Anda di halaman 1dari 51

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
SALINAN

si
PUTUSAN

ne
ng
Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS

do
gu DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

In
Pengadilan Agama Jakarta Selatan yang memeriksa dan mengadili
A
perkara tertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis hakim telah
menjatuhkan putusan dalam perkara Harta Bersama antara:
ah

lik
PENGGUGAT KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI, tempat dan tanggal
lahir Padang, 24 Oktober 1963, agama Islam,
am

ub
pekerjaan Karyawan Swasta, Pendidikan Strata I,
tempat kediaman di Jakarta Selatan sebagai
ep
k

Penggugat Konpensi / Tergugat Rekonpensi ,


melawan
ah

R
TERGUGAT KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI, tempat dan tanggal

si
lahir Medan, 27 Februari 1966, agama Islam, pekerjaan

ne
ng

Karyawan Swasta, Pendidikan Strata I, tempat


kediaman di Jakarta Selatan sebagai Tergugat
Konpensi / Penggugat Rekonpensi ;

do
gu

Pengadilan Agama tersebut;


Telah mempelajari surat-surat yang berkaitan dengan perkara ini;
In
A

Telah mendengar keterangan Penggugat dan Tergugat serta para saksi di muka
sidang;
ah

lik

DUDUK PERKARA
Bahwa Pemohon dalam surat permohonannya tanggal 17 Desember
m

ub

2018 telah mengajukan permohonan Harta Bersama, yang telah terdaftar di


Kepaniteraan Pengadilan Agama, dengan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS,
ka

tanggal 17 Desember 2018, dengan dalil-dalil pada pokoknya sebagai berikut:


ep
ah

Halaman 1 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Bahwa pada mulanya Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang

si
telah menikah pada tanggal 14 September 1992 di Kantor Urusan Agama
(KUA) Kecamatan Tanah Abang Kota Jakarta Pusat sebagaimana tercatat

ne
ng
dalam Akte Nikah No. - dan kemudian telah bercerai pada tanggal 04
Oktober 2018 berdasarkan Keputusan Pengadilan Agama Jakarta Selatan

do
No. 46/Pdt.G/2018/PTA.JK Tanggal 30 Mei 2018 dan Akta Cerai No.
gu
2481/AC/2018/PA.JS.
2. Bahwa selama masa perkawinan, Penggugat dan Tergugat dikaruniai 2

In
A
(dua) orang anak yang bernama:
2.1. ANAK I PENGGUGAT DAN TERGUGAT, Laki-laki lahir di
Jakarta pada tanggal 25 Juni 1995;
ah

lik
2.2. ANAK II PENGGUGAT DAN TERGUGAT, Perempuan lahir
di Jakarta pada tanggal 16 Februari 16 Februari 1999;
3. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat selama masa perkawinan dari
am

ub
tahun 1992 sampai dengan perceraian tahun 2018 telah memiliki harta
bersama/gono-gini diantaranya sebagai berikut :
ep
a. 1 bidang tanah dan Bangunan yang diatas terdapat
k

Bangunan/rumah seluas 293 M2 berdasarkan Sertifikat Hak Milik Nomor.


ah

- yang terletak di Jakarta Selatan atas Nama TERGUGAT


R

si
KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI;
Dengan batas-batas sebagai berikut :

ne
ng

Sebelah utara berbatasan dengan TK. Aisiysh ;


Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Raya Kemuning Dalam I ;

do
Sebelah Timur berbatasan dengan rumah Bapak Ali Muhammad ;
gu

Sebelah Barat berbatasan dengan rumah kontrakan Bapak H. Astari ;


