u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id P U T U S A N
hk
Nomor : 83/Pid.B/TPK/2012/PN.Jkt.Pst
a
R
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang
do
memeriksa dan mengadili perkara-perkara tindak pidana korupsi pada tingkat pertama
gu
dengan acara pemeriksaan biasa, menjatuhkan putusan terhadap Terdakwa :
Nama : ENDAH RUMBIYANTI,
In
A
ST.
Tempat lahir : Rumbai-Pekanbaru.
ah
lik
Jenis Kelamin : Perempuan.
Kewarganegaraan : Indonesia.
am
ub
Tempat tinggal : Komplek Sibayak No.177
Kelurahan Pematang Pudu
Kecamatan Mandau Duri
Provinsi Riau.
ep
k
Agama : Islam.
Pekerjaan : Pegawai PT. Chevron
ah
Pacific Indonesia.
R
si
ne
ng
Terdakwa ditahan :
Penyidik sejak tanggal 26 Septermber 2012 s/d 15 Oktober 2012;
do
Perpanjangan Penuntut Umum, sejak 16 Oktober 2012 s/d 24 November
gu
2012;
Perpanjangan Ketua PN Jakarta Selatan sejak 25 November 2012 s/d 24
In
A
Desember 2012;
Dikeluarkan dari Tahanan sejak tanggal 27 November 2012, berdasarkan
ah
lik
ub
Terdakwa didampingi oleh Tim Penasehat Hukum yang ditunjuk oleh terdakwa
ka
ep
sendiri,terdiri dari : DR. T.Mulya Lubis, SH.LL.M., Lelyana Santosa,SH., DR. Maqdir
Ismail., SH.LL.M., Hesti Setyowati., SH.LL.M., Hamonangan B.Harahap, SH., Ade
ah
Kurniawan, SH., Suar Sanubari, SH., masing-masing adalah Advokat pada kantor (i)
R
Lubis Santosa & Maramis Law Firm ; (ii) Maqdir Ismail & Partner Law Firm ; (iii)
es
M
Andis & Partner Law Office memilih domisili di Lubis Santosa & Maramis Law Firm
ng
beralamat di Equity Tower Lt.12 , Sudirman Central Busines District, Lot 9 Jalan
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Desember 2012 dan Dasril Affandi, SH.MH, Sutejo, SH.MH, Syahrizal Zainuddin, SH.,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Suci Meilianika, SH, Azvant Ramzi Utama, SH , Sarah L.Hutabarat, SH., Advocat pada
a
kantor dan Law Office, memilih domisili hukum di kantor Lubis Santosa & Maramis
si
Law Firm beralamat di Equity Tower Lt.12 , Sudirman Central Busines District, Lot 9
Jalan Sudirman Kav.52-53 Jakarta 12190, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 17
ne
ng
Mei 2013;
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
do
gu
tersebut ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
Setelah membaca :
1 Surat pelimpahan perkara Nomor : B-1852/APB/SEL/Ft/12/2012 tanggal: 10
ah
lik
Desember 2013 dari Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan atas nama Terdakwa
ENDAH RUMBIYANTI,ST;--------------------------------------------------
2 Telah membaca Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
am
ub
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor : 83/ Pid.B/ TPK/ 2012/ PN. Jkt. Pst,.
tanggal 11 Desember 2012 tentang Penetapan Majelis Hakim ;---
ep
k
3 Telah membaca Surat Penetapan Ketua Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana
ah
si
PN.Jkt.Pst. tanggal 12 Desember 2012 tentang Hari Sidang ;--
4 Surat-surat lainnya dalam berkas perkara ;------------------------------------------
ne
ng
do
Setelah mendengar keterangan saksi-saksi, keterangan ahli dan keterangan
gu
Terdakwa serta memeriksa alat-alat bukti surat, dan barang bukti dalam perkara
ini ;-----------------------------------------------------------------------------------
In
A
lik
Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang
memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan :
m
ub
ep
tahun dikurangi dengan jumlah masa tahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Membayar denda sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) subsidiair 6
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(enam) bulan kurungan;
a
R
si
Menyatakan barang bukti berupa :
ne
ng
perkara dipergunakan untuk perkara atas nama WIDODO.
do
gu Rp.10.000,- (sepuluh ribu rupiah);
In
A
Setelah mendengar pembelaan dari Terdakwa yang dibacakan di depan
persidangan pada tanggal 19 Juni 2013 yang pada pokoknya menyatakan terdakwa tidak
ah
lik
bersalah; -------------------------------------------------------------------------
am
ub
Setelah mendengar pembelaan dari Tim Penasihat Hukum Terdakwa yang
dibacakan di depan persidangan pada tanggal 19 Juni 2013 yang pada pokoknya
menyatakan :
ep
k
1 Menyatakan terdakwa
ah
ENDAH
R
si
RUMBIYANTI tidak
terbukti secara sah
ne
ng
dan meyakinkan
bersalah melakukan
do
gu
Dakwaan Primair
maupun Dakwaan
ah
lik
Subsidair;
2 Menyatakan oleh
m
ub
karena itu
membebaskan
ka
ep
terdakwa ENDAH
RUMBIYANTI dari
ah
segala dakwaan;
R
es
3 Memulihkan hak
M
terdakwa ENDAH
ng
RUMBIYANTI
on
tersebut dalam
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id kemampuan,
hk
kedudukan, harkat
a
dan martabatnya;
si
4 Membebankan biaya
perkara ini kepada
ne
ng
Negara;
do
gu Setelah mendengar Replik dari Penuntut Umum tanggal 24 Juni 2013, yang
pada pokoknya menyatakan tetap pada tuntutan pidananya dan telah pula mendengar
In
A
Duplik dari Terdakwa dan Tim Penasihat Hukum Terdakwa tanggal 26 Juni 2013 yang
pada pokoknya tetap pada pembelaannya;------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan kedepan persidangan dengan dakwaan
sebagai berikut :
am
ub
PRIMAIR :
PT Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) dan selaku Ketua Tim Teknis Penanganan
R
si
Lahan Terkena Tumpahan Minyak Mentah pada Sumatera Light North (SLN) dan
Sumatera Light South (SLS), bersama-sama dengan WIDODO selaku Team Leader
ne
ng
Wilayah SLN Duri PT CPI dan KUKUH KERTASAFARI selaku Team Leader
Wilayah SLS Minas PT CPI (masing-masing penuntutannya dilakukan secara
do
gu
terpisah), pada Tahun 2011 s/d 2012 atau setidak-tidaknya dalam kurun waktu
antara tahun 2011 sampai dengan tahun 2012 bertempat di SLS Minas Kabupaten
In
Siak Propinsi Riau, SLN Duri Kabupaten Bengakalis Propinsi Riau dan di Kantor
A
Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak Dan Gas Bumi (BPMIGAS) di
Gedung Patra Jasa, Jl. Gatot Subroto Kav. 32-34 Jakarta Selatan, atau setidak
ah
lik
tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan
Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat berdasarkan Pasal 35
m
ub
UU No. 46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, telah melakukan
atau turut serta melakukan, yang secara melawan hukum melakukan perbuatan
ka
ep
memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan
Keuangan Negara atau Perekonomian Negara, perbuatan mana dilakukan Terdakwa
ah
es
------------------------------------------------------------------------
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Tim Teknis Penanganan Lahan Terkena Tumpahan Minyak Mentah, pada
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
rapat-rapat yang membahas pemulihan lingkungan akibat limbah minyak,
a
yang ketika itu disepakati untuk menunjuk terdakwa ENDAH
si
RUMBIYANTI, ST sebagai Manager Lingkungan Health Environment
Safety (HES) Enviroment Sumatera Operations PT CPI pada Sumatera
ne
ng
Light North (SLN) dan Sumatera Light South (SLS), dengan tugas antara
lain :
do
gu a Membantu jajaran pimpinan/proyek/tim operasi dalam tugas mereka untuk
memastikan penataan, pengelolaan lingkungan seperti pengelolaan limbah
In
A
termasuk didalamnya bioremediasi, air buangan produksi dan emisi udara
sesuai dengan peraturan lingkungan hidup yang berlaku.
ah
lik
b Memberikan saran teknis untuk pengelolaan lingkungan.
c Membantu tim operasi untuk mengerti akan peraturan lingkungan hidup
am
ub
yang berlaku dengan berkoordinasi dengan tim hukum perusahaan.
si
dilaksanakan secara benar, Terdakwa wajib melakukan verifikasi terhadap
laporan yang diberikan, dengan mengecek kegiatan bioremediasi yang telah
ne
ng
dilaksanakan.
do
Bahwa Terdakwa mengetahui ijin PT CPI untuk melakukan pengolahan
gu
Maret 2006 telah berakhir tanggal 07 Maret 2008, dan Kepmen LH No. 136
Tahun 2007 tanggal 27 Pebruari 2007 telah berakhir tanggal 26 Pebruari
ah
lik
ub
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa oleh karena telah dilakukan pembicaraan antara Terdakwa dengan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
WIDODO dan KUKUH KERTASAFARI pada rapat-rapat pembahasan
a
tentang Pemulihan Lingkungan sebagaimana telah diuraikan, meskipun
si
Terdakwa telah menerima data-data pelaksanaan kegiatan Bioremediasi,
ne
ng
akan tetapi Terdakwa tidak memberikan saran teknis kepada WIDODO
maupun KUKUH KERTASAFARI, sehingga kegiatan bioremediasi yang
dilaksanakan oleh RICKSY PREMATURI (Direktur PT GPI) dan
do
gu HERLAND Bin OMPO (Direktur PT SGJ) yang berada dibawah
pengawasan WIDODO dan KUKUH KERTASAFARI, tidak terlaksana
In
A
sebagaimana ditentukan dalam ketentuan Lampiran II angka II. 1.3.
Keputusan Menteri Lingkungan Hidup nomor 128 tahun 2003 tentang Tata
ah
lik
Cara dan Persyaratan Teknis Pengolahan Limbah dan Tanah
Terkontaminasi oleh Minyak Bumi secara Biologis, yakni tidak pernah
am
ub
baik jenis, jumlah maupun sifatnya sehingga tidak terjadi proses
pendegradasian tanah terkontaminasi minyak oleh bakteri hingga mencapai
ep
k
TPH lebih kecil atau sama dengan 1%, seharusnya proses pemulihan
ah
si
tahapan-tahapan sebagai berikut :
a Site Characterisic.
ne
ng
b Sampling awal.
c Biotreatibility.
do
gu
Spreading Area dari wilayah operasi SLN maupun wilayah operasi SLS,
ternyata seluruhnya bukan merupakan tanah terkontaminasi minyak/Crude
m
ub
Minyak Bumi PT CPI tanggal 25 Juli 2012 yang dilakukan oleh Tim Ahli
ah
on
a TPH
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Kode Keterangan
putusan.mahkamahagung.go.id TPH (%)
hk
SP 1 Stock Pile COCS akan 0.5163
a
diolah SBF Pematang SLN
si
0-60 Cm
SP 4 Stock Pile COCS akan 0.5255
ne
diolah SBF Pematang SLN
ng
60-115 Cm
SP 5 Stock Pile COCS akan 0.4783
diolah SBF Pematang SLN
do
gu 115-170 Cm
Stock Pile COCS tidak 0
diolah SBF Pematang Duri
In
A
ah
lik
Berdasarkan hasil analisa di atas, TPH = 0.4783 0.5255 %.
Bioremediasi untuk konsentrasi 0.4783 0.5255 % tidak perlu dilakukan
am
ub
karena standard hasil bioremediasi adalah TPH < 1 % (Kepmen LH No.
128 Tahun 2003) ep
k
ah
b SBF :
R
si
Dari hasil penelitian terhadap identifikasi mikroorganisme pendegradasi
minyak dengan menggunakan uji pertumbuhan mikroorganisme dan uji
ne
ng
do
gu
lik
ub
ka
ep
c Spreading Area :
ah
dan GCMS pada spreading area bahwa TPH yang diperoleh adalah TPH
es
M
= 0 %. Hal seperti ini sangat sulit terjadi, biasanya TPH < 1 %. Dari hasil
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
terkontaminasi minyak atau tidak pernah dilalui minyak. Hal ini dapat
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
terjadi apabila tanah yang diolah adalah tanah segar.
a
R
si
2 Sampling Tanah yang berasal dari SLS :
a TPH
ne
ng
Kode Keterangan TPH (%)
do
guSP 8 Sumber COCS 6D82 SLS 9.5690
Minas yang ditanam
sedalam 60 Cm dengan
konsentrasi tinggi
In
A
SP 4 Stock Pile 8D-72 SLS Minas 1.6773
0-60 Cm Mix 1-3-4
ah
lik
60-90 Cm Mix 1-3-4
SP 6 Stock Pile 8D-72 SLS Minas 3.4323
0-60 Cm Mix 2-5
am
ub
SP 7 Stock Pile 8D-72 SLS Minas 3.5440
60-90 Cm Mix 2-5
ep
k
si
dengan SP 6 dan SP 7 adalah + 98 % : 2 %. Dengan demikian
konsentrasi rata-rata adalah 1.73 %.
ne
ng
do
gu
tidak perlu dilakukan dilusi hingga 7.5 % (sesuai Kepmen LH No. 128
tahun 2003), dan Sistem Bioremediasi adalah Ex Situ Bioremediasi pada
ah
b SBF :
m
ub
ep
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
pendegradasi minyak tidak mungkin bioremediasi dapat terjadi. Dengan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
demikian bioremediasi adalah nihil.
a
R
si
c Spreading Area :
ne
ng
Berdasarkan hasil analisa dengan metode gravimetric, spectrophotometer
dan GCMS pada spreading area bahwa TPH yang diperoleh adalah TPH
do
gu = 0 %. Hal seperti ini sangat sulit terjadi, biasanya TPH < 1 %. Dari hasil
menggunakan GCMS bahwa pada tanah tersebut tidak pernah
In
terkontaminasi minyak atau tidak pernah dilalui minyak. Hal ini dapat
A
terjadi apabila tanah yang diolah adalah tanah segar.
Kesimpulan :
ah
lik
a Bahwa tanah terkontaminasi minyak pada stock pile di kedua lokasi
am
ub
pengambilan sample tanah tidak perlu di Bioremediasi karena Total
Petroleum Hidrokarbon/TPH = 1.73 % di SLS Minas, dan TPH = 0.4783
0.5255 % di SLN Duri. Dan sistim pengolahan Bioremediasi Ex Situ pada
ep
k
2003, bahwa TPH yang akan diolah adalah 7.5 15 %, dan standart hasil
R
si
Bioremediasi adalah TPH < 1 % (satu atau kurang dari satu persen).
ne
ng
b Tanah terkontaminasi minyak pada Stock Pile dikedua lokasi tidak ada
mengandung Mikroorganisme pendegradasi minyak. Hal ini dilihat pada hasil
uji Biodegradasi tidak adanya penurunan TPH setelah 14 hari. Dengan
do
gu
c Dengan hasil analisa bahwa tanah pada Spreading area tidak pernah
terkontaminasi minyak.
ah
lik
ub
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
mekanisme Cost Recovery yaitu KKKS (PT CPI) mendapatkan kembali
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
biaya-biaya yang telah dikeluarkan sebagaimana diatur dalam Pasal 56 PP
a
No 35 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi, di
si
Kantor BPMIGAS, Gedung Patra Jasa, Jl. Gatot Subroto Kav. 32-34 Jakarta
Selatan.
ne
ng
Bahwa perbuatan Terdakwa, bersama-sama dengan dengan WIDODO
do
gu selaku Team Leader Wilayah SLN Duri PT CPI dan KUKUH
KERTASAFARI selaku Team Leader Wilayah SLS Minas PT CPI dalam
pekerjaan Bioremediasi di SLN, telah memperkaya RICKSY
In
A
PREMATURY selaku Direktur PT GPI maupun HERLAND Bin OMPO
selaku Direktur PT SGJ
ah
lik
Bahwa berdasarkan Laporan Hasil Penghitungan Kerugian Keuangan
Negara Nomor : SR-1025/ D6 / 02/ 2012 tanggal 9 November 2012 atas
am
ub
Dugaan Tindak Pidana pelaksanaan proyek Bioremediasi pada PT CPI
dengan kesimpulan bahwa pelaksanaan kegiatan Bioremediasi yang
ep
dilakukan oleh PT CPI merupakan kegiatan yang tidak sesuai dengan
k
si
Keuangan Negara sebesar USD 9,990,210.93 (Sembilan juta Sembilan ratus
ne
ng
Sembilan puluh ribu dua ratus sepuluh dollar Amerika koma Sembilan
puluh tiga sen) tidak termasuk pajak. Dan dari jumlah tersebut besaran nilai
yang telah dibayarkan kepada RICKSY PREMATURY selaku Direktur PT
do
gu
GPI sebesar USD 3,089,281.26 dan kepada HERLAND Bin OMPO selaku
Direktur PT SGJ sebesar USD 6,900,929.67.
In
A
lik
ub
(Sembilan juta Sembilan ratus Sembilan puluh ribu dua ratus sepuluh dollar
Amerika koma Sembilan puluh tiga sen), atau setidak-tidaknya sekitar
ka
dalam Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
R
Tahun 1999 Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1)
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
ke-1
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
KUHPidana.-------------------------------------------------------------------------------------
a
R
SUBSIDIAIR :
si
---------- Bahwa terdakwa ENDAH RUMBIYANTI, ST selaku Manager
ne
ng
Lingkungan Health Environment Safety (HES) Enviroment Sumatera Operations
PT Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) dan selaku Ketua Tim Teknis Penanganan
do
gu
Lahan Terkena Tumpahan Minyak Mentah pada Sumatera Light North (SLN) dan
Sumatera Light South (SLS), pada Sumatera Light North (SLN) dan Sumatera Light
South (SLS) bersama-sama dengan WIDODO selaku Team Leader Wilayah SLN
In
A
Duri PT CPI dan KUKUH KERTASAFARI selaku Team Leader Wilayah SLS
Minas PT CPI (masing-masing penuntutannya dilakukan secara terpisah), pada
ah
lik
waktu dan tempat tersebut dalam dakwaan primair, telah melakukan atau turut serta
melakukan, yang menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi,
am
ub
menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena
jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan Keuangan Negara atau perekonomian
ep
Negara, Perbuatan mana dilakukan Terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut :
k
---------------------------------------
ah
R
Bahwa sekitar bulan Maret 2011, terdakwa ENDAH RUMBIYANTI, ST
si
sebagai Manager Lingkungan Health Environment Safety (HES)
ne
ng
do
operasi dalam tugas mereka untuk
gu
lik
ub
Bahwa selain itu terdakwa ditunjuk sebagai Ketua Tim Teknis Penanganan
ah
es
ng
sebagai berikut :
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
mentah dan mengumpulkan data pembersihan untuk dilaporkan ke
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
KLH;
a
b Mengingatkan kesepakatan terhadap KLH ke Tim operasi secara
si
kwartalan.
ne
ng
Bahwa kewajiban-kewajiban yang timbul dari jabatan terdakwa selaku
Ketua Tim Teknis Penanganan Lahan Terkena Tumpahan Minyak adalah :
do
gu a Untuk memastikan penanganan (pembersihan) lahan
terkena tumpahan minyak dilakukan sesuai dengan
kesepakatan dengan KLH
In
A
b Untuk mengkoordinasikan pelaporan pembersihan ke KLH
dari Tim operasi/lapangan pengelolahan limbah dengan
ah
lik
mengumpulkan data dari Tim operasi tersebut
c Tim ini insidentil untuk mensikapi Permen LH No 33/2009
am
ub
tanggal 05 oktober 2009 tentang tata cara pemulihan lahan
terkontaminasi limbah B3, untuk pembersihan lahan
terkena tumpahan minyak mentah dan pelaporannya ke
ep
k
si
Bahwa dalam melaksanakan tugasnya Terdakwa menerima laporan kegiatan
ne
ng
do
gu
lik
ub
2009, akan tetapi Terdakwa memberi kesempatan atau sarana agar kegiatan
ah
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
CPI untuk melaksanakan bioremediasi telah berakhir, sehingga kegiatan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bioremediasi tidak boleh dilaksanakan oleh PT CPI, ataupun setidak-
a
tidaknya dengan berakhirnya izin pengelolaan limbah minyak, maka
si
bioremediasi yang dilaksanakan PT CPI tidak boleh dibayarkan melalui
mekanisme cost recovery.
ne
ng
Bahwa oleh karena telah dilakukan pembicaraan antara Terdakwa dengan
do
gu WIDODO dan KUKUH KERTASAFARI pada rapat-rapat pembahasan
tentang Pemulihan Lingkungan, kemudian meskipun Terdakwa telah
menerima data-data pelaksanaan kegiatan Bioremediasi, akan tetapi
In
A
Terdakwa tidak melaksanakan kewenangannya untuk memberikan saran
teknis kepada KUKUH KERTASAFARI maupun WIDODO, sehingga
ah
lik
kegiatan bioremediasi yang dilaksanakan oleh RICKSY PREMATURI
(Direktur PT GPI) dan HERLAND Bin OMPO (Direktur PT SGJ) yang
am
ub
berada dibawah pengawasan WIDODO dan KUKUH KERTASAFARI,
tidak terlaksana sebagaimana ditentukan dalam Kepmen LH dan
memberikan kesempatan kepada RICKSY PREMATURI (Direktur PT
ep
k
GPI) dan HERLAND Bin OMPO (Direktur PT. SGJ), untuk tidak
ah
si
bakterinya sehingga bioremediasi tidak terlaksana dengan sempurna atau
setidak-tidaknya tidak terjadi proses pendegradasian tanah terkontaminasi
ne
ng
minyak oleh bakteri hingga mencapai TPH lebih kecil atau sama dengan
1%, seharusnya proses pemulihan (perbaikan) atau pengolahan suatu media
do
gu
c Biotreatibility.
d Penentuan Metode Bioremediasi.
ah
lik
e Pelaksanaan di lapangan.
ub
Spreading Area dari wilayah operasi SLN maupun wilayah operasi SLS,
ah
Minyak Bumi PT CPI tanggal 25 Juli 2012 yang dilakukan oleh Tim Ahli
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bioremediasi yaitu DR. Ir. EDISON EFFENDI, MT., Ir. BAMBANG
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ISWANTO, MT dan Ir. PRAYITNO, MT, dengan hasil sebagai berikut :
a
R
1 Sampling Tanah yang berasal dari SLN :
si
a TPH
ne
ng
Kode Keterangan TPH (%)
do
gu SP 1 Stock Pile COCS akan 0.5163
diolah SBF Pematang SLN
0-60 Cm
SP 4 Stock Pile COCS akan 0.5255
In
A
diolah SBF Pematang SLN
60-115 Cm
SP 5 Stock Pile COCS akan 0.4783
ah
lik
diolah SBF Pematang SLN
115-170 Cm
Stock Pile COCS tidak 0
am
ub
diolah SBF Pematang Duri
ep
k
si
karena standard hasil bioremediasi adalah TPH < 1 % (Kepmen LH No.
128 Tahun 2003)
ne
ng
do
gu
b SBF :
6 % dan 7.5 %. Hasil yang diperoleh tidak terjadi penurunan TPH setelah
lik
ub
ng
on
c Spreading Area :
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Berdasarkan hasil analisa dengan metode gravimetric, spectrophotometer
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan GCMS pada spreading area bahwa TPH yang diperoleh adalah TPH
a
= 0 %. Hal seperti ini sangat sulit terjadi, biasanya TPH < 1 %. Dari hasil
si
menggunakan GCMS bahwa pada tanah tersebut tidak pernah
terkontaminasi minyak atau tidak pernah dilalui minyak. Hal ini dapat
ne
ng
terjadi apabila tanah yang diolah adalah tanah segar.
do
gu 2 Sampling Tanah yang berasal dari SLS :
a TPH
In
A
Kode Keterangan TPH (%)
lik
Minas yang ditanam
sedalam 60 Cm dengan
konsentrasi tinggi
am
ub
SP 4 Stock Pile 8D-72 SLS Minas 1.6773
0-60 Cm Mix 1-3-4
SP 5 Stock Pile 8D-72 SLS Minas 1.7008
ep
60-90 Cm Mix 1-3-4
k
si
60-90 Cm Mix 2-5
ne
ng
do
gu
COCS TPH = 9.5690 % dengan jumlah yang relative besar di Minas dan
tidak perlu dilakukan dilusi hingga 7.5 % (sesuai Kepmen LH No. 128
m
ub
ep
ah
b SBF :
R
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
14 hari sedangkan konsentrasi pertumbuhan mikroorganisme dengan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kultur tercampur (Mix Culture) adalah 2.7 E + 07 colony/gr. Oleh karena
a
tidak terjadi penurunan TPH setelah 14 hari dan mikroorganisme dapat
si
tumbuh dengan baik, dengan demikian tidak ada mikroorganisme
pendegradasi minyak. Dengan tidak adanya mikroorganisme
ne
ng
pendegradasi minyak tidak mungkin bioremediasi dapat terjadi. Dengan
demikian bioremediasi adalah nihil.
do
gu
c Spreading
In
A
Area :
lik
dan GCMS pada spreading area bahwa TPH yang diperoleh adalah TPH
= 0 %. Hal seperti ini sangat sulit terjadi, biasanya TPH < 1 %. Dari hasil
am
ub
menggunakan GCMS bahwa pada tanah tersebut tidak pernah
terkontaminasi minyak atau tidak pernah dilalui minyak. Hal ini dapat
ep
terjadi apabila tanah yang diolah adalah tanah segar.
k
Kesimpulan :
ah
si
d Bahwa tanah terkontaminasi minyak pada stock pile di kedua lokasi
pengambilan sample tanah tidak perlu di Bioremediasi karena Total
ne
ng
do
gu
e Tanah terkontaminasi minyak pada Stock Pile dikedua lokasi tidak ada
ah
ub
f Dengan hasil analisa bahwa tanah pada Spreading area tidak pernah
ep
terkontaminasi minyak.
ah
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
pembayaran dari PT CPI kemudian melaporkan setiap tiga bulan atau
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Financial Quarterly Report (FQR) ke BPMIGAS.
a
R
Bahwa biaya-biaya pelaksanaan proyek bioremediasi yang telah dibayarkan
si
oleh PT CPI kepada PT GPI maupun kepada PT SGJ dan melalui
ne
ng
mekanisme pelaporan setiap tiga bulan (FQR) PT CPI memperhitungkan
biaya-biaya yang telah dikeluarkan tersebut ke BPMIGAS dengan
do
gu mekanisme Cost Recovery yaitu KKKS (PT CPI) mendapatkan kembali
biaya-biaya yang telah dikeluarkan sebagaimana diatur dalam Pasal 56 PP
No 35 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi, di
In
A
Kantor BPMIGAS, Gedung Patra Jasa, Jl. Gatot Subroto Kav. 32-34 Jakarta
Selatan.
ah
lik
Bahwa perbuatan terdakwa, bersama-sama dengan dengan WIDODO
selaku Team Leader Wilayah SLN Duri PT CPI dan KUKUH
am
ub
KERTASAFARI selaku Team Leader Wilayah SLS Minas PT CPI dalam
pekerjaan Bioremediasi, telah menguntungkan RICKSY PREMATURY
ep
selaku Direktur PT GPI maupun HERLAND Bin OMPO selaku Direktur
k
PT SGJ.
ah
si
Bahwa berdasarkan Laporan Hasil Penghitungan Kerugian Keuangan
Negara Nomor : SR-1025/ D6 / 02/ 2012 tanggal 9 November 2012 atas
ne
ng
do
dilakukan oleh PT CPI merupakan kegiatan yang tidak sesuai dengan
gu
lik
puluh tiga sen) tidak termasuk pajak. Dan dari jumlah tersebut besaran nilai
yang telah dibayarkan kepada RICKSY PREMATURY selaku Direktur PT
m
ub
GPI sebesar USD 3,089,281.26 dan kepada HERLAND Bin OMPO selaku
Direktur PT SGJ sebesar USD 6,900,929.67.
ka
ep
ng
(Sembilan juta Sembilan ratus Sembilan puluh ribu dua ratus sepuluh dollar
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
--------- Perbuatan terdakwa ENDAH RUMBIYANTI, ST sebagaimana diatur dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
diancam pidana dalam pasal 3 jo pasal 18 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999
a
tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan
si
Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-Undang
Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak pidana Korupsi Jo Pasal 55
ne
ng
ayat (1) KUHPidana.-----
do
gu
Menimbang, bahwa atas dakwaan Penuntut Umum tersebut, Tim Penasihat
In
A
Hukum Terdakwa telah mengajukan Eksepsi/Keberatan yang dibacakan pada tanggal 20
Desember 2013, dan atas Eksepsi/Keberatan tersebut Majelis telah menjatuhkan Putusan
ah
lik
Sela pada tanggal 11 Januari 2013, yang amarnya sebagai berikut :
am
ub
M E N G A D I L I
2 Menyatakan sah Surat Dakwaaan Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Jakarta
R
si
Selatan,No.Reg.Perk : PDS-21/JKT.SL/12/2012 tanggal 10 Desember 2012
sebagai dasar pemeriksaan dan mengadili perkara tindak pidana korupsi atas
ne
ng
do
gu
lik
Bahwa saksi saat ini telah pensiun dan saksi pernah bekerja di PT Chevron
ub
Bahwa saat saksi sebagai manajer tidak pernah berhubungan/ kerjasama dengan
ah
terdakwa dan seingat saksi setelah terdakwa tidak di REM kemudian pindah ke
R
tim HES keselamatan kerja setelah itu saksi tidak tahu pindah kemana dan seingat
es
M
fasilitas permukaan untuk produksi perminyakan dan saksi punya 4 orang yang
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
direct report yang lapor ke saksi yaitu tim IMS Infrastruktur Maintenance
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Services, tim bertugas untuk mendesain jalan lokasi minyak dan semua fasilitas
a
bangunan sipil, Fasility Enginering tim yang membangun dan mendesain
si
fasilitas yang bersifat mekanikal elektrikal, tim Equipment Liability yang
bertugas secara umum pemeliharaan semua fasilitas produksi, dan tim Project
ne
ng
Control yang melihat perkembangan projek itu sendiri;
Bahwa berkaitan dengan projek Remediasi di PT Chevron Pasific Indonesia
do
gu berada di Tim IMS (Infrastructure Maintenance Services) yang memimpin
Damian Tice;
In
A
Bahwa untuk pengawasan bioremediasi dari PT Chevron Pasific Indonesia oleh
Damian Tice dan yang ditugaskan itu saudara Widodo;
ah
lik
Fasilitas yang disediakan oleh perusahaan untuk proses bioremediasi berupa
fasilitas itu sendiri, SOP dan kami melaksanakan pekerjaaan itu dengan melalui
am
ub
pihak ke tiga;
Bahwa dalam menggunakan fasilitas sesuai SOP secara tehnikal saksi tidak tahu
dan tanggung jawab HES itu selalu bekerja sama dengan tim IMS untuk melihat
ep
k
si
Bahwa pelaksanaan proses dilaksanakan di 6 SBF di Minas, dan 1 di Kotabatak
dan tanahnya dari beberapa tempat yang terkontaminasi minyak mentah;
ne
ng
Bahwa setahu saksi secara umum proyek bioremidiasi yang dilaksanakan oleh
kontraktor hanya mengambil tanah, membalik-balik tanah dan mencampurkan
do
gu
dengan media yang diperlukan, diukur dibawah satu persen dan dihamparkan
kembali di tempat yang dipilih oleh PT Chevron Pasific Indonesia dan secara
In
A
lik
ub
Bahwa pada saat itu ada satu tim yang dibentuk oleh Manajemen SLS yang
ka
disebut tim EIST (Environmental Issue Settlement Team) berupa koordinasi tim
ep
yang terdiri dari IMS, HES, Production, security, dan lain-lain, begitu menerima
ah
laporan dari luar dan laporan itu diterima tim Public Affair dan secara bersama-
R
ng
tim manajemen Minas tim SLS dan yang menentukan itu tim SLS ;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa untuk menentukan tanah itu mengandung minyak dilakukan Tim HES dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
diajukan ke atas lagi ke tim manajemen SLS;
R
Bahwa yang menentukan tanah sebagai obyek bioremidiasi adalah Tim SLS
si
dengan GM;
ne
ng
Sebelum tahun 2007 sudah banyak laporan dan ada lebih 200 titik lokasi tanah
tercemar;
do
Bahwa kalau untuk yang baru-baru dibuat schedul bagaimana penangananya dan
gu sebelumnya melihat dulu apakah tanah itu perlu dibeli dulu dan yang mempunyai
kuasa untuk membeli itu GM
In
A
Bahwa setahu saksi setelah menemukan lokasi-lokasi ditentukan dulu batas-
batasnya setelah itu dibawa ke fasilitas Bioremediasi di Minas ada 5 SBF dan di
ah
lik
Kotabatak ada 1 SBF;
Bahwa dari lokasi ke SBF itu sudah masuk dalam kontrak pelaksanaan
am
ub
Bioremediasi itu yang dilaksanakan pihak ketiga melalui tahapan;
Bahwa saksi tidak ikut lelang dan setahu saksi ada tim Procurement yang
ep
melaksanakan tahapan lelang dan ada panitianya;
k
Bahwa saksi masuk di REM tahun 2005 fasilitas rancang bangun sudah jadi dan
ah
si
konstruksi yang ada;
ne
ng
Bahwa setahu saksi pihak ketiga itu adalah Pertama PT Green Planet untuk
Kotabatak, kemudian tahun 2008 PT Sumigita Jaya;
Bahwa dalam pelaksanaan pekerjaannya untuk yang PT Green Planet saksi tahu
do
gu
pada saat saksi keliling lapangan dan untuk yang PT Sumigita Jaya saksi sudah
jarang kelapangan karena sudah dekat pensiun;
In
A
lik
ub
Bahwa terhadap kontrak tersebut peran saksi sebagai atasan pengguna dan
ah
Bahwa saksi pernah mendapat surat sebagai ketua panitia pengadaan dan saksi
es
M
lihat surat itu ketika saksi dipanggil oleh kejaksaan dan sebagai ketua panitia
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa selama saksi sebagai pengguna tidak pernah menjadi ketua lelang tetapi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pada saat saksi terima surat itu saksi tanyakan ke PT.Chevron Pasific Indonesia
a
dan jawabannya karena saat itu masa transisi;
si
Bahwa setelah melihat surat itu setahu saksi yang membuat saudara I Ketut
ne
ng
Suradi dan yang menanda tangani Wahyudi Atmo;
Bahwa saksi tidak pernah merasa sebagai ketua panitia pengadaan dan saksi
melihat surat itu pada saat di kejaksaan dan sebelumnya saksi tidak tahu;
do
gu Bahwa saksi tanda tangan kontrak nomor 2846 antara saksi dengan Ricksy
Prematuri dan itu hampir sejenis Bioremediasi di Kotabatak;
In
A
Bahwa setahu saksi nilai kontrak 7861 OK US$ 6,248.852,00 dan untuk kontrak
nomor 2846 nilainya sebesar US$ 638 ribu dan ada addendum sebesar US$ 108
ah
lik
ribu;
Bahwa kontrak kedua yang tanda tangan Yanto Sianipar sebagai GM dan Ricky
am
ub
selaku Direktur PT Green Planet ;
Bahwa tuk ruang lingkup kontrak no. 2846 adalah untuk proses pengolahan tanah
ep
atau Bioremediasi didaerah Kotabatak dan 3 SBF di SLS;
k
Bahwa setahu saksi SBF Kotabatak ijin terakhirnya tahun 2007 dan 5 SBF yang
ah
lain tahun 2008, ijin ini yang mengelola tim HES dan ijin ini dalam proses
R
si
perpanjangan dan itu sudah dijinkan KLH;
ne
ng
Bahwa setahu saksi dalam bioremidiasi tidak ada kaitannya dengan terdakwa,
karena saksi jarang bertemu dengan terdakwa ketika saksi menjabat dan karena
tugasnya terdakwa di HES dan saksi tidak tahu tugasnya;
do
gu
Bahwa setahu saksi ada kegiatan bioremediasi itu tapi secara detail dan tehnikal
yang tahu Damian Tice dan Widodo yang ada dilapangan;
In
A
Bahwa untuk Widodo dalam panitia lelang saksi tidak tahu tapi Damian Tice
sering pamit ke saksi untuk datang ke Rumbai untuk proses pelelangan itu dan
ah
lik
ub
Bahwa secara struktural saksi sebagai REM, dan setahu saksi HES dan IMS itu
tidak ada hubungannya tim HES itu berdiri dibawah tim HES corporate, dan IMS
ka
Bahwa pada saat saksi di REM tahun 2005 sampai 2009 antara HES dan IMS
ah
saksi hanya ngomong dengan Damian Tice dan silahkan atur anak buahnya
es
M
dengan tim HES dan seingat saksi kalau dalam Bioremediasi itu saudara Widodo;
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa hasil kordinasi tersebut dituangkan dalam bentuk laporan kepada tim
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
manajemen SLS dan yang buat laporan itu tim yang memimpin itu saudara Rudi
a
Suwarna dan laporan itu biasanya presentasi saja, yang mempresentasikan Tim
si
EIST itu melaporkan ke manajemen SLS dalam rapat mingguan;
ne
ng
Bahwa terhadap laporan kontrak 2846 oleh IMS biasanya saksi mendapat laporan
secara kinerja dari Damian Tice berupa tabel-tabel dan laporan itu saksi teruskan
ke General Manajer Yanto Sianipar;
do
gu Bahwa saksi pernah melihat kegiatan bioremediasi pada saat inspeksi bulanan
dan kadang inspeksi mendadak tapi waktunya saksi tidak ingat kapan dan
In
A
biasanya ditemani tim manajer saksi, yaitu kadang-kadang dengan Damian Tice,
Carlo, Arif Budiman atau kadang saksi mengikuti Yanto Sianipar untuk
ah
lik
kelapangan;
Bahwa tujuan saksi ke lapangan untuk melihat bagaimana program keselamatan
am
ub
yang dilaksanakan, termasuk kegiatan di daerah bioremediasi masing-masing
kontraktor itu ;
Bahwa saat di lapangan yang saksi jumpai adalah bagaimana mereka
ep
k
si
Bahwa saksi melihat kegiatan tersebut berupa bolak balik tanah yang
terkomtaminasi;
ne
ng
Bakwa yang dilaporan kepada saksi adalah laporan kerja kinerja IMS nya saja;
Bahwa saksi diberitahu saudara Eko, banwa sebagai ketua panitia saksi diganti
do
gu
saudara Suryadi dan sebagai ketua panitia saksi tidak pernah menandatangani
dokumen pelaksanaan lelang;
In
A
Bahwa saksi tidak pernah mengecek kebenaran data dilapangan, karena selaku
pimpinan harus meyakinkan itu terjadi atau tidak dengan datang dilapangan ;
ah
lik
ub
Bahwa saksi tidak tahu tentang tugas terdakwa yang mempunyai tugas
memastikan pengelolaan limbah telah dilaksanakan secara benar dan terdakwa
ka
pelaksanaan Bioremediasi;
ah
Bahwa saksi tidak tahu bahwa terdakwa apakah melakukan atau tidak melakukan
R
Bahwa saksi tidak tahu tentang tata cara pengelolaan tanah terkontaminasi karena
ng
Bahwa Kotabatak masuk wilayah Minas dan Duri itu wilayah yang berbeda;
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa kalau kilometernya saksi lupa tapi kalau dengan mobil dengan kecepatan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang diijinkan perusahaan 60 km/jam ditempuh 2 sampai 2,5 jam;
R
Bahwa daerah yang meliputi SLS dan SLN, yaitu untuk SLS mulai dari Minas
si
sampai Kotabatak sampai kota Petapahan dan untuk SLN itu mulai dari Libo ke
ne
ng
Pematang, Pejorang sampai ke Bangko;
Bahwa Duri masuk daerah yang lain lagi VP yang lain sedangkan Pematang itu
dibawah General Manager yang berbeda;
do
gu Bahwa seingat saksi ketika masih menjabat sebagai manajer REM tidak pernah
ada teguran dari KLH untuk menghentikan kegiatan Bioremediasi ;
In
A
Bahwa ketika saksi menjabat sebagai Manajer REM terdakwa itu tidak ada
hubungannya dengan tim saksi dan struktur kerjasama HES dengan IMS saat
ah
lik
saksi menjabat sebagai menajer REM antara tahun 2005-2009 dan HES tidak bisa
memerintah IMS;
am
ub
Bahwa sampai tahun 2009 Untuk SLS tidak ada jabatan manajer lingkungan;
Bahwa waktu dibentuknya tim EIST saksi sudah diposisi manajer dan disitulah
ep
saksi tahu ada tim EIST yang berbagai fungsi itu ;
k
Bahwa saksi tidak mengetahui tentang terdakwa baru diangkat sebagai manajer
ah
si
Bahwa setahu saksi standart tanah yang di Bioremediasi TPH harus dibawah 1
ne
ng
persen ;
Bahwa yang menentukan sebagai tanah terkontaminasi adalah Tim gabungan dari
PGPA, dari yang dilaporkan penduduk, dan tim IMS yang menentukan sampai
do
gu
dimana cecerannya, dan HES menentukan itu dari minyak PT. CPI dan keputusan
itu bersama-sama yang dilaporkan ke manajemen;
In
A
Bahwa di PT CPI biasanya kalau ada satu posisi manjer yang lowong semua Vice
Presdident akan memilih calon-calon yang ada dan Vice President yang
ah
lik
ub
Bahwa saksi lupa sejak kapan SOP yang mengatur pekerjaan limbah di PT CPI
diberlakukannya;
ka
Bahwa tim procurement dalam bekerja secara umum berdasarkan PTK 007 ;
ep
Bahwa setahu saksi maksud dibentuknya tim EIST adalah untuk koordinasi
ah
karena waktu itu banyak komplain dari masyarakat yang tidak dikerjakan karena
R
Bahwa setahu saksi tim yang mengadakan kontrak Bioremediasi itu berbeda
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
adalah tim procurement dan tim yang melaksanakan bioremediasi adalah tim
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
IMS ;
a
Bahwa tim EIST bertanggungjawab kepada SLS Manajemen, secara tim
si
melaporkan ke SLS manajemen tapi masing-masing laporan ke timnya;
ne
ng
Bahwa yang membebaskan tanah terkontaminasi adalah tim Land setelah
mendapatkan persetujuan dari general manajer;
Bahwa seingat saksi dalam proses penyusunan kontrak sehingga sampai penanda
do
gu tangan kontrak terdakwa tidak punya keterlibatan dalam kontrak, karena kontrak
itu tahun 2008 dan prosesnya mulai tahun 2007;
In
A
Bahwa saksi mendengar dari diskusi-diskusi bahwa tanah yang dibioremediasi
TPH antara 3 sampai berapa saksi lupa tapi bukan 7,5 persen sampai 15 persen;
ah
lik
Bahwa pada saat saksi di PT. CPI sudah pakai metode dalam bioremediasi dan
tidak pernah menerima keberatan dari KLH maupun pihak lain mengenai metode
am
ub
dan pelaksanaan bioremediasi ;
Bahwa sebelum saksi pensiun dari PT.CPI saksi tidak pernah mendengar tim
ep
tehnis penanganan lahan mengenai tumpahan minyak dan setahu saksi tim yang
k
Bahwa saksi tahu peta wilayah SLS dan SLN yang ada SBFnya;
R
si
Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak keberatan;
ne
ng
Bahwa saksi pernah ditunjuk sebagai panitia komite pengadaan tapi belum
do
gu
sempat melakukan kegiatan dan saksi pernah melihat Bid plan 7681 dan saksi
ditunjuk sebagai sektearis ;
In
A
Bahwa yang menunjuk saksi adalah atasan saksi, yaitu Wahyudiatmo sebagai
General Manajer SCM;
ah
lik
Bhawa saksi belum sempat melakukan kegiatan, karena pada saat itu transisi pada
tanggal 1 Nopember 2007 saksi ditunjuk untuk tugas di Kalimantan ;
m
ub
Bahwa pengganti dalam jabatan saksi adalah Musbah Rahmat namun bukan
sebagai komite panitia pengadaan;
ka
ep
Bahwa setahu saksi pernah dilakukan pelelangan kegiatan bioremediasi tapi saksi
tidak tahu secara detail, dan yang saksi tahu pelelangan tentang jasa pengelolaan
ah
limbah itu dilanjutkan tapi saksi tidak tahu siapa yang melaknakannya;
R
es
Bahwa sesuai surat penunjukan tanggal 17 September 2007 yang duduk disitu,
M
ada pak Robinar dan pak Sujono sebagai ketua panitia pengadaan;
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa jabatan saksi di Riau Sumatera adalah sebagai manajer Proeurement
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Operation, tugasnya sebagai pengelola pengadaan barang dan inventory serta
a
pergudangan, termasuk pengadaan jasa bioremediasi;
si
Bahwa setahu saksi proses pengadaan bioremediasi itu dimulai dari rencana
ne
ng
permohonan rencana pengadaan atau contracting plant yang disampaikan oleh
komite dan dilakukan review secara garis besar;
Bahwa yang meminta kontrak adalah pengguna yaitu pak Sujono sebagai manajer
do
gu REM dengan diawali rencana lelang dari pak Sudjono;
Bahwa pemahaman saksi terbatas spesifik Bioremediasi secara umum setelah
In
A
kontrak disetujui oleh komite, dilakukan analisa secara menyeluruh untuk
dilakukan prioritas dan untuk dilakukan penunjukkan pegawai yang
ah
lik
melaksanakan dan saksi tidak tahu spesifik proses Bioremediasi;
Bahwa komite meliputi seluruh Vice Presiden, pihak hukum, pihak keuangan
am
ub
dilevel manajemen PT CPI;
Bahwa dari bid plan 7861 menerangkan nama dan tim dan berapa jumlahnya
ep
serta penggunaannya oleh siapa tapi saksi lupa;
k
Bahwa saksi punya sertifikat pengadaan dan aturan yang digunakan untuk tender
ah
si
Bahwa Saksi tidak ingat tentang pengajuan ke BP Migas dan panitia lelang pada
ne
saat itu sudah dibentuk tapi saksi tidak terlibat pelaksanaan pengajuan
ng
persetujuan ke BP Migas;
Bahwa tentang kontrak 7861 saksi sebatas sebagai sekretaris panitia pengadaan
do
gu
lik
ub
Bahwa pada saat saksi ditunjuk 17 September 2007 dan sebagai manajer kontrak
tugas saksi melakukan kontrak strategis tidak termasuk Bioremediasi seperti
ka
pekerjaan drilling dan saksi tidak menerima laporan dan tugas saksi hanya
ep
Bahwa tugas saksi sebagai manajer kontrak di Jakarta adalah Kontrak untuk
R
Bahwa saksi tidak tahu terhadap apa yang dilakukan terdakwa pada bulan Maret
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa setahu saksi tugas Manajer Lingkungan adalah memastikan bahwa
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
perusahaan itu memperhatikan lingkungan hidup, termasuk tentang tanah
a
tercemar;
si
Bahwa saksi tidak mendengar pembicaraan antara Kukuh serta anggota teknis
ne
ng
pengelilaan lahan sebagaimana dalam dakwaan tersebut;
Bahwa saksi tidak tahu tentang tugas terdakwa dalam hal menerima laporan
kegiatan bioremediasi dari masing-masing SLS dari Kukuh Kertasafari dan untuk
do
gu SLN dari Widodo, serta tugas berkaitan dengan memastikan pengelolaan limbah;
Bahwa saksi tidak mengetahui bahwa terdakwa ini mengetahui ijin PT CPI untuk
In
A
melakukan pengolahan kontaminasi minyak secara bioremediasi telah berakhir
pada tahun 2009;
ah
lik
Bahwa saksi tidak mengetahui apakah terdakwa mempunyai kewenangan
menghentikan kegiatan Bioremediasi yang dilakukan PT CPI;
am
ub
Bahwa saksi tidak mengetahui terdakwa berwenang untuk mengoreksi laporan
dari Widodo dan Kukuh mengenai Bioremediasi
ep
Bahwa saksi tidak mengetahui apakah terdakwa mempunyai kewenangan untuk
k
Bahwa saksi tidak tahu adanya pembicaraan terdakwa dengan Widodo dan
R
si
Kukuh dalam rapat dimana terdakwa telah menerima data-data Bioremediasi tapi
ne
terdakwa tidak memberikan saran tehnis;
ng
Bahwa saksi tidak tahu apakah ada tata cara yang ditentukan dalam lampiran ke 2
angka 2 putuan Menteri Lingkungan Hidup mengenai tata cara tehins
do
gu
adanya pengujian secara laboratorium untuk mengetahui bakteri lokal baik jenis
dan jumlah sehingga tidak terjadi degradasi sehingga tidak terjadi TPH lebih
ah
lik
kecil ;
Bahwa saksi tidak mengetahui bahwa pernah ada hasil uji laboratorium pada
m
ub
yang terkontaminasi berasal dari SLN yang dilakukan tim ahli Bioremdiasi oleh
ep
Bahwa saksi tidak tahu peran Terdakwa dalam bid plan karena Bid Planning yang
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa peran Terdakwa dalam CRC adalah tidak secara langsung, yaitu perannya
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
untuk member saran sebagai tenaga ahli jika diperlukan dan tidak punya
a
wewenang untuk memutuskan serta mencegah ;
si
Setahu saksi terhadap proses pembayaran adalah sebatas pada cost recovery
ne
ng
untuk pembayaran biaya-biaya yang telah di belanjakna PT CPI untuk
pembayaran operasional ;
Bahwa setahu saksi Pembayaran dilakukan melalui bagian produksi dan
do
gu dilakukan di Dumai;
Bahwa Pembayaran yang dilakukan BP Migas kepada PT CPI mekanismenya itu
In
A
melalui cost recovery dan tidak melalui cash tetapi melalui pembagian lifting
minyak;
ah
lik
Bahwa Vice Presiden SCM itu ruang lingkup kerjanya meliputi semua bidang
SCM disitu ada masalah pengadaan barang, jasa, pengelolaan gudang, logistik,
am
ub
transportasi laut, darat dan udara serta semua yang terkait dengan hal-hal itu,
kalau CCM hanya mengenai kontrak, menangani kontrak-kontrak strategis yang
pemanfaatannya seluruh lokasi area operasi;
ep
k
si
melakukan secara benar dan BP Migas memberikan persetujuan ;
Bahwa tapi secara umum pembayaran cost recovery dalam bioremediasi dari PT
ne
ng
do
gu
Sumigita Jaya;
Bahwa untuk kontrak lebih dari US$ 5 juta dilakukan dengan proses lelang
In
A
lik
ub
keberatan yaitu bahwa pada waktu saksi menjabat tidak ada jabatan manajer
lingkungan, manajer lingkungan baru ada pada 1 Juni tahun 2011, tugas manajer
ka
Bahwa setahu saksi tentang bioremidiasi adalah sekitar tahun 2004 atau 2005
ng
ketika pada waktu peresmian fasilita Bioremediasi di Minas dan ketika itu kepala
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
BP Migas mau meresmikan dan kami mendampingi dan disana ada upacara dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pada saat itu ada penjelasan Bioremediasi;
a
Bahwa saksi pernah menandatangani kontrak 7861 OK, sebagai kontrak
si
perawatan jasa-jasa fasilitas Bioremediasi, waktu itu saksi sebagai Chief Counsel
ne
ng
dari PT CPI;
Bahwa pihak lain yang menandatangani adalah kontraktor yaitu Herland
Direktur PT Sumigita Jaya;
do
gu Bahwa dalam kontrak itu ada schedul dan secara rinci dijelaskan apa yang harus
dikerjakan kontraktor sehubungan dengan perawatan dan maintenance dalam
In
A
Bioremediasi dan juga dicantumkan berapa harganya kalau sudah menyelesaikan
pekerjaannya itu;
ah
lik
Bahwa kegiatan PT Sumigita melalui proses pelelangan di Rumbai Pekanbaru
sekitar tahun 2007;
am
ub
Bahwa Tahun 2007 pada permulaannya juga sebagai panitia lelang dari fungsi
hukum sampai tahun 2008, kemudian saksi diganti karena ketika akan diajukan
ke BP Migas saksi tidak punya sertifikat kemudian saksi diganti oleh bagian
ep
k
Bahwa sebagai ketua lelang adalah pak Sudjono dan dilakukan oleh orang yang
R
si
ditugaskan pak Sujono karena di panitia lelang itu sudah ada aturan SOPnya
selain daripada pedoman dari BP Migas dan waktu PTK ini dkeluarkan tahun
ne
ng
2004 kami melihat akan sulit dilaksanakan karena disana ada 12 pokok;
Bahwa sebagai ketua lelang pak Sudjono akan melakukan tugas pada waktu
do
gu
tahu ada ijin, yaitu Di SBF Mutiara dengan Kepmen KLH nomor 69 tahun 2012,
SBF Pematang, SBF Libo dengan Kepmennya sama hanya sebelumnya sudah
ah
lik
ub
mendengar bahwa ijin yang pertama diberikan sudah berakhir sekitar tahun 2011;
Bahwa dalam kontrak786 OK pada bagian D dan H disitu disebutkan secara rinci
ka
dibawa ke SBF;
R
Bahwa kegiatan bioremediasi sudah lama sekali dan setahu saksi ada penelitian
es
M
dan pada awalnya dilakukan sendiri dengan bantuan kontraktor residen dan
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa kegiatan pengadaan barang dan jasa dalam kasus ini yaitu perawatan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
untuk pengelolaan fasilitas Bioremediasi ;
R
Bahwa dari awal tahapan kegiatan panitia pengadaan panjang sekali pertama ada
si
pengusulan kepada komie review kontrak kemudian ke panitia lelang dan
ne
ng
diumumkan dengan persyaratannya dan di prakualifikasi dan ada evaluasi;
Bahwa secara nyata kegiatan kelima anggota panitia itu mereview dan
merekomendasikan calon pemenang tender, itu fakta yang diwakilkan kepada
do
gu yang lain;
Bahwa ada 12 pokok yang dilakukan panitia pengadaan, yaitu mengumumkan
In
A
tender, mempersiapkan dokumen tender, melakukan Prebid meeting bisa dilihat
di BP Migas dan ada 12 pokok;
ah
lik
Bahwa dalam kegiatan tersebut panitia masih aktif tapi waktu mengerjakan
pekerjaan itu dalam SOP bisa dilakukan ketua atau oleh anggota lain tapi yang
am
ub
terkait dan yang mempunyai tugas untuk itu dan prosedur ini kami masukkan
yang namanya BBPP atau Buletin Bisnis Proses Prosedur atau semacam
SOPnya ;
ep
k
nasehat, dan bantuan nasehat secara hukum untuk manajemen dan bagian operasi
R
si
dan juga mempersiapkan kontrak dan memeriksa kontrak dan untuk kontrak-
kontrak yang besar juga mengelola bagian pertanahan dan juga menghandle
ne
ng
do
gu
lebih dari 2 juta USD karena saksi yang memeriksa kontrak itu ;
Bahwa saksi mengetahui Terdakwa pergawai di PT CPI, karena saksi mengetahui
In
A
lik
Bahwa saksi tidak tahu tapi yang terpikir oleh saksi, terdakwa memang bekerja
untuk meneliti Bioremediasi ini dan yang pasti terdakwa seorang Enginering dan
m
ub
Bahwa dalam PTK diatur harus ada atau punya sertifikasi dan saksi tidak punya
ah
sertifikasi;
R
Bahwa terkait dalam dokumen ditandatangani oleh Priyanto yang Saksi tidak
es
M
kenal tapi yang saksi tahu bahwa pekerjaan pengumunan itu menurut BBPP itu
ng
bagian tertentu yang namanya bagian administrasi tapi saksi tidak tahu orangnya
on
tapi ada bagian terkait yang berhubungan dengan itu dan kami menjabarkan dan
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
tidak mungkin ke lima orang panitia itu mengumumkan dan pekerjaan itu
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sifatnya administrasi saja maka didalam SOP dibuat orangnya siapa ;
a
Bahwa disetiap step itu ada ditentukan siapa pelaksananya artinya dalam tender
si
itu setiap tahap ada pelaksananya dan siapa yang mengerjakannya itu ditulis
ne
ng
dalam BBPP dan itu sebenarnya pekerjaan lelang tapi kami melihat dan karena
saksi sebagai Chief Counsel itu memikirkan bagaimana tender itu berjalan baik
maka dibuat BBPP atau Buletin Bisnis Proses Prosedur oleh karena uangnya itu
do
gu tinggi dan juga demikian besarnya jumlah tender waktu itu ada 800 kontrak
pengadaan barang dan jasa sehingga setiap pengadaan barang dan jasa itu ada
In
A
panitianya;
Bahwa pada waktu mereview rekomendasi itu kami melihat PT Sumigita Jaya
ah
lik
yang terendah harganya itu yang kami pilih dan direkomendasikan untuk
disahkan oleh Authority;
am
ub
Bahwa evaluasi itu dievaluasi oleh usernya penggunanya setelah semua
dievaluasi oleh user kemudian bila komplek masalahnya kami biasa meeting ke
lima panitia itu dan pada waktu itu hanya diedarkan ke masing-masing dan disitu
ep
k
kami lihat dari awal dokumentasi dan sampai ke evaluasi tehnis dan pra
ah
si
Bahwa saksi tidak melakukan evaluasi terhadap perusahaan yang melakukan
penawaran dan kemampuan untuk melaksanakan pekerjaan itu dan saksi hanya
ne
ng
do
gu
untuk operasional tidak ada kaitannya dengan lingkungan tapi secara advice
aturan dan laporan termasuk dalam manajer lingkungan;
m
ub
Bahwa setelah pensiun tahun 2008, saksi diminta bekerja di bawah kontrak di
ka
pendidikan ;
ah
Bahwa pada saat dilakukan bioremediasi oleh PT CPI sebelum dilakukan lelang
R
belum ada ijin, karena hasil uji coba itu dilaporkan dan kerjasama dengan KLH
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa selaku panitia saksi tahu yang menyusun tahapan pekerjaan Draft awal
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
adalah dari user yaitu dari bagian IMS, dan setahu saksi yang membuat adalah
a
Widodo ;
si
Bahwa dalam kontrak tersebut ada batas waktunya, ada 2 pilihan yaitu waktu
ne
ng
kalender atau budgetnya artinya kalau dana habis maka kontraknya selesai ;
Bahwa dalam hal kontrak habis di PT CPI terhadap jenis kontrak ini kontinyu
bahkan kalau tidak ada kontrak akan menjadi masalah karena lingkungan harus
do
gu dibersihkan terus, jadi ini pekerjaaan yang terus menerus ;
Bahwa saksi selaku Chief Counsile mendapat laporan dari manajer Land Edy
In
A
Bastari terhadap gantirugi tanah terkontaminasi di Minas pada tahun 2006, 2007
dan tahun 2008 karena kalau lambat performence saksi lihat di situ;
ah
lik
Bahwa tiap bulan saat itu ada meeting manajemen untuk semua pekerjaan-
pekerjaan yang terselesaikan dan pada meeting itu saksi disiapkan oleh Edi
am
ub
Bastari tanah yang sudah diganti rugi ;
Bahwa saksi mendapat laporan karena waktu itu ada kesulitan budget dan
ep
kemudian berdasarkan budget itulah maka didapat 28 tempat lokasi tanah
k
tercemar dan sebelumnya 3 tempat itu tidak dalam budget dan yang 28 tempat itu
ah
si
Bahwa saksi dalam hal ikut sertanya pembayaran tanah terkontaminasi
tergantung luasnya dan banyak uangnnya dan sebelum ditanda tangani pimpinan
ne
ng
teringgi di Sumatera itu melalui saksi dulu dan kalau ganti ruginya kecil bisa di
approval level manajer ;
do
gu
Bahwa tanah yang telah mendapat gantirugi tersebut kemudian dibawa ke SBF
antara lain SBF Minas dan Kotabatak ;
In
A
lik
panitia misalnya pengumuman dan ditentukan disitu semua proses itu dicatat dan
tergambar dan diajukan ke BP Migas untuk disetujui keseluruhan dan banyak
m
ub
saksi tidak ada komentar dari BP Migas dan kalau ada complain pasti di
ah
cocokkan ke saksi;
R
sebagai dasar saksi merekomendasikan menyetujui waktu itu dan dalam dokumen
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa SK saksi sebagai panitia tahun 2007 dan yang 5 orang itu tahun 2008 dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
panitia lainnya yang tidak punya sertifikat setahu saksi penggantiannya tidak ada
a
SK nya;
si
Bahwa panitia baru tersebut tidak ada SK diganti begitu saja setelah itu
ne
ng
penggantinya menanda tangani proses due deligent;
Bahwa sepanjang pengetahuan saksi setelah Irwan memeriksa hasil proses
sebelumnya adalah pada waktu menjelang disampaikannya ke BP Migas, yaitu
do
gu minta persetujuan dari BP Migas untuk pemenang pelaksanaan fasilitas
Bioremediasiberdasarkan rekomendasi panitia lelang yang tidak bersertifikat;
In
A
Bahwa karena proses lelang sudah selesai ,panitia baru yang bersertifikat
melakukan due deligent atas apa yang telah dilakukan panitia tidak bersertifikat
ah
lik
dan apabila setuju mereka akan tanda tangan dan itu termasuk sebagai dokumen
panitia lelang yang akan diajukan ke BP Migas;
am
ub
Bahwa saksi tidak tahu aktivitas terdakwa dari tahun 2011 sampai 2012;
Bahwa setahu saksi untuk penyedia jasa harus punya ijin usaha, saksi belum
ep
punya pengalaman untuk penyedia jasa itu apakah harus punya ijin KLH oleh
k
karena bentuk bidang-bidang suatu kontraktor itu ada arahannya dan disitu tidak
ah
ada Bioremediasi;
R
si
Bahwa yang ditenderkan ada kata-kata fasilitas Bioremediasi tapi bukan
pekerjaan yang harus dilakukan karena sudah ada dalam skedul seperti
ne
ng
mengangkat tanah;
Bahwa pekerjaan kontraktor mengangkut tanah, membalik-balik tanah, mengairi
do
gu
tanah, memberi pupuk tanah sehingga proses Bioremediasi itu terjadi dengan baik
dan aman;
In
A
Bahwa Bioremediasi itu proses alamiah kami hanya memfasilitasi agar itu terjadi
dan desain building itu PT CPI yang membuat;
ah
lik
ub
Bahwa menurut saksi untuk cost recovery itu setiap kegiatan diganti dari cost
recovery, untuk membayar gaji dan untuk membayar yang lainnya seluruh biaya
ka
Bahwa dalam kontrak untuk istilah biaya cost recovery tidak diajukan, ini
ah
otomatis karena ini biaya atau cost, kecuali ada masalah maka disuspent dulu
R
Bahwa ketika saksi periksa kedua perusahaan ini (PT Sumigita dan PT Green
ng
Planet) sudah terdaftar dalam data base perusahaan dan hasil evaluasi
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa sejak tahun 2011 saksi tidak terlibat dalam kegiatan bioremediasi;
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa pada saat saksi membuat kontrak tentang ijin yang masih berlaku itu
a
R
dimasukkan dalam standart kontrak bahwa kontraktor melaksanakan
si
pekerjaannya dengan ijin yang masih berlaku tidak spesifik ijin Bioremediasi dan
ne
ng
tidak ada penyedia jasa yang bidang kerjanya itu untuk bidang Bioremediasi;
Bahwa saksi punya pengalaman bahwa yang duduk di Departemen HES itu yang
sifatnya enginering, pelaporan ke KLH tidak melakukan implementasi operasi
do
gu dilapangan dan Departemen IMS yang mengawasi dan yang melaksanakan
kontraktor;
In
A
Bahwa tidak ada hubungan antara manajer lingkungan dengan kontraktor;
Bahwa hubungan manajer lingkungan dengan IMS mengacu pada UU
ah
lik
mengatakan bahwa untuk kegiatan Bioremediasi itu harus dilaporkan ke KLH
dan di PT CPI yang melaporkan itu ke KLH itu departemen IMS;
am
ub
Bahwa dalam hal tanggungjawab antara IMS dengan kontraktor, menurut saksi
bahwa IMS itu yang ada dilapangan sebagai user dan HES itu lain lagi karena VP
ep
nya lain;
k
si
Bahwa dari ratusan titik dan yang terselesaikan itu 28 titik dan terkait gantirugi
ne
prosesnya oleh bagian Land /bagian pertanahan ;
ng
Bahwa biaya ganti rugi masuk biaya operasi, dan otomatis masuk biaya cost
recovery;
do
gu
Bahwa pada proses bioremediasi tahapannya itu ada 2 bagian besar, pertama
ditempat asalnya dan kedua di fasilitas SBF, dan pertama ditempat asal itu
In
A
lik
ub
dioleh di bolak-balik samai nanti hasilnya kuran dari 1 persen minyak yang
terkandung, setelah itu maka tanah itu diangkut ke tempat penyemaian yang harus
ka
di kontrol;
ep
tahun 2004 atau 2005 tersebut bioremediasi di CPI sudah ada dan sudah jalan;
ng
Bahwa saksi tidak tahu ada reorganisasi pada tahun 2011 dimana terdakwa
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa kontrak tersebut sampai saksi menjelang pensiun belum dilaksanakan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
karena belum disetujui BP Migas
R
Bahwa yang mempunyai kewenangan atau melarang atau menghentikan proses
si
pemulihan tanah terkontaminasi di PT. CPI Mestinya ada yaitu manajer atau
ne
ng
departemen yang tertingginya yang mengoperasikan SBF itu;
Bahwa yang memastikan tanah itu terkontaminasi adalah Bagian operasi
kemudian melapor keatasannya;
do
gu Bahwa terhadap tanah terkontaminasi yang akan dioleh atau dipulihkan sejak
tahun 2009 sejak ada peraturan pemerintah harus komunikasi dengan KLH;
In
A
Bahwa saksi tidak pernah melihat terdakwa berperan dalam, cost recovery terkait
biaya bioremediasi serta adanya keterlibatannya dalam tender maupun kontrak;
ah
lik
Bahwa PT CPI belum pernah mendapat peringatan dari KLH untuk
menghentikan kegiatan bioremediasi;
am
ub
Bahwa penyidikan oleh pihak KLH untuk Bioremediasi belum pernah;
Bahwa ada beberapa bagian yang melaksanakan proses cost recovery itu dan itu
ep
setahu saksi ada di Dumai oleh karena setiap pengeluaran oleh PT CPI dicatatkan
k
dalam USD dan itu dikonversikan ke dalam minyak jadi produksi dikurangi
R
si
dengan cost recovery itu dan itu terjadi ketika pemerintah dan PT CPI
ne
mengambil bagiannya di Dumai dan kegiatan ini dilaporkan ke BP Migas setiap
ng
bulan sekali, jadi cost-cost apa saja yang ditukar dengan minyak dan itu
diperiksa oleh audit dan pengurusan ijin of leading dilakukan di Dumai;
do
gu
Bahwa sampai tahun 2008 ada sekitar 80 an orang di PT.CPI yang punya
sertifikat;
ah
lik
Bahwa saksi pernah mendengar karena SBF ini banyak PT CPI tidak ingin
laporannya berbeda bentuk dan formatnya dan manajer HES itu yang
m
ub
bertanggung jawab terhadap laporan yang dikirim IMS ke HES kemudian dikirim
ke KLH dan setahu saksi dari HES tidak ada evaluasi;
ka
Bahwa HES tahun 2008 itu mengambil laporan yang sesuai dengan format KLH
ep
dan itu tidak Bioremediasi saja tapi banyak kegiatan seperti lingkungan, udara,
ah
Officer mengenai ketidak adaan sertifikat panitia lelang pada masa itu dan
ng
pendapat hukum saksi diikuti dengan mengganti itu dan saksi belakangan tahu
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa waktu itu pimpinan IMS adalah Ir Sujono dan Damian Tice dan Damian
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Tice yang bertanggungjawab pada SBF;
R
Bahwa dalam membiayai bioremediasi tidak menggunakan anggaran APBN dan
si
APBD sama sekali;
ne
ng
Bahwa SLN Pematang itu bukan bagian dari Minas, jaraknya sekitar 120
kilometer dan jarak Pematang Duri ke Minas sekitar 110 kilometer;
do
Bahwa ada close cost itu proyek investasi dan itu menggunakan defreviasi dan
gu kalau sifatnya opersional langsung diganti cost recovery dan setelah itu
dilaporkan ke BP Migas 3 bulan sekali;
In
A
Bahwa kalau ditemukan oleh audit BPKP hal ini tidak selayaknya jadi cost
kemudian PT CPI harus mengembalikan dan setelah itu diperiksa dan diteliti dan
ah
lik
kalau kesimpulannya masih dispute, kontrak mengatakan harus mediasi dan
arbitrase;
am
ub
Bahwa atas keterangan saksi terdakwa menyatakan ada beberapa keberatan yaitu
pada saat saksi menjelaskan kurun waktu 2004 dan 2005 mengenai presentasi dan
ep
tidak ada pembukaan SBF, kemudian mengenai manajer lingkungan tahun 1992
k
tapi jabatan yang ada pada saat terdakwa masuk di PT.CPI itu yang disebut saksi
ah
si
4 Saksi I KETUT SURADI,SH :
ne
ng
do
gu
(PT.CPI);
lik
ub
ep
es
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
tidak lulus, membantu membuat Berita Acara rapat penjelasan,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
membuat pengumuman hasil tender;
a
R
si
Sebagai Analis CCM adalah menerima pendaftaran tender, mengumumkan
pelaksanaan tender, mengecek data administrasi kontraktor yang ikut tender,
ne
ng
membantu mendistribusikan dokumen kepada Kontraktor;
Bahwa seluruh buyer yang ada di PT.Cevron Pacific Indonesia bisa membuat
do
gu pengumuman lelang dan untuk Bioremediasi saksi hanya prepare dan yang
menanda tangani lelang Toni Indrawanto;
In
A
Bahwa saksi tidak pernah ikut dalam susunan kepanitiaan
lelang;
ah
lik
Bahwa saksi dalam kontrak nomor 7861 membantu sekretaris
am
ub
Bahwa Sis Indra Cahyono tidak langsung memerintahkan
ep
kepada saksi karena Pak Sis mempunyai bawahan yaitu Toni
k
si
Bahwa pada saat Sis Indra Cahyono masih ada saksi
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa Surat BP Migas nomor 075/BPD3000/2000 Penetapan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pemenang lelang jasa-jasa pengoperasian, perawatan dan
a
pengolahan fasilitas Bioremediasi limbah tanah terkontaminasi
si
minyak di daerah operasi Sumatera light Short (SLS) dengan
ne
ng
nomor 7861 OK;
do
gu PTKNI/2004 tanggal 26 Agustus 2004 tentang Pegelolaan
Rantai Suplai Kontraktor kontrak Kerja Sama yang
dikeluarkan oleh BP Migas;
In
A
Bahwa Pengumuman lelang di PT. CPI di buat tanggal 9
ah
lik
Nopember 2007;
ub
administrasi pada tanggal 28 Nopember sampai dengan tanggal
5 Desember 2007 dari jam 08.00 sampai jam 14.00;
ep
k
R
Bahwa Kontraktor datang sendiri melihat pengumuman dan
si
daftar sendiri saya tidak pernah membuat undangan, yang ada
ne
ng
do
gu
lik
b. Surat ijin usaha yang sesuai dengan kegiatan usaha yang dikeluarakan oleh
m
ub
Instansi berwenang;
ka
c. Domisili (SITU) ;
ep
d. NPWP /PKP dan bukti pembayaran Perusahaan (PPh Badan ) yang berlaku;
ah
diaudit;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
f. Bukti pengalaman kerja 5 (lima) tahun untu Minas SLS,7 tahun untuk Duri
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
SLN;
a
R
si
g. Daftar susunan pengurus dan Direksi Perusahaan yang terbaru;
ne
ng
Bahwa proses lelang adalah sebagai berikut : Rencana lelang
do
gu di order dari pihak User, kemudian masuk Procurment
(pengadaan), dilanjutkan oleh pihak procurement ditugaskan
Staff untuk menyusun kepanitian pengadaan barang dan jasa,
In
A
Saksi diangkat selaku pembantu sekretaris, membuat
pengumuman tender dan diserahkan ke tender adminstrasi
ah
lik
untuk di tempel di papan pengumuman dan media lokal dan
Nasional. Kemudian calon peserta tender mendaftarkan diri ke
am
ub
bagian adminstrasi tender, mereka akan mendaftar semua
peserta lelang sebagaimana persyaratan ulang.diumumkan pada
ep
jawaban saksi diatas. Pada saat penutupan pendaftaran tender,
k
si
tuangkan di dalam Berita Acara Verifikasi (Result Of Bidder
Verication) dan saksi menanda tangani bersama Pak Muhtar
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa yang di SLS untuk kontrak 7861 OK yang mendaftar
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
14 Perusahaan dan yang dinyatakan lulus prakualifikasi 4
a
Perusahan yaitu PT Sumigita Jaya, PTGreen Planet Indonesia,
si
PT Gametry Tirta Lestari, PT Supraco;
ne
ng
Bahwa pada tanggal 4 Pebruari Adminstrasi dan tehnis
dilakukan Evaluasi oleh User dan tim dan PT Supraco
do
gu dinyatakan tidak lulus sehingga pada saat pembukaan
penawaran harga dokument PT Supraco tidak di buka;
In
A
Bahwa pada Kontrak 6841-OK pada SLN yang mendaftar 12
perusahaan pendaftar. Pada tahap Prakualifikasi 8 perusahaan
ah
lik
yaitu PT Gametry Tirta Lestari, PT Green Planet Indonesia, PT
Sumigita Jaya, PT Sinar Mandau Mandiri, PT. Maha Tetra
am
ub
Tama, PT Swadaya Abdi Manunggal, PT Dharma Persada dan
PT Surveyor Indonesia dinyatakan lulus (29-08-2007),
selanjutnya pada tanggal 25 September 2007 dari 8 perusahaan
ep
k
si
oleh user dan tim yang dinyatakan memenuhi.syarat 5
perusahaan yaitu PT Green Planet Indonesia, PT Sumigita
ne
ng
do
gu
lik
sebelumnya;
m
ub
Bahwa saksi tidak tahu PT. Sumigita Jaya dan PT. Green
Planet bergerak dibidang apa;
ka
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa yang menyusun OE/HPS pada SLS untuk Kontrak
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
7861 OK dan OE/HPS untuk kontrak 6841 OK untuk Duri
a
disusun oleh User dan tim untuk SLS 7861 adalah Damian
si
Tice dari tim dengan Nilai US$ 7.296.089,57 untuk 6841 OK
ne
ng
Duri adalah Yusran Darius dan tim dengan nilai US$
2.396.153,61 dari Pagu anggaran US$. 2.400.00, saksi baru
mengetahui pada saat pembukaan.tender harga penawaran;
do
gu Bahwa Penawaran harga di buka tanggal 22 Pebruari 2008;
In
A
Bahwa untuk di SLS Minas, PT.Gametry Tirta Lestari harga
US$ 7.248.758,57, PT Green Planet Indonesia US$
ah
lik
8.492.114,06, PT Sumigita Jaya harga US$ 6.248.852.00 dan
untuk SLN Duri PT Green Planet Indonesia dengan harga US$
am
ub
1.689.999,99, PT Sumigita Jaya dengan harga US$
3.442.500,00, PT Sinar Mandau Mandiri dengan harga US$
2.972.840,85, PT Swadaya Abdi Manunggal dengan harga
ep
k
US$ 5.976.,179,30;
R
si
Bahwa untuk kontrak No. 6841 OK (SLN-Duri) rapat
ne
ng
do
mengenai syarat-syarat teknis yang disampaikan saksi tidak
gu
lik
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi tidak tahu adanya tim Tehnis Penanganan lahan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
terkontaminasi minyak mentah;
a
R
si
Bahwa terdakwa punya peran dalam pengadaan kontrak ini;
ne
ng
Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak
keberatan;
do
gu
5 Saksi BUDI HERDIJONO :
In
A
Bahwa saksi bekerja di PT. Chevron Pacific Indonesia
(PT.CPI) sampai dengan sekarang;
ah
lik
Bahwa saksi dibagian kontrak manajemen di PT. CPI Rumbai;
am
ub
Bahwa saksi tidak kenal terdakwa;
R
Proyek Bioremediasi di PT Chevron Pacific Indonesia, namun
si
saksi hanya selaku Sekretaris Panitia lelang untuk pengadaan
ne
ng
do
gu
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa Tipikal kontrak di PT. CPI itu habis masa kontrak
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
karena 2 hal pertama karena uangnya sudah habis dan masa
a
kontraknya habis;
si
Bahwa bridging kontrak diusulkan ke tim procrument oleh tim
ne
ng
CRC ( Contrac Review Comite) atas usulan tim user atau
pengguna;
Bahwa terkait dengan nilai kontrak dan harga satuan yang
do
gu menyusun adalah pengguna (user);
Bahwa untuk kontrak C 905616 nilainya 741.402 USD
In
A
kemudian C 905608 nilainya nya 608.579,23 USD;
Bahwa kontrak bridging ini tidak memerlukan persetujuan dari
ah
lik
BP Migas;
Bahwa wilayah kontrak untuk C 905616 yaitu SLS dan
am
ub
C905608 yaitu SLN;
Bahwa untuk kontrak C 905616 dilakukan tanggal 1
ep
September 2011 dari kontrak 7861 OK dan untuk kontrak C
k
OK;
R
si
Bahwa pekerjaan saksi selaku sekretaris panitia adalah
ne
melakukan pekerjaan proses administrasi pengadaan jasa dan
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa kegiatan untuk Kontrak C905616 adalah
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Undangan Penunjukan langsung, tanggal 16 Agustus
a
R
2011 Surat No. 2549/RBI/2011 dari Panitia Lelang
si
yang ditandatangani oleh Yoshi Prakasa ditujukan
ne
ng
kepada Direktur PT Sumigita Jaya;
Penyerahan Dokumen Penawaran/pembukaan
dokumen penawaran, tanggal 19 Agustus 2011 di
do
gu kantor Alamanda Rumbai dan Negosiasi Penawaran
harga 19 Agustus 2011 di Kantor Alamanda;
In
A
Rekomendasi Penunjukkan Pemenang tanggal 19
Agustus 2011 melalui memorandum (Memorandum
ah
lik
Nomor : 028/CCM-SMO/GR1/M/VIII/11 tanggal 19
Agustus 2011 ) kepada Bagawan Isa Wahyudi di
am
ub
Rumbai;
Surat penunjukkan pemenang tanggal 22 Agustus
2011 melalui Surat No 2580/RBI/2011 tanggal 22
ep
k
(Herland);
R
si
Dan kegiatan untuk kontrak C905608 adalah
Undangan penunjukan Langsung, tanggal 16 Agustus
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa proses penawaran dan negosiasi harga untuk kontrak C
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
905616 dihadiri oleh Amelia Duhita, Purbatin Andikusuma
a
dan Budi Herdiyono dari pihak PT CPI dan dari pihak
si
kontraktor PT Sumigita dihadiri oleh Herland dan untuk C
ne
ng
905608 dihadiri oleh Widodo dan Budi Herdiyono dari PT
CPI dan dari pihak PT Green Planet saudara Vepi Ceviana dan
Heri Hutagalung;
do
gu Bahwa dalam kapasitas saksi sebagai Sekretaris Panitia
Pengadaan Tahun 2011 tahap-tahap yang dilakukan untuk
In
A
penunjukan langsung pengadaan jasa-jasa bioremediasi untuk
Kontrak No. C 905616 (SLS) dan Kontrak Nomor C 905608
ah
lik
(SLN) adalah sebagai berikut :
am
ub
1. Adanya usulan Pengguna Jasa untuk penunjukan langsung jasa-jasa Bioremediasi
(Amelia Duhita) kepada Contract Review Committe (Komite Peninjau Kontrak)
ep
k
disetujui oleh dan ditanda tangani oleh atas nama Haris H. Djauhari sebagai Vice
R
si
President SLO-Operating Unit, dan disetujui bersama (endorsement) oleh VP. Heavy
Oil Operation, VP. Sumatra Light Operation, Manager Drilling, General Manager
ne
ng
do
gu
Unit Operasi (OU):SLO ; Pemilik kontrak (Contract Owner) Amelia Duhita; Dasar
Penunjukan Langsung; Durasi Kontrak 6 bulan; Perkiraan nilai kontrak US$
755.000,-, Calon kontraktor PT Sumigita Jaya, Alasan: untuk memastikan kelanjutan
In
A
dari COCS (Crude Oil Contaminated Soil), kami perlu untuk melanjutkan operasi
SLS;
ah
lik
ub
ep
legal;
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
1. Adanya usulan Pengguna Jasa untuk penunjukan langsung jasa-jasa Bioremediasi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(Widodo) kepada Contract Review Committe (Komite Peninjau Kontrak)
a
berdasarkan Contracting Plan (rencana kontrak) No. 160NO1107101 yang telah
si
disetujui oleh dan ditanda tangani oleh atas nama Haris H. Djauhari sebagai Vice
President SLO-Operating Unit tanggal 20 Juli 2011, dan disetujui bersama
ne
ng
(endorsement) oleh VP. Heavy Oil Operation, VP. Sumatra Light Operation,
Manager Drilling, General Manager-Suplay Chain Management-Sumatera Operation
do
gu
(GM.SCM-SMO), Manager Financial Service, Chief Counsel & Land, Executive
Director, berisikan antara lain : Unit Operasi (OU):SLO ; Pemilik kontrak (Contract
In
A
Owner) Widodo; Dasar Penunjukan Langsung : Durasi Kontrak 6 bulan ; Perkiraan
nilai kontrak US$ 639.000,-, Calon kontraktor PT. Green Planet Indonesia, Alasan
ah
lik
memastikan kelanjutan dari COCS (Crude Oil Contamineted Soil), kami perlu untuk
melanjutkan operasi SLN;
2. Contract Review Committe Member (Anggota Komite Peninjau Kontrak)
am
ub
menyetujui usulan penunjukan langsung jasa-jasa Bioremediasi oleh Pengguna Jasa;
3. Berdasarkan persetujuan Anggota Komite Penelaah Kontrak Pejabat berwenang
ep
k
si
4. Pengguna Jasa menyiapkan lingkup kerja dan HPS/OE;
5. Sekretaris memfinalisasi dokumen rancangan kontrak setelah ditinjau (review) oleh
ne
ng
legal;
6. Sekretaris menyiapkan undangan penunjukan langsung;
do
Bahwa Panitia Lelang/Penunjukan langsung tidak berwenang
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Wahyudi) dan dasar penilaian HPS dihitung dengan benar
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang merujuk pada harga kontrak sebelumnya dengan estimasi
a
inflasi 10% karena adanya perbedaan nilai tukar US$ terhadap
si
rupiah tahun 2008 (Rp.9.500-) dan tahun 2011 (Rp.8.500,-);
ne
ng
Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak
keberatan;
do
gu
6 Saksi NGUDI PURBO, ST :
In
A
Bahwa saksi bekerja di PT. Chevron Pacific Indonesia
ah
lik
(PT.CPI) sebagai HES Enginering Enviromantel tahun 2011;
ub
Bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti menjabat Manajer HES
(Manager Lingkungan Sumatera Light North (SLN) dan
ep
k
si
saksi memberikan advise atau saran kepada tim operasi
ne
ng
do
gu
lik
ub
minas
Melakukan review keselamatan berkendaraan untuk
ka
area minas.
ep
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menfasilitasiikan perijinan fasilitas LA 3 dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
proper KLH untuk area minas
R
Memberikan advice/saran terkait pengelolahan
si
lingkungan udara, air dan LB3 untuk area minas.
ne
ng
c. Insinyur lingkungan di PT. CPI Minas untuk pengendalian Emisi Udara,
adalah :
Mengkoordinasikan pelaporan gas rumah kaca dan
do
gu kriteria polusi untuk satu sumatera
Ahli dalam klaring & ventingMengembangkan alat/
In
A
software untuk pelaporar emisi - Membantu
koordinasi pekerjaan sampling emisi udara.
ah
lik
Bahwa cara kerja saksi, Tim operasional (yang punya fasilitas
Limbah B3) akan mengirimkan laporan kwartalan mereka ke
am
ub
Departemen OE/HES South Minas untuk direview apakah
sudah sesuai dengan ketentuan izin atau belum, kalau belum
sesuai atau ada yang kurang, maka akan dikembalikan ke Tim
ep
k
si
ke HES COE Rumbai untuk direview oleh HES COE Rumbai.
Area / fasilitasnya meliputi
ne
ng
do
gu
SBF Kotabatak;
CMTF Minas;
In
A
CMTF Kotabatak;
TPS 5E-47 Minas;
ah
lik
ub
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa dalam pelaporan kwartal perizinan mencakup jumlah,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
jenis dan karakteristik Iimbah yang diolah, hasil analisis dari
a
pemantauan Iimbah yang diolah dan air tanah serta data
si
analisis dari pemantauan terhadap hasil olahan setelah diproses
ne
ng
pengolahan biologis (Pasal 4 ayat 2 KepMen Lingkungan
Hidup Nomor 128 Tahun 2003 Tentang Tata cara dan
Persyaratan Teknis Pengolahan Limbah Minyak Bumi dan
do
gu Tanah Terkontaminasi oleh Minyak Bumi secara Biologis,
dalam pelaporan tersebut dan karakteristik limbah yang diolah
In
A
(Tes LD 50) hanya sekali dilaporkan, dan pada saat Saksi
menjabat itu tidak dilaporkan karena pelaporan dilakukan
ah
lik
sekali pada awal pengolahan Iimbah, sedangkan pada saat
Saksi menjabat proses bioremediasi sedang berjalan.
am
ub
Bahwa setelah pelaporan partial perizinan diterima kemudian
ditindak lanjuti dengan membandingkan isi laporan dengan
ep
ketentuan izin SBF (Izin dari KLH). Apabila ada yang kurang
k
si
diberikan penjelasan terhadap kekurangannya. Apabila laporan
sudah lengkap akan diteruskan ke HES COE Rumbai kenapa
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
LARSON.
