Anda di halaman 1dari 66

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor 130/Pid.Sus-TPK/2018/PN.Sby.

ne
ng
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”

do
gu Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pada Pengadilan Negeri Kelas 1 A Khusus
Surabaya, yang memeriksa dan mengadili perkara tindak pidana korupsi dengan

In
A
acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama, menjatuhkan putusan dalam perkara
Terdakwa :
ah

lik
Nama Lengkap : H. Fatchur Rochman

Tempat lahir : Sidoarjo


am

ub
Umur/tanggal lahir : 47 Tahun / 18 Agustus 1970

Jenis Kelamin : Laki-laki


ep
k

Kebangsaan : Indonesia
ah

Agama : Islam
R

si
Tempat tinggal : Desa Kragan RT. 02 RW. 01 Kec. Gedangan Kab.
Sidoarjo

ne
ng

Pekerjaan : Kepala Desa Kragan Kec. Gedangan

Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh :

do
gu

1. Penyidik, tidak dilakukan penahanan ;


2. Penuntut Umum pada Rutan sejak tanggal 26 Juli 2018 sampai dengan tanggal
In
A

14 Agustus 2018;
3. Hakim Ketua Majelis pada Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Surabaya
sejak tanggal 09 Agustus 2018 sampai dengan 07 September 2018;
ah

lik

4. Perpanjangan penahanan oleh Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri


Surabaya pada Rutan sejak tanggal 08 September 2018 sampai dengan
m

ub

06 Nopember 2018;
5. Perpanjangan penahanan pertama Wakil Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
Tingkat Banding pada Pengadilan Tinggi Surabaya sejak tanggal
ka

ep

07 Nopember 2018 sampai dengan tanggal 06 Desember 2018 ;

Dalam perkara ini Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukumnya yaitu : Hari
ah

Kristiyono, S.H., Purwoadi, S.H., M. Azhari Rahman, S.H., Advocat dan Konsultan
es

Hukum HARI KRISTIYONO, S.H. & Partner’s, berkantor yang beralamat di Jalan
M

ng

Kebonsari Tengah Nomor 25 E Kebonsari, Jambangan, Surabaya, Jawa Timur,


berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 24 Mei 2018 dan telah didaftarkan di
on
gu

Hal. 1 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Surabaya dengan No.Reg.136/HK.07/8/2018,

R
tanggal 08 Agustus 2018 ;

si
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada pengadilan negeri tersebut ;

ne
ng
Setelah membaca penetapan Ketua Pengadilan Tipikor pada Pengadilan
Negeri Surabaya Nomor 130Pid.Sus/TPK/2018/PN Sby, tanggal 09 Agustus 2018

do
gu
tentang Penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara tersebut;

Setelah membaca penetapan Ketua Majelis Hakim Pengadilan Tipikor pada

In
Pengadilan Negeri Surabaya Nomor 130/Pid.Sus/TPK/2018/PN Sby tanggal
A
09 Agustus 2018 tentang Penetapan Hari Sidang;
ah

lik
Setelah membaca berkas perkara dan semua surat-surat lainnya yang
berhubungan dengan perkara ini;
am

ub
Setelah mendengar pembacaan Surat Dakwaan dari Penuntut Umum
No.Reg.Perk : PDS-07/Sidoa/Ft.1/07/2018 tanggal 30 Juli 2018 yang dibacakan
tanggal Agustus 2018 di persidangan;
ep
k

Setelah mendengar keterangan saksi-saksi, Ahli dan Terdakwa serta


ah

memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;


R

si
Setelah mendengar pembacaan Tuntutan Pidana (requisitoir) yang diajukan
oleh Penuntut Umum di persidangan pada tanggal 23 Oktober2018 yang pada

ne
ng

pokoknya memohon supaya Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
Pengadilan Negeri Surabaya yang mengadili perkara ini memutuskan :

do
gu

1 Menyatakan Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN, telah terbukti secara sah dan


meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana diatur dan
In
A

diancam pidana dalam Pasal 11 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20


Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal
ah

lik

18 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang


Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah dirubah dan
m

ub

ditambah dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001


tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
ka

ep

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, dalam dakwaan subsidair;


2 Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN dengan
ah

pidana penjara selama 1 (satu) tahun6 (enam) bulan dikurangi selama


R

Terdakwa berada dalam tahanandan denda sebesar Rp. 50.000.000,- (lima


es

puluh juta rupiah)Subsidair 3 (tiga) bulan kurungan.


M

3 Menyatakan barang bukti berupa :


ng

1 Uang tunai sebesar Rp12.500.000,00 (dua belas juta lima ratus ribu rupiah)
on
gu

Hal. 2 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang diserahkan oleh Terdakwa dalam persidangan.
Dirampas Untuk Negara

si
2 Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (Sporadik) dari SYAMSUL
ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017 mengetahui dan di tanda tangani

ne
ng
oleh kepala desa Kragan FATCHUR ROHMAN dengan saksi saksi H. IMAM
KURDI dan MARKAJI (Foto copy legalisir sesuai aslinya);
3 Surat keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017,

do
gu tanggal 13 Nopember 2017 yang di tanda tangani kepala Desa FATCHUR
ROHMAN (Foto copy legalisir sesuai aslinya);
4 Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017, tanggal

In
A
13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Kepala Desa Kragan H.
FATCHUR ROCHMAN (Foto copy legalisir sesuai aslinya);
ah

lik
5 Surat keterangan riwayat tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017, tanggal
13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Kepala desa Kragan H.
am

FATCHUR ROCHMAN (Foto copy legalisir sesuai aslinya);

ub
6 Surat keterangan nomor : 590/05/404.7.4.08/2017, tanggal 09 Nopember
2017 yang di buat dan di tanda tangani oleh Kades FATCHUR ROCHMAN
ep
(Foto copy legalisir sesuai aslinya);
k

7 3 (Tiga) lembar surat pernyataan yang di buat oleh SYAMSUL ARIFIN


ah

mengetahui dan di tanda tangani oleh H. FATCHUR ROCHMA N tanggal


R

si
13 Nopember 2017 (Foto copy legalisir sesuai aslinya);

Dikembalikan kepada saksi H. KALIM

ne
ng

8 Satu buah buku tabungan tahapan BCA yang dikeluarkan oleh Bank BCA
KCP (Kantor cabang pembantu) Gedangan Sidoarjo dengan Nomor

do
gu

rekening 3250437080 atas nama FATCHUR ROCHMAN.


9 2 (Dua) lembar SK Asli Bupati Sidoarjo Nomor : 188/679/404.1.3.2/2013,
tanggal 11 Juli 2013 tentang pengesahan pemberhentian dan pengesahan
In
A

pengangkatan Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan kabupaten


Sidoarjo atas nama H. FATCHUR ROCHMAN.
ah

lik

Dikembalikan kepada Terdakwa

10 Satu lembar bukti transfer / slip setoran bank BCA Cabang sidoarjo dengan
m

ub

nomor rekening 3250437080 atas nama FATCHUR ROHMAN senilai Rp.


12.500.000,- (Dua belas juta lima ratus ribu rupiah) tanggal 21 Nopember
ka

ep

2017;
11 1 (satu) lembar bukti chat WhatsApp Kades Kragan perihal pengiriman
ah

Nomor rekening 3250437080;


R

12 Satu bendel Peraturan desa / Perdes Nomor : 05 tahun 2016 dengan


es

cover / sampul warna kuning , tanggal Januari 2016 (Tanpa tanggal)


M

ng

tentang Kegiatan kegiatan penduduk Desa Kragan khususnya tercantum


on

dalam pasal 7 tentang ketentuan jual Beli tanah atau rumah.


gu

Hal. 3 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terlampir dalam berkas perkara
4. Menetapkan agar Terdakwa dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar

si
Rp 5.000,00 (lima ribu rupiah);

ne
ng
Setelah mendengar Nota Pembelaan (pledoi)yang masing-masing diajukan oleh
Tim Penasehat Hukum Terdakwa dan TerdakwaH. FATCHUR ROCHMANsendiri yang
dibacakan di persidangan pada hari Selasatanggal 30 OKtober2018 yang pada

do
gu
pokoknya memohon kepada Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi yang mengadili
perkara ini agar menjatuhkan putusan :

In
A
1 Menyatakan Terdakwa H. FATCHUR ROHMAN tidak terbukti secara sah dan
meyakinkan melakukan Tindak Pidana sebagaimana Perbuatan Terdakwa
ah

lik
diduga telah melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dan diancam Pidana
dalam Pasal 11 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 (UU
RI No. 20 Tahun 2001) jo.pasal 18 Undang-undang Republik Indonesia Nomor
am

ub
31 Tahun 1999 (UU RI No. 31 Tahun 1999), sebagaimana dirubah dan ditambah
dengan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 (UU RI No.
ep
20 Tahun 2001);
k

2 Membebaskan Terdakwa H. FATCHUR ROHMAN dari dakwaan dan tuntutan


ah

R
Jaksa Penuntut Umum;

si
3 Memerintahkan agar TerdakwaH. FATCHUR ROHMAN untuksegera dikeluarkan

ne
dari rumah tahanan;
ng

4 Memulihkan nama baik Terdakwa H. FATCHUR ROHMAN pada keadaan


semula;

do
gu

5 Membebankan biaya perkara yang timbul dalam perkara ini kepada Negara.
Atau apabila Majelis Hakim dalam pertimbangannya berpendapat lain, kami
In
selaku Penasehat Hukum Terdakwa memohon putusan yang seadil-adilnya (ex
A

aequo et bono)
ah

lik

Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum (replik) terhadap Pembelaan


(pledoi) Penasehat Hukum Terdakwayang diajukan secara lisan pada tanggal 30
Oktober 2018 yang pada pokoknya tetap pada Tuntutannya, dan setelah
m

ub

mendengartanggapan Penasehat Hukum Terdakwa (duplik)terhadap tanggapan


Penuntut Umumyang disampaikan pada hari itu juga yang pada pokoknya tetap pada
ka

ep

Pembelaannya (pledoi);

Menimbang, bahwa Terdakwa oleh Penuntut Umum dihadapkan kedepan


ah

persidangan dan telah didakwa dengan Surat Dakwaan No.Reg.Perk


es

:PDS-07/Sidoa/Ft.1/07/2017 tanggal 30 Juli 2018, sebagai berikut :


M

ng

PRIMAIR
on
gu

Hal. 4 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN yang menjabat sebagai Kepala

R
Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo, pada hari dan tanggal yang

si
tidak dapat diingat lagi bulan Oktober 2017, atau setidak-tidaknya pada tahun 2017

ne
ng
bertempat di Kantor Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo, atau
setidak-tidaknya pada suatu tempat yang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
Pengadilan Negeri Surabaya berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya,

do
pegawai
gu negeri atau penyelenggara negara yang dengan maksud
menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum atau dengan

In
A
menyalahgunakan kekuasaannya memaksa seseorang memberikan sesuatu,
membayar, atau menerima pembayaran dengan potongan atau untuk
ah

mengerjakan sesuatu bagi dirinya sendiri, yang dilakukan oleh terdakwa dengan

lik
cara sebagai berikut :

- Bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMANdiangkat sebagai Kepala Desa


am

ub
Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjodengan berdasarkan surat
keputusan bupati sidoarjo nomor : 188/679/404.1.3.2/2013tanggal 11 Juli 2013
ep
k

tentang pengesahan pemberhentian dan pengesahan pengangkatan Kepala


Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo.
ah

- Bahwa Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan


R

si
Kabupaten Sidoarjo mempunyai tugas dan kewenangan sebagaimana diatur
dalam Pasal 26 Undang – undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014

ne
ng

tentang Desa yaitu sebagai berikut :

(1) Kepala Desa bertugas menyelenggarakan Pemerintahan Desa,

do
gu

melaksanakan Pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa,


dan pemberdayaan masyarakat Desa..
(2) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala
In
A

Desa berwenang ;
a. Memimpin penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
b. Mengangkat dan memberhentikan perangkat Desa;
ah

lik

c. Memegang kekuasaan pengelolaan Keuangan dan Aset Desa;


d. Menetapkan Peraturan Desa;
e. Menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja desa ;
m

ub

f. Membina kehidupan masyarakat Desa;


g. Membina ketenteraman dan ketertiban masyarakat Desa ;
h. Membina dan meningkatkan perekonomian Desa serta
ka

mengintegrasikannya agar mencapai perekonomian skala produktif


ep

untuk sebesar – besarnya kemakmuran desa;


ah

i. Mengembangkan sumber pendapatan Desa;


j. Mengusulkan dan menerima pelimpahan sebagian kekayaan negara
R

es

guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa;


M

k. Mengembangkan kehidupan sosial budaya masyarakat Desa;


ng

l. Memanfaatkan teknologi tepat guna;


m. Mengkoordinasikan Pembangunan Desa secara partisipatif;
on
gu

Hal. 5 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
n. Mewakili Desa didalam dan diluar pengadilan atau menunjuk kuasa

R
hukum untuk mewakilinya sesuai dengan ketentuan peraturan

si
perundang-undangan; dan
o. Melaksanakan wewenang lain yang sesuai dengan ketentuan

ne
ng
peraturan perundang – undangan.

- Bahwa berawal dari akan adanya transaksi jual beli tanah antara saksi H.

do
gu KALIM selaku Penjual yang beralamat di Desa Kragan RT.06 RW.02
Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo dan saksi SYAMSUL ARIFIN selaku

In
A
pembeli yang beralamat di Kedinding Lor Gg. Anggrek No.19 RT.07 RW.01
Kecamatan Kenjeran Kota Surabaya dengan obyek tanah seluas kurang lebih
ah

220 M2 yang berlokasi di Desa Kragan RT.06 RW.02 Kecamatan Gedangan

lik
Kabupaten Sidoarjo yang merupakan milik dari saksi H. KALIM dengan alas
hak berupa Akta Perjanjian Jual Beli No.09 tanggal 02 Mei 2006 antara SATUN
am

ub
B MARKASAN dengan Tn. KALIM yang dibuat di kantor Notaris SUJAYANTO
SH., MM di jalan A. Yani Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo.
- Bahwa saksi H. KALIM sebelumnya telah melakukan transaksi jual beli tanah
ep
k

dilokasi yang sama di Desa Kragan RT.06 RW.02 Kecamatan Gedangan


ah

Kabupaten Sidoarjo seluas 62 M2 dengan saksi SYAMSUL ARIFIN dan


R

si
transaksi jual beli tanah seluas 202 M 2yang akan dilakukannya dengan saksi
SYAMSUL ARIFIN itu merupakan yang kedua.

ne
- Bahwa harga yang disepakati terhadap obyek tanah seluas 220 M 2 milik saksi
ng

H. KALIM tersebut kurang lebih sebesar Rp.300.000.000,- (tiga ratus juta


rupiah) dan cara pembayarannya dilakukan dua tahap yaitu pertama dilakukan

do
gu

pembayaran uang muka secara tunai sebesar Rp.50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah) dan untuk sisanya dilakukan pembayaran secara transfer melalui nomor
In
rekening Bank BCA milik saksi H. KALIM.
A

- Bahwa pada sekitar bulan Oktober 2017 saksi H. KALIM dan saksi SYAMSUL
ARIFIN datang ke kantor Notaris SUJAYANTO, SH.,MM untuk melakukan
ah

lik

pembuatan akta jual beli sekaligus penerbitan sertifikat atas obyek tanah seluas
220 M2 namun untuk penerbitan sertifikat dibutuhkan beberapa dokumen atau
m

ub

surat yang harus dibuat dan diandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN
selaku Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo
ka

diantaranya yaitu :
ep

1. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (sporadik) dari saksi


SYAMSUL ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017 mengetahui dan
ah

ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa


R

es

Kragan.
M

2. Surat Keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017


ng

tanggal 13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR


on
gu

Hal. 6 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan.
3. Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017 tanggal

si
13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR
ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan.

ne
ng
4. Surat Keterangan Riwayat Tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017 tanggal
13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR

do
gu ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan.
5. Surat Keterangan Nomor : 590/05/404.7.4.08/2017 tanggal 09 Nopember
2017 yang dibuat dan ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN

In
A
selaku Kepala Desa Kragan.
6. 3 (tiga) lembar surat pernyataan yang dibuat oleh saksi SYAMSUL ARIFIN
mengetahui dan ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku
ah

lik
Kepala Desa Kragan tanggal 13 Nopember 2017.
- Bahwa atas dokumen atau surat-surat yang dibutuhkan tersebut diatas lalu
am

saksi H. KALIM datang ke kantor Desa Kragan dan bertemu dengan Terdakwa

ub
FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan dengan maksud untuk
meminta agar dibuatkan dokumen atau surat-surat yang dibutuhkan notaris
ep
k

sebagai syarat penerbitan sertifikat lalu oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN


selaku Kepala Desa Kragan menjanjikan untuk membuat atau menerbitkan
ah

R
dokumen yang diminta tersebut, selanjutnya pada tiga hari kemudian saksi H.

si
KALIM datang ke Kantor Desa Kragan menemui Terdakwa FATKHUR

ne
ng

ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan guna mengambil dokumen tersebut


namun Terdakwa FATKHUR ROHMAN menyampaikan terhadap dokumen atau
surat-surat yang diminta oleh saksi H. KALIM masih belum selesai, kemudian

do
gu

untuk yang ketiga kalinya saksi H. KALIM datang kembali menemui Terdakwa
FATKHUR ROHMAN namun juga menyampaikan jika dokumen atau surat-surat
In
A

tersebut belum selesai dan saksi H. KALIM langsung pulang, laluTerdakwa


FATKHUR ROHMAN memerintahkan saksi MARKAJI selaku perangkat desa
Kragan untuk menemui saksi H. KALIM karena merupakan tetangga di rumah
ah

lik

dengan menyampaikan “Mas.. Sampeyan budalo nang omae Kaji KALIM,


waraen kongkon ngeke’i limo las” (Mas.. kamu pergi ke rumah Haji KALIM dan
m

ub

bilang suruh ngasih lima belas), selanjutnya saksi MARKAJI ke rumah saksi H.
KALIM dengan menyampaikan “bah.. aku mrene ii dikongkon pak Lurah,
ka

ep

masalah jual beli tanah pak lurah njaluk limo las” (Pak haji.. saya kesini disuruh
Pak Kades, masalah jual beli tanah Pak Lurah minta lima belas juta) dan saat
ah

itu saksi H. KALIM merasa keberatan, selanjutnya setelah dua hari kemudian
R

saksi H. KALIM datang menemui Terdakwa FATKHUR ROHMAN di ruang


es
M

kerjanya dan menanyakan apakah surat-surat yang diminta sudah selesai,


ng

kemudian Terdakwa FATKHUR ROHMAN mengatakan “ya administrasinya


on
gu

Hal. 7 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bayar dulu bah..” lalu saksi H. KALIM menjawab “berapa pak lurah..?” dan

R
dijawab Terdakwa FATKHUR ROHMAN “aslinya kan Rp.15.000.000,- (lima

si
belas juta rupiah) tapi saya korting Bah Rp.12.500.000,- (dua belas juta lima

ne
ng
ratus ribu rupiah) saja” dengan mendengar permintaan Terdakwa FATKHUR
ROHMAN lalu saksi H. KALIM menyampaikan penawaran mulai Rp.4.000.000,-
(empat juta rupiah) sampai dengan Rp.6.000.000,- (enam juta rupiah) namun

do
gu Terdakwa FATKHUR ROHMAN tetap tidak mau dengan alasan terhadap
permintaan uang tersebut ada Peraturan Desanya (Perdes).
- Bahwa selanjutnya saksi H. KALIM merasa khawatir apabila uang yang diminta

In
A
oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN tidak saksi H. KALIM berikan maka
surat-surat yang diminta oleh saksi H. KALIM tidak ditandatangani dan tidak
ah

lik
diberikan kepadanya, karena Terdakwa FATKHUR ROHMAN telah
menyampaikan sendiri hal tersebut dan memang surat-surat belum diberikan
am

ub
kepada saksi H.KALIM ketika uang yang diminta Terdakwa FATKHUR
ROHMAN tidak diberikan, maka selanjutnya pada tanggal 21 Nopember 2017
saksi H. KALIM mentransfer uang sebesar Rp.12.500.000,- (dua belas juta lima
ep
k

ratus ribu rupiah) sesuai permintaan Terdakwa FATKHUR ROHMAN dengan


ah

melalui Bank BCA nomor rekening 3250437080 atas nama FATKHUR


R

si
ROHMAN dan pada saat sebelum maupun setelah melakukan transfer uang
tersebut saksi H. KALIM telah berkomunikasi melalui telpon dengan Terdakwa.

ne
ng

- Bahwa setelah saksi H. KALIM melakukan transfer uang sesuai permintaan


Terdakwa FATKHUR ROHMAN di Bank BCA lalu saksi H. KALIM pulang dan
menuju ke Balai Desa Kragan untuk mengambil surat-surat atau dokumen yang

do
gu

diminta oleh saksi H. KALIM dan ketika di Balai Desa Kragan tersebut saksi H.
KALIM langsung diberikan berkas-berkas milik saksi H. KALIM yang dimintanya
In
A

tersebut oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan.


- Bahwa Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan Kecamatan
Gedangan Kabupaten Sidoarjo melakukan permintaan uang atas adanya jual
ah

lik

beli tanah antara saksi H. KALIM selaku Penjual dan saksi SYAMSUL ARIFIN
selaku pembeli yang awalnya sebesar Rp.15.000.000,- (lima belas juta rupiah)
m

ub

itu didasarkan pada pasal 7 angka 1 Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun
2016 tentang kegiatan-kegiatan penduduk desa Kragan yaitu penduduk luar
ka

desa kragan dalam hal melakukan pembelian tanah / rumah diwilayah Desa
ep

Kragan, yang belum bersertifikat dikenakan biaya 5% (lima persen) dari harga
ah

jual tanah / rumah.


- Bahwa terkait tata cara pembuatan peraturan desa dengan berdasarkan pasal
R

es

69 Undang-Undang RI No.6 tahun 2014 tentang Desa terhadap peraturan Desa


M

yang dibuat dilarang bertentangan dengan kepentingan umum dan atau


ng

ketentuan peraturan perundang-undangan serta Rancangan Peraturan Desa


on
gu

Hal. 8 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, pungutan, tata ruang dan

R
organisasi Pemerintah Desa harus mendapatkan evaluasi dari Bupati/Walikota

si
sebelum ditetapkan menjadi Peraturan Desa, namun dalam pembuatan

ne
ng
Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2016 khususnya terkait adanya
pungutan tersebut tidak pernah diserahkan kepada Bupati Sidoarjo untuk
dilakukan evaluasi dan selain itu dengan berdasarkan pasal 22 Peraturan

do
gu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 01
tahun 2015 tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul dan

In
A
Kewenangan Lokal Berskala Desa yaitu desa dilarang melakukan pungutan
atas jasa layanan administrasi yang diberikan kepada masyarakat Desa berupa
ah

surat pengantar, surat rekomendasi dan surat keterangan. Oleh karena itu

lik
dengan berdasarkan hal tersebut maka Peraturan Desa Kragan Nomor 05
tahun 2015 yang dibuat dengan tanpa melalui tata cara pembuatan Peraturan
am

ub
Desa yang benar dan perbuatan Terdakwa FATKHUR ROHMAN yang telah
melakukan pungutan uang kepada saksi H. KALIM telah bertentangan dengan
ep
peraturan perundang-undangan.
k

- Bahwa Terdakwa FATKHUR ROHMAN dengan mendasarkan Peraturan Desa


ah

Kragan Nomor 05 tahun 2015 untuk melakukan pungutan tersebut juga tidak
R

si
dilaksanakan sesuai Peraturan Desa tersebut karena pada pasal 7 angka 3
Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2015 yaitu penggunaan biaya dari

ne
ng

pengenaan pungutan biaya 5% dari harga jual tanah/rumah adalah 30% (tiga
puluh persen) untuk kas desa/PAD dan 70% untuk Operasional Pemerintahan

do
Desa namun terhadap uang sebesar Rp.12.500.000,- (dua belas juta lima ratus
gu

ribu rupiah) yang diberikan oleh saksi H. KALIM kepada Terdakwa FATKHUR
ROHMAN telah dipergunakannya dengan menguntungan diri sendiri maupun
In
A

orang lain dengan rincian sebagai berikut :

NO DIBERIKAN KEPADA JUMLAH


ah

lik

1. DODIK GIRI SANTOSO Rp. 500.000,-


2. H. IMAM KURDI Rp. 500.000,-
3. MARKAJI Rp. 300.000,-
m

ub

4. ZAINUDDIN Rp. 300.000,-


5. ABDUL MUCHID Rp. 300.000,-
ka

6. ZAINUL ARIFIN Rp. 300.000,-


ep

7. SOTIANAH Rp. 300.000,-


ah

8. KAS DESA Rp. 2.200.000,-


R

9. FATKHUR ROHMAN (diri sendiri) Rp. 7.800.000,-


es

TOTAL Rp. 12.500.000,-


M

ng

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 12 huruf e
on
gu

Hal. 9 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Undang – undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 Jo Pasal 18 Undang –

R
undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah dirubah dan

si
ditambah dengan Undang – undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001.
SUBSIDAIR

ne
ng
Bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN yang menjabat sebagai Kepala
Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo, pada hari dan tanggal yang

do
gu
tidak dapat diingat lagi bulan Oktober 2017, atau setidak-tidaknya pada tahun 2017
bertempat di Kantor Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo, atau

In
A
setidak-tidaknya pada suatu tempat yang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
Pengadilan Negeri Surabaya berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya,
ah

pegawai negeri atau penyelenggara negara yang menerima hadiah atau janji

lik
padahal diketahui atau patut diduga, bahwa hadiah atau janji tersebut diberikan
karena kekuasaan atau kewenangan yang berhubungan dengan jabatannya atau
am

ub
yang menurut pikiran orang yang memberikan hadiah atau janji tersebut ada
hubungan dengan jabatannya,yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai
ep
berikut :
k

- Bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN diangkat sebagai Kepala Desa


ah

R
Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo dengan berdasarkan surat

si
keputusan bupati sidoarjo nomor : 188/679/404.1.3.2/2013 tanggal 11 Juli 2013

ne
tentang pengesahan pemberhentian dan pengesahan pengangkatan Kepala
ng

Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo.


