Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

ANALISIS PENGUBAHAN TINGKAH LAKU


“DIMENSI TINGKAH LAKU "

Dosen Pengampu :
FAHRUDIN MUTAQIN S.Pd., M.Pd

Di susun oleh :
1. M. Yaskur : 1803402046
2. M.BAGUS TRIO : 1803402025
3. M. MUSYAFAH : 1803402020
4. ANDIK ASQUR R : 1803402003
Bimbingan Dan Konseling
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Islam Jember
2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia
Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul ”Perkembangan Manusia”. Kami juga
mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak FAHRUDIN MUTAQIN,
S.Pd., M.Pd selaku dosen mata kuliah Psikologi Pendidikan Universitas Islam Jember yang
sudah memberikan kepercayaan kepada kami untuk menyelesaikan tugas makalah ini. Kami
sangat berharap makalah ini dapat bermanfaat dalam rangka menambah pengetahuan juga
wawasan .
Kami pun menyadari bahwa di dalam makalah ini masih terdapat banyak kekurangan
dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami mengharapkan adanya kritik dan saran
demi perbaikan makalah yang akan kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada
sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun. Mudah-mudahan makalah sederhana
ini dapat dipahami oleh semua orang khususnya bagi para pembaca. Kami mohon maaf yang
sebesar-besarnya jika terdapat kata-kata yang kurang berkenan.

Jember, 10 November 2019


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
1.1 Latar Belakang............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................1
1.3 Tujuan.........................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................2
1. Apa Pengertian Tingkah Laku?................................................................... 2
2. Apa Saja Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Tingkah Laku?............... 2
3. Apa Saja Bentuk Dari Tingkah Laku?....................................................... 3
4. Apa Saja Determinan Dari Tingkah Laku?................................................ 3
5. Bagaimana Proses Terjadinya Tingkah Laku?.......................................... 4
6. Apa Saja Metode Untuk Meneliti Tingkah Laku?.................................... 4
BAB III PENUTUP.............................................................................................5
3.1 Kesimpulan.................................................................................................5
3.2 Saran...........................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................5
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Tanpa kita sadari ternyata banyak sekali ilmu – ilmu psikologi yang setiap hari kita
lakukan, namun kita tidak mengetahui ilmunya. Disini kami akan menjelaskan tentang ter
bentuknya tingkah laku manusia, dan beberapa yang mendasari dari tingkah laku manusia.
Semoga dengan makalah yang kami buat ini, kita semua dapat mendapatkan ilmu yang ber
manfaat serta menambah wawasan bagi teman – teman semua.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, maka rumusan masalah dalam makalah ini dapat
dikemukakan sebagai berikut ;
1. Apa Pengertian Tingkah Laku?
2. Apa Saja Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Tingkah Laku?
3. Apa Saja Bentuk Dari Tingkah Laku?
4. Apa Saja Determinan Dari Tingkah Laku?
5. Bagaimana Proses Terjadinya Tingkah Laku?
6. Apa Saja Metode Untuk Meneliti Tingkah Laku?
C. Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah ;
1. Menjelaskan Pengertian Tingkah Laku Dan Psikologi Tingkah Laku.
2. Menjelaskan Pengertian Tingkah Lalu.
3. Menjelaskan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Tingkah Laku.
4. Menjelaskan Determinan Tingkah Laku.
5. Menjelaskan Proses Terjadinya Tingkah Laku.
6. Menjelaskan Beberapa Metode Untuk Meneliti Tingkah Laku.

1
BAB II
PEMBAHASAN TENTANG TINGKAH LAKU

A. Pengertian Demensi Tingkah laku


Tingkah Laku adalah suatu kegiatan atau aktifitas organisme (makhluk hidup) yang
bersangkutan. Oleh sebab itu, dari sudut pandang biologis semua makhluk hidup mulai dari
tumbuh –tumbuhan, binatang sampai dengan manusia itu bertingkah laku, karena mereka
mempunyai aktifitas masing –masing. Sehingga yang dimaksud tingkah laku manusia, pada
hakikatnya adalah tindakan atau aktifitas manusia dari manusia itu sendiri yang mempunyai
bentangan yang sangat luas antara lain: berjalan, berbicara, tertawa, bekerja, kuliah. Tingkah
laku manusia adalah sekumpulan tingkah laku yang dimiliki oleh manusia dan dipengaruhi
oleh adat, sikap, persuasi, dan/ atau genetik.

B. Faktor yang mempengaruhi tingkah laku manusia


Genetika adalah bersifat keturunan atau bawaan dari lahir. Sikap adalah suatu ukuran
tingkat kesukaan seseorang terhadap tingkah laku tertentu.
Norma sosial adalah pengaruh tekanan sosial. Kontrol tingkah laku adalah pribadi
atau kepercayaan seseorang mengenai sulit tidaknya melakukan suatu tingkah laku.

C. Bentuk Tingkah Laku


Dilihat dari bentuk respon terhadap stimulus ini, maka tingkah laku dapat dibedakan
menjadi dua yaitu :
1. Laku tertutup adalah respon seseorang terhadap stimulus dalam bentuk terselubung
atau tertutup (covert).
2. Respon atau reaksi terhadap stimulus ini masih terbatas pada perhatian, persepsi,
pengetahuan / kesadaran, dan sikap yang terjadi belumbisa diamati secara jelas oleh
orang lain.
3. Tingkah Laku terbuka adalah respon seseorang terhadap stimulus dalam bentuk
tindakan nyata atau terbuka. Respon terhadap terhadap stimulus tersebut sudah
jelas dalam bentuk tindakan atau praktek (practice).

