PN Dps 20210112

am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor : 3/Pid. Sus-TPK/2018/PN. Dps.
ne
ng
Demi Keadilan Berdasarkan KeTuhanan Yang Maha Esa
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Denpasar
do
gu
yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana korupsi pada tingkat
pertama dengan acara pemeriksaan biasa telah menjatuhkan putusan sebagai
berikut, dalam perkara terdakwa :-------------------------------------------------------------
In
A
Nama Lengkap : NGADIMIN, S.Sos.,
Tempat lahir : Kebumen, Jawa Tengah,
ah
lik
Umur/Tgl lahir : 58 tahun / 01 Desember 1959,
Jenis Kelamin : Laki-laki,
am
ub
Kebangsaan : Indonesia,
Tempat Tinggal : Jl. Dadap V/20 Atsiri Permai Rt.010 / RW.012 Desa
Ragajaya, Kec. Bojong Gede, Kab. Bogor Jawa Barat,
ep
k
Agama : Islam,
ah
Pekerjaan : PNS pada Kementerian Kelautan Dan Perikanan;

R
si
Dalam perkara ini terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh:
- Penyidik sejak tanggal 27-11-2017 sampai dengan tanggal 16-12-2017,
ne
ng
- Penuntut Umum sejak tanggal 7-12-2017 sampai dengan tanggal 26-12-

2017 ;
- Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri sejak tanggal
do
gu
27-12-2017 sampai dengan tanggal 25-01-2018 ;

- Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bali tahap pertama sejak
tanggal 22-04-2018 sampai dengan tanggal 21-05- 2018;
In
A
- Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bali tahap kedua sejak

tanggal 22 -05-2018 sampai dengan tanggal 20-06-2018;
ah
Di depan persidangan terdakwa didampingi Tim Advokat masing-msing

lik
AKBAR ARIES, SH.,MM., A H M A D, SH., ANGGIA MURNI, SH. dari Kantor

LBH AMANNAGAPPA/KKSS, beralamat di Jln. Bendungan Hilir Raya No 94A
m
ub
Jakarta Pusat ;
Pengadilan Tipikor Pada Pengadilan Negeri tersebut;
ka
ep
- Setelah membaca surat-surat dalam berkas perkara

ini;---------------------------
ah
- Setelah mendengar keterangan saksi-saksi, Ahli dan terdakwa;---------------

R
es
- Setelah memperhatikan barang-barang bukti yang ada;---------------------------

M
- Setelah mendengar uraian tuntutan pidana Penuntut Umum, dengan

ng
amarnya berbunyi sebagai berikut :

on
gu
1
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
ep
hk
a
1. Menyatakan terdakwa NGADIMIN, S.Sos. tidak terbukti bersalah
si
melakukan tindak pidana “secara bersama-sama, melawan hukum
melakukan perbuatan memperkaya dirisendiri atau orang lain atau suatu
ne
ng
Korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian
negara” sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 UU RI
do
gu Nomor 31 Tahun 1999 jo. UU RI Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan
Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP dalam Dakwaan
In
A
Primair dan oleh karena itu terdakwa harus dibebaskan dari Dakwaan
Primair ;
ah
lik
2. Menyatakan terdakwa NGADIMIN, S.Sos.bersalah ”secara bersama-sama,
dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau
korporasimenyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang
am
ub
ada padanya karena jabatan atau kedudukannyayang dapat merugikan
keuangan Negara atau perekonomian Negara”, sebagaimana Dakwaan
ep
k
Subsidair melanggar Pasal 3 Undang-Undang Nomor : 31 Tahun 1999 jo.

Undang-Undang Nomor : 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-
ah
R
Undang Nomor : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
si
Korupsi joPasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP;
ne
3. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa NGADIMIN, S.Sos.dengan pidana
ng
penjara selama 3 (tiga) tahun dikurangkan sepenuhnya selama Terdakwa

berada dalam tahanan sementara ;
do
gu
4. Menjatuhkan pidana denda terhadap terdakwa NGADIMIN, S.Sos. sebesar

Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah) subsidiair selama 6 (enam bulan)
In
kurungan ;
A
5. Memerintahkan supaya terdakwa NGADIMIN, S.Sos.tetap berada dalam

tahanan ;
ah
lik
6. Menyatakan barang bukti berupa :

Disita dari Ir. I Gusti Ngurah Made Sumantri, M.Si.
m
ub
1) Surat Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Bali No. :

523.2/2355/PTB/DK/2013 tanggal 4 Nopember 2013 perihal Sosialisasi
ka
Pengadaan Kapal Inkamina >30 GT Tahun 2014 kepada Kadis

ep
Perikanan dan Kelautan Kab. Buleleng, Kadis Kelautan, Perikanan dan

ah
Kehutanan Kab. Jembrana, Kadis Peternakan, Perikanan dan Kelautan

R
Kab. Badung, beserta lampiran.

es
M
2) Surat Direktur Jenderal Anggaran Nomor : SP DIPA-

ng
032.03.4.229110/2014 tanggal 05 Desember 2013 perihal Surat

on
gu
2
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Petikan Tahun
si
Anggaran 2014.
3) Rincian Kertas Kerja Satker TA. 2014.
ne
ng
4) Surat Plt. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Nomor :
523.1/113/PP/DKP tanggal 20 Januari 2014 perihal Sosialisasi
do
gu Pengadaan Kapal Inkamina >30 GT TA. 2014 kepada Kadis Kelautan
Perikanan dan Kehutanan Kab. Jembrana beserta lampiran dan Kadis
Peternakan Perikanan dan Kelautan Kota Denpasar beserta lampiran.
In
A
5) Surat Perjanjian Kerja (SPK) antara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
Satuan Kerja Tugas Pembantuan Dinas Kelautan dan Perikanan
ah
lik
Provinsi Bali (03) dengan PT. Amsek Nusantara Jl. Bentengan Timur
No.9 RT. 001 RW. 06, Sunterjaya, Tanjung Priok Jakarta Utara Tahun
Anggaran 2014 Nomor :055.523/200/DKP.TP.03/2014 (PIHAK
am
ub
PERTAMA) dan Nomor : SPK.01/Amsek/III/2014 (PIHAK KEDUA)
tanggal 19 maret 2014.
ep
k
6) Surat Pejabat Pembuat Komitmen Satker TP Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Bali (03) Nomor : 055.523/538/DKP.TP.03/2014
ah
R
tanggal 21 Juli 2014 perihal Peringatan Pertama (SP-1) kepada
si
Direktur PT. F1 Perkasa.
ne
ng

tanggal 10 Nopember 2014 perihal Peringatan Kedua (SP-2) kepada
do
gu

In
A
tanggal 8 Desember 2014 perihal Peringatan Pertama (SP-3) kepada

ah
lik
9) Berita Acara Pembayaran No. : 055.523/481/DKP.TP.03/2014 tanggal

26 Juni 2014.
m
ub
10) Berita Acara Pembayaran Nomor : 055.523/785/DKP.TP.03/2014

tanggal 21 Nopember 2014.
ka
11) Surat Konsultan Pengawas Nomor : 01-A/REK/XII/2014 tanggal 8

ep
Desember 2014 perihal Rekomendasi kepada Pejabat Pembuat

ah
Komitmen Satuan Kerja Tugas Pembantuan Dinas Kelautan dan

R
Perikanan Provinsi Bali an. Ir. I Gusti Ngr. Made Sumantri, M.Si.
es
M
12) Surat Notulen Rapat Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Satuan Kerja
ng
Tugas Pembantuan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali (03)

on
gu
3
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
tanggal 4 Desember 2014 perihal evaluasi pelaksanaan kegiatan
si
pengadaan kapal ukuran lebih besar atau sama dengan 30 GT dan alat
penangkap ikan.
ne
ng
do
gu tanggal 5 Desember 2014 perihal evaluasi pelaksanaan kegiatan
penangkap ikan.
In
A
ah
lik
tanggal 9 Desember 2014 perihal evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
penangkap ikan.
am
ub
ep
k

ah
R
penangkap ikan.
si
16) Surat Pernyataan Direktur PT. F1 Perkasa Nomor : 004/SP.02/FP/XII/14
ne
tanggal 14 Desember 2014.
ng
17) Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan Barang/Jasa Nomor :

055.523/857/DKP.TP 03/2014 tanggal 15 Bulan Desember 2014.
do
gu
18) Berita Acara Pemeriksaan Hasil Pekerjaan Barang/Jasa No. :

055.523/856/DKP.TP.03/2014 tanggal 15 Desember 2014.
In
19) Berita Acara Penitipan Hasil Pekerjaan Barang/Jasa Nomor :
A
055.523/858/DKP.TP 03/2014 tanggal 15 Desember 2014.

20) Berita Acara Wanprestasi Nomor : 055.523/653/DKP.TP.03/2014
ah
lik

21) Laporan Pengawasan dari Konsultan Pengawas : PT. Amsek Nusantara
m
ub
perihal pengawasan pengadaan 7 (tujuh) unit kapal Penangkap Ikan

>30 GT pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali periode 15
ka
Desember 2014.
ep

ah

R
tanggal 15 Desember 2014 perihal pemutusan kontrak kepada Direktur

es
M
PT.F1 Perkasa.
ng
on
gu
4
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
tanggal 18 Desember 2014 perihal pencairan uang muka kepada
ne
ng
Kepala KPPN Denpasar.
24) Surat Pernyataan dari Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja Tugas
do
gu Pembantuan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali (03) Nomor :
25) Berita Acara Nomor : 18439/WPB.21/KP.0121/2014 19 Desember 2014.
In
A
ah
lik
tanggal 24 Desember 2014 perihal pencairan Jaminan Uang Muka
kepada Pimpinan PT. Asuransi Raya Cabang Surabaya ;
am
ub
tanggal 24 Desember 2014 perihal Pencairan Jaminan Pelaksanaan
ep
k
kepada Kepala Kantor Bank Jatim Cabang Banyuwangi beserta

lampiran.
ah
R
28) Surat Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Nomor :
si
055.523/919/DKP.TP.03/2014 tanggal 31 Desember 2014 perihal
ne
Jawaban sanggahan Kepada Direktur PT. F1 Perkasa.
ng
523.1/062/PP/2015 tanggal 5 Januari 2015 perihal teguran kepada
do
gu

In
523.1/063/PP/2015 tanggal 5 Januari 2015 perihal temuan BPK RI
A
kepada Direktur PT. F1 Perkasa.

ah
lik
523.1/133/PP/2014 tanggal 15 Januari 2015 perihal pembangunan

Kapal Inkamina Prov. Bali kepada Direktur Jenderal Perikanan Tangkap
m
ub
Kementerian Kelautan dan Perikanan.

32) Berita Acara Hasil Pemeriksaan Barang/Pekerjaan Pembangunan
ka
Kapal yang terkoreksi di Galangan Kapal PT. F1 Perkasa No.:

ep
055.523/165/DKP.TP.03/2014 tanggal 13 Maret 2015

ah
33) Surat Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Nomor
R
523.1/704/PP/2015 tanggal 18 Maret 2015 perihal Tindak Lanjut

es
M
Temuan BPK RI kepada Pimpinan Asuransi Raya dan lampirannya :

ng
i. Pendapat Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali

on
gu
5
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
ii. Surat Ketua SubTim BPK RI Nomor 08/SPTP/LK 2014/03/2015
si
tanggal 16 Maret 2015 perihal Penyampaian Temuan Pemeriksaan
Laporan Keuangan TA 2014 di Provinsi Bali
ne
ng
34) Surat Rekomendasi Kepala Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan
Kota Denpasar Nomor 523.2/1136/DPPK tanggal 3 April 2014 dan
do
gu Lampirannya :
i. Surat Pernyataan tanggal 28 Februari 2014 dari KUB Mertha
Segara Asih
In
A
ii. Berita Acara Sosialisasi dalam rangka Pembangunan Kapal
Penangkap Ikan ukuran > 30GT lengkap dengan jenis Penangkap
ah
lik
Ikan Tahun Anggaran 2014 Nomor : 141/TP.DKP.03 Tahun 2014
iii. Identifikasi dan verifikasi KUB Calon Penerima Kappal Penangkap
ikan ukuran sama atau lebih besar 30GT dan alat penangkap ikan
am
ub
di Provinsi Bali Tahun 2014
iv. Daftar Hadir
ep
k
35) Surat Kepala Dinas Kelautan dan perikanan Provinsi Bali Tahun 2014
Nomor 20/PP/2014 tentang Penetapan Kelompok Usaha Bersama
ah
R
(KUB) Penerima Kapal Penangkap Ikan Ukuran Lebih besar atau sama
si
dengan 30GT dan Alat Penangkap Ikan Tahun 2014 tanggal 4 April
ne
2014
ng
36) Surat PPK Satker TP Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali
Nomor : 055.523/490/DKPP.TP.03/2014 tanggal 30 Juni 2014 kepada
do
gu
Direktur PT. F1 Perkasa;

37) Berita Acara Penetapan Besaran Bobot Pengadaan Kapal Penangkap
In
Ikan > 30 GT, Nomor 055.523/475/DKP.TP.03/2014 tanggal 6 Juni
A
2014
38) Surat Pernyataan PPK Satker TP Dinas Kelautan dan Perikanan
ah
lik
Provinsi Bali Nomor : 055.523/247/DKP.TP.03/2015 tanggal 11

Desember 2015
m
ub
39) Notulen Rapat Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan pengadaan kapal

ukuran lebih besar atau sama dengan 30 GT dan alat penangkap ikan
ka
tertanggal 12 Desember 2014

ep
40) Telaahan Staf dari Kepala Bidang Pengkajian dan Pengembangan

ah
selaku Pejabat Pembuat Komitmen pada Satker Tugas Pembantuan

R
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali (03) Tahun 2014 kepada
es
M
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali selaku Kuasa

ng
Pengguna Anggaran pada Satuan Kerja Tugas Pembantuan Dinas

on
gu
6
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Kelautan dan Perikanan Prov. Bali Tahun 2014 Nomor
si
055.523/854/DKP.TP.03/2014 tanggal 15 Desember 2014
41) Surat Ketua Sub Tim BPK RI Nomor 01/TP/PBJ/Bali/12/2014 tanggal
ne
ng
31 Desember 2014 perihal Penyampaian Temuan Pemeriksaan
42) Surat Pencairan Sisa Uang Muka dari PPK Satker Tugas Pembantuan
do
gu Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Tahun 2014 Nomor
055.523/231/DKP.TP.03/2015 tanggal 24 Agustus 2015
43) Surat dari KPA Satker Tugas Pembantuan Dinas Kelautan dan
In
A
Perikanan Provinsi Bali (03) Nomor : 523.3/2630/P2HP/DKP tanggal
23 September 2014
ah
lik
523.1/3098/PP/2014 tanggal 18 Desember 2014 perihal
PPembangunan Kapal Inkamina Provinsi Bali
am
ub
45) Rekapitulasi Laporan Kemajuan Pekerjaan Pengadaan Kapal
Penangkap Ikan ukuran >30GT tanggal 14 Desember 2014, Kapal No.
ep
k
899, 900, 901,902,903, 904 dan 905.

ah
R
Perikanan Provinsi Bali (03) Nomor 055.523/242/DKP.TP.03/2015
si
tanggal 6 Oktober 2015 perihal Berita Acara Serah terima Hasil Barang
ne
berupa Kapal Inkamina > 30GT beserta Alat Penangkapan Ikan Tahun
ng
2014 beserta lampirannya :

i. Berita Acara Serah terima Nomor 055.523/243/DKP.TP.03/2015
do
gu
tanggal 6 Oktober 2015,

ii. Lampiran Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan Pengadaan
In
Kapal Inkamina > 30 GT beserta alat penangkapan ikan Satuan
A
Kerja Tugas Pembantuan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi

Bali
ah
lik

m
ub
48) Berita Acara Serah terima Hasil Pekerjaan Barang/Jasa No. :

055.523/857/DKP.TP.03/2014 tanggal 15 Desember 2014 dari PPHP
ka
kepada PPK
ep

ah
055.523/858/DKP.TP.03/2014 tanggal 15 Desember 2014 dari Direktur

R
F1 Perkasa kepada PPK

es
M
50) Surat Perjanjian Kerja (SPK) Nomor : 055.523/477/DKP.TP.03/2014

ng
(Pihak pertama)
on
gu
7
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Nomor : 009/SPK.03/FP/VI/14 (Pihak Kedua)
si
51) Tanggal 25 Juni 2014 antara PPK Satker Tugas Pembantuan Dinas
Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali (03) dengan PT F1. Perkasa;
ne
ng
Disita dari MINHADI NOER SJAMSU, ST. ME. :
52) Surat perintah membayar sejumlah Rp. 1.375.259.149,- tertanggal 08-
do
gu 12-2015 dari Direktorat Kapal perikanan dan Alat Penangkapan Ikan
Ditjen Perikanan Tangkap keada CV Fuad Pratama Perkasa
53) Surat permintaan pembayaran sejumlah Rp. 1.535.822.400,- dari
In
A
Direktorat Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan Ditjen
Perikanan Tangkap kepada CV Fuad Pratama Perkasa
ah
lik
54) Surat Setoran Pajak sebesar Rp. 20.943.033,- tanggal 08-12-015 dari
CV Fuad Pratama Perkasa
am
ub
56) Berita Acara Serah Terima Pekerjaan Nomor 12/CV.FPP/XI/2015
ep
k
tanggal 2 November 2015 antara Fuad Bachtiar Bau Agiel dengan

Minhadi Noer Sjamsu, ST., ME
ah
R
57) Berita Acara Pembayaran 40% Nomor 3682/PL.110/D2.PPK/XI/2015
si
tanggal 23 Nopember 2015 antara Dirjen Perikanan Tangkap dengan
ne
Fuad Bachtiar Bau Agiel
ng
58) Permohonan Penagihan 40% tertanggal 3 November 2015 dari CV

Fuad Pratama Perkasa kepada PPK Direktorat Kapal Perikanan dan
do
gu
Alat penangkap Ikan

59) Surat Perintah membayar tanggal 23 Desember 2015 Nomor :
In
00329/LS/KU.110.D2.KPA/XII/2015 sejumlah Rp. 2.062.915.724,-
A
60) Surat Permintaan Pembayaran tanggal 23 Desember 2015 No. :

ah
lik
61) Surat Setoran Pajak sebesar Rp. 31.414.549,- dari CV. Fuad Pratama
Perkasa
m
ub
62) Surat Setoran Pajak sebesar Rp. 209.403.327,- tanggal 23-12-2015 an.
ka
63) Berita Acara Serah Terima Pekerjaan No.

ep
4155/PL.110/PPK.D2/XII/2015 tanggal 16 Desember 2015 antara

ah
Minhadi Noer Sjamsu, ST., ME dan Fuad Bachtiar Bau Agiel

R
64) Berita Acara Pembayaran Nomor 4156/PL.110/PPK.D2/XII/2015

es
M
tanggal 16 Desember 2015 antara Minhadi Noer Sjamsu, ST., ME dan

ng

on
gu
8
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
65) Surat Perintah Membayar Nomor 00330/LS/KU..110.D2.KPA/XII/2015
si
tanggal 23-12-2015 sebesar Rp. 74.685.800,-
66) Surat Permintaan Pembayaran Nomor 0330/LS/KU.110.D2.KPA/XII/
ne
ng
2015 tanggal 23-12-2015 sebesar Rp. 83.831.000,-
67) Kartu Pengawasan Kontrak atas nam PT Swastika Perdana Konsultan
do
gu senilai Rp. 83.831.000,-
68) Register Data realisasi Kontrak Rp. 83.831.000,-
69) Surat Setoran Pajak PT Swastika Perdana Konsultan, sebesar Rp.
In
A
1.524.200,-
70) Surat Setoran Pajak PT Swastika Perdana Konsultan, sebesar
ah
lik
Rp.7.621.000,-
71) Ringkasan Kontrak PT Swastika Perdana Consultant tanggal 7-12-
2015
am
ub
72) Berita Acara Serah Terima Laporan Jasa Konsultan Pengawas
Pekerjaan Nomor 4135/PL-110/KPA.D2/XII/2015 tanggal 22 Desember
ep
k
2015
73) Permohonan Pembayaran Termin (100%) Nomor 57/SPC/XII/2015
ah
R
tanggal 22 Desember 2015 dari PT Swastika Perdana Consultant
si
kepada PPK Direktorat Kapal Perikanan dan Alat Penangkap Ikan
ne
Kementerian Kelautan dan Perikanan
ng
74) Account Statement BNI No. 5327679 dari PT. Swastika Perdana
Consultant periode 1-10-2015 s/d 31-10-2015
do
gu
75) Berita Acara Pembayaran Nomor 4136/KU.110/PPK.D2/XII/2015

tanggal 23 Desember 2015 dari Minhadi Noer Sjamu, ST., ME dengan
In
Ir. Bambang Andito S
A
76) Kwitansi Bank BNI 46 Cabang Fatmawati No Rekening 0005327679

tanggal 22-12-2015 dari Kuasa Pengguna Anggaran sejumlah Rp.
ah
lik
124.000.000,-
77) NPWP PT Swastika Perdana Consultant Nomor 02.314.256.5-061.000
m
ub
78) Surat Setoran Pajak dari Bendahara Pengeluaran DIT. KAPI, Desember
2015 sebesar Rp.4.509.091,-
ka
79) Surat Setoran Pajak dari Bendahara Pengeluaran PT Swastika

ep
Perdana Consultant, Desember 2015 sebesar Rp.11.272.727,-

ah
80) Faktur Pajak dari PT. Swastika Perdana Consultant sebesar Rp.
R
11.272.727,-
es
M
81) Surat Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran Satker Direktorat kapal

ng
Perikanan dan Alat Penangkap Ikan Nomor 16/KPA.2/TU.110/I/2015

on
gu
9
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
tanggal Januari 2015 beserta lampiran Panitia Pemeriksa Barang
si
satker Direktorat Kapal Perikanan dan Alat Penangkap Ikan
82) Petikan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Nomor
ne
ng
Kep.192/Men/KU.611/2015 tanggal 16 September 2015 beserta
Lampiran
do
gu 83) Petikan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Noor Kep.
204/Men/KU.611/2015 tentang Perubahan Kedua atas Keputusan
Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor Kep. 198/Men/KU.611/2014
In
A
tentang Penunjukan Kuasa Pengguna Anggaran pada Satuan Kerja
Pusat di Lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan tanggal 28
ah
lik
September 2015
84) Surat Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia
Nomor 19/Kepmen-KP/SJ/2015 tentang Unit Layanan Pengadaan
am
ub
Dirjen Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun
Anggaran 2015 tanggal 4 Februari 2015 beserta lampirannya;
ep
k
85) KM. INKAMINA 899;

ah
R
si
ne
ng

do
gu
Disita dari Ir. Made Winarsa, M.Si.

92) Surat Permohonan Lelang Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi
In
BaliNomor : 055.523/402/DKP.TP.03/2014 tanggal 26 Mei 2014
A
93) Form Cek List /Daftar Simak Pokja,

94) Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA),
ah
lik
95) Harga Perkiraan Sendiri (HPS),

96) Bill of Quantity (BoQ),
m
ub
97) Kerangka Acuan Kerja (KAK),

98) Spesifikasi Teknis,
ka
99) Syarat Syarat Khusus Kontrak/ Syarat Syarat Umum Kontrak,

ep
100)Gambar,
ah
101)Dokumen Pengadaan Nomor : 027/3437/PK.ULP.Aset tanggal 2 Juni

R
2014,
es
M
102)Surat Pemberitahuan Hasil lelangansurat No. 027/4374/PK.ULP.Aset

ng
Tanggal 23 Juni 2014,

on
gu
10
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
103)Summary Report kode : 2436033, Nama Lelang Pengadaan Kapal
si
Penangkap Ikan > 30 GT,
104)Berita Acara Hasil Pelelangan No. : 027/4199/PK.ULP.Aset tanggal 18
ne
ng
Juni 2014,
105)Berita Acara Evaluasi Penawaran No. : 027/3986/PK.ULP.Aset tanggal
do
gu 13 Juni 2014,
106)Berita Acara Klarifikasi dan Pembuktian Kualifikasi Nomor :
027/4137/PK.ULP.Aset tanggal 17 Juni 2014,
In
A
107)Dokumen Penawaran dan Dokumen Kualifikasi PT. F1 Perkasa;
Disita dari FUAD BACHTIAR BAU AGIEL.
ah
lik
108)3 (tiga) album foto terkait kondisi kapal awal, pengerjaan kapal hingga
selesai sesuai RAB, dan perbaikan kapal diluar RAB,
109)Berita Acara serah terima Pekerjaan Nomor :
am
ub
4155/PL.110/PPK.D2/XII/2015
110)Berita Acara Pembayaran Nomor 4156/PL.110/PPK.D2/XII/2015
ep
k
111)Berita Acara Sea Trial Kapal Inkamina 13 Januari 2016 (6 lembar)

112)Surat Jalan Kapal dari Kasat POLAIR Polres Banyuwangi tanggal 13
ah
R
Januari 2016 (6 lembar)
si
113)Dokumen Lelang CV Fuad Pratama Perkasa
ne
114)Dokumen Spesifikasi Kapal
ng
115)Surat Perjanjian Kontrak Nomor 2801/PL.110/D2.KPA/IX/2015 tanggal

18 September 2015
do
gu
116)Dokumen Pengeluaran CV Fuad Pratama diluar RAB

117)Dokumen Permohonan Adendum CV Fuad Pratama Perkasa kepada
In
A
Disita dari BAMBANG ANDITO SANTOSO.

118)1 (satu) bendel Kerangka Acuan Kerja (KAK) Konsultan Pengawas
ah
lik
Teknis Lanjutan Pembangunan Kapal Perikanan Inkamina 7 Unit

Wilayah Bali di Banyuwangi;
m
ub
119)Informasi lelang (LPSE) Konsultan Pengawas Teknis Lanjutan

Pembangunan Kapal Perikanan Inkamina 7 Unit Wilayah Bali di
ka
Banyuwangi;
ep
120)1(satu) berkas Surat Nomor : 57/SPC/XII/2015 perihal Permohonan

ah
Pembayaran Termin (100%) dari Direktur PT Swastika Perdana

R
Consultant (BAMBANG ANDITO) kepada PPK Direktorat Kapal

es
M
perikanan dan Alat penangkap Ikan Kementerian Kelautan dan

ng
perikanan;
on
gu
11
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
121)1 (satu) bendel Dokumen Penawaran Administrasi Teknis dan Harga;
si
122)1 (satu) bendel Company Profile PT SWASTIKA PERDANA
CONSULTANT;
ne
ng
123)1 (satu) berkas Laporan Bulanan Periode Oktober 2015 Pembangunan
Lanjutan Kapal Penangkap Ikan berbahan Fibreglass Purse Seine 30
do
gu GT 7 Unit Wilayah Bali;
124)1 (satu) berkas Laporan Bulanan Periode Nopember 2015
Pembangunan Lanjutan Kapal Penangkap Ikan berbahan Fibreglass
In
A
Purse Seine 30 GT 7 Unit Wilayah Bali;
125)1 (satu) berkas Laporan Bulanan Periode Desember 2015
ah
lik
126)1 (satu) bendel Surat Perjanjian Kontrak No. :
am
ub
2118/PL.110/D2.PPK/VII/2015 tgl 30-7-2015.
127)1 (satu) lembar Rekening Koran bulan Desember 2015 dari PT Bank
ep
k
Negara Indonesia (BNI).

Disita dari Ir. I NYOMAN ARTABUDI, M.Si.
ah
R
128)Summary Lelang (Print Out SPSE)
si
129)Dokumen Permohonan Seleksi Dari SKPD/Opd terdiri dari :
ne
130)Surat permohonan pelelangan Belanja Konsultan Manajemen
ng
Konstruksi Pembangunan Kapal

131)Rekapitulasi HPS dan uraian HPS
do
gu
132)KAK (Kerangka Acuan Kerja)

133)DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran).
In
134)Dokumen Proses Seleksi Belanja Manajemen Konstruksi
A
Pembangunan Kapal terdiri dari :

a. Surat Pemberitahuan Hasil Seleksi kepada SKPD (Berkas Proses
ah
lik
Seleksi)
b. Berita Acara Hasil Seleksi Umum
m
ub
c. Berita Acara Hasil Klarifikasi dan Negosiasi Harga

d. Undangan Klarifikasi dan Negosiasi Harga
ka
e. Pengumuman pemenang Seleksi Umum

ep
f. Penetapan pemenang Seleksi Umum

ah
g. Berita Acara Hasil Perhitungan Kombinasi nilai Tehnis dan Harga

R
h. Berita Acara Pembukaan dan Evaluasi Penawaran File II (Harga)

es
M
i. Pengumuman Peringkat Tehnis

ng
j. Penetapan Peringkat Tehnis

on
gu
12
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
k. Berita Acara Evaluasi penawaran File I Administrasi dan Tehnis
si
l. Berita Acara Pembukaan Penawaran File I Administrasi dan Tehnis
m. Berita Acara Pemberian Penjelasan atau Anwzjing Seleksi Umum
ne
ng
n. Undangan Penjelasan atau Anwzjing kepada Kepala DInas
Kelautan dan Perikanan Propinsi Bali
do
gu o. Pengumuman Hasil Kualifikasi Seleksi Umum
p. Penetapan Hasil Kualifikasi Seleksi Umum
q. Berita Acara Hasil Pembuktian Kualifikasi
In
A
r. Undangan Pembuktian Kualifikasi
s. Berita Acara Evaluasi Kualifikasi
ah
lik
t. Pengumuman E – Seleksi Umum dengan Pra Kualifikasi
135)Dokumen Pengadaan terdiri dari :
a. Dokumen Pra Kualifikasi dan
am
ub
b. Dokumen Pemilihan
136)Dokumen Penawaran dari PT Amsek Nusantara terdiri dari :
ep
k
a. Penawaran Administrasi Tehnis dan

b. Penawaran Biaya
ah
R
Dijadikan bukti dalam perkara atas nama terdakwa Ir. I Gusti Ngurah
si
Made Sumantri, M.Si. ;
ne
7. Membebankanterdakwa NGADIMIN, S.Sos. untuk membayar biaya perkara
ng
sebesar Rp. 5.000- (lima Ribu rupiah).

Menimbang, bahwa atas tuntutan pidana Penuntut Umum tersebut,
do
gu
Penasihat Hukum terdakwa mengajukan pembelaan (pledoi) tertanggal 25 Mei

2018 yang pada pokoknya berkesimpulan bahwa terdakwa tidak terbukti secara
In
sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dalam dakwaan primair dan
A
subsidair, selanjutnya memohon putusan yang amarnya sebagai berikut :

1. Menyatakan terdakwa NGADIMIN tidak terbukti bersalah dan
ah
lik
meyakinkan telah melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana

dimaksud dalam 3 UU RI No.31 tahun 1999 sebagaimana diubah
m
ub
dengan UU RI No.20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana

Korupsi Jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP dalam dakwaan dan tuntutan
ka
Jaksa Penuntut Umum.

ep
2. Menyatakan terdakwa dibebaskan dari dakwaan dan atau setidak-

ah
tidaknya dilepaskan dari segala tuntutan hukum.