- Bahwa Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan

do
gu

Kabupaten Sidoarjo mempunyai tugas dan kewenangan sebagaimana diatur


dalam Pasal 26 Undang – undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa yaitu sebagai berikut :
In
A

(1) Kepala Desa bertugas menyelenggarakan Pemerintahan Desa,


melaksanakan Pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa,
ah

lik

dan pemberdayaan masyarakat Desa..


(2) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala
m

ub

Desa berwenang ;
a. Memimpin penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
b. Mengangkat dan memberhentikan perangkat Desa;
ka

c. Memegang kekuasaan pengelolaan Keuangan dan Aset Desa;


ep

d. Menetapkan Peraturan Desa;


e. Menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja desa ;
ah

f. Membina kehidupan masyarakat Desa;


g. Membina ketenteraman dan ketertiban masyarakat Desa ;
R

h. Membina dan meningkatkan perekonomian Desa serta


es

mengintegrasikannya agar mencapai perekonomian skala produktif


M

ng

untuk sebesar – besarnya kemakmuran desa;


on

i. Mengembangkan sumber pendapatan Desa;


gu

Hal. 10 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
j. Mengusulkan dan menerima pelimpahan sebagian kekayaan negara

R
guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa;

si
k. Mengembangkan kehidupan sosial budaya masyarakat Desa;
l. Memanfaatkan teknologi tepat guna;

ne
ng
m. Mengkoordinasikan Pembangunan Desa secara partisipatif;
n. Mewakili Desa didalam dan diluar pengadilan atau menunjuk kuasa
hukum untuk mewakilinya sesuai dengan ketentuan peraturan

do
gu o.
perundang-undangan; dan
Melaksanakan wewenang lain yang sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang – undangan.

In
A
- Bahwa berawal dari akan adanya transaksi jual beli tanah antara saksi H.
KALIM selaku Penjual yang beralamat di Desa Kragan RT.06 RW.02
ah

lik
Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo dan saksi SYAMSUL ARIFIN selaku
pembeli yang beralamat di Kedinding Lor Gg. Anggrek No.19 RT.07 RW.01
am

ub
Kecamatan Kenjeran Kota Surabaya dengan obyek tanah seluas kurang lebih
220 M2 yang berlokasi di Desa Kragan RT.06 RW.02 Kecamatan Gedangan
Kabupaten Sidoarjo yang merupakan milik dari saksi H. KALIM dengan alas
ep
k

hak berupa Akta Perjanjian Jual Beli No.09 tanggal 02 Mei 2006 antara SATUN
ah

B MARKASAN dengan Tn. KALIM yang dibuat di kantor Notaris SUJAYANTO


R

si
SH., MM di jalan A. Yani Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo.
- Bahwa saksi H. KALIM sebelumnya telah melakukan transaksi jual beli tanah

ne
dilokasi yang sama di Desa Kragan RT.06 RW.02 Kecamatan Gedangan
ng

Kabupaten Sidoarjo seluas 62 M2 dengan saksi SYAMSUL ARIFIN dan


transaksi jual beli tanah seluas 202 M 2 yang akan dilakukannya dengan saksi

do
gu

SYAMSUL ARIFIN itu merupakan yang kedua.


- Bahwa harga yang disepakati terhadap obyek tanah seluas 220 M 2 milik saksi
H. KALIM tersebut kurang lebih sebesar Rp.300.000.000,- (tiga ratus juta
In
A

rupiah) dan cara pembayarannya dilakukan dua tahap yaitu pertama dilakukan
pembayaran uang muka secara tunai sebesar Rp.50.000.000,- (lima puluh juta
ah

lik

rupiah) dan untuk sisanya dilakukan pembayaran secara transfer melalui nomor
rekening Bank BCA milik saksi H. KALIM.
- Bahwa pada sekitar bulan Oktober 2017 saksi H. KALIM dan saksi SYAMSUL
m

ub

ARIFIN datang ke kantor Notaris SUJAYANTO, SH.,MM untuk melakukan


ka

pembuatan akta jual beli sekaligus penerbitan sertifikat atas obyek tanah seluas
ep

220 M2 namun untuk penerbitan sertifikat dibutuhkan beberapa dokumen atau


surat yang harus dibuat dan diandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN
ah

selaku Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo


R

es

diantaranya yaitu :
M

1. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (sporadik) dari saksi


ng

SYAMSUL ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017 mengetahui dan


on
gu

Hal. 11 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa

R
Kragan.

si
2. Surat Keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017
tanggal 13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR

ne
ng
ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan.
3. Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017 tanggal

do
gu 13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR
ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan.
4. Surat Keterangan Riwayat Tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017 tanggal

In
A
13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR
ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan.
5. Surat Keterangan Nomor : 590/05/404.7.4.08/2017 tanggal 09 Nopember
ah

lik
2017 yang dibuat dan ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN
selaku Kepala Desa Kragan.
am

6. 3 (tiga) lembar surat pernyataan yang dibuat oleh saksi SYAMSUL ARIFIN

ub
mengetahui dan ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku
Kepala Desa Kragan tanggal 13 Nopember 2017.
ep
- Bahwa atas dokumen atau surat-surat yang dibutuhkan tersebut diatas lalu
k

saksi H. KALIM datang ke kantor Desa Kragan dan bertemu dengan Terdakwa
ah

FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan dengan maksud untuk


R

si
meminta agar dibuatkan dokumen atau surat-surat yang dibutuhkan notaris
sebagai syarat penerbitan sertifikat lalu oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN

ne
ng

selaku Kepala Desa Kragan menjanjikan untuk membuat atau menerbitkan


dokumen yang diminta tersebut, selanjutnya pada tiga hari kemudian saksi H.

do
gu

KALIM datan ke Kantor Desa Kragan menemui Terdakwa FATKHUR ROHMAN


selaku Kepala Desa Kragan guna mengambil dokumen tersebut namun
Terdakwa FATKHUR ROHMAN menyampaikan terhadap dokumen atau
In
A

surat-surat yang diminta oleh saksi H. KALIM masih belum selesai, kemudian
untuk yang ketiga kalinya saksi H. KALIM datang kembali menemui Terdakwa
ah

lik

FATKHUR ROHMAN namun juga menyampaikan jika dokumen atau surat-surat


tersebut belum selesai dan saksi H. KALIM langsung pulang, lalu Terdakwa
m

ub

FATKHUR ROHMAN memerintahkan saksi MARKAJI selaku perangkat desa


Kragan untuk menemui saksi H. KALIM karena merupakan tetangga di rumah
ka

dengan menyampaikan “Mas.. Sampeyan budalo nang omae Kaji KALIM,


ep

waraen kongkon ngeke’i limo las” (Mas.. kamu pergi ke rumah Haji KALIM dan
ah

bilang suruh ngasih lima belas), selanjutnya saksi MARKAJI ke rumah saksi H.
R

KALIM dengan menyampaikan “bah.. aku mrene ii dikongkon pak Lurah,


es

masalah jual beli tanah pak lurah njaluk limo las” (Pak haji.. saya kesini disuruh
M

ng

Pak Kades, masalah jual beli tanah Pak Lurah minta lima belas juta) dan saat
on

itu saksi H. KALIM merasa keberatan, selanjutnya setelah dua hari kemudian
gu

Hal. 12 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saksi H. KALIM datang menemui Terdakwa FATKHUR ROHMAN di ruang

R
kerjanya dan menanyakan apakah surat-surat yang diminta sudah selesai,

si
kemudian Terdakwa FATKHUR ROHMAN mengatakan “ya administrasinya

ne
ng
bayar dulu bah..” lalu saksi H. KALIM menjawab “berapa pak lurah..?” dan
dijawab Terdakwa FATKHUR ROHMAN “aslinya kan Rp.15.000.000,- (lima
belas juta rupiah) tapi saya korting Bah Rp.12.500.000,- (dua belas juta lima

do
gu ratus ribu rupiah) saja” dengan mendengar permintaan Terdakwa FATKHUR
ROHMAN lalu saksi H. KALIM menyampaikan penawaran mulai Rp.4.000.000,-

In
A
(empat juta rupiah) sampai dengan Rp.6.000.000,- (enam juta rupiah) namun
Terdakwa FATKHUR ROHMAN tetap tidak mau dengan alasan terhadap
ah

permintaan uang tersebut ada Peraturan Desanya (Perdes).

lik
- Bahwa selanjutnya saksi H. KALIM merasa khawatir apabila uang yang diminta
oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN tidak saksi H. KALIM berikan maka
am

ub
surat-surat yang diminta oleh saksi H. KALIM tidak ditandatangani dan tidak
diberikan kepadanya, karena Terdakwa FATKHUR ROHMAN telah
menyampaikan sendiri hal tersebut dan memang surat-surat belum diberikan
ep
k

kepada saksi H.KALIM ketika uang yang diminta Terdakwa FATKHUR


ah

ROHMAN tidak diberikan, maka selanjutnya pada tanggal 21 Nopember 2017


R

si
saksi H. KALIM mentransfer uang sebesar Rp.12.500.000,- (dua belas juta lima
ratus ribu rupiah) sesuai permintaan Terdakwa FATKHUR ROHMAN dengan

ne
ng

melalui Bank BCA nomor rekening 3250437080 atas nama FATKHUR


ROHMAN dan pada saat sebelum maupun setelah melakukan transfer uang

do
tersebut saksi H. KALIM telah berkomunikasi melalui telpon dengan Terdakwa.
gu

- Bahwa setelah saksi H. KALIM melakukan transfer uang sesuai permintaan


Terdakwa FATKHUR ROHMAN di Bank BCA lalu saksi H. KALIM pulang dan
In
A

menuju ke Balai Desa Kragan untuk mengambil surat-surat atau dokumen yang
diminta oleh saksi H. KALIM dan ketika di Balai Desa Kragan tersebut saksi H.
KALIM langsung diberikan berkas-berkas milik saksi H. KALIM yang dimintanya
ah

lik

tersebut oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan.


- Bahwa Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan Kecamatan
m

ub

Gedangan Kabupaten Sidoarjo melakukan permintaan uang atas adanya jual


beli tanah antara saksi H. KALIM selaku Penjual dan saksi SYAMSUL ARIFIN
ka

selaku pembeli yang awalnya sebesar Rp.15.000.000,- (lima belas juta rupiah)
ep

itu didasarkan pada pasal 7 angka 1 Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun
ah

2016 tentang kegiatan-kegiatan penduduk desa Kragan yaitu penduduk luar


R

desa kragan dalam hal melakukan pembelian tanah / rumah diwilayah Desa
es

Kragan, yang belum bersertifikat dikenakan biaya 5% (lima persen) dari harga
M

ng

jual tanah / rumah.


- Bahwa terkait tata cara pembuatan peraturan desa dengan berdasarkan pasal
on
gu

Hal. 13 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
69 Undang-Undang RI No.6 tahun 2014 tentang Desa terhadap peraturan Desa

R
yang dibuat dilarang bertentangan dengan kepentingan umum dan atau

si
ketentuan peraturan perundang-undangan serta Rancangan Peraturan Desa

ne
ng
tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, pungutan, tata ruang dan
organisasi Pemerintah Desa harus mendapatkan evaluasi dari Bupati/Walikota
sebelum ditetapkan menjadi Peraturan Desa, namun dalam pembuatan

do
gu Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2016 khususnya terkait adanya
pungutan tersebut tidak pernah diserahkan kepada Bupati Sidoarjo untuk

In
A
dilakukan evaluasi dan selain itu dengan berdasarkan pasal 22 Peraturan
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 01
ah

tahun 2015 tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul dan

lik
Kewenangan Lokal Berskala Desa yaitu desa dilarang melakukan pungutan
atas jasa layanan administrasi yang diberikan kepada masyarakat Desa berupa
am

ub
surat pengantar, surat rekomendasi dan surat keterangan. Oleh karena itu
dengan berdasarkan hal tersebut maka Peraturan Desa Kragan Nomor 05
ep
tahun 2015 yang dibuat dengan tanpa melalui tata cara pembuatan Peraturan
k

Desa yang benar dan perbuatan Terdakwa FATKHUR ROHMAN yang telah
ah

melakukan pungutan uang kepada saksi H. KALIM telah bertentangan dengan


R

si
peraturan perundang-undangan.
- Bahwa Terdakwa FATKHUR ROHMAN dengan mendasarkan Peraturan Desa

ne
ng

Kragan Nomor 05 tahun 2015 untuk melakukan pungutan tersebut juga tidak
dilaksanakan sesuai Peraturan Desa tersebut karena pada pasal 7 angka 3

do
Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2015 yaitu penggunaan biaya dari
gu

pengenaan pungutan biaya 5% dari harga jual tanah/rumah adalah 30% (tiga
puluh persen) untuk kas desa/PAD dan 70% untuk Operasional Pemerintahan
In
A

Desa namun terhadap uang sebesar Rp.12.500.000,- (dua belas juta lima ratus
ribu rupiah) yang diberikan oleh saksi H. KALIM kepada Terdakwa FATKHUR
ah

lik

ROHMAN telah dipergunakannya dengan menguntungan diri sendiri maupun


orang lain dengan rincian sebagai berikut :
m

ub

NO DIBERIKAN KEPADA JUMLAH


1. DODIK GIRI SANTOSO Rp. 500.000,-
ka

2. H. IMAM KURDI Rp. 500.000,-


ep

3. MARKAJI Rp. 300.000,-


4. ZAINUDDIN Rp. 300.000,-
ah

5. ABDUL MUCHID Rp. 300.000,-


R

6. ZAINUL ARIFIN Rp. 300.000,-


es

7. SOTIANAH Rp. 300.000,-


M

ng

8. KAS DESA Rp. 2.200.000,-


on

9. FATKHUR ROHMAN (diri sendiri) Rp. 7.800.000,-


gu

Hal. 14 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
TOTAL Rp. 12.500.000,-

si
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 11 Undang
– undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 Jo Pasal 18 Undang – undang

ne
ng
Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah dirubah dan ditambah
dengan Undang – undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001.

do
gu Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum tersebut, Tim
Penasehat Hukum Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN,mengajukan keberatan

In
(eksepsi) yang dibacakan pada hari Senin tanggal 28 Agustus 2018 yang pada
A
pokoknya agar Majelis Hakim memutus :
ah

lik
1. Menerima dan Mengabulkan Keberatan (eksepsi)Tim Penasihat Hukum
Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN;
2. Menyatakan Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum disusun dengan Tidak Jelas,
am

ub
Tidak Cermat, Tidak lengkap dan atau menyimpangi Hasil Penyidikan;
3. Menyatakan Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum mengandung materi perkara
Perdata yang harus diputus terlebih dahulu di Peradilan Perdata;
ep
4. Menyatakan dakwaan Jaksa penuntut umum batal demi hukum (null and
k

avoid)dan atau setidak-tidaknya menyatakan dakwaan Penuntut Umum tidak


ah

diterima (niet onvankelijke velkraad);


R

si
5. Membebaskan Terdakwa dari segala Dakwaan;
6. Memulihkan nama baik Terdakwa pada keadaan semula;
7. Membebankan biaya yang timbul dalam perkara ini kepada Negara.

ne
ng

Atau :
Memberikan putusan yang seadil – adilnya (ex aequo et bono)

do
Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan Tanggapan atas
gu

keberatan (Eksepsi) Tim Penasehat Hukum Terdakwa tanggal 06 September 2018


yang pada pokoknya agar Majelis Hakim :
In
A

1. Menyatakan bahwa surat dakwaan telah disusun sebagaimana mestinya


sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan oleh karenanya surat
ah

dakwaan tersebut dapat dijadikan sebagai dasar pemeriksaan perkara ini;


lik

2. Menetapkan Keberatan (eksepsi) dari Tim Penasihat hukum terdakwa


dinyatakan tidak dapat diterima atau ditolak.
m

3. Menetapkan bahwa pemeriksaan perkara ini tetap dilanjutkan dengan


ub

melakukan pemeriksaan saksi-saksi.


Menimbang, bahwa atas keberatan Penasehat Hukum Terdakwa dan
ka

ep

Tanggapan Penuntut Umum atas Keberatan tersebut telah diputus dengan Putusan
Sela Nomor : 130/Pid.Sus-TPK/2018/PN Sby tanggal 13 September 2018 yang
ah

amarnya sebagai berikut:


R

es

1. Keberatan Tim Penasihat Hukum Terdakwa tidak diterima untuk seluruhnya;


M

ng

2. Menyatakan Surat Dakwaan Nomor : PDS-07/Sidoa/Ft.1/07/2018 tanggal 30 Juli


on

2018 atas nama Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN telah memenuhi syarat


gu

Hal. 15 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
formal dan materiil untuk dijadikan sebagai dasar memeriksa dan mengadili

R
perkara Tindak Pidana Korupsi sebagaimana yang disyaratkan dalam pasal 143

si
ayat (2) huruf a dan b KUHAP;

ne
ng
3. Memerintahkan pemeriksaan perkara ini dilanjutkan dan kepada Penuntut Umum
diperintahkan untuk mengajukan saksi-saksi dan alat bukti lain yang diperlukan

do
gu untuk itu;

4. Menangguhkan biaya perkara hingga putusan akhir

In
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya tersebut, Jaksa
A
Penuntut Umum telah mengajukan saksi saksi yang telah didengar keterangannya
dipersidangan dan dibawah sumpah , yaitu:
ah

lik
1. Saksi H. Kalim :
am

ub
- Bahwa saksi sebelumnya telah diperiksa di penyidik kepolisian dan membenarkan
semua keterangannya dalam BAP ;
- Bahwa Saksi pernah melakukan transaksi jual beli tanah yang berada di Desa
ep
Kragan Kec. Gedangan Kab. Sidoarjo, yang mana transaksi jual beli tersebut
k

dilakukan dengan sdr SYAMSUL ARIFIN (selaku pembeli) alamat Surabaya, serta
ah

jual beli tanah tersebut dilakukan oleh saksi sebanyak dua kali penjualan dengan
R

si
lokasi yang sama yaitu berlokasi di Desa Kragan Rt.06 Rw.02 Kec. Gedangan
Kab. Sidoarjo namun hanya beda luas tanahnya, namun untuk transaksi jual beli

ne
ng

yang pertama saksi menganggap tidak ada masalah ;


- Bahwa transaksi jual beli yang pertama di lakukan sekitar tanggal 10 Agustus

do
2017 di kantor desa Kragan Gedangan sidoarjo dengan luas tanah kurang lebih
gu

62 M2, kemudian selang beberapa hari yaitu sekira tanggal 17 Agustus 2017 saksi
melakukan transaksi lagi dengan Sdra SYAMSUL ARIFIN dengan luasan tanah
In
A

kurang lebih 220 M2 dengan alas hak berupa akta perjanjian ikatan jual beli yang
diterbitkan oleh kantor notaris SUJAYANTO,SH,MM Nomor 09 tanggal 02 Mei
ah

lik

2006, dan untuk jual beli yang kedua dilakukan oleh saksi dengan sdr SYAMSUL
ARIFIN selaku pembeli langsung di kantor notaris SUJAYANTO,SH,MM alamat Jl.
m

ub

A. Yani No. 161 gedangan Sidoarjo sekitar bulan Oktober 2017 dan dalam
prosesnya guna pengurusan / penerbitan sertifikat di butuhkan surat / dokumen
ka

yang harus di keluarkan oleh pihak pemerintahan desa Kragan, sehingga setelah
ep

kembali dari notaris, saksi H. KALIM datang menghadap Terdakwa FATCHUR


ROCHMAN selaku kepala desa di kantor desa untuk meminta surat / dokumen
ah

yang dibutuhkan guna pengurusan sertifikat dikantor notaris ;


- Bahwa untuk luas tanah milik saksi yang di jual kepada sdr SYAMSUL ARIFIN
es
M

keseluruhan adalah seluas 282 M2 yang lokasinya jadi satu yaitu di Ds. Kragan
ng

Rt.06 Rw.02 Kec. Gedangan sidoarjo, dan adapun untuk transaksi jual beli tanah
on
gu

Hal. 16 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang kedua proses pembayarannya dilakukan oleh Sdra SYAMSUL ARIFIN

R
dengan cara transfer ke nomor rekening saksi di bank BCA dengan harga sebesar

si
kurang lebih Rp. 300.000.000,- (Tiga ratus juta rupiah), serta dalam proses jual

ne
ng
beli yang kedua tersebut memang secara administrasi melibatkan pihak
pemerintah desa Kragan, yaitu dalam proses jual beli yang kedua tersebut pihak
pembeli SYAMSUL ARIFIN minta sekalian di uruskan sertifikat sehingga dalam

do
gu
proses di kantor notaris SUJAYANTO,SH,MM butuh beberapa surat / dokumen
yang harus di buat dan di tanda tangani oleh Terdakwa selaku kepala desa

In
A
Kragan yaitu sdr FATKHUR ROHMAN ;
- Bahwa Adapun surat / dokumen yang di minta oleh saksi kepada FATKHUR
ROCHMAN selaku kades adalah diantaranya sebagai berikut :
ah

lik
a. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (Sporadik) dari SYAMSUL
ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017 mengetahui dan di tanda tangani
am

oleh kepala desa Kragan FATKHUR ROHMAN dengan saksi saksi H. IMAM

ub
KURDI dan MARKAJI ;
b. Surat keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017,
ep
tanggal 13 Nopember 2017 yang di tanda tangani kepala Desa FATKHUR
k

ROHMAN ;
ah

c. Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017, tanggal


R

si
13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Kepala Desa Kragan H.
FATKHUR ROCHMAN ;

ne
ng

d. Surat keterangan riwayat tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017, tanggal


13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Kepala desa Kragan H.
FATKHUR ROCHMAN ;

do
gu

e. Surat keterangan nomor : 590/05/404.7.4.08/2017, tanggal 09 Nopember


2017 yang di buat dan di tanda tangani oleh Kades FATKHUR ROCHMAN ;
f. 3 (Tiga) lembar surat pernyataan yang di buat oleh SYAMSUL ARIFIN
In
A

mengetahui dan di tanda tangani oleh H. FATKHUR ROCHMAN tanggal 13


Nopember 2017 ;
g. Serta beberapa lembar surat / dokumen lain yang ada hubungannya
ah

lik

dengan proses jual beli antara saksi dan sdr SYAMSUL ARIFIN ;
- Bahwa sehubungan dengan permintaan surat / dokumen kepada Terdakwa selaku
m

ub

kepala desa Kragan sebagai syarat untuk pengurusan sertifikat dalam proses jual
beli dengan saksi SYAMSUL ARIFIN saksi telah dimintai uang oleh Terdakwa
ka

selaku kepala desa sebagai fee atas jual beli tanah yang di lakukan, dan awalnya
ep

saksi di minta sebesar 5 % yaitu sebesar kurang lebih 15.000.000,- (lima belas
ah

juta rupiah), serta nominal sebesar tersebut muncul dari penyampaian /


R

permintaan kepala desa FATKHUR ROHMAN Saat saksi menghadap untuk


es

meminta surat surat / dokumen tersebut dikantor desa Kragan ;


M

- Bahwa peristiwa tersebut berawal sekitar bulan Oktober 2017 setelah pulang
ng

ibadah haji saksi dan pak SYAMSUL ARIFIN datang ke kantor notaris
on
gu

Hal. 17 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
SUJAYANTO,SH,MM untuk melakukan/ pembuatan akta jual beli sekaligus