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa dalam aturan yang berlaku tidak boleh perizinan SBF
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dapat dimohonkan langsung oleh pihak rekanan ke pihak yang
a
memberikan Izin Kementerian Lingkungan Hidup (KLH),
si
karena sesuai dengan KEPMEN LH Nomor 128 tahun 2003
ne
ng
tanggal 28 Juli 2003 bahwa pemohon izin adalah pengahasil
limbah dalam hal ini PT. Chevron Pacific Indonesia (PT.CPI);
do
gu Bahwa tahun 2009 PT. Chevron Pacific Indonesia (PT.CPI)
mendapat Proper Merah dari Kementerian Lingkungan Hidup
karena kami dianggap belum memiliki rencana untuk
In
A
mengolah lumpur bor karena kami melakukan uji coba dan itu
dianggap belum memiliki perijinan dan disitu ada
ah
lik
miskomunikasi disitu;
am
ub
Bahwa kunjungan Proper Tahun 2010, hanya SBF 8D-58
Minas, kunjungan dilakukan oleh 2 (dua) orang dari pihak
Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) yaitu Asep dan
ep
k
si
selaku Tim Manager HES South Minas dan Edi Suwarno
selaku Pengawas Lapangan kegiatan Bioremediasi di SLS
ne
ng
do
gu
lik
PROPER, dari pihak PT. CPI yang saksi ingat adalah Bachtiar
Abdul Fatah, Antoni Lubis dan Edy Suwarno, Tahun 2011
m
Verifikasi perizinan, dari pihak CPI yang Saksi ingat pada saat
ka
on
Juli 2011 oleh KLH setahu saksi sudah keluar di Bulan April
2012. Izin diberikan kepada PT. CPI untuk lokasi, antara lain:
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
5 (lima) SBF di Minas (SBF 8D-72, SBF 8D-58, SBF 5E-99,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
SBFGS VI SBF 4C-27), 1 (satu) SBF di Kotabatak, 3 (tiga)
a
SBF di SLN (SBF Pematang, SBF Mutiara, dan SBF Libo).
si
Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak
ne
ng
keberatan;
do
7
gu Saksi BUDIANTO RENYUT,MSC :
In
A
Bahwa saksi kenal terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga
dengan terdakwa.
ah
lik
Bahwa saksi sebagai karyawan PT CPI saat ini menjabat
sebagai Vice Presiden Operation HES dan maintenance di
am
ub
Kalimantan dan sebelumnya sebagai General Manajer SLN
Operation serta pernah menjabat sebagai General Manajer
ep
Health Environment and Safety (HES) di Jakarta (tahun 2007
k
si
Bahwa fungsi dan tugas saksi sebagai General Manager (GM)
OE/HES adalah membantu manajemen untuk membuat haluan
ne
ng
do
gu
bisnis unit;
ah
lik
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
beberapa Manager dan Team Manager seperti Manager
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Releability and Engineering dan Team Manager Bekasap FMT
a
(Field Management Team) dan Team Manager PO (Production
si
Optimisation) - HES (Health Environment and Safety) untuk
memastikan berbagai rangkaian kegiatan tersebut berjalan
ne
ng
dengan lancar. Manager dan Team Manager tersebut dibantu
oleh beberapa Team Leader yang mengelola pelaksanaan
do
gu kegiatan-kegiatan tersebut, dimana salah satunya adalah
kegiatan bioremediasi yang dikelola oleh Team Leader Waste
In
A
Management.
lik
Waste Management adalah Team Waste Management yang
dipimpin oleh Widodo sebagai Team Leader.
am
ub
Bahwa mekanisme pelaporan pelaksanaan kegiatan dari Team
Leader Waste Management kepada saksi sebagai GM SLN
ep
k
si
yang disampaikan secara lisan dalam forum rapat mingguan
untuk seluruh kegiatan SLN, bukan rapat khusus tentang
ne
ng
bioremediasi.
do
gu
lik
ub
es
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
koordinasi ke KLH dalam penanganan lahan itu yang resmi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dibentuk kemudian dalam hal tehnis keseharian general tidak
a
punya waktu dan kesempatan untuk mengerjakan pekerjaan
si
tehnis dan hal tersebut diminta bantuan dari masing-masing
anggota general manajer untuk membantu, jadi tim tehnis itu
ne
ng
tidak ada yang ada koordinasi;
do
gu Bahwa saksi sebagai GM SLN tidak memiliki hubungan kerja
dengan Kukuh Kertasafari. Dalam kegiatan-kegiatan
environmental Team SLN sering dibantu oleh Endah
In
A
Rumbiyanti sebagai Manager Environmental.
ah
lik
Bahwa saksi sebagai GM SLN pernah menandatangani kontrak
bridging No.905608 masa berlaku kontraknya 6 bulan mulai
am
ub
Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak
ep
keberatan;
k
ah
si
8 Saksi YANTO SIANIPAR :
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
pemeliharaan alat-alat yang kami pakai dan juga memastikan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pegawai yang bekerja selamat dan operasi kami tidak
a
menggangu lingkungan;
si
Bahwa pada saat tahun 2001 sedang dilakukan studi yang
ne
ng
mendalam tentang pembersihan tanah terkontaminasi Ialu
tahun 2002 Bioremediasi baru di mulai, sebelumnya belum ada
pengolaan tanah tercemar dengan metode Bioremediasi , jadi
do
gu tanah tanah terkontaminasi diakibatkan oleh Operasi masa lalu
yang biasanya berasal dari pengukuran produksi atapun pada
In
A
waktu pengeboran masa lalu yang dilakukan oleh PT Caltex
Pacific Indonesia kurang Iebih tahun 1960 yang sekarang
ah
lik
berganti nama PT CPI , karena tehnologinya belum memadai
dan waktu itu minyak mentah di gunakan untuk pengerasan
am
ub
Bahan Berbahaya dan Beracun termasuk di dalamnya Minyak
Bumi pasal 40 ayat (1) yang mengatur Badan Usaha yang
ep
k
si
terkontaminasi Minyak bumi sesuai Kepment 128 tahun 2003;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dengan nomor lupa tanggal lupa tahun 2004 sld 2008,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kemudian dilanjutkan oleh PT Sumigita Jaya dengan Direktur
a
Herland Kontrak Nomor 7861-OK tanggal 31 Agustus 2008 s/
si
d 31 Agustus 20011 (tiga tahun) dengan nilai Kontrak Awal $
6.248.852, dengan ijin : Untuk SLS Nomor 69 Tahun 2006
ne
ng
tanggal 8 Maret 2006 berlaku 2 tahun untuk 5 SBF Minas di
SLS:
do
gu SBF Minas yaitu 8D58, 8D72, Gate Stasiun 6, 4C27 dan 5E99;
1 SLS SBF Kotabatak Nomor 136 tahun 2007 tanggal 27 Pebruari 2007. Bahwa
In
A
atas ijin SBF tersebut telah berakhir dan telah dilakukan permohonan perpanjangan izin
sebelum masa berlakunya habis sebagai berikut :
ah
lik
Untuk SBF Minas Nomor 69 tahun 2006 berakhir pada tanggal 8 maret 2008,
pernah diajukan perpanjangan izin tahun 2008 namun Saksi tidak tahu ijin turun yang
am
ub
jelas sampai saksi pindah ke Jakarta ijin tersebut belum turun;
SBF Kota Batak Nomor 136 tahun 2007 tanggal 27 Pebruari 2007, berakhir pada
tanggal 27 Februari 2009 pernah diajukan perpanjangan izin tahun 2008 namun Saksi
ep
k
tidak tahu ijin turun atau belum yang jelas sampai Saksi pindah ke Jakarta ijin tersebut
ah
belum turun.
R
si
Bahwa jika ijin Bioremediasi diberikan kepada PT CPI, tapi
yang mengerjakan Bioremediasi adalah PT Tripatra Flour dan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
punya ijin atau tidak saksi tidak tahu, namun pada saat itu
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
persyaratan tender, dan itu dilaporkan kepada saksi selaku GM
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
SLS.
a
R
si
Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak
keberatan;
ne
ng
do
9 gu Saksi MUHAMMAD NUR, :
In
A
setelah pulang dari Amerika Serikat sejak 2010 dan
tidak ada hubungan keluarga dengan terdakwa.
ah
lik
Bahwa saksi sejak tanggal 1 Juni 2011 sampai
dengan sekarang sebagai Koordinator Pelaporan
am
ub
Fasilitas Pengelohan Limbah Sumatera (SLN dan
SLS).
ep
Bahwa terdakwa menjabat sebagai manajer HES
k
si
terdakwa adalah sebagai atasan langsung sebagai
ne
ng
do
gu
Desember 2007 Juni 2011 sebagai Tenaga Ahli Pengelolaan Lingkungan dengan
tugas :
ah
lik
es
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Rumbai. Selanjutnya setelah laporan disampaikan kepada saksi kemudian
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
saksi mengkaji laporan tersebut sesuai dengan ijin yang dimiliki (untuk
a
masing-masing SBF), apabila sudah sesuai maka saksi akan memintakan
si
persetujuan atasannya Pudji Haryoto untuk kemudian diteruskan ke Rumbai
(Kantor Pusat PT. CPI di wilayah Sumatera). Apabila belum sesuai dengan
ne
ng
ijin maka saksi akan mengembalikannya ke Team Operasi (SLN Waste
Management Team) untuk diperbaiki dan diserahkan kembali ke saksi
do
gu setelah ada perbaikan dan kemudian saksi akan kaji kembali dan memintakan
persetujuan atasan saksi jika telah sesuai izin dan kemudian meneruskannya
In
A
ke Rumbai. Saksi tidak melakukan verifikasi lapangan atas isi laporan
tersebut, namun hanya turun ke lapangan bersama-sama tim dari Badan
ah
lik
Lingkungan Hidup Propinsi atau Kabupaten yang juga didampingi tim
operasi pengelolaan limbah dalam rangka kunjungan pengawasan ijin SBF
dan saksi juga kelapangan bersama dengan Kementerian Lingkungan Hidup
am
ub
(KLH), Tim Pakar dan Tim Operasi pengelolaan limbah ketika suatu lahan
terkontaminasi minyak akan dibersihkan;
ep
k
si
1. Pelaporan pengolahan limbah Sumatera (Koordinator);
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
RUBIYANTI sebelum semua laporan dikirimkan ke Kantor
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
PT. CPI Pusat Jakarta. Saksi tidak melakukan verifikasi
a
lapangan atas isi laporan tersebut, namun hanya turun ke
si
lapangan bersama-sama tim dari Badan Lingkungan Hidup
Propinsi atau Kabupaten yang juga didampingi tim operasi
ne
ng
pengelolaan limbah dalam rangka kunjungan pengawasan ijin
SBF dan saksi juga kelapangan bersama dengan KLH, Tim
do
gu Pakar dan Tim Operasi pengelolaan limbah ketika suatu lahan
terkontaminasi minyak akan dibersihkan
In
A
Bahwa isi laporan fasilitas pengolahan limbah
Sumatera (SLN dan SLS) PT. CPI mengenai
ah
lik
pelaksanaan Bioremediasi sepeunhnya sesuai
dengan ketentuan dalam izin masing-masing SBF
am
ub
yang meliputi neraca pengolahan tanah
terkontaminasi minyak bumi, kesesuaian hasil akhir
proses bioremediasi dengan baku mutu yang
ep
k
si
conductivity (EC), PH dan TPH, kualiras air limbah
dari kolam penampung jika ingin dibuang ke
ne
ng
do
gu
lik
ub
ke Spreeding Area).
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Hidup Propinsi dan Badan Lingkungan Hidup
hk
kabupaten dimana SBF tersebut berada.
a
R
Bahwa fasilitas SBF yang dimiliki oleh PT. CPI
si
sesuai dengan ijin Kementerian Lingkungan Hidup
ne
ng
sebagai berikut :
do
gu wilayah :
a Libo SBF di area Libo SK Men LH No. 233
tahun 2007 tanggal 16 Mei 2007.
In
A
b Pematang SBF di area Bekasap SK Men LH No.
234 tahun 2007 tanggal 16 Mei 2007.
ah
lik
c Mutiara SBF di area Bangko Balam SK Men LH
No. 567 tahun 2006 tanggal 11 Desember 2006.
am
ub
2 Fasilitas SBF/Bioremediasi yang di SLS ada 2 area/
wilayah :
ep
k
si
2007.
ne
ng
do
gu
(dua) yaitu :
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan
hk
Hidup.
a
R
Bahwa terkait dengan Bioremediasi disitu ada
si
persyaratan fasilitas, kemajuan bioremediasi
ne
ng
dengan melakukan ananlisis laboratorium,
neracabalance yang terkontaminasi yang masuk dan
diolah dan setelah diolah di SDM.
do
gu Bahwa yang ditelaah oleh saksi adalah ijin Mutiara
SBF di area Bangko Balam tanah terkontaminasi
In
A
minyak secara biologis yang dikeluarkan 8
Desember 2006 s/d 2008, saksi bergabung di PT.
ah
lik
Chevron Desember 2007 menelaah sejak Kuartal
ke-2 tahun 2008.
am
ub
Bahwa tahun 2009 saksi memperpanjang ijin SBF
di PT. CPI pada bulan 23 Juni 2009 yang kemudian
ep
dilakukan rapat oleh Tim HES Enviromental
k
si
Pengelolaan Pemantauan Lingkungan), pada bulan
ne
Desember 2010 diajukan kembali DPPL yang
ng
do
gu
lik
ub
Lingkungan Hidup.
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id saat kelapangan tersebut saksi melihat yang
hk
mengerjakan Bioremdimasi adalah PT. Sumigita
a
Jaya, dilapangan SLM adalah PT. Green planet
si
Indonesia sejak tahun 2008, sedangkan yang
mempunyai ijin untuk kegiatan Bioremediasi dari
ne
ng
Kementerian Lingkungan hiduphanya PT. CPI.
do
gu membuat persetujuan terkait dengan ijin yang
berakhir dan akan diperpanjang, terdakwa pernah
In
A
melakukan usaha terkait ijin yang belum keluar
dengan cara menghubungi HES Jakarta dan
ah
lik
menanyakan apakah ada meeting dengan
Kementerian Lingkungan Hidup.
am
ub
Bahwa selama ijin operasi Bioremediasi belum
turun dari Kementerian Lingkungan Hidup
Bioremediasi di PT. CPI tetap berjalan dengan
ep
k
si
mengenai proses perijinan yang belum keluar dan
ne
setelah terdakwa mengetahui ijin sudah berakhir
ng
do
gu
Jakarta. .
lik
ub
ep
IV.
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Operation Widodo (TL West Manajemen Team),
hk
Kukuh Kertasafari pengananan SLS (TL Production
a
Area 56), Penanganan HO Elwin Sugara (TM West
si
manajemen tim), OE/HES Support Ngudi Purbo,
Andriani Astuti, M Nur dan John Mickel, Project
ne
ng
Eksecution Tunggul Arwan, Ahmad Husaini,
Amelia Dwigita, dan Edi Suwarno, Tim terpadu
do
gu untuk penanganan lahan terkontaminasi minyak
mentah dan tugas tim menyelesaikan permasalahan
In
A
yang berhubungan dengan lingkungan termasuk
pembebasan lahan , menginventarisasi lahan
ah
lik
terkontaminasi, pencairan terus menerus lahan
terkontaminasi yang belum terdeteksi ;
am
ub
Bahwa PT. CPI tahun 2010 pernah mendapat
proper merah sekali dari Kementerian Lingkungan
Hidup dikarenakan pembersihan tanah yang
ep
k
terstuktur.
R
si
Bahwa didalam ijin yang diberikan Kepmen 128
tahun 2003 ada larangan untuk menggunakan
ne
ng
laboratorium tersendiri.
do
gu
lik
ub
ka
Bahwa saksi kenal dengan terdakwa sebagai atasan saksi dan tidak ada
ah
es
ng
PT. CPI Tim Enviroment dan saksi diangkat oleh terdakwa Endah
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
COCS SLS di PT. CPI adalah menilai laporan tentang pembersihan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
lahan yang akan dibersihkan dan yang sudah dibersihkan meliputi
a
invomental handeling (pipa bocor, sawit, ladang), mengurus limbah
si
B3 (diluar bioremediasi), kunjungan-kunjungan dari pemerintah ikut
mendampingi.
ne
ng
Bahwa selama saksi bertugas sebagai koordinator pelaporan COCS
pada tanggal 3 Maret 2012 s/d Mei 2012 saksi belum pernah
do
gu menerima dan membuat laporan tentang tanah yang akan dibersihkan
maupun yang sudah dibersihkan sehingga tidak pernah menilai.
In
A
Bahwa tujuan dilaporkannya pembersihan lahan terkena tumpahan
minyak mentah adalah untuk memenuhi permintaan terdakwa Endah
ah
lik
Rumbiyanti selaku manager Lingkungan Wilayah Sumatera (SMO).
ub
project sudah menanda tangani laporan baru dikirim ke tim, laporan
saksi terima dari pak muchlis.
ep
Bahwa saksi hanya terima laporan Kuartal ke- IV tahun 2012, dan
k
si
Bahwa dari laporan tersebut saksi hanya melihat kelengkapan dari
laporan yang diterima seperti dilampirkan analisa laboratorium,
ne
ng
selama saksi tahu laporan tetap dibuat akan tetapi kegiatan tidak ada.
do
gu
PT. CPI.
ah
Bahwa sampai saat ini terdakwa masih atasan saksi di PT. CPI;
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa tugas saksi selaku Asdep 3 yaitu menyusun kebijakan umum
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pengolahan limbah B3, koordinasi masalah limbah B3, melakukan
a
tehnis dan juga koordinasi, evaluasi dan pelaporan;
si
Bahwa sesuai dengan tupoksi saksi yang terkait dengan melakukan
ne
ng
pemantauan (bukan pengawasan) terhadap pelaksanaan proses
pengolahan limbah minyak bumi/mentah secara Bioremediasi di PT
CPI, maka pemantaun terhadap penaatan pelaksanaan izin pengolahan
do
gu limbah B3 dimana kewenangan memberikan izin untuk proses
pengolahan limbah minyak bumi/mentah disusun dari unit Asdep 2
In
A
Verifikasi Pengolaha Limbah B3 dan dikeluarkan oleh Deputi IV
KLH, maka pemantauan terhadap ketentuan-ketentuan teknis yang
ah
lik
rinci yang terdapat dalam izin bioremedias tersebut sesuai dengan
Permen LH No. 18 Tahun 2009 tentang tata cara perizinan
am
ub
pengelolaan limbah B3 berada pada unit kerja yang mengeluarkan izin
tersebut. Asdep 3 Deputi IV yang kami pimpin diantaranya melakukan
fungsi pemantauan analisa evaluasi dan pelaporan terhadap kegiatan
ep
k
si
menangani limbahnya.
Bahwa dalam rangka melaksanakan program Proper KLH, maka
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
lahan terkontaminasi;
Bahwa sesuai dengan kriteria penilaian terhadap Proper untuk PT CPI
ah
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
terdapat informasi mengenai penetapan lokasi titik sampling lahan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
terkontaminasi limbah B3 dan tidak tercapainya tingkat keberhasilan
a
pemulihan lahan terkontaminasi melalui tata cara penentuan yang
si
ditetapkan.
ne
Bahwa pada pertemuan-pertemuan berikutnya pada tahun 2011, PT
ng
CPI mulai melakukan ketentuan-ketentuan sesuai dengan PERMEN
LH No 33 tahun 2009 tersebut tercermin dalam berita acara pertemuan
do
gu KLH dengan PT CPI dalam merencanakan dan mulai melaksanakan
secara bertahap terhadap penanganan seluruh lahan terkontaminasi
In
A
yang ada dalam wilayah SLS, SLN dan Heavy Oil (HO) dari PT CPI.
Adapun terhadap lahan terkontaminasi yang diangkat dari lokasi
ah
lik
terjadinya pencemaran minyak tersebut dikirim keSoil Bioremediation
Facility (SBF).
am
ub
Bahwa penetapan terhadap penentuan metode ex-situ maupun in-situ
diambil pertimbangan sesuai persyaratan yang terdapat dalam
Kepmen 128 Tahun 2003 tentang tata dan persyaratan teknis
ep
k
si
proses pengolaan secara biologis, KLH melibatkan PT.CPI dan Pakar
Lingkungan Hidup Lainnya untuk membahas secara ilmiah tempat
ne
ng
do
gu
lik
kemudian 8 April 2011 setelah itu ada rapat tanggal 26-18 April 2011,
setelah itu tanggal 24 juni 2011 dan terakhir itu pada 14 Desember
m
ub
2011 saksi yang mimpin rapat itu dan dalam rapat tersebut membahas
Laporan Pemulihan lahan terkontaminasi minyak jadi bukan laporan
ka
ep
Bioremediasi;
Bahwa dalam rapat antara PT. CPI dengan KLH pada tanggal 14
ah
Desember 2011, 26-28 April 2011 yang hadir Ferry Martin, Budianto
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pihak KLH pernah melakukan kunjungan ke PT. CPI di
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Rumbai dan ada 2 jenis kunjungan Pertama kunjungan pada tanggal
a
13 Mei 2011 dan 20 Mei 2011 kunjungan itu untuk menindak lanjuti
si
pertemuan di Bogor, pertama kunjungan dalam menjalankan mandat
ne
ng
Proper dan kedua dalam mandat proses pemulihan lahan
terkontaminasi, dalam kunjungan pemulihan lahan kami ada 2 kali
kunjungan;
do
gu Bahwa kunjungan tanggal 13 Mei 2011 ke SLN dan Hapi Oil, tanggal
20 Mei 2011 kunjungan ke SLS tanggal 20 Mei 2011 kunjungan ke
In
A
SLS;
Bahwa dari KLH yang ikut kunjungan pertama Hari Nugroho, Indra
ah
lik
Zein, dan Sri Susanti dan kunjungan yang lainnya Hari Nugroho,
Rosalin dan Indarwati;
am
ub
Bahwa kunjungan tanggal 13 Mei 2011 tujuannya untuk melakukan
verifikasi dan penentuan lahan terkontaminasi limbah B3 yang akan
dibersihkan ada beberapa lokasi yang akan diverifikasi, dilokasi
ep
k
si
titik sampling, dan itu dasar mereka melakukan analisa yang
dilaporkan pada pertemuan berkutnya;
ne
ng
do
gu
Bahwa dalam rapat antara PT. CPI dan KLH tanggal 26-28 Desember
ah
ub
tersebut;
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
12.Saksi Dra.MASNELLYARTI HILMAN, M.Sc :
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa saksi selaku Deputi IV di Kementerian Lingkungan
si
Hidup (KLH) dengan tugas pokok saksi sebagai Deputi IV
Bidang Pengolahan Limbah B3 dan Sampah Kementerian
ne
ng
Lingkungan Hidup berdasarkan Permen LH No. 16 tahun 2010
tanggal 6 Juli 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja
do
gu Kementerian Lingkungan Hidup adalah
In
A
pelaksanaan kebijakan di bidang pengelolaan B3, limbah
B3 dan sampah.
ah
lik
b Dalam melaksanakan tugasnya tersebut, secara
administrasi dikoordinasikan oleh Sekretaris Kementerian.
am
ub
a Penyiapan perumusan kebijakan dibidang pengelolaan B3,
limbah B3 dan sampah.
ep
k
si
c Pelaksanaan fungsi teknis perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup dibidang pengelolaan B3 dan limbah B3
ne
ng
dan sampah.
d Pemantauan, analisis, evaluasi, dan pelaporan tentang
do
gu
Lingkungan Hidup.
Bahwa saksi selaku Deputi IV di KLH mengetahui ada ijin
ah
lik
ub
(lima) ijin SBF yang dikeluarkan oleh KLH antara lain yaitu :
a Libo SBF di Area Libo ijin diberikan tanggal 7 Mei 2007
ka
ep
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
c Mutiara SBF di area Bangko Balam ijin diberikan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tanggal 8 Desember 2006 berakhirnya 8 Desember 2008
a
pengajuan perpanjangan tanggal 14 Oktober 2009.
si
Fasilitas SBF / Bioremediasi yang di SLS ada 2 (dua) area/wilayah :
ne
ng
a Minas 5 unit SBF ijin diberikan tanggal 8 Maret 2006
berakhirnya 8 Maret 2008 pengajuan perpanjangan tanggal
do
20 Februari 2008.
gu b Kotabatak 1 Unit SBF ijin diberikan tanggal 27 Februari
2007 berakhirnya 27 Februari 2009 pengajuan
In
A
perpanjangan tanggal 26 Februari 2009.
Bahwa selaku Deputi IV di KLH terkait dengan berakhirnya
ah
lik
ijin pengolahan Bioremediasi PT. CPI, saksi mengetahuinya
pada tahun 2010 akhir kegiatan Bioremediasi tetap berjalan di
am
ub
PT. CPI saksi melihat dari hasil pemantauan laporan proper.
R
CPI ada 9 permohonan yang perlu dilengkapi dokumen
si
lingkungan yang menyangkut pengolahan Bioremediasi serta
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa KLH mengetahui kegiatan Bioremediasi di PT. CPI
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tetap berlangsung melalui Proper dikatakan Bioremediasi tetap
a
berjalan karena secara tehnis memenuhi syarat tetapi secara
si
administrasi sedang dalam proses sesuai dengan Kepmen 128
ne
ng
tahun 2003. Amdal dikeluarkan oleh KLH pada tanggal 11 Mei
2011.
do
gu Bahwa terhadap kebijakan SK Menteri LH No. 258 A tentang
kriteria penilaian program penilaian peringkat kinerja
perusahaan (Proper) dalam penaatan peraturan pengolahan
In
A
lingkungan hidup tahun 2010 saksi berperan dalam penerbitan
kebijakan tersebut adalah memberikan masukan-masukan.
ah
lik
Bahwa untuk kegiatan pengolahan limbah dan terkontaminasi
am
ub
Bioeremediasi yang bertanggung jawab adalah Deputi IV dan
Asisten Deputi Verifikasi 4.2 yaitu Wirjono
Koesmoedjihardjo.
ep
k
si
Indonesia (PT.CPI) tidak pernah melakukan pengujian sampel
ne
ng
do
gu
lik
m
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
tentang masalah atau kegiatan dibidang verifikasi pengelolaan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
limbah bahan berbahaya dan beracun.
a
R
si
Bahwa sesuai dengan fungsi saksi melakukan evaluasi
terhadap permohonan perijinan dan rekomendasi pengolahan
ne
ng
limbah B3, pelaporannya terkait dengan pengolahan limbah
B3. Saksi menerima laporan pada tahun 2009 mengenai
do
gu pelaksanaan ijin fasilitas kwartal 1, laporan pelaksanaan
limbah B3 limbah di PT. CPI kwartal 3 dan laporan
pelaksanaan ijin fasilitas pengelohan limbah kwartal 4
In
A
kemudian tahun 2010 laporan kwartal I, II, laporan ijin
verifikasi kwartal 3, laporan ijin fasilitas kwartal 4, 2011 13
ah
lik
Mei kwartal 1, 4 Agustus 2011 laporan kwartal 2, laporan
kwartal 3, dan laporan kwartal 4 2012, terhadap laporan yang
am
ub
saksi terima tersebut kemudian dijadikan bahan evaluasi dasar
perpanjangan ijin Bioremediasi.
ep
k
si
a Libo SBF di Area Libo ijin No. 233 tanggal 7 Mei
2007 berakhirnya 7 Mei 2009 pengajuan permohonan
ne
ng
do
gu
25 Februari 2009.
c Mutiara SBF di area Bangko Balam ijin No. 567
ah
lik
ub
ep
es
2008.
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
perpanjangan No. 0551/RBI/2009 tanggal 26 Februari
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2009.
a
Terhadap ijin-ijin yang sudah habis tersebut diatas PT. CPI tetap melanjutkan
si
proses kegiatan Bioremediasi mengacu pada ijin yang lama yang sudah
berakhir sesuai dengan SK Menteri No. 128 tahun 2003 tentang tata cara
ne
ng
pengolahan tehnis limbah dan lahan terkontaminasi limbah B3.
Bahwa untuk ijin perpanjangan kegiatan Bioremediasi secara
do
gu normative sesuai dengan Permen LH No. 18 tahun 2009
maksimal 45 hari apabila dinyatakan dokumen lengkap.
In
A
Bahwa dalam berita acara pada hari Sabtu tanggal 29
Nopember 2008 di Minas Kabupaten Siak, Aderina Kasubdit
ah
lik
di Asdep 4 Deputi IV KLH bersama-sama melakukan
verifikasi pengolahan tanah terkontaminasi minyak proses
am
ub
Bioremediasi dan perpanjangan ijin pengolahan limbah B3
sesuai dengan surat permohonan PT. CPI No. 048 menyatakan
ep
pada point 2 bahwa proses Bioremediasi bisa dilakukan pada
k
si
Bahwa terhadap laporan kegiatan bioremediasi yang
dikerjakan oleh PT.CPI yang melakukan verifikasi itu adalah
ne
ng
do
gu
lik
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
sebanyak 1 kali, Mutiara Libo dan Pematang sebanyak 1 kali
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Rabu tanggal 10 Agustus 2011.
a
R
si
Bahwa ada pertemuan antara KLH dan PT. CPI terkait dengan
proses kegiatan Bioremediasi tanggal 23 Juni 2009 agenda
ne
ng
rapat presentasi di KLH, hasil rapat presentasi PT. CPI tanggal
20 Desember 2010, rapat pembahasan PT. CPI tanggal 1
do
gu Desember 2011, tanggal 14 Juni 2011.
In
A
ah
lik
14.Saksi Drs. NONO GUNARSO,.Ak, MM, :
ub
tahun 2004-2009 Kepala Dinas Manajemen resiko dan
Perpajakan, tahun 2009 s/d 20012 Kepala Divisi Pemeriksaan
ep
Biaya Operasi, dan sejak Mei 2012 sebagai Kepala Divisi
k
Akuntasi;
ah
si
Bahwa sebagai Kepala Divisi Operasi mempunyai tugas :
Melakukan pemeriksaan biaya operasi KKKS Eksplorasi,
ne
ng
do
gu
BP Migas;
lik
pekerjanya;
m
ub
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
disampaikan oleh PT.CPI terhadap realisasi pekerjaan yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
telah diselesaikan ada di kolom realisasi;
a
R
si
Bahwa di dalam AFE tidak secara spesifik menyebutkan siapa
yang mengerjakan tapi hanya laporan realisasi dari KKKS;
ne
ng
Bahwa sistem pembukuan telah didelegasikan kepada KKKS,
secara akuntansi mereka akan melaporkan dengan format FQR
do
gu yang secara khusus lain dengan format pembukuan secaara
umum ;
In
A
Bahwa laporan di FQR hanya secara global dilaporkan, secara
detail ada di KKKS;
ah
lik
Bahwa AFE untuk bioremediasi ada;.
am
ub
Bahwa terkait kontrak-kontrak bioremediasi yang dikerjakan
oleh PT Green Planet Indonesia. Biaya-biaya yang telah
ep
dikeluarkan oleh PT CPI kepada vendor terhadap kontrak
k
tersebut , karena hal itu masuk dalam non kapital maka sudah
ah
di bebankan;
R
si
Bahwa terhadap saksi ditunjukkan barang bukti berupa FQR
ne
ng
do
gu
keberatan.
In
A
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pengadaan barang dan jasa adalaah merupakan salah
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
satu bagian dari rangkaian kegiatan eksplorasi dan eksploitasi
a
yang dilakukan oleh PT. CPI memegang hak mengelola sesuai
si
dengan kontrak kerja sama ;
ne
ng
Bahwa untuk mendukung kegiatan tersebut PT CPI
mengajukan Rencana Kerja Anggaran yg dilakukan setiap
do
gu tahun untuk tahun berjalan yg dibahas bersama dengan
BPMIGAS dan disetujui oleh BPMIGAS;
In
A
Bahwa kegiatan pengadaan barang dan jasa oleh PT CPI
tunduk pada aturan Pedoman Tata Kerja (PTK) Nomor 007
ah
lik
tahun 2004 yang kemudian direvisi pada tahun 2009;
ub
Anggaran di tentukan masalah budget dan kegiatan yang akan
dilaksanakan oleh PT CPI;
ep
k
si
apabila hal itu termasuk dalam biaya biaya operasi tentunya
masuk di dalam WP&B;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
kerja sama;
R
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
(kontraktor) yang harus menyediakan dana untuk kegiatan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
eksplorasi dan eksploitasi dan harus menanggung resiko ;
a
R
si
Bahwa fungsi utama BP MIGAS dalam hal pengawasan dan
pengendalian dan sudah ada panduan dalam kontrak kerja
ne
ng
sama tersebut hal-hal yang terkait dengan opersional sebelum
dilakukan wajib dilakukan usulan rencana kerja yang diajukan
do
gu setiap tahun dan itu sudah disetujui oleh BPMIGAS dan
apabila mereka melakukan kegiatan operasional di lapangan
maka mereka(kontraktor) tunduk kepada peraturan yang
In
A
berlaku di Indonesia;
ah
lik
Bahwa fungsi pengawasan yang ada di BPMIGAS dibagi ada 4
yaitu pre audit adalah merupakan kegiatan pengawasan yang
am
ub
a.l melakukan usulan rencana kerja dan anggaran dan fungsi
ini dilakukan oleh Deputi Perencanaan, current audit
ep
k
si
mengawasi kegiatan operasi yang sedang berlangsung
dilapangan, post audit yaitu untuk seluruh kegiatan yang sudah
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
pada APBN, tapi untuk pengadaan baranng dan jasa tetap
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
berpedoman pada PTK 007;
a
R
si
Bahwa terkait dengan cost recovery, dimana kontraktor telebih
dahulu menanggung seluruh biaya operasi untuk kegiatan
ne
ng
eksplorasi minyak, dan apabila ditemukan cadangan minyak
dan hal itu disetujui oleh Pemerintah dalam hal ini BPMIGAS
do
gu maka biaya-biaya yang telah
perhitungkan dengan hasil pembagian minyak, mana bagian
dikeluarkan tersebut di
In
A
Bahwa biaya pemulihan tanah termasuk dalam biaya operasi;
ah
lik
Bahwa FQR ditangani oleh Deputi Pengendalian;
am
ub
Bahwa untuk kontrak di bawah US$ 5 juta tidak perlu
verifikasi dari BPMIGAS;
ep
Bahwa terhadap saksi ditunjukkan barang bukti berupa
k
si
Bahwa BP Migas mengirimkan surat 17 April 2012 no 081/
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
keberatan;
a
R
si
Menimbang, bahwa Penuntut Umum untuk membuktikan dakwaannya, telah
ne
ng
mengajukan ahlinya di bawah sumpah yang pada pokoknya telah memberikan
keterangan sebagai berikut :
do
1.
gu
DR. IR. EDISON EFFENDI, MT :
In
A
diberikan dihadapan penyidik Kejaksaan Agung RI.
Bahwa Ahli Ir. Edison Effendi memberikan keterangan sebagai
ah
lik
Ahli Bioremediasi
Bahwa latar belakang pendidikan Ahli adalah ahli biormediasi
am
ub
dan doktor di bidang bio teknologi lingkungan, banyak menulis
jurnal baik dalam lingkup internasional maupun nasional,
ep
mengembangkan mikroorganisme, banyak menulis buku2
k
si
mengembangkan enzim dan bio surfaktan, mengembangkan
ne
bioremediasi lahan tercemar / lahan terkontaminasi,
ng
do
gu
lik
ub
diingankan;
R
mikroorganisme;
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa bioremediasi tidak hanya menyangkut tanah saja, tapi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
juga air dan udara;
R
Bahwa bukan hanya minyak bumi saja yang dapat di
si
bioremediasi, tapi semua kontaminan sepanjang mikroorganisme
ne
ng
tersebut mampu mendegradasi kontaminan itu sendiri;
Bahwa dalam pelaksanaan bioremediasi yang perlu
dibioremediasi adalah kontaminan lahan tercemar dengan
do
gu menggunakan kontaminan-kontaminan yang ada di dalam;
Bahwa dalam bioremediasi ada beberapa tahapan yang harus
In
A
dilakukan pelaku bioremediasi yaitu :
1 Site Characteristic (kunjungan lapangan);
ah
lik
Melihat spesifik tanah yang terkontaminasi;
Kualitas air tanah yang terkontaminasi;
am
ub
Sifat-sifat laju air yang terkontaminasi;
Bahwa boleh saja tanah dari jauh terlihat hitam, tapi belum tentu minyak bisa
ah
saja humus, boleh saja dari jauh terlihat tidak hitam tapi kuning yaitu minyak
R
si
itulah dunia bioremediasi. Kita menentukan apa sih yang mencemari.
ne
ng
2 Sampling awal;
Menentukan tingkat pencemaran kontaminan pada
media lingkungan; (konsentrasi, luas area, kedalaman);
do
gu
memungkinkan);
3 Bio Treatibility Study;
ah
lik
ub
namun biasanya rumus itu tidak berlaku disemua tempat, berapa n yang
ng
dibutuhkan dan dari sumber mana yang cocok terhadap bakteri itu
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dilakukan dengan biotreability study. (Biasanya saya menganut
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
TPH :N:P = 100 : 15 : 3);
a
Kalau ada yang menganut C : N : P itu yang tidak mungkin dilakukan
si
karena dalam TPH sangat sulit menentukan Carbon di dalamnya,
karena kandungannya antara lain ada C, Na, P, Zn, Fe dan di minyak
ne
ng
itu tidak hanya ada Carbon;
Menentukan kecepatan biodegradasi kontaminan oleh
do
gu mikroorganisme;
Menentukan lintasan biodegradasi (pathway) senyawa
In
A
hasil biodegradasi oleh mikroorganisme;
Menentukan inokulasi non indigenous strain yang dapat
ah
lik
mendegradasi kontaminan jika terdapat indigenous;
Menentukan sifat, karakteristik, jenis senyawa
am
ub
pencemar;
4 Penentuan Metode bioremediasi;
Menentukan metode mana yang tepat untuk dilakukan bioremediasi.
ep
k
si
biaya pengangkutnya berapa mengambilnya, mana yang
lebih baik in situ atau ex situ.kalau dekat dengan
ne
ng
do
gu
kontinyu.
ah
5 Pelaksanaan di lapangan
lik
ub
Kepmen LH No. 128 tahun 2003 dan itu sudah merupakan teori
ah
umum dan hal tersebut wajib dan harus dilakukan dalam proses
R
bioremediasi;
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
menentukan berapa biaya pengolahan per ton karena kita tidak
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tahu ada tidak nya bakteri yang mendegradasi minyak atau yang
a
bisa menurunkan konsentrasi dari pada kontaminan itu sendiri;
si
Akibatnya disamping kemungkinan gagal dan kerugian yang sangat besar akan
muncul dan dampak terhadap lingkungan tidak terkontrol. Bisa timbul bakteri yang
ne
ng
baru / mutan dan ada zat baru yang mungkin timbul akibat dari pada biodegradasi itu
sendiri, dan kerugian menanti di depan, kerugian disini artinya cost / biaya yang
do
gu
tinggi;
Bahwa cara menentukan spesies bakteri yang dapat
In
A
mendegradasi minyak adalah melakukan isolasi dan identifikasi
mikroorganisme dengan menggunakan suatu alat yang dapat
ah
lik
melihat bagaimana kemampuan suatu bakteri;
Bahwa supaya efektif dan tidak meraba-raba kita harus
am
ub
melakukan kaidah-kaidah di dalam bioremediasi itu sendiri,
didalam penentuan nutrisi seperti N dan P ataupun dolomit kita
harus melakukan analisa terlebih dahulu terhadap tanah ataupun
ep
k
si
bisa merusak lingkungan, di dalam menambah nutrisi N atau P
harus hari-hati dan harus diperiksa, berapa N yang ada di dalam
ne
ng
tanah.
Bahwa dengan tidak diketahuinya jenis dan jumlah bakteri,
do
gu
lik
ub
ep
bakteri, jadi bukan nama atau jenis bakteri, dan belum tentu
dapat menurunkan / mendegradasi minyak, karena kandungan
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa di dalam Kepmen LH No. 128 tahun 2003 di pasal 2 ayat
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(2) menyebutkan metode secara landfarming, biofile dan
a
komposting. Jadi metode biofile itu disuatu reaktor dimana
si
oksigen disemprotkan dari bawah, pertama-tama kita haluskan
ne
ng
dulu tanah-tanah dan dihancurkan sehalus mungkin supaya
mikro organisme bisa mendapatkan oksigen dengan cukup,
sebab kalau masih berujud bongkahan-bongkahan itu tidak
do
gu mungkin dan supaya oksigen bisa masuk ke tanah tersebut
sehingga tanah terkontaminasi itu bisa di degradasi dan minyak
In
A
bisa dimakan oleh bakteri tersebut. Dalam dunia komposting ada
dua ada yang aerob dan anaerob, kalau landfarming itu bisa
ah
lik
dilakukan tanah tercemar dihaluskan sehalus mungkiin supaya
oksigen bisa masuk ke dalam tanah itu dan bakteri dapat
am
ub
tambah nutrisi sesuai dengan jenis dan jumlah bakteri yang ada
di dalam tanah itu sendiri atau jika tidak terdapat bakteri atau
ep
k
si
yang ditambahkan bukan bakteri yang bersifat patogen.
Bahwa dalam metode landfarming, biofile dan komposting
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
tingkat keracunan dari pada logam-logam itu, sehingga dapat
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
diketahui dampak dari pada adanya logam-logam itu sendiri;
a
Bahwa analisa terhadap TCLP adalah sangat perlu dan mutlak;
si
Bahwa untuk analisa logam berat di dalam Kepmen LH No.
ne
ng
128/2003 sudah ditentukan secara limitatif yaitu spektofometri,
TCLP menggunakan US EPA 3312 , untuk metode US EPA
boleh saja dipakai, boleh saja dipakai metode lain, metode itu
do
gu bukan baku;
Bahwa di dalam Kepmen LH No. 128 tahun 2003 lampiran 2
In
A
romawi II angka 1.3 konsentrasi maksimum TPH awal sebelum
dilakukan pengolahan secara biologis adalah tidak lebih dari
ah
lik
15%, ini dikatakan alasannya bahwa hanya sampai 15% yang
bisa dibioremediasi, kalau diatas 15% masih bisa dimanfaatkan/
am
ub
diolah ;
Bahwa di dalam pelaksanaan bioremediasi ada dikatakan bahwa
di dalam tata cara pengolahan bioremediasi bahwa bahan
ep
k
si
persyaratan perbandingan maksimum tanah adalah 1:1, jadi
kalau TPH 15% ditambah tanah pencampur dengan
ne
ng
do
gu
vertikal, lateral, lalu uji TPH, berapa TPH tanah itu sendiri,
setelah diketahui TPH, apakah layak tanah tersebut untuk
m
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
suatu alat yaitu GCMS. Dengan menggunakan alat ini bisa
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dideteksi apakah tanah yang terkena kontaminasi pernah dilalui
a
minyak atau tidak, bahwa alat ini sangat efektif dan akurat;
si
Bahwa setelah dilakukan pengolahan TPH yang diharapkan
ne
ng
adalah 1% sesuai Kepmen LH No. 128/2003, dan menurut Ahli,
kalau TPH akhir Nol, maka tanah atau dilokasi tanah tersebut
tidak pernah dilalui atau terkontaminasi minyak ;
do
gu Bahwa istilah Mixing adalah pencampuran, jadi tujuannya disini
adalah mencampur TPH yang tinggi terhadap TPH yang rendah
In
A
supaya bisa homogen dengan catatan rangenya itu diusahakan
lebih kecil atau sama dengan TPH 7,5%, kecuali bahwa
ah
lik
pencemaran itu adalah hanya sekali bolehlah TPH 1% - 7,5%,
misalnya pencemaran terjadi di konsentrasi 2,5% dan hanya itu
am
ub
yang ada, maka itulah yang diolah menjadi TPH <1% tidak perlu
dicampur lagi, karena tidak ada lagi bahan pencampurnya;
Bahwa teknik pencampurannya adalah dicampur secara merata
ep
k
si
rotavator, kalau itu menggunakan landfarming;
Bahwa yang dimaksud dengan Crushing yaitu menghancurkan
ne
ng
do
gu
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
mengetahui kadar air yang ada di dalam tanah. Hal itu bisa
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dilakukan dengan menggunakan alat soil tester.
a
Bahwa untuk pemberian nutirien dan watering ini di dalam dunia
si
bioremediasi dengan cara landfarming adalah wajib dilakukan ;
ne
ng
Bahwa yang dimaksud dengan Tilling adalah suatu penghalusan
dengan tujuan peningkatan kadar oksigen dalam tanah supaya
bakteri itu bisa bertahan hidup. Pekerjaan tilling ini wajib
do
gu dilakukan;
Bahwa arti dari monitoring ini adalah pengawasan terhadap
In
A
hasil, parameter-parameter apa yang telah kita lakukan.
Bahwa terhadap hasil tanah bioremediasi tidak bisa dipastikan
ah
lik
bahwa tanah tersebut bebas dari kontaminan dan untuk
mengetahui sifat dari kontaminan itu harus dilakukan analisa
am
ub
dengan menggunakan alat;
Bahwa dalam hal menentukan Ph tanah, berkaitan erat dengan
jenis bakteri itu, apakah bakteri yang akan mendegradasikan
ep
k
si
Dolomit, kalau di Ph rendah ditambahkan asam. Jadi di Ph
berapa bakteri itu bekerja secara optimal.
ne
ng
do
gu
tertentu;
Bahwa sebagai Ahli dibidang lingkungan, maka metodologi
ah
lik
ub
Berita Acara;
ep
GCMS;
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
bersama antara penyidik dengan beberapa orang dari Chevron
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan tenaga ahli PT Chevron yaitu Edward Kardena, Suwarno ;
a
Bahwa hubungan Ahli dengan BP Migas adalah pada waktu itu
si
BP Migas mau melakukan bioremediasi, dimana sdr. Budi
ne
ng
Sambudi dan Sdr. Priyatna dari BP Migas, mereka memberikan
konsep Kepmen LH No.128/2003, lalu ahli memberi masukan
atas konsep Kepmen tersebut, bahwa kalo bisa TPH awal jangan
do
gu terlalu ringan (1%);
Bahwa Ahli juga mengeluarkan produk berupa bakteri namanya
In
A
Mikro morr E3360;
Bahwa ahli tidak pernah menjadi kuasa direktur dari suatu
ah
lik
perusahaan untuk mengikuti tender di PT Chevron, tapi sebagai
konsultan;
am
ub
Bahwa ahli sebagai konsultan dari PT Putra Riau Kemari, dan
ada surat dari perusahaan tersebut bahwa kalah menang tender
tidak mengikat;
ep
k
si
adalah yang melakukan bioremediasi, bisa saja pihak yang
menghasilkan limbah tapi bukan pelaku bioremediasi ;
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa Ahli adalah sebagai ahli bioremediasi yang saat ini
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bekerja sebagai dosen Tetap Politeknik Negeri Malang;
R
Bahwa akitivitas Ahli di bidang bioremediasi yaitu
si
a Meneliti dan mengembangkan mikroorganisme
ne
ng
pendegradasi minyak bumi pada lahan tercemar;
b Meneliti dan mengembangkan metodologi teknik
bioremediasi;
do
gu c Meneliti dan mengembangkan continous process
bioremediasi;
In
A
d Melakukan bioremediasi pada lahan tercemar minyak di
beberapa perusahaan seperti : Pertamina, Vico dan
ah
lik
Texmaco;
e Melakukan dan mengembangkan teknologi
am
ub
bioremediasi tumpahan minyak pada permukaan laut;
Bahwa yang dimaksud bioremediasi adalah suatu proses
pengolahan limbah terkena tumpahan minyak bumi dengan
ep
k
si
beracun yang ada pada limbah tersebut ;
Bahwa tahap-tahap yang harus dilakukan dalam proses
ne
ng
do
gu
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
msing-masing lahan memiliki mikroorganisme yang berbeda-
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
beda;
a
Bahwa dalam proses bioremediasi tidak cukup hanya
si
menggunakan bakteri yang ada di dalam tanah tersebut
ne
ng
(indigenous bacteri), karena dalam proses bioremediasi kita
harus tahu bagaimana mengolah suatu lahan terkontaminasi
menghasilkan sesuatu yang bermutu, cepat dan terkendali ;
do
gu Bahwa untuk metode pengolahan tanah terkontaminasi minyak
mentah (COCS) ada dua yaitu ek situ dan in situ. Untuk eksitu
In
A
ada yang namanya landfarming, biofile, dan komposting . Hal
itu ada diatur dalam Kepmen LH No. 128 tahun 2003;
ah
lik
Bahwa di Kepmen ada diatur mengenai analisis atau parameter-
parameter dalam pengukuran TPH, logam berat dan TCLP;
am
ub
Bahwa dalam bioremediasi harus dilakukan pemantauan
terhadap hasil dan kajian terhadap hasil tersebut ;
Bahwa dalam hasil evaluasi terhadap proses bioremediasi setelah
ep
k
si
dalam bioremediasi dengan cara menyebarkan mencampurkan
kemudian dilakukan pengadukan lalu di proses secara
ne
ng
bioremediasi;
Bahwa yang dimaksud dengan mixing yaitu pencampuran
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa variable-variabel yang mempengaruhi dalam mixing dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
crushing yaitu kecepatan, jenis pengadukan, dan diharapkan
a
memenuhi tujuan ukuran partikel yang diinginkan.
si
Bahwa yang dimaksud dengan nutrien adding adalah nutrien
ne
ng
yang ditambahkan dengan tujuan untuk pertumbuhan dan
perkembangan bakteri dalam mengurai minyak yang ada di
dalam tanah;
do
gu Bahwa dalam penambahan nutrien di dalam Kepmen LH No.
128/2003 sudah ditentukan yaitu C:N:P;
In
A
Bahwa pemberian nutrien harus disesuaikan dengan jumlah dan
jenis serta kemampuan bakteri;
ah
lik
Bahwa pemakaian bakteri dari tempat lain selain yang sudah ada
di tempat tersebut di dalam Kepmen LH Nomor 128/2003
am
ub
diperkenankan/diperbolehkan
Bahwa untuk istilah bakteri petrofilik adalah suatu nama sifat,
ep
yang artinya jenis bakteri yang bekerja pada suhu tertentu;
k
si
mikroorganisme yang ada di dalam tanah tersebut;
Bahwa terhadap Lampiran II Kepmen LH No. 128 tahun 2003
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
sebagai Kepala Sub Direktorat Investigasi BUMN pada Deputi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Investigasi BPKP;
a
Bahwa ahli ketika memberikan keterangan tersebut serta
si
bersama tim dalam melakukan penghitungan kerugian keuangan
ne
ng
negara dituangkan dalam suatu laporan;
Bahwa keahlian yang dimiliki Ahli adalah sebagai ahli di
bidang Audit dan Akuntansi, dan ahli pernah memberikan
do
gu keterangan sebagai ahli dalam suatu perkara tindak pidana
korupsi yaitu antara lain:
In
A
a Perkara tindak pidana korupsi Pengadaan Bus untuk
Transjakarta di Pemda DKI Jakarta;
ah
lik
b Perkara tindak pidana korupsi dalam pemberian dan
penggunaan fasilitas kredit PT Bank Mandiri (Persero)
am
ub
tbk kepada PT Karya Putra Powerin;
c Perkara tindak pidana korupsi dalam penyalahgunaan
dana PT. ASABRI / BPKPP;
ep
k
si
Bahwa yang menjadi dasar penugasan Ahli untuk melakukan
penghitungan kerugian negara dalam kasus bioremediasi pada
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
pembebanan biayanya;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Indonesia dan PT.Sumigita Jaya untuk menentukan apa
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pekerjaan yang diatur dalam kontrak tersebut dan
a
bagaimana metode pembayarannya;
si
d Kemudian juga melakukan penelitian dokumen
terhadap realisasi pembayaran yang dilakukan
ne
ng
berdasarkan klaim/invoice yang diajukan oleh PT
Green Planet dan PT.Sumigita Jaya dan terakhir dilihat
do
gu apakah hal itu sudah dibayar serta pembayaran tersebut
apakah sudah dibebankan kepada pemerintah RI
In
A
melalui prosedur Cost Recovery;
Bahwa yang dimaksud dengan Cost Recovery adalah menurut
ah
lik
pemahaman ahli perusahaan KKKS melakukan operasional
penambangan minyak berdasarkan ijin dari pemerintah, dan
am
ub
hasil dari penambangan tersebut merupakan minyak yang akan
diproses itu merupakan bagian dari pemerintah dan hak
ep
k
si
investasi dan biaya operasional itu bisa dibebankan kepada hasil
dari penambangan dalam bentuk cost recovery dalam pengertian
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
maupun di pusat termasuk juga oleh perusahan-perusahaan yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
melakukan kontraknya dengan perjanjian dengan negara;
a
Bahwa kerugian negara adalah berkurangnya keuangan negara
si
karena adanya suatu peristiwa yaitu bisa karena suatu bencana
ne
ng
atau karena suatu perbuatan yang disengaja atau hal-hal lain ;
Bahwa hubungan cost recovery dengan kerugian negara adalah
seperti yang dijelaskan ahli hak negara adalah atas hasil bumi
do
gu atau hasil tambang yang diperoleh dari perut bumi, kemudian
dikurangi dengan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk
In
A
memperoleh hasil tambang tersebut , termasuk juga untuk
memperbaikai kerusakan-kerusakan yang terjadi akibat
ah
lik
dilakukannya tambang tersebut, jadi cost recovery itu dalam
kerugian negara itu timbul apabila dalam pelaksanaan tambang
am
ub
itu ada biaya-biaya yang tidak seharusnya dibebankan itu
dibebankan atau dikurangi dari hasil tambang yang diperoleh
tersebut ;
ep
k
si
negara adalah sebesar US$ 3.089.210,26 setelah dikurangi PPh
pasal 23; hal itu diperoleh dari beberapa invoice yang diajukan
ne
ng
oleh PT.Green Planet dari 5 kontrak dari tahun 2006 s.d 2012;
Bahwa data-data tersebut diperoleh dari dokumen hasil
do
gu
ub
Depresiasi (penyusutan);
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
yang dilakukan Chevron kepada Green Planet dan Sumigita
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Jaya;
a
Bahwa untuk penghitungan kerugian negara berdasarkan
si
tagihan/invoice yang dihitungkan berdasarkan kontrak
ne
ng
bioremediasi yaitu :
a Kontrak No. 2846 OK dari tanggal 13-2-2006 s.d
5-5-2007 sebesar USD 708.552,14 (19 (sembilanbelas)
do
gu invoice), dalam invoice tersebut hanya tertulis nomor
invoice, nomor kontrak, tanggal pembayaran serta nilai
In
A
invoice;
b Kontrak No.6841 OK dari tanggal 26-5-2008 s.d
ah
lik
24-8-2011 ada 19 (sembilanbelas) invoice nilainya USD
1.806.766,33 setelah dipotong pajak PPh 23;
am
ub
3-01-2008, 1 (satu) invoice nilainya USD 84.048,84
setelah dipotong pajak PPh pasal 23, tertanggal 9
ep
k
-10-2007;
ah
si
21-4-2008 , 1 (satu) invoice nilainya sebesar USD
212.625,74 setelah potong pajak PPh pasal 23;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa permintaan koreksi dari BP Migas tersebut berdasarkan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
surat dan surat tersebut menjadi bagian kajian dari penghitungan
a
ini;
si
Bahwa terkait surat-surat dari BP Migas ke PT.CPI yaitu antara
ne
ng
lain :
a Surat tanggal 17 April 2012 Nomor : 0181/
BPC0000/2012/S4 dari Deputi Pengendalian Keuangan
do
gu BP Migas kepada PT. CPI perihal Penangguhan Biaya
Operasi atas proyek bioremediasi sejumlah USD
In
A
15,490,996.00. Surat tersebut merupakan tindak lanjut
dari surat edaran nomor : 0141/BPC0000/2012/SO
ah
lik
tanggal 27 Maret 2012 tentang penangguhan
pembebanan biaya operasi yang ditanda tangani oleh
am
ub
deputi pengendalian keuangan AHMAD
SYAKHROZA;
b Tanggal 20 April 2012 Presiden Direktur PT. CPI A.H.
ep
k
si
Nomor : 0181/BPC0000/2012/S4 tanggal 17 April 2012
yang berisi PT. CPI akan mempelajari secara seksama
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dari BP MIGAS nomor : 0159/BPC0000/2012/S0
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tanggal 5 April 2012 yang intinya bahwa PT CPI
a
menolak menangguhkan ( suspend account ) biaya
si
bioremediasi sebesar USD 9,864.190 tersebut karena
tidak sesuai dengan kontrak kerja sama Rokan pasal IX
ne
ng
ayat 1.1 yang menyebutkan bahwa setiap
ketidaksepakatan dalam pelaksanaan operasi Potrolium
do
gu termasuk antara lain suatu temuan audit, para pihak
harus bertemu dan membicarakannya untuk
In
A
melaksanakan setiap upaya guna mencapai
kesepakatan;
ah
lik
e Tanggal 3 Mei 2012 Vice President Finance PT CPI
mengirimkan surat no.1660/JKT/2012 kepada Kepala
Divisi Akuntansi BPMIGAS yang menegaskan kembali
am
ub
bahwa PT. CPI tidak dapat menyetujui penyesuaian-
penyesuaian terhadap cost recovery atau actual lifting
ep
k
si
f Tanggal 13 Juni 2012 Nono Gunarso selaku Kepala
Divisi Akuntasi BPMIGAS mengirimkan surat nomor :
ne
ng
do
berisi penegasan kembali kepada PT CPI untuk
gu
lik
9,864,190,00;
g Tanggal 29 Juni 2012 Vice President Finance PT. CPI
m
ub
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
pembayaran Underlifting Kuartal II tahun 2012 dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
saldo Piutang Pemerintah atas tagihan Overlifting
a
kuartal IV tahun 2011 kepada PT. CPI yang isinya
si
antara lain usulan agar DJA melakukan offsetting atas
saldo piutang pemerintah tahun 2011 sebesar USD
ne
ng
9,864,190,00 ( biaya bioremediasi ) dengan kewajiban
Pemerintah atas under lifting kuartal II tahun 2012
do
gu sebesar USD 24,695,168,78 dan mengirimkan hasil
offsetting tersebut ke rekening PT.CPI ;
In
A
i Tanggal 17 september 2012 Vice President Finance PT
CPI mengirim surat kepada Kepala Divisi Akuntansi
ah
lik
BPMIGAS yang merujuk surat BPMIGAS kepada DJA
Kementerian Keuangan Nomor : 1475/BPC2000/2012/
S4 tanggal 15-8-2012 yang berisi bahwa PT CPI tidak
am
ub
setuju dengan isi surat tersebut dan meminta agar
BPMIGAS melakukan koreksi atas surat yang
ep
k
si
kerugian negara dan menjadi bagian dari laporan hasil penghitungan kerugian
negara ;
ne
ng
do
data-data dari PT. CPI terkait dengan hal tersebut sampai dengan penghitungan
gu
lik
total jumlah dari tagihan /invoice bukan dari nilai kontrak, kalau dari nilai kontrak
akan lebih tinggi ;
m
ub
es
M
1 Saksi KUKUH
ng
KERTASAFARI :
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa tidak benar pernah terjadi pertemuan antara saksi Kukuh Kertasafari
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dengan terdakwa, saudara Widodo dan tim teknis penanganan lahan terkena
a
tumpahan minyak untuk menunjuk terdakwa Endah Rumbiyanti menjadi manajer
si
lingkungan;
ne
ng
Bahwa saksi tidak ingat ada pertemuan pada bulan Maret 2011 yang
membicarakan hal-hal yang lain termasuk diantaranya mengangkat terdakwa
Endah Rumbiyanti menjadi manajer lingkungan;
do
gu Bahwa posisi saksi dan Widodo tidak sama dengan posisi terdakwa Endah
Rumbiyanti;
In
A
Bahwa posisi saksi Kukuh Kertasafari sebagai tim leader areal produksi 5 dan 6;
Bahwa posisi saksi di bawah manager production dan dibawah GM Sumatera
ah
lik
Light South atau SLS;
Bahwa posisi saudara Widodo adalah tim leader manajemen;
am
ub
Bahwa posisi Widodo dibawah tim manajer Optimalisasi Produksi;
R
Bahwa posisi terdakwa Endah Rumbiyanti berada dibawah manager OE/HES
si
atau K3L Sumatera;
ne
ng
do
Bahwa posisi saksi selaku tim leader produksi areal 5 dan 6, adalah posisi paling
gu
lik
tinggi dan tidak berada baik sebagai atasan maupun bawah dari saksi ataupun
saudara Widodo;
m
ub
Bahwa tidak mungkin saksi dan Widodo bisa mengangkat seseorang yang dari
segi pangkatnya lebih tinggi dari posisi saksi dan Widodo;
ka
ep
Bahwa terdakwa Endah juga tidak berada didalam kepemimpinan saksi Kukuh
Kertasafari dan Widodo;
ah
Bahwa tidak ada hubungan langsung pekerjaan antara saksi dengan dengan
R
es
ng
Endah Rumbiyanti ;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi Kukuh Kertasafari tidak tahu lebih banyak tugas dan tanggung
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
jawab dari terdakwa Endah Rumbiyanti selakukmanajer lingkungan itu, terkait
a
dengan pengolahan limbah ;
si
Bahwa untuk di SLS yang mengerjakan Bioremediasi adalah tim dibawah
ne
ng
infrastruktur manajemen IMS;
Bahwa Bioremediasi bukan menjadi tanggung jawa atau wewenang dari manajer
lingkungan terdakwa Endah Rumbiyanti;
do
gu Bahwa saksi tidak pernah tahu tentang ijin Bioremediasi yang berakhir tahun
2008 dan tahun 2009;
In
A
Bahwa saksi tidak tahu terhadap kegiatan Bioremediasi itu disetujui oleh Endah
Rumbiyanti untuk tetap dilaksanakan;
ah
lik
Bahwa saksi tidak pernah membaca suatu keputusan atau suatu edaran yang
dibuat oleh terdakwa Endah Rumbiyanti yang menyetujui kegiatan Bioremediasi
am
ub
itu harus tetap dilaksanakan;
Bahwa saksi tidak pernah membuat laporan kepada terdakwa Endah Rumbiyanti;
ep
Bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti tidak pernah melakukan suatu koreksi
k
Rumbiyanti;
R
si
Bahwa saksi tidak tahu bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti ini memberikan
ne
ng
saran tehnis kepada saksi dan Widodo sesudah menerima data-data pelaksanaan
kegiatan Bioremediasi;
Bahwa saksi tidak tahu hubungan kerja antara saksi dengan terdakwa Endah
do
gu
Rumbiyanti;
Bahwa saksi tidak tahu terdakwa Endah Rumbiyanti bisa memberikan saran
In
A
lik
Rumbiyanti ini;
Bahwa dalam tugas pokok serta fungsi saksi tidak ada disebut saksi harus
m
ub
ep
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa sepengetahuan saksi terdakwa Endah Rumbiyanti ini tidak punya
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kewenangan untuk melarang suatu kegiatan yang saksi lakukan, termasuk
a
diantaranya misalnya kegiatan Bioremediasi;
si
Bahwa saksi tidak mengetahui terdakwa Endah Rumbiyanti mempunyai
ne
ng
kewenangan untuk mencegah pembayaran terhadap yang dilakukan oleh
kontraktor PTCPI;
Bahwa yang mengerjakan Bioremediasi di SLS ada tim sendiri dan tidak ada
do
gu kaitannya pengerjaan ini dengan departemen yang diluar dari SLS;
Bahwa jarak antara SLN dengan SBF Minas itu sekitar 100 Kilometer;
In
A
Bahwa saksi tidak tahu sampel atau tanah yang berasal dari SLN itu bisa di olah
atau pernah terjadi di SBF Minas;
ah
lik
Bahwa di PT CPI itu untuk pengangkatan seseorang itu ada suatu komite panitia
untuk memilih dan mengangkat seseorang untuk mendapatkan posisi tertentu;
am
ub
Bahwa orang-orang yang berada di komite panitia tersebut adalah orang-orang
yang kedudukannya lebih tinggi dan bersifat manajemen;
ep
Bahwa komite panitia itu 2 atau 3 level kedudukannya lebih tinggi dari terdakwa
k
Endah Rumbiyanti ;
ah
si
awal tahun 2011;
ne
ng
do
gu
lik
Bahwa ada semacam wacana tim teknis di akhir 2010, tapi itu hilang begitu saja,
karena ada tim baru yaitu manajer lingkungan;
m
ub
ep
Bahwa saksi ikut membantu mendampingi KLH pada saat kunjungan lapangan;
Bahwa karena KLH itu adalah tamu dari tim K3L lingkungan;
ah
Bahwa areal yang di kunjungi tim KLH itu berada di wilayah area produksi PT
es
CPI;
M
ng
Bahwa kepentingan KLH dalam kunjungan itu dalam kaitan atau dalam rangka
on
bermacam-macam tujuan;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi tidak tahu kunjungan saksi bersama-sama dilapangan dengan KLH
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
itu ada hubungannya dengan perpanjangan ijin;
R
Bahwa agenda saat kunjungan lapangan tersebut adalah untuk Proper dan
si
selebihnya saksi lupa ;
ne
ng
Bahwa kunjungan terkait dengan Proper itu setiap tahun;
Bahwa kunjungan setiap tahun itu bisa dua sampai tiga kali kunjungan;
do
gu Bahwa tim KLH mengunjungi area produksi PT CPI ;
Bahwa saksi pernah menandatangani berita acara verifikasi lapangan ;
Bahwa setiap kunjungan lapangan itu ada berita acara kunjungan lapangan;
In
A
Bahwa saksi ataupun tim produksi lain yang mewakili tim area produksiyang
menanda tangani berita acara kunjungan lapangan;
ah
lik
Bahwa saksi bukan salah satu anggota tim teknis ;
Bahwa saksi masuk tim IEST bukan tim teknis ;
am
ub
Bahwa tim IEST ini bukanlah tim struktural ;
Bahwa tim IEST adalah tim ad hock sehingga tidak punya punya atasan;
ep
k
Bahwa tim IEST adalah sekedar kumpulan dari wakil-wakil tim tertentu saja;
ah
si
Bahwa kordinator tim IEST tidak bertanggung jawab kepada siapa-siapa;
Bahwa dalam kapasitas sebagai kordinator tim IEST tidak ada laporan
ne
ng
do
gu
nya;
Bahwa anggota tim itu bertanggung jawab kepada atasannya atau manajernya
In
A
masing-masing;
Bahwa di tim IEST tidak membicarakan pembersihan lahan;
ah
lik
Bahwa tim IEST sebagai tim ad hock ini fungsinya mengadakan rapat dari
ka
Bahwa yang dibicarakan dalam rapat itu adalah isu sosial dari masyarakat
ah
Bahwa yang di bahas dalam rapat-rapat tim IEST itu adalah pertama isu sosial
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa data-data yang di perbaharui itu tidak ada kaitannya dengan ijin yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
disampaikan ke Kementerian Lingkungan Hidup ;
R
Bahwa rapat itu hanya meng-update status dari masing-masing lokasi yang di
si
klaim masyarakat terkait isu sosialnya dan sudah sampai mana penyelesaiannya
ne
ng
dari masing-masing tim yang menanganinya;
Bahwa untuk masalah ijin ke KLH ada tim lain yang membuat laporan
tersendiri;
do
gu Bahwa pada waktu saksi kunjungan bersama tim KLH itu terkait dengan
Proper ;
In
A
Bahwa saksi tahu Proper yang pernah di peroleh oleh PT CPI yang terakhir itu
Proper Biru pada tahun 2012 ;
ah
lik
Bahwa kunjungan lapangan KLH itu bukan karena terkait adanya Proper merah;
Bahwa dalam Proper itu setiap tahun untuk melakukan verifikasi lapangan salah
am
ub
satunya adalah tempat areal produksi, stasiun pengumpul dan lokasi sumur;
Bahwa dalam verifikasi oleh tim KLH itu tim produksi PT CPI sibuk juga
ep
mempersiapkan tiap tahun untuk penilaian atau assesment dari KLH;
k
Bahwa saksi tidak pernah ditunjuk atau di tugaskan sebagai penghubung dari SLS
ah
si
Bahwa kalau yang dimaksud untuk persiapan kalau tim KLH akan berkunjung
ne
ng
ke area produksi salah satu dari kami dari tim leader produksi memang dijadikan
tempat untuk menelpon,;
Bahwa saksi yang di telfon kalau saksi ya yang di tunjuk oleh manajer saksi
do
gu
Bahwa hal itu pernah dilakukan kalau ada tim KLH mau mengunjungi lapangan
kemudian terdakwa Endah Rumbiyanti memberi tahu;
ah
lik
Bahwa jika saksi yang di tunjuk manajer saksi untuk ikut mendampingi tim KLH
maka manajer saksi sudah memberi tahu dulu kepada terdakwa Endah
m
ub
Rumbiyanti bahwa saksi yang menjadi wakil tim produksi untuk kunjungan
tersebut;
ka
ep
es
Bahwa saksi tahu maksud dan tujuan saksi sebagai penghubung dalam artian
M
ng
Bahwa tidak selalu saksi yang di tunjuk untuk mendampingi kunjungan tim KLH
atau tamu lainnya;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi tidak pernah pernah melaporkan kegiatan-kegiatan di SLS Minas
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
terkait dengan penetapan tanah terkontaminasi minyak kepada terdakwa Endah
a
Rumbiyanti;
si
Bahwa saksi tidak pernah membuat laporan mengenai penetapan COCS;
ne
ng
Bahwa saksi juga tidak pernah melaporkan melalui orang lain atau melalui tim
IMS kepada terdakwa Endah ;
do
gu Bahwa tidak ada laporan kepada siapapun dari saksi kecuali kepada manajer
saksi;
Bahwa masing-masing anggota tim atau masing-masing wakil dari tim tersebut
In
A
yang ada di tim IEST membuat sendiri laporan masing-masing kepada atasannya;
ah
lik
Bahwa yang melaporkan kepada terdakwa Endah Rumbiyanti itu anak buah
terdakwa Endah Rumbiyanti sendiri yang ada di tim IEST ;
am
ub
Bahwa saksi kenal dengan Ngudi Purbo dan Zulfan ;
Bahwa Ngudi Purbo pada tahun 2011 selaku anggota tim lingkungan;
ep
Bahwa Ngudi Purbo sebagai engineer lingkungan di tim lingkungan;
k
R
Bahwa saksi tidak pernah menerima pelaporan dari Ngudi Purbo, untuk
si
diteruskan ke pihak PT CPI;
ne
ng
do
gu
Bahwa saudara Zulfan tidak pernah memberikan data-data kepada saksi tentang
lokasi tanah terkontaminasi minyak yang akan dibersihkan;
Bahwa saksi pernah mengirimkan banyak email kepada terdakwa Endah
In
A
Rumbiyanti ;
Bahwa kalau saksi memberikan email kepada seseorang, itu ada tembusannya
ah
lik
kepada atasannya;
Bahwa email yang pernah saksi kirimkan kepada terdakwa Endah Rumbiyanti
m
ub
banyak ;
ka
Bahwa email terakhir itu mengenai ada pelatihan, penyuluhan tentang degradasi
ah
Bahwa saksi laporkan hal itu melaui email kepada terdakwa Endah Rumbiyanti
es
jika saksi sudah melakukan penyuluhan dan CC nya pasti ke atasan saksi ;
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa terkait dengan tanah terkena tumpahan minyak mentah tidak pernah ada
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
laporan tersebut kepada terdakwa Endah Rumbiyanti;
R
Bahwa dalam tupoksinya selaku tim produksi saksi pernah dilibatkan dalam hal
si
menerima laporan ataupun diberitahu tentang adanya laporan-laporan area atau
ne
ng
kawasan yang terkontaminasi oleh minyak;
Bahwa dalam hal tersebut ada tim yang mengetahui adanya laporan dari
masyarakat tentang klaim masyarakat terhadap tanah-tanah yang terkontaminasi;
do
gu Bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti ini tidak termasuk dalam tim yang
menerima laporan masyarakat tersebut;
In
A
Bahwa tim KLH sering datang berkunjung ke area produksi PT CPI;
Bahwa kunjungan tim KLH itu terkait dengan saksi sebagai tim produksi terkait
ah
lik
dengan lingkungan ;
Bahwa kaitan tim produksi dengan lingkungan hidup itu pada saat kunjungan
am
ub
Proper salah satu yang diverifikasi atau dilihat oleh tim KLH itu adalah
lingkungan, tempat kerja kami, yaitu di stasiun pengumpul, kemudian di lokasi
ep
sumur;
k
tersebut kedatangan dari tim KLH tidak pernah bersamaan dengan BP Migas
R
si
yang sekarang itu dikenal dengan SKK Migas;
ne
ng
Bahwa tim ataupun pegawai yang ditunjuk oleh BP Migas juga sering
melakukan kunjungan ke PT CPI ;
Bahwa kunjungan tim BP Migas yang saksi pernah dampingi itu ke bagian
do
gu
lik
Bahwa saksi mendampingi kunjungan tim KLH itu dalam rangka mengantar dan
lebih kepada memastikan para tamu khususnya tamu dari luar PT CPI bisa
m
ub
di sana;
ep
Bahwa saksi mengantar ke lokasi rute-rutenya karena sebelum rapat itu ditanya
R
es
Bahwa saat saksi menjadi wakil saksi akan memberikan saran rute-rute ini yang
ng
akan dilalui;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa karena daerah Minas itu luasnnya 25 Km x 25 Km dan jalan-jalan dalam
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
lokasi tidak seperti jalan di Jakarta ada nama-nama jalan, sehingga saksi pastikan
a
orang yang baru ke sana pasti tersesat sehingga saksi guide;
si
Bahwa saksi diminta oleh perusahaan untuk mengantar ke lokasi dan
ne
ng
mendampingi;
Bahwa saksi tidak sendiri dalam pendampingan itu dan saksi hanya wakil dari
tim Produksi;
do
gu Bahwa yang lain ada juga mendampingi misalkan tamunya akan rig maka orang
rig ada juga yang menjelaskan di rig;
In
A
Bahwa saksi pernah diminta oleh manajer saksi untuk mendampingi salah satu
kunjungan tim KLH waktu itu masuk ke SBF dan mengantar mereka ke SBF
ah
lik
tempat pengolahan tanah secara land farming itu;
Bahwa kunjungan yang ke SBF itu pada saat Proper terakhir tahun 2011;
am
ub
Bahwa setelah tim KLH itu datang saksi tidak memberikan laporan kepada
terdakwa Endah Rumbiyanti ;
ep
Bahwa saksi pernah diperiksa di Kejaksaan Agung;
k
R
Bahwa saksi benar tanda tangan atau paraf di BAP ;
si
Bahwa saksi di dalam tim EIST sebagai tugas tambahan;
ne
ng
do
gu
masyarakat ini;
Bahwa yang menindak lanjuti laporan ataupun pengaduan dari masyarakat itu
oleh tim IEST dan itu tugas tim EIST ;
In
A
Bahwa tim EIST itu dalam menindaklanjuti lapaoran dan pengaduan masyarakat
itu dalam hal spesifik mengenai isu lingkungan;
ah
lik
Bahwa ada beberapa dari klaim-klaim dari masyarakat yang isunya bisa
mengganggu jalannya operasi produksi dan hal itu yang lebih banyak
m
ub
dibicarakan ;
Bahwa dalam tim EIST itu dari masing-masing tim tertentu ada yang melakukan
ka
ep
penyelesaian dari klaim itu dan diselesaikan oleh wakil timnya bersama timnya;
Bahwa maksudnya diselesaikan oleh timnya dari wakil-wakil tim itu adalah
ah
bukan oleh Tim EISTnya, tapi rangkaian penyelesaiannya diselesaikan oleh tim
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa cara tim EIST ini menindaklanjuti adanya laporan dari masyarakat perihal
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
adanya dugaan pencemaran lingkungan oleh minyak itu pada awalnya laporan
a
masyarakat yang berasal dari PGPA Humas kemudian dibahas oleh tim EIST ;
si
Bahwa perwakilan tim dari SBF menindaklanjuti dengan cara melakukan survey
ne
ng
dan pemetaan lokasi tanah yang diduga tercemar;
Bahwa yang dimaksud adalah timnya yang melakukan bukan tim EIST;
do
Bahwa wakilnya itu yang melaporkan, menginformasikan statusnya;
gu Bahwa di tim IMS itu tidak ada tim SBF;
Bahwa yang mengerjakan SBF itu bukan tim SBF tapi itu tim IMS yang
In
A
menindaklanjuti sesuai dengan fungsi dari timnya IMS dan nanti disampaikan di
rapat tim EIST itu;
ah
lik
Bahwa kemudian setelah itu baru tim EIST yang menyuruh tanah tercemar itu
untuk dibersihkan;
am
ub
Bahwa jika sudah ada kemajuan pekerjaan dalam pembersihan tanah itu maka tim
IMS akan menyampaikan dalam setiap titik;
ep
Bahwa saksi menerima tugas tambahan di Tim EIST sebagaimana dalam berita
k
R
Bahwa manajer Produksi yang pertama kali adalah pak Ari Nugroho;
si
Bahwa saat saksi menerima tugas tersebut sudah ada list tanah terkontaminasi
ne
ng
do
tersebut;
gu
lik
Bahwa tanah terkontaminasi minyak mentah yang diklaim oleh masyarakat itu
selalu bertambah;
m
ub
ep
Bahwa hanya penambahan terakhir sebelum tahun 2012 sekitar 160 an;
Bahwa dalam tim EIST tersebut tidak ada hubungannya dengan terdakwa Endah
ah
Rumbiyanti ;
es
Bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti itu mempunyai anggota tim yang menjadi
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti akan berkordinasi dengan anak buahnya itu
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
untuk apapun kegiatannya;
R
Bahwa kordinasi terdakwa Endah Rumbiyanti dengan saksi adalah pada saat
si
saksi ditunjuk jadi wakil tim Produksi untuk jadi mendampingi dari tim HES
ne
ng
untuk suatu kunjungan misalkan KLH ;
Bahwa dari masing-masing anggota tim yang mempunyai atasan masing-masing
itu tidak ada evaluasi hasil setelah kordinasi dengan atasannya;
do
gu Bahwa yang dibahas didalam rapat itu hanya kemajuan, progress dari apa yang
dikerjakan oleh tim dari wakilnya saja;
In
A
Bahwa hasil dari kordinasi masing-masing dengan atasannya tidak kembali lagi
di tim EIST tersebut;
ah
lik
Bahwa masing-masing melaporkan ke atasannya itu tergantung bahasannya;
Bahwa kalau bahasannya mengenai laporan tanah ya oleh tim Lingkungan,
am
ub
mengenai klaim tanah terkontaminasi ke Humas akan membuat laporan ke
manajernya Humas dan mengenai pembebasan lahan ke orang yang membahas
ep
ke lahan;
k
si
Bahwa yang mengerjakan pekerjaan Bioremediasi itu di bawah timnya IMS yang
ne
ng
mengerjakan itu;
Bahwa semua pekerjaan tim IMS ada tim yang membantunya yaitu kontraktor;
do
Bahwa kontraktornya yang mengerjakan untuk di area saksi di GS 6 itu ada
gu
yang namanya SBF GS 6 ada kontraktor yang bekerja di situ yaitu PT Sumigita
Jaya;
In
A
Bahwa saksi tidak tahu yang memerintahkan untuk menentukan titik-titik lahan
terkontaminasi menurut Permen LH nomor 33 tahun 2009;
ah
lik
Bahwa saksi hanya menerima informasi saja dari tim yang menentukan titik-titik
m
ub
itu;
Bahwa saksi mendapat laporan itu adalah untuk menghimpun informasi dari
ka
ep
Bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti tidak ada hubungan langsung tapi melewati
M
ng
anak buahnya;
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa anak buah atau anggota timnya terdakwa Endah Rumbiyanti di Minas itu
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
saudara Ngudi Purbo dan kemudian tahun 2012 diganti oleh pak Zulfan ;
R
Bahwa anak buah dari terdakwa Endah Rumbiyanti yang masuk di dalam tim
si
EIST itu Saudara Ngudi Purbo;
ne
ng
Bahwa tim EIST itu sudah ada sebelumnya sejak saksi sebagai kordinator dan
sudah ada yang namanya Ngudi Purbo;
do
Bahwa jumlah fasilitas Bioremediasi di lokasi saksi di area produksi 5 dan 6 ada
gu 2 buah SBF;
Bahwa Nama SBFnya adalah 4C27 didaerah 5, kemudian di daerah 6 itu ada GS
In
A
6, SBF GS 6;
Bahwa di lokasi area produksi 5 dan 6 pihak dari perusahaan yang mengerjakan
ah
lik
pekerjaan Bioremediasi PT Sumigita Jaya;
Bahwa saksi pernah mendapatkan informasi mengenai penambahan klaim dari
am
ub
masyarakat ini bukan dari saudara terdakwa;
Bahwa klaim masyarakat itu tidak ada berhubungan dengan kegiatan terdakwa;
ep
Bahwa fasilitas SBF 4C27 dan GS 6 ini bukan dibawah kekuasan saudara
k
R
Bahwa saksi tidak mengetahui kegiatan SBF ini berhubungan dengan kegiatan
si
saudara terdakwa Endah Rumbiyanti ;
ne
ng
Bahwa kegiatan SBF sudah ada timnya sendiri yang mengurus itu;
Bahwa di area produksi saksi itu saksi yang bertanggungjawab terhadap peralatan
do
produksi;
gu
Bahwa untuk area yang lain ada tim-timnya tersendiri yang bertanggung jawab,
dan bukan tim terdakwa Endah Rumbiyanti;
In
A
lik
Bahwa menurut saksi tim HES ada di awal tahun 2011 dan yang benar adalah
pertengahan 2011 yaitu Juni 2011;
m
ub
ep
membutuhkan informasi;
Bahwa mengenai laporan ke tim Lingkungan terdakwa Endah Rumbiyanti tidak
ah
pernah menerima laporan kegiatan apapun dari tim Produksi di SLS termasuk
es
ng
Bahwa mengenai saudara Ngudi Purbo pada saat di EIST, dia bukan anggota tim
on
Lingkungan pada saat itu, tapi berada di tim HES South Area;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 105
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pada saat tim Lingkungan ada, pak Zulfan yang ditugaskan di tim
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tersebut;
R
Bahwa saksi menyatakan pertama maksud saksi pada awal tahun 2011 itu
si
sekitar bulan setelah Mei, Juni ;
ne
ng
Bahwa betul itu yang disampaikan terdakwa Endah Rumbiyanti mengenai Ngudi
Purbo itu memang tim HES yang pada saat itu bukan ibu Endah Rumbiyanti
yang jadi Manager Lingkungan;
do
gu Bahwa atas keterangan saksi tersebut , terdakwa tidak keberatan;
In
A
Bahwa saksi lulusan teknik lingkungan, dari Universitas Gajah Mada, angkatan
ah
lik
tahun 1984 sampai tahun 1989;
Bahwa saksi bekerja di PT CPI mulai bekerja sejak tahun 1991 di PT CPI dan
am
ub
pada saat itu namanya PT Caltex Pacific Indonesia ;
Bahwa posisi yang saksi tempati ketika tahun 1991 adalah penugasan pertama
saksi adalah sebagai environmental enginer di Duri sampai tahun 1995 kemudian
ep
k
dipindahkan ke Minas;
ah
Bahwa yang menjadi tugas pokok atau kegiatan yang banyak saksi lakukan
R
si
sebagai engineer environmental di Minas saksi ditugaskan untuk membantu
proyek water flood yang di Minas, untuk melakukan studi lingkungan termasuk
ne
ng
Amdal, juga melakukan tugas-tugas yang lain, yang berhubungan dengan tugas
lingkungan;
do
gu
Bahwa studi yang saksi lakukan itu sangat spesifik mengenai penyusunan
dokumen RKLRPL untuk proyek Minas water flood;
In
Bahwa selain studi itu yang saksi lakukan saksi juga ditugaskan untuk
A
melakukan studi untuk proyek Minas light oil, kemudian juga untuk studi proyek
ah
surfaktan pilot, kemudian juga untuk membantu pekerjaan Bioremediasi yang ada
lik
di Minas;
Bahwa Bioremediasi di PT CPI di mulai dengan penelitian yang saksi dengar
m
ub
Bahwa kemudian dilakukan pengembangan skala yang lebih besar pada tahun
R
Bahwa mengenai tahun 1994 dan tahun 1995 dalam skala yang masih tidak
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 106
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa di catering station nomor 1 atau di stasiun pengumpul nomor 1 itu di
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dekat area ;
R
Bahwa pokok kegiatan utama yang dilakukan di situ dilakukan penelitian di
si
sekitar catering station nomor 1 atau stasiun pengumpul 1;
ne
ng
Bahwa PT CPI mencoba untuk melakukan pengkajian proses Bioremediasi
dengan memasukan bakteri dari luar dibandingkan dengan pemakaian bakteri
yang dari lokal di daerah Minas pak;
do
gu Bahwa penelitian Itu masih dalam skala sudah mulai dalam skala lapangan kecil
yang berukuran sekitar 10 x 8 sebanyak 2 petak ;
In
A
Bahwa dari hasil studi itu, 1 petak memakai bakteri lokal, dan petak yang lain
memakai bakteri yang didatangkan dari luar;
ah
lik
Bahwa hasilnya waktu itu yang saksi ingat adalah pada tahap awal, petak yang
dari bakteri luar itu lebih cepat tapi kemudian pada saat titik akhir mendekati 1%,
am
ub
kedua-duanya sama;
Bahwa hasil penelitian dari bakteri yang lokal dan bakteri luar secara umum
ep
sama tidak berbeda;
k
Bahwa di kedua tempat itu diberikan kondisi yang sama, diberikan sampel tanah
R
si
terkontaminasi yang sama, dan diperlakukan secara sama, baik penyiraman
ne
ng
maupun pembajakannya;
Bahwa ketika saksi memulai itu baru tahap awal belum ada hasil studi yang
secara khusus mengenai bagaimana pelaksanaan Bioremediasi bisa dilakukan di
do
gu
Minas;
Bahwa ketika itu tidak ada aturan bagaimana melaksanakan kegiatan
In
A
Bioremediasi itu;
Bahwa pelaksanaan Bioremediasi saat itu hanya mengacu pada literatur-literatur
ah
lik
yang ada, dari informasi-informasi yang ada, baik dari literatur yang umum
maupun dari rujukan yang dibuat oleh atau para ahli dari kantor pusat PT CPI
m
ub
yang di Amerika;
Bahwa ahli dari kantor pusat PT CPI yang di Amerika itu adalah Sarah Mc
ka
Millan;
ep
Bahwa Sarah Mc Millan adalah ahli Bioremediasi yang banyak menulis buku
ah
es
Bahwa salah satu bukunya adalah Potensi Bioremediasi Luapan Minyak Mentah
M
pada Tanah, ditulis oleh Sarah Mc Millan pada tahun 1995, diterbitkan oleh
ng
Colombus, Ohio;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 107
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa buku yang kedua dengan judul Penilaian Bioremediasi Minyak Mentah
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dalam Tanah dan Endapan, diterbitkan oleh Colombus, pada tahun yang sama
a
1995;
si
Bahwa ketika saksi melakukan kegiatan percobaan ini secara langsung konsultasi
ne
ng
dengan Sarah Mc Millan;
Bahwa konsultasi dilakukan melalui email atau melalui surat-surat;
do
Bahwa Sarah Mc Millan pernah datang ke Indonesia ;
gu Bahwa penelitian yang saksi lakukan di area 5 ECO 99;
Bahwa untuk penelitian pertama kali bukan saksi yang melakukan penelitian;
In
A
Bahwa penelitian pertama dilakukan oleh Robert Base ahli dari chief chemical di
Sumatera;
ah
lik
Bahwa Robert Base bukan ahli khusus Bioremediasi, tapi Robert Base adalah
ahli teknik kimia yang ditugaskan di Sumatera;
am
ub
Bahwa Robert Base ketika itu berada di lapangan Rumbai;
Bahwa Robert Base termasuk dari salah seorang yang menulis paper pada 23rd
ep
k
R
Bahwa dalam penulisan buku tersebut ada orang lokal yang terlibat bersama
si
Robert Base yaitu Darsmaji, Davis Nasrun dan Hari;
ne
ng
Bahwa saksi sendiri pernah menulis paper mengenai Bioremediasi yang saksi
presentasikan untuk IPE tahun 1998;
do
gu
Bahwa ketika saksi presentasi saksi tidak mengenal orang bernama Edison Efendi
sebagai ahli Bioremediasi yang ikut hadir dalam presentasi;
In
A
Bahwa kegiatan di 5 ECO 99 itu mulai dari desain pengembangan dari lokasi itu,
dari mulai kajian awal, site characteristic;
ah
lik
ub
Bahwa yang pertama itu dilakukan sebanyak 4000 meter kubik tanah
ep
1998;
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 108
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa kemudian ada hasil penelitian dari pihak lain, yang mencoba meneliti
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
hasil pekerjaan yang saksi lakukan ketika itu dan dilakukan proses verifikasi
a
dengan PT CPI yang bekerja sama dengan LAPI ITB;
si
Bahwa waktu itu saksi tidak mengetahui Edison Efendi pernah melakukan
ne
ng
verifikasi terhadap hasil pekerjaan saksi juga ahli yang lain yang namanya
Prayitno ;
Bahwa selain LAPI ITB yang melakukan studi hasil kerja saksi ada kerja sama
do
gu antara PT CPI dengan LEMIGAS untuk evaluasi proses Bioremediasi yang
termasuk di Minas;
In
A
Bahwa hasil penelitiannya ketika itu sama;
Bahwa Lemigas merekomendasikan proses Bioremediasi di PT CPI telah
ah
lik
memenuhi secara teknis dan juga merekomendasikan untuk dilakukan di waktu
mendatang;
am
ub
Bahwa ketika Lemigas melakukan penelitian bersama-sama dengan PT CPI tidak
ada orang yang bernama Edison Efendi ikut serta dalam studi itu;
ep
Bahwa pilihan metode yang dilakukan untuk Bioremediasi yang dilakukan oleh
k
PT CPI sehingga pada suatu kesimpulan seperti dilakukan melalui metode eksitu;
ah
Bahwa proses kajian itu dimulai dengan assessment lokasi-lokasi di mana tempat
R
si
tanah yang terkontaminasi oleh minyak;
ne
ng
Bahwa dilihat lokasi-lokasi tanah terkontaminasi itu ada di daerah yang rendah,
adanya aliran air sungai, dan di tanah-tanah yang sedimentasi;
Bahwa kalau dilakukan proses insitu akan memperoleh banyak kendala;
do
gu
Bahwa salah satunya adalah waktu musim hujan akan kesulitan melakukan
kontrol limpasan air yang ada di sana;
In
A
Bahwa karena tanahnya juga cukup tinggi juga akan sulit mencegah atau
menghalangi terjadinya rembesan dari tanah terkontaminasi itu di tempat lain;
ah
lik
Bahwa pertimbangan yang lain adalah karena lokasi itu banyak tersebar di
beberapa tempat yang jika dilakukan di banyak tempat, akan sulit untuk kontrol
m
ub
semuanya;
Bahwa pertimbangan lain karena lokasi tersebut ada yang di dekat tempat
ka
ep
es
secara eksitu yaitu pindahkan tanah yang terkontaminasi itu dibawa ke lahan lain
M
yang lebih baik struktur tanahnya, lebih baik lokasinya, lebih baik kontrolnya;
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 109
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pimpinan Minas operasi
putusan.mahkamahagung.go.id saat itu menyetujui seperti yang
hk
direkomendasikan yaitu eksitu;
R
Bahwa terhadap hasil eksitu yang berhubungan dengan rasio C : N : P nya
si
dengan perbandingan 100 : 5: 1;
ne
ng
Bahwa dari hasil percobaan yang saksi lakukan di Minas itu adalah hasil yang
optimal;
do
Bahwa uji karakteristik di 5 ECO 99 itu meliputi kajian di area tersebut mulai
gu dari kandungan lempung dan lokasi tanah yang terkontaminasi yang jaraknya
tidak jauh dari situagar bisa lebih mudah mengangkutnya;
In
A
Bahwa juga dilakukan studi uji material karakteristik tanah terkontaminasi
minyaknya;
ah
lik
Bahwa yang jadi parameter uji material karakteristik tersebut dilakukan sampel
dari 4 tempat yang akan dipakai atau dikirim ke 5 ECO 99 dan uji material mulai
am
ub
dari kandungan TPH dan kandungan epimetal;
Bahwa juga dilakukan uji terhadap biotetrabiliti dan mikro organisme yang dapat
ep
menurunkan TPH pada COCS tersebut;
k
Bahwa untuk kandungan Biodegrabilitinya dilakukan uji finger print dari minyak
ah
si
Bahwa untuk uji biologisnya dilakukan dengan bantuan mahasiswa-mahasiswa
ne
ng
yang waktu itu lagi buat skripsi dan dilakukan oleh LEMIGAS;
Bahwa saksi tahu jenis mikro organisme atau mikroba yang dapat mendegradasi
tanah terkontaminasi minyak pada saat itu;
do
gu
Bahwa saat itu mikroba yang dominan adalah mikro organisme pseudomonas dan
bakteri bacillus dan coccus;
In
A
lik
Bahwa saksi melihat laporan penelitian bakteri endogenous itu bisa mendegradasi
m
ub
ep
es
Bahwa kemampuan bakteri tersebut untuk mendegradasikan TPH yang ada dalam
M
ng
tanah terkontaminasi sampai 3 bulan dan mampu menurunkan sampai 87% dari
on
kondisi awal ;
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 110
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi mengetahui PT CPI
putusan.mahkamahagung.go.id atau Caltex Pacific Indonesia pernah
hk
melakukan survei sumber-sumber tanah terkontaminasi tersebut ;
R
Bahwa dasar survei tersebut dengan melakukan survei dari area-area lokasi yang
si
berpotensi adanya tanah yang terkontaminasi Prosesnya dimulai dengan kita
ne
ng
menginventarisasi sumber-sumber dari yang berpotensi terkontaminasi dari kita
punya stations, dari situ kemudian dilihat arah aliran yang berada saat itu
Bahwa saksi pernah ikut survei baik yang dari darat dan dari udara;
do
gu Bahwa saksi ikut melihat dan menemukan di mana saja lokasi letak-letak tanah
yang terkontaminasi minyak yang ada di wilayah Minas;
In
A
Bahwa saksi melihat tanah terkontaminasi itu ada di lembah dan di sebagian
dekat aliran sungai dan disitu banyak ditemukan adanya tanah yang
ah
lik
terkontaminasi ;
Bahwa berhubungan dengan sumber tanah terkontaminasi itu ada di dekat aliran
am
ub
air dan daerah-daerah rendah menurut kajian pada saat itu dan kalau dilakukan
maka akan banyak sekali kendalanya;
ep
Bahwa kalau ada limpasan air akan susah mengontrol tanah terkontaminasi
k
si
metode eksitu;
ne
ng
Bahwa adanya percobaan dengan 2 kolam yang satu dengan endogenus bakteri
dan yang satu lagi dengan bakteri dari luar ;
Bahwa pada waktu itu yang menawarkan adanya bakteri dari luar tersebut oleh
do
gu
Bahwa di dalam perbandingan tadi dilakukan uji coba antara sampel yang sama
dalam 2 kolam tersebut pada waktu yang bersamaan satu dengan endogenous
ah
lik
ub
ep
es
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 111
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa hasil penelitian proses tahapan Bioremediasi di PT CPI berdasarkan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
penelitian LAPI ITB tersebut telah dilakukan sesuai dengan tahap-tahap yang
a
disarankan yaitu dimulai dari proses investigasi, biodegrabilitas minyak mentah
si
dan limbah minyak atau lumpur minyak dan tes tetrabiliti melalui 2 unit pilot
ne
ng
plan, dan kemudian dilanjutkan dengan penerapan Bioremediasi skala lapangan
pada 3 lokasi;
Bahwa hasil penelitian LAPI ITB dikatakan aplikasi teknik Bioremediasi PT CPI
do
gu dilakukan secara eksitu dengan teknik land farming;
Bahwa dari aspek Bioremediasi tersebut telah disusun guide line atau SOP
In
A
proses Bioremediasi di PT CPI;
Bahwa saksi mengetahui SOP tersebut hasil penelitian lab dari LAPI ITB dan
ah
lik
menjadi rujukan untuk proses Bioremediasi seterusnya;
Bahwa saksi mengetahui terhadap pembersihan tanah terkontaminasi minyak
am
ub
secara Bioremediasi ini diatur dalam ketentuan khusus oleh KLH yaitu Kepmen
LH 128 tahun 2003;
ep
Bahwa saksi tahu di Kepmen LH 128 tahun 2003 di atur untuk setiap siklus
k
Bahwa site karakteristik itu dilakukan setiap siklus pekerjaan Bioremediasi yang
R
si
sampai 3 bulan atau 4 bulan dan ;
Bahwa tidak ada ketentuan dalam Kepmen yang mengatur atau secara keilmuan
ne
ng
bahwa komposisi rasio atau nutrian pupuk urea yang kandungan C : N : P nya itu
adalah tertentu, ada aturannya, misalnya 100 : 5 : 1, atau 100 : 15 : 3;
do
gu
Bahwa di dalam ketentuan lain juga tidak ada bahkan dari masing-masing area itu
bergantung dari masing-masing kondisi spesifik yang ada di sana dan juga
In
A
kondisi kandungan yang ada, dan kandungan dari bakteri yang ada;
Bahwa rasio kadang-kadang berbeda dan yang dilakukan di 5 ECO 99 terbukti
ah
lik
ub
Bahwa selain TPH yang waktu itu diuji kandungan air dan kandungan nitrogen,
dan juga kandungan fosfor;
ka
Bahwa pada waktu awal diuji juga kandungan logam beratnya atau TCLP;
ep
Bahwa setelah berhasil memperoleh TPH di bawah 1%, maka kembali akan
ah
ambil sampelnya diukur lagi kandungan logam beratnya dan TCLP dan
R
Bahwa saksi pernah membuat grafik penurunan TPH dari inisial sampel sampai
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 112
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa grafiknya dari kondisi awal, pada kondisi 5 ECO 99 mulai pada sampel
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
awal itu kandungan TPH nya sekitar 3,3% kemudian dimonitor pada proses hari
a
ke 50, kandungan TPHnya menurun menjadi 1,5%, kemudian pada hari ke 80
si
kandungannya mencapai 0,9%, pada hari ke 90 dapatkan 0,5%, lalu diproses lagi
ne
ng
sampai hari ke 120 dan ternyata penurunannya sangat kecil bila dibandingkan
dengan umur 90 hari, jadi lebih datar sekitar 0,4 sekian % jadi sedikit sekali;
Bahwa data yang ditunjukan saksi kepada Majelis ini adalah yang bahan
do
gu dipresentasikan saudara pada tahun 1998 tersebut;
Bahwa tentang sampel ada pattern atau keilmuan yang harus diikuti mengenai
In
A
holding time;
Bahwa untuk pengambilan sample digunakan alat untuk pengambilan sendiri;
ah
lik
Bahwa ada standar pengambilan sample yang ikuti dari USCPA;
Bahwa ada proses preservasi kemudian juga ada holding time yang dilakukan
am
ub
maksimal 14 hari;
Bahwa USCPA yang diikuti itu di USCPA 846SW;
ep
Bahwa pengujian sampel TCLP itu ketentuannya juga mengacu pada USCPA;
k
ketiga;
R
si
Bahwa teknis pengambilan sampel tersebut sampai ke laboratorium sesuai
ne
ng
do
gu
lik
Bahwa minyak mentah dari hasil produksi. Sebagian dipakai untuk semacam
aspal di jalan;
m
ub
ep
ng
Bioremediasi tersebut;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 113
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti tidak menentukan metode eksitu untuk
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pengolahan Bioremediasi di PT CPI ;
R
Bahwa dari hasil penelitian-penelitian saksi tersebut yang dipakai oleh PT CPI
si
sebagai acuan untuk melakukan Bioremediasi;
ne
ng
Bahwa yang saksi ketahui dari hasil penelitian yang saksi lakukan pada tahun
1998 dibukukan sebagai SOP kemudian itu dipakai sebagai rujukan;
do
Bahwa rujukan SOP tersebut untuk lokasinya ada di Minas;
gu Bahwa dalam SOP yang saksi bukukan ada koreksi dan revisi dan saksi sendiri
yang melakukan tahun 2000;
In
A
Bahwa SOP nya masih bisa digunakan sampai sekarang dan SOP itu dibuat dari
pengalaman uji dari 5 ECO 99 tahun 1998;
ah
lik
Bahwa SOPnya dibukukan sebagai dokumen guide line;
Bahwa untuk tahun 2006 samapi 2011 tidak pernah ikut penelitian untuk
am
ub
Bioremediasi?;
Bahwa hasil penelitian dari saksi bahwa karakter minyak sebagai pencemar di
ep
Libo, Pematang, dan Minas itu satu jenis yaitu minyak ringan atau light oil;
k
R
Bahwa saksi tahu tentang organisasi HES yang ada di PT Caltex Pacific
si
Indonesia di Sumatera;
ne
ng
Bahwa Manager HES Lingkungan di Sumatera Operation saat ini dijabat oleh
Arif Yunan ;
do
Bahwa Widodo dan Kukuh itu tidak melapor ke HES Lingkungan;
gu
Bahwa HES itu mencakup lebih luas dari HES Lingkungan dan HES Lingkungan
itu adalah bagian dari HES, karena HES ada juga bagian safety atau keselamatan
In
A
kerja, ada juga bagian kepatuhan, ada juga bagian planning dan performance;
lik
ub
ep
1 Saksi ARUDJI
ah
WAHYONO :
R
Bahwa Saksi bekerja di PT. CPI sejak tahun 1990 dan saat ini
es
M
tahun 1994 yang pada saat itu belum ada regulasi dan merupakan
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 114
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
inisiatif dari Chevron dan Teksako yang merupakan Corporation
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sebagai induk dari PT. Chaltex Pasific Indonesia yang mempunyai
a
7 perusahaan di Amerika yaitu:
si
Chevron, Teksako, Exson Mobile, Totail Udinise, Shall dan lainnya, yang
membentuk namanya TOP.