3. Menyatakan dakwaan Jaksa Penuntut Umum tidak terbukti.
R
4. Menyatakan merehabiltasi harkat, martabat dan nama baik terdakwa

es
M
NGADIMIN kepada keadaan semula

ng
5. Membebankan biaya kepada Negara.

on
gu
13
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Dan apabila Majelis Hakim Yang Terhormat berpendapat lain kami mohon
si
putusan yang seadil-adilnya (ex aquo et bono);
-------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa atas Pledoi Penasihat Hukum terdakwa tersebut
Penuntut Umum telah mengajukan Replik pada tanggal 4 Juni 2018, dan
do
terhadap replik Penuntut Umum Penasihat Hukum terdakwa mengajukan duplik
gu
pada hari itu juga yang pada pokoknya menyatakan tetap dengan nota
pembelaannya ; -----------------------------------------------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa terdakwa dihadapkan ke muka persidangan
berdasarkan Surat Dakwaan Penuntut Umum NO. REG. PERK.:PDS–17/
ah
lik
DENPA/12/2017 tanggal Januari 2018, yang mengemukakan sebagai berikut :
Primair :
-------- Bahwa Terdakwa NGADIMIN diangkat sebagai Panitia
am
ub
Pemeriksa/Penerima Barang/Jasa Hasil Pekerjaan (PPHP) berdasarkan
Surat Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran Satker Direktorat Kapal
ep
k
Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan Nomor : 16/KPA.2/TU.110/2015

tanggal 5 Januari 2015 Tentang Penunjukan Panitia Pemeriksa/Penerima
ah
R
Barang/Jasa Satker Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan,
si
telah secara bersama-sama dengan Minhadi Noer Sjamsu, Bambang
ne
Andito Santoso, dan Fuad Bachtiar Bau Agiel (masing-masing dilakukan
ng
penuntutan secara terpisah), yang melakukan, yang menyuruh

melakukan dan yang turut serta melakukan, pada hari dan tanggal yang
do
gu
tidak dapat diingat lagi secara pasti dalam bulan Desember tahun 2015
atau setidak-tidaknya dalam kurun waktu tahun 2015, yang berdasarkan
In
ketentuan Pasal 84 ayat (2) KUHAP bahwa Terdakwa ditahan di Lapas
A
Kerobokan Denpasar dan sebagian besar saksi yang dipanggil bertempat

tinggal di Denpasar, dengan demikian Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
ah
lik
pada Pengadilan Negeri Denpasar berwenang mengadili perkara Terdakwa,

yang secara melawan hukummembuat dan menandatangani Berita Acara
m
ub
Serah Terima Hasil Pekerjaan fiktif atas pembangunan lanjutan 7kapal Inka
Mina sehingga bertentangan dengan ketentuan Pasal 18 ayat (5) Perpres
ka
Nomor 54 Tahun 2010 dan perubahannya Perpres Nomor 70 tahun 2012

ep
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah jo. Point 2 Keputusan Kuasa

ah
Pengguna Anggaran Satker Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat

R
Penangkap Ikan Nomor : 16/KPA.2/TU.110/2015 tanggal 5 Januari

es
M
2015,melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau

ng
suatu korporasi, yaitu memperkaya Fuad Bachtiar Bau Agiel sebesar Rp.
on
gu
14
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
3.438.174.873,00,- (tiga milyar empat ratus tiga puluh delapan juta seratus
si
tujuh puluh ribu delapan ratus tujuh puluh tiga rupiah) yang dapat
merugikan keuangan Negara atau perekonomian Negara sebesar Rp.
ne
ng
tujuh puluh ribu delapan ratus tujuh puluh tiga rupiah) sebagaimana
do
gu Laporan Penghitungan Kerugian Keuangan Negara oleh BPKP Perwakilan
Bali No.: SR – 474/PW22/5/201710 November 2017, yang dilakukan
Terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut :
In
A
 Bahwa Terdakwa NGADIMIN diangkat sebagai Panitia
ah
lik
am
tanggal 5 Januari 2015 Tentang Penunjukan Panitia Pemeriksa/
ub
Penerima Barang/Jasa Satker Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat
Penangkap Ikan ;
ep
k
 Bahwa berawal pada tahun 2014 Dinas Kelautan Dan Perikanan Provinsi
Bali mendapatkandana dengan mekanisme Tugas Pembantuan dari
ah
R
Kementerian Kelautan dan Perikanan RI sebesar Rp.10.500.000.000,-
si
(sepuluh miliar lima ratus juta rupiah), yang bersumber dari APBN untuk
ne
ng
Pembangunan 7 unit Kapal Penangkap Ikan Dan Alat Penangkap Ikan

Ukuran > 30 GT (Inka Mina) sesuai DIPA No. : SP DIPA-
032.03.4.229110/2014 tanggal 05 Desember 2013. Dan sebagai
do
gu
tindaklanjutnya, kemudian Menteri Kelautan dan Perikanan RI

menerbitkan Surat Keputusan Nomor: Kep.28/MEN/KU.611/2014 tanggal
In
A
04 Februari 2014 tentang Perubahan kedelapan atas Keputusan Menteri

Kelautan dan Perikanan Nomor : Kep.211/MEN/KU.611/2013 Tentang
ah
Penunjukan Kuasa Pengguna Anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen,

lik
Pejabat Penguji Tagihan/Penandatangan Surat Perintah Membayar

(SPM) dan Pengangkatan Bendahara Pengeluaran pada Satuan Kerja
m
ub
Dinas Provinsi/Kabupaten/Kota Dana Tugas Pembantuan Lingkup Ditjen

Perikanan Tangkap, yang menunjuk:
ka
ep
- Pengguna Anggaran (PA) yaitu Direktur Jendral Perikanan Tangkap

Kementrian Perikanan dan Kelautan,
ah
- Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) yaitu I Made Gunaja selaku Kepala

R
Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Bali,

es
M
- Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yaitu Ir. I Gusti Ngurah Made

ng
Sumantri, M.Si.
on
gu
15
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
 Bahwa untuk pembangunan 7 unit kapal Inka Mina berbahan Fiber
si
(FRP) Direktur Jenderal Perikanan Tangkap telah menerbitkan Surat
Keputusan Nomor : KEP. 14/KEP-DJPT/2014 Tentang Pedoman
ne
ng
Pembangunan Kapal Penangkap Ikan Tahun 2014, yang mengatur
bahwa kapal Inka Mina berbahan fiber termasuk kapal yang dikelaskan,
do
gu untuk itu sejak tahap : pembuatan gambar perencanaan, pembangunan
sampai dengan peluncurannya berpedoman pada ketentuan :
a. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2002
In
A
Tentang Perkapalan,
b. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 61 Tahun 2014 Tentang
ah
lik
Perubahan Atas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 7 Tahun
2013 Tentang Kewajiban Klasifikasi Bagi Kapal Berbendera Indonesia
am
Pada Badan Klasifikasi,
ub
 Bahwa pembangunan 7 unit kapal Inka Mina pada Dinas Kelautan Dan
Perikanan Provinsi Bali tahun 2014 tersebut dilaksanakan oleh PT. F1
ep
k
Perkasa dengan Direktur Suyadi, namun sampai dengan tanggal 16

Desember 2014 tidak dapat menyelesaikan pekerjaannya, kemudian
ah
R
dilakukan pemutusan kontrak ;
si
 Bahwa selanjutnya Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali
ne
ng
melaporkan kepada Dirjen Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan

Dan Perikanan RI. dan mohon supaya melanjutkan kembali sisa
pekerjaan pembangunan 7 unit kapal Inka Mina yang belum diselesaikan
do
gu
mengingat bantuan kapal tersebut sangat diharapkan oleh kelompok

nelayan di Provinsi Bali. Dan atas laporan tersebut Direktur Jenderal
In
A
Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan Dan Perikanan RI melakukan

audit, lalu Tim Audit merekomendasikan agar pembangunan kapal
ah
tersebut dilanjutkan pada tahun anggaran 2015 ;

lik
 Bahwa pada tahun anggaran 2015 Kementerian Kelautan Dan Perikanan

RI menyediakan anggaran untuk melaksanakan Pembangunan 7 unit
m
ub
Kapal InkaMina di Bali Tahun 2014 tersebut dengan nilai Rp.

4.002.133.000,- (empat milyar dua juta seratus tiga puluh tiga ribu
ka
ep
rupiah)dengan rincian :
a. Pagu Jasa Konsultan Pengawas sebesar Rp. 172.337.000,- (seratus
ah
tujuh puluh dua juta tiga ratus tiga puluh tujuh ribu rupiah);
R
es
b. Pagu Pelaksanaan Pembangunan 7 (tujuh) unit Kapal sebesar Rp.

M
3.829.796.000,- (tiga milyar delapan ratus dua puluh sembilan tujuh

ng
ratus sembilan puluh enam ribu rupiah);

on
gu
16
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
 Bahwa kemudian Kementerian Kelautan Dan Perikanan RI menerbitkan
si
Surat Keputusan Nomor: KEP.33/MEN/KU.611/2015 tentang Perubahan
kelima atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No :
ne
ng
KEP.199/MEN/KU.611/2014 tentang Penunjukkan Pejabat Pembuat
Komitmen, Pejabat Penguji Tagihan/Penandatanganan Surat Perintah
do
gu Membayar (SPM) dan Pengangkatan Bendahara Pengeluaran dan/atau
Bendahara Penerimaan pada Satuan Kerja Pusat di lingkungan
Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, menunjuk :
In
A
a. Dr. Gellwyn Yusuf sebagai Kuasa Pengguna Anggaran ;
b. Ida Kusuma Wardani / Direktur Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap
ah
lik
Ikan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK);
 Bahwa kemudian Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap minta kepada
am
ub
Pokja ULP Perikanan Tangkap Direktorat Kapal Perikanan dan Alat
Penangkapan Ikan untuk melakukan proses lelang Jasa Konsultan
Pengawas ;
ep
k
 Bahwa atas permintaan lelang dimaksud, lalu Pokja ULP Perikanan

ah
Tangkap Direktorat Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan

R
Ikanmelakukan persiapan lelang, kemudian melakukan proses
si
lelang.Dan yang memenuhi syarat lelang adalah PT. Swastika Perdana
ne
ng
Consultant dengan Direktur Bambang Andito Santoso dengan nilai

penawaran Rp. 124.000.000,- (seratus dua puluh empat juta rupiah), lalu
ditetapkan sebagai pemenang lelang,setelah itu Pokja ULP melaporkan
do
gu
kepada PPK ;
 Bahwa selanjutnya Ida Kusuma Wardhaningsih selaku PPK bersama
In
A
Bambang Andito Santoso selaku Direktur PT. Swastika Perdana

Consultant menandatangani Kontrak Kerja Jasa Konsultan Pengawas
ah
lik
Nomor: 2118/PL.110/D2.PPK/VII/2015 tanggal 30 Juli 2015 dengan nilai

Rp. 124.000.000,- (seratus dua puluh empat juta rupiah) ;
 Bahwa Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap minta kepada Pokja ULP
m
ub
Perikanan Tangkap Direktorat Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan

ka
Ikan untuk melakukan proses lelang pembangunan lanjutan Kapal

ep
Inkamina pada Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tahun 2015

sesuai Surat Nomor : 1328/KP.440.D2/DIR/V/2015 tanggal 29 Mei 2015)
ah
dengan Harga Perkiraan Sendiri sebesar Rp. 4.418.361.847,- (empat

R
es
milyar empat ratus delapan belas juta tiga ratus enam puluh satu ribu
M
delapan ratus empat puluh tujuh rupiah);

ng
on
gu
17
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
Tangkap Direktorat Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan
melakukan persiapan lelang, kemudian melakukan proses lelang. Dan
ne
ng
yang memenuhi syarat lelang adalah CV. Fuad Pratama Perkasa dengan
Direktur Fuad Bachtiar Bau Agiel dengan nilai penawaran sebesar Rp.
do
gu 3.839.556.000,- (tiga milyar delapan ratus tiga puluh sembilan juta lima
ratus lima puluh enam rupiah) dan ditetapkan sebagai pemenang lelang,
setelah ituPokja ULP melaporkan kepada PPK ;
In
A
 Bahwa kemudian Menteri Kelautan dan Perikanan menerbitkan Surat
Keputusan Nomor : KEP.192/MEN/KU.611/2015 tentang Perubahan
ah
lik
Ketiga Belas Atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor :
am
ub
Komitmen, Pejabat Penguji Tagihan / Penandatanganan Surat Perintah
Membayar (SPM) dan Pengangkatan Bendahara Pengeluaran dan/atau
Bendahara Penerimaan pada Satuan Kerja Pusat di Lingkungan
ep
k
Kementerian Kelautan dan Perikanan, yang menunjuk Minhadi Noer

Sjamsu, ST. ME.sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK),
ah
R
menggantikan Ida Kusuma Wardani;
si
 Selanjutnya Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. Selaku PPK bersama Fuad
ne
ng
Bachtiar Bau Agiel menandatangani Kontrak KerjaNomor :

2801/PL.110/D2.KPA/IX/2015 tanggal 18 September 2015 dengan nilai
sebesar Rp. 3.839.556.000,- (tiga milyar delapan ratus tiga puluh
do
gu
sembilan juta lima ratus lima puluh enam rupiah), dengan waktu
pelaksanaan selama 90 hari terhitung sejak 18 September 2015 sampai
In
A
dengan 10 Desember 2015 untuk melaksanakan pekerjaan

pembangunan lanjutan 7 unit kapal Inkamina ukuran > 30 GT dengan
ah
volume pekerjaanmasih 49,75%;

lik
 Dalam melaksanakan pekerjaan pembangunan lanjutan 7 unit kapal Inka

Mina tersebut Fuad Bachtiar Bau Agiel menyewa galangan kapal milik
m
ub
Suyadi Direktur PT. F1 Perkasa, namun dalam pelaksanaannya tidak

sesuai time schedule, karena awal bulan Desember 2015 progres
ka
ep
pekerjaan harus mencapai 48,28%, namun yang dicapai sebesar 40,28

%;
ah
 Kemudian Fuad Bachtiar Bau Agiel mengajukan pembayaran Termin I

R
es
dengan nilai RP. 1.535.822.400,- (satu miliar lima ratus tiga puluh lima
M
juta delapan ratus dua puluh dua ribu empat ratus rupiah) dan setelah
ng
dipotong pajak Rp. 160.563.251,- (seratus enam puluh juta lima ratus
on
gu
18
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
enam puluh tiga ribu dua ratus lima puluh satu rupiah), pada tanggal 8
si
Desember 2015 ditransfer ke Rekening Nomor 1300030000288107
sebesar Rp. 1.375.259.149,- (satu milyar tiga ratus tujuh puluh lima juta
ne
ng
dua ratus lima puluh Sembilan ribu seratus empat puluh sembilan rupiah)
atas nama CV Fuad Pratama Perkasa pada Bank Pembangunan Daerah
do
gu Sulawesi Selatan KC.Makassar Jl. DR. Ratulangi No.16 Makassar
sesuai Surat Perintah Membayar (SPM) Nomor : 00252/LS/
KU.110.D2.KPA/XII/2015 ;
In
A
 Bahwa terdakwa Ngadimin selaku Panitia Pemeriksa/Penerima
Barang/Jasa Hasil Pekerjaan (PPHP)secara melawan hukum telah
ah
lik
menandatangani Berita Acara Serah Terima Pekerjaan padahal
Terdakwa tidak pernah melakukan pemeriksaan dan pengecekan
am
pembangunan lanjutan 7 unit kapal Inka Mina tersebut, sehingga
ub
bertentangan dengan ketentuan Pasal 18 ayat (5) Perpres Nomor 54
Tahun 2010 dan perubahannya Perpres Nomor 70 tahun 2012 tentang
ep
k
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah jo. Point 2 Keputusan Kuasa

ah
R
Penangkap Ikan Nomor : 16/KPA.2/TU.110/2015 tanggal 5 Januari 2015;
si
 Dan dokumen Berita Acara Serah Terima Pekerjaan yang ditandatangani
ne
ng
Terdakwa bersama Bambang Andito Santoso dan Fuad Bachtiar Bau

Agiel serta Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME., seolah-olah pekerjaan
pembangunan lanjutan 7 unit kapal Inka Mina telah selesai
do
gu
padahalprogres pekerjaan baru mencapai sekitar 95% sehingga ada

kekurangan sekitar 5%. Dan berdasarkan Berita Acara Serah Terima
In
A
Pekerjaan dimaksud, kemudian pada tanggal 16 Desember 2015 Fuad

Bachtiar Bau Agiel mengajukan pembayaran Termin II sebesar Rp.
ah
2.303.733.600,- (dua miliar tiga ratus tiga juta tujuh ratus tiga puluh tiga
lik
ribu enam ratus rupiah) dan setelah dipotong pajak sebesar Rp.
240.817.876,- (dua ratus empat puluh juta delapan ratus tujuh belas ribu
m
ub
delapan ratus tujuh puluh enam rupiah), pada tanggal 23 Desember

2015 ditransfer ke Rekening No.1300030000288107 sebesar
ka
ep
Rp.2.062.915.724,- (dua miliar enam puluh dua juta Sembilan ratus lima
belas ribu tujuh ratus dua puluh empat rupiah) atas nama CV Fuad
ah
Pratama Perkasa pada Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan

R
KC.Makassar Jl. DR. Ratulangi No.16 Makassar ;

es
M
 Bahwa sekitar bulan Januari 2016, pembangunan lanjutan7 unit kapal

ng
inka mina telah diselesai dibangun, kemudian Fuad Bachtiar Bau Agiel
on
gu
19
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
membawa 7 unit kapal itu ke Sumberkima Buleleng Bali, namun para
si
nelayan tidak mau menerimanya, karena kapal tidak dilengkapi dengan
surat-surat berlayar ;
ne
ng
 Bahwa Kapal Inka Mina termasuk kapal yang dikelaskan dandibuat dari
bahan Fiberglass Rainforced Plastic (FRP), dan Fuad Bachtiar Bau Agiel
do
gu mengetahui hal tersebut, dan untuk terbitnya surat-surat kapal,harusnya
Suyadi selaku rekanan pelaksana sebelumnya terlebih dahulu sejak
pemasangan lunas kapal wajib melaporkan kepada Kesjahbandaran
In
A
Banyuwangi, namun Suyadi tidak pernah melaporkannyadan Fuad
Bachtiar Bau Agiel juga tidak melaporkannya, sehingga 7 unit kapal
ah
lik
tersebut dinyatakan tidak laik laut.
 Demikian pula sekitar bulan Januari 2016 ketika Fuad Bachtiar Bau Agiel
am
ub
menyerahkan 7 unit kapal Inkamina itu kepada Minhadi Noer Sjamsu,
tidak pernah melakukan sea treal dan fishing trial guna mengetahui
kwalitas kapal dan berfungsi atau tidaknya alat-alat penangkap ikan ;
ep
k
 Bahwa menurut Ahli dari Badan Klasifikasi Indonesia (BKI) yang telah
ah
memeriksa pekerjaan pembangunan Lanjutan 7(tujuh) unit kapal

R
Inkamina di Desa Pagemetan Kab. Buleleng Propinsi Bali tersebut,
si
dilakukan pengujian kualitas,dengan kesimpulan sebagai berikut :
ne
ng
(1) Pemeriksaan terhadap Kapal INKAMINA 899

1) Sistim konstruksi serta penyambungan-penyambungan bagian-
bagian konstruksi tidak sesuai dengan sistim konstruksi untuk
do
gu
kapal berbahan FRP.

2) Beberapa peralatan yang belum sesuai spesifikasi teknis serta
In
A
pemasangan di atas kapal belum sempurna dan tidak baik.

3) Penggambaran tidak memenuhi standar penggambaran teknis
ah
yang benar.
lik

m
ub

kapal berbahan FRP.
ka
ep

ah

R
yang benar.
es
M
ng
on
gu
20
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
4) Belum dapat dinilai performance kapal mengingat pada waktu
si
pelaksanaan pemeriksaan tidak ditemukan dokumen seatrial dan
berita acara seatrial
ne
ng
do
gu bagian konstruksi tidak sesuai dengan sistim konstruksi untuk
kapal berbahan FRP.
In
A
ah
lik
yang benar.
pelaksanaan pemeriksaan tidak ditemukan dokumen sea trial
am
ub
dan berita acara sea trial,
ep
k

ah
R
kapal berbahan FRP.
si
ne
ng

yang benar.
do
gu

In
berita acara seatrial.
A

ah
lik

kapal berbahan FRP.
m
ub

ka

ep
yang benar.
ah

R

es
M

ng

on
gu
21
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
kapal berbahan FRP.
ne
ng
do
gu 3) Penggambaran tidak memenuhi standar penggambaran teknis
yang benar.
In
A
ah
lik
am
ub
kapal berbahan FRP.
ep
k

ah
R
yang benar.
si
ne
ng

 Berdasarkan hasil pemeriksaan Ahli dari Syahbandar terhadap 7 unit
do
gu
kapal Inka Mina tersebut, menyimpulkan :

1. System kelistrikan yang dipasang pada 7 unit kapal inkamina, tidak
In
A
berstandar marine use, hal ini sangat berisiko jika kapal diterjang
gelombang akan menimbulkan gesekan antara kabel dengan body
sehingga muncul percikan api yang mengakibatkan kapal
ah
lik
terbakar,dan untuk memperbaikinya harus membongkar badan

kapal, sehingga kapal berbahan FRP menjadi rusak ;
m
ub
2. Kwalitas FRP (Fiber) tidak dapat dipertanggungjawabkan, karena

sejak pemasangan lunas kapal Suyadi tidak pernah melaporkan
ka
ep
kepada KSOP Banyuwangi, sehingga tidak diperoleh Berita Acara

Peletakan Lunas Kapal sebagai dasar diterbitkan dokumen
ah
berikutnya guna memperoleh sertifikat sea trial ;

R
3. System perpipaan tidak standard marine use, ini sangat berbahaya

es
M
karena pipa mudah lepas, dan saluran pembuangan air tidak ada,
ng
sehingga mesin terendam air dan mati ;

on
gu
22
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
4. Penggunaan balok gladak tidak sesuai spesifikasi dan antara frame
si
lambung dan balok gladak tidak bertemu, sehingga tidak menjadi
satu kesatuan konstruksi, hal ini sangat bahaya, karena jika
ne
ng
dihantam gelombang mengakibatkan kapal mudah pecah ;
5. Karena pembangunan 7 unit kapal inkamina dimaksud, Suyadi
do
gu selaku rekanan pelaksana tidak pernah melaporkan kepada Kantor
Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Banyuwangi dan
terdakwa Fuad Bachtiar Bau Agiel juga tidak melaporkannya, maka
In
A
KSOP tidak mungkin menerbitkan Maker Certificate maupun surat-
surat lainnya, sebagai dasar diterbitkannyaSertifikat Sea Trial,
ah
lik
sehingga 7 unit kapal Inka Mina dimaksud dinyatakan tidak Laik Laut
dantidak Laik Layar ;
 Bahwa perbuatan terdakwa Ngadimin bersama-sama dengan Minhadi
am
ub
Noer Sjamsu, Bambang Andito Santoso dan Fuad Bachtiar Bau Agiel
adalah Perbuatan Melawan Hukum, karena bertentangan dengan:
ep
k
1. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan

Negara:
ah
R
a. Pasal 18 ayat ayat 3 : Pejabat yang menandatangani dan/atau
si
mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan surat bukti yang
ne
ng
menjadi dasar pengeluaran atas beban APBN/APBD

bertanggung jawab atas kebenaran material dan akibat yang
timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud.
do
gu
b. Pasal 21 ayat ayat 1 : Pembayaran atas beban APBN/APBD

tidak boleh dilakukan sebelum barang dan/atau jasa diterima.
In
A
2. Kepres 42 Tahun 2002 tentang pedoman Pelaksanaan APBN,

sebagaimana telah diubah dengan Kepres 72 Tahun 2004 dan
Perpres 53 Tahun 2010:
ah
lik
a. Pasal 12(1) Pelaksanaan anggaran belanja negara didasarkan

atas prinsip-prinsip sebagai berikut :
m
ub
 hemat, tidak mewah, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan

teknis yang disyaratkan;
ka
ep
 efektif, terarah dan terkendali sesuai dengan rencana,

program/kegiatan, serta fungsi setiap departemen/lembaga/
ah
pemerintah daerah;
R
 mengutamakan penggunaan produksi dalam negeri.

es
M
ng
on
gu
23
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
b. Pasal 12 (2) Belanja atas beban anggaran belanja negara
si
dilakukan berdasarkan atas hak dan bukti-bukti yang sah untuk
memperoleh pembayaran;
ne
ng
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2002
Tentang Perkapalan
do
gu Pasal 4
1) Sebelum pembangunan atau perombakan kapal yang
merupakan bagian dari pengerjaan kapal dilaksanakan, pemilik
In
A
atau galangan wajib membuat perhitungan dan gambar rancang-
bangun kapal serta data kelengkapannya.
ah
lik
2) Penelitian dan pemeriksaan gambar kapal dan data
sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), dilakukan oleh Pejabat
Pemeriksa Keselamatan Kapal.
am
ub
3) Apabila gambar dan data memenuhi persyaratan, maka Pejabat
Pemeriksa Keselamatan Kapal memberikan pengesahan dapat
ep
k
dimulainya pelaksanaan pengerjaan.

4) Pembangunan atau perombakan kapal harus mengikuti gambar
ah
R
dan data yang telah memenuhi persyaratan sebagaimana
si
dimaksud dalam ayat (3) dan dilaksanakan pada galangan yang
ne
memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan.
ng
4. Perpres 54 Tahun 2010 dan perubahannya Perpres 70 tahun 2012

tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah:
do
gu
1) Pasal 18 ayat 5 : Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan

sebagaimana dimaksud pada ayat (4) mempunyai tugas pokok
In
dan kewenangan untuk:
A
(1) melakukan pemeriksaan hasil pekerjaan Pengadaan

Barang/Jasa sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam
ah
lik
Kontrak;
(2) menerima hasil Pengadaan Barang/Jasa setelah melalui
m
ub
pemeriksaan/pengujian; dan
(3) membuat dan menandatangani Berita Acara Serah Terima
ka
Hasil Pekerjaan.
ep

ah
menerima penyerahan pekerjaan setelah seluruh hasil pekerjaan

R
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Kontrak.

es
M
3) Pasal 51 Kontrak Harga Satuan merupakan Kontrak Pengadaan

ng
Barang/Jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas

on
gu
24
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
waktu yang telah ditetapkan dengan ketentuan pembayarannya
si
didasarkan pada hasil pengukuran bersama atas volume
pekerjaan yang benar-benar telah dilaksanakan oleh Penyedia
ne
ng
Barang/Jasa.
5. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 61 Tahun 2014 Tentang
do
gu Perubahan Atas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 7 Tahun
2013 Tentang Kewajiban Klasifikasi Bagi Kapal Berbendera
Indonesia Pada Badan Klasifikasi
In
A
Pasal 1 Angka 1
Keselamatan Kapal adalah keadaan kapal yang memenuhi
ah
lik
persyaratan material, konstruksi, bangunan, permesinan dan
pelistrikan, stabilitas, tata susunan serta perlengkapan termasuk
perlengkapan alat penolong dan radio, elektronik kapal, yang
am
ub
dibuktikan dengan sertifikat setelah dilakukan pemeriksaan dan
pengujian.
ep
k
Pasal 1 Angka 2
Badan Klasifikasi adalah lembaga klasifikasi kapal yang melakukan
ah
R
pengaturan kekuatan konstruksi dan permesinan kapal, jaminan
si
mutu material marine, pengawasan pembangunan, pemeliharaan,
ne
dan perombakan kapal sesuai dengan peraturan klasifikasi.
ng
Pasal 4
Hasil pemeriksaan, pengujian dan sertifikat klasifikasi kapal dapat
do
gu
digunakan sebagai dasar penerbitan sertifikat keselamatan kapal.

6. Keputusan Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Nomor KEP.
In
14/KEP-DJPT/2014 Tentang Pedoman Pembangunan Kapal
A
Penangkap Ikan Tahun 2014,

Lampiran :
ah
lik
1) BAB I Point D Angka 5 Pembangunan Kapal

Pembangunan kapal adalah proses pembangunan kapal mulai
m
ub
dari perencanaan, desain/(rancang bangun) kapal, pembuatan

moult loft, peletakan lunas, proses pembangunan, peluncuran,
ka
sea trial dan fishing trial.

ep
2) BAB III Point C Angka 1 Konsultan Perencana

ah
Pembangunan kapal penangkap ikan harus dilakukan

R
berdasarkan gambar rancang bangun yang dibuat oleh

es
M
Konsultan Perencana dan diketahui/disetujui oleh Tim Teknis (TP

ng
on
gu
25
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
dan DAK Provinsi/Kabupaten/Kota) dan sebelum dilakukan
si
tender harus dibahas dengan Tim Teknis Pusat.
3) BAB III Point C Angka 2 Pembangunan Kasko Kapal
ne
ng
Pembangunan kapal terdiri dari komponen kasko kapal yang
dibutuhkan antara lain seperti lunas, gading-gading, wrang, linggi
do
gu depan buritan, deck, bangunan atas, lambung kiri dan kanan,
tiang (mast) dll termasuk pengecatan. Khusus konstruksi lunas
untuk kapal berkonstruksi kayu tidak boleh disambung dan wajib
In
A
terbuat dari kayu kelas kuat I dan awet I. Kasko kapal dapat
terbuat dari material kayu atau Fiberglass, yang memenuhi
ah
lik
persyaratan setidak-tidaknya:
b. Fiberglass
Bahan Material Kapal yang digunakan diharuskan
am
ub
menggunakan marine fiberglass. Sesuai dengan ketentuan
yang berlaku bagi pembangunan kapal dan keselamatan
ep
k
pelayaran sesuai standar Biro Klasifikasi Indonesia.

4) BAB III Point C Angka 11 Uji Coba Berlayar (Sea-Trial)
ah
R
Uji coba berlayar (sea-trial) wajib dilakukan sebelum kapal
si
diserahterimakan kepada calon penerima. Ruang lingkup uji
ne
coba berlayar setidak-tidaknya mencakup pengujian terhadap
ng
stabilitas kapal, kemampuan olah gerak kapal, kemampuan

mesin utama dan mesin bantu, peralatan navigasi baik
do
gu
konvensional dan modern (elektronika), pompa air, kompasseren

dll. Konsultan perencana wajib membuat indicator pengujian
In
(skor/nilai), untuk memastikan bahwa kapal telah dibangun
A
sesuai dengan disain perencanaan. Dalam hal terdapat

kebutuhan perbaikan berdasarkan rekomendasi hasil uji coba
ah
lik
berlayar, pihak kontraktor wajib melakukan tanpa tambahan

biaya, dan dibawah pantauan konsultan pengawas. Uji coba
m
ub
berlayar wajib diikuti oleh konsultan pengawas, perwakilan Tim

Teknis Kabupaten/Kota atau Tim Teknis Provinsi dan unit kerja
ka
yang bertanggungjawab di bidang keselamatan pelayaran. Hasil

ep
uji coba berlayar harus dituangkan dalam Berita Acara Uji Coba
ah
Berlayar (sea-trial).
R
5) BAB III Point C Angka 13 Uji Coba Penangkapan Ikan (Fishing-

es
M
Trial)
ng
on
gu
26
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Fishing trial adalah uji coba penangkapan ikan pada saat kapal
si
tersebut baru diluncurkan setelah melakukan uji coba berlayar
(sea-trial), dengan melakukan pemeriksaan fisik pada saat
ne
ng
operasional penangkapan yang menjadi penunjuk bahwa alat
tangkap ikan, alat bantu penangkapan ikan, perlengkapan
do
gu navigasi penangkapan ikan serta kelengkapan lainnya telah
memenuhi persyaratan teknis kelayakan penangkapan ikan dan
dinilai telah menunjang aspek keselamatan kapal serta awak
In
A
kapalnya ditambah aspek penangkapan yang dilakukan harus
bertanggungjawab terhadap kelestarian sumberdaya perikanan,
ah
lik
dengan pelaksanaan Fishing Trial dilaksanakan dilokasi
penerima kapal dengan melibatkan Dinas Kelautan dan
Perikanan dan KUB penerima kapal.
am
ub
 Bahwa berdasarkan hasil penghitungan kerugian Keuangan Negara oleh
Ahli dari BPKP Perwakilan Bali terhadap pekerjaan Pembangunan 7 Unit
ep
k
Kapal Penangkap Ikan Dan Alat Penangkap Ikan (Inkamina) ukuran > 30
GT telah menimbulkan kerugian keuangan negara sebesar Rp.
ah
R
3.438.174.873,00,- (tiga milyar empat ratus tiga puluh delapan juta
si
seratus tujuh puluh ribu delapan ratus tujuh puluh tiga rupiah) sesuai
ne
ng
Laporan Penghitungan Kerugian Keuangan Negara Nomor : SR – 474

/PW22/5/201710 November 2017.
---------Perbuatan Terdakwa tersebut, sebagaimana diatur dan diancam
do
gu
pidana dalam Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang–Undang Nomor 31

Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang diubah
In
A
dan ditambah dengan Undang–Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. --
Subsidiair :
ah
lik
-------- Bahwa Terdakwa NGADIMIN diangkat sebagai Panitia

m
ub

ka
ep
tanggal 5 Januari 2015 Tentang Penunjukan Panitia Pemeriksa / Penerima

Barang/Jasa Satker Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan,
ah
secara bersama-sama dengan Minhadi Noer Sjamsu, Bambang Andito

R
Santoso, dan Fuad Bachtiar Bau Agiel (masing-masing dilakukan

es
M
penuntutan secara terpisah), yang melakukan, yang menyuruh melakukan

ng
dan yang turut serta melakukan, pada hari dan tanggal yang tidak dapat
on
gu
27
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
diingat lagi secara pasti dalam bulan Desember tahun 2015 atau setidak-
si
tidaknya dalam kurun waktu tahun 2015, yang berdasarkan ketentuan
Pasal 84 ayat (2) KUHAP bahwa Terdakwa ditahan di Lapas Kerobokan
ne
ng
Denpasar dan sebagian besar saksi yang dipanggil bertempat tinggal di
Denpasar, dengan demikian Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
do
gu Pengadilan Negeri Denpasar berwenang mengadili perkara Terdakwa, yang
dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu
korporasi yaitu menguntungkan Fuad Bachtiar Bau Agiel sebesar Rp.
In
A
tujuh puluh ribu delapan ratus tujuh puluh tiga rupiah), menyalahgunakan
ah
lik
kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan
atau kedudukanyaitu membuat dan menandatangani Berita Acara Serah
Terima Hasil Pekerjaan fiktif pembangunan lanjutan 7kapal Inka Mina
am
ub
sehingga bertentangan dengan ketentuan Pasal 18 ayat (5) Perpres Nomor
54 Tahun 2010 dan perubahannya Perpres Nomor 70 tahun 2012 tentang
ep
k
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah jo. Point 2 Keputusan Kuasa

ah
R
Penangkap Ikan Nomor : 16/KPA.2/TU.110/2015 tanggal 5 Januari 2015,
si
yang dapat merugikan keuangan Negara atau perekonomian Negara
ne
sebesar Rp. 3.438.174.873,00,- (tiga milyar empat ratus tiga puluh delapan
ng
juta seratus tujuh puluh ribu delapan ratus tujuh puluh tiga rupiah)
sebagaimana Laporan Penghitungan Kerugian Keuangan Negara oleh BPKP
do
gu
Perwakilan Bali Nomor : SR – 474/PW22/5/201710 November 2017, yang

dilakukan Terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut :
In
 Bahwa Terdakwa NGADIMIN diangkat sebagai Panitia Pemeriksa/
A
Penerima Barang/Jasa Hasil Pekerjaan (PPHP) berdasarkan Surat

Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran Satker Direktorat Kapal
ah
lik

tanggal 5 Januari 2015 Tentang Penunjukan Panitia
m
ub
Pemeriksa/Penerima Barang/Jasa Satker Direktorat Kapal Perikanan

Dan Alat Penangkap Ikan ;
ka
ep
 Bahwa berawal pada tahun 2014 Dinas Kelautan Dan Perikanan Provinsi
Bali mendapatkandana dengan mekanisme Tugas Pembantuan dari
ah
Kementerian Kelautan dan Perikanan RI sebesar Rp.10.500.000.000,-

R
(sepuluh miliar lima ratus juta rupiah), yang bersumber dari APBN untuk
es
M
Pembangunan 7 unit Kapal Penangkap Ikan Dan Alat Penangkap Ikan

ng
Ukuran > 30 GT (Inka Mina) sesuai DIPA No. : SP DIPA-

on
gu
28
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
032.03.4.229110/2014 tanggal 05 Desember 2013. Dan sebagai
si
tindaklanjutnya, kemudian Menteri Kelautan dan Perikanan RI
menerbitkan Surat Keputusan Nomor: Kep.28/MEN/KU.611/2014 tanggal
ne
ng
04 Februari 2014 tentang Perubahan kedelapan atas Keputusan Menteri
Kelautan dan Perikanan Nomor : Kep.211/MEN/KU.611/2013 Tentang
do
gu Penunjukan Kuasa Pengguna Anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen,
Pejabat Penguji Tagihan/Penandatangan Surat Perintah Membayar
(SPM) dan Pengangkatan Bendahara Pengeluaran pada Satuan Kerja
In
A
Dinas Provinsi/Kabupaten/Kota Dana Tugas Pembantuan Lingkup Ditjen
Perikanan Tangkap, yang menunjuk:
ah
lik
- Pengguna Anggaran (PA) yaitu Direktur Jendral Perikanan Tangkap
Kementrian Perikanan dan Kelautan,
- Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) yaitu I Made Gunaja selaku Kepala
am
ub
Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Bali,
- Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yaitu Ir. I Gusti Ngurah Made
ep
k
Sumantri, M.Si.
 Bahwa untuk pembangunan 7 unit kapal Inka Mina berbahan Fiber
ah
R
(FRP) Direktur Jenderal Perikanan Tangkap telah menerbitkan Surat
si
Keputusan Nomor : KEP. 14/KEP-DJPT/2014 Tentang Pedoman
ne
ng
Pembangunan Kapal Penangkap Ikan Tahun 2014, yang mengatur

bahwa kapal Inka Mina berbahan fiber termasuk kapal yang dikelaskan,
untuk itu sejak tahap : pembuatan gambar perencanaan, pembangunan
do
gu
sampai dengan peluncurannya berpedoman pada ketentuan :

c. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2002
In
A
Tentang Perkapalan,
d. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 61 Tahun 2014 Tentang
ah

lik
2013 Tentang Kewajiban Klasifikasi Bagi Kapal Berbendera Indonesia

Pada Badan Klasifikasi,
m
ub
 Bahwa pembangunan 7 unit kapal Inka Mina pada Dinas Kelautan Dan
Perikanan Provinsi Bali tahun 2014 tersebut dilaksanakan oleh PT. F1
ka
ep
Perkasa dengan Direktur Suyadi, akan tetapi sampai tanggal 16