In
b. 1 Unit Mobil Merk Toyota Type Avanza Veloz warna Silver Metalik
A

dengan Nomor Polisi B - SBP, atas nama PENGGUGAT


KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI;
ah

lik

4. Bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI No.


1444k/Sip/1974 tanggal 9 Nopember 1967 menyebutkan “sejak berlakunya
m

ub

undang-undang RI No. 1 tahun 1974 tentang perkawinan, harta benda yang


diperoleh selama perkawinan menjadi harta bersama sehingga pada saat
ka

terjadinya perceraian harta bersama tersebut harus dibagi sama rata antara
ep

bekas suami isteri;


ah

Halaman 2 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Bahwa berdasarkan Kompilasi hukum Islam pasal 85 menyebutkan

si
“adanya harta bersama dalam perkawinan itu tidak menutup kemungkinan
adanya harta milik masing-masing suami atau isteri, serta pasal 92

ne
ng
menyebutkan “suami atau isteri tanpa persetujuan pihak lain tidak
diperbolehkan memindahkan atau memindahkan harta bersama;
6. Bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI No. 1444

do
gu
k/Sip1974 tanggal 9 Nopember 1967 dan Kompilasi hokum Islam pasal 85
dan pasal 92, maka Penggugat meminta harta bersama tersebut dibagi

In
A
menjadi 2 bagian antara Penggugat dan Tergugat;
7. Bahwa segala biaya yang timbul dari perkara ini, mohon dibebankan
menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku
ah

lik
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka dengan ini Penggugat mohon
kepada Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan untuk berkenan menerima,
am

ub
memeriksa dan memutus perkara ini sebagai berikut:

PRIMAIR:
ep
k

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya


ah

2. Menyatakan
R

si
2.1. 1 bidang tanah dan Bangunan yang diatas terdapat
Bangunan/rumah seluas 293 M2 berdasarkan Sertifikat Hak Milik

ne
ng

Nomor. - yang terletak di Jakarta Selatan atas Nama TERGUGAT


KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI;

do
gu

Dengan batas-batas sebagai berikut :


Sebelah utara berbatasan dengan TK. Aisiysh ;
Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Raya Kemuning Dalam I ;
In
A

Sebelah Timur berbatasan dengan rumah Bapak Ali Muhammad ;


Sebelah Barat berbatasan dengan rumah kontrakan Bapak H. Astari ;
ah

lik

2.2. 1 Unit Mobil Merk Toyota Type Avanza Veloz warna Silver
Metalik dengan Nomor Polisi B - SBP, atas nama PENGGUGAT
m

KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI; sebagai harta bersama milik


ub

Penggugat dan Tergugat yang belum dibagi secara hukum;


ka

ep

3. Menetapkan bagian harta-harta tersebut setengah bagian adalah milik


Penggugat dan setengah bagian yang lain milik Tergugat
ah

Halaman 3 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Membebankan biaya Perkara sesua dengan peraturan perundang-

si
undangan yang berlaku

SUBSIDAIR:

ne
ng
Mohon putusan yang seadil-adilnya (Ex Aequo et bono).

do
gu Menimbang, bahwa pada hari dan tanggal sidang yang telah ditetapkan,
Penggugat dengan didampingi Kuasa Hukumnya dan Tergugat dengan
didampingi Kuasa Hukumnya telah hadir di persidangan dan Majelis Hakim

In
A
telah mendamaikan Penggugat dan Tergugat supaya sengketa harta
bersamanya diselesaikan dengan kekeluargaan, akan tetapi tidak berhasil;
ah

lik
Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat telah menempuh proses
mediasi dengan mediator Drs. Syamsul Huda, S.H. sebagaimana laporan
am

ub
mediator tanggal 15 januari 2019, yang isinya menyatakan mediasi tidak
berhasil;
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim membacakan surat
ep
k

gugatan Penggugat yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat;


ah

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat


R

si
memberikan jawaban secara tertulis tertanggal 12 Februari 2019 sebagai
berikut :

ne
ng

DALAM KONPENSI
A. DALAM EKSEPSI

do
gu

A. 1 Gugatan Harus Dinyatakan Tidak Dapat Diterima Karena


Permasalahan Yang Digugat Telah Diselesaikan
In
1. Bahwa Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi mengajukan
A