ne
ng
Bahwa ke-7 (tujuh) perusahaan tersebut melakukan pembersihan
lahan terkontaminasi di Amerika, maka sejak tahun 1994 tersebut
do
gu semua penggunaan minyak baik untuk pemadatan jalan, protec
terhadap pipa maka sejak saat itu dilakukan Bioremediasi.
In
A
Bahwa PT. CPI, LAPI dan ITB pernah melakukan studi pada
tahun 2001 yang sebelumnya juga pernah di lakukan studi oleh
ah
lik
PT. CPI sejak tahun 1994 dan di presentasikan pada tahun 1994
dan tahun 1998 di Jakarta dan dilakukan pemulihan oleh L-
am
ub
MIGAS pada tahun 1998 dan tahun 2001.
Bahwa hasil studi yaitu untuk mengetahui Bioremediasi dapat di
aplikasikan jenis minyak di SLS dan SLN naman yang dapat di
ep
k
si
dengan 3%.
Bahwa Dokumen tentang studi yaitu : convention pada tanggal 4
ne
ng
do
gu
ub
Bahwa hal-hal yang diatur dalam ijin yang dikeluarkan oleh KLH
M
ng
komposisi limbah.
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 115
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa dalam pelaksanaan Bioremediasi di PT. CPI melakukan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pelaporan oleh Tim yang melakukan pekerjaan tersebut melalui
a
Tim HES di Sumatera disampaikan ke Jakarta, pelaporan juga ke
si
Dirjen Migas sebagai Regulator dan BPP Migas sekarang SKK
ne
ng
Migas sebagai Pengawas kegiatan operasi dan pelaporan juga ke
KLH Provinsi dan KLH Kotamadya / Kabupaten.
Ijin Bioremediasi diberikan oleh KLH kepada PT. CPI sejak tahun
do
gu 2002, ijin dilapangan yaitu sebagai berikut : Kota Batak tahun
2007, Minas tahun 2006, Libo tahun 2007, Pematang tahun 2007
In
A
dan Mutiara tahun 2006.
Bahwa dalam pelaksanaan Bioremediasi mendapat pengawasan
ah
lik
dan tidak dilakukan secara khusus namun pengawasan berupa
proper.
am
ub
Bahwa dalam perpanjangan ijin dilakukan verifikasi lapangan.
Bahwa pengawasan dilakukan sejak tahun 2006 s/d tahun 2008
yaitu kegiatan Bioremediasi secara kwartal dan laporan belum
ep
k
si
pada tanggal 29 Nopember 2008 dan telah dilakukan verifikasi
lapangan oleh Pejabat KLH yaitu Ibu ADELINA dan Bapak ARI
ne
ng
NUGROHO.
Bahwa dalam Berita Acara Verifikasi ditandatangani dari KLH
do
gu
dan PT. CPI dan ada 3 (tiga) hal yaitu : hasil pengamatan
lapangan, saran dan tindak lanjut, jadwal tindak lanjut.
In
A
lik
ijin keluar.
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 116
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa Chevron diminta membersihkan lahan terkontaminasi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
melalui Bioremediasi maka KLH menyarankan tidak boleh lebih
a
dari tahun 2021 untuk itu diberikan paling lambat tahun 2019.
si
Bahwa kesepakatan daerah penambahan yang hendak dibersihkan
ne
ng
yaitu SLS (minas dan kota batak), SLN dan baby oil.
Bahwa laporan rencana dan sesudah pembersihan pelaporannya
melibatkan Tim Pakar yang dibentuk KLH yaitu terdiri dari 12
do
gu orang yaitu :
Tim Verifikasi lahan terkontaminasi.
In
A
Tim pada saat mengajukan kebersihan.
Tim pada saat lahan sudah bersih dilakukan verifikasi dan menentukan titik
ah
lik
sumur pantau apakah masih ada minyak.
Bahwa untuk sumur pantau Tim pakar dan KLH yang menentukan
am
ub
titik mana yang harus dibuat biasanya ada 2 (dua) tempat yaitu :
Abstrik diatasnya dan Nontrik dibawahnya.
ep
Bahwa selama proses penyampaian laporan berupa pengujian-
k
si
menggunakan Laboraturium pihak ke-3 yang ter-akriditasi.
ne
ng
do
gu
Bahwa kegiatan pembersihan oleh PT. CPI ada lahan yang sudah
dibersihkan namun ada juga yang belum bersih misalnya TPH
In
A
lik
Bahwa SSPLT daerah SLS ada 5 atau 6 bahkan lebih kalau di SLN
ada 4 atau 9, SSPLT dikeluarkan berdasarkan titik dimana lokasi
m
ub
dibersihkan.
Bahwa dokumen SSPLT yang dibacakan yaitu :
ka
ep
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 117
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Rencana ke depan.
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa pembahasan secara khusus ada yaitu pada bulan Desember
a
R
2010 dan bulan Juli 2012.
si
Bahwa pokok-pokok hasil pertemuan yaitu : Proposal pembersihan
ne
ng
lahan, proposal pekerjaan lahan yang akan datang, proposal PLT.
Bahwa kaitan dengan kinerja ketaatan atau proper yaitu
do
gu peningkatan evaluasi kinerja bersama dengan badan lingkungan
hidup di daerah.
Bahwa Chevron pernah mendapat proper merah yang
In
A
menyebabkan proper merah yaitu kurang cepat dibersihkan maka
Chevron diminta lebih cepat dalam pembersihan.
ah
lik
Bahwa proper mengenai perpanjangan ijin tetapi belum turun
termasuk berstatus taat karena ijin dalam proses perpanjangan.
am
ub
Bahwa tugas dan tanggung-jawab saksi selaku Manager Complaint
Advokasi yaitu menentukan mengenai kesehatan dan keselamatan
ep
sesuai dengan aturan.
k
si
dengan saksi sebelumnya disamping itu karena ada hasil verifikasi
ne
sehingga tetap berjalan.
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 118
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
terkontaminasi diajukan kepada KLH dibahas oleh Pakar dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ditentukan titik mana saja dan dituangkan dalam SSPLT.
a
Bahwa SSPLT lokasi 5-D74 disebutkan volume tanah yang
si
terkontaminasi yang diangkat yaitu 419 M3 tanah terkontaminasi
ne
ng
luasnya 0,6 Ha.
Bahwa pengambilan sample tanah sudah dibersihkan bersamaan
dengan kunjungan KLH karena bukan tanah terkontaminasi yaitu
do
gu tanah bersih diambil pada tanggal 10 Oktober 2010.
Bahwa rapat-rapat di ikuti oleh Deputi 4 yaitu Ibu MASDALIATI
In
A
sedangkan permohonan SBF diajukan ke KLH Deputi 4 bidang
pengelolaan limbah beracun.
ah
lik
Bahwa dalam rapat disinggung tidak jadi masalah pembahasan
permohonan ijin, rapat dipimpin oleh DARUS CHANIAGO
am
ub
dengan hasilnya yaitu : ijin-ijin akan diproses tetapi diminta
melengkapi dokumen lingkungan, amdal Chevron belum
mencakup Bioremediasi secara detail dulu ada namanya Shall.
ep
k
si
Bahwa formulir pengajuan ijin yang dilampirkan adalah berupa
data-data pemohon, data-data perusahaan, keterangan lokasi,
ne
ng
do
gu
sebagainya.
Bahwa untuk semua permohonan ijin dilaporkan tentang data fisik
ah
lik
ub
minyaknya keluar.
ka
rapat.
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 119
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Tim terpadu lahan terkontaminasi setelah mendapat proper merah
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sehingga KLH membentuk Tim dan telah memberikan lahan-lahan
a
terkontaminasi yang di Pimpin oleh General Manager OEHES.
si
Tim terpadu tersebut menyiapkan laporan-laporan ke KLH dibantu
ne
ng
Tim Tehnis.
Bahwa yang melakukan Bioremediasi di SLS yaitu Tim Instruktur
Management sedangkan yang di SLN yaitu Tim Produksition yang
do
gu mengerjakan di SLS dan SLN ada 2 (dua) kontraktor yaitu Greend
Planet dan Sumigita Jaya.
In
A
Bahwa kegiatan Bioremediasi SLN Green Planet Indonesia yang
membuat pelaporan yang Tim operasional disana terus ke Tim
ah
lik
OE-HES SLN dan disampaikan ke Jakarta, sedangkan Tim
operasional di PT. CPI saksi tidak tahu.
am
ub
Bahwa kegiatan Bioremediasi untuk SLS dari PT.Sumigita Jaya
yang membuat pelaporan yaitu Tim operasional disana terus ke
Tim OEHES SLS dan disampaikan ke Jakarta.
ep
k
Bahwa laporan kwartal yang dibawa tahun 2011 s/d tahun 2012
ah
si
(satu) laporan yaitu laporan pelaksanaan kwartal kegiatan
Bioremediasi.
ne
ng
do
gu
lik
Bahwa pelaporan meliputi TPH awal 10%; TPH awal libu SBF
yaitu 4; SLA 4,2359; SLB 31644; SLC 3 point 7191; SLD 3 point
m
ub
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 120
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi menerima laporan dari Manager OEHES sedangkan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
OEHES berdasarkan konsultasi saksi.
R
Bahwa dasar kebenaran laporan karena sudah diperiksa dan di
si
reviuw oleh OEHES dan dilakukan Tim saksi di Jakarta biasanya
ne
ng
kalau ada kekurangan Tim saksi menyampaikannya ke saksi.
Bahwa laporan sudah lengkap karena Tim saksi tidak ada
menyampaikan kekurangan kepada saksi.
do
gu Bahwa jenis limbah di SLS dan SLN terkait ijin perpanjangan
untuk SLN (mutiara) yaitu : pasir berminyak 3% s/d 10%, air 40%
In
A
s/d 60%, kepadatan 95%, kosentrasi TPH awal 3% s/d 15%, lokasi
pengelolaan eks situ.
ah
lik
Bahwa dalam rapat-rapat terdakwa tidak ada dan hadir pada rapat
pembahasan pekerjaan lahan terkontaminasi dan sifatnya pasif dan
am
ub
terdakwa diangkat sebagai Manager Lingkungan pada tahun 2011.
Bahwa untuk tahun 2011 kwartal laporan ada 4 kwartal sedangkan
ep
untuk tahun 2012 juga ada 4 kwartal laporan.
k
si
yang menandatanganinya adalah Manager OEHES untuk tahun
ne
2011 dan tahun 2012 adalah AGUS SYAIFUL DAHLAN.
ng
do
gu
Bahwa ada kesepakatan antara PT. CPI dan KLH dalam bentuk
Berita Acara Verifikasi lapangan mengenai perijinan.
In
A
Bahwa untuk tahun 2006 s/d tahun 2009 amdal untuk kegiatan
Bioremediasi belum ada dan sesuai dengan Permen nomor 18
ah
lik
ub
(lima) yaitu :
ep
SBF Minas ada 5 (lima) lokasi sebagaimana dalam surat no.69 tahun 2006
ah
yang dikeluarkan pada tanggal 8 Maret tahun 2006 s/d 8 Maret tahun 2008.
R
SBF Kota Batak surat no.136 tahun 2007 yang dikeluarkan pada tanggal 27
es
M
SBF Libu surat no.233 tahun 2007 yang dikeluarkan pada tanggal 7 Mei
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 121
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
SBF Pematang surat no.234 tahun 2007 yang dikeluarkan pada tanggal 7
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Mei 2007 s/d tanggal 7 Mei 2009.
R
SBF Mutiara surat no.567 tahun 2006 yang dikeluarkan pada tanggal 8
si
Desember 2006 s/d tanggal 8 Desember 2008.
ne
ng
Yang menandatangani surat perijinan tersebut adalah Menteri KLH.
Bahwa semua ijin-ijin tersebut dilakukan perpanjangan yaitu :
SBF Minas yang habis pada tanggal 8 Maret tahun 2008 diperpanjang pada
do
gu tanggal 20 Pebruari 2008 dengan no.0479.
SBF Kota Batak yang habis pada tanggal 27 Pebruari 2009 diperpanjang
In
A
pada tanggal 26 Pebruari 2009 dengan no.551.
SBF Libu yang habis pada tanggal 7 Mei 2009 diperpanjang pada tanggal 20
ah
lik
Pebruari 2009 dengan no.499.
SBF Pematang yang habis pada tanggal 7 Mei 2009 diperpanjang pada
am
ub
tanggal 25 Pebruari 2009 dengan no.0502.
SBF Mutiara yang habis pada tanggal 8 Desember 2008 diperpanjang pada
ep
tanggal 14 Oktober 2008 dengan no.2742.
k
si
tanggal 28 Juli 2009 Chevron diminta untuk melengkapi dokumen
ne
ng
do
gu
lik
ub
PT. CPI.
es
M
dimintai pendapatnya.
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 122
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa di Chevron banyak orang yang ahli dibidangnya sedangkan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
terdakwa sebagai konsultan tehnis kalau diminta pendapatnya dan
a
terdakwa tidak termasuk Tim Terpadu dan tidak pernah ikut rapat
si
terkait ijin dan tidak juga verifikasi lapangan.
ne
ng
Bahwa Laboraturium PT. CPI telah ter-akreditasi dan saksi tahun
sejak adanya peristiwa ini terjadi.
Bahwa terdakwa masuk dalam Tim Tehnis sebagai mengoreksi
do
gu dokumen yang akan dilaporkan ke KLH, posisi terdakwa sebagai
Tim Tehnis sebagai anggota biasa.
In
A
Bahwa dalam laporan ke KLH dilaporkan mengenai jumlah jenis
limbah yang diolah, analisa limbah yang diolah, adapun tembusan
ah
lik
laporan ditujukan ke Dirjen Migas, KLH Provinsi dan KLH
Kotamadya/Kabupaten.
am
ub
Bahwa Laboraturium pihak ke-3 (tiga) saksi tidak ingat sedangkan
Laboraturium untuk pembersihan lahan sejak tahun 2010 atau
tahun 2011.
ep
k
si
General Manager OEHES meminta kepada Manager Sumatera
sehingga ada perwakilan SLS dan SLN adapun didalam
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 123
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa dengan adanya Permen 33 tahun 2009 tidak berubah tata
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
perijinan yang diatur oleh Kepmen 128 tahun 2003.
R
Bahwa format pelaporan triwulan tidak ada yang baku, laporan
si
mengacu kepada persyaratan perijinan.
ne
ng
Bahwa laporan yang dari bawah tidak pernah ada laporan yang
salah atau kurang dan pihak KLH tidak pernah menyampaikan
laporan triwulan pada data-data yang tidak benar tersebut.
do
gu Bahwa terdakwa tidak pernah membuat laporan yang dikirimkan
kepada saksi atau ke KLH karena semua laporan melalui saksi dan
In
A
kehadiran terdakwa dalam rapat-rapat di KLH lebih tepatnya
sebagai Tim Sumatera Operation sesuai dengan masing-masing
ah
lik
area.
Bahwa tidak ada keterlambatan dalam penyampaian ijin
am
ub
perpanjangan mengenai keterlambatan penyampaian.
Bahwa tidak ada surat dari KLH yang menentukan belum ada
ep
syarat-syarat mengenai lingkungan itu Chevron tidak boleh
k
si
sebagai penghubung dan sudah ada tandatangan AGUS SYAIFUL
DAHLAN dan Tim saksi ada memeriksa dan saksi tidak
ne
ng
do
gu
2010 yaitu untuk SLS pada tanggal 6 September 2010 dan untuk
SLN pada tanggal 21 September 2010.
In
A
lik
ub
ka
:
ah
Bahwa saksi bergabung PT CPI tahun 1988 sebagai Insinyur perminyakan dan
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 124
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pada tahun 1993 jabatan saksi sebagai Production Engenering, kemudian
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
saksi ditugaskan di Houston dan setelah itu saksi berkerja sebagai tim manajer
a
reservoir manajemen group, kemudian kembali ke Jakarta dan berpindah ke
si
Kuwait tahun 2004, sebagai advisor dan sebagai tehnical team leader;
ne
ng
Bahwa pada tahun 2007 saksi pindah ke Houston Sebagai PE Sponsor;
Bahwa pada tahun 2010 jabatan saksi sebagai GM OEHES untuk IBU dan
sampai sekarang;
do
gu Bahwa PT CPI adalah salah satu dari 16 bisnis unit Chevron Hilir dan IBU atau
Indoasia Bisnis Unit,
In
A
Bahwa PT CPI mengcover seluruh operasi Sumatera dan Kalimantan Timur dan
Geotermal di Indonesia dan Geotermal di Philipina dan salah satu report ke
ah
lik
manajemen itu GM OEHES IBU;
Bahwa GM OEHES IBU pemimpin fungsi atau pemimpin untuk seluruh IBU
am
ub
atau operatin group;
Bahwa terdapat manajer HES Geotermal, manajer HES KLO dan secara
ep
organisasi report langsung kepada pemimpin tertinggi di lokasi tersebut, dan
k
OEHES di Jakarta;
R
si
Bahwa HES IBU secara struktural tidak ada dibawah dan tidak berhubungan
ne
dengan GM SLS;
ng
do
gu
dibawa;
Bahwa di Indonesia dikepalai oleh Managing Direktur;
In
A
Bahwa salah satu orang yang melapor ke Managing Direktur adalah Presiden
Direktur, Dibawah Presiden Direktur adalah Eksekutif Direktur yang
ah
lik
mengepalai seluruh Sumatera dan salah satu yang melapor ke Eksekutif Direktur
adalah manajer HES Sumatera, dan manajer lingkungan adalah salah satu posisi
m
ub
memilih dan diangkat oleh manajemen atas usulan dari tim PDC atau People
ep
Development Comitte;
ah
Bahwa bidang Hes terdiri dari manajer HES dan saksi sebagai GM HES, saksi
R
Bahwa jabatan manajer lingkungan adalah jabatan manajerial maka eleksi itu
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 125
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa jabatan manajer lingkungan jabatan manajerial dan klasanya lebih dari 24
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
maka seleksi harus ke PDC yang lebih tinggi ;
a
Bahwa pada saat seleksi ada beberapa calon yang harus direview bersama dan
si
internal PT CPI memilih seseorang untuk suatu posisi berdasarkan dokumen OJ
ne
ng
One yang terdiri dari apakah pekerjaannya tersebut ada diskripsinya, ada lokasi
dan orang yang melapor ke posisi menajer lingkungan, kemudian ada Selection
Creteria;
do
gu
Bahwa ada 4 Selection Creteria yaitu, kepemimpinan, team work, tehnical secara
umum, dan performance atau kinerja selama 3 tahun terakhir;
In
A
Bahwa 4 kreteria yang dinilai dari masing-masing kandidat yang diajukan pada
posisi tersebut, karena posisi itu posisi baru dan saksi dan timnya melakukan
ah
lik
reorganisasi baru untuk HES diawal tahun 2011;
Bahwa menurut saksi tidak mungkin terdakwa ditunjuk sebagai manajer
am
ub
lingkungan diangkat oleh Widodo dan Kukuh dalam rapat-rapat pembahasan
lingkungan akibat limbah minyak, karena saksi terlibat langsung dan memimpin
seleksi dan kemudian jabatan itu menunjukkan secara tidak langsung klasnya dan
ep
k
Kukuh itu sebagai team leader produksi dan klasnya dibawah 2 level dibawahnya
ah
terdakwa jadi seorang manajer tidak mungkin diangkat oleh team leader;
R
si
Bahwa menajer lingkungan tidak melakukan Bioremediasi, dan tugas manajer
lingkungan bukan Bioremediasi;
ne
ng
Bahwa yang melakukan Bioremediasi Sumatera ada dua tim yang berbeda, secara
organisasi di SLN disebut Goes manajemen dan di SLS tim IMS yang
do
gu
Bahwa manajer HES Sumatera mempunyai orang yang melapor secara langsung,
tiga orang yang melapor HES Sumatera yaitu manajer HES Lingkungan, manajer
ah
lik
Safety and Healt, manajer complain insuranse dan ada juga team leader disitu ;
Bahwa fungsi HES itu tidak melekat pada jabatan menajer lingkungan, fungsi
m
ub
HES lebih banyak memberikan masukan kalau diminta, fungsi lingkungan itu
sangat luas salah satunya lingkungan udara, lingkungan pembuangan dan
ka
mengoperasikan SBF, di bagian selatan IMS bagian dari manajer REM dan kalau
es
M
Bahwa proses Bioremediasi itu dilakukan laporkan ke KLH dan secara berkala
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 126
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa laporan setiap kwartal biasanya dikirim oleh masing-masing OPG dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
contoh dikirim oleh SMO atasan dari terdakwa ;
R
Bahwa yang menanda tangani laporan kwartal adalah manajer OEHES;
si
Bahwa yang membuat laporan kwartal adalah yang melaksanakan pekerjaan
ne
ng
dilapangan dan laporan dikumpulkan dan dikirim ;
Bahwa tidak ada tanda tangan manajer lingkungan dalam laporan kwartal;
do
gu Bahwa dalam laporan kwartal akan dilaporkan secara berkala dan dilaporkan
apa saja yang terjadi di masing-masing SBF, seperti SBF Kotabatak, dalam
laporannya tertulis apa yang dikerjakan di Kotabatak ada foto-foto, sample,
In
A
dan lainnya;
Bahwa dalam laporan kwartal tidak ada nama kontraktor, karena itu bagian
ah
lik
dari operasi SBF;
Bahwa dalam laporan kwartal tidak ada status ijin;
am
ub
Bahwa dalam laporan kwartal tidak ditulis uji bakteri setiap siklus
Bahwa dalam laporan kwartal tidak tertulis diharuskan untuk melakukan
ep
penghalusan 1 sampai 2 mm;
k
R
sampai 2 mm;
si
Bahwa dalam laporan itu yang paling pentng itu adalah TPH untuk melihat
ne
ng
do
dan laporan yang lainnya ;
gu
Bahwa KLH telah menerima laporan kwartal dan biasanya dikirim diakhir
kwartal atau diawal kwartal dan selalu diminta tanda terimanya dari KLH dan
In
A
lik
ub
ep
es
Bahwa selain KLH tidak ada pihak lain yang mengawasi pentaatan kegiatan
M
ng
itu
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 127
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa tembusan laporan itu dikirim ke BP Migas dan yang utama dikirim ke
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
KLH;
R
Bahwa sebelum tahun 2011 organisasi ini lebih kecil geografinya, di Sumatera
si
ada manajer North dan manajer South dan di fungsi manajer South dan North ada
ne
ng
fungsi manajer Safety dan heath jadi ada 2 manajer itu yang menyebabkan
adanya reorganisasi untuk menguatkan fungsi lingkungan,
Bahwa yang melakukan fungsi lingkungan sebelum 2011 tersebar di Utara ada
do
gu enginer lingkungan dan Selatan ada enginering lingkungan;
Bahwa saksi tahu PT CPI mempunyai ijin;
In
A
Bahwa saksi tahu selama masa perpanjangan ijin PT CPI tetap melakukan
Bioremediasi di SBF;
ah
lik
Bahwa selama masa perpanjangan ijin PT CPI tetap melakukan Bioremediasi di
SBF karena saksi dan tim diminta untuk meneruskan pengoperasian itu oleh
am
ub
KLH dan saksi terlibat secara langsung dan dibanyak kesempatan dan tahu bahwa
yang diharapkan untuk terus mengoperasikan SBF dan pembersihan;
ep
Bahwa bagian opersi tahu bahwa ijin dalam perpanjangan dan laporan yang
k
si
Bahwa salah satu alasan besar membuat proses perpanjangan itu agak lama
ne
adalah adanya DPPL yang membutuhkan waktu yang lama untuk studynya ;
ng
do
gu
lik
ub
Bahwa Manajemen di Sumatera itu adalah Eksekutif Direktur dan yang lapor ke
Eksekutif Direktur ada beberapa vice presiden dan beberapa GM;
ka
ep
es
Bahwa terdakwa tidak ikut serta dalam proyek pengadaan dan termasuk
M
ng
pemilihan kontraktor
on
Bahwa kasus ini sudah muncul sejak September 2011, maka dari itu terdakwa
yang ditugaskan ke kejaksaan ;
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 128
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa betul ada tugas dari manajemen dan ketika diminta untuk tugas bentuknya
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
adalah ijin dari atasan tapi tidak ada surat tugas seperti SPJ;
R
Bahwa kasus ini muncul September 2011 dan kasus ini sudah mendengar
si
beberapa minggu sebelumnya dan salah satu hal yang kami dengar itu bahwa
ne
ng
proses pengadaan itu persetujuannya dari BP Migas agak terkendala karena tidak
ada hitam datas putih dan dikatakan ada surat kaleng itu yang menyebabkan agak
lambat persetujuannya dan akhirnya disetujui dan kasus itu mencuat pada saat itu
do
gu adalah masalah mengadaan, di bulan September saat kasus itu muncul dan yang
dipanggil itu bagian pengadaan kami dan diawal Desember bagian pengadaan
In
A
kami menjelaskan tentang pengadaan dan tapi yang di Kejaksaan itu tidak tahu
mengenai Bioremediasi karena itu bukan bidangnya dan dari pembicaraan kami
ah
lik
di manajemen di Sumatera dan Jakarta bawah ada kesulitan pembicaraan pada
awal kasus ini diselidiki karena yang diselidiki bagian pengadaan dan bagian
am
ub
pengadaan kami tidak tahu Bioremediasi dan pada awal Desember kami
bicarakan di manajemen ;
Bahwa saksi tahu bahwa terdakwa hadir di kejaksaan itu atas perintah atasan
ep
k
si
menjawab dari bagian pengadaan kami itu tidak tahu apa itu Bioremediasi dan
saksi diminta untuk mngirimkan orang untuk menjelaskan apa yang di sebut
ne
ng
do
gu
vice presiden Aries Jauhari dan vice presiden Bahtiar, ada yanto Sianipar dan
bambang GM, martin GM, Budianto renyut GM, Agus Dahlan atasan terdakwa
ah
lik
dan saya sendiri, selain dari email itu kami juga melakukan komunikasi lewat
telpon, dan kami bicarakan siapa orang yang akan kami kirim ;
m
ub
Bahwa saksi tidak tahu bahwa terdakwa pernah dipanggil kejaksan agung;
ka
Bahwa saksi ingin menjelaskan sejelas-jelasnya baik dari sisi operasi dan sisi
tehnis dan saksi punya bebebrapa alternatif dan disampaikan untuk mengirimkan
ah
satu orang dan yang diinginkan bahwa yang diinginkan adalah secara tehnis kuat
es
dan mempunyai komunikasi skill yang baik dan dalam diskusi itu jelas tertulis
M
ng
bahwa terdakwa yang akan dikirim itu agar mengerti sisi itu dan dalam hal itu ibu
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 129
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dan masalah operasinya kurang baik karena tidak terlibat dan saya yakin sekali
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pertam kali beliau itu terlibat dan ibu Endah ke jakarta itu untuk menjelaskan di
a
kejaksaan agung sejelas-jelasnya dan kami minta untuk menerangkan apapun
si
karena kami ingin membantu hal itu dan dilema bagi kami bahwa beliau kami
suruh untuk menjelaskan sejelas-jelasnya Bioremediasi itu dan ketika itu
ne
ng
menjadikan beliau menjadi terdakwa itulah tanggung jawab manajemen yang
paling berat jadi beliau itu baru bulan Juni menjadi manajer lingkungan dan
do
gu diskusi itu Desember jadi 5 atau 6 bulan dari pembicaraan itu sebelumnya di
Amerika dan kami pilih dia bukan karena dia terlibat dari kasus itu karena itu
In
A
masalah pengadaan;
Bahwa pada tahun 2010 salah satu hal yang muncul pada kondisi saat itu untuk
ah
lik
membantu memperjelas bahwa Bioremediasi itu dilakukan dengan baik dan pihak
KLH juga mengetahui itu sehingga kami membentuk tim terpadu yang terdiri dari
am
GM dengan manajer SLS dan SLN dengan diketuai oleh GM OE/HES itu
ub
kejadiannya sekitar tahun 2010 akhir atau awal tahun 2011;
Bahwa menurut saksi terdakwa tidak terlibat dalam tim terpadu ;
ep
k
Bahwa saksi tahu tim tehnis. Di dimasa transisi dan tim tehnis itu perpanjangan
ah
dari tim terpadu dan teman-teman dari Enviromental itu yang mengumpulkan
R
si
laporan sehingga kami bisa melakukan presentasi ke KLH dengan baik;
Bahwa tim tehnis tidak memberikan saran tehnis untuk SLS dan SLN. Masalah
ne
ng
itu hanya masalah pelaporan dan tim tehnis itu hanya beberapa bukan ;
Bahwa untuk tim tehnis tidak ada formal organisasi. Itu lebih kepada tim adhoc
do
gu
lapangan dan ketika sudah baik tidak adakan lagi tim tehnis atau tim ad hoc itu;
Bahwa penugasan orang-orang yang terlibat dalam tim tehnis itu secara lisan saja
ah
lik
karena tim tehnis itu perpanjangan dari tim terpadu dan apakah ada emailnya
saksi tidak tahu persis tapi ada pembicaraan email itu ada ;
Bahwa saksi terlibat dalam presentasi di KLH dan saksi yang melakukannya ;
m
ub
Bahwa yang saksi ketahui mengenai bioremediasi adalah tanah yang akan
ep
dibersihkan dikumpulkan di kolan yang disebut stockpile dan tanah itu dari
ah
beberapa sumber dan kalau ada tetesan minyak ada pembersihan yang sedikit
R
dan juga yang besar, setelah akan di Bioremediasi tanah yang ada di stockpile
es
dipindah ke treatment untuk mencacah dan homogenisasi dan agar menjadi kecil-
M
ng
kecil ;
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 130
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi mengetahui bahwa PT CPI telah memiliki uji terhadap uji minyak
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan tanah yang dapat diurai secara biologis dan banyak dokumen yang dapat
a
dilihat dan PT CPI telah melakukan uji-uji itu;
si
Bahwa bioremediasi ada SOP atau guide line yang dibentuk berdasarkan study
ne
ng
yang dilakukan tahun 1998;
Bahwa metode bioremidiasi dilakukan di PT CPI yang kami lakukan itu Eksitu
landfarming jadi dibuat pengolahan di beberapa tempat dan diangkut ;
do
gu Bahwa saksi tidak tahu bahwa terdakwa terlibat dalam uhi-uji tersebut ;
In
A
Bahwa keputusan menggunakan metode dan uji-uji di PT CPI itu awalnya
dilakukan beberapa orang untuk menerapkan hal itu dan melakukan study-study
ah
lik
dan metode-metode itu dan secara berkala kami review lagi;
Bahwa sehubungan dengan bioremediasi itu telah disebutkan saksi mempunyai
am
ub
dokumen laporan kwartal yang disampaikan ke KLH ;
Bahwa laporan-laporan yang disampaikan ke KLH itu laporan-laporan yang
ep
direview oleh KLH ;
k
Bahwa kami tidak pernah untuk mengulang hasil review KLH karena sudah
ah
dijelaskan di sana;
R
si
Bahwa laporan yang disebut dengan komitmen ke KLH berapa banyak yang
ne
ng
do
folder ini hasil Bioremediasi dalam beberapa siklus dan data-data yang
gu
dilengkapi;
Bahwa dari data itu ada kecenderungan penurunan dari TPH nya. Selalu
In
A
dimonitor setiap siklus dari TPH awal dan TPH saat memanen tanah tersebut,
dalam kurva di data itu ada titik-titk dimana kami ambil samplenya itu;
ah
lik
ub
persen ;
Bahwa data laboratorium itu merupakan lab terakreditasi. Laboratorium PT CPI
ka
ep
es
Bahwa apa yang dilakukan telah diverifikasi ijin dan itu salah satu hal cara KLH
M
ng
untuk mengawasi selain laporan kwartalan KLH menurunkan tim untuk verifikasi
ijin itu;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 131
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa sesudah pertemuan-pertemuan di Bogor dengan KLH apakah ada
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
peninjauan lapangan secara berkala atas kegiatan-kegiatan yang disepakati ;
R
Bahwa saksi yang memimpin pertemuan di Bogor dari PT CPI dan itu komitmen
si
kami untuk melakukan pembersihan ;
ne
ng
Bahwa pekerjaan ulang setelah pertemuan itu dilakukan pengawasan oleh KLH.
Setelah dikeruk ulang dilakukan pengetesan kembali sisanya harus sama dari
referensi dan dilaporkan ke KLH ;
do
gu Bahwa ketika saksi pulang dari tugas luar negeri dan bertugas di Jakarta
keluarlah Proper merah dan itu mengejutkan namun selain itu kami juga
In
A
mendapatkan Proper biru;
Bahwa yang disebutkan dalam proper merah adalah kami diminta untuk
ah
lik
mempercepat proses pembersihan tanah-tanah yang terkontaminasi minyak itu ;
Bahwa setelah itu dilakukan pertemyan-pertemuan dengan KLH dan ketika
am
ub
mendapat Proper merah dan dari meeting yang dilakukan dalam proses
penyanggahan disampaikan pandangan pihak-pihak dari KLH bahwa kami
ep
dianggap kurang cepat membersihkan tanah terkontaminasi sehingga dalam
k
dengan ekspansi ;
R
si
Bahwa ekspansi yang dilakukan adalah dengan SBF yang diperbesar 2,5 kali lipat
untuk menjawab dari KLH yang dianggap kami kurang cepat;
ne
ng
Bahwa ketika itu saksi melihat dalam proper mengenai ketaatan dalam ijin,
karena itu yang kami evaluasi dan jelas sekali untuk seluruh perijinan dianggap
do
gu
taat;
Bahwa saksi mengetahui proses ijin SBF itu belum ada perpanjangan ijin namun
In
A
lik
CPI belum melaksanakan pengurusan ijin perpanjangan ijin SBF, karena kami
secara berkala selalu melakukan pembicaraan itu;
m
ub
Bahwa pembicaraan secara berkala itu dilakukan dengan KLH dan secara berkala
petugas memastikan proses perpanjangan ijin itu dan ada petugas kami akan
ka
datang ke KLH untuk menanyakan apakah ada yang kurang atau dibutuhkan data
ep
Bahwa saksi tidak ada di lapangan karena sedang tugas di luar kota sehingga
R
tidak tahu siapa saja yang hadir ketika pengambilan sample waktu penyelidikan
es
M
pada tanggal 8 Februari 2012, tapi kami tahu karena dibicarakan di level
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 132
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa dokumen pembicaraan yang saksi maksud adalah di level manajemen
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dibicarakan karena kejaksaan datang ke Utara Duri dan disitu kondisinya tidak
a
kondusif karena ada yang tidak membawa surat tugas dan hal itu kami bicarakan
si
pada malam harinya dan ada orang kami yang mengambil foto dan dokumen-
ne
ng
dokumen itu yang saksi lihat termasuk fotonya, kemudian pada hari ke dua
kunjungannya di Minas dan saksi pada saat itu sudah berkedudukkan di Minas
dan saksi pada hari itu tidak ada di Minas dan itu kami bicarakan bagaimana kami
do
gu mengawal kunjungan itu, dokumen yang saksi maksudkan itu dokumen
kunjungan baik itu tanda tangan di buku tamu atau surat atau risalah kunjungan;
In
A
Bahwa mereka memperkenalkan sebagai tenaga ahli dan dibuku tamu hanya
tanda tangan namanya Edi dan tidak tahu dan berdasarkan fotonya semua tahu
ah
lik
bahwa itu Edison Efendi karena orang di sana cukup banyak yang kenal dia
terutama orang bagian pengadaan;
am
ub
Bahwa saksi tidak hapal siapa saja jaksa yang melakukan pemeriksaan tapi yang
saksi tahu ada Sugeng;
Bahwa pada pemeriksaaan bulan April ada rombongan cukup besar mungkin ada
ep
k
20 orang jaksa dan saksi tidak hapal satu-satu dan disini ada beberapa orang
ah
yang saya kenal pak Surya, pak Weri dan rombongan dipimpin oleh pak
R
si
Amirullah;
Bahwa pada saat itu pemeriksaan pada bulan Februari tidak ada tersangkanya,
ne
ng
dan di bulan Maret ada tersangka dan pada bulan April ada tersangkanya;
Bahwa pada kunjungan Februari itu di Duri SBF Pematang karena kondisinya
do
gu
tidak kondusif malam harinya dilevel manajemen dibicarakan hal itu untuk
mengawal kunjungan itu dan saksi minta manajer produksi yang menjadi
In
A
pemimpin dari menugasnya sangat jelas agar di cover dan dikawal dan karena
manajer produksi berhalangan karena anaknya sakit maka ia menunjuk team
ah
Bahwa dalam kedua kunjungan itu tidak diminta manajemen dan tidak terlibat
peran khusus yang dilakukan terdakwa Endah Tidak terlibat;
m
ub
Bahwa saksi tahu secara berkala audit dilakukan terhadap karyawan PT CPI;
ka
Bahwa setahu saksi tidak pernah ada pelanggaran yang dilakukan terdakwa;
ep
Bahwa saksi membawa dokumen atau data terkait pengangkatan terdakwa Endah
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 133
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa dokumen itu yang bertanda tangan Eksekutif Direktur Michael Buchwill,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
25 April 2011, kami tidak memakai nomor untuk surat internal, saya bacakan
a
dan terjemahkan karena dalam bahasa Inggris ;
si
Hakim ketua menyampaikan bahwa saksi bukan penterjemah dan silahkan
ne
ng
dokumen surat itu disampaikan karena saksi bukan penterjemah
Bahwa sebelumnya terdakwa sebagai Area OE Champion sama seperti sebagai
enginering dan bukan jabatan struktural sebagaimana dimaksud itu, jadi orang
do
gu pada posisi itu tidak ada anak buah dan orang yang cukup senior dari sisi kinerja
dan tugas utamanya itu dibidang OE yaitu Operation Exellent, dan ada 4
In
A
komponen yaitu Healt, Environment, Safety dan Effecieny itu yang disebut OE
dan tugasnya itu biasanya menjadi advisor untuk membantu menerjemahkan
ah
lik
fungsi OE itu dan karena tenaga kerja kami banyak issue yang besar di kami itu
keselamatan ada sekitar 35 ribu tenaga kerja ;
am
ub
Bahwa ada 4 komponen utama pertama karena terdakwa manajer itu disisi
supervisi atau leadership dari anak buahnya yang kebanyakan itu enginering atau
insinyur lingkungan kemudian menyediakan keahlian tehnis, kemudian tugas
ep
k
antar fungsi karena HES tidak berdiri sendiri, karena ada fungsi operasi, ada
ah
fungsi drilling dan hubungan eksternal hubungan keluar seperti ijin ke kabupaten
R
si
dan propinsi;
Bahwa keahlian tehnis yang diberikan di bidang lingkungan sebagai seseorang
ne
ng
yang kalau diperlukan harus dapat mengarahkan anak buahnya untuk menjawab
pertanyaan itu;
do
gu
Bahwa setelah diangkat Juni 2011 tidak memakai pemisahan SLS dan SLN dan
dia itu manajer lingkungan untuk Sumatera;
ah
lik
ub
untuk kwartalan dan kerjasama dengan enginering di Utara Duri dan Selatan
Minas, kemudian dilaporkan dalam masing-masing SBF dan pelaporan itu akan
ka
dikirim ke KLH di PT CPI pelaporan ke KLH ada 2 level, pertama kalau laporan
ep
dikirim kepada Deputy Menteri pasti di tanda tangani oleh GM di jakarta dan
ah
kalau laporan kepada asisen deputi pasti akan ditanda tangani manajer OE HES
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 134
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi tidak tahu persis surat klarifikasi tehnis di SBF tanggal 10 agustus
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2011 terkait perpanjangan ijin dan kalau verifikasi itu biasanya KLH datang ;
R
Bahwa yang melaksanakan pekerjaan Bioremediasi di SLS dan SLN tim operasi
si
yang dibantu kontraktor kami ;
ne
ng
Bahwa kontakrot di SLS adalah PT Sumigita jaya;
Bahwa kontraktor di SLN adalah PT Green Planet;
do
gu Bahwa pelaksanaan Bioremediasi sekarang tidak ada lagi sejak kasus ini terjadi,
perkiraaan saksi sejak tahun 2012;
Bahwa setahu saksi ada kasus berhenti pelaksaan boremediasi beberapa bulan dan
In
A
dihentikan pelaksanaannya itu karena operator alat berat kecelakaan dan HES itu
bagian utamanya Sefety ketika ada kecelakaan kerja kami hentikan selama 2
ah
lik
bulan ;
Bahwa tenaga ahli Bioremediasi dari PT CPI ada Profesor Holman karena PT
am
ub
CPI itu perusahaan global jadi ada unit untuk memenunuhi kebutuhan dari bisnis
unit kami termasuk Indonesia ;
ep
Bahwa ahli itu masuk dalam struktur organisasi PT CPI pada waktu bertugas di
k
si
Bahwa setahu saksi dari doumen yang saksi lihat hasil pelaksanaan bioremediasi
ne
ng
do
gu
lik
Bahwa keterkaitan kunjungan KLH waktu itu melakukan pengujian sendiri sudah
diterangkan;
m
ub
ep
pembersihan kerangkan hukumnya Permen no.33 dan disitu ada kewajiban ada
lab pihak ketiga dan itu yang dilakukan ;
ah
Bahwa saksi tidak tahu apabila pihak KLH pernah melakukan pengujian sendiri;
R
es
ng
yang lalu dan saat ini berlaku dan organisasi HES sendirinya tahun 2011;
on
Bahwa laporan yang saksi bawa adalah laporan tahun 2006 sampai 2011;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 135
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pertama kali saksi melihat laporan itu adalah sebelum di Minas saksi di
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
OE HES dan lewat kantor kami pelaporan itu datang dari masing-masing lokasi
a
dan pertam kali melihat ketika saksi ada disitu tahun 2010;
si
Bahwa saksi melihat prinsip-prinsip laporan tersebut tapi tidak mempelajari
ne
ng
secara detil dan saksi tahu isinya apa dan yang dimasa saksi tentu saksi tahu;
Bahwa pelaporan laporan bioremedasi jika dalam bentuk fisik dibuat binder dan
diantar ke KLH dan kami terima tanda terima dari mereka ;
do
gu Bahwa saksi tidak tahu ada laporan secara email
Bahwa dasar pelaporan itu adalah pelaporan pelaksaan ijin tentunya mengacu ijin
In
A
dan apa yang harus dilaporkan dan seberapa sering dilaporkan dan dikirim ke
mana ;
ah
lik
Bahwa bentuk laporan pengolahan bioremediasi ada dalam ijin dan sesuai dengan
ijin yang dikeluarkan dan apa yang terjadi di kwartal tersebut ;
am
ub
Bahwa terkait dengan pelaporan kwartal diajukan perpanjangan sebelum ijin itu
berakhir dan setiap kuwartal ada laporannya dan diterima pihak KLH dan ada
ep
tanda terimanya;
k
Bahwa pelaporan kwartal itu yang dijadikan laporan ke BP Migas untuk recovery
ah
si
Bahwa untuk pelaksanaan SBF pelaporannya ke KLH Pusat dan untuk
ne
ng
pembuangan limbah cair itu ada di KLH kabupaten tergantung dimana posisinya ;
Bahwa cakupan yang dilaporkan yang paling penting itu adalah apa saja yang
telah dilakukan pada kwartal tersebut;
do
gu
Bahwa tidak terkait dengan bakteri karena ijinnya tidak mengharuskan adanya
bakteri;
In
A
Bahwa jika di SLS itu tim IMS dan ada organisasinya di bawah manajer REM
yang lapor ke saya dandan SLN itu oleh tim Wesmanajemen dibawah organisasi
ah
lik
Production lapangan ;
Bahwa tidak ada hubungannya dengan terdakwa sebagai manajer lingkungan ;
m
ub
Bahwa produk yang disampaikan oleh KLH bentuknya risalah rapat, dan waktu
kami melakukan perpanjangan ijin KLH menurunkan tim untuk verifikasi ;
ka
ep
Bahwa dalam risalah rapat debuti atau asisten deputi saja yang tanda tangan atau
pihak dari CPI.
ah
es
Bahwa yang dibicarakan antara CPI dengan KLH waktu pertemuan April adalah
M
ng
rencana kerja dan komitment dan rencana usulan SSPLT penyelesaian status
on
tanah tercemar;
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 136
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pada saat itu belum ada UU dan peraturannya dan Permen No.33 itu baru
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
keluar tahun 2009 dan kami mengajukan tahun 2010 dan setelah melakukan
a
pembersihan dan saat itu belum ada yang menggunakan kerangka Permen No.33
si
itu dan kami yang pertama menggunakan SSPLT;
ne
ng
Bahwa sudah ada pemetaan daerah terkontaminasi dan itu kami lakukan study itu
2 kali dan tahun 2003 di bantu oleh UPN untuk melakukan pemetaan didaerah
mana yang ada titik pencemaran dan tahun 2008 study fase kedua oleh
do
gu perusahaan environment ERM dan laporannya ada di saksi;
Bahwa untuk pertemuan tangga 14 Desember saksi tidak ikut dan ada beberapa
In
A
meeting dan saksi harus ingat-ingat;
Bahwa saksi tidak ingat mengenai 5 surat yang diterbitkan bulan September
ah
lik
SSPLT karena saksi sudah pindah di Minas
Bahwa saksi menerangkan membawa bukti-bukti pelaporan tentang kewajiban
am
ub
kepada KLH dari tahun 2006 sampai 2010;
Bahwa judulnya Laporan proyek Bioremediasi periode Januari sampai Maret
ep
2006 disitu ada
k
Bahwa saksi tidak tahu siapa yang bertanda tangan di laporan itu karena saksi
ah
si
Bahwa untuk tahun 2010 ada 2 buku yang pertama kwartal 1 dan kwartal 2,
ne
kwartal 1 dilaporkan pada bulan Mei yang mengirimkan laporan manajer OEHES
ng
do
gu
lingkungan ;
Bahwa terdakwa tidak pernah memberikan laporan kepada saksi selaku GM
ah
lik
OEHES IBU;
Bahwa laporan yang ditanda tangan saksi semisalnya laporan SSPLT yang
m
ub
melalui email karena mereka yang mengerti work order yang telah dikerjakan;
ep
Bahwa pada saat saksi menjabat GM OEHES tahun 2010 sampai 2011 tidak
ah
pernah ada saksi ketahui dalam rangka tugasnya selaku manajer lingkungan
R
Bioremediasi;
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 137
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa karena pemberi kerja itu adalah tim kontrak owner maka dialah yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
seharusnya memastikan pekerjaan yang diberikan itu yang memberi kerja pernah
a
Tim IES dan West manajemen tim;
si
Bahwa menurut saksi itu salah dalam 2 hal pertama bahwa bukan kewajiban
ne
ng
terdakwa Endah untuk melakukan pengawasan dan kedua terdakwa Endah baru
menduduki jabatan sebagai manajer lingkungan pada bulan Juni 2011 dan kasus
ini muncul pada akhir tahun 2011 dan terdakwa baru beberapa bulan di jabatan
do
gu itu;
Bahwa waktu kontrak bridging terdakwa tidak dalam tata kelola kami yang
In
A
namanya kontrak itu pasti pengguna atau end user dengan pihak suplay
manajemen ;
ah
lik
Bahwa tugas pekerjaan terdakwa tidak ada hubungannya dengan Widodo
Bahwa setahu saksi saat ini semua kegiatan Bioremediasi itu berhenti ;
am
ub
Bahwa Terdakwa tidak ada keberatan dengan keterangan saksi ;
Bahwa proses bioremediasi sudah berjalan sudah lama sekali berjalan sejak tahun
ep
1994 ;
k
Bahwa kontrak PT Sumi dan PT Gre sudah ada dan sudah lama ;
ah
Bahwa tanah yang saksi katakana dioleh-oleh PT CPI itu tidak diolah dalam
R
si
kurun waktu dimana terdakwa menjabat dari Juni sampai tahun 2012 , itu secara
ne
ng
do
gu
lik
ub
1 Saksi RASFULDI :
Bahwa saksi lahir di Bukittinggi 24 September 1951;
ka
ep
Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga dan
ada hubungan pekerjaaan;
ah
ng
Bahwa sebagai biaya non capital mekanisme pembebanan biayanya kedalam cost
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 138
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa untuk biaya capital dibebankan pada depresiasi atau penyusutan periodik
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tergantung alatnya;
R
Bahwa dalam Production Sharing Contract itu sendiri dinyatakan share atau
si
bagian masing-masing antara pemerintah dengan PT CPI dan semua biaya
ne
ng
ditanggung sesuai dengan share masing-masing;
Bahwa khusus untuk blok Rokan itu sharenya ada 3 macam pertama sharenya
19,23 peersen untuk PT CPI dan sisanya 70,77 persen itu share pemerintah, ada
do
gu bagian blok yang 23,08 persen untuk PT CPI dan 76,92 persen itu bagian
pemerintah dan ada lagi yang lebih tinggi PT CPI 38,46 persen dan pemerintah
In
A
61,54 persen itu bagian minyaknya nanti setelah minyak dibagi bagian kontraktor
pun harus membayar pajak sebagai pajak perusahaan sebesar 35 persen dan
ah
lik
pajak deviden sebesar 20 persen dan total pajaknya sebesar 48 persen ;
Bahwa semua biaya apakah biaya Bioremediasi atau yang lain asal dibebankan
am
ub
dalam operasi akan ditanggung masing-masing oleh PT CPI atau pemerintah
sesuai dengan yang ada di kontrak;
Bahwa prinsipnya yang dibagi minyak dan transaksi kontraktor dengan
ep
k
pemerintah dalam bentuk uang itu hanya untuk pembayaran pajak dan yang
ah
si
Bahwa split pembagiannya dan deliverynya untuk Blok Rokan itu semua di
Dumai;
ne
ng
Bahwa FQR itu adalah financial Quarterly Report dan isi FQR itu menyatakan
berapa produksi, berapa harga, dan berapa bagian pemerintah dan bagian
do
gu
kontraktor;
Bahwa FQR dilakukan setelah akunting tutup buku dan sudah merupakan actual
In
A
lik
ub
Bahwa kalau dibaca di kontrak over underlifting itu bisa di perhitungkan setelah
tutup buku satu tahun;
ka
Bahwa khusus untuk Blok Rokan karena produksi besar sekali bisa
ep
Bahwa pernah ada surat nomor 634 tanggal 25 April 1988 yang disetujui PT
R
Bahwa khusus untuk blok Rokan over under lifting itu dijadikan bentuk quarterly
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 139
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa over underlifting itu juga dipengaruhi oleh pembebanan biaya capital dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
biaya non capital ;
R
Bahwa hal itu akan dipengaruhi pada waktu memberikan perkiraan misalnya
si
biaya 1 juta tapi realisasinya 1,2 juta dan itu akan mempengaruhi bagian minyak
ne
ng
masing-masing;
Bahwa dalam hal ada pembebanan Bioremediasi 9,9 juta USD PT CPI akan
menanggung dari perhitungan minyak 23,08 persen ;
do
gu Bahwa itu artinya setelah minyaknya 23,08 persen itu tentu berkurang membayar
pajaknya juga berkurang jadi nettnya PT CPI akan menanggung 12 persen dan
In
A
pemerintah akan menanggung 88 persen ;
Bahwa sesuai dengan kontrak dinyatakan bahwa pembukuan kontraktor
ah
lik
pemerintah bisa mengaudit ;
Bahwa selama ini ada audit dari BPKP setiap tahun dan audit dari BP Migas
am
ub
setiap tahun;
Bahwa audit itu ada 2 macam pertama audit financial biasa dan kedua audit
ep
untuk tujuan tertentu ;
k
Bahwa untuk audit untuk tujuan tertentu di PT CPI pernah sekali tahun 1999;
ah
Bahwa audit untuk tujuan tertentu untuk suatu projek di Duri dan yang
R
si
melakukan audit itu BPKP ;
ne
ng
Bahwa mekanisme konfirmasi dan klarifikasi terhadap auditi dilakukan juga oleh
BPKP ;
Bahwa setiap ada audit sering ada audit finding dan biasanya tim audit
do
gu
mengeluarkan notice pertama dan nanti dilihat kalau ada data yang kurang
dilengkapi dan rapat bersama dan kalau salah akan koreksi buku;
In
A
Bahwa mekanisme itu diatur dalam kontrak Production Sharing Contrac atau
PSC;
ah
lik
Bahwa saksi mengetahui atas pembebanan Bioremediasi itu sudah disuspend oleh
BP Migas ;
m
ub
Bahwa hal itu dilakukan pada kwartal ke 4 tahun 2011 pemerintah over
underlifting dengan nilai 2,364 juta USD seharusnya pemerintah membayar itu
ka
ep
30 hari setelah itu tapi waktu itu pemerintah belum bayar sampai datang FQR
selanjutnya itu di kuartal pertama 2012 dan juga belum di settle dan sampai FQR
ah
es
Bahwa pemerintah over underlifting lagi seharga 24,665 juta USD dan
M
dipotong sejumah 9,864 juta angka itu dihitung oleh SKK Migas sehingga dapat
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 140
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa sehubungan seluruh pembebanan itu ada klarifikasi atau persetujuan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
terlebih dahulu dari BP Migas;
R
Bahwa hal Itu kira-kira 3 bulan sebelum tahun tazim;
si
Bahwa ada rapat work and program budget PT CPI mengajukan program dan
ne
ng
anggarannya nanti yang disetujui oleh pemerintah dan SKK Migas anggaran tadi
khusus untuk projek yang besar ada AFE lagi dan itu kontrol pemerintah berapa
yang diapprove dan berapa realisasinya;
do
gu Bahwa BP Migas itu ada 3 grup di keuangannya pertama pre audit yaitu approvel
AFE dan kedua current audit pelaksanaan anggaran dan ketiga post audit waku
In
A
kita tutup buku;
Bahwa setelah diterima BP Migas mereview dan dalam FQR itu menyampaikan
ah
lik
berapa lifting, berapa biaya operasi dan berapa bagian minyak pemerintah dan
bagian kontraktor ;
am
ub
Bahwa setiap pos-pos tadi anggarannya berapa dan realisasinya berapa dan
berdasarkan FQR pemerintah, BKPK dan BP Migas menggunakan itu sebagai
ep
referensi sebagai post audit ;
k
si
Bahwa hal itu pernah sama sebab dalam operasi sebesar itu tidak bisa
ne
memprediksi biaya yang tepat ;
ng
Bahwa yang pasti kalau seandainya anggaran diajukan 100 dan maunya 120
maka diajukan revisi;
do
gu
Bahwa kalau revisi 10 persen itu biasanya bisa dijustifikasi dan kalau diatas 10
In
A
persen ;
Bahwa penghitungan harga minyak akan dihitung dengan uang atau tetap dengan
ah
lik
inkind ;
Bahwa harga itu gunanya cuma satu untuk menentukan berapa si kontraktor
m
ub
ep
formula Crued base Price dan kita pernah mendengar istilah ICP Indonesian
R
es
Bahwa pajak setelah ditetapkan harga oleh pemerintah kalau belum ditetapkan
ng
kita tidak bisa menghitung nilainya karena pajak dibayar dalam USD;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 141
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa kontrak PSC itu berlaku 20 tahun dan yang sekarang berlaku dimulai
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tahun 2001 dan sampai 2021 ;
R
Bahwa pembagian minyak nanti tidak dikonversi dalam bentuk uang ;
si
Bahwa untuk bagian minyak pemerintah itu dijual dan dikirim oleh pemerintah
ne
ng
sendiri dan kontraktor hanya berhak menjual bagiannya sendiri;
Bahwa mekanisme pembagian pemerintah dan kontraktor itu diatur di section 5 ;
do
gu Bahwa nilai 9,9 juta USD itu perhitungan AVE yang di suspend itu dan
perhitungannya tapi angka itu yang dipotong langsung oleh SKK Migas;
Bahwa SKK Migas memotong itu saksi tidak tahu data dari mana ;
In
A
Bahwa sejumlah 9,9 juta USD saksi tidak tahu itu untuk tahun berapa ;
Bahwa untuk deviden pajak kontraktor itu dihitung setelah bagiannya
ah
lik
kontraktornya setelah dihitung ;
Bahwa dalam konsep PSC itu persentase pembagian minyaknyan untuk Blok
am
ub
Rokan di seksi 5 sudah diatur 78,2805 persen untuk Pertamina yang mewakili
pemerintah dan 21,7195 persen untuk Kontraktor ;
ep
Bahwa didalam PSC, AVE dan FQR tidak ada ditemukan istilah biaya
k
Bioremediasi itu;
ah
R
Bahwa biaya Bioremediasi sebagai biaya capital itu dasarnya didalam Eksebitsi
si
hanya disebutkan biaya operasi;
ne
ng
Bahwa untuk operatin cost itu komponen biayanya itu luas sekali ;
Bahwa Bioremediasi masuk dalam operating cost itu masuk komponen non
do
gu
capital cost;
Bahwa kalau terjadi dispute antara PT CPI dengan BP Migas yang mewakili
pemerintah penyelesaiannya sepihak ;
In
A
Bahwa kalau mengacu di PSC itu kalau terjadi dispute dan tidak mencapai
kesepakatan maka diajukan ke Arbitrase Internasional ;
ah
lik
Bahwa selain beban pembagian ada kewajiban bagi PT CPI untuk kebutuhan
nasabah dalam negeri yang dikenal dengan DMO atau Domestic Market
m
ub
Ogbigation ;
Bahwa dalam kontrak juga diatur mengenai DMO yang mana jumlahnya itu 25
ka
ep
DMO ;
es
Bahwa pemerintah juga bayar ke PT CPI itu ada dalam kontrak dan untuk sumur
M
ng
yang lebih 5 tahun pemerintah ada membayar 10 persen dan 15 persen dari harga
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 142
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
ICP dan untuk sumur-sumur yang baru ditemukan selama 5 tahun pertama
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pemerintah membayar full price ICP ;
a
Bahwa untuk Blok Rokan itu ada sumur baru dan banyak yang lama ;
si
Bahwa DMO yang diserahkan kepada pemerintah oleh PT CPI sebagai
ne
ng
kewajiban dalam kontrak 25 persen dari bagian minyak dengan harga dibawah
ICP;
Bahwa saksi tidak pernah mendengar bahwa manajemen mengeluarkan
do
gu peringatan kepada terdakwa Endah Rumbiyanti terkait dengan cost recovery;
Bahwa tidak ada keberatan dari manajemen dan pimpinan PT CPI yang di
In
A
Indonesia dan dipusat terhadap terdakwa ;
Bahwa CEO Chevron corporation menyampaikan hal yang cukup prihatin dan
ah
lik
tetap akan membela kalau sesuai dengan peraturan Chevron secara internasional ;
Bahwa saksi membaca hal itu dikirim ke semua karyawan dari CEO Chevron
am
ub
corporation;
Bahwa aturannya itu tentang etika bisnis;
ep
Bahwa kegiatan Bioremediasi itu kegiatan perusahaan ;
k
si
1 Saksi ROBERT ERIC
HOFFMANN :
ne
ng
do
gu
Bahwa saksi kenal dengan terdakwa, tidak ada hubungan keluarga, tidak ada
hubungan pekerjaan;
ah
lik
ub
Bahwa saat ini saksi bekerja di Chevron Energy Tehnology Company di Perth
ah
Australia ;
R
Bahwa saksi terlibat dalam kegiatan Bioremediasi di PT CPI dari Agustus 2000
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 143
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi sampai saat ini masih menerima sekitar 2 sampai 3 permintaan atau
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pertanyaan setiap tahun dari PT CPI terkait dengan Bioremediasi ;
R
Bahwa PT CPI dengan saksi melakukan konsultasi melalui email ;
si
Bahwa sejak saksi pergi pada bulan Desember 2004 saksi pernah melakukan
ne
ng
kunjungan ke PT CPI ke Kalimantan Timur dan Sumatera namun bukan untuk
tujuan konsultasi secara spesifik mengenai Bioremediasi ;
do
Bahwa Energy Tehnology Company memberikan dukungan keahlian kepada
gu seluruh kegiatan operasi Chevron diseluruh dunia atas permintaan mengenai hal-
hal pada tingkat tinggi;
In
A
Bahwa saksi menjabat sebagai Senior Enginering Environmental atau ahli tehnik
lingkungan HES di Rumbai pada saat saksi berada di PT CPI tahun 2000 sampai
ah
lik
tahun 2004 ;
Bahwa pemulihan tanah terkontaminasi di negara-negara lainnya juga dengan
am
ub
Bioremediasi dilakukan ketika mediumnya adalah crued oil atau minyak mentah
atau yang berbobot berat dan dilakukan untuk pemulihan tanah terkontaminasi
ep
karena itu merupakan proses hijau kemudian tanah tersebut di pulihkan dan dapat
k
si
tanah dapat dipulihkan dan digunakan untuk produksi;
Bahwa PT CPI mempunyai ahli-ahli Bioremediasi.
