1. Latar Belakang Infrastruktur adalah seluruh fasilitas baik fisik maupun non
fisik yang sengaja dibangun oleh pemerintah atau perorangan
untuk mendukung terlaksananya kegiatan masyarakat.
Pembangunan infrastruktur berhubungan dengan kebutuhan
dasar masyarakat sehari-hari dalam lingkup sosial dan
ekonomi. Salah satu jenis infrastruktur publik yang dibangun
yaitu infrastruktus transportasi misalnya : stasiun, pelabuhan,
jalan tol, jalan raya, rambu lalu lintas, bandara, dan lain-lain.
Jalan raya merupakan salah satu infrastruktur vital di bidang
transportasi, pembangunan jalan raya yang baik dan lengkap
tentu sangat berarti bagi kelancaran transportasi dan yang tidak
kalah penting faktor penunjang yang untuk mewujudkan jalan
raya yang baik itu adalah adanya penerangan jalan yang
memadai. Fungsi penerangan jalan dapat menghasilkan
kekontrasan antara objek dengan permukaan jalan, sebagai alat
bantu navigasi bagi masyarakat pengguna jalan khusus nya
pada saat melakukan perjalanan pada malam hari, baik
penguna kendaraan bermotor maupun pejalan kaki serta
mendukung terhadap kondisi keamaan pada lingkungan sekitar
jalan tersebut. Berkaitan dengan itu maka pada malam hari
lampu penerangan jalan (LPJ) juga membutuhkan
pencahayaan dengan kekuatan tertentu untuk menghindari dari
terjadinya kecelakaan pada pengguna jalan. Kebutuhan daya
penerangan jalan pada suatu ruas jalan sangat bervariasi
tergantung pada kondisi jalan, penggunaan jenis lampu
digunkan dan refleksi jalan, pada penempatan lampu
penerangan jalan (LPJ) harus sesuai dengan kelas jalan, status
jalan dan kondisi pada sekitar jalan. Dengan
mempertimbangkan efisiensi, efektivitas pemantfaatan daya
listrik di kawasan Kota Denpasar dan dalam rangka
menciptakan keamaan dan kenyamanan pada ruang public
yang menjadi suatu kewajiban Pemerintah Kota denpasar maka
di perlukan nya suatu Perencanaan (DED) tentang Pemasangan
Lampu Penerangan Jalan di seluruh Kota Denpasar agar
menciptakan suatu efisensi secara maksimal atas manajemen
pengelolaan Penerangan Jalan Umum
Tujuan :
1. Melakukan pendataan ke lapangan tentang lampu
penerangan jalan (LPJ) dan Panel di Kecamatan Denpasar
Timur dan Denpasar Utara.
2. Membangun database lampu penerangan jalan (LPJ) di
setiap ruas jalan dan terintegrasi dengan data yang dimiliki
sebelumnya di Kecamatan Denpasar Timur dan Denpasar
Utara.
3. Melakukan rekomendasi pembangunan tentang lampu
penerangan jalan (LPJ) di Kecamatan Denpasar Timur dan
Denpasar Utara
4. Membuat peta rekomendasi lampu penerangan jalan yang
di anggap strategis pada kecamatan Denpasar Timur dan
Denpasar Utara.
5. Untuk menghasilkan suatu kawasan yang serasi dan efisien
dari segi penerangan jalan sesuai dengan kebutuhan,
kondisi jalan dan status jalan tersebut.
6. Membuat perencanaan design pengembangan dan Rencana
Anggaran Biaya (RAB) lampu penerangan jalan pada
Kawasan Pesisir Pantai Sanur.
4. Lokasi Pekerjaan Lokasi pekerjaan ini adalah pada Kecamatan Denpasar Timur,
Kecamatan Denpasar Utara dan Kawasan Pesisir Pantai Sanur
di Wilayah Kota Denpasar..
a. Pagu : Rp . 300.000.000400.000.000
6. Data Dasar Data Kegiatan yang telah di lakukan pada tahun – tahun
sebelumnya.