Desember 2014 atau habisnya masa kontrak tidak dapat menyelesaikan
ah
pekerjaannya, kemudian dilakukan pemutusan kontrak ;

R
 Bahwa selanjutnya Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali

es
M
melaporkan kepada Dirjen Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan

ng
Dan Perikanan RI. dan mohon supaya melanjutkan kembali sisa

on
gu
29
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
pekerjaan pembangunan 7 unit kapal Inka Mina tersebut, yang belum
si
diselesaikan mengingat bantuan kapal tersebut sangat diharapkan oleh
kelompok nelayan di Provinsi Bali. Dan atas laporan Kepala Dinas
ne
ng
Kelautan Dan Perikanan Provinsi Bali kemudian pihak Direktur Jenderal
Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan Dan Perikanan RI melakukan
do
gu audit, selanjutnya Tim Audit merekomendasikan agar pembangunan
kapal tersebut dilanjutkan pada tahun anggaran 2015 ;
 Bahwa pada tahun anggaran 2015 Kementerian Kelautan Dan Perikanan
In
A
RI menyediakan anggaran untuk melaksanakan Pembangunan 7 unit
Kapal InkaMina di Bali Tahun 2014 tersebut dengan nilai Rp.
ah
lik
am
ub
b. Pagu Pelaksanaan Pembangunan 7 (tujuh) unit Kapal sebesar Rp.
ep
k
3.829.796.000,- (tiga milyar delapan ratus dua puluh sembilan tujuh

ratus sembilan puluh enam ribu rupiah);
ah
R
 Bahwa kemudian Kementerian Kelautan Dan Perikanan RI menerbitkan
si
Surat Keputusan Nomor: KEP.33/MEN/KU.611/2015 tentang Perubahan
ne
ng
kelima atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No :

Komitmen, Pejabat Penguji Tagihan/Penandatanganan Surat Perintah
do
gu

Bendahara Penerimaan pada Satuan Kerja Pusat di lingkungan
In
A
Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, menunjuk :

c. Dr. Gellwyn Yusuf sebagai Kuasa Pengguna Anggaran ;
ah
d. Ida Kusuma Wardani / Direktur Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap

lik
Ikan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK);

 Bahwa kemudian Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap minta kepada
m
ub
Pokja ULP Perikanan Tangkap Direktorat Kapal Perikanan dan Alat

Penangkapan Ikan untuk melakukan proses lelang Jasa Konsultan
ka
ep
Pengawas ;
ah

R
es

M
yang memenuhi syarat lelang adalah PT. Swastika Perdana Consultant

ng
dengan Direktur Bambang Andito Santoso dengan nilai penawaran Rp.

on
gu
30
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
124.000.000,- (seratus dua puluh empat juta rupiah), lalu ditetapkan
si
sebagai pemenang lelang, setelah itu Pokja ULP melaporkan kepada
PPK ;
ne
ng
 Bahwa selanjutnya Ida Kusuma Wardhaningsih selaku PPK bersama
Bambang Andito Santoso selaku Direktur PT. Swastika Perdana
do
gu Consultant menandatangani Kontrak Kerja Jasa Konsultan Pengawas
Nomor : 2118/PL.110/D2.PPK/VII/2015 tanggal 30 Juli 2015 dengan nilai
Rp. 124.000.000,- (seratus dua puluh empat juta rupiah) ;
In
A
 Bahwa Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap minta kepada Pokja ULP
Perikanan Tangkap Direktorat Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan
ah
lik
Ikan untuk melakukan proses lelang pembangunan lanjutan Kapal
Inkamina pada Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tahun 2015
am
ub
sesuai Surat Nomor : 1328/KP.440.D2/DIR/V/2015 tanggal 29 Mei 2015)
dengan Harga Perkiraan Sendiri sebesar Rp. 4.418.361.847,- (empat
milyar empat ratus delapan belas juta tiga ratus enam puluh satu ribu
ep
k
delapan ratus empat puluh tujuh rupiah);

ah
R
si
ne
ng
yang memenuhi syarat lelang adalah CV. Fuad Pratama Perkasa dengan
Direktur Fuad Bachtiar Bau Agiel dengan nilai penawaran sebesar Rp.
3.839.556.000,- (tiga milyar delapan ratus tiga puluh sembilan juta lima
do
gu
ratus lima puluh enam rupiah) dan ditetapkan sebagai pemenang lelang,
setelah itu Pokja ULP melaporkan kepada PPK ;
In
A
 Bahwa kemudian Menteri Kelautan dan Perikanan menerbitkan Surat

Keputusan Nomor : KEP.192/MEN/KU.611/2015 tentang Perubahan
ah
lik
Ketiga Belas Atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor :

Komitmen, Pejabat Penguji Tagihan / Penandatanganan Surat Perintah
m
ub

Bendahara Penerimaan pada Satuan Kerja Pusat di Lingkungan
ka
ep
Kementerian Kelautan dan Perikanan. Dalam lampirannya menunjuk

Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME.jabatan Direktur Kapal Perikanan Dan Alat
ah
Penangkap Ikan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen, menggantikan

R
es
Ida Kusuma Wardani;

M
 Selanjutnya Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. Selaku PPK bersama Fuad
ng
Bachtiar Bau Agiel menandatangani Kontrak KerjaNomor :

on
gu
31
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
2801/PL.110/D2.KPA/IX/2015 tanggal 18 September 2015 dengan nilai
si
sebesar Rp. 3.839.556.000,- (tiga milyar delapan ratus tiga puluh
sembilan juta lima ratus lima puluh enam rupiah), dengan waktu
ne
ng
dengan 10 Desember 2015 untuk melaksanakan pekerjaan
do
gu pembangunan lanjutan 7 unit kapal Inkamina ukuran > 30 GT dengan
volume pekerjaanmasih 49,75%;
 Dalam melaksanakan pekerjaan pembangunan lanjutan 7 unit kapal Inka
In
A
Mina tersebut Fuad Bachtiar Bau Agiel menyewa galangan kapal milik
Suyadi Direktur PT. F1 Perkasa, namun dalam pelaksanaannya tidak
ah
lik
sesuai time schedule, karena awal bulan Desember 2015 progres
pekerjaan harus mencapai 48,28%, namun yang dicapai sebesar 40,28
am
%;
ub
 Kemudian Fuad Bachtiar Bau Agiel mengajukan pembayaran Termin I
dengan nilai RP. 1.535.822.400,- (satu miliar lima ratus tiga puluh lima
ep
k
juta delapan ratus dua puluh dua ribu empat ratus rupiah) dan setelah
dipotong pajak Rp. 160.563.251,- (seratus enam puluh juta lima ratus
ah
R
enam puluh tiga ribu dua ratus lima puluh satu rupiah), pada tanggal 8
si
Desember 2015 ditransfer ke Rekening Nomor 1300030000288107
ne
ng
sebesar Rp. 1.375.259.149,- (satu milyar tiga ratus tujuh puluh lima juta
dua ratus lima puluh Sembilan ribu seratus empat puluh sembilan rupiah)
atas nama CV Fuad Pratama Perkasa pada Bank Pembangunan Daerah
do
gu
Sulawesi Selatan KC.Makassar Jl. DR. Ratulangi No.16 Makassar

sesuai Surat Perintah Membayar (SPM) Nomor :
In
A
00252/LS/KU.110.D2.KPA/XII/2015 ;
 Bahwa terdakwa Ngadimin selaku Panitia Pemeriksa/Penerima
ah
Barang/Jasa Hasil Pekerjaan (PPHP)telah menyalahgunakan

lik
kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena

jabatan atau kedudukanyaitu membuat dan menandatangani Berita
m
ub
Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan fiktif, karena Terdakwa tidak pernah
melakukan pemeriksaan dan pengecekan pembangunan lanjutan 7kapal
ka
ep
Inka Mina sehingga bertentangan dengan ketentuan Pasal 18 ayat (5)

Perpres Nomor 54 Tahun 2010 dan perubahannya Perpres Nomor 70
ah
tahun 2012 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah jo. Point 2

R
Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran Satker Direktorat Kapal

es
M

ng
tanggal 5 Januari 2015;

on
gu
32
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
 Dan Berita Acara Serah Terima Pekerjaan yang ditandatangani Terdakwa
si
bersama Bambang Andito Santoso dan Fuad Bachtiar Bau Agiel serta
Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME., seolah-olah pekerjaan pembangunan
ne
ng
lanjutan 7 unit kapal Inka Mina telah selesai 100 %, padahalprogres
pekerjaan baru mencapai sekitar 95% sehingga ada kekurangan sekitar
do
gu 5%. Dan pada tanggal 16 Desember 2015 Berita Acara Serah Terima
Pekerjaan dimaksud dijadikan dasar oleh Fuad Bachtiar Bau Agiel untuk
mengajukan pembayaran Termin II sebesar Rp. 2.303.733.600,- (dua
In
A
miliar tiga ratus tiga juta tujuh ratus tiga puluh tiga ribu enam ratus
rupiah).Setelah dipotong pajak sebesar Rp. 240.817.876,- (dua ratus
ah
lik
empat puluh juta delapan ratus tujuh belas ribu delapan ratus tujuh puluh
enam rupiah), pada tanggal 23 Desember 2015 ditransfer ke Rekening
am
No. 1300030000288107 sebesar Rp.2.062.915.724,- (dua miliar enam
ub
puluh dua juta Sembilan ratus lima belas ribu tujuh ratus dua puluh
empat rupiah) atas nama CV Fuad Pratama Perkasa pada Bank
ep
k
Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan KC.Makassar Jl. DR. Ratulangi

No.16 Makassar ;
ah
R
 Bahwa sekitar bulan Januari 2016, pembangunan lanjutan7 unit kapal
si
inka mina telah diselesai dibangun, kemudian Fuad Bachtiar Bau Agiel
ne
ng
membawa 7 unit kapal itu ke Sumberkima Buleleng Bali, namun para

nelayan tidak mau menerimanya, karena kapal tidak dilengkapi dengan
surat-surat berlayar ;
do
gu
 Bahwa Kapal Inka Mina termasuk kapal yang dikelaskan dandibuat dari
bahan Fiberglass Rainforced Plastic (FRP), dan Fuad Bachtiar Bau Agiel
In
A
mengetahui hal tersebut, dan untuk terbitnya surat-surat kapal,harusnya

Suyadi selaku rekanan pelaksana sebelumnya terlebih dahulu sejak
ah
pemasangan lunas kapal wajib melaporkan kepada Kesjahbandaran

lik
Banyuwangi, namun Suyadi tidak pernah melaporkannyadan Fuad

Bachtiar Bau Agiel juga tidak melaporkannya, sehingga 7 unit kapal
m
ub
tersebut dinyatakan tidak laik laut.

 Demikian pula sekitar bulan Januari 2016 ketika Fuad Bachtiar Bau Agiel
ka
ep
menyerahkan 7 unit kapal Inkamina itu kepada Minhadi Noer Sjamsu,

tidak pernah melakukan sea treal dan fishing trial guna mengetahui
ah
kwalitas kapal dan berfungsi atau tidaknya alat-alat penangkap ikan ;

R
es
 Bahwa menurut Ahli dari Badan Klasifikasi Indonesia (BKI) yang telah
M
memeriksa pekerjaan pembangunan Lanjutan 7(tujuh) unit kapal

ng
on
gu
33
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Inkamina di Desa Pagemetan Kab. Buleleng Propinsi Bali tersebut,
si
dilakukan pengujian kualitas,dengan kesimpulan sebagai berikut :
ne
ng
do
gu kapal berbahan FRP.
In
A
yang benar.
ah
lik
am
ub
kapal berbahan FRP.
ep
k

ah
R
yang benar.
si
ne
ng
berita acara seatrial

do
gu

In
kapal berbahan FRP.
A

ah
lik

yang benar.
m
ub

ka
berita acara seatrial,

ep

ah

R

es
M
kapal berbahan FRP.

ng
on
gu
34
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
yang benar.
do
gu pelaksanaan pemeriksaan tidak ditemukan dokumen seatrial dan
In
A
ah
lik
kapal berbahan FRP.
am
ub
yang benar.
ep
k

ah
R
si
ne
ng

kapal berbahan FRP.
do
gu

In
A
yang benar.
ah
lik

m
ub

ka

ep
kapal berbahan FRP.

ah

R

es
M

ng
yang benar.
on
gu
35
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
 Berdasarkan hasil pemeriksaan Ahli dari Syahbandar terhadap 7 unit
kapal Inka Mina tersebut, menyimpulkan :
do
gu 1. System kelistrikan yang dipasang pada 7 unit kapal inkamina, tidak
berstandar marine use, hal ini sangat berisiko jika kapal diterjang
gelombang akan menimbulkan gesekan antara kabel dengan body
In
A
sehingga muncul percikan api yang mengakibatkan kapal
terbakar,dan untuk memperbaikinya harus membongkar badan
ah
lik
kapal, sehingga kapal berbahan FRP menjadi rusak ;
2. Kwalitas FRP (Fiber) tidak dapat dipertanggungjawabkan, karena
am
sejak pemasangan lunas kapal Suyadi tidak pernah melaporkan
ub
kepada KSOP Banyuwangi, sehingga tidak diperoleh Berita Acara
Peletakan Lunas Kapal sebagai dasar diterbitkan dokumen
ep
k
berikutnya guna memperoleh sertifikat sea trial ;

3. System perpipaan tidak standard marine use, ini sangat berbahaya
ah
R
karena pipa mudah lepas, dan saluran pembuangan air tidak ada,
si
sehingga mesin terendam air dan mati ;
ne
ng
4. Penggunaan balok gladak tidak sesuai spesifikasi dan antara frame

lambung dan balok gladak tidak bertemu, sehingga tidak menjadi
satu kesatuan konstruksi, hal ini sangat bahaya, karena jika
do
gu
dihantam gelombang mengakibatkan kapal mudah pecah ;

5. Karena pembangunan 7 unit kapal inkamina dimaksud, Suyadi
In
A
selaku rekanan pelaksana tidak pernah melaporkan kepada Kantor

Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Banyuwangi dan
terdakwa Fuad Bachtiar Bau Agiel juga tidak melaporkannya, maka
ah
lik
KSOP tidak mungkin menerbitkan Maker Certificate maupun surat-

surat lainnya, sebagai dasar diterbitkannyaSertifikat Sea Trial,
m
ub
sehingga 7 unit kapal Inka Mina dimaksud dinyatakan tidak Laik Laut
dantidak Laik Layar ;
ka
ep
 Bahwa perbuatan terdakwa Ngadimin bersama-sama dengan Minhadi

Noer Sjamsu, Bambang Andito Santoso dan Fuad Bachtiar Bau Agiel
ah
adalah Perbuatan Melawan Hukum, karena bertentangan dengan:

R
1. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan

es
M
Negara:
ng
on
gu
36
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
1) Pasal 18 ayat ayat 3 : Pejabat yang menandatangani dan/atau
si
mengesahkan dokumen yang berkaitan dengan surat bukti yang
menjadi dasar pengeluaran atas beban APBN/APBD
ne
ng
bertanggung jawab atas kebenaran material dan akibat yang
timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud.
do
gu 2) Pasal 21 ayat ayat 1 : Pembayaran atas beban APBN/APBD
tidak boleh dilakukan sebelum barang dan/atau jasa diterima.
2. Kepres 42 Tahun 2002 tentang pedoman Pelaksanaan APBN,
In
A
sebagaimana telah diubah dengan Kepres 72 Tahun 2004 dan
Perpres 53 Tahun 2010:
ah
lik
a. Pasal 12(1) Pelaksanaan anggaran belanja negara didasarkan
atas prinsip-prinsip sebagai berikut :
 hemat, tidak mewah, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan
am
ub
teknis yang disyaratkan;
 efektif, terarah dan terkendali sesuai dengan rencana,
ep
k
program/kegiatan, serta fungsi setiap departemen/lembaga/

pemerintah daerah;
ah
R
 mengutamakan penggunaan produksi dalam negeri.
si
b. Pasal 12 (2) Belanja atas beban anggaran belanja negara
ne
ng
dilakukan berdasarkan atas hak dan bukti-bukti yang sah untuk

memperoleh pembayaran;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2002
do
gu
Tentang Perkapalan
Pasal 4
In
A
1) Sebelum pembangunan atau perombakan kapal yang

merupakan bagian dari pengerjaan kapal dilaksanakan, pemilik
ah
atau galangan wajib membuat perhitungan dan gambar rancang-

lik
bangun kapal serta data kelengkapannya.

2) Penelitian dan pemeriksaan gambar kapal dan data
m
ub
sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), dilakukan oleh Pejabat

Pemeriksa Keselamatan Kapal.
ka
ep
3) Apabila gambar dan data memenuhi persyaratan, maka Pejabat

Pemeriksa Keselamatan Kapal memberikan pengesahan dapat
ah
dimulainya pelaksanaan pengerjaan.

R
4) Pembangunan atau perombakan kapal harus mengikuti gambar

es
M
dan data yang telah memenuhi persyaratan sebagaimana

ng
on
gu
37
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
dimaksud dalam ayat (3) dan dilaksanakan pada galangan yang
si
memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan.
4. Perpres 54 Tahun 2010 dan perubahannya Perpres 70 tahun 2012
ne
ng
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah:
do
gu sebagaimana dimaksud pada ayat (4) mempunyai tugas pokok
dan kewenangan untuk:
(1) melakukan pemeriksaan hasil pekerjaan Pengadaan
In
A
Barang/Jasa sesuai dengan ketentuan yang tercantum
dalam Kontrak;
ah
lik
(2) menerima hasil Pengadaan Barang/Jasa setelah melalui
pemeriksaan/pengujian; dan
(3) membuat dan menandatangani Berita Acara Serah Terima
am
ub
Hasil Pekerjaan.
ep
k
menerima penyerahan pekerjaan setelah seluruh hasil pekerjaan

dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Kontrak.
ah
R
3) Pasal 51 Kontrak Harga Satuan merupakan Kontrak Pengadaan
si
Barang/Jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas
ne
waktu yang telah ditetapkan dengan ketentuan pembayarannya
ng
didasarkan pada hasil pengukuran bersama atas volume

pekerjaan yang benar-benar telah dilaksanakan oleh Penyedia
do
gu
Barang/Jasa.
5. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 61 Tahun 2014 Tentang
In
A
2013 Tentang Kewajiban Klasifikasi Bagi Kapal Berbendera

Indonesia Pada Badan Klasifikasi
ah
lik
Pasal 1 Angka 1
Keselamatan Kapal adalah keadaan kapal yang memenuhi
m
ub
persyaratan material, konstruksi, bangunan, permesinan dan

pelistrikan, stabilitas, tata susunan serta perlengkapan termasuk
ka
perlengkapan alat penolong dan radio, elektronik kapal, yang

ep
dibuktikan dengan sertifikat setelah dilakukan pemeriksaan dan

ah
pengujian.
R
Pasal 1 Angka 2
es
M
Badan Klasifikasi adalah lembaga klasifikasi kapal yang melakukan

ng
pengaturan kekuatan konstruksi dan permesinan kapal, jaminan

on
gu
38
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
mutu material marine, pengawasan pembangunan, pemeliharaan,
si
dan perombakan kapal sesuai dengan peraturan klasifikasi.
Pasal 4
ne
ng
Hasil pemeriksaan, pengujian dan sertifikat klasifikasi kapal dapat
digunakan sebagai dasar penerbitan sertifikat keselamatan kapal.
do
gu 6. Keputusan Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Nomor KEP.
Penangkap Ikan Tahun 2014,
In
A
Lampiran :
1) BAB I Point D Angka 5 Pembangunan Kapal
ah
lik
Pembangunan kapal adalah proses pembangunan kapal mulai
dari perencanaan, desain/(rancang bangun) kapal, pembuatan
moult loft, peletakan lunas, proses pembangunan, peluncuran,
am
ub
sea trial dan fishing trial.
2) BAB III Point C Angka 1 Konsultan Perencana
ep
k
Pembangunan kapal penangkap ikan harus dilakukan

berdasarkan gambar rancang bangun yang dibuat oleh
ah
R
Konsultan Perencana dan diketahui/disetujui oleh Tim Teknis (TP
si
dan DAK Provinsi/Kabupaten/Kota) dan sebelum dilakukan
ne
tender harus dibahas dengan Tim Teknis Pusat.
ng
3) BAB III Point C Angka 2 Pembangunan Kasko Kapal

Pembangunan kapal terdiri dari komponen kasko kapal yang
do
gu
dibutuhkan antara lain seperti lunas, gading-gading, wrang, linggi

depan buritan, deck, bangunan atas, lambung kiri dan kanan,
In
tiang (mast) dll termasuk pengecatan. Khusus konstruksi lunas
A
untuk kapal berkonstruksi kayu tidak boleh disambung dan wajib

terbuat dari kayu kelas kuat I dan awet I. Kasko kapal dapat
ah
lik
terbuat dari material kayu atau Fiberglass, yang memenuhi

persyaratan setidak-tidaknya:
m
ub
c. Fiberglass
Bahan Material Kapal yang digunakan diharuskan
ka
menggunakan marine fiberglass. Sesuai dengan ketentuan

ep
yang berlaku bagi pembangunan kapal dan keselamatan

ah
pelayaran sesuai standar Biro Klasifikasi Indonesia.

R
4) BAB III Point C Angka 11 Uji Coba Berlayar (Sea-Trial)

es
M
Uji coba berlayar (sea-trial) wajib dilakukan sebelum kapal

ng
diserahterimakan kepada calon penerima. Ruang lingkup uji

on
gu
39
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
coba berlayar setidak-tidaknya mencakup pengujian terhadap
si
stabilitas kapal, kemampuan olah gerak kapal, kemampuan
mesin utama dan mesin bantu, peralatan navigasi baik
ne
ng
konvensional dan modern (elektronika), pompa air, kompasseren
dll. Konsultan perencana wajib membuat indicator pengujian
do
gu (skor/nilai), untuk memastikan bahwa kapal telah dibangun
sesuai dengan disain perencanaan. Dalam hal terdapat
kebutuhan perbaikan berdasarkan rekomendasi hasil uji coba
In
A
berlayar, pihak kontraktor wajib melakukan tanpa tambahan
biaya, dan dibawah pantauan konsultan pengawas. Uji coba
ah
lik
berlayar wajib diikuti oleh konsultan pengawas, perwakilan Tim
Teknis Kabupaten/Kota atau Tim Teknis Provinsi dan unit kerja
yang bertanggungjawab di bidang keselamatan pelayaran. Hasil
am
ub
uji coba berlayar harus dituangkan dalam Berita Acara Uji Coba
Berlayar (sea-trial).
ep
k
5) BAB III Point C Angka 13 Uji Coba Penangkapan Ikan (Fishing-

Trial)
ah
R
Fishing trial adalah uji coba penangkapan ikan pada saat kapal
si
tersebut baru diluncurkan setelah melakukan uji coba berlayar
ne
(sea-trial), dengan melakukan pemeriksaan fisik pada saat
ng
operasional penangkapan yang menjadi penunjuk bahwa alat

tangkap ikan, alat bantu penangkapan ikan, perlengkapan
do
gu
navigasi penangkapan ikan serta kelengkapan lainnya telah

memenuhi persyaratan teknis kelayakan penangkapan ikan dan
In
dinilai telah menunjang aspek keselamatan kapal serta awak
A
kapalnya ditambah aspek penangkapan yang dilakukan harus

bertanggungjawab terhadap kelestarian sumberdaya perikanan,
ah
lik
dengan pelaksanaan Fishing Trial dilaksanakan dilokasi

penerima kapal dengan melibatkan Dinas Kelautan dan
m
ub
Perikanan dan KUB penerima kapal.

 Bahwa berdasarkan hasil penghitungan kerugian Keuangan Negara oleh
ka
ep
Ahli dari BPKP Perwakilan Bali terhadap pekerjaan Pembangunan 7 Unit

Kapal Penangkap Ikan Dan Alat Penangkap Ikan (Inkamina) ukuran > 30
ah
GT telah menimbulkan kerugian keuangan negara sebesar Rp.

R
3.438.174.873,00,- (tiga milyar empat ratus tiga puluh delapan juta

es
M
seratus tujuh puluh ribu delapan ratus tujuh puluh tiga rupiah) sesuai
ng
on
gu
40
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Laporan Penghitungan Kerugian Keuangan Negara Nomor : SR – 474
si
/PW22/5/201710 November 2017.
---------Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana
ne
ng
dalam Pasal 3 Jo. Pasal 18 Undang–Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dan
do
ditambah dengan Undang–Undang Nomor 20 tahun 2001 Jo. Pasal 55 ayat (1)
gu
ke-1 KUHP. -----------------------------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa terhadap surat dakwaan Penuntut Umum tersebut,
In
A
Penasihat Hukum terdakwa tidak mengajukan keberatan (eksepsi) ;-----------
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum
ah
lik
telah mengajukan saksi-saksi yang di depan persidangan telah didengar ke-
terangan di bawah sumpah masing-masing :
1. Saksi Made Wijaya Kusuma, ST, pada pokoknya menerangkan:
am
ub
- Bahwa saksi mengerti sebagai saksi dalam kasus bantuan kapal
kepada kelompok nelayan;.
ep
k
- Bahwa di tahun 2014 saksi sebagai anggota kelompok kerja

ah
(Pokja) Kontruksi ULP Provinsi Bali;

R
si
- Bahwa dasar hukum pengangkatan saksi sebagai anggota
kelompok kerja (Pokja) Kontruksi ULP Provinsi Bali adalah SK
ne
ng
Gubernur tahun SK Nomor: 666/04-G/HK/2014;

- Bahwa pada tahun 2014 Pokja Kontruksi ULP Bali pernah
do
gu
melakukan proses lelang pengadaan Kapal Inkamina pada Dinas

Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali menggunakan dana APBN
In
A
- Bahwa awalnya dari SKPD kelautan dan perikanan mengajukan

kelengkapan dokumen, setelah menerima surat permohonan
ah
lik
lelang Langkah awal kami biasanya adalah mempelajari dokumen

atau lampiran dari surat tersebut, dan hasilnya setelah kami
m
ub
mempelajari yaitu tidak ada perubahan terhadap substansi dari

lampiran surat tersebut.
ka
ep
- Bahwa seingat saksi pada tahun 2014 Pokja Unit Layanan

Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di Lingkungan Pemerintah
ah
Prov. Bali pernah melakukan pelelangan kapal penangkap ikan,

R
berdasarkan permohonan Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan

es
M
Provinsi Bali melalui Surat Nomor : 055.523/402/DKP.TP.03/2014

ng
tanggal 26 Mei 2014 Perihal Pelelangan Pengadaan Kapal

on
gu
41
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Penangkap Ikan> 30 GT, yang mohon untuk dilakukan pelelangan
si
pengadaan 7 unit kapal penangkap ikan pada Satuan Kerja Tugas
Pembantuan Dinas Kelautan Dan Perikanan Provinsi BaliTahun
ne
ng
Anggaran 2014, sesuai DIPA Nomor : SP DIPA-
032.03.4.229110/2014 tanggal 5 Desember 2013 dan
do
gu M.A.2337.036.001.011.526115 yang sumber dananya dari APBN
Kementerian Kelautan Dan Perikanan
- Bahwa uraian manajemenya pertama-tama merencanakan kapal
In
A
ikan
- Bahwa nilai pagu yang ditawarkan dalam pelelangan sejumlah
ah
lik
Rp.240.000.000,-(dua ratus empat puluh juta rupiah);
- Bahwa seetelah permohonannya diproses kelengkapannya
kemudian dilanjutkan dengan proses pelelangan;
am
ub
- Bahwa yang dikatakan memenuhi syarat ada 1 perusahaan yaitu
PT. Amsek Nusantara;
ep
k
- Bahwa PT.Amsek Nusantara melakukan penawaran sejumlah

ah
Rp.230.000.000,-(dua ratus tiga puluh juta rupiah)

R
si
- Bahwa Sudarsoyo yang menjabat sebagai Direktur PT. Amsek
Nusantara;
ne
ng
- Bahwa setelah ditetapkan pemenang lelang dilanjutkan dengan

mengumumkan pemenangnya;
do
gu
- Bahwa tidak ada sanggahan dari peserta lelang yang lain;
- Bahwa Pokja ULP menyerahkan hasil lelang kepada Kepala Dinas

In
A
Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali selaku KPA pada tanggal 16

April 2014 berdasarkan surat pemberitahuan hasil lelang Nomor :
ah
lik
027/1607/PK.ULP Aset ;
- Bahwa Saksi sebagai anggota Pokja, sudah lulus sertifikasi yang
diselenggarakan oleh LKPP pada tahun 2009;
m
ub
- Bahwa setelah dokumen yang kami terimadinyatak sudah lengkap

ka
maka langkah selanjutnya kami melakukan:

ep
a. Membuat paket lelang pada sistem LPSE,

ah
b. Menyusun jadwal tahapan lelang pada LPSE,

R
c. Menyusun dokumen pengadaan dan selanjutnya di upload

es
pada LPSE.
M
ng
on
gu
42
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
d. Melakukan persiapan untuk launching ke sistem dan
si
segera melakukan proses lelang.
- Bahwa tahapan proses pelelangan telah dilakukan dalam
ne
ng
pelelangan tersebut : Pengumuman, Pendaftaram, Anwijdzng,
Pemasukan penawaran, Pembukaan Penawaran, Evaluasi
do
gu Penawaran, Pembuktian Kwalifikasi, Penetapan Pemenang,
Pengumuman;
In
- Bahwa Metode yang digunakan dalam melakukan evaluasi
A
penawaran, evaluasi kualifikasi, dan pembuktian kualifikasi adalah
pasca kualifikasi, yaitu penilaian dilakukan setelah evalausi
ah
lik
administrasi, tekhnis, dan harga. Dalam hal sudah memenuhi
syarat maka dilakukan evaluasi kualifikasi dan pembuktian
am
ub
kualiffikasi ;
- Bahwa metode sudah Saksi lakukan sesuai dengan ketentuan,
ep
bahkan dalam melakukan pembuktian kualifikasi kami melakukan
k
cek lapangan
ah
R
- Bahwa syarat-syarat yang ada dalam dokumen pengadaan (yang
si
dijadikan sebagai dasar melakukan lelang) yang diadopsi dari
ne
ng
dokumen yang diserahkan oleh Dinas Kelautan dan Kelautan

Provinsi Bali/PPK yaitu KAK, HPS, Spesifikasi tekhnis, Gambar,
dll. saksi bisa pastikan bahwa Pokja ULP tidak menambah atau
do
gu
mengurangi syarat-syarat yang terdapat dalam dokumen yang

kami terima dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali/PPK,
In
A
kami mengadopsi secara penuh yang kemudian kami susun

dalam dokumen lelang dan dijadikan sebagai persyaratan yang
ah
harus dipenuhi oleh peserta lelang.

lik
- Bahwa dalam pengecekan kelapangan kami didampingioleh team

teknis;
m
ub
- Bahwa terdakwa tidak ada hubungannya dengan PT.Amsek

Nusantara;
ka
ep
- Bahwa sebelum pelelangan ada HPSnya;

Terhadap keterangan saksi terdakwa menyatakan benar ;
ah
2. Saksi Ni Nyoman Trisnawati, ST, pada pokoknya menerangkan :

R

es
M
kepada kelompok nelayan;.

ng
on
gu
43
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
Gubernur Nomor: 666/04-G/HK/2014;
do
gu - Bahwa saksi pernah menerima permohonan dari Dinas kelautan
dan Perikanan Provinsi bali;
- Bahwa selain permohonan juga disertai dengan kelengkapan
In
A
dokumennya;
- Bahwa pagu anggaran terhadap pembuatan kapal tersebut

ah
lik
sebesar Rp.10.000.000.000,-(sepuluh milyar rupiah)
- Bahwa setelah team ULP menerima permohonan selanjutnya
am
ub
mengecek dokumen jika sudah lengkap maka kami
mengumumkan paket secara elektronik;
ep
- Bahwa ada 3 (tiga)perusahaan yang dievaluasi yang mengupload
k
atau memasukan penawaran, yaitu :

ah
1) PT. F1 Perkasa dengan nilai penawaran sebesar Rp.