ne
ng
Bahwa ketika saksi tiba pada bulan Agustus 2000 dan bergabung di center
ekspertise atau pusat keahlian disitu ada review
do
gu
Bahwa ketika saksi meninggalkan PT CPI tahun 2004 saksi diganti oleh Mike
Miller dari ITC dan tahun 2009 dia juga keluar maka ada seorang dari ITC yang
In
A
lik
ub
ekspert itu di Rumbai ada tim yang menangani pertanyaan itu pasti datang ke
R
mereka dan apabila ada permasalahan lebih sulit maka ITC yang dihubungi dan
es
M
Bahwa ketika saksi tiba tahun 2000 saat itu sudah terdapat 3 SBF di Duri yaitu
on
tempat pengumpul gas, C27, 5E99 dan itu sudah operasional dan di Minas sudah
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 144
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
ditangani tim di Minas, waktu itu sudah menangani kegiatan operasional sehari-
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
hari namun di center of ekspertise saya menerima pertanyaan-pertanyaan
a
mengenai 5 permasalahan pertama mengenai volume, kedua adalah terkait
si
dengan apakah perlu digunakan peralatan yang lebih baik, ketiga adalah
mengenai standart SOP, keempat mengenai pembuangan air dari tanah yang telah
ne
ng
di Bioremediasi dan kelima adalah CPP yaitu di Pekanbaru tahun 2002 bloknya
akan dilepas maka harus diadakan suatu pembersihan yang berskala besar
do
gu sehingga ditanyakan bagaimana melakukannnya agar dikemudian hari apakah
perlu menggunakan cara Remediasi yang berbeda untuk jenis tanah yang
In
A
berbeda ;
Bahwa saksi pernah melakukan study atau review terhadap study mengenai
ah
lik
karakter minyak dan karakter tanah terkontaminasi minyak di Blok Rokan atau di
Duri ;
am
ub
Bahwa untuk CPP di Pekanbaru menggunakan Bioremediasi dimana harus
dilakukan menentukan karakteristik dari tanah dan karakteristik minyak;
Bahwa untuk karakteristik dari COCS atau minyak mentah, tergantung seberapa
ep
k
jauh TPH itu dapat diturunkan dan itu terkait thermodinamic sehingga bakteri
ah
dapat didegradasi dalam proses tersebut, di Minas dan Duri pada tahun 1994
R
si
sampai 1998 ketika saksi tiba sudah ada riset dan development sebelum saksi tiba
sedangkan di Blok CPP sedang dilakukan pengujian terhadap minyak dan tanah;
ne
ng
Bahwa saksi tidak terlibat dalam pengujian tanah terkontamnisai minyak itu
Bahwa telah dilakukan penelitian tahun 1994 oleh Dasmaji dan Robert Bas, tahun
do
gu
1998 PT CPI juga membuat study atau kajian yang dilakukan ahli Dasmaji dan
Ali Dikri yaitu mengenai apakah Bioremediasi dapat diterapkan dan juga tahun
In
1998 ada kajian yang dilakukan Lemigas, tahun 2000 Lemigas dan Tehnology
A
Company melakukan pengembangan lebih lanjut dan tahun 2001 juga ada
ah
laporan dari LAPI ITB oleh Edward Kardena dan telah dilakukan penelitian yang
lik
ub
atau meninjau kembali pedoman yang dibuat tahun 2000 kemudian direvisi dan
ka
dari bahan-bahan itu menjadi jelas bahwa setiap kali update maka hasil penelitian
ep
Bioremediasi ;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 145
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa ketika saksi mengkaji atau meninjau kembali buku pedomannya itu sudah
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sesuai dengan manual Bioremediasi tersebut dalam review dan kajian ulang
a
pedoman Bioremediasi itu memuat tatacara pelaksanaan Bioremediasi PT CPI ;
si
Bahwa terhadap pedoman itu telah dilakukan karakteristik tanah dan
ne
ng
Bioteratibility tanah terkontaminasi minyak yang ada di Minas dan di Duri
Bahwa prosedur untuk pelaksanaan Bioremediasi mengingat fase penelitian dan
pengembangan telah dilakukan pada 1994 sampai 1998 itu sudah sesuai pedoman
do
gu dan dapat diterapkannya Bioremediasi dan terhadap karakteristik;
Bahwa Ali Dikri yang menyusun pedoman tahun 1998 pada akhir tahap
In
A
penelitian dan pengembangan dan awal pelaksanaan dan ada revisi juga tahun
2000 kemudian saksi tinjau dan cermati tahun 2001;
ah
lik
Bahwa saksi tahu pedoman itu disetujui oleh manajemen untuk diterapkan di PT
CPI karena dalam halaman pertama buku pedoman itu dibutuhkan tanda tangan
am
ub
manajemen;
Bahwa laporan yang dibuat tahun 1994 sampai tahun 1998, Salinan dari laporan
ep
yang disusun LAPI dan ITB tahun 2001 terdapat uraian karakteristik tanah dan
k
juga dapat dilaluinya oleh bakteri dan nutrien, menurut dokumen itu ditemukan
R
si
bahwa tingkat permiability dari tanah tidak cocok dilakukan Bioremediasi Insitu
dan juga menentukan komposisi nutien perbandingan 100:5:1 dan juga terdapat
ne
ng
do
gu
mengenai proporsi perbandingan 10:9 dan itu diatas 10:3 yang merupakan tolak
ukur untuk efektifitas dari bakteri endogenus ;
In
A
lik
ub
Bahwa pedoman SOP yang disusun itu masih berlaku di PT CPI sampai dengan
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 146
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi mengetahui setelah saksi pindah digantikan oleh ahli Bioremediasi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang terlibat di PT CPI ;
R
Bahwa di pusat keahlian atau center of ekspertise ada 2 tim yaitu tim HES dan
si
juga tim untuk pelaksana, ketika itu saya berada di pusat keahlian dan Clindon
ne
ng
Scot itu di bagian pelaksanaan kemudian ketika kami pindah McMiller
menggantikan saksi dan Damian Tes menggantikan Clinton Scot;
Bahwa dia melaksanakan atau mengawasi kegitan operasional sehari-hari di SBF
do
gu karena pada saat itu ada kebutuhan untuk memulihkan tanah dan mengambil
langkah untuk melindungi lingkungan hidup dan ada kebutuhan lebih banyak lagi
In
A
membangun SBF;
Bahwa Clinton Scot dan Damian tes itu masuk dalam struktur PT CPI, mereka
ah
lik
adalah karyawan ;
Bahwa pada kurun waktu 2006 sampai 2012 saksi tidak dalam kegiatan sehari-
am
ub
hari sebagai konsultan di PT CPI dalam pekerjaan Bioremediasi ketika Mc Miller
menggantikan saksi dan saksi pindah ke ITC dan disitu saksi berada satu tingkat
lebih tinggi lagi, dan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada saksi itu
ep
k
si
Eksitu dengan konfigurasi landtreatment ;
Bahwa pada bulan Juli tahun 2003 dikeluarkan Kepmen nomor 128 dan saksi
ne
ng
do
gu
Kepmen tersebut dan juga peraturan-peraturan diseluruh dunia dan saya hanya
menduga peraturan itu secara spesifik;
In
A
Bahwa dalam kurun waktu tahun 2006 sampai tahun 2012 pernah dilakukan
kembali pengkajian terhadap bakteri ;
ah
lik
ub
pengujian ulang setelah dilakukan tahap penelitian dan diperoleh persetujuan atas
konsep awal atau pilot proyek itu;
ka
CPI tahun 2006 sampai tahun 2012 dilakukan kontraktor di SLN dan SLS
ah
Penasehat hukum mohon kepada Hakim ketua bahwa saksi ini berada di PT CPI
R
CPI tahun 2006 sampai tahun 2012 dilakukan kontraktor di SLN dan SLS ;
on
Bahwa terdapat 2 tim internal dan pekerjaan itu dilakukan oleh kontraktor ;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 147
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi tidak tahu kontraktor yang melakukan pekerjaan di SLS dan SLN
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa seingat saksi dalam Kepmen 128 ada ketentuan mengenai kewajiban PT
a
R
CPI untuk melaporkan kegiatan Bioremedisi ke pemerintah dalam hal ini KLH
si
Bahwa saksi tidak ingat secara persis mengenai frekuensi pelaporan yang
ne
ng
diwajibkan itu ;
Bahwa saksi mengetahui ijin SBF di SLN dan di SLS ;
do
gu Bahwa Kepmen nomor 128 dikeluarkan bulan Juli 2003 dan di Minas trdapat tim
yang menangani kegiatan operasional SBF ada HES dan Compalin dan perijinan
mereka menangani kepatuhan dan perijinan dan dalam Kepmen itu ada masa
In
A
peralihan 1 tahun dan mereka itu yang menangani adanya kepatuhan tersebut ;
Bahwa saksi tidak tahu mengenai perijinan karena bukan merupakan bagian dari
ah
lik
pusat keahlian atau center of ekspertise;
Bahwa uji bakteri dalam proses bioremediasi itu dilakukan hanya pada tahap riset
am
ub
atau penelitian dan pengembangan disebagian negara dan mengingat bakteri itu
terdapat di mana-mana dan di dalam tanah dan tidak pernah dan tidak membatasi
ep
proses Bioremediasi sehingga tidak perlu pengujian kembali;
k
Bahwa ada terdapat sejumlah bakteri hidrotrofik dan tetapi tidak menguraikan
R
si
spesies bakteri secara spesifik dan yang konsisten sesuai ketentuan itu hanya
ne
ng
do
gu
Light Crued atau SLC yang paling banyak diproduksi di Indonesia lebih 2
milyar barrel dan sejak tahun 1948 sampai sekarang terdapat kompisisi yang
In
A
lik
tidak cukup baik untuk di degradasi apabila untuk SLC diproduksi di Minas dan
PT CPI memiliki lapangan yang lainnya dan prosedur itu dapat diberlakukan
m
ub
dalam kaitannya dengan COCS yang dicemari oleh SLC seperti yang di Minas ;
Bahwa saksi dapat membedakan jika suatu area di Duri dan di Minas
ka
terkontaminasi minyak ada jenis minyak lain yang bukan dari berasal PT CPI
ep
Bahwa alasannya karena Sumatera Light Crued itu adalah yang paling banyak
R
yang diproduksi di Indonesia dan telah ditentukan ciri-cirinya oleh ahli biokimia,
es
M
dan didalamnya terdapat suatu ciri khas kimi yang sangat jelas dan dapat
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 148
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa metode di negara lain seperti di Argentina, Australia dan di Kazaktan itu
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
metodenya juga di gunakan metode Eksitu Land farming
R
Bahwa dalam 100 persen dari kasus dimana ditangani COCS dengan
si
Bioremediasi digunakan Eksitu dengan land farming karena metode itu yang
ne
ng
paling sesuai dalam pengolahan dalam jumlah yang besar dan kalau metode
Insitu itu tidak sesuai dan tidak seefektif metode Eksitu;
Bahwa di PT CPI merupakan base praktis dan praktek terbaik yang diterapkan
do
gu dalam tehnologi lingkungan hidup yang terdiri dari penggalian, pengangkutan
dan mencampur kemudian menambah nutrien untuk proses Bioremediasi
In
A
selanjutnya dan ini adalah yang paling efektif dilihat dari biaya di PT CPI sekitar
30 USD permeter kubik dan memang itu selain biaya terbaik juga paling cepat
ah
lik
dan paling ramah lingkungan;
Bahwa jenis Sumatera Light Crued SLC itu di produksi oleh Minas, Libo,
am
ub
Mutiara dan Pematang adalah jenis yang sama
Bahwa saksi berada di PT CPI di 88 lapangan produksi minyak hanya Duri dan
Kulin saja yang minyaknya merupakan minyak Heavy oil atau minyak berat
ep
k
Bahwa terdakwa tidak keberatan dengan keterangan saksi dan ada pertanyaan
R
si
kepada saksi ;
Bahwa dalam pengujian percontohan dan Pilot proyek yang
ne
ng
do
gu
Endogenus ;
Bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan;
ah
lik
1 Saksi SUWARNO :
m
ub
Bahwa saksi pernah di angkat menjadi pakar lingkungan hidup SK nomor 298
ka
tahun 2010. Saksi di angkat sebagai salah satu pakar dari 15 pakar yang di bentuk
ep
ng
limbah B3 itu antara lain adalah terkontaminasi minyak bumi dan dalam hal ini
on
untuk verifikasi dan pengambilan sampel untuk pembuktian bersih atau tidak
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 149
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
lahan terkontaminasi itu biasanya saksi di ajak, karena kebetulan dari 15 tim
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pakar di angkat itu hanya satu dari bidang tanah pak. Kebetulan saksi dari bidang
a
tanah;
si
Bahwa pada saat ke lapangan saksi biasanya mengarahkan pengambilan sampel
ne
ng
baik di bekas lahan terkontaminasi maupun di titik reference yang nantinya akan
menjadi sampel pembanding untuk evaluasi atau menilai bersih tidaknya
pembersihan bekas lahan terkontaminasi itu;
do
gu Bahwa keputusan akhirnya tetap di Kementrian lingkungan hidup. Tim pakar
hanya memberikan pertimbangan teknis serta masukan, jadi dalam hal ini dari
In
A
data yang di presentasikan oleh perusahaan yang menyampaikan itu di nilai oleh
tim pakar. Baik dari sudut orang tanah, orang geologi, ada yang hydrologi dan
ah
lik
sebagainya apakah betul pembersihan itu sudah di anggap berhasil. Kalau
memang sudah di anggap berhasil dan lahan itu sudah di anggap bersih kami
am
ub
akan menyampaikan bahwa lahan ini sudah layak untuk di keluarkan apa yang di
sebut dengan SSPLT itu surat status penyelesaian lahan terkontaminasi. Jadi
sekali lagi keputusan akhir tetap di KLH;
ep
k
Bahwa yang dilakukan adalah setelah lahan terkontaminasi itu di angkat tanah
ah
yang tercemarnya , kami sudah mengambil tanah yang terkontaminasi limbah dan
R
si
di ambil sampel untuk mengevaluasi apakah betul pembersihan ini sudah betul
bersih atau belum. Pada saat itu biasanya saksi mengarahkan seperti luasan
ne
ng
katakanlah 1000 meter itu harus diambil berapa sampel sampai kedalaman
berapa, dari satu sampel komposit itu harus di ambil dari berapa titik. Kemudian
do
gu
titik reference itu harus di ambil di up streem itu jaraknya berapa, down streem
jaraknya berapa. Itu biasanya saksi yang memandu ;
In
Bahwa yang menyangkut laboran yang di panggil, sampel-sampel itu memang di
A
uji ke lab yang terakreditasi dan registrasi. Karena sesuai dengan Kepmen nomor
6 tahun 2009 bahwa untuk parameter lingkungan hidup dalam rangka pengujian
ah
lik
ub
Chevron pada bulan April 2011. Disitu di paparkan rencana PT. Chevron dalam
tahun 2011-2013 kalau saksi tidak salah ingat sampai 2018. Ada sekian puluh
ka
ep
verifikasi ,setelah rapat itu dalam berita acara itu ada catatan tindak lanjut, sekitar
es
bulan Juli itu diadakan 3 kali kunjungan. Jadi dari KLH bersama tim pakar, dari 3
M
ng
kali kunjungan itu saksi ikut kunjungan yang pertama dan kunjungan yang ke
on
tiga. Karena waktu kunjungan ke dua saksi tidak bisa ikut. Nah disitu di ambil
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 150
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
sampel untuk di analisis yang sampel yang di analisis itu hasilnya di
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
presentasikan sekitar akhir tahun 2011;
a
Bahwa hasil itu dari sekian lokasi yang di bersihkan itu masih ada lokasi yang
si
masih belum bersih harus dibersihkan ulang, tetapi karena pengambilan sampel
ne
ng
ada 4 lapis, 040, 3060, 6090, 90120, umumnya atau fakta yang ada yang bersih
3060. Perlu di bersihkan ulang tanpa perlu di ambil sampel untuk analisis lagi.
Dari sekian itu pada saat di presentasikan pertama masih ada kurang lebih
do
gu setengahnya masih harus di bersihkan. Kemudian tahap ke duanya masih ada lagi
yang harus di bersihkan;
In
A
Bahwa berdasarkan keterangan dalam BAP saksi, saksi pernah ke PT CPI pada
tanggal 9-10 April;
ah
lik
Bahwa pada saat hari pertama dan hari kedua saksi ikut dan pada hari ketiga saksi
tidak ikut;
am
ub
Bahwa hari pertama itu adalah pengambilan sampel di stock file SBF Minas dan
pengambilan sampel di Bid pengolahan atau SBF, juga pengambilan sample oleh
Jaksa di spreeding area;
ep
k
Bahwa saksi sampaikan untuk pengambilan sampel di Spreeding area itu bukan
ah
kesepakatan antara tim dari PT CPI dengan tim dari Kejaksaan agung ini;
R
si
Bahwa pengambilan yang stock file dan SBF itu sesuai kesepakatan dan sesuai
dengan kaidah pengambilan sampel tanah;
ne
ng
do
gu
Bahwa terhadap sampel-sampel yang di ambil itu tadi sesuai dengan kaidah
keilmuan dalam tatacara pengambilan sample;
In
A
lik
pengambilan ;
Bahwa pada waktu itu pak Edison bertanya kepada saksi apa dasar prosedur
m
ub
ada di dalam buku soil sampling bioremediation and analisyst di tulis oleh Prof.
ep
Anggito;
ah
Bahwa di stock file itu ada 2 jenis penampakan tanah yang berwarna hitam dan
R
Bahwa sebelum mengambil sample di stock pile saksi diskusikan dengan pak
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 151
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa kalau 1 sampel komposit ini kita ambil dari 5 titik, karena ini
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ketebalannya 40% hitam, 60% yang keputihan;
R
Bahwa kemudian untuk mengambil 5 titik, 2 titik dari yang hitam, kemudian 3
si
titik dari yang keputihan, supaya memenuhi asas stasifid sample;
ne
ng
Bahwa pada saat mau mengemas ini berubah sampel yang berwarna hitam dan
keputihan ini di pisahkan;
do
Bahwa saat itu saksi sudah protes, kenapa yang tadi sepakat sudah menjadi satu
gu sampel ini di pisahkan menjadi dua sample;
Bahwa dari awal sepakat 2 sampel, 1 sample yang hitam diambil 5 titik dan 1
In
A
sample yang keputihan diambil 5 titik;
Bahwa pada waktu itu pak Edison Efendi menyerahkan keputusan ini kepada
ah
lik
Jaksa Penyidik karena wewenang pengambilan sampel itu ada di Jaksa penyidik;
Bahwa paling tidak saksi sudah menyampaikan ini ada masalah;
am
ub
Bahwa pada saat pengambilan di bid SBF tidak ada masalah;
Bahwa karena sebelumnya dibicarakan diambil 5 titik SBF ini dan bagi 4 Sel;
ep
Bahwa pada saat mengambil di spreeding area itu ada Jaksa yang saksi tidak
k
tahu namanya mengambil bongkahan tanah dan itu tidak sesuai kaidah komposit
ah
R
sampling;
si
Bahwa ketika saksi bersama-sama berkunjung dengan tim Jaksa dan PT CPI
ne
ng
do
Bahwa cara pengambilan sampel ketika di spreeding area itu seperti pak Jaksa
gu
Bahwa besaran atau bongkahan tanah yang di ambil itu kurang lebih yang
bongkahan yang besar itu 20-25%, sisanya yang 70-75% itu yang halus;
ah
lik
Bahwa yang saksi lihat sepanjang spreeding area sudah ada tanamannya
sebagian masih terbuka;
m
ub
Bahwa pengambilan bongkahan tanah yang dilakukan oleh Jaksa ketika itu di
ambil dari tanah yang terbuka belum ada tanamannya atau yang tidak ada
ka
ep
tanamannya;
Bahwa ketika pengambilan sample itu saksi tidak tahu Edison Efendi bertindak
ah
sebagai apa;
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 152
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pada waktu pengambilan sample itu Edison Efendi, pak Bambang, ada
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
satu lagi ibu-ibu saksi tidak tahu mereka bertindak sebagai saksi dari Kejaksaan
a
atau sebagai ahli;
si
Bahwa yang mengarahkan pengambilan sampel ketika itu adalah Edison Efendi;
ne
ng
Bahwa saksi sebagai tim pakar pemulihan tanah atau lahan terkontaminasi ;
Bahwa yang menjadi tim pakar untuk bidang Bioremediasi ini ada dalam SK itu
do
gu di sebutkan tim pakar bidang Bioremediasi adalah Ade masuk di dalam 15 itu;
Bahwa tim pakar lahan terkontaminasi pekerjaan atau fakta yang saksi pernah
lakukan pada saat berkunjung menetapkan di mana di ambil sampel, sampai
In
A
kedalaman berapa lapis untuk lahan yang terkontaminasi kemudian untuk luasan
tersebut harus di ambil berapa titik komposit;
ah
lik
Bahwa setelah itu menetukan dimana untuk di ambil sampelnya dan untuk titik
referensinya, dan juga menentukan dimana dilakukan sumur pantau dan
am
ub
sebagainya;
Bahwa untuk penetapan titik referensi sample itu ada beberapa kaidah yang
ep
harus di penuhi yang pertama harus tanah tersebut di jamin tidak terkontaminasi;
k
Bahwa kalau tanah yang datar ini harus lebih dari 50 meter dari lokasi tanah
ah
terkontaminasinya;
R
si
Bahwa kemudian dalam ketentuan permen nomor 33 tahun 2009 itu ada dua sisi
ne
ng
do
gu
Bahwa dalam rapat ada berita acara yang merekomendasikan dan meminta
tindak lanjut kepada PT CPI;
In
A
Bahwa apa isi dalam rapat itu semua di rangkum di dalam berita acara;
Bahwa berita acara itu nanti ada yang berupa tindak lanjut ke PT. CPI ada yang
ah
lik
ub
ep
Bahwa yang tindak lanjut oleh KLH karena ini sudah di anggap bersih,
pembersihannya sudah berhasil maka di mohon untuk proses SSPLT dan segera
ah
di keluarkan;
R
es
ng
sudah ada yang dapat di terbitkan SSPLT mulai tahun 2011 sampai tahun 2012;
on
Bahwa untuk tahun 2013 itu sudah ada 13 lokasi yang di keluarkan SSPLTnya;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 153
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa didalam SSPLT itu ada yang di katakan verifikasi langsung oleh tim pakar
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan tim KLH;
R
Bahwa sebelum pengeluaran SSPLT pada tahap pengambilan sampel untuk
si
mengevaluasi pembersihan itu sudah berhasil atau belum itu dilakukan
ne
ng
kunjungan tim pakar, tim KLH, dan di tambah lagi tim BLH, BLH kabupaten
maupun BLH Provinsi;
Bahwa untuk Bioremediasi itu diatur dalam Kepmen nomor 128 tahun 2003
do
gu sedangkan dalam pemulihan lahan terkontaminasi itu di atur dalam Permen LH
nomor 33 tahun 2009;
In
A
Bahwa sehubungan pengambilan sampel tanggal 9 dan 10 April 2012 saksi oleh
PT CPI masih di undang pertama untuk pembukaan sampel pertama pada waktu
ah
lik
di bawa ke Pusarpedal;
Bahwa saksi oleh PT CPI masih di undang pada pembukaan sampel ke dua pada
am
ub
saat sampel di buka di Kejaksaan agung ;
Bahwa waktu di Pusarpedal ada informasi atau dialog mengenai sampel bukan
ep
kepada saksi sebagai saksi tapi kepada tim dari PT CPI dan dari Kejaksaan
k
agung;
ah
si
dan Bitex;
Bahwa untuk analisis PH total logam dan TCLP bisa di lakukan di pusarpedal;
ne
ng
Bahwa juga di sampaikan oleh pak Hari sebagai kepala pusarpedal ada ketentuan
atau prosedur untuk analisis TPH itu ;
do
gu
Bahwa masa simpan sampel untuk TPH itu hanya 7 hari dan sampel harus
disimpan pada suhu 4 +- 2 artinya antara 2 sampai 6 derajat;
In
A
Bahwa untuk analisis bitex, itu masa simpannya hanya 14 hari dengan ketentuan
penyimpanan sama pada suhu 4 derajat +- 2.;
ah
lik
Bahwa Itu penjelasan yang saksi dengar dari pak Hari kepala Pusarpedal;
Bahwa waktu pembukaan sampel di Kejaksaan agung saksi tidak melakukan
m
ub
dialog atau komunikasi dengan pak Edison Efendi atau dengan yang lain;
Bahwa waktu itu saksi kapasitasnya hanya menyaksikan saja;
ka
ep
Bahwa dari kepala Pusarpedal pak Hari disampaikan masa simpan untuk TPH itu
hanya 7 hari namun sampel itu di buka di bawa ke Pusarpedal itu lebih dari 2
ah
bulan ;
R
es
Bahwa sample dibukanya itu pada tanggal 13 Juni sedangkan sampel itu di ambil
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 154
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa hal itu dilakukan seminggu kemudian, jadi sudah lewat 1-2 bulan;
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa waktu itu disepakati juga jumlah sampel itu harus dikomposit pada awal
a
R
dikompositkan menjadi 1 antara yang hitam dan keputihan ini dijadikan 1 tetapi
si
pada waktu mau dikemas ternyata berubah yang hitam masukkan kedalam
ne
ng
kantong sendiri yang keputihan di dalam kantong sendiri;
Bahwa yang digunakan untuk mengambil sampel di Minas itu menggunakan
kantong plastik, kemudian kantong plastiknya dimasukan ke dalam box;
do
gu Bahwa pada saat saksi kunjungan ke lokasi-lokasi lahan terkontaminasi ini
minyak;
In
A
Bahwa pada saat saksi berkunjung lahan itu sudah dibersihkan, karena saksi
memang verifikasi untuk mengambil sampel, setelah lahan terkontaminasi
ah
lik
dibersihkan;
Bahwa memang ada salah satu yang ditunjukan ini yang masih belum
am
ub
dibersihkan;
Bahwa itu nampaknya sudah beberapa waktu yang lalu karena itu ditunjukan ada
ep
sungai yang mengalir dan airnya ada kandungan minyaknya;
k
Bahwa pada waktu saksi harus mengambil sampel itu ada alat berat yang
R
si
disiapkan, kalau tanah itu sudah ditimbun, karena ini fakta pada waktu ke sana itu
ne
ng
sudah ditimbun;
Bahwa saksi ingin mengambil sample dibawah timbunan ini, dan saksi
sampaikan kepada PT CPI kalau belum bersih;
do
gu
Bahwa mau tidak mau yang sudah ditimbun ini harus diangkat lagi;
Bahwa pada saat saksi melihat saksi dapat memastikan betul tanah tersebut
In
A
terkontaminasi;
Bahwa saksi memastikan dengan melihat dari warna tanahnya;
ah
lik
Bahwa kemudian waktu itu yang sudah ditimbun tapi belum bersih dilihat dari
warnanya dan dari air di situ , airnya masih berminyak;
m
ub
Bahwa warna minyak di atas air, jadi kalau minyak di atas air itu berbeda sekali
kelihatannya dan tanahnya masih kehitaman;
ka
ep
Bahwa selain lokasi yang saksi lihat di sungai saksi pernah melihat di kebun
kelapa sawit atau lokasi perkebunan masyarakat;
ah
Bahwa waktu saksi ke sana ditunjukan yang lahan yang sudah diangkat itu di
R
es
ng
disetiap spot ini harus diambil titik sampling, kemudian nanti dikompositkan ada
di kebun kelapa sawit;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 155
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa ada lagi lokasi yang di pinggir jalan itu yang sudah ditimbun;
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa sebenarnya waktu itu dari LH belum merekomendasikan untuk ditimbun,
a
R
tetapi karena lokasi itu dekat dengan jalan, ditakutkan kalau tidak ditutup dulu
si
menyebabkan adanya kecelakaan maka boleh ditimbun, tetapi dengan catatan
ne
ng
kalau masih belum bersih atau pembersihan belum berhasil, harus diangkat
tanahnya, dan juga diambil sampel tanah yang di bawah;
Bahwa pada saat itu saksi tidak menyaksikan aktivitas pengangkutan tanah;
do
gu Bahwa dalam kunjungan tersebut tidak dilakukan untuk tujuan masalah
perizinan;
In
A
Bahwa untuk perijinan ini terpisah, karena dalam perijinan, perijinannya itu
untuk SBFnya;
ah
lik
Bahwa untuk pemulihan lahan terkontaminasi bukan perijinannya, tetapi status
penyelesaian pembersihan lahan terkontaminasi;
am
ub
Bahwa dalam kunjungan tersebut ada berita acara verifikasi yang dilakukan saksi
dan tim;
ep
Bahwa setiap saksi dan tim ke lapangan ada berita acara, apa yang dilakukan di
k
Bahwa dalam setiap kunjungan tersebut selalu ada pihak PT CPI yang
R
si
mewakili;
ne
ng
Bahwa didalam Berita Acara itu wakil dari perusahaan yang dikunjungi harus
ada tandatangan, kemudian dari Tim Pakar harus ada tandatangan, juga tim dari
KLH, jadi bisa dilihat di Berita Acara itu;
do
gu
Bahwa saksi tidak ingat siapa yang mewakili dari PT CPI dan yang mewakili 1
atau 2 orang, berbeda dengan tim Pakar, kalau tim Pakar semua tandatangan di
In
A
situ;
Bahwa khusus untuk di lokasi Riau dan blok Rokan di kedua tempat itu juga
ah
lik
ub
pengambilan sampel di lapangan Duri dan Minas pada tanggal 9 dan 10 April
2012 oleh tim penyidik Kejaksaan Agung RI ;
ka
ep
Bahwa pada waktu itu ada pak Edison sebagai ahli dari Kejaksaan Agung,
R
es
pengambilan sampel di stock pile, karena di Permen itu yang ada adalah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 156
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa yang mengambil sampel bukan dari PT CPI sendiri tapi ada petugas yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dihireyaitu yang mengarahkan setelah diskusikan dan sepakat;
R
Bahwa dari PT CPI itu Bambang bukan langsung Edison, jadi istilahnya
si
Edison sebagai team leader untuk pengawasan, dan pengambilan sample itu oleh
ne
ng
Bambang ;
Bahwa ketika saksi hadir di lapangan tersebut, untuk kasus tanggal 9 dan 10
April pada waktu tim Kejaksaan hadir, saksi diminta oleh PT CPI untuk
do
gu mendampingi tim Kejaksaan Agung;
Bahwa yang meminta saksi dari pihak PT CPI;
In
A
Bahwa permintaan mendampingi itu kepada saksi atas permintaan dari PT CPI
kepada Direktur institusi saksi di IPB, kemudian saksi dikirim sebagai dosen IPB,
ah
lik
dalam kapasitasnya sebagai dosen itu ;
bahwa kapasitas sebagai dosen itu ada ada 3 unsur pertama pendidikan,
am
ub
penelitian dan dalam hal ini pengabdian masyarakat;
Bahwa permintaan PT CPI itu ke Direktur institusi saksi tersebut, melalui surat ;
ep
Bahwa saksi pernah melakukan kunjungan ke SLN tapi tidak ingat persis
k
waktunya ;
ah
Bahwa waktu itu tim yang ikut adalah saksi, ibu Zakiah, pak Budi kemudian Ari
R
si
Nugroho dari KLH;
ne
ng
Bahwa saksi tidak ingat dari PT CP ada saudara terdakwa Endah Rumbiyanti
selaku ketua tim teknis;
Bahwa kunjungan ke PT CPI itu beberapa kali, dan tim yang menemui itu tidak
do
gu
satu orang dan saksi tidak selalu punya catatan siapa yang menemui;
Bahwa saksi selaku tim pakar pernah melakukan kunjungan ke SLN tapi
In
A
waktuny saksi tidak ingat dan selain saksi ada juga Budi dan Zakiah dan ketua
timnya itu Rosalin ;
ah
lik
Bahwa dari pihak PT CPI saksi tidak ingat siapa yang memfasilitasi saksi saat itu;
Bahwa saksi tidak ingat persis siapa-siapa dan yang jelas kalau di SLN itu
m
ub
ep
bulan April 2011, itu ada 2 kali, setelah itu ada kunjungan verifikasi lagi;
Bahwa tapi saksi tidak mencatat kapan waktunya, jadi kalau di berita acara ada,
ah
ya sesuai dengan berita acara itu, memang ada tandatangan saksi, berarti saksi
R
es
hadir;
M
ng
Bahwa di dalam setiap kunjungan lapangan itu selalu ada berita acara;
on
Bahwa saksi tidak terkait di kegiatan verifikasi lapangan itukait dan tidak
terkait juga dengan SSPLT;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 157
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi tidak pernah ikut verifikasi untuk masalah Bioremediasi. Verifikasi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang saksi lakukan hanya berkaitan dengan pemulihan lahan terkontaminasi
a
limbah B3;
si
Bahwa saksi tidak tahu persis ada pihak tim pakar selain dari saksi ;
ne
ng
Bahwa di tim KLH itu ada beberapa tim, saksi hanya masuk di dalam tim
pemulihan lahan terkontaminasi dan yang belakangan ada saksi dimasukan ke
dalam tim pembahasan perizinan untuk pemanfaatan limbah B3;
do
gu Bahwai setelah kunjungan saksi dengan tim Kejaksaan Agung itu, saksi belum
pernah verifikasi lagi, karena belum ada lokasi baru yang dibersihkan, dan untuk
In
A
diambil sampelnya;
Bahwa sebelumnya saksi sudah melakukan verifikasi pada bulan Juli 2011 dan
ah
lik
beberapa bulan di tahun 2011;
Bahwa ketika didalam mengunjungi yang pertama kali dikunjungi adalah lokasi
am
ub
SBF di Minas;
Bahwa kalau untuk terhadap tanah sumber kontaminasi kunjungan bersama
ep
dengan tim Kejaksaan itu tanah terkontaminasi yang belum diangkat.
k
Bahwa waktu itu saksi tidak mengunjungi lokasi yang sedang dibersihkan;
R
si
Bahwa kunjungan di Minas di SBF 872;
ne
ng
Bahwa saksi sebagai tim pakar itu tugas saksi saat itu yang pertama di dalam
rapat perencanaan pemulihan lahan, dari tim pakar mengevaluasi apakah rencana
do
yang disampaikan itu kira-kira wajar atau tidak, berkaitan dengan sumber daya
gu
yang dia miliki dan sebagainya, dan setelah dilakukan pembersihan melakukan
verifikasi di lapangan, dank arena saksi sebagai orang tanah yang mengarahkan
In
A
lik
dan akreditasi;
Bahwa saksi tidak ingat terdakwa Endah Rumbiyanti ini disebutkan ada di tim ;
m
ub
Bahwa waktu rapat di Bogor bulan Desember, tim dari PT CPI ini ada salah
satunya ibu Endah Rumbiyanti itu;
ka
ep
Bahwa dalam rapat-rapat itu yang dibahas adalah pemulihan pak, bukan
Bioremediasi. Karena di dalam rapat pemulihan itu, tidak pernah menyinggung
ah
Bioremediasi;
R
es
ng
Bahwa berita acara itu selalu diketahui oleh pegawai atau perwakilan dari KLH;
on
Bahwa yang mengadakan pihak KLH bukan PT CPI ataupun tim pakar, jadi tim
pakar itu hanya diundang dan di dalam undangannya itu selalu disebutkan
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 158
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
menjawab surat permintaan dari PT misalkan PT CPI, misalnya tanggal sekian,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
untuk membahas pemulihan lahan di lokasi disebutkan di situ;
a
Bahwa untuk poses perijinannya ini yang menangani Asdep lain ;
si
Bahwa Asdep mana yang menangani saksi itu Asdep 3 Deputi IV dan kalau
ne
ng
untuk verifikasi perijinan ini Asdep 2 ;
Bahwa terkait dengan pemeriksaan sampel yang dibawa tim Kejaksaan yang
pada saat itu tidak meneliti TPH nya menurut penjelasan pak Hari selaku ketua
do
gu Pusarpedal, waktu itu sumber daya di Pusarpedal belum memadai;
Bahwa saksi tidak melihat hasil pemeriksaannya ;
In
A
Bahwa saksi pernah juga datang ke sana itu melihat-lihat tim dari Kejaksaan
Agung minggu berikutnya,;
ah
lik
Bahwa saksi diundang oleh PT CPI untuk menyaksikan sampel yang di kantor
Kejaksaan Agung, sampel yang akan dianalisis di laboratorium, yang ada di
am
ub
Kejaksaan;
Bahwa waktu itu saksi berkunjung ke laboratorium tersebut;
ep
Bahwa waktu itu ruangan laboratorium yang dipersiapkan untuk analisis itu
k
dibuka, tetapi saksi tidak boleh masuk, hanya dari depan pintu dan ada alat yang
ah
ditaruh di situ;
R
si
Bahwa sebenarnya itu bukan laboratorium tetapi hanya ruangan yang diisi oleh
ne
ng
alat-alat;
Bahwa itu berbeda dengan laboratorium yang pernah dan biasa saksi gunakan
untuk analisis sampel tanah;
do
gu
itu hadir dan juga diperkenalkan atau menyebut diri sebagai ketua tim teknis;
Bahwa seingat saksi biasanya dalam pertemuan-pertemuan Desember itu
ah
lik
dihadiri oleh GM dari SLN kemudian ada dari Duri kemudian ada juga dari SLS;
Bahwa dari lokasi ada juga wakil dari PT CPI pusat ;
m
ub
Bahwa memperkenalkannya dari PT CPI pusat dan PT CPI pusat yang mana
saksi juga tidak tahu persis;
ka
ep
ng
1. Ahli Prof.UDIHARTO :
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 159
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa bioremediasi yaitu suatu metode pengolahan atau tatanan atau usaha yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kaitannya bagaimana melestarikan lingkungan terhadap limbah atau terhadap
a
R
pencemaran yang dikaitkan dengan aktivitas biology ;
si
Bahwa ahli adalah salah satu tim yang menyusun Kepmen 128 tahun 2003
ne
ng
tentang tata cara dan persyaratan teknis pengolahan limbah minyak bumi dan
tanah terkontaminasi oleh minyak bumi secara biologis ;
Bahwa ketika ahli menyusun Kepmen tersebut tata cara itu belum ada yang
do
gu khusus untuk kesana, tapi sudah mulai ada bagaimana menangani limbah B3,
karena kalau kita cerita masalah dengan bio remediasi kaitannya dengan limbah
In
A
minyak dan kebetulan limbah minyak tadi masuk dalam kategori limbah B3,
disebut limbah B3 sejak tahun 1999;
ah
lik
Bahwa sepengetahuan ahli yang memulai pekerjaan bioremediasi ini adalah PT
CPI disana mereka sudah memulai dengan melakukan penelitian yang sifatnya
am
ub
dari laboratorium sampai kepada aplikasi dilapangan, jadi mereka sudah aktif dan
Lemigas pada tahun 1999 dan 2000-2001 pernah bekerjasama melakukan
penelitian untuk ini dengan PT CPI;
ep
k
si
lingkungan tercemar dengan menggunakan bisa kimia, fisika dan biologi, tetapi
kalau yang kaitannya dengan bio remediasi kaitannya dengan biologi, itulah
ne
ng
perbedaannya ;
Bahwa yang pertama penelitian antara caltex dengan Lemigas tersebut dilakukan
do
gu
terkontaminasi oleh limbah minyak, dalam hal ini limbah minyak dari minas dan
dari duri, dan dari sana digunakan prosen-prosen yang sudah ditentukan awal-
ah
lik
awalnya dan disitu terlihat bahwa dari sekitar awal-awalnya tidak sampai 2% tapi
ada mungkin sekitar 1,7% dan sebagainya terus kita lakukan selama 6 bulan, tapi
ternyata dalam waktu 1 bulan itu sudah bisa turun menjadi separuhnya dan disana
m
ub
kita melihat bahwa itu semua kita hanya menggunakan mak bakteri asli jadi
ka
artinya bukan eksogenus tapi endogenus jadi disitu yang kita pakai jadi tidak ada
ep
penambahan bakteri sama sekali dan itu sudah bisa menurunkan tadi, dan
ah
kebetulan dari duri dan dari minas tadi yang hasilnya cukup bagus yaitu dari
R
minas. Bedanya antara Minas dan Duri tidak terlalu menyolok tapi keduanya
es
berhasil menurunkan dari sekian sampai dibawah 1%, jadi yang turun karena
M
ng
disini kita melihat dasar dari pada bio remediasi adalah menurunkan pencemar,
on
pencemar adalah minyak oleh karena itu yang kita turunkan adalah TPH (Total
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 160
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Petrolium Hidrokarbon) kandungan minyak yang ada didalam tanah tercemar
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tadi;
a
Bahwa kalau bioremediasi yang berperan adalah mikroorganisme yang tadi
si
adalah di endogenus, jadi disana hanya akan menurunkan limbah yang sifatnya
ne
ng
limbah organik, limbah yang kaitannya dengan anorganik seperti logam tadi itu
tidak bisa dilakukan dengan system bio remediasi tapi bisa dilakukan dengan
biologi yang lain yaitu dengan pitoremediasi ;
do
gu Bahwa dalam hal penelitian awal PT CPI dan Lamigas, waktu itu PT CPI dengan
didukung oleh ahli-ahli head office dari Amerika, mereka mengembangkan di
In
A
sini dan dilapangan terlihat hasil yang cukup nyata, dalam waktu tertentu mereka
bisa menurunkan TPH-nya yang ada didalam tanah tercemar, dan terlihat ada
ah
lik
usaha bagaimana menangani limbah-limbah yang ada disekitar itu, karena pada
waktu itu limbah ini belum dianggap limbah, nah ini lah sehingga muncul
am
ub
peraturan-peraturan.
Bahwa ahli ikut dalam kegiatan penelitian antara PT CPI dengan Lemigas ;
Bahwa benar, ahli juga ikut dalam kegiatan penelitian antara Chevron dengan
ep
k
Caltex ;
ah
Bahwa dalam hal hasil penelitian yang dilaksanakan oleh chevron ahli tidak
R
si
memberikan pendapat langsung dengan chevron, namun bila dalam bentuk report
yang dibuat bukan oleh ahli pribadi tapi oleh tim. Dalam report tersebut inti dari
ne
ng
do
gu
Bahwa tanah yang terkontaminasi ada ketentuannya untuk diambil yaitu Permen
no.33 tahun 2009 itu harus diambil dari tempatnya dikumpulkan ditempat biofile,
ah
lik
jadi biofile hanya tempat penampung tanah terkontaminasi saja dan disitu tidak
terkait dengan bioremediasi secara langsung, jadi disitu tidak ada ketentuan
didalam kepmen 128 bahwa harus dilakukan apa dan sebagainya ;
m
ub
Bahwa tanah yang tadi sudah terkontaminasi yang diambil dari stock file tadi
ka
akan dibawa ketempat mixing (pencampuran) dan disitu akan diolah supaya tanah
ep
bukan halus, karena perlu dibuat tanah tersebut menjadi porus jadi waktu porus
R
tersebut akan membantu airasi yaitu ada oksigen masuk, karena disini yang
es
berperan adalah mikroba airo, jadi perlu ada airasi itu yang penting disini. Dan
M
ng
nantinya akan ada mikroba yang tumbuh maka harus diberi nutrisi yang cukup
on
dalam hal ini, dan untuk aktifitas ini diperlukan PH netral kurang lebih antara
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 161
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
7-8, kemudian disana untuk aktifitas mikroba perlu kelembaban bukan berarti
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
harus becek, namun harus bagaimana memberikan air disitu sehingga lembab dan
a
tidak becek, selanjutnya setelah pencampuran terjadi kemudian ditaruh didalam
si
tempat kolam pengolah disebar dan kemudian akan dilakukan ada uji awal, uji
periodik dan ada uji akhir ;
ne
ng
Bahwa dalam aplikasi dilapangan tidak ada aturan khusus berapa besar butiran-
butiran kecil tanah, yang penting adalah porus artinya butiran tersebut akan
do
gu memberikan rongga-rongga didalam itu, apabila tanahnya tanah lempung itu
biasanya lengket sekali, maka diawal bisa ditambahkan tapi penambahan ini
In
A
sifatnya untuk meningkatkan aktifitas bio degradasi. Jadi disini bisa ditambahkan
bukan tanah begitu saja tapi bisa juga diberikan pasir, bisa penggembur sehingga
ah
lik
tanah tersebut sifatnya akan menggembur;
Bahwa sebetulnya nutrisi itu didalam tanah sendiri sudah ada yang sifatnya
am
ub
berjumlah banyak atau yang sifatnya mikro, jadi penambahan yang utama disini
adalah memang adanya penambahan nitrogen dan posfor yang biasa dilakukan
dan itulah yang nantinya akan membantu meningkatnya pertumbuhan mikroba
ep
k
endogenius ;
ah
Bahwa komposisi C : N : P sama sekali tidak diatur dalam Kepmen 128 tahun
R
si
2003 ;
Bahwa bila dalam kegiatan awal kita belum mengenal tanah maka harus
ne
ng
do
gu
data yang awal , makin banyak orang melakukan litbang artinya pengalaman
litbangnya tinggi dilingkungan itu maka itu akan membantu, jadi ada kegiatan-
In
kegiatan yang tdak perlu dilakukan langsung tapi dengan data itu bisa digunakan;
A
Bahwa yang utama dalam bioremediasi itu adalah menurunkan kandungan TPH
ah
dalam tanah yang tercemar, jadi kalau kita sudah punya formula data yang awal
lik
itu dapat diterapkan langsung disana, dengan catatan ini memang ada
gamblingnya kalau itu gagal berarti harus mengulang tapi kalau ternyata bisa
m
ub
ep
tinggi atau rendah bisa ditambahkan bagaimana bisa mengatasinya, dan disitu
es
juga perlu kalau memang data masalah nutrisi belum punya formulanya disitu
M
ng
juga bisa dilihat bagaimana kandungan N-nya bagaimana kandungan P-nya, dan
on
juga tidak kalah penting yaitu juga harus dilakukan uji TCLP untuk menunjukan
apakah disitu ada logam berat terlicing yang melebihi ketentuan. Kalau ternyata
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 162
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
TCLP tinggi berarti gagal, kalau TCLP tidak tinggi tidak masalah, yang penting
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
adalah tidak memenuhi tadi dan siap akhiri mediasi untuk dibawa ke tempat
a
pembuangan ;
si
Bahwa ketentuan Kepmen 128 tahun 2003 menyebutkan maksimal TPH dalam
ne
ng
tanah tercemar untuk diolah adalah 15% dan akan dilakukan sampai 1% atau
dibawah 1% itu minimalnya, jadi artinya kalau masih ada diatas 1% dan sampai
15% maka tetap bisa dilakukan bio remediasi ;
do
gu Bahwa semua pengolahan data dilakukan di tempat procesing pit, karena
disitulah tempat pengolahan kalau tempat yang lain tidak jelas jadi disitulah dan
In
A
ketentuan Kepmen 128 mengatur mulai dari tempat pengolah tadi dan nanti akan
ada lagi pengawasan di speding area, tapi speding area hanya dilihat kandungan
ah
lik
THP-nya setiap 6 bulan sekali selama 2 tahun ;
Bahwa sampai saat ini di Kepmen tidak pernah menyebutkan proses bioremediasi
am
ub
dijalankan dengan batasan TPH 7,5% sampai dengan 15% ;
Bahwa pada akhir kegiatan proses bio remediasi tadi akan dilihat pertama TPH-
nya, kalau TPH sudah sampai 1 atau dibawah dan kemudian dilihat TCLP-nya
ep
k
apakah melebihi ambang batas atau dibawah ambang batas dan perlu melihat
ah
si
atau tidak, kalau itu semua sudah memenuhi setelah dilaporkan itu bisa dibuang
atau bisa di taruh dalam kolam pembuangan ;
ne
ng
Bahwa kalau yang dilakukan ini adalah tanah yang sudah gembur dan nutrisinya
sudah cukup dan sebagainya, kondisi demikian bisa dilakukan, tapi kalau disini
do
gu
tanah diambil dari tempat tercemar yang airasinya terbatas, nutrisinya terbatas
dan PH serta semua kondisinya terbatas, maka akan sulit sekali untuk dilakukan
In
karena memang waktu dari sana kemudian di uji, pada uji awal memang akan
A
diberi pengaktifan dan itu memang akan tumbuh, yang tumbuh disana memang
ah
mikrobanya ada, tapi mikroba yang tumbuh adalah mikroba yang bukan
lik
ub
begitu arah minyak itu komplek, mereka akan memakan minyak tadi setelah yang
sederhana tadi menipis atau habis, jadi mikroba yang sudah teradaptasi
ka
ep
dilingkungan minyak tadi (yang endogenius) itu baru mau mulai makan, jadi
akhirnya perlu waktu, jadi waktu 14 hari kalau tanah gembur mungkin dengan
ah
subur itu bisa, tapi kalau tidak harus menunggu kembali, jadi kepastian 14 hari itu
es
tidak ada mikroba, tidak ada minyak, itu sama sekali tidak benar ;
M
ng
Bahwa didalam kepmen 128 tahun 2003, proses bio remediasi diberi waktu
on
sampai 8 (delapan) bulan, jika 8 bulan belum selesai maka harus melanjutkan
sampai selesai;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 163
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa didalam proses bioremediasi sebetulnya identifikasi tidak diperlukan,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang diperlukan disini adalah bagaimana melihat mikroba tadi yang aktif
a
mendegradasi hidrokarbon, karena disini untuk proses degradasi hidrokarbon itu
si
bukan single culture atau mikroba a, b, tetapi ada konsorsium gabungan dari
ne
ng
sekian, jadi disini yang diperlukan adalah apa yang bisa menurunkan. Dan kalau
memang belum punya data awal memang identifikasi tersebut diperlukan, tapi
kalau sudah punya data yang tadi yang bisa melihat kesana, artinya melihat bisa
do
gu menurunkan TPH atau tidak ;
Bahwa didalam Kepmen yang diperlukan adalah bagaimana menangani tanah
In
A
tercemar sehingga pencemarnya (kandungannya) karena dalam hal ini
pencemarnya adalah minyak bumi TPH-nya turun memenuhi syarat ketentuan,
ah
lik
jadi kalau dalam waktu 5 bulan sudah bisa melakukan itu sudah bagus ;
Bahwa dalam penelitian seorang ahli kalau melakukan penelitian atau kehendak
am
ub
sendiri memang tidak perlu mengikuti aturan, tapi begitu menyangkut orang lain,
menyangkut lingkungan apapun aturannya atau kaidahnya harus mengikuti ;
Bahwa didalam penelitian itu mulai dari sampling, bagaimana cara sampling,
ep
k
bagaimana analisnya itu semua ada ketentuannya. Dan didalam penyimpanan tadi
R
si
jelas dibatasi didalam ketentuan yang berlaku saat ini yaitu 14 hari penyimpanan
itu untuk layak atau masih bisa digunakan untuk dianalisis artinya dianalisi masih
ne
ng
boleh tapi hasil analisis ini tidak bisa digunakan sebagai referensi karena sudah
tidak sesuai lagi dengan ketentuan dari pada peraturan tadi ;
do
gu
Bahwa dengan adanya peraturan itu jelas disitu akan ada satu perubahan-
perubahan yang mana saja ada perubahannya sehinga disitu tidak original lagi
In
hasilnya, oleh karena itu maka disitu ada batas dan batas itu menjadi pegangan
A
apa lagi kalau sample ini akan menjadi satu referensi atau menjadi suatu bahan
ah
Bahwa terhadap mikroba yang digunakan dalam proses bioremediasi yang lebih
efektif yaitu menggunakan indigenius, artinya dengan indigenius sudah bisa
m
ub
dilakukan tapi dengan eksogenius tambahan dari luar itu juga bisa dilakukan, tapi
ka
waktu melakukan penambahan kita harus mengontrol keduanya dan diuji, jika
ep
ternyata yang ditambah itu perbedaan dengan yang tidak ditambah mikroba
eksegenius tidak signifikan artinya percuma saja, tapi bila ada perbedaan yang
ah
signifikan itu baru menunjukan. Tapi juga perlu diingat dengan penambahan ini
es
perlu waktu tambahan dari luar. Kemudian jelas tambah biaya karena ada
M
ng
tambahan tadi dan yang lain lagi penambahan juga kita perlu melihat seperti
on
misalnya ada penambahan dari luar negeri itu akan diuji terlebih dahulu melalui
departemen pertanian apakah laik tidak untuk digunakan karena ini bisa efeknya
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 164
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dari luar bisa macam-macam artinya bisa merusak tanah juga bisa merusak juga
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
disitu. Yang jelas akan tambah cost dan waktu.
a
Bahwa pendapat ahli tentang tanpa adanya pemberian mikroba tertentu dalam
si
proses bioremediasi maka mustahil dapat melakukan pendegradasian COCS,
ne
ng
justru dengan endogenius saja sudah jadi yang tadi istilah mustahil sebetulnya
malah jadi terbalik, jadi artinya disini justru tidak usah menggunakan
penambahan sudah bisa berhasil, penambahan bisa mungkin berhasil tapi
do
gu tergantung aktifitas tadi ;
Bahwa laboratorium itu memang sebagai tempat untuk menguji yang akan
In
A
menjadi sebagai referensi, jadi kalau itu sifatnya untuk uji rutin itu bisa memakai
lab milik sendiri yang tertata, yang standar, alatnya standar, metodenya standar
ah
lik
dan analisnya atau ahlinya mempunyai keahlian yang standar, disitu sudah bisa
digunakan untuk uji rutin, tapi begitu hal yang diuji itu digunakan untuk
am
ub
memutuskan sesuatu atau memvonis sesuatu apapun yang harus digunakan
adalah laboratorium akreditasi dan independen karena ini yang diperlukan adalah
independensi sehingga putusan yang akan dikeluarkan betul-betul putusan yang
ep
k
tidak dipengaruhi oleh hati nurani masing-masing tapi oleh betul-betul teknis ;
ah
Bahwa untuk analisis ini terutama untuk TPH memang ada beberapa alat, kalau
R
si
menggunakan GCMS bisa, tetapi kalau kita menggunakan peraturan Kepmen 128
tahun 2003 yang diperlukan TPH 1% kebawah, artinya tdak perlu halus. Padahal
ne
ng
kalau GCMS hasilnya ada 4 angka dibelakang koma jadi halus sekali, jadi artinya
kalau hanya untuk melihat TPH-nya tidak perlu tapi kalau melihat komponennya
do
gu
itu baru melihat kesana, jadi disitu bisa juga menggunakan infra red, bisa juga
menggunakan grafimetri mungkin yang lebih sederhana lagi grafimetri karena itu
memang kasar jadi cukup untuk yang tadi ;
In
A
Bahwa GCMS itu adalah alat yang halus jadi itu adalah alat yang perlu hasilnya
bisa 4 angka dibelakang koma artinya disitu harus ditangani dengan baik dengan
ah
lik
teknologi yang tinggi jadi disini waktu menaruh tempat ini pun tidak
sembarangan, jangan sampai ada goyang, suhu dingin ruangannya jg seperti apa,
m
ub
yang mengoperate juga tidak sembarangan dan harus orang yang mengetahui
betul dan kalau orang yang akan menentukan harus orang yang hali betul
ka
ep
dibidang itu, misalnya doktor dalam hal ini atau orang yang berpengalaman ;
Bahwa doktor yang dimaksud juga bisa orang yang ahli dibidang kimia tapi yang
ah
mendalami masalah kesmatografi dan akan lebih akuran adalah orang-orang yang
es
dididik menjadi doktor khusus masalah ini jadi doktor kimia atau mungkin doktor
M
ng
dari lingkungan menurut ahli akan sulit sekali, tapi kalau doktor kimia yang
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 165
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa alat GCMS sangat sensitif dan harus diletakan disuatu tempat yang tidak
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
boleh yang asal juga suhu ruangan pendinginnya juga harus diatur dan tidak
a
mungkin untuk di bawa-bawa kelapangan, tetapi ini merupakan alat yang ada di
si
laboratorium dan ini bukan merupakan alat yang portable ;
ne
ng
Bahwa alat itu memang disitu harus dilakukan sesuai dengan ketentuan disana
mungkin perlu ada ujinya bagaimana harus dicoba dahulu dan apakah alat
tersebut sudah sesuai dan alat ini sudah valid dan siap dipakai.
do
gu Bahwa hampir semua alat-alat laboratorium kalau kita dilaboratorium dan
bergerak disana semua alat tersebut ada batasannya seperti GCMS atau GC itu
In
A
selalu orang menyebutnya bukan nol, tapi ND (Not Detected) sampai batas itu dia
bisa mendeteksi, makin canggih deteksinya maka makin halus lagi, tapi istilah
ah
lik
nol dalam alat-alat tersebut tidak ada ;
Bahwa kalau bercerita tentang spreding area sebetulnya ini tanah yang telah di
am
ub
remediasi di kolam pengolah, jadi artinya yang dipindah kesana adalah tanah
yang telah diolah secara bioremediasi kalau disitu memang ada yang rendah di
spreding area (ahli menyebutnya rendah karena alat tidak menyebutkan nol) itu
ep
k
justru yang baik karena artinya remediasi disitu waktu dibawa kesana sudah
ah
bagus karena sudah dibawah, jadi tdak betul kalo menyebut nol.
R
si
Bahwa sebenarnya dalam kaitan kegiatan untuk menunjukan mikroba untuk
pertumbuhan dan sebagainya, CNP Rasio itu memang biasanya digunakan.
ne
ng
Tetapi disini C itu sebutan lebih cenderung pada C dari Organic, TPH memang
organik tetapi didalam itu masih ada organik yang lain jadi menurut ahli lebih
do
gu
tepat C organik jadi bukan TPH karena TPH itu adalah kembali didalamnya
masih ada C yang lain ;
In
Bahwa didalam Kepmen 128 CNP tidak ada ketentuan, soal mau menambah
A
nutrisi memang benar tetapi tidak ada ketentuan berapa perbandingannya jadi
ah
disitu jelas kalau disebut salah ya di Kepmen tidak bunyi, jadi mungkin yang
lik
ub
untuk pengolahan limbah minyak, menurut ahli hanya itu dan hingga sekarang
ka
kegiatan lingkungan yang sifatnya penentu untuk melakukan sesuatu atau vonis
es
yang sifatnya punya implementasi hukum dan sebagainya itu harus melewati lab
M
ng
tersebut. Lab lingkungan adalah lab yang terakreditasi jadi tidak ada lab lagi yang
on
tanpa akreditasi bisa melakukan, karena lab ini akan menjadi bagian yang benar-
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 166
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
benar independen jadi putusan atau hasil dari lab tersebut adalah benar-benar
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
hasil murni teknis tidak dipengaruhi oleh kemauan yang mengerjakan sehingga
a
benar-benar murni kesana ;
si
Bahwa mikroba pendegradasi minyak dalam tanah sifatnya konsorsium, itu bisa
ne
ng
jadi basilus, psedomonas jadi tidak cuma hanya basilus atau psedomonas ;
Bahwa kalau tanah terkontaminasi oleh minyak, disana alamiah akan ada
mikroba yang namanya mikroba indigenius dan disitu mereka teradaptasi dengan
do
gu minyak maka mereka akan ada mikroba pemakan minyak jadi disitu kalau sudah
ada yang sekian lama dan bertahun tahun justru mikroba indigenius pemakan
In
A
minyak tersedia disana ;
Bahwa yang diperlukan waktu uji disebutnya adalah original jadi waktu itu kita
ah
lik
akan memberikan disitu kondisi dimana sumber karbonnya diutamakan adalah
dari minyak tadi hidrokarbon, disitu sampai dia bisa menggunakan hidrokarbon
am
ub
untuk tumbuh. Pertumbuhan mikroba yang diikuti dengan penurunan kandungan
TPH artinya aktifitas pertumbuhan mikroba ada disana.
Bahwa apabila kita menambahkan unsur N atau P itu bisa digunakan oleh
ep
k
mikroba, tapi kalau over itu tidak baik bahkan bisa menghambat pertumbuhan,
ah
jadi kunci awal yang menjadi pegangannya sehingga kita bisa mengetahui
R
si
seberapa banyak nutrisi yang harus diberikan ;
Bahwa apabila pemula yang belum pernah melakukan dan belum punya
ne
ng
do
gu
melakukan mereka sudah punya formula atau cara, karena itu semakin orang
melakukan dan menguasai penelitian bio remediasi disekitar itu, maka mereka
In
akan lebih memudahkan aktifitasnya ;
A
Bahwa proses aerob memerlukan oksigen, jadi dalam proses ini diperlukan
ah
yang bebas, mungkin mereka menggunakan yang didalam rongga. Jadi kalau kita
menggunakan remediasi unaerob untuk remediasi ini memang bisa terjadi tapi
m
ub
Bahwa secara general tanah yang berwarna hitam tidak pasti mengandung
ep
minyak, bisa jadi tanah tersebut banyak humusnya, jadi belum tentu kalau hitam
ada minyaknya, tetapi kalau orang berpengalaman dilingkungan yang sama itu
ah
sudah bisa menilai ada kandungan apa tanah tersebut, tetapi itu bukan disebut
es
ng
penguji ;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 167
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa mengujinya dengan pengambilan sampel kemudian dianalisis biasanya
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menggunakan ekstraksis kemudian akan diuji, diujinya apakah itu sifatnya
a
menggunakan grafimetri atau menggunakan infra red ;
si
Bahwa side karakteristik akan melihat apakah tanah itu tercemar atau tidak, jadi
ne
ng
itu sebetulnya bio remediasi dilakukan nanti di kolam pengolah disana baru
melihat tanah tersebut tercemar atau tidak ;
Bahwa adaptasi bakteri-bakteri yang terjadi akan dipengaruhi oleh nutrisi dan
do
gu lingkungan ;
Bahwa dalam hal cuaca yang berganti-ganti akan menimbulkan perubahan yang
In
A
tidak terlalu banyak artinya mikroba tersebut masih bisa digunakan, tetapi klo
kurang yakin coba lagi, tapi ternyata dengan dicoba berhasil maka artinya sudah
ah
lik
bisa menunjukan cara ini adalah valid ;
Bahwa jika ada bakteri yang terkena minyak atau memakan minyak berarti itu
am
ub
bukan bakteri pemakan minyak, namun itu bakteri yang lain tapi mungkin tidak
memakan tapi masih bisa hidup ;
ep
Bahwa yang diperlukan bakteri adalah mengambil C-nya (karbonnya) karbon
k
tersebut akan dijadikan sumber energi bakteri tersebut untuk pertumbuhan dan
ah
berkembang biak ;
R
si
Bahwa kalau kita sudah mendapatkan tanah yang terkontaminasi minyak disitu
kita yakin ada mikroba, itu yang akan kita uji untuk degradasi hidrokarbon di lab
ne
ng
tadi, sehingga nanti pada waktu itu kita melihat populasinya naik atau turun, atau
malah kecil sekali, berarti disitu degradasi lemah sekali ;
do
gu
lik
Bahwa sebetulnya yang bertanggung jawab terhadap penanganan ini adalah usaha
atau perusahaan yang menghasilkan limbah tadi, jadi untuk yang melakukan
m
ub
area justru setelah selesai jadi sebetulnya bisa menentukan bahwa itu proses
ep
Bahwa apabila kegiatan sifatnya hanya disitu aja, kita dapat melihat memang dari
R
ditempat itu kita bisa melihat dilapangannya, tapi kita bisa melihat dari hasil
es
M
pengolahan tadi ada uji awal, pengujian periodik dan pengujian akhir, dan itu
on
hanya bisa menentukan ini dan tidak bisa menentukan tempat lain apalagi yang
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 168
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
sudah sekian tahun itu tidak bisa sebagai menentukan dengan ini jelek yang lain
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
jelek, itu tidak bisa.
a
Bahwa pencampuran tidak harus halus seperti debu, karena debu akan membuat
si
tidak efektif lagi, debu kena air itu akan menjadi lebih menggumpal lagi dan sulit
ne
ng
untuk degradasi disana, justru itu malah yang tadinya untuk mengaktifkan malah
sebaliknya, itu tidak dibenarkan.
Bahwa pencampuran yang halus ada potensi berterbangan jika terkena angin;
do
gu Bahwa sebetulnya didalam pelaksanaan bioremediasi kalau penelitian harusnya
orang yang ahlinya, tetapi waktu aplikasinya ada percobaan itu masih ahli-
In
A
ahlinya yang berperan, tetapi setelah operasi tadi pada awalnya ahli memang ikut
berperan karena memang pada dasarnya nanti ada SOPnya, dimana SOP tersebut
ah
lik
yang menjadi pedoman, sehingga ketika ada operator dan yang lain datang,
mereka diberitahu oleh orang yang lebih tahu dan tidak mungkin langsung
am
ub
dilepas.
Bahwa persisnya keahlian seorang ahli sebenarnya adalah fungsional peneliti,
kepakaran ahli bioteknologi migas, tetapi disini yang kaitan dengan bioremediasi
ep
k
tadi seperti yang ahli gambarkan tadi kalau yang kaitan dengan air terkontaminasi
ah
minyak itu sudah sejak pertengahan tahun 1970-an sudah memulai, tetapi kalau
R
si
tanah yang terkontaminasi minyak itu sekitar pertengahan tahun 1990-an.
Bahwa sebenarnya kepmen tidak pernah menyebutkan fungsi ahli seperti apa,
ne
ng
tetapi disitu yang diperlukan adalah dalam menangani hal ini harus mengikuti
tatanan ini yang selalu diikuti dengan satu penelitian pengembangan sebelumnya
do
gu
itulah yang dipegang, tetapi itu yang tertulis ahli seperti apa di Kepmen tersebut
tidak bunyi.
In
Bahwa pada dasarnya menurut Kepmen 128 tahun 2003 di spreding area hanya
A
ada pengawasan setiap 6 bulan selama 2 tahun, yaitu hanya melihat THP-nya
ah
saja ;
lik
Bahwa sepanjang ahli melakukan penelitian, ahli belum pernah mengetahui ada
publikasi mengenai mikroba Emor 3360 ;
m
ub
Bahwa, ahli tidak pernah mengetahui ada seorang ahli lain yaitu edson effendy
ka
mencatatkannya di Lemigas ;
ah
Bahwa ahli sudah beberapa kali melakukan aktifitas bioremediasi yang kaitannya
R
dengan Litbang, tetapi kalau dalam skala besar dalam arti ikut tender atau lainnya
es
ahli belum pernah, tetapi kalau hanya ikut mengamati dan mengontrol itu ahli
M
ng
Bahwa ahli sebagai guru besar atau profesor mulai tahun 2006 ;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 169
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa dalam hal melakukan bioremediasi untuk pemula tahapan bioremediasi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kita akan mengambil tanah yang terkontaminasi untuk diproses ditempat
a
pengolahan tadi dimana ada pencampuran, tetapi kalau dimulai dari tempat
si
tercemarnya mesti harus melihat terlebih dahulu tercemarnya seperti apa karena
ne
ng
begitu tercemar kita melihat lapangan, dan bisa langsung mengambil sampel dan
menguji sehingga akan bisa dilakukan seperti apa kondisinya dan mengetahui
gambarannya seperti apa sehingga mengetahui persis tempat lokasi dan kira-kira
do
gu ada berapa dan wilayahnya seperti apa, itu perlu diambil sample sehingga
diketahui wilayah itu yang tercemar;
In
A
Bahwa untuk melakukan proses bioremediasi itu cenderung yang dilakukan
adalah eksitu karena pada dasarnya disana tanah yang tercemar harus
ah
lik
dikumpulkan, harus ditaruh ditempat yang lain, artinya di stockfile. Jadi disini
stockfile bukan dari bagian untuk proses bioremediasi;
am
ub
Bahwa atas keterangan Ahli, terdakwa tidak keberatan;
si
Lingkungan sebagai berikut Pada sebuah akademik yang menjelaskan mengapa
itu perlu ada perubahan, yang pertama di uraikan fakta-fakta yang memang di
ne
ng
do
gu
penegaka hukum berbagai dalam hal tertentu sehingga perlu ada perbaikan yang
perlu di lenggapi, dipertegas, dan diperjelas. Sehingga undang-undang itu bisa
ah
diterapkan dengan baik. Filosofi yang kedua adalah bahwa ada yang bertanggung
lik
ub
2 asas undang-undang tadi dikatakan bahwa ada tanggung jawab Negara dan ada
ka
daerah provinsi, maupun kota. Yang ketiga adalah melengkapi hal-hal yang
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 170
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Amdal diperjelas lagi itu yang menambahkan kewajiban Negara yang mengatur
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
itu. juga ada beberapa yang pidana lingkungan koordinasi lingkungan dan
a
sebagainya. Saya kira itu menjadikan undang-undang ini menjadi lebih baik dari
si
yang sebelumnya;
ne
Bahwa pelanggaran hukum lingkungan terjadi dalam hal setiap orang, apakah itu
ng
perorangan , kelompok orang atau badan hukum dianggap melanggar ketika dia
ada beberapa tindakannya. Pertama melakukan pencemaran adalah tindakan yang
do
gu melebih baku mutu, atau kerusakan, atau dia melakukan kegiatan tanpa ijin, atau
dia melakukan upaya yang menjadikan dia melanggar hukum lingkungan.
In
A
Misalnya tidak melakukan suatu yang tidak menjadi kewajibannya. Misalnya
pemulihan dan sebagainya. Itu adalah hal yang di anggap sebuah pelanggaran
ah
lik
hukum lingkungan;
Bahwa ketika ada norma yang mengatur sesuatu perbuatan dalam hal lingkungan
am
ub
berarti dia harus di patuhi dan dilaksanakan. Ketika ada peraturan tatacara
pemulihan dan sebagainya itu adalah pedoman rujukan bagi mereka yang
melakukan pemulihan. Itu adalah normanya yang akan dilakukan oleh usaha
ep
k
pelaku kegiatan;
ah
si
lingkungan yaitu didalam Undang-Undang nomor. 32 tahun tahun 2009
khususnya Pasal 63 ayat (1) huruf a. dikatakan bahwa pemerintah memiliki tugas
ne
ng
yang berwenang dalam hal penegakan hukum, kemudian dijelaskan lagi dalam
Pasal 64 bahwa pelaksanaan dan koordinasi sebagaimana yang dimaksud dalam
do
gu
maka disebutkan juga bahwa dalam Pasal 95 ketika penegakkan hukum pidana
maka menterilah yang mengkkordinasikanpelaksanaan hukum itu, terhadap
ah
lik
PPNS, Jaksa kepolisian dalam hal ini adalah penegak hukum. Jadi ada pada
menteri lingkungan hidup.
m
ub
ep
Setiap perbuatan yang berkaitan dengan lingkungan hidup maka dia harus pada
kewenangan menteri lingkungan hidup. Apapun implikasi hukumnya. Tapi ketika
ah
dia dimulai dari ketentuan lingkungan hidup maka menterilah yang menjadi
es
ng
Bahwa Ijin paling tidak ada 4 fungsi utama, pertama fungsinya adalah
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 171
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
pengawasan agar yang bersangkutan tetep pada perundang-undangan maupun
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pada ijinnya. Dan keempat koordinasi didalam pelaksanaan ijin tersebut.
a
Bahwa alasan dirubahnya UU tentang lingkungan hidup karena
si
adanya dua hal yaitu fakta empiris, karena lingkungan kita yang
ne
ng
berubah sehingga memerlukan perubahan regulasi, dan juga
fakta hukum/yuridis bahwa terdapat beberapa hal yang perlu
dilengkapi, dan yang penting adanya perubahan tersebut yaitu
do
gu pentingnya fungsi Kementrian lingkungan hidup, peran serta
masyarakat dibuka seluas-luasnya,
In
A
Bahwa masyarakat sesuai UU No. 32 Tahun 2009 di tempatkan
dalam tempat yang tertinggi yaitu bagaimana, masyarakat diberi
ah
lik
beban, tugas, untuk melindungi lingkungan hidup, selanjutnya
baru diatur fungsi instansi terkait yang berperan.
am
ub
Bahwa salah satu karakter UU No. 32 Tahun 2009, memberi
beban kepada masyarakat artinya lebih pada perlindungan
lingkungan hidup. Sedangkan pemerintah bertanggungjawab
ep
k
pembinaannya,
R
si
Bahwa pemerintah di dalam UU Lingkungan Hidup menunjuk
pada Kementerian Lingkungan Hidup, dan bahkan dalam Pasal
ne
ng
do
gu
hukum, yaitu :
ah
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 172
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pelanggaran terhadap izin yang sudah diatur dalam UU
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Lingkungan Hidup merupakan lex spesilais terhadap ketentuan-
a
ketentuan lain, sehingga tidak perlu ada UU lain apabila terkait
si
dengan lingkungan hidup;
ne
ng
Bahwa hukum formilnya dalam UU Lingkungan Hidup yaitu,
ada pejabat pengawas lingkungan hidup (PPLH) yang yang
diangkat Menteri Lingkungan Hidup, sedangkan terkait dengan
do
gu adanya tindak pidana maka UU ini pun membentuk Penyidik
Pegawai Negeri Sipil, yang melakukan penegakan hukum
In
A
lingkungan sehingga ujung tombak penegakan hukum ialah
PPNS selain polisi.
ah
lik
Bahwa manakala ada pelanggaran lingkungan maka dalam Pasal
63 dan Pasal 64 serta Pasal 95 UU No.32 Tahun 2009 tentang
am
ub
lingkungan hidup, maka apabila ada pelanggaran tindak pidana
bidang lingkungan hidup maka harus di koordinasikan dengan
Kementrian Lingkungan Hidup.
ep
k
si
Pidana Korupsi.
Bahwa mengenai Pasal 95 UUNo.32 Tahun 2009 tentang adanya
ne
ng
do
gu
ub
lingkungan hidup.
Bahwa pendapat mengenai surat yang telah disampaikan
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 173
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pencegahan dengan adanya fungsi itu maka dapat diukur
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yaitu : ijin telah berakhir, dibatalkan atau dicabut, dibatalkan
a
oleh pengadilan.
si
Bahwa ketentuan Menteri tidak dapat mengatur tentang pidana
ne
ng
karena pidana tidak boleh dibuat dibawah undang-undang.
Bahwa sesuai ketentuan, yang dinamakan produk hukum yang
berlaku ada 5 (lima) yaitu : peraturan perundang-undangan,
do
gu keputusan yang bersifat mengatur, keputusan tata usaha negara,
aturan kebijakan dan perjanjian kebijakan.
In
A
Bahwa pelanggaran terhadap kebijakan tidak diatur sanksi
pidana sehingga pengaturan kebijakan maka ukurannya yaitu
ah
lik
manfaat, efektif dan efesiensi.
Bahwa muatan yang boleh diatur dalam kebijakan ada 4 (empat)
am
ub
yaitu : tehnis operational, upaya peningkatan ketaatan hukum,
ketentuan pelanggaran publik dan keabsahan secara manfaat
efektif dan tujuan.
ep
k
si
sanksi pidana dan sengketa keperdataan. Untuk sanksi
administrasi dapat diterapkan berbagai sanksi mulai dari teguran,
ne
ng
do
gu
lik
ub
sanksi pidana.
ah
korupsi;
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 174
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa dalam UU Lingkungan Hidup diatur Tindak pidana
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
formil dan tindak pidana materiil;
R
Bahwa dalam UU Tindak Pidana Lingkungan Hidup terdapat
si
kualifikasi-kualifikasi khusus terhadap lingkungan hidup.
ne
ng
Bahwa khusus terhadap B3 ketika tidak berizin dapat dipidana,
dan hal tersebut termasuk kejahatan;
do
Bahwa dari praktek birokrasi aturan kebijakan tidak terikat
gu bentuknya, dan bisa mengikat pihak yang diberi kebijakan dan
juga bisa mengikat pihak ketiga.
In
A
Bahwa ahli berpendapat kesepakatan dalam suatu rapat dapat
diangap mengikat kedua belah pihak meskipun dalam bentuk
ah
lik
catatan pertemuan atau rapat;
Bahwa Ahli berpendapat apabila ada kerugian keuangan negara
am
ub
dalam wilayah lingkungan maka terlebih dahulu harus
diselesaikan masalah lingkungannya;
ep
Bahwa memang dalam UU No.32 Tahun 2009 tentang
k
si
tersebut terkait dengan lingkungan hidup maka diharuskan
berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup.
ne
ng
do
gu
lik
ub
Melanggar kesusilaan;
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 175
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa ahli tidak kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan keluarga
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dengan yang bersangkutan ;
a
R
Bahwa ahli dalam memberikan keterangan dipersidangan telah disumpah ;
si
Bahwa pendidikan ahli dibidang Bio Technology lulus doktor tahun 1992 dari
ne
ng
University of Vincen Australia, kemudian ahli bekerja di Australia selama 1
tahun di bidang Envermental Bio Technology, kemudia pernah bekerja di Inggris,
do
Amerika, Jepang dan di Belanda, serta juga pernah menjadi Independent
gu Reviewer untuk pekerjaan Bio Remediasi di beberapa perusahaan ;
Bahwa ahli pernah melakukan menyusun tulisan yang dimuat dalam jurnal
In
A
nasional maupun internasional ;
Bahwa ahli pernah presentasi di Vietnam, waktu itu ahli diundang mewakili
ah
lik
Indonesia untuk menyajikan pengalaman Bio Remediasi di Indonesia khususnya
di industri will n gas, kemudian presentasi juga di Mataram Lombok untuk
am
ub
pertemuan Internasional Indonesia-Australia di Bidang Bio Remediasi dan juga
di Bandung. Selain itu ahli juga membimbing mahasiswa S.2, S.3 yang penelitian
ep
disertasi doktornya di bidang Bir Remediasi dan juga mahasiswa S.1 ;
k
Bahwa yang dimaksud dengan Bioremediasi adalah asal katanya dari Bio dan
ah
si
Agen Biologis, dimana Agen Biologis yang digunakan bisa berupa bakteri, ragi,
jamur atau makro organisme berbagai jenis tanaman ;
ne
ng
Bahwa best practices yang dilakukan untuk proses remediasi tanah yang
terkontamisasi minyak bumi adalah kita mengambil tanah tersebut kemudian kita
do
gu
letakan di suatu tempat yang kita sebut sebagai processing page dicampur dengan
nutrisi kemudian diberikan backing agen setelah semua dicampur, kemudian kita
In
A
mulai itu titik awal T=0 dimana proses bio remediasi berlangsung ;
Bahwa pada titik T=0 yang kita lakukan adalah pengujian TPH oil content
ah
lik
(kandungan minyak) itu adalah mesti yang dilakukan karena itu menjadi salah
satu parameter yang penting untuk proses bioremediasi ;
m
ub
Bahwa oil konten bedanya dengan TPH, kalau TPH itu adalah Total Petrolium
Hidrokarbon yang benar-benar berasal dari petrolium control, kalau oil konten itu
ka
bisa berasal dari minyak selain petrolium hidrokarbon, misalnya minyak goreng
ep
Bahwa proses tersebut bisa dikatakan selesai di remediasi jika kadar TPH
R
dibawah 1% ;
es
M
Bahwa best practices kita lakukan pengujian TPH secara periodik sekitar 6 bulan
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 176
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa selama monitoring ahli tidak melakukan uji mikroba tetapi hanya sekali
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dilakukan ketika proses perijinan melalui hasil bio treated mediate test, dimana
a
disitu dilakukan tes boleh di laboratorium atau filed skill ;
si
Bahwa yang diuji dalam bio treatebility pada prinsipnya adalah sama dengan
ne
ng
bioremediasi, tetapi disini kita lakukan juga uji mikro biologis untuk melihat
apakah misalnya ada indigenius mikro organisme yang telah hidup disitu, TPH
kemudian variabel yang lain oil content ;
do
gu Bahwa pada saat ahli membantu petro china mereka melakukan bio treatebility
test dimana menggunakan indigenius, artinya tanpa menambahkan mikroba dari
In
A
luar, kemudian mereka juga menambahkan eksogenius dengan beberapa produk
yang waktu itu disebut sebagai bio system AM4, dari situ kemudian
ah
lik
dibandingkan dan ternyata hasilnya bahwa yang bio system dan AM4 tidak
memberikan sesuatu yang lebih baik dibandingkan dengan yang indigenius ;
am
ub
Bahwa terhadap hal itu pilihannya kepada indigenius, pertama karena lebih
ekonomis kemudian juga makro organisme indigenius memiliki kemampuan
adaptasi yang jauh lebih bagus dibandingkan dengan eksogenius ;
ep
k
si
bacilius subtilies, bacilius ceriuse, agromefacture, micro bacterium dan masih
banyak lagi ;
ne
ng
do
gu
Bahwa dari hasil bio treatebility dibuatlah SOP yang nantinya akan digunakan
untuk bioremediasi pada skala yang lebih besar ;
In
A
Bahwa SOP yang disusun berdasarkan biotreatebility diawal itu digunakan untuk
kegiatan bioremediasi untuk bertahun-tahun kemudian dan bersiklus-siklus
ah
lik
kemudian, karena karakter dari polutan dari suatu perusahan itu selalu sama
walaupun waktunya sudah 20 tahun atau 40 tahun karena berasal dari reservery
yang sama ;
m
ub
Bahwa pada saat titik T=0 dicampur-campur kemudian nanti selama proses kalau
ka
nutrisinya best practices tidak diberikan diawal jadi biasanya secara intermiten
ep
misalnya secara perbulan atau per 2 bulan ditambahkan nutrisi dari total yang
ah
Bahwa nutrisi yang dibutuhkan oleh pertumbuhan mikro organisme sama dengan
es
untuk manusia yaitu komponen C:N:P dari situ tidak ada satu titik yang menjadi
M
ng
baku tetapi range, jadi best practices yang dilakukan didalam proses bioremediasi
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 177
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
NP-nya itu antara 5:1 sampai 10:1 itu akan memberikan pertumbuhan yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
optimal untuk mikro organisme ;
a
Bahwa pemberiaan nutrisi 100:5:1 tidak melanggar ketentuan atau norma dalam
si
proses bioremediasi, karena itu termasuk didalam kondisi yang optimal didalam
ne
ng
pertumbuhan mikroorganisme ;
Bahwa dalam riset-riset tersebut sangat jelas diatur baik dalam kaidah-kaidah
ilmiah maupun didalam aturan ;
do
gu Bahwa secara statistik kalau kita mengambil 2 titik dirata-rata menjadi satu
jumlah sampelnya minimum harus 7, artinya sebenarnya 14 yang 2 digabung
In
A
masing-masing 2 dirata-ratakan menjadi 1. Kalau tidak melakukan rata-rata
jumlah sampelnya harus 30, karena 30 itu akan mewakili populasi, jadi kalau
ah
lik
yang 7 itu adalah simbolnya (n) perwakilan dari populasi, tetapi kalau yang 30
simbolnya (N) itu artinya populasi ;
am
ub
Bahwa ada dua teknik pengambilan sampel yang pertama adalah descrit, itu
artinya satu-satu. Jadi best practices kita gunakan satu titik kalau dia kedalam
vertikal itu kita ambil 3, jadi di survice terus in the midle and at bottom. Tiga ini
ep
k
kita gabung menjadi satu yang disebut komposit, kemudian dari komposit tadi
ah
masing-masing bisa kemudian kita anggap satu komposit menjadi satu diskrit
R
si
atau kemudian menjadi komposit itu tergantung rancangannya ;
Bahwa dalam pengambilan sampel sampai dengan analisa ada kaidah yang harus
ne
ng
dipatuhi, sampel harus disimpan di wadah yang iner (yang dia tidak boleh
bereaksi), kemudian harus disimpan ditempat yang dingin karena tidak boleh
do
gu
Bahwa hampir semua peraturan terkait dengan lingkungan kita merever kepada
lik
USEBA yang kemudian ada yang sudah menjadi SNI atau masih dalam bentuk
formal USEBA ;
m
ub
Bahwa untuk alat melakukan ekstraksi dan analisa serta tempatnya harus ada
ka
norma yang harus ditaati sebagai seorang peneliti dan praktisi dibidang bio
ep
Bahwa apabila norma-norma tersebut tidak diikuti dan sampel yang diambil
R
sudah lebih dari waktu yang ditentukan dan tidak dilakukan ekstraksi dan analisa
es
ng
diulang ;
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 178
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa pendapat ahli terhadap sampel dimasukan kedalam tabung plastik karena
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tekontaminasi dimasukan kedalam tabung plastik, adalah botol yang harus
a
dipenuhi dan plastik yang dipergunakan adalah plastik khusus dan bukan
si
sembarang plastik, tupperwere tidak bisa karena hanya tahan panas dan dingin
ne
ng
namun tidak risis terhadap semikel ;
Bahwa kandungan TPH diukur dengan Gas Cromatography (GCMS), dan ahli
juga pernah menggunakannya ;
do
gu Bahwa komponen-komponen dari GCMS adalah tempat untuk injeksi sampel
kemudian ada kolom yang bermeter-meter (dalam bentuk lingkaran), kemudian
In
A
monitoring, gas tabung untuk mengaliri alat tersebut dan gas industri, kemudian
ada printernya untuk melihat pik-pik dan tetap harus ada diruang AC ;
ah
lik
Bahwa sepengetahuan ahli alat tersebut bentuknya besar ;
Bahwa pik-pik tersebut adalah batasan hasil dari sampel, tetapi sebelumnya harus
am
ub
di kalibrasi tidak boleh ada pik yang nongol, best cleptisis kita cuci alat tersebut
pada kondisi yang akan kita ran selama 24 jam, setelah itu baru di injek, dari
situlah baru keluar pik, berarti kalau pik yang keluar itu benar-benar berasal dari
ep
k
Bahwa yang dapat menyatakan sampel pada titik tertentu terbaca atau tidak
R
si
adalah ahlinya menyatakan ND (Non Detectied), dan untuk menyatakan hal
tersebut harus memiliki pengetahuan/keahlian atau kemampuan khusus yaitu
ne
ng
do
gu
nol ;
Bahwa ahli tidak pernah mengetahui suatu tanah itu bisa ditentukan pernah
In
A
teraliri minyak atau tidak pernah teraliri minyak melalui alat GCMS, namun ada
teknologi lain yang dapat menentukan hal itu dengan prodeo aktif labeling, jadi
ah
lik
nanti elemen-elemennya C,H,O itu di label dengan radio aktif sehingga bisa
ditelusuri ;
m
Bahwa dalam hal ditemukan pertumbuhan mikro organisme yang cukup banyak
ub
tetapi penurunan TPHnya tidak terlihat atau staknam dalam waktu 14 hari,
ka
dalam waktu 14 hari yang tumbuh adalah segala macam bakteri yang ada disitu
ah
karena tadi dikasih pupuk, nanti setelah makanannya habis baru kemudian bakteri
R
ng
remediasi itu bisa diukur ini berhasil atau mikro organisme bisa mendegradasi
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 179
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
tanah mengandung minyak bisa berhasil best practices dalam waktu minimum 3
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bulan atau lebih dari 3 bulan ;
a
Bahwa satu sampel tidak bisa mewakili kegiatan 10 tahun, jadi sampel hanya
si
mewakili kondisi dimana waktu itu kita mengambil sampelnya ;
ne
ng
Bahwa satu sampel juga tidak bisa mewakili kondisi dimana misalnya ada
beberapa ratus titik yang pernah dicoba diolah/ di bio remediasi ;
Bahwa pertumbuhan mikro organisme pendegradasi minyak itu bisa dihitung atau
do
gu diketahui, dengan salah satu cara dengan mengukur TPH jadi dengan penurunan
TPH itu Best Practices per asosiasi dengan pertumbuhan organisme, karena disitu
In
A
sudah diset sumber karbonnya hanya berasal dari TPH didalam proses bio
remediasi, jadi tidak ada sumber karbon lain ;
ah
lik
Bahwa kecepatan dari polutan itu untuk melakukan atau mempengaruhi tanah
yang masih segar itu bisa diukur, nanti polutan itu akan terdisversi atau
am
ub
terdistribusi sesuai dengan karakternya, jadi apakah dia larut air atau kemudian
berubah molekulnya, kemudian porositas larutannya.
Bahwa eksitu artinya adalah kita melakukan bio remediasi dengan cara
ep
k
ekskavating, jadi tanah yang terkontaminasi kita ambil kemudian kita pindahkan
ah
ke suatu tempat, dimana tempat baru ini tidak harus jauh kemudian sekali, boleh
R
si
1 m, boleh 2m, boleh 100m, itu adalah proses eksitu.
