Anda di halaman 1dari 10

PORTOFOLIO KIMIA

“Si Adit Yang Kebingungan”

Nama Penulis : Ridho Pribadi


Kelas : XI Mipa 2
Materi Kimia : Laju reaksi
Genre : Drama Keluarga

SMAN 13 KOTA BEKASI


TAHUN PELAJARAN 2020/2021

“ Si Adit Yang Kebingungan “

Pada suatu waktu ada sebuah keluarga yang merencanakan untuk berkunjung ke rumah
saudaranya yang sedang merencanakan atau mempersiapkan acara pengajian. Keluarga
tersebut terdiri dari dua orang anak 1 laki-laki dan 1 perempuan yang laki-laki bernama Adit
dan yang perempuan bernama Ana dan juga orang tua yang terdiri dari bapak dan ibu.
Sehari sebelum tiba-tiba bilang tidak mau dengan alasan ingin beristirahat di rumah lalu ibu
pergi ke kamar ana. “ ana mengapa tidak mau ikut apakah ana cape?.” Tanya ibu “ tidak sih
Bu karena hanya ingin beristirahat saja karena ini kan hari libur.” Kata ana lalu ibu
menasihatinya “ tidak boleh begitu ana ini kan acara keluarga kita harus menghargai nya lagi
pula juga ini sama saja dengan bersilaturahmi ana ikut yaa.” Ucap ibu mendengar kasihan
tersebut langsung mau ko ikut.
Keesokan hari keluarga Adit berangkat di pagi hari menggunakan mobil. awal-awal
perjalanan terlihat begitu lancar tetapi di pertengahan keseimbangan mobil terasa tidak stabil
Kemudian Bapak Adit dan Adit keluar untuk mengeceknya ternyata setelah dicek
masalahnya adalah salah satu ban mobil ada yang bocor terkena paku. Adit langsung bilang
ke ibu dan ana untuk segera turun dari mobil.
“ Jadinya bagaimana pak apakah ada ban serepnya?.” Tanya ibu
“ waduh ban serep kita juga bocor, kita telepon orang bengkel saja untuk memperbaikinya.”
Kata bapak.
Orang bengkel datang dan menanyakan masalah mobil tersebut.
“ kenapa mobilnya pak bocor kah?.” Kata petugas bengkel
“ iya pak bocor ban belakangnya kena paku tadi.” Kata bapak
“ baik pak akan saya urus.” Ucap petugas bengkel.
di saat petugas bengkel sedang memperbaiki ban mobil bapak tiba-tiba sang petugas
mencabut sebuah paku yang berkarat dari ban mobil bapak lalu adit bingung Mengapa paku
itu bisa berkarat kemudian Adik bertanya kepada bapak.
“ Pak mengapa paku itu bisa berkarat?” tanya Adit
“ jadi begini dit Paku yang berada di alam bebas akan lebih cepat berkarat dibandingkan
paku yang berada di dalam rumah karena besarnya konsentrasi reaktan yang bersentuhan
langsung dengan paku dalam hal ini seperti air dan udara dibandingkan dengan paku yang
berada di dalam rumah.” Ujar bapak.
“Ohh begitu pak” kata Adit
Lalu bapak menjelaskan lagi dengan sedikit detail.
“ iya dit jadi Semakin tinggi konsentrasi suatu pereaksi maka laju reaksi yang dihasilkan juga