R
penerbitan sertifikat atas obyek tanah seluas 220 M2 milik saksi yang di belinya

si
tersebut, kemudian untuk penerbitan sertifikat di butuhkan beberapa dokumen /

ne
ng
surat yang harus di buat dan di tanda tangani kepala Desa Kragan FATKHUR
ROHMAN, selanjutnya atas permintaan syarat syarat tersebut saksi datang ke
kantor desa untuk menghadap kepala desa FATKHUR ROHMAN guna minta

do
gu
untuk dibuatkan surat surat / dokumen yang dibutuhkan oleh notaris guna sebagai
syarat penerbitan sertifikat, dan saat itu kepala desa FATKHUR ROHMAN

In
A
menjanjikan kepada saksi untuk membuat / menerbitkan surat surat yang di minta,
dan waktu itu kepala desa FATKHUR ROHMAN mengatakan kepada Terdakwa “
ah

Iya bah… nanti kalau sudah selesai Terdakwa telpon …. “ kemudian waktu itu

lik
saksi langsung pamit pulang, selang tiga hari kemudian saksi datang lagi ke
kantor desa menemui kepala desa guna mengambil surat /dokumen yang di minta
am

ub
sebelumnya, namun Terdakwa selaku kepala desa mengatakan jika surat suratnya
belum selesai, dan yang ke tiga kalinya saksi datang lagi menemui kepala desa
ep
untuk mengambil surat surat / dokumen tersebut dan Terdakwa lagi - lagi
k

mengatakan jika surat suratnya belum jadi, sehingga waktu itu saksi langsung
ah

pulang, kemudian siang harinya sekitar jam 11.00 Wib salah satu perangkat desa
R

si
atas nama saksi MARKAJI datang ke rumah saksi mengaku di suruh oleh Kades
FATKHUR ROHMAN dan di suruh untuk menyampaikan jika terkait dengan

ne
ng

permintaan surat surat yang di minta / dibutuhkan dalam proses jual beli tersebut
kepala desa FATKHUR ROHMAN minta uang sebesar Rp. 15.000.000,- (lima

do
gu

belas juta rupiah) atau 5 % dan waktu itu pak MARKAJI sempat bilang kepada
saksi jika permintaan kepala desa FATKHUR ROHMAN sebesar 5 % tersebut
kemahalan dan menyarankan kepada saksi untuk menawar langsung kepada
In
A

kepala desa ;
- Bahwa atas saran saksi pak MARKAJI selang dua hari kemudian saksi datang
ah

lik

langsung menghadap kepala desa di ruang kerjanya, dan pertama yang di


tanyakan kepada Kades FATKHUR ROHMAN adalah apakah surat surat yang di
minta sudah selesai (ditanda tangani), kemudian pak Kades menjawab dengan
m

ub

kalimat “ ya administrasinya bayar dulu bah.. dan waktu itu saksi mengatakan “
ka

berapa pak lurah … di jawab oleh Kades “ aslinya kan Rp. 15.000.000,- (lima
ep

belas juta rupiah) tapi Terdakwa korting bah Rp. 12.500.000,- (Dua belas juta
lima ratus ribu rupiah) saja, mendengar permintaan pak kades waktu itu saksi
ah

sempat menyampaikan penawaran mulai Rp. 4000.000,- (empat juta rupiah)


R

es

sampai Rp.6.000.000,- (enam juta rupiah) dan pak Kades tetap tidak mau dengan
M

alasan permintaan uang tersebut ada peraturannya / ada perdes nya, oleh karena
ng

tidak bisa di tawar sehingga terpaksa saksi menuruti permintaan kades, namun
on
gu

Hal. 18 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
waktu itu saksi masih belum menyerahkan pembayaran karena belum punya

R
uang, sehingga saksi mengatakan kepada pak kades nanti kalau sudah punya

si
uang baru akan di transfer ;
- Bahwa saat ini uang yang di minta oleh FATKHUR ROCHMAN sudah di bayar, hal

ne
ng
tersebut dilakukan ketika saksi berada di bank BCA sidoarjo saksi menghubungi
terdakwa melalui telpon untuk minta Nomor rekeningnya, dan terdakwa waktu itu

do
gu
memberi nomor rekening bank BCA dengan Nomor 3250437080 atas nama
FATKHUR ROHMAN dengan cara mengirim Via WhatApp kepada saksi, dan
kemudian pada tanggal 21 Nopember 2017 saksi transfer sejumlah

In
A
Rp.12.500.000,- (dua belas juta lima ratus ribu rupiah), dan sesaat setelah transfer
saksi menghubungi pak kades untuk menyampaikan jika permintaannya sudah di
ah

lik
penuhi dan saksi minta untuk mengecek saldonya ;
- Bahwa saat saksi bertemu dengan terdakwa dan sempat menawar dengan besar
am

Rp. 4000.000,- (empat juta rupiah) sampai Rp. 6000.000,- (enam juta rupiah)

ub
namun pak Kades tetap tidak mau dengan dalih hal itu ada peraturannya, akan
tetapi saat itu saksi tidak ditunjukkan bukti tertulis tentang peraturan sebagaimana
ep
k

yang di sampaikan oleh kepala desa FATKHUR ROCHMAN melainkan hanya


menyampaikan perlisan saja ;
ah

- Bahwa setelah saksi transfer uang ke nomor rekening kepala desa FATKHUR
R

si
ROHMAN di bank BCA, kemudian saksi pulang dan menuju ke balai desa guna
mengambil surat surat / dokumen yang di minta sebelumnya, dan ketika saksi

ne
ng

masuk ke halaman balai desa berpapasan dengan pak Kades FATKHUR


ROHMAN dengan membawa berkas berkas miliknya, sehingga waktu itu berkas

do
gu

tersebut langsung di serahkan kepada saksi ;


- Bahwa karena saksi kwatir surat surat yang di minta tidak di tanda tangani / tidak
di berikan, dan faktanya memang demikian, artinya surat surat yang diminta tidak
In
A

akan di serahkan sebelum saksi membayar biaya tersebut, serta hal itu diutarakan
langsung oleh pak kades saat saksi datang menemui untuk yang ke tiga kalinya ;
- Bahwa transaksi jual beli tanah yang pertama seluas 62 M2 kepala desa
ah

lik

FATKHUR ROCHMAN juga meminta sejumlah uang namun permintaan tersebut


di tujukan kepada pak SYAMSUL ARIFIN selaku pembeli dan bukan kepada saksi,
m

ub

adapun uang yang di minta saat itu adalah juga sebesar 5 % dari harga jual tanah
yaitu sebesar Rp. 5000.000,- (lima juta rupiah), sedangkan jual beli yang pertama
ka

ep

tanah milik saksi seluas 62 M2 di beli pak SYAMSUL ARIFIN dengan harga Rp.
102.300.000,- (seratus dua juta tiga ratus ribu rupiah) , serta jual beli yang
ah

pertama setelah dari kantor desa saksi dan pak SYAMSUL ARIFIN datang ke
R

kantor Notaris SUJAYANTO,SH,MM untuk membuat akta ikatan jual beli sekaligus
es
M

peningkatan ke sertifikat, sehingga membutuhkan surat surat dari desa, setelah itu
ng

saksi menyerahkan persyaratan yang diminta notaris kepada kades FATKHUR


on
gu

Hal. 19 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ROHMAN, dan permintaan surat surat terkait jual beli yang pertama baru di

R
serahkan kades FATKHUR ROHMAN bersamaan, yaitu setelah saksi transfer

si
uang Rp. 12.500.000,- (dua belas juta lima ratus ribu rupiah) sesuai permintaan

ne
ng
kepala desa FATKHUR ROHMAN ;
- Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkan;

2. Saksi Syamsul Arifin :

do
-
gu
Bahwa saksi sebelumnya telah diperiksa di penyidik kepolisian dan membenarkan
semua keterangannya dalam BAP.

In
A
- Bahwa saksi pernah melakukan transaksi jual beli sebidang tanah yang berada di
Desa Kragan Kec. Gedangan Kab. Sidoarjo, yang mana transaksi jual beli
tersebut di lakukan antara saksi selaku pembeli dengan penjual tanah atas nama
ah

lik
H. KALIM alamat Desa Kragan Kec. Gedangan Sidoarjo, yang mana menurut
keterangan saksi jika transaksi jual beli tanah tersebut dilakukan pada hari dan
am

ub
tanggal lupa sekira bulan Agustus – September 2017 ;
- Bahwa untuk luas tanah milik H. KALIM yang di beli tersebut seluas kurang lebih
220 M2, adapun alas hak (Bukti kepemilikan) atas tanah tersebut adalah berupa
ep
k

Akta Perjanjian Ikatan Jual beli Nomor 09 tanggal 02 Mei 2006 yang dibuat di
ah

kantor Notaris SUJAYANTO,SH,MS alamat Jl. A. Yani Gedangan Sidoarjo, dan


R

si
pada saat transaksi jual beli saksi dan H. KALIM selaku penjual sempat datang ke
kantor Desa Kragan dan bertemu langsung dengan kepala Desa Kragan yaitu H.

ne
ng

FATKHUR ROHMAN di ruangannya ;


- Bahwa proses jual beli tanah tersebut dilakukan dua kali pembelian dengan lokasi
yang sama yaitu berlokasi di Ds. Kragan Rt.06 Rw.02 Kec. Gedangan Kab.

do
gu

Sidoarjo namun hanya beda luas tanahnya saja, namun untuk transaksi jual beli
yang pertama di anggap tidak ada masalah, adapun pembelian pertama di
In
lakukan sekitar tanggal 10 Agustus 2017 di kantor desa Kragan Gedangan
A

sidoarjo dengan luas tanah kurang lebih 62 M2, kemudian selang beberapa hari
yaitu sekira tanggal 17 Agustus 2017 saksi transaksi lagi dengan Sdra H. KALIM
ah

lik

dengan luasan tanah kurang lebih 220 M2 dengan alas hak berupa akta perjanjian
ikatan jual beli yang diterbitkan oleh kantor notaris SUJAYANTO,SH,MM Nomor 09
m

ub

tanggal 02 Mei 2006i, dan untuk jual beli yang kedua di lakukan bersama H.
KALIM langsung di kantor notaris SUJAYANTO,SH,MM alamat Jl. A. Yani No. 161
ka

gedangan Sidoarjo, selanjutnya oleh karena saksi ingin meningkatkan ke sertifikat


ep

sehingga Saksi dan H. KALIM datang ke kantor notaris SUJAYANTO,SH,MM di


ah

Jl. A. yani gedangan sidoarjo dengan maksud dan tujuan untuk membuat Akta
R

Ikatan Jual beli tanah antara saksi dengan H.KALIM dan sekaligus pengurusan
es
M

sertifikat atas obyek tanah yang di beli dari H. KALIM, setelah itu untuk penerbitan
ng

sertifikat ada beberapa syarat / dokumen yang harus di keluarkan dan di tanda
on
gu

Hal. 20 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tangani oleh kepala desa, namun persyaratan apa saja yang di perlukan notaris

R
saksi mengaku tidak hafal, dan yang hafal adalah H. KALIM karena yang

si
melakukan pengurusan semuanya adalah H. KALIM karena dari awal saksi

ne
ng
memang minta tahunya beres ;
- Bahwa Adapun tanah seluas 220 M2 milik H. KALIM tersebut di beli oleh saksi
dengan harga kurang lebih 330.000.000,- (Tiga ratus tiga puluh juta rupiah) ,

do
gu
sedangkan untuk proses pembayarannya di lakukan dua tahap yang pertama
pembayaran DP / uang muka Rp. 50.000.000,- (Lima puluh juta rupiah), yang
pembayarannya di lakukan di kantor notaris SUJAYANTO,SH,MM di kantor notaris

In
A
Jl. A. yani Gedangan sidoarjo, sedangkan sisanya (pelunasannya) di lakukan
dengan cara transfer via ATM ke nomor rekening H. KALIM di bank BCA ;
ah

lik
- Bahwa saksi bersama sama dengan H. KALIM sempat datang ke kantor desa
bersama sama H. KALIM dan bertemu dengan kepala Desa H. FATKHUR
am

ROHMAN, dan waktu itu H. FATKHUR ROHMAN memang tidak menyampaikan

ub
tentang biaya / fie atas jual beli tanah tersebut, hanya saja saat itu saksi
menegaskan jika obyek tanah yang berlokasi di Desa Kragan milik H. KALIM
ep
k

tersebut sudah di beli ;


- Bahwa yang menyerahkan syarat syarat / dokumen ke kantor desa yang di minta
ah

oleh notaris SUJAYANTO,SH,MM terkait persyaratan pengurusan sertifikat yang di


R

si
beli dari H. KALIM adalah H. KALIM sendiri selaku penjual, karena saksi sejak
awal minta terima beres, dan segala sesuatunya di urus oleh H.KALIM, Adapun

ne
ng

surat / dokumen yang di perlukan oleh Notaris dari desa adalah diantaranya :
a. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (Sporadik) dari Terdakwa

do
(SYAMSUL ARIFIN) tertanggal 13 Nopember 2017 mengetahui dan di
gu

tanda tangani oleh kepala desa Kragan FATKHUR ROHMAN dengan


saksi saksi H. IMAM KURDI dan MARKAJI ;
In
A

b. Surat keterangan tanah bekas milik adat Nomor :


590/100/404.7.4.08/2017, tanggal 13 Nopember 2017 yang di tanda
tangani kepala Desa FATCHUR ROHMAN ;
ah

lik

c. Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017, tanggal


13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Kepala Desa Kragan H.
m

ub

FATCHUR ROCHMAN ;
d. Surat keterangan riwayat tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017, tanggal
ka

13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Kepala desa Kragan H.


ep

FATCHUR ROCHMAN ;
e. Surat keterangan nomor : 590/05/404.7.4.08/2017, tanggal 09 Nopember
ah

2017 yang di buat dan di tanda tangani oleh Kades Fatchur Rochman ;
R

f. 3 (Tiga) lembar surat pernyataan yang Terdakwa buat mengetahui dan di


es

tanda tangani oleh H. FATCHUR ROCHMAN tanggal 13 Nopember 2017 ;


M

g. Serta beberapa lembar surat / dokumen lain yang ada hubungannya


ng

dengan proses jual beli antara Terdakwa dan sdr H. KALIM ;


on
gu

Hal. 21 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi secara langsung memang tidak pernah di mintai oleh kepala Desa

R
FATKHUR ROHMAN untuk membayar fie, namun setelah persyaratan persyaratan

si
dari notaris di serahkan oleh H. KALIM ke kantor desa, Kepala desa FATKHUR

ne
ng
ROHMAN pernah menghubungi saksi Via Hand phone dan menyampaikan
kepada saksi dengan Bahasa jawa “ pak .. yo opo pembayaran uang perdes e..
(pak.. gmana untuk pembayaran uang perdes nya) , soale iki ono perdes’e

do
gu
(soalnya ini ada perdes nya) dan Terdakwa jawab “ lho pak.. Terdakwa beli
tanah itu tahunya beres, semua Terdakwa serahkan kepada H. KALIM “ , dan

In
A
setelah itu kepala desa mengatakan “ Ooh ngono ta .. (Oooh. Gitu ta) kemudian
Hand phone di tutup ;
- Bahwa bukti jika saksi melakukan transaksi jual beli tanah adalah diantaranya
ah

lik
kwitansi pembayaran uang muka, serta beberapa surat / dokumen yang di tanda
tangani oleh kepala desa FATKHUR ROHMAN, namun untuk saat ini surat /
am

ub
dokumen asli berada di kantor notaris SUJAYANTO,SH,MM untuk persyaratan
pengurusan sertifikat, dan sehubungan pembebanan pembayaran uang fie
tersebut memang sempat di sampaikan oleh kepala desa Via telpon kepada saksi,
ep
k

namun saksi menyampaikan jika dalam jual beli tanah itu tahunya beres,
ah

sedangkan untuk jual beli yang pertama dengan luas tanah 62 M2 saksi memang
R

si
sempat di mintai uang oleh kepala Desa dengan alasan Fee jual beli sebesar Rp.
5000.000,- (Lima juta rupiah) dan waktu itu saksi memberi dan diterima oleh

ne
ng

kepala desa sendiri ;


- Bahwa sehubungan dengan proses jual beli tanah tersebut saksi datang ke
kantor desa hanya satu kali yaitu saat pengukuran tanah di lokasi oleh perangkat

do
gu

desa, dan selebihnya di urusi oleh H.KALIM selaku penjual, dan sebelumnya saksi
mengaku sudah kenal dengan FATKHUR ROHMAN, dan saksi kenal sejak
In
A

sebelum yang bersangkutan menjadi kepala Desa Kragan kira kira sepuluh tahun
yang lalu, namun antara saksi dengan FATKHUR ROHMAN tidak ada hubungan
family melainkan hanya sebatas kenal saja ;
ah

lik

- Bahwa saksi memang sempat di hubungi oleh sdr FATKUR ROCHMAN via telpon
saat meminta uang fie, yang menurut keterangan FATKHUR ROHMAN jika hal
m

ub

tersebut ada perdes (peraturan desa) nya, namun saksi mengaku tidak pernah di
tunjukkan oleh sdr FATKHUR ROCHMAN perihal perdes tersebut melainkan
ka

hanya di sampaikan secara lisan saja ;


ep

- Bahwa beberapa surat / dokumen yang tercantum nama dan tanda tangan kepala
desa an. FATKHUR ROCHMAN yang di tunjukkan oleh penyidik kepada Saksi
ah

tersebut adalah benar surat / dokumen yang diminta oleh H. KALIM kepada
R

es

kepala desa FATKHUR ROCHMAN terkait dengan jual beli tanah yang di
M

lakukannya ;
ng

- Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkan;


on
gu

Hal. 22 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Saksi Markaji :

si
- Bahwa saksi sebelumnya telah diperiksa di penyidik kepolisian dan
membenarkan semua keterangannya dalam BAP ;

ne
ng
- Bahwa saksi sebagai perangkat desa di Desa Kragan kec. Gedangan Sidoarjo di
bagian Kasi Kesra, serta saksi diangkat sebagai perangkat desa di Desa Kragan
sejak tahun 1999 berdasarkan surat keputusan camat Gedangan namun untuk

do
gu
nomor dan tanggal lupa, adapun untuk riwayat pekerjaan saksi pertama kali
diangkat sebagai perangkat desa sejak tahun 1999 langsung di tunjuk sebagai

In
A
Kasun (kepala dusun) Kragan Kec. Gedangan Kab. Sidoarjo sampai dengan saat
sekarang ini ;
- Bahwa di Desa Kragan pernah terjadi transaksi jual beli tanah antara H. KALIM
ah

lik
dengan seorang pembeli bernama SYAMSUL ARIFIN, dan untuk proses jual
belinya tidak dilakukan di desa Kragan melainkan desa hanya mengeluarkan
am

ub
beberapa surat / dokumen yang dibutuhkan sehubungan dengan proses jual beli
tersebut ;
- Bahwa saksi secara pasti tidak mengetahui kapan proses jual beli tanah tersebut
ep
k

di laksanakan, dan saksi mengetahui adanya proses jual beli tanah antara H.
KALIM dengan pak SYAMSUL ARIFIN setelah di beritahu oleh pak Kepala desa
ah

R
sendiri, namun waktu itu pak Kepala desa tidak menjelaskan kapan waktu

si
terjadinya transaksi, adapun yang menjabat sebagai kepala desa Kragan saat ini

ne
adalah sdr FATKHUR ROHMAN, dan sehubungan dengan proses terjadinya jual
ng

beli tersebut setahu saksi yang datang ke kantor desa Kragan adalah hanya sdr
H. KALIM selaku penjual, dan waktu itu langsung masuk ke ruangan kerja pak

do
gu

kepala desa yaitu sdr FATKHUR ROHMAN ;


- Bahwa maksud dan tujuan H. KALIM datang ke kantor desa menemui kepala desa
adalah tentunya untuk meminta surat surat / dokumen kelengkapan yang di
In
A

butuhkan terkait proses jual beli tersebut, dan menurut keterangan saksi jika H.
KALIM melakukan jual beli tanah dengan SYAMSUL ARIFIN tersebut dua kali,
ah

lik

yang pertama sekitar bulan Agustus 2017 sebelum H. KALIM melaksanakan


ibadah Haji, dan jual beli yang kedua di laksanakan setelah H. KALIM pulang dari
m

ub

ibadah Haji namun rencana jual beli yang ke dua tersebut dilakukan sebelum H.
KALIM ibadah haji dan pelaksanaannya / realisasinya setelah H. KALIM pulang
ka

haji , adapun untuk luas tanah jual beli yang pertama seluas kurang lebih 62 M2
ep

dan jual beli yang pertama tersebut dilakukan pengukuran oleh perangkat desa
ah

termasuk saksi sendiri, sedangkan untuk jual beli yang ke dua luas tanahnya saksi
R

mengaku kurang tahu karena perangkat tidak melakukan pengukuran ulang ;


es

- Bahwa saksi tidak mengetahui dengan harga berapakah jual beli tanah antara
M

H. KALIM dengan pembelinya (sdr SYAMSUL ARIFIN), adapun surat / dokumen


ng

yang di butuhkan oleh H. KALIM kepada pihak pemerintah desa terkait dengan
on
gu

Hal. 23 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
jual beli tersebut adalah diantaranya surat keterangan tidak sengketa dan surat

R
keterangan riwayat tanah dan kedua surat itu harus di tanda tangani oleh kepala

si
desa FATKHUR ROHMAN ;
- Bahwa sehubungan dengan dengan proses jual beli yang dilakukan oleh H.

ne
ng
KALIM dan SYAMSUL ARIFIN tugas yang di berikan oleh kepala desa kepada
saksi adalah memerintahkan kepada Saksi untuk datang ke rumah H. KALIM

do
gu
dengan maksud dan tujuan menyampaikan permintaan pak kades atas
permintaan uang / fie jual beli kepada H. KALIM selaku penjual tanah, adapun
terkait dengan kelengkapan dokumen / surat surat sehubungan dengan jual beli

In
A
tersebut yang di tugaskan untuk membuat / mengetik adalah H. IMAM KURDI
selaku perangkat desa di seksi pemerintahan, adapun penyampaikan Kepala
ah

lik
desa FATKHUR ROHMAN kepada saksi saat itu adalah “ Sam …. Sampean
budalo nang omae kaji KALIM, waraen kongkon ngeke’i Limo las “ artinya
am

ub
Mas,,, sampean ke rumah HAJI KALIM, dan bilang suruh ngasih Lima belas,
setelah selang satu hari saksi ke rumah H. KALIM dan kebetulan rumah saksi dan
rumah H. KALIM berhadap hadapan (Tetangga rumah), dan pesan kepala desa
ep
k

terkait penyampaian permintaan fie tersebut sudah di sampaikan oleh saksi


ah

kepada H. KALIM dengan kalimat “ bah… aku mrene iki di kongkon pak lurah,
R

si
masalah jual beli tanah pak lurah njaluk limo las” .. artinya (pak haji..
Terdakwa ke sini di suruh pak Kades, masalah jual beli tanah pak lurah minta lima

ne
ng

belas juta) dan waktu itu H. KALIM merasa keberatan, dan waktu itu saksi juga
sempat di suruh oleh H. KALIM untuk menyampaikan tawaran permintaan fie

do
kepada pak Kepala desa FATKHUR ROHMAN, namun tidak di sampaikan oleh
gu

saksi, kemudian selang kira kira tiga hari pak kades bertemu dengan saksi di balai
desa Kragan dan mengatakan “ sam.. di ke’i kaji KALIM mek dua belas
In
A

setengah” artinya (Mas.. di kasih H. KALIM hanya dua belas setengah juta) ,
setelah itu pak Kades masuk ruangan perangkat dan membagi bagikan kepada
ah

lik

teman teman perangkat termasuk saksi sendiri uang sebesar Rp. 200.000,- (Dua
ratus ribu rupiah) ;
- Bahwa saksi tidak mengetahui dengan cara bagaimanakah uang fie sebesar
m

ub

Rp. 12.500.000,- (Dua belas juta rupiah) tersebut di terima kepala desa FATKHUR
ROHMAN, namun menurut perkiraan Terdakwa H. KALIM memberikan uang fie
ka

ep

kepada pak Kades dengan cara di transfer, dan setahu saksi jika H. KALIM datang
ke kantor desa Kragan untuk menemui kepala desa FATKHUR ROHMAN adalah
ah

sebanyak 1 kali, serta kedatangan H. KALIM tersebut adalah dalam rangka


R

mengurus proses jual beli berikut dokumen dokumen yang butuhkan ;


es

- Bahwa sehubungan dengan permintaan fie jual beli tanah oleh kepala desa, saksi
M

ng

maupun perangkat desa yang lain pernah menerima uang dari kepala desa
on

FATKHUR ROHMAN sebesar Rp. 200.000,- (Dua ratus ribu rupiah), serta
gu

Hal. 24 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terhadap surat / dokumen yang di minta oleh H. KALIM yang di tugaskan untuk