gugatan terhadap harta bersama/gono-gini sebagaimana disebutkan


dalam gugatannya. Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi
ah

lik

menyatakan memang benar dalam perceraian antara Penggugat


dengan Tergugat telah ada harta bersama/gono gini sebagaimana yang
m

ub

didalilkan oleh Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi. Namun


demikian faktanya permasalahan harta bersama/qono gini ini telah
ka

ep

diselesaikan denqan adanya perianiian perdamaian berupa surat


pernyataan bersama antara Penqqugat Konpensi/Terquaat Rekonpensi
ah

Halaman 4 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
denqan Terguqat Konpensi/Pengguqat Rekonpensi pada tanaaal 2

si
Nopember 2008, yang disepakati kedua belah pihak (Pengguqat
Konpensi/Terquaat Rekonpensi dan Terquqat Konpensi/Pengguqat

ne
ng
Rekonpensi) dan disaksikan oleh keluarga kedua belah pihak.
2. Bahwa oleh karena itu, tidak perlu ada pernbagian harta

do
gu bersama/gono gini antara Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi
dan Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi, karena Penggugat
Konpensi/Tergugat Rekonpensi telah melepaskan haknya atas bagian

In
A
harta bersama dimaksud kepada anak-anak kedua belah pihak sesuai
dengan kesepakatan yang dibuatnya bersama Tergugat
ah

lik
Konpensi/Penggugat Rekonpensi.
3. Bahwa dalam Pasal 6 Perjanjian Perdamaian berupa Surat
am

ub
Pernyataan Bersama tersebut dinyatakan bahwa:
"6. Bahwa PIHAK PER TAMA setuju untuk melepaskan hak atas harta
gono gini dari harta bersama pada poin 3 dan menghibahkan kepada
ep
k

anak-anak dan atau diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan


ah

anakanak hingga dewasa apabila terjadi perceraian (tanpa PARA PIHAK


R

si
melepaskan kewajiban sebagai orang tua terhadap anak-anak). "

ne
ng

Catatan: PIHAK PERTAMA adalah Penggugat Konpensi/Tergugat


Rekonpensi.
4. Dalam hukum acara perdata, suatu gugatan yang

do
gu

permasalahannya telah diselesaikan dianggap sebagai suatu gugatan


yang cacat formalitas sehingga harus disingkirkan/dinyatakan tidak
In
A

dapat diterima. Hal ini sejalan dengan pendapat hukum yang diberikan
oleh mantan hakim agung pada Mahkamah Agung RI, M. Yahya
ah

lik

Harahap,S.H., dalam bukunya "Hukum Acara Perdata tentang Gugatan,


Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan Putusan Pengadilan" Jakarta:
Sinar Grafika, Cet. 14, November 2014, halaman 458, yang kami kutip
m

ub

sebagai berikut:
ka

"Sedang pada exceptio peremptoria sangkalan yang diajukan bertujuan


ep

untuk menyingkirkan gugatan. Karena apa yang digugat telah tersingkir.'


ah

Halaman 5 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Bahwa dengan telah dibuatnya Perjanjian Perdamaian Bersama

si
dimana Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi telah melepaskan
haknya terhadap harta bersama/gono gini kepada anak-anaknya, maka

ne
ng
tidak ada dasar bagi Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi untuk
menuntut hal yang sama dengan mengajukan Gugatan ini dan

do
gu karenanya Tergugat Konpensi/Penggugat Rekopensi memohon agar
Gugatan ini dinyatakan tidak dapat diterima.
A.2 Pengugat Konpensi Tidak Berkwalitas atau Tidak Berkepentingan

In
A
Sebagai Penggugat
6. Bahwa sesuai bunyi pasal 6 Perjanjian Perdamaian Bersama
ah

lik
dimaksud dan dihubungkan kepada dasar hukum Surat Al-Maidah (Qs.5
ayat 1) dan Pasal 1338 KUHPerdata dan menyatakan bahwa:
am

ub
"Hai orang-orang yang beriman, penuhilah akad-akad itu..
Pasal 1338 KUHPerdata:
"Semua Perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai
ep
k

undangundang bagi mereka yang membuatnya.