2
D. Determinan Tingkah Laku
Meskipun bentuk stimulusnya sama namun bentuk respon akan berbeda dari setiap
orang. Faktor – faktor yang membedakan respon terhadap stimulus disebut determinan
perilaku.
Determinan perilaku dapat dibedakan menjadi dua yaitu :
Faktor internal yaitu karakteristik orang yang bersangkutan yang bersifat given atau
bawaan misalnya : tingkat kecerdasan, tingkat emosional, jenis kelamin , dan sebagainya.
Faktor eksternal yaitu lingkungan, baik lingkungan fisik, ekonomi, politik, dan
sebagainya. Faktor lingkungan ini sering menjadi faktor yang dominan yang mewarnai
perilaku seseorang.

E. Proses Terjadinya Tingkah Laku Manusia


Di dalam diri manusia terjadi proses yang berurutan, yakni:
Wareness (kesadaran), yakni orang tersebut menyadari dalam arti mengetahui setimulus
(objek) terlebih dahulu.

1. Interest, yakni orang mulai tertarik kepada stimulus.


2. cevaluation (menimbang – nimbang baik dan tidaknya stimulus bagi dirinya). Hal ini
berarti sikap responden sudah lebih baik lagi
3. Trial, orang telah mulai mencoba tingkah laku yang baru
4. adoption, subjek telah bertingkah laku sesuai dengan pengetahuan, kesadaran, dan
sikapnya terhadap stimulus.

Apabila penerimaan tingkah laku baru atau adopsi tingkah laku melalui proses seperti
ini didasari oleh pengetahuan, kesadaran, dan sikap yang positif maka tingkah laku tersebut
akan menjadi kebiasaan atau bersifat langgeng .

F. Berikut beberapa metode untuk meneliti tingkah laku


1. Metode pengamatan
Untuk mempelajari tingkah laku seorang anak perlu menerapkan metode ini yaitu dengan
mengamati dari jarak jauh tanpa diketahui anak. Setelah melihat kelakuan anak, perlu
dicatat lalu diteliti dan metode ini ditunjukkan untuk 1 orang anak saja, namun juga bisa
dengan beberapa anak dengan cara bergantian.
3
2. Mitode Tes dan Eksperimen
Dalam meneliti anak tidak mudah yang dibayangkan. Perlu menerapkan
metode eksperi men dan tes. Untuk metode eksperimen hanya terbatas tentang
penyelidikan yang bisa di amati dengan indera, namun untuk gejala rohani masih sulit
dilihat.
Eksperimen bermanfaat dilakukan karena setiap kelemahan pasti ada
kelebihan. Seperti peristiwa yang diulang-ulang dan diselidiki secara teliti.
Sedangkan untuk tes bisa mengajukan beberapa pertanyaan sesuai dengan tingkat
usia. Tes ini bisa melihat tentang kecerdasan anak mulai dari sangat bodoh, bodoh,
normal, pintar, cerdas sampai jenius.

3. Mitode Klinis
Bentuk penelitian yang ditujukan untuk anak dengan cara mengajak
berbicara, menga mati, dan tanya jawab. Penggunaan metode ini berasal dari
kombinasi antara observasi dan eksperimen.
Metode ini digunakan untuk meneliti pola pikir, perilaku dan perkembangan
bahasa anak.  Dengan metode ini mudah mendapatkan berbagai macam informasi
langsung dari sumbernya.

4. Mitode Pengumpulan
Metode ini meliputi beberapa daftar pertanyaan yang tersusun untuk
mendapatkan suatu informasi dari objek yang akan diteliti dan dipelajari. Dengan cara
mengetahui biografi yaitu dengan mempelajari dan memahami tentang riwayat
hidupnya. Baik yang ditulis sendiri muapun ditulis oleh pihak lain.
Biografi ini bisa dijadikan bahan untuk meneliti lebih dalam tentang kejiwaan
anak yang akan diselidiki dengan mudah. Bisa juga menyelidiki lewat buku harian.
Biasanya buku harian merupakan media untuk mengungkapkan kejiwaaan seseorang.
Itulah tingkah laku dan cara untuk mempelajarinya yang wajib untuk diketahui dan
dilaksanakan jika ingin mengetahui tentang jenis tingkah laku seseorang.
Namun sebelum menyelidiki tingkah laku orang lain, sebaiknya perbaiki dulu
pengertian tingkah laku itu sendiri.

4
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Secara global tingkah laku adalah suatu kegiatan atau aktivitas organisme
yang bersangkutan yang dapat diamati secara langsung maupun tidak langsung.
Tingkah laku timbul apabila ada sesuatu yang dapat menimbulkan reaksi, yakni
disebut dengan rangsangan. Dan tingkah laku tersebut dapat berubah yang awalnya
negatif menjadi positif apabila ada lingkungan yang kuat yang dapat merubah
seseorang menjadi karakter yang lebih baik.
Dan apabila karakter itu dibawa dengan kesadaran maka karakter tersebut
akan bisa menjadi permanen.

B.SARAN
Sebaiknya manusia bisa menentukan mana yang baik dan mana yang buruk,
bertambahnya usia manusia dituntut untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan pintar
– pintar mencari pergaulan, yang pasti tidak jauh dari agama, karena itu pedoman
kehidupan manusia.

Anda mungkin juga menyukai