R
membuat / mengetik adalah H. IMAM KURDI, selanjutnya pak IMAM KURDI

si
menyuruh saksi untuk menyerahkan dokumen tersebut kepada kepala desa untuk

ne
ng
di tanda tangani, namun kapan dokumen tersebut di serahkan kepada H. KALIM
saksi mengaku tidak tahu ;
- Bahwa saksi menerima uang dari kepala desa FATKHUR ROHMAN, adalah

do
gu
sekitar bulan Nopember 2017 di ruang kerja perangkat, serta masing masing
perangkat di beri bagian Rp. 200.000,- (Dua ratus ribu rupiah), namun untuk saksi
pribadi di kasih tambahan Rp. 50.000,- (Lima puluh ribu rupiah) sebagai ganti

In
A
uang bensin, dan pada saat memberi uang kepala desa FATKHUR ROHMAN
menerangkan jika asal usul uang yang di berikan kepada saksi tersebut berasal
ah

lik
tersebut berasal dari H. KALIM karena sebelum memberi uang pak Kades sempat
mengatakan kepada saksi jika H. KALIM hanya memberi Rp. 12.500.000,- (Dua
am

ub
belas juta lima ratus ribu rupiah), sehingga waktu memberi uang saksi sudah tahu
kalau asal usul uang itu dari fie jual beli yang di minta Kades dari H. KALIM ;
- Bahwa terkait dengan permintaan uang fie yang dilakukan oleh kepala desa
ep
k

FATKHUR ROHMAN terkait proses jual beli yang dilakukan oleh H. KALIM dan
sdr SYAMSUL ARIFIN, Hal tersebut memang tidak ada dasar aturan tertulis yang
ah

R
mengatur, melainkan semua dilakukan oleh kepala desa atas kehendak sendiri ;

si
- Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkan;

ne
4. Saksi H. Imam Kurdi ;
ng

- Bahwa saksi sebelumnya telah diperiksa di penyidik kepolisian dan membenarkan


semua keterangannya dalam BAP ;

do
gu

- Bahwa saat ini saksi bekerja sebagai perangkat desa di Desa Kragan
Kec. Gedangan sidoarjo dan sehubungan dengan proses juala beli tanah antara
In
H. KALIM dan sdr SYAMSUL ARIFIN saksi mengaku mengetahui, dan
A

sehubungan dengan proses jual beli tanah tersebut saksi pernah mengetahui /
melihat sendiri yaitu pada hari dan tanggal lupa pada tahun 2017 jika H. KALIM
ah

lik

datang ke kantor desa Kragan dan langsung menuju ke ruangan Kepala desa dan
beberapa saat kemudian H. KALIM pulang , setelah itu pak Kades mendatangi
m

ub

saksi dengan memberikan foto copy akte ikatan jual beli tanah yang di buat oleh
notaris dan menyuruh saksi untuk membuatkan surat riwayat tanah dan surat tidak
ka

sengketa dan saat itu juga dibuatkan oleh saksi dan surat atau dokumen tersebut
ep

dalam satu hari langsung selesai dengan langsung diberikan kepada terdakwa
ah

serta tidak ada kesalahan atau perbaikan dalam pembuatan surat tersebut,
R

beberapa hari kemudian saksi menerima penjelasan dari saksi MARKAJI selaku
es
M

Kasun Kragan yang memberitahukan kepada saksi kalau Pak Kades telah
ng

meminta uang sebesar Rp. 15.000.000,- (lima belas juta rupiah) untuk proses
on
gu

Hal. 25 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pembuatan surat riwayat tanah dan surat tidak sengketa dan Pak Kades

R
menurunkan permintaann uangnya kepada Pak H KALIM menjadi sebesar Rp.

si
12.500.000,- (dua belas juta lima ratus ribu rupiah), Namun saksi tidak pernah

ne
ng
mengetahui dan melihat adanya penyerahan uang dari Pak H KALIM kepada
Kades akan tetapi saksi didatangi oleh Kades keruangannya dengan memberikan
uang sebesar Rp.200.000,- (dua ratus ribu rupiah) yang katanya uang hasil dari

do
gu
transaksi jual beli antara Pak KALIM selaku Penjual Tanah dengan Pak SYAMSUL
ARIFIN selaku Pembeli Tanah ;
- Bahwa sehubungan dengan permintaan uang oleh kepala desa, H. KALIM telah

In
A
melakukan transfer uang sebesar Rp. 12.500.000,- (dua belas juta lima ratus ribu
rupiah) ke nomor rekening pribadi atas nama Pak kepala desa FATCHUR
ah

lik
ROCHMAN, dan saksi mengaku tidak mengetahui siapa yang mempunyai ide
untuk melakukan penarikan uang kepada H. KALIM tersebut ;
am

- Bahwa Sehubungan dengan permintaan uang yang dilakukan oleh kepala desa

ub
FATCHUR ROCHMAN kepada saksi H. KALIM saksi menerangkan bahwa
sepengetahuannya hal tersebut tidak ada aturan tertulis yang mewajibkan dan
ep
k

mengharuskan warga penduduk Desa Kragan untuk membayar dalam proses


pelayanan pembuatan surat menyurat di Kantor Desa Kragan, dan menurut saksi
ah

R
jika perbuatan kepala desa FATCHUR ROCHMAN tidak diperbolehkan ;

si
- Bahwa H. KALIM menuruti kehendak kepala desa FATCHUR ROCHMAN dengan
memberikan uang sebesar Rp. 12.500.000,- (dua belas juta lima ratus ribu rupiah)

ne
ng

untuk minta pelayanan surat menyurat di kantor desa Kragan Kec. Gedangan
sidoarjo diantaranya pembuatan surat riwayat tanah dan surat keterangan tidak

do
gu

sengketa ;
- Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkan;

5. Saksi Sotiana Agustinaningrum, S.Pd :


In
A

- Bahwa saksi sebelumnya telah diperiksa di penyidik kepolisian dan membenarkan


semua keterangannya dalam BAP ;
ah

lik

- Bahwa untuk riwayat pekerjaan setelah lulus sekolah SMK ditahun 2011 saksi
mulai bekerja di PT ECCO Indonesia sebagai operator produksi, pada tahun 2014
m

ub

saksi beralih profesi mengajar di Lembaga Bimbingan belajar selama 6 bulan


sambil kuliah kemudian setelah lulus kuliah tahun 2017 saksi ikut test untuk
ka

menjadi perangkat Desa di Desa Kragan Kec. Gedangan Kab. Sidoarjo yang
ep

kemudian dinyatakan lulus tes dan diterima bekerja sebagai perangkat di Desa
ah

Kragan berdasarkan SK Kepala desa Kragan (H. FATCHUR ROCHMAN) dan


R

ditempatkan dibagian Keuangan (KAUR KEUANGAN) ;


es

- Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi selaku kaur keuangan di Desa Kragan
M

Kec. Gedangan Kab. Sidoarjo adalah Menata Usahakan pendapatan dan belanja
ng

Desa yang tertuang dalam APBDes, serta Melaksanakan tugas lain atas perintah
on
gu

Hal. 26 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kepala Desa, adapun Sumber pandapatan Desa Kragan yaitu dari ADD

R
(ALOKASI Dana Desa, Bagi Hasil Pajak dan retribusi, PAD (pendapatan Asli

si
Desa), Dana Desa, sedangkan untuk pendapatan desa yang bersumber dari PAD

ne
ng
diantaranya sewa tanah TKD , Swadaya masyarakat (persentasi jual beli tanah) ;
- Bahwa Selama menjabat sebagai KAUR KEUANGAN saksi mengaku tidak
mengetahui adanya transaksi jual beli tanah antara H. KALIM dengan seorang

do
gu
pembeli yang bernama SYAMSUL ARIFIN, dan yang diketahui saksi adalah
bahwa diawal tahun 2018 Kepala Desa (H. FATKHUR ROHMAN) pernah panggil
dan diperiksa oleh pihak kepolisian resort kota Sidoarjo terkait adanya penarikan

In
A
uang Transaksi jual beli tanah milik H. KALIM namun saksi tidak tahu nama
pembelinya dan tidak tahu kapan proses penjualan tanahnya ;
ah

lik
- Bahwa yang diketahui Jika ada transaksi jual beli tanah khususnya di wilayah
Desa kragan melalui pihak pemerintah desa kragan memang ada biayanya yaitu
am

sebesar 5% untuk pembeli diluar wilayah desa Kragan, dan 2,5% bagi pembeli

ub
yang berdomisili di Desa Kragan, serta hal tersebut karena kepala desa
mengeluarkan Perdes Nomor 5 tahun 2016 tertuang dalam pasal 7 , dan saksi
ep
k

menerangkan tidak tahu bagaimanakah prosedur penerbitan perdes oleh kepala


desa, sedangkan penggunaan uang hasil pungutan dari adanya proses jual beli
ah

R
tersebut sesuai dengan yang ada di Perdes adalah 30 % untuk kas desa dan 70

si
% untuk operasional pemerintahan desa, dan itupun mekanisme

ne
ng

pembelanjaannya harus melalui APBDes ;


- Bahwa terkait penjualan tanah milik H. KALIM saksi tidak tahu pasti namun saksi
hanya mendengar informasi bahwa H. KALIM memang akan melakukan transaksi

do
gu

jual beli tanah miliknya melalui pemerintah Desa Kragan namun saksi tidak tahu
kapan pelaksanaan jual belinya, dan saksi juga tidak tahu dimana lokasi tanahnya
serta juga tidak tahu apakah ada penarikan biaya atas proses jual beli tanahnya
In
A

tersebut namun Pada bulan November 2017 saksi pernah menerima uang yang
bersumber dari PAD swadaya masyarakat sebesar Rp.2.200.000,- (Dua juta dua
ah

lik

ratus ribu rupiah) dalam artian uang tersebut didapat dari hasil transaksi jual beli
dalam satu tahun yang selanjutnya uang tersebut di setorkan ke rekening
m

ub

PEMDES Kragan tanggal 15 November 2017 ;


- Bahwa uang sebesar Rp. 2.200.000,- (Dua juta dua ratus ribu rupiah) yang di
ka

setor oleh kepala desa tersebut merupakan jumlah keseluruhan hasil jual beli
ep

tanah dalam waktu satu tahun karena sesuai dengan rancangan APBDes untuk
PAD di estimasikan sebesar Rp. 2.200.000,- khusus untuk prosentase setiap jual
ah

beli tanah dalam jangka waktu satu tahun anggaran, dan saksi menerangkan tidak
R

es

mengetahui berapa kali transaksi jual beli dalam tahun


M

2017 ;
ng

- Bahwa Selain menerima uang sebesar Rp. 2.200.000,- (Dua juta dua ratus ribu
on
gu

Hal. 27 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
rupiah) sebagai PAD yang didapat dari hasil persentasi jual beli tanah tersebut,

R
yang kemudian di setorkan ke rekening Giro an. Pemdes Kragan

si
(no rec. 0261042622 Bank Jatim Cab Sidoarjo, dan saksi tidak pernah menerima

ne
ng
uang operasiaonal Pemdes sebesar 70% dari hasil persentasi jual beli tanah ;
- Bahwa saksi secara pribadi pernah menerima uang dari Kepala desa FATCHUR
ROCHMAN dengan nilai antara Rp. 200.000,- sampai dengan Rp. 300.000,-

do
gu
namun untuk waktunya saksi lupa dan saksi juga tidak tahu uang yang diberikan
kepada Saksi tersebut didapat dari mana karena Kades tidak pernah menjelaskan
kepada saksi dan Terdakwa juga tidak tahu apakah uang yang pernah di terima

In
A
tersebut ada kaitannya dengan penarikan biaya persentasi jual beli tanah milik H.
KALIM, serta saksi mengaku tidak pernah dilibatkan dalam proses jual beli tanah
ah

lik
milik H. KALIM ;
- Bahwa atas keterangan saksi, terdakwa membenarkan;
am

ub
6. Saksi Ach. Farkan Jazuli,SSTP, MM :

- Bahwa saksi sebelumnya telah diperiksa di penyidik kepolisian dan membenarkan


ep
semua keterangannya dalam BAP ;
k

- Bahwa Riwayat pekerjaan atau jabatan saksi adalah pertama setelah lulus
ah

sekolah di STPDN di tempatkan di staf Badan kepegawaian Sidoarjo mulai tahun


R

si
2001 sampai dengan tahun 2002, setelah itu di mutasikan staf bagian umum mulai
tahun 2002 sampai dengan tahun 2007, selanjutnya setelah itu saksi di tunjuk

ne
ng

sebagai kepala kelurahan Ketegan taman sidoarjo sampai dengan tahun 2013,
dan sejak tahun 2013 sampai dengan sekarang ini saksi di tunjuk sebagai kepala
seksi pemerintahan di kantor kecamatan Gedangan sidoarjo berdasarkan surat

do
gu

keputusan bupati sidoarjo, namun nomor dan tanggal SK saksi mengaku lupa ;
- Bahwa tugas pokok dan fungsi sebagai kasi pemerintahan di kantor kecamatan
In
Gedangan secara umum adalah melakukan kordinasi dengan pemerintahan desa
A

se kecamatan Gedangan selain itu juga melakukan pembinaan dan pengawasan


terkait tertib administrasi pemerintahan desa, serta tugas pokok tersebut di atur
ah

lik

dalam peraturan bupati ;


- Bahwa pembinaan dan pengawasan terkait administrasi pemerintahan desa yang
m

ub

menjadi bagian tupoksinya adalah diantaranya tata cara pembuatan peraturan


desa (Perdes), bahwa tata cara atau tahapan pembuatan peraturan desa
ka

sebelum di syahkan berdasarkan Undang Undang Desa Nomor 6 tahun 2014


ep

tentang desa yang kemudian di jabarkan dengan peraturan bupati Nomor 61


ah

tahun 2016 adalah pertama rancangan perdes yang sudah dibuat di bahas
R

terlebih dulu oleh pemerintahan desa bersama dengan lembaga desa diantaranya
es

BPD, LPMD serta melibatkan warga masyrakat, setelah itu rancangan perdes
M

ng

yang sudah dibuat di kirim ke kantor Kecamatan untuk di lakukan evaluasi, dan
on

jika rancangan perdes yang diajukan tersebut menyangkut terkait pungutan, maka
gu

Hal. 28 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
rancangan tersebut wajib di konsultasikan kepada Bupati untuk di evaluasi, dan

R
apabila tidak ada evaluasi / revisi maka rancangan Perdes yang diajukan tersebut

si
dikembalikan / di serahkan ke Desa melalui camat untuk di syahkan oleh kepala

ne
ng
desa dan lembaga desa terkait ;
- Bahwa kegiatan kegiatan yang bersifat pelayanan kepada warga masyarakat
diantaranya meminta surat / dokumen dengan imbalan berupa uang

do
gu
sepengetahuan saksi tidak dibenarkan di terbitkan perdes (Peraturan desa),
mengingat hal tersebut adalah merupakan salah satu kegiatan pelayanan yang
harus dan wajib diberikan oleh pihak pemerintah desa kepada warga masyarakat ;

In
A
- Bahwa pelayanan pemerintahan desa dalam melayani masyarakat dalam rangka
proses jual beli tanah dan kemudian pihak pemerintahan desa dalam hal kepala
ah

lik
desa sebagaimana yang dilakukan oleh kepala desa Kragan FATCHUR
ROCHMAN belum bisa untuk di terbitkan peraturan desa, mengingat sehubungan
am

adanya proses jual beli tanah pemerintahan Kabupaten sidoarjo sudah

ub
menetapkan peraturan daerah (perda) yang mengatur tentang pajak jual beli
(BPHTB) ;
ep
- Bahwa apabila rancangan perdes yang sudah dibuat / di sepakati oleh pemerintah
k

desa yang mengatur tentang pungutan tidak pernah di konsultasikan kepada pihak
ah

Kecamatan ataupun kabupaten sebagaimana yang sudah diatur dalam peraturan


R

si
bupati Nomor 61 tahun 2016 (tentang pedoman pembentukan produk hokum
desa) maka otomatis peraturan desa yang pengesahannya tanpa melalui evaluasi

ne
ng

camat maupun Bupati maka perberlakukannya dianggap tidak sah ;


- Bahwa sebagaimana perdes Nomor 5 tahun 2016 tentang kegiatan kegiatan

do
penduduk desa Kragan yang telah di tunjukkan oleh penyidik kepada Saksi
gu

tersebut tidak pernah di kirim kekantor kecamatan untuk di evaluasi ;


- Bahwa atas keterangan saksi Terdakwa membenarkan keterangan saksi tersebut;
In
A

Menimbang, bahwa didalam persidangan juga telah didengar keterangan ahli


yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:
ah

lik

1. Ahli M. Makhmud, SH., MM :

- Bahwa ahli selaku Kasi Bina Pemdes Dinas PMD, P3A, KB Kabupaten
m

ub

Sidoarjo ;
- Bahwa ahli telah menunjukkan surat tugasnya unuk diperiksa sebagai ahli dan ahli
ka

sudah pernah beberapa kali diperiksa sebagai ahli dalam perkara lain di tingkat
ep

penuntutan (persidangan) dalam kaitannya dengan tindak pidana korupsi ;


- Bahwa jenis peraturan di desa terdiri atas Peraturan Desa, Peraturan bersama
ah

Kepala Desa dan Peraturan Kepala Desa ;


R

- Bahwa berdasarkan UU RI No.6 tahun 2014 tentang Desa, PP No.43 tahun 2014,
es

Permendagri No.111 tahun 2014 tentang pedoman teknis peraturan di desa serta
M

ng

peraturan bupati No.61 tahun 2016, untuk tata cara atau prosedur pembuatan
on
gu

Hal. 29 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Peraturan Desa adalah Peraturan Desa tersebut ditetapkan oleh Kepala Desa

R
setelah dibahas dan disepakati bersama Badan Permusyawaratan Desa, lalu

si
rancangan peraturan desa untuk terkait pungutan harus mendapatkan evaluasi

ne
ng
dari Bupati yang didelegasikan kepada Camat dan hasil evaluasi dari camat
tersebut diserahkan paling lama 20 (dua puluh) hari sejak diterimanya rancangan
peraturan desa tersebut di kecamatan ;

do
- gu
Bahwa apabila ada peraturan desa terkait pungutan yang telah dibuat oleh Kepala
Desa namun tidak disampaikan kepada kecamatan untuk dilakukan evaluasi maka
peraturan desa tersebut tidak dapat diberlakukan ;

In
A
- Bahwa terkait peraturan desa nomor 5 tahun 2016 tentang kegiatan-kegiatan
penduduk desa Kragan yang didalamnya berisi tentang pungutan dan peraturan
ah

lik
desa tersebut tidak disampaikan kepada kecamatan untuk dilakukan evaluasi
maka status peraturan desa nomor 5 tahun 2016 tersebut tidak sah dan tidak
am

dapat diberlakukan ;

ub
- Bahwa berdasarkan pasal 22 pada peraturan menteri Desa Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak
ep
Asal Usul Dan Kewenangan Lokal Berskala Desa, yaitu Desa dilarang melakukan
k

pungutan atas jasa layanan administrasi yang diberikan kepada masyarakat desa
ah

dan jasa layanan administrasi tersebut adalah surat pengantar, surat rekomendasi
R

si
dan surat keterangan. Sehingga berdasarkan pasal tersebut kepala desa dilarang
melakukan pungutan terhadap pelayanan administrasi tersebut karena pelayanan

ne
ng

yang diberikan itu semua gratis ;

Menimbang, bahwa di persidangan Tim Penasehat Hukum Terdakwa telah

do
gu

mengajukan saksi a decharge (saksi yang menguntungkan), yaitu : Ahmad Zais,


dibawah sumpah telah memberikan keterangan yang pada pokoknya, sebagai
In
berikut :
A

- Bahwa saksi tahun 2015 pernah dimintai uang oleh Terdakwa saat bertransaksi
ah

lik

jual beli tanah ;


- Bahwa saksi membeli tanah statusnya bersertifikat dan dipungut sebesar
Rp.300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) ;
m

ub

- Bahwa saksi selaku ketua RW pernah diundang untuk membahas pembuatan


peraturan desa dan telah memberikan masukan-masukan dalam pembuatan
ka

perdes tersebut ;
ep

Menimbang, bahwa didalam persidangan juga telah didengar keterangan


ah

Terdakwa yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:


R

Bahwa Terdakwa sebelumnya telah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik


es

-
M

Kepolisian dan keterangan dalam BAP telah benar semua ;


ng

on

- Bahwa Terdakwa menjabat sebagai kepala desa di Desa Kragan adalah untuk
gu

Hal. 30 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
periode yang pertama sejak tahun 2007 sampai dengan tahun 2013, sedangkan

R
untuk periode yang kedua tahun 2013 sampai dengan tahun 2019 berdasarkan

si
SK (Surat keputusan) Bupati Sidoarjo Nomor tanggal dan bulan lupa tahun 2007,

ne
ng
dan kemudian pada tahun 2013 Terdakwa terpilih kembali sebagai kepala desa
berdasarkan SK Bupati Nomor : 188/679/404.1.3.2/2013, tanggal 11 Juli 2013
tentang pengesahan pemberhentian dan pengesahan pengangkatan kepala Desa

do
gu
Kragan Kec. Gedangan Kab. Sidoarjo, serta sebagai kepala desa penghasilan
Terdakwa (gaji) setiap bulannya adalah sebesar Rp. 3.500.000,- (Tiga juta lima

In
A
ratus ribu rupiah) yang sumber anggarannya adalah berasal dari APBD Kabupaten
Sidoarjo ;
ah

lik
- Bahwa tugas dan tanggung jawab serta kewenangan nya sebagai seorang kepala
desa telah di atur di dalam Undang Undang Nomor : 06 tahun 2014 tentang Desa ;
am

ub
- Bahwa pernah terjadi proses transaksi jual beli tanah antara H. KALIM selaku
penjual tanah dengan sdr SYAMSUL ARIFIN selaku pembeli tanah, namun
Terdakwa mengaku jika Saksi selaku kepala desa tidak pernah membuat dan
ep
k

menanda tangani surat jual beli tersebut, mengingat proses jual beli kedua belah
ah

pihak langsung di lakukan di kantor Notaris SUJAYANTO, SH. MM alamat Jl. A.


