TINJAUAN KASUS
A. Pengkajian
D. Fisik
1. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 110/70 mmhg
Nadi : 94 x/menit
Suhu : 36,1 0C
Pernafasan : 20 x/menit
2. Ukur
Berat badan : 68 kg
Tinggi badan : 178 cm
3. Keluhan fisik
Klien mengatakan ia tidak memiliki keluhan fisik.
Masalah keperawatan : tidak ditemukan
E. Psikososial
1. Genogram
Keterangan:
: laki-laki
: perempuan
27
: umur
: Klien
--------------- : Orang yang tinggal serumah dengan klien
: meninggal
b. Pembicaraan
Klien tidak pernah memulai pembicaraan terlebih dahulu pada lawan bicara. Klien menjawab
pertanyaan seperlunya saja, terkadang pembicaraan inkoheren dengan pertanyaan yang diajukan.
Masalah keperawatan : Isolasi sosial & Kerusakan Komunikasi Verbal
e. Afek
Datar, karena selama interaksi klien banyak diam, menjawab pertanyaan seperlunya. Terkadang
klien langsung pergi ke kamar.
Masalah keperawatan : Isolasi Sosial
g. Persepsi
Klien mengatakan ia marah-marah karena dia mendengar ada bisikan-bisikan, klien mengatakan
suara – suara itu adalah suara wanita, klien mengatkan suara wanita utu mengajak dia untuk
bersenang – senang, dan paling sering suara itu terdengar pada saat ia sedang melamun. Tetapi
perawat saat ini belum pernah melihat tanda-tanda klien berhalusinasi auditori seperti berbicara
sendiri, tertawa sendiri.
Masalah keperawatan : gangguan persepsi sensori : Halusinasi Pendengaran
k. Memori
Klien mampu mengingat kejadian yang telah lalu dan baru-baru terjadi. Klien masih ingat jam
berapa dia bangun tadi, klien juga ingat tahun berapa klien berhenti kerja.
Masalah keperawatan : tidak ditemukan
1. Makan
Klien mengatakan setiap kali makan mencuci tangan dan makan sendiri tanpa bantuan orang lain
. Klien mengatakan sering menghabiskan porsi makanan yang disediakan
Masalah Keperawatan : Tidak Ditemukan
2. BAB/BAK
Klien mengatakan BAB & BAK di kamar mandi dan klien menyiramnya
Masalah Keperawatan : Tidak Ditemukan
3. Mandi
Klien mengatakan dalam sehari mandi 2 kali dengan menggunakan alat mandi yang benar,
namun klien jarang sikat gigi, sehingga giginya tampak kotor dan klien tidak mencuci rambut
dan sabunan.
Masalah keperawatan : Defisit Perawatan Diri :Mandi
2. DS :
Klien mengatakan mendengar bisikan-bisikan wanita
yang mengajak klien untuk melakukan hal yang tidak
benar. Halusinasi
3. DS :
Klien mengatakan dirinya jelek, badannya terlalu kurus.
Klien mengatakan malu bila bertemu dengan orang yang Harga Diri Rendah
baru dikenal.
Klien mengatkan takut berbicara banyak karena takut
menyakiti hati orang lain
DO :
Klien tidak percaya diri ketika berbicara dengan orang lain
Klien jarang memulai pembicaraan dengan orang lain
Klien tidak mau menatap wajah lawan bicara
4. DS :
Klien mengatakan bila dia marah di lebih memilih untuk
menyendiri dan berdiam diri tidak ingin berbicara degan Koping Individu Tidak
orang lain atau terkadang dia memarahi orng tuanya. Efektif
DO :
Klien tampak selalu menyendiri
Klien terlihat jarang berbicara dengan orang lain
Klien selalu diam
5. DS :
Klien mengatakan bahwa ia tidak mengetahui tentang
penyakit yang dideritanya saat ini. Kurang Pengetahuan
DO :
Klien tidak mampu menjawab pertanyaan saat ditanya
tentang penyakit yang dideritanya saat ini.