Bahwa mulai proses bio remediasi itu sejak tanah berada di pit pengolahan, jadi
ne
ng
do
gu
Bahwa menurut pengetahuan dan pengalaman ahli didalam proses bio remediasi
ini tidak harus sampai pada keadaan tertentu dimana tanah yang terkontaminasi
In
A
itu tidak harus mencapai kehalusan tertentu jadi itu tidak ada batasannya, jadi
ketika dicampur biasanya kitakan menggunakan ekskavator, otomatis ketika
ah
lik
mencampur sizenya akan mengecil tetapi tidak ada aturan baku sampai ukuran
berapapun atau tidak perlu sampai sepeti bedak halusnya, justru itu akan
berbahaya karena akan floting didudara sehingga akan mencemari udara.
m
ub
Bahwa jika ada TPH dari pendegradasi itu tetap, kemudian sesudah ditambah
ka
nutrisi tertentu, maka jumlah dari mikro organisme itu akan meningkat dari awal
ep
dan setelah kita yakin setelah 3 bulan petrolitic tumbuh, otomatis pertumbuhan
ah
petrolitic itu akan in line dengan penurunan TPH, tapi tidak dalam waktu 14 hari,
R
ng
terkontaminasi seperti itu tadi sudah dicoba di bioremediasi selama 8 bulan itu
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 180
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
ditentukan, jadi dari TPH itu akan ketahuan sebenarnya komponen apa yang ada
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
disitu yang tersisa ;
a
Bahwa terhadap hal tersebut tidak harus dilakukan spesial monitoring, pose
si
treatmentnya dilakukan monitoring sesuai dengan Kepmen, tetapi kita tidak harus
ne
ng
memonitor sampai kemudian dia menjadi benar-benar dibawah 1 kalau terbukti
memang komponennya itu adalah rantai panjang yang istilahnya adalah
rekalsitran, jadi sangat sulit untuk didegradasi dan memerlukan waktu yang
do
gu sangat lama ;
Bahwa terhadap oil content ada perlakuan-perlakuan yang berbeda dalam
In
A
kegiatannya dibandingkan dengan tanah yang terkontaminasi minyak bumi,
karena oil content itu semua minyak, jadi minyak goreng, mentega segala macam
ah
lik
akan terdapat disitu dan dia kalau dari nabati akan lebih mudah didegradasi
dibandingkan dengan yang petrolium.
am
ub
Bahwa oil content tidak diatur tersendiri maupun didalam kepmen 128, jadi itu
hanya untuk melihat komponen total minyak yang ada disitu ;
Bahwa untuk pendegradasi minyak dan menentukan bakteri-bakteri pendegradasi
ep
k
minyak untuk uji degradasi tersebut, kita melakukan tadi bio treatebility jadi dari
ah
situ biasanya kita lakukan di laboratorium, kemudian kita beri nutrisi, kita
R
si
tentukan misalnya kandungan TPHnya atau oil content selama 2 bulan atau 3
bulan ;
ne
ng
Bahwa setiap tanah terkontaminasi atau tidak selalu ada bakteri pendegradasi
minyak, jadi kalau tanah itu belum pernah terkontaminasi kemudian kita ambil
do
gu
tanah 1 gr kita cek disitu akan ada 10 pangkat 2 sampai 10 pangkat 3 jumlah
mikroba yang mampu mendegradasi minyak, kalau dia terekspose oleh polutan
In
minyak jumlahnya bisa 10 pangkat 6 sampai 10 pangkat 10 ;
A
Bahwa kalau kita mengacu kepada bio remediasi di Indonesia kita harus mengacu
ah
kepada SOP yang diberikan oleh Kepmen 128, kalau kita tidak mengacu pada
lik
ub
aturannya harus Kepmen 128 karena itulah kita mengacu nanti akan mendapatkan
ka
ijin, pelaporan, legalitas dan sebagainya, jadi kita harus mengacu pada itu.
ep
Bahwa jadi semua aturan tentang bio remediasi bisa diterapkan tetapi kemudian
ah
kita memilah dan memilih mana yang paling ekonomis, contoh ada lemhaming,
R
ada bioball, ada composping. Kalau di Indonesia yang paling visible adalah
es
composping tetapi kalau di negara 4 musim adalah bioball yang dipakai karena
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 181
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa proses didalam mengutip sesuatu sebelum ahli mengatakan bahwa ahli
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tersebut kredibel atau tidak, dalam kita meneliti ada acuan teoritis dari peneliti
a
terdahulu, kemudian dari situ kita bandingkan dengan apa yang kita lakukan,
si
kemudian ketika kita membuat misalnya menyebut mikroba a,b,c,d tentu itu ada
ne
ng
acuannya apakah mikroba tersebut common atau biasa ditemukan didalam
lingkungan bio remediasi, sebagai praktisi atau ahli bio remediasi ahli tidak boleh
kemudian ahli menitir semuanya apa yg ahli lakukan tanpa mengindahkan apa
do
gu yang dilakukan oleh misanya peneliti terdahulu ;
Bahwa acuan bisa dari dalam negeri bisa juga dari luar negeri jadi tidak hanya
In
A
dari luar negeri atau hanya dari dalam negeri, selama bahwa kajian tadi sudah di
publikasi dalam jurnal baik internasional atau nasional yang terakreditasi, karena
ah
lik
kalau sudah dipublikasi di jurnal internasional atau nasional itu sudah di river,
sudah dikaji oleh paling sedikit 3 ahli dibidangnya.
am
ub
Bahwa agar hasil investigasi dianggap valid, harus diaudit oleh pihak yang
independen, oleh lab yang independen dan terakreditasi ;
Bahwa laboratorium yang terakreditasi tersebut bisa diminta untuk menentukan
ep
k
bakteri atau sejenisnya, tapi kalau tidak diminta ya tidak perlu, karena didalam
ah
laboratorium tersebut ada ahli-ahli misalnya laboratorium lingkungan ada ahli bio
R
si
prosesnya, ada ahli micro biologynya, ada ahli kimianya, jadi didalam
laboratorium itu adalah gabungan berbagai ahli dibidang yang mendukung
ne
ng
do
gu
mengetahui tanah tersebut tidak pernah dilalui minyak dengan radio aktif
labeling, jadi komponen-komponen tersebut harus dilabel dengan radio aktif jadi
In
dimanapun dia berlari, dimanapun dia bersembunyi itu ada labelnya, tanpa itu
A
kita tidak bisa, label yg dimaksud jadi si molekul c itu dikasih radio aktif
ah
sehingga dia menjadi penanda jadi kemanapun dia lari si label radio aktifnya
lik
tidak akan hilang, jadi sudah terkena radiasi radio aktif tadi sehingga lari
kemanapun dia masih bisa ditelusuri ;
m
ub
petrofilic bakteri yang bersumber dari minyak bumi yang bertahun umurnya
ep
adalah tergantung dari berapa lama kita menyimpan, kalau misalnya kita
menyimpan dalam waktu 20 tahun seperti mikroba yang ahli pakai ketika ahli
ah
melakukan Phd di Australia sampai sekarang masih ada, jadi sudah 20 tahun
es
lebih ahli simpan dalam bentuk liumvilisasi jadi kita simpan dalam bentuk
M
ng
powder kita masukan di minus 20, kapanpun ahli akan menggunakan atau
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 182
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa menurut pendapat ahli untuk semua mikro organisme pasti memakan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pupuk urea atau pupuk NPK sebagai nutrisi, jadi seperti kita. Ketika ahli sarapan
a
pagi ahli bisa diberikan sumber nitrogen sebagai telor, sebagai daging, sebagai
si
tempe, sebagai tahu. Apapun yang tersedia ahli akan makan, tapi ada preferensi
ne
ng
kalau ada telor dan tempe, maka ahli akan memakan memilih makan tempe,
karena ahli suka tempe, telor ahli gak suka karena takut jerawatan. Sama halnya
dengan mikroba, jadi pupuk urea dan lain-lain bisa dipastikan dimakan, tapi kalau
do
gu ada use extract dia akan lebih memilih use extract, tetapi use extract tidak pernah
dipergunakan dalam proses bio remediasi karena terlalu mahal ;
In
A
Bahwa setiap pengambilan sampling itu TPH-nya harus diperhatikan karena
sampling itu dilakukan untuk mengetahui TPH ;
ah
lik
Bahwa waktu melakukan remediasi kita melakukan mixing, asumsinya homogen.
Tetapi untuk mengetahui tingkat degradabilitas memang harus diambil teknical
am
ub
lima titik, beragam tetapi tidak kemudian satunya 10 satu-satu jadi ada range rata-
rata tadi ahli katakan klo ahli mengambil N-nya 7 dengan tingkat kesalahan 5%,
kalau ahli mengulang-ulang sampai 1000 x atau satu juta kali ada kemungkinan
ep
k
salah 5%.
ah
si
otomatis akan mengecil kemudian kita wordring diawal kita jaga kelembabannya
setelah mikroba tumbuh dia akan masuk pertama kali di service dan lama-lama
ne
ng
do
gu
tanah terkontaminasi yang karakter minyaknya sama dia akan bisa mewakili
untuk tempat lain, masing-masing persiapan sudah punya sidik jari minyaknya
In
dari vinoprinting itu ketahuan jenis minyak yang dimiliki oleh mereka.
A
Bahwa menurut pengalaman ahli bahwa disitu nanti komunitas sekitar 80% akan
ah
sama ;
lik
Bahwa ahli bisa mengevaluasi apakah yang dilakukan oleh pemrakarsa sesuai
dengan Kepmen 128 atau tidak, berdasarkan data-data yang ahli minta tadi dan
m
ub
harus ditanya sumber datanya dari mana, kemudian samplingnya seperti apa,
ka
analisanya dimana. Kalau misalnya itu tidak valid tentu ahli menyarankan agar
ep
Bahwa ahli tidak dapat melakukan evaluasi kegiatan lima atau enam tahun yang
R
Bahwa kita bisa menguji metodologi melalui sebuah asosiasi atau komite, semua
M
ng
metodologi atau pencipta kemudian pengguna, kemudian nanti regulator dan itu
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 183
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
melalui proses yang panjang yang biasanya lebih dari 1 tahun, pendapat ahli hal
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tersebut tidak bisa dilakukan dalam waktu 3 bulan atau 6 bulan ;
a
Bahwa menurut aturannya uji bakteri hanya dilakukan pada saat mau pengajuan
si
ijin dan itupun optional jadi tidak dinyatakan secara eksplisit dan tidak harus
ne
ng
mencantumkan mengenai hasil uji materi karena disitu optional jadi disitu yang
diminta adalah uji treatebility didalam laboratorium, yang diminta adalah TPH.
Bahwa dalam menentukan bakteri pendegradasi minyak, yang lebih cepat untuk
do
gu menentukan pasti bakteri konsorsium.
Bahwa atas keterangan Ahli, terdakwa tidak keberatan.
In
A
3 Ahli DR.Ir.Sri HARJATI SUHARDI :
ah
lik
Bahwa yang dimaksud dengan Bioremediasi adalah pemulihan
lahan atau media tercemar dengan mikro organisme
am
ub
Bahwa ahli pernah mengerjakan Bioremediasi untuk aplikasi di
Petro China, Kenya,dll
ep
Bahwa ahli mengerjakan Bioremediasi sebagai tim riader/ Pimpinan
k
si
perencanaan sampai dengan aplikasi.
Bahwa dikatakan sebagai ahli dalam Bioremediasi adalah karena
ne
ng
do
gu
lik
ub
pengambilan sample sampai TPH lebih kecil atau sama dengan satu.
es
M
adalah TPH setelah dibawa satu pada uji akhir yaitu TCLP.
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 184
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa TPH satu persen adalah sepuluh miligram petralium hitro
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
carbon per satu kilogram tanah atau satu persen sama dengan
a
sepuluh ribu pat milier.
si
Bahwa mulkin agen dilakukan migsing atau diling berdasarkan
ne
ng
ketentuan penambahan nutrien berdasarkan SOP.
Bahwa SOP diajukan pada uji awal pada saat limbah studi awal
untuk menguraikan limbah, berapa nutrien berapa pereoda
do
gu pengadukan beksing agen pada studi awal;
Bahwa Nutrium perbandingan kimia hidrocarbonnya dari minyak
In
A
tercemar N dan P;
Bahwa tanah bisa tercemar karena bakteri kekurangan N dan P
ah
lik
Bahwa dalam komposisi didapat dari studi awal yang dilakukan,
untuk satu SOP satu perbandingan atau rasio tergantung pada
am
ub
karakteristik dari kecendrungan limbah dan micro organisme
dilingkungan tersebut, seperti contoh tanah di Kalimantan
ep
kecendrungan tanahnya Phya lima atau delapan.
k
si
konsentrasi toksin untuk baktri pada konsentrasi berapa dalam
memutuskan Bioremediasi yang intinya Bioremediasi adalah
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bahwa Proses Bioremediasi tidak dapat berlangsung tanpa adanya mahkluk hidup
ep
terkontaminasi sangat banyak untuk itu perlu dilakukan uji biodegradasi terhadap
es
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 185
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa secara teori dan pengalaman dilapangan, hal ini tidak mungkin, sebab
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
penambahan unsur-unsur diatas dapat menimbulkan berkurangnya kemampuan
a
mikroorganisme pendegradasi yang terdapat pada tanah tersebut jika ada dan
si
dengan jumlah yang sesuai, Jika hal ini dapat terjadi tidak perlu dilakukan
ne
ng
pemilihan teknologi Bioremediasi, cukup menaburkan unsur-unsur diatas pada
lahan tercemar dan penelitian serta pendidikan tentang Bioremediasi tidak perlu
dilakukan. Perlu diketahui penambahan unsur-unsur diatas tanpa adanya control
do
gu dan penentuan jumlah unsur-unsur yang sesuai dapat menyebabkan timbulnya
muatan mikroorganisme lain yang merugikan lingkungan dan dapat
In
A
menghasilkan lintasan Biodegradasi yang toksin dari minyak bumi dan pada
akhirnya akan membahayakan bagi lingkungan.
ah
lik
Bahwa secara teori dan pengalaman dilapangan jenis, jumlah dan karakter dari
Bakteri yang ada dalam tanah limbah minyak bumi tersebut, penambahan Nutrien
am
ub
berupa Urea, TSP dan Dolomit serta air tidak dapat dipastikan dan menurut
hemat kami tidak ada yang dapat memastikan hal tersebut. Seandainya pada tanah
tercemar tersebut ada bakteri pendegradasi minyak bumi belum tentu proses
ep
k
si
Bahwa Metode Bioremediasi digunakan untuk remediasi atau pemulihan media
lingkungan terkontaminasi. Hal ini dapat dilakukan terhadap media lingkungan
ne
ng
do
gu
lik
minyak bumi secara biologis menurut Bab II Kepmen LH nomor 128 tahun 2003
tanggal 28 Juli 2003 tentang tata cara dan persyaratan teknis pengolahan limbah
m
ub
minyak bumi dan tanah terkontaminasi oleh minyak bumi secara biologis.
ka
dan tanah terkontaminasi oleh minyak bumi secara biologis diluar ketentuan dan
persyaratan teknis yang telah diatur dalam Keputusan Menteri Negara KLH.
ah
Bahwa tatacara pengolahan limbah dan tanah terkontaminasi oleh minyak bumi
es
secara biologis terdapat dalam Bab II.2 Kepmen LH Nomor 128 tahun 2003
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 186
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa setelah dilakukan proses pengolahan limbah dan tanah terkontaminasi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
oleh minyak bumi secara biologi harus dilakukan evaluasi sesuai dengan yang
a
tercantum pada Bab II 2 B Kepmen LH Nomor 128 tahun 2003 tanggal 28 Juli
si
2003.
ne
ng
Bahwa pengolahan tanah terkontaminasi minyak mentah secara biologis harus
dilakukan analisis terhadap proses pengolahan dan parameter yang harus
dianalisa dan kriteria hasil pengolahan tercantum pada Bab III Kepmen LH
do
gu Nomor 128 Tanggal 28 Juli 2003.
Bahwa penanganan hasil olahan dari proses pengolahan limbah dan tanah
In
A
terkontaminasi oleh minyak bumi tercantum dalam Bab V Kepmen LH Nomor
128 tanggal 28 Juli 2003.
ah
lik
Bahwa pemantauan dan evaluasi hasil olahan perlu dilakukan sesuai dengan yang
tercantum pada Bab VI KEPMEN No. 128 Tahun 2003 tentang Tata Cara dan
am
ub
Persyaratan Teknis Pengolahan Limbah Minyak Bumi dan Tanah Terkontaminasi
Oleh Minyak Bumi Secara Biologis.
Bahwa cara mengidentifikasi tanah tercemar limbah minyak dapat dilakukan
ep
k
si
Bahwa dalam pelaksanaan pekerjaan pengolahan tanah terkontaminasi minyak
bumi harus mendapatkan izin dari KLH dan yang berhak mengolah tanah
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
berlangsung.
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 187
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
3 Dari Hasil analisa bahwa tanah pada spreading area tidak pernah
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
terkontaminasi minyak.
a
Bahwa alat-alat laboratorium yang digunakan untuk
si
melakukan pengujian telah bersertifikasi Internasional/
ne
ng
estandar Internasional dan di kalibrasi setiap saat apabila
hendak digunakan.
Bahwa dari hasil analisa dengan menggunakan metode
do
gu gravimetric, spectrophotometer dan GCMS bahwa tanah
pada Spreading area, konsentrasi TPH = 0% dan hasil
In
A
analisa pada sampel bahwa tanah tersebut tidak pernah
terkontaminasi minyak.
ah
lik
Bahwa berdasarkan hasil analisa laboratorium Pusatpedal
KLH, bahwa hasil uji logam-logam pada sampel tanah di
am
ub
spreading area adalah dibawah ambang batas. Hal ini
menunjukan tidak perlu dilakukan fitoremediasi dengan
tanaman terhadap tanah tersebut. Dengan demikian tidak
ep
k
si
tanah bahwa proyek Bioremediasi yang dilakukan oleh
PT Chevron Pacific Indonesia adalah proyek
ne
ng
do
gu
tahun 2103.
Perhitungan Nutrisi sangat penting dan harus dilakukan dengan tidak dilakukan
ah
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 188
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dengan perbuatan yang dilakukan hubungan batin ini menghasilkan dua
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bentu7k kesalahan yaitu kesengajaan atau kealpaan, 3. Tidak adanya alasan
a
penghapus pertanggungjawab pidana ;
si
Bahwa ada 2 asas yang sangat fundamental dalam hukum pidana yaitu asas
ne
ng
legalitas dan kedua asas purbalitas dan disini dikenal asas Heen scab zonder
schlud yang berarti tidak dapat dipidana tampa adanya kesalahan artinya
bahwa seseorang yang melakukan perbuatan pidana belum tentu dipidana ,
do
gu tetapi seseorang yang dipidana sudah pasti melakukan perbuatan pidana dan
orang tersebut dapat diminta pertanggungjawab pidana ;
In
A
Bahwa pasal 2 menyatakan bahwa setiap orang yang secara melawan hukum
melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu
ah
lik
koorporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara
dipidana dan seterusnya, pasal 2 ini tidak menyebut sesorang sengaja atau
am
ub
kealpaannya, jika suatu kontruksi pasal yang demikian yang tidak menyebut
bentuk kesalahan maka harus mengacu pada doktrin yang dikemukakan oleh
Simon dan diikuti oleh ahli hukum di Eropa Continental sistem yaitu jika
ep
k
sebagai kesengajaan ;
R
si
Bahwa terdapat perbedaan prinsip dalam kontruksi pasal 2 dan 3 dalam
kontruksi dimana pasal 3 tidak juga menyebut bentuk kesalahan, tetapi dalam
ne
ng
kontruksi pasal 3 ada kata-kata setiap orang yang dengan tujuan, pasal ini
menyebut kata-kata dengan tujuan maka pasal ini harus diartikan sebagai
do
gu
kesengajaan sebagai maksud dimana antara motif, perbuatan dan akibat harus
betul-betul dipahami ;
ah
lik
ub
merupakan dua sisi dari suatu mata uang logam, artinya syarat dari
kesengajaan adalah weten (menghendaki) dan willen (mengetahui),
ka
ep
demikian kesengajaan niat jahat menjadi syarat mutlak , niat jahat itu
M
ng
memang sudah ada jadi ketika niat jahat itu tidak ada dianggap tidak
on
mempunyai motif , kalau tidak punya motif artinya tidak punya kesalahan ;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 189
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa dalam pasal 2 ayat (1) menyebutkan melawan hukum secara ekspresif
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
artinya secara tertulis melawan hukum maka disitu menganut sifat melawan
a
hukum formil dan materil dan juga sifat melawan hukum umum serta sifat
si
melawan hukum khusus ;
ne
ng
Bahwa sifat melawan hukum formil artinya melawan peraturan per Undang-
Undangan, melawan hukum materil tidak mesti melawan peraturan per
Undang-Undangan tetapi bisa melawan perasaan keadilan masyarakat ;
do
gu Bahwa sifat melawan hukum khusus menandakan elemen melawan hukum
harus dibuktikan oleh Penuntut umum dan sifat melawan hukum itu
In
A
merupakan syarat yang dapatnya dipidana suatu perbuatan;
Bahwa sifat melawan hukum materil dalam ketentuan pasal 2 ayat (1) telah
ah
lik
diamputasi oleh Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tahun 2006 dan hanya
meninggalkan sifat melawan hukum formil;
am
ub
Bahwa dengan diamputasinya sifat melawan hukum materil hanya
meninggalkan sifat melawan hukum formil dalam pembrantasan Tindak
Pidana Korupsi hal ini justru mempersempit ruang Jaksa Penuntut Umum
ep
k
melawan Undang-Undang;
R
si
Bahwa seseorang melanggar ketentuan pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi bisa dikatakan korupsi jika melanggar Undang-Undang lain yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
Undang-Undang khusus yang lain, dalam hal ini teori menjawab bahwa asas
R
ng
dilihat fakta yang lebih dominan dalam perkara itu, kalau menunjuk Undang-
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 190
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Undang khusus yang faktanya lebih dominan maka harus mengunakan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Undang-Undang khusus yang faktanya dominan tersebut ;
a
Bahwa dalam Undang-Undang Lingkuangan Hidup huklum pidana adalah
si
sebagai Ultimum Remedium, jika terjadi sesuatu sanksi administrasi
ne
ng
didahulukan setelah itu sanksi perdata, kemudian jika tidak bisa baru sanksi
pidana, sanksi pidana bidsa ditegakkan terlebih dahulu jika menurut Undang-
Undang Lingkungan Hidup telah terjadi korban jiwa didalam kerusakkan atau
do
gu pengrusakkan lingkungan hidup, jadi dalam hal ini hukum pudana sifatnya
adal;ah Ultimum Remediuam ;
In
A
Bahwa kata-kata menyalahgunakan kewenangan atau kesempatan atau sarana
yang ada padanya dalam jabatan atau kedudukan dalam pasal 3 Undang-
ah
lik
Undang Tindak Pidana Korupsi bersifat alternatief ;
Bahwa penyalahgunaan kewenangan dalam hukum pidana mempunyai dua
am
ub
pengertian, pengertian pertama seseorang yang bertindak diluar
kewenangannya atau kedua bertindak sudah sesuai dengan kewenangannya
tetapi disalah gunakan;
ep
k
konvensi PBB mengenai anti korupsi yang telah diratifikasi dengan Undang-
R
si
Undang No.7 tahun 2006 sudah tidak menyinggung lagi persoalan kerugian
keuangan Negara ;
ne
ng
do
gu
suatu perbuatan pidana, bahwa suatu perbuatan pidana tidak secara otomatis
adalah tindak pidana korupsi ;
In
Bahwa turut serta dalam tindak pidana korupsi tidak ada perbedaannya
A
dengan pasal 55 KUHP, syarat penyertaan ada dua yaitu syarat subyektif dan
ah
syarat obyektif , dalam beberapa literatur ditakan harus ada double option
lik
artinya kesengajaan ganda, yang pertama harus ada niat yang sama dari
pelaku kejahatan, yang kedua harus ada kerjasama yang nyata diantara para
m
ub
pelaku kejahatan, salah satu saja tidak ada maka bukan penyertaan ;
ka
Bahwa dalam perkara penyertaan yang disangka atau didakwa hanya satu
ep
orang yang dianggap turut serta yang diadili sedangkan pelaku utamanya
tidak diadili maka akan terjadi diskriminasi hukum, contoh yang paling
ah
ng
Romli divonis bersalah dan Prof. Yusrril tidak pernah diadili, setelah Prof.
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 191
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Romli dibebaskan oleh Mahkamah Agung maka seluruh peserta dibebaskan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan kasus Prof. Yusril di SP3;
a
Bahwa penerapan pasal 55 KUHP jika n2 orang atau lebih sama-sama
si
melakukan suatu tindak pidana, ketika seorang didakwa melakukan tindakan
ne
ng
perbuatan pidana, maka pelaku peserta lainnya mestinya juga didakwa
melakukan hal yang sama, misal tiga orang bersama-sama dan bersekutu
hanya dua orang yang didakwa sedangkan yang satunya sampai sekarang
do
gu tidak didakwa, jelas hal ini menandakan diskriminasi dan tebang pilih dalam
penegakan hukum ;
In
A
Bahwa dalam perspektif hukum pidana ada pelaku utama belum ada statusnya
misalnya contohnya dalam kasus Sisminbakum pelaku peserta lainnya sudah
ah
lik
diadili sedangkan pelaku utamanya belum diadili, hal ini memperlihatkan
dakwaan tidak cermat dan ada diskriminasi dalam penegakan hukum ;
am
ub
Bahwa Putusan Mahkamah Agung yang membebaskan Prof. Romli dalam
kasus Sisminbakum, Prof. Romli didakwa Penuntut Umum menandatangani
kontrak perjanjian kerjasama antara PT. SRD (sanata Rekatama) dengan Prof.
ep
k
Romli sebagai Dirjen AHU, bahwa ketika kontrak dijadikan sebagai dasar
ah
dakwaan maka tiga hal yang harus diperhatikan, pertama mengenai keadslian
R
si
kontrak tersebut, kedua apakah kontrak tersebut benar dijalankan para pihak
dalam kontrak tersebut dan ketiga substansi kontrak tersebut;
ne
ng
Bahwa dalam kasus Prof. Romli kontrak sebagai alat bukti prima factie dalam
dakwaan Penuntut Umum dan Mahkamah Agung membebaskan Prof. Romli
do
gu
karena orisinilitas dari kontrak, sebab perjanjian yang dijadikan sebagai dasar
kontrak dianggap tidak sesuai aslinya ;
In
Bahwa kontrak antar perusahaan swasta sama sekali tidak ada kaitannya
A
dengan tindak pidana korupsi dimana contract is contract berlaku pasal 1338
ah
KUHPerdata, sehingga tidak persoalan dalam hukum pidana, salah satu kasus
lik
ub
oleh Pengadilan Tipikor dalam kasus kontrak antara Merpati dengan pihak
swasta ;
ka
ep
Bahwa dakwaan didasarkan pada suatu kontrak harus dilihat pada substansi
kontrak itu , apakah kontrak itu benar-benar dilaksanakan atau tidak, kalau
ah
pada yang ada dalam substansi kontrak itu saja, dia tidak akan terlihat, kalau
M
ng
dakwaan itu tidak berdasar pada substansi kontrak maka dakwaan itu
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 192
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa kalau perbuatan awal merupakan perbuatan dalam ranah hukum
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
perdata maka tidak akan mungkin ada penyertaan dalam konteks ranah
a
hukum pidana ;
si
Bahwa ada empat fundamental dalam hukum pembuktian yaitu : Pertama
ne
ng
bukti itu harus relewan, kedua bukti itu harus dapat diterima, suatu bukti yang
relewan tidak musti diterima, tapi suatu bukti yang diterima sudah mesti bukti
yang relewan. Ketiga bukti itu diperoleh secara sah dan keempat adalah
do
gu kekuatan pembuktian, mengenai ketiga dan keempat adalah otoritas dari
Majelis Hakim yang menilai kekuatan pembuktian tersebut ;
In
A
Bahwa seorang disebut sebagai ahli, ada empat aspek yaitu : Pertama dari
kapasitas intelektualnya dan ini dibagi menjadi dua, yang satu diperoleh dari
ah
lik
pendidikan formal atau yang kedua dari pengalaman, kedua adalah
obyektifitas ahli, ahli hanya boleh berpendapat hal-hal yang bersifat umum
am
ub
dan ahli tidak boleh terkait dalam suatu perkara yang sedang disidangkan,
ketiga adalah corak kesaksian ahli ini ada 4 corak pertama ahli menjelaskan
dari segi bahasa atau hal-hal yang bersifat teknis dari hal-hal yang mendasar,
ep
k
si
setelah melakukan pemeriksaan dahulu misalnya ahli forensik dan corak
keempat ahli memberikan keterangan setalah ahli melakukan penelitian atau
ne
ng
do
gu
akan mempertimbangkan tetapi dalam hal ini Majelis Hakim berpegang ahli
ketika memberikan pendapat tidak boleh bertentangan dengan Undang-
In
Undang dan juga jika ahli keluar dari empat hal tersebut diatas maka
A
lik
sama dengan dokter melakukan otopsi dan pekerjaan BPKP bisa menjadi
salah satu alat bukti, jika dalam melakukan pemeriksaan sesuai dengan
m
ub
ep
ng
sebagai suatu alat bukti dan dalam hal ini berdasarkan Undangt-Undang
on
No.17 tahun 2003 tentang keuangan negara yang berhak melakukan audit
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 193
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Perhit8ngan Kerugian Negara adalah Badan Pemeriksa Keuangan (BPK),
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sedangkan BPKP tidak berhak ;
a
Bahwa penerima pekerjaan tidak dapat dituduh melakukan tindak pidana
si
korupsi berkenaan dengan ijin yang melekat pada pemberi pekerjaan, karena
ne
ng
peraturan mengatakan yang mendapat ijin adalah pemberim pekerjaan dan
bukan penerima pekerjaan sehingga karena itu didasarkan tidak ada ijin oleh
penerima pekerjaan padahal penerima pekerjaan itu memang tidak harus
do
gu mendapatkan ijin karena diatur dalam peraturan per Undang-Undangan maka
tidak dapat dijadikan untuk melakukan dakwaan ;
In
A
Bahwa kesahian barang bukti menjadi alat bukti dalam hukum pidana ada
syarat-syarat barang bukti atau alat bukti harus diperoleh secara sah, dalam
ah
lik
pengertian proses pengambilan alat bukti atau proses pengumpulan alat bukti
harus sesuai dengan ketentuan per Undang-Undangan, kalau tidak barang
am
ub
bukti atau alat bukti tidak dapat dipertimbangkan oleh Majelis Hakim ;
Bahwa kerugian negara belum tentu masuk ketindak pidana korupsi bisa
karena kesalahan administrasi bisa karena masalah perdata, kontrak yang
ep
k
si
Bahwa seorang ahli memberikan pendapat dasarnya adalah kapasitas
intelektual yang dimiliki teapi ada ahli memberikan pendapat bukan karena
ne
ng
do
gu
kerja dari suatu instansi maka harus dilengkapiu dengan surat tugas hal ini
untuk menunjukkan keabsahan ahli betul bekerja pada instansi tersebut, jika
In
ada surat yang menyatakan bahwa ahli sudah tidak bekerja diinstansi tersebut
A
keahliannya ;
lik
ub
Bahwa contoh lain dalam hubungan kerugian negara bukan korupsi atau tidak
ep
serta merta adalah korupsi sebagai ilustrasi, ada mobil Bank Indonesia
membawa uang satu triliun, kemudian dicegat dua orang dijalan lalu uang
ah
diambil, pertanyaan apakah ada kerugian keuangan negara jelas ada, apakah
es
ada menguntungkan diri sendiri, jelas ada menguntungkan dua orang yang
M
ng
mengambil, tetapi apakah Jaksa akan menjerat dua orang tersebut dengan
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 194
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
korupsi jelas tidak, tetapi Jaksa Penuntut Umumn akan mendakwa dua orang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tersebut dengan pasal pencurian ;
a
Bahwa atas keterangan Ahli tersebut terdakwa tidak keberatan;
si
ne
ng
6 Ahli MAKMUN HAKIM NASUTION :
Bahw Kontrak bagi hasil adalah kontrak kerjasama dimana di dalamnya bekerja
do
sama pemerintah dengan pihak kontraktor untuk melakukan eksplorasi dan
gu eksploitasi migas;
Bahwa Kontraktor sebagai subjek hukum perdata;
In
A
Bahwa Kontraktor bertanggungjawab atas pendanaan, resiko, atas pelaksanaan.
Terhadap resiko yang dimiliki oleh pemerintah sebenarnya sangat kecil, bahkan
ah
lik
relative tidak ada. Semua pekerjaan dan tanggung jawab ada di pihak kontraktor,
termasuk pendanaan;
am
ub
Bahwa teknologi, pengalaman, itu semua di operasi pelaksanaan budgetnya, tapi
dalam arti management sharing contractnya itu di tangan pemerintah. Pemerintah
ep
tidak memiliki resiko dalam pengertian tahap ekplorasi, misalnya kontraktor telah
k
mengeluarkan 50 juta US$ tapi tidak diketemukan migas yang tidak komersial
ah
si
minta ganti pemerintah. Pemerintah tidak ada pertanggungjawaban untuk
menggantikan dana itu. Ekplorasi di dalam kontrak bagi hasil itu, kalau tidak
ne
ng
do
gu
kontraktor. Jadi kalau kontrak hanya 10 tahun dan tidak ditemukan apa-apa, ya
kontraktor tidak bisa menagih kembali;
In
A
lik
Apabila tidak berhasil, salah satu pihak atau kedua belah pihak bisa membawa
ka
persoalan ini untuk diselesaikan melalui arbitrase. Itulah saya bilang bahwa
ep
pemerintah adalah salah satu sebagai pihak swasta, karena mereka juga sudah
ah
sepakat bahwa arbitrase sebagai jalan penyelesaian. Karena arbitrase hanya bisa
R
Bahwa sepanjang pengetahuan saya, tidak pernah ada. Bahkan di arbitrase pun
M
ng
belum ada;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 195
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa semua modal ditanggung oleh kontraktor. Dalam hal semua pekerjaan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kontraktor telah memenuhi dan disetujui oleh BP Migas pada masa lalu, dan SKK
a
Migas pada saat ini, tentunya biaya tersebut dapat dimintakan pengembaliannya.
si
Di dalam kegiatan migas, semua kontraktor itu harus mendapatkan persetujuan
ne
ng
dari pemerintah. Dapat tahap pertama sudah dicantumkan semua asumsi-asumsi
atau hitungan-hitungan matematisnya bahwa lapangan ini kalau dikembangkan
akan menguntungkan kedua belah pihak. Di dalam situ seperti contohnya harga
do
gu dari produknya berapa, kenaikannya, metodenya, itu sudah ada di dalam teori
yang pertama. Ini dibikin untuk masa sisa PSC itu sendiri. Angka-angka yang
In
A
dicantumkan di situ untuk 20 tahun. Perhitungan untung atau ruginya kontraktor
itu dalam 20 tahun itu. Untuk pemerintah tidak ada rugi. Karena tidak ada modal
ah
lik
yang dikeluarkan pemerintah. Dari POD ini diterjemahkan dalam aktivitas per
tahun. Dituangkan dalam rencana kerja dan anggaran yang dikeluarkan setiap
am
tahun. 3 bulan sebelum kegiatan berjalan, kontraktor migas ini sudah harus
ub
menyampaikan kepada SK Migas untuk disetujui dan dikaji oleh SK Migas. Atau
diubah oleh SK Migas. PPND inilah berikutnya akan dilakukan. Kalau sudah
ep
k
akan terjadi pekerjaan yang ada di PPND. Termasuk juga perincian biayanya.
R
si
Pemerintah mengerti bahwa biaya segitu artinya komersial, masih
menguntungkan pemerintah. PPND tadi setelah diperiksa oleh pemerintah, masih
ne
ng
lagi untuk pelaksanaannya keluar lagi yang disebut AFE. Sebelum dikeluarkan,
pemerintah juga minta diberikan kesempatan untuk memeriksa kembali. AFE ini
do
gu
kalau disetujui karena lebihs spesifik lagi, biayanya juga sudah lebih pasti, nah
baru kemudian kontraktor melakukan proses tender. Tender ini juga untuk
rencana tender, evaluasi tender, semua itu juga harus mendapatkan persetujuan
In
A
lik
ub
pada tahun yang bersama. Kalau capital, biasanya ditagihkan bersama depresiasi
atau penyusutan dari investasi yang ada;
ka
ep
Bahwa semua transaksi yang terjadi dalam production sharing contract tidak ada
yang dibayar dengan cash. Yang datang dari pemerintah, semua datang dalam
ah
bentuk inkind. Berbeda dengan kontraktor, ada yang bayar cash, production
R
es
bonus itu bayar cash, advance 5000 US$ itu dibayar cash kepada pemerintah,
M
Tetapi semua biaya yang datang dari pemerintah, terjadi dalam bentuk inkind
ng
atau produk;
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 196
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa mekanisme pembebanan biaya itu ada produksi, setelah dipotong FTV,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
FTV ini 3 bagian, negara dengan konsep PSC yang terakhir. Kemudian dipotong
a
FTV, barulah itu yang dipakai untuk dibagi. Sisanya itu untuk mengembalikan
si
biaya-biaya yang telah dikeluarkan oleh kontraktor. Jadi sisanya ini dibagi untuk
ne
ng
pemerintah dan kontraktor. Bila biaya semakin besar, ya tentunya bagian
kontraktor maupun bagian pemerintah akan lebih kecil. Biaya produksinya lebih
kecil, ya produk yang dibagi itu lebih besar;
do
gu Bahwa pembebanan biaya itu terjadi pembagian juga antara pemerintah dengan
kontraktor dan yang dibagi adalah resikonya atas pembengkakan biaya. Kalau
In
A
biayanya itu makin besar, tentu resikonya dibagi 2. Dalam arti keuntungannya
akan lebih kecil bagi kedua belah pihak;
ah
lik
Bahwa tindakan perusahaan migas dalam mensiasati biaya ini, baik biaya yang
besar dan biaya yang rendah. Pertama perusahaan-perusahaan minyak yang
am
ub
besar-besar, mereka itu tidak mencari keuntungan dari cost recovery. Karena
mereka mencari keuntungan dari penemuan cadangan yang besar-besar. Karena
untuk mengalihkan biaya tentunya akan sulit mengingat perusahaan-perusahaan
ep
k
besar yang memegang Indonesia ini biasanya perusahaan yang dibentuk untuk
ah
si
Akibatnya perusahan-perusahan besar ini membentuk anak-anak perusahaan.
Namun ini sama sekali tidak memiliki modal. Bahkan organisasi. Umumnya
ne
ng
modal didukung dari kantor pusat. Sehingga kalau perusahaan ini terlalu berfoya-
foya dengan biaya operasi, tentunya akan dipertanyakaan oleh head office kantor
do
gu
lik
ub
ep
secara fisik;
es
ng
Pada saat production sudah siap untuk disalurkan, pada saat itu domestic logistic
on
obligation ini wajib untuk diterima oleh kontraktor. Namun 6 bulan pertama,
kontraktor ini mendapatkan pengecualian dalam arti tetap produknya harus
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 197
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
disampaikan di dalam negeri. Namun harganya masih mengikuti harga pasar yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
normal selama 5 tahun 6 bulan;
a
Kalau lewat maka harganya yang ditentukan oleh kontrak. Ada kontrak yang
si
menentukan 25% dari pasar domestic, ada yang 15 %, ada yang 10%. Jadi
tergantung dengan kontrak yang terkait;
ne
ng
Bahwa untung yang di dapat dari bagi hasil yang menjadi bagian kontraktor
setelah dikurangi pajak dan segala macam, saksi tidak bisa secara satu per satu,
do
gu karena masing-masing kontrak berbeda-beda splitnya. Tapi umumnya untuk
minyak, 85% itu bagian pemerintah, dan 15% itu bagian kontraktor. Ini yang
In
A
efektif. Nah ini tentunya tadi tanpa mengeluarkan modal, sedangkan kontraktor
yang menerima 15% itu tentunya setelah dia menerima pengembalian cost nya itu
ah
lik
tadi;
Bahwa mekanisme koreksi terhadap pembiayan yang telah di recovery tentunya
am
ub
itu melalui audit. Karena ini kontrak bisnis yang berlangsung cukup lama, cukup
kompleks, tidak mudah. Oleh karena itu para pihak menyadari dan ada pasal
mengenai audit atas pembukuan yang ada. Nah, ketika ditemukan, maka harus
ep
k
auditnya baru dilakukan kemudian, dan ternyata ada yang lalai atau salah,
R
si
tentunya pada tahun berikutnya bisa dilakukan penyesuaian. Diperhitungkan lagi;
Bahwa dalam hal ada temuan sebuah pembebanan biaya itu ada masalah di
ne
ng
kemudian hari, Kontrak ini berlaku sebagai undang-undang bagi mereka yang
membuatnyal. Tentunya kalau ada persoalan dalam suatu kontrak, harus
do
gu
diselesaikan di antara merekanya. Karena suatu kontrak itu pun tidak bisa
mengikat pihak ketiga, tidak bisa juga membebankan ke pihak ketiga. Sebaliknya
juga pihak ketiga tidak bisa mencampuri kontrak yang terikat pada dua belah
In
A
lik
Pengawasan ini sangat ketat dilakukan karena pengawasan itu ada 3 jenis audit.
Jumlah auditnya pun bermacam-macam jumlahnya, pak. Dari BPKP, SKK Migas
m
ub
ep
Bahwa selama semua proses itu telah terlampaui, kemudian tidak ada temuan,
semua pembebanan biaya itu legitimate ;
ah
Bahwa dalam hal pelaksanaan jasa-jasa dalam suatu kontrak PSC, yang
es
ng
dengan keputusan menteri , kalau memang dari hasil suatu audit dinyatakan suatu
on
penyimpangan, tentunya audit ini bukan sesuatu yang bersifat mutlak. Karena
kemudian biasanya kontraktor ini diberikan kesempatan untuk klarifikasi atau
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 198
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
memberikan penjelasan. Kalau klarifikasinya bisa diterima oleh auditor, tentunya
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
itu akan di draw. Kalau tidak diterima, maka dilakukan musyawarah dengan para
a
penandatangan migas, yaitu SKK Migas dan kontraktor. Kalau kemudian di sini
si
auditor menyatakan bahwa ini tidak dapat di recover ke SKK Migas, tentunya itu
tidak akan di cost recovery dan sepenuhnya ditanggung oleh pihak kontraktor;
ne
ng
Bahwa biaya produksi, termasuk di dalam termasuk dalam biaya operating cost;
Bahwa Operating cost itu ada capital dan non capital. Non capital adalah biaya-
do
gu biaya rutin yang biasanya di terjadi, seperti gaji pegawai, sewa menyewa kantor
dan aktifitas-aktifitas yang harus dilakukan. Kalau capital biasanya pembangunan
In
A
plafon, pembangunan fasilitas, atau pembiayaan barang yang 1 kali;
Bahwa untuk non capital itu pengembaliannya pada tahun yang bersangkutan.
ah
lik
Kita bisa claim. Kontraktor bisa meminta pada tahun yang sama. Kalau capital
pengembaliannya dilakukan berdasarkan metode penyusutan. Memang dipercepat
am
ub
penyusutannya;
Bahwa kalau ada perbedaan pendapat antara SKK Migas dengan kontraktor,
khususnya dengan hal-hal apapun dalam kontrak itu, karena dalam kontrak itu
ep
k
dinyatakan bisa dalam bentuk apapun yang terkait dengan kontrak ini akan
ah
si
membawa hasil, tentunya para pihak berhak membawa ini ke tingkat arbitrase.
Tapi saya belum menemukan ada yang dibawa ke arbitrase.
ne
ng
do
gu
mengatur;
Bahwa penyelesaian-penyelesaian administrasi termasuk dalam hukum perdata.
In
A
Bahwa Koreksi audit di dalam migas itu karena kompleks sekali, kadang-kadang
lik
auditnya itu baru terjadi 2 tahun kemudian. Kalau ditemui sesuatu, legitimate dan
diakui oleh para pihak ada kelalaian, ya dihitung kembali dan diserahkan
m
ub
Bahwa tidak ada satu ketentuan yang mengatakan kapan audit itu harus
ep
Bahwa tidak ada batasan waktu untuk dilakukan audit atau koreksi-koreksi
es
tersebut;
M
ng
Bahwa tentunya setiap tahun itu harus ada auditnya setiap pengeluaran itu. Tutup
on
buku;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 199
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa saksi ahli mengatakan tidak ada kata rugi bagi pemerintah, bagaimana
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dengan kasus lapindo, banyak masyarakat yang meminta ganti rugi, Terus terang
a
untuk kasus lapindo, saksi tidak tahu ;
si
Bahwa dalam kasus Lapindo kalau dalam PSC pemerintah tidak mengganti rugi
ne
ng
apa-apa karena di lapangan itu tidak ada produksi sedangkan masyarakat yang
terkena dampak masalah ganti rugi, saksi tidak tidak tahu.
Bahwa dalam kontrak bagi hasil tuntutan korupsi karena ada kerugian negara, di
do
gu mana uangnya sudah di suspend oleh negara dalam kontrak bagi hasil dan untuk
masalah tindak pidana korupsi saksi tidak bisa menjelaskan karena bukan
In
A
ahlinya;
Bahwa uang di suspend oleh negara berarti sudah kembali ke negara. Sudah di
ah
lik
genggaman negara;
am
ub
Menimbang, bahwa dipersidangan telah didengar keterangan terdakwa ENDAH
RUMBIYANTI,ST , yang pada pokoknya sebagai berikut :
ep
Bahwa terdakwa bekerja sejak tanggal 31 Desember 1997 dan sampai sekarang
k
terdakwa masih bekerja di PT CPI dan sempat bekerja di Chevron Energy dan
ah
si
2010 mulai bertugas di Duri;
Bahwa Terdakwa menjabat sebagai Sebagai North Area Champion sampai
ne
ng
tanggal 1 Juli 2011 dan sampai sekarang Terdakwa sebagai Manajer HES
Lingkungan Sumatera Operation;
do
gu
terdakwa yang merupakan ekspert untuk beberapa bidang, dan apabila terdakwa
diminta untuk membantu jajaran pimpinan dalam pelaksanaan pengelolaan
ah
lik
ub
kabupaten;
ka
Bioremdiasi kalau di Sumatera bagian selatan itu tim IMS dan yang di utara itu
R
Bahwa yang bertanggung jawab pelaksanaan di SLS yaitu Manajer IMS Rassel
M
ng
George Larsen dan manajernya waktu Erwin Kasim mereka melapor kepada
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 200
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa Rassel G Larsen menjabat Manajer Lingkungan ;
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa waktu terdakwa menjabat sebagai Manajer HES, Widodo ada di SLN;
a
R
Bahwa terkait dengan kegiatan Bioremdiasi untuk SLS yang bertanggung untuk
si
SLS yang memiliki fasilitas Bioremediasi itu tim Realibility yang membawahi
ne
ng
tim IMS yaitu Rassel G Larsen;
Bahwa terdakwa tidak tahu mengenai tim EIS tapi terdakwa tahu Kukuh
do
gu Kertasafari itu orang produksi;
Bahwa dalam kegiatan BioremEdiasi di SLS SBF yang digunakan tahun 2011
sampai 2012 terdakwa tidak tahu dan SBF di Minas ada 5 dan 1 SBF di
In
A
Kotabatak;
Bahwa untuk kegiatan Bioremdiasi tahun 2011 sampai 2012 yang melaksanakan
ah
lik
kegiatan Biremediasi di 5 SBF Minas dan 1 SBF di Kotabatak adala Tim dari
IMS;
am
ub
Bahwa kontraktor yang melaksanakan khususnya di SLS, terdakwa tahu dari
persidangan yaitu PT Sumigita Jaya;
ep
Bahwa terdakwa tidak tahu Direktur PT Sumigita Jaya dan tidak tahu struktur
k
si
fasilitas adalah Production Optimisation tim yang membawahi tim west
ne
manajemen yang melapor ke general manajer SLN;
ng
Bahwa Lingkup pekerjaan tim terdakwa luas sekali mulai dari pencegahan
pencemaran udara, pencemaran air buangan, pengelolaan limbah B3 dan non B3
do
gu
dan tidak saja mencakup hanya SLN dan SLS tapi untuk Sumatera operation ;
Bahwa untuk pengolahan lingkungan termasuk limbah B3 termasuk Bioremdiasi
In
A
lik
memiliki bidang yang diminta kepada tim operasi khusus untuk Bioremediasi itu
waktu saya menjabat sudah berjalan jadi tidak ada permintaan masukan tehnis
m
ub
timnya;
ep
Bahwa salah satu tugas terdakwa pada waktu terdakwa menjabat beberapa ijin
ah
fasilitas itu dalam proses perpanjangan dan waktu itu terdakwa melakukan tindak
R
Bahwa berdasarkan instruksi manajer OE/HES Sumatera waktu ada 9 SBF yang
on
masih dalam proses perpanjangan yaitu ada 6 SBF di SLS dan 3 SBF di SLN;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 201
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa di SLN ada 3 SBF yaitu SBF Libo, SBF Pematang dan SBF Mutiara dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang 6 SBF di SLS yaitu SBF Kotabatak dan yang di Minas menggunakan
a
penomoran 8D72, 8D58, 4C27, 5E99, GF66;
si
Bahwa waktu proses perpanjangan itu sudah lama berjalan dan dokumen
ne
ng
kronologi yang ada sudah ada sejak tahun 2008 dan 2009 dan waktu terdakwa
menjabat 1 Juli 2010 terdakwa menghubungi pihak HES Jakarta sesuai instruksi
atasan terdakwa untuk menanyakan status perpanjangan ijin lalu kami bertemu
do
gu dengan KLH bersama pihak oerasi yang memiliki fasilita untuk menindak lanjuti
permohonan itu dan KLH melakukan kunjungan lapangan kembali ke PT CPI;
In
A
Bahwa setelah ada tindak lanjut proses perpanjangan ijin KLH melakukan
verifikasi ke fasilitas perpanjangan ijin;
ah
lik
Bahwa waktu aplikasi perpanjangan ijin itu terdakwa tidak ada di Indonesia dan
setahu terdakwa sesuai dengan lampiran 1 yang ada di Kepmen 128 tahun 2003
am
ub
dan dokumen itu di keluarkan dan ditanda tangani oleh manajer OE/HES
Sumatera Dwi Sumarna dan terdakwa tidak terlibat karena terdakwa tidak ada di
Indonesia;
ep
k
si
Bahwa terdakwa selaku manajer lingkungan pernah melihat secara langsung
kegiatan Bioremdiasi yang dilaksanakan PT Sumigita dan PT Green Planet pada
ne
ng
waktu saya mendampingi KLH untk Proper verifikasi di SLS dan juga di SLN
dimana salah satu fasilitasnya itu SBF dan saya pernah melihat alat berat yang
do
gu
perijinan Bioremediasi fasility jadi data-data yang terkait apa-apa yang ada di
perijinan dan tidak terkait dengan kinerja kontraktor;
ah
lik
Bahwa waktu terdakwa menjabat terdakwa menugaskan orang dari tim terdakwa
M Nur untuk mengintegrasikan data-data lapangan untuk dilaporkan ke KLH dan
dari saudara M Nur dan anggota tim saya di SLS itu ada Ngudi Purbo dan Zulfan
m
ub
dan di SLN ada Ferdiansyah dan M Nur dan mereka mengumpulkan data dari tim
ka
Bahwa Laporan itu laporan kwartal yang terkait dengan ketentuan perijinan dan
ah
tidak ada kaitannya dengan perpanjangan, dan waktu terdakwa menjabat itu
R
meneruskan yang telah dilakukan dalam pelaporan ke KLH yang terkait dengan
es
perijinan;
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 202
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa Terdakwa memperlihatkan laporan kwartalan yang telah dibuat dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
membacakan laporan tersebut ;
R
Bahwa terkait laporan khusus untuk kegitan Bioremediasi di SLN dan SLS dapat
si
di tanyakan langsung kepada yang memiliki fasilitas di SLN dan SLS;
ne
ng
Bahwa Terdakwa selaku manajer HES lingkungan yang menjadi tugas terdakwa
yaitu pertama berdasarkan pimpinan terdakwa memberikan supervisi kepada 12
anggota tim terdakwa yang merupakan ekspert untuk beberapa bidang, dan
do
gu memberikan saran untuk mengelolaan lingkungan bila diminta jajaaran operasi,
memberikan dukungan antar fungsi HES, mengembangkan hubungan eksternal
In
A
kepada lembaga regulasi Propinsi BPLH setempat ;
Bahwa memastikan tim operasi mengerti peraturan lingkungan hidup merupakan
ah
lik
tugas tim Complains Assurance atau tim jaminan kepatuhan dan berbeda dengan
tim saya;
am
ub
Bahwa ada penunjukkan khusus berupa surat tugas bagi Tim HES lingkungan ;
Bahwa tidak ada ketua tim tehnis yang ada tim terpadu penanganan lahan
ep
terkontaminasi minyak mentah dan keterangan itu sudah terdakwa revisi pada
k
waktu terdakwa sebagai saksi dan tehnisnya sendiri itu untuk memperoleh data
ah
pengenai lahan yang sudah dibersihkan dan lahan yang akan dibersihkan dan saya
R
si
mengkordinasikan untuk pengumpulan data tersebut. Kalau tim terpadu itu semua
manajer OE/HES beranggotakan semua general manajer, ada chief counsel,
ne
ng
bagian legal, manajer capital projec manajer untuk membantu pengumpulan data
untuk lahan yang terkait dengan Permen KLH nomor 33 tahun 2009 dan tim itu
do
gu
sifatnya insidentil dan sebentar 1 atau 2 bulan, dan waktu tim lingkungan
terbentuk tim terpadu tu sudah tidak ada lagi dan tehnis disini untuk
In
A
pengumpulan data lahan yang sudah dibersihkan dan lahan yang akan
dibersihkan;
ah
Bahwa tidak ada istilah kontak person dan waktu itu terdakwa sampaikan ke
lik
Jaksa untuk bahwa itu hanya untuk memudahkan persepsi pada waktu itu jadi
orang yang ditugaskan general manajernya masing-masing untuk bersama-sama
m
ub
Bahwa untuk pelaporan data yang terdakwa terima dari tim EIS salah satunya
ep
terdakwa yang ditugaskan dari OE/HES karena waktu itu beum ada tim
ah
lingkungan dan waktu itu yang melaporkan tim OE/HES SLN M Nur dan John
R
Michel untuk memberikan lahan yang sudah dibersihkan dan lahan yang akan
es
ng
Bahwa laporan data itu berupa data-data jumlah, lokasi, titik-titiknya, lahan yang
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 203
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
penyampaiannya melalui ada melalui email dan ada juga langsung menunjukkan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
datanya waktu itu kami menyusunnya bersama-sama;
a
Bahwa tugas terdakwa sebagi manajer lingkungan tidak terkait dengan
si
pengelolaan lingkungan seperti pengolahan limbah atau Bioremediasi;
ne
ng
Bahwa tugas terdakwa tidak ada hubungannya dengan Bioremediasi di SLN dan
SLS;
Bahwa sehubungan jawaban terdakwa dalam BAP nomor 6, tugas terdakwa
do
gu dalam membantu tim operasi dalam penaatan lingkungan hidup kalau itu diminta
kami akan memberikan bantuan mereka dalam penaatan pengelolaan lingkungan
In
A
dan tanggung jawabnya di tim operasi dan untuk Bioremediasi itu terdakwa
menindak lanjuti perpanjangan ijin terdakwa menghubungi HES Jakarta dan ada
ah
lik
pertemuan tim Operasi dan tim KLH 14 Juni 2011 dan setiap kwartal
mengumpulkan informasi data dari laangan terkait dengan butir-butir perijinan;
am
ub
Bahwa untuk Bioremediasi proses itu sudah berjalan mapan waktu terdakwa
menjabat dan pihak operasi tidak pernah minta saran tehnis seputar Bioremediasi
dan saran tehnis yang dilakukan tim lingkungan itu banyak sekali pengelolaan
ep
k
si
pelanggaran dalam pelaksanaan dari KLH dan waktu saya menjabat tidak ada
dokumen yang mengatakan ada penyimpangan baik itu di SLS dan SLN;
ne
ng
Bahwa Terdakwa ditunjuk sebagai ketua tim tehnis yang menunjuk atasan yaitu
Agus Dahlan dan general manajer OE/HES IBU ;
do
gu
Bahwa Tim tehnis itu perpanjangan tangan tim terpadu untuk mengumpulkan
data-data lahan yang dibersihkan;
In
A
Bahwa tim terpadu anggotanya general manajer IBU sebagai ketua, general
manaje Sumatera, chief counsil, tim manajer capital projec manajer dan dibantu
ah
lik
ub
John Michael, dari Heavy Oil Tunggul Arwan, Amelia Duhita, Winu, ada juga
ka
yang terkait dari masing-masing area ada Kukuh dan Bambang Wijanarko;
ep
Bahwa terdakwa pernah ikut rapat-rapat dengan KLH antaralain rapat bulan
R
tanggal 26 sampai 28 April 2011 di Bogor, ada beberapa wakil dari KLH yaitu
es
Masneliarti, Ridwan Tamin , Rosaline, Sidik, Galuh, Naftalia dan Nanda dan
M
ng
dewan pakar Chandra, Edmon , Yayat, Zakia Wiwik, dan dari PT CPI, Budianto
on
Renyut, Bahtiar Abdul Fatah, Erwin kasim, Endah Rumbiyanti, Ngudi Purbo,
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 204
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Widodo, Kukuh Kertasafari, Ardianto dan Tunggul Arwan OE/HES IBU Wahyu
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Budiarto, Rahmat dan rapat itu mengenai pembahasan lahan terkontaminasi
a
minyak mentah dan yang menanda tangan risalah dari PT CPI Wahyu Budiarto,
si
Feri Martin, Winu dan Bahtiar Abdul Fattah, rapat selanjutnya mengenai
perijinan untuk menindak lanjuti permohonan pada hari Selasa tanggal 14 Juni
ne
ng
2011 dan tidak ada daftarnya dan yang menanda tangani dari KLH dan Chandra
Setiadi dan dari PT CPI Wahyu Budiarto dan rapat terakhir itu rapat verifikasi
do
gu lapangan KLH ke SLN tanggal 10 Agustus 2011 terdakwa mendampingi pemilik
fasilitas bapak Budianto Renyut dan rapat untuk pemulihan 14 Desember 2011 ;
In
A
Bahwa terkait dengan laporan-laporan pelaksanaan Bioremediasi ke KLH
didasarkan pada ijin yang sedang diperpanjang;
ah
lik
Bahwa Laporan dikeluarkan manajer OE/HES Sumatera atasan terdakwa setiap
kwartal jadi 1 tahun 4 kali;
am
ub
Bahwa terdakwa pernah menerima data lahan terkontaminasi dari Ngudi Purbo
waktu itu dia masih melapor ke manajer OE/HES SLS. Ngudi Purbo bawahan
terdakwa dan sebelum 1 Juni 2011 bukan berada di tim lingkungan dan baru
ep
k
si
pengadaan, Bioremediasi dilapangan, dan bahwa terdakwa sudah bekerja 15,5
tahun di PT CPI dan tidak ada pelanggaran yang dilakukan baik peraturan
ne
ng
perusahaan dan terdakwa bekerja sebagai wujud untuk 5 anak terdakwa dan apa
yang terdakwa lakukan dianggap melanggar dan sama sekali tidak benar dan
do
gu
dituduh dengan kerugian negara karena pada waktu itu terdakwa tidak ada di
Indonesia, dan uang itu ada di negara ;
In
Bahwa Terdakwa tidak merasa bersalah karena tidak melanggar apapun dan tidak
A
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 205
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
2 Hasil Pengujian Sampling Tanah Terkontaminasi Minyak
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bumi PT. Chevron Pacific Indonesia, tanggal 25 Juli 2012;
a
Ringkasan Hasil Penelitian Tanah Untuk DiBioremediasi di
si
PT. Chevron Pacific Indonesia; dan Hasil Penelitian Sampel
Tanah Untuk diBioremeiasi oleh PT. Chevron Pacific
ne
ng
Indonesia; dan Laporan Hasil Survey Tanah Untuk
DiBioremediasi di PT. Chevron Pacific Indonesia yang
do
gu ketiganya ditandatangani oleh Dr. Ir. Edison Effendi, MT., dan
Ir. Bambang Iswanto, MT (selaku Ahli Bioremediasi dari
In
A
Fakultas Arsitektur, Lanskap dan Teknik Lingkungan
Universitas Trisakti dan dari Fakultas Teknik Sipil dan
ah
lik
Perencanaan UPN Veteran Surabaya) dan; Ir. Prayitno, MT
(selaku Ahli Bioremediasi dari Politeknik Negeri Malang);
3 Laporan Hasil Survey Tanah Untuk Di Bioremediasi di PT.
am
ub
Chevron Pacific Indonesia, yang ditandatangani oleh Tim
Survey selaku ahli Bioremediasi yaitu Dr. Ir. Edison Effendi,
ep
k
si
Universitas Trisakti dan dari Fakultas Teknik Sipil dan
Perencanaan UPN Veteran Surabaya);
ne
ng
do
gu
(A)
In
A
lik
ub
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 206
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
sampel tanah tercemar tumpahan minyak dari lokasi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Prosesing Pit/Fasilitas pengolahaan limbah tanah tercemar
a
SBF 8D-72SLS Minas PT CPI, pada kedalaman 0 s/d 30 Cm;
si
ne
ng
4. 1 (satu) BOX warna Biru merk Marina Cooler 24 S yang
telah disegel dan ditandatangani oleh Leonard A. bersisi
sampel tanah tercemar tumpahan minyak dari lokasi
Prosesing Pit/Fasilitas pengolahaan limbah tanah tercemar
do
gu SBF 8D-72SLS Minas PT CPI, pada kedalaman 0 s/d 30 Cm;
In
A
5. 1 (satu) BOX Bening merk Cleenboox -30 yang telah disegel
dan ditandatangani oleh Hesti yang bersisi sampel tanah
ah
lik
yang masih dalam proses pengolahaan limbah tanah tercemar
SBF 8D-72SLS Minas PT Chevron Pacific Indonesia , pada
kedalaman 0 s/d 30 Cm;
am
ub
ep
6. 2 (dua) tabung bening yang ditanda tangani oleh Leonard.A.
k
si
kedalaman 0 Cm s/d 30 Cm;
ne
ng
do
gu
lik
(B)
m
ub
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 207
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
5. 1 (satu) Bundel foto copy Hauling-In and Pits Restoration
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
SBF-Kota Batak CPI REF. Work Req No : IMS/354/
a
ESW/09/08;
si
6. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Stockpile Restoration &
Haul-In COCS to SBF : 8D-72 & 8D-58 From Waste Pit
ne
ng
GS-02 CPI REF. Work Req No : IMS/395/ESW/11/08;
do
gu Haul-In COCS to SBF : 4C-27 & GS-06 From 4C-63 Work
Req No : IMS/396/ESW/11/08;
In
A
8. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil & Do
Treatment Cell Restoration Of SBF 8D-72 & 8D-58 Work
Req No : IMS/417/ESW/12/08;
ah
lik
9. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil & Do
Treatment Cell Restoration Of SBF 5E-99, 4C-27 & GS-06
Work Req No : IMS/418/ESW/12/08;
am
10.
ub
1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Cocs From Minas
ep
Elephant Rehabilitation Center to Minas Work Req No :
k
IMS/421/ESW/12/08;
ah
R
11. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From
si
Stockpile To Treatment Cells & Do Stockpile Restoratioan of
SBF : 8D-72 & 8D-58 Work Req No : IMS/018/ESW/01/09;
ne
ng
do
Stockpile To Treatment Cells Work Req No : IMS/019/
gu
ESW/1/09;
13. 1 (satu) Bundel foto copy S-Curve Physical Progress-
Earthwork Backfill @ GS-2 Waste Pit.
In
A
14. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Soil From The Pile
Near Stockpile To Spreading Areas & Do Are/Road
ah
lik
ub
15. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil & Do
Treatment Cell to Spreading Areas, Do Treatment Cell &
Dike Restoration of SBF-Kotabatak Work Req No : IMS/040/
ka
ESW/02/09;
ep
Req No : IMS/041/ESW/02/09;
es
M
17. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-in ocs From Stocpile
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 208
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
18. 1 (satu) Bundel foto copy Please Process Cocs In Treatment
Cells Of SBF : *D-58, 8D-72, 5E-99, 4C-27 & GS-06 To
a
Reach TPH Less Than 1 % Work Req No : IMS/046/
R
ESW/02/09;
si
19. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Cocs Survey
ne
ng
Crew To Support Eist Activities Work Req No : IMS/076/
ESW/04/09;
do
20. gu 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 2 (two_ Manpowers
To Support SBF Trials At Batch Plant Minas Work Req No :
IMS/077/ESW/04/09;
In
A
21. 1 (satu) Bundel foto copy Table Of Content CPI Reff Work :
IMS/078/ESW/04/09;
ah
lik
22. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From
Stockpile To Treatment Cells, Construct Dike And Restore
Stockpile, And Do Permeability Test At SBF-Kotabatak
am
ub
Work Req No : IMS/079/ESW/04/09;
ep
23. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs Area (4C-63)
k
si
24. 1 (satu) Bundel foto copy Please Survey Cocs Area (4C-63),
Construct Access Road, Backfill And Restore The Area After
Hauling Process Work Req No : IMS/081/ESW/04/09;
ne
ng
25. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs Area (4C-63)
do
gu
lik
27. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
Area (4C-63) To Stockpile : 8D-58, 8D-72, Nad GS-06.
m
ub
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 209
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
30. 1 (satu) Bundel foto copy Please Survey Cocs Area (6E-35
&5D-77), Construct Access Road And Restore The Area
a
After Hauling Process, Haul In Cocs From The Contamined
si
Area To Stockpile Of SBF : 8D-72 And 8D-58 Work Req
No : IMS/127/ESW/08/09;
ne
ng
31. 1 (satu) Bundel foto copy Please Survey Cocs Area (5D-74),
Construct Access Road And Restore The Area After Hauling
do
gu Process. Haul In Cocs From The Contaminated Area To
Stockpile of SBF : 4C-27 And GS-06 Work Req No :
IMS/128/ESW/08/09;
In
A
32. 1 (satu) Bundel foto copy Please Process Cocs In SBFS
ah
lik
(1000mg/kg) Work Req No : IMS/129/ESW/09/09;
ub
(Based On Request) To Support Bioremediation Trial
Activities At Batch Plant-Minas Work Req No : IMS/131/
ESW/09/09;
ep
k
si
ESW/09/09;
ne
ng
35. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 2 (two) Helpers SBF
Trials Conducted By CPM At Batch Plant-Minas Work Req
No : IMS/140/ESW/09/09;
do
gu
36. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Cocs Survey
Crew (Mapping & Hole Digger) To Support Eist Activities.
Work Req No : IMS/146/ESW/09/09;
In
A
lik
ub
38. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul Cocs From 6E-51 To
Minas SBF (Semi Manual) Work Req No : IMS/157/
ka
MAD/11/09;
ep
No : IMS/165/ESW/02/09;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 210
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Restoring Treatment Cells And Surveying/Installing Notice
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Board On The Spreading Areas Work Req No : IMS/166/
a
ESW/12/09;
si
41. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Hauling In From
ne
ng
Stockpile 8D-72 To Treatment Cells Of 8D-72, From
Stockpile 8D-72 And 8D-58 To Treatment Cells of 8D-58,
And Do Restoration Of The Stockpiles Work Req No :
IMS/169/ESW/12/09;
do
gu
42. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Cocs Survey
In
A
Crew (Mapping & Hole Digger) To Support Eist Activities.
Work Req No : IMS/001/ESW/01/10;
ah
lik
43. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Hauling In Cocs From
3C-98 To SBF Minas (Semi Manual) Work Req No :
IMS/004/ESW/01/10;
am
ub
44. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Of Cocs In
SBFs Treatment Cells (8D-72 & 8D-58) Until It Reaches
TPH Less Than 1 % Work Req No : IMS/016/ESW/02/10;
ep
k
ah
45. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul In Cocs From Cocs
R
Area 5D-74 To SBF 5E-99 & Construct Access Road To The
si
Cocs Area Work Req No : IMS/017/ESW/02/10;
ne
ng
do
(4C-27), Haul In Cocs From Stockpile 4C-27 To Treatment
gu
47. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
Area (5D-74) To Treatment Cells Of SBF GS-06 Work Req
No : IMS/026/ESW/03/10;
ah
lik
ub
es
50. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Cocs From 6E-51
M
ESW/04/10;
on
51. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs Area (5D-54)
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 211
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
To Stockpile of SBF 8D-72 & SBF 8D-58 Work Req No :
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
IMS/034/ESW/04/10;
a
52. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Of Cocs In
si
Treatment Cells Of SBF GS-06 Until It Reaches TPH Less
Than 1 %. Work Req No : IMS/035/ESW/04/10;
ne
ng
53. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From
Stockpile To Treatment Cells Of SBF Kotabatak Work Req
do
gu No : IMS/036/ESW/04/10;
54. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil From
In
A
SBF : 8D-72 & 8D-58 To Spreading Areas Work Req No :
IMS/039/ESW/04/10;
ah
lik
55. 1 (satu) lembar Rekapitulasi Progress Claim PT. Sumigita
Jaya;
56. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
am
ub
Area (5D-74) To Stockpile/Treatment Cells of SBF 8D-72 &
8D-58 Work Req No : IMS/052/ESW/06/10;
ep
k
si
58. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Survey
ne
ng
do
gu
59. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Hole Digger
Crew For Investigating Cocs Within SLS Areas Work Req
No : IMS/055/ESW/06/10;
In
A
lik
ub
Cocs From Cocs Area (7C-55) To SBF Minas SBs Work Req
No : IMS/108/ESW/08/10;
ka
62. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Cocs SBF
ep
IMS/112/ESW/08/10;
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 212
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
64. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In From Cocs Area
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(5D-54) To Treatment Cells Of SBF 5E-99 Work Req No :
a
IMS/116/ESW/09/10;
si
65. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Cocs In
Treatment Cells (SBF-KB) Till It Reaches TPH Less Than 1
ne
ng
% Work Req No : IMS/117/ESW/09/10;
do
gu Crew (Mapping & Hole Digger) To Support Eist Activities
Work Req No : IMS/118/ESW/09/10
In
A
67. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Cocs
From SBF 4C-27 & GS-06 To Spreading Areas Work Req No
: IMS/119/ESW/09/10;
ah
lik
68. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs To 4C-27 &
GS-VI From Contaminated Area Work Req No : IMS/124/
ESW/09/10;
am
ub
69. 1 (satu) Bundel foto copy Please Process Cocs In Treatment
Cell Until < 1 %. Work Req No : IMS/125/MAD/09/10;
ep
k
si
71. 1 (satu) Bundel foto copy Please Conduct Survey Crew To
Survey Cocs At Minas Area Work Req No : IMS/129/
ne
ng
MAD/10/10;
do
gu
73. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
Area (5D-54 & 4C-63) To Stockpiles Of SBF 4C-27 And
In
A
lik
ub
ESW/11/10;
ng
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 213
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Haul-In Cocs From 3-C-69 To Minas SBFs Work Req No :
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
IMS/136/ESW/11/10;
a
78. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Cocs In
si
Treatment Cells Of SBF-Kotabatak Until It Reaches TPH
Less Than 1 %. Work Req No : IMS/154/ESW/12/10;
ne
ng
79. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Cocs
From SBF : 8D-72,8D-58 & 5E-99 To Spreading Areas,
do
gu Survey/Prepare Maps & Install Notice Board, Also Restore
SBF Treatment Cells. Work Req No : IMS/155/ESW/12/10;
In
A
80. 1 (satu) Bundel foto copy Processing Cocs In Treatment Cell
ah
lik
At SBF GS-06 Minas. Work Req No : IMS/45/MUS/04/11;
ub
82. 1 (satu) Bundel foto copy Perjanjian Kerja Bersama PT.
Sumigita Jaya Tahun 2008-2009;
ep
k
si
84. 1 (satu) Bundel foto copy Perjanjian Kerja Bersama PT.
Sumigita Jaya Tahun 2010-2011;
ne
ng
do
gu
Sumigita Jaya;
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 214
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
(C)
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1. 1 (satu) foto Copy bundel Surat penawaran pekerjaan
a
Bioremediasi dari PT. SGJ untuk kontrak 7861-XX tanggal 4
R
Pebruari 2008 ;
si
2. 1 (satu) bundel Fotocopy bukti pengalaman (dalam bentuk
ne
ng
kontrak) pekerjaan Bioremediasi antara PT. Sumigitajaya
dengan PT. Tri Patra Engineers and Construktors ;
Disita dari HERLAND.
do
gu
(D)
In
A
1. Surat Nomor :B-3666/Dep.IV-2/LH/PDAL/04/2012 tanggal
10 April 2012;
2. Surat PT. CPI tanggal 20 Pebrruari 2008 perihal permohonan
ah
lik
perpanjangan izin SBF Bioremediasi dan Kep Men KLH
Nomor 69 tahun 2006 tanggal 8 Maret 2006 di SLS;
am
ub
3. Surat PT. CPI tanggal 26 Pebrruari 2009 perihal permohonan
perpanjangan izin operasi Kotabatak di SLS, dan Kep Men
KLH Nomor 136 tahun 2007 yang habis masa berlakunya;
ep
k
ah
4. Resume rapat pengelola limbah B-3 PT. CPI dan PT. Cico
R
(Chevron Indonesia Company) tanggal 14 Juni 2011;
si
5. Berita Acara Verifikasi lapangan tanggal 10 Agustus 2011
ne
ng
do
gu
(E)
1. 1 (satu) Bundel Proper (Berita Acara Pengawasan Penaatan
Lingkungan Hidup tanggal 28-07-2011 berikut lampirannya);
In
A
lik
ub
ep
es
tanggal 16-08-2011;
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 215
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
8. 1 (satu) bundel Contracting Plan GOI AFE;
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
9. 1 (satu) bundel Bio Data Appointment POA + DOA / GA
400 ;
si
10. Skema Fakta Proses Pembentukan Kontrak Bridging No.
C905616;
ne
ng
Disita dari BACHTIAR ABDUL FATAH.
do
(G) gu
1. 1 (satu) lembar foto copy Surat Penunjukan KUKUH
KERTASAFARI sebagai Facility Engineer Production SLS
PT. Chevron Pacific Indonesia, tanggal 18 Desember 2006;
In
A
lik
KERTASAFARI sebagai Team Leader Production Minas
Area 5 & 6 SLS PT. Chevron Pacific Indonesia, tanggal 14
September 2009;
am
ub
3. 1 (satu) bundel foto copy Status List COCS SLS Summary
(tahun 2002-2011);
ep
4. 1 (satu) bundel foto copy Daftar Pembebasan Lahan COCS
k
si
Project (EIS) Pembebasan Lahan COCS (Terkontaminasi
Limbah Minyak Mentah) oleh P. Gultom (tahun 2009
ne
2010);
ng
do
gu
Toga L. Sinabariba;
lik
ub
KERTASAFARI.
Disita dari KUKUH KERTASAFARI.
ah
(H)
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 216
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
IX/2009 tanggal 04 September 2009 tentang Pedoman
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pengelolaan Rantai Suplai Kontraktor Kontrak Kerja Sama;
a
R
si
3. 1 (satu) fotocopy Contract Of Work tanggal 25 September
1963, antara PN. Pertambangan Minjak Indonesia dengan PT.
ne
ng
Caltex Pacific Indonesia;
do
gu Bumi Nasional and PT. Caltex Pacific Indonesia;
In
A
5. 1 (satu) fotocopy Amendment To The Production Saharing
Contract tanggal 24 Desember 1983, between Perusahaan
Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Negara and PT. Caltex
ah
lik
Pacific Indonesia;
ub
dan Gas Bumi Negara and PT. Caltex Pacific Indonesia;
ep
7. 1 (satu) fotocopy Kontrak Bagi Hasil Produksi Rokan tanggal
k
si
8. 1 (satu) fotocopy Amendment To The Production Sharing
ne
ng
do
gu
Indonesia;
lik
ub
ep
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 217
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
19. 1 (satu) Financial Report (Second Quarter 2011);
a
R
20. 1 (satu) Financial Report (Third Quarter 2011);
si
21. 1 (satu) Financial Report (Fourth Quarter 2011);
ne
ng
22. 1 (satu) Financial Report (Fourth Quarter 2011) Revition;
do
23. gu 1 (satu) buku Financial Budget and Reporting Procedures
Manual Of Product Sahring Contract Tahun 1993;
In
A
Juni 2010 tentang Pedoman Tata Kerja Rencana Kerja &
Anggaran ( Work Program & Budget/WP&B);
ah
lik
25. 1 (satu) eksemplar Surat Keputusan Nomor : KEP-0074/
BP00000/2010/SO tanggal 10 Juni 2010 tentang Pedoman
am
ub
Tata Kerja Authorization For Expenditure (AFE);
XK;
R
si
27. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 68/BPA2000/2006-S1
tanggal 26 Januari 2006 Perihal Soil Bioremediation Facility
ne
ng
do
gu
lik
ub
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 218
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
32. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 2017/BPA2000/2007/
a
S1 tanggal 13 Agustus 2007 Perihal Crude Oil Contaminated
si
Soil (COCS) Clean-Up at SLS-Minas selama 42 (empat puluh
dua) bulan, yaitu Persetujuan AFE No. 08-0178 sebesar US$
7.296.090,00;
ne
ng
33. 1 (satu) buku fotocopy Pedoman Pelaksanaan Prosedur
do
34.
gu WP&B AFE POD;
In
A
35. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 326/BP00000/2007
tanggal 11 Mei 2007 tentang Rencana Kerja dan Anggaran
ah
lik
Tahun 2007 WKP Rokan PSC;
ub
S1 tanggal 18 Desember 2008 tentang Rencana Kerja dan
Anggaran Tahun 2008 WKP Rokan PSC;
ep
k
si
ne
38. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 0517/BP00000/2009/
ng
do
gu
ub
ka
ep
(I)
ah
Guideline 2008;
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 219
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Annual Convention IPA ; iii Bioremediation &
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Enviromentally Acceptable Endpoints for PT. CPI Crude Oils
a
in Soil at Upsteram Exploration and Production Site August
2000; iv Remediation Technologies Development Forum
si
Phytoremedaition Action item Field Study Protocol July
1999;
ne
ng
4. 1 (sat) eksemplar Print Out Engineering Drawing 5 SBF
do
gu Minas dan SBF Kotabatak;
In
A
Ahli untuk Dr. Ir. Edwan Kardena;
lik
Ahli untuk Dr. Ir. Suwarno;
ub
8. 1 (satu) eksemplar Print Out Laporan-laporan Kuartal SBF
Minas yang memuat hasil Uji TS Laboratory CPI;
ep
k
si
PT. Chevron Pacific Indonesia (JEFFREY
SHELLEBARGER (Executive Director PT. CPI) dengan PT.
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ah
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 220
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
(bridging) No. C 905616;
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
14. 1(satu) set Summary of invoce Payment dari PT. Green Planet
Indonesia dan PT. Sumigita Jaya;
ne
ng
15. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS
November 2008;
do
16. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS
17.
gu Desember 2008;
1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS
Januari 2009;
In
A
18. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS Juni
2009;
19. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS April
ah
lik
2010;
20. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS
Agustus 2010;
am
ub
21. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS Mei
2010;
22. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS Mei
ep
2010 2;
k
Februari 2011;
R
24. 1 (satu) lembar Contract Plan No. 160NO.1107101;
si
25. 1 (satu lembar Bid Plan Kontrak Bridging No. V905616;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Pacific Indonesia).
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 221
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Terhadap alat bukti surat dan barang bukti tersebut tersebut di atas saksi-saksi dan
a
terdakwa mengetahui;---------------------------------------------------------------
si
ne
ng
Menimbang, bahwa karena sudah tidak ada lagi hal-hal yang dikemukakan baik
oleh Jaksa Penuntut Umum maupun Terdakwa dan Penasihat Hukumnya maka Majelis
Hakim menyatakan pemeriksaan atas perkara terdakwa
do
gu
selesai;-----------------------------------------------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam putusan ini maka segala
sesuatu yang terjadi dalam pemeriksaan di sidang pengadilan sebagaimana termuat
ah
lik
dalam Berita Acara Sidang dianggap telah termasuk dan dipertimbangkan dalam putusan
ini;------------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa seluruh barang bukti tersebut telah disita secara sah menurut
hukum sehingga dapat digunakan untuk memperkuat pembuktian, dan telah diperlihatkan
ep
k
oleh Majelis Hakim kepada para saksi dan terdakwa serta telah dibenarkan oleh masing-
ah
si
Menimbang, bahwa seluruh barang bukti tersebut telah disita secara sah menurut
ne
ng
hukum sehingga dapat digunakan untuk memperkuat pembuktian, dan telah diperlihatkan
oleh Majelis Hakim kepada para saksi dan terdakwa serta telah dibenarkan oleh masing-
do
gu
ub
OE/HES Organization)
2. T-2 Memorandum dari Direktur
ka
Eksekutif Michael W.
ep
HR Operation, DODDY
es
ng
2013
4. T-4 Surat dari Asisten Imigrasi
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 222
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id pada International HR
hk
Policy & Global Expatriate
a
Administration Chevron
Services Company tanggal
si
28 April 2008 perihal
Endah Rumbiyanti
ne
ng
5. T-5 Surat Pernyataan dari
Manager HR Learning &
Development,
SYAHRIWAL, tanggal 28
do
6.
gu T-6
April 2005
Fotokopi paspor atas nama
Terdakwa ENDAH
In
A
RUMBIYANTI, ST dengan
cap keberangatan dan
kedatangan ke Indonesia
ah
lik
7. T-7 GO-400 atas nama
Terdakwa ENDAH
RUMBIYANTI
8. T-8 Rangkaian komunikasi
am
ub
Email antara pihak
manajemen PT CPI terkait
dengan penugasan
ep
Terdakwa ENDAH
k
RUMBIYANTI, ST ke
ah
si
mengenai proyek
bioremediasi di PT CPI,
ne
ng
do
gu
lik
ub
2009-2010 PT Chevron
Pacific Indonesia Sumatera
ah
Light South
R
2010-2011 PT Chevron
ng
Light North
16. T-16 Hasil Evaluasi Pengawasan
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 223
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Kinerja Penaatan PROPER
hk
2010-2011 PT Chevron
a
Pacific Indonesia Sumatera
Light South
si
17. T-17 Jurnal hasil penelitian
berjudul Bioremediation
ne
ng
Methodology of Oil Wastes
in CPI Sumatran
Operations, yang dibuat
oleh Robert C. Bess,
do
gu Dasmaji, Dafris Nasrun, M.
Hariandja, C.D Fuhr, dan
Roger Kidder, yang
In
dipresentasikan pada forum
A
Indonesia Petroleum
Association 4-6 Oktober
1994 di Jakarta
ah
lik
18. T-18 Jurnal Hasil Penelitian
berjudul Bioremediation
Process for Crude Oil
am
ub
Contaminated Soil A
Field Scale Application,
dibuat oleh Dasmaji,
ep
Ridwan Simatupang,
k
si
Indonesian Petroleum
Association 18-20 Mei
1998 di Jakarta
ne
ng
do
gu
lik
ub
Environmentally
Acceptable End-Point
Criteria in CPIs Area of
ah
004/EA-LMG/END/2000
es
Oktober 2001
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 224
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
23. T-23
putusan.mahkamahagung.go.id Daftar Perpanjangan Izin
hk
Sumatera Light South
a
24. T-24 Surat No. 0499/RBI/2009
tertanggal 20 Februari 2009
si
Perihal : Permohonan
Perpanjangan Izin Operasi
ne
ng
Libo SBF di PT. Chevron
Pacific Indonesia, yang
ditandatangani oleh Dwi
Edi Sumarna (Manager OE/
do
gu HES) mewakili Jeffery E.
Shellbarger (Executive
Director)
In
A
25. T-25 Surat No. 0551/RBI/2009
tertanggal 26 Februari 2009
Perihal : Permohonan
ah
lik
Kotabatak SBF di PT.
Chevron Pacific Indonesia,
yang ditandatangani oleh
am
ub
Dwi Edi Sumarna
(Manager OE/HES)
mewakili Jeff Shellbarger
ep
(Executive Director)
k
Perihal : Permohonan
R
si
Perpanjangan Izin
Pengolahan Tanah
Terkontaminasi Minyak di
ne
ng
do
gu
lik
ub
Shellbarger (Excutive
ep
Director)
28. T-28 Surat No. 0479/RBI/2008
ah
Perihal : Permohonan
es
Fasilitas Bioremediasi
ng
Lapangan Minasyang
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 225
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id HES) mewakili Jeffery E.
hk
Shellbarger (Excutive
a
Director)
29. T-29 Surat No. B-366/Dep.IV-2/
si
LH/PDAL/04/2012 Kepala
Menteri Lingkungan Hidup
ne
ng
RI No. 69 tahun 2012,
mengenai izin pengolahan
limbah bahan berbahaya
dan beracun menggunakan
do
gu fasilitas soil
Bioremediation facility PT.
CPI Sumatera Light South
In
dan Sumatera Light North
A
30. T-30 Bioremediation Guideline
(Petunjuk Bioremediasi) by
ah
lik
Team PT Caltex Pacific
Indonesia 1998 Revisi 1
Oktober 2000
am
ub
31. T-31 Tulisan Jurnal Lingkungan
Tropis Vol. I No. 2
September 2007 pada
ep
halaman 57-64 yang
k
berjudul Kinetika
Degradasi Minyak Bumi
ah
si
Berbagai Salinitas dan
Biodegradasi Minyak Bumi
pada Skala Pilot Studi
ne
ng
Kasus Biodegradasi
Minyak Bumi Skala
Laboratorium Jurnal
do
gu
Lingkungan, Fakultas
Arsitektur Lansekap dan
Teknologi Lingkungan,
ah
lik
Universitas Trisakti
32. T-32 Berita Acara Pengawasan
Penataan Lingkungan
m
ub
Hidup Kementrian
Lingkungan Hidup
tertanggal 29 April 2010 di
ka
Penataan Lingkungan
R
Hidup Kementrian
es
Lingkungan Hidup
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 226
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Lapangan yang dibuat oleh
hk
Deputi P B3, LB3 dan
a
Sampah KLH tertanggal
14 Jui 2011 di Desa Minas
si
Barat, Kecamatan Minas,
Siak, Riau yang dibuat oleh
Widayati (Kasubbid
ne
ng
Pengolahan Limbah B3
KLH) dan anggota
pengawasannya Aristin
do
gu TriApriani (Kasubbid
Pengangkutan Limbah B3
KLH) dan Hari Ahmad
In
(Staf Verifikasi
A
Pengelolaan Limbah B3
KLH)
ah
lik
Penataan Lingkungan
Hidup Kementrian
Lingkungan Hidup
am
ub
tertanggal 14 Juli 2011 di
Duri, Kabupaten Bengkalis,
Riau.
ep
36. T-36 Berita Acara Pengawasan
k
Penataan Lingkungan
Hidup Kementrian
ah
Lingkungan Hidup
R
si
tertanggal 28 Juli 2011 di
Desa Minas, Kecamatan
Minas, Siak, Riau.
ne
ng
do
gu
lik
pengawasannya Harry
Ahmad Fakri, S.Si (Staf
Verifikasi Pengelolahan
m
ub
Penataan Lingkungan
es
Hidup Kementrian
M
Lingkungan Hidup
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 227
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
39. T-39
putusan.mahkamahagung.go.id Berita Acara Pengawasan
hk
Penataan Lingkungan
a
Hidup Kementrrian
Lingkungan Hidup
si
tertanggal 11 Juli 2012 di
Minas, Kab. Siak, Riau.
ne
ng
40. T-40 Hasil Penelitian Laporan
Kerja Praktek berjudul
Evaluasi Proses
Bioremediasi di Soil
do
gu Bioremediatiom Facility
(SBF) Pematang yang
disusun oleh Della Permata,
In
Program Studi Teknik
A
Lingkungan, Fakultas
Teknis Sipil dan
ah
Lingkungan, Institut
lik
Teknologi Bandung, Bulan
Juli 2008
41. T-41 Jurnal hasil penelitian
am
ub
berjudul Bioremediation
Methodology of Oil Wastes
in CPI Sumatran
ep
Operations, yang dibuar
k
si
Roger Kidder, yang
dipresentasikan pada forum
Indonesia Petroleum
ne
ng
do
gu
berjudul Bioremediattiom
Process for Crude Oil
Contaminated Soil A
Field Scale Application,
In
A
lik
ub
PT Chevron Pasific
M
Indonesia.