R
si
9.769.753.000,- ;
2) PT. Ben Santosa dengan nilai penawaran Rp.
ne
ng
9.777.929.000,- ;
3) PT. Adi Luhung Sarana Segara Indonesia, nilai penawaran
do
gu
Rp. 9.778.902.000,-
- Bahwa ada dilakukan pembahasan infishing tetapi dalam

In
pembahasan tersebut tidak ada pertanyaan sedangkan dalam
A
ferifikasi setelah evaluasi ada beberapa hal yang perlu diyakinkan

dan dilakukan ke lapangan yaitu di Banyuwangi;
ah
lik
- Bahwa tidak ada satupun dari kami yang ikut berangkat ke

Banyuwangi;
m
ub
- Bahwa hasil ferifikasi telah sesuai dengan fakta yang ada di

lapangan;
ka
- Bahwa PT. F1 Perkasa yang dinyatakan memenuhi syarat ;

ep
- Bahwa PT. F1 Perkasa mengajukan penawaran sejumlah Rp.

ah
9.769.753.000,-(sembilan milyard tujuh ratus enam puluh

R
sembilan juta tujuh ratus lima puluh tiga ribu rupiah)

es
- Bahwa nilai tersebut untuk pengerjaan 7 (tujuh) unit kapal;

M
ng
- Bahwa kapal tersebut menggunakan bahan viberglass;

on
gu
44
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa saksi tidak mengetahui secara teknis pengerjaan kapal
si
tersebut;
- Bahwa Pokja ULP Barang/Jasa Pemerintah di Lingkungan
ne
ng
Pemerintah Prov. Bali mengumumkan PT. F 1 Perkasa sebagai
pemenang lelang pada tanggal 18 Juni 2014, setelah PT. F 1
do
gu Perkasa diumumkan sebagai pemenang lelang tidak ada
sanggahan;
- Bahwa setiap tahapan evaluasi dituangkan dalam Berita Acara
In
A
Hasil Pelelangan (BAHP) selanjutnya Kepala ULP Barang/Jasa
Pemerintah di Lingkungan Pemerintah Prov. Bali melaporkan
ah
lik
kepada Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali
dengan Surat Nomor : 027/4374/PK.ULP.Aset tanggal 23 Juni
am
ub
2014;
- Bahwa saksi tidak pernah melihat HPS dari kapal tersebut namun
secara teknis saksi hanya menegecek tanggal HPS saja;
ep
k
- Bahwa saksi tidak pernah melihat PT.F1 Perkasa menandatangani

ah
kontrak karena itu bukan ranah kami tetapi tugas dari SKPD;
R
si
- Bahwa lingkup pekerjaan dari PT. Amsek Nusantara sebagai
berikut:
ne
ng
- Merencanakan kapal penangkap ikan

- Mengawasi fisik kapal penangkap ikan
do
gu
- Bahwa dokumen yang harus dilengkapi oleh perusahaan yang

akan mendaftar lelang sebagai berikut:
a. Melampirkan pengalaman perusahaan;
In
A
b. Melampirkan nama tenaga ahli

- Bahwa pada saat pendaftaran lelang belum melampirkan gambar
ah
lik
karena yang diminta hanya jasa kontruksi;
- Bahwa pada saat ke lapangan dari data yang ada saksi tidak
m
ub
mengetahui apakah ada pengerjaan kapal dari daerah lain;

- Bahwa Saksi memiliki sertifikasi yang diterbitkan oleh Lembaga
ka
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Nomor :

ep
100909514542988 tanggal 2 Desember 2011, berlaku selama 4

ah
tahun dan berakhir sampai tanggal 2 Desember 2015 ;

R
- Bahwa Perusahaan yang dievaluasi sebanyak 3 perusahaan,

es
namun 2 perusahaan dinyatakan gugur pada tahap evaluasi

M
ng
administrasi, sehingga yang lulus evaluasi penawaran sebanyak 1

on
perusahaan yakniPT.F1 Perkasa, dengan nilai penawaran

gu
45
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
sebesar Rp. 9.769.753.000,- (sembilan milyar tujuh ratus enam
si
puluh sembilan juta tujuh ratus lima puluh tiga ribu rupiah) ;
- Bahwa Dalam hal melakukan evaluasi penawaran, Saksi mengacu
ne
ng
pada ketentuan Bab III Dokumen Pengadaan mengenai Intruksi
kepada Penyedia ( IKP ) terhadap ke-3 dokumen penawaran dari
do
gu perusahaan tersebut,sesuai data yang di upload dalam sistem
LPSE Provinsi Bali, setelah diteliti tidak adakemiripan antara
penawaran dari perusahaan yang satu dengan perusahaan yang
In
A
lainnya dan Metode yang dilakukan e-Lelang Umum Pasca
Kualifikasi 1 filedengan sistem gugur
ah
lik
Kelautan Dan Perikanan Prov. Bali pada tanggal 23 Juni 2014
am
ub
dengan Surat Nomor:027/4374/PK.ULP Aset Perihal
Pemberitahuan Hasil Pelelangan ;
ep
k
Nusantara;
ah

R
si
3. Saksi I GUSTI NGURAH DWI SUWARIANTHA, SSTP.M.AP, pada
ne
ng
pokoknya menerangkan :
kepada kelompok nelayan;
do
gu

In
A

ah
lik
Gubernur Nomor: 666/04-G/HK/2014;

- Bahwa saksi pernah menerima permohonan dari Dinas kelautan
m
ub
dan Perikanan Provinsi bali;

- Bahwa selain permohonan juga disertai dengan kelengkapan
ka
dokumennya;
ep
- Bahwa pagu anggaran terhadap pembuatan kapal tersebut

ah
sebesar Rp.10.000.000.000,-(sepuluh milyar rupiah)

R
- Bahwa setelah team ULP menerima permohonan selanjutnya

es
M
mengecek dokumen jika sudah lengkap maka kami

ng
mengumumkan paket secara elektronik;

on
gu
46
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa ada 3 (tiga)perusahaan yang dievaluasi yang mengupload
si
atau memasukan penawaran, yaitu :
1) PT. F1 Perkasa dengan nilai penawaran sebesar Rp.
ne
ng
9.769.753.000,- ;
2) PT. Ben Santosa dengan nilai penawaran Rp.
9.777.929.000,- ;
3) PT. Adi Luhung Sarana Segara Indonesia, nilai penawaran
do
gu - Bahwa
Rp. 9.778.902.000,-
ada dilakukan pembahasan infishing tetapi dalam
pembahasan tersebut tidak ada pertanyaan sedangkan dalam
In
A
ferifikasi setelah evaluasi ada beberapa hal yang perlu diyakinkan
dan dilakukan ke lapangan yaitu di Banyuwangi;
ah
lik
- Bahwa tidak ada satupun dari kami yang ikut berangkat ke
Banyuwangi;
am
ub
- Bahwa hasil ferifikasi telah sesuai dengan fakta yang ada di
lapangan;
- Bahwa PT. F1 Perkasa yang dinyatakan memenuhi syarat ;
ep
k
- Bahwa PT. F1 Perkasa mengajukan penawaran sejumlah Rp.

ah
9.769.753.000,-(sembilan milyard tujuh ratus enam puluh

R
si
sembilan juta tujuh ratus lima puluh tiga ribu rupiah)
- Bahwa nilai tersebut untuk pengerjaan 7 (tujuh) unit kapal;
ne
ng
- Bahwa kapal tersebut menggunakan bahan viberglass;

- Bahwa saksi tidak mengetahui secara teknis pengerjaan kapal
tersebut;
do
gu
- Bahwa Pokja ULP Barang/Jasa Pemerintah di Lingkungan

Pemerintah Prov. Bali mengumumkan PT. F 1 Perkasa sebagai
In
A
pemenang lelang pada tanggal 18 Juni 2014, setelah PT. F 1

Perkasa diumumkan sebagai pemenang lelang tidak ada
ah
lik
sanggahan;
- Bahwa setiap tahapan evaluasi dituangkan dalam Berita Acara

m
ub
Hasil Pelelangan (BAHP) selanjutnya Kepala ULP Barang/Jasa

Pemerintah di Lingkungan Pemerintah Prov. Bali melaporkan
ka
kepada Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali

ep
dengan Surat Nomor : 027/4374/PK.ULP.Aset tanggal 23 Juni

ah
2014;
R
- Bahwa saksi tidak pernah melihat HPS dari kapal tersebut namun
es
secara teknis saksi hanya menegecek tanggal HPS saja;

M
ng
- Bahwa saksi tidak pernah melihat PT.F1 Perkasa menandatangani

on
kontrak karena itu bukan ranah kami tetapi tugas dari SKPD;
gu
47
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa lingkup pekerjaan dari PT. Amsek Nusantara sebagai
si
berikut:
- Merencanakan kapal penangkap ikan
ne
ng
- Mengawasi fisik kapal penangkap ikan
- Bahwa dokumen yang harus dilengkapi oleh perusahaan yang
do
gu akan mendaftar lelang sebagai berikut:
a. Melampirkan pengalaman perusahaan;
b. Melampirkan nama tenaga ahli
In
A
- Bahwa pada saat pendaftaran lelang belum melampirkan gambar
karena yang diminta hanya jasa kontruksi;
ah
lik
- Bahwa pada saat ke lapangan dari data yang ada saksi tidak
mengetahui apakah ada pengerjaan kapal dari daerah lain;
am
ub
- Bahwa Saksi memiliki sertifikasi yang diterbitkan oleh Lembaga
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Nomor :
100909514542988 tanggal 2 Desember 2011, berlaku selama 4
ep
k
tahun dan berakhir sampai tanggal 2 Desember 2015 ;

ah
- Bahwa perusahaan yang turut dalam tahapan lelang untuk

R
si
Pengadaan Kapal Penangkap Ikan sebanyak 7 unit yang dananya
bersumber dari APBN Tahun Anggaran 2014, yakni :
ne
ng
1) Yang mendaftar lelang sebanyak 15 perusahaan,

2)Yang mengikuti penjelasan/anwijzing : tidak ada,
do
3)Yang memasukan penawaran sebanyak 3 perusahaan ;
gu
- Bahwa Perusahaan yang dievaluasi sebanyak 3 perusahaan,

namun 2 perusahaan dinyatakan gugur pada tahap evaluasi
In
A
administrasi, sehingga yang lulus evaluasi penawaran sebanyak 1

perusahaan yakniPT.F1 Perkasa, dengan nilai penawaran
ah
lik
sebesar Rp. 9.769.753.000,- (sembilan milyar tujuh ratus enam

puluh sembilan juta tujuh ratus lima puluh tiga ribu rupiah) ;
m
ub
- Dalam hal melakukan evaluasi penawaran, Saksi mengacu pada

ketentuan Bab III Dokumen Pengadaan mengenai Intruksi kepada
ka
Penyedia ( IKP ) terhadap ke-3 dokumen penawaran dari

ep
perusahaan tersebut,sesuai data yang di upload dalam sistem

ah
LPSE Provinsi Bali, setelah diteliti tidak ada kemiripan antara

R
penawaran dari perusahaan yang satu dengan perusahaan yang

es
lainnya dan Metode yang dilakukan e-Lelang Umum Pasca

M
ng
Kualifikasi 1 filedengan sistem gugur;

on
gu
48
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
Kelautan Dan Perikanan Prov. Bali pada tanggal 23 Juni 2014
dengan Surat Nomor:027/4374/PK.ULP Aset Perihal
ne
ng
Pemberitahuan Hasil Pelelangan ;
do
gu Nusantara;
In
A
4. Saksi Ir. RATNAWITA, pada pokoknya menerangkan :
- Bahwa jabatan saksi di Kementrian perikanan dan kelautan sejak

ah
lik
tahun 2014 sebagai seksi Kelaikan Kapal di Direktur Kapal
Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan;
am
ub
- Bahwa Berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan
Nomor : Per. 15/MEN/2010 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja
KKP, pasal 159 ayat (2) yang mengatur : Tugas pokok dan fungsi
ep
k
saksi selaku Seksi Kelaikan Kapal di Direktur Kapal Perikanan

ah
dan Alat Penangkapan Ikan, yaitu :Melakukan penyiapan bahan

R
si
perumusan dan pelaksanaan kebijakan penyusunan norma,
standar, prosedur, kriteria serta bimbingan teknis, evaluasi serta
ne
ng
laporan di Bidang kelaikan kapal perikanan,
- Bahwa pada bulan Maret 2014 bertempat di Ruang Rapat
do
gu
Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan, ada

pemaparan perencanaan pembangunan 7 unit kapal inkamina >
30 GT berbahan FRP dari Dinas Kelautan Dan Perikanan Provinsi
In
A
Bali;
- Bahwa saksi tidak tahu namanya, dan pemaparan tersebut

ah
lik
dilakukan oleh Konsultan Perencana namun saksi juga tidak tahu

namanya
m
ub
- Bahwa team teknis KKP yang hadir antara lain:

1) Agus Wahyu Santoso selaku Kasi Rancang Bangun
ka
Kapal,
ep
2) Sofyah Hidayat selaku Kasi Evaluasi dan Pelaporan,

3) Imron Rosidi selaku Kasi di Subdit Alat Tangkap,
ah
4) Raja Pasaribu selaku Kasi Pemantauan Dan Pelaporan;

R
- Bahwa alasan KKP mengundang Dinas perikanan dan kelautan

es
provinsi Bali karena ada dana TP bersumber dari APBN;

M
ng
- Bahwa setelah presentasi yang mempresentasikan tidak ada

on
mempresentasikan kembali ke Daerah;

gu
49
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa yang hadir dari Bali untuk kapal dimana ada 7 (tujuh) unit
si
kapal dengan berbahan kayu dan fiber tetapi saksi tidak tahu
berapa yang berbahan kayu dan fiber;
ne
ng
- Bahwa pembuatan 7(tujuh) unit kapal dilakukan di Banyuwangi;
- Bahwa saksi tidak mengetahui siapa kontraktor pembuatan
do
gu 7(tujuh) unit kapal;
- Bahwa Saksi mendengar dari teman-teman bahwa pembangunan
7 unit kapal inkamina yang dilaksanakan oleh Dinas Kelautan Dan
In
A
Perikanan Provinsi Bali tidak selesai.
- Bahwa saksi tidak mengetahui apa penyebab pembangunan kapal

ah
lik
tersebut belum selesai;
- Bahwa setelah kapal tidak selesai pengerjaan kapal tersebut
am
ub
dilanjutkan tetapi saksi tidak mengetahui sampai mana proses
pengerjaannya;
ep
- Bahwa setahu saksi ketika itu Ibu Ida yang menjadi PPKnya;
k
- Bahwa saksi tidak mengetahui siapa yang menjadi konsultan

ah
pengawasnya;
R
si
- Bahwa tidak mengetahui siapa yang menjadi pelaksana kelanjutan
proyek ketujuh kapal tersebut;
ne
ng
- Bahwa saksi mengerti karena diminta menjadi saksi dalam kasus

bantuan kapal sebanyak 7 unit kepada kelompok nelayan di Bali
do
gu
- Bahwa kebijakan pimpinan yang mengundang Dinas Perikanan

dan Kelautan Propinsi Bali;
In
A
- Bahwa saksi mengetahui kalau tahapan pertama pengerjaan 7

(tujuh) unit kapal tersebut telah gagal;
ah
lik
- Bahwa pengerjaan 7 (tujuh) unit kapal tersebut harus diambil oleh

direktorat dikarenakan ada tekanan dari Badan Pemeriksa
m
ub
Keuangan sehingga harus diambil alih ; dan selain itu sifatnya

sebagai sarana pemerintah sayang jika tidak dilanjutkan;
ka
ep
- Bahwa Menteri perikanan dan kelautan yang mempunyai

wewenang untuk menunjuk kopja berdasarkan sertifikat
ah
pengadaan barang dan jasa;

R
es
- Bahwa Kementrian Perikanan dan Kelautan sudah mempunyai

M
ahli kelayakan kapal;

ng
on
- Bahwa denda keterlambatan sudah dibayarkan;

gu
50
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa BPK mempunyai kewenangan untuk memutus kontrak
si
karena ada keterlambatan pengerjaan;
- Bahwa dari Menteri Perikanan dan Kelautan dalam rancangan
ne
ng
tidak pernah memanggil Dinas Perikanan dan Kelautan Propinsi
Bali untuk memberi bimbingan teknis
do
gu Terhadap keterangan saksi terdakwa menyatakan benar ;
5. Saksi AGUS WAHYU SANTOSO, MT, pada pokoknya
In
A
menerangkan :

ah
lik
bantuan kapal sebanyak 7 unit kepada kelompok nelayan di Bali
- Bahwa saksi bekerja di Kementerian Kelautan Dan Perikanan,
am
ub
Ditjen Perikanan Tangkap, Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat
Penangkap Ikan, Subdit Rancang Bangun Kapal & Permesinan
ep
- Bahwa Saksi pernah ditugaskan sebagai Pokja ULP di
k
Kementerian Kelautan Dan Perikanan, Ditjen Perikanan Tangkap,

ah
Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan dengan SK

R
si
Dirjen Perikanan Tangkap Nomor 15/KPA.2/TU.110/I/2015 tanggal
05 Januari 2015
ne
ng
- Bahwa Struktur kepengurusan sesuai dengan SK Dirjen Perikanan

Tangkap Nomor 15/KPA.2/TU.110/I/2015 tanggal 05 Januari 2015
do
gu
yaitu:
Ketua yaitu Saksi sendiri
In
A
Sekretaris yaitu Ambar Triharnanto, A.Pi

Anggota yaitu Muhammad Idnillah, ST.
ah
- Bahwa Saksi sudah lulus sertifikasi yang diselenggarakan oleh

lik
LKPP pada tahun 2013.;
- Bahwa Pada tahun 2015 kami melakukan lelang pembangunan

m
ub
lanjutan kapal Inka Mina sebanyak 7 (tujuh) unit dengan pagu

ka
anggaran sebesar Rp. 4.500.000.000,00 dan HPS Rp.

ep
4.418.361.847,00.
ah
- Bahwa proses lelang dilaksanakan secara elektronik dan calon

R
pemenang dipanggil untuk melakukan presentasi;

es
M
ng
on
gu
51
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa pertama-tama kami mengundang 5 (lima) perusahaan
si
yang mengikuti lelang kemudian untuk penilaian kami dibantu
oleh team teknis;
ne
ng
- Bahwa cara menentukan pemenang lelang dari lima diurutkan ke
penawaran terendah;
do
gu - Bahwa CV. Fuad Pratama Perkasa yang dinyatakan sebagai
pemenang dengan nilai penawaran Rp. 3.839.556.000,00(tiga
milyard delapan ratus tiga puluh sembilan juta lima ratus lima
In
A
puluh enam rupiah)
- Bahwa untuk konsultan pengawas juga dilakukan pelelangan

ah
lik
tetapi tidak sampai dilakukan presentasi;
- Bahwa untuk PPHP tidak ada yang ditunjuk sebagai ketuanya
am
ub
karena kedudukannya sama;
- Bahwa saksi kenal dengan pak Rahmat dia sebagai Kasubdit
ep
Rancang bangun;
k
- Bahwa saksi ikut ketika presentasi tahun 2014;

ah
R
- Bahwa pak Made Dwi Jaya Astawa hadir mewakili Dinas
si
Perikanan dan Kelautan Provinsi Bali dan seorang wakil konsultan
ne
ng
bernama Husaifah;
- Bahwa presentasi untuk pengerjaan kapal fiber dan kayu
do
dilakukan secara bersamaan; .
gu
- Bahwa saksi hadir ketika presentasi mengenai kapal fiber dan

kapal kayu karena dilaksanakan secara bersamaan;
In
A
- Bahwa tahapan prosese lelang terbagi menjadi 4 (empat) M1T

yaitu : Langkah awal kami biasanya adalah mempelajari dokumen
ah
lik
atau lampiran dari surat yang diajukan, dan hasilnya setelah kami
mempelajari yaitu tidak ada perubahan terhadap substansi dari
m
ub
lampiran surat tersebut. Selanjutnya langkah kami yaitu:

1) Membuat paket lelang pada sistem LPSE, yaitu:
ka
2) Menyusun jadwal tahapan lelang pada LPSE, yaitu:

ep
3) Menyusun dokumen pengadaan dan selanjutnya di upload

ah
pada LPSE. Adapun dokumen pengadaan terdiri dari:

R
4) Melakukan persiapan untuk launching ke sistem dan segera

es
melakukan proses lelang.

M
ng
on
gu
52
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa saksi hanya menggunakan aturan dari Dirjen Perikanan
si
dan Kelautan untuk menentukan merin fiber khusus kapal;
- Bahwa saksi tidak pernah memberi masukan teknis terkait resin
ne
ng
kapal karena kami hanya untuk penggunaan fiber merlin saja
selainnya tidak pernah;
do
gu - Bahwa jabatan saksi tahun 2015 sebagai ULP;
- Bahwa kapal tersebut dibuat di Banyuwangi;
- Bahwa kapal tersebut dikerjakan oleh PT. F1 perkasa;
In
A
- Bahwa Direktur PT.F1 Perkasa bernama BAMBANG ANDITO
SANTOSO;
ah
lik
- Bahwa saksi tidak mengetahui siapa nama konsultan
perencananya;
- Bahwa saksi tidak mengetahui siapa yang menjadi PPKnya saat
am
ub
itu;
- Bahwa pada tahun 2014 saksi tidak pernah meninjau ke
ep
k
Galangan;
- Bahwa saksi pernah melakukan pelelangan terhadap pengerjaan
ah
R
kapal ini tahun 2015 tetapi saksi lupa bulannya;
si
- Bahwa di tahun 2015 saksi pernah mengadakan lelang kegiatan
ne
konsultan pengawas;
ng
- Bahwa PT. Swastika yang ditetapkan sebagai pemenang pada

pembangunan tahap ke II;
do
gu
- Bahwa pak Bambang Andito yang menjabat sebagai Direktur PT.

Swastika;
In
- Bahwa saksi lupa berapa nilai lelang yang diajukan oleh PT.
A
Swastika saat itu;

- Bahwa saksi lupa siapa saja yang menjadi peserta lelang pada
ah
lik
saat pengadaan lelang;

- Bahwa selain untuk kegiatan konsultan pengawas yang dilakukan
m
ub
lelang ada kegiatan kontruksi yang juga dilakukan lelang;

- Bahwa CV. Fuad Pratama Perkasa yang dinyatakan sebagai
ka
pemenang dalam lelang kontruksi dengan nilai kontrak

ep
Rp.3.839.556.000,-(tiga milyard delapan ratus tiga puluh sembilan

ah
juta lima ratus lima puluh enam ribu rupiah);

R
- Bahwa sudah dibuatkan kontrak dan sudah ditandatangani;

es
M
- Bahwa saksi tidak mengetahui kapan mulai dilaksanakanan

ng
pengerjaannya;
on
gu
53
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa Ibu Ida Kusuma Wardani saat itu yang menjabat sebagai
si
PPK untuk pengawas;
- Bahwa pada saat pembangunan kapal ada team teknis yang
ne
ng
bertugas untuk mengecek pembangunan kapal;
- Bahwa Saksi datang melihat kapal tersebut sekitar 2 s/d 3 kali dan
do
gu setiap saksi datang saksi selalu didampingi oleh pihak dari Dinas
Kelautan dan Perikanan Propinsi Bali. Kapal tersebut sudah ada
di Buleleng Bali sebanyak 7 unit. Pada saat itu saksi lihat disetiap
In
A
kapal sudah ada alat tangkap ikan berupa jaring purse seine.
Saksi datang melihat kapal tersebut di Buleleng Bali sekitar 3 kali
ah
lik
yaitu sekitar pertengahan tahun 2016 S/d tanggal 9 Nopember
2016
am
ub
- Bahwa saksi hanya mengetahui pengerjaan proyek kapal tersebut
sudah berjalan 95% dan saksi tidak mengetahui kekurangan 5%
tersebut dalam hal apa;
ep
k
- Bahwa Lelang pembangunan lanjutan Kapal Inkamina pada

ah
Kementerian Kelautan dan Perikanan mulai dilaksanakan pada

R
si
tanggal 21 Agustus 2015 bertempat di kantor Kementrian
Kelautan dan Perikananan di Jalan Merdeka Timur No 16 Jakarta
ne
ng
Pusat;
- Bahwa oleh karena Sdri Ida Kusuma Wardani kemudian
do
gu
digantikan oleh Sdr Minhadi Noer Sjamsu, S.T,M.E. sehingga

yang menandatangani surat perjanjian/kontrak untuk paket
pengadaan lanjutan pembangunan kapal inka mina 30 GT Mini
In
A
Purse Seine berbahan fiberglas sebanyak 7 unit tersebut adalah

Sdr Minhadi Noer Sjamsu, S.T,M.E. selaku PPK (Pejabat
ah
lik
Pembuat Komitmen).
-Bahwa Saksi tidak pernah melihat proses pekerjaan pembangunan
m
ub
kapal tersebut
- Bahwa Pihak BKI pada waktu itu ada memberikan saran/pendapat
ka
untuk mengambil beberapa sampel dinding kapal untuk uji

ep
Laboratorium guna mengetahui kekuatan material kapal.

ah
- Bahwa Saksi tidak melakukan pemeriksaan terhadap spesifikasi

R
pada 7 unit kapal tersebut karena bukan tugas saksi;

es
- Bahwa Kapal tersebut belum bisa diserahkan kepada kelompok

M
ng
nelayan;.
on
gu
54
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa Kendalanya yaitu Kelompok nelayan meminta supaya
si
kapal diserahkan kepada kelompok mereka sudah dilengkapi
segala macam dokumen perijinannya, karena hal tersebut belum
ne
ng
ada maka mereka tidak mau menandatangani Berita Acara serah
Terima Kapal sementara untuk pembuatan dokumen kapal
do
gu membutuhkan Berita Acara serah Terima Kapal.
- Bahwa ijin kapal tersebut belum diurus dan yang berkewajiban
untuk mengurus perijinan 7 unit kapal tersebut adalah Direktorat
In
A
Kapal Perikanan dan alat penangkap ikan pada Direktorat
Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan
ah
lik
Perikanan.
- Bahwa ketika saksi sebagai pokja tidak pernah kelapangan untuk
melihat proses pembuatan kapal;
am
ub
- Bahwa bahan – bahan teknis/speknya sama dari awal sudah
dipakai itu dimana kita hanya melanjutkannya saja;
ep
k
- Bahwa keterangan saksi pada berita acara pemeriksaan saksi di

ah
penyidik pada point no. 4 jabatan saksi sebagai Kasubdit setelah

R
si
Pokja;
ne
ng
6. Saksi MAT ARIS, pada pokoknya menerangkan :

bantuan kapal sebanyak 7 unit kepada kelompok nelayan di Bali;
do
gu
- Bahwa Pada Tahun 2015 saksi ditunjuk sebagai Bendahara

Pengeluaran pada Direktorat Kapal Perikanan dan Alat
In
A
penangkap Ikan pada Kementerian Kelautan dan Perikanan;

- Bahwa Antara tahun 2011/2012 saksi pernah mengikuti Diklat
ah
lik
Bendahara pada Kementerian Keuangan di Bogor dan memiliki

sertifikasi Bendahara;
m
ub
- Bahwa Tugas, wewenang dan tanggungjawab Bendahara

Pengeluaran Tugas-tugas Bendahara berdasarkan Keputusan
ka
Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia Nomor KEP.

ep
192/MEN/KU.611/2015 tanggal 16 September 2015,

ah
menyebutkan :
R
a) Menyelenggarakan penatausahaan terhadap seluruh

es
penerimaan dan Pengeluaran meliputi seluruh transaksi

M
ng
dalam rangka pelaksanaan anggaran belanja Satker yang

on
berada dibawah Pengelolannya;

gu
55
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
b) Menyelenggarakan Buku Kas Umum dan buku-buku
si
pembantu sesuai dengan Peraturan perundang-undangan;
c) Menyiapkan dan menandatangani SPP-UP/GUP/TUP/LS
ne
ng
serta dokumen-dokumen pendukung lainnya untuk diajukan
ke Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan selanjutnya
do
gu diteruskan ke PPSPM;
d) Melakukan pengamanan Kas serta surat-surat berharga
lainnya yang berada dalam pengurusannya (Brankas) untuk
In
A
menghindari terjadinya kerugian Negara;
e) Melakukan pembayaran melalui uang persediaan atas
ah
lik
persetujuan Pejabat pembuat Komitmen (PPK) dengan nilai
paling banyak Rp.50.000.000,- (lima puluh juta rupiah);
f) Dapat menolak perintah bayar dari PPK apabila persyaratan
am
ub
pembayaran tidak sesuai dengan Peratutan Perundang-
undangan;
ep
k
g) Menerima dan menyetor ke Rekening Kas Negara atas pajak

dan penerimaan lainnya sesuai dengan peraturan perundang-
ah
R
undangan;
si
h) Menyiapkan dan menyampaikan laporan realisasi anggaran
ne
dan neraca tiap bulan ke KPA.
ng
i) Meneliti/menguji kelengakapan perintah pembayaran,

kebenaran tagihan yang tercantum dalam perintah
do
gu
pembayaran dan ketersediaan dana yang bersangkutan;

j) Menolak perintah bayar dari KPA dan/atau PPK apabila
In
persyaratan pada huruf (i) tidak dipenuhi sesuai dengan
A
ketentuan peraturan perundang-undangan;

k) Bertanggungjawab secara fungsional atas pengelolaan uang
ah
lik
yang menjadi tanggung jawabnya kepada Kuasa Bendahara

Umum Negara;
m
ub
l) Bertanggungjawab secara pribadi atas kerugian Negara yang

berada dalam pengurusannya;
ka
m) Melaksanakan tugas lainnya sesuai Peraturan Perundang-

ep
undangan.
ah
- Bahwa Saksi pernah melakukan pembayaran untuk Paket

R
Pengadaan Lanjutan 7 (tujuh) unit Pembangunan Kapal Inka Mina

es
M
30 GT Mini Purse Seine berbahan Fiberglass pada bulan

ng
Desember 2015 sebanyak 2 (dua) kali yaitu :

on
gu
56
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
a) Pembayaran untuk termin I sebesar 40% dengan nilai RP. Rp.
si
1.375.259.149,- (satu milyar tiga ratus tujuh puluh lima juta
dua ratus lima puluh Sembilan ribu seratus empat puluh
ne
ng
Sembilan rupiah) sesuai SPM tanggal 8 Desember 2015
Nomor : 00252/LS/KU.110.D2.KPA/XII/2015,
do
gu b) Pembayaran Termin II sebesar 60% dengan nilai sebesar
Rp.2.062.915.724,- (dua miliar enam puluh dua juta Sembilan
ratus lima belas ribu tujuh ratus dua puluh empat rupiah)
In
A
sesuai SPM tanggal 23 Desember 2015 Nomor :
00329/LS/KU.110.D2.KPA/XII/2015;
ah
lik
- Bahwa nilai nettnya setelah dipotong pajak sebagai berikut:
- Termin ke I sebesar Rp.1.375.259.149,-(satu milyard tiga
am
ub
ratus tujuh puluh lima juta dua ratus lima puluh sembilan ribu
seratus empat puluh sembilan rupiah);
- Termin ke II sebesar Rp. 2.062.915.724,-(dua milyard enam
ep
k
puluh dua juta sembilan ratus lima bels ribu tujuh ratus dua
ah
puluh empat rupiah);

R
si
- Bahwa termin I dan termin ke II ditransfer ke CV. FUAD PRATAMA
PERKASA dengan No.Rekening 1300030000288107;
ne
ng
- Bahwa alamat rekening milik CV. FUAD PRATAMA PERKASA

Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan KC.Makassar Jl.
do
gu
DR. Ratulangi No.16 Mks Makassar;
- Bahwa saksi tidak mengetahui apakah pekerjaan tersebut telah

In
A
mencapai progress 100% namun saksi mengajukan SPP dan

SPM ke KPPN berdasarkan Berita Acara Serah terima Pekerjaan
ah
lik
yang dibuat dan ditandatangani oleh MINHADI NOER SJAMSU

selaku PPK, diajukan oleh FUAD BACHTIAR BAU AGIEL selaku
Direktur CV FUAD PRATAMA PERKASA;
m
ub
- Bahwa saksi pernah melakukan pembayaran lanjutan sebatas

ka
proses pembayaran sekali saja yang nilainya sebesar

ep
Rp.83.831.000,-(delapan puluh tiga juta delapan ratus tiga puluh

satu ribu rupiah);
ah
- Bahwa proses pembayarannya dilakukan pendaftaran kontrak

R
es
dulu, disertai dengan menyerahkan NPWP dan menunjukkan

M
rekening koran;
ng
on
gu
57
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa permohonan dilakukan sekitar tanggal 20 sampai dengan
si
tanggal 23 Desember 2015;
- Bahwa konsultan atas nama Bambang andito yang
ne
ng
menandatangani permohonannya;
- Bahwa setelah dokumen dinyatakan lengkap kami mengeceknyan
do
gu kemudian kami terbitkan Surat Perintah Membayar (SPM) Surat
Perintah Pencairan dan kemudian kami serahkan ke PPK untuk
ditandatangani;
In
A
- Bahwa Pak Minhadi yang menjabat sebagai PPKnya waktu itu;
- Bahwa setelah ditandatangani PPK selanjutnya ke pejabat
ah
lik
penandatangan SPM yaitu terdakwa;
- Bahwa pada saat pengajuan pembayaran yang dilampirkan
am
ub
sebagai berikut:
- Permohonan;
- kwitansi;
ep
k
- Rekening koran;
ah
- NPWP;
R
- Bahwa pada saat itu yang menandatangani Berita Acara serah
si
terima konsultan pengawas hasil pekerjaan adalah: Ngadimin,
ne
ng
Wasisto, Rudi Swara dan seharusnya yang lagi satu pak Hasan
tetapi waktu itu tidak hadir jadi tidak ikut tanda tangan;
- Bahwa pada saat itu PPK hanya sebatas mengetahuinya saja;
do
gu
- Bahwa saat itu pak Bambang ikut menandatangani selaku

menyerahkan hasil pengerjaan;
In
A
- Bahwa pada tahun 2015 saksib ada menandatangani SPPD tetapi

kita tidak dapat karena SPPD diterbitkan oleh SPN;
ah
lik
- Bahwa pada saat itiu cara pembayarannya langsung ke rekening

pak Swastika dengan rekening nomor :
- Bahwa pembayaran dilakukan melalui bank Negara Indonesia, tbk
m
ub
Kantor Cabang Fatmawati;

ka
- Bahwa rekening yang ada di bank Negara Indonesia, tbk Kantor

ep
Cabang Fatmawati tersebut atas nama PT. Swastika Perdana

Konsultan dengan nomor rekening 0005327679;
ah
- Bahwa jumlah uang yang ditransfer besarnya Rp.83.831.000,-

es
(delapan puluh tiga juta delapan ratus tiga puluh satu ribu rupiah);
M
ng
- Bahwa Berita Acara serah terima tersebut antara pak Bambang,

PPHP dan PPK;
on
gu
58
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa benar ini SPM, SPP, dokumen permohonan, dokumen
si
permohonan, Berita Acara, S.T., Berita Acara Pembayaran,
penagihan pertama;
ne
ng
7. Saksi WASISANTO, pada pokoknya menyatakan :
do
gu - Bahwa saksi mengerti karena diminta menjadi saksi dalam kasus
- Bahwa saksi tidak tahu, pada tahun 2015 di Kementerian
In
A
Kelautan dan Perikanan melakukan kegiatan Pengadaan Barang
dan Jasa berupa Pembangunan lanjutan Kapal Penangkap Ikan
ah
lik
dan Alat Penangkap Ikan >30GT sebanyak 7 (tujuh) unit karena
tidak pernah ada informasi atas Pengadaan Pembangunan
am
lanjutan 7 (tujuh) unit Kapal Penangkap Ikan dan Alat Penangkap
ub
Ikan >30GT;
- Bahwa yang saksi ketahui dalam kegiatan Pengadaan
ep
k
Pembangunan lanjutan Kapal Penangkap Ikan dan Alat

Penangkap Ikan >30GT sebanyak 7 unit, terdakwa Ngadimin
ah
R
ditunjuk sebagai Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan (PPHP)
si
berdasarkan Surat Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran Satker
ne
ng
Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan Nomor :

16/KPA.2/TU.110/2015 tanggal 5 Januari 2015 Tentang
Penunjukan Panitia Pemeriksa / Penerima Barang/Jasa Satker
do
gu
Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan
- Bahwa Yang ditunjuk sebagai Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan

In
A
(PPHP), adalah :
1) Ngadimin,
ah
lik
2) Saya,
3) Hasan El Fakhri,
4) Rudi Yuswara,
5) Banar Pujo Wicaksono ;
m
ub
Dalam susunan Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan tersebut,

ka
tidak ada disebutkan siapa sebagai ketua atau anggota, jadi

ep
semua kedudukannya sama;