6. DS :
Klien mengatakan kalau ia lebih suka menyendiri Gangguan Proses Pikir
DO :
Klien sering terlihat melamum
Klien tidak suka memulai pembicaraan
Kontak mata klien tidaka fokus
7. DS :
Klien mengatakan bingung bila ingin memulai pembicaraan Kerusakan Komunikasi
dengan seseorang Verbal
Klien mengatakan malas berbicara karena menurut klien
tidak ada hal yang perlu dibicarakan.
DO :
Klien tidak pernah memulai pembicaraan kepada lawan
bicara
Klien menjawab pertanyaan seperlunya saja
Pembicaraan klien inkoheren dengan pertanyaan yang
diajukan
Kurang Pengetahuan
O. Daftar Diagnosa Keperawatan
a. Isolasi sosial
1 2 3 4 5
Isolasi 1. Klien dapat 1.1 Ekspresi wajah bersahabat 1.1.1 Bina hubungan saling Hubungan
membina menunjukkan rasa senang, percaya dengan
sosial saling
hubungan ada kontak mata, mau mengungkapkan
saling berjabat tangan, mau prinsip komunikasi percaya
terapeutik. merupakan
percaya menjawab salam, klien mau
a. Sapa klien dengan
duduk berdampingan ramah baik verbal
dasar untuk
dengan perawat, mau maupun non kelancaran
mengutarakan masalah yang verbal hubungan
dihadapi. b. Perkenalkan diri
interaksi
dengan sopan
c. Tanyakan nama selanjutnya
lengkap klien dan
nama pangilan
yang disukai klien
2. Klien dapat 2.1 Klien dapat menyebutkan 2.1.1 kaji pengetahuan klien Diketahui
menyebutkan penyebab menarik diri yang tentang perilku
penyebab
penyebab berasal dari: menarik diri dan
tanda-tandanya akan akan
menarik diri - Diri sendiri
2.1.2 Beri kesempatan dapat
- Orang lain
kepada klien untuk
- lingkungan mengungkapkan
dihubungkan
perasaan penyebab dengan fakor
menarik diri atau resipitasi
tidak mau bergaul
yang dialami
2.1.3 Diskusikan bersama
klien tentang perilaku klien
menarik diri tanda-
tanda serta penyebab
yang muncul
2.1.4 Berikan pujian
terhadap kemampuan
klien dalam
menggunakan
perasaannya
3. Klien dapat 3.1 Klien dapat menyebutkan 1.1.1 Kaji pengetahuan Klien harus
menyebutkan keuntungan berhubungan klien tentang manfaat
dicoba
keuntungan dengan orang lain dan keuntungan
berhubungan dengan berinteraksi
berhubungan
orang lain secara
dengan orang
1.1.2 Beri kesempatan
lain dan dengan klien untuk
bertahap
kerugian mengungkapkan agar terbiasa
tidak perasaan tentang membina
berhubungan keuntungan
dengan orang hubungan
berhubungan dengan
lain orang lain yang sehat
1.1.3 Diskusikan bersama dengan
klien tentang
orang lain
keuntungan
berhubungan dengan
orang lain
3.2 Klien dapat meyebutkan 1.1.4 Beri reinforement
kerugian tidak berhubungan positif terhadap
dengan orang lain kemampuan
pengungkapan
perasaan tentang
keuntungan
berhubungan dengan
orang lain
keperwatan Keperawatan
Senin, Isolasi SP1P Isolasi Melakukan SP1P S :
tidak
berhubungan O:
5. Menganjurkan berkenalan
klien - Kontak mata kurang
jam 10.00
A : SP1P Tercapai
P:
Perawat
perawatan pasien
Klien
4. Menganjurkan
klien O:
berkenalan dengan
seorang perawat
- Afek tumpul
- Bicara lambat
P:
Perawat
perawatan pasien
Klien
2. Memberikan pak”
berinteraksi
secara bertahap O :
klien) lain
memasukkan ke lambat
A : SP3P Tercapai
P:
Perawat
Klien
yang dibuat