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 228
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Minyak Bumi secara
hk
Biologis Ex-Situ di Libo
a
Soil Bioremediation
Facilities (SBF) kepada PT
si
Chevron Pasific Indonesia
Areal Lapangan Minyak
Sumatra Light North.
ne
ng
45. T-45 Keputusan Mentri Negara
No.234 Tahun 2007 tentang
Izin Pengelolaan Limbah
do
gu Minyak Bumi secara
Biologis Ex-Situ di
Pematang Soil
In
Bioremediatiom Facilities
A
(SBF) kepada PT Chevron
Pasific Indonesia Areal
ah
lik
Light North
46. T-46 Notulensi Verifikasi
Lapangan Perizinan
am
ub
Limbah B3 tertanggal 29
November 2008
47. T-47 Penanganan Tanah
ep
Terkontaminasi Minyak
k
2011
R
si
48. T-48 Surat No. 99/0-HES/
JKT/2010 Permohonan
ne
ng
do
gu
PDA/07/2012 dan
lampirannya No.B-7234/
MENLH/PDAL/07/2012
ah
ub
PDAL/07/2012 dan
lampirannya No.B-7233/
ka
MENLH/PDAL/07/2012
ep
Lahan Terkontaminasi
No.B-7231/Dep.IV/LH/
R
PDA/07/2012 dan
es
lampirannya No.B-7231/
M
ng
MENLH/PDAL/07/2012
tertangga 16 Juli 2012
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 229
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id No.B-7232/Dep.IV/LH/
hk
PDA/07/2012 dan
a
lampirannya No.B-7232/
MENLH/PDAL/07/2012
si
tertangga 16 Juli 2012
53. T-53 Surat Status Penyeesaian
ne
ng
Lahan Terkontaminasi
No.B-9286/Dep.IV/LH/
PDA/09/2012 dan
lampirannya No.B-9286/
do
gu MENLH/PDAL/09/2012
tertangga 16 Juli 2012
54. T-54 Production Sharing
In
A
Contract/Kontrak Bagi
Hasil Blok Rokan antara
Kontrak PSC Rokan antara
ah
PT Chevron Pasific
lik
Indonesia (dahulu PT
Caltex Pasific Indonesia)
dengan Badan Pelaksana
am
ub
Kegiatan Usaha Hulu
Minyak dan Gas Bumi
(BP MIGAS) (dahuu
ep
Perusahaan Pertambangan
k
si
55. T-55 PSC Income Stream
56. T-56 Surat BP Migas No.0181/
ne
ng
BPC000/2012/SIV
tertanggal 17 April T2012
kepada PT Chevron Pasific
Indonesia
do
gu
BPC2000/2012/S4 tanggal
15 Agustus 2012
Permintaan pembayaran
m
ub
Indonesia No.186/INV-
es
ng
2011
60. T-60 Invoice 031-INV-DIR-SGJ-
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 230
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
61. T-61
putusan.mahkamahagung.go.id Invoice 01-INV-DIR-SGJ-
hk
II-2012
a
62. T-62 Invoice 02-INV-DIR-SGJ-
III-2012, March 27, 2012
si
63. T-63 Invoice 035-INV-DIR-SGJ-
X-11, October 10, 2011
ne
ng
64. T-64 Invoice 034-INV-DIR-SGJ-
VII-11, August 16, 2011
65. T-65 Invoice 036-INV-DIR-SGJ-
do
gu X-11, October 26, 2011
66. T-66 Invoice 032-INV-DIR-SGJ-
VI-11, June 22, 2011
67. T-67 Invoice 033-INV-DIR-SGJ-
In
A
VII-11, July 25, 2011
68. T-68 Invoice 037-INV-DIR-SGJ-
XI-11, November 28, 2011
ah
lik
69. T-69 Pembersih dan Pengelolaan
Tanah Terkontaminasi
Minyak Bumi (COSC)
am
ub
secara biologis, Proposal
AFE Damian Tice/Widodo
27 Maret 2007
ep
70. T-70 Surat Kuasa tertanggal 22
k
si
Dr.Ir.Edison Effendi dan
Bintoro sebagai Penerima
Kuasa Surat Kuasa
ne
ng
do
gu
lik
menghadiri Rapat
Klarifikasi di PT Chevron
Pacific Indonesia atas nama
m
ub
tender Bioremediation
services for SLN & SLS.
72. T-72 Risalah Rapat Klarifikasi
ka
ep
Room Rumbai.
R
2011 di Alamanda
on
Conference Room
Rumbai.
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 231
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
74. T-74
putusan.mahkamahagung.go.id Surat dari Direktorat
hk
Pendidikan ITB No.
a
460/11.B01.5/PP/2013
tanggal 7 Mei 2013
si
75. T-75 Tanda bukti lapor No.
TBL/128/III/2013/
ne
ng
BARESKRIM Donny
Setiawan, S.H
76. T-76 Daftar Pengunjung di SBF
Pematang hari Rabu, 8
do
77.
gu T-77
Februari 2012
DVD Rekaman Kunjungan
Lapangan (Site Visit) ke
In
A
SLS dan SLN pada 9 12
April 2012
78. T-78 Daftar Reccomended
ah
lik
Holding Times and
Preservatives adopted by
ALS
am
ub
79. T-79 Surat No. B-201/
Pusarpedal/LH/
PDAL/06/2012 Koordinasi
Uji Laboratorium tanggal 1
ep
Juni 2012
k
si
Majelis Hakim.
82. T-82 Sertifikat PROPER Biru
kepada PT CPI Periode
ne
ng
Tahun 2011-2012
83. T-83 Laporan dari Komnas
HAM.
do
gu
SLN)
85. T-85 Berita Acara Sumpah
ah
Penerjemah Bp.
lik
Fatchurozak tanggal 15
Oktober 2003
86. T-86 Finance Today tanggal 16
m
ub
Perdata.
ep
Chevron.
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 232
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Kriminalisasi.
hk
90. T-90 Kasus Chevron, Go
a
Internastional!
R
91. T-91 Komentar Menteri ESDM
si
Jero Wacik, Menteri LH
Kambuaya Balthasar, Ketua
ne
ng
Komisi Kejaksaan Halius
Hosen SH, Humas BP
MIGAS Gde Pradnyana,
dan Komisioner Komnas
do
92.
gu T-92
HAM Natalius Pigai.
Legal Opinion Kasus
Bioremediasi Fiktif
In
A
Chevron Indonesia Center
for Environmental Law.
93. T-93 Surat Terbuka buat Jaksa
ah
lik
Agung, Jaksa dan Hakim
Tipikor oleh Gede
Manggala.
am
ub
94. T-94 Contoh laporan kinerja
bioremediasi yang
dikirimkan kontraktor.
95. T-95 Contoh laporan
ep
k
pelaksanaan kegiatan
bioremediasi.
ah
si
Penyelesaian Lahan
Terkontaminasi PT
Chevron Pacific Indonesia.
ne
ng
do
gu
segala sesuatunya yang terungkap di depan persidangan perkara ini, baik dari keterangan
saksi-saksi, keterangan ahli, alat bukti surat dan keterangan Terdakwa, serta barang
ah
lik
bukti, yang merupakan satu kesatuan dalam berkas perkara ini, setelah dihubungkan satu
sama lain untuk menentukan sejauh manakah fakta hukum yang terungkap di depan
m
ub
---------------
ep
ah
surat, keterangan terdakwa dan barang bukti yang satu dengan lainnya saling
es
M
Bahwa PT. CPI yang sebelumnya bernama PT. Caltex Pacific Indonesia,
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 233
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
tentang persetujuan Akta Perubahaan Anggaran Dasar Perseroan terbatas Menteri
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Hukum dan HAM RI, yang memutuskan menyetujui perubahaan Anggaran Dasar
a
PT. Chevron Pasifik Indonesia tanggal 16 September 2005, telah melakukan
si
kontrak kerjasama bagi hasil berdasarkan Rokan Production Sharing Contract
(PSC) antara Perusahaan Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Negara
ne
ng
(PERTAMINA) dengan PT. Caltex Pacific Indonesia tanggal 15 Oktober 1992,
yang berlaku efektif sejak tanggal 09 Agustus 2001 s/d 08 Agustus 2021. (Vide
do
gu Pasal 1 butir 2.8 jo Pasal 2 butir
1.1);---------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
--
Bahwa Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi
ah
lik
(BPMIGAS) dibentuk berdasarkan PP No. 42 tahun 2002, tanggal 16 Juli 2002
tentang Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi,
am
ub
selanjutnya berdasarkan Amandement To The Production Sharing Contract antara
Perusahaan Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Negara (PERTAMINA)
dengan PT. Caltex Pacific Indonesia tanggal 01 Agustus 2003, tentang
ep
k
perubahan para pihak semula Perusahaan Pertambangan Minyak dan Gas Bumi
ah
si
Juli 2002;-----------------------------------------------
Bahwa PT. CPI selaku KKKS telah melakukan kegiatan Explorasi dan Exploitasi
ne
ng
minyak dan gas bumi milik negara di wilayah kerja Rumbai Propinsi Riau, di
bawah pengawasan BPMIGAS, dimana sesuai dengan ketentuan Pasal 2 ayat (1)
do
gu
Kepmen LH No. 128 tahun 2003 tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis
Pengolahan Limbah Minyak Bumi dan Tanah Terkontaminasi oleh Minyak Bumi
Secara Biologis, PT. CPI berkewajiban untuk melakukan pengolahan limbah
In
A
lik
--
Bahwa pelaksanaan proyek Bioremediasi tersebut dibiaya melalui mekanisme
m
ub
Cost Recovery yaitu semua biaya operasional pada tahun berjalan akan dibiayai
oleh PT. CPI (KKKS), dan pada akhir tahun anggaran semua biaya operasional
ka
ep
es
No. 35 Tahun 2004 tentang Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas
M
ng
Bumi;------------------------------------------
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 234
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
(dua) yaitu biaya capital dan non capital, bahwa bioremediasi termasuk dalam
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
biaya non capital yaitu proyek dengan masa manfaat kurang dari satu tahun,
a
maka biaya tersebut dapat dibebankan pada saat terjadi artinya saat Kontraktor
si
Kontrak Kerja Sama (KKKS) PT. Chevron Pacific Indonesia (PT. CPI) telah
membayarkan kepada vendor atau rekanan atas kegiatan dalam kontrak, maka
ne
ng
PT. CPI dapat membebankan biaya tersebut sebagai pengganti biaya operasional
(cost recovery) tanpa menunggu persetujuan dari
do
gu BPMIGAS;--------------------------------------------------
In
A
Oktober 1992 pada exhibit c, pembebanan biaya cost recovery kegiatan
bioremediasi termasuk dalam golongan biaya non capital yaitu biaya-biaya yang
ah
lik
dibayarkan seketika, setelah vendor atau rekanan sudah menerima pembayaran
dari PT. CPI kemudian melaporkan setiap tiga bulan atau Financial Quarterly
am
ub
Report (FQR) ke BPMIGAS;--------------------------------------
Bahwa PT. Chevron Pacific Indonesia (PT. CPI) adalah salah satu Kontraktor
ep
Kontrak Kerja Sama (KKKS) sesuai dengan ketentuan Pasal 2 ayat (1)Kepmen
k
LH No. 128 tahun 2003 tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengolahan
ah
Limbah Minyak Bumi dan Tanah Terkontaminasi oleh Minyak Bumi Secara
R
si
Biologis yang berbunyi (1) setiap usaha dan atau kegiatan minyak dan gas bumi
ne
ng
serta kegiatan lain yang menghasilkan limbah minyak bumi wajib melakukan
pengolahan limbahnya. Oleh karena itu sejak tahun 2006 sampai dengan tahun
2011 PT. CPI melaksanakan pengolahan limbah minyak bumi dengan metode
do
gu
Bioremediasi;----------------------------------
Kerja (PTK) No. 007/PTK/VI/2004 yang telah dirubah dengan PTK No. 007
Rev-1/IX/2009 tentang Pengelolaan Rantai Suplai Kontraktor Kontrak Kerja
ah
lik
Sama, semenjak tahun 2006 s/d 2011 proyek Bioremediasi di PT. CPI tersebut
dilakukan oleh Pihak Ketiga yaitu PT.Green Planet Indonesia dan PT.Sumigita
m
ub
Jaya;-----------------------------------------------------------------------------
Bahwa izin yang diberikan kepada PT. CPI untuk pelaksanaan kegiatan
ka
ep
Hidup yaitu :
M
ng
1 Kepmen LH No. 69 Tahun 2006 berlaku sejak tanggal 8 Maret 2006 dan berakhir
on
bulan Maret 2008 untuk izin operasi di 5 (lima) SBF Minas, ternyata kontrak No.
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 235
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
7861 OK untuk pekerjaan di SBF Minas baru ditandatangani oleh Herland dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Jefry Shelberger tanggal 1 September 2008 dengan masa kontrak selama 3 tahun.
a
Selanjutnya kontrak bridging baru ditandatangani oleh Herland dan Bachtiar Abdul
si
Fatah tanggal 14 Nopember 2011 masa kontrak 6 bulan. Sehingga kontrak sejak 1
September 2008 sampai dengan 13 Mei 2012 tidak memiliki izin;----------------
ne
ng
2 Kepmen LH No. 136 Tahun 2007 berlaku sejak tanggal 27 Pebruari 2007 dan
berakhir tanggal 27 Pebruari 2009 untuk izin operasi di SBF Kotabatak, ternyata
do
gukontrak tanggal 1 September 2008 dengan masa kontrak selama 3 tahun. Dengan
demikian sejak tanggal 28 Pebruari 2009 sampai dengan 28 Pebruari 2012 PT. CPI
In
A
tidak memiliki izin untuk melakukan pekerjaan bioremediasi di SBF Kotabatak.
Selanjutnya PT. CPI masih melangsungkan pekerjaan bioremediasi dengan
ah
lik
membuat kontrak bridging No. C.905616 tanggal 14 Nopember 2011 yang
ditandatangani oleh Herland dan Bachtiar Abdul Fatah dengan masa kontrak 6
bulan berakhir 13 Mei 2012;----------------------------
am
ub
3 Kepmen LH No. 567 Tahun 2006 untuk Izin Pengolahan Tanah Terkontaminasi
Minyak Secara Biologis Eksitu di lokasi Mutiara SBF (SLN) yang berlaku selama
ep
k
2008;---------------------------------
R
si
Bahwa dalam pelaksanaan izin tersebut, kontrak pekerjaannya adalah
No.6841-OK yang ditandatangani oleh Ricksy Prematury dan Alexia R.
ne
ng
do
2011;-------------------------------------------------------------------------------
gu
4 Kepmen LH No. 233 Tahun 2007 untuk Izin Pengolahan Tanah Terkontaminasi
Minyak Secara Biologis Eksitu untuk lokasi Libo SBF (SLN) yang berlaku 2 (dua)
In
A
lik
ub
5 Kepmen LH No. 234 Tahun 2007 hanya berlaku selama 2 (dua) tahun yaitu sejak
ep
tanggal 7 Mei 2007 s/d 6 Mei 2009. untuk Izin Pengolahan Tanah Terkontaminasi
ah
Minyak Secara Biologis Eksitu untuk lokasi Pematang SBF (SLN) yang berlaku 2
R
(dua) tahun yaitu sejak tanggal 7 Mei 2007 s/d 6 Mei 2009; ----------------
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 236
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
sejak 25
putusan.mahkamahagung.go.id Agustus 2011 s/d 24 Agustus
hk
2011;---------------------------------------------------------------------
a
R
Bahwa untuk pengadaan jasa pelaksanaan bioremediasi di Sumatra Light North
si
(SLN) dan Sumatra Light South (SLS), PT. CPI terlebih dahulu mengajukan
ne
ng
penggunaan dana sebagai pagu anggaran dalam Work Program and Budget
(WP&B) dalam bentuk Authorization For Expenditure (AFE) kepada Badan
do
gu Pengelola Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPMIGAS), selanjutnya
terhadap ketiga AFE tersebut telah disetujui oleh BPMIGAS melalui surat :
a. Surat BPMIGAS No.68/BPA2000/2006-S1 tanggal 26 Januari 2006;-------
In
A
No. AFE Perihal Usulan PT. CPI Disetujui BPMIGAS
ah
lik
(US$) (US$)
ub
Facility (SBF)
Operation
Maintenance at
ep
SLS and SLN
k
ah
si
b. Surat BPMIGAS No.1484/BPA2000/2007/S1 tanggal 21 Juni 2007.
ne
ng
do
07-0151 Jasa Soil 2,400,000 2,400,000
gu
Bioremediation
Facility (SBF)
Operation
In
A
Maintenance at
SLN selama 3
(tiga) tahun
ah
lik
ub
ka
(US$) (US$)
Contaminated
R
Soil (COCS)
es
Clean-Up at
M
SLS Minas
ng
selama 42
on
(empat puluh
dua) bulan
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 237
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Setelah ada persetujuan dari BPMIGAS, PT. CPI mengajukan kepada BPMIGAS
a
rencana pengadaan jasa-jasa pengoperasian, perawatan dan pengelolaan untuk
si
fasilitas bioremediasi limbah tanah terkontaminasi minyak di daerah operasi SLS
ne
ng
dengan surat No. 1418/JKT/2007 tanggal 23 Juni 2007 perihal Permohonan
Persetujuan Usulan Pemenang Lelang No.7861-XK kontrak Jasa-Jasa
Pengoperasian Perawatan dan Pengelolaan Untuk Fasilitas Bioremediasi Limbah
do
gu Tanah Terkontaminasi Minyak di Daerah Operasi Sumatera Light South
(SLS);----------------------------------------------------
In
A
Kemudian BPMIGAS telah menyetujui dengan suratnya Nomor :R-075/
BPD3000/2008/S7 tanggal 17 Juli 2008 perihal Persetujuan Rencana Pengadaan
ah
lik
Jasa-Jasa Pengoperasian Perawatan dan Pengelolaan Untuk Fasilitas
Bioremediasi Limbah Tanah Terkontaminasi Minyak di Daerah Operasi
am
ub
Sumatera Light South (SLS) Nomor 7861-XK ;---------------------------
si
termasuk didalamnya Bioremediasi, air buangan produksi dan emisi udara
sesuai dengan peraturan lingkungan yang berlaku.
ne
ng
do
berlaku.
gu
ub
ng
SLS
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 238
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id b 15 Agus 2011 Tindak lanjut
hk
verifikasi lapangan utk penerbitan
a
surat status penyelesaian lahan
si
terkontaminasi (SSPLT) SLS
c 24 Agus 2011-tindak lanjut
ne
ng
pembersihan lokasi di koordinat
6E-35, SLS
do
gu d 28 Nopember 2011-Laporan
kemajuan SLS.
In
A
e 23 Agus 2011-Tindak lanjut SSPLT
SLN
ah
lik
General Manager OE/HES Indonesia Business (GM OE/HES IBU PT CPI)
Budianto Renyut melakukan penunjukkan secara lisan tanpa Surat Penugasan
resmi terhadap terdakwa ENDAH RUMBIYANTI selaku Ketua Tim Teknis
am
ub
Penanganan Lahan Terkena Tumpahan Minyak Mentah dan WIDODO,
WINUA, M.NUR selaku wakil di SLN serta KUKUH KERTASAFARI,
ep
k
si
Penanganan lahan terkena tumpahan minyak mentah :
- Menfasilitasi kunjungan pemerintah (KLH) ke lahan terkena tumpahan minyak
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 239
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Manager Sumatera Operations,
putusan.mahkamahagung.go.id walaupun Ia mengetahui bahwa
hk
penunjukannya selaku Ketua Tim Teknis hanya dilakukan secara lisan
a
tanpa Surat Penugasan Resmi dari General Manager OE/HES Indonesia
si
Business Unit) saudara BUDIANTO RENYUT. Tim ini bertanggung
jawab kepada General Manager SLS, SLN operation, manager OE/HES,
ne
ng
laporan dikirim kepada GM OE/HES untuk dikaji dan diteruskan Ke
KLH.
do
gu Bahwa terdakwa ENDAH RUMBIYANTI bersama-sama dengan
WIDODO, KUKUH KERTASAFARI : penanggung jawab kegiatan
In
A
Bioremediasi PT CPI di SLN dan SLS yang Berwenang untuk mengawasi
pelaksanaan Bioremediasi di wilayah SLN dan SLS, akan tetapi dalam
ah
lik
pelaksanaanya terdakwa ENDAH RUMBIYANTI tidak pernah
melakukan tugas tersebut namun hanya menyerahkan dan menerima
am
ub
RUMBIYANTI hanya melaksanakan tugas yang penunjukkannya hanya
secara lisan tanpa surat penugasan Resmi dari GM OE/HES Budianto
ep
k
Renyut.
ah
si
tentang Pengelolaan Rantai Suplai Kontraktor Kontrak Kerja Sama
(KKKS) pada BAB I Umum :
ne
ng
do
gu
lik
ub
c. Huruf G angka 2.i point ke-1) menyebutkan bahwa salah satu persyaratan
penyedia barang, penyedia jasa pemborongan dan jasa lainnya, yaitu ;
ka
ep
Harus memiliki surat ijin usaha pada bidang usahanya yang dikeluarkan oleh
instansi pemerintah yang berwenang yang masih berlaku, seperti Surat Ijin
ah
es
Bahwa Ketua dan Anggota Panitia Pengadaan tidak pernah mengikuti pelatihan
ng
BPMIGAS atau badan lain yang ditunjuk oleh BPMIGAS, dan untuk memenuhi
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 240
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
ketentuan tersebut, diterbitkan Memorandum Nomor : 75/BPO/M/V/2008 tanggal
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
22 Mei 2008 tentang Penggantian Panitia Pengadaan, yang terdiri dari :
a
SURIADI (Ketua), I.KETUT SURADI (Anggota), HARSONO (Anggota),
si
TIMBUL HUTABARAT (Anggota), IWAN DHARMA SATRIA (Anggota). Hal
tersebut bertentangan dengan PTK Nomor : 007/PTK/VI/2004 tentang
ne
ng
Pengelolaan Rantai Suplai Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) pada BAB I
Umum Huruf F angka 2 huruf e angka 6).
do
gu
14 Panitia pengadaan untuk proyek Bioremediasi PT CPI berpedoman pada PTK
In
A
Nomor : 007/PTK/VI/2004 tanggal 26 Agustus 2004 tentang Pengelolaan
Rantai Suplai Kontraktor Kontrak Kerja Sama untuk daerah Minas SLS
ah
lik
Kontrak 7861 OK, pada Bid Plan (Rencana Kerja) tanggal 17 September 2007
yang ditanda tangani oleh WAHYUDI ATMO sebagai AO (Athorized
Officer)/pengesahan (Penanda tangan SK) yakni :
am
ub
SUDJONO ADIMULYO selaku ketua;
SIS INDRA CAHYONO selaku sekretaris;
ep
k
si
DAMIAN TICE selaku user;
Untuk daerah Duri SLN Kontrak 6841, tanggal 27 April 2007 yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
SCM Kalimantan;
es
Bahwa sesuai dengan Berita Acara Pelaksanaan Lelang tanggal 31 Maret 2008
ng
yang ditandatangani oleh SURIADI selaku Ketua Panitia Pengadaan adalah tidak
on
benar, karena SURIADI baru diangkat sebagai Ketua Panitia Pengadaan pada
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 241
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
tanggal 22 Mei 2008, dengan demikian pelaksanaan lelang pengadaan pekerjaan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bioremediasi tidak pernah dilaksanakan;
a
Bahwa Pelelangan tidak pernah dilakukan oleh Panitia Pengadaan PT CPI, Akan
si
tetapi PT CPI tetap menunjuk Rekanan PT SGJ sebagai pelaksana Proyek
ne
ng
Bioremediasi di SLS dan PT GPI untuk wilayah SLN.
Bahwa PT SGJ mengerjakan proyek Bioremediasi di PT Chevron Pacific
Indonesia sesuai dengan kontraknya :
do
gu a Nomor 7861 OK
b Nomor C 905616
In
A
Bahwa PT GPI mengerjakan proyek Bioremediasi di PT Chevron Pacific
Indonesia sesuai dengan kontraknya :
ah
lik
a Nomor 2846 OK
b Nomor 7829 OK
am
ub
c Nomor 9404-OK
d Nomor 6841 OK
e Nomor C 905608
ep
k
Bahwa PT. SGJ adalah perusahaan penyedia jasa konstruksi yang meliputi :
ah
si
elektrikal. PT SGJ bukanlah perusahaan yang bergerak dibidang pengolahan
limbah B3, begitu juga dengan PT GPI selaku kontraktor yang bergerak dibidang
ne
ng
usaha umum dan bukan perusahaan yang bergerak dibidang pengolahan limbah
B3 serta tidak mempunyai ijin untuk melakukan usaha bidang pengolahan limbah
do
gu
B3 sebagaimana diatur dalam Pasal 3 Kepmen No. 128 tahun 2003 yang
menyebutkan ketentuan perijinan pengolahan limbah minyak bumi dan tanah
In
terkontaminasi oleh minyak bumi secara biologis sebagaimana dimaksud dalam
A
ayat (1) mengacu kepada PP No. 18 Tahun 1999 tentang Pengolahan Limbah
Berbahaya dan Beracun (B3) dan format permohonan ijin untuk pengolahan
ah
lik
ub
ep
es
ng
tanah terkontaminasi minyak karena tidak memiliki ijin dari KLH dan tidak
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 242
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa berdasarkan surat BPMIGAS No. 1246/BPD300/2007 tanggal 8
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Nopember 2007 angka 4 mengatur : HPS harus sudah dibuat sebelum proses
a
lelang dilakukan, namun kenyataannya HPS yang dibuat oleh WIDODO dan
si
DAMIAN TICE selaku pengguna (user) baru dibuat tanggal 20 Pebruari 2008,
ne
ng
padahal berdasarkan dokumen administrasi lelang,pelaksanaan lelang sudah
diadakan pada bulan Nopember 2007. Sehingga dengan demikian pelaksanaan
lelang dilaksanakan tanpa adanya HPS.
do
gu Bahwa dengan ditetapkannya PT SGJ sebagai pelaksana pekerjaan Bioremediasi
di SLS dan PT GPI di SLN, sehingga pada tahap pelaksanaan proyek
In
A
Bioremediasi PT SGJ dan PT GPI tidak melaksanakan pekerjaan tersebut sesuai
dengan ketentuan Kepmen LH No. 128 tahun 2003 Pasal 2 ayat (3) Lampiran II
ah
lik
Keputusan ini mencakup :
a). Persyaratan teknis pengelolaan;
am
ub
b). Analisis terhadap proses pengolahan;
c). Kriteria hasil akhir pengolahan;
d). Penanganan hasil olahan;
ep
k
si
diambil di lokasi tanah yang telah ditetapkan PT. CPI sebagai COCS,
maupun di Stock Pile dan Pit Processing (tempat pengolahan tanah
ne
ng
do
gu
ub
minyak bumi yang sudah lama atau tumpahan / ceceran minyak pada lahan
ah
limbah minyak bumi akibat pengolahan minyak bumi yang sudah lama
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 243
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
atau tumpahan/ceceran minyak pada lahan terkontaminasi dengan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
memanfaatkan makhluk hidup mikroorganisme, tumbuhan atau organisme
a
lain untuk mengurangi konsentrasi atau menghilangkan daya racun bahan
si
pencemar, dalam pelaksanaan pengolahan limbah melalui metode
Bioremediasi Ek Situ dengan cara Land Farming (dihampar) yang
ne
ng
dilakukan PT. SGJ adalah menggunakan Indegenous Bakteri (Bakteri
Lokal), adalah suatu hal yang tidak beralasan, karena PT. SGJ maupun PT
do
gu GPI bersama PT. CPI tidak pernah melakukan pengujian secara
laboratorium untuk mengetahui bakteri lokal tersebut baik jenis, jumlah
In
A
maupun sifatnya, sehingga hal tersebut tidak memungkinkan terlaksananya
proses pendegradasian limbah minyak dan tanah terkontaminasi minyak
ah
lik
oleh bakteri hingga mencapai TPH lebih kecil dari 1%, dengan pemberian
nutrisi berupa pupuk dengan perlakuan yang sama terhadap semua tanah
dari setiap area sumber tanah terkontaminasi sebagaimana diatur dalam
am
ub
Formula Fertilizer Ciycle 7 yang dibuat antara PT. CPI dengan PT. SGJ
yaitu Carbon (C) (TPH) = 100, Nitrogen(N=5) dan Posphor (P=1), artinya
ep
k
jika C (TPH) = 100, maka nutrisi berupa pupuk urea yang mengandung N
ah
si
Bahwa selain tidak melaksanakan proses pengolahan tanah terkontaminasi
limbah minyak bumi secara biologis (Bioremediasi) sesuai dengan
ne
ng
do
gu
lik
Bahwa PT. GPI melakukan proses pengolahan tanah yang berada di sel
pengolahan secara Landfarming yaitu dengan cara penghamparan tanah
m
ub
terkandung dalam tanah dengan cara pupuk ditebar oleh kru/karyawan PT.
ah
sebanyak 1-2 kg/m3, pupuk TSP 1/5 s/d 1/10 dari pupuk urea, yang
M
ng
minggu oleh PT. CPI untuk mengukur TPH, apabila belum mencapai TPH
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 244
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
< 1 % (kurang atau sama dengan 1 %) maka dilakukan pemupukan dengan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
cara yang sama hingga mencapai TPH< 1 %, dan lama pengolahan setiap
a
siklus adalah 4-5 bulan. Pemanfaatan mikroba petrofilik oleh PT. GPI
si
adalah suatu hal yang tidak beralasan, karena PT. GPI tidak pernah
melakukan pengujian secara laboratorium untuk mengetahui mikroba
ne
ng
tersebut, baik jenis, jumlah maupun sifatnya, sehingga hal tersebut tidak
memungkinkan terlaksananya proses pendegradasian limbah minyak dan
do
gu tanah terkontaminasi minyak oleh bakteri hingga mencapai TPH < 1 %
hanya dengan perlakuan yang sama dengan cara pemupukan tanpa
In
A
memperhitungkan kebutuhan nutrisi yang tepat.
Bahwa di Stock Pile PT. GPI tidak pernah dilakukan Isolasi dan
ah
lik
identifikasi terhadap jumlah, jenis dan sifat mikroorganisme yang dapat
mengurai, menghancurkan kontaminan ditanah tercemar, tetapi hanya
am
ub
melakukan analisa terhadap kandungan TPH pada tanah bersih dan
dijadikan sebagai dasar untuk pemberian nutrisi (Pupuk Urea, TSP dan
Dolomit) di Prosesing Pit. Sesuai dengan Lampiran II Kepmen LH No. 128
ep
k
pengolahan limbah minyak bumi yang sudah lama atau tumpahan / ceceran
R
si
minyak pada lahan terkontaminasi dengan memanfaatkan makhluk hidup,
mikroorganisme, tumbuhan atau organisme lain untuk mengurangi
ne
ng
Bahwa PT. SGJ maupun PT. GPI dalam melakukan proses Bioremediasi
do
gu
lik
adalah hal ini tidak mungkin, karena penambahan unsur-unsur diatas dapat
menimbulkan berkurangnya kemampuan mikroorganisme pendegradasi
m
yang terdapat pada tanah tersebut. Jika hal ini dapat terjadi tidak perlu
ub
Bahwa pihak SBF SLS Minas dari Departemen REM-IMS PT. CPI tidak
ah
kadar TPH terhadap sampel tanah (COCS) dari sumber limbah, dan PT.
es
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 245
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
limbah juga tidak memiliki peralatan laboratorium untuk melakukan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pengujian terhadap COCS yang akan diolah di SBF SLS Minas.
a
R
Bahwa dalam pelaksanaan tugas tersebut WIDODO mempertanggung
si
jawabkan dan melaporkannya kepada Tim Manajer yang waktu itu dijabat
ne
ng
oleh Mr. Clinton Scoot (2003 s/d 2005) Mr. Damian Tice (2006 s/d 2008),
selanjutnya perlu ditambahkan pada saat transisi kepemimpinan Tim
do
gu Manajer antara Mr. Clinton Scoot dengan Mr. Damian Tice saat itu sempat
dijabat oleh ENDAH RUMBIYANTI.
In
Bahwa data-data kegiatan proyek Bioremediasi kwartalan yang biasanya
A
tersedia di SLN diminta oleh Tim OE/HES (Muh Nur selaku Anggota)
kepada Tim Operasi PT CPI di SLN (Hendro Swastiko) sebagai bahan
ah
lik
untuk laporan kegiatan lingkungan ke korporat Chevron untuk periode
2008-2011, manager OE/HES tahun 2011 saat itu adalah ENDAH
am
ub
RUMBIYANTI. Data-data tersebut berupa kegiatan pengolahan tanah
terkontaminasi minyak yang dilakukan di SBF-SLN Duri dan juga data
ep
pemantauan air lindi yang diambil dari sumur-sumur pemantauan yang ada
k
di SBF;
ah
si
Bahwa KUKUH KERTASAFARI diberitahukan pertama kali sebagai
contact person SLS dalam tim teknis ini pada suatu rapat net Meeting/
ne
ng
do
secara fisik) di akhir tahun 2010. Tim ini berakhir di awal tahun 2011
gu
lik
ub
sebagai contact person SLS dalam tim teknis ini pada suatu rapat net
ah
bertatap langsung secara fisik) di akhir tahun 2010. Seingat dia Tim ini
ng
berakhir di awal tahun 2011 setelah adanya Departemen baru di Tim OE/
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 246
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
adalah ENDAH RUMBIYANTI. KUKUH KERTASAFARI dalam Tim
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
teknis ini ditugaskan untuk membantu mengkoordinasi persiapan pada saat
a
KLH akan mengadakan kunjungan lapangan ke Lokasi-lokasi COCS di
si
Minas, juga membantu meng-update data-data status lokasi-lokasi COCS
di SLS. KUKUH KERTASAFARI.
ne
ng
Bahwa KUKUH KERTASAFARI tidak pernah membuat laporan-laporan
do
gu kepada ENDAH RUMBIYANTI dalam kurun waktu tim teknis tersebut.
Sebab, yang menyiapkan bahan laporan status lokasi COCS adalah Ngudi
Purbo, yang mana merupakan salah satu anggota EIST wakil dari
In
A
Departemen OE/HES (K3L), Ia pernah diminta untuk ikut membantu
mendampingi kunjungan lapangan dari KLH pada bulan Mei 2011
ah
lik
Berdasarkan keterangan ahli DR Edison Effendi, Ir. Bambang Iswanto,
MT, dan Ir. Prayitno, MT., pada pokoknya berpendapat bahwa sebelum
am
ub
melakukan proses Bioremedisi terhadap tanah terkontaminasi minyak
mentah / Crude Oil Contaminater Soil (COCS), hal-hal yang harus
ep
diketahui agar proses Bioremediasi dapat berlangsung dengan baik antara
k
lain yaitu :
ah
si
A Tahap Proses Bioremediasi.
Pada suatu pemulihan (perbaikan) atau pengolahan suatu media lingkungan
ne
ng
ada beberapa hal yang harus dilakukan agar proses remediasi (pemulihan)
dapat tercapai sesuai dengan peruntukannya. Adapun tahap-tahap yang
do
dilakukan sebagai berikut :
gu
Biotreatibility.
ah
ub
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 247
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menentukan tingkat pencemaran kontaminan pada media
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
lingkungan (konsentrasi, luas area, kedalamam).
a
R
Menentukan dampak pencemaran yang ditimbulkan
si
(tanaman, hewan, manusia bila memungkinkan).
ne
ng
Ad. Biotreability Study :
do
gu media lingkungan yang dapat mendegradasi senyawa
pencemar (kontaminan).
Menentukan jumlah mikroorganisme pendegradasi
In
A
kontaminan pada media lingkungan.
Menentukan jumlah nutrisi atau co subtract, bulking agent
ah
lik
dibutuhkan supaya bioremediasi dapat tercapai misalnya
kebutuhan nitrogen (N), Phosphor (P). (TPH : N : P = 100 :
am
ub
15 : 3 ).
Menentukan kecepatan biodegradasi kontaminan oleh
ep
mikroorganisme.
k
R
biodegradasi oleh mikroorganisme.
si
Menentikan inokulasi non indigenous strain yang dapat
ne
ng
do
(kontaminan), misalnya dalam minyak bumi, aspal atau lilin.
gu
In
In Situ biaremediasi, biasanya digunakan pada pencemaran
A
lik
ub
Bioventing. - Insitu
ka
logooning.
ep
Composting.
R
farming.
M
ng
kontinyu, meliputi :
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 248
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Suspended Growth Reactor
putusan.mahkamahagung.go.id Reaktor anaerobic/
hk
arobic.
R
Attached Growth" Reaktor anaerobic/arobic.
si
Ad. Pelaksanaan dilapangan :
ne
ng
Penentuan system bioremediasi.
do
gu Penentuan biaya operasi.
In
A
Untuk menentukan hal diatas kita harus menentukan biotretibility study di
laboratorium dengan peralatan yang sesuai.
ah
lik
Bahwa untuk menentukan jumlah urea, phosphor dan dolomite dalam bioremediasi
lahan tercemar kontaminasi minyak bumi, pencemar yang biasa disebut Total
am
ub
Petroleum Hydrocarbon (TPH) bukan berdasarkan jumlah karbon ( C ) dalam tanah
tersebut. Secara teori formulasi yang biasa digunakan adalah TPH : N : P = 100 : 15 :
ep
3. Dalam hal ini 150 gram N dan 30 gr P untuk mengkonversi 1 gr. TPH menjadi sel
k
material.
ah
Contoh Perhitungan :
R
si
Jika konsentrasi minyak bumi (TPH) 4 %
ne
ng
do
gu
Bahwa proses Bioremediasi tidak dapat berlangsung tanpa adanya mahluk hidup
mikroorganisme, tumbuhan atau organisme lain.
ah
lik
Bahwa Species bakteri pendegradasi minyak sangat banyak. Untuk itu perlu
dilakukan uji biodegradasi terhadap tanah terkontaminasi minyak, kemudian
m
ub
Unsur Nitrogen (N), Phospor (P) (sebagai Nutrien) dan Dolomit ke tanah
ah
charakteristik tanah, jenis dan jumlah dari Bakteri yang ada pada tanah
es
M
terkontaminasi adalah hal ini tidak mungkin, karena penambahan unsur-unsur diatas
ng
terdapat pada tanah tersebut jika ada dan dengan jumlah yang sesuai. Jika hal ini
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 249
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dapat terjadi tidak perlu dilakukan pemilihan teknologi bioremediasi, cukup
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menaburkan unsur-unsur diatas pada lahan tercemar.
a
Bahwa Perlu diketahui penambahan unsur-unsur diatas tanpa adanya control dan
si
penentuan jumlah unsur-unsur yang sesuai dapat menyebabkan timbulnya mutan
ne
ng
mikroorganisme lain yang merugikan lingkungan dan dapat menghasilkan lintasan
biodegradasi yang toksin dari minyak bumi dan pada akhirnya akan membahayakan
bagi lingkungan.
do
gu
Bahwa tanpa diketahuinya jenis, jumlah dan karakter dari Bakteri yang ada dalam
tanah limbah minyak bumi tersebut, penambahan Nutrien berupa Urea, TSP dan
In
A
Dolomit serta air, dapat dipastikan terjadinya degradasi (penurunan) TPH yang ada
dalam tanah limbah minyak dibawah 1 %, secara teori dan pengalaman dilapangan
ah
lik
hal ini tidak dapat dipastikan dan menurut hemat saksi tidak ada yang dapat
memastikan hal tersebut. Seandainya pada tanah tercemar tersebut ada bakteri
am
ub
pendegradasi minyak bumi belum tentu proses bioremediasi dapat berlangsung
dengan hanya penambahan unsure-unsur diatas, walaupun sudah ditentukan system
dan metodologinya.
ep
k
si
seperti tanah, air dan udara.
Bahwa berdasarkan hasil Uji Laboratorium terhadap sampel tanah tercemar
ne
ng
Minyak atau COCS yang dilakukan oleh 3 (tiga) orang ahli Bioremediasi yaitu
Dr. Ir. Edison Efendi,MT, Ir.Bambang Iswanto,MT, dari Universitas Tri Sakti,
do
gu
lik
ub
ep
c Dari hasil analisa bahwa tanah pada Stock Pile tidak pernah terkontaminasi
R
es
minyak.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 250
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Indonesia pernah mendapat PROPER MERAH,
putusan.mahkamahagung.go.id karena pada saat itu PT.
hk
Chevron Pacific Inoinesia belum mau menindaklanjuti upaya pemulihan lahan
a
terkontaminasi. Dan pada saat itu izin pengolahan limbah B-3 untuk
si
Bioremediasi sudah tidak berlaku.
ne
Bahwa menurut saksi Masnellyarti Hilman (Deputi IV Kementerian Lingkungan
ng
Hidup) yang dimaksud PROPER adalah Program Penilaian Peringkat Kinerja
Perusahaan dalam pengelolaan lingkungan hidup. Proper dimulai tahun 1995
do
gu saat ini diatur dalam Permen LH No. 5 Tahun 2011 dengan kategori sebagai
berikut :
In
A
a Hitam yaitu tidak ada upaya sama sekali;
b Merah yaitu sudah ada yang memenuhi standar namun ada juga yang
ah
lik
belum ;
c Biru yaitu sudah memenuhi 3 aspek (air, udara dan B3);
am
ub
e Gold yaitu sudah memenuhi semua aspek.
Bahwa biaya Bioremediasi yang telah dikeluarkan PT. CPI sejak tahun 2006 s/d
ep
k
2012 adalah sebesar US$ 10,241,613.19,- dan dari jumlah tersebut besaran nilai
ah
yang telah dibayarkan kepada PT. Sumigita Jaya dan PT. Green Planet Indonesia
R
si
adalah sebesar US$9,990,210,93,- setelah dipotong pajak (PPH 23) dengan rician
sebagai berikut :
ne
ng
do
gu
31-08-2008s/d
tgl 31-12-2011
ah
lik
ub
01-09-2011s/d
tgl 29-09-2012
ka
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 251
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
tgl
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
13-02-2006s/d
a
tgl 05-05-2007
si
2 7829-OK 88,009,26 84,048,84 3,960,42
tgl 4-07-2007s/
ne
ng
d
tgl 03-01-2008
do
3
gu 9404-OK
tgl
222,644,75 212,625,74 10,019,01
22-10-2007s/d
In
A
tgl 21-04-2008
4 6841-OK 1,849,999,88 1,806,766,33 43,233,55
ah
lik
tgl
26-05-2008s/d
am
ub
tgl 24-08-2011
25-08-2011s/d
ah
tgl 24-02-2012
R
si
Total 3,190,155,13 3,089,281,26 100,873,87
ne
ng
do
gu
atas Dugaan Tindak Pidana pelaksanaan proyek Bioremediasi pada PT. Chevron
Pacific Indonesia (PT. CPI) tahun 2006 2012 tanggal 31 Oktber 2012 dengan
kesimpulan bahwa pelaksanaan kegiatan Bioremediasi yang dilakukan oleh PT.
In
A
lik
ub
ep
persidangan dengan dakwaan subsidaritas yaitu Dakwaan Primair : Pasal 2 ayat (1) jo
Pasal 18 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
ah
Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001
R
es
Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana, Dakwaan
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 252
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahaan Atas Undang Undang Nomor 31
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Tahun 1999 Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1
a
KUHPidana ;-----
si
Menimbang, bahwa mengenai perbuatan pidana (criminal act, actus reus) dan
ne
ng
kesalahan (schuld, gult) atau pertanggung jawaban pidana (liability mens rea, ontue
rekeningvaatbaarheid) atas diri Terdakwa akan dipertimbangkan dibawah
do
gu
ini;------------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa terdakwa diajukan dalam pemeriksaan di sidang pengadilan dengan
In
A
susunan dakwaan subsidaritas maka Majelis terlebih dahulu mempertimbangkan
Dakwaan Primair dan bila dakwaan ini terbukti maka Dakwaan Subsidair tidak perlu
ah
dipertimbangkan dan sebaliknya bila Dakwaan Primair tidak terbukti maka akan
lik
dipertimbangkan Dakwaan Subsidair;----------------
am
ub
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis mempertimbangkan Dakwaan Primair
yaitu terdakwa melanggar Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang Undang Nomor 31 Tahun
ep
k
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahaan Atas Undang Undang
ah
R
Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat
si
(1) ke-1 KUHPidana, yang mana unsur-unsurnya sebagai berikut :
ne
ng
do
korporasi;
gu
lik
pandangan, pendapat dan kesimpulan Jaksa Penuntut Umum dalam tuntutan pidana dan
terdakwa dalam pembelaan berikut jawabannya;------------------------------------------------
m
ub
pernyataan, pandang dan kesimpulan yang diutrakan Terdakwa, Jaksa Penuntut Umum
ep
dan Pensihat Hukum terdakwa di dalam perkara ini, sebagai akan diuraikan di bawah
ah
ini;-----------------------------------------------------------
R
penyidik dan di sidang pengadilan diapresiasi di dalam kopidor dan labirin dari
on
law court yang sekarang diselenggarakan pengadilan, bukan selaku equity court;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 253
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
2 Saya tidak bersalah dalam melaksanakan tugas dan kewajiban dari pekerjaan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sebagai Manager Lingkungan Health Environment Safety (HES) Environment
a
Sumatera Operation PT Chevron Pacific Indonesia dan Ketua Tim Teknis
si
Penanganan Lahan Terkena Tumpahan Minyak Mentah pada Sumatera Light
North (SLN) dan Sumatera Light South (SLS);
ne
ng
Menurut Majelis Hakim,
a Merupakan hak terdakwa yang wajar, karena terdakwa tidak diwajibkan bekerja
do
gu sama, kooperatif dalam pemeriksaan di sidang pengadilan, bahkan berbohong
tidak dilarang sebab tidak pula di bawah sumpah. Malahan sesuai dengan due
In
A
process procedural, yaitu hak tersangka atau terdakwa tidak dibebani kewajiban
pembuktian (right of non-selfincrimination) dalam kaidah hukum pasal 66
ah
lik
KUHAP, lantaran bagi terdakwa membuktikan tidak bersalah merupakan sebuah
negasi dan membuktikan negasi adalah sulit luar biasa (the proof on a negative is
extra-odinary difficult, ei qui affirmat non ei qui negat incumbat probatio). Tetapi
am
ub
kaidah pasal 66 KUHAP beriringan dengan sumber hukum kedua dari syariah
(Islamic law) yang berbunyi : siapa yang mendakwa mesti mempunyai bukti, bila
ep
k
tidak ada bukti harus bersumpah, karena suatu hak atau wewenang itu tidak ada
ah
kecuali tersedia bukti (a right does not exist unless that proof is available).
R
si
Probandi necessitas incumbat illi qui agi (membuktikan suatu dalil dibebankan
kepada siapa yang secara nyata menuntut), bukanlah perintah undang-undang
ne
ng
manapun, tapi perintah adagium itu, yang di dalam perkara pidana terletak pada
Negara, tepatnya Lembaga Pemerintahan Negara, in casu Jaksa Penutut Umum
do
sebagai pihak yang menuntut dan karenanya dibebani pembuktian (onus
gu
probandi, bear of burden proof, bewijslast) atas perbuatan pidana dan kesalahan
terdakwa terhadap perbuatan yang didakwakan dalam surat dakwaan;
In
A
lik
karena kesalahan (guilt, schuld) tidak ditentukan dalam hukum tertulis (statutery
law), dalam perkara ini KUHP melainkan ditetapkan dalam hukum tidak tertulis
m
ub
(non-statutery law) dengan adagium : tidak dipidana tanpa kesalahan (geen straf
zonder schuld). Jadi, yang layak dikedepankan lebih dahulu adalah perbuatan
ka
terdakwa, yang terdiri dari kelakuan dan akibatnya dilaksanakan terdakwa adalah
ep
sesuai dengan hukum, baik hukum tertulis maupun hukum tidak tertulis, dan
ah
bukan perbuatan yang bersifat melawan hukum atau perbuatan pidana (actus
R
bertanggungjawab (toerekeningvatbaarheid).
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 254
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa tanggapan terhadap pernyataan, pendapat dan kesimpulan Jaksa Penuntut
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Umum mengenai :
a
1 Setiap orang merupakan unsur tindak pidana korupsi dalam dakwaan primair,
si
menurut Majelis Hakim, kurang tepat dan benar lantaran pasal 1 ayat 1 KUHP
menentukan: tiada satu perbuatan dapat dipidana, kecuali atas kekuatan aturan
ne
ng
pidana dalam perundang-undangan yang sudah ada, sebelum perbuatan itu
dilakukan. Jadi, perbuatanlah yang dilarang dengan diancam pidana bila larangan
do
gu itu dilanggar dan bukan melarang orang untuk melakukan perbuatan yang dian-
cam dengan pidana bila melanggar larangan itu. Namun demikian diakui sanksi
In
A
pidana yang diancamkan dikenakan terhadap orang yang melakukan perbuatan
pidana yang melawan hukum yang dipersalahkan kepadanya dan ia mampu
ah
lik
bertanggung jawab pidana. Oleh karena itu setiap orang atau barang siapa (hij)
yang terdapat di dalam rumusan delik bukanlah unsur dari delik terkait dan delik
manapun juga. Asas hukum delictum nulla poena sine praevia lege dari pasal 1
am
ub
ayat 1 dimuat di dalam Buku Kesatu, Aturan Umum dari KUHP, maka melalui
ke- tentuan pasal 103 KUHP asas hukum itu juga berlaku bagi perbuatan yang
ep
k
si
Bahwa selanjutnya terdakwa sepanjang di dalam pemeriksaan di sidang pengadilan
dapat dan mampu memberikan keterangan baik akan identitasnya maupun terhadap
ne
ng
do
dpergunakan sebagai sarana dan wahana untuk mendukung anggapan bahwa
gu
terdakwa dapat dan mampu membedakan perbuatan baik atau perbuatan buruk dan
terdakwa berada di dalam keadaan sehat rohani dan tidak mengidap gejala sakit
In
A
psikis (jiwa) yang merupakan alasan pemaaf, yaitu alasan yang menghapuskan
kesalahan, tepatnya kemampuan bertanggungjawab pidana
ah
lik
(ontoerekeningvatbaarheid);
2 Unsur sifat melawan hukum erat hubungannya dengan teori kesengajaan dalam
m
ub
maksud (oogmerk) atau niat, sedang sifat melawan hukum objektif tidak ada
R
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 255
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
1 Penggunaan Undang-Undang Pemberantaran Tindak Pidana Korupsi (UUPTPK)
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dalam penyidikan perkara ini dan penuntutannya tidak dapat dimengerti karena
a
secara teori Undang-Undang Lingkungan Hidup (UULH) telah mengatur secara
si
tersendiri mengenai pidana atas pelanggaran UULH; menurut Majelis Hakim,
pernyataan itu secara tidak langsung mengenai lex fori atau law of jurisdiction
ne
ng
(hukum kewenangan mengadili) di dalam pemeriksaan di sidang pengadilan
dengan kewenangan mengadili terbatas (trial court of the limited jurisdiction),
do
gu bukan kewenangan mengadili relatif dan absolut;
Bahwa ilmu pengetahuan boleh saja membangun banyak teori, akan tetapi undang-
In
A
undang senantiasa merumuskannya secara samar-samar, tidak tegas (vague), bahkan
multi tafsir, yang keadaan itu menyediakan peluang dan kesempatan bagi badan
ah
lik
peradilan di dalam menyelengarakan kewajiban konstitusionalnya (Kekuasaan
Kehakiman yang merdeka), yaitu melaksanakan fungsi peradilan bebas, melakukan
terobosan terhadap rumusan undang-undang yang samar-samar, anakronik seolah-
am
ub
olah berperan seperti pembuat undang-undang (legislator). Namun putusan
pengadilan sedemikian dipergunakan semata-mata sebagai pedoman (guideline) dan
ep
k
Tindak pidana dalam UULH merupakan kejahatan (misdrif), ditetapkan dalam pasal
R
si
97 nya dan sebagai perkara kejahatan lingkungan hidup diperiksa menurut Acara
Pemeriksaan Biasa (pasal 152 sampai dengan pasal 182 KUHAP) sebagai
ne
ng
do
203 sampai dengan 204 KUHAP) lantaran perkara kejahatan yang diperiksa menurut
gu
lik
negara atau perekonomian negara maka serta-merta UULH tidak dapat diterapkan
lantaran bukan lagi tindak pidana lingkungan hidup dan bukan lagi dalam katagori
m
ub
Althans, terhadap perkara lingkungan hidup yang merugikan keuangan negara atau
ah
Peradilan Umum, lantaran tindak pidana korupsi tidak dalam katagori kejahatan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 256
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
menyebutkan : setiap orang yang melanggar ketentuan undang-undang yang secara
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tegas menyatakan bahwa pelanggaran terhadap ketentuan undang-undang tersebut
a
sebagai tindak pidana korupsi berlaku ketentuan yang diatur dalam undang-undang
si
ini. UULH memang secara tegas tidak menyatakan pelanggaran terhadap ketentuan
UULH sebagai tindak pidana korupsi, tetapi passage ini tidaklah berarti orang yangg
ne
ng
melanggar ketentuan dari PTK 007 Tahun 2004, Surat BP MIGAS No, 1246/
BPD300/2007 tgl 8 Nopember 2007 dan Kepmen LH No. 128 Tahun 2003 sebagai
do
gu
peraturan pelaksanakan dari UU Lingkungan Hidup menjadi bukan perbuatan yang
tidak bersifat melawan hukum sehingga bukan tindak pidana korupsi;
In
A
Bahwa tindak pidana korupsi yang dilakukan terdakwa sekarang diperiksa menurut
acara pemeriksaan tindak pidana korupsi oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di
ah
lik
Pengadilan Negeri Jakarta sebagai pengadilan khusus sudah tepat dan benar;
2 Surat dakwaan tidak jelas dalam menerapkan pasa 55 ayat (1) KUHP terkait
unsur bersama-sama melakukan perbuatan beberapa perbuatan berlanjut, menurut
am
ub
Majelis Hakim tidak mengenai delik penyertaan sebagai delik yang berdiri sendiri
yang mengakibatkan dakwaan kabur;
ep
k
ah
si
tepatnya kemampuan bertanggungjawab
pidana;------------------------------------------------------
ne
ng
do
Dakwaan Primair yaitu terdakwa melanggar Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang Undang
gu
Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah
diubah dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahaan Atas
In
A
Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi
Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana, yang unsur-unsurnya sebagai berikut :
ah
lik
ub
korporasi;
3 Dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara;
ka
ng
Bahwa Jaksa Penuntut Umum berkesimpulan istilah (term) setiap orang dalam
on
pasal 2 dan pasal 3 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 257
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 20
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Tahun 2001 (disingkat UUPTPK) merupakan unsur delik korupsi menurut Majelis
a
beranggapan kurang tepat pendapat a quo, sebab melalui ketentuan pasal 103 KUH
si
Pidana yang menyatakan ketentuan Bab I sampai dengan Bab VIII KUH Pidana juga
berlaku bagi perbuatan-perbuatan yang oleh ketentuan perundang-undangan lainnya
ne
ng
diancam pidana, maka ketentuan pasal 1 ayat (1) KUH Pidana juga diberlakukan pada
ketentuan dalam Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;
do
gu
------------------------------
Disebutkan dalam pasal 1 ayat (1) KUH Pidana, tiada suatu perbuatan dapat
In
A
dipidana, kecuali atas kekuatan aturan pidana dalam perundang-undangan yang telah ada,
sebelum perbuatan itu dilakukan. Arti ketentuan ini hanya tertuju pada perbuatan
ah
lik
(kelakuan dan akibatnya) yang dilarang dan mengancamnya dengan pidana bila
larangan itu dilanggar. Sama sekali tidak menentukan adanya larangan bagi orang
am
ub
yang melakukan (pelaku) melaksanakan perbuatan pidana. Walaupun demikian,
diakui antara perbuatan pidana dan pelaku tidak terpisahkan, tapi mesti
ep
dibedakan, sebab pidana hanya dapat dikenakan pada orang (pelaku). Beranjak dari
k
paparan tadi maka disimpulkan bahwasanya orang bukanlah unsur delik apapun,
ah
termasuk delik korupsi melainkan subjek hukum yang diduga melakukan suatu delik
R
si
dan dalam perkara ini tertuju pada terdakwa ENDAH RUMBIYANTI, ST selaku
ne
ng
do
sampai dengan sekarang, yang mana Identitas selengkapnya sebagaimana disebutkan
gu
menjawab, menanggapi segala pertanyaan dan pertanyaan langsung dan silang yang
diajukan kepadanya bahkan terdakwa mampu mengemukakan pandangan dan
ah
lik
ub
baik buruknya perbuatan itu, maka sangat diduga terdakwa berada dalam keadaan sehat
(normal), tidak mengidap sakit psikis/kejiwaan dan oleh karena itu tidak ada alasan yang
ka
menghapus pidana (strafuitsluitings ground), dalam arti alasan pemaaf (fait dexcuse)
ep
untuk melepaskan dari segala tuntutan hukum berdasarkan alasan hukum tidak tertulis
ah
Bahwa berdasarkan alasan tersebut maka setiap orang dalam perkara ini
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 258
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Indonesia yang diangkat sejak
putusan.mahkamahagung.go.id tanggal 1 Juni 2011 sampai dengan
hk
sekarang;-----------------------------------------------------------------
a
Bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti, ST selaku Manager Lingkungan Health
si
Environment Safety (HES) Environment Sumatera Operation PT Chevron Pacific
ne
ng
Indonesia pada Sumatera Light North (SLN) dan Sumatera Light South (SLS), dengan
tugas antara lain :
do
gu a Membantu jajaran pimpinan/proyek/tim operasi dalam tugas mereka untuk
memastikan penataan, pengelolaan lingkungan seperti pengelolaan limbah
termasuk didalamnya bioremediasi, air buangan produksi dan emisi udara
In
A
sesuai dengan peraturan lingkungan hidup yang berlaku;
b Memberikan saran teknis untuk pengelolaan lingkungan;
ah
lik
c Membantu tim operasi untuk mengerti akan peraturan lingkungan hidup
yang berlaku dengan berkoordinasi dengan tim hukum perusahaan;
am
ub
Menimbang, bahwa dengan karakter, status / kedudukan atau sifat Terdakwa
tersebut tidak terdapat dalam Dakwaan Primair sehingga Terdakwa harus dibebaskan
ep
k
si
Menimbang, bahwa Dakwaan Subsidair untuk setiap orang secara mutatis
mutandis mengambil pertimbangan unsur setiap orang pada Dakwaan
ne
ng
Primair;-------------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah
dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahaan Atas Undang
ah
Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal
lik
ub
2 Dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi;
ep
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 259
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa mengenai penyalahgunaan kewenangan tidak diuraikan lebih lanjut dalam
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi (UUTPK);-----------------------
a
R
si
Bahwa mayoritas ahli hukum (heersendeleer) berpendapat, sifat melawan hukum
merupakan elemen konstitutif, elemen esensiil dari sebuah delik, maka jika sebuah
ne
ng
formulasi delik tidak mencantumkan sifat melawan hukum di dalam ketentuannya,
seperti dalam rumusan delik dalam pasal 3 Undang-Undang Pemberantasan Tindak
do
gu
Pidana Korupsi yang didakwakan dalam dakwaan subsidair, dianggap seolah-olah
sebagai tersirat dan tersurat dalam delik terkait;
In
A
Bahwa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta, Balai Pustaka, 1988,
ah
lik
yang dimaksud dengan kewenangan adalah hak dan kekuasaan yang dipunyai untuk
melakukan sesuatu, yang dimaksud kesempatan adalah waktu (keluasan, peluang, dsb),
am
ub
yang dimaksud dengan sarana adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat
dalam mencapai maksud atau tujuan, yang dimaksud dengan jabatan adalah pekerjaan
(tugas) dipemerintahan atau organisasi, yang dimaksud dengan kedudukan adalah 1.
ep
k
melakukan pekerjaan atau jabatannya, 3.letak atau tempat suatu benda, 4.tingkatan atau
R
si
martabat, 5.keadaan yang sebenarnya, 6.status (keadaan atau tingkatan orang, badan
ne
ng
do
gu
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Sinar Grafika, Tahun 2008, halaman 46, yang
dimaksud menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang ada karena
In
A
jabatan atau kedudukan adalah menggunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang
melekat pada jabatan atau kedudukan yang dijabat atau diduduki oleh pelaku tindak
ah
pidana korupsi untuk tujuan lain dari maksud diberikannya kewenangan, kesempatan,
lik
atau sarana
tersebut;-----------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
ka
kewenangan yang ada pada jabatan atau kedudukan dari pelaku tindak pidana korupsi
adalah serangkaian kekuasaan atau hak yang melekat pada jabatan atau kedudukan dari
ah
pelaku tindak pidana korupsi untuk mengambil tindakan yang diperlukan agar tugas atau
es
ng
melakukan suatu tindakan hukum publik atau secara juridis wewenang adalah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 260
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
melakukan hubungan hukum tertentu, maka kewenangan yang dimaksud dari unsur Pasal
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
3 tersebut adalah kewenangan yang ada pada jabatan atau kedudukan yang dipangku oleh
a
pejabat negara ataupun pegawai negeri berdasarkan peraturan perundang-
si
undangan;-------------
ne
ng
Bahwa menurut Martiman Prodjohamidjojo, SH, MM, dalam bukunya yang
berjudul Penerapan Pembuktian Terbalik Dalam Delik Korupsi (UU No. 31 Tahun
do
1999),
gu cetakan I Tahun 2001, halaman 70-71 yaitu yang dimaksud dengan
menyalahgunakan kewenangan, dapat ditafsirkan orang dimaksudkan adalah seorang
In
A
pejabat yang memiliki suatu kekuasaan, yang perbuatan itu dilakukan dengan melawan
hukum. Atau dengan kata lain : ia dengan wewenangnya berlindung dibawah
ah
lik
kekuasaan hukum. Selanjutnya unsur menyalahgunakan kewenangan tidak hanya
terdapat di lapangan perdata saja, akan tetapi juga dalam lapangan hukum
publik;--------------------------------------------
am
ub
ep
k
telah dikaitkan dengan masalah kewenangan atau jabatan dan kedudukan .... maka
R
si
berlaku prinsip pertanggung jawab jabatan (liability jabatan)." Sehingga menurut
Mahkamah Agung yang dimaksud pertanggungan jawab jabatan (liability jabatan) adalah
ne
ng
do
gu
Bahwa yang dimaksud menyalahgunakan kesempatan yang ada pada jabatan atau
kedudukan dari pelaku tindak pidana korupsi adalah pelaku tindak pidana korupsi telah
In
A
lik
yang dijabat atau diduduki oleh pelaku tindak pidana korupsi (R.Wiyono, SH, 2008 :
50);--------------------------------
m
ub
Sedangkan yang dimaksud menyalahgunakan sarana yang ada pada jabatan atau
ka
ep
kedudukan sebagaimana dimaksud dalam unsur Pasal 3 UU ini adalah bahwa pelaku
tindak pidana korupsi telah menyalahgunakan cara kerja atau metode kerja yang
ah
50);-----------------------------------------------------------------------
es
M
ng
pekerjaan tetap (kring van vaste werkzaamheden) yang diadakan dan dilakukan guna
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 261
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
kepentingan negara/kepentingan umum atau yang dihubungkan dengan organisasi sosial
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tertinggi yang diberi nama Negara;---------
a
R
si
Selanjutnya Mahkamah Agung Rl dalam Putusan No. 1340 K/Pid/1992 tanggal
17 Pebuari 1992 memberikan definisi tentang penyalahgunaan kewenangan yaitu dengan
ne
ng
menyalahgunakan kewenangan adalah apabila pejabat telah mengunakan wewenangnya
untuk tujuan lain daripada maksud diberikannya wewenang
do
gu
tersebut;--------------------------------------------------------------
In
A
Bahwa berdasarkan penjelasan di atas maka dapat ditarik pemahaman hukum
bahwa kewenangan adalah serangkaian hak yang melekat (inherent) pada jabatan atau
ah
lik
kedudukan untuk mengambil tindakan tertentu yang diperlukan agar tugas dan
kewajibannya dapat terselenggara dengan baik, sedangkan unsur kesempatan yang ada
am
ub
padanya ditafsirkan sebagai peluang yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku tindak pidana
sedangkan unsur menyalahgunakan kesempatan atau sarana yang ada padanya karena
ep
jabatan atau kedudukan merupakan syarat, yaitu cara kerja atau metoda kerja yang
k
berkaitan dengan jabatan atau kedudukannya sebagai pegawai negeri dalam satuan
ah
organisasi negara, yang mana kesemuanya tercantum secara tegas dalam ketentuan-
R
si
ketentuan tentang tata kerja yang berkaitan dengan jabatan atau kedudukan pelaku tindak
pidana korupsi;----------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
salah atau diarahkan pada hal yang salah dan bertentangan dengan hukum atau ketentuan
perundang-undangan yang berlaku;------------------
ka
ep
ah
ng
Sumatera Light North (SLN) Duri dan Sumatera Light South (SLS) PT
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 262
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Chevron Pacific Indonesia yang diangkat sejak 1 Juni 2011 sampai
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dengan sekarang sesuai job desk-nya mempunyai tugas:
a
Membantu jajaran pimpinan/proyek/tim operasi dalam tugas
si
mereka untuk memastikan penaatan, pengelolaan lingkungan
ne
ng
seperti pengelolaan limbah termasuk didalamnya bioremediasi, air
buangan produksi dan emisi udara sesuai dengan peraturan
lingkungan yang berlaku;
do
gu Memberikan saran teknis untuk pengelolaan lingkungan apabila
diminta;
In
A
Membantu tim operasi untuk mengerti akan peraturan lingkungan
hidup yang berlaku dengan berkoordinasi dengan tim hukum
ah
lik
perusahaan;
Bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti selaku Manager Lingkungan
am
ub
Health Environment Safety (HES) Environment Sumatera
Operation PT Chevron Pacific Indonesia mempunyai tugas untuk
ep
memastikan penaatan, pengelolaan lingkungan seperti pengelolaan
k
si
untuk memastikan tugas tersebut terdakwa melalui anggota Tim
Lingkungan HES memperoleh data untuk laporan kwartalan perizinan
ne
ng
do
gu
lik
ub
dimintakan;-----------------------------------------------------------------------
ka
---------------
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 263
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Duri), namun terdakwa beranggapan pekerjaan Proyek Bioremediasi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang dilakukan oleh PT Sumigita Jaya (SGJ) di SLS-Minas dan PT
a
Green Planet Indonesia (GPI) sudah berjalan sebagaimana
si
mestinya;----------------------------------------------------------------------
ne
Bahwa terdakwa mengetahui pelaksanaan kegiatan Bioremediasi harus
ng
dilaksanakan sesuai aturan yang berlaku yaitu Kepmen LH No. 128
Tahun 2003 namun terdakwa yang mempunyai tugas dan fungsi
do
gu memberikan saran masukan baik secara teknis dan administrative
perizinan, tidak melakukan tugas tersebut sebagaimana mestinya
In
A
sesuai dengan pengetahuan dan tugas tanggung jawabnya selaku
Manager Lingkungan HES Environment Sumatera Operation di PT
ah
lik
CPI;------------------------------------------------------------
Bahwa dengan tidak dilaksanakan kewajiban jabatan tersebut, maka
am
ub
sudah dapat dipastikan pelaksanaan Bioremediasi tidak sesuai dengan
yang ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup, sehingga hasil
kegiatan Bioremediasi yang dilaksanakan dengan tidak berpedoman
ep
k
si
diharapkan;-----------------------------------------------
Bahwa selain itu, kedudukan terdakwa selaku Manager Lingkungan
ne
ng
do
gu
lik
Indonesia;----------------------------------------------------------------------
Bahwa terdakwa juga mengetahui kalau ijin SBF-SBF di wilayah SLS
m
ub
dan SLN telah berakhir dan belum ada perpanjangan ijinnya, padahal
persyaratan ijin adalah wajib untuk dapat melakukan kegiatan
ka
ep
es
ng
persetujuan dan belum teruji hasil dan keabsahannya oleh pejabat yang
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 264
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Kementerian Lingkungan Hidup tidak pernah melakukan uji sampel
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tanah atas laporan kegiatan bioremediasi dari PT. Chevron Pacific
a
Indonesia (PT.CPI);
si
-------------------------------------------------------------------------------------
---
ne
ng
Bahwa berdasarkan hasil uji sample yang dilakukan penyidik,
memperoleh hasil bahwa pelaksanaan kegiatan bioremediasi yang
do
gu telah dibayarkan kegiatannya kepada PT Sumigita Jaya (PT.SGJ) dan
PT. Green Planet Indonesia (PT GPI) dengan menggunakan uang hasil
In
A
minyak bumi Indonesia melalui cost recovery tidak memperoleh hasil
sebagaimana ketentuan Kepmen LH Nomor 128 Tahun 2003, dengan
ah
lik
penjelasan sebagai berikut :
Bahwa dengan berlakunya ketentuan Kepmen LH No. 128 tahun
am
ub
2003, dimana dalam Pasal 2 ayat (3) Lampiran II Keputusan
tersebut ini menegaskan tentang:
a). Persyaratan teknis pengelolaan;
ep
k
si
d). Penanganan hasil olahan;
e). Pemantauan dan pengawasan terhadap hasil olahan;
ne
ng
do
gu
lik
m
ep
es
ng
Biotreatibility.
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 265
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Ad. Site Characteristic :
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sifat geochemical tanah terkontaminasi. pH, tipe batuan
si
tanah, limestone (CaCo3) Dolomite (MgCO3 dan CaCO3);
ne
ng
Sifat laju alir kontaminasi;
do
gu Menentukan kontaminan pencemar, secara umum minyak
bumi, pestisida, dll;
In
A
Ad. Sampling Awal :
Menentukan tingkat pencemaran kontaminan pada media
ah
lik
lingkungan (konsentrasi, luas area, kedalamam);
Menentukan dampak pencemaran yang ditimbulkan
am
ub
(tanaman, hewan, manusia bila memungkinkan);
pencemar (kontaminan);
R
si
Menentukan jumlah mikroorganisme pendegradasi
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 266
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Land treatment.
putusan.mahkamahagung.go.id - Air sparging
hk
saturated zone.
R
Bioventing. - Insitu logooning.
si
Air sparging unsaturated zone. -
ne
ng
Composting.
Liquid delivert system. - Land farming.
do
gu Ex Situ bioremediasi, biasanya digunakan pada suatu limbah
kontinyu, meliputi :
In
Suspended Growth Reactor Reaktor anaerobic/
A
arobic;
ah
lik
Ad. Pelaksanaan dilapangan :
am
ub
Penentuan system bioremediasi;
Pemilihan peralatan yang digunakan;
ep
Penentuan biaya operasi;
k
R
Untuk menentukan hal diatas kita harus menentukan biotretibility study
si
di laboratorium dengan peralatan yang sesuai;
ne
ng
Bahwa untuk menentukan jumlah urea, phosphor dan dolomite dalam bioremediasi
lahan tercemar kontaminasi minyak bumi, pencemar yang biasa disebut Total
do
gu
material;
Contoh Perhitungan :
ah
lik
ub
ep
Bahwa proses Bioremediasi tidak dapat berlangsung tanpa adanya mahluk hidup
es
ng
Bahwa Species bakteri pendegradasi minyak sangat banyak. Untuk itu perlu
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 267
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dilakukan isolasi dan identifikasi microorganism yang dapat mendegradasi minyak
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bumi pada tanah tersebut;
a
R
si
Bahwa proses Bioremediasi untuk menurunkan TPH hanya dengan menambahkan
ne
ng
Unsur Nitrogen (N), Phospor (P) (sebagai Nutrien) dan Dolomit ke tanah
terkontaminasi minyak mentah, tanpa melakukan analisa terlebih dahulu terhadap
charakteristik tanah, jenis dan jumlah dari Bakteri yang ada pada tanah
do
gu
terkontaminasi adalah hal ini tidak mungkin, karena penambahan unsur-unsur diatas
dapat menimbulkan berkurangnya kemampuan mikroorganisme pendegradasi yang
In
A
terdapat pada tanah tersebut jika ada dan dengan jumlah yang sesuai. Jika hal ini
dapat terjadi tidak perlu dilakukan pemilihan teknologi bioremediasi, cukup
ah
lik
menaburkan unsur-unsur diatas pada lahan tercemar.
Bahwa Perlu diketahui penambahan unsur-unsur diatas tanpa adanya control dan
am
ub
penentuan jumlah unsur-unsur yang sesuai dapat menyebabkan timbulnya mutan
mikroorganisme lain yang merugikan lingkungan dan dapat menghasilkan lintasan
biodegradasi yang toksin dari minyak bumi dan pada akhirnya akan membahayakan
ep
k
bagi lingkungan;
ah
Bahwa tanpa diketahuinya jenis, jumlah dan karakter dari Bakteri yang ada dalam
R
si
tanah limbah minyak bumi tersebut, penambahan Nutrien berupa Urea, TSP dan
Dolomit serta air, dapat dipastikan terjadinya degradasi (penurunan) TPH yang ada
ne
ng
dalam tanah limbah minyak dibawah 1 %, secara teori dan pengalaman dilapangan
hal ini tidak dapat dipastikan dan menurut hemat saksi tidak ada yang dapat
do
gu
memastikan hal tersebut. Seandainya pada tanah tercemar tersebut ada bakteri
pendegradasi minyak bumi belum tentu proses bioremediasi dapat berlangsung
dengan hanya penambahan unsure-unsur diatas, walaupun sudah ditentukan system
In
A
dan metodologinya;
Bahwa Metode bioremediasi digunakan untuk remediasi atau
ah
lik
ub
ka
ep
es
yang diambil di lokasi tanah yang telah ditetapkan PT. CPI sebagai
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 268
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
COCS, maupun di Stock Pile dan Pit Processing (tempat
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pengolahan tanah terkontaminasi minyak) tidak pernah dilakukan
a
Isolasi dan identifikasi terhadap jumlah, jenis dan sifat
si
mikroorganisme yang dapat mengurai, menghancurkan
kontaminan ditanah tercemar,sebagaimana diatur dalam ketentuan
ne
ng
KEPMEN LH No. 128 Tahun 2003 angka III huruf b Analisa
Pendukung menyebutkan Analisa terhadap parameter yang
do
gu berhubungan dengan proses mikrobiologis dapat dilakukan sebagai
data pendukung untuk efektif pengolahan, diantaranya adalah
In
A
penghitungan jumlah total bakteri, biomassa unsur karbon,
pengukuran resipirasi fiksasi Nitrogen dan lain lain;
ah
lik
Sesuai dengan Lampiran II Kepmen LH No. 128 tahun 2003
menyatakan bahwa yang dimaksud Bioremediasi adalah Proses
pengolahan limbah minyak bumi yang sudah lama atau tumpahan /
am
ub
ceceran minyak pada lahan terkontaminasi dengan memanfaatkan
makhluk hidup, mikroorganisme, tumbuhan atau organisme lain untuk
ep
k
tercemar;
R
si
Bahwa sesuai keterangan ahli EDISON EFFENDI, formula dan
ne
ng
do
2003, karena pelaksanaan pengolahan limbah melalui metode
gu
(Bakteri Lokal), adalah suatu hal yang tidak beralasan, karena PT.
SGJ maupun PT. CPI tidak pernah melakukan pengujian secara
ah
lik
ub
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 269
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
berupa pupuk urea yang mengandung N =100%sebanyak 5 dan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pupuk TSP=100% yang mengandung P sebanyak 1;
a
Dengan terdakwa tidak memberikan saran teknis atas pelaksanaan
si
kegiatan Bio Remidiasi oleh terdakwa sehingga kegiatan bio remidiasi
yang dilakukan oleh PT SGJ tidak mendapatkan hasil sebagaimana
ne
ng
mestinya;
do
gu
Bahwa karena terdakwa tidak memberikan saran teknis sebagai
In
A
tanggung jawab jabatan Manager Lingkungan, PT SGJ maupun PT
GPI selain tidak melaksanakan proses pengolahan tanah
ah
lik
terkontaminasi limbah minyak bumi secara biologis
(Bioremediasi) sesuai dengan ketentuan Kepmen LH No.128 tahun
2003 sebagaimana Lampiran II tersebut diatas, ternyata
am
ub
pelaksanaan pekerjaan bioremediasi oleh PT. SGJ tidak sesuai
dengan kontrak, dimana dalam kontrak tersebut lingkup pekerjaan
ep
k
si
tetapi PT. SGJ dan PT GPI hanya melakukan pengangkutan dan
pemupukan tanah di SBF;
ne
ng
Bahwa di Stock Pile PT. GPI tidak pernah dilakukan Isolasi dan
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 270
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dan Dolomit ke tanah terkontaminasi minyak mentah, tanpa
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
melakukan analisa terlebih dahulu terhadap charakteristik tanah,
a
jenis dan jumlah dari Bakteri yang ada pada tanah terkontaminasi
si
adalah hal ini tidak mungkin, karena penambahan unsur-unsur
diatas dapat menimbulkan berkurangnya kemampuan
ne
ng
mikroorganisme pendegradasi yang terdapat pada tanah tersebut.