ah

7. Bahwa dengan adanya pasal 6 Perjanjian Perdamaian Bersama


R

si
dimaksud dibuat secara sah dan tanpa paksaan, maka konsekuensi
hukumnya ialah dimaknai sebagai "pelepasan atas harta bersama

ne
ng

Iainnya, secara demi hukum". Hal ini diperkuat dengan dengan suatu
yurisprudensi yaitu putusan Pengadilan Negeri Pontianak sengketa

do
gu

harta gono-gini register Nomor 68/Pdt.G.2015/PN.Ptk. tanggal 20


Oktober 2015, perkara antara: LIM TJHUI KIE, sebagai Penggugat
melawan THOMAS PHILIP DARIUS, selaku Tergugat.
In
A

8. Bahwa kasus posisi perkara tersebut berdasarkan putusan


menyatakan Penggugat dan Tergugat adalah para mantan pasangan
ah

lik

suami-istri yang sebelumnya telah menikah dengan memiliki berbagai


harta bersama yang diperoleh selama pernikahan, namun berujung
m

ub

pada perceraian. Setelah perceraian terjadi, salah satu mantan


pasangan mengajukan pembagian harta gono-gini. Untuk
ka

menyelesaikan permasalahan tersebut, dibuat akta kesepakatan


ep
ah

Halaman 6 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dibawah tangan, dimana sang mantan tidak akan mempermasalahkan

si
perihal harta gono-gini, bila salah satu mantan lainnya memberinya
salah satu dari harta gono-gini. Meşki kemudian akta perdamaian telah

ne
ng
dilaksanakan, namun dikemudian hari sang mantarı tetap mengajukan
gugatan pembagian harta gono-gini, meminta separuh dari jumlah harta

do
gu bersama.
9. Bahwa Majelis Hakim dalam Putusan tersebut menyatakan:
"Menimbang, bahwa berdasarkan pettimbangan pertimbangan hükum

In
A
diatas te/ah dapat dibuktikan bahwa memang benar dalam perceraian
antara Penggugat dengan Tergugat telah ada harta bersama
ah

lik
sebagaimana yang didalilkan o/eh Penggugat dan memanq tidak ada
pembagian harta gono qini (harta bersama) tersebut dikarenakan te/ah
am

ub
adanva perianiian yang disepakati kedua belah pihak (Pengguqat dan
Tergugat) dan kesepakatan tersebut te/ah pula di/aksanakan sesuai
kesepakatan, sehingga tidak perlu ada pembagian harta bersama
ep
k

antara Penggugat dan Tergugat, karena Penggugat telah menerima


ah

bagian harta bersama dimaksud sesuai dengan kesepakatan yang


R

si
dibuatnya bersama Tergugat;
"Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan diatas maka

ne
ng

telah ternyata Penggugat tidak dapat membuktikan dali/-dali/


gugatannya, sebaliknya Tergugat telah mampu membuktikan dali/ da/il

do
sangka/annya, sehingga dengan demikian tuntutan Penggugat termuat
gu

dalam petitum gugatan Penggugat haruslah ditolak untuk se/uruhnya;”


In
A

A.3 Gugatan Prematur

10. Bahwa, mengingat Perjanjian Perdamaian Bersama yang telah


ah

lik

dibuat secara sah dan berlaku sebagai undang-undang antara


Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi sebagai dinyatakan di ataş,
m

ub

maka apabila Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi ingin


mengajukan gugatan harta bersama/gono gini ke Pengadilan Agama ini,
ka

maka berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku sudah


ep

seharusnyalah Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi mengajukan


ah

Halaman 7 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terlebih dahulu gugatan pembatalan Perjanjian Perdamaian Bersama itü

si
ke Pengadilan Agama sebelum mengajukan gugatan harta
bersama/gono-gini ini.

ne
ng
11. Bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, jelas gugatan
Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi dalam perkara ini adalah

do
gu premature untuk diajukan sebelum dilakukan gugatan Pembatalan
Perjanjian Perdamaian Bersama ini.

