Anda di halaman 1dari 4

Mata Kuliah : Sintesa Organik

Rekayasa Ide

PEMANFAATAN MINYAK GORENG BEKAS MENAJDI BIODIESEL

OLEH :
NAMA : RUTH NATALIA MANURNG
NIM : 4173510016
KELAS : KIMIA 2017

Dosen Pengampu : Drs. Bajoka Nainggolan, MS

PROGRAM STUDI KIMIA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur para penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
penyertaan-Nya, penulis dapat menyelesaikan salah satu tugas pada matakuliah Sintesa Organik
ini dengan baik. Adapun meteri dari tugas pada mata kuliah ini yaitu tentang Rekayasa Ide.

Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan banyak terimakasih kepada bapak
Dosen Pengampu yaitu bapak Drs. Bajoka Nainggolan,MS selaku dosen pada matakuliah Sintesa
Organik.

Dan juga, penulis menyadari pada penulisan makalah kali ini, masih tedapat banyak
kekurangan, untuk itu penulis terlebih dahulu ingin meminta maaf. Akhir kata, penulis berharap
bahwa makalah ini dapat digunakan sebaik-baiknya dan bermanfaat bagi pembaca.

Medan, Januari 2021

RUTH N. MANURUNG
REKAYASA IDE

Pemanfaatan Minyak Goreng Bekas menajdi Biodiesel

Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia merupakan salah satu produk yang banyak
dibutuhkan oleh masyarakat. Dengan bertambahnya penduduk maka semakin meningkat pula
konsumsi akan kebutuhan BBM tersebut, sehingga cadangan energi dari minyak bumi semakin
menipis dan suatu saat bisa habis. Penggunaan minyak nabati berulang kali sangat
membahayakan kesehatan. Hal ini dikarenakan selain semakin banyaknya kotoran yang
terkandung dalam minyak goreng akibat penggorengan bahan makanan sebe-lumnya dan
semakin banyaknya senyawa – senyawa asam karboksilat bebas di dalam minyak serta warna
minyak goreng yang semakin tidak jernih jika dipakai berulang kali. Selama proses
penggorengan, terjadi pemanasan dan minyak berubah menjadi berwarna gelap karena terjadinya
reaksi kimia yang dapat menghasilkan sekitar 400 senyawa kimia yang umum-nya bersifat
karsinogenik (Boyd dan Margaret, 1996). Sedangkan pembuangan minyak goreng bekas secara
langsung ke lingkungan akan menimbulkan pencemaran. Catalytic cracking atau perengkahan
berkatalis adalah suatu cara untuk memecah hidrokarbon kompleks menjadi molekul yang lebih
sederhana yang dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produk dan juga dapat menurunkan
jumlah residu yang dihasilkan. Pemanfaatan limbah minyak goreng bekas ini menjadi biodiesel
menggunakan proses Catalytic Cracking.
Bukti Foto :

Link jurnal : https://ejournal.undip.ac.id/index.php/teknik/article/view/2116

Anda mungkin juga menyukai