Jika hal ini dapat terjadi tidak perlu dilakukan pemilihan teknologi
do
gu bioremediasi, cukup menaburkan unsur-unsur diatas pada lahan
tercemar;
In
A
Bahwa pihak SBF SLS Minas dari Departemen REM-IMS PT. CPI
ah
lik
tidak mempunyai Laboratorium yang terakreditasi dalam
melakukan pengujian kadar TPH terhadap sampel tanah (COCS)
am
ub
kegiatan Bioremediasi di SLS Minas selain tidak mempunyai
kapasitas/kualifikasi sebagai perusahaan pengolah limbah juga
ep
k
si
Bahwa berdasarkan hasil Uji Laboratorium terhadap sampel tanah
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bioremediasi dengan metode exsitu, tanah yang diolah adalah tanah yang
ka
TPH<1%;
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 271
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
c Dari hasil analisa bahwa tanah pada Stock Pile tidak pernah
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
terkontaminasi minyak;
a
R
si
Bahwa saksi Ngudi Purbo dan Zulfan, SKM, antara lain menyatakan bahwa
ne
ng
terdakwa menerima laporan pelaksanaan kegiatan bioremidiasi dari SBF yang
berada di SLN maupun SLS, dengan demikian keterangan terdakwa dan saksi-
saksi lain yang menyatakan bahwa terdakwa tidak memiliki Job Desk dan
do
gu tanggung jawab atas pelaksanaan SBF adalah keterangan yang tidak berdasar,
karena terdakwa selaku Manager Lingkungan sudah tentu mempunyai tugas
In
A
pemantauan terhadap lingkungan di wilayah SLS dan SLN yang menjadi
tanggungjawabnya baik terhadap kegiatan pembersian limbah udara, tanah dan
ah
lik
air. Dengan demikian saksi-saksi yang menerangkan tanpa dasar tersebut
haruslah dikesampingkan keterangannya;
am
ub
Bahwa terdakwa selaku Manager Lingkungan HES di SLS dan SLN tentunya
memahami Kepmen LH Nomor 128 tahun 2003 dan Kepmen LH yang lain
ep
k
terkait dengan perijinan pengolahan B3, oleh sebab itu sudah sepatutnya bagi
ah
si
CPI norma dan regulasi pemerintah tersebut harus dilaksanakan sesuai dengan
peraturan yang semestinya;
ne
ng
do
gu
tidak memberikan saran dalam tugas dan tanggung jawabnya berarti terdakwa
telah menyalahgunakan kewenangan selaku Manager Lingkungan HES
In
Environment Sumatera Operation PT. Chevron Pacific
A
Indonesia;---------------------
ah
lik
Pacific Indonesia (PT. CPI) dan PT. Green Planet Indonesia (PT.GPI) antara lain adalah :
ub
Limbah tanah terkontaminasi minyak di lapangan daerah operasi Pematang, Mutiara &
ep
Libo didaerah operasi Sumatera Light North (SLN) dan kota Batak (SLS) dilingkungan
ah
Perusahaan di Sumatera; -
R
es
Menimbang, bahwa dari hal tersebut diatas apalagi diakhir masa kontrak
M
ng
kontraktor dalam hal ini PT. Green Planet Indonesia didalam kontraknya dengan PT. CPI
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 272
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
tersebut diatas maka dengan demikian Majelis Hakim berpendapat pekerjaan yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dilakukan PT. Green Planet Indonesia sebagaimana dalam kontrak-kontraknya dengan
a
PT. CPI tersebut diatas adalah pekerjaan pengolahan limbah dan tanah terkontaminasi
si
oleh minyak bumi secara biologis dengan metode
Bioremidasi;------------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa dengan melihat dari isi kontrak tersebut PT. Green Planet
do
gu
Indonesia (PT.GPI) bukanlah operator karena kalau sebagai operator diakhir pekerjaan
personil kontraktor (PT.GPI) tidak akan melakukan pelatihan terhadap wakil perusahaan
In
A
(PT. CPI) yang akan melakukan perawatan, setelah PT.GPI selesai melaksanakan dalam
kontrak tersebut;-----------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa karena keterangan Ahli ialah apa yang seorang ahli nyatakan
di sidang Pengadilan (Pasal 186 KUHAP) sesuai dengan keilmuwan dan keahliannya
am
ub
dengan demikian Majelis Hakim tidak sependapat dengan pembelaan Penasehat Hukum
terdakwa yang menyatakan Tim Ahli yang diajukan Penuntut Umum (Edison Effendi,
ep
k
Ir.Prayitno MT, Ir.Bambang Iswanto) pengujiannya dan hasil pengujiannya tidak ilmiah,
ah
si
-----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Bahwa Ahli Bioremidiasi yang diajukan oleh penasehat hukum terdakwa, yang
telah memberikan pendapatnya dalam persidangan ini, lebih menjelaskan kepada teori
do
dan perkembangan baru dalam teknologi bio remidiasi, dimana dalam perkembangan bio
gu
remidiasi tersebut dapat dilakukan dengan mekanisme sebagaimana yang dijelaskan oleh
ahli, yaitu tanpa diberikan bacteri secara khusus namun langsung diberikan nutrisi atas
In
A
bacteri yang ada di lokasi tercemar. Bahwa pendapat ahli yang demikian haruslah
dianggap sebagai pendapat yang menunjukan perkembangan dari teori bioremidiasi,
ah
lik
namun secara formal baik teknis dan administrative yang sudah teruji mekanisme
bioremidiasi ialah sesuai Kepmen LH Nomor 128 Tahun 2003;------------------------
m
ub
Dra. Masnellyarti Hilman, M.Sc dipersidangan yang menyatakan bahwa PT. Sumigita
ep
Jaya (PT.SGJ) dan PT.Green Planet Indonesia (PT.GPI) tidak memerlukan ijin karena
ah
ijin hanya dikeluarkan dan diberikan kepada pemilik limbah dan fasilitas pengolahan
R
ng
Menimbang, bahwa selain itu Majelis Hakim tidak sependapat dengan saksi Dra.
on
Masnellyarti Hilman, M.Sc yang menggunakan dasar/alasan Pasal 59 ayat (3) Undang-
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 273
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Undang No. 32 tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang berbunyi : Dalam hal setiap orang tidak mampu melakukan sendiri pengelolaan
a
limbah B3, pengelolaannya diserahkan kepada pihak lain, sedangkan Penjelasan pasal
si
59 ayat (3) tersebut : Yang dimaksud dengan pihak lain adalah Badan Usaha yang
melakukan pengelolaan limbah B3 dan telah mendapat ijin, dengan demikian dalam hal
ne
ng
ini PT.CPI dipandang telah menyerahkan pekerjaan bioremediasi tersebut kepada
PT.SGJ dan PT.GPI dan sesuai dengan ketentuan pasal 59 ayat (3) tersebut PT. SGJ dan
do
gu
PT.GPI harus mempunya ijin dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) untuk
melakukan pekerjaan Bioremediasi sebagaimana telah dipertimbangkan diatas;
In
A
-------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Apalagi saksi Dra. Masnellyarti Hilman, M.Sc antara lain menerangkan
Kementerian Lingkungan Hidup tidak pernah melakukan uji sampel atas Laporan
kegiatan pengolahan tanah terkontaminasi minyak mentah dengan cara bioremediasi dari
am
ub
PT. Chevron Pacivic Indonesia (PT.CPI);-----------------------------
ep
k
Menimbang, bahwa saksi a de charge (ahli) Prof. Dr. Edward Oemar Syarif
ah
Hiariej, SH. M.Hum dan Prof.DR. Asep Warlan Yusuf, SH.MH., berpendapat jika
R
si
Undang-Undang Khusus (korupsi) dibenturkan dengan Undang-Undang Khusus lainnya,
berdasarkan Teori Lexspesialis Sistematis atau kekhususan yang disistematisasikan akan
ne
ng
dilihat fakta yang dominan dalam perkara itu apa, maka bisa dikatakan korupsi jika
Undang-Undang tersebut juga mengatur mengenai tindak pidana Korupsi misal UU
do
Perpajakan, sedangkan UU Lingkungan Hidup dimana Hukum Pidana sebagai Ultimum
gu
Remedium sehingga sangsi administrasi didahulukan baru perdata dan kalau kerusakan
itu menimbulkan korban jiwa serta merta baru sanksi pidana diterapkan kalau tidak ia
In
A
bersifat ultimum remedium, Majelis Hakim dalam hal ini tidak sependapat karena dalam
perkara a quo adanya dakwaan mengenai kerugian keuangan negara sedangkan dalam
ah
lik
Undang-Undang Lingkungan Hidup maupun dalam Kepmen LH No. 128 Tahun 2003
tidak mengatur tentang adanya kerugian keuangan negara maka dalam perkara a quo
m
ub
terdakwa tidaklah dapat dijerat dengan Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi, sebab
ep
dalam Kepmen LH No. 128 Tahun 2003 dan PTK No. 007 tersebut tidak ada secara tegas
ah
dalam pasal-pasalnya yang menyatakan bahwa pelanggaran atas ketentuan tersebut dapat
R
dikesampingkan;------------------------------------------------------------------------
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 274
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menimbang, bahwa dalam surat dakwaan pengumuman lelang tertulis tanggal
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
13 Pebruari 2008 sedangkan menurut Terdakwa pengumuman lelang menurut dokumen
a
tanggal 21 Juli 2008, menurut Majelis, perbedaan penyebutan tanggal dan bulan
si
pengumuman lelang pada surat dakwaan, tidak menyebabkan surat dakwaan kabur,
tidak jelas karena sebenarnya memang ada pengumuman lelang, oleh sebab itu dakwaan
ne
ng
Jaksa penuntut Umum masih jelas dan tidak
kabur;-------------------------------------------------------------------------------
do
gu
Ad.2.Unsur dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu
korporasi;
In
A
Bahwa sebelum menguraikan fakta hukum dan analisa hukum tentang unsur
menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau korporasi, Majelis Hakim akan
ah
lik
menjelaskan terlebih dahulu batasan atas unsur tersebut;-----------------------
am
ub
Bahwa unsur tersebut merupakan suatu unsur yang sifatnya alternatif sehingga
jika salah satu terpenuhi maka unsur tersebut dianggap telah terpenuhi. Di samping itu,
ep
k
pada unsur Pasal 3 UU No.31 Tahun 1999 jo. UU No. 20 Tahun 2001 tentang Tindak
ah
Pidana Korupsi yang menjadi bagian inti delik yaitu untuk menguntungkan diri sendiri,
R
si
orang lain korporasi dan terpenuhinya unsur tersebut dilakukan dengan cara
menyalahgunakan kewenangan yang ada padanya karena jabatan atau
ne
ng
kedudukannya;-----------------------------------------------
do
gu
Bahwa dengan adanya kata "dengan tujuan" maka perbuatan terdakwa harus
dilakukan dengan kesengaiaan dimana terdakwa mengetahui dan menghendaki akan arti
In
A
dan akibat dari perbuatannya, sehingga jika dihubungkan dengan unsur lain pada Pasal 3
UU No. 31 Tahun 1999 jo. UU No. 20 Tahun 2001 Tentang Tindak Pidana Korupsi yaitu
ah
lik
unsur menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau korporasi dan unsur adanya
kerugian keuangan negara, maka opzet tersebut meliputi atas unsur-unsur delik tersebut
m
ub
dimana keuntungan yang didapat, diperoleh dengan kesengajaan sebagai tujuan atau
maksud sehingga dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian Negara;----------
ka
ep
ah
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi adalah sama artinya dengan mendapatkan
es
M
untung untuk dirinya sendiri atau orang lain atau suatu korporasi. Unsur menguntungkan
ng
diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi ini harus menjadi tujuan dari pelaku
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 275
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Pemberantasan Tindak Pidana
putusan.mahkamahagung.go.id Korupsi, Sinar Grafika, 2008, hal
hk
46);-----------------------------------------------------------------------------
a
R
si
Bahwa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Departemen Pendidikan Dan
ne
ng
Kebudayaan Penerbit Balai Pustaka cetakan kedua 1989, arti menguntungkan adalah
memberi keuntungan (manfaat, kefaedahan), dan arti untung adalah mujur, guna,
do
gu
manfaat, faedah;-----------------------------------------------
In
A
Bahwa atas dasar penjelasan tersebut, maka yang dimaksud dengan
ah
menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi dapat diartikan pula
lik
dirinya sendiri atau orang lain atau suatu korporasi mendapat manfaat, keuntungan,
faedah atau kemujuran dari suatu peristiwa atau tindakan hukum. Sedangkan diri sendiri
am
ub
artinya untuk kepentingan pribadinya, orang lain artinya orang selain pribadinya,
korporasi sesungguhnya juga bukan pribadinya seperti orang lain tetapi substansi
ep
pengertian korporasi yang berbeda dengan pengertian orang yang dijelaskan dalam Pasal
k
1 butir 1 UU Nomor: 31 Tahun 1999 jo. UU Nomor: 20 Tahun 2001 tentang Perubahan
ah
R
Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
si
Korupsi, adalah kumpulan orang dan atau kekayaan yang terorganisasi baik merupakan
ne
ng
do
gu
kenyataan yang terjadi atau dihubungkan dengan perilaku terdakwa sesuai dengan
kewenangan yang dimilikinya karena jabatan atau
ah
lik
kedudukannya;--------------------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
es
bioremidiasi;
M
ng
Bahwa kegiatan bioremidiasi pada tahun 2006 sampai dengan 2012 di SLS
on
dilaksanakan oleh PT. Sumigita Jaya (PT. SGJ) dan di SLN dilaksanakan oleh
PT. Green Planet Indonesia (PT. GPI);
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 276
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa PT SGJ dan PT GPI dalam melakukan kegiatan Bioremidiasi tidak
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dilakukan sebagaimana Ketentuan dalam Kepmen LH Nomor 128 tahun 2003,
a
selain itu PT SGJ dan PT GPI tidak memiliki izin untuk mengangkut atau
si
mengolah B3 sebagaimana dipersyaratkan oleh Peraturan Pemerintah Nomor : 18
ne
ng
Tahun 1999 Tentang Pengolahan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun;
Bahwa oleh karena terdakwa tidak melakukan kewajibannya, sehingga semua
kegiatan yang dilakukan oleh PT.SGJ dan PT.GPI tetap dilakukan pembayaran
do
gu oleh PT CPI, meskipun seharusnya tidak perlu dilakukan pembayaran karena
tidak menjalankan kegiatan sesuai Kepmen LH Nomor 128 Tahun 2003,
In
A
sehingga dengan tetap dibayarkannya kegiatan tersebut kepada PT.SGJ dan
PT.GPI, atas invoice- invoicenya selama terdakwa menjabat sebagai Manager
ah
lik
Lingkungan dari 1 Juni 2011 sampai dengan sekarang yaitu :
Invoice dari PT SGJ ialah :
am
ub
Invoice tanggal 22 Juni 2011 sebesar US$ 254.750,06;
Invoice tanggal 23 Juli 2011 sebesar US$ 227.015,66;
si
Invoice tanggal 28 Nopember 2011 sebesar US$ 121.790.10;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bahwa berdasarkan jumlah invoice yang dibayarkan oleh PT CPI telah dilakukan
cost recovery, maka perbuatan terdakwa yang tidak melakukan kewajiban dan
ka
ep
ng
menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi dalam hal ini yaitu
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 277
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
PT. Sumigita Jaya (PT. SGJ) dan PT. Green Planet Indonesia (PT.GPI) telah terpenuhi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pada diri terdakwa;------------------------------------------------
a
R
si
Ad.3. Unsur dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara;
ne
ng
Bahwa kata dapat sebelum frasa merugikan keuangan negara atau
perekonomian negara menunjukkan bahwa tindak pidana korupsi merupakan delik
formil yaitu adanya tindak pidana korupsi cukup dengan dipenuhinya unsur-unsur
do
gu
perbuatan yang sudah dirumuskan, bukan dengan timbulnya akibat. Oleh karena itu,
kerugian negara menurut rumusan unsur pasal tersebut tidaklah mutlak/harus telah
In
A
terjadi, namun juga dapat dikenakan terhadap kerugian negara yang belum terjadi tetapi
perbuatan melawan hukum yang dilakukan tersebut sudah berpotensi akan dapat
ah
lik
menimbulkan kerugian negara atau perekonomian negara, hal demikian sesuai
Yurisprudensi Mahkamah Agung RI dalam perkara No.813 K/Pid/1987 tanggal 29 Juni
am
ub
1989 yang menegaskan : bahwa jumlah kerugian negara akibat perbuatan terdakwa
tidak perlu pasti jumlahnya, sudah cukup adanya kecenderungan timbulnya kerugian
negara;
ep
k
ah
si
dengan keuangan negara adalah seluruh kekayaan negara dalam bentuk apapun yang
dipisahkan atau yang tidak dipisahkan termasuk didalamnya segala bagian kekayaan
ne
ng
do
gu
lik
Bahwa penjelasan tersebut sejalan pula dengan ketentuan UU No. 17 Tahun 2003
Pasal 1 angka 1 yang memberikan pengertian keuangan Negara adalah semua hak dan
m
ub
kewajiban Negara yang dapat dinilai dengan uang, serta segala sesuatu baik berupa uang
maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik negara berhubung dengan pelaksanaan
ka
ep
hak dan kewajiban tersebut. Selanjutnya dalam Pasal 1 angka 2 ditegaskan bahwa
Keuangan Negara meliputi kekayaan Negara/kekayaan daerah yang dikelola sendiri atau
ah
oleh pihak lain berupa uang, surat berharga, piutang, barang, serta hak-hak lain yang
R
dapat dinilai dengan uang, termasuk kekayaan yang dipisahkan pada perusahaan Negara/
es
M
perusahaan daerah;----------------------------------------------------
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 278
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa yang dimaksud dengan perekonomian negara adalah kehidupan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
perekonomian yang disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan
a
ataupun usaha masyarakat secara mandiri yang didasarkan pada kebijakan pemerintah,
si
baik ditingkat pusat maupun didaerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan yang berlaku yang bertujuan memberikan manfaat, kemakmuran dan
ne
ng
kesejahteraan kepada seluruh kehidupan
masyarakat;----------------------------------------------------------------------------
do
gu
Menimbang, bahwa mengenai dapat merugikan keuangan negara atau
In
A
perekonomian negara;----------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa dari keterangan-keterangan saksi, keterangan ahli dan surat-
surat serta barang bukti seperti dipaparkan di atas sebagai fakta hukum yakni :
Bahwa pengadaan jasa Bioremidiasi setelah ditentukan oleh Panitia Pengadaan di
am
ub
PT. Cevron Pacific Indonesia (PT.CPI) kemudian dilaporkan ke BPMIGAS untuk
mendapat persetujuannya;
ep
k
si
Bahwa mekanisme cost recovery ialah suatu mekanisme penghitungan hasil
pengeboran minyak yang dibagi sesuai dengan Product Sharing Contract (PSC),
ne
ng
yaitu hasil minyak digunakan sesuai harga patokan yang disepakati selanjutnya
nilai minyak tersebut dipotong biaya capital (operasi) dan non capital yang telah
do
gu
lik
Bahwa seluruh pengeluaran biaya yang dimasukan dalam biaya capital (operasi)
dan non capital KKKS harus mendapat persetujuan dari BPMIGAS, maka
m
ub
seluruh biaya capital (operasi) dan biaya non kapital yang berada dalam KKKS
termasuk dalam pengertian keuangan negara sebagaimana Penjelasan Umum UU
ka
ep
negara;
es
Bahwa berdasarkan uraian tersebut maka sudut pandang keuangan negara terkait
M
ng
yang kemudian diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 dan bukan Undang-
Undang yang lain;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 279
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa ahli Juliver Sinaga dari BPKP, menerangkan antara lain
putusan.mahkamahagung.go.id dasar
hk
penghitungan kerugian keuangan negara didasarkan pada negara tidak
a
mendapatkan manfaat atas apa yang telah dibayarkannya;
si
Bahwa negara tidak mendapatkan manfaat tersebut (dalam hal ini tanah yang
ne
ng
telah di bioremidiasi) karena mekanisme bioremidiasi tidak dilakukan sesuai
Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 128 Tahun 2003, sehingga
berdasarkan hasil uji laboratorium atas tanah-tanah yang diambil dilapangan
do
gu tersebut, yang menunjukkan kegiatan bioremidiasi tidak terjadi karena tidak
adanya tahapan pekerjaan yang dalam Kepmen KLH No 128 tahun 2003 yang
In
A
tidak dilakukan, yaitu memeriksa bacteri yang ada di COCS untuk kemudian
diberikan bacteri yang cocok sehingga dapat mengurai minyak bumi yang ada
ah
lik
ditanah tersebut;
Bahwa terdakwa sebagai Manager Lingkungan yang mempunyai kemampuan
am
ub
teknis dibidang lingkungan dan dibagian perizinan mengetahui kalau ijin
pengelolaan bioremidiasi yang dilakukan oleh PT. CPI di masing-masing SBFnya
telah habis dan belum ada ijin perpanjangannya, namun terdakwa yang
ep
k
berbentuk saran atau tindakan, kepada SBF-SBF yang ada di SLS dan SLN, baik
R
si
secara langsung maupun berkordinasi dengan pihak struktural di SLS dan SLN
tersebut;
ne
ng
do
gu
bioremidiasi yang dilaksanakan oleh PT. Sumigita Jaya (PT.SGJ) dan PT. Green
Planet Indonesia (PT.GPI) tetap dilakukan pembayaran oleh PT.Chevron Pacific
In
Indonesia (PT.CPI) kemudian dibebakan dengan cost recovery;
A
Bahwa terdakwa menjabat sebagai Manager Lingkungan sejak 1 Juni 2011 maka
ah
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 280
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Invoice tanggal 17 Pebruari 2012 sebesar US$ 123.511,53;
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Invoice tanggal 27 Maret 2012 sebesar US$ 127.426,53;
a
R
Jumlah 9 invoice PT SGJ semuanya US$ 1.621.450,71;
si
Sedangkan Invoice PT GPI ialah :
ne
ng
Invoice tanggal 18 September 2011 sebesar US$ 105.169,06;
Invoice tanggal 18 Agustus 2011 sebesar US$ 54.620.00;
do
gu Invoice tanggal 8 Juni 2011 sebesar US$ 44.277,53;
Total invoice yang dibayarkan ke PT GPI sebesar US$ 204.066,63;
In
A
terdakwa adalah (US$ 1.621.450,71 + US$ 204.066,63) =
US$ 1.826.517,34;
ah
lik
Menimbang, bahwa Putusan Mahkamah Konstitusi No.31/PUU/X/2012, tanggal
am
ub
23 Oktober 2012 menyebutkan kewenangan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan
Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) bisa melakukan audit investigasi
ep
k
R
Perhitungan Kerugian Keuangan Negara yang dilakukan oleh BPKP atas perkara ini
si
adalah sah;----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
keuangan negara atau perekonomian negara telah terpenuhi;-----------
gu
Menimbang, bahwa terhadap Surat dari BPMIGAS Nomor 1475 BPC 2000/2012
In
A
lik
24.000.000 (dua puluh empat juta dollar Amerika) yang harus dibayarkan kepada PT.
Chevron Pacific Indonesia
m
ub
(PT.CPI);----------------------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
dibayar serta dibebankan kepada negara sehingga Majelis Hakim berpendapat sudah
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 281
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Ad.4. Unsur bersama-sama melakukan perbuatan pidana;
a
Bahwa pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana menentukan dipidana sebagai pembuat
si
(daders) sesuatu perbuatan pidana adalah mereka yang melakukan, yang menyuruh
ne
ng
melakukan atau turut serta melakukan perbuatan; -------------------
Bahwa Delik Penyertaan terjadi karena keterlibatan atau penyertaan orang lain
do
gu
adalah perlu karena yang melakukan (pelaku) tidak dapat sendirian melakukan perbuatan
pidana;-------------------------------------------------------------------
In
A
Dalam doktrin hukum pidana, pengertian turut serta dikenal beberapa pendapat,
ah
lik
yaitu antara lain :
1. Prof. Mr. W.H.A Jonkers, dalam bukunya Inleiding tot de Strafrechts Dogmatiek,
am
ub
1984, halaman 104, menyatakan : Ada dua syarat dari medeplegen yaitu :
adanya rencana bersama (gemeenschappelijk plan), ini berarti harus ada suatu
opzet bersama untuk bertindak;
ep
k
si
penjelasan, penerbit Gajah Mada Yogyakarta, halaman 11, menyatakan sebagai
berikut:
ne
ng
Tetapi janganlah hendaknya mengartikan bahwa dalam hal turut serta melakukan
ini tiap-tiap peserta harus melakukan perbuatan pelaksanaan, yang utama adalah
do
gu
bahwa dalam melakukan perbuatan itu ada kerjasama yang erat antara mereka itu.
Hal ini kiranya dapat ditentukan sebagai hakekat dari turut serta melakukan;
In
Jika turut serta melakukan ini adalah adanya kerjasama yang erat antara mereka
A
maka untuk dapat menentukan apakah ada turut serta melakukan atau tidak, kita
tidak melihat kepada perbuatan masing-masing peserta secara satu persatu dan
ah
lik
ub
ep
Kuliah Bagian Dua, penerbit Balai Lektur Mahasiswa, halaman 5 dan 13,
mengemukakan bahwa yang diatur dalam Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP adalah siapa
ah
yang dianggap sebagai pelaku (dader). Pelaku yaitu barang siapa yang memenuhi
es
semua unsur dari yang terdapat dalam perumusan-perumusan delik. Sedangkan yang
M
ng
melakukan sesuatu delik tidak melakukannya sendiri, akan tetapi menyuruh orang
lain untuk melakukannya;
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 282
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
4. Noyon yang diikuti Mr. Tresna dalam bukunya Asas-asas Hukum Pidana
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menyatakan bahwa Mededader adalah orang yang menjadi kawan pelaku, sedangkan
a
Medepleger adalah orang yang ikut serta melakukan peristiwa pidana. Mededader
si
itu orang yang bersama orang lain menyebabkan peristiwa pidana dengan peranan
ne
ng
yang sama derajatnya. Dengan perkataan lain orang-orang tersebut harus memenuhi
semua unsur peristiwa pidana bersangkutan. Sedangkan pada medeplager, peranan
masing-masing yang menyebabkan peristiwa pidana tidak sama derajatnya, yang
do
gu
satu menjadi dader, yang lain hanya ikut serta (medepleger) saja. Jadi medepleger
tidak memenuhi semua unsur peristiwa pidana tersebut. Namun walaupun demikian
In
A
sesuai Pasal 55 KUHP, baik mededader dan medepleger dipidana sebagai dader
(vide: Prof. Drs. C.S.T. Kansil, SH dan Christine ST. Kansil, S.H.M.H., dalam
ah
lik
bukunya Pokok-Pokok Hukum Pidana, Hukum Pidana Untuk Tiap Orang, Penerbit
PT. Pradya Paramita Jakarta, halaman 42);
am
5. Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian 3, Percobaan dan
ub
Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuat dalam arti orang yang
disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukan tindak pidana secara pribadi,
ep
k
pidana itu. Jika dilihat dari sudut perbuatan mana hanyalah memenuhi sebagian dari
R
si
syarat/unsur tindak pidana. Semua syarat tindak pidana terpenuhi tidak oleh satu
peserta, akan tetapi oleh rangkaian semua peserta;
ne
ng
Bahwa dalam perkara ini yaitu tindak pidana korupsi yang di dakwakan dalam
do
gu
Dakwaan Subsidair, penyertaan atau keterlibatan PT. SGJ dan PT. GPI justru penting
sebab tindak pidana korupsi dalam Dakwaan Subsidair a quo tidak dapat dilakukan
sendirian hanya oleh terdakwa; -------------------------------------------
In
A
Bahwa meskipun ketentuan pasal 55 KUH Pidana dan pasal 56 KUH Pidana
ah
lik
hanya mengenal pembagian delik penyertaan antara pembuat (daders) dan pembantu
(medeplichtigen) tapi delik penyertaan dapat terjadi sebelum (mendahului) dilakukan
m
ub
perbuatan melawan hukum yang menjadi syarat utama tindak pidana, yaitu dalam wujud
yang melakukan (pelaku), yang menyuruh lakukan atau dapat terjadi serentak (pada saat
ka
ep
yang sama) dengan dilakukannya perbuatan melawan hukum yang menjadi syarat utama
tindak pidana yakni dalam wujud turut serta melakukan perbuatan dan membantu;
ah
-----------------------
R
es
M
pidana;-----------------------------------------------------------------------------------
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 283
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menimbang, bahwa dari keterangan-keterangan saksi, keterangan ahli dan surat-
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
surat serta barang bukti seperti dipaparkan di atas sebagai fakta hukum yakni :
a
Bahwa kegiatan jasa bioremidiasi diawali dari adanya tanah yang
si
terkontaminasi (COCS);
ne
ng
Bahwa saksi Kukuh Kertasafari menerangkan antara lain penentuan
tanah terkontaminasi dilakukan oleh Team EIST yang ada di SLS.
Bahwa saksi Ngudi Purbo dan saksi Zulfan menerangkan antara lain
do
gu keberadaan tanah terkontaminasi minyak mentah (COCS) dilaporkan
kepada terdakwa selaku Manager Lingkungan;
In
A
Bahwa penentuan tanah terkontaminasi minyak mentah (COCS) di
wilayah Sumatera Light North (SLN) sampai dilakukan pengeloaan
ah
lik
tanah terkena limbah minyak dengan cara biormediasi di tempat
pengolahan (SBF) dikerjakan oleh Team Operasi yang diketuai oleh
am
ub
Widodo;
Bahwa saksi Muhammad Nur menerangkan antara lain sebagai anak
buah terdakwa yang bertugas di SLN, secara berkala melaporkan
ep
k
si
untuk memberikan saran teknis dan saran-saran yang bersifat
perizinan;
ne
ng
do
gu
lik
Pile 8D-72 SLS Minas 60-90 CM Mix 1,3,4 TPH 1,7008, kemudian
dengan didasarkan keterangan ahli Edison Effendi hasil analisis
terhadap sampling tersebut, ternyata tanah tersebut tidak perlu
m
ub
dilakukan bioremidiasi;
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 284
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
gravimetric, spectrophotometer dan GCMS pada spreading area TPH
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang diperoleh = 0, sehingga disimpulkan tanah yang terdapat dalam
a
spreading area bukanlah tanah yang pernah dialiri minyak tetapi tanah
si
segar;
ne
Bahwa berdasarkan hasil analisis tersebut, dihubungkan dengan
ng
pelaksana kegiatan Bioremidiasi yang dilakukan oleh PT SGJ yang
tidak mempunyai izin pengelolaan B3 dan SBF tempat dimana
do
gu dilakukan bioremidiasi pun izinnya sudah mati, namun kegiatan
tersebut dilakukan pembayaran oleh PT CPI yang kemudian
In
A
dilakukan cost recovery. Namun terdakwa yang mempunyai fungsi
pelaporan ke Deputy IV Kementerian Lingkungan Hidup atas seluruh
ah
lik
kegiatan Bioremidiasi di seluruh SBF, yang menyatakan kegiatan
bioremidiasi tersebut telah berjalan sesuai dengan Kepmen LH
am
No.128 Tahun 2003, padahal tanah yang diolah dalam SBF bukanlah
ub
tanah yang terkena tumpahan minyak. Sehingga di spreading area pun
juga tidak ditemukan bacteri pendegradasi minyak dan bahkan hasil
ep
k
si
terkontaminasi yang ditanam sedalam 60 CM dengan konsentarsi
tinggi bisa dipastikan tanah terkontaminasi tersebut tidak dilakukan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
Bahwa selain itu hasil uji di SBF yang dilakukan oleh penyidik
dinyatakan tidak ditemukan adanya bacteri pendegradasi minyak,
ah
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 285
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa dari fakta hukum-fakta hukum tersebut, seharusnya WIDODO
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
selaku Team Leader West Management di SLN seharusnya tidak
a
menunjuk tanah COCS tersebut, karena tanah tersebut tidak perlu
si
dilakukan kegiatan bioremidiasi;
ne
ng
Bahwa dari fakta hukum tersebut apabila dihubungkan dengan
pelaksana kegiatan bioremidiasi yang dikerjakan PT. Green Planet
Indonesia (PT.GPI) yang tidak mempunyai ijin pengelolaan B3 dan
do
gu juga SBF sebagai tempat pengolahan kegiatan bioremidiasi yang juga
izinnya habis dan belum turun perpanjangannya, maka berdasarkan
In
A
fakta hukum tersebut PT. GPI memang tidak memiliki kapasitas
untuk melakukan kegiatan bioremidiasi dan kenyataannya kegiatan
ah
lik
bioremidiasi di wilayah SLN telah dibayarkan oleh PT. Cevron
Pacific Indonesia (PT.CPI) kemudian di lakukan cost recovery dari
am
ub
hasil minyak bumi Indonesia;
Bahwa kegiatan bioremediasi tersebut dilaporkan oleh Terdakwa
kepada Deputi IV Kementerian Lingkungan Hidup secara quartal
ep
k
si
Bahwa peristiwa tersebut tidak akan terjadi apabila terdakwa
melakukan kewajiban dan kewenangan sebagaimana mestinya yakni
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
Subsidair telah terpenuhi maka terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah
melakukan Tindak Pidana Korupsi secara bersama-sama dalam Dakwaan Subsidair
ah
yaitu melanggar Pasal 3 jo Pasal 18 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
es
ng
Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahaan Atas Undang Undang Nomor 31
on
Tahun 1999 Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1
KUHPidana;
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 286
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa terhadap nota pembelaan terdakwa yang lainnya, Majelis
a
berpendapat bahwa nota pembelaan terdakwa itu sudah tertampung dan tercakup dalam
si
pertimbangan fakta dan pertimbangan hukum seperti telah dipaparkan di atas lantaran
bukti lawan, bukti sangkal (tegenbewijs, contre rey eviden, rebutting eviden) sebagai alat
ne
ng
bukti yang diajukan oleh terdakwa tidak dapat melemahkan atau mematahkan alat bukti
yang diajukan oleh Jaksa Penuntut
do
gu
Umum;-------------------------------------------------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa dalam perkara ini Hakim Anggota II ANNAS MUSTAQIM,
SH.M.Hum berpendapat berbeda mengenai Dakwaan yang terbukti dan berpendapat
ah
lik
Terdakwa terbukti melakukan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana Dakwaan Primair
sedangkan Hakim Anggota III SLAMET SUBAGIO, SH.MH dan Hakim Anggota IV
SOFIALDI, SH tidak sependapat dengan pertimbangan Ketua Majelis dan Hakim
am
ub
Anggota I yang menyatakan Terdakwa Endah Rumbiyanti, ST telah terbukti secara sah
dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Korupsi sebagaimana diatur dalam
ep
k
Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang No. 20 Tahun 2001 jo. pasal
R
si
55 ayat (1) ke - 1 KUHP sebagaimana dalam Dakwaan Subsidair dan Hakim Anggota II
yang menyatakan Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan
ne
ng
do
Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 14 ayat (3) Undang-undang No.48 Tahun
gu
2009 tentang Kekuasaan Kehakiman berbunyi : dalam hal sidang permusyawaratan tidak
tercapai mufakat bulat, pendapat Hakim yang berbeda wajib dimuat dalam putusan;
In
A
Menimbang, bahwa dalam perkara ini pada saat musyawarah, Hakim Anggota II
ah
lik
ub
SOFIALDI, SH telah berbeda pendapat (dissenting opinion) dari Hakim Ketua, Hakim
Anggota I dan Hakim Anggota
ka
II;-------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
ah
Anggota II, Hakim Anggota III dan Hakim Anggota IV dengan alasan sebagai
es
M
berikut :
ng
Dakwaan Primair yaitu terdakwa melanggar Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 287
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang
a
Perubahaan Atas Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pembarantasan
si
Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana yang unsur-unsurnya
sebagai berikut :
ne
ng
1 Secara melawan hukum;
2 Melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu
do
gu korporasi;
3 Dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara;
In
A
4 Bersama-sama melakukan perbuatan pidana;
Ad.1. Unsur secara melawan hukum;
ah
lik
Bahwa didalam penjelasan Pasal 2 ayat (1) UU No.31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi disebutkan bahwa apa yang dimaksud dengan
am
secara melawan hukum dalam pasal ini mencakup perbuatan melawan hukum dalam
ub
arti formil maupun dalam arti materiil, yakni meskipun perbuatan tersebut dianggap
tercela karena tidak sesuai dengan rasa keadilan atau norma-norma kehidupan sosial
ep
k
dipidana;-------------------------------------------------------------
R
si
Menimbang, bahwa tentang sifat melawan hukum dengan Putusan Arrest Hooge
ne
ng
Raad tanggal 31 Januari 1919 yaitu bahwa berbuat (positive act) atau tidak berbuat
(negative act) yang bertentangan dengan undang-undang, kewajiban hukum pribadinya,
do
gu
kesusilaan dan kepatutan yang berlaku (hidup) dalam masyarakat dan pendapat itu
menurut Hakim Anggota II sesuai dengan penjelasan pasal 2 ayat (1) UU No.31 Tahun
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi melawan hukum dalam arti formil
In
A
dan materiil;---------------
Bahwa unsur sifat melawan hukum (wederrechtelijkeheid) dalam KUH Pidana
ah
lik
adalah sama dengan onrechtmatige daad pasal 1365 KUH Perdata (lihat Van Bemellen
dalam pidato pengukuhan guru besar hukum pidana tahun 1919), merupakan objektive
m
ub
onrecht element (sifat melawan hukum objektif) merupakan unsur perbuatan pidana,
terpisah dari kesengajaan sebagai salah satu bentuk kesalahan merupakan subjektive
ka
Langenmeijer dalam bukunya Het Wetboek van Straafrecht, 1954, halaman 12,
R
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 288
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
bertentangan dengan hak orang lain (in strijd met het subjectieve recht van een
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ander); atau
R
tanpa hak sendiri (zonder eigen recht);
si
Menurut Prof. Oemar Senoadji, menyatakan bahwa :
ne
ng
wederrechtelijk sebetulnya sama artinya dengan onrechmatig dalam lapangan hukum
perdata. Alasan untuk menyamakan arti wederrechtelijk dengan arti onrechmatig dalam
hukum perdata itu disandarkan pada paham kemasyarakatan yaitu kepatutan yang harus
do
gu
diindahkan dalam pergaulan masyarakat. Penganut wederrechtelijk materiil (melawan
hukum dalam arti materiil) memilih arrest Cohen Lindenbaum ini sebagai sandaran
In
A
untuk menafsirkan wederrechtelijk (vide Kumpulan Kuliah Hukum Pidana Bagian
Kesatu, Balai Lektur Mahasiswa, halaman 431-432);
ah
lik
Pengertian sifat melawan hukum sebagaimana dimaksud Undang-undang dan
doktrin tersebut di atas sejalan dengan paham yang dianut oleh Yurisprudensi Indonesia
am
ub
yang menafsirkan unsur melawan hukum secara sosiologis, meliputi melawan hukum
formil maupun materiil. Hal ini dapat dilihat dari beberapa yurisprudensi sebagai
berikut :
ep
k
si
hukum, yaitu :
.....tidak tepat jika melawan hukum dihubungkan dengan melanggar peraturan
ne
ng
yang ada sanksi pidananya, akan tetapi sesuai dengan pendapat yang sudah
berkembang dalam ilmu hukum seharusnya hal itu diukur berdasarkan asas-asas
do
gu
hukum tak tertulis maupun asas-asas yang bersifat umum menurut kepatutan dalam
masyarakat;
2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor : 24 K/Pid/1984 tanggal 6 Juni 1985 yang
In
A
menyatakan :
....bahwa pengertian melawan hukum formil adalah perbuatan yang bertentangan
ah
lik
ub
dalam masyarakat yang secara khusus di dalam tindak pidana korupsi termasuk di
dalam pengertian sifat melawan hukum dalam arti materiil itu segala perbuatan
ka
ep
dengan tindakan-tindakan yang cukup bersifat suatu perbuatan yang cukup tercela,
R
atau tidak sesuai dengan rasa keadilan yang terdapat di dalam kehidupan
es
M
masyarakat;
ng
penjelasan Pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun 1999 melalui putusan Mahkamah
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 289
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Konstitusi (MK) tanggal 25 Juli 2006 No : 003/PUU-IV/2006 dinyatakan akan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bertentangan dengan UU Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 dan tidak mempunyai
a
kekuatan hukum mengikat. Ukuran kepatutan, kehati-hatian dan kecermatan yang hidup
si
dalam masyarakat ukurannya tidak pasti. Hal ini bertentangan dengan pasal 28 D ayat (1)
UUD 1945 tentang perlindungan dan jaminan kepastian hukum yang adil, sehingga
ne
ng
perbuatan melawan hukum haruslah diartikan dalam arti Formil;
Namun Mahkamah Agung R.I. (MARI) mengemukakan pendiriannya sendiri
do
gu
mengenai pengertian perbuatan melawan hukum dalam perkara tindak pidana korupsi.
Hal mana dapat dilihat pada pertimbangan Putusan MARI No : 103 K/Pid/2007 tanggal
In
A
28 Pebruari 2007 halaman 178 s/d 181 yang selengkapnya kami kutip sebagai berikut :
Bahwa in casu Mahkamah Agung tetap memberi makna perbuatan melawan hukum
ah
lik
yang dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun 1999, baik dalam arti formil
maupun dalam arti materiil, mengingat alasan-alasan sebagai berikut :
1 Bahwa dengan dinyatakannya penjelasan Pasal 2 ayat (1) UU No. 20 Tahun 2001
am
ub
Jo. UU No. 31 Tahun 1999 sebagai bertentangan dengan UUD 1945 dan telah
dinyatakan pula tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat, maka yang
ep
k
dimaksud dengan unsur melawan hukum dalam Pasal 2 ayat (1) UU tersebut
ah
menjadi tidak jelas rumusannya, oleh karena itu berdasarkan doctrin Sens-
R
si
Clair (la doctrine du senclair) hakim harus melakukan penemuan hukum dengan
memperhatikan :
ne
ng
a Bahwa Pasal 28 ayat (1) UU No. 4 Tahun 2004 yang menentukan Hakim wajib
menggali, mengikuti dan memahami nilai-nilai hukum dan rasa keadilan yang
do
hidup dalam masyarakat, karena menurut Pasal 16 ayat (1) UU No. 4 Tahun
gu
lik
menemukan kehendak publik yang bersifat unsur pada saat ketentuan tersebut
diberlakukan pada kasus konkrit (bandingkan M. Yahya Harahap, SH.,
m
ub
yang sedang hidup di dalam masyarakat ketika putusan itu dijatuhkan. Dan bagi I.
R
hukum yang sesuai dengan kesadaran hukum dan kebutuhan hukum warga
ng
masyarakatnya yang merupakan hukum dan makna sebenarnya (Het recht der
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 290
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
werkelijkheid) (lihat Prof. Dr. Achmad Ali, SH. MH. Menguak Tabir Hukum
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(suatu kajian Filosofis dan Sosiologis). Cetakan ke. II (kedua), 2002, hal. 140);
a
d Bahwa apabila kita memperhatikan UU, ternyata bagi kita, bahwa UU tidak saja
si
menunjukan banyak kekurangan-kekurangan, tapi seringkali juga tidak jelas.
Walaupun demikian hakim harus melakukan peradilan. Teranglah, bahwa dalam
ne
ng
hal sedemikian UU memberi kuasa kapada hakim untuk menetapkan sendiri
maknanya ketentuan UU itu atau artinya suatu kata yang tidak jelas dalam suatu
do
gu ketentuan UU. Dan hakim boleh menafsirkan suatu ketentuan UU secara
gramatikal atau historis baik recht maupun wetshistoris (Lie Oen Hok,
In
A
Yurisprudensi sebagai Sumber Hukum, Pidato diucapkan pada waktu peresmian
Pemangkuan Jabatan Guru Besar Luar Biasa dalam Ilmu Pengantar Ilmu Hukum
ah
lik
dan Tata Hukum Indonesia pada Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat
di Universitas Indonesia di Jakarta, pada tanggal 19 September 1959, hlm. 11.)
e Bahwa Mahkamah Agung dalam hubungan dengan perkara ini adalah akan
am
ub
mengadopsi ajaran prioritas baku dari Gustav Radbruch yang berpendapat tujuan
hukum berdasarkan prioritas adalah keadilan, manfaat baru kepastian hukum;
ep
k
makna unsur secara melawan hukum dalam Pasal 2 ayat (1) UU Tipikor akan
R
si
memperhatikan doktrin dan Yurisprudensi Mahkamah Agung yang berpendapat
bahwa unsur secara melawan hukum dengan tindak pidana korupsi adalah
ne
ng
mencakup perbuatan melawan hukum dalam arti formil maupun materiil dan
mengenai perbuatan melawan hukum dalam arti materiil yang meliputi fungsi positif
do
dan negatifnya, yang pengertiannya Mahkamah Agung berpedoman pada :
gu
a Bahwa Tujuan diperluasnya unsur perbuatan melawan hukum, yang tidak lagi
dalam pengertian formil, namun meliputi perbuatan melawan hukum secara
In
A
lik
ub
(Dr. lndriyanto Seno Adji, SH. MH., Korupsi dan Hukum Pidana, Edisi Pertama,
hlm. 14);
ka
b Bahwa pengertian melawan hukum menurut Pasal 1 ayat (1) sub a UU No. 3
ep
Tahun 1971, tidak hanya melanggar peraturan yang ada sanksinya melainkan
ah
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 291
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
yang diperoleh dari hukum tidak tertulis, hal ini disirat dari surat tersebut yang
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pada pokoknya berbunyi maka untuk mencakup perbuatan-perbuatan yang
a
sesungguhnya bersifat koruptif akan tetapi sukar dipidana, karena tidak didahului
si
suatu kejahatan atau pelanggaran-pelanggaran dalam RUU ini dikemukakan
sarana melawan hukum dalam rumusan tindak pidana korupsi, yang
ne
ng
pengertiannya juga meliputi perbuatan-perbuatan yang bertentangan dengan
norma-norma yang lazim atau bertentangan dengan keharusan dalam pergaulan
do
gu hidup untuk bertindak cermat terhadap orang lain, barang maupun haknya;
d Bahwa sejalan dengan politik hukum untuk memberantas korupsi dalam Putusan
In
A
Mahkamah Agung RI tanggal 28 Desember 1983 No : 275 K/Pid/1983, untuk
pertama kalinya dinyatakan secara tegas bahwa korupsi secara materiil melawan
ah
lik
hukum, karena perbuatan tersebut adalah perbuatan yang tidak patut, tercela dan
menusuk perasaan hati masyarakat banyak, dengan memakai tolak ukur asas-asas
hukum yang bersifat umum menurut kepatutan dalam masyarakat;
am
ub
3 Bahwa yurisprudensi dan doktrin merupakan sumber hukum formil selain UU
dan kebiasaan serta traktat yang tepat digunakan oleh Mahkamah Agung dalam
ep
k
melawan hukum dalam arti formil dan dalam arti materiil harus tetap dijadikan
R
si
pedoman untuk terbinanya konsistensi penerapannya dalam perkara-perkara
tindak pidana korupsi, karena sudah sesuai dengan kesadaran hukum dan
ne
ng
perasaan hukum yang sedang hidup dalam masyarakat, kebutuhan hukum warga
masyarakat, nilai-nilai hukum dan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat;
do
Bahwa pendirian Mahkamah Agung RI sebagaimana diuraikan di atas adalah
gu
sejalan dengan strategi dan politik hukum yang menginginkan adanya proses penegakan
hukum secara total (total law enforcement) dengan landasan dan kerangka berfikir dalam
In
A
konteks upaya-upaya preventif dan represif, mengingat tindak pidana korupsi merupakan
kejahatan yang sistimatis dan meluas yang dapat mendistorsi sendi-sendi kehidupan
ah
lik
ub
menganut ajaran sifat melawan hukum materiil baik dalam fungsi yang positif maupun
ep
dalam fungsinya yang negatif, hal ini dapat dilihat dalam Putusan MA RI No.2065 K/
ah
Pid/2006 tanggal 21 Desember 2006 atas nama Terdakwa Drs. Kuntjoro Hendrartono,
R
Terdakwa Lim Kian Yin alias Yin Yin dan Putusan MA RI No 207 K/Pid/2007 tanggal
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 292
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menimbang, bahwa berdasarkan argumentasi hukum di atas Hakim Anggota II
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
berpendapat bahwa disamping hukum formil sebagai sumber hukum positif, maka
a
doktrin dan yurisprudensi juga harus dipandang sebagai sumber hukum, dengan
si
demikian Hakim Anggota II sependapat dengan Putusan Mahkamah Agung RI diatas
yang memaknai sifat melawan hukum dalam arti formil dan dalam arti materiil, oleh
ne
ng
sebab itu pengertian secara melawan hukum sebagaimana dirumuskan dalam
penjelasan Pasal 2 ayat (1) UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
do
gu
Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tentang
Perubahaan Atas UU No. 31 Tahun 1999 Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi
In
A
baik secara formil maupun materiil masih tetap dapat diberlakukan dalam perkara
terdakwa;---------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa mengenai sifat melawan hukum dari perbuatan pidana
Terdakwa;-----------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa secara mutatis mutandis mengambil alih fakta hukum-fakta
ep
k
hukum dalam Unsur menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada
ah
si
Subsidair;---------------------------------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa dengan terdakwa tidak menjalankan tugas selaku
ne
ng
do
gu
terpenuhi;--------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
Menimbang, bahwa karena keterangan Ahli ialah apa yang seorang ahli nyatakan
ka
di sidang Pengadilan (Pasal 186 KUHAP) sesuai dengan keilmuwan dan keahliannya
ep
ng
-----------------------------------------------------------------------------------
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 293
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menimbang, bahwa Ahli Bioremidiasi yang diajukan oleh Penasehat Hukum
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Terdakwa, yang telah memberikan pendapatnya dalam persidangan ini, lebih
a
menjelaskan kepada teori dan perkembangan baru dalam teknologi bio remidiasi, dimana
si
dalam perkembangan bio remidiasi tersebut dapat dilakukan dengan mekanisme
sebagaimana yang dijelaskan oleh ahli, yaitu tanpa diberikan bacteri secara khusus
ne
ng
namun langsung diberikan nutrisi atas bacteri yang ada di lokasi tercemar. Bahwa
pendapat ahli yang demikian haruslah dianggap sebagai pendapat yang menunjukan
do
gu
perkembangan dari teori bioremidiasi, namun secara formal baik teknis dan
administrative yang sudah teruji mekanisme bioremidiasi ialah sesuai Kepmen LH
In
A
Nomor 128 Tahun 2003;
ah
lik
Menimbang, bahwa Hakim Anggota II tidak sependapat dengan keterangan saksi
Dra. Masnellyarti Hilman, M.Sc dipersidangan yang menyatakan bahwa PT. Sumigita
Jaya (PT.SGJ) dan PT.Green Planet Indonesia (PT.GPI) tidak memerlukan ijin karena
am
ub
ijin hanya dikeluarkan dan diberikan kepada pemilik limbah dan fasilitas pengolahan
limbah tersebut yaitu dalam hal ini PT. Chevron Pacific Indonesia
ep
k
(PT.CPI);--------------------------------------------------
ah
si
Menimbang, bahwa selain itu Hakim Anggota II tidak sependapat dengan saksi
Dra. Masnellyarti Hilman, M.Sc yang menggunakan dasar/alasan Pasal 59 ayat (3)
ne
ng
do
pengelolaan limbah B3, pengelolaannya diserahkan kepada pihak lain, sedangkan
gu
Penjelasan pasal 59 ayat (3) tersebut : Yang dimaksud dengan pihak lain adalah Badan
Usaha yang melakukan pengelolaan limbah B3 dan telah mendapat ijin, dengan
In
A
demikian dalam hal ini PT.CPI dipandang telah menyerahkan pekerjaan bioremediasi
tersebut kepada PT.SGJ dan PT.GPI dan sesuai dengan ketentuan pasal 59 ayat (3)
ah
lik
tersebut PT. SGJ dan PT.GPI harus mempunya ijin dari Kementerian Lingkungan Hidup
(KLH) untuk melakukan pekerjaan Bioremediasi sebagaimana telah dipertimbangkan
m
ub
diatas; -------------------------------------------------------------------------------------------------
Apalagi saksi Dra. Masnellyarti Hilman, M.Sc menerangkan antara lain
ka
Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) tidak pernah melakukan uji sampel atas Laporan
ep
kegiatan pengolahan tanah terkontaminasi minyak mentah dengan cara bioremediasi dari
ah
es
M
Menimbang, bahwa saksi a de charge (ahli) Prof. Dr. Edward Oemar Syarif
ng
Hiariej, SH. M.Hum dan Prof.DR. Asep Warlan Yusuf, SH.MH., berpendapat jika
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 294
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
berdasarkan Teori Lexspesialis Sistematis atau kekhususan yang disistematisasikan akan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dilihat fakta yang dominan dalam perkara itu apa, maka bisa dikatakan korupsi jika
a
Undang-Undang tersebut juga mengatur mengenai tindak pidana Korupsi misal UU
si
Perpajakan, sedangkan UU Lingkungan Hidup dimana Hukum Pidana sebagai Ultimum
Remedium sehingga sangsi administrasi didahulukan baru perdata dan kalau kerusakan
ne
ng
itu menimbulkan korban jiwa serta merta baru sanksi pidana diterapkan kalau tidak ia
bersifat ultimum remedium, Majelis Hakim dalam hal ini tidak sependapat karena dalam
do
gu
perkara a quo adanya dakwaan mengenai kerugian keuangan negara sedangkan dalam
Undang-Undang Lingkungan Hidup maupun dalam Kepmen LH No. 128 Tahun 2003
In
A
tidak mengatur tentang adanya kerugian keuangan negara maka dalam perkara a quo
paling tepat diberlakukan ketentuan dalam Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi,
ah
lik
sehingga dengan demikian Pendapat Penasehat Hukum terdakwa menyatakan perbuatan
terdakwa tidaklah dapat dijerat dengan Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi, sebab
am
dalam Kepmen LH No. 128 Tahun 2003 dan PTK No. 007 tersebut tidak ada secara tegas
ub
dalam pasal-pasalnya yang menyatakan bahwa pelanggaran atas ketentuan tersebut dapat
dijerat dengan UU Tindak Pidana Korupsi haruslah
ep
k
dikesampingkan;------------------------------------------------------------------------
ah
si
Ad.2.Unsur melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau
suatu korporasi;
ne
ng
Bahwa dari rumusan Pasal 2 ayat (1) UU Tipikor, unsur melakukan perbuatan
memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi adalah bersifat alternatif,
do
gu
yaitu dapat meliputi memperkaya diri sendiri, memperkaya orang lain atau memperkaya
korporasi. Oleh karena itu, cukup dibuktikan salah satu saja, yaitu memperkaya diri
sendiri, atau orang lain atau suatu korporasi;
In
A
lik
ub
belum kaya menjadi kaya atau orang yang sudah kaya bertambah
kaya;-------------------------------------------------------------
ka
ep
melawan hukum yang dilakukan oleh pelaku. Oleh karena itu, unsur memperkaya diri
R
es
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi hanya dapat dibuktikan apabila secara pasti
M
terdakwa atau orang lain atau suatu korporasi memperoleh sejumlah uang atau harta
ng
benda dari perbuatan melawan hukum. Hal ini dapat dilihat dari beberapa putusan
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 295
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
1 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor : 275 K/Pid/1983 tanggal 15 Desember
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1983 dalam perkara terdakwa RS Natalegawa;
a
2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor : 577 K/Kr/1980 tanggal 26 Januari 1983
si
dalam perkara terdakwa Hadinegoro Wijaya alias Ng Kim Hoa;
3 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor : 951 K/Pid/1982 tanggal 10 Agustus 1983
ne
ng
dalam perkara terdakwa Yojiro Kitajima;
Menimbang, bahwa mengenai melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri
do
gu
atau orang lain atau suatu korporasi dari perbuatan pidana terdakwa;
In
A
Menimbang, bahwa secara mutatis mutandis mengambil alih fakta hukum dalam
unsur menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi dalam Dakwaan
ah
lik
Subsidair;-----------------------------------------------------------------------
ub
perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi dalam hal
ini yaitu PT. Sumigita Jaya (PT. SGJ) dan PT. Green Planet Indonesia (PT.GPI) telah
ep
k
si
Menimbang, bahwa terhadap Unsur dapat merugikan keuangan negara
atau perekonomian Negara dan Unsur bersama-sama melakukan perbuatan
ne
ng
do
gu
terpenuhi pula;-----------------------------------------------------------------
In
A
lik
melakukan Tindak Pidana Korupsi secara bersama-sama dalam Dakwaan Primair yaitu
melanggar Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
m
ub
Tahun 1999 Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1
ep
KUHPidana;
ah
berpendapat bahwa nota pembelaan terdakwa itu sudah tertampung dan tercakup dalam
ng
pertimbangan fakta dan pertimbangan hukum seperti telah dipaparkan di atas lantaran
on
bukti lawan, bukti sangkal (tegenbewijs, contre rey eviden, rebutting eviden) sebagai alat
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 296
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
bukti yang diajukan oleh terdakwa tidak dapat melemahkan atau mematahkan alat bukti
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang diajukan oleh Jaksa Penuntut
a
Umum;------------------------------------------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa karena terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan
ne
ng
bersalah melakukan Tindak Pidana Korupsi secara bersama-sama dalam Dakwaan
Primair terdakwa harus dihukum pidana penjara;----------------------------
do
gu
Menimbang, bahwa karena terdakwa pernah ditahan maka sesuai dengan
In
A
ketentuan pasal 22 ayat (4) KUHAP jo pasal 33 KUH Pidana, maka lamanya pidana
penjara yang dijatuhkan kepada terdakwa haruslah dikurangkan seluruhnya dengan masa
ah
lik
penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh
terdakwa;----------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa karena terdakwa dinyatakan bersalah maka sesuai pasal 193
ayat (2) huruf a jo pasal 21 ayat (4) KUHAP maka memerintahkan terdakwa untuk
ep
k
ditahan;---------------------------------------------------------------------------
ah
si
Menimbang, bahwa berdasarkan Laporan Hasil Penghitungan Kerugian
Keuangan Negara Nomor : SR-1025/D6/02/2012 tanggal 9 Nopember 2012 atas Dugaan
ne
ng
Tindak Pidana pelaksanaan proyek Bioremediasi pada PT. CPI tahun 2006 2012 dan
dari jumlah tersebut besaran nilai yang telah dibayarkan oleh PT. Chevron Pacific
do
gu
Indonesia kepada rekening PT. Sumigita Jaya (SGJ) sebesar US$ 1.621.450,71 (enam
juta sembilan ratus ribu sembilan ratus dua puluh sembilan dolar Amerika koma enam
puluh tujuh sen) setelah dipotong pajak (PPH 23) dan Ricksy Prematury selaku Direktur
In
A
PT. Green Planet Indonesia (PT.GPI) sebesar US$ 204.066,63 (dua ratus empat ribu
enam puluh enam Dollar Amerika koma enam puluh tiga sen) setelah dipotong pajak
ah
lik
(PPH
23);-----------------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
dalam pertimbangan diatas dan dalam melakukan perbuatan pidana terdakwa telah
memberi keuntungan kepada PT. Sumigita Jaya dan PT. Green Planet Indonesia,
ah
sehingga dipandang adil dan beralasan jika PT. Sumigita Jaya dan PT. Green Planet
R
pengganti;---------------------------------------------------------------------------------------------
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 297
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menimbang, bahwa karena terdakwa tidak menikmati hasil perbuatan pidananya
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
maka terdakwa tidak dihukum untuk membayar uang pengganti sebagaimana ketentuan
a
pasal 18 ayat (1) huruf b jo ayat (2) jo ayat (3) Undang-Undang No. 31 Tahun 1999
si
sebagaimana diubah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;----------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa terhadap Alat Bukti surat nomor 1 sampai dengan 3 dan
do
gu
barang bukti Kode huruf A s/d I karena masih dipergunakan dalam perkara lain maka
tetap terlampir dalam berkas perkara;-------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa terhadap alat bukti surat yang diajukan oleh terdakwa berupa
ah
lik
foto copy maka tetap terlampir dalam berkas perkara;--------------------------
am
Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah dinyatakan terbukti bersalah dan
ub
harus dipidana, maka sesuai dengan ketentuan pasal 222 KUHAP terdakwa dibebani
membayar biaya perkara ;-----------------------------------------------
ep
k
ah
Mengingat pasal 2 ayat (1) jo pasal 18 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999
R
si
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan
Undang Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahaan Atas Undang Undang
ne
ng
Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat
(1) ke-1 KUHPidana serta peraturan-peraturan lainnya yang bersangkutan;------------
do
Menimbang terhadap Putusan Hakim Ketua, Hakim Anggota-1,Hakim
gu
lik
Endah Rumbiyanti tidak terbukti melakukan tindak pidana korupsi yang datur dan
diancam oleh pasal 2 ayat (1) jo pasal 18 UU No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan
m
ub
Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU No.20 Tahun 2001 tentang
Perubahan Atas UU No.31 Tahun 1999 jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana dan oleh
ka
ep
es
berpendapat ;----------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 298
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menimbang bahwa setelah Hakim Ketua,Hakim anggota-1 membebaskan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Terdakwa Endah Rumbiyanti, dari dakwaan Primair dalam pertimbangan yuridis
a
selanjutnya Terdakwa dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara
si
bersama-sama sebagaimana diatur dan diancam dalam dakwaan Subsidair, yaitu
melanggar pasal 3 Jo pasal 18 UU No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak
ne
ng
Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU No.20 Tahun 2001 tentang Perubahan
Atas UU No.31 Tahun 1999 Jo pasal 55 ayat(1) ke-1
do
gu
KUHPidana;------------------------------------------------------------------------------------
In
A
Menimbang bahwa terhadap putusan ini, Hakim anggota-3 berbeda pendapat
atas pertimbangan yuridis dalam putusan tersebut ; adapun yang menjadi dasar atas
ah
lik
pendapat yang berbeda dari Hakim Anggota-3 terhadap putusan tersebut, adalah
pertimbangan yuridis pada unsur pokok dari pasal 3 UU No.31 Tahun 1999 tentang
am
ub
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU No.20 Tahun
2001 tentang Perubahan Atas UU No.31 Tahun 1999.yaitu unsur : menyalahgunakan
ep
kewenangan,kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau
k
kedudukan, ; dari unsur pokok, yang terdapat dalam dakwaan Subsidair ,menurut
ah
R
Hakim anggota-3 unsur tersebut tidak terbukti . Adapun yang menjadi dasar pendapat
si
Hakim anggota-3 bahwa unsur tersebut tidak terbukti adalah adanya pertimbangan yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
melakukan tindak pidana korupsi pada tahun 2011 s/d 2012 tanpa disebut, tanggal
R
ataupun bulan perbuatan tersebut dilakukan, begitu juga JPU tidak menyebutkan
es
M
dalam jangka berapa lama, perbuatan terdakwa tersebut telah selesai dilakukan ;
ng
sehingga dengan demikian menurut pendapat Hakim Anggota-3, ketidak jelaskan tentang
on
tempos delictie ini, menjadi pertimbangan ada tidaknya perbuatan tindak pidana yang
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 299
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dilakukan oleh terdakwa,selama Terdakwa menduduki jabatan yang didakwakan oleh
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Jaksa Penuntut Umum selaku Manager Lingkungan ;
a
-----------------------------------------
si
Menimbang bahwa,tenggang waktu kejadian adalah merupakan hal yang amat
ne
ng
penting dalam menentukan tempos delictie dari suatu perbuatan pidana ,karena tempos
delictie ini erat sekali dengan sikap batin atau unsur niat jahat ( mens rea), sehingga
do
gu
apabila niat jahat ini tidak ada, maka perbuatan jahatpun (actus reus) tidak akan
terjadi . Dikaitkan dengan dakwaan yang dilakukan oleh Terdakwa, dimana dalam
In
A
dakwaan disebutkan : . (dikutip dari dakwaan Subsidair )
lik
Manager Lingkungan Health Environment Safety (HES) Enviroment Sumatera
Operations PT CPI , mempunyai tugas antara lain :
am
ub
a Membantu jajaran pimpinan/proyek/tim
operasi dalam tugas mereka untuk
ep
memastikan penataan, pengelolaan
k
si
buangan produksi dan emisi udara sesuai
dengan peraturan lingkungan hidup yang
ne
ng
berlaku.
b
do
gu
Dst .................................................................
.....................................
In
A
(selanjutnya) .......... bahwa oleh karena telah dilakukan pembicaraan antara Terdakwa
dengan WIDODO dan KUKUH KERTASAFARI pada rapat-rapat pembahasan tentang
ah
ub
PREMATURI (Direktur PT GPI) dan HERLAND Bin OMPO (Direktur PT SGJ) yang
ep
RICKSY PREMATURI (Direktur PT GPI) dan HERLAND Bin OMPO (Direktur PT.
es
SGJ), untuk tidak melakukan pengujian terhadap jenis bakteri lokal , jumlah maupun
M
ng
sifat bakterinya sehingga bioremediasi tidak terlaksana dengan sempurna atau setidak-
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 300
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang bahwa dalam persidangan terungkap : .. bahwa Terdakwa sejak
a
bulan Juli 2005 s/d Februari 2006, dan April 2008 s/d Juni 2010 sedang berada di
si
Amerika Serikat , kemudian Terdakwa baru menjabat sebagai Manager Lingkungan
( Manager HES) per tanggal 1 Juni 2011, fakta- fakta tersebut dikuatkan oleh keterangan
ne
ng
saksi-saksi Kukuh Kertasafari,(Koordinator Tim EIST) Ngudi Purbo, (bawahan
terdakwa) Muhammad Nur,( anggota Tim EIST) masing-masing keterangannya
do
gu
terlampir dalam putusan, menerangkan dibawah sumpah ; Kukuh Kertasafari
menerangkan saksi bukanlah orang yang mengangkat terdakwa maupun pernah
In
A
melakukan perundingan tentang Penanganan Lahan Terkena Tumpahan Minyak, saksi
Ngudi Purbo menerangkan Terdakwa menjabat sebagai Manager Lingkungan (HES)
ah
lik
sekitar bulan Juni 2011, selaku ; manager HES, tugas dan wewenang Terdakwa tidak
berhubungan dengan Bioremediasi ; saksi M.Nur menerangkan bahwa tugas saksi hanya
am
ub
menerima laporan dari Tim operasi kemudian saksi menelaah apakah laporan tersebut,
telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku tentang ijin fasilitas SBF nya, analisa tentang
TPH/PPH, laporan tentang tanah yang terkontaminasi yang diolah dan laporan tentang
ep
k
tanah yang telah selesai diolah, kemudian laporan tersebut diteruskan kepada terdakwa ;
ah
hanya laporan yang telah memenuhi persyaratan saja yang diteruskan kepada terdakwa ;
R
si
keterangan para saksi tersebut dikuatkan oleh keterangan terdakwa yang menerangkan
bahwa Terdakwa diangkat sebagai Manager Lingkungan PT. CPI setelah terdakwa
ne
ng
pulang dari Amerika, tanggal 1 Juni 2011 ; yang mengangkat Terdakwa selaku Manager
Lingkungan adalah Tim Seleksi Lintas Fungsi atau Cross Functional People
do
gu
selaku Manager Lingkungan .; Terdakwa selaku Manager Lingkungan PT. CPI tidak ada
kewajiban, untuk memastikan pengelolaan limbah bioremidiasi dilakukan secara benar,
ah
lik
sesuai dengan SOP dan ketentuan yang berlaku ; keterlibatan Terdakwa dalam perkara
bioremediasi,adalah ketika terdakwa diminta menjelaskan perihal bioremidiasi kepada
m
Kejaksaan Agung dalam tahap penyelidikan oleh Manajemen PT. CPI, meskipun
ub
ep
Umum maupun Surat Tuntutan JPU yang berkaitan dengan tempos delictie, dimana
M
ng
dalam dakwaan disebutkan bahwa perbuatan Terdakwa diawali dengan telah adanya
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 301
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Terdakwa dengan Kukuh Kertasafari dan Widodo pada sekitar bulan Maret 2011,
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menurut Hakim Anggota-3 penyebutan tempos delictie ini adalah tidak berdasar ,karena
a
penyebutan tempos delictie tersebut, tidak didukung oleh keterangan saksi-saksi maupun
si
oleh alat bukti surat yang membuktikan bahwa benar, Terdakwa memang telah diangkat
ne
ng
sebelum bulan Maret 2011 atau setidak-tidaknya pada bulan Maret 2011 tersebut,
disamping itu tidak ada satu saksipun yang dapat membuktikan bahwa benar, terdakwa
memang pernah melakukan perundingan atau pembicaraan dengan Kukuh Kertasafari
do
gu
dan Widodo serta anggota Tim Teknis Penanganan mengenai lahan terkena tumpahan
minyak maupun alat bukti surat , yang menunjukkan adanya bukti pengangkatan
In
A
Terdakwa selaku Manager Lingkungan ataupun bukti surat yang menunjukkan telah
terjadi adanya kesepakatan antara Kukuh Kertasafari dan Widodo untuk menunjuk
ah
lik
Terdakwa Endah Rumbiyanti sebagai Manager Lingkungan, Health Enviroment Safety
(HES) Enviroment Sumatera Operation PT. CPI pada Sumatera Light North (SLN) dan
am
ub
Sumatera Light South (SLS) ;---------------------------------------------
Menimbang bahwa sesuai dengan keterangan para saksi yang bersesuaian satu
ep
k
dengan yang lainnya maupun didasari oleh keterangan Terdakwa didepan persidangan,
ah
diketahui bahwa yang mengangkat Terdakwa selaku Manager Lingkungan adalah Tim
R
si
Seleksi Lintas Fungsi atau Cross Functional People Development dan pengangkatan
tersebut baru dilaksanakan tanggal 1 Juni 2011 dengan tugas yang tidak memiliki
ne
ng
do
gu
Lingkungan ;------------------------------------------------------------------------------------------ In
Menimbang bahwa karena dalam dakwaan yang ditujukan kepada Terdakwa
A
delictie) kejadian dengan tenggang waktu dimana Terdakwa menjabat dalam jabatan
lik
tersebut menjadi sangat penting mengingat tenggang waktu tersebut erat kaitannya
dengan ada atau tidaknya suatu mens rea atau niat jahat dari si pejabat atau
m
ub
ep
diuraikan diatas, maka Hakim Anggota-3 berkesimpulan mens rea atau niat jahat
R
tidak terdapat dalam diri Terdakwa, karena pembicaraan antara Terdakwa dengan
es
M
Kukuh Kertasafari dan Widodo tentang Penanganan Lahan terkena tumpahan minyak
ng
Lingkungan, Health Enviroment Safety (HES) Enviroment Sumatera Operation PT. CPI
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 302
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
pada Sumatera Light North (SLN) dan Sumatera Light South (SLS) sebenarnya tidak
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pernah terjadi, hal ini terbukti dari hasil pertimbangan Anggota Majelis-3 tentang hal
a
ini , atas keterangan para saksi-saksi dan keterangan Terdakwa
si
diatas;------------------------
ne
ng
Menimbang bahwa oleh karena niat jahat atau mens rea tidak terbukti, maka
perbuatan jahat atau actus reus pun tidak terjadi pada diri terdakwa sehingga
do
gu
dengan demikian unsur menyalahgunakan kewenangan,kesempatan atau sarana yang
padanya karena jabatan atau kedudukan, , tidak terbukti secara sah dan meyakinkan
In
A
karena pada bulan Maret 2011 tersebut Terdakwa belum menjabat sebagai Manager
Lingkungan, sehingga sangatlah tidak mungkin apabila telah terjadi pembicaraan
ah
lik
mengenai Penanganan Lahan Terkena Tumpahan Minyak Mentah antara Terdakwa
dengan Kukuh Kertasafari dan Widodo yang dilakukan pada sekitar bulan Maret
am
ub
2011;----------------------------
si
diuraikan sebagaimana uraian diatas, Terdakwa dalam tenggang waktu tersebut, dalam
kedudukannya selaku Manager Lingkungan PT. CPI sama sekali tidak memiliki niat
ne
ng
jahat dengan bertindak yang menyimpang dari bidang tugasnya, disamping itu
Terdakwa juga tidak memiliki kewajiban untuk memastikan apakah pengelolaan limbah
do
gu
bioremidiasi telah dilakukan secara benar atau tidak karena sesuai dengan kapasitasnya
selaku Manager Lingkungan PT. CPI Terdakwa tidak memiliki kewajiban untuk
In
A
lik
hal tersebut adalah merupakan Tupoksi dari Team Laeder Compliance &
Assurance .;-------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
karena jabatan atau kedudukan, yang merupakan bestandeel delict dari 3 UU No.31
ah
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan
R
UU No.20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU No.31 Tahun 1999, dikaitkan dengan
es
M
tenggang waktu tersebut serta dihubungkan dengan peranan terdakwa dalam proses
ng
Terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan memenuhi unsur unsur
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 303
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
jabatan atau kedudukan, karena dari fakta-fakta yang telah terungkap sebagaimana
a
R
telah diuraikan diatas diperoleh fakta , bahwa dalam kedudukannya selaku Manager
si
Lingkungan PT. CPI, terdakwa dalam tenggang waktu tersebut, sama sekali tidak
ne
ng
memiliki mens rea atau niat jahat dan tidak terdapat sedikitpun bukti pembicaraan
antara Terdakwa Kukuh Kertasafari dan Widodo maupun dengan anggota Tim
do
Teknis tentang Penanganan Lahan terkena tumpahan minyak dan kesepakatan untuk
gu
menunjuk Terdakwa Endah Rumbiyanti sebagai Manager Lingkungan, Health
Enviroment Safety (HES) Enviroment Sumatera Operation PT. CPI pada Sumatera Light
In
A
North (SLN) dan Sumatera Light South (SLS) sebelum tanggal 1 Juni
2011 ;--------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang bahwa, berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yuridis diatas, baik
am
ub
mengenai tempos delictienya maupun pertimbangan yang berhubungan peranan
terdakwa dalam proses pelaksanaan Bioremediasi, dikaitkan dengan tenggang
ep
waktu tersebut,maka Hakim Anggota-3 berkesimpulan bahwa Terdakwa Endah
k
Rumbiyanti,ST tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan Tindak Pidana
ah
si
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah
ne
dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas
ng
do
gu
lik
55 KUHP tersebut adalah : Dihukum sebagai pelaku tindak pidana: (1) mereka yang
melakukan, menyuruh melakukan, atau turut serta melakukan perbuatan itu; (2) mereka
m
ub
harus diartikan lebih dari 1 orang. Kedua, Turut serta melakukan (mededader/
ah
menggerakkan/ membujuk
es
M
(uitlokker);---------------------------------------------------------------------------------------------
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 304
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menimbang bahwa, menurut doktrin hukum maupun yurisprudensi yang selama
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ini, telah diikuti dalam putusan-putusan Hakim, yang dimaksud penyertaan adalah
a
penyertaan untuk melakukan sesuatu tindak pidana dan dalam penyertaan tersebut,
si
diantara para peserta telah ada satu kerjasama yang diinsyafi (bewuste samenwerking)
dan para peserta bersama-sama telah melakukan (gezamenlijke
ne
ng
uitvoering);------------------
do
gu Menimbang bahwa dari keterangan para saksi tersebut diatas, tidak ada satu
In
A
orangpun saksi yang membuktikan bahwa terdakwa melakukan kerjasama untuk
menyalahgunakan kewenangannya,kesempatan maupun sarana yang ada padanya karena
ah
lik
jabatan dan kedudukannya . Sehingga dengan demikian pasal 55 ayat(1) ke-1
KUHPidana tidak dapat diterapkan pada diri terdakwa Endah Rumbiyanti,
ST ;------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
ep
Menimbang bahwa,oleh karena terdakwa tidak terbukti melakukan tindak pidana
k
korupsi sebagaimana diatur dan diancam dalam Surat Dakwaan JPU, Primair melanggar
ah
R
pasal 2 ayat(1) jo pasal 18 UU No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
si
Korupsi sebagaimana diubah dengan UU No.20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU No.31
ne
ng
Tahun 1999.jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana, Subsidair melanggar pasal 3 ayat(1) jo
pasal 18 UU No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana
diubah dengan UU No.20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU No.31 Tahun 1999.jo pasal
do
gu
55 ayat (1) ke-1 KUHPidana, maka terdakwa haruslah dibebaskan dari kedua dakwaan
tersebut;-----------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
lik
ub
ep
bahwa Terdakwa Endah Rumbiyanti, ST telah terbukti secara sah dan meyakinkan
R
es
bersalah melakukan tindak pidana Korupsi sebagaimana diatur dalam Pasal 3 Undang-
M
ng
Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana
on
telah diubah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 jo Pasal 55 ayat (1) ke-1
KUHP dalam dakwaan Subsidair dan terhadap pendapat Hakim Anggota II yang
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 305
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
menyatakan bahwa Pasal 2 ayat
putusan.mahkamahagung.go.id (1) dalam dakwaan Primair yang
hk
terbukti;---------------------------------------------------------
a
R
si
Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 14 ayat (3) Undang-Undang No. 48 Tahun
2009 tentang kekuasaan kehakiman berbunyi : dalam hal sidang permusyawaratan tidak
ne
ng
tercapai mufakat bulat, pendapat Hakim yang berbeda wajib dimuat dalam
putusan;--------------------------------------------------------------------
do
gu
Menimbang, bahwa oleh karena Hakim Anggota IV dalam perkara aquo akan
In
A
mengajukan pendapat berbeda (dissenting opinion) sebagaimana dipertimbangkan dalam
pertimbangan hukum dibawah ini :
ah
lik
Menimbang, bahwa terdakwa Endah Rumbiyanti telah didakwa oleh Jaksa
Penuntut Umum pada Kejaksaaan Negeri Jakarta Selatan dengan dakwaan :
Primair : Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999
am
ub
sebagaimana diubah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang
perubahan atas UU No. 31 Tahun 1999 jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.
ep
k
si
Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-
Undang No. 31 Tahun 1999 jo Pasal 55 ayat (1) ke-1.
ne
ng
Bahwa terdakwa telah di dakwa dengan dakwaan yang disusun oleh Penuntut
Umum dalam bentuk subsidaritas, maka sesuai orde pembuktian Hakim Anggota IV
do
akan mempertimbangkan terlebih dahulu dakwaan primair, apabila Dakwaan Primair
gu
telah terbukti maka Dakwaan Subsidair tidak perlu dibuktikan lagi akan tetapi apabila
Dakwaan Primair tidak terbukti maka selanjutnya akan mempertimbangkan Dakwaan
In
A
Subsidair.
Menimbang, bahwa Dakwaan Primair dalam perkara a quo Pasal 2 ayat (1) jo
ah
lik
ub
Perubahan atas Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 jo Pasal 55 ayat (1) ke-1
KUHPidana yang unsur-unsurnya sebagai berikut :
ka
3 Unsur melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu
R
korporasi
es
M
KUHPidana.
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 306
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa untuk dapat menyatakan Terdakwa bersalah melakukan
a
tindak pidana sebagaimana didakwakan maka, Hakim Anggota IV akan
si
mempertimbangkan satu persatu unsur tersebut dihubungkan dengan fakta-fakta hukum
yang terungkap didepan persidangan perkara ini sebagai berikut :
ne
ng
Unsur Setiap Orang
Menimbang, bahwa unsur setiap orang menurut ketentuan umum Pasal 1 angka 3
do
gu
Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
adalah orang perseorangan atau Korporasi;---------------------------
In
A
Menimbang, bahwa unsur setiap orang ini terdapat baik dalam Pasal 2 ayat 1
ah
lik
maupun dalam Pasal 3 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001. Namun pengertian unsur setiap orang
am
dalam Pasal 2 ayat (1) tidaklah sama dengan pengertian unsur setiap orang dalam Pasal
ub
3, pada unsur setiap orang dalam Pasal 3 di persyaratkan adanya suatu jabatan atau
kedudukan, sedangkan dalam unsur setiap orang dalam Pasal 2 ayat (1) tersebut tidak ada
ep
k
dipersyaratkan demikian;--------------------------------------------------------------------------
ah
si
Menimbang, bahwa meskipun demikian untuk membuktikan unsur setiap orang
dalam Pasal 3 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan
ne
ng
Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tersebut, menurut Hakim Anggota IV tidak bisa
hanya dilihat semata-mata dari adanya jabatan atau kedudukan tersebut. Jika terdakwa
do
gu
dengan jabatan atau kedudukannya itu terdakwa tidak memiliki kewenangan untuk
melakukan perbuatan yang didakwakan dalam Surat Dakwaan, namun terdakwa
ah
lik
melakukan perbuatan dimaksud, maka terdakwa adalah termasuk dalam pengertian unsur
setiap orang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang No. 31
m
ub
ep
tindak pidana terkait kegiatan pengolahan limbah minyak dan tanah terkontaminasi oleh
R
Environment Safety (HES), Sumatera Operation PT Chevron Pasific Indonesia (PT CPI)
ng
dan selaku team teknis Penangganan Lahan Terkena tumpahan minyak mentah pada
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 307
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Sumatera Light North (SLN) dan Sumatera Light South (SLS) pada tahun 2011 sampai
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dengan Tahun 2012;------
a
R
si
Menimbang, bahwa dari fakta-fakta yang terungkap dipersidangan perkara ini
diperoleh adanya Fakta Hukum : Terdakwa sebagai Manajer Lingkungan / Health
ne
ng
Environment Safety (HES), Sumatera Operation PT Chevron Pasific Indonesia (PT CPI)
sejak tanggal 1 Juni 2011 sedangkan selaku Team Teknis Penanganan Lahan Terkena
do
gu
tumpahan minyak menta yang merupakan Tim Insidentil yang dibentuk pada bulan
September 2010 dalam rangka memastikan komitmen pembersihan lahan dilakukan oleh
In
A
Tim Operasi sesuai Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup (LH) No. 33 Tahun
2009 tanggal 5 Oktober 2009 tentang tata cara pemulihan Lahan Terkontaminasi
ah
lik
Limbah, Bahan Berbahaya dan Beracun (Limbah B3). Fakta hukum mana didukung oleh
keterangan saksi Muhamad Nur, Ngudi Purbo, Yanto Sianipar dan saksi Budianto
Renyut M.Sc, keterangan Terdakwa di depan persidangan perkara
am
ub
ini;--------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
(HES), Sumatera Operation PT Chevron Pasific Indonesia (PT CPI) pada Sumatera Light
R
si
North (SLN) dan Sumatera Ligth South (SLS) dengan tugas antara lain :
a Membantu jajaran pimpinan / Tim Operasi untuk memastikan Penataan
ne
ng
do
berlaku.
gu
lik
ub
Facility (SBF) dan mengumpulkan data pembersihan lahan oleh Tim Operasi
ah
kewajiban pelaporan.
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 308
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menimbang, bahwa dari fakta hukum tersebut diatas terlihat bahwa Terdakwa
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Endah Rumbiyanti memiliki jabatan sebagai Manajer Lingkungan / Health Environment
a
Safety (HES) dan Ketua Tim Teknis Penanganan Lahan Terkena Tumpahan Minyak
si
Mentah dalam kaitannya dengan Permen Lingkungan Hidup No. 33 Tahun 2009 tanggal
5 Oktober 2009;-----------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa dari pertimbangan hukum tersebut diatas Terdakwa adalah
do
gu
setiap orang yang memiliki suatu jabatan, yang dengan jabatannya tersebut ia
mempunyai kewenangan melakukan perbuatan yang didakwakan dalam Surat Dakwaan
In
A
perkara a quo, oleh karena itu terdakwa dalam jabatannya tersebut dikaitkan dengan
perbuatan yang didakwakan dalam pelaksanaan kewenangan dari jabatannya tersebut
ah
lik
adalah tidak memenuhi kriteria pengertian setiap orang dalam Pasal 2 ayat (1) Undang-
Undang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 20
Tahun 2001
am
ub
tersebut;----------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
Menimbang, bahwa jika dihubungkan fakta hukum tersebut diatas dengan Surat
ah
Tuntutan Penuntut Umum No. Reg. Perkara PDS-21/Jkt.Sel/12/2012 yang dibacakan dan
R
si
diserahkan dipersidangan pada Hari Rabu tanggal 12 Juni 2013 halaman 145 telah
menyimpulkan Bahwa dengan tidak dilakukan kewenangan terdakwa dan tidak
ne
ng
memberikan saran dalam tugas dan tanggungjawabnya sama artinya Terdakwa telah
melakukan perbuatan melawan hukum dalam hal ini adalah Keputusan Menteri
do
Lingkungan Hidup Nomor 128 Tahun 2003 dan Regulasi-Regulasi Kementerian
gu
Lingkungan Hidup lainnya, karena dalam hukum pidana termasuk dalam perbuatan ialah
tidak melakukan perbuatan maka unsur melawan hukum telah
In
A
terbukti;-----------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
dan tidak berdasarkan kepada fakta hukum melainkan didasarkan kepada asumsi
Penuntut Umum dengan alasan disuatu sisi terdakwa dipersalahkan tidak melakukan
ka
kewenangannya sementara disisi lain dengan tidak memberikan saran dalam tugas dan
ep
Kepmen LH No. 128 Tahun 2003 dan regulasi-regulasi Kementerian Lingkungan Hidup
R
lainnya;-----------------
es
M
ng
Presiden No. 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi Tata
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 309
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Kerja Kementerian Negara Republik Indonesia terdapat 10 Kementerian Negara yaitu
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
antara lain Kementerian Negara Lingkungan Hidup yang hanya berwenang membuat
a
peraturan yang bersifat intern yang tidak mengikat umum, berbeda halnya dengan
si
Menteri Departemen berwenang membentuk perundang-
undangan;---------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa dengan mendasarkan kepada pertimbangan hukum tersebut
do
gu
di atas, bahwa Kepmen LH No. 128 Tahun 2003 adalah merupakan regulasi, jika terjadi
pelanggaran terhadap regulasi tersebut maka sanksinya hanya bersifat administrasi antara
In
A
lain pencabutan izin ataupun sanksi administratif
lainnya;-------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa jika dihubungkan dengan tugas dan tanggung jawab
terdakwa maka perbuatan terdakwa adalah termasuk memenuhi kriteria pengertian setiap
am
ub
orang dalam Pasal 3 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan
Undang-Undang No. 20 Tahun 2001, sehingga unsur setiap orang dalam Pasal 2 ayat (1)
ep
k
si
terpenuhi;----------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa dengan tidak terpenuhinya unsur setiap orang maka unsur
selain dan selebihnya dalam Pasal 2 ayat (1) yang didakwakan dalam Dakwaan Primair
do
harus dinyatakan tidak terbukti;-----------------------------------------
gu
Menimbang, bahwa oleh karena Dakwaan Primair telah dinyatakan tidak terbukti
In
A
lik
ub
di bawah ini :
ka
telah diubah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 rumusannya berbunyi : Setiap
ah
orang yang dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu
R
karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan keuangan Negara atau
ng
perekonomian Negara, dipidana dengan pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara
on
paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun dan denda paling
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 310
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
sedikit Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) dan paling banyak Rp. 1.000.000.000,-
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(satu milyar rupiah). Yang unsur-unsurnya terdiri dari :
a
1.Setiap orang
si
2. Dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi.
3. Menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena
ne
ng
jabatan atau kedudukan
4. Yang dapat merugikan keuangan Negara atau perekonomian negara
do
gu
Pengertian (Deelneming)
In
A
Ad. 1. Unsur Setiap Orang
Menimbang, bahwa pengertian setiap orang dalam hal ini sebagaimana diatur
ah
lik
dalam Pasal 1 Butir 3 Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 yang berbunyi Setiap orang
adalah orang perseorangan atau termasuk korporasi;---------------
am
ub
Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan-pertimbangan mengenai unsur
setiap setiap orang dalam dakwaan primair sebagaimana dimaksud diatas dengan ini
ep
k
diambil oleh dan dijadikan pula dalam mempertimbangkan unsur ini, sehingga secara
ah
mutatis muntandis berlaku pula sebagai pertimbangan hukum mengenai unsur setiap
R
si
orang dalam dakwaan subsidair ini. Dengan demikian terdakwa adalah subjek hukum
setiap orang sebagaimana dalam rumusan Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun
ne
ng
do
gu
Ad. 2. Unsur dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu
korporasi
ah
lik
ub
pengeluaran, terlepas dari penggunaan lebih lanjut dari pendapatan yang diperolehnya.
Dengan demikian yang dimaksudkan dengan unsur menguntungkan diri sendiri atau
ka
ep
orang lain atau suatu korporasi adalah sama artinya dengan mendapatkan untung untuk
diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi. Di dalam ketentuan tentang tindak
ah
pidana korupsi yang terdapat dalam Pasal 3 ini, unsur menguntungkan diri sendiri atau
R
es
orang lain atau suatu korporasi tersebut adalah tujuan dari pelaku tindak pidana korupsi.
M
Korupsi, Penerbit Sinar Grafika, Jakarta, Cetakan Pertama, Juni 2005, Hlm. 38).
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 311
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menimbang, bahwa unsur subyektif yang melekat pada batin si pembuat menurut
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pasal 3 ini merupakan tujuan si pembuat dalam melakukan perbuatan menyalahgunakan
a
kewenangan dan lain-lain tadi yakni untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain
si
atau suatu korporasi. Unsur tujuan (doel) tidak berbeda artinya dengan maksud atau
kesalahan sebagai maksud (opzet als oogmerk) atau kesengajaan dalam arti sempit
ne
ng
seperti yang ada pada pemerasan, pengancaman maupun penipuan (Pasal 368, 369 dan
378 KUHP). Apa yang dimaksud dengan tujuan ialah suatu kehendak yang ada dalam
do
gu
pikiran atau alam batin si pembuat yang ditujukan untuk memperoleh suatu keuntungan
(menguntungkan) bagi dirinya sendiri atau orang lain atau suatu korporasi. (vide : Drs.
In
A
Adami Chazawi, S.H., Hukum Pidana Materiil dan Formil Korupsi di Indonesia,
Penerbit Bayu Media Publishing, Malang, Edisi Pertama, Cetakan Kedua, April 2005,
ah
lik
Hlm. 54);---------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa unsur ini merupakan unsur batin yang menentukan arah dari
am
ub
perbuatan penyalahgunaan kewenangan dan sebagainya. Adanya unsur ini harus pula
ditentukan secara obyektif dengan memperhatikan segala keadaan lahir yang menyertai
ep
k
perbuatan tersangka (vide : Soedarto, S.H., Hukum dan Hukum Pidana, Penerbit PT.
ah
si
ne
ng
do
Pid/1987 dalam pertimbangan hukumnya menyatakan antara lain bahwa unsur
gu
menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu badan cukup dinilai dari
kenyataan yang terjadi atau dihubungkan dengan perilaku Terdakwa sesuai dengan
In
A
lik
ub
biologis berdasarkan Kepmen LH No. 69 Tahun 2006 dan berakhir pada tanggal
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 312
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
8 Maret 2008 dan Kepmen LH Nomer 136 Tahun 2007 yang berakhir tanggal 26
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Februari 2009.
a
4 Bahwa dengan Surat No. 0479/RBI/2008 tertanggal 20 Februari 2008 PT CPI
si
telah mengajukan perpanjangan izin operasi fasilitas rekomendasi lapangan
Minas yang ditandatangani oleh Dwi Edi Sumarta (Manager OE/HES) mewakili
ne
ng
Jeffrey E. Shellbarger selaku Executive Director dan dengan Surat No. 0502/
RBI/2009 tertanggal 25 Februari 2009 telah diajukan permohonan perpanjangan
do
gu izin operasi pematang SBF yang ditandatangani oleh Dwi Edi Sumarna (Manager
OE/HES) mewakili Jeffrey E Shellbarger (Executive Director)
In
A
5 Bahwa dengan telah diajukan permohonan perpanjangan ijin SBF ke Kemeneg
LH secara tekhnis operasi SBF malah dapat beroperasi sambil menunggu izin
ah
lik
aquo diterbitkan yang sifatnya administrasi.
6 Bahwa tidak ada kewajiban bagi terdakwa untuk melakukan verifikasi
kelapangan sehubungan dengan pelaporan kwartalan tentang pelaksanaan
am
ub
pengolahan tanah terkontaminasi tumpahan minyak pada masing-masing SBF.
7 Bahwa pada masing-masing SBF telah ditunjuk petugas lapangan / operasi
ep
k
si
Dokumen Pengelolaan Pemantauan Lingkungan (DPPL).