In
A
A.4 Gugatan Kurang Pihak

12. Bahwa sebagaimana dijelaskan di ataş, bahwa dengan adanya


ah

lik
pasal 6 Perjanjian Perdamaian Bersama dimaksud, dimana dinyatakan
bahwa Penggugat Konpensi/Rekonpensi secara sadar dan tanpa
am

ub
paksaan didepan saksi-saksi telah menyatakan bahwa harta gono-gini
yang merupakan haknya telah diserahkan/dilepaskan kepada anak-
anaknya (ANAK I PENGGUGAT DAN TERGUGAT dan FAKHRANA
ep
k

MUTIARAHMANIKA) untuk kebutuhan hidup anak-anaknya hingga


ah

dewasa.
R

si
13. Bahwa mengingat harta gono gini ini telah diserahkan/dilepaskan
kepada anak-anaknya, maka sudah seharusnyalah anak-anak

ne
ng

dimaksud ditarik sebagai pihak agar mereka dapat menyampaikan


pembelaan ataupun akan tunduk kepada isi Putusan Majelis Hakim

do
nantinya. Tanpa adanya anak-anak tersebut ditarik sebagai pihak, maka
gu

gugatan ini adalah kurang pihak.


B. DALAM POKOK PERKARA
In
A

Bahwa mohon apa yang telah diuraikan pada bagian Eksepsi di ataş,
dianggap telah dimasukkan pada bagian pokok perkara.
ah

lik

2. Bahwa Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi memohon


perlindungan kepada Majelis Hakim atas itikad buruk dari Penggugat
m

ub

Konpensi/Tergugat Rekonpensi untuk menguasai harta bersama gono-


gini yang sebenarnya telah diserahkan atau dihibahkan kepada anak-
ka

anaknya sebagai kebutuhan anak-anaknya ketika dewasa. Sudah


ep

sepantasnyalah Perjanjian Perdamaian Bersama tersebut dipatuhi oleh


ah

Halaman 8 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi dan tidak membatalkan

si
secara sepihak apa yang telah diperjanjikan tersebut dan menggugat
dalam perkara ini.

ne
ng
3. Bahwa itikad buruk tersebut, juga tercermin oleh upaya atau
tindakan Penggugat Konpensi[Tergugat Rekonpensi untuk menguasai

do
gu harta bersama/gono-gini dengan mencoba membuat Kartu Keluarga
baru di alamat Rumah harta bersama/gono-gini yang sebelumnya telah
diserahkan kepada anak-anaknya tersebut sesuai Perjanjian

In
A
Perdamaian Bersama.
4. Bahwa Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi sangat
ah

lik
khawatir apabila Penggugat Konpensi[Tergugat Rekonpensi dikabulkan
gugatannya oleh Majelis Hakim akan menjual harta bersama/gono-gini
am

ub
terutama tanah dan bangunan tersebut atau dijadikan tempat tinggal
bersama dengan "istri barunya” dengan mengorbankan hak-hak
anaknya tersebut, terbukti bahwa selama inipun hak anak-anaknya atas
ep
k

nafkah sehari-haripun tidak diberikan oleh Penggugat


ah

Konpensi/Tergugat Rekonpensi setelah perceraian terjadi yang akan


R

si
Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi sampaikan pada bagian
Rekonpensi.

ne
ng

5. Bahwa latar belakang Perjanjian Perdamaian Bersama dimaksud


adalah karena adanya perbuatan diluar norma agama dan social yaitu

do
PERSELINGKUHAN yang dilakukan Penggugat Konpensi[Tergugat
gu

Rekonpensi terhadap Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi yang


mengakibatkan secara fisik dan psikis terganggu. Penggugat
In
A

Konpensi/Tergugat Rekonpensi telah juga melakukan perbuatan KDRT


kepada Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi dengan terbukti
ah

lik

telah dilakukan pelaporan kepada Polres Jakarta Selatan pada tanggal


8 Februari 2008 dan 12 Oktober 2008, walaupun berakhir dengan damai
m

ub

berdasarkan Perjanjian Perdamaian Bersama dimaksud.