R

si
yani Gedangan Sidoarjo, serta obyek tanahnya terletak di Desa Kragan Rt.06
Rw.02 Kec. Gedangan sidoarjo ;

ne
ng

- Bahwa luasan tanah milik H. KALIM yang di jual kepada SYAMSUL ARIFIN adalah
seluas lebih kurang 220 M2, adapun untuk harga jual tanah tersebut adalah

do
gu

sebesar Rp. 320.000.000,- (Tiga ratus dua puluh juta rupiah), namun sebelumnya
H. KALIM juga pernah menjual tanah dengan lokasi yang sama dengan luasan
tahah kurang lebih 60 M2, sedangkan untuk proses pembayaran jual beli tanah
In
A

Terdakwa mengaku tidak mengetahui dilakukan dimana, mungkin saja di lakukan


di hadapan notaris SUJAYANTO ;
ah

lik

- Bahwa selaku penjual tanah, H. KALIM meminta kepada Terdakwa selaku kepala
desa untuk membuat dan menandatangani beberapa surat / dokumen terkait jual
m

ub

beli tanah, mengingat alas hak obyek tanah yang di beli oleh SYAMSUL ARIFIN
adalah berupa Akte perjanjian jual beli dan akan di naikkan ke SHM (sertifikat hak
ka

milik) sehingga dalam prosesnya di butuhkan dokumen dokumen / surat yang di


ep

keluarkan oleh Terdakwa selaku kepala desa Kragan ;


ah

- Bahwa beberapa surat / dokumen yang di minta oleh pak KALIM terkait proses
R

jual beli tersebut adalah diantaranya :


es
M

ng

a. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (Sporadik) dari SYAMSUL


ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017 mengetahui dan di tanda tangani oleh
on
gu

Hal. 31 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terdakwa selaku kepala desa Kragan FATCHUR ROHMAN dengan saksi saksi

R
H. IMAM KURDI dan MARKAJI ;

si
b. Surat keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017,

ne
ng
tanggal 13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Terdakwa selaku kepala
Desa ;

do
gu
c. Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017, tanggal
13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Terdakwa selaku Kepala Desa ;

In
d. Surat keterangan riwayat tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017, tanggal
A
13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Terdakwa selaku Kepala desa
Kragan ;
ah

lik
e. Surat keterangan nomor : 590/05/404.7.4.08/2017, tanggal 09 Nopember 2017
yang di buat dan di tanda tangani oleh Terdakwa Kades Fatchur Rochman ;
am

ub
f. 3 (Tiga) lembar surat pernyataan yang di buat oleh SYAMSUL ARIFIN
mengetahui dan di tanda tangani oleh H. FATCHUR ROCHMAN tanggal 13
ep
k

Nopember 2017 ;
ah

- Bahwa pak H. KALIM menghadap kepada Saksi untuk dibuatkan surat surat /
R

si
dokumen yang di butuhkan sehubungan proses jual beli yang dilakukan tersebut
adalah sekitar bulan Oktober 2017 di ruang kerja Terdakwa yaitu dikantor desa

ne
ng

Kragan Kec. Gedangan Sidoarjo, dan pada saat pak H. KALIM menghadap
kepada Terdakwa guna meminta surat surat / dokumen memang Terdakwa

do
mengakui telah meminta uang kepada H. KALIM untuk membayar fee jual beli
gu

tanah yang dilakukan, namun tidak diberikan secara tunai melainkan di transfer ke
Nomor rekening pribadi Terdakwa ;
In
A

- Bahwa saat pak KALIM menghadap kepada Terdakwa guna minta persyaratan
yang di butuhkan dalam proses jual beli tersebut adalah semula Terdakwa minta
ah

lik

kepada pak KALIM sebesar Rp. 15.000.000,- (lima belas juta rupiah), namun pak
KALIM keberatan dan kemudian menawar Rp. 6000.000,- (Enam juta rupiah),
m

ub

namun Terdakwa belum berkenan (menolak) dan kemudian Terdakwa


menurunkan lagi menjadi Rp. 12.500.000,- (Dua belas juta lima ratus ribu rupiah),
ka

dan pak H. KALIM akhirnya menuruti kemauan / kehendak Terdakwa ;


ep

- Bahwa atas permintaan uang yang di sampaikannya sebesar Rp. 12.500.000,-


ah

(Dua belas juta lima ratus ribu rupiah) tersebut diatas, Pak H. KALIM memang
R

sempat minta di turunkan lagi (melakukan penawaran) namun saat itu Terdakwa
es
M

masih belum berkenan (menolak), serta uang yang di minta oleh Terdakwa
ng

kepada H. KALIM tersebut saat itu sudah di bayar melalui transfer ke nomor
on
gu

Hal. 32 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
rekening pribadinya pada tanggal 21 Nopember 2017 ;

si
- Bahwa berkas yang dimaksud oleh Terdakwa baru diajukan adalah waktu itu
H. KALIM menyerahkan kepada Terdakwa blangko yang di dalamnya berisi

ne
ng
dokumen dokumen yang di minta oleh notaris guna persyaratan pengajuan
sertifikat, dan Terdakwa mengaku jika selain H. KALIM Saksi tidak meminta uang

do
fee kepada SYAMSUL ARIFIN selaku pembeli, dan adapun adapun uang yang di
gu
terima sebesar tersebut diatas sebagian telah diberikan / di bagikan oleh
Terdakwa kepada perangkat dan sekretaris desa yang menurut keterangan

In
A
Terdakwa masing masing menerima :

a. Sekretaris desa sdr DODIK GIRI SANTOSO Terdakwa beri sebesar


ah

lik
Rp. 500.000,- (Lima ratus ribu rupiah) ;

b. Perangkat desa H. IMAM KURDI Terdakwa beri sebesar Rp. 500.000,- (lima
am

ub
ratus ribu rupiah) ;

c. Perangkat desa MARKAJI (kasun Kragan) Terdakwa beri sebesar


ep
Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) ;
k
ah

d. Perangkat desa ZAINUDDIN Terdakwa beri sebesar Rp. 300.000,- (Tiga ratus
R
ribu rupiah) ;

si
e. Perangkat desa ABDUL MUCHID (Kasun Bungkil) Terdakwa beri sebesar

ne
ng

Rp. 300.000,- (Tiga ratus ribu rupiah) ;

f. Perangkat desa ZAINUL ARIFIN Terdakwa beri sebesar Rp. 300.000,- (Tiga

do
gu

ratus ribu rupiah) ;

g. Perangkat desa SOTIANAH (bendahara desa) Terdakwa beri sebesar


In
A

Rp. 300.000,- (Tiga ratus ribu rupiah) ;

h. Uang sebesar Rp. 2200.000,- (Dua juta dua ratus ribu rupiah) Terdakwa
ah

lik

serahkan ke desa melalui bendahara untuk kas desa ;

i. Sedangkan sisanya sebesar Rp. 7.800.000,- (Tujuh juta delapan ratus ribu
m

ub

rupiah) di gunakan untuk kepentingan pribadi Terdakwa dan saat ini sudah
habis ;
ka

- Bahwa Terdakwa saat membagi bagikan uang, para perangkat desa sudah
ep

mengetahui kalau uang yang telah dibagikan oleh Terdakwa tersebut adalah hasil
ah

pemberian fie sukses dari H. KALIM , dan sehubungan dengan permintaan uang
R

fee dalam proses jual beli tanah yang dilakukan oleh H. KALIM dan SYAMSUL
es

ARIFIN tersebut Saksi (Terdakwa) pernah memerintahkan bawahannya yaitu sdr


M

ng

MARKAJI untuk datang ke rumah H. KALIM guna menyampaikan permintaan fee


on
gu

Hal. 33 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dimaksud ;

si
- Bahwa jika dokumen atau surat surat yang di minta oleh H. KALIM KALIM tidak
segera di serahkan dan baru di serahkan kepada H. KALIM setelah uang yang

ne
ng
diminta di transfer (tanggal 21 Nopember 2017) adalah hal tersebut memang atas
permintaan H. KALIM sendiri yang mengatakan akan mengambil surat surat

do
tersebut setelah transfer uang, dan sehubungan dengan proses jual beli tanah
gu
tersebut H. KALIM datang dan menghadap Terdakwa untuk minta surat / dokumen
tersebut adalah sebanyak kurang lebih dua kali, dan memang saat itu Terdakwa

In
A
masih belum memberikan surat surat / dokumen yang di minta mengingat masih
belum di selesaikan oleh H. KURDI selaku bawahan Terdakwa (perangkat desa) ;
ah

lik
- Bahwa jika pembayaran dengan cara transfer tersebut dilakukan atas permintaan
H.KALIM sendiri, yang mana sebelumnya minta kepada Terdakwa nomor
am

ub
rekeningnya yang ada di bank BCA, dan kemudian Terdakwa memberikannya via
WhatsApp, adapun maksud dan tujuan Terdakwa meminta uang kepada H. KALIM
semata mata hanya minta fee (persen) saja, karena Hal tersebut di lakukan
ep
k

karena sesuai dengan aturan desa (perdes) jika jual beli tanah masih belum
ah

sertifikat maka dikenakan biaya 5 % untuk kas desa dan oprasional ;


R

si
- Bahwa Terdakwa memberikan nomor rekening pribadinya tersebut adalah atas
permintaan H. KALIM sendiri, dan sehubungan dengan perbuatan yang dilakukan

ne
ng

terhadap H. KALIM terkait permintaan fee prosentase atas jual beli tanah tersebut;

- Bahwa dalam persidangan Terdakwa telah menyerahkan uang yang telah

do
gu

diterimanya dari saksi H. KALIM sebesar Rp.12.500.000,- (dua belas juta lima
ratus ribu rupiah) ;
In
A

Menimbang, bahwa untuk melengkapi dan meneguhkan pembuktiannya, Jaksa


Penuntut Umum telah mengajukan pula barang bukti di persidangan. Setelah barang
ah

bukti tersebut diperlihatkan dipersidangan, saksi saksi, ahli dan Terdakwa


lik

membenarkan bahwa barang bukti tersebut adalah sebagai barang bukti yang
dimaksud dalam perkara ini, yakni :
m

ub

1. 1 (satu) lembar bukti transfer / slip setoran bank BCA cabang Sidoarjo dengan
ka

Nomor Rekening 3250437080 atas nama Fatchur Rohman senilai Rp.


ep

12.500.000,00 (Dua belas juta lima ratus ribu rupiah) tanggal 21 November 2017;
2. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (SPORADIK) dari SYAMSUL
ah

ARIFIN tertanggal 13 November 2017 mengetahui dan ditandatangani oleh


R

Kepala Desa Kragan FATCHUR ROHMAN dengan saksi – saksi H. IMAM KURDI
es
M

dan MARKAJI (Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)


ng

3. Surat keterangan tanah bekas milik adat nomor : 590 / 100 / 404.7.4.08 / 2017,
on
gu

Hal. 34 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 13 nopember 2017 yang ditanda tangani oleh kepala Desa FATCHUR

R
ROHMAN (Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)

si
4. Surat keterangan tidak sengketa nomor 590 / 99 / 404.7.408 / 2017, tanggal 13
nopember 2017 yang ditanda tangani oleh kepala Desa FATCHUR ROHMAN

ne
ng
(Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)
5. Surat keterangan riwayat tanah nomor 590 / 98 / 404.7.4.08 / 2017, tanggal 13

do
nopember 2017 yang ditanda tangani oleh kepala Desa FATCHUR ROHMAN
gu
(Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)
6. Surat keterangan nomor 590 / 05 / 404.7.4.08 / 2017, tanggal 09 nopember 2017

In
A
yang dibuat dan ditanda tangani oleh Kepala Desa FATCHUR ROHMAN
(Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)
7. 3 (Tiga) lembar surat pernyataan yang dibuat oleh SYAMSUL ARIFIN mengetahui
ah

lik
dan ditanda tangani oleh H. FATCHUR ROHMAN Tanggal 13 Nopember 2017
(Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)
am

8. 1 (satu) lembar bukti chat whatssapp kades kragan perihal pengiriman nomor

ub
rekening 3250437080
9. 1 (satu) buah buku tabungan tahapan BCA yang dikeluarkan oleh bank BCA KCP
ep
(Kantor Cabang Pembantu) Gedangan Sidoarjo dengan nomor Rekening
k

3250437080 atas nama FATCHUR ROHMAN


ah

10. 2 (dua) lembar SK Asli Bupati Sidoarjo nomor : 188 / 679 / 404.1.3.2 / 2013
R

si
Tanggal 11 juli 2013 tentang pengesahan pemberhentian dan pengesahan
pengangkatan Kepala Desa Kragan Kec. Gedangan Kab. Sidoarjo atas nama H.

ne
ng

FATCHUR ROHMAN
11. 1 (satu) bendel peraturan Desa / PERDES dengan cover / sampul warna kuning
nomor 05 tahun 2016 tanggal Januari 2016 (tanpa tanggal) tentang kegiatan

do
gu

penduduk desa Kragan yang didalamnya tercantum pasal 7 tentang ketentuan jual
beli tanah / rumah
In
A

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksi-Saksi, keterangan Ahli dan


keterangan Terdakwa serta dihubungkan dengan barang bukti dalam perkara ini
ah

lik

sehingga terdapat persesuaian satu sama lainnya, Majelis Hakim memperoleh


kesimpulan tentang adanya fakta berupa peristiwa hukum, yaitu sebagai berikut:
m

ub

- Bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN diangkat sebagai Kepala Desa Kragan


Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo dengan berdasarkan surat keputusan
ka

bupati sidoarjo nomor : 188/679/404.1.3.2/2013 tanggal 11 Juli 2013 tentang


ep

pengesahan pemberhentian dan pengesahan pengangkatan Kepala Desa Kragan


ah

Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo.


R

- Bahwa pada tanggal 21 Nopember 2017 Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan
es

telah menerima “pemberian atau hadiah“ berupa uang sebesar Rp. 12.500.000,-
M

ng

(dua belas juta lima ratus ribu rupiah) dari saksi H. KALIM yang berawal adanya
on
gu

Hal. 35 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
transaksi jual beli tanah antara saksi H. KALIM selaku Penjual yang beralamat di

R
Desa Kragan RT.06 RW.02 Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo dan saksi

si
SYAMSUL ARIFIN selaku pembeli yang beralamat di Kedinding Lor Gg. Anggrek

ne
ng
No.19 RT.07 RW.01 Kecamatan Kenjeran Kota Surabaya dengan obyek tanah
seluas kurang lebih 220 M2 yang berlokasi di Desa Kragan RT.06 RW.02
Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo yang merupakan milik dari saksi H.

do
gu
KALIM dengan alas hak berupa Akta Perjanjian Jual Beli No.09 tanggal 02 Mei
2006 antara SATUN B MARKASAN dengan Tn. KALIM yang dibuat di kantor

In
A
Notaris SUJAYANTO SH., MM di jalan A. Yani Kecamatan Gedangan Kabupaten
Sidoarjo dengan harga yang disepakati terhadap obyek tanah seluas 220 M 2 milik
ah

saksi H. KALIM tersebut kurang lebih sebesar Rp.300.000.000,- (tiga ratus juta

lik
rupiah) dan transaksi jual beli tanah tersebut itu merupakan yang kedua kalinya.
- Bahwa selanjutnya untuk keperluan penerbitan sertifikat atas obyek tanah seluas
am

ub
220 M2 tersebut dibutuhkan beberapa dokumen atau surat yang harus dibuat dan
diandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan
Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo yang mempunyai wewenang tersebut
ep
k

dan kemudian saksi H. KALIM meminta untuk dibuatkan surat-surat tersebut


ah

kepada Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan, yaitu :


R
1. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (sporadik) dari saksi

si
SYAMSUL ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017 mengetahui dan

ne
ng

ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa


Kragan.
2. Surat Keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017

do
gu

tanggal 13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR


ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan.
3. Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017 tanggal 13
In
A

Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN


selaku Kepala Desa Kragan.
4. Surat Keterangan Riwayat Tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017 tanggal 13
ah

lik

Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN


selaku Kepala Desa Kragan.
m

ub

5. Surat Keterangan Nomor : 590/05/404.7.4.08/2017 tanggal 09 Nopember


2017 yang dibuat dan ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN
ka

selaku Kepala Desa Kragan.


ep

6. 3 (tiga) lembar surat pernyataan yang dibuat oleh saksi SYAMSUL ARIFIN
mengetahui dan ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku
ah

Kepala Desa Kragan tanggal 13 Nopember 2017.


R

es

- Bahwa selanjutnya saksi H. KALIM beberapa kali menanyakan surat-surat yang


M

ng

dimintanya tersebut kepada Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan namun dijawab
on

belum selesai lalu saksi MARKAJI selaku perangkat desa diperintah oleh
gu

Hal. 36 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terdakwa untuk menemui saksi H. KALIM dengan menyampaikan “Mas..

R
Sampeyan budalo nang omae Kaji KALIM, waraen kongkon ngeke’i limo las”

si
(Mas.. kamu pergi ke rumah Haji KALIM dan bilang suruh ngasih lima belas),

ne
ng
selanjutnya saksi MARKAJI ke rumah saksi H. KALIM dengan menyampaikan
“bah.. aku mrene iki dikongkon pak Lurah, masalah jual beli tanah pak lurah njaluk
limo las” (Pak haji.. saya kesini disuruh Pak Kades, masalah jual beli tanah Pak

do
gu
Lurah minta lima belas juta) dan saat itu saksi H. KALIM merasa keberatan,
selanjutnya setelah dua hari kemudian saksi H. KALIM datang menemui Terdakwa

In
A
FATKHUR ROHMAN di ruang kerjanya dan menanyakan apakah surat-surat yang
diminta sudah selesai, kemudian Terdakwa FATKHUR ROHMAN mengatakan “ya
ah

administrasinya bayar dulu bah..” lalu saksi H. KALIM menjawab “berapa pak

lik
lurah..?” dan dijawab Terdakwa FATKHUR ROHMAN “aslinya kan Rp.15.000.000,-
(lima belas juta rupiah) tapi saya korting Bah Rp.12.500.000,- (dua belas juta lima
am

ub
ratus ribu rupiah) saja” dengan mendengar permintaan Terdakwa FATKHUR
ROHMAN lalu saksi H. KALIM menyampaikan penawaran mulai Rp.4.000.000,-
ep
(empat juta rupiah) sampai dengan Rp.6.000.000,- (enam juta rupiah) namun
k

Terdakwa FATKHUR ROHMAN tetap tidak mau dengan alasan terhadap


ah

permintaan uang tersebut ada Peraturan Desanya (Perdes).


R

si
- Bahwa selanjutnya pada tanggal 21 Nopember 2017 saksi H. KALIM mentransfer
uang sebesar Rp.12.500.000,- (dua belas juta lima ratus ribu rupiah) sesuai

ne
ng

permintaan Terdakwa FATKHUR ROHMAN dengan melalui Bank BCA nomor


rekening 3250437080 atas nama FATKHUR ROHMAN, lalu setelah saksi H.

do
KALIM melakukan transfer uang sesuai permintaan Terdakwa FATKHUR
gu

ROHMAN di Bank BCA lalu saksi H. KALIM pulang dan menuju ke Balai Desa
Kragan untuk mengambil surat-surat atau dokumen yang diminta oleh saksi H.
In
A

KALIM dan ketika di Balai Desa Kragan tersebut saksi H. KALIM langsung
diberikan berkas-berkas milik saksi H. KALIM yang dimintanya tersebut oleh
ah

lik

Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan.

Menimbang, bahwa di persidangan Terdakwa oleh Penuntut Umum telah


m

ub

didakwa melakukan tindak pidana yaitu :

PRIMAIR : melanggar pasal 12 huruf e jo. pasal 18 Undang-undang Republik


ka

Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak


ep

Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang


ah

Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas


R

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang


es
M

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;


ng

SUBSIDAIR : melanggar pasal 11 jo. pasal 18 Undang-undang Republik Indonesia


on
gu

Hal. 37 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

R
sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Republik Indonesia

si
Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-undang

ne
ng
Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi;

do
gu Menimbang, bahwa oleh karena bentuk dan susunan Surat Dakwaan Jaksa
Penuntut Umum tersebut adalah Subsidairitas, maka oleh karena itu Majelis Hakim
akan membuktikan terlebih dahulu Dakwaan Primair;

In
A
Menimbang, bahwa pada Dakwaan Primair ini, Terdakwa oleh Jaksa Penuntut
Umum telah didakwa melanggar pasal 12 huruf e Undang-undang Republik Indonesia
ah

lik
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana
telah diubah dengan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001
am

ub
tentang Perubahan Atas Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yang unsur-unsurnya adalah sebagai
berikut :
ep
k

1. Pegawai Negeri atau Penyelenggara Negara;


ah

2. Dengan maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan
R

si
hukum, atau dengan menyalahgunakan kekuasaannya;

ne
ng

3. Memaksa seseorang memberikan sesuatu, membayar, atau menerima


pembayaran dengan potongan, atau untuk mengerjakan sesuatu bagi dirinya.

do
Ad. 1. UNSUR PEGAWAI NEGERI ATAU PENYELENGGARA NEGARA
gu

Menimbang, bahwa unsur “Pegawai Negeri atau Penyelenggara Negara” ini


adalah bersifat alternatif, sehingga jika salah satu sub unsur terbukti, maka unsur ini
In
A

telah terpenuhi;

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “Pegawai Negeri” sebagaimana


ah

lik

dimaksud dalam Pasal 1 angka 2 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999


sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001,Pegawai Negeri
m

ub

meliputi :
ka

a.Pegawai negeri sebagaimanadimaksud dalam undang-undang tentang


ep

kepegawaian;
b.Pegawai negeri sebagaimana dimaksud dalam Kitab Undang-undang Hukum
ah

Pidana;
R

c.Orang yang menerima gaji atau upah dari keuangan negara atau daerah;
es

d.Orang yang menerima gaji atau upah dari suatu korporasi yang menerima bantuan
M

dari keuangan negara atau daerah;


ng

e.Orang yang menerima gaji atau upah dari korporasi lain yang mempergunakan
on
gu

Hal. 38 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
modal atau fasilitas dari negara atau masyarakat.
Menimbang, bahwa berdasarkan Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999,

si
Pegawai Negeri tersebut terdiri dari :
1. Pegawai Negeri Sipil Pusat dan Pegawai Negeri Sipil Daerah;

ne
ng
2. Anggota Tentara Nasional Indonesia;
3. Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia;

Menimbang, bahwa ketentuan yang terdapat dalam Pasal 1 tersebut

do
gu
merupakan tafsiran autentik terhadap apa yang dimaksud dengan “Pegawai Negeri”
pada perumusan ketentuan tentang tindak pidana korupsi yang terdapat di dalam

In
A
Undang-Undang R.I No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang R.I No. 20
ah

Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang R.I No. 31 Tahun 1999 tentang

lik
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;

Mengenai apa yang dimaksud dengan “keuangan negara atau daerah”


am

ub
sebagaimana dimaksud dalam huruf c tersebut diatas R. Wiyono, S.H pada buku
Pembahasan Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Edisi Kedua
ep
halaman 24-25 Penerbit Sinar Grafika berpendapat bahwa “karena apa yang
k

dimaksud dengan “keuangan negara” atau “keuangan daerah” dalam pasal 1 angka 2
ah

R
huruf c berkaitan dengan pembayaran gaji atau upah yang harus diberikan kepada si

si
penerima yang kemudian menjadi Tersangka atau Terdakwa dalam perkara tindak

ne
pidana korupsi, maka apa yang dimaksud dengan “keuangan negara” atau “keuangan
ng

daerah” tersebut berkaitan dengan asal dana atau anggaran dari mana gaji atau upah
dibayarkan. Pembayaran gaji atau upah tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan

do
gu

dan Belanja Negara atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. Dengan
demikian, Pegawai Negeri seperti yang dimaksud dalam pasal 1 angka 2 huruf c
In
meliputi :
A

1. Orang yang menerima gaji atau upah yang pembayarannya berasal dari
ah

lik

Anggaran Belanja dan pendapatan Negara;

2. Orang yang menerima gaji atau upah yang pembayarannya berasal dari
m

ub

Anggaran Belanja dan pendapatan Daerah;

Menimbang, bahwa Penjelasan Umum Undang-Undang Republik Indonesia


ka

Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juga


ep

memperluas pengertian Pegawai Negeri yang antara lain adalah orang yang
ah

menerima gaji atau upah dari korporasi yang mempergunakan modal atau fasilitas
R

dari Negara atau masyarakat. Yang dimaksud dengan fasilitas adalah perlakuan
es

istimewa yang diberikan dalam berbagai bentuk, misalnya bunga pinjaman yang tidak
M

ng

wajar, harga yang tidak wajar, pemberian izin yang eksklusif, termasuk keringanan bea
on
gu

Hal. 39 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
masuk atau pajak yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang

R
berlaku;

si
Menimbang, bahwa sedangkan yang dimaksud dengan “Penyelenggara

ne
ng
Negara” sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 2 Undang-undang Nomor 28
Tahun 1999;

do
gu Menimbang, bahwa Penyelenggara Negara sesuai Pasal 1 angka 1
Undang-Undang Nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih
dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, adalah : Pejabat Negara yang

In
A
menjalankan fungsi eksekutif, legislatif atau yudikatif dan pejabat lain yang fungsi dan
tugas pokoknya berkaitan dengan penyelenggaraan Negara sesuai dengan ketentuan
ah

lik
peraturan perundang-undangan yang berlaku jo.pasal 2 : Penyelenggara Negara
meliputi : 1. Pejabat Negara pada Lembaga Tertinggi Negara; 2. Pejabat Negara pada
am

ub
Lembaga Tinggi Negara; 3. Menteri; 4. Gubernur; 5. Hakim; 6. Pejabat Negara yang
lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku; dan 7.
Pejabat lain yang memiliki fungsi strategis dalam kaitannya dengan penyelenggaraan
ep
k

negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku jo


ah

Penjelasan pasal 2 angka 7 : Yang dimaksud dengan “pejabat lain yang memiliki
R

si
fungsi strategis” adalah pejabat yang tugas dan wewenangnya didalam melakukan
penyelenggaraan Negara rawan terhadap praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme,

ne
ng

yang meliputi : 1. Direksi, Komisaris, dan pejabat struktural lainnya pada Badan Usaha
Milik Negara dan Badan Usaha Milik Daerah; 2. Pimpinan Bank Indonesia dan
Pimpinan Badan Penyehatan Perbankan Nasional; 3. Pimpinan Perguruan Tinggi; 4.

do
gu

Pejabat Eselon I dan Pejabat lain yang disamakan di lingkungan sipil, militer, dan
Kepolisian Negara Republik Indonesia; 5. Jaksa; 6. Penyidik; 7. Panitera Pengadilan;
In
A

dan 8. Pemimpin dan bendaharawan proyek;

