Disusun oleh:
Izmi Widyastuti
2010206052
B. Etiologi
1. Faktor Predisposisi
Berbagai faktor predisposisiwahamadalahsebagaiberikutt,
genetis(diturunkan, adanya abnormalitas perkembangan sistem saraf yang
berhubungan dengan respon biologis yang maladaptif).
Adapunneurobiologis(adanya gangguan pada korteks pre frontal dan korteks
limbic). Neurotransmitter(abnormalitas pada dopamine, serotonin dan
glutamat).Psikologis : (ibu pencemas, terlalu melindungi, ayah tidak peduli).
2. Faktor Presipitasi
Factor presdiposisisendirimeliputi, proses pengolahan informasi yang
berlebihan, mekanisme penghantaran listrik yang abnormal, adanya gejala
pemicu.
D. Kriteria Waham
1. Klien percaya bahwa keyakinannya benar
2. Bersifat egosentris
3. Tidak sesuai dengan rasio atau logika
4. Klien hidup menurut wahamnya
E. Klasifikasi Waham
Menurut Keliat (2009) waham diklasifikasikan menjadi lima, yaitu:
1. Waham agama
Keyakinan terhadap suatu agama secara berlebihan, diucapkan berulang-
ulang tetapi tidak sesuai dengan kenyataan.
2. Waham kebesaran
Keyakinan secara berlebihan bahwa dirinya memiliki kekuatan khusus atau
berlebihan yang berbeda dengan orang lain, diucapkan berulang-ulang
tetapi tidak sesuai kenyataan.
3. Waham curiga
Keyakinan bahwa seseorang atau sekelompok orang berusaha merugikan
atau mencederai dirinya, diucapkan berulang-ulang tetapi tidak sesuai
dengan kenyataan.
4. Waham somatic
Keyakinan seseorang bahwa tubuh atau bagian tubuhnya terganggu atau
terserang penyakit, diucapkan berulang-ulang tetapi tidak sesuai kenyataan.
5. Waham nihilistic
Keyakinan seseoarng bahwa dirinya sudah meninggal dunia, diucapkan
berulang-ulang tetapi tidak sesuai kenyataan.
H. Pohon Masalah
Resiko Tinggi,
mencederai diri,
orang lain dan
lingkungan
Gangguan Konsep
Diri : Harga Diri
Rendah
DAFTAR PUSTAKA
Keliat, Budi Anna, Dkk. 2010. Proses Keperawatan Kesehatan Jiwa. Edi.
Jakarta: EGC.
Townsend, Mary C. 1998. Buku Saku Diagnosa Keperawatan Pada Keperawatan
Psikiatri. Edisi 3. Jakarta: EGC.