6. Bahwa dengan adanya peristiwa perselingkuhan dan KDRT ini,
ka

maka sebagai bentuk penyesalan Penggugat Konpensi/Tergugat


ep

Rekonpensi dengan sadar dan tanpa paksaan telah membuat Perjanjian


ah

Halaman 9 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perdamaian Bersama yang menghibahkan haknya atas harta bersama

si
kepada anak-anaknya, namun entah kenapa kemudian secara sepihak
membatalkan Perjanjian Perdamaian Bersama tersebut, terbukti bahwa

ne
ng
Penggugat Konpensi/Rekonpensi memberikan surat pernyataan
pernbatalan tersebut kepada anakanaknya. Padahal Perjanjian

do
gu Perdamaian Bersama tidak dapat begitu saja dibatalkan secara sepihak
sesuai ketentuan perundangundangan yang berlaku.
7. Bahwa apa yang dilakukan Tergugat Konpensi/Penggugat

In
A
Rekonpensi adalah semata-mata untuk melindungi kepentingan
anakanak dan karenanya sekali lagi Tergugat Konpensi/Penggugat
ah

lik
Rekonpensi dalam pokok perkara ini menyatakan bahwa faktanya
permasalahan har-ta bersama/aono gini ini telah diselesaikan dengan
am

ub
adanya perianiian perdamaian berupa surat pernyataan bersama antara
Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi dengan Terguqat
Konpensi/Penqqugat Rekonpensi pada tanggal 2 Nopember 2008, yang
ep
k

disepakati kedua belah pihak (Penggugat Konpensi/Tergugat


ah

Rekonpensi dan Terquqat Konpensi/Penggugat Rekonpensi) dan


R

si
disaksikan Oleh keluaraa kedua belah pihak.
8. Bahwa oleh karena itu tidak perlu ada pembagian harta

ne
ng

bersama/gono gini antara Penggugat KonpensilTergugat Rekonpensi


dan Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi, karena Penggugat

do
Konpensi/Tergugat Rekonpensi telah melepaskan haknya atas bagian
gu

harta bersama dimaksud kepada anak-anak kedua belah pihak sesuai


dengan kesepakatan yang dibuatnya bersama Tergugat
In
A

Konpensi/Penggugat Rekonpensi.
14. Bahwa dalam Pasal 6 Perjanjian Perdamaian berupa Surat Pernyataan
ah

lik

Bersama tersebut dinyatakan bahwa:


"6. Bahwa PIHAK PERTAMA setuju untuk melepaskan ha katas harta
m

ub

gono gini dari harta bersama pada poin 3 dan menghibahkan kepada
anak-anak dan atau diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan
ka

anakanak hingga dewasa apabila terjadi perceraian (tanpa PARA PIHAK


ep

melepaskan kewajiban sebagai orang tua terhadap anak-anak).


ah

Halaman 10 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Catatan: PIHAK PERTAMA adalah Penggugat Konpensi/Tergugat

si
Rekonpensi.
ll. DALAM REKONPENSI

ne
ng
1. Bahwa benar antara Penggugat Rekonpensi dengan Tergugat
Rekonpensi telah terjadi perceraian pada tanggal 4 Oktober 2018

do
gu sebagaimana dinyatakan dalam butir 1 gugatan Tergugat Rekonpensi
sebelumnya.
2. Bahwa sejak tanggal perceraian tersebut sampai dengan saat ini,