Menimbang, bahwa oleh karena unsur “Pegawai Negeri atau Penyelenggara


ah

lik

Negara”ini sifatnya alternatif dimana apabila salah satu unsur tersebut yaitu Pegawai
Negeri atau Penyelenggara Negara telah terpenuhi maka unsur ini telah terbukti, dan
m

ub

dengan memperhatikan pengertian “Pegawai Negeri” maupun “Penyelenggara


Negara” sebagaimana diuraikan diatas, serta dihubungkan dengan fakta-fakta yang
ka

diperoleh dari keterangan saksi-saksi, keterangan Ahli, surat, maupun keterangan


ep

Terdakwa yang terungkap dalam persidangan dalam perkara ini, maka diperoleh
ah

fakta-fakta di persidangandengan pertimbangan berikut ini;


R

Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 66 ayat (1) dan ayat (2) Undang-undang
es

Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa dinyatakan bahwa :“Kepala Desa dan Perangkat
M

ng

Desa memperoleh penghasilan tetap setiap bulan“ dan Penghasilan tetap Kepala
on
gu

Hal. 40 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
desa dan Perangkat Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bersumber dari dana

R
perimbangan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang diterimanya oleh

si
Kabupaten/Kota dan ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

ne
ng
Kabupaten /Kota”. Bahwa berdasarkan dengan hal tersebut maka Kepala Desa dan
Perangkat Desa adalah termasuk kedalam kategori sebagai Pegawai Negeri
dimaksud dengan “Pegawai Negeri“menurut pasal 1 ke -2 dari Undang-undang Nomor

do
gu
31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan

In
A
sebagai berikut :

- Bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN diangkat sebagai Kepala Desa


ah

lik
Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo dengan berdasarkan Surat
Keputusan Bupati Sidoarjo nomor : 188/679/404.1.3.2/2013 tanggal 11 Juli
am

ub
2013 tentang Pengesahan Pemberhentian dan Pengesahan Pengangkatan
Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo;
ep
- Bahwa Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan
k

Kabupaten Sidoarjo mempunyai tugas dan kewenangan sebagaimana diatur


ah

dalam Pasal 26 Undang – undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014


R

si
tentang Desa yaitu sebagai berikut :

1 Kepala Desa bertugas menyelenggarakan Pemerintahan Desa,

ne
ng

melaksanakan Pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa,


dan pemberdayaan masyarakat Desa..

do
gu

2 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala


Desa berwenang ;
a Memimpin penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
In
b Mengangkat dan memberhentikan perangkat Desa;
A

c Memegang kekuasaan pengelolaan Keuangan dan Aset Desa;


d Menetapkan Peraturan Desa;
e Menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja desa ;
ah

lik

f Membina kehidupan masyarakat Desa;


g Membina ketenteraman dan ketertiban masyarakat Desa ;
h Membina dan meningkatkan perekonomian Desa serta
m

ub

mengintegrasikannya agar mencapai perekonomian skala produktif


untuk sebesar – besarnya kemakmuran desa;
ka

i Mengembangkan sumber pendapatan Desa;


ep

j Mengusulkan dan menerima pelimpahan sebagian kekayaan negara


guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa;
ah

k Mengembangkan kehidupan sosial budaya masyarakat Desa;


R

l Memanfaatkan teknologi tepat guna;


m Mengkoordinasikan Pembangunan Desa secara partisipatif;
es

n Mewakili Desa didalam dan diluar pengadilan atau menunjuk kuasa


M

ng

hukum untuk mewakilinya sesuai dengan ketentuan peraturan


on
gu

Hal. 41 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perundang-undangan; dan
o Melaksanakan wewenang lain yang sesuai dengan ketentuan

si
peraturan perundang – undangan.

ne
ng
- Bahwa Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan pada setiap bulannya telah
menerima penghasilan (gaji) sebesar Rp3.500.000,00 (tiga juta lima ratus ribu
rupiah) yang bersumber dari APBD Kabupaten Sidoarjo;

do
gu Menimbang, bahwa sebagaiamana pada surat dakwaan yang telah diperiksa
dan dibenarkan oleh Terdakwa dalam persidangan dan selama persidangan Terdakwa

In
A
H. FATCHUR ROCHMAN dapat menjawab setiap pertanyaan yang diajukan oleh
Majelis Hakim, Penuntut Umum, dan Penasehat Hukum, serta juga terdakwa dalam
ah

lik
keadaan sehat baik jasmani maupun Rohani, sehingga tidak terdapat alasan yang
membuat terdakwa tidak dapat bertanggung jawab atas perbuatannya;
am

ub
Menimbang, bahwa Terdakwa dengan identitasnya tersebut telah mengakui dan
membenarkan identitasnya dan tidak terjadi salah orang (error in persona)sehingga
tidak terdapat kekeliruan atas subyek hukum tersebut, sehingga yang dimaksud
ep
k

dengan pegawai negeri atau Penyelenggara Negara dalam perkara a quo adalah
ah

Terdakwa in casuH. FATCHUR ROCHMAN;


R

si
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut
diatas,maka Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ini telah terpenuhi secara sah

ne
ng

dan meyakinkan secara hukum sebagaimana fakta yang terungkap di persidangan;

Ad.2. UNSUR DENGAN MAKSUD MENGUNTUNGKAN DIRI SENDIRI ATAU

do
gu

ORANG LAIN SECARA MELAWAN HUKUM ATAU DENGAN


MENYALAHGUNAKAN KEKUASAANNYA
In
A

Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif yang ditandai dengan dengan
kata penghubung “atau” dan tanda baca “koma”, artinya tidak harus seluruhnya
ah

subtansi unsur dibuktikan, namun cukup salah satu sub unsur terbukti, maka unsur ini
lik

dapat dibuktikan;

- Bahwa Undang-undang R.I Nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan


m

ub

Negara yang Bersih dan Bebas dari KKN, pasal 5 antara lain berbunyi ”Setiap
ka

Penyelenggara Negara berkewajiban untuk tidak melakukan Korupsi, Kolusi dan


ep

Nepotisme dan tidak mengharapkan imbalan dalam bentuk apapun yang


bertentangan dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku”;
ah

- Bahwa menurut Sianturi, dalam bukunya ”Tindak Pidana di KUHP Berikut


R

Uraiannya,” halaman 75 menyatakan bahwa ”bagi pegawai negeri atau


es
M

penyelenggara negara tersebut ia pun tidak harus mengetahui secara tepat di


ng

peraturan mana tertulis apa yang boleh dan apa yang tidak boleh ia lakukan
on
gu

Hal. 42 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang penting dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari ia mengetahui hal-hal apa

R
yang boleh dilakukannya dan hal-hal apa yang tidak boleh dilakukannya. Bahwa

si
suatu tindakan memberikan sesuatu atau menjanjikan sesuatu agar ia berbuat

ne
ng
atau tidak berbuat dalam jabatannya yang bertentangan dengan kewajibannya
jelas tindakan yang bersifat melawan undang-undang.”
- Bahwa dalam Putusan Hoge Raad tanggal 26 Juni 1916 :Bahwa tentang kalimat

do
gu in zijn bediening dalam pasal 209 ayat (1) KUHP atau kalimat ”dalam
jabatannya” dalam pasal 5 ayat (1)oleh Hoge Raadtelah ditafsirkan bahwa tidak

In
perlu syarat Pegawai Negeri itu mempunyai wewenang untuk melakukan
A
sesuatu seperti yang diharapkan oleh yang memberikan atau menjanjikan
sesuatu, akan tetapi sudah cukup jika karena jabatannya Pegawai Negeri
ah

lik
tersebut memberikan kemungkinan untuk dapat melakukan perbuatan tersebut;

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “menguntungkan diri sendiri atau


am

ub
orang lain secara melawan hukum atau dengan menyalahgunakan kekuasaannya”
adalah mendapatkan untung untuk diri sendiri atau orang lain karena jabatan atau
ep
kedudukan yang dimilikinya;
k

Menimbang, bahwa unsur “menyalahgunakan kekuasaan”, merupakan unsur


ah

R
obyektif dari suatu tindak pidana, yaitu unsur yang ada hubungannya dengan

si
keadaan-keadaan, di dalam keadaan-keadaan mana tindakan-tindakan dari pelaku itu

ne
harus dilakukan, sedangkan unsur “secara melawan hukum” merupakan unsur
ng

subyektif dari suatu tindak pidana, yaitu unsur yang melekat pada diri si pelaku atau
yang berhubungan dengan diri si pelaku;

do
gu

Menimbang, bahwa menguntungkan diri sendiri atau orang lain adalah sebagai
tujuan dari Terdakwa, artinya dimaksud atau dikehendaki oleh Terdakwa;
In
A

Menimbang, bahwa dengan maksud adalah berarti tujuan Terdakwa melakukan


tindak pidana adalah salah satu bentuk dari kesengajaan. Tindak pidana korupsi
ah

lik

terjadi apabila terdapat kesengajaan seseorang. Kesengajaan merupakan inti


perbuatan (animus homis est anima scripta). Kesengajaan harus dilihat berdasarkan
m

ub

kasus per kasus (animus ad se omne jus ducit), walaupun kesengajaan terkadang
lebih diperhitungkan daripada kejadian yang sesungguhnya (in maleficiis voluntas
ka

spectator, non exitus);


ep

Menimbang, bahwa bentuk kesengajaan dalam hukum pidana pada pokoknya


ah

terdiri dari kesengajaan : sebagai maksud (pada dasarnya seseorang mempunyai


R

kehendak bebas (wilstheori) untuk melakukan perbuatan dan mencapai akibat dari
es

perbuatannya); sebagai kepastian atau keharusan; sebagai kemungkinan, (pada


M

ng

dasarnya seseorang pada kedua kesengajaan ini telah ada bayangan yang terang
on
gu

Hal. 43 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
akibat dari perbuatannya akan tercapai, oleh karena itu seseorang tersebut akan

R
menyesuaikan perbuatannya dengan akibatnya agar tercapai (teori bayangan

si
(voorstelen theorie)). Dengan bentuk variasi dari ketiga kesengajaan tersebut berupa

ne
ng
kesengajaan : bersyarat (dolus eventualis); tidak berwarna (opzetkleurloos); dengan
tingkat pengetahuan yang tinggi (dolus directus); untuk melakukan suatu perbuatan
yang dilarang tetapi akibat yang timbul tidak dikehendaki, tapi seseorang

do
gu
bertanggungjawab atas segala akibatnya; yang harus didasarkan pada obyek tertentu
(dolus determinatus); yang ditujukan kepada sembarang orang, tidak mempedulikan

In
A
siapa yang akan menanggung akibat dari perbuatannya yang dilarang hukum (dolus
indeterminatus); diobyektifkan (ada tidaknya kesengajaan harus disimpulkan dari
ah

perbuatan yang tampak); untuk melakukan suatu perbuatan yang dilarang dan

lik
menghendaki akibat yang satu atau akibat yang lain (dolus alternativus); yang
ditujukan kepada seseorang, tapi tindakan yang dilakukan lebih dari satu untuk
am

ub
mencapai tujuan tersebut (dolus generalis); untuk melakukan sesuatu yang muncul
dengan tiba-tiba (dolus repentinus); yang muncul seketika dengan memperhatikan
ep
situasi dan kondisi (hastemut); yang dilakukan dengan rencana terlebih dahulu (dolus
k

premeditatus atau beratene mut); yang ditempatkan terlalu jauh sebelum tindakan
ah

dilakukan (dolus antecendens); terhadap suatu perbuatan yang sudah terjadi (dolus
R

si
subsequens); yang dilakukan dengan niat jahat (dolus malus). Persyaratan adanya
dolus malus identik dengan kesengajaan berwarna;

ne
ng

Menimbang, bahwa tujuan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia sama


dengan : arah, halauan (jurusan), yang dituju, maksud, tuntutan (yang dituntut), maka

do
gu

dengan tujuan sama dengan kesengajaan dengan maksud (opzet als oogmerk);

Menimbang, bahwa dengan tujuan adalah merupakan salah satu bentuk


In
A

kesengajaan sebagai maksud (opzet al oogmerk). Kesengajaan adalah merupakan


bentuk dari kesalahan. Dipidananya seseorang sesuai ketentuan pasal 191 ayat (1)
ah

lik

KUHAP jo pasal 193 ayat (1) KUHAP jo pasal 197 (1) h KUHAP jo pasal 6 (2) UU
Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, tidaklah cukup perbuatan
Terdakwa telah memenuhi unsur-unsur pasal yang didakwakan. Untuk mendapat
m

ub

keyakinan seseorang yang dapat dianggap bertanggungjawab secara pidana haruslah


ka

terdapat penyataan kesalahan Terdakwa atas perbuatan yang didakwakan atas


ep

dirinya, sesuai azas hukum pidana tiada pidana tanpa kesalahan (geen straf zonder
schuld);
ah

Menimbang, bahwa menurut S.R. Sianturi, S.H. dalam bukunya yang berjudul
es

“Tindak Pidana di KUHP berikut uraiannya“, Penerbit Alumni Ahaem-Petehaem,


M

ng

halaman 616-617 menyebutkan:


on
gu

Hal. 44 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“Unsurkesalahannya berbentuk kesengajaan yang dalam pasal ini dirumuskan

R
dengan maksud. Dengan maksud disini memperlihatkan kehendak dari

si
sipelaku untuk menguntungkan diri sendiri dan dilain fihak memperlihatkan

ne
ng
pengetahuan atau kesadaran si pelaku bahwa ia melakukan tindakan
memaksa dan seterusnya. Dengan maksud untuk secara melawan hukum
menguntungkan diri sendiri atau orang lain, berarti si pelaku mengetahui bahwa

do
gu untuk menguntungkan diri sendiri/ orang lain tersebut adalah suatu tindakan
yang bertentangan dengan hukum atau dengan hak orang lain”;

In
A
Menimbang, bahwa kesalahan dalam suatu tindak pidana adalah merupakan
perhubungan keadaan jiwa atau kehendak Terdakwa dengan terwujudnya unsur-unsur
ah

lik
tindak pidana karena perbuatannya, sehingga adanya hubungan batin antara
kehendak Terdakwa dengan perbuatannya berupa kemampuan bertanggungjawab;
am

ub
Menimbang, bahwa kesalahan dapat dinilai dari “kesengajaan” (opzet)yaitu
“menghendaki dan mengetahui” (wilens en wetens). Sengaja berarti menghendaki dan
mengetahui apa yang dilakukan menimbulkan akibat. Orang yang melakukan
ep
k

perbuatan dengan sengaja menghendaki perbuatan itu dan disamping itu mengetahui
ah

atau menyadari tentang apa yang dilakukan itu salah atau melawan hukum, karena
R

si
dilarang untuk dilakukan oleh hukum;

Menimbang, bahwa apakah perbuatan yang didakwakan kepada Terdakwa

ne
ng

memenuhi unsur Kedua dari Dakwaan Primair tersebut, maka Majelis Hakim
mempertimbangkan berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan Ahli, keterangan

do
gu

Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN, maka diperoleh fakta-fakta yang terungkap di


persidangan, yaitu :
In
- Bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN diangkat sebagai Kepala
A

Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo dengan berdasarkan


surat keputusan Bupati Sidoarjo nomor : 188/679/404.1.3.2/2013 tanggal 11 Juli
ah

lik

2013 tentang pengesahan pemberhentian dan pengesahan pengangkatan


Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo;
m

ub

- Bahwa di Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo


tahun 2017, terdapat transaksi jual beli tanah antara saksi H. KALIM selaku
ka

ep

Penjual yang beralamat di Desa Kragan RT.06 RW.02 Kecamatan Gedangan


Kabupaten Sidoarjo dan saksi SYAMSUL ARIFIN selaku pembeli yang beralamat
ah

di Kedinding Lor Gg. Anggrek No.19 RT.07 RW.01 Kecamatan Kenjeran Kota
R

Surabaya dengan obyek tanah seluas kurang lebih 220 M 2 yang berlokasi di
es
M

Desa Kragan RT.06 RW.02 Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo yang


ng

merupakan milik dari saksi H. KALIM;


on
gu

Hal. 45 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dokumen dan surat yang digunakan dalam jual beli tanah

R
tersebut dengan alas hak berupa Akta Perjanjian Jual Beli No.09 tanggal 02 Mei

si
2006 antara SATUN B MARKASAN dengan Tn. KALIM yang dibuat di kantor

ne
ng
Notaris SUJAYANTO SH., MM di jalan A. Yani Kecamatan Gedangan Kabupaten
Sidoarjo dengan harga yang disepakati terhadap obyek tanah seluas 220 M 2 milik
saksi H. KALIM tersebut kurang lebih sebesar Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta

do
gu rupiah) dan transaksi jual beli tanah tersebut merupakan yang kedua kalinya;

- Bahwa selanjutnya untuk penerbitan sertifikat atas obyek tanah

In
A
seluas 220 M2 tersebut dibutuhkan beberapa dokumen atau surat yang harus
dibuat dan diandatangani oleh Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku
ah

lik
Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo diantaranya
yaitu :
am

ub
1 Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (sporadik) dari saksi
SYAMSUL ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017 mengetahui dan
ditandatangani oleh Terdakwa FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa
ep
k

Kragan;
2 Surat Keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017
ah

R
tanggal 13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATCHUR

si
ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan;
3 Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017 tanggal 13

ne
ng

Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATCHUR ROCHMAN


selaku Kepala Desa Kragan;
4 Surat Keterangan Riwayat Tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017 tanggal

do
gu

13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN


selaku Kepala Desa Kragan;
In
5 Surat Keterangan Nomor : 590/05/404.7.4.08/2017 tanggal 09 Nopember
A

2017 yang dibuat dan ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN


selaku Kepala Desa Kragan;
ah

lik

6 3 (tiga) lembar surat pernyataan yang dibuat oleh saksi SYAMSUL ARIFIN
mengetahui dan ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku
m

ub

Kepala Desa Kragan tanggal 13 Nopember 2017;


- Bahwa atas dokumen atau surat-surat yang dibutuhkan tersebut diatas lalu saksi
ka

H. KALIM datang ke kantor Desa Kragan menemui Terdakwa H. FATCHUR


ep

ROCHMAN selaku Kepala Desa Kragan dengan maksud untuk meminta agar
dibuatkan dokumen atau surat-surat yang dibutuhkan notaris sebagai syarat
ah

penerbitan sertifikat lalu oleh Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala


R

es

Desa Kragan menjanjikan untuk membuat atau menerbitkan dokumen yang


M

diminta tersebut;
ng

- Bahwa setelah dijanjikan akan dibuatkan dokumen tersebut namun setelah


on
gu

Hal. 46 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
beberapa kali saksi H. KALIM menanyakan surat atau dokumen tersebut, oleh

R
kepada Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan dijawab dokumen tersebut belum

si
selesai hingga selanjutnya Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN memerintahkan

ne
ng
saksi MARKAJI selaku perangkat desa Kragan untuk menemui saksi H. KALIM
dengan menyampaikan :“Mas... Sampeyan budalo nang omae Kaji KALIM,
waraen kongkon ngeke’i limo las”(Mas.. kamu pergi ke rumah Haji KALIM dan

do
gu bilang suruh ngasih lima belas), selanjutnya saksi MARKAJI mendatangi rumah
saksi H. KALIM dengan menyampaikan :“Bah.. aku mrene iki dikongkon pak

In
A
Lurah, masalah jual beli tanah pak lurah njaluk limo las”(Pak haji.. saya kesini
disuruh Pak Kades, masalah jual beli tanah, Pak Lurah minta lima belas juta) dan
ah

saat itu saksi H. KALIM merasa keberatan;

lik
- Bahwa selanjutnya setelah dua hari kemudian saksi H. KALIM datang menemui
Terdakwa H.FATCHUR ROCHMAN di ruang kerjanya dan menanyakan apakah
am

ub
surat-surat yang diminta sudah selesai, kemudian Terdakwa FATCHUR
ROCHMAN mengatakan :“Ya administrasinya bayar dulu,Bah..” lalu saksi H.
KALIM menjawab : “Berapa pak lurah..?” dan oleh Terdakwa dijawab :“aslinya
ep
k

kan Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) tapi saya karting, Bah jadi
ah

Rp12.500.000,00 (dua belas juta lima ratus ribu rupiah) saja”;


R
- Bahwa setelah mendengar permintaan Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN lalu

si
saksi H. KALIM menyampaikan penawaran mulai Rp4.000.000,00 (empat juta

ne
ng

rupiah) sampai dengan Rp6.000.000,00 (enam juta rupiah) namun Terdakwa H.


FATCHUR ROCHMAN tetap tidak mau dengan alasan terhadap permintaan
uang tersebut ada Peraturan Desanya (Perdes);

do
gu

Menimbang, bahwa selanjutnya saksi H. KALIM merasa khawatir apabila uang


yang diminta oleh Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN tidak diberikan, maka
In
A

surat-surat yang diminta oleh saksi H. KALIM tidak ditandatangani dan tidak diberikan
kepadanya, karena Terdakwatelah menyampaikan sendiri hal tersebut dan memang
ah

lik

surat-surat belum diberikan kepada saksi H.KALIM ketika uang yang diminta
Terdakwa tidak diberikan, maka selanjutnya pada tanggal 21 Nopember 2017 saksi H.
m

ub

KALIM mentransfer uang sebesar Rp12.500.000,00 (dua belas juta lima ratus ribu
rupiah) sesuai permintaan Terdakwa melalui Bank BCA nomor rekening 3250437080
ka

atas nama FATCHUR ROCHMAN, lalu setelah saksi H. KALIM melakukan transfer
ep

uang sesuai permintaan Terdakwa di Bank BCA;


ah

Menimbang, bahwa selanjutnya saksi H. KALIM pulang dan menuju ke Balai


R

Desa Kragan untuk mengambil surat-surat atau dokumen yang diminta oleh saksi H.
es

KALIM dan ketika di Balai Desa Kragan tersebut saksi H. KALIM langsung diberikan
M

ng

berkas-berkas milik saksi H. KALIM yang dimintanya tersebut oleh Terdakwa;


on
gu

Hal. 47 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa

R
Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo melakukan permintaan uang atas

si
jual beli tanah antara saksi H. KALIM selaku Penjual dan saksi SYAMSUL ARIFIN

ne
ng
selaku pembeli yang awalnya sebesar Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) itu
didasarkan pada pasal 7 angka 1 Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2016
tentang Kegiatan-kegiatan Penduduk Desa Kragan yaitu penduduk luar desa Kragan

do
gu
dalam hal melakukan pembelian tanah / rumah diwilayah Desa Kragan, yang belum
bersertifikat dikenakan biaya 5% (lima persen) dari harga jual tanah / rumah, padahal

In
A
sebenarnya terhadap Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2016 tersebut belum
pernah disampaikan atau dilakukan evaluasi di Kecamatan Gedangan;
ah

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli berdasarkan Undang-undang
RI Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa, Peraturan Pemerintah(PP) Nomor 43 tahun
2014, Permendagri No.111 tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan Di Desa
am

ub
serta Peraturan Bupati Nomor 61 tahun 2016, untuk tata cara atau prosedur
pembuatan Peraturan Desa (Perdes) adalah Peraturan Desa tersebut ditetapkan oleh
ep
k

Kepala Desa setelah dibahas dan disepakati bersama Badan Permusyawaratan Desa
(BPD), lalu rancangan peraturan desa untuk terkait pungutan harus mendapatkan
ah

R
evaluasi dari Bupati yang didelegasikan kepada Camat dan selanjutnya apabila ada

si
peraturan desa terkait pungutan yang telah dibuat oleh Kepala Desa namun

ne
tidak disampaikan kepada kecamatan untuk dilakukan evaluasi maka peraturan
ng

desa tersebut tidak dapat diberlakukan;