8. Referensi Hukum 1. UU Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas Dan Angkatan
Jalan
2. UU Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara
3. UU Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencaan
Pembangunan Nasional
4. Peraturan Menteri Komunikasi Dan Informatika Nomor 13
2016 tentang hasil Pemetaan Urusan Pemerintahan Daerah
di Bidang Komunikasi dan Informatika
5. Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2003 tentang Kebijakan
dan Steategi Nasional Pengembangan E-Government
6. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 14
Tahun 2016 tentang Pedoman Nomenklatur Perangkat
Daerah Bidang Komunikasi dan Informatika
7. Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003 tentang Kebtjakan
dan Strategi Nasional Pengembangan e-Government;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahu 2004 tentang
Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian
Negara/Lembaga;
9. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 31 Tahun 2006
tentang Pedoman dan Proses Perencanaan di Lingkungan
Departemen Perhubungan;
10. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 49 Tahun 2008
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Departemen
Perhubungan Tahun 2005- 2025;
11.Keputusan Menteri Perhubungan KM. 7 Tahun 2010 tentang
Rencana Strategis Kementerian Perhubungan Tahun 2010-
2014.
1. Tahapan Persiapan
a. Menyiapkan tenaga surveyor yang bertugas untuk
melaksanakan kegiatan survey ke masing-masing lokasi
b. Menyiapkan form-form isian yang akan digunakan untuk
kegiatan survey yang telah dikonsultasikan terlebih
dahulu dengan PPK dan team leader.
c. Melakukan koordinasi dengan pihak – pihak yang
berkaitan (PLN, Dll)
2. Tahap Pelaksanaan
a. Melakukan pendataan tentang kondisi eksisting PJU
Kota Denpasar khususnya pada Kecamatan Denpasar
Timur dan Utara yang ada serta kebutuhan selanjutnya
sebagai dasar dalam merencanakan kebutuhan ke depan
berupa kondisi eksisting PJU.
b. Pengumpulan/Inventarisasi Data Primer
Pengumpulan data ke lapangan, data-data yang perlu
diinventarisasi/dikumpulkan adalah:
Gambar/foto yang menunjukkan kondisi terkini dari
obyek yang disurvey serta foto.
Melakukan penelusuran sistem jaringan lampu
penerangan jalan serta pencatatan koordinat lokasi.
Data teknis jaringan lampu penerangan jalan di Kota
Denpasar yang meliputi: panjang, dimensi, kondisi
fisik, kondisi teknis, permasalahan-permasalahan
yang terkait dengan sistem tersebut berdasarkan hasil
survey yang telah dilakukan.
3. Tahap Penyajian Data
a. Penyajian Laporan
Menyajikan hasil data yang telah memenuhi DFD ke dalam
bentuk laporan-laporan yang telah ditentukan dalam
Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini.
4. Tahap Pelaporan
Penyedia jasa harus mengadakan diskusi/konsultasi/
pemaparan terkait dengan substansi pelaksanaan pekerjaan.
Pembahasan Laporan dilakukan sebanyak 2 (dua) kali,
dengan peserta dari instansi dan bidang terkait sesuai
petunjuk PPK. Adapun laporan yang dilakukan pembahasan
adalah:
a. Laporan Pendahuluan
b. Laporan Antara
c. Laporan Akhir
d. Gambar Rencana dan Rencana Anggaran Biaya (RAB)
e. Rancangan Konseptual SMKK dan Biaya Penerapan
SMKK
f. CD Soft File
Pembahasan dilakukan sebelum laporan-laporan tersebut
diserahkan kepada PPK. Pembahasan dilakukan dengan
mengundang instansi dan bidang terkait sesuai petunjuk PPK,
dengan pembiayaan ditanggung konsultan, terdiri dari konsumsi
serta penyediaan bahan materi pembahasan.