akan semakin cepat. Artinya semakin tinggi konsentrasi, maka semakin banyak molekul
pereaksi yang tersedia, dengan demikian kemungkinan bertumbukannya antar partikel
pereaksi akan semakin besar sehingga kecepatan reaksi semakin meningkat. Jadi semakin
tinggi konsentrasi, semakin cepat pula laju reaksinya.” Ucap bapak
“Baik Pak terima kasih Adit jadi mengerti Mengapa paku itu bisa berkarat ternyata karena
adanya laju reaksi.” Kata adit.
“ iya dit jangan sungkan-sungkan untuk bertanya kepada bapak.” Kata bapak
kemudian ban mobil pun berhasil diperbaiki. Dan petugas bengkel pun menghampiri bapak
Adit.
“ permisi pak bannya sudah selesai diperbaiki.” Kata petugas bengkel
“ okee pak terimakasih atas bantuannya.” Kata pak adit. Kemudian perjalanan dilanjutkan.
Dalam lanjutan perjalan itu mereka berhenti untuk beristirahat makan di suatu restoran. “ pak
bagaimana kalau kita berhenti untuk beristirahat makan dulu.”kata ibu. “ oke baik bu” kata
bapak. Lalu anak anak juga setuju untuk istirahat makan.
Lalu sampailah ditempat makan, kemudian mereka memesan makan yang sama yaitu pecel
lele dan minumannya dua es teh manis dan dua teh manis hangat.
Sambil menunggu makanan mereka mengobrol tentang kegiatan sekolah dirumahnya.
“ bagaimana sekolah online kalian anak-anak? “ Tanya ibu
“ aku lancar lancar saja Bu bahkan nilai ku naik semenjak sekolah online ini tapi, ga enaknya
tidak bisa bertemu dengan teman teman secara langsung.” Kata ana
“ wah hebat ana, tidak papa ana tidak bisa bertemu teman teman terima saja karena
kondisinya lagi Pandemi ini juga untuk kepentingan kesehatan kita.” Kata ibu.
“Kali aku ada sedikit masalah Bu, aku kurang bisa mencerna pelajaran yang diberikan oleh
guru memalui media online aku sangat kesulitan dan tidak terbiasa belajar menggunakan
handphone.” Kata Adit
“ ohh begitu ya, kamu mungkin harus lebih beradaptasi lagi dit sabar aja nanti juga kelamaan
bisa.” Kata ibu
“ baik bu...” kata Adit.
Kemudian bapak Adit menyuruhnya bertanya kepadanya jika ada materi yang tidak dia
mengerti
“ dit kalo kamu kesulitan kamu bisa tanya ke bapak, bapak masih inget ko materi materi
SMA.” Kata bapak
“ baik pak terimakasih “ jawab Adit sambil malu.
Mereka asik mengobrol,kemudian makanan datang dan siap untuk dimakan. Kemudian
mereka makan makanan tersebut. Tetapi disaat mereka ingin minum nampaknya minuman
tersebut belum diaduk. Lalu mereka mengaduknya. Dan lagi lagi Adit kebingungan mengapa
teh manis hangat milik bapak lebih cepat larut gulanya dibanding es teh manis miliknya.

