Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PPKn

Dari Ibu Hj. Aan Nuraeni,M.Pd.


Tema : Harmoni Keberagaman Masyarakat
Indonesia
Sub Tema A : Makna Harmoni Keberagaman dalam
Bidang Sosial, Budaya, Ekonomi, & Gender dalam
Bhinneka Tunggal Ika.
KD 3.5 : Menggali prinsip harmoni dalam keberagaman sosial, budaya, ekonomi, & gender
dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
KD 4.5 : Menyajikan contoh harmoni dalam keberagaman sosial, budaya, ekonomi, & gender
dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.

Oleh
Kelompok 2/9B
1. Amalia Rahman (07)
2. Aryu Mulia Putri Wisastera (08)
3. Charissa Lavina Ibtisamah (09)
4. Cindy Priola (10)
5. Elra Septiani (11)
6. Fadhiel Abdul Rozaq (12)
SMP Negeri 1 Cilegon
2017

Pendahuluan
Indonesia memiliki semboyan bangsa yang berbunyi “Bhinneka Tunggal Ika” yang
mana artinya adalah berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Semboyan ini diambil dari Kitab
Sutasoma yang dikarang oleh Mpu Tantular. Disini kita belajar tentang bagaimana
mewujudkan harmonisasi Negara yang mana pula juga ditegaskan bahwa perilaku toleran
terhadap keberagaman suku bangsa, agama, dan gender merupakan sarana terwujudnya
harmonisasi. Dengan begitu kita dapat mewujudkan harmonisasi keberagaman dengan sikap
toleran.

Pertanyaan & Jawaban


No Pertanyaan Jawaban
.
1. Apa sejarah yang Menilisik tentang Bhinneka Tunggal Ika semboyan bangsa
membuktikan bahwa Indonesia yang merupakan bentuk pernyataan kesatuan
bentuk penghargaan dan bangsa Indonesia atas segala keberagaman dan perbedaan
toleransi terhadapa yang ada. Semboyan yang berarti “Berbeda-beda tetapi
perbedaan telah ada sejak tetap satu jua” tersebut ternyata telah dicetuskan sejak
dahulu ? zaman Kerajaan Majapahit. Semboyan ini pula yang
kemudian mengantarkan Kerajaan Majapahit menjadi
kerajaan dengan wilayah yag sangat luas mencakup
berbagai macam ras dan suku yang ada di wilayah
Nusantara.
2. Apa tujuan dan manfaat Dengan adanya kemajemukan masyarakat, perlu adanya
dari pendidikan pendidikan multicultural. Pendidikan ini diperkenalkan
multikultural ? dengan tujuan untuk meredam konflik sekaligus
mendatangkan kebaikan dan keberagaman budaya.
Pendidikan multicultural diarahkan untuk meredam
konflik social dengan mengembangkan sikap menghargai
perbedaan budaya. Lingkungan pendidikan yang baik,
harus dirancang untuk menciptakan suatu kehidupan yang
menerima perbedaan, bisa hidup bersama secara harmonis,
saling menghormati, & menghargai perbedaan.
3. Apa pendapat tentang Mahfud menyatakan kemajemukan masyarakat itu
multicultural menurut memberikan dampak secara positif. Namun, pada sisi lain
Choerul Mahfud ? juga dapat menimbulkan dampak negative karena factor
kemajemukan itulah justru terkadang sering menimbulkan
konflik antarumat beragama.
4. Apa definisi Lawrence Blum mendefinisikan multikulturalisme
multikulturalisme menurut sebagai paham yang mencakup suatu pemahaman,
Lawrence Blum dalam penghargaan serta penilaian atas budaya seseorang, serta
buku Lubis (2001) dan suatu penghormatan & keingintahuan tentang budaya etnis
M.G.Smith dalam buku orang lain (Lubis, 2001).
Abdul Rachman (2001) ? M.G.Smith mendefinisikan bahwa multicultural bagsa
sebagai sesuatu yang lebih dari hanya keragaman
kebudayaan. Sebuah kenyataan bahwa bangsa Indonesia
terdiri dari kolektivitas kelompok-kelompok masyarakat
yang bersifat majemuk. (Abdul Rachman,2001).

5. Sebutkan pasal dalam Jaminan Negara terhadap warga Negara untuk memeluk
UUD Tahun 1945 yang dan beribadah diatur dalam UUD Tahun 1945 Pasal 29
berisi jaminan Negara ayat (2) yang berbunyi “Negara menjamin kemerdekaan
terhadap warga Negaranya tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-
untuk menganut & masing dan untuk beribadah menurut agamanya dan
mengamalkan ajaran kepercayaannya itu”.
agamanya masing-
masing ?
6. Sebutkan bentuk perilaku a) Mengenal dan memahami kebudayaan suku atau
toleransi terhadap masyarakat lain yang berbeda dengan kebudayaan
keberagaman social sendiri.
budaya masyarakat b) Menghormati dan menghargai kebudayaan yang
Indonesia ? dimiliki suku lain.
c) Tidak memaksakan kebudayaan kita kepada orang
yang berbeda suku dan budaya.
d) Tidak memandang rendah kebudayaan yang
berbeda yang dimiliki oleh suku lain

Kesimpulan
Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa makna harmoni keberagaman itu sendiri
adalah bagaimana kita sebagai negara yang bersemboyan “Bhinneka Tunggal Ika” yang mana
artinya adalah berbeda-beda tetapi tetap satu jua dapat menerima, menghargai, menghormati,
menjaga nama baik, serta menolerir budaya, social, ekonomi, juga gender yang berbeda-beda
dan beragam tersebut. Bagaimana kita dapat membuat simfoni indah dengan harmoni yang
tersusun, itulah bagaimana kita bisa bersatu walau kita berbeda-beda, itulah yang menjadi
tantangan tersendiri bagi Indonesia. Namun, hal tersebut pula yang membuat Indonesia kuat
dan bersatu.

Anda mungkin juga menyukai