In
A
Tergugat Rekonpensi belum pernah memberikan nafkah mut'ah kepada
mantan istri dan nafkah anak sesuai ketentuan perundangundangan
ah

lik
yang berlaku yaitu pasal 149 Jo. Pasal 156 ayat d dan f Kompilasi
Hukum Islam (KHI) dan karenanya telah melakukan perbuatan melawan
am

ub
hukum. Adapun isi pasal-pasal tersebut sebagai berikut:
Pasai 149 KHI.•
Bilamana perkawinan putus karena talak, maka bekas suami wajib:
ep
k

a. memberikan mut•ah yang layak kepada bekas isterinya, baik


ah

berupa uang atau benda, kecuali bekas isteri tersebut qobla al dukhul;
R

si
b. memberi nafkah, maskan dan kiswah kepada bekas isteri selama
dalam iddah, kecuali bekas isteri telahdi jatuhi talak balin atau nusyur

ne
ng

dan dalam keadaan tidak hamil;


c. melunasi mahar yang masih terhutang seluruhnya, dan separoh

do
gu

apabila qobla al dukhul;


d. memberikan biaya hadhanan untuk anak-anaknya yang belum
mencapai umur 21 tahun.
In
A

Pasa/ 156 KHI.•


ah

lik

Akibat putusnya perkawinan karena perceraian ialah:


d. semua biaya hadhanah dan nafkah anak menjadi tanggung jawab
m

ayah menurut kemampuannya,sekurang-kurangnya


ub

sampai anak
tersebut dewasa dapat mengurus diri sendiri (21 tahun)
ka

ep
ah

Halaman 11 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
f. pengadilan dapat pula dengan mengingat kemampuan ayahnya

si
menetapkan jumlah biaya untuk pemeliharaan dan pendidikan anakanak
yang tidak turut padanya.

ne
ng
3. Bahwa berdasarkan ketentuan tersebut di ataş, maka Penggugat
Rekonpensi telah mempunyai kerugian karena belum terbayarkannya

do
gu uang nafkah istri (mut'ah) dan nafkah anak kepada anak kedua kami
yang belum dewasa yaitu Fakhrana Mutiarahmanika dengan perincian
sebagai berikut:

In
A
Setiap bulannya Tergugat Rekonpensi memberikan uang bulanan
sebesar Rp.20.000.000, sehingga sejak Oktober 2018 sampai dengan
ah

lik
saat ini Januari 2019 (empat bulan), sehingga kewajiban Tergugat
Rekonpensi adalah:
am

ub
a. Nafkah mantarı istri • RP. 80.000.000,-
b. Nafkah anak : RP. 25.000.000,-

ep
k

Total Rp.105.OOO.OOO,-
Berdasarkan uraian—uraian tersebut diatas, maka Tergugat
ah

Konpensi/Penggugat Rekonpensi, mohon agar Majelis Hakim Yang Mulia yang


R

si
memeriksa perkara ini untuk dapat memberikan putusan sebagai berikut:
DALAM KONPENSI

ne
ng

A. DALAM EKSEPSI:

do
gu

1. Menyatakan menerima eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;


2. Menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet
ontvanke/ijke verk/aard).
In
A

B. DALAM POKOK PERKARA:


ah

lik

1. Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau


setidaktidaknya menyatakan Gugatan tidak dapat diterima;
m

ub

2. Menyatakan bahwa Tergugat adalah pihak yang benar dan tidak


melakukan Perbuatan Melawan Hukum;
ka

3. Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh biaya perkara;


ep
ah

Halaman 12 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
DALAM REKONPENSI

si
1 . Mengabulkan Gugatan Penggugat Rekonpensi untuk seluruhnya;

ne
2. Menyatakan Tergugat Rekonpensi telah melakukan Perbuatan

ng
Melawan Hukum;

3. Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar uang tunai

do
gu kepada Penggugat Rekonpensi sebagai nafkah anak dan nafkah
istri sebesar total sebesar Rp.20.000.000,- dengan perincian

In
A
sebagai berikut:
a. Nafkah mantan istri • Rp.
ah

lik
80.000.000,-
b. Nafkah anak • Rp.
25.000.000,-
am

ub

Rp.105.OOO.O
ep
Total OO,-
k

dalam waktu selambat-lambatnya 1 (satu) minggu setelah putusan


ah

dibacakan.
R

si
4. Membebankan denda kepada Tergugat Rekonpensi sebesar Rp.
1.000.000,- (satu juta Rupiah) untuk tiap-tiap hari keterlambatan

ne
ng

melaksanakan Putusan.
5. Menyatakan putusan ini segera dapat dijalankan lebih dahulu

do
gu

walaupun ada verzet, banding, atau kasasi.


6. Menghukum Tergugat Rekonpensi membayar biaya perkara.
In
A

Atau

Apabila Majelis Hakim berpendapat lain Tergugat mohon putusan yang seadil-
ah

lik

adilnya (ex æquo et bono).

Menimbang bahwa atas jawaban Tergugat tersebut, Penggugat


m

ub

mengajukan Replik yang selengkapnya termuat dalam Berita Acara Sidang


ka

tanggal 26 februari 2019;


ep
ah

Halaman 13 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang bahwa atas Replik tertulis dari Penggugat tersebut, Tergugat

si
mengajukan Duplik dan Duplik Tergugat selengkapnya termuat dalam Berita
Acara Sidang tanggal 12 Maret 2019;

ne
ng
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalilnya, Penggugat telah
mengajukan alat-alat bukti berupa :

do
A. Surat :
gu 1. Fotokopi KartuTandaPenduduk (KTP) a/n.PENGGUGAT
KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI. Bukti surat tersebut telah

In
A
diberi materai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang
ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf
ah

lik
serta diberi tanda P.1.
2. Fotokopi Kutipan Akta Nikah No. -, yang dikeluarkan oleh Kantor
am

ub
Urusan Agama Kecamatan Tanah Abang Jakarta Pusat, Tanggal 14
Sept 1992. Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan tidak
ada aslinya, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta
ep
k

diberi tanda P.2.


ah

3. Fotokopi surat gugatan cerai dari TERGUGAT


R

si
KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI melalui Pengadilan Agama
Jakarta Selatan pada tanggal 18Juli 2017 dengan Nomor Perkara

ne
ng

2285/Pdt.G/2017/PA JS. Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup


dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh

do
Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi tanda P.3.
gu

4. Fotokopi Salinan Putusan Pengadilan Agama Jakarta Selatan


tanggal 17 Januari 2018 untuk perkara No.2285/Pdt.G/2017/PA JS, yang
In
A

dikeluarkan oleh Kantor Pengadilan Agama Jakarta Selatan Tanggal 17


januari 2018. Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan telah
ah

lik

dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis
dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi tanda P.4.
m

ub

5. Fotokopi AktaCerai No.2481/AC/2018/PAJS atas nama


TERGUGAT KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI dengan
ka

PENGGUGAT KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI, tanggal 4


ep

Oktober 2018, yang diterbitkan oleh Pengadilan Agama Jakarta Selatan.


ah

Halaman 14 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan telah dicocokkan

si
dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi
tanggal dan diparaf serta diberi tanda P.5.

ne
ng
6. Fotokopi AktaJualBeli (AJB), No.-,Tanggal 18 Maret 2003
denganNotaris/PPAT Risbet, SH. Bukti surat tersebut telah diberi

do
gu materai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata
sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi
tanda P.6.

In
A
7. Fotokopi Sertifikat Hak Milik Nomor (SHM) No. -. Bukti surat
tersebut telah diberi materai cukup dan telah dicocokkan dengan
ah

lik
aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal
dan diparaf serta diberi tanda P. 7.
am

ub
8. Fotokopi BukuPemilikKendaraanBermotor (BPKB) No. Polisi : -
SBP (sebelumnya B -VIE) a/n. PENGGUGAT KONPENSI/TERGUGAT
REKONPENSI Merk : Toyota Avanza/2012. Bukti surat tersebut telah
ep
k

diberi materai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang


ah

ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf
