan surah At Tin maka,
beliau akan menyediakan baginya buah tin dan zaitun sebagai hadiah. Dan
Tabarak mulai mengahafal Al Quran usia 3 tahun dan 4,5 tahun sudah
hafal Al Quran 30 juz. Metode yang diterapkan oleh Syaikh Kamil ini
bisa kita gunakan dalam mengajari anak kita. Karena anak-anak akan
pemberian hadiah juga salah satu hal yang baik dan menyenangkan untuk
anak.
Ayat 2
Yang artinya: “(Dan demi bukit Sinai) nama sebuah bukit tempat sewaktu Allah
swt. berfirman kepada Nabi Musa. Arti lafal Siiniina ialah yang diberkahi atau
Seakan-akan Allah SWT bersumpah atas nama risalah yang diturunkan kepada
Nabi Musa alaihi salam di Bukit Sinai. Kata Siniin didalam ayat ini berarti yang
diberkahi.
Disebut thur karena bukitnya dipenuhi tumbuh-tumbuhan. Gunung Sinai ini adalah
sebuah bukit 2285m tingginya terletak di Semenanjung Sinai, Mesir, ini merupakan
Ayat 3
Setelah Allah ﷻ bersumpah dengan buah tin dan zaitun serta bukit Sinai, disini
Allah ﷻ besumpah dengan Kota Mekkah. Kota Mekkah adalah kota yang paling
aman di dunia, kota dimana seluruh umat manusia berharap datang kesana, tempat
berada dalam keutamaan. Shalat di masjidil haram memiliki keutamaan yang besar
“Shalat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih utama daripada 1000 shalat di masjid
lainnya selain Masjidil Harom. Shalat di Masjidil Harom lebih utama daripada
100.000 shalat di masjid lainnya.” (HR. Ahmad 3/343 dan Ibnu Majah no. 1406,
dari Jabir bin ‘Abdillah. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih.
Nabi Ibrahim berdoa pernah berdoa kepada Allah subhanahu wata’ala dalam QS.
(Mekah), negeri yang aman, dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku daripada
menyembah berhala-berhala.”
Dalam Surah At tin Allah subhanahu wata’ala bersumpah dengan buah tin dan
zaitun yang umumnya tumbuh di bumi Syam, dan bumi Syam merupakan bumi para
anbiya, Allah subhanahu wata’ala juga menyebutkan gunung Sinai tempat yang
diberkahi dimana Nabi Musa alaihi salam berbicara langsung dengan Allah
4
subhanahu wata’ala , dan Allah subhanahu wata’ala juga bersumpah dengan Kota
Makkah tempat Nabi Muhammad ﷺmenerima wahyu Al Quran. Para Nabi memiliki
Ayat 4
1. Kita bisa berdiri tegak, ini merupakan bantahan terhadap Teori Darwin, jika
manusia berasal dari kera maka manusia tidak akan bisa tegak berdiri. ini bukti
2. Para ahli ketika melihat organ tubuh manusia, ternyata memiliki sistem kerja
yang luar biasa dan teratur yang seorang manusia tidak akan pernah bisa
3. Diantara tanda kekuasaan Allah subhanahu wata’ala yaitu sangat dekat dengan
kita, ayat2 Allah subhanahu wata’ala itu ada dalam kita, semakin dalam kita
mepelajari seluk beluk diri kita maka kita akan merasakan kemaha besaraan
tempat yang kokoh untuk janin, Sebagaimana Firman Allah subhanahu wata’ala:
“Bukankah Kami menciptakan kamu dari air yang hina. Kemudian Kami letakkan
Dia dalam tempat yang kokoh (rahim). Sampai waktu yang ditentukan, Lalu Kami
5
Mursalat: 21-23)
5. Akal. Allah subhanahu wata’ala memberikan kita akal untuk membedakan kita
dengan hewan. Allah subhanahu wata’ala memberikan kita akal agar kita mampu
berpikir dan membedakan mana yang benar dan bathil. Berkali-kali Al-Qur’an
Anfusikum, Afala Tubshirun”, (di dalam dirimu apakah kamu tidak melihat?).
Otak kita adalah bagian organ tubuh yang paling ringan dibanding anggota badan
yang lainnya dan ini merupakan bagian yang paling vital bagi tubuh manusia.
Allah subhanahu wata’ala meletakkan di tempat paling ideal dalam kepala kita
dan dilindungi dengan tengkorak, dan dapat meredam ketika kita terbentur.
Diantaranya jalur komunikasi sel otak telah dibangun sedemikian akurat lebih
canggih dibandingkan komputer. Informasi yang akan merusak sel otak kita
diantaranya adalah khamr dan narkotika, karenanya dalam Islam hal itu
wata’ala.
Dengan akal kita bisa menulis, belajar , membaca. Bentuk syukur kita akan akal
yang kita miliki adalah dengan menuntut ilmu, semakin diasah semakin tajam,
sesuatu yang Allah subhanahu wata’ala ridhoi ,dengan merenungi ayat2 Quran.
Orang yang dijaga akal nya sampai tua adalah yang rajin mentadaburi Quran,
ada kakek 100 tahun lebih tidak pikun karena masa muda beliau menghafal
Quran dan mentadaburinya serta belajar ilmu syari. Ilmu syari adalah sesuatu
yang diwajibkan.
6
”Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim”. (HR. Ibnu Majah.
Dinilai shahih oleh Syaikh Albani dalam Shahih wa Dha’if Sunan Ibnu
Jadikan ilmu agama sebagai prioritas, tidak bolehkah kita mempelajari ilmu
Banyak orang yang tidak memiliki penglihatan dan tidak bisa melihat keindahan
dan seindah-indah ciptaan, pelupuk mata sebagai pelindung jika ada kotoran
atau debu tidak langsung jatuh ke mata, ada alis , dan bulu mata. Alis adalah
ciptaan yang luar biasa, jangan diubah, diantara wanita-wanita yang dilaknat
“Allah melaknat orang yang mentato dan yang minta ditato. Allah pula melaknat
orang yang mencabut rambut wajah dan yang meminta dicabut.” (HR. Muslim
no. 2125)
yang lain tspi tidak dengan alis kita. Ada kisah seseorang tidak bisa berkedip,
saraf matanya tidak bekerja. Nikmat berkedip menjaga agar mata kita tidak
kering. Ada kornea untuk mengatur cahaya yang masuk. Bukanlah sebuah nikmat
ada telinga luar, tengah, dan dalam. Dan Allah subhanahu wata’ala dengan
Kemahagungan-Nya dengan penciptaan yang luar biasa. Telinga kita hanya bisa
menangkap suara yang memiliki frekuensi antara 20Hz hingga 20.000 Hz.
Bayangkan jika kita bisa mendengar suara dengan frekuensi kurang dari 20 Hz
hingga 0,0001 Hz, maka kita akan terganggu dengan suara hewan-hewan kecil
dan bahkan kita akan mampu mendengar suara siksa kubur. Dengan hikmat Allah
subhanahu wata’ala kita tidak bisa mendengar bunyi dibawah kapasitas yang
telah ditetapkan-Nya.
8. Mulut kita, Allah subhanahu wata’ala menciptakan gigi kita dengan begitu rapi
9. Lidah. Nikmat merasakan rasa adalah nikmat yang luar biasa, ketika kita bisa
merasakan rasa maka ucapkan Alhamdulillah. Lidah itu adalah sebuah organ
dimana kita kan diminta pertanggungjawaban. Lidah ini tidak bertulang, diantara
bentuk syukur kita adalah tidak mengucapkan sesuatu yang tidak di ridhai-Nya.
Diriwayatkan oleh Al-Bukhari dalam kitab Shahihnya hadits no. 6474 dari Sahl
“Barangsiapa bisa memberikan jaminan kepadaku (untuk menjaga) apa yang ada
di antara dua janggutnya dan dua kakinya, maka kuberikan kepadanya jaminan
masuk surga”
Yang dimaksud dengan apa yang ada di antara dua janggutnya adalah mulut,
Ayat 5
masa muda yang begitu begitu gagah dan sehat, saat masuk usia senja Allah
subhanahu wata’ala akan jadikan lemah dan tempat kembali kita adalah tanah.
Ayat 6
wata’ala akan memberikan pahala bagi yang tidak terputus. Kecuali orang yang
beriman kepada Allah dan melakukan amal saleh, maka meskipun jasadnya
menua, bagi mereka balasan yang kekal, tidak terputus, yaitu Surga karena
Ayat 7
penciptaan yang terbaik, dan bisa jadi akan mengembalikannya ke derajat yang
9
paling rendah, lalu masih orang-orang kafir masih mendustakan hari kebangkitan
Ayat 8
Bukankah Allah hakim yang Maha Adil , para mufasir mengatakan “ahkami” al
hukmu yaitu hukuman Allah yang paling adil, Alhikmah yang artinya hakim yang
paling adil.
Faedah:
Maksimalkan usia muda untuk beramal shalih
An Nakho’i mengatakan, “Jika seorang mukmin berada di usia senja dan pada
saat itu sangat sulit untuk beramal, maka akan dicatat untuknya pahala
sebagaimana amal yang dulu dilakukan pada saat muda. Inilah yang dimaksudkan
dengan firman Allah (yang artinya): bagi mereka pahala yang tiada putus-
putusnya.”
mudanya, di saat kondisi fit (semangat) untuk beramal, maka mereka di waktu
tuanya nanti tidaklah berkurang amalan mereka, walaupun mereka tidak mampu
melakukan amalan ketaatan di saat usia senja. Karena Allah Ta’ala Maha
waktu mudanya, mereka tidak akan berhenti untuk beramal kebaikan. Maka
orang yang gemar beramal di waktu mudanya, (di saat tua renta), dia akan
174)
10
Imam Asy Syafi’i mengatakan, “Sudah sepatutnya bagi seorang alim memiliki
amalan rahasia yang tersembunyi, hanya Allah dan dirinya saja yang
“Jagalah masa muda kita agar Allah jaga masa tua kita”
Referensi Tambahan:
Muslim.or.id
Rumaysho.com
Tafsirweb.com
Almanhaj.or.id
Presented By:
Tawbah Institute
Taj Al Waqr