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli tersebut dan peraturan

do
gu

sebagaimana yang telah disebutkan dalam pertimbangan sebelumnya, maka


berdasarkan pasal 22 pada Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal
In
A

dan Transmigrasi tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul Dan
Kewenangan Lokal Berskala Desa, yaitu Desa dilarang melakukan pungutan atas
ah

lik

jasa layanan administrasi yang diberikan kepada masyarakat desa yaitu berupa
surat pengantar, surat rekomendasi dan surat keterangan. Sehingga berdasarkan
pasal tersebut kepala desa dilarang melakukan pungutan terhadap pelayanan
m

ub

administrasi tersebut karena pelayanan yang diberikan itu semua gratis;


ka

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta di atas dan pertimbangan


ep

sebelumnya, tindakan dan perbuatan Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN yang telah


ah

menerima uang dari saksi H. KALIM telah bertentangan dengan peraturan


R

perundang-undangan yang berlaku dan Terdakwa selain menguntungkan diri sendiri


es

juga telah menguntungkan orang lain dengan telah mempergunakan uang tersebut
M

ng

dengan rincian sebagai berikut :


on

NO DIBERIKAN KEPADA JUMLAH


gu

Hal. 48 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. DODIK GIRI SANTOSO Rp. 500.000,-

si
2. H. IMAM KURDI Rp. 500.000,-
3. MARKAJI Rp. 300.000,-

ne
ng
4. ZAINUDDIN Rp. 300.000,-
5. ABDUL MUCHID Rp. 300.000,-
6. ZAINUL ARIFIN Rp. 300.000,-

do
gu 7.
8.
SOTIANAH
KAS DESA
Rp. 300.000,-
Rp. 2.200.000,-

In
9. FATKHUR ROHMAN (diri sendiri) Rp. 7.800.000,-
A
TOTAL Rp 12.500.000,-
ah

lik
Menimbang, bahwa uang yang diterima oleh Terdakwa H. FATCHUR
ROCHMANsebesar Rp 12.500.000,00 (Dua belas juta lima ratus ribu rupiah) dari
am

ub
saksi H. KALIM dilakukan karena Terdakwa secara melawan hukum bertentangan
dengan kekuasaan yang dimiliki selaku Kepala Desa sehingga berakibat Terdakwa
telah menyalahgunakan kekuasaannya dengan maksud menguntungkan diri
ep
k

sendiriatau orang lain;


ah

Menimbang, bahwa uang sejumlah Rp 12.500.000,00 (Dua belas juta lima ratus
R

si
ribu rupiah) yang diterima Terdakwa itu nyata-nyata digunakan untuk kepentingan
diriTerdakwaatau orang lain yang seharusnya Terdakwa tidak ada kewajiban untuk

ne
ng

menarik biaya transaksi jual beli tanah di wilayahnya, namun Terdakwa justru
melakukannya dengan maksud untuk menguntungkan dirinya atau orang lain;

do
gu

Menimbang, bahwa dengan demikian menurut Majelis Hakim unsur “dengan


maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, atau
In
A

dengan menyalahgunakan kekuasaannya” telah terpenuhi dan terbukti secara sah dan
meyakinkan menurut hukumsebagaimana fakta yang terungkap di persidangan;
ah

lik

Ad.3. UNSUR MEMAKSA SESEORANG MEMBERIKAN SESUATU, MEMBAYAR


ATAU MENERIMA PEMBAYARAN DENGAN POTONGAN ATAU
MENGERJAKAN SESUATU BAGI DIRINYA SENDIRI
m

ub

Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif yang ditandai dengan dengan
ka

kata penghubung “atau” dan tanda baca “koma”, artinya tidak harus seluruhnya
ep

subtansi unsur dibuktikan, namun cukup salah satu sub unsur terbukti, maka unsur ini
ah

dapat dibuktikan;
R

Menimbang, bahwa kekuasaan adalah kewenangan yang di dapatkan oleh


es
M

seseorang atau kelompok guna menjalankan kewenangan tersebut sesuai dengan


ng

kewenangan yang diberikan, kewenangan tidak boleh dijalankan melebihi


on
gu

Hal. 49 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kewenangan yang diperoleh atau kemampuan seseorang atau kelompok untuk

R
mempengaruhi tingkah laku orang atau kelompok lain sesuai dengan keinginan dari

si
pelaku (Miriam Budiardjo,2002) atau kekuasaan merupakan kemampuan

ne
ng
mempengaruhi pihak lain untuk berpikir dan berperilaku sesuai dengan kehendak
yang mempengaruhi (Ramlan Surbakti,1992);

do
gu Menimbang, bahwa menurut Martiman Prodjohamidjojo, SH, MM, dalam
bukunya yang berjudul “Penerapan Pembuktian Terbalik Dalam Delik Korupsi ( UU
No. 31 Tahun 1999)”, cetakan I tahun 2001, halaman 70-71 yaitu yang dimaksud

In
A
dengan ”menyalahgunakan kewenangan”, dapat ditafsirkan orang dimaksudkan
adalah seorang pejabat yang memiliki suatu kekuasaan, yang perbuatan itu dilakukan
ah

lik
dengan melawan hukum. Atau dengan kata lain: ia dengan wewenangnya “berlindung”
dibawah kekuasaan hukum. Selanjutnya unsur “menyalahgunakan kewenangan” tidak
hanya terdapat di lapangan perdata saja, akan tetapi juga dalam lapangan hukum
am

ub
publik;

Menimbang, bahwa penyalahgunaan wewenang adalah penggunaan


ep
k

wewenang oleh Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan dalam mengambil keputusan


ah

dan/atau tindakan dalam penyelenggaraan pemerintahan yang dilakukan dengan


R

si
melampaui wewenang, mencampuradukkan wewenang, dan/atau bertindak
sewenang-wenang sebagaimana dimaksud dalam pasal 17 dan 18 Undang-Undang

ne
ng

Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan;

Menimbang, bahwa pengertian “memaksa” menurut R. Soesilo dalam bukunya

do
gu

yang berjudul “Kitab Undang-Undang Hukum Pidana” diterbitkan oleh Politeia-Bogor


halaman 256 menyebutkan memaksa adalah melakukan tekanan pada orang,
sehingga orang itu melakukan sesuatu yang berlawanan dengan kehendak sendiri;
In
A

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta dalam persidangan yang telah


diuraikan di atas dan atas pertimbangan-pertimbangan sebelummnya, maka terhadap
ah

lik

unsur ketiga dakwaan Primair ini, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan
berikut ini;
m

ub

Menimbang, bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN diangkat sebagai


Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo dengan berdasarkan
ka

ep

surat keputusan Bupati Sidoarjo nomor : 188/679/404.1.3.2/2013 tanggal 11 Juli 2013


tentang pengesahan pemberhentian dan pengesahan pengangkatan Kepala Desa
ah

Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo;


R

es

Menimbang, bahwa di Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo


M

ng

tahun 2017, terdapat transaksi jual beli tanah antara saksi H. KALIM selaku Penjual
yang beralamat di Desa Kragan RT.06 RW.02 Kecamatan Gedangan Kabupaten
on
gu

Hal. 50 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sidoarjo dan saksi SYAMSUL ARIFIN selaku pembeli yang beralamat di Kedinding Lor

R
Gg. Anggrek No.19 RT.07 RW.01 Kecamatan Kenjeran Kota Surabaya dengan obyek

si
tanah seluas kurang lebih 220 M2 yang berlokasi di Desa Kragan RT.06 RW.02

ne
ng
Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo yang merupakan milik dari saksi H.
KALIM;

do
- gu Bahwa dokumen dan surat yang digunakan dalam jual beli tanah
tersebut dengan alas hak berupa Akta Perjanjian Jual Beli No.09 tanggal 02 Mei
2006 antara SATUN B MARKASAN dengan Tn. KALIM yang dibuat di kantor

In
A
Notaris SUJAYANTO SH., MM di jalan A. Yani Kecamatan Gedangan Kabupaten
Sidoarjo dengan harga yang disepakati terhadap obyek tanah seluas 220 M 2 milik
ah

lik
saksi H. KALIM tersebut kurang lebih sebesar Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta
rupiah) dan transaksi jual beli tanah tersebut merupakan yang kedua kalinya;
am

ub
- Bahwa selanjutnya untuk penerbitan sertifikat atas obyek tanah
seluas 220 M2 tersebut dibutuhkan beberapa dokumen atau surat yang harus
dibuat dan diandatangani oleh Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku
ep
k

Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo diantaranya


ah

yaitu :
R

si
1. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (sporadik) dari saksi
SYAMSUL ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017 mengetahui dan

ne
ng

ditandatangani oleh Terdakwa FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa


Kragan;
2. Surat Keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017

do
gu

tanggal 13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATCHUR


ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan;
In
3. Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017 tanggal
A

13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATCHUR


ROCHMAN selaku Kepala Desa Kragan;
ah

lik

4. Surat Keterangan Riwayat Tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017 tanggal


13 Nopember 2017 yang ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR
m

ub

ROHMAN selaku Kepala Desa Kragan;


5. Surat Keterangan Nomor : 590/05/404.7.4.08/2017 tanggal 09 Nopember
2017 yang dibuat dan ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN
ka

ep

selaku Kepala Desa Kragan;


6. 3 (tiga) lembar surat pernyataan yang dibuat oleh saksi SYAMSUL ARIFIN
ah

mengetahui dan ditandatangani oleh Terdakwa FATKHUR ROHMAN selaku


R

Kepala Desa Kragan tanggal 13 Nopember 2017;


es
M

ng

Menimbang, bahwa atas dokumen atau surat-surat yang dibutuhkan tersebut


on

diatas Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa Kragan melalui saksi
gu

Hal. 51 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
MARKAJI selaku Perangkat Desa atas perintah Terdakwa menemui saksi H.

R
KALIM dengan tujuan meminta biaya administrasi penerbitan dokumen tersebut

si
sebesar Rp 15.000.000,00 (Lima belas juta rupiah) dan saat itu saksi H. KALIM

ne
ng
merasa keberatan selanjutnya saksi H. KALIM sempat menawar Rp 4.000.000,00
sampai Rp 6.000.000,00 tetapi Terdakwa menolak dengan alasan permintaan uang
tersebut ada Peraturan Desanya (Perdes) dan akhirnya Terdakwa menurunkan

do
gu
menjadi Rp 12.500.000,00 (Dua belas juta lima ratus ribu rupiah);

Menimbang, bahwa selanjutnya saksi H. KALIM merasa khawatir apabila uang

In
A
yang diminta oleh Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN tidak diberikan, maka
surat-surat yang diminta oleh saksi H. KALIM tidak ditandatangani dan tidak diberikan
ah

lik
kepadanya, karena Terdakwatelah menyampaikan sendiri hal tersebut dan memang
surat-surat belum diberikan kepada saksi H.KALIM ketika uang yang diminta
Terdakwa tidak diberikan, maka selanjutnya pada tanggal 21 Nopember 2017 saksi H.
am

ub
KALIM mentransfer uang sebesar Rp12.500.000,00 (dua belas juta lima ratus ribu
rupiah) sesuai permintaan Terdakwa melalui Bank BCA nomor rekening 3250437080
ep
k

atas nama FATCHUR ROCHMAN, lalu setelah saksi H. KALIM melakukan transfer
uang sesuai permintaan Terdakwa di Bank BCA;
ah

si
Menimbang, bahwa selanjutnya saksi H. KALIM pulang dan menuju ke Balai
Desa Kragan untuk mengambil surat-surat atau dokumen yang diminta oleh saksi H.

ne
ng

KALIM dan ketika di Balai Desa Kragan tersebut saksi H. KALIM langsung diberikan
berkas-berkas milik saksi H. KALIM yang dimintanya tersebut oleh Terdakwa;

do
gu

Menimbang, bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa


Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo melakukan permintaan uang atas
jual beli tanah antara saksi H. KALIM selaku Penjual dan saksi SYAMSUL ARIFIN
In
A

selaku pembeli yang awalnya sebesar Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) itu
didasarkan pada pasal 7 angka 1 Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2016
ah

lik

tentang Kegiatan-kegiatan Penduduk Desa Kragan yaitu penduduk luar desa Kragan
dalam hal melakukan pembelian tanah / rumah diwilayah Desa Kragan, yang belum
m

ub

bersertifikat dikenakan biaya 5% (lima persen) dari harga jual tanah / rumah, padahal
sebenarnya terhadap Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2016 tersebut belum
ka

pernah disampaikan atau dilakukan evaluasi di Kecamatan Gedangan;


ep

Menimbang, bahwa Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan dalam meminta


ah

biaya atau uang dari saksi H. KALIM tidak melakukan tekanan atau paksaan. Bahwa
R

Saksi H. KALIM telah melakukan penawaran dari biaya yang diminta oleh Terdakwa
es

selaku Kepala Desa Kragan dan kemudian saksi H. KALIM telah menyetujui untuk
M

ng

melakukan pembayaran sejumlah biaya Rp12.500.000,00 (dua belas juta lima ratus
on
gu

Hal. 52 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ribu rupiah) tersebut serta saksi H.KALIM sendiri yang berinisiatif meminta nomor

R
rekening Terdakwa dan kemudian melakukan pembayaranyaitu melakukan transfer

si
uang tersebut;

ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta di atas dan
pertimbangan-pertimbangan sebelumnya, maka menurut pendapat Majelis Hakim

do
unsur “memaksa seseorang memberikan sesuatu, membayar, atau menerima
gu
pembayaran dengan potongan, atau untuk mengerjakan sesuatu bagi dirinya sendiri”
tidak terpenuhisecara sah dan meyakinkan menurut hukum;

In
A
Menimbang, bahwa karena unsur ini dalam Dakwaan Primair tidak terpenuhi,
maka Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN, haruslah dibebaskan dari Dakwaan Primair
ah

lik
tersebut;

Menimbang, bahwa oleh karena Dakwaan Primair tidak terpenuhi, maka Majelis
am

ub
Hakim akan mempertimbangkan Dakwaan Subsidair yakni melanggar pasal 11jo.
pasal 18 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan
ep
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-undang
k

Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yang


ah

unsur-unsurnya sebagai berikut :


R

si
1. Pegawai Negeri atau Penyelenggara Negara;

ne
ng

2. Menerima hadiah atau janji;

3. Diketahuinya atau patut diduga, bahwa hadiah atau janji tersebut diberikan

do
karena kekuasaan atau kewenangan yang berhubungan dengan jabatannya,
gu

atau yang menurut pikiran orang yang memberikan hadiah atau janji tersebut
ada hubungan dengan jabatannya;
In
A

Ad. 1. UNSUR PEGAWAI NEGERI ATAU PENYELENGGARA NEGARA


Menimbang, bahwa sebagaimana diuraikan dalam pertimbangan unsur
ah

lik

pertama dalam Dakwaan Primair sebelumnya, maka pertimbangan tersebut diambil


alih mutatis mutandis dalam pertimbangan unsur pertama dalam Dakwaan Subsidair
m

ub

ini, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur “Pegawai Negeri atau
Penyelenggara Negara”, telah terpenuhi secara sah dan meyakinkan secara hukum
ka

sebagaimana fakta yang terungkap di persidangan;


ep

Ad. 2. UNSUR MENERIMA HADIAH ATAU JANJI


ah

Menimbang, bahwa unsur “menerima hadiah atau janji” ini bersifat alternatif,
R

dimana sub unsur menerima hadiah dialternatifkan dengan menerima janji, sehingga
es
M

jika salah satu sub unsur terbukti maka unsur ini telah cukup terpenuhi;
ng

Menimbang, bahwa menurut R. Wiyono, SH., dalam bukunya Pembahasan


on
gu

Hal. 53 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Cet. Kedua, Sinar Grafika,

R
Jakarta, 2006, halaman 46 - 47, yang dimaksud dengan “sesuatu”dalam pasal 5 ayat

si
(1) huruf a adalah “hadiah”, menurut Putusan Hoge Raad tanggal 25 April 1916 adalah

ne
ng
segala sesuatu yang mempunyai arti. Yang termasuk “sesuatu” adalah baik berupa
benda berwujud, misalnya mobil, televisi, atau tiket pesawat terbang atau benda tidak
berwujud, misalnya hak yang termasuk dalam Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)

do
gu
maupun berupa fasilitas, misalnya fasilitas untuk bermalam di suatu hotel berbintang.
Sedangkan janji adalah tawaran sesuatu yang diajukan dan akan dipenuhi oleh si

In
A
pemberi tawaran. Jadi yang dimaksud dengan “menerima hadiah atau janji” adalah
perbuatan menerima sesuatu pemberian apakah itu berupa benda berwujud maupun
ah

tidak berwujud, atau perbuatan menerima permufakatan atas sesuatu yang

lik
disepakatinya;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta di atas dan pertimbangan yang
am

ub
telah diuraikan dalam pembahasan unsur sebelumnya, maka Majelis hakim akan
mempertimbangkan unsur kedua ini sebagai berikut; ep
Menimbang, bahwa terhadap transaksi jual beli tanah antara saksi H. KALIM
k

selaku Penjual yang beralamat di Desa Kragan RT.06 RW.02 Kecamatan Gedangan
ah

Kabupaten Sidoarjo dan saksi SYAMSUL ARIFIN selaku pembeli yang beralamat di
R

si
Kedinding Lor Gg. Anggrek No.19 RT.07 RW.01 Kecamatan Kenjeran Kota Surabaya
dengan obyek tanah seluas kurang lebih 220 M 2 yang berlokasi di Desa Kragan RT.06

ne
ng

RW.02 Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo yang merupakan milik dari saksi H.
KALIMdengan harga yang disepakati terhadap obyek tanah tersebut sebesar

do
gu

Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah);

Menimbang, bahwa untuk penerbitan sertifikat atas obyek tanah seluas 220 M 2
In
tersebut dibutuhkan beberapa dokumen atau surat yang harus dibuat dan
A

ditandatangani oleh Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa Kragan


Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo yaitu :
ah

lik

1. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (sporadik) dari saksi


SYAMSUL ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017;
m

ub

2. Surat Keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017


tanggal 13 Nopember 2017;
ka

3. Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017 tanggal 13


ep

Nopember 2017;
4. Surat Keterangan Riwayat Tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017 tanggal 13
ah

Nopember 2017;
R

5. Surat Keterangan Nomor : 590/05/404.7.4.08/2017 tanggal 09 Nopember 2017;


es

6. 3 (tiga) lembar surat pernyataan yang dibuat oleh saksi SYAMSUL ARIFIN
M

ng

tanggal 13 Nopember 2017;


on
gu

Hal. 54 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa atas dokumen atau surat-surat yang dibutuhkan tersebut

R
diatas Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa Kragan melalui saksi

si
MARKAJI selaku Perangkat Desa atas perintah Terdakwa menemui saksi H. KALIM

ne
ng
dengan tujuan meminta biaya administrasi penerbitan dokumen tersebut sebesar Rp
15.000.000,00 (Lima belas juta rupiah) dan saat itu saksi H. KALIM merasa keberatan
selanjutnya saksi H. KALIM sempat menawar Rp 4.000.000,00 sampai Rp

do
gu
6.000.000,00 tetapi Terdakwa menolak dengan alasan permintaan uang tersebut ada
Peraturan Desanya (Perdes) dan akhirnya Terdakwa menurunkan menjadi Rp

In
A
12.500.000,00 (Dua belas juta lima ratus ribu rupiah);

Menimbang, bahwa selanjutnya saksi H. KALIM merasa khawatir apabila uang


ah

lik
yang diminta oleh Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN tidak diberikan, maka
surat-surat yang diminta oleh saksi H. KALIM tidak ditandatangani dan tidak diberikan
kepadanya, karena Terdakwatelah menyampaikan sendiri hal tersebut dan memang
am

ub
surat-surat belum diberikan kepada saksi H.KALIM ketika uang yang diminta
Terdakwa tidak diberikan, maka selanjutnya pada tanggal 21 Nopember 2017 saksi H.
ep
k

KALIM mentransfer uang sebesar Rp12.500.000,00 (dua belas juta lima ratus ribu
rupiah) sesuai permintaan Terdakwa melalui Bank BCA nomor rekening 3250437080
ah

R
atas nama FATCHUR ROCHMAN, lalu setelah saksi H. KALIM melakukan transfer

si
uang sesuai permintaan Terdakwa di Bank BCA;
Menimbang, bahwa selanjutnya saksi H. KALIM pulang dan menuju ke Balai

ne
ng

Desa Kragan untuk mengambil surat-surat atau dokumen yang diminta oleh saksi H.
KALIM dan ketika di Balai Desa Kragan tersebut saksi H. KALIM langsung diberikan

do
gu

berkas-berkas milik saksi H. KALIM yang dimintanya tersebut oleh Terdakwa;


Menimbang, bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa
Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo melakukan permintaan uang atas
In
A

jual beli tanah antara saksi H. KALIM selaku Penjual dan saksi SYAMSUL ARIFIN
selaku pembeli yang awalnya sebesar Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) itu
ah

lik

didasarkan pada pasal 7 angka 1 Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2016
tentang Kegiatan-kegiatan Penduduk Desa Kragan yaitu penduduk luar desa Kragan
dalam hal melakukan pembelian tanah / rumah diwilayah Desa Kragan, yang belum
m

ub

bersertifikat dikenakan biaya 5% (lima persen) dari harga jual tanah / rumah, padahal
ka

sebenarnya terhadap Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2016 tersebut belum
ep

pernah disampaikan/dilakukan evaluasi di Kecamatan Gedangan;


ah

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta di atas dan pertimbangan


R

sebelumnya, Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN yang telah menerima uang dari


es

saksi H. KALIM dan dipergunakan serta dibagi-bagi kepada beberapa orang, yaitu :
M

ng

NO DIBERIKAN KEPADA JUMLAH


on
gu

Hal. 55 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. DODIK GIRI SANTOSO Rp. 500.000,-

R
2. H. IMAM KURDI Rp. 500.000,-

si
3. MARKAJI Rp. 300.000,-
4. ZAINUDDIN Rp. 300.000,-

ne
ng
5. ABDUL MUCHID Rp. 300.000,-
6. ZAINUL ARIFIN Rp. 300.000,-

do
7. SOTIANAH Rp. 300.000,-
gu 8.
9.
KAS DESA
FATKHUR ROHMAN (diri sendiri)
Rp. 2.200.000,-
Rp. 7.800.000,-

In
TOTAL Rp 12.500.000,-
A
ah

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, maka Majelis Hakim

lik
berpendapat unsur “menerima hadiah atau janji” telah terpenuhi secara hukum
sebagaimana yang terungkap di persidangan;
am

ub
Ad.3. UNSUR DIKETAHUINYA ATAU PATUT DIDUGA, BAHWA HADIAH ATAU
JANJI TERSEBUT DIBERIKAN KARENA KEKUASAAN ATAU
ep
k

KEWENANGAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN JABATANNYA, ATAU


YANG MENURUT PIKIRAN ORANG YANG MEMBERIKAN HADIAH ATAU
ah

R
JANJI TERSEBUT ADA HUBUNGAN DENGAN JABATANNYA

si
Menimbang, bahwa kata-kata “padahal diketahui” dan “patut diduga” dalam

ne
ng

rangkaian kalimat : ”padahal diketahui dan patut diduga, bahwa hadiah atau janji
tersebut diberikan karena kekuasaan atau kewenangan yang berhubungan dengan
jabatannya, atau yang menurut pikiran orang yang memberikan hadiah atau janji

do
gu

tersebut ada hubungan dengan jabatannya”,sebagaimana unsur ketiga ini


dimaksudkan untuk memberikan gambaran tentang bagaimana sikap bathin
In
A

sipegawai negeri atau penyelenggara negaraitu ketika hendak menerima hadiah atau
janji yang disodorkan kepadanya oleh si pemberi. Dalam hal ini ada dua bentuk
ah

lik

alternatif kesalahan si pegawai negeri atau penyelenggara Negara dalam menerima


hadiah atau janjitersebut, yakni pertama, berupa kesengajaan atau kealpaan.
Kesengajaan terjadi dalam hal si pegawai negeri penerima hadiah atau janji itu
m

ub

sebenarnyamengetahuibahwa hadiah atau janji itu diberikan karena kekuasaan atau


ka

kewenangan yang berhubungan dengan jabatannya, sedangkan disisi yang lain


ep

digolongkan sebagai kealpaan yakni dalam hal si pegawai negeri penerima hadiah
atau janji itu sepatutnya menduga bahwa menurut pikiran orang yang memberikan
ah

hadiah atau janji tersebut hadiah atau janji itu diberikan karena ada hubungan
R

es

dengan jabatannya. Jadi dalam pasal ini sebenarnya memuat dua macam bentuk
M

kesalahan yakni kesengajaan dan kealpaan (pro parte dolus pro parte culpa) untuk
ng

dibuktikan salah satu diantaranya;


on
gu

Hal. 56 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa pasal 11 ini tidak ditentukan bahwa Pegawai Negeri atau

R
Penyelenggara Negara mengetahui atau patut menduga bahwa orang yang

si
memberikan hadiah atau janji harus mengetahui dengan tepat apa yang menjadi

ne
ng
kekuasaan atau kewenangan dari jabatan yang dipangku oleh Pegawai Negeri atau
Penyelenggara Negara tersebut;

do
gu Bahwa sudah cukup memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal
11, meskipun Pegawai Negeri atau Penyelenggara Negara sebenarnya tidak
mempunyai kekuasaan atau wewenang untuk memenuhi apa yang diharapkan dari

In
A
orang yang memberi hadiah atau janji, tetapi Pegawai Negeri atau Penyelenggara
Negara mengetahui atau patut menduga orang yang memberi hadiah atau janji
ah

lik
beranggapan jabatan yang dipangku oleh Pegawai Negeri atau Penyelenggara
Negara tersebut dapat memenuhi apa yang diharapkan dari orang yang memberi
hadiah atau janji;
am

ub
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta di atas dan pertimbangan yang
telah diuraikan dalam pembahasan unsur sebelumnya, maka Majelis hakim akan
ep
k

mempertimbangkan unsur ketiga ini sebagai berikut;


ah

Menimbang, bahwa terhadap transaksi jual beli tanah antara saksi H. KALIM
R

si
selaku Penjual yang beralamat di Desa Kragan RT.06 RW.02 Kecamatan Gedangan
Kabupaten Sidoarjo dan saksi SYAMSUL ARIFIN selaku pembeli yang beralamat di

ne
ng

Kedinding Lor Gg. Anggrek No.19 RT.07 RW.01 Kecamatan Kenjeran Kota Surabaya
dengan obyek tanah seluas kurang lebih 220 M 2 yang berlokasi di Desa Kragan RT.06

do
gu

RW.02 Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo yang merupakan milik dari saksi H.
KALIMdengan harga yang disepakati terhadap obyek tanah tersebut sebesar
Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah);
In
A

Menimbang, bahwa untuk penerbitan sertifikat atas obyek tanah seluas 220 M 2
tersebut dibutuhkan beberapa dokumen atau surat yang harus dibuat dan
ah

lik

ditandatangani oleh Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa Kragan


Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo yaitu :
m

ub

1. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (sporadik) dari saksi


SYAMSUL ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017;
ka

2. Surat Keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017


ep

tanggal 13 Nopember 2017;


3. Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017 tanggal 13
ah

Nopember 2017;
4. Surat Keterangan Riwayat Tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017 tanggal 13
es
M

Nopember 2017;
ng

5. Surat Keterangan Nomor : 590/05/404.7.4.08/2017 tanggal 09 Nopember 2017;


on

6. 3 (tiga) lembar surat pernyataan yang dibuat oleh saksi SYAMSUL ARIFIN
gu

Hal. 57 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 13 Nopember 2017;

si
Menimbang, bahwa atas dokumen atau surat-surat yang dibutuhkan tersebut
diatas Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa Kragan melalui saksi

ne
ng
MARKAJI selaku Perangkat Desa atas perintah Terdakwa menemui saksi H.
KALIM dengan tujuan meminta biaya administrasi penerbitan dokumen tersebut

do
sebesar Rp 15.000.000,00 (Lima belas juta rupiah) dan saat itu saksi H. KALIM
gu
merasa keberatan selanjutnya saksi H. KALIM sempat menawar Rp 4.000.000,00
sampai Rp 6.000.000,00 tetapi Terdakwa menolak dengan alasan permintaan uang

In
A
tersebut ada Peraturan Desanya (Perdes) dan akhirnya Terdakwa menurunkan
menjadi Rp 12.500.000,00 (Dua belas juta lima ratus ribu rupiah);
ah

Menimbang, bahwa selanjutnya saksi H. KALIM merasa khawatir apabila uang

lik
yang diminta oleh Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN tidak diberikan, maka
surat-surat yang diminta oleh saksi H. KALIM tidak ditandatangani dan tidak diberikan
am

ub
kepadanya, karena Terdakwatelah menyampaikan sendiri hal tersebut dan memang
surat-surat belum diberikan kepada saksi H.KALIM ketika uang yang diminta
ep
Terdakwa tidak diberikan, maka selanjutnya pada tanggal 21 Nopember 2017 saksi H.
k

KALIM mentransfer uang sebesar Rp12.500.000,00 (dua belas juta lima ratus ribu
ah

rupiah) sesuai permintaan Terdakwa melalui Bank BCA nomor rekening 3250437080
R

si
atas nama FATCHUR ROCHMAN, lalu setelah saksi H. KALIM melakukan transfer
uang sesuai permintaan Terdakwa di Bank BCA;

ne
ng

Menimbang, bahwa selanjutnya saksi H. KALIM pulang dan menuju ke Balai


Desa Kragan untuk mengambil surat-surat atau dokumen yang diminta oleh saksi H.

do
gu

KALIM dan ketika di Balai Desa Kragan tersebut saksi H. KALIM langsung diberikan
berkas-berkas milik saksi H. KALIM yang dimintanya tersebut oleh Terdakwa;
In
A

Menimbang, bahwa Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN selaku Kepala Desa


Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo melakukan permintaan uang atas
ah

lik

jual beli tanah antara saksi H. KALIM selaku Penjual dan saksi SYAMSUL ARIFIN
selaku pembeli yang awalnya sebesar Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) itu
didasarkan pada pasal 7 angka 1 Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2016
m

ub

tentang Kegiatan-kegiatan Penduduk Desa Kragan yaitu penduduk luar desa Kragan
ka

dalam hal melakukan pembelian tanah / rumah diwilayah Desa Kragan, yang belum
ep

bersertifikat dikenakan biaya 5% (lima persen) dari harga jual tanah / rumah, padahal
sebenarnya terhadap Peraturan Desa Kragan Nomor 05 tahun 2016 tersebut belum
ah

pernah disampaikan atau dilakukan evaluasi di Kecamatan Gedangan;


R

es

Menimbang, bahwa berdasarkan Undang-undang RI Nomor 6 tahun 2014


M

ng

tentang Desa, Peraturan Pemerintah(PP) Nomor 43 tahun 2014, Permendagri No.111


on

tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan Di Desa serta Peraturan Bupati
gu

Hal. 58 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Nomor 61 tahun 2016, untuk tata cara atau prosedur pembuatan Peraturan Desa

R
(Perdes) adalah Peraturan Desa tersebut ditetapkan oleh Kepala Desa setelah

si
dibahas dan disepakati bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD), lalu

ne
ng
rancangan peraturan desa untuk terkait pungutan harus mendapatkan evaluasi dari
Bupati yang didelegasikan kepada Camat dan selanjutnya apabila ada peraturan desa
terkait pungutan yang telah dibuat oleh Kepala Desa namun tidak disampaikan

do
gu
kepada kecamatan untuk dilakukan evaluasi maka peraturan desa tersebut tidak
dapat diberlakukan;

In
A
Menimbang, bahwa Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan Kecamatan
Gedangan Kabupaten Sidoarjo mempunyai tugas dan kewenangan sebagaimana
ah

lik
diatur dalam Pasal 26 Undang – undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa yaitu sebagai berikut :
am

ub
1 Kepala Desa bertugas menyelenggarakan Pemerintahan Desa, melaksanakan
Pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan
masyarakat Desa..
ep
2 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Desa
k

berwenang ;
ah

a Memimpin penyelenggaraan Pemerintahan Desa;


R

si
b Mengangkat dan memberhentikan perangkat Desa;
c Memegang kekuasaan pengelolaan Keuangan dan Aset Desa;
d Menetapkan Peraturan Desa;

ne
ng

e Menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja desa ;


f Membina kehidupan masyarakat Desa;
g Membina ketenteraman dan ketertiban masyarakat Desa ;
h Membina dan meningkatkan perekonomian Desa serta mengintegrasikannya

do
gu

agar mencapai perekonomian skala produktif untuk sebesar – besarnya


kemakmuran desa;
In
i Mengembangkan sumber pendapatan Desa;
A

j Mengusulkan dan menerima pelimpahan sebagian kekayaan negara guna


meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa;
ah

lik

k Mengembangkan kehidupan sosial budaya masyarakat Desa;


l Memanfaatkan teknologi tepat guna;
m Mengkoordinasikan Pembangunan Desa secara partisipatif;
n Mewakili Desa didalam dan diluar pengadilan atau menunjuk kuasa hukum
m

ub

untuk mewakilinya sesuai dengan ketentuan peraturan


ka

perundang-undangan; dan
o Melaksanakan wewenang lain yang sesuai dengan ketentuan peraturan
ep

perundang – undangan.
ah

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta di atas dan pertimbangan


R

es

sebelumnya, Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN telah “menerima hadiah atau janji”


M

berupa uang dari saksi H. KALIM sebesar Rp 12.500.000,00 (Dua belas juta lima ratus
ng

ribu rupiah) dan dipergunakan serta dibagi-bagi kepada beberapa orang, yaitu :
on
gu

Hal. 59 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
NO DIBERIKAN KEPADA JUMLAH

R
1. DODIK GIRI SANTOSO Rp. 500.000,-

si
2. H. IMAM KURDI Rp. 500.000,-
3. MARKAJI Rp. 300.000,-

ne
ng
4. ZAINUDDIN Rp. 300.000,-
5. ABDUL MUCHID Rp. 300.000,-

do
6. ZAINUL ARIFIN Rp. 300.000,-
gu 7.
8.
SOTIANAH
KAS DESA
Rp. 300.000,-
Rp. 2.200.000,-

In
9. FATKHUR ROHMAN (diri sendiri) Rp. 7.800.000,-
A
TOTAL Rp 12.500.000,-
ah

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, maka Terdakwa H.
FATCHUR ROCHMANseharusnya tidak boleh menerima uang tersebut, demikian pula
am

ub
Terdakwa selaku Kepala Desa tidak mempunyai kewenangan untuk menentukan
besarnya biaya administrasi atas terjadinya transaksi jual beli tanah di wilayahnya,
ep
maka menurut pendapat Majelis Hakim, tindakan dan perbuatan Terdakwa telah
k

bertentangan dengan hukum atau kekuasaan dan kewenangan yang berhubungan


ah

dengan jabatannya;
R

si
Menimbang,bahwa dengan demikian berdasarkan fakta-fakta dan
pertimbangan-pertimbangan sebelumnya, menurut pendapat Majelis Hakim adalah

ne
ng

suatu kesengajaan dimana dengan jelas bahwa sejumlah uang, yang diterima
Terdakwa tersebut adalah dikehendaki dan disetujui Terdakwa yang mewajibkan para

do
gu

pihak selaku pembeli atau pembeli atas transaksi jual beli tanah untuk membayar
biaya administrasi sebesar 5 % dari nilai transaksi yang tidak ada dasar hukumnya
In
sehingga tindakan dan perbuatan Terdakwa tersebut karena kekuasaan atau
A

kewenangan yang berhubungan dengan jabatannya;


ah

Menimbang, bahwa patutlah diduga dan dimengerti Terdakwa selaku Kepala


lik

Desa yang mempunyai wewenang dan kekuasaan untuk menandatangani surat dan
dokumen atas terjadinya transaksi jual beli sehingga pemberian “hadiah atau janji”
m

ub

kepada Terdakwa tersebut berhubungan dengan jabatan Terdakwa;


ka

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka


ep

unsur“diketahuinya atau patut diduga, bahwa hadiah atau janji tersebut diberikan
karena kekuasaan atau kewenangan yang berhubungan dengan jabatannya, atau
ah

yang menurut pikiran orang yang memberikan hadiah atau janji tersebut ada
es

hubungan dengan jabatannya”telah terpenuhi secara sah dan meyakinkan menurut


M

ng

hukum sebagaimana fakta-fakta yang terungkap di persidangan;


on

Menimbang, bahwa berdasarkan Pembelaan (pledoi) Penasehat Hukum


gu

Hal. 60 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terdakwa bahwa Terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum

R
melakukan tindak pidana korupsi yang didakwakan dan yang dituntut kepadanya

si
dalam seluruh surat dakwaan dan seluruh tuntutan terhadap Terdakwa, maka

ne
ng
berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas, maka semua Pembelaan (pledoi)
Tim Penasehat Hukum tersebut haruslah dikesampingkan;

do
gu Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari pasal 11jo. pasal 18
Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2001

In
A
tentang perubahaan atas Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 Tentang
Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi telah terpenuhi, maka Terdakwa H. FATCHUR
ah

lik
ROCHMAN,haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan
melakukan tindak pidana sebagaimana dalam Dakwaan Subsidair;
am

ub
Menimbang, bahwa selama persidangan dalam perkara ini, Majelis hakim tidak
menemukan hal-hal yang dapat melepaskan Terdakwa dari pertanggungjawaban
pidana, baik sebagai alasan pembenar dan atau alasan pemaaf, oleh karenanya
ep
k

Majelis Hakim berkesimpulan bahwa perbuatan yang dilakukan Terdakwa harus


ah

dipertanggungjawabkan kepadanya;
R

si
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab maka
Terdakwa harus dinyatakan bersalah atas tindak pidana yang didakwakan terhadap

ne
ng

diri Terdakwa oleh karena itu harus dijatuhi pidana;

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan

do
gu

Dakwaan Jaksa Penuntut Umum dalam pasal 18 ayat (1) Undang-undang Nomor 31
Tahun 1999 sebagaimana yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 20 tahun
In
2001;
A

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan,


ah

TerdakwaH. FATCHUR ROCHMAN telah menerima uang sebesar Rp12.500.000,00


lik

(dua belas juta lima ratus ribu rupiah) dari saksi H. KALIMyang merupakan uang
hadiah atau pemberian sehubungan dengan biaya administrasi (fee)atas transaksi jual
m

ub

beli tanah di Desa Kragan Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo terkait


jabatannya Terdakwa selaku Kepala Desa Kragan. Bahwa di dalam persidangan
ka

ep

Terdakwa telah menyerahkan uang sebesar Rp12.500.000,00 (dua belas juta lima
ratus ribu rupiah)yang telah diterimanya tersebut;
ah

Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap diri Terdakwa telah dikenakan
es

penahanan yang sah, maka berdasarkan pasal 22 ayat (4) Kitab Undang-Undang
M

ng

Hukum Acara Pidana (KUHAP) masa penangkapan dan atau penahanan tersebut
harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
on
gu

Hal. 61 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan terhadap

R
diri Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar Terdakwa

si
tetap berada dalam tahanan;
Menimbang, bahwa mengenai barang bukti yang diajukan dalam perkara ini

ne
ng
berupa :
1. 1 (satu) lembar bukti transfer / slip setoran bank BCA cabang Sidoarjo dengan

do
Nomor Rekening 3250437080 atas nama Fatchur Rohman senilai Rp.
gu
12.500.000,00 (Dua belas juta lima ratus ribu rupiah) tanggal 21 November 2017;
2. Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (SPORADIK) dari SYAMSUL

In
A
ARIFIN tertanggal 13 November 2017 mengetahui dan ditandatangani oleh
Kepala Desa Kragan FATCHUR ROHMAN dengan saksi – saksi H. IMAM KURDI
ah

dan MARKAJI (Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)

lik
3. Surat keterangan tanah bekas milik adat nomor : 590 / 100 / 404.7.4.08 / 2017,
tanggal 13 nopember 2017 yang ditanda tangani oleh kepala Desa FATCHUR
am

ub
ROHMAN (Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)
4. Surat keterangan tidak sengketa nomor 590 / 99 / 404.7.408 / 2017, tanggal 13
nopember 2017 yang ditanda tangani oleh kepala Desa FATCHUR ROHMAN
ep
k

(Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)


5. Surat keterangan riwayat tanah nomor 590 / 98 / 404.7.4.08 / 2017, tanggal 13
ah

nopember 2017 yang ditanda tangani oleh kepala Desa FATCHUR ROHMAN
R

si
(Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)
6. Surat keterangan nomor 590 / 05 / 404.7.4.08 / 2017, tanggal 09 nopember 2017

ne
ng

yang dibuat dan ditanda tangani oleh Kepala Desa FATCHUR ROHMAN
(Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)
7. 3 (Tiga) lembar surat pernyataan yang dibuat oleh SYAMSUL ARIFIN mengetahui

do
gu

dan ditanda tangani oleh H. FATCHUR ROHMAN Tanggal 13 Nopember 2017


(Fotocopy Legalisir sesuai aslinya)
8. 1 (satu) lembar bukti chat whatssapp kades kragan perihal pengiriman nomor
In
A

rekening 3250437080
9. 1 (satu) buah buku tabungan tahapan BCA yang dikeluarkan oleh bank BCA KCP
ah

lik

(Kantor Cabang Pembantu) Gedangan Sidoarjo dengan nomor Rekening


3250437080 atas nama FATCHUR ROHMAN
10. 2 (dua) lembar SK Asli Bupati Sidoarjo nomor : 188 / 679 / 404.1.3.2 / 2013
m

ub

Tanggal 11 juli 2013 tentang pengesahan pemberhentian dan pengesahan


pengangkatan Kepala Desa Kragan Kec. Gedangan Kab. Sidoarjo atas nama H.
ka

ep

FATCHUR ROHMAN
11. 1 (satu) bendel peraturan Desa / PERDES dengan cover / sampul warna kuning
ah

nomor 05 tahun 2016 tanggal Januari 2016 (tanpa tanggal) tentang kegiatan
R

penduduk desa Kragan yang didalamnya tercantum pasal 7 tentang ketentuan jual
es

beli tanah / rumah


M

ng

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan ke persidangan, maka


on
gu

Hal. 62 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terhadap barang bukti tersebut perlu ditetapkan sesuai dalam amar putusan ini;

si
Menimbang, bahwa terhadap barang bukti urut nomor 1 yang diajukan ke
persidangan, yang merupakan hasil dari melakukan kejahatan, maka terhadap barang

ne
ng
bukti tersebut perlu ditetapkan agar barang bukti tersebut dirampas untuk negara yang
ditetapkan dalam amar putusan ini;

do
gu Menimbang, bahwa barang bukti urut nomor 2 sampai dengan urut nomor 7
sebagaimana yang diajukan oleh Penuntut Umum dalam perkara ini, yang disita dari
saksi H. Kalim, maka barang bukti itu dikembalikan darimana disita sebagaimana yang

In
A
akan ditetapkan dalam amar putusan ini;

Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana terhadap diri Terdakwa maka


ah

lik
perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan-keadaan yang memberatkan dan yang
meringankan;
am

ub
Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana terhadap diri Terdakwa maka
perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan-keadaan yang memberatkan dan
ep
keadaan-keadaan yang menguntungkan;
k
ah

Keadaan yang memberatkan :


- Perbuatan Terdakwa tersebut tidak mendukung program pemerintah dalam upaya
R

si
penanggulangan tindak pidana korupsi;
Hal-hal yang menguntungkan :

ne
ng

- Terdakwa berlaku sopan dan jujur selama dalam persidangan;


- Terdakwa belum pernah dihukum;
- Terdakwa mempunyai tanggungan keluarga;
- Terdakwa telah mengembalikan uang yang telah diterimanya dari saksi H. Kalim

do
gu

sebesar Rp 12.500.000,00;

Menimbang, bahwa berdasarkan keadaan yang memberatkan dan


In
A

meringankan tersebut di atas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa pidana yang
akan dijatuhkan kepada Terdakwa sudah dianggap adil dan patut baik dari sisi edukatif
ah

lik

maupun sisi sosial masyarakat;


Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan terbukti bersalah serta
m

ub

akan dijatuhi pidana, maka berdasarkan pada pasal 222 ayat (1) KUHAP, Terdakwa
harus dibebani untuk membayar biaya perkara;
ka

Memperhatikan pasal 11 dan pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999


ep

tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dan


ah

ditambah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan Atas


R

Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana


es

Korupsi, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang Hukum


M

ng

Acara Pidana (KUHAP);


on
gu

Hal. 63 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
MENGADILI :

si
1. Menyatakan Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN tidak terbukti secara sah dan
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi yang diatur dan diancam

ne
ng
pidana dalam pasal 12 huruf ejo. pasal 18 Undang-undang Republik Indonesia
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Republik Indonesia Nomor

do
gu 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-undang Republik Indonesia
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;

In
A
Membebaskan Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN dari Dakwaan Primair melanggar
pasal 12 huruf e Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan
ah

Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang

lik
Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang Undang Nomor
31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;
am

ub
Menyatakan Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN bersalah melakukan Tindak Pidana
Korupsi secara sah dan meyakinkan sebagaimana yang diatur dan diancam
ep
k

pidana dalam pasal 11 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun


1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah
ah

R
dengan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang

si
Perubahan Atas Undang-undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999

ne
ng

tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana dalam Dakwaan


Subsidair;

Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa H. FATCHUR ROCHMAN dengan pidana

do
gu

penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp 50.000.000 (Lima puluh
juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, diganti
In
A

dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

Menetapkan masa penangkapan dan atau penahanan yang telah dijalani Terdakwa
ah

lik

dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

Menetapkan agar Terdakwa tetap ditahan;


m

ub

Menetapkan barang bukti :


1) Uang tunai sebesar Rp12.500.000,00 (dua belas juta lima ratus ribu rupiah) yang
ka

ep

diserahkan oleh Terdakwa dalam persidangan.


Dirampas Untuk Negara
2) Surat pernyataan penguasaan fisik bidang tanah (Sporadik) dari SYAMSUL
ah

ARIFIN tertanggal 13 Nopember 2017 mengetahui dan di tanda tangani


es

oleh kepala desa Kragan FATCHUR ROHMAN dengan saksi saksi H. IMAM
M

ng

KURDI dan MARKAJI (Foto copy legalisir sesuai aslinya);


3) Surat keterangan tanah bekas milik adat Nomor : 590/100/404.7.4.08/2017,
on
gu

Hal. 64 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 13 Nopember 2017 yang di tanda tangani kepala Desa FATCHUR

R
ROHMAN (Foto copy legalisir sesuai aslinya);

si
4) Surat keterangan tidak sengketa Nomor : 590/99/404.7.408/2017, tanggal
13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Kepala Desa Kragan H.

ne
ng
FATCHUR ROCHMAN (Foto copy legalisir sesuai aslinya);
5) Surat keterangan riwayat tanah Nomor : 590/98/404.7.4.08/2017, tanggal

do
gu 13 Nopember 2017 yang di tanda tangani oleh Kepala desa Kragan H.
FATCHUR ROCHMAN (Foto copy legalisir sesuai aslinya);
6) Surat keterangan nomor : 590/05/404.7.4.08/2017, tanggal 09 Nopember

In
A
2017 yang di buat dan di tanda tangani oleh Kades FATCHUR ROCHMAN
(Foto copy legalisir sesuai aslinya);
7) 3 (Tiga) lembar surat pernyataan yang di buat oleh SYAMSUL ARIFIN
ah

lik
mengetahui dan di tanda tangani oleh H. FATCHUR ROCHMA N tanggal
13 Nopember 2017 (Foto copy legalisir sesuai aslinya);
am

ub
Dikembalikan kepada saksi H. KALIM
8) Satu buah buku tabungan tahapan BCA yang dikeluarkan oleh Bank BCA
KCP (Kantor cabang pembantu) Gedangan Sidoarjo dengan Nomor
ep
k

rekening 3250437080 atas nama FATCHUR ROCHMAN.


9) 2 (Dua) lembar SK Asli Bupati Sidoarjo Nomor : 188/679/404.1.3.2/2013,
ah

R
tanggal 11 Juli 2013 tentang pengesahan pemberhentian dan pengesahan

si
pengangkatan Kepala Desa Kragan Kecamatan Gedangan kabupaten

ne
ng

Sidoarjo atas nama H. FATCHUR ROCHMAN.


Dikembalikan kepada Terdakwa
10) Satu lembar bukti transfer / slip setoran bank BCA Cabang sidoarjo dengan

do
gu

nomor rekening 3250437080 atas nama FATCHUR ROHMAN senilai


Rp. 12.500.000,- (Dua belas juta lima ratus ribu rupiah) tanggal 21
In
A

Nopember 2017;
11) 1 (satu) lembar bukti chat WhatsApp Kades Kragan perihal pengiriman
Nomor rekening 3250437080;
ah

lik

12) Satu bendel Peraturan desa / Perdes Nomor : 05 tahun 2016 dengan
cover / sampul warna kuning , tanggal Januari 2016 (Tanpa tanggal)
tentang Kegiatan kegiatan penduduk Desa Kragan khususnya tercantum
m

ub

dalam pasal 7 tentang ketentuan jual Beli tanah atau rumah.


ka

Terlampir dalam berkas perkara


ep

Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 5.000,00 (lima


ah

ribu rupiah) ;
R

es
M

ng

Demikianlah diputuskan dalam Rapat Permusyawarahan Majelis Hakim


on

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pada Pengadilan Negeri Surabaya, pada


gu

Hal. 65 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hari : Selasa, tanggal : 6 Nopember 2018, oleh kami : Wiwin Arodawanti, SH., MH.,

R
sebagai Hakim Ketua Majelis, Mochamad Mahin, SH., MH. dan Bagus Handoko,

si
SH., MH., sebagai Hakim Hakim Adhoc pada Pengadilan Negeri Surabaya masing

ne
ng
masing selaku Hakim Anggota I dan II, putusan mana diucapkan dalam persidangan
yang terbuka untuk umum pada hari : Selasa, tanggal : 13 Nopember 2018 oleh
Majelis Hakim tersebut dan dibantu oleh : Asep Priyatno, SH., MH. Panitera

do
gu
Pengganti Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Surabaya,
dihadiri oleh : Guruh Wicahyo Prabowo, SH. Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri

In
A
Sidoarjo dan Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukumnya,-
ah

lik
Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua,
am

ub
TTD. TTD.
Mochamad Mahin, SH., MH. Wiwin Arodawanti, SH., MH.
TTD.
ep
k

Bagus Handoko, SH., MH.


ah

si
Panitera Pengganti,

ne
ng

TTD.
Asep Priyatno, SH., MH.

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Hal. 66 dari 69 halaman


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66

Anda mungkin juga menyukai