9 Bahwa terhadap pelaporan yang dikirim ke KLH, terhadap laporan tersebut KLH
ne
ng
do
untuk pemantauan analisa evaluasi dan pelaporan terhadap kegiatan pengelolaan
gu
11 Bahwa dalam rangka penilaian proper KLH melibatkan Tim Pakar Ahli dari
Perguruan Tinggi Negeri seperti Pakar dari ITB, IPB dan Universitas Indonesia.
ah
lik
ub
jabatan terdakwa selaku manajer lingkungan /HES di Sumatera Operation PT CPI sejak
es
M
wilayah SLN Duri maupun ke wilayah SLS Minas oleh Penuntut Umum telah
on
dipersalahkan tidak memberikan saran baik secara teknis maupun administratif perizinan
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 313
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
perizinan kepada Tim Operasi di PT Chevron Pasific Indonesia sehingga, pelaksanaan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bioremediasi tidak sesuai dengan Kepmen LH No. 128 Tahun
a
2003;---------------------------------------------------
si
Menimbang, bahwa terhadap kesimpulan Penuntut Umum tersebut Hakim
ne
ng
Anggota IV berpendapat bahwa Kepmen LH No 128 Tahun 2003 tentang tata cara dan
persyaratan teknis pengolahan limbah minyak bumi dan tanah terkontaminasi oleh
do
gu
minyak bumi secara biologis telah dilaksanakan dan telah pula memenuhi persyaratan
sebagaimana dimaksud dalam keputusan ini, baik diawali dengan permohonan izin,
In
A
proses pengolahan yang ditetapkan adalah Ek Situ, jenis pengolahan Land Farming,
persyaratan tempat pengolahan, persyaratan fasilitas telah sesuai rancang bangun dan
ah
lik
kelengkapan lain-lain untuk penunjang pengolahan, berupa peralatan pencampuran dan
pengadukan, proses pengolahan telah dilengkapi prosedur kerja tertulis tentang tata
laksana operasional pengolahan, pemantauan dan pengawasan oleh petugas lapangan /
am
ub
operasi, memiliki alat keselamatan kerja dan tata cara pengolahan berdasarkan izin Soil
Bioremediasi Facility telah sesuai dengan persyaratan teknis yang dikehendaki oleh
ep
k
si
Menimbang, bahwa proses pengolahan limbah tanah terkontaminasi oleh
tumpahan minyak masa lalu telah dimulai sejak tahun 2006 di Mutiara SBF di Area
ne
ng
Bangko Balam sesuai SK Men LH No. 567 Tahun 2006 tanggal 11 Desember 2006 dan
SBF Kota Batak SK Men LH No. 69 Tahun 2006 tanggal 8 maret 2006, dan ditambah 3
do
perizinan SBF yang di terbitkan Menteri Negara Lingkungan Hidup pada tahun 2007
gu
yaitu :
Pematang SBF di area Bekasap sesuai SK Menteri LH No, 234 tahun 2007
In
A
tanggal 26 Mei 2007, Libo SBF SK Men LH No. 233 Tahun 2007 tanggal 16 Mei 2007,
dan Minas SBF SK Men LH No. 136 Tahun 2007, tanggal 5 Maret 2007.
ah
lik
ub
(SBF);----------------------------------------------------------------
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 314
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
tetap dilaksanakan oleh PT.
putusan.mahkamahagung.go.id SGJ di SLS maupun PT. GPI di
hk
SLN;----------------------------------------------------------------------------------------------------
a
R
si
Menimbang, bahwa Ketua Majelis, Hakim Anggota I dan Hakim Anggota II telah
menjadikan pendapat ahli Dr. Ir. Edison Efendi, MT sebagai pertimbangannya telah
ne
ng
terjadi kesalahan terhadap pelaksanaan Kepmen LH No. 128 Tahun 2003 oleh PT.
Chevron Pacific Indonesia;------------------------------------
do
gu
Menimbang, bahwa terkait pendapat ahli Dr. Ir. Edison Efendi, MT yang
In
A
menjadikan dasar penuntutan oleh Penuntut Umum maupun pembuktian kesalahan
terdakwa dalam perkara aquo Hakim Anggota IV berpendapat bahwa keterangan ahli Dr.
ah
lik
Ir. Edison Efendi, MT telah terlibat konflik interest / konflik kepentingan karena sesuai
bukti surat tertanggal 12 Juli 2011 ahli pernah menerima kuasa dari Nelmi Direktur PT.
Putra Riau Kemari untuk melakukan pendaftaran / pengambilan dokumen lelang dalam
am
ub
pekerjaan pelelangan / tender pekerjaan jasa bio remediasi yang disimpulkan tidak sesuai
Kepmen LH No. 128 tahun
ep
k
2003;-------------------------------------------------------------------------------------------
ah
si
Menimbang, bahwa menurut Hakim Anggota IV pendapat ahli yang terlibat
kepentingan dalam project yang perusahaan yang ada hubungannya usaha dan juga
ne
ng
perusahaan yang diwakili oleh ahli telah kalah dalam proses pelelangan sehingga
beralasan pendapat ahli yang demikian untuk
do
dikesampingkan;------------------------------------------------------------------------------------
gu
remediasi yang dihadirkan oleh Penasehat Hukum Terdakwa karena ahli tersebut tidak
terlibat dalam project yang dimintakan pendapatnya, sehingga indenpendensinya tidak
ah
lik
perlu diragukan lagi. Demikian juga pertimbangan Majelis yang menerima pendapat ahli
Juliver Sinaga dari BPKP Pusat yang mengadop juga tentang kesalahan terhadap telah
m
ub
pekerjaan adalah juga suatu simpulan pendapat yang keliru sehingga pertimbangan
ep
beralasan;------------------------------------------------------
R
es
M
sehingga selama semua kegiatan yang dilakukan oleh PT Sumigita Jaya dan PT Green
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 315
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Planet Indonesia tetap dilakukan pembayaran oleh PT CPI yang seharusnya tidak perlu
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dilakukan pembayaran karena tidak menjalankan kegiatan sesuai Kepmen LH No. 128
a
Tahun 2003, dengan tetap dibayarkan Invoice-Invoicenya selama terdakwa menjabat
si
sebagai manager lingkungan sejak Juni 2011 sampai dengan sekarang yaitu :
ne
ng
Invoice PT Sumigita Jaya :
Invoice tanggal 22 Juni 2011 sebesar USD 254.750,06
do
gu
Invoice tanggal 23 Juli 2011 sebesar USD 227.015.66
In
A
Invoice tanggal 10 Oktober 2011 sebesar USD 230.619,44
lik
Invoice tanggal 28 Nopember 2011 sebesar USD 121.790,10
ub
Invoice tanggal 17 Februari 2011 sebesar USD 123.511,53
Invoice tanggal 27 Maret 2011 sebesar USD 127.426,53
Invoice PT Green Planet Indonesia
ep
k
si
Invoice tanggal 8 Juni 2011 sebesar USD 44.227,53
ne
ng
do
gu
berpendapat adalah tidak ada hubungannya dengan tugas dan kewenangan terdakwa
dalam jabatannya selaku manajer Lingkungan / HES di Sumatera Operation SLN dan
In
A
lik
invoice yang diajukan oleh Vendor atau Kontraktor ke PT CPI dalam proyek
bioremediasi. Dengan demikian tidak ada hubungan kausalitas antara tugas-tugas
terdakwa selaku manajer lingkungan HES dengan invoice-invoice yang ditagihkan oleh
m
ub
CPI;--------------------------------------------------------------------------
ep
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 316
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Menimbang, bahwa oleh karena dalam melaksanakan tugas terdakwa selaku
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
manager lingkungan / HES Sumatera Operation SLN di SLS yang relative singkat
a
kurang lebih 8 (delapan) bulan sampai dimulainya penyidikan perkara aquo oleh
si
Kejaksaan Agung Republik Indonesia, tidak ada keterangan saksi-saksi maupun barang
yang dapat membuktikan bahwa terdakwa telah menerima sejumlah uang yang
ne
ng
menguntungkan dirinya sendiri;------------------------
do
gu Menimbang, bahwa oleh karena unsur menguntungkan diri sendiri maupun orang
lain tidak terpenuhi / terbukti ada pada diri Terdakwa, maka dakwaan Subsidair haruslah
In
A
dinyatakan tidak terbukti;-----------------------------------
ah
lik
Menimbang, bahwa karena dakwaan subsidair dinyatakan tidak terbukti, maka
terdakwa haruslah dibebaskan dari dakwaan subsidair tersebut;--------------
am
ub
Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan primair maupun dakwaan subsidair
dinyatakan tidak terbukti maka terdakwa Endah Rumbiyanti, ST haruslah dibebaskan
ep
k
dari seluruh dakwaan vide pasal 191 ayat (1) KUHAP maka sebagai konsekuensinya
ah
si
(Vrijspraak);---------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, oleh karena terjadi perbedaan pendapat dalam Majelis dan telah
diusahakan dengan sungguh-sungguh tetapi tidak tercapai mufakat, maka sesuai pasal
do
182 ayat (6) KUHAP, Majelis Hakim setelah bermusyawarah dan diambil keputusan
gu
dengan suara terbanyak yaitu Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan
bersalah melakukan tindak pidana Korupsi secara bersama-sama sebagaimana dalam
In
A
Dakwaan Subsidair;-------------------------------
ah
lik
ub
alasan pembenar pada diri terdakwa, sehingga terdakwa dinyatakan sebagai orang yang
dapat dipertanggung jawabkan atas segala perbuatannya dan dapat dipidana;
ka
-------------------------------------------------------------------------------
ep
ah
terhadap terdakwa terlebih dahulu akan dipertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan
es
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 317
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Perbuatan terdakwa kontraproduktif terhadap upaya pemerintah untuk
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menciptakan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan
a
R
nepotisme;
si
Hal-hal yang meringankan :
ne
ng
Tedakwa mempunyai tanggungan keluarga;
Terdakwa belum pernah dihukum;
do
gu Menimbang, bahwa atas dasar pertimbangan hal-hal yang memberatkan dan
meringankan tersebut dan mengingat tujuan pemidanaan yang bukan merupakan
balas dendam tetapi untuk lebih memberi pembinaan bagi terdakwa kelak dikemudian
In
A
hari, maka pidana yang akan dijatuhkan berupa pidana penjara dan denda yang mana
hukuman tersebut setimpal dengan kesalahan
ah
lik
terdakwa;----------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Menimbang, bahwa karena terdakwa pernah ditahan maka sesuai dengan
ketentuan pasal 22 ayat (4) KUHAP jo pasal 33 KUH Pidana, maka lamanya pidana
penjara yang dijatuhkan kepada terdakwa haruslah dikurangkan seluruhnya dengan masa
ep
k
terdakwa;----------------------------------------------------------------------------------------------
R
si
Menimbang, bahwa karena Terdakwa tidak berada dalam tahanan sehingga tetap
ne
ng
diluar tahanan;------------------------------------------------------------------
do
gu
dari jumlah tersebut besaran nilai yang telah dibayarkan oleh PT. Chevron Pacific
ah
Indonesia kepada rekening PT. Sumigita Jaya (PT.SGJ) sebesar US$ 1.621.450,71 (satu
lik
juta enam ratus dua puluh satu ribu empat ratus lima puluh dollar Amerika tujuh puluh
satu sen) setelah dipotong pajak (PPH 23) dan Ricksy Prematury selaku Direktur PT.
m
ub
Green Planet Indonesia (PT.GPI) sebesar US$ 204.066,63 (dua ratus empat ribu enam
puluh enam Dollar Amerika koma enam puluh tiga sen) setelah dipotong pajak (PPH
ka
ep
23);-----
ah
pertimbangan diatas dan dalam melakukan perbuatan pidana terdakwa telah memberi
M
ng
keuntungan kepada PT. Sumigita Jaya dan PT. Green Planet Indonesia, sehingga
on
dipandang adil dan beralasan jika PT. Sumigita Jaya dan PT. Green Planet Indonesia
dihukum untuk membayar uang pengganti;------------
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 318
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa karena terdakwa tidak menikmati hasil perbuatan pidananya
a
maka terdakwa tidak dihukum untuk membayar uang pengganti sebagaimana ketentuan
si
pasal 18 ayat (1) huruf b jo ayat (2) jo ayat (3) Undang-Undang No. 31 Tahun 1999
sebagaimana diubah dengan Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang
ne
ng
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;----------------------
do
gu Menimbang, bahwa mengenai alat bukti surat dan barang bukti :
Alat bukti surat :
In
A
1 Surat BPKP Nomor : SR-1025/D6/02/2012, tgl. 9 November
2012, tentang Laporan Hasil Penghitungan Kerugian
ah
lik
Keuangan Negara atas Dugaaan Tindak Pidana Korupsi
Pelaksanaan Proyek Bioremediasi pada PT. Chevron Pacific
am
ub
Indonesia (PT. CPI) tahun 2006 s.d. 2012;
2 Hasil Pengujian Sampling Tanah Terkontaminasi Minyak
Bumi PT. Chevron Pacific Indonesia, tanggal 25 Juli 2012;
ep
k
si
Tanah Untuk diBioremeiasi oleh PT. Chevron Pacific
Indonesia; dan Laporan Hasil Survey Tanah Untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
berkas perkara;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 319
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bahwa terhadap alat bukti surat karena merupakan foto copy maka tetap terlampir
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dalam berkas perkara;-------------------------------------------------------
a
Barang bukti :
si
ne
ng
(A)
do
gu sampel tanah tercemar tumpahan minyak dari lokasi Stock
Pile SBF 8D-72SLS Minas PT Chevron Pacific Indonesia
(PT.CPI) pada kedalaman 0 Cm s/d 60 Cm dan 60 s/d 90 cm;
In
A
lik
telah disegel dan ditandatangani oleh Leonard A. bersisi
sampel tanah tercemar tumpahan minyak dari lokasi Stock
Pile SBF 8D-72SLS; Minas PT Chevron Pacific Indonesia
am
ub
pada kedalaman 0 Cm s/d 30 Cm dan 60 s/d90 cm;
ep
k
si
Prosesing Pit/Fasilitas pengolahaan limbah tanah tercemar
SBF 8D-72SLS Minas PT CPI, pada kedalaman 0 s/d 30 Cm;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ah
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 320
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
7. 1(satu)Box warna Biru yang ditanda tangani oleh Leonard.A
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
sampel tanah tercemar limbah minyak dari lokasi sumber
a
COCS 6D-82 SLS Minas PT. Chevron Pacific Indonesia;
si
8. 1(satu) Box warna Biru yang ditandatangani oleh Leonard A
ne
ng
bersisi sampel tanah tercemar limbah minyak dari lokasi
COCS 7D-69 SLS Minas PT.CPI .
Disita dariINDRA MULYABUDIWAN.
do
gu
(B)
In
1. 1 (satu) Bundel foto copy Processing COCS at Minas SBF
A
(1st cycle) CPI REF. Work Req No : IMS/ESW/328/08/08;
ah
lik
SBF 5E-99, Minas CPI REF. Work Req No : IMS/
ESW/329/09/08
am
ub
3. 1 (satu) Bundel foto copy Processing COCS at Minas SBF 5
E-99 CPI REF. Work Req No : IMS/ESW/352/09/08;
ep
4. 1 (satu) Bundel foto copyProcessing COCS at SBF Kota
k
R
5. 1 (satu) Bundel foto copy Hauling-In and Pits Restoration
si
SBF-Kota Batak CPI REF. Work Req No : IMS/354/
ESW/09/08;
ne
ng
do
GS-02 CPI REF. Work Req No : IMS/395/ESW/11/08;
gu
lik
ub
10. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Cocs From Minas
R
IMS/421/ESW/12/08;
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 321
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
12. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From
a
Stockpile To Treatment Cells Work Req No : IMS/019/
R
ESW/1/09;
si
13. 1 (satu) Bundel foto copy S-Curve Physical Progress-
Earthwork Backfill @ GS-2 Waste Pit.
ne
ng
14. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Soil From The Pile
Near Stockpile To Spreading Areas & Do Are/Road
do
gu Restoration Of SBF-Kotabatak. Work Req No : IMS/039/
ESW/02/09;
15. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil & Do
In
A
Treatment Cell to Spreading Areas, Do Treatment Cell &
Dike Restoration of SBF-Kotabatak Work Req No : IMS/040/
ESW/02/09;
ah
lik
16. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From
Stockpile 4C-27 To Trial Pit At Batch Plant, Minas Work
am
ub
Req No : IMS/041/ESW/02/09;
17. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-in ocs From Stocpile
4C-27 To SBF 8D-58 & 8D-72 To Be Mixed With The
ep
k
si
18. 1 (satu) Bundel foto copy Please Process Cocs In Treatment
Cells Of SBF : *D-58, 8D-72, 5E-99, 4C-27 & GS-06 To
Reach TPH Less Than 1 % Work Req No : IMS/046/
ne
ng
ESW/02/09;
19. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Cocs Survey
do
gu
lik
21. 1 (satu) Bundel foto copy Table Of Content CPI Reff Work :
IMS/078/ESW/04/09;
m
ub
23. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs Area (4C-63)
R
ESW/04/09;
M
ng
24. 1 (satu) Bundel foto copy Please Survey Cocs Area (4C-63),
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 322
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
25. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs Area (4C-63)
a
To Stockpiles : 8D-58, 8D-72, And GS-06. Work Req No :
si
IMS/086/ESW/04/09;
26. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil & Do
ne
ng
Treatment Cell Restoration And Survey/Map The Spreading
Areas Work Req No : IMS/093/ESW/05/09;
do
27.
gu 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
Area (4C-63) To Stockpile : 8D-58, 8D-72, Nad GS-06.
In
Work Req No : IMS/109/ESW/06/09;
A
28. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil To
ah
lik
Treatment Cell + Do Stockpile And Access Road Restoration
Work Req No : IMS/110/ESW/06/09;
am
ub
29. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From
Stockpile To Treatment Cells Of SBF : 8D-72,8D-58.
ep
5E-99,4C-27,m GS-06 + Stockpile And Cocs Area
k
si
30. 1 (satu) Bundel foto copy Please Survey Cocs Area (6E-35
&5D-77), Construct Access Road And Restore The Area
ne
ng
do
gu
31. 1 (satu) Bundel foto copy Please Survey Cocs Area (5D-74),
Construct Access Road And Restore The Area After Hauling
In
A
lik
ub
ESW/09/09;
R
ng
35. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 2 (two) Helpers SBF
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 323
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Trials Conducted By CPM At Batch Plant-Minas Work Req
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
No : IMS/140/ESW/09/09;
a
36. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Cocs Survey
si
Crew (Mapping & Hole Digger) To Support Eist Activities.
Work Req No : IMS/146/ESW/09/09;
ne
ng
37. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Haul-Out Treated Soil
From Treatment Cell To Spreading Areas, Restoring
Treatment Cell And Surveying/Installing Notice Board On
do
gu The Spreading Areas Work Req No : IMS/147/ESW/09/09;
In
A
38. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul Cocs From 6E-51 To
Minas SBF (Semi Manual) Work Req No : IMS/157/
MAD/11/09;
ah
lik
39. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Hauling-Out Treated
Soil From Treatment Cells (8D-72, 8D-58, 5E-99) To
Spreading Areas, Restoring Treatment Cells And Surveying/
am
ub
Installing Notice Board On The Spreading Areas Work Req
No : IMS/165/ESW/02/09;
ep
k
si
Board On The Spreading Areas Work Req No : IMS/166/
ESW/12/09;
ne
ng
do
Stockpile 8D-72 To Treatment Cells Of 8D-72, From
gu
42. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Cocs Survey
ah
lik
ub
ep
es
M
45. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul In Cocs From Cocs
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 324
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
46. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul In Cocs From
hk
Stockpile To Treatment Cells + Stockpile Restoration
a
(4C-27), Haul In Cocs From Stockpile 4C-27 To Treatment
R
Cells (GS-06) Work Req No : IMS/020/ESW/02/10;
si
ne
ng
47. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
Area (5D-74) To Treatment Cells Of SBF GS-06 Work Req
No : IMS/026/ESW/03/10;
do
48.
gu 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Of Cocs In
Treatment Cells Of SBF : 4C-27 Until It Reaches TPH Less
Than 1 % Work Req No : IMS/027/ESW/03/10;
In
A
49. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Of Cocs in
ah
lik
Treatment Cells Of SBF : 5E-99 Until It Reaches TPH Less
Than 1 % Work Req No : IMS/028/ESW/03/10;
am
ub
50. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Cocs From 6E-51
To Minas SBF (Semi Manual) Work Req No : IMS/033/
ESW/04/10;
ep
k
51. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs Area (5D-54)
ah
si
52. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Of Cocs In
ne
ng
do
gu
54. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil From
SBF : 8D-72 & 8D-58 To Spreading Areas Work Req No :
ah
lik
IMS/039/ESW/04/10;
ub
Jaya;
56. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
ka
ng
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 325
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
ESW/06/10;
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
59. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Hole Digger
Crew For Investigating Cocs Within SLS Areas Work Req
si
No : IMS/055/ESW/06/10;
ne
ng
60. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Cocs In
Treatment Cells Of SBF Kotabatak Until It Reaches TPH
Less Than 1 % Work Req No : IMS/057/ESW/06/10;
do
61.
gu 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out (Semi Manually)
Cocs From Cocs Area (7C-55) To SBF Minas SBs Work Req
In
A
No : IMS/108/ESW/08/10;
62. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Cocs SBF
ah
lik
5E-99 To Spreading Areas Work Req No : IMS/110/
ESW/08/10;
am
ub
63. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Cocs To
Spreading Areas, Restore Stockpile & Treatment Cells, Haul-
In Cocs Into Treatment Cells Of SBF-KB. Work Req No :
IMS/112/ESW/08/10;
ep
k
ah
64. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In From Cocs Area
R
(5D-54) To Treatment Cells Of SBF 5E-99 Work Req No :
si
IMS/116/ESW/09/10;
ne
ng
do
gu
lik
ub
68. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs To 4C-27 &
GS-VI From Contaminated Area Work Req No : IMS/124/
ESW/09/10;
ka
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 326
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
72. 1 (satu) Bundel foto copy Sampling AT Minas/Kotabatak
SBF s Work Req No : IMS/131/MAD/10/10;
a
R
si
73. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
Area (5D-54 & 4C-63) To Stockpiles Of SBF 4C-27 And
SBF GS-06 Work Req No : IMS/136/ESW/11/10;
ne
ng
74. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Cocs In
do
gu Treatment Cells (SBF 4C-27 & GS-06) Till It Reaches TPH
Less Than 1 % Work Req No : IMS/137/ESW/11/10;
In
A
75. 1 (satu) Bundel foto copy Sampling At Minas/Kotabatak SBF
Work Req No : IMS/139/MAD/11/10;
ah
lik
76. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Cocs To
Spreading Areas, Survey & Install Notice Board, Restore
Treatment Cells, Haul-In cocs From Stockpile To Treatment
am
ub
Cells And Restore Stockpile. Work Req No : IMS/142/
ESW/11/10; ep
k
IMS/136/ESW/11/10;
R
si
78. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Cocs In
ne
Treatment Cells Of SBF-Kotabatak Until It Reaches TPH
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 327
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
85. 1 (satu) Bundel foto copy Contractor Services Contract No.
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
C905616 Antara PT. Chevron Pacific Indonesia Dan PT.
a
Sumigita Jaya;
si
86. 1 (satu) Bundel foto copyStandart Operating Procedure
Bioremediation Tahun 2008-2012;
ne
ng
87. 1 (satu) Bundel foto copyMaterial Request Form (Fertilizer);
do
88. 1 (satu) Bundel foto copyData Bioremediation;
89.
gu 1 (satu) Bundel foto copyRekap Invoice Sumi Gita Jaya
Kontrak #7861 OK;
In
A
90. 1 (satu) Bundel foto copyRekap Pembayaran Gaji Karyawan
PT. Sumigita Jaya Periode 2008-2011;
ah
lik
91. 1 (satu) Bundel foto copy Contract Direct Appoinment PT.
Sumigita Jaya.1 (satu) 319undle Foto copy Surat Penawaran
Pekerjaan bioremediasi dari PT. SGJ untuk kontrak 7861-XX
am
ub
tanggal 4 Februari 2008 disita dari Terdakwa Herland.
Disita dari HERLAND. ep
k
ah
(C)
R
1. 1 (satu) foto Copy bundel Surat penawaran pekerjaan
si
Bioremediasi dari PT. SGJ untuk kontrak 7861-XX tanggal 4
Pebruari 2008 ;
ne
ng
do
dengan PT. Tri Patra Engineers and Construktors ;
gu
(D)
1. Surat Nomor :B-3666/Dep.IV-2/LH/PDAL/04/2012 tanggal
ah
lik
10 April 2012;
2. Surat PT. CPI tanggal 20 Pebrruari 2008 perihal permohonan
perpanjangan izin SBF Bioremediasi dan Kep Men KLH
m
ub
es
4. Resume rapat pengelola limbah B-3 PT. CPI dan PT. Cico
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 328
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Disita dari ARUDJI WAHYONO.
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(E)
si
1. 1 (satu) Bundel Proper (Berita Acara Pengawasan Penaatan
Lingkungan Hidup tanggal 28-07-2011 berikut lampirannya);
ne
ng
2. 1 (satu) lembar Bid Award Recommendation No.028/CCM-
SMO/GR-1/M/VIII/11 tanggal 19-08-2011;
do
3. gu 1 (satu) Bundel Negotiation Invite & Offer (Notulen Rapat
Negosiasi harga penawaran PT. Sumigita Jaya unrtuk lelang
No.C905616 tanggal 19-08-2011;
In
A
4. 1 (satu) Bundel Owner Estimate tanggal 18-08-2011;
ah
lik
5. 1 (satu) Invitation To Direct Appoinment (undangan
Penunjukan Langsung/Invitation to Direct Appoinment)
kepada PT. Sumigita Jaya tanggal 16-08-2011) ;
am
ub
6. 1 (satu) Bundel Input System & Bid Plan Direct Appoinment
tanggal 16-08-2011;
7. Justification Fblor Direct Appoinment dari Bachtiar Abdullah
ep
k
si
9. 1 (satu) bundel Bio Data Appointment POA + DOA / GA
400 ;
ne
ng
do
gu
(G)
In
A
lik
ep
2010);
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 329
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
6. 1 (satu) rangkap foto copy Rekapitulasi Ganti Rugi Tanah
a
(An. Ali Imran Hasibuan);
si
7. 1 (satu) rangkap foto copy Rekapitulasi Ganti Rugi Tanah An.
Toga L. Sinabariba;
ne
ng
8. 1 (satu) bundel Request For Payment (RFP) Land
Indemnification (LI) tahun 2009 s/d 2011 yang
do
gu ditandatangani oleh terdakwa KUKUH KERTASAFARI
sebanyak 26 (dua puluh enam) lembar;
In
A
Indemnification (LI) tahun 2007 s/d 2011 sebanyak 47 (empat
puluh tujuh) lembar tanpa tandatangan terdakwa KUKUH
KERTASAFARI.
ah
lik
Disita dari KUKUH KERTASAFARI.
(H)
am
ub
1. 1 (satu) buku Pedoman Tata Kerja No. 007/PTK/VI/2004
tanggal 09 Juni 2004 tentang Pengelolaan Rantai Suplai
Kontraktor Kontrak Kerja Sama;
ep
k
si
ne
ng
do
gu
lik
ub
(Terjemahan);
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 330
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Negara and PT. Caltex
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pacific Indonesia;
a
9. 1 (satu) Amendment To Rokan Production Sharing Contract,
si
tanggal 1 Agustus 2003, between Perusahaan Pertambangan
Minyak dan Gas Bumi Negara and PT. Caltex Pacipic
ne
ng
Indonesia;
do
11.
gu 1 (satu) Financial Report (Fourth Quarter 2007);
In
A
13. 1 (satu) Financial Report (Fourth Quarter 2009);
ah
lik
14. 1 (satu) Financial Report (First Quarter 2010);
ub
16. 1 (satu) Financial Report (Third Quarter 2010);
ep
17. 1 (satu) Financial Report (Fourth Quarter 2010);
k
si
19. 1 (satu) Financial Report (Second Quarter 2011);
ne
ng
do
gu
lik
ub
XK;
ng
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 331
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
(SBF) Operation Maintenance at SLS and SLN, yaitu
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Persetujuan AFE No. 06-0127 sebesar US$ 750.000,00;
a
R
si
28. 1 (satu) eksemplar surat No. 330/MNS/2007 tanggal 12
November 2007 dari PT. CPI usul Closed Out Report AFE
ne
ng
No. 06-0127;
do
gu Closed Out Report) salah satunya AFE No. 06-0127;
In
A
30. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 1484/BPA2000/2007/
S1 tanggal 21 Juni 2007 Perihal Jasa Soil Bioremediation
Facility (SBF) Operation Maintenance at SLN selama 3 (tiga)
ah
lik
tahun, yaitu Persetujuan AFE No. 06-0151 sebesar US$
2.400.000,00;
am
ub
31. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 3942/DRI/2011
tanggal 19 Desember 2011 Perihal Jasa Soil Bioremediation
Facility (SBF) Operation Maintenance at SLN, yaitu AFE
ep
Closed Out Report No. 07-0151 Actual Expenditure sebesar
k
US$ 2.400.000,00);
R
si
32. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 2017/BPA2000/2007/
ne
ng
do
gu
lik
Expenditure (AFE);
ub
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 332
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
38. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 0517/BP00000/2009/
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
S1 tanggal 01 Juni 2009 tentang Persetujuan Rencana Kerja
a
dan Anggaran Tahun 2009 PT. CPI Blok Rokan;
si
39. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 1140/BP00000/2009/
ne
ng
S1 tanggal 30 Desember 2009 tentang Persetujuan Rencana
Kerja dan Anggaran Tahun 2010 PT. CPI Blok Rokan;
do
40.
gu 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 0782/BP00000/2010/
S1 tanggal 10 Desember 2010 tentang Persetujuan Rencana
Kerja dan Anggaran Tahun 2011 PT. CPI Blok Rokan.
In
A
Disita dari EFFENDI KARIM ( BPMIGAS).
ah
lik
(I)
am
ub
1. 1 (sat) eksemplar Print Out Struktur Organisasi Sumatera
Light South (SLS);
2. 1 (satu) buku Sumatra Light Operations Bioremediations
Guideline 2008;
ep
k
si
Annual Convention IPA ; iii Bioremediation &
Enviromentally Acceptable Endpoints for PT. CPI Crude Oils
in Soil at Upsteram Exploration and Production Site August
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 333
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Sumigita Jaya (HERLAND selaku Direktur);
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
10. 1 (satu) eksemplar Amandement I Kontrak No. 7861-OK
(C124277) tanggal Maret 2010;
ne
ng
11. 1 (satu) eksemplar Amandement II Kontrak No. 7861-OK (C
124277) tanggal 31 Maret 2011;
do
12.
gu 1 (satu) bundel Kontrak Jasa-Jasa Kontraktor No. C 905616
tanggal 1 September 2011 yaitu Jasa-Jasa untuk Operasional,
Pemeliharaan dan Pengelolaan Fasilitas Bioremediasi SLS, yg
In
A
ditanda tangani antara PT. Chevron Pacific Indonesia
(BACHTIAR ABDUL FATAH (General Manager SLS)
dengan PT. Sumigita Jaya (HERLAND selaku Direktur );
ah
lik
am
ub
13. 1 (satu) set Print Out Pembukuan atau Ledger yang
membukukan biaya Cos Recovery dari Kontrak Jasa-jasa No.
2846-OK, Amandement I No. 2846-OK, Kontrak Jasa-jasa
ep
No. 7829-OK, Kontrak Jasa-jasa No. 9404-OK, Kontrak Jasa-
k
si
ne
ng
14. 1(satu) set Summary of invoce Payment dari PT. Green Planet
Indonesia dan PT. Sumigita Jaya;
do
gu
Desember 2008;
17. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS
Januari 2009;
ah
lik
ub
2010;
20. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS
Agustus 2010;
ka
ep
Februari 2011;
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 334
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
26. 1 (satu) lembar Justifikasi Direct Appointment Kontrak
hk
(Birdging) C905616;
a
R
27. 1 (satu) bundel Penawaran PT. Sumigita Jaya untuk Kontrak
si
(bridging) N0. C905616;
ne
ng
28. 1 (satu) bundel Dokumen Perencanaan (AFE/WP&B)
Environmental Project (Udara, Tanah dan Udara);
do
29. gu 1 (satu) bundel Fotocopy Akta Perseroan Terbatas PT. Caltex
Pacific Indonesia No. 27 Tambahan Berita Negara RI tanggal
23 Agustus 1963 N. 68;
In
A
30. 1 (satu) bundel Fotocopy Keputusan Menteri Hukum dan
HAM RI No. C-25712 HT.01.04.TH.2005 tanggal 15 Agustus
2005 tentang Persetujuan Akta Perubahan Anggaran Dasar
ah
lik
Perseroan Terbatas. Tambahan Berita Negara RI Tanggal 29
Nopember 2005 No. 95.
Disita dari GUNAWAN B. SJAMSUDDIN (PT. Chevron
am
ub
Pacific Indonesia).
ep
k
ah
si
Barang bukti Kode huruf A s/d I tetap terlampir dalam berkas perkara untuk
ne
ng
do
Menimbang, bahwa terhadap alat bukti surat yang diajukan oleh terdakwa yaitu :
gu
lik
ub
Rumbiyanti tertanggal 25
ep
April 2011
3. T-3 Surat Keterangan dari GM
ah
HR Operation, DODDY
R
2013
M
pada International HR
Policy & Global Expatriate
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 335
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Administration Chevron
hk
Services Company tanggal
a
28 April 2008 perihal
Endah Rumbiyanti
si
5. T-5 Surat Pernyataan dari
Manager HR Learning &
ne
ng
Development,
SYAHRIWAL, tanggal 28
April 2005
6. T-6 Fotokopi paspor atas nama
do
gu Terdakwa ENDAH
RUMBIYANTI, ST dengan
cap keberangatan dan
In
A
kedatangan ke Indonesia
7. T-7 GO-400 atas nama
Terdakwa ENDAH
ah
lik
RUMBIYANTI
8. T-8 Rangkaian komunikasi
Email antara pihak
manajemen PT CPI terkait
am
ub
dengan penugasan
Terdakwa ENDAH
RUMBIYANTI, ST ke
ep
Kejaksaan Agung untuk
k
memberikan penjelasan
ah
mengenai proyek
bioremediasi di PT CPI,
R
si
sekitar bulan Desember
2012
ne
ng
do
Larson
gu
lik
2009-2010 PT Vhevron
Pacific Indonesia Sumatera
Light North
m
ub
Light South
15. T-15 Hasil Evaluasi Pengawasan
ah
2010-2011 PT Chevron
es
Light North
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 336
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Pacific Indonesia Sumatera
hk
Light South
a
17. T-17 Jurnal hasil penelitian
berjudul Bioremediation
si
Methodology of Oil Wastes
in CPI Sumatran
ne
ng
Operations, yang dibuat
oleh Robert C. Bess,
Dasmaji, Dafris Nasrun, M.
Hariandja, C.D Fuhr, dan
do
gu Roger Kidder, yang
dipresentasikan pada forum
Indonesia Petroleum
In
Association 4-6 Oktober
A
1994 di Jakarta
18. T-18 Jurnal Hasil Penelitian
ah
berjudul Bioremediation
lik
Process for Crude Oil
Contaminated Soil A
Field Scale Application,
am
ub
dibuat oleh Dasmaji,
Ridwan Simatupang,
Zulfan dan Ali Dikri, yang
ep
dipresentasikan pada Rapat
k
si
1998 di Jakarta
19. T-19 Laporan penelitian berjudul
Final Report:
ne
ng
Bioremediation on Oil
Contaminated Soil, yang
diterbitkan oleh Pusat
do
gu
lik
ub
ep
Oktober 2001
es
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 337
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
24. T-24
putusan.mahkamahagung.go.id Surat No. 0499/RBI/2009
hk
tertanggal 20 Februari 2009
a
Perihal : Permohonan
Perpanjangan Izin Operasi
si
Libo SBF di PT. Chevron
Pacific Indonesia, yang
ditandatangani oleh Dwi
ne
ng
Edi Sumarna (Manager OE/
HES) mewakili Jeffery E.
Shellbarger (Executive
do
25.
gu T-25
Director)
Surat No. 0551/RBI/2009
tertanggal 26 Februari 2009
In
Perihal : Permohonan
A
Perpanjangan Izin Operasi
Kotabatak SBF di PT.
ah
lik
yang ditandatangani oleh
Dwi Edi Sumarna
(Manager OE/HES)
am
ub
mewakili Jeff Shellbarger
(Executive Director)
26. T-26 Surat No. 2742/RBI/2008
ep
tertanggal 14 Oktober 2008
k
Perihal : Permohonan
Perpanjangan Izin
ah
Pengolahan Tanah
R
si
Terkontaminasi Minyak di
Mutiara SBF, yang
ditandatangani oleh Dwi
ne
ng
do
gu
Director)
27. T-27 Surat No. 0502/RBI/2009
tertanggal 25 Februari 2009
In
Perihal : Permohonan
A
lik
ub
mewakili Jeffery E.
Shellbarger (Excutive
Director)
ka
Fasilitas Bioremediasi
es
Lapangan Minasyang
M
Director)
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 338
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
29. T-29
putusan.mahkamahagung.go.id Surat No. B-366/Dep.IV-2/
hk
LH/PDAL/04/2012 Kepala
a
Menteri Lingkungan Hidup
RI No. 69 tahun 2012,
si
mengenai izin pengolahan
limbah bahan berbahaya
ne
dan beracun menggunakan
ng
fasilitas soil
Bioremediation facility PT.
CPI Sumatera Light South
do
30.
gu T-30
dan Sumatera Light North
Bioremediation Guideline
(Petunjuk Bioremediasi) by
In
Minas SBU Bioremediation
A
Team PT Caltex Pacific
Indonesia 1998 Revisi 1
ah
Oktober 2000
lik
31. T-31 Tulisan Jurnal Lingkungan
Tropis Vol. I No. 2
September 2007 pada
am
ub
halaman 57-64 yang
berjudul Kinetika
Degradasi Minyak Bumi
ep
oleh Mikroorganisme pada
k
si
Kasus Biodegradasi
Minyak Bumi Skala
Laboratorium Jurnal
ne
ng
do
gu
Universitas Trisakti
ah
lik
ub
Penataan Lingkungan
Hidup Kementrian
ka
Lingkungan Hidup
ep
Penataan Lingkungan
es
Hidup Kementrian
M
ng
Lingkungan Hidup
tertanggal 21 Mei 2010 di
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 339
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
34. T-34
putusan.mahkamahagung.go.id Berita Acara Verifikasi
hk
Lapangan yang dibuat oleh
a
Deputi P B3, LB3 dan
Sampah KLH tertanggal
si
14 Jui 2011 di Desa Minas
Barat, Kecamatan Minas,
Siak, Riau yang dibuat oleh
ne
ng
Widayati (Kasubbid
Pengolahan Limbah B3
KLH) dan anggota
do
gu pengawasannya Aristin
TriApriani (Kasubbid
Pengangkutan Limbah B3
In
KLH) dan Hari Ahmad
A
(Staf Verifikasi
Pengelolaan Limbah B3
KLH)
ah
lik
35. T-35 Berita Acara Pengawasan
Penataan Lingkungan
Hidup Kementrian
am
ub
Lingkungan Hidup
tertanggal 14 Juli 2011 di
Duri, Kabupaten Bengkalis,
Riau.
ep
k
Hidup Kementrian
R
si
Lingkungan Hidup
tertanggal 28 Juli 2011 di
Desa Minas, Kecamatan
ne
ng
do
gu
lik
dan anggota
pengawasannya Harry
Ahmad Fakri, S.Si (Staf
m
ub
Verifikasi Pengelolahan
Limbah B3) dan Fitriah
Yuliana, ST (Staf
ka
Verifikasi Pengelolaan
ep
Berkas Perkara)
R
Penataan Lingkungan
M
Hidup Kementrian
ng
Lingkungan Hidup
on
Riau.
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 340
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
39. T-39
putusan.mahkamahagung.go.id Berita Acara Pengawasan
hk
Penataan Lingkungan
a
Hidup Kementrrian
Lingkungan Hidup
si
tertanggal 11 Juli 2012 di
Minas, Kab. Siak, Riau.
ne
ng
40. T-40 Hasil Penelitian Laporan
Kerja Praktek berjudul
Evaluasi Proses
Bioremediasi di Soil
do
gu Bioremediatiom Facility
(SBF) Pematang yang
disusun oleh Della Permata,
In
Program Studi Teknik
A
Lingkungan, Fakultas
Teknis Sipil dan
ah
Lingkungan, Institut
lik
Teknologi Bandung, Bulan
Juli 2008
41. T-41 Jurnal hasil penelitian
am
ub
berjudul Bioremediation
Methodology of Oil Wastes
in CPI Sumatran
ep
Operations, yang dibuar
k
si
Roger Kidder, yang
dipresentasikan pada forum
Indonesia Petroleum
ne
ng
do
gu
berjudul Bioremediattiom
Process for Crude Oil
Contaminated Soil A
In
Field Scale Application,
A
lik
ub
PT Chevron Pasific
M
Indonesia.
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 341
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Minyak Bumi secara
hk
Biologis Ex-Situ di Libo
a
Soil Bioremediation
Facilities (SBF) kepada PT
si
Chevron Pasific Indonesia
Areal Lapangan Minyak
Sumatra Light North.
ne
ng
45. T-45 Keputusan Mentri Negara
No.234 Tahun 2007 tentang
Izin Pengelolaan Limbah
do
gu Minyak Bumi secara
Biologis Ex-Situ di
Pematang Soil
In
Bioremediatiom Facilities
A
(SBF) kepada PT Chevron
Pasific Indonesia Areal
ah
lik
Light North
46. T-46 Notulensi Verifikasi
Lapangan Perizinan
am
ub
Limbah B3 tertanggal 29
November 2008
47. T-47 Penanganan Tanah
ep
Terkontaminasi Minyak
k
2011
R
si
48. T-48 Surat No. 99/0-HES/
JKT/2010 Permohonan
ne
ng
do
gu
PDA/07/2012 dan
lampirannya No.B-7234/
MENLH/PDAL/07/2012
ah
ub
PDAL/07/2012 dan
lampirannya No.B-7233/
ka
MENLH/PDAL/07/2012
ep
Lahan Terkontaminasi
No.B-7231/Dep.IV/LH/
R
PDA/07/2012 dan
es
lampirannya No.B-7231/
M
ng
MENLH/PDAL/07/2012
tertangga 16 Juli 2012
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 342
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id No.B-7232/Dep.IV/LH/
hk
PDA/07/2012 dan
a
lampirannya No.B-7232/
MENLH/PDAL/07/2012
si
tertangga 16 Juli 2012
53. T-53 Surat Status Penyeesaian
ne
ng
Lahan Terkontaminasi
No.B-9286/Dep.IV/LH/
PDA/09/2012 dan
lampirannya No.B-9286/
do
gu MENLH/PDAL/09/2012
tertangga 16 Juli 2012
54. T-54 Production Sharing
In
A
Contract/Kontrak Bagi
Hasil Blok Rokan antara
Kontrak PSC Rokan antara
ah
PT Chevron Pasific
lik
Indonesia (dahulu PT
Caltex Pasific Indonesia)
dengan Badan Pelaksana
am
ub
Kegiatan Usaha Hulu
Minyak dan Gas Bumi
(BP MIGAS) (dahuu
ep
Perusahaan Pertambangan
k
si
55. T-55 PSC Income Stream
56. T-56 Surat BP Migas No.0181/
ne
ng
BPC000/2012/SIV
tertanggal 17 April T2012
kepada PT Chevron Pasific
Indonesia
do
gu
BPC2000/2012/S4 tanggal
15 Agustus 2012
Permintaan pembayaran
m
ub
Indonesia No.186/INV-
es
ng
2011
60. T-60 Invoice 031-INV-DIR-SGJ-
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 343
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
61. T-61
putusan.mahkamahagung.go.id Invoice 01-INV-DIR-SGJ-
hk
II-2012
a
62. T-62 Invoice 02-INV-DIR-SGJ-
III-2012, March 27, 2012
si
63. T-63 Invoice 035-INV-DIR-SGJ-
X-11, October 10, 2011
ne
ng
64. T-64 Invoice 034-INV-DIR-SGJ-
VII-11, August 16, 2011
65. T-65 Invoice 036-INV-DIR-SGJ-
do
gu X-11, October 26, 2011
66. T-66 Invoice 032-INV-DIR-SGJ-
VI-11, June 22, 2011
67. T-67 Invoice 033-INV-DIR-SGJ-
In
A
VII-11, July 25, 2011
68. T-68 Invoice 037-INV-DIR-SGJ-
XI-11, November 28, 2011
ah
lik
69. T-69 Pembersih dan Pengelolaan
Tanah Terkontaminasi
Minyak Bumi (COSC)
am
ub
secara biologis, Proposal
AFE Damian Tice/Widodo
27 Maret 2007
ep
70. T-70 Surat Kuasa tertanggal 22
k
si
Dr.Ir.Edison Effendi dan
Bintoro sebagai Penerima
Kuasa Surat Kuasa
ne
ng
do
gu
lik
menghadiri Rapat
Klarifikasi di PT Chevron
Pacific Indonesia atas nama
m
ub
tender Bioremediation
services for SLN & SLS.
72. T-72 Risalah Rapat Klarifikasi
ka
ep
Room Rumbai.
R
2011 di Alamanda
on
Conference Room
Rumbai.
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 344
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
74. T-74
putusan.mahkamahagung.go.id Surat dari Direktorat
hk
Pendidikan ITB No.
a
460/11.B01.5/PP/2013
tanggal 7 Mei 2013
si
75. T-75 Tanda bukti lapor No.
TBL/128/III/2013/
ne
ng
BARESKRIM Donny
Setiawan, S.H
76. T-76 Daftar Pengunjung di SBF
Pematang hari Rabu, 8
do
77.
gu T-77
Februari 2012
DVD Rekaman Kunjungan
Lapangan (Site Visit) ke
In
A
SLS dan SLN pada 9 12
April 2012
78. T-78 Daftar Reccomended
ah
lik
Holding Times and
Preservatives adopted by
ALS
am
ub
79. T-79 Surat No. B-201/
Pusarpedal/LH/
PDAL/06/2012 Koordinasi
Uji Laboratorium tanggal 1
ep
Juni 2012
k
si
Majelis Hakim.
82. T-82 Sertifikat PROPER Biru
kepada PT CPI Periode
ne
ng
Tahun 2011-2012
83. T-83 Laporan dari Komnas
HAM.
do
gu
SLN)
85. T-85 Berita Acara Sumpah
ah
Penerjemah Bp.
lik
Fatchurozak tanggal 15
Oktober 2003
86. T-86 Finance Today tanggal 16
m
ub
Perdata.
ep
Chevron.
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 345
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Kriminalisasi.
hk
90. T-90 Kasus Chevron, Go
a
Internastional!
R
91. T-91 Komentar Menteri ESDM
si
Jero Wacik, Menteri LH
Kambuaya Balthasar, Ketua
ne
ng
Komisi Kejaksaan Halius
Hosen SH, Humas BP
MIGAS Gde Pradnyana,
dan Komisioner Komnas
do
92.
gu T-92
HAM Natalius Pigai.
Legal Opinion Kasus
Bioremediasi Fiktif
In
A
Chevron Indonesia Center
for Environmental Law.
93. T-93 Surat Terbuka buat Jaksa
ah
lik
Agung, Jaksa dan Hakim
Tipikor oleh Gede
Manggala.
am
ub
94. T-94 Contoh laporan kinerja
bioremediasi yang
dikirimkan kontraktor.
95. T-95 Contoh laporan
ep
k
pelaksanaan kegiatan
bioremediasi.
ah
si
Penyelesaian Lahan
Terkontaminasi PT
Chevron Pacific Indonesia.
ne
ng
do
gu
Bahwa alat bukti surat dari terdakwa berupa foto copy maka tetap terlampir dalam berkas
In
A
perkara;
ah
lik
Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah dinyatakan terbukti bersalah dan
harus dipidana, maka sesuai dengan ketentuan pasal 222 KUHAP. terdakwa dibebani
m
ub
Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahaan Atas Undang Undang Nomor 31
R
Tahun 1999 Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1
es
M
on
MENGADILI:
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 346
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1 Menyatakan Terdakwa ENDAH RUMBIYANTI, ST tidak terbukti
a
R
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana Korupsi
si
secara bersama-sama sebagaimana dalam Dakwaan Primair;
ne
ng
2 Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari Dakwaan Primair;
3 Menyatakan terdakwa ENDAH RUMBIYANTI, ST telah terbukti
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana Korupsi
do
gu secara bersama-sama sebagaimana dalam Dakwaan Subsidair;
4 Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 2
In
A
(dua) tahun dan denda sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah)
dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana
ah
lik
kurungan selama 3 (tiga) bulan;
5 Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa
am
ub
dikurangkan seluruhnya dengan pidana yang dijatuhkan ;
6 Menetapkan alat bukti surat dan barang bukti berupa :
Alat bukti surat :
ep
k
si
Keuangan Negara atas Dugaaan Tindak Pidana Korupsi
Pelaksanaan Proyek Bioremediasi pada PT. Chevron Pacific
ne
ng
do
gu
ub
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 347
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dari Fakultas Arsitektur, Lanskap dan Teknik Lingkungan
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Universitas Trisakti dan dari Fakultas Teknik Sipil dan
a
Perencanaan UPN Veteran Surabaya);
si
ne
Barang bukti :
ng
do
1.
gu (A)
In
A
sampel tanah tercemar tumpahan minyak dari lokasi Stock
Pile SBF 8D-72SLS Minas PT Chevron Pacific Indonesia
(PT.CPI) pada kedalaman 0 Cm s/d 60 Cm dan 60 s/d 90 cm;
ah
lik
am
ub
2. 1 (satu) BOX warna Biru merk Marina Cooler 35 S yang
telah disegel dan ditandatangani oleh Leonard A. bersisi
sampel tanah tercemar tumpahan minyak dari lokasi Stock
Pile SBF 8D-72SLS; Minas PT Chevron Pacific Indonesia
ep
pada kedalaman 0 Cm s/d 30 Cm dan 60 s/d90 cm;
k
ah
si
3. 1 (satu) BOX warna Biru merk Marina Cooler 35 S yang
telah disegel dan ditandatangani oleh Leonard A. bersisi
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 348
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
6D-37 SLS Minas PT. Chevron Pacific Indonesia, pada
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kedalaman 0 Cm s/d 30 Cm;
a
R
si
7. 1(satu)Box warna Biru yang ditanda tangani oleh Leonard.A
sampel tanah tercemar limbah minyak dari lokasi sumber
ne
ng
COCS 6D-82 SLS Minas PT. Chevron Pacific Indonesia;
do
gu bersisi sampel tanah tercemar limbah minyak dari lokasi
COCS 7D-69 SLS Minas PT.CPI .
Disita dari INDRA MULYABUDIWAN.
In
A
ah
lik
(B)
1. 1 (satu) Bundel foto copy Processing COCS at Minas SBF
am
ub
(1st cycle) CPI REF. Work Req No : IMS/ESW/328/08/08;
ESW/329/09/08
ah
si
E-99 CPI REF. Work Req No : IMS/ESW/352/09/08;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Req No : IMS/396/ESW/11/08;
ka
ng
on
10. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Cocs From Minas
Elephant Rehabilitation Center to Minas Work Req No :
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 349
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
IMS/421/ESW/12/08;
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
11. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From
Stockpile To Treatment Cells & Do Stockpile Restoratioan of
si
SBF : 8D-72 & 8D-58 Work Req No : IMS/018/ESW/01/09;
ne
ng
12. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From
Stockpile To Treatment Cells Work Req No : IMS/019/
ESW/1/09;
do
13.
gu 1 (satu) Bundel foto copy S-Curve Physical Progress-
Earthwork Backfill @ GS-2 Waste Pit.
In
A
14. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Soil From The Pile
Near Stockpile To Spreading Areas & Do Are/Road
Restoration Of SBF-Kotabatak. Work Req No : IMS/039/
ah
lik
ESW/02/09;
15. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil & Do
am
ub
Treatment Cell to Spreading Areas, Do Treatment Cell &
Dike Restoration of SBF-Kotabatak Work Req No : IMS/040/
ESW/02/09;
ep
k
Req No : IMS/041/ESW/02/09;
R
si
17. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-in ocs From Stocpile
4C-27 To SBF 8D-58 & 8D-72 To Be Mixed With The
ne
ng
do
gu
19. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Cocs Survey
Crew To Support Eist Activities Work Req No : IMS/076/
ah
lik
ESW/04/09;
ub
21. 1 (satu) Bundel foto copy Table Of Content CPI Reff Work :
ep
IMS/078/ESW/04/09;
ah
on
23. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs Area (4C-63)
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 350
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
To Stockpile Of SBF : 4C-27. Work Req No : IMS/080/
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ESW/04/09;
a
24. 1 (satu) Bundel foto copy Please Survey Cocs Area (4C-63),
si
Construct Access Road, Backfill And Restore The Area After
Hauling Process Work Req No : IMS/081/ESW/04/09;
ne
ng
25. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs Area (4C-63)
To Stockpiles : 8D-58, 8D-72, And GS-06. Work Req No :
do
gu IMS/086/ESW/04/09;
26. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil & Do
In
A
Treatment Cell Restoration And Survey/Map The Spreading
Areas Work Req No : IMS/093/ESW/05/09;
ah
lik
27. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
Area (4C-63) To Stockpile : 8D-58, 8D-72, Nad GS-06.
Work Req No : IMS/109/ESW/06/09;
am
ub
28. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil To
Spreading Areas + Haul In Cocs To Treatment Cells + Do
ep
Treatment Cell + Do Stockpile And Access Road Restoration
k
si
29. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From
Stockpile To Treatment Cells Of SBF : 8D-72,8D-58.
ne
ng
do
gu
30. 1 (satu) Bundel foto copy Please Survey Cocs Area (6E-35
&5D-77), Construct Access Road And Restore The Area
After Hauling Process, Haul In Cocs From The Contamined
In
A
lik
31. 1 (satu) Bundel foto copy Please Survey Cocs Area (5D-74),
Construct Access Road And Restore The Area After Hauling
m
ub
ep
ESW/09/09;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 351
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
34. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide A Backhoe Loader
hk
(Based On Request) To Support Bioremediation Trial
a
Activities At Batch Plant-MInasWork Req No : IMS/132/
R
ESW/09/09;
si
35. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 2 (two) Helpers SBF
ne
ng
Trials Conducted By CPM At Batch Plant-Minas Work Req
No : IMS/140/ESW/09/09;
do
36. gu 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Cocs Survey
Crew (Mapping & Hole Digger) To Support Eist Activities.
Work Req No : IMS/146/ESW/09/09;
In
A
37. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Haul-Out Treated Soil
From Treatment Cell To Spreading Areas, Restoring
Treatment Cell And Surveying/Installing Notice Board On
ah
lik
The Spreading Areas Work Req No : IMS/147/ESW/09/09;
am
ub
38. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul Cocs From 6E-51 To
Minas SBF (Semi Manual) Work Req No : IMS/157/
MAD/11/09;
ep
k
si
No : IMS/165/ESW/02/09;
ne
ng
do
Restoring Treatment Cells And Surveying/Installing Notice
gu
lik
ub
42. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Cocs Survey
ka
IMS/004/ESW/01/10;
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 352
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
45. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul In Cocs From Cocs
a
Area 5D-74 To SBF 5E-99 & Construct Access Road To The
R
Cocs Area Work Req No : IMS/017/ESW/02/10;
si
ne
ng
46. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul In Cocs From
Stockpile To Treatment Cells + Stockpile Restoration
(4C-27), Haul In Cocs From Stockpile 4C-27 To Treatment
do
gu Cells (GS-06) Work Req No : IMS/020/ESW/02/10;
47. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
In
A
Area (5D-74) To Treatment Cells Of SBF GS-06 Work Req
No : IMS/026/ESW/03/10;
ah
lik
48. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Of Cocs In
Treatment Cells Of SBF : 4C-27 Until It Reaches TPH Less
Than 1 % Work Req No : IMS/027/ESW/03/10;
am
ub
49. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Of Cocs in
Treatment Cells Of SBF : 5E-99 Until It Reaches TPH Less
ep
k
si
50. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Cocs From 6E-51
To Minas SBF (Semi Manual) Work Req No : IMS/033/
ESW/04/10;
ne
ng
51. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs Area (5D-54)
To Stockpile of SBF 8D-72 & SBF 8D-58 Work Req No :
do
gu
IMS/034/ESW/04/10;
lik
ub
54. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Soil From
ka
IMS/039/ESW/04/10;
Jaya;
R
56. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 353
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Cocs From Cocs Area (3C-98) To Stockpile/Treatment Cells
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Of Minas SBFs Work Req No : IMS/053/ESW/06/10;
a
R
si
58. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Survey
Crew For Mapping Cocs Areas Work Req No : IMS/054/
ne
ng
ESW/06/10;
59. 1 (satu) Bundel foto copy Please Provide 1 (one) Hole Digger
Crew For Investigating Cocs Within SLS Areas Work Req
do
gu No : IMS/055/ESW/06/10;
In
A
Treatment Cells Of SBF Kotabatak Until It Reaches TPH
Less Than 1 % Work Req No : IMS/057/ESW/06/10;
ah
lik
61. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out (Semi Manually)
Cocs From Cocs Area (7C-55) To SBF Minas SBs Work Req
No : IMS/108/ESW/08/10;
am
ub
62. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-Out Treated Cocs SBF
5E-99 To Spreading Areas Work Req No : IMS/110/
ep
ESW/08/10;
k
ah
si
In Cocs Into Treatment Cells Of SBF-KB. Work Req No :
IMS/112/ESW/08/10;
ne
ng
64. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In From Cocs Area
do
(5D-54) To Treatment Cells Of SBF 5E-99 Work Req No :
gu
IMS/116/ESW/09/10;
lik
ub
: IMS/119/ESW/09/10;
ah
68. 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs To 4C-27 &
R
ESW/09/10;
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 354
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
70. 1 (satu) Bundel foto copy Please Conduct Manpower To Dig
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Sample Holes Of Cocs Work Req No : IMS/128/MAD/10/10;
a
71. 1 (satu) Bundel foto copy Please Conduct Survey Crew To
si
Survey Cocs At Minas Area Work Req No : IMS/129/
MAD/10/10;
ne
ng
72. 1 (satu) Bundel foto copy Sampling AT Minas/Kotabatak
SBF s Work Req No : IMS/131/MAD/10/10;
do
73.
gu 1 (satu) Bundel foto copy Please Haul-In Cocs From Cocs
Area (5D-54 & 4C-63) To Stockpiles Of SBF 4C-27 And
SBF GS-06 Work Req No : IMS/136/ESW/11/10;
In
A
74. 1 (satu) Bundel foto copy Please Do Processing Cocs In
ah
lik
Treatment Cells (SBF 4C-27 & GS-06) Till It Reaches TPH
Less Than 1 % Work Req No : IMS/137/ESW/11/10;
am
ub
75. 1 (satu) Bundel foto copy Sampling At Minas/Kotabatak SBF
Work Req No : IMS/139/MAD/11/10;
ep
k
si
ESW/11/10;
ne
ng
do
IMS/136/ESW/11/10;
gu
lik
ub
ep
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 355
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
83. 1 (satu) Bundel foto copy Perjanjian Kerja Bersama PT.
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Sumigita Jaya Tahun 2009-2010;
a
84. 1 (satu) Bundel foto copy Perjanjian Kerja Bersama PT.
si
Sumigita Jaya Tahun 2010-2011;
ne
ng
85. 1 (satu) Bundel foto copy Contractor Services Contract No.
C905616 Antara PT. Chevron Pacific Indonesia Dan PT.
Sumigita Jaya;
do
86.
gu 1 (satu) Bundel foto copyStandart Operating Procedure
Bioremediation Tahun 2008-2012;
In
A
87. 1 (satu) Bundel foto copyMaterial Request Form (Fertilizer);
lik
89. 1 (satu) Bundel foto copyRekap Invoice Sumi Gita Jaya
Kontrak #7861 OK;
am
ub
90. 1 (satu) Bundel foto copyRekap Pembayaran Gaji Karyawan
PT. Sumigita Jaya Periode 2008-2011;
si
Disita dari HERLAND.
ne
ng
(C)
do
gu
lik
ub
(D)
1. Surat Nomor :B-3666/Dep.IV-2/LH/PDAL/04/2012 tanggal
ka
10 April 2012;
ep
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 356
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
4. Resume rapat pengelola limbah B-3 PT. CPI dan PT. Cico
hk
(Chevron Indonesia Company) tanggal 14 Juni 2011;
a
R
5. Berita Acara Verifikasi lapangan tanggal 10 Agustus 2011
si
oleh Kasubdit Penimbunan Limbah B-3 KLH.
Disita dari ARUDJI WAHYONO.
ne
ng
(E)
do
1. gu 1 (satu) Bundel Proper (Berita Acara Pengawasan Penaatan
Lingkungan Hidup tanggal 28-07-2011 berikut lampirannya);
In
A
SMO/GR-1/M/VIII/11 tanggal 19-08-2011;
lik
Negosiasi harga penawaran PT. Sumigita Jaya unrtuk lelang
No.C905616 tanggal 19-08-2011;
am
ub
4. 1 (satu) Bundel Owner Estimate tanggal 18-08-2011;
si
tanggal 16-08-2011;
7. Justification Fblor Direct Appoinment dari Bachtiar Abdullah
(Contrac manager/End User) tanggal 03-08-2011;
ne
ng
do
gu
C905616;
Disita dari BACHTIAR ABDUL FATAH.
ah
lik
(G)
1. 1 (satu) lembar foto copy Surat Penunjukan KUKUH
m
ub
ep
September 2009;
es
M
(tahun 2002-2011);
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 357
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5. 1 (satu) lembar foto copy Environmental Issue Settlement
Project (EIS) Pembebasan Lahan COCS (Terkontaminasi
a
Limbah Minyak Mentah) oleh P. Gultom (tahun 2009
si
2010);
ne
ng
6. 1 (satu) rangkap foto copy Rekapitulasi Ganti Rugi Tanah
(An. Ali Imran Hasibuan);
do
7. gu 1 (satu) rangkap foto copy Rekapitulasi Ganti Rugi Tanah An.
Toga L. Sinabariba;
In
8. 1 (satu) bundel Request For Payment (RFP) Land
A
Indemnification (LI) tahun 2009 s/d 2011 yang
ditandatangani oleh terdakwa KUKUH KERTASAFARI
sebanyak 26 (dua puluh enam) lembar;
ah
lik
9. 1 (satu) bundel Request For Payment (RFP) Land
Indemnification (LI) tahun 2007 s/d 2011 sebanyak 47 (empat
am
ub
puluh tujuh) lembar tanpa tandatangan terdakwa KUKUH
KERTASAFARI.
Disita dari KUKUH KERTASAFARI.
ep
k
(H)
ah
si
tanggal 09 Juni 2004 tentang Pengelolaan Rantai Suplai
Kontraktor Kontrak Kerja Sama;
ne
ng
do
gu
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 358
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
dan Gas Bumi Negara and PT. Caltex Pacipic Indonesia.
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(Terjemahan);
a
8. 1 (satu) fotocopy Amendment To The Production Sharing
si
Contract, tanggal 15 Oktober 1992, between Perusahaan
Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Negara and PT. Caltex
ne
ng
Pacific Indonesia;
do
gu Minyak dan Gas Bumi Negara and PT. Caltex Pacipic
Indonesia;
In
A
10. 1 (satu) Financial Quarterly Report (Fourth Quarter 2006);
lik
12. 1 (satu) Financial Report (Fourth Quarter 2008);
am
ub
13. 1 (satu) Financial Report (Fourth Quarter 2009);
si
17. 1 (satu) Financial Report (Fourth Quarter 2010);
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 359
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Bioremediasi PT. CPI Tahun 2007/2008, Kontrak No. 7861-
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
XK;
a
27. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 68/BPA2000/2006-S1
si
tanggal 26 Januari 2006 Perihal Soil Bioremediation Facility
(SBF) Operation Maintenance at SLS and SLN, yaitu
ne
ng
Persetujuan AFE No. 06-0127 sebesar US$ 750.000,00;
do
gu November 2007 dari PT. CPI usul Closed Out Report AFE
No. 06-0127;
In
A
29. 1 (satu) eksemplar Surat No. 0636/BPC3200/2010/S4 tanggal
12 November 2010 perihal Laporan Penyelesaian AFE (AFE
Closed Out Report) salah satunya AFE No. 06-0127;
ah
lik
30. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 1484/BPA2000/2007/
S1 tanggal 21 Juni 2007 Perihal Jasa Soil Bioremediation
am
ub
Facility (SBF) Operation Maintenance at SLN selama 3 (tiga)
tahun, yaitu Persetujuan AFE No. 06-0151 sebesar US$
2.400.000,00;
ep
k
ah
si
Facility (SBF) Operation Maintenance at SLN, yaitu AFE
Closed Out Report No. 07-0151 Actual Expenditure sebesar
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 360
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
37. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 0605/BP00000/2009/
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
S1 tanggal 26 Juni 2009 tentang Persetujuan Revisi Rencana
a
Kerja dan Anggaran Tahun 2008 PT. CPI Blok Rokan;
si
38. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 0517/BP00000/2009/
ne
ng
S1 tanggal 01 Juni 2009 tentang Persetujuan Rencana Kerja
dan Anggaran Tahun 2009 PT. CPI Blok Rokan;
do
39.
gu 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 1140/BP00000/2009/
S1 tanggal 30 Desember 2009 tentang Persetujuan Rencana
Kerja dan Anggaran Tahun 2010 PT. CPI Blok Rokan;
In
A
40. 1 (satu) eksemplar fotocopy Surat No. 0782/BP00000/2010/
ah
lik
S1 tanggal 10 Desember 2010 tentang Persetujuan Rencana
Kerja dan Anggaran Tahun 2011 PT. CPI Blok Rokan.
Disita dari EFFENDI KARIM ( BPMIGAS).
am
ub
ep
(I)
k
si
2. 1 (satu) buku Sumatra Light Operations Bioremediations
Guideline 2008;
3. 1 (satu bundel Salinan Dokumen Pilot Project Bioremediasi
ne
ng
do
gu
1999;
ah
lik
ub
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 361
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
9. 1 (satu) bundel Kontrak Jasa-Jasa No. 7861-OK tanggal 1
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
September 2008, yaitu Jasa-jasa Operasi, Perawatan dan
a
Pengelolaan Fasilitas SBF di SLS, yg ditanda tangani antara
PT. Chevron Pacific Indonesia (JEFFREY
si
SHELLEBARGER (Executive Director PT. CPI) dengan PT.
Sumigita Jaya (HERLAND selaku Direktur);
ne
ng
10. 1 (satu) eksemplar Amandement I Kontrak No. 7861-OK
do
gu (C124277) tanggal Maret 2010;
In
A
124277) tanggal 31 Maret 2011;
lik
tanggal 1 September 2011 yaitu Jasa-Jasa untuk Operasional,
Pemeliharaan dan Pengelolaan Fasilitas Bioremediasi SLS, yg
ditanda tangani antara PT. Chevron Pacific Indonesia
(BACHTIAR ABDUL FATAH (General Manager SLS)
am
ub
dengan PT. Sumigita Jaya (HERLAND selaku Direktur );
ep
k
ah
si
2846-OK, Amandement I No. 2846-OK, Kontrak Jasa-jasa
No. 7829-OK, Kontrak Jasa-jasa No. 9404-OK, Kontrak Jasa-
ne
ng
do
gu
14. 1(satu) set Summary of invoce Payment dari PT. Green Planet
In
A
lik
November 2008;
16. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS
Desember 2008;
m
ub
2009;
ep
Agustus 2010;
es
2010;
ng
2010 2;
23. 1 (satu) eksemplar Laporan Pelaksanaan Pekerjaan SLS
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 362
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
Februari 2011;
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
24. 1 (satu) lembar Contract Plan No. 160NO.1107101;
a
R
25. 1 (satu lembar Bid Plan Kontrak Bridging No. V905616;
si
26. 1 (satu) lembar Justifikasi Direct Appointment Kontrak
ne
ng
(Birdging) C905616;
do
gu (bridging) N0. C905616;
In
A
29. 1 (satu) bundel Fotocopy Akta Perseroan Terbatas PT. Caltex
Pacific Indonesia No. 27 Tambahan Berita Negara RI tanggal
ah
lik
23 Agustus 1963 N. 68;
ub
HAM RI No. C-25712 HT.01.04.TH.2005 tanggal 15 Agustus
2005 tentang Persetujuan Akta Perubahan Anggaran Dasar
Perseroan Terbatas. Tambahan Berita Negara RI Tanggal 29
Nopember 2005 No. 95.
ep
k
Pacific Indonesia).
R
si
ne
ng
Alat bukti surat nomor 1 sampai dengan nomor 3 dan Barang bukti Kode huruf A sampai
do
gu
dengan I tetap terlampir dalam berkas perkara untuk dipergunakan dalam perkara lain;
Alat bukti surat dari terdakwa :
In
A
lik
ub
Rumbiyanti tertanggal 25
April 2011
ah
HR Operation, DODDY
IRAWAN, tanggal 7 Mei
es
2013
M
ng
pada International HR
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 363
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Policy & Global Expatriate
hk
Administration Chevron
a
Services Company tanggal
28 April 2008 perihal
si
Endah Rumbiyanti
5. T-5 Surat Pernyataan dari
ne
ng
Manager HR Learning &
Development,
SYAHRIWAL, tanggal 28
April 2005
do
6.
gu T-6 Fotokopi paspor atas nama
Terdakwa ENDAH
RUMBIYANTI, ST dengan
In
A
cap keberangatan dan
kedatangan ke Indonesia
7. T-7 GO-400 atas nama
ah
lik
Terdakwa ENDAH
RUMBIYANTI
8. T-8 Rangkaian komunikasi
Email antara pihak
am
ub
manajemen PT CPI terkait
dengan penugasan
Terdakwa ENDAH
ep
RUMBIYANTI, ST ke
k
memberikan penjelasan
mengenai proyek
R
si
bioremediasi di PT CPI,
sekitar bulan Desember
ne
ng
2012
9. T-9 GO-400 TL Compliance &
Assurance
do
10. T-10 GO-400 TM IMS Russel
gu
Larson
11. T-11 Struktur Organisasi CPI
Sebelum 1 Juni 2011
In
A
lik
ub
Light North
14. T-14 Hasil Evaluasi Pengawasan
Kinerja Penaatan PROPER
ka
2009-2010 PT Chevron
ep
2010-2011 PT Chevron
M
Light North
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 364
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id 2010-2011 PT Chevron
hk
Pacific Indonesia Sumatera
a
Light South
17. T-17 Jurnal hasil penelitian
si
berjudul Bioremediation
Methodology of Oil Wastes
ne
ng
in CPI Sumatran
Operations, yang dibuat
oleh Robert C. Bess,
Dasmaji, Dafris Nasrun, M.
do
gu Hariandja, C.D Fuhr, dan
Roger Kidder, yang
dipresentasikan pada forum
In
Indonesia Petroleum
A
Association 4-6 Oktober
1994 di Jakarta
ah
lik
berjudul Bioremediation
Process for Crude Oil
Contaminated Soil A
am
ub
Field Scale Application,
dibuat oleh Dasmaji,
Ridwan Simatupang,
ep
Zulfan dan Ali Dikri, yang
k
Indonesian Petroleum
R
si
Association 18-20 Mei
1998 di Jakarta
19. T-19 Laporan penelitian berjudul
ne
ng
Final Report:
Bioremediation on Oil
Contaminated Soil, yang
do
gu
lik
ub
2001
21. T-21 Makalah Study of
ka
Environmentally
ep
Acceptable End-Point
Criteria in CPIs Area of
Operations, Contract No.
ah
004/EA-LMG/END/2000
R
Oktober 2001
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 365
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Sumatera Light South
hk
24. T-24 Surat No. 0499/RBI/2009
a
tertanggal 20 Februari 2009
Perihal : Permohonan
si
Perpanjangan Izin Operasi
Libo SBF di PT. Chevron
ne
ng
Pacific Indonesia, yang
ditandatangani oleh Dwi
Edi Sumarna (Manager OE/
HES) mewakili Jeffery E.
do
gu Shellbarger (Executive
Director)
25. T-25 Surat No. 0551/RBI/2009
In
A
tertanggal 26 Februari 2009
Perihal : Permohonan
Perpanjangan Izin Operasi
ah
lik
Chevron Pacific Indonesia,
yang ditandatangani oleh
Dwi Edi Sumarna
am
ub
(Manager OE/HES)
mewakili Jeff Shellbarger
(Executive Director)
ep
26. T-26 Surat No. 2742/RBI/2008
k
Perpanjangan Izin
R
si
Pengolahan Tanah
Terkontaminasi Minyak di
Mutiara SBF, yang
ne
ng
do
gu
Shellbarger (Excutive
Director)
27. T-27 Surat No. 0502/RBI/2009
In
tertanggal 25 Februari 2009
A
Perihal : Permohonan
Perpanjangan Izin Operasi
Pematang SBF di PT.
ah
lik
ub
(Manager OE/HES)
mewakili Jeffery E.
Shellbarger (Excutive
ka
Director)
ep
Perihal : Permohonan
R
Fasilitas Bioremediasi
M
Lapangan Minasyang
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 366
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Shellbarger (Excutive
hk
Director)
a
29. T-29 Surat No. B-366/Dep.IV-2/
LH/PDAL/04/2012 Kepala
si
Menteri Lingkungan Hidup
RI No. 69 tahun 2012,
ne
ng
mengenai izin pengolahan
limbah bahan berbahaya
dan beracun menggunakan
fasilitas soil
do
gu Bioremediation facility PT.
CPI Sumatera Light South
dan Sumatera Light North
In
A
30. T-30 Bioremediation Guideline
(Petunjuk Bioremediasi) by
Minas SBU Bioremediation
ah
lik
Indonesia 1998 Revisi 1
Oktober 2000
31. T-31 Tulisan Jurnal Lingkungan
am
ub
Tropis Vol. I No. 2
September 2007 pada
halaman 57-64 yang
ep
berjudul Kinetika
k
si
Biodegradasi Minyak Bumi
pada Skala Pilot Studi
Kasus Biodegradasi
ne
ng
do
gu
lik
ub
Lingkungan Hidup
tertanggal 29 April 2010 di
Duri, Kecamatan Mandau,
ka
Hidup Kementrian
R
Lingkungan Hidup
es
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 367
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Deputi P B3, LB3 dan
hk
Sampah KLH tertanggal
a
14 Jui 2011 di Desa Minas
Barat, Kecamatan Minas,
si
Siak, Riau yang dibuat oleh
Widayati (Kasubbid
Pengolahan Limbah B3
ne
ng
KLH) dan anggota
pengawasannya Aristin
TriApriani (Kasubbid
do
gu Pengangkutan Limbah B3
KLH) dan Hari Ahmad
(Staf Verifikasi
In
Pengelolaan Limbah B3
A
KLH)
35. T-35 Berita Acara Pengawasan
ah
Penataan Lingkungan
lik
Hidup Kementrian
Lingkungan Hidup
tertanggal 14 Juli 2011 di
am
ub
Duri, Kabupaten Bengkalis,
Riau.
36. T-36 Berita Acara Pengawasan
ep
Penataan Lingkungan
k
Hidup Kementrian
Lingkungan Hidup
ah
si
Desa Minas, Kecamatan
Minas, Siak, Riau.
37. T-37 Berita Acara Verifikasi
ne
ng
do
gu
lik
ub
Yuliana, ST (Staf
Verifikasi Pengelolaan
Limbah B3) (bukti sama
ka
Berkas Perkara)
38. T-38 Berita Acara Pengawasan
ah
Penataan Lingkungan
R
Hidup Kementrian
es
Lingkungan Hidup
M
Riau.
39. T-39 Berita Acara Pengawasan
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 368
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Penataan Lingkungan
hk
Hidup Kementrrian
a
Lingkungan Hidup
tertanggal 11 Juli 2012 di
si
Minas, Kab. Siak, Riau.
40. T-40 Hasil Penelitian Laporan
ne
ng
Kerja Praktek berjudul
Evaluasi Proses
Bioremediasi di Soil
Bioremediatiom Facility
do
gu (SBF) Pematang yang
disusun oleh Della Permata,
Program Studi Teknik
In
Lingkungan, Fakultas
A
Teknis Sipil dan
Lingkungan, Institut
ah
lik
Juli 2008
41. T-41 Jurnal hasil penelitian
berjudul Bioremediation
am
ub
Methodology of Oil Wastes
in CPI Sumatran
Operations, yang dibuar
ep
oleh Robert C. Bess,
k
si
dipresentasikan pada forum
Indonesia Petroleum
Association 4-6 Oktober
ne
ng
1994 di Jakarta.
42. T-42 Jurnal Hasil Penelitian
berjudul Bioremediattiom
do
gu
Ridwan Simatupang,
Zulfan dan Ali Dikri, yang
dipresentasikan pada Rapat
ah
lik
ub
1998 di Jakarta.
43. T-43 Keputusan Mentri Negara
No.567 Tahun 2006 tentang
ka
Terkontaminasi Minyak
secara Biologis Eksitu di
ah
PT Chevron Pasific
es
Indonesia.
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 369
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Biologis Ex-Situ di Libo
hk
Soil Bioremediation
a
Facilities (SBF) kepada PT
Chevron Pasific Indonesia
si
Areal Lapangan Minyak
Sumatra Light North.
ne
ng
45. T-45 Keputusan Mentri Negara
No.234 Tahun 2007 tentang
Izin Pengelolaan Limbah
Minyak Bumi secara
do
gu Biologis Ex-Situ di
Pematang Soil
Bioremediatiom Facilities
In
(SBF) kepada PT Chevron
A
Pasific Indonesia Areal
Lapangan Minyak Sumatra
ah
Light North
lik
46. T-46 Notulensi Verifikasi
Lapangan Perizinan
Limbah B3 tertanggal 29
am
ub
November 2008
47. T-47 Penanganan Tanah
Terkontaminasi Minyak
ep
Mentah, lapangan Minyak
k
si
JKT/2010 Permohonan
penerbitan Surat Status
ne
ng
Penyelesaian Lahan
Terkontaminasi (SSPLT)
lokasi arak
49. T-49 Surat Status Penyelesaian
do
gu
Lahan Terkontaminasi
No.B-7234/Dep.IV/LH/
PDA/07/2012 dan
In
A
lampirannya No.B-7234/
MENLH/PDAL/07/2012
tertangga 16 Juli 2012
ah
lik
ub
lampirannya No.B-7233/
MENLH/PDAL/07/2012
ka
No.B-7231/Dep.IV/LH/
PDA/07/2012 dan
R
lampirannya No.B-7231/
es
MENLH/PDAL/07/2012
M
ng
Lahan Terkontaminasi
No.B-7232/Dep.IV/LH/
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 370
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id PDA/07/2012 dan
hk
lampirannya No.B-7232/
a
MENLH/PDAL/07/2012
tertangga 16 Juli 2012
si
53. T-53 Surat Status Penyeesaian
Lahan Terkontaminasi
ne
ng
No.B-9286/Dep.IV/LH/
PDA/09/2012 dan
lampirannya No.B-9286/
MENLH/PDAL/09/2012
do
54.
gu T-54
tertangga 16 Juli 2012
Production Sharing
Contract/Kontrak Bagi
In
A
Hasil Blok Rokan antara
Kontrak PSC Rokan antara
PT Chevron Pasific
ah
Indonesia (dahulu PT
lik
Caltex Pasific Indonesia)
dengan Badan Pelaksana
Kegiatan Usaha Hulu
am
ub
Minyak dan Gas Bumi
(BP MIGAS) (dahuu
Perusahaan Pertambangan
ep
Mintak dan Gas Bumi
k
Negara (PERTAMINA))
tertanggal 15 Oktober 1992
ah
si
56. T-56 Surat BP Migas No.0181/
BPC000/2012/SIV
ne
ng
do
gu
BPC2000/2012/S4
tertanggal 20 April 2012
perihal Over Lifting
In
A
BPC2000/2012/S4 tanggal
lik
15 Agustus 2012
Permintaan pembayaran
under lifting kuartal II
m
ub
2011
M
ng
2011
61. T-61 Invoice 01-INV-DIR-SGJ-
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 371
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id II-2012
hk
62. T-62 Invoice 02-INV-DIR-SGJ-
a
III-2012, March 27, 2012
R
63. T-63 Invoice 035-INV-DIR-SGJ-
si
X-11, October 10, 2011
64. T-64 Invoice 034-INV-DIR-SGJ-
ne
ng
VII-11, August 16, 2011
65. T-65 Invoice 036-INV-DIR-SGJ-
X-11, October 26, 2011
do
66.
67.
gu T-66
T-67
Invoice 032-INV-DIR-SGJ-
VI-11, June 22, 2011
Invoice 033-INV-DIR-SGJ-
VII-11, July 25, 2011
In
A
68. T-68 Invoice 037-INV-DIR-SGJ-
XI-11, November 28, 2011
ah
lik
Tanah Terkontaminasi
Minyak Bumi (COSC)
secara biologis, Proposal
am
ub
AFE Damian Tice/Widodo
27 Maret 2007
70. T-70 Surat Kuasa tertanggal 22
ep
Juli 2011 dari Direktur
k
si
Bintoro sebagai Penerima
Kuasa Surat Kuasa
tertanggal 9 Agustus 2011
ne
ng
do
gu
Dr.Ir.Edison Effendi
71. T-71 Surat kuasa tertanggal 15
Agustus dari Direktur
In
Utama PT Putra Riau
A
lik
Klarifikasi di PT Chevron
Pacific Indonesia atas nama
tender Bioremediation
m
ub
ep
2011 di Alamanda
ng
Conference Room
on
Rumbai.
74. T-74 Surat dari Direktorat
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 372
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id Pendidikan ITB No.
hk
460/11.B01.5/PP/2013
a
tanggal 7 Mei 2013
75. T-75 Tanda bukti lapor No.
si
TBL/128/III/2013/
BARESKRIM Donny
ne
ng
Setiawan, S.H
76. T-76 Daftar Pengunjung di SBF
Pematang hari Rabu, 8
Februari 2012
do
77.
gu T-77 DVD Rekaman Kunjungan
Lapangan (Site Visit) ke
SLS dan SLN pada 9 12
In
A
April 2012
78. T-78 Daftar Reccomended
Holding Times and
ah
lik
Preservatives adopted by
ALS
79. T-79 Surat No. B-201/
am
ub
Pusarpedal/LH/
PDAL/06/2012 Koordinasi
Uji Laboratorium tanggal 1
Juni 2012
ep
k
Majelis Hakim.
R
si
82. T-82 Sertifikat PROPER Biru
kepada PT CPI Periode
Tahun 2011-2012
ne
ng
do
gu
Fatchurozak tanggal 15
lik
Oktober 2003
86. T-86 Finance Today tanggal 16
Mei 2013 Pemerintah
m
ub
ng
Dikriminalisasi.
89. T-89 Anies Baswedan: Lawan
on
Segala Upaya
Kriminalisasi.
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 373
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
90. T-90
putusan.mahkamahagung.go.id Kasus Chevron, Go
hk
Internastional!
a
91. T-91 Komentar Menteri ESDM
Jero Wacik, Menteri LH
si
Kambuaya Balthasar, Ketua
Komisi Kejaksaan Halius
ne
ng
Hosen SH, Humas BP
MIGAS Gde Pradnyana,
dan Komisioner Komnas
HAM Natalius Pigai.
do
92.
gu T-92 Legal Opinion Kasus
Bioremediasi Fiktif
Chevron Indonesia Center
In
A
for Environmental Law.
93. T-93 Surat Terbuka buat Jaksa
Agung, Jaksa dan Hakim
ah
lik
Tipikor oleh Gede
Manggala.
94. T-94 Contoh laporan kinerja
am
bioremediasi yang
ub
dikirimkan kontraktor.
95. T-95 Contoh laporan
pelaksanaan kegiatan
ep
bioremediasi.
k
Penyelesaian Lahan
R
Terkontaminasi PT
si
Chevron Pacific Indonesia.
97. T-97 DVD Rekaman Sidang
ne
ng
do
gu
lik
Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada hari : JUMAT
tanggal 12 JULI 2013 oleh kami DR.SUDHARMAWATININGSIH, SH.MHum sebagai
m
ub
ep
SH., masing-masing sebagai Hakim Anggota Ad Hoc putusan mana diucapkan dalam
persidangan yang terbuka untuk umum pada hari : KAMIS, tanggal 18 JULI 2013 oleh
ah
es
ng
Panitera Pengganti pada Pengadilan Tindak Pidana Korupsi tersebut dan dihadiri
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 374
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
NURSURYA, SH.MH, Dkk Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Jakarta
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Selatan, Terdakwa, serta Tim Penasihat Hukum Terdakwa;
a
R
si
Hakim Anggota, Hakim Ketua,
ne
ng
ANTONIUS WIDIJANTONO, SH
do
gu
DR.SUDHARMAWATININGSIH, SH.M.Hum
In
A
ANNAS MUSTAQIM, SH.M.Hum
ah
lik
SLAMET SUBAGIO, SH.MH
am
ub
ep
SOFIALDI, SH
k
ah
R
Panitera Pengganti,
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 375