- Bahwa Tugas Panitia Pemeriksa/Penerima Barang/Jasa Hasil
ah
Pekerjaan (PPHP) diatur dalam point 2 Surat Keputusan Kuasa

es

M
ng
Penangkap Ikan Nomor : 16/KPA.2/TU.110/2015 tanggal 5

Januari 2015, yaitu :
on
gu
59
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
1) Melakukan pemeriksaan dan pengecekan terhadap barang
si
yang meliputi : kesesuaian jenis dan jumlah barang,
spesifikasi yang diperlukan dan kesiapan operasionalnya,
ne
ng
serta membuat berita acara pemeriksaan atas barang /
material dimaksud;
do
gu 2) Menerima barang/material dan membuat berita acara
penerimaan barang/material ;
- Bahwa Saksi selaku Panitia Penerima HasilPekerjaan (PPHP),
In
A
pada tahun 2015 tidak pernah melakukan pemeriksaan terhadap
pengadaan (lanjutan) Kapal Penangkap Ikan dan Alat Penangkap
ah
lik
Ikan >30GT (Inkamina) sebanyak 7 (tujuh) unit;
- Bahwa saksi selaku PPHP tidak pernah ada Surat Perintah Tugas
am
ub
dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK);
- Bahwa saya juga tidak tahu apakah ada permohonan
pemeriksaan barang dari Fuad Bachtiar Bau Agiel,
ep
k
- Bahwa saksi pernah menerima honor sebagai PPHP dalam

ah
pengadaan Kapal Penangkap Ikan dan Alat Penangkap Ikan

R
si
>30GT tahun 2015 sebanyak 7(tujuh) unit tersebut;
- Bahwa saksi tidak mengetahui bahwa pengadaan 7(tujuh) unit
ne
ng
Kapal Penangkap Ikan dan Alat Penangkap Ikan >30GT tahun

2015 tersebut sudah selesai;
do
gu
- Bahwa dalam kerja team pertanggungjawabannya secara kolektif;

- Bahwa status saya dalam perkara pengadaan 7(tujuh) unit Kapal
In
Penangkap Ikan dan Alat Penangkap Ikan >30GT tahun 2015
A
sebagai saksi;
- Bahwa Kuasa Pengguna Anggran (KPA) yang menunjuk saksi
ah
lik
sebagai PPHP;
- Bahwa saat itu pak Gelwin Yusuf yang menjabat sebagai KPA;
m
ub
- Bahwa kedudukan saksi sebagai PPHP adalah sebagai hasil

pemeriksa pekerjaan;
ka
- Bahwa saksi tidak mengetahui kapan kapal tersebut selesai;

ep
- Bahwa saat itu saksi pernah menandatangani Berita Acara hasil

ah
pemeriksaan dan selain saya juga ikut pak Ngadimin dan Rudi
R
Yuswara;
es
- Bahwa saksi menerima pekerjaan dari konsultan untuk

M
ng
menandatangani pencairan;
on
gu
60
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa saksi tidak pernah melihat pembangunan kapal;
si
- Bahwa saksi mengetahui ketika akan dilakukan pembayaran dan
saat itu saksi dengan yang lain sempat melakukan tanda tangan;
ne
ng
- Bahwa saksi tidak sempat melakukan progres karena waktu itu
lagi sibuk dan sampai mana progresnya saksi tidak
do
gu mengetahuinya;
- Bahwa benar itu tanda tangan saksi yang ada di dalam Berita
Acara penerimaan kapal berupa laporan ke hadapan Majelis
In
A
Hakim;
- Bahwa benar saksi dan Terdakwa sebagai PPHP;
ah
lik
- Bahwa saksi tidak ditetapkan sebagai Terdakwa;
- Bahwa dari lima orang PPHP hanya Terdakwa yang ditetapkan
sebagai Terdakwa;
am
ub
- Bahwa kelima PPHP tersebut untuk seluruh Indonesia bukan
untuk di daerah Bali saja;
ep
k
- Bahwa tidak ada surat tugas untuk periksa hasil pengerjaan kapal
tetapi seharusnya surat tugas itu ada;
ah
R
- Bahwa saksi tidak pernah diberi uang transport untuk ke Bali;
si
- Bahwa honor tersebut diberikan untuk keseluruhan tugas PPHP;
ne
ng
- Bahwa saksi tidak pernah diberi surat tugas dan biaya ke Daerah
dalam tugas segai PPHP;
Terhadap keterangan saksi Terdakwa memberi tanggapan sebagai
do
gu
berikut:
- bahwa ada berita acara serah terima dari Konsultan ke KKP

In
A
namun dalam bentuk laporan
- team PPHP tidak pernah menandatangani serah terima kapal

ah
lik
karena tidak pernah ke lapangan;
- Seharusnya yang menyerahkan hasil kerja ke nelayan adalah

m
ub
PPK dan harus ada surat tugasnya kalau tidak itu ilegal;
8. Saksi MOCH IDNILLAH, ST, pada pokoknya menerangkan :
ka
ep

ah
- Bahwa Pada tahun 2015 saksi sebagai Anggota Pokja ULP di

R
Kementerian Kelautan Dan Perikanan, Ditjen Perikanan Tangkap,

es
M
Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan;

ng
on
gu
61
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa lelang pisik dilakukan pada bulan Agustus 2015 sampai
si
dengan September 2015;
- Bahwa dari 8 (delapan) perusahaan yang mengapload dan yang
ne
ng
dinyatakan lolos ada 2 (dua) perusahaan yaitu :
1. CV. Fuad Pratama Perkasa dengan nilai penawaran Rp.
do
gu 2.
3.839.556.000,00
PT. Samudera Sinar Abadi dengan nilai penawaran Rp.
4.407.257.000,00
In
A
Dan CV. Fuad Pratama Perkasa dinyatakan sebagai
pemenang;
ah
lik
- Bahwa untuk jasa konsultan ada 8 (delapan) perusahaan yang ikut
lelang tetapi hanya PT. Suastika saja yang mengupload;
am
ub
- Bahwa untuk pembuatan kapal ikan ini tidak ada standartnya jadi
kami pakai standard BKI;
ep
- Bahwa saksi tidak mengetahui berapa bobot kapal tersebut;
k
- Bahwa panjang kapal tersebut 4 meter dan tingginya 2 meter;

ah
- Bahwa saksi mengetahui jika kapal yang dikelaskan tersebut

R
si
ditentukan berdasarkan panjangnya hal tersebut saksi peroleh
dari pengetahuan saksi;
ne
ng
- Bahwa dokumen adalah bagian yang tidak terpisahkan dari

kontrak;
do
gu
- Bahwa spek dalam pembuatan ketujuh kapal tersebut mengacu

pada perencanaan kapal yang diberikan oleh team teknis rancang
kapal;
In
A
- Bahwa walaupun hanya 1 (satu) perusahaan saja yang

mengupload proses dapat dilanjutkan;
ah
lik
- Bahwa lelang dilakukan pada bulan Juli 2015 dan sudah

ditetapkan PT. Swastika sebagai pemenangnya;
m
ub
- Bahwa pengerjaan 7 (tujuh) unit kapal tersebut mulai dilakukan

pada bulan Agustus 2015;
ka
- Bahwa tahapan yang dilakukan setelah pengumpulan dokumen

ep
sebagai berikut:
ah
- Evaluasi teknis;
R
- Presentasi yang termasuk dalam penilaian;

es
M
ng
on
gu
62
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa ada 2 (dua) perusahaan yang ikut dalam presentasi yaitu :
si
CV. Fuad Pratama Perkasa dan PT. Samudera Sinar Abadi dan
CV. Fuad Pratama Perkasa dinyatakan sebagai pemenang;
ne
ng
- Bahwa sejak tahun 2010 anggaran sudah mulai didistribusikan ke
daerah akan tetapi sejak tahun 2015 dikembalikan lagi ke Pusat;
do
gu - Bahwa dalam pengerjaan proyek tidak didampingi oleh staf ahli
hanya berdasarkan pengalaman saja;
- Bahwa tugas dan wewenang PPHP sama antara satu dengan
In
A
lainnya;
- Bahwa tidak perlu mempunyai sertifikat untuk menjadi seorang
ah
lik
PPHP;
- Bahwa SK pengadaan untuk seluruh satker yang ada di Indonesia
dikeluarkan oleh Direktorat;
am
ub
- Bahwa semua pengadaan diseluruh Indonesia ketika itu
diselenggarakan oleh Pusat tetapi peruntukannya untuk Satker;
ep
k
- Bahwa setelah pengadaan tersebut selesai langsung diserahkan

ke daerah;
ah
R
- Bahwa ketika pengadaan tahun 2015 untuk pembuatan kapal
si
lanjutan inkamina semuanya sudah lengkap termasuk alat-alatnya
ne
sudah lengkap, mesin, bengkel, konsultannnya;
ng
Terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa menyatakan benar
do
gu
9. Saksi RUDI YUSWARA, pada pokoknya menerangkan :

In
A
- Bahwa Pada tahun 2015 saksi sebagai PPHP di Ditjen Perikanan

Tangkap, Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan;
ah
lik
- Bahwa tugas saksi sebagai PPHP diantaranya memeriksa barang

dengan cara di cek dan diteliti oleh team;
m
ub
- Bahwa saksi tidak ikut melakukan pengecekan terhadap

pengadaan kapal lanjutan untuk daerah Bali;
ka
ep
- Bahwa hanya ikut menandatangani Berita Acara serah terima saja

yang saksi ikut menandatanganinya;
ah
- Bahwa setahu saksi waktu itu kapal tersebut belum selesai

es
pengerjaannya;
M
ng
- Bahwa saksi tidak mengetahui selaku PPHP dalam proyek mana

on
saja;
gu
63
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa tugas saksi memeriksa jaring kapal apakah sudah sesuai
si
atau belum;
- Bahwa sakse sebagai PPHP dalam semua kegiatan;
ne
ng
- Bahwa walaupun hanya 1 (satu) perusahaan saja yang
mengupload proses dapat dilanjutkan;
do
gu - Bahwa lelang dilakukan pada bulan Juli 2015 dan sudah
ditetapkan PT. Swastika sebagai pemenangnya;
In
A
ah
lik
- Bahwa nilai penawaran dari CV. Fuad Pratama Perkasa sebesar
Rp. 3.839.556.000,00(tiga milyard delapan ratus tiga puluh
sembilan juta lima ratus lima puluh enam ribu rupiah);
am
ub
- Bahwa seluruh ULP ada 3 (tiga) orang untuk menangani 50 paket
proyek
ep
k
- Bahwa tidak pernah dilakukan survei ke konsultan pengawas;

- Bahwa tugas dan wewenang PPHP sama antara satu dengan
ah
R
lainnya;
si
- Bahwa pendidikan terakhir saksi SLA;
ne
- Bahwa PPK yang mengangkat seorang PPHP;
ng

PPHP;
do
gu
- Bahwa dalam SK PPHP masih bersifat keseluruhan belum

berisikan tentang proyek lanjutan pembuatan kapal di Bali;
In
- Bahwa dalam pengerjaan proyek seorang PPHP harus
A
mendapatkan surat tugas dari atasan jika terkait dengan proyek

yang lanjutan kapal inkamina untuk daerah Bali;
ah
lik
- Bahwa saksi tidak pernah menerima surat tugas untuk proyek

lanjutan pembuatan kapal untuk daerah Bali
m
ub
- Bahwa dalam perkara proyek pengerjaan kapal lanjutan inkamina

di Bali saya diperiksa sebagai saksi bukan sebagai Terdakwa oleh
ka
penyidik;
ep
- Bahwa jika tidak ada surat tugas tetapi ada pekerjaan dan tanpa
ah
ada surat tugas merupakan suatu pelanggaran;

R
- Bahwa saksi selaku PPHP pernah menandatangani laporan

es
M
pengerjaan’
ng
- Bahwa saksi pernah melihat SK saksi sebagai PPHP;

on
gu
64
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
10. Saksi HASAN EL FAKHRI, pada pokoknya menerangkan :
- Bahwa Pada tahun 2015 saksi sebagai PPHP di Ditjen Perikanan
ne
ng
Tangkap, Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan;
- Bahwa saksi tidak mengetahui tentang kontruksi kapal;
do
gu - Bahwa saksi tidak pernah diinformasikan mengenai proyek
lanjutan kapal inkamina di Bali;
- Bahwa saksi mengetahui ada proyek lanjutan kapal inkamina
In
A
untuk Bali setelah adanya kasus terhadap proyek tersebut;
- Bahwa saksi menjabat sebagai PPHP untuk semuan kegiatan
ah
lik
yang ada di Ditjen Perikanan Tangkap, Direktorat Kapal Perikanan
Dan Alat Penangkap Ikan;
- Bahwa dari dokumen yang ada PT. Swastika sudah dapat
am
ub
dinyatakan sebagai pemenang;
- Bahwa pengerjaan 7 (tujuh) unit kapal tersebut mulai dilakukan
ep
k
pada bulan Agustus 2015;

ah

R
si
ne
ng
- Bahwa seluruh ULP ada 3 (tiga) orang untuk menangani 50 paket

proyek
- Bahwa dalam pengerjaan proyek tidak didampingi oleh staf ahli
do
gu
hanya berdasarkan pengalaman saja;

- Bahwa tidak pernah dilakukan survei ke konsultan pengawas;
In
A
- Bahwa pendidikan terakhir saksi tamatan sekolah perikanan;

- Bahwa jabatan saksi sekarang sebagai staff pada Ditjen Perikanan
ah
lik
dan Kelautan;
- Bahwa PPK yang mengangkat seorang PPHP;
m
ub
PPHP;
ka
- Bahwa saksi tidak mengetahui kapan dilakukannya lelang untuk

ep
pengadaan pembangunan lanjutan kapal inkamina untuk daerah

Bali;
ah
- Bahwa saksi tidak ikut pergi mengecek pengerjaan kapal untuk

R
es
daerah Bali karena waktu itu saksi ke daerah lain;

M
ng
on
gu
65
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa dalam perkara proyek pengerjaan kapal lanjutan inkamina
si
di Bali saya diperiksa sebagai saksi bukan sebagai Terdakwa oleh
penyidik;
ne
ng
11. Saksi Minhadi Noer Sjamsu, ST., ME menerangkan pada pokoknya
do
gu sebagai berikut :
- Bahwa tugas terdakwa di Ditjen Kementrian perikanan dan
Kelautan sebagai PPHP dan PPSPM;
In
A
- Bahwa tugas PPHP diantaranya mengawasi pekerjaan dan
mengecek pekerjaan;
ah
lik
- Bahwa saya sebagai PPK ada memberi perintah kepada terdakwa
untuk melaporkan pekerjaan;
am
ub
- Bahwa dalam melakukan pekerjaannya terdakwa tidak ada yang
membantu;
- Bahwa ketika itu ada 5 (lima) orang yang menjabat sebagai PPBH
ep
k
dimana salah satunya terdakwa;

ah
- Bahwa fungsi PPHP adalah menilai pekerjaan dari konsultan

R
si
pengawas;
- Bahwa saksi tidak mengetahui apakah jika menjadi PPHP harus
ne
ng
mempunyai keahlian dan awal mulanya dalam menentukan PPHP

saksi tidak mengetahui jika menjadi PPHP harus mempunyai
keahlian;
do
gu
- Bahwa jenis laporan yang dibuat PPHP diantaranya laporan hasil

pekerjaan dan laporan pemeriksaan;
In
A
- Bahwa laporan tersebut dibuat berdasarkan SK KPA dan

dilaporkan kepada KPA;
ah
lik
- Bahwa dalam kaitan pembayaran laporan dari KPA dimana untuk

memastikan hasil pekerjaan;
- Bahwa dalam proyek penengerjaan 7(tujuh) unit kapal lanjutan
m
ub
inkamina untuk daerah Bali tanggal 23 Desember 2015 saksi

ka
telah membayarnya sebanyak 95% karena ada uang jaminan

ep
bank sebesar 5%;

- Bahwa saat tanda tangan tidak ada hasil laporan pengerjaan
ah
PPHP karena PPHP tidak bekerja;

R
es
- Bahwa pada saat pencairan dana saksi ada melakukan koordinasi

M
dengan Terdakwa;
ng
on
gu
66
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa saran dari team teknis pada tanggal 22 Desember 2015
si
belum ada laporan maka dari itu disarankan menggunakan Berita
acara P.P dari konsultan pengawas;
ne
ng
- Bahwa saksi menggunakan berita acara konsultan pengawas dan
mempercayainya karena kami menyerahkan semua pekerjaan
do
gu -
pada konsultan pengawas;
Bahwa proses pembayaran kapal dapat dilakukan diantaranya
In
harus ada pengajuan dari pihak penyedia, infoice, progres yang
A
dibuat oleh konsultan dan staff kami;
- Bahwa kami melakukan 2 (dua) kali pembayaran dimana termin I
ah
lik
sebesar 40% dan pada saat itu saksi menurunkan staff teknis
karena ada rekomendasi dari Kasubdit; dan sidanya dibayarkan
am
ub
pada termin ke II;
- Bahwa pada saat itu seluruh PPHP diturunkan yaitu : Ngadimin,
ep
Hasan, Banar, Wasisyanto, dan Rudi;
k
- Bahwa berdasarkan SK terdakwa selain menjabat sebagai PPHP

ah
juga menjabat sebagai Pejabat Penandatangan Surat Perintah

R
si
Membayar;
- Bahwa tugas Pejabat Penandatangan SPM diantaranya melakukan
ne
ng
penagihan dan membuat surat perintah pembayaran ditujukan

kepada PPSPM dan diajukan ke KPPN;
do
gu
- Bahwa terdakwa yang mengerjakannya sendiri dibantu oleh team

keuangan;
- Bahwa perintah saksi tanda tangan dilanjutkan ke Bendahara
In
A
(team keuangan) kemudian dilanjutkan ke PPSPM;

- Bahwa kontrak mulainya seingat saksi mulai bulan juli 2015 atau
ah
lik
Agustus 2015;
- Bahwa ada memo dari konsultan pengawas agar dipercepat
m
ub
pengerjaan 7(tujuh) unit kapat tersebut dan bila perlu

dilemburkan;
ka
- Bahwa bisa dilakukan pencairan padahal tidak ada pengajuan dari

ep
PPHP dikarenakan kewenangan pencairan ada di PPK dan

ah
kebetulan PPHP waktu itu tidak melakukan pengawasan;

R
- Bahwa ketika saksi akan melakukan pencairan dan melakukan

es
koordinasi dengan terdakwa saksi tidak mengetahui jika terdakwa

M
ng
adalah seorang PPHP dikarenakan saksi tidak ingat terdakwa

on
adalah seorang PPHP dan kebetulan waktu itu tidak ada usulan;
gu
67
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
R
12. Saksi FUAD BACHTIAR BAU AGIEL, menerangkan pada pokoknya
si
sebagai berikut :
ne
ng
- Bahwa kapal tersebut dibangun di Banyuwangi;
- Bahwa saksi ikut mengawasi pengerjaan kapal tersebut karena
saksi tinggal di Galangan;
do
gu - Bahwa staft dari PT Swastika yang mengawasi dalam pembuatan
kapal tersebut;
In
A
- Bahwa dilakukan dua kali pembayaran pertama di tanggal 8
Desember 2015 dan kedua pengajuannya tanggal 23 Desember
ah
lik
2015 yang totalnya Rp.3,800.000.000,-(tiga milyard delapan ratus
juta rupiah); belum dipotong pajak;
am
ub
- Bahwa staf PT. Swastika tiap hari datang ke galangan bersama
saksi;
- Bahwa terdakwa sama sekali tidak pernah datang ke Galangan;
ep
k
- Bahwa saksi tidak kenal dengan Terdakwa;

ah
- Bahwa saksi tidak mengetahui jika dalam penyerahan kapal harus

R
si
ada PPHP;
- Bahwa saksi tidak mengetahui jika ada nama terdakwa di dalam
ne
ng
nama PPHP;
- Bahwa dalam poin 16 di B.A.P penurunan kapal ke laut tetapi
do
gu
ditahan lagi dikarenakan tidak ada biaya untuk galangan;

- Bahwa waktu itu ada beberapa pengerjaan yang saksi terima
tetapi setelah saksi cek hanya 7% yang telah selesai dikerjakan;
In
A
- Bahwa saksi melakukan pengecekan setelah dinyatakan sebagai

pemenang lelang;
ah
lik
- Bahwa saksi tidak mengetahui jika pada saat penyerahan kapal

harus ada PPHP
m
ub

13. Saksi KETUT SUMARA. pada pokoknya menerangkan :
ka
- Bahwa saksi pernah mendengar terkait dengan bantuan kapal

ep
yang diberikan kepada nelayan;

- Bahwa sosialisasi terkait bantuan kapal dari pemerintah kepada
ah
nelayan diselenggarakan sekitar tahun 2013 sampai dengan

es
tahun 2014;
M
ng
on
gu
68
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa pihak dari Dinas Kabupaten dan Propinsi Bali yang
si
melakukan sosialisasi;
- Bahwa pihak Dinas Kabupaten yang membuat proposalnya dan
ne
ng
setelah proposal dikirim ke Propinsi kami diberitahukan untuk
menunggu kapalnya;
do
gu - Bahwa saksi pertama kali melihat kapalnya di Banyuwangi di PT.F1
Perkasa dan disana saksi bertemu dengan pihak dari Dinas
Propinsi dan pihak F1 Perkasa;
In
A
- Bahwa kapal tersebut dibuat dari bahan fiber;
- Bahwa setelah itu saksi pernah menengok kapal ke Bnayuwangi
ah
lik
untuk kedua kalinya dan kapal ketika itu belum selesai
pengerjaannya baru sekitar 50% dan setelah itu putus kontrak
dan seteleh setahun kemudian kami kembali dihubungi untuk
am
ub
melihat kapal;
- Bahwa setahu saksi kapal tersebut belum selsai pengerjaannya
ep
k
dan kami dikumpulkan untuk membuat ulang permohonan

terhadap kapal tersebut;
ah
R
- Bahwa baru-baru ini saksi mendengar jika kapal sudah datang di
si
daerah Banyuwedang;
ne
- Bahwa saksi melihat ada satu kapal yang rusak dan satu kapal
ng
yang patah dan dek dipinggirnya sudah mengelupas

- Bahwa ketika kapal datang kami tidak ikut naik ke shit trayel dan
do
gu
melakukan fishing trayel;

- Bahwa posisi kapal sekarang berada di teluk pegametan;
In
- Bahwa waktu itu ada undangan Rapat yang isinya diminta untuk
A
berkumpul karena kapal akan datang;

ah
lik
- Bahwa setelah kapal dianggap selesai kami tidak mendapat

undangan serah terima kapal sampai dengan saat ini;
- Bahwa menurut saksi kapal tersebut belum layak untuk diterima;
m
ub
- Bahwa ketika di Banyuwedang kapal tersebut belum selesai

ka
pengerjaannya karena kapal tersebut belum ada mesin penderek

ep
yang katanya masih dalam tahap pengerjaan dan juga belum ada
jaringnya;
ah
- Bahwa pengerjaan kapal tersebut tidak sesuai dengan yang

R
es
diinginkan seperti jaring tidak seperti yang dipakai tidak sesuai

M
dimana seharusnya terbuat dari benang tetapi dibuatnya dari tali

ng
on
gu
69
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
plastik dan lobangnya lebih besar tidak seperti yang kami
si
mohonkan;
- Bahwa ada perbedaan pada gelang-gelangnya yang seharusnya
ne
ng
besar dan bulat tetapi ini tajam dan yang dimohonkan terbuat dari
kuningan tetapi yang datang terbuat dari timah;
do
gu - Bahwa saksi lihat 5 unit kapal dan 2 unit belum ada di
Banyuwedang sekitar tanggal 2 September 2016 dan kondisi
jaring dalam keadaan rapuh dan kapal belum dalam keadaan
In
A
selesai;
- Bahwa waktu itu dari pihak pemerintah yang hadir dari Dinas
ah
lik
propinsi dan dari Ditjen Perikanan dan kelautan;
- Bahwa untuk terdakwa baru hari ini saya lihat sebelumnya di
lapangan saksi belum pernah melihatnya;
am
ub
- Bahwa menurut saksi beberapa kapal tidak ada jaringnya dan ada
satu kapal yang tidak ada hidroliknya;
ep
k

14. Saksi Usmayadi, pada pokoknya menerangkan :
ah
R
si
ne
ng

tahun 2014;
do
gu

In
A

ah
lik
menunggu kapalnya;
- Bahwa saksi pertama kali melihat kapalnya di Banyuwangi di PT.F1
m
ub

ka

ep

ah

R
es

M
melihat kapal;
ng
on
gu
70
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
daerah Banyuwedang;
do
gu - Bahwa saksi melihat ada satu kapal yang rusak dan satu kapal
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k

ah

R
si
jaringnya;
ne
ng

do
gu

mohonkan;
In
A

ah
lik

- Bahwa saksi lihat 5 unit kapal dan 2 unit belum ada di
m
ub

ka
selesai;
ep
ah

R
es

M
ng

on
gu
71
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
15. Saksi Baidi Sufarlan, pada pokoknya menerangkan :
ne
ng
do
gu nelayan diselenggarakan sekitar tahun 2013 sampai dengan
tahun 2014;
In
A
ah
lik
menunggu kapalnya;
am
ub
ep
k

ah

R
si
ne
ng

melihat kapal;
do
gu

In
A

daerah Banyuwedang;
ah
lik
m
ub

ka

ep
ah

es

M
ng

on
gu
72
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
jaringnya;
do
gu diinginkan seperti jaring tidak seperti yang dipakai tidak sesuai
In
A
mohonkan;
ah
lik
am
ub
ep
k
selesai;
ah
R
si
ne
ng
do
gu

16. Saksi Agus Efendi, pada pokoknya menerangkan :
In
A

ah
lik

tahun 2014;
m
ub

ka
ep

ah
menunggu kapalnya;
R
es

M

ng

on
gu
73
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu melihat kapal;
In
A
ah
lik
daerah Banyuwedang;
am
ub
ep
k

ah
R
si
ne
ng

do
gu

In
A
jaringnya;
ah
lik

m
ub
mohonkan;
ka

ep
ah

R
es

M

ng
selesai;
on
gu
74
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu satu kapal yang tidak ada hidroliknya;
Terhadap keterangan saksi terdakwa tidak menanggapi ;
17. Saksi Bambang Andito Santoso, pada pokoknya menerangkan :
In
A
- Bahwa pekerjaan saya sebagai Direktur PT. Amsek Nusantara
mulai tahun 2010;
ah
lik
- Bahwa saya pernah sebagai pemenang tender pengadaan kapal
sebagai konsultan pengawas tahun 2014 ditetapkan oleh Pokja ;
- Bahwa anggaran untuk konsultan pengawas pengadaan kapal
am
ub
sebesar Rp. 230.000.000,- dan yang menandatangani kontrak
adalah saya sendiri ;
ep
k
- Bahwa saya tidak tahu spesifikasi kapal tersebut, karena dikontrak

tidak ada, hanya pengawas kapal ;
ah
R
- Bahwa pendidikan saya tamatan SMK sebagai Direktur PT. Amsek
si
Nusantara, ada staf tetap di kantor, tetapi staf yang mengawasi
ne
diambil dari luar, orang tersebut biasa mengawasi karena
ng
kerjasama dengan saya ;

- Bahwa PT. Amsek Nusantara sebagai konsultan pengawas kapal
do
gu
Inkamina sebanyak 7 (tujuh) unit, bukan saya yang mengawasi

tetapi ada team yang bertugas ;
In
- Bahwa sebagai pelaksana pengadaan kapal tersebut adalah F1
A
Perkasa, setahu saya pengerjaannya tidak sampai tuntas ;

- Bahwa pengerjaan kapal yang diawasi per 15 Desember 2014
ah
lik
yaitu 57,74 %, saya dibayar pada termin I sebesar 50 % ;

- Bahwa yang mengerjakan kapal sampai tuntas saya tahu dari
m
ub
dipersidangan yaitu PT. Fuad dan sebagai pengawasnya PT.

Suastika ;
ka
- Bahwa staf saya setiap bulan melaporkan, tetapi saya tidak ada
ep
cek kelapangan, hanya tenaga lapangan saja ;

ah
- Bahwa yang termuat dalam addendum adalah penambahan waktu

R
12 hari sampai 15 Desember 2014 ;

es
M
- Bahwa ada laporan rutin setiap bulan dari staf lapangan pada
ng
saya ;
on
gu
75
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa setelah dilakukan tegoran pada yang mengerjakan (SP I )
si
disuruh penambahan tenaga kerja, jam kerja dan material, (SP II )
juga sama disuruh penambahan tenaga kerja, jam kerja dan
ne
ng
material, tetapi saksi waktu itu tidak mendapat laporan dan
setelah itu SP III isinya sama, dan setelah 3 kali tidak ada lagi ;
do
gu - . Bahwa saya hanya dibayar pada termin I yaitu sebesar 50%,
selebihnya belum karena saya tidak mengikuti pekerjaan, dan
setelah saya dipanggil sidang baru mendengar ada PT. lain yang
In
A
mengerjakan yaitu CV. Fuad ;
- Bahwa sebelumnya saya sudah pernah sebagai konsultan
ah
lik
pengawas;
- Bahwa yang diputusin kontraknya F1 Perkasa, yang mengatakan
wanprestasi adalah pak Sumantri ;
am
ub
- Bahwa pekerjaan membuat perencanaan, dasar hukum yaitu
masukan dari nelayan, dasar hukum dari perjanjian, model
ep
k
gambar acuannya ;
- Bahwa staf saya mengerti tentang kapal karena ia sarjana
ah
R
perkapalan yaitu Sony Rifai ;
si
Terhadap keterangan saksi terdakwa tidak menanggapi ;
ne
ng
Menimbang, bahwa di samping saksi-saksi tersebut di atas, Penuntut

Umum telah pula mengajukan Ahli masing-masing :
do
gu
1. Ahli I WAYAN GEDE SUHARDIKA, SH memberikan pendapat dibawah

sumpah pada pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa keahlian Ahli dibidang pengukuran kapal yang mengikuti
In
A
diklat tahun 1989 dan telah mendapat pengukuhan dari menteri

Perhubungan tanggal 27 desember 2010 sebagai Ahli ukur kapal ;
ah
lik
- Bahwa Ahli pernah diminta bantuan untuk mengukur kapal

Inkamina berbahan fiber tanggal 23 Januari 2017 dicelukan
m
ub
bawang ;
- Bahwa langkah pertama yang dilakukan sesuai sesuai peraturan

ka
menteri Perhubungan No. 8 tahun 2013 tentang pengukuran

ep
kapal yaitu mengukur fisik kapal dilapangan ;

ah
- Bahwa jumlah kapal yang Ahli ukur pada waktu itu sebesar 7
R
(tujuh) kapal ;
es
M
- Bahwa kapal yang Ahli ukur yaitu kapal Inkamina 899, Inkamina
ng
900, Inkamina 901, Inkamina 902, Inkamina 903, Inkamina 904

on
gu
76
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
dan Inkamina 905 dan yang diukur lebih awal dari fisik kapal
si
panjang, lebar dan dalam;
- Bahwa hasil pengukuran terhadap 7 unit kapal penangkap ikan
ne
ng
ukuran > 30 GT, masing-masing, yaitu :
a) KM. Inkamina 899, dengan hasil pengukuran sebagai berikut :
 Panjang x Lebar x Dalam (m) = 18,12 x 4,25 x 1,90 (m)
do
gu  GT = 33 dan NT = 10
b) KM. Inkamina 900, dengan hasil pengukuran sebagai berikut :
In
A
 GT = 31 dan NT = 10
ah
c) KM. Inkamina 901, dengan hasil pengukuran sebagai berikut :
lik
 GT = 31 dan NT = 10
am
ub
d) KM. Inkamina 902, dengan hasil pengukuran sebagai berikut :
ep
GT = 31 dan NT = 10
k

e) KM. Inkamina 903, dengan hasil pengukuran sebagai berikut :
ah
R
si
 GT = 31 dan NT = 10
ne
ng
f) KM. Inkamina 904, dengan hasil pengukuran sebagai berikut :

GT = 31 dan NT = 10
do

gu
g) KM. Inkamina 905, dengan hasil pengukuran sebagai berikut :

In
A
 GT = 30 dan NT = 9 ;
- Bahwa dari hasil pengukuran tidak diminta laporan, sedangkan
ah
lik
pengukuran dari permintaan pemilik akan terbit surat ukur ;

- Bahwa fungsi surat ukur akan terbit tonase kapal, surat ukur
dasar utama untuk menentukan surat-surat yang lainnya dan
m
ub
surat ukur kapal dibuat setelah kapal selesai dibuat ;

- Bahwa kapal yang pernah Ahli ukur terbuat dari bahan kayu, fiber
ka
dan baja ;
ep
- Bahwa tidak ada permohonan untuk mengukur kapal dari

pemiliknya ;
ah
- Bahwa untuk mengukur kapal bisa dilakukan di galangan atau

R
dimana saja ;
es
M
ng
on
gu
77
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa Ahli melakukan pengukuran terhadap 7 (tujuh) kapal atas
si
permintaan Kejaksaan ;
- Bahwa pada waktu Ahli mengukur kapal sudah selesai, waktu
ne
ng
mengukur kapal sudah mengapung dan saat itu Ahli sendiri ;
- Bahwa Ahli mengukur Panjang, lebar dan dalam ( artinya dalam
do
gu kapal) bukan tinggi kapal ;
- Bahwa fungsi surat ukur akan terbit tonase kapal, surat ukur dasar
utama untuk menentukan surat-surat yang lainnya dan surat ukur
In
A
kapal dibuat setelah kapal selesai dibuat ;
- Bahwa saksi tidak ada periksa mesin atau lainnya, hanya
ah
lik
mengukur kapal saja
- Bahwa yang dimaksud dengan NT yaitu Net Ton dan GT yaitu
Grose Ton ;
am
ub
- Bahwa ukuran kapal bisa berbeda padahal berdasarkan cetakan
itu bisa saja dari bangunan kapal yang menentukan, kapal itu
ep
k
dibuat dalam satu cetakan atau tidak Ahli tidak tahu ;

- Bahwa Ahli mengukur kapal yang terbuat dari fiber tersebut
ah
R
dengan meteran biasa dari ujung ke ujung ;
si
- Bahwa Ahli sudah pernah melakukan pengukuran kapal banyak kali
ne
dan Ahli melakukan terhadap kapal ini tanggal 24 Januari 2017 ;
ng
- Bahwa sebelum ukur kapal tidak pernah diperlihatkan gambar

kapal ;
do
gu
- Apakah kesimpulan yang Ahli dapatkan dalam melakukan

pengukuran ?
In
- Bahwa kesimpulan yang Ahli dapatkan dalam melakukan
A
pengukuran adalah ukuran dan tonase kapal ;