10. Keluaran/Output Hasil/produk yang dihasilkan dari Pekerjaan Biaya
Perencanaan/Penyusunan DED Pemasangan Lampu Penerangan
Jalan pada Tempat dan Jalan – Jalan Strategis Termasuk Lampu
Prasarana Sosial Lainnya ini adalah gambar kerja, perhitungan
biaya dan metode kerja mengenai Lampu Penerangan Jalan di
Kota Denpasar dalam bentuk Laporan meliputi:
a. Laporan Pendahuluan
b. Laporan Antara
c. Laporan Akhir
d. Gambar Rencana dan Rencana Anggaran Biaya (RAB)
e. Rancangan Konseptual SMKK dan Biaya Penerapan
SMKK
f. Soft File
12. Peralatan Dan Material a. GPS, komputer, alat komunikasi, alat transportasi, serta
Dari Penyedia Jasa
peralatan dan material yang dibutuhkan dalam
Konsultansi
pelaksanaan pekerjaan
14. Jangka Waktu Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah 60 (enam puluh)
Penyelesaian Pekerjaan hari kalender sejak tanggal SPMK diterbitkan
A. Tenaga Ahli
1. Ketua Tim / Team Leader (1 orang)
Team Leader adalah seorang sarjana Teknik Elektro dan
minimal ber SKA Ahli Muda Ahli Teknik Tenaga Listrik
dengan pengalaman Jasa Konsuftansi Profesional di
bidangnya 4 (empat) tahun. Bertugas sesuai dengan jadwal
peiaksanaan yang telah ditetapkan, Lama penugasan Team
Leader adalah 2 bulan dengan pertimbangan bahwa Team
Leader merupakan wakil konsultan daiam hal penyelesaian
pekerjaan, jalur koordinasi dengan pihak pemberi pekerjaan
(Diseksi) dan anggota team.
Untuk itu Team Leader harus mempunyai kemampuan
memimpin team dan dapat bekerja sama dengan lain yang
terkait serta dapat memecahkan segaia persoalan yang
timbul.
Adapun tugas dan wewenang Team Leader adalah :
Merencanakan, rnengkoordinasikan dan mengendalikan
semua kegiatan dan personil yang terlibat daiam
pekerjaan ini, sehingga pekerjaan dapat diselesaikan
dengan baik serta mencapai hasil yang diharapkan
Mempersiapkan petunjuk peiaksanaan kegiatan, baik
daiam pengumpulan data, pengolahan dan penyajian
akhir dari keseluruhan pekerjaan
Merencakan dan melaksanakan semua kegiatan daiam
pekerjaan serta memberikan masukan terhadap Tenaga
Ahli lain yang terkait dengan pekerjaan
C. Tenaga Pendukung
6. Surveyor (10 orang)
Memiliki Ijazah minimal Sarjana S1 dengan
pengalaman 1 tahun
Berpengalaman minimal 1 Tahun di bidangnya
Tugas dan Tanggung Jawab Surveyor meliputi:
Membantu Team Leader didalam menyediakan gambar
eksisting terukur.
Melakukan pendataan mengenai kondisi dan lokasi
lampu penerangan jalan.
Bertanggung jawab atas semua hasil survey kepada
Team Leader dan pemberi kerja
7. Drafter (3 orang)
Memiliki Ijazah minimal Sarjana S1 Teknik Sipil
pengalaman 3 tahun
Berpengalaman minimal 3 Tahun di bidang
menggambar
Tugas dan Tanggung Jawab CAD Operator/Drafter
meliputi:
Membuat gambar-gambar Rencana dan detail DED
Melakukan koordinasi dengan tenaga ahli.
Membantu Team Leader dalam menyusun Dokumen
Lelang.
b. Laporan Akhir
Laporan akhir ini merupakan penyempurnaan atau bentuk
akhir dari Laporan Akhir yang telah dibahas dalam diskusi
bersama dengan memperbaiki isi laporan sesuai dengan
masukan dan rekomendasi dari hasil diskusi Draft Laporan
Akhir, harus diserahkan selambat-lambatnya 1 (satu) minggu
sebelum berakhirnya waktu pelaksanaan pekerjaan. Jumlah
laporan yang diserahkan adalah sebanyak 10 (sepuluh)
buku/jilid.
f. Pembahasan Laporan
Pembahasan laporan dilakukan sebanyak 2 kali yaitu :
a. Pembahasan Laporan Pendahuluan
b. Pembahasan Laporan Akhir
Pembahasan Laporan dilakukan sebelum laporan diserahkan
kepada pengguna jasa
Menyetujui
Denpasar, 23 Juli 2020