Anda di halaman 1dari 1

B’In Tips Edisi

: PPD-BSF/WK1/I/2016
Date : January 2016

HPCR TROUBLE SHOOTING GUIDE Pengukuran Fuel Spill

FUEL SUPPLY PUMP Fuel Supply Pump terdiri dari Priming Pump, Feed Pump dan High Pengukuran fuel spill di lakukan apabila diduka terjadi ketidaknormalan pada sistem transfer
Pressure Pump. yang berfungsi untuk menghasilkan fuel bertekanan ke dalam fuel pump ke common rail (fuel pressure pada common rail terlalu rendah).
common rail dengan cara mengatur fuel discharge dari fuel pump. Prosedure pengukurannya :
Fuel system terdiri dari Low Pressure dan High Pressure. 1. Lepaskan return hose yang terhubung ke fuel
tank dan plug/block hose tsb pada centralized
• Low Pressure di hasilkan dari Feed pump yang menyuplai fuel dari fuel
return spill adapter.
Tank ke High Supply Pump pada saat engine running. dan Priming pump
2. Hubungkan hose joint (H4) pada injector fuel
Menyuplai fuel dari tank ke High Supply Pump secara manual yang di gunakan
return line dan hubungkan dengan gelas ukur.
untuk proses bleeding udara after service atau penggantian fuel filter.
3. Running engine pada rated output (dengan kondisi
• High Pressure di hasil dari pergerakan camshaft yang mendorong plunger, Boom Raise Relief) tes jumlah kembalinya selama
berfungsi untuk mentransfer fuel low pressure menjadi High pressure ke com- 1 menit dengan gelas ukur.
mon rail. • Batas standart kembalinya fuel adalah cc/min Rated output Limit of return rate
• Tidak di Anjurkan untuk merelief boom raise speed (spill)
PADA FUEL SYSTEM JIKA LOW PRESSURE TIDAK TERCAPAI DAPAT
terlalu lama.
MENGAKIBATKAN TEKANAN TINGGI PADA COMMON RAIL TIDAK TER- (rpm) (cc/min)
4. Anda dapat melakukan pengukuran selama 20
CAPAI (TEKANANNYA TURUN) 1,600 960
menit, kemudian hasilnya dikalikan 3. Hasilnya
1,700 1,020
sesuaikan dengan table range di samping.
1,800 1,080
Low Power karena supply fuel yang kurang, di sebabkan oleh keausan pada piston supply pump. JIKA HASIL PENGUKURAN TIDAK SESUAI DEN-
1,900 1,140
GAN STANDART MAKA KERUSAKAN TERJADI PADA
INJECTOR.
2,000 1,200
☼ Langkah berikut sebagai acuan untuk mengetahui keausan piston supply pump dengan
mengukur ketinggian masing2X lobe pada supply pump depan (PCV1) dan belakang Cylinder Cut-Out
(PCV2).
Standart ketinggian lobe pump baru. ☼ Untuk Menentukan sisi bagian atau injector number mana yang bermasalah dapat meman-
- Lower = 69,3 mm faatkan service fuction pada menu Cylinder Cut-Out.
- Heigh = 53,3 mm. ☼ Sebelumnya perlu di ketahui Fungsi Cylinder Cut-out dengan mematikan salah satu
16,0 mm fuel injector atau lebih secara electronic adalah untuk mengetahui cylinder mana yang tidak
Contoh menghasilkan power normal (Pembakaran tidak sempurna).
PCV 1 / Lobe Depan PCV 1 / Lobe Belakang ☼ Penyebab pembakaran tidak sempurna pada cylinder terdiri dari beberapa masalah yang
Lobe 1 Lobe 2 Lobe 3 Lobe 1 Lobe 2 Lobe 3 salah satunya adalah kerusakan pada Injector.
Lower 68,0 mm 67,7 mm 68,8 mm 68,8 mm 68,2 mm 68,5 mm
Dengan mengoperasikan cylinder cut-out, apabila tidak terjadi perubahan engine speed
Heigh 53,8 mm 53,6 mm 53,6 mm 64,2 mm 64,6 mm 64,5 mm
dan output engine baik pada saat kondisi normal maupun pada saat silinder yang di set
14,2 mm 14,1 mm 15,2 mm 4,6 mm 3,6 mm 4,0 mm Pengukuran Lobe di lakukan pada bagian atas
no Injection, maka dapat di pastikan bahwa silinder tersebut bermasalah atau abnormal.
Plunger dengan permukaan body pump. (PCV
• Dari Contoh di atas dapat di ketahui bahwa Lobe pada PCV1 / Rear Pump telah di lepas)
Beberapa kemungkinan lain, penyebab terjadinya ketidaknormalan tersebut yaitu :
terjadi keausan.
Normalnya, Fenomena yang terjadi • Injection bahan bakar yang tidak sempurna oleh injector.
• Pengukuran dapat di lakukan dgn kondisi terpasang pada engine atau di lepas dari
saat cylinder no injection adalah : • Kebocoran pada gasket silinder head.
enginenya.
1. RLowering of engine speed. • Kerusakan pada piston, ring piston atau silinder liner.
• Putar engine / Camshaft secara perlahan.
2. Increase of final injection rate command • Kerusakan pada mekanisme valve.
• Pengukuran dapat menggunakan tool dept gauge yang dilengkapi dengan dial gaugenya.
(quantity) • kerusakan pada electrical system.

Anda mungkin juga menyukai