- Bahwa kesimpulan kalau surat pengukuran hanya untuk mengukur
ah
lik
saja dan tidak berwenang untuk mengatakan sudah sesuai atau

tidak ;
m
ub
- Bahwa yang menerbitkan sertifikat kantor syahbandar dan

pelabuhan ;
ka
2. Ahli Frederikus Bayu Dwi Angkoso, ST., memberikan pendapat

ep
dibawah sumpah pada pokoknya sebagai berikut : :

ah
- Bahwa dalam pembuatan kapal Ahli tidak ahli tetapi desain kapal
R
saksi ahli, Ahli mendalami marie Inspector ;

es
M
- Bahwa Tugas–tugas saya sebagai Marine Inspector yaitu :

ng
on
gu
78
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
 Melakukan pemeriksaan keselamatan kapal yang meliputi
si
pemeriksaan konstruksi, nautis, teknis, radio komunikasi,
permesinan, perlengkapan keselamatan kapal, listrik dan
ne
ng
elektronika kapal
 Melakukan pemeriksaan peralatan pencegah pencemaran
do
gu 
dari kapal
Melakukan pemeriksaan dan perhitungan garis muat kapal
dan pemuatan
In
A
 Melakukan pengawasan terhadap stabilitas kapal dan uji
coba berlayar
ah
lik
- Bahwa secara teknis aspek yang saya periksa antara lain :
 Konstruksi lambung dan bangunan kapal secara umum
am
ub
sesuai dengan UU. No. 17 Tahun 2008 tentang pelayaran
dan KM. No. 46 Tahun 1996 tentang kelaiklautan kapal
ep
penangkap ikan
k
 Peralatan radio komunikasi, elektronika dan listrik kapal

ah
sesuai dengan UU. No. 17 Tahun 2008 tentang pelayaran

R
si
dan KM. No. 46 Tahun 1996 tentang kelaiklautan kapal
penangkap ikan
ne
ng
 Perlengkapan keselamatan kapal dan pengawakan kapal

yang sesuai dengan UU. No. 17 Tahun 2008 tentang
do
gu
pelayaran dan KM. No. 46 Tahun 1996 tentang kelaiklautan

kapal penangkap ikan
In
A
 Kondisi teknis dan permesinan kapal yang sesuai dengan

UU. No. 17 Tahun 2008 tentang pelayaran dan KM. No. 46
ah
lik
Tahun 1996 tentang kelaiklautan kapal penangkap ikan

 Stabilitas dan garis muat kapal yang sesuai dengan UU. No.
m
ub
17 Tahun 2008 tentang pelayaran dan PM. No. 39 Tahun

2016 tentang garis muat kapal dan pemuatan ;
ka
- Bahwa Ahli dikukuhkan setelah 2 (dua) tahun selesai yaitu tahun

ep
2013, dan ditugaskan sebagai Marine Inspector di KSOP Benoa ;

ah
- Bahwa Ahli pernah diminta untuk memeriksa 7 (tujuh) unit kapal,

R
dasar hukumnya Undang-Undang No. 11 tahun 2008 tentang

es
M
pelayaran, setiap item ada Peraturan Menteri untuk melakukan

ng
pekerjaan ;
on
gu
79
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa sebelum melakukan pemeriksaan kapal minta data
si
spesifikasi tehnis kemudian baru melakukan pemeriksaan ke
lapangan;
ne
ng
- Bahwa yang diperoleh atau acuan sesuai Keputusan Menteri No.
46 tahun 1996 yaitu material, kontruksi dan permesinan hanya
do
gu data permesinan, dokumen kelistrikan tidak ada ;
Kapal dibuat dari PT Biro Klasifikasi Indonesia, terkait dengan
In
dokumen Klasifikasi tidak ditemukan, kapal Inkamina tidak wajib
A
untuk dikelaskan ;
ah
lik
- Bahwa apabila suaru pembuatan kapal mengacu pada Biro
Klasifikasi Indonesia harus memenuhi acuan Biro Klasifikasi
Indonesia, mulai dari pembuatan awal semua dikeluarkan BKI ;
am
ub
- Bahwa syarat-syarat peletakan lunas sepanjang sepengetahuan
Ahli menurut BKI ukuran bahan fiber ;
ep
k
Dalam pembuatan kapal ada 3 :

dari kantor Syahbandar harus ada Berita Acara peletakan
ah
R
lunas, Peluncuran kapal tujuan untuk mengetahui kapan akan
si
doking kapal, kewajiban doking 1 (satu) tahun sekali ;
KSOP peletakan lunas sifatnya mengetahui, harus ada surat
ne
ng
dari galangan, yang mengajukan permohonan dari pihak

galangan ke KSOP dimana tempat kapal dikerjakan ;
do
gu
- Bahwa pihak pelaksana / peletakan lunas yaitu : Biro Klasifikasi

Indonesia, galangan pembangunan dan pemilik kapal, ini yang
In
A
wajib ;
- Bahwa Ahli sempat cek desain kapal karena gambar kecil, Ahli
ah
lik
tidak melihat dengan jelas, sesuai dengan Peraturan menteri

Perhubungan setiap desain kapal wajib dapat pengesahan dari
Menteri sesuai pasal 25 ayat 2 ;
m
ub
- Bahwa setiap KSOP diberi kewenangan memeriksa kapal panjang

ka
tidak lebih dari 20 meter kalau lebih dari 20 meter di Kementerian;

ep
- Bahwa jadwal peluncuran wajib diajukan lagi setelah peletakan

ah
lunas, peletakan lunas sebelum kapal dibangun, dalam peletakan

R
lunas harus dihadiri KSOP terkait dengan umur kapal, kapan

es
kapal dibangun ;
M
ng
on
gu
80
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa peran dari KSOP untuk menentukan kapal dibangun hanya
si
sebatas mengetahui ;
- Bahwa terkait dengan keselamatan kapal yang Ahli temukan
ne
ng
hanya satu dari banyak item yang terpenuhi, material kapal Ahli
tidak temukan, perpipaan, kelistrikan tidak ditemukan, sebagian
do
gu Ahli temukan kabel terbuka Ahli melihat dalam 1 – 2 kapal itu tidak
boleh dan Ahli tidak menemukan dokumen kapal ;
In
- Bahwa syarat laik laut harus laik layar dulu
A
- Bahwa yang berwenang mengesahkan kapal adalah Menteri tetapi
ah
lik
menunjuk orang lain boleh ;
- Bahwa yang menentukan rancang kapal adalah pemiliknya, yang

am
ub
menentukan kapal bendera Negara juga terkait dengan ukuran ;
- Bahwa keahlian Ahli dibidang disain tidak untuk konstruksi ;

ep
- Bahwa kapal ini tidak dikelaskan maka tidak menjadi kewajiban
k
untuk mengikuti Biro Klasifikasi Indonesia dan 7 unit kapal

ah
Inkamina tidak berkelas ;

R
si
3. Ahli Yusuf Partono, SE. memberikan pendapat dibawah sumpah pada
ne
ng
pokoknya sebagai berikut :

.- Bahwa Ahli memberi keterangan Perkara Tindak Pidana Korupsi
Pembangunan 7 Unit Kapal Penangkap Ikan dan Alat Penangkap
do
gu
Ikan ukuran > 30 GT (Inka Mina) pada Dinas Kelautan Dan

Perikanan Provinsi Bali Tahun 2014 yaitu :
In
A
- Bahwa Ahli memberikan keterangan dalam perkara ini

berdasarkan
ah
lik
1) Surat Kepala Kejaksaan Bali Nomor B-

3569/P.1.5/Fd.1/11/2017 tanggal 6 November 2017 perihal
Permohonan Bantuan Keterangan Ahli;
m
ub
2) Surat Tugas Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Bali Nomor

ka
ST-1671/PW22/5/2017 tanggal 13 November 2017,

ep
menugaskan saya untuk memberikan keterangan sebagai ahli

di bidang auditing dan akuntansi dalam perkara dugaan
ah
terjadinya Dugaan Tindak Pidana Korupsi Bantuan Kapal

R
es
Nelayan pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali

M
Tahun 2014 yang dilanjutkan penyelesaiannya Tahun 2015

ng
oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan.

on
gu
81
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa Ahli pernah memberikan keterangan selaku ahli yang
si
berkaitan dengan Perhitungan Kerugian Keuangan Negara pada
kasus Tindak Pidana Korupsi antara lain sebagai berikut:
ne
ng
a. Kegiatan Penataan Pedestrian Jalan Gajah Mada Denpasar
Tahun 2012 pada Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota
do
gu Denpasar
b. Pengadaan Pupuk di Kabupaten Karangasem Tahun 2013
c. Dana Bantuan Sosial Unit Pegolahan Pupuk Organik (UPPO)
pada Kelompok Tani Bina Winangun, Banjar Taksu, Desa
In
A
Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli Tahun
2012
ah
lik
d. Kegiatan Penyaluran dan Pengembalian Dana Bergulir untuk
KSU Lestari di Kabupaten Jembrana Tahun Anggaran 2004
e. Dugaan terjadinya tindak pidana Korupsi pada PT. Bank
am
ub
Rakyat Indonesia (BRI), Persero.Tbk Kantor Cabang Singaraja
wilayah Kabupaten Buleleng.
ep
k
- Bahwa Ahli pernah melakukan audit terkait Permohonan audit atas

ah
kasus tersebut disampaikan oleh Kejaksaan Tinggi Bali dengan

R
si
Surat Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Nomor B-
927/P.1.5/Fd.1/03/2017 tanggal 16 Maret 2017 hal Permohonan
ne
ng
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara.

Dan Ahli bersama Tim Audit ditugaskan dengan Surat Tugas Kepala
Perwakilan BPKP Provinsi Bali Nomor : ST-1514/PW22/5/2017
do
gu
tanggal 16 Oktober 2017 hal Audit Dalam Rangka Penghitungan

Kerugian Keuangan Negara atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi
In
A
pengadaan Bantuan Kapal Nelayan pada Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Bali Tahun 2014, sesuai permintaan Kepala
ah
lik
Kejaksaan Tinggi Bali;
- Bahwa Hasil audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara telah

m
ub
dituangkan dalam Laporan Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan

Kerugian Keuangan Negara Atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi
ka
Bantuan Kapal Nelayan pada Dinas Kelautan dan Perikanan

ep
Provinsi Bali Tahun 2014 sesuai Laporan Penghitungan Kerugian

ah
Keuangan Negara Nomor SR – 474 /PW22/5/2017 tanggal 10

R
November 2017.
es
- Bahwa Tujuan, ruang lingkup dan batasan penugasan dalam

M
ng
pelaksanaan penghitungan kerugian keuangan negara atas perkara

on
ini yaitu :
gu
82
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
a. Tujuan Penugasan
si
Tujuan penugasan adalah melakukan audit dalam rangka
menghitung kerugian negara atas dugaan tindak pidana korupsi
ne
ng
Bantuan Kapal Nelayan pada Dinas Kelautan dan Perikanan
Provinsi Bali Tahun 2014.
do
gu b. Ruang Lingkup Penugasan
Ruang lingkup Audit dalam rangka penghitungan kerugian
keuangan negara yang kami laksanakan mencakup Kegiatan
In
A
Pembangunan Bantuan Kapal Inkamina 899 – 905 pada Dinas
Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Tahun 2014 yang dilanjutkan
ah
lik
penyelesaiannya Tahun 2015 oleh Kementerian Kelautan dan
Perikanan.
am
ub
c. Batasan Tanggung Jawab Penugasan
Tanggung jawab penugasan terbatas pada simpulan hasil
ep
penghitungan kerugian keuangan negara berdasarkan bukti yang
k
cukup, relevan, dan kompeten yang diperoleh melalui dan/atau

ah
bersama penyidik Kejaksaan Tinggi Bali.

R
si
- Bahwa Ahli dapat menjelaskan Pelaksanaan audit dilakukan mulai
tanggal 16 Oktober 2017 sampai dengan 10 November 2017 ;
ne
ng
- Bahwa fakta-fakta yang diperoleh dalam pelaksanaan audit dalam

perkara ini : berdasarkan bukti-bukti dan keterangan para pihak
do
gu
yang kami peroleh melalui dan/atau bersama penyidik Kejaksaan

Tinggi Bali, atas Pembangunan 7 Unit Kapal Penangkap Ikan dan
Alat Penangkap Ikan ukuran > 30 GT (Inka Mina) pada Dinas
In
A
Kelautan Dan Perikanan Provinsi Bali Tahun 2014 yang

dilanjutkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun 2015
ah
lik
tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan dan tidak

bermanfaat bagi Negara.
m
ub
- Bahwa hasil audit sudah dilaporkan dan disampaikan pada

penyidik sesuai surat SR – 474 /PW22/5/2017 tanggal 10
ka
November 2017 ;
ep
- Bahwa Ahli melakukan audit atas permintaan Kejaksaan Tinggi Bali,

ah
kita mencari bukti dan kesimpulan kami buat berdasarkan bukti yang
R
diperoleh dari penyidik;

es
M
ng
4.Ahli Onci Sangaji Madrah, ST memberikan pendapat dibawah sumpah pada

pokoknya sebagai berikut :
on
gu
83
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa Jika melihat bobotnya bahwa 7 unit Kapal Inkamina
si
berbobot 30 GT tersebut tidak wajib dikelaskan, tetapi karena ada
permintaan dari owner (pemilik) sebagaimana ditentukandalam
ne
ng
Keputusan Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Nomor : KEP-
do
gu Penangkap Ikan Tahun 2014 tanggal14 Pebruari 2014 dan
Spesifikasi Teknis Pengadaan Kapal Penangkap Ikan > 30 GT,
yang mengatur : pembangunan kapal penangkap ikan berbahan
In
A
piberglass (FRP) dan alat penangkap ikan sesuai ketentuan Biro
Klasifikasi Indonesia,
ah
lik
- Bahwa tahapan-tahapan yang harus dilaksanakan, yaitu :
a. awalnya gambar disaint kapal diajukan kepada BKI, lalu BKI
melakukan koreksi dan jika ada kekurangan maka akan
am
ub
diberikan catatan untuk diperbaiki, dan setelah diperbaiki
diajukan lagi kemudian BKI menandatangani/menyetujui ;
ep
k
b. dalam melaksanakan pekerjaan pembangunan kapal maka

ah
pihak galangan wajib membuat jadwal pemasangan lunas

R
si
kapal dan dibuatkan Berita Acara Peletakan Lunas dan
membuat peluncuran kapal ;
ne
ng
c. BKI akan menerbitkan 3 sertifikat : lambung, mesin dan garis

muat, dan sertifikat tersebutsebagai dasar diterbitkannya
do
gu
kelaik lautan kapal oleh KSOP;
- Bahwa Ahli telah melakukan pemeriksaan atas pekerjaan

In
pembangunan 7 (tujuh) kapal Inkamina, pada hari Jum’at tanggal
A
11 November 2016 di Desa Pagemetan Kab. Buleleng Propinsi

Bali, dengan hasil sebagai berikut :
ah
lik
Pemeriksaan terhadap Kapal INKAMINA 899

1) Sistim konstruksi serta penyambungan-
m
ub
penyambungan bagian-bagian konstruksi tidak

sesuai dengan sistim konstruksi untuk kapal
ka
berbahan FRP.
ep
2) Beberapa peralatan yang belum sesuai spesifikasi

teknis serta pemasangan di atas kapal belum
ah
sempurna dan tidak baik.

3) Penggambaran tidak memenuhi standar
es
M
penggambaran teknis yang benar.

ng
on
gu
84
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
berbahan FRP.
do
gu teknis serta pemasangan di atas kapal belum
In
A
ah
4) Belum dapat dinilai performance kapal mengingat
lik
pada waktu pelaksanaan pemeriksaan tidak
ditemukan dokumen seatrial dan berita acara
am
ub
seatrial;

ep
k

ah
R
si
berbahan FRP.
ne
ng

do
gu

In
A

ditemukan dokumen sea trial dan berita acara sea
ah
lik
trial

m
ub

ka
ep

berbahan FRP.
ah

R

es

M

ng

on
gu
85
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
seatrial.
do
gu 1) Sistim konstruksi serta penyambungan-
In
A
berbahan FRP.
ah
lik
am
ub

ep
k

ah
seatrial.
R
si
ne
ng

do
gu
berbahan FRP.
In
A

ah
lik

m
ub

ka
seatrial.
ep

ah

R
es

M
berbahan FRP.
ng
on
gu
86
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu 4) Belum dapat dinilai performance kapal mengingat
In
A
seatrial.
- Bahwa untuk syaratsea trial harus ada test fist (sertifikat hasil uji),
ah
lik
- Bahwa kabel seharusnya marine use, tetapi yang dipasang kabel
biasa sehingga tidak sesuai dengan spesifikasi ;
- Bahwa perpipaan seharusnya marine use tetapi yang dipasang
am
ub
pipa paralon biasa dan diruang mesin dipasang selang serat, hal
ini sangat berbahaya karena suhu diruang mesin bisa mencapai
ep
k
50 – 60 Celsius, sehingga selang mudah meleleh ;

ah
- Bahwa bagian gading dan balok geladak tidak ketemu, seharusnya

R
si
ketemu dan pasangin brakit (pengunci), hal ini berdampak : jika
diinjak bergelendut dan jika ada cuaca ekstrim kapal bisa patah.
ne
ng
- Bahwa sistim kontruksi dan penyambungan bagian kontruksi

sebagai berikut:
do
1. Sistim konstruksi serta penyambungan-
gu
penyambungan bagian-bagian konstruksi tidak sesuai dengan

sistim konstruksi untuk kapal berbahan FRP.
In
A
2. Beberapa peralatan yang belum sesuai spesifikasi

teknis serta pemasangan di atas kapal belum sempurna dan
ah
tidak baik.
lik
3. Penggambaran tidak memenuhi standar

m
ub
4. Belum dapat dinilai performance kapal mengingat

pada waktu pelaksanaan pemeriksaan tidak ditemukan
ka
dokumen seatrial dan berita acara seatrial.

ep
Pemeriksaan terhadal Kapal INKAMINA 903

1. Sistim konstruksi serta penyambungan-penyambungan bagian-
ah

es
kapal berbahan FRP.

M
2. Beberapa peralatan yang belum sesuai spesifikasi teknis serta

ng

on
gu
87
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
2. Penggambaran tidak memenuhi standar penggambaran teknis
si
yang benar.
3. Belum dapat dinilai performance kapal mengingat pada waktu
ne
ng
pelaksanaan pemeriksaan tidak ditemukan dokumen seatrial
dan berita acara seatrial.
do
gu Pemeriksaan terhadal Kapal INKAMINA 904
1. Sistim konstruksi serta penyambungan-
penyambungan bagian-bagian konstruksi tidak sesuai dengan
In
A
sistim konstruksi untuk kapal berbahan FRP.
2. Beberapa peralatan yang belum sesuai spesifikasi
teknis serta pemasangan di atas kapal belum sempurna dan
ah
lik
tidak baik.
3. Penggambaran tidak memenuhi standar
am
ub
4. Belum dapat dinilai performance kapal mengingat
pada waktu pelaksanaan pemeriksaan tidak ditemukan
ep
k
dokumen seatrial dan berita acara seatrial.

Pemeriksaan terhadal Kapal INKAMINA 905
ah
1. Sistim konstruksi serta penyambungan-penyambungan

R
si
bagian-bagian konstruksi tidak sesuai dengan sistim
konstruksi untuk kapal berbahan FRP.
ne
ng
2. Beberapa peralatan yang belum sesuai spesifikasi teknis serta

3. Penggambaran tidak memenuhi standar penggambaran teknis
do
gu
yang benar.
4. Belum dapat dinilai performance kapal mengingat pada waktu
In
pelaksanaan pemeriksaan tidak ditemukan dokumen seatrial
A
dan berita acara seatrial.

4. Untuk syaratsea trial harus ada test fist (sertifikat hasil uji),
ah
lik
5. kabel seharusnya marine use, tetapi yang dipasang kabel

biasa sehingga tidak sesuai dengan spesifikasi ;
m
ub
6. perpipaan seharusnya marine use tetapi yang dipasang pipa

paralon biasa dan diruang mesin dipasang selang serat, hal ini
ka
sangat berbahaya karena suhu diruang mesin bisa mencapai

ep
50 – 60 Celsius, sehingga selang mudah meleleh ;

ah
7. Bagian gading dan balok geladak tidak ketemu, seharusnya

R
ketemu dan pasangin brakit (pengunci), hal ini berdampak :

es
M
jika diinjak bergelendut dan jika ada cuaca ekstrim kapal bisa
ng
patah.
on
gu
88
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Menimbang, bahwa di depan persidangan terdakwa NGADIMIN telah
si
memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:
- Bahwa dasar Terdakwa ditunjuk sebagai Panitia
ne
ng
Pemeriksa/PenerimaBarang/Jasa HasilPekerjaan (PPHP)
berdasarkanSurat Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran Satker
do
gu Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan Nomor :
16/KPA.2/TU.110/2015 tanggal 5 Januari 2015 Tentang
Penunjukan Panitia Pemeriksa / Penerima Barang/Jasa Satker
In
A
Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap Ikan,
- Bahwa tugas terdakwa sebagai PPHP dengan tugas dan
ah
lik
tanggungjawab, yaitu :
a. Melakukan pemeriksaan dan pengecekan terhadap barang
am
ub
yang meliputi : kesesuaian jenis dan jumlah barang, spesifikasi
yang diperlukan dan kesiapan operasionalnya, serta membuat
berita acara pemeriksaan atas barang / material dimaksud;
ep
k
b. Menerima barang/material dan membuat berita acara

ah
penerimaan barang/material
R
si
- Bahwa Terdakwa tidak pernah memeriksa 7 unit kapal Inkamina
Provinsi Bali;
ne
ng
- Bahwa terdakwa tidak pernah memeriksa 7 unit kapal tersebut

dikarenakan tidak pernah menerima Surat Perintah Tugas dari
do
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
gu
- Bahwa Minhadi Noer Sjamsu,ST. ME. selaku Pejabat Pembuat

Komitmen (PPK);
In
A
- Bahwa pembuatan ketujuh unit kapal tersebut sudah selesai

dikerjakan;
ah
lik
- Bahwa Terdakwa mengetahui pembangunan lanjutan 7 unit kapal

m
ub
Inkamina Provinsi Bali berbahan fiberglass sudah selesai, karena

ada surat permohonan pembayaran dari Direktur CV. Fuad
ka
Pratama Perkasa terkait dengan kapal inkamina tersebut;

ep
- Bahwa surat tersebut terdakwa terima pada bulan Desember 2015

ah
- Bahwa Fuad Bachtiar Bau Agiel yang menjabat sebagai Direktur

es
CV. Fuad Pratama Perkasa;

M
ng
on
gu
89
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa jumlah uang yang dibayarkan kepada CV. Fuad Pratama
si
Perkasa sebesar Rp. 1.535.822.400,-(satu milyard lima ratus tiga
puluh lima juta delapan ratus dua puluh dua ribu empat ratus
ne
ng
rupiah)
- Bahwa pembayara tersebut dilakukan pada tanggal 8 Desember
do
gu 2015 ;
- Bahwa Dalam surat permohonan itu sudah ditandatangani oleh
In
A
Minhadi Noer Sjamsu,ST. ME. selaku Pejabat Pembuat Komitmen
(PPK), lalu saksi menandatangani Surat Perintah Membayar
ah
lik
(SPM) ;
- Bahwa Terdakwa tidak pernah menandatangani berita acara serah

am
ub
terima pekerjaan pembangunan lanjutan 7 unit kapal Inkamina
Provinsi Bali tahun 2015 tersebut.
ep
Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah pula
k
mengajukan barang bukti, berupa :

ah

R
si
ne
ng

do
gu

In
A

Anggaran 2014.
ah
lik

m
ub

Pengadaan Kapal Inkamina >30 GT TA. 2014 kepada Kadis Kelautan
ka

ep

ah

R

es
M
ng
on
gu
90
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu tanggal 21 Juli 2014 perihal Peringatan Pertama (SP-1) kepada
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k

26 Juni 2014.
ah
R
si
ne
ng

do
gu
In
A

ah
lik
penangkap ikan.
m
ub

ka
ep
penangkap ikan.
ah
R

es
M

ng
on
gu
91
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
penangkap ikan.
ne
ng
do
gu pengadaan kapal ukuran lebih besar atau sama dengan 30 GT dan alat
penangkap ikan.
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k

ah
R
si
ne
ng
Desember 2014.
do
gu

In
PT.F1 Perkasa.
A

ah
lik

m
ub
Pembantuan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali (03) Nomor :
ka

ep

ah

R

es
M

ng

on
gu
92
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
lampiran.
do
gu 28) Surat Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Nomor :
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k

ah
R
si
ne
ng

do
gu

In
A

ah
lik

m
ub

Lampirannya :
ka

ep
Segara Asih
ah

R

es
M

ng
on
gu
93
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
iv. Daftar Hadir
do
gu Nomor 20/PP/2014 tentang Penetapan Kelompok Usaha Bersama
In
A
2014
ah
lik
am
ub
2014
ep
k

ah
R
Desember 2015
si
ne
ng

do
gu

In
A

ah
lik

m
ub

ka
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Tahun 2014 Nomor

ep

ah
R

es
M
23 September 2014
ng
on
gu
94
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu 899, 900, 901,902,903, 904 dan 905.
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k

Bali
ah
R
si
ne
ng

kepada PPK
do
gu

In
A

(Pihak pertama)
ah
lik

51) Tanggal 25 Juni 2014 antara PPK Satker Tugas Pembantuan Dinas
m
ub

ka
12-2015 dari Direktorat Kapal perikanan dan Alat Penangkapan Ikan

ep
Ditjen Perikanan Tangkap keada CV Fuad Pratama Perkasa

ah

R

es
M

ng
on
gu
95
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu tanggal 2 November 2015 antara Fuad Bachtiar Bau Agiel dengan
In
A
ah
lik
Alat penangkap Ikan
am
ub
ep
k

ah
R
si
Perkasa
ne
ng

do
gu

In
A

ah
lik

m
ub
66) Surat Permintaan Pembayaran Nomor 0330/LS/KU.110.D2.KPA/XII/

2015 tanggal 23-12-2015 sebesar Rp. 83.831.000,-
ka
67) Kartu Pengawasan Kontrak atas nam PT Swastika Perdana Konsultan

ep
senilai Rp. 83.831.000,-

ah

R

es
M
1.524.200,-
ng
on
gu
96
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
Rp.7.621.000,-
ne
ng
2015
do
gu Pekerjaan Nomor 4135/PL-110/KPA.D2/XII/2015 tanggal 22 Desember
2015
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k

ah
R
si
124.000.000,-
ne
ng
2015 sebesar Rp.4.509.091,-
do
gu

In
A
11.272.727,-
ah
lik

m
ub

ka
Kep.192/Men/KU.611/2015 tanggal 16 September 2015 beserta

ep
Lampiran
ah
83) Petikan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Noor Kep.

R

es
M

ng

on
gu
97
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
September 2015
ne
ng
do
gu Anggaran 2015 tanggal 4 Februari 2015 beserta lampirannya;
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k

ah
R
si
ne
ng

do
gu
100)Gambar,
In
2014,
A

ah
lik

m
ub

Juni 2014,
ka

ep
13 Juni 2014,
ah

R

es
M

ng
on
gu
98
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
108) 3 (tiga) album foto terkait kondisi kapal awal, pengerjaan kapal hingga
si
109)Berita Acara serah terima Pekerjaan Nomor : 4155/PL.110/PPK.D2/XII/
ne
ng
2015
do
gu 111)Berita Acara Sea Trial Kapal Inkamina 13 Januari 2016 (6 lembar)
In
A
ah
lik
18 September 2015
am
ub
117)Permohonan Adendum CV Fuad Pratama Perkasa kepada
Kementerian KP RI
ep
k

ah
R
si
ne
ng
Banyuwangi;
do
gu

In
A
perikanan;
ah
lik

CONSULTANT;
m
ub

ka
GT 7 Unit Wilayah Bali;

ep

ah

R

es
M
ng
on
gu
99
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
126)1 (satu) bendel Surat Perjanjian Kontrak No. : 2118/PL.110/D2.PPK/VII/
2015 tgl 30-7-2015.
do
gu 127)1 (satu) lembar Rekening Koran bulan Desember 2015 dari PT Bank
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k

ah
R
Seleksi)
si
ne
ng

do
gu

In
A

ah
lik

m
ub

n. Undangan Penjelasan atau Anwzjing kepada Kadis Kelautan dan
ka
Perikanan Prov. Bali

ep
o. Pengumuman Hasil Kualifikasi Seleksi Umum

ah
p. Penetapan Hasil Kualifikasi Seleksi Umum

R

es
M

ng

on
gu
100
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu a. Penawaran Administrasi Tehnis dan
b. Penawaran Biaya
Barang bukti mana telah diperlihatkan kepada saksi-saksi, ahli dan terdakwa,
In
A
di mana pada pokoknya mereka mengakui kebenaran atas barang bukti
tersebut ;
ah
lik
Menimbang, bahwa pada tanggal 16 April 2018 telah dilakukan sidang
pemeriksaan setempat/lokasi (plaatsopneming) di Banyuedan Kabupaten
Buleleng, Bali tempat keberadaan 7 (tujuh) unit kapal Inkamina, yang dihadiri
am
ub
oleh Jaksa/Penuntut Umum, Para Penasihat Hukum para Terdakwa dengan
kesepakatan antara Penasihat hukum terdakwa dengan Penuntut Umum untuk
ep
k
tidak menghadirkan Para Terdakwa, dengan menemukan fakta-fakta, fakta

mana telah termuat secara lengkap dalam berita acara persidangan perkara a
ah
R
quo ;
si
Menimbang, bahwa berdasarkan atas keterangan saksi-saksi, ahli-ahli
ne
dan terdakwa, dikaitkan dengan barang bukti dan surat bukti yang ada, maka
ng
selanjutnya Majelis Hakim memperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut :

 Bahwa benar pada tahun anggaran 2015 Kementerian Kelautan Dan
do
gu
Perikanan RI menyediakan anggaran untuk melanjutkan pelaksanaan

Pembangunan 7 unit Kapal InkaMina di Bali Tahun 2014 dengan nilai Rp.
In
A
ah
lik
b. Pagu Pelaksanaan Pembangunan lanjutan 7 (tujuh) unit Kapal
m
ub
sebesar Rp. 3.829.796.000,- (tiga milyar delapan ratus dua puluh

sembilan tujuh ratus sembilan puluh enam ribu rupiah);
ka
ep
 Bahwa benar Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap minta kepada

Pokja ULP untuk melakukan lelang Jasa Konsultan Pengawasdan
ah
setelah Pokja melakukan proses lelang, lalu menetapkan PT. Swastika

R
Perdana Consultant dengan Direktur Bambang Andito Santoso sebagai

es
M
pemenang lelang ;
ng
on
gu
101
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
 Bahwa benar Ir. Ida Kusuma Wardanisih selaku PPK dan Bambang
si
Andito Santoso selaku Direktur PT. Swastika Perdana Consultant
menandatangani Kontrak Kerja Jasa Konsultan Pengawas sebesar Rp.
ne
ng
124.000.000,-
 Bahwa benar pada tanggal 29 Mei 2015 Direktorat Jenderal Perikanan
do
gu Tangkap minta kepada Pokja ULP untuk melakukan lelang pekerjaan
Konstruksi dengan HPS sebesar Rp. 4.418.361.847,-. dan setelah Pokja
melakukan proses lelang, lalu menetapkan CV. Fuad Pratama Perkasa
In
A
dengan Direktur Fuad Bachtiar Bau Agiel sebagai pemenang lelang;
 Bahwa benar Menteri Kelautan dan Perikanan RI menunjuk Minhadi
ah
lik
Noer Sjamsu, ST. ME./ Direktur Kapal Perikanan Dan Alat Penangkap
Ikan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) menggantikan Ida
am
ub
Kusuma Wardaningsih;
 Bahwa benar Terdakwa ditunjuk sebagai Panitia Pemeriksa/Penerima
Barang/Jasa Hasil Pekerjaan (PPHP) berdasarkan Surat Keputusan
ep
k
Kuasa Pengguna Anggaran Satker Direktorat Kapal Perikanan Dan Alat

ah
Penangkap Ikan Nomor : 16/KPA.2/TU.110/2015 tanggal 5 Januari 2015.

R
si
 Bahwa benar tugas terdakwa sebagai Panitia Pemeriksa/Penerima
Barang/Jasa Hasil Pekerjaan (PPHP) yaitu :
ne
ng
- Melakukan pemeriksaan dan pengecekan terhadap barang yang

meliputi : kesesuaian jenis dan jumlah barang, spesifikasi yang
diperlukan dan kesiapan operasionalnya, serta membuat berita acara
do
gu
pemeriksaan atas barang / material dimaksud;

- Menerima barang/material dan membuat berita acara penerimaan
In
A
barang/material ;
 Bahwa benar Terdakwa juga ditunjuk sebagai Pejabat Penguji
ah
lik
Tagihan/Penandatangan Surat Perintah Membayar (SPM) berdasarkan

Surat Keputusan Nomor: Kep.28/MEN/KU.611/2014 tanggal 04 Februari
2014 tentang Perubahan kedelapan atas Keputusan Menteri Kelautan
m
ub
dan Perikanan Nomor : Kep.211/MEN/KU.611/2013 Tentang Penunjukan

ka
Kuasa Pengguna Anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen, Pejabat

ep
Penguji Tagihan/Penandatangan Surat Perintah Membayar (SPM) dan

Pengangkatan Bendahara Pengeluaran pada Satuan Kerja Dinas
ah
Provinsi/Kabupaten/Kota Dana Tugas Pembantuan Lingkup Ditjen

R
es
Perikanan Tangkap;
M
 Bahwa benar pada tanggal 18 September 2015 Minhadi Noer Sjamsu,

ng
ST. ME. selaku PPK bersama Fuad Bachtiar Bau Agiel menandatangani
on
gu
102
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Kontrak pekerjaan Konstruksi Pembangunan Lanjutan 7 unit Kapal
si
Inkamina Prov. Bali sebesar Rp. 3.839.556.000,-, waktu pelaksanaan
selama 90 hari terhitung sejak 18 September 2015 sampai dengan 10
ne
ng
Desember 2015 dengan volume sebesar 49,75%.
 Bahwa benar Fuad Bachtiar Bau Agiel mengerjakan Pembangunan
do
gu Kapal Inkamina di galangan kapal milik Suyadi Direktur PT. F1 Perkasa ;
 Bahwa benar Fuad Bachtiar Bau Agiel mengajukan permintaan
pembayaran kepada Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. Selaku PPK, untuk
In
A
Termin I yang diajukan pada tanggal 8 Desember 2015sebesar Rp.
1.375.259.149,- dengan progres pekerjaan mencapai 40,28 % sesuai
ah
lik
laporan dari PT. Swastika Perdana Konsultan / Direktur Bambang Andito
Santoso selaku Konsultan Pengawas.
am
ub
 Bahwa benar pada tanggal 16 Desember 2015 untuk pembayaran
Termin II diajukan pada tanggal 23 Desember 2015 sebesar
Rp.2.062.915.724,- dengan progres pekerjaan baru mencapai 95,26 %.;
ep
k
 Bahwa benar uangnya pembayaran termin II ditransfer langsung ke Rek.

ah
No. 1300030000288107 atas nama CV Fuad Pratama Perkasa pada

R
si
BPD Sulawesi Selatan Jl. DR. Ratulangi No.16 Makassar;
 Bahwa benar pada tanggal 23 Desember 2015 progres pekerjaan baru
ne
ng
mencapai 95,26 % dari seharusnya mencapai 100% dan dilakukan Sea

Trial dan Fishing Trial.
 Bahwa benar atas keterlambatan tersebut, Minhadi Noer Sjamsu, ST.
do
gu
ME. Selaku PPK minta kepada Fuad Bachtiar Bau Agiel menyerahkan
bank garansi penyelesaian sisa pekerjaan sebesar 5 % atau senilai
In
A
Rp.191.977.800,-,namun sampai tanggal 31 Desember 2015 Fuad

Bachtiar Bau Agiel belum dapat menyelesaikan kekurangan
ah
lik
pekerjaannya sebesar 5 % tersebut ;

 Bahwa benar pada awal bulan Februari 2016 setelah Fuad Bachtiar Bau
Agiel membawa 7 unit kapal Inka Mina ke Pantai Sumber kima Buleleng
m
ub
Bali, dan melakukan Sea Treal dan Fishing Trial.

ka
 Bahwa benar saat melakukan Sea Treal dan Fishing Trial tidak
ep
melibatkan Pihak Sjahbandar, Konsultan Pengawas, guna mengetahui

kwalitas kapal dan berfungsi atau tidaknya alat-alat penangkap ikan.
ah
 Bahwa benar 7 unit kapal Inkamina tersebut oleh Fuad Bachtiar Bau
es
Agiel diserahkan langsung kepada Minhadi Noer Sjamsu selaku PPK.

M
ng
on
gu
103
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
 Bahwa benar Para KUB Nelayan tidak mau menerima kapal, karena
si
tidak dilengkapi dengan surat-surat berlayar dan kwalitas kapal tidak
sesuai dengan spesifikasi yang diajukannya.
ne
ng
 Bahw benar setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 7 unit kapal Inka
Mina oleh Ahli dari BKI dengan kesimpulan hasil bahwa :
do
gu 1) Bagian lambung :
- tidak diketemukan sertifikat bahan material fiberglass untuk
pembangunan lambung kapal,
In
A
- antara linggi-linggi dengan gading-gading tidak menyatu, hal ini
sangat berbahaya karena jika kapal dihantam gelombang maka
ah
lik
mudah pecah,
- jika bagian dek diinjak seperti bergelendut, hal ini disebabkan
am
ub
karena kwalitas fiberglass tipis;
- beberapa kapal pada bagian lambungnya retak-retak, hal ini
menunjukan kwalitas fiberglass kurang bagus ;
ep
k
2) Bagian kelistrikan dan perpipaan :

- kabel yang dipasang harus marine use, tetapi yang dipasang kabel
ah
R
biasa rumahan,
si
- pipa yang dipasang seharusnya marine use, tetapi dipasang pipa
ne
ng
jenis PVC biasa,

 bahwa benar menurut Ahli dari KSOP bahwa kapal Inka Mina > 30 GT
tidak wajib dikelaskan, namun karena adanya permintaan dari Direktur
do
gu
Jenderal Perikanan Tangkap KKP RI sebagaimana ditentukan dalam

Keputusan No. : KEP. 14/KEP-DJPT/2014 dan Spesifikasi Teknis
In
A
Pembangunan Konstruksi Kapal Inka Mina, yang menyatakan :

pembangunan kapal inkamina mengikuti Peraturan Biro Klasifikasi
ah
Indonesia (BKI) mengenai tata cara pelaksanaan pembangunan kapal

lik
berbahan fiberglass dan kualitas lambung dan peralatannya harus

marine use, akan tetapi dalam pembangunan kapal penangkap ikan
m
ub
Inkamina dimaksud tidak dilaksanakan, sehingga kwalitas Fiber dan

bahan material tidak diketahui serta tiadanya dokumen pendukung
ka
ep
sebagai syarat diterbitkan Sertifikat Keselamatan Kapal, sehingga kapal

dinyatakan tidak laik laut dan tidak laik layar ;
ah
 Bahwa benar setelah Fuad Bachtiar Bau Agiel menyelesaikan

R
es
pembangunan Lanjutan 7 Unit kapal Inkamina Provinsi Bali seharusnya

M
menyampaikan kepada Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. Selaku PPK

ng
untuk melakukan pemeriksaan terhadap 7 unit kapal inkamina,

on
gu
104
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
 Bahwa benar seharusnya PPK memerintahkan kepada Tim PPHP
si
melakukan pemeriksaan kualitas dan kuantitas terhadap 7 unit kapal
inkamina, akan tetapi hal tersebut tidak dilakukan dan pada tanggal 16
ne
ng
Desember 2018 antara Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. dengan Fuad
Bachtiar Bau Agiel langsung menandatangani Berita Acara Serahterima
do
gu Barang ;
 Bahwa benar Terdakwa sebagai Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan
(PPHP) tidak pernah memeriksa kualitas dan kuantitas 7 unit kapal
In
A
inkamina.
 Bahwa benar Terdakwa mengetahui pembangunan lanjutan 7 unit kapal
ah
lik
tersebut telah selesai karena ada permintaan pembayaran termin II dari
Fuad Bachtiar Bau Agiel.
am
ub
 Bahwa benar atas permintaan pembayaran dimaksud, seharusnya
Terdakwa menolak menandatangani Surat Perintah Membayar (SPM)
karena belum dilakukan pemeriksaan oleh PPHP, namun Terdakwa tetap
ep
k
menandatanganinya.
ah
 Bahwa benar setelah dilakukan audit oleh tim ahli dari BPKP Perwakilan
R
si
Bali sesuai Laporan Penghitungan Kerugian Keuangan Negara Nomor : SR
– 474 /PW22/5/201710 November 2017, terjadi kerugian keuangan negara
ne
ng
sebesar Rp. 3.438.174.873,00,- (tiga milyar empat ratus tiga puluh

delapan juta seratus tujuh puluh empat ribu delapan ratus tujuh puluh
tiga rupiah).
do
gu
Menimbang, bahwa sekalipun berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut di

atas terlihat perbuatan terdakwa, tidaklah berarti terhadap terdakwa telah
In
A
terbukti melakukan suatu tindak pidana, oleh karenanya selanjutnya Majelis

Hakim akan mempertimbangkan apakah perbuatan terdakwa tersebut dapat
ah
lik
memenuhi unsur-unsur dari pasal yang didakwakan oleh Penuntut Umum, atau
sebaliknya;
Menimbang, bahwa terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dalam
m
ub
dakwaan yang berbentuk subsidairitas, yaitu :

ka
o Primair : melanggar Pasal 2 ayat (1) Undang-undang No. 31 Tahun

ep
1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-undang No.

20 Tahun 2001 jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH. Pidana;
ah
o Subsidair : melanggar Pasal 3 Undang-undang No. 31 Tahun 1999

R
es
sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-undang No. 20

M
Tahun 2001 jo. Pasal 55 ayat (1) ke- 1 KUH. Pidana;

ng
on
gu
105
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Menimbang, bahwa oleh karena Dakwaan Penuntut Umum disusun
si
secara Subsidaritas, maka Majelis Hakim akan membuktikan Dakwaan
Penuntut Umum tersebut dimulai dengan Dakwaan Primair, apabila Dakwaan
ne
ng
Primair terbukti pada perbuatan yang telah dilakukan oleh Terdakwa maka
Dakwaan Subsidair tidak perlu dibuktikan lagi, namun apabila Dakwaan Primair
do
tidak terbukti pada perbuatan yang telah dilakukan oleh terdakwa maka
gu
Dakwaan Subsidair dan lebih Subsidair harus dibuktikan, demikian seterusnya ;
Menimbang, bahwa unsur-unsur Dakwaan Pertama Primair, yaitu Pasal
In
A
2 ayat (1) Jo Pasal 18 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah
ah
lik
dirubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001
tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke-1
am
ub
KUHP adalah sebagai berikut :
1. Setiap orang ;
ep
k
2. Secara melawan hukum ;

3. melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri, orang lain atau suatu
ah
R
korporasi ;
si
4. yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara ;
ne
Ad 1. Unsur : “setiap orang”.
ng
Menimbang, bahwa yang dimaksud “setiap orang” menurut Ketentuan

Pasal 1 angka 3 Undang Undang No.31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan
do
gu
Tindak Pidana Korupsi adalah orang perseorangan atau termasuk korporasi,

bahwa menurut teori hukum orang perseorangan adalah subyek hukum
In
sebagai penyandang hak dan kewajiban yang mampu bertanggung-jawab
A
terhadap setiap perbuatan pidana yang dilakukannya ;

Menimbang bahwa subyek hukum perseorangan dikatakan mampu
ah
lik
bertanggung-jawab apabila subyek hukum perseorangan tersebut dalam

keadaan sehat jiwanya, yaitu yang bersangkutan mampu untuk mengetahui
m
ub
atau menyadari bahwa perbuatannya bertentangan dengan hukum dan ia dapat

menentukan kehendaknya sesuai dengan kesadaran tersebut.
ka
Menimbang, bahwa terdakwa yang didakwa dipersidangan telah

ep
mengakui kebenaran identitasnya sebagaimana tertera dalam Surat Dakwaan

ah
Penuntut Umum, sehingga tidak terdapat adanya kesalahan orang (Error In

R
Persona), demikian pula selama proses persidangan berlangsung, terdakwa

es
M
mengaku sehat jasmani dan rohani, serta mampu menjawab dengan baik
ng
setiap pertanyaan yang diajukan kepadanya. Karena itu terdakwa NGADIMIN

on
gu
106
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
dapat dikategorikan sebagai orang yang sehat jiwanya sehingga mampu
si
bertanggung-jawab atas perbuatannya.
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas menurut Majelis
ne
ng
Hakim, unsur Setiap orang ini telah terpenuhi dan terbukti ;
Ad.2. Unsur secara melawan hukum
do
gu Menimbang, bahwa apabila mencermati rumusan Ketentuan Pasal 2
ayat (1) UU No.31 Tahun 1999 Jo UU No. 20 Tahun 2001 dapat disimpulkan
bahwa yang ”menjadi inti delik” (bestanddeel delict) dari pasal tersebut adalah
In
A
”adanya perbuatan melawan hukum untuk memperkaya diri sendiri” dengan
demikian menjadi sangat jelas bahwa konstruksi perbuatan melawan hukum
ah
lik
harus dijadikan sebagai cara atau sarana (modus operandi) untuk mencapai
tujuan yaitu memperkaya diri sendiri atau orang lain tersebut;
Menimbang, bahwa dengan adanya rumusan Melawan Hukum sebagai
am
ub
bagian Inti Delik (Delictsbestanddelen) dalam Pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun
1999 sebagaimana diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001, menyebabkan pasal
ep
k
ini bersifat sangat umum dan sangat luas cakupannya. Maksudnya bahwa
semua perbuatan korupsi sebagaimana diatur di dalam UU No. 31 Tahun 1999
ah
R
sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU No. 20 Tahun 2001 pada
si
dasarnya dapat masuk ke dalam Pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun 1999
ne
sebagaimana diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001, termasuk perbuatan
ng
penyalah-gunaan kewenangan sebagaimana diatur di dalam Pasal 3 UU No. 31

Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001, karena di
do
gu
dalam perbuatan penyalah-gunaan kewenangan melekat juga sifat melawan

hukum. (Amin Sutikno, S.H., MH., Dakwaan dan Pembuktian Dalam Perkara
In
Korupsi, Majalah di dalam Varia Peradilan, Edisi Juli 2007,hal. 65-66).
A
Menimbang, bahwa menurut Prof. Dr. Indrianto Seno Adji, S.H.,MH.,

antara perbuatan melawan hukum dengan penyalah-gunaan kewenangan
ah
lik
adalah berbeda satu dengan lainnya, walau sebenarnya dalam

penyalahgunaan kewenangan, tersirat juga adanya perbuatan melawan hukum.
m
ub
(Prof. Dr. Indriyanto Seno Aji, SH, MH, Korupsi, Kebijakan Aparatur Negara
dan Hukum Pidana, Penerbit CV Aditya Media, Jakarta, 2007, hal. 441) ;
ka
Menimbang, bahwa UU No. 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan

ep
UU No. 20 Tahun 2001 meskipun tidak menyatakan secara tegas, namun pada
ah
dasarnya mengakui juga adanya perbedaan antara perbuatan secara melawan

R
hukum dengan perbuatan penyalah-gunaan kewenangan dalam konteks tindak

es
M
pidana korupsi, yang dibuktikan dengan diaturnya secara tersendiri masing-

ng
masing perbuatan tersebut, dimana perbuatan melawan hukum diatur di dalam

on
gu
107
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No.
si
20 Tahun 2001, sedangkan perbuatan penyalah-gunaan kewenangan diatur di
dalam Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No. 20
ne
ng
Tahun 2001;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut,
do
maka Majelis Hakim berpendapat bahwa perlu dilakukan pembedaan atau
gu
pembatasan antara perbuatan secara melawan hukum dengan
penyalahgunaan kewenangan dalam konteks tindak pidana korupsi,
In
A
pembedaan atau pembatasan mana didasarkan pada sifat kekhususan dari
suatu perbuatan pidana, sehingga apabila perbuatan terdakwa dalam suatu
ah
lik
tindak pidana korupsi adalah merupakan Spesifikasi Hukum (Lex Specialis)
yang mengarah pada perbuatan Penyalahgunaan Kewenangan sebagaimana
diatur dalam Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 yang diubah dengan UU No. 20
am
ub
Tahun 2001, maka akan lebih tepat diterapkan ketentuan Pasal 3 UU No. 31
Tahun 1999 yang diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001, daripada diterapkan
ep
k
ketentuan Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana

diubah dan ditambah dengan UU No. 20 Tahun 2001.
ah
R
Menimbang, bahwa selanjutnya oleh Majelis Hakim akan
si
mempertimbangkan apakah perbuatan yang terdakwa lakukan sebagaimana
ne
dakwaan jaksa penuntut umum adalah sebagai perbuatan “secara melawan
ng
hukum” ataukah bukan.

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta –fakta yang terungkap dalam
do
gu
persidangan bahwa pada tahun anggaran 2015 Kementerian Kelautan Dan

In
A
4.002.133.000,- (empat milyar dua juta seratus tiga puluh tiga ribu rupiah)
dengan rincian :
ah
lik

m
ub

ka

ep
Menimbang, bahwa Pokja ULP melakukan lelang Jasa Konsultan

ah
Pengawas dan setelah itu lalu menetapkan PT. Swastika Perdana Consultant
R
dengan Direktur Bambang Andito Santoso sebagai pemenang lelang,

es
M
selanjutnya Ir. Ida Kusuma Wardanisih selaku PPK dan Bambang Andito
ng
on
gu
108
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Santoso selaku Direktur PT. Swastika Perdana Consultant menandatangani
si
Kontrak Kerja Jasa Konsultan Pengawas sebesar Rp. 124.000.000,-
Menimbang, bahwa pada tanggal 29 Mei 2015 Direktorat Jenderal
ne
ng
Perikanan Tangkap minta kepada Pokja ULP melakukan lelang pekerjaan
Konstruksi dengan HPS sebesar Rp. 4.418.361.847,-. dan menetapkan CV.
do
Fuad Pratama Perkasa dengan Direktur Fuad Bachtiar Bau Agiel sebagai
gu
pemenang lelang, bersamaan dengan itu Menteri Kelautan dan Perikanan RI
menunjuk Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME./ Direktur Kapal Perikanan Dan Alat
In
A
Penangkap Ikan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) menggantikan Ida
Kusuma Wardaningsih. Bahwa pelaksanaan Pembangunan lanjutan 7 unit
ah
lik
Kapal InkaMina tersebut Terdakwa ditunjuk sebagai Panitia Pemeriksa/
Penerima Barang/Jasa Hasil Pekerjaan (PPHP) berdasarkan Surat Keputusan
am
ub
Penangkap Ikan Nomor : 16/KPA.2/TU.110/2015 tanggal 5 Januari 2015
dengan tugas dan wewenang yaitu :
ep
k

ah
R
si
ne
ng
barang/material ;
Bahwa disamping itu Terdakwa juga ditunjuk sebagai Pejabat Penguji
do
gu
Tagihan/Penandatangan Surat Perintah Membayar (SPM) berdasarkan Surat

Keputusan Nomor: Kep.28/MEN/KU.611/2014 tanggal 04 Februari 2014
In
tentang Perubahan kedelapan atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan
A
Nomor : Kep.211/MEN/KU.611/2013 Tentang Penunjukan Kuasa Pengguna

Anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen, Pejabat Penguji Tagihan/
ah
lik
Penandatangan Surat Perintah Membayar (SPM) dan Pengangkatan

Bendahara Pengeluaran pada Satuan Kerja Dinas Provinsi/Kabupaten/Kota
m
ub
Dana Tugas Pembantuan Lingkup Ditjen Perikanan Tangkap ;

Menimbang, bahwa pada tanggal 18 September 2015 Minhadi Noer
ka
Sjamsu, ST. ME. selaku PPK bersama Fuad Bachtiar Bau Agiel
ep
menandatangani Kontrak pekerjaan Konstruksi Pembangunan Lanjutan 7 unit

ah
Kapal Inkamina Prov. Bali sebesar Rp. 3.839.556.000,-, dengan waktu

R

es
M
dengan 10 Desember 2015 dengan volume sebesar 49,75%. Kemudian Fuad

ng
Bachtiar Bau Agiel dalam mengerjakan Pembangunan Kapal Inkamina tersebut

on
gu
109
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
di galangan kapal milik Suyadi Direktur PT. F1 Perkasa. Pada tanggal 8
si
Desember 2015 Fuad Bachtiar Bau Agiel mengajukan permintaan pembayaran
kepada Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. Selaku PPK, untuk Termin I sebesar Rp.
ne
ng
1.375.259.149,- dengan progres pekerjaan mencapai 40,28 % sesuai laporan
dari PT. Swastika Perdana Konsultan / Direktur Bambang Andito Santoso
do
selaku Konsultan Pengawas, dan selanjutnya untuk pembayaran Termin II
gu
diajukan pada tanggal 23 Desember 2015 sebesar Rp.2.062.915.724,- dengan
progres pekerjaan mencapai 95,26 %, dari yang seharusnya mencapai 100%
In
A
dan telah dilakukan Sea Trial dan Fishing Trial. dimana pembayarannya
dilakukan dengan mentransfer langsung ke Rek. No. 1300030000288107 atas
ah
lik
nama CV Fuad Pratama Perkasa pada BPD Sulawesi Selatan Jl. DR. Ratulangi
No.16 Makassar. Atas keterlambatan tersebut, Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME.
Selaku PPK minta kepada Fuad Bachtiar Bau Agiel menyerahkan bank garansi
am
ub
penyelesaian sisa pekerjaan sebesar 5 % atau senilai Rp.191.977.800,-,akan
tetapi sampai tanggal 31 Desember 2015 Fuad Bachtiar Bau Agiel belum dapat
ep
k
menyelesaikan kekurangan pekerjaannya sebesar 5 % tersebut ;

Menimbang, bahwa pada awal bulan Februari 2016 setelah Fuad
ah
R
Bachtiar Bau Agiel membawa 7 unit kapal Inka Mina ke Pantai Sumber kima
si
Buleleng Bali, dan melakukan Sea Treal dan Fishing Trial dengan tidak
ne
melibatkan Pihak Sjahbandar, Konsultan Pengawas, guna mengetahui kwalitas
ng
kapal dan berfungsi atau tidaknya alat-alat penangkap ikan, dan setelah itu 7
unit kapal tersebut oleh Fuad Bachtiar Bau Agiel diserahkan langsung kepada
do
gu
Minhadi Noer Sjamsu selaku PPK.

Menimbang, bahwa setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 7 unit kapal
In
Inka Mina oleh Ahli dari BKI dengan kesimpulan hasil bahwa :
A
1) Bagian lambung :
ah
lik

m
ub

mudah pecah,
ka

ep

ah

R

es
M

ng
on
gu
110
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
biasa rumahan,
ne
ng
jenis PVC biasa,
Menurut Ahli dari KSOP bahwa kapal Inka Mina > 30 GT tidak wajib
do
gu dikelaskan, namun karena adanya permintaan dari Direktur Jenderal
Perikanan Tangkap KKP RI sebagaimana ditentukan dalam Keputusan No.
: KEP. 14/KEP-DJPT/2014 dan Spesifikasi Teknis Pembangunan Konstruksi
In
A
Kapal Inka Mina, yang menyatakan : pembangunan kapal inkamina
mengikuti Peraturan Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) mengenai tata cara
ah
lik
pelaksanaan pembangunan kapal berbahan fiberglass dan kualitas
lambung dan peralatannya harus marine use, akan tetapi dalam
pembangunan kapal penangkap ikan Inkamina dimaksud tidak
am
ub
dilaksanakan, sehingga kwalitas Fiber dan bahan material tidak diketahui
serta tiadanya dokumen pendukung sebagai syarat diterbitkan Sertifikat
ep
k
Keselamatan Kapal, sehingga kapal dinyatakan tidak laik laut dan tidak laik
layar ;
ah
R
Menimbang, bahwa setelah Fuad Bachtiar Bau Agiel menyelesaikan
si
ne
menyampaikan kepada Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. Selaku PPK untuk
ng
melakukan pemeriksaan terhadap 7 unit kapal inkamina, dan PPK seharusnya

memerintahkan kepada Tim PPHP melakukan pemeriksaan kualitas dan
do
gu
kuantitas terhadap 7 unit kapal inkamina, akan tetapi hal tersebut tidak
dilakukan, dan pada tanggal 16 Desember 2018 antara Minhadi Noer Sjamsu,
In
ST. ME. dengan Fuad Bachtiar Bau Agiel langsung menandatangani Berita
A
Acara Serahterima Barang ;

Menimbang, bahwa Terdakwa sebagai Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan
ah
lik
(PPHP) tidak pernah memeriksa kualitas dan kuantitas 7 unit kapal inkamina
meskipun mengetahui pembangunan lanjutan 7 unit kapal tersebut telah selesai
m
ub
dan atas permintaan pembayaran termin II dari Fuad Bachtiar Bau Agiel,
karena selaku PPHP yang belum melakukan pemeriksaan terhadap kapal
ka
tersebut sesuai dengan tugas dan kewenangannya, seharusnya Terdakwa

ep
menolak menandatangani Surat Perintah Membayar (SPM) namun kenyataan

ah
Terdakwa tetap menandatanganinya.

R
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan hukum tersebut di atas,

es
M
Majelis hakim berpendapat Terdakwa NGADIMIN, lebih tepat didakwa dengan

ng
dakwaan melakukan perbuatan menyalahgunakan kewenangan, kesempatan

on
gu
111
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukannya dari pada
si
didakwa melakukan perbuatan ”melawan hukum” secara umum sebagaimana
diatur dalam Pasal 2 ayat (1) jo pasal 18, UU No. 31 Tahun l999 Jo UU No. 20
ne
ng
Tahun 2001.
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan hukum tersebut di atas
do
Majelis Hakim berpendapat
gu bahwa unsur ”secara melawan hukum”
dinyatakan tidak terpenuhi;
Menimbang, bahwa oleh karena salah satu unsur yaitu unsur “secara
In
A
melawan hukum” dalam Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 UU No. 31 Tahun 1999
Jo UU No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Undang-undang No 31 tahun
ah
lik
1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, dinyatakan tidak
tepenuhi, maka unsur selanjutnya tidak perlu dibuktikan lagi dan terdakwa
secara hukum wajib dibebaskan dari dakwaan Primair;
am
ub
Menimbang, bahwa oleh karena Dakwaan Primair dinyatakan tidak
terbukti, maka selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan Dakwaan
ep
k
Subsidair, yaitu Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 jo

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Undang-Undang
ah
R
Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo.pasal
si
55 ayat (1) ke-1 KUHP, dengan unsur-unsurnya sebagai berikut :
ne
1. Setiap orang;
ng
2. Dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu
korporasi ;
do
gu
3. Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada

padanya karena jabatan atau kedudukan;
In
4. Yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian Negara ;
A
5. Jika beberapa perbuatan mempunyai hubungan yang sedemikian rupa,

sehingga harus dipandang sebagai suatu perbuatan berlanjut ;
ah
lik
Ad.1. Unsur Setiap orang

Menimbang, bahwa pada intinya unsur ini adalah sama dengan unsur
m
ub
setiap orang yang terkandung dalam Dakwaan Primair yang dinyatakan telah
terbukti pada diri terdakwa, dengan demikian Majelis Hakim mengambil alih
ka
pertimbangan tersebut untuk diterapkan dalam pembuktian unsur ini, sehingga

ep
unsur ini dinyatakan telah terpenuhi dan terbukti ;

ah
Ad. 2. unsur “dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain
R
atau suatu korporasi.

es
M
Menimbang, bahwa untuk terpenuhinya unsur ini tidaklah harus

ng
terpenuhi seluruhnya, oleh karena unsur ini bersifat alternatif artinya masing-
on
gu
112
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
masing sub unsur memiliki kapasitas yang sama dalam pemenuhan unsur
si
tersebut, apabila dengan terpenuhinya salah satu sub unsur, maka unsur inipun
dianggap telah terbukti secara sah;
ne
ng
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan tujuan dalam unsur ini adalah
suatu kehendak yang ada dalam alam pikiran / batin si pelaku yang ditujukan
do
untuk memperoleh keuntungan bagi diri sendiri atau orang lain atau suatu
gu
korporasi, sedangkan menguntungkan maksudnya memperoleh keuntungan
atau bertambahnya kekayaan dari harta kekayaan yang sudah ada.
In
A
Menimbang, bahwa menurut Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor :
813.K/Pid/1987 tanggal 29 juni 1989 terdapat kaidah hukum yang pada
ah
lik
pokoknya dapat disimpulkan bahwa menguntungkan diri sendiri atau orang lain
atau suatu korporasi cukup dinilai dari kenyataan yang terjadi atau dihubungkan
dengan perilaku terdakwa sesuai kewenangan yang dimilikinya karena jabatan
am
ub
atau kedudukan.
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta –fakta yang terungkap dalam
ep
k
persidangan bahwa pada tahun anggaran 2015 Kementerian Kelautan Dan

ah
R
si
ne
ng

do
gu

In
A
Menimbang, bahwa Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap minta kepada

Pokja ULP untuk melakukan lelang Jasa Konsultan Pengawas dan setelah itu
ah
lik
lalu menetapkan PT. Swastika Perdana Consultant dengan Direktur Bambang

Andito Santoso sebagai pemenang lelang, kemudian selanjutnya Ir. Ida
m
ub
Kusuma Wardanisih selaku PPK dan Bambang Andito Santoso selaku Direktur
PT. Swastika Perdana Consultant menandatangani Kontrak Kerja Jasa
ka
Konsultan Pengawas sebesar Rp. 124.000.000,-

ep
Menimbang, bahwa pada tanggal 29 Mei 2015 Direktorat Jenderal

ah
Perikanan Tangkap minta kepada Pokja ULP melakukan lelang pekerjaan

R
Konstruksi dengan HPS sebesar Rp. 4.418.361.847,-. dan menetapkan CV.

es
M
Fuad Pratama Perkasa dengan Direktur Fuad Bachtiar Bau Agiel sebagai
ng
pemenang lelang, bersamaan dengan itu Menteri Kelautan dan Perikanan RI

on
gu
113
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
menunjuk Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME./ Direktur Kapal Perikanan Dan Alat
si
Penangkap Ikan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) menggantikan Ida
Kusuma Wardaningsih. Bahwa pelaksanaan Pembangunan lanjutan 7 unit
ne
ng
Kapal InkaMina tersebut Terdakwa ditunjuk sebagai Panitia Pemeriksa/
Penerima Barang/Jasa Hasil Pekerjaan (PPHP) berdasarkan Surat Keputusan
do
gu
Penangkap Ikan Nomor : 16/KPA.2/TU.110/2015 tanggal 5 Januari 2015
dengan tugas dan wewenang yaitu :
In
A
ah
lik
am
ub
barang/material ;
Bahwa disamping itu Terdakwa juga ditunjuk sebagai Pejabat Penguji
ep
k
Tagihan/Penandatangan Surat Perintah Membayar (SPM) berdasarkan Surat

Keputusan Nomor: Kep.28/MEN/KU.611/2014 tanggal 04 Februari 2014
ah
R
tentang Perubahan kedelapan atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan
si
Nomor : Kep.211/MEN/KU.611/2013 Tentang Penunjukan Kuasa Pengguna
ne
Anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen, Pejabat Penguji Tagihan/
ng
Penandatangan Surat Perintah Membayar (SPM) dan Pengangkatan

Bendahara Pengeluaran pada Satuan Kerja Dinas Provinsi/Kabupaten/Kota
do
gu
Dana Tugas Pembantuan Lingkup Ditjen Perikanan Tangkap ;

Menimbang, bahwa pada tanggal 18 September 2015 Minhadi Noer
In
Sjamsu, ST. ME. selaku PPK bersama Fuad Bachtiar Bau Agiel
A
menandatangani Kontrak pekerjaan Konstruksi Pembangunan Lanjutan 7 unit

Kapal Inkamina Prov. Bali sebesar Rp. 3.839.556.000,-, dengan waktu
ah
lik

dengan 10 Desember 2015 dengan volume sebesar 49,75%. Kemudian Fuad
m
ub
Bachtiar Bau Agiel dalam mengerjakan Pembangunan Kapal Inkamina tersebut

di galangan kapal milik Suyadi Direktur PT. F1 Perkasa. Bahwa pada tanggal 8
ka
Desember 2015 Fuad Bachtiar Bau Agiel mengajukan permintaan pembayaran

ep
kepada Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. Selaku PPK, untuk Termin I sebesar Rp.
ah
1.375.259.149,- dengan progres pekerjaan mencapai 40,28 % sesuai laporan

R
dari PT. Swastika Perdana Konsultan / Direktur Bambang Andito Santoso

es
M
selaku Konsultan Pengawas, dan selanjutnya untuk pembayaran Termin II

ng
diajukan pada tanggal 23 Desember 2015 sebesar Rp.2.062.915.724,- dengan

on
gu
114
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
progres pekerjaan mencapai 95,26 %, dari yang seharusnya mencapai 100%
si
dan telah dilakukan Sea Trial dan Fishing Trial. dimana pembayarannya melalui
transfer langsung ke Rek. No. 1300030000288107 atas nama CV Fuad
ne
ng
Pratama Perkasa pada BPD Sulawesi Selatan Jl. DR. Ratulangi No.16
Makassar. Atas keterlambatan tersebut, Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. Selaku
do
PPK minta kepada Fuad Bachtiar Bau Agiel menyerahkan bank garansi
gu
penyelesaian sisa pekerjaan sebesar 5 % atau senilai Rp.191.977.800,-,akan
tetapi sampai tanggal 31 Desember 2015 Fuad Bachtiar Bau Agiel belum dapat
In
A
menyelesaikan kekurangan pekerjaannya sebesar 5 % tersebut ;
Menimbang, bahwa pada awal bulan Februari 2016 setelah Fuad
ah
lik
Bachtiar Bau Agiel membawa 7 unit kapal Inka Mina ke Pantai Sumber kima
Buleleng Bali, dan melakukan Sea Treal dan Fishing Trial dengan tidak
melibatkan Pihak Sjahbandar, Konsultan Pengawas, guna mengetahui kwalitas
am
ub
kapal dan berfungsi atau tidaknya alat-alat penangkap ikan, setelah 7 unit kapal
tersebut oleh Fuad Bachtiar Bau Agiel diserahkan langsung kepada Minhadi
ep
k
Noer Sjamsu selaku PPK.

Menimbang, bahwa setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 7 unit kapal
ah
R
Inka Mina oleh Ahli dari BKI dengan kesimpulan hasil bahwa :
si
1) Bagian lambung :
ne
ng

do
gu

mudah pecah,
In
A

ah
lik

m
ub
biasa rumahan,
ka

ep
jenis PVC biasa,

ah
- sedangkan syaratnya pipa adalahan terhadap;

R
Menurut Ahli dari KSOP bahwa kapal Inka Mina > 30 GT tidak wajib
es
M
dikelaskan, namun karena adanya permintaan dari Direktur Jenderal

ng
Perikanan Tangkap KKP RI sebagaimana ditentukan dalam Keputusan No.

on
gu
115
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
: KEP. 14/KEP-DJPT/2014 dan Spesifikasi Teknis Pembangunan Konstruksi
si
Kapal Inka Mina, yang menyatakan : pembangunan kapal inkamina
mengikuti Peraturan Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) mengenai tata cara
ne
ng
pelaksanaan pembangunan kapal berbahan fiberglass dan kualitas
lambung dan peralatannya harus marine use, akan tetapi dalam
do
gu pembangunan kapal penangkap ikan Inkamina dimaksud tidak
dilaksanakan, sehingga kwalitas Fiber dan bahan material tidak diketahui
serta tiadanya dokumen pendukung sebagai syarat diterbitkan Sertifikat
In
A
Keselamatan Kapal, sehingga kapal dinyatakan tidak laik laut dan tidak laik
layar ;
ah
lik
Menimbang, bahwa setelah Fuad Bachtiar Bau Agiel menyelesaikan
menyampaikan kepada Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. Selaku PPK untuk
am
ub
melakukan pemeriksaan terhadap 7 unit kapal inkamina, dan PPK seharusnya
ep
k
dilakukan dan pada tanggal 16 Desember 2018 antara Minhadi Noer Sjamsu,
ah
R
si
Acara Serah terima Barang ;
ne
ng
(PPHP) tidak pernah memeriksa kualitas dan kuantitas 7 unit kapal inkamina
meskipun mengetahui pembangunan lanjutan 7 unit kapal tersebut telah selesai
do
gu
dan atas permintaan pembayaran termin II dari Fuad Bachtiar Bau Agiel,
karena selaku PPHP yang belum melakukan pemeriksaan terhadap kapal
In
tersebut sesuai dengan tugas dan kewenangannya, seharusnya Terdakwa
A
menolak menandatangani Surat Perintah Membayar (SPM) namun kenyataan

Terdakwa tetap menandatanganinya..
ah
lik
Menimbang, bahwa dari seluruh uraian di atas, maka terlihat rangkaian

perbuatan yang telah dilakukan oleh terdakwa tersebut di atas, serta Terdakwa
m
ub
yang seharusnya menolak menandatangani Surat Perintah Membayar (SPM)

karena progres pekerjaan pembangunan lanjutan 7 kapal inkamina belum
ka
mencapai 100 %, namun Terdakwa tetap menandatanganinya, hal tersebut

ep
merupakan perbuatan yang dikehendaki oleh terdakwa sehingga

ah
menguntungkan orang lain yaitu Fuad Bachtiar Bau Agiel selaku Direktur CV.
R
Fuad Pratama Perkasa.-

es
M
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, maka Majelis

ng
Hakim berkesimpulan bahwa unsur ini yaitu unsur ”dengan tujuan

on
gu
116
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau korporasi” menurut
si
hukum telah terpenuhi ;
Ad.3 Unsur menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana
ne
ng
yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan.
Menimbang, bahwa unsur “menyalahgunakan kewenangan, kesempatan
do
atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan” bersifat
gu
alternative yaitu apabila salah satu unsur terpenuhi dari banyak pilihan unsur
maka unsur inipun dianggap telah terbukti.
In
A
Menimbang, bahwa Pengertian menyalahgunakan kewenangan,
kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan
ah
lik
menurut pendapat sarjana : R. Wiyono, SH, dalam bukunya “Pembahasan
Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Sinar Grafika, 2005,
hal.38, yang dimaksud dengan “menyalahgunakan kewenangan, kesempatan,
am
ub
atau sarana yang ada karena jabatan atau kedudukan” tersebut adalah
menggunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang melekat pada
ep
k
jabatan atau kedudukan yang dijabat atau diduduki oleh pelaku tindak pidana
korupsi untuk tujuan lain dari maksud diberikannya kewenangan, kesempatan,
ah
R
atau sarana tersebut. Selanjutnya yang dimaksud dengan “kewenangan”
si
adalah serangkaian hak yang melekat pada jabatan atau kedudukan dari
ne
pelaku tindak pidana korupsi untuk mengambil tindakan yang diperlukan agar
ng
tugas pekerjaannya dapat dilaksanakan dengan baik;

Menimbang, bahwa pengertian menyalahgunakan kewenangan,
do
gu
kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan
memiliki hubungan yang bersifat kausalitas antara keberadaan kewenangan,
In
kesempatan dan sarana dengan jabatan atau kedudukan, dalam pengertian
A
bahwa seseorang karena kewenangannya maka ia berhak untuk melakukan

sesuatu akan tetapi hak tersebut dilaksanakan secara salah atau tidak
ah
lik
dilaksanakan sesuai dengan kewenangannya atau melebihi / melampaui

kewenangan yang diberikan kepada dirinya sehingga bertentangan dengan
m
ub
hukum dan peraturan yang berlaku;

Menimbang, bahwa jika seseorang memangku suatu jabatan atau
ka
kedudukan maka akibatnya orang tersebut memiliki kewenangan, kesempatan

ep
dan sarana yang timbul dan melekat atas jabatan atau kedudukan tersebut, dan
ah
jika seseorang tidak memiliki jabatan, atau kedudukan tersebut lepas, maka
R
kewenangan, kesempatan atau sarana tersebut otomatis tidak dimilikinya,

es
M
dengan demikian orang tersebut tidak mungkin menyalahgunakan

ng
kewenangan.;---------------------------------------------------------------------------------------
on
gu
117
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap dalam
si
persidangan, setelah Fuad Bachtiar Bau Agiel menyelesaikan pembangunan
Lanjutan 7 Unit kapal Inkamina Provinsi Bali seharusnya menyampaikan
ne
ng
kepada Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME. Selaku PPK untuk melakukan
pemeriksaan terhadap 7 unit kapal inkamina, dan PPK seharusnya
do
gu
In
A
ah
lik
(PPHP) tidak pernah melakukan pemeriksaan kualitas dan kuantitas 7 unit
kapal inkamina meskipun mengetahui pembangunan lanjutan 7 unit kapal
am
ub
tersebut telah selesai dan atas permintaan pembayaran termin II dari Fuad
Bachtiar Bau Agiel, karena selaku PPHP yang belum melakukan pemeriksaan
ep
k
terhadap kapal tersebut sesuai dengan tugas dan kewenangannya, seharusnya

Terdakwa menolak menandatangani Surat Perintah Membayar (SPM) namun
ah
R
kenyataan Terdakwa tetap menandatanganinya.
si
Menimbang, bahwa berdasarkan pada fakta-fakta hukum di atas, bahwa
ne
nampak jelas terdakwa tidak melaksanakan kewenangannya sebagaimana
ng
tujuan dari diberikannya wewenang tersebut sebagai Panitia Pemeriksa Hasil

Pekerjaan (PPHP) sekaligus sebagai Pejabat Penguji Tagihan/Penandatangan
do
gu
Surat Perintah Membayar (SPM) dalam pengerjaan lanjutan 7 Unit kapal Inka
mina yang dilaksanakan oleh rekanan yaitu Fuad Bachtiar Bau Agiel Direktur
In
CV. Fuad Pratama Perkasa.
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, selanjut-nya

Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur “menyalahgunakan kewenangan,
ah
lik
kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau

kedudukan” telah terpenuhi;
m
ub
Ad.4. Unsur “dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian

negara”;
ka
Menimbang, bahwa berdasarkan penjelasan Pasal 2 ayat (1) Undang-

ep
undang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan
ah
Undang-undang No. 20 tahun 2001 ditegaskan bahwa kata “dapat” sebelum

R
frasa merugikan keuangan negara atau perekonomian negara menunjukkan

es
M
bahwa tindak pidana korupsi juga merupakan delik formil, yaitu adanya tindak
ng
on
gu
118
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
pidana korupsi cukup dengan dipenuhinya unsur-unsur perbuatan yang sudah
si
dirumuskan bukan dengan timbulnya akibat;
Menimbang, bahwa di dalam penjelasan umum Undang-undang No. 31
ne
ng
Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-undang
No. 20 tahun 2001 ditegaskan bahwa yang dimaksud keuangan negara adalah
do
seluruh kekayaan negara dalam bentuk apapun, yang dipisahkan atau yang
gu
tidak dipisahkan, termasuk di dalamnya segala bagian kekayaan negara dan
segala hak dan kewajiban yang timbul karena:
In
A
a. berada dalam penguasaan, pengurusan, dan pertanggung jawaban pejabat
negara, baik di tingkat pusat maupun daerah;
ah
lik
b. berada dalam pengurusan dan pertanggung jawaban Badan Usaha Milik
Negara / Badan Usaha Milik Daerah, yayasan, badan hukum, dan
perusahaan yang penyertaan modal negara, atau perusahaan yang
am
ub
penyertaan modal pihak ketiga berdasarkan perjanjian dengan negara.
Sedangkan yang dimaksud dengan perekonomian negara adalah kehidupan
ep
k
perekonomian yang disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas

kekeluargaan ataupun usaha masyarakat secara mandiri yang berdasarkan
ah
R
pada kebijakan pemerintah, baik di tingkat pusat maupun di daerah sesuai
si
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku yang bertujuan
ne
memberikan manfaat, kemakmuran, dan kesejahteraan kepada seluruh
ng
kehidupan masyarakat;
Menimbang, bahwa Yurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI Nomor :
do
gu
813.K/Pid/1987 tanggal 29 Juni 1989 yang pada pokoknya menyatakan

“Bahwa jumlah kerugian negara akibat perbuatan terdakwa tersebut, tidak perlu
In
pasti jumlahnya, sudah cukup adanya kecendrungan timbulnya kerugian
A
negara”;
ah
lik

m
ub
ka
memerintahkan kepada Tim PPHP untuk melakukan pemeriksaan kualitas dan

ep
ah
R
es
M

ng
on
gu
119
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
(PPHP) sekaligus sebagai sebagai Pejabat Penguji Tagihan/Penandatangan
Surat Perintah Membayar (SPM) tidak pernah memeriksa kualitas dan kuantitas
ne
ng
7 unit kapal inkamina meskipun mengetahui pembangunan lanjutan 7 unit kapal
tersebut baru selesai 95 %, dan atas permintaan pembayaran termin II dari
do
Fuad Bachtiar Bau Agiel seharusnya Terdakwa menolak menandatangani Surat
gu
Perintah Membayar (SPM) namun Terdakwa tetap menandatanganinya,
meskipun ia-terdakwa mengetahui progres pekerjaan pembangunan lanjutan 7
In
A
kapal inkamina belum mencapai 100 %.
Menimbang, bahwa setelah dilakukan penghitungan oleh Tim dari BPKP
ah
lik
Perwakilan Bali, dengan Hasil audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara
telah dituangkan dalam Laporan Hasil Audit Dalam Rangka Penghitungan
Kerugian Keuangan Negara Atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi Bantuan Kapal
am
ub
Nelayan pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Tahun 2014 sesuai
Laporan Penghitungan Kerugian Keuangan Negara Nomor SR – 474
ep
k
/PW22/5/2017 tanggal 10 November 2017. Realisasi pengeluaran negara yaitu

jumlah pembayaran berdasarkan Surat Perintah Membayar (SPM) / Surat
ah
R
Perintah Pencairan Dana (SP2D) : SPM Nomor 00252/LS/KU.110.D2.KPA/XII/
si
2015 dan SPM Nomor : 00329/LS/KU.110.D2.KPA/XII/2015 Tanggal 23
ne
Desember 2015 (Termin II 60%) setelah dikurangi pajak-pajak dan
ng
pengembalian uang muka, kemudian menghitung nilai manfaat yang diterima

dari kondisi fisik 7 kapal Inkamina berdasarkan pendapat ahli Sdr. Onci Sangaji
do
gu
Madrah, ST. dari BKI dan Sdr. Frederikus Bayu Dwi Angoso, ST. dari KSOP
Kelas II Benoa bahwa kapal tidak memenuhi syarat-syarat keselamatan
In
sehingga kapal tidak laik laut dan laik layar, serta negara tidak dapat
A
mengambil manfaat atas kapal tersebut, sehingga nilai realisasi pengeluaran

Negara merupakan nilai kerugian Negara yang dalam pembangunan kapal
ah
lik
tahap pertama sebesar sebesar Rp. 3.839.556.000,-, (tiga milyar delapan ratus
tiga puluh sembilan juta lima ratus lima puluh enam ribu rupiah) ;
m
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan diatas, maka Majelis

hakim berpendapat bahwa unsur “dapat merugikan keuangan negara atau
ka
perekonomian negara” telah terpenuhi;

ep
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, maka seluruh

ah
unsur dari Pasal 3 Undang-undang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana telah

R
diubah dengan Undang-undang No. 20 Tahun 2001 telah terbukti, dan

es
M
selanjutnya Majelis Hakim akan meninjau Pasal lain yang telah di “jucto”kan
ng
dengan Pasal tersebut, yaitu Pasal 55 ayat (1) ke- 1 KUH. Pidana;
on
gu
120
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Menimbang, bahwa Pasal 55 ayat (1) ke- 1 KUH. Pidana mengandung
si
kwalifikasi sebagai deelneming atau penyertaan atau orang yang turut serta
bersama-sama;
ne
ng
Menimbang, bahwa Prof. Satochid Kartanegara berpendapat bahwa
untuk adanya mededader (turut melakukan) harus dipenuhi 2 (dua) syarat,
do
yakni: harus ada kerja sama secara fisik dan harus ada kesadaran kerja sama.
gu
Selanjutnya Prof. Satochid Kartanegara, mengutarakan: “Mengenai syarat
kesadaran kerja sama itu dapat diterangkan bahwa kesadaran itu perlu timbul
In
A
sebagai akibat permufakatan yang diadakan oleh para peserta. Akan tetapi,
sudah cukup dan terdapat kesadaran kerja sama apabila para peserta pada
ah
lik
saat mereka melakukan kejahatan itu sadar bahwa mereka bekerja sama”;
Menimbang, bahwa Mr. M.H. Tirtaamidjaja, menjelaskan “bersama –
sama , antara lain sebagai berikut :
am
ub
“Suatu syarat mutlak bagi bersama-sama melakukan adalah adanya keinsyafan
bekerja sama antara orang-orang yang bekerja sama itu. Dengan perkataan
ep
k
lain, mereka itu secara timbal balik harus mengetahui perbuatan mereka
masing-masing”;
ah
R
(Leden Marpaung, Asas-teori-praktek Hukum Pidana, Sinar Grafika Jakarta,
si
Cetakan pertama Mei 2005, hal. 81)
ne
Menimbang, bahwa Drs. P.A.F. Lamintang, SH dan Prof. D. Simons,
ng
berpendapat sebagai berikut :

“Mededaderchap itu menunjukkan tentang adanya kesadaran untuk bekerja
do
gu
sama atau tentang adanya bewustzijn van samenwerking. Adalah tidak perlu
bahwa kerja sama itu didasarkan pada suatu perjanjian yang tegas yang telah
In
diadakan terlebih dahulu, dan cukuplah kiranya apabila pada saat sesuatu
A
perbuatan itu dilakukan, setiap orang yang melakukan perbuatan tersebut

mengetahui, bahwa mereka itu bekerja sama dengan orang lain.
ah
lik
Mededaderchap itu hanya dapat ada, apabila perbuatan yang telah

menimbulkan suatu akibat itu telah dilakukan bersama-sama secara sadar, dan
m
ub
setiap orang yang bekerja sama itu menyadari terhadap kemungkinan

timbulnya akibat tersebut”;
ka
(Drs.P.A.F. Lamintang, SH dan Prof. D. Simons, Kitab Pelajaran Hukum Pidana

ep
(leerboek van het nederlandches straftrecht), Pionir Jaya, Bandung, Cetakan

ah
pertama Maret 1992, hal. 330).

R
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan doktrin di atas, maka untuk

es
M
dapat dikualifikasi sebagai deelneming atau secara bersama-sama melakukan

ng
suatu tindak pidana, harus dipenuhi syarat mutlak yaitu adanya keinsyafan
on
gu
121
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
(kesadaran) bekerja sama dan/atau dalam kerja sama tersebut disadari akan
si
kemungkinan timbulnya akibat tersebut;
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
(PPHP) sekaligus sebagai sebagai Pejabat Penguji Tagihan/Penandatangan
Surat Perintah Membayar (SPM) tidak pernah memeriksa kualitas dan kuantitas
ep
k
7 unit kapal inkamina meskipun mengetahui pembangunan lanjutan 7 unit kapal

tersebut baru selesai 95 %, dan atas permintaan pembayaran termin II dari
ah
R
Fuad Bachtiar Bau Agiel seharusnya Terdakwa menolak menandatangani Surat
si
Perintah Membayar (SPM) namun Terdakwa tetap menandatanganinya,
ne
meskipun ia-terdakwa mengetahui progres pekerjaan pembangunan lanjutan 7
ng
kapal inkamina belum mencapai 100 %.

Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan di atas nampak jelas
do
gu
kerjasama antara Terdakwa bersama dengan Fuad Bachtiar Bau Agiel dan
Banbang Andito Santoso serta Minhadi Noer Sjamsu, ST. ME.nampak demikian
In
erat dan penuh kesadaran, dimana terdakwa tidak melaksanakan fungsi tugas
A
dan tanggung jawab masing-masing terhadap pelaksanaan pekerjaan

pembangunan 7 unit kapal penangkap ikan inkamina tersebut dengan
ah
lik
maksimal dan semestinya demi tercapainya kemajuan dalam pembanguna 7

Kapal Inka Mina tersebut ;
m
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, maka selanjutnya

Majelis Hakim berkesimpulan bahwa Pasal 55 ayat (1) ke -1 KUH. Pidana
ka
dinyatakan terbukti ;-------------------------------------------------------------------------------

ep
Menimbang, bahwa karena seluruh unsur dari dakwaan Penuntut Umum

ah
pada dakwaan Subsidair yaitu melanggar Pasal 3 Undang-undang No. 31

R
tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-undang

es
M
No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55
ng
ayat (1) ke – 1 KUH. Pidana telah dinyatakan terbukti, maka karenanya

on
gu
122
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
terhadap terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan
si
melakukan tindak pidana “korupsi yang dilakukan secara bersama-sama”;
Menimbang, bahwa terhadap pelaku tindak pidana seperti yang diatur
ne
ng
dalam Pasal 3 jo Pasal 18 ayat, undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah diubah dan ditambah
do
dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang
gu
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi,
disamping diancam pidana pokok berupa pidana penjara dan pidana denda,
In
A
juga diancam dengan pidana tambahan berupa membayar uang pengganti ,
maka kepada terdakwa haruslah dijatuhi pidana pokok (berupa pidana penjara
ah
lik
dan pidana denda), serta pidana tambahan berupa membayar uang pengganti.
Menimbang, bahwa terhadap besaran jumlah uang pengganti Majelis
Hakim selama proses pemeriksaan terdakwa tidak terungkap seberapa besar
am
ub
kerugian Negara dinikmati oleh terdakwa karena itu Majelis memandang adil
apabila kepada terdakwa tidak dihukum untuk membayar uang pengganti,
ep
k
karena sesuai pula dengan perinsif pemberantasan Korupsi bahwa uang

pengganti dibebankan kepada terdakwa sebesar uang hasil korupsi yang nyata
ah
R
dinikmatinya ;---------------------------------------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
ne
Nota pembelaan (Pleedoi) Penasehat Hukum Terdakwa tertanggal 25 Mei
ng
2018, yang pada pokoknya menyatakan perbuatan Terdakwa tidak terbukti

melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana dakwaan Primair dan Subsidair
do
gu
Jaksa Penuntut Umum tersebut, dan mohon dibebaskan, atau kalau Majelis
Hakim berpendapat lain, mohon diberikan hukuman yang seringan-ringannya ;
In
Menimbang, bahwa terhadap nota pembelaan Penasihat Hukum
A
terdakwa sebagaimana terlampir dalam berkas perkara a quo, karena berkaitan

dengan pembahasan unsur – unsur pasal dari dakwaan Penuntut Umum, unsur
ah
lik
mana telah dipertimbangkan oleh Majelis Hakim yang pada pokoknya memiliki
kesimpulan yang berbeda dengan nota pembelaan tersebut, maka hal itu harus
m
ub
dianggap bahwa nota pembelaan tersebut sudah dipertimbangkan dan

dinyatakan ditolak ;--------------------------------------------------------------------------------
ka
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim mempelajari Surat Tuntutan

ep
dari Penuntut Umum yang pada pokoknya Penuntut Umum memohon agar
ah
Terdakwa dinyatakan telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana

R
sebagaimana yang didakwakan oleh Penuntut Umum pada Dakwaan Subsidair,

es
M
maka Majelis Hakim menyatakan sependapat dengan Surat Tuntutan Penuntut

ng
Umum tersebut kecuali mengenai lamanya pidana penjara dan pidana

on
gu
123
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
kurungan pengganti denda yang dimohonkan oleh Penuntut Umum terhadap
si
terdakwa, dalam hal ini Majelis Hakim akan menjatuhkan pidana penjara dan
pidana kurungan pengganti denda kepada Terdakwa seperti yang akan
ne
ng
tercantum dalam amar Putusan aquo, yang mana pidana yang akan dijatuhkan
kepada terdakwa tersebut menurut hemat Majelis Hakim dapat dirasakan adil
do
bagi
gu terdakwa dan masyarakat dikaitkan dengan faktor-faktor yang
memberatkan dan meringankan yang ada pada diri terdakwa ; ----------------------
Menimbang, bahwa menurut pengamatan Majelis Hakim di mana selama
In
A
proses persidangan berlangsung terhadap terdakwa tidak tergolong kepada
orang yang dapat dikecualikan dari pertanggungjawaban pidana, baik karena
ah
lik
adanya alasan pemaaf maupun alasan pembenar dan karena terhadap
terdakwa telah dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan
sesuatu tindak pidana, maka karenanya terhadap terdakwa harus dinyatakan
am
ub
bersalah, dan karena itu pula terdakwa harus dihukum yang setimpal atas
kesalahannya tersebut ;--------------------------------------------------------------------------
ep
k
Menimbang, bahwa karena dalam perkara a quo Terdakwa menjalani

tahanan dalam Rumah Tahanan Negara, penahanan mana Majelis Hakim
ah
R
melihat telah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, maka terhadap
si
pidana yang dijatuhkan nantinya akan dikurangkan seluruhnya dari penahanan
ne
yang telah dijalani oleh Terdakwa ;------------------------------------------------------------
ng
Menimbang, bahwa karena pidana yang akan dijatuhkan nantinya lebih

lama dari tahanan yang telah dijalani Terdakwa, maka diperintahkan agar
do
gu
Terdakwa tetap berada dalam tahanan;

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan Penuntut Umum
In
Nomor urut 1 sampai dengan 136, Barang bukti mana karena terkait dan
A
dijadikan barang bukti dalam perkara lain, maka terhadap barang bukti tersebut
harus dinyatakan dipergunakan dalam perkara lain tersebut, hal mana nanti
ah
lik
akan ditentukan dalam amar putusan ini ;

Menimbang, bahwa karena terhadap Terdakwa telah dinyatakan
m
ub
bersalah dan akan dijatuhi pidana, maka kepada Terdakwa harus dibebani
untuk membayar biaya perkara, yang untuk besarnya akan disebutkan dalam
ka
amar putusan ini;

ep
Menimbang, bahwa sebelum pengadilan menjatuhkan hukuman kepada

ah
terdakwa, maka perlu dipertimbangkan tentang hal-hal yang memberatkan dan

R
meringankan hukuman atas diri terdakwa, sebagai berikut :

es
M
Hal-hal yang memberatkan :

ng
on
gu
124
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
 Perbuatan terdakwa bertentangan dengan program pemerintah yang
si
sedang giat-giatnya memberantas tindak pidana korupsi;
Hal-hal yang meringankan:
ne
ng
 Terdakwa bersikap sopan di depan persidangan;
 Terdakwa belum pernah dihukum ;
do
gu Terdakwa mempunyai tanggungan keluarga, isteri dan anak-anak yang
masih membutuhkan bimbingan terdakwa;
Memperhatikan ketentuan Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-undang No. 31
In
A
Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-undang
No. 20 Tahun 2001 jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH. Pidana serta pasal-pasal
ah
lik
lain dari ketentuan perundang-undangan yang bersangkutan :
MENGADILI:
am
ub
1. Menyatakan terdakwa NGADIMIN, tidak terbukti bersalah melakukan tindak
pidana “secara bersama-sama, sebagaimana Dakwaan Primair ;
2. Membebaskan terdakwa oleh karena itu dari dakwaan Primair tersebut ;
ep
k
3. Menyatakan terdakwa NGADIMIN, telah terbukti secara sah dan

ah
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “korupsi yang dilakukan

R
si
secara bersama-sama” sebagaimana dalam dakwaan Subsidair ;
4. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana
ne
ng
penjara selama selama 2(dua ) tahun ;

5. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana denda sebesar
Rp.70.000.000,-(tujuh puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana
do
gu
denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama

4(empat) bulan ;
In
A
6. Menetapkan masa tahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan

seluruhnya dari pidana penjara yang dijatuhkan ;
ah
lik
7. Memerintahkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan ;

8. Menyatakan barang bukti berupa :
m
ub

ka

ep

ah

R
es

M

ng
on
gu
125
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
Anggaran 2014.
ne
ng
do
gu Pengadaan Kapal Inkamina >30 GT TA. 2014 kepada Kadis Kelautan
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k

ah
R
tanggal 21 Juli 2014 perihal Peringatan Pertama (SP-1) kepada
si
ne
ng

do
gu

In
A

ah
lik

26 Juni 2014.
m
ub

ka

ep

ah

R
es
M
ng

on
gu
126
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
penangkap ikan.
ne
ng
do
gu tanggal 5 Desember 2014 perihal evaluasi pelaksanaan kegiatan
penangkap ikan.
In
A
ah
lik
penangkap ikan.
am
ub
ep
k

ah
R
penangkap ikan.
si
ne
ng

do
gu

In
A

ah
lik

m
ub

ka
Desember 2014.
ep

ah

R

es
M
PT.F1 Perkasa.
ng
on
gu
127
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu Pembantuan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali (03) Nomor :
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k

lampiran.
ah
R
si
ne
ng
do
gu

In
A

ah
lik

m
ub

ka

ep

ah
R

es
M

ng

on
gu
128
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu Lampirannya :
Segara Asih
In
A
ah
lik
am
ub
iv. Daftar Hadir
ep
k
Nomor 20/PP/2014 tentang Penetapan Kelompok Usaha Bersama
ah
R
si
ne
2014
ng
do
gu

In
A
2014
ah
lik

Desember 2015
m
ub

ka

ep

ah

R
es
M

ng

on
gu
129
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Tahun 2014 Nomor
In
A
23 September 2014
ah
lik
am
ub
ep
k
899, 900, 901,902,903, 904 dan 905.

ah
R
si
ne
ng

do
gu

In
A

Bali
ah
lik

m
ub

ka
kepada PPK
ep

ah

R

es
M

ng
(Pihak pertama)
on
gu
130
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
Tanggal 25 Juni 2014 antara PPK Satker Tugas Pembantuan Dinas
ne
ng
12-2015 dari Direktorat Kapal perikanan dan Alat Penangkapan Ikan
do
gu Ditjen Perikanan Tangkap keada CV Fuad Pratama Perkasa
In
A
ah
lik
am
ub
tanggal 2 November 2015 antara Fuad Bachtiar Bau Agiel dengan
ep
k

ah
R
si
ne
ng

Alat penangkap Ikan
do
gu

In
A

ah
lik
Perkasa
m
ub

ka

ep

ah

R

es
M

ng
on
gu
131
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
65) Surat Permintaan Pembayaran Nomor
ne
ng
0330/LS/KU.110.D2.KPA/XII/2015 tanggal 23-12-2015 sebesar Rp.
83.831.000,-
do
gu 66) Kartu Pengawasan Kontrak atas nam PT Swastika Perdana Konsultan
senilai Rp. 83.831.000,-
In
A
1.524.200,-
ah
lik
Rp.7.621.000,-
am
ub
2015
ep
k
Pekerjaan Nomor 4135/PL-110/KPA.D2/XII/2015 tanggal 22 Desember

2015
ah
R
si
ne
ng

do
gu

In
A

ah
lik

124.000.000,-
m
ub

ka
2015 sebesar Rp.4.509.091,-

ep

ah

R
es
M
11.272.727,-
ng
on
gu
132
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu Kep.192/Men/KU.611/2015 tanggal 16 September 2015 beserta
Lampiran
82) Petikan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Noor Kep.
In
A
ah
lik
September 2015
am
ub
ep
k

Anggaran 2015 tanggal 4 Februari 2015 beserta lampirannya;
ah
R
si
ne
ng

do
gu

In
A

ah
lik

m
ub

ka

ep

ah
99) Gambar,
R

es
M
2014,
ng
on
gu
133
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
ne
ng
do
gu Juni 2014,
13 Juni 2014,
In
A
ah
lik
107)3 (tiga) album foto terkait kondisi kapal awal, pengerjaan kapal hingga
am
ub
108)Berita Acara serah terima Pekerjaan Nomor :
4155/PL.110/PPK.D2/XII/2015
ep
k

110)Berita Acara Sea Trial Kapal Inkamina 13 Januari 2016 (6 lembar)
ah
R
si
ne
ng

do
gu
18 September 2015
In
116)Permohonan Adendum CV Fuad Pratama Perkasa kepada
A
Kementerian KP RI
ah
lik

m
ub

ka
Banyuwangi;
ep

ah

R

es
M

ng
perikanan;
on
gu
134
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
CONSULTANT;
ne
ng
do
gu GT 7 Unit Wilayah Bali;
In
A
ah
lik
125)1 (satu) bendel Surat Perjanjian Kontrak No. :
am
ub
2118/PL.110/D2.PPK/VII/2015 tgl 30-7-2015.
126)1 (satu) lembar Rekening Koran bulan Desember 2015 dari PT Bank
ep
k

ah
R
si
ne
ng

do
gu

In
A

Seleksi)
ah
lik

m
ub

ka

ep

ah

R

es
M

ng

on
gu
135
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
si
n. Undangan Penjelasan atau Anwzjing kepada Kadis Kelautan dan
ne
ng
Perikanan Prov. Bali
o. Pengumuman Hasil Kualifikasi Seleksi Umum
do
gu p. Penetapan Hasil Kualifikasi Seleksi Umum
In
A
ah
lik
am
ub
a. Penawaran Administrasi Tehnis dan
ep
k
b. Penawaran Biaya
Dijadikan bukti dalam perkara atas nama terdakwa Minhadi Noer
ah
R
Sjamsu, S.T.,M.E. ;
si
9. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar
ne
Rp 5.000,- (lima ribu rupiah) ;
ng
Demikianlah diputuskan dalam permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Denpasar pada
do
gu
hari : Selasa, 5 Juni 2018 oleh kami : Esthar Oktavi, SH.MH. sebagai Hakim
Ketua Majelis, Angeliky Handajani Day,SH.MH., dan Miptahul Halis,SH. MH.
In
masing-masing selaku Hakim Anggota, putusan mana diucapkan pada hari :
A
Kamis, tanggal 7 Juni 2018, dalam persidangan yang dinyatakan terbuka

untuk umum oleh Majelis Hakim yang sama, dengan dibantu oleh Ida Bagus
ah
lik
Ary Widyatmika, SH. Panitera Pengganti Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

pada Pengadilan Negeri Denpasar, serta dihadiri oleh I Made Subawa, SH.
m
ub
Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Tinggi Bali dan Terdakwa dengan

didampingi oleh Penasihat Hukumnya.
ka
ep
Hakim-hakim anggota: Hakim Ketua,

ah
es
M
Angeliky Handajani Day, SH.MH. Esthar Oktavi, SH.MH.

ng
on
gu
136
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Miptahul Halis, SH.MH.
si
Panitera Pengganti,
ne
ng
Ida Bagus Ary Widyatmika, SH.
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
137
d
In
A
Disclaimer
h
ik

PN Dps 20210112

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

PN Dps 20210112

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

am

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Denpasar

Pekerjaan : PNS pada Kementerian Kelautan Dan Perikanan;

- Penuntut Umum sejak tanggal 7-12-2017 sampai dengan tanggal 26-12-

27-12-2017 sampai dengan tanggal 25-01-2018 ;

- Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bali tahap kedua sejak

Di depan persidangan terdakwa didampingi Tim Advokat masing-msing

AKBAR ARIES, SH.,MM., A H M A D, SH., ANGGIA MURNI, SH. dari Kantor

- Setelah membaca surat-surat dalam berkas perkara

- Setelah mendengar keterangan saksi-saksi, Ahli dan terdakwa;---------------

- Setelah memperhatikan barang-barang bukti yang ada;---------------------------

- Setelah mendengar uraian tuntutan pidana Penuntut Umum, dengan

amarnya berbunyi sebagai berikut :

Subsidair melanggar Pasal 3 Undang-Undang Nomor : 31 Tahun 1999 jo.

penjara selama 3 (tiga) tahun dikurangkan sepenuhnya selama Terdakwa

4. Menjatuhkan pidana denda terhadap terdakwa NGADIMIN, S.Sos. sebesar

5. Memerintahkan supaya terdakwa NGADIMIN, S.Sos.tetap berada dalam

6. Menyatakan barang bukti berupa :

1) Surat Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Bali No. :

Pengadaan Kapal Inkamina >30 GT Tahun 2014 kepada Kadis

Perikanan dan Kelautan Kab. Buleleng, Kadis Kelautan, Perikanan dan

Kehutanan Kab. Jembrana, Kadis Peternakan, Perikanan dan Kelautan

Kab. Badung, beserta lampiran.

2) Surat Direktur Jenderal Anggaran Nomor : SP DIPA-

032.03.4.229110/2014 tanggal 05 Desember 2013 perihal Surat

6) Surat Pejabat Pembuat Komitmen Satker TP Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Bali (03) Nomor : 055.523/777/DKP.TP.03/2014

Direktur PT. F1 Perkasa.

tanggal 8 Desember 2014 perihal Peringatan Pertama (SP-3) kepada

9) Berita Acara Pembayaran No. : 055.523/481/DKP.TP.03/2014 tanggal

10) Berita Acara Pembayaran Nomor : 055.523/785/DKP.TP.03/2014

11) Surat Konsultan Pengawas Nomor : 01-A/REK/XII/2014 tanggal 8

Desember 2014 perihal Rekomendasi kepada Pejabat Pembuat

Komitmen Satuan Kerja Tugas Pembantuan Dinas Kelautan dan

Tugas Pembantuan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali (03)

tanggal 11 Desember 2014 perihal evaluasi pelaksanaan kegiatan

17) Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan Barang/Jasa Nomor :

18) Berita Acara Pemeriksaan Hasil Pekerjaan Barang/Jasa No. :

055.523/858/DKP.TP 03/2014 tanggal 15 Desember 2014.

tanggal 15 Desember 2014.

perihal pengawasan pengadaan 7 (tujuh) unit kapal Penangkap Ikan

22) Surat Pejabat Pembuat Komitmen Satker TP Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Bali (03) Nomor : 055.523/855/DKP.TP.03/2014

tanggal 15 Desember 2014 perihal pemutusan kontrak kepada Direktur

kepada Kepala Kantor Bank Jatim Cabang Banyuwangi beserta

Direktur PT. F1 Perkasa.

kepada Direktur PT. F1 Perkasa.

523.1/133/PP/2014 tanggal 15 Januari 2015 perihal pembangunan

Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Kapal yang terkoreksi di Galangan Kapal PT. F1 Perkasa No.:

055.523/165/DKP.TP.03/2014 tanggal 13 Maret 2015

523.1/704/PP/2015 tanggal 18 Maret 2015 perihal Tindak Lanjut

Temuan BPK RI kepada Pimpinan Asuransi Raya dan lampirannya :

i. Pendapat Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali

Direktur PT. F1 Perkasa;

Provinsi Bali Nomor : 055.523/247/DKP.TP.03/2015 tanggal 11

39) Notulen Rapat Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan pengadaan kapal

tertanggal 12 Desember 2014

40) Telaahan Staf dari Kepala Bidang Pengkajian dan Pengembangan

selaku Pejabat Pembuat Komitmen pada Satker Tugas Pembantuan

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali selaku Kuasa

Pengguna Anggaran pada Satuan Kerja Tugas Pembantuan Dinas