“ Pak mengapa teh manis bapak lebih cepat larutnya dibanding punya Adit pak?.” Tanya Adit
sambil kebingungan.
“ jadi gini dit Pada proses pelarutan gula akan lebih cepat ketika menggunakan air panas
dibandingkan air dingin, penggunaan pelarut air yang memiliki suhu lebih tinggi
(Panas/Hangat) akan lebih cepat dibandingkan kita menggunakan air dingin, itulah mengapa
ketika kita beli minuman di warung gula akan dilarutkan terlebih dahulu dengan air sebelum
ditambahkan es batu.” Kata bapak
“ ohh begitu pak terimakasih pak .” ucap adit
“ Ngomong ngomong dari tadi pertanyaan kamu menyangkut tentang laju reaksi apakah
kamu sedang mempelajarinya? “ Tanya bapak
“ iya pak adit lagi belajar itu di materi kimia sekarang pak.” Jawab adit
“ ohh begitu pertanyaan yang kamu tanyakan tadi itu mengandung salah satu faktor laju
reaksi yaitu suhu, jadi apabila suhu pada suatu reaksi yang berlangsung dinaikkan, maka
dapat menyebabkan partikel-partikel pereaksi semakin aktif bergerak, sehingga tumbukan
yang terjadi akan semakin sering, akibat sering terjadinya tumbukan maka nilai laju reaksi
semakin besar. Sebaliknya, apabila suhu diturunkan, maka partikel semakin tak aktif,
sehingga laju reaksi semakin kecil.” Jawab bapak
“ wahh terimakasih pak adit banyak belajar sama bapak.” Kata Adit
“ iya dit nanti setelah pulang dari rumah saudara bapak akan ajarkan kamu dirumah ya.” Kata
bapak
“ baik pak” jawab Adit dengan penuh semangat.
Istirahat pun selesai mereka melanjutkan perjalan dengan penuh semangat.lalu sampailah
mereka dirumah saudaranya.disana Adit dan ana bertemu banyak sepupu dan bermain
bersama.
“ halo dit apa kabar kamu masih ingat saya.” Kata saudara Adit yang bernama Faris
“ ingatttt dong ris Masa lupa hahahahahahahahahahaha.” Jawab adit sambil senyum
“ hehehe ayo kita main dit, game apa saja yang ada di handphone mu? “ tanya Faris
“ ayok aku main banyak game ris mulai dari mobile legends, PUBG Dan masih banyak lagi
hehe.” Jawab adit
“ wah kamu main mobile legends juga ayo kita main bareng ditt.” Kata Faris
Kemudian mereka pun bermain bersama dengan gembira. Di lain sisi ana pun bertemu
dengan sepupu perempuannya bernama Aisyah mereka menghabiskan waktu dengan
mengobrol panjang lebar.
“ hai Aisyah apa kabar mu?” tanya ana
“ Hallo ana aku baik, sudah lama kita tidak bertemu kamu apa kabar? “ jawab Aisyah
“ Aku baik Syah, iya yah semenjak Pandemi ini kita jadi susah untuk bertemu satu sama lain
bahkan dengan keluarga sendiri.” Kata Aisyah
“ iya yah aku juga kangen sama orang orang yang aku kenal nih udah jarang banget ketemu
apalagi teman sekolah kangen bangett.” Kata Aisyah
“iya yah.” Jawab ana
Setelah mereka menghabiskan waktu bersama kemudian mereka segera membantu persiapan
untuk pengajian.disitu terlihat ana dan Aisyah membantu ibu mereka dan Adit dan Faris
membantu ayah mereka.
“ Ibu sedang buat apa? “ tanya ana
“ ibu sedang buat roti nak kamu mau bantu?” kata ibu
“ boleh Bu, Bu tapi itu adonannya kenapa bisa mengembang begitu Bu?” tanya ana
kebingungan
“ ohh ini sudah ibu tambahkan ragi nak.” Kata ibu
“ maksudnya gimana bu? Ragi itu apa?” tanya ana dengan muka sangat ingin tau
“ Jadi gini na penggunaan ragi dalam proses pembuatan adonan roti adalah salah satu contoh
penggunaan katalis dalam proses percepatan pembentukan adonan kue yang kalis dan
mengembang. Selain membuat adonan menjadi mengembang, fungsi ragi dalam pembuatan
produk roti antara lain; mematangkan dan mengempukkan gluten sehingga adonan dapat
menangkap gas CO₂ yang dihasilkan pada pembuatan roti.” Jawab ibu
“ ohh begitu Bu, kalo katalis tuh apa Bu? “ tanya ana
“ kalo Katalis adalah suatu zat yang mempercepat laju reaksi kimia pada suhu tertentu, tanpa
mengalami perubahan atau terpakai oleh reaksi itu sendiri.” Jawab ibu
“ Ohh terimakasih Bu sini ana bantu.” Kata ana
Kemudian terlihat Adit yang sedang bersama ayahnya yang lagi mengecet pagar.
“ yah kenapa sih pagar itu di cat.”? Tanya Adit
“ kamu ini aneh-aneh saja. Ya biar kelihatan lebih indah dong dan juga tahan karat.” Jawab
ayah sambil tertawa
“ hah? Tahan karat maksudnya gimana tuh yah?” tanya Adit kebingungan
“ Jadi Proses pengecatan pagar dari besi adalah salah satu contoh untuk memperkecil atau
bahkan menghalangi bidang sentuh permukaan besi di pagar dengan udara dan air yang ada
di sekitarnya sehingga proses terjadinya reaksi oksidasi pada besi sebagai bahan dasar Pagar
akan terhalangi untuk terjadi selama masih terdapat lapisan cat sebagai penghalang.” Jawab
ayah
“ ohh begitu yah apa ini termasuk faktor laju reaksi juga yah “ tanya Adit
“ iya dit itu namanya faktor luas permukaan termasuk faktor laju reaksi juga nanti dirumah
juga ayah akan menjelskannya dit.” Kata ayah
“wahh baik pa adit jadi kaga sabar nih belajar sama bapak dirumah nanti “ jawab Adit sambil
kegirangan

Dan dilain sisi ada si Faris yang baru saja menghampiri bapaknya yang sedang memotong-
motong kayu. Disitu Faris penasaran apa yang sedang dan akan dilakukan ayahnya dengan
kayu kayu itu.
“ pak bapak sedang apa? “ tanya Faris
“ Bapak sedang memotong kayu ris untuk dibakar buat ibu kamu masak. Kamu bantu bapak
sini ris potongin kayunya.” Jawab bapak
“ ohh oke Pak tapi kenapa tidak langsung saja pak kenapa harus dipotong dulu?” tanya Faris
penasaran
“ jadi begini ris Proses pembuatan kayu bakar dengan pemotongan kayu menjadi ukuran yang
lebih kecil dilakukan agar bidang sentuh kayu dengan api lebih besar, sehingga proses reaksi
pembakaran (Oksidasi) kayu ketika bersentuhan dengan Api (Oksigen) akan lebih cepat
terjadi reaksi.” Jawab bapak
“ ohh begitu pak okeee “ kata Faris
“ Kamu mengerti nggk?” tanya bapak
“ nggk pak hehe.” Kata Faris sambil malu
“ haduhh jadi intinya Kayu yang dimanfaatkan sebagai bahan bakar akan dipotong kecil
terlebih dahulu sebelum digunakan akan lebih mudah terbakar.”
“ iya pak Faris mengerti terimakasih.” Jawab faris
2 jam berlalu pengajian akan segera dimulai.disitu mereka terlihat sedang mempersiapkan
semuanya mulai dari Adit yang menggelar karpet dan Faris yang merapikan tempat duduk
dan ana yang sedang mempersiapkan makanan dengan Aisyah.dan para orangtua yang sedang
di depan untuk menybut tamu yang akan datang.
“ selamat datang ibu -ibu silahkan masuk sudah kami persiapkan tempatnya didalam.” Kata
ibu Aisyah dan Faris yang memberi sambutan
“ iya Bu Aisyah terimakasih.” Jawab semua ibu-ibu yang ada disitu
Pengajian pun dimulai dan tamu yang datang juga terlihat ramai mulai dari tetangga hingga
saudara semuanya terlihat serius dan khusyuk. Pengajian yang memperingati maulid nabi ini
berjalan lancar dan damai.
Pengajian selesai kemudian para tetangga terlihat sudah meninggalkan rumah keluarga Faris
tetapi para saudara terlihat masih dirumah untuk menghabiskan waktu mengobrol tentang
masa Pandemi.
Kemudian sore hari telah tiba keluarga Adit pun berpamit untuk pulang. Disitu semua terlihat
pamit pamitan.
“Kita pamit pulang dulu ya Bu.” Kata ibu Adit
“ iya Bu terimakasih sudah menyempatkan untuk datang sering sering ya main kesini “ kata
ibu faris
“ gw pulang dulu ris nanti kalo mau main bareng lagi chat gw aja lewat WhatsApp ya ris “
kata Adit sambil sedih
“ iya dit makasih ya udh Dateng.” Kata Faris
“syah pulang dlu ya.” Kata ana
“ iyaaa ana sering sering yaa main kesini biar kita bisa ngobrol bareng lagi.”kata Aisyah
Kemudian mereka pun pulang dan perjalan pulang terlihat sangat lancar.dan sampailah
dirumah dengan selamat disitu mereka terlihat sangat lelah karena kegiatan tadi tetapi si Adit
masih semangat karena ingin diajarkan materi laju reaksi dengan bapaknya.
“ Pak ayo pak katanya mau ajarin Adit tentang materi laju reaksi.” Kata adit dengan penuh
semangat
“ wihhh dit kamu semangat banget emangnya nggk capek ini kan udah malem besok pagi
saja ya bapak capek sekali.”
“ ohh baik pak tidak papa Adit mengerti.” Jawab adit sedih
Adit terlihat sangat sedih tetapi dia mengerti kondisi ayahnya yang pastinya sangat capek
dengan kegiatan tadi karena Adit juga tau tadi ayahnya sangat mengeluarkan banyak tenaga
mulai dari menyetir mengecet pager dan mempersiapkan pengajian.
Keesokan harinya di pagi hari bapak langsung membangunkannl Adit yang masih tertidur
pulas dan menyuruhnya untuk mandi dan sholat lalu ia akan mengajarkannya materi kimia
laju reaksi
“ Dit dit bangun nak katanya mau belajar sama bapak, bangun dulu nak mandi abis itu sholat
terus kita belajar.” Kata bapa sambil mencolek colek Adit
“ Hmm iya pak tunggu ya pak.” Jawab adit sambil bangun dari tempat tidur
Setelah beberapa waktu Adit sudah selesai mandi dan sholat kemudian ibu memanggilnya
untuk sarapan terlebih dahulu mereka pun sarapan bersama. Menu sarapan mereka adalah
nasi goreng. Setelah sarapan Adit dan ayah langsung ke ruang belajar untuk segera belajar
dengan bersama.
“ kamu mau mulai dari mana dit, apa saja yang tidak kamu mengerti di materi kimia laju
reaksi ini?” tanya bapak
“ Emm kalo boleh Adit mau dijelasin dari awal dong pak soalnya Adit ga ngerti sama sekali
pengertian pengertian yang di buku.” Jawab Adit
“ Hmm oke dit bapak akan jelaskan semuanya kamu dengarkan baik baik ya jika ada yang
tidak mengerti langsung kamu tanyakan saja.” Kata bapak sambil ngambil buku
“ baik pak.” Jawab Adit
“laju reaksi memiliki definisi sebagai pereaksi atau hasil reaksi yang menggambarkan cepat
lambatnya suatu reaksi kimia. Laju reaksi menyatakan cepat lambatnya suatu proses reaksi
kimia berlangsung pada satuan waktu tertentu. Beberapa bahan akan mengalami reaksi kimia
dengan cepat seperti natrium yang dimasukkan ke dalam air, petasan dan kembang api ketika
disulut, atau bensin ketika terbakar.Selain itu, terdapat pula bahan-bahan yang mengalami
reaksi lambat seperti proses pengaratan pada besi atau reaksi kimia pada tubuh. Cepat
lambatnya proses reaksi tersebut kemudian dipelajari dalam laju reaksi agar bisa menentukan
besaran konsentrasi yang dinyatakan dengan molaritas pada setiap satuan waktu.sampe sini
paham dit?”kata bapa
“ Paham pak.” Kata Adit
“ oke bapa lanjut Cepat lambatnya proses reaksi tersebut kemudian dipelajari dalam laju
reaksi agar bisa menentukan besaran konsentrasi yang dinyatakan dengan molaritas pada
setiap satuan waktu.Satuan molaritas dinyatakan sebagai satuan konsentrasi pada materi
tertentu dalam laju reaksi. Satuan ini menyatakan berapa banyak jumlah mol zat dalam 1 liter
larutan.  Molaritas sendiri dinotasikan dalam huruf M dan dinyatakan dalam rumus sederhana
sebagai berikut:

M         = n/VKeterangan

M = molaritas

V = volume dalam satuan liter (L) atau mililiter (mL)

N = jumlah mol dalam satuan mol atau mmol

Proses terjadinya tumbukan tersebut dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti konsentrasi


reaktan, luas permukaan, katalis, dan suhu. Teori tumbukan ini menyatakan beberapa fakta
sebagai berikut:

 Luas permukaan (luas bidang sentuh) berbanding lurus dengan laju reaksi. Suatu
bidang dengan permukaan yang halus dan luas akan memperbanyak terjadinya
tumbukan sehingga mempercepat laju reaksi. Sebaliknya benda yang permukaannya
kasar dan sempit akan memperlambat laju reaksi.
 Konsentrasi reaktan merupakan salah satu faktor laju reaksi yang memiliki
perbandingan lurus terhadap laju reaksi. Ketika konsentrasi reaktan semakin besar,
maka semakin proses reaksinya pun berlangsung cepat. Sebaliknya semakin kecil
konsentrasi reaktan maka semakin lambat proses laju reaksinya.
 Katalis merupakan zat yang dapat mempercepat reaksi karena dapat menurunkan
energi aktivasi. Ketika jumlah katalis bertambah maka reaksi menjadi cepat karena
tumbukan bertambah.
 Suhu berbanding lurus dengan laju reaksi di mana ketika suhu semakin tinggi maka
dapat mempercepat laju reaksi. Hal ini dikarenakan bertambahnya jumlah molekul
yang mencapai energi aktivasi karena energi energi kinetik rata-rata partikel reaktan
semakin besar. Gimana dit apakah ada yang ditanyakan?” kata bapak
 Besarnya laju reaksi juga dipengaruhi oleh tekanan dengan teori yang berbanding
lurus. Semakin tinggi jumlah tekanan yang ditambahkan, maka konsentrasi reaktan
akan semakin besar dan volume semakin kecil sehingga nilai laju reaksi pun semakin
besar Gimana dit apakah ada yang ditanyakan?” kata bapak

“ tidak pak adit sangat paham kemaren juga bapak sudah menjelaskan tentang faktor
faktornya sedikit.” Jawab Adit

“ Oke bapak lanjutkan ya kali ini bapak akan menjelaskan rumus dan persamaan laju
reaksi. Seperti yang sudah bapak bilang tadi laju reaksi merupakan perubahan jumlah
molar zat per satuan waktu yang secara sederhana dinyatakan dalam rumus M = n/V.
Secara lebih detail dan terperinci, konsep laju reaksi juga bisa dinyatakan dalam
rumus sebagai berikut:
v = Δ[x] / Δt              Δ[x]   = n/v
Keterangan:

Δ[x]/M = perubahan konsentrasi molar zat (molaritas)Δt          = perubahan waktu (s)

V            = volume larutan/ruangan gas (L atau mL)

n            = jumlah mol zat terlarut (mol)

v             = laju reaksi (M/s)

Berdasarkan rumus tersebut, maka bisa dinyatakan bahwa laju reaksi akan semakin kecil
nilainya jika terjadi faktor berikut:

1. Jumlah reaktan berkurang sehingga lama-kelamaan bernilai nol (reaksi selesai)


2. Jumlah produk bertambah dan bernilai tetap (reaksi selesai

Laju reaksi kimia yang dirumuskan dalam rumus matematis tersebut dapat dijelaskan secara
rinci dengan diagram konsentrasi dan penjelasan sebagai berikut:
Saat proses reaksi kimia A –> B, maka perubahan yang terjadi pada zat B ditentukan dari
jumlah zat A yang beraksi dan jumlah zat B yang terbentuk. Proses terjadinya perubahan
tersebut terjadi per satuanya waktu tertentu. Peraksi dan reaksi memiliki hubungan
berbanding terbalik di mana saat A berkurang, maka B akan bertambah.
yang terakhir yang bisa bapak jelaskan adalah tentang orde laju reaksi Orde reaksi merupakan
istilah yang sering ditemukan dalam persamaan laju reaksi dan dinyatakan dalam bentuk
pangkat konsentrasi yang menunjukkan tingkat reaksi suatu zat. Orde reaksi ini ditentukan
dari data eksperimen dan bukan dari koefisien reaksi. Nah bapa sudah menjelaskan semua
yang bapak bisa dit, bagaimana apakah kamu sudah mengerti tentang materi ini? “ kata bapak
“ wah terimakasih pak adit banyak belajar. Adit sudah mengerti semua yang bapak jelaskan
pak ternyata tidak sesulit yang Adit pikirkan terimakasih pak sudah mau membantu Adit.”
Kata Adit .
“ Iya dit sama sama kamu harus rajin belajar ya kalo ada yang tidak mengerti tanyakan saja
ke bapak inshaa Allah bapak bisa bantu.”
Kemudian setelah itu Adit semakin giat belajar kimia dan berfikir untuk melanjutnkan
kuliahnya ke jurusan kimia dan menjadi ahli kimia.
-The End-

Anda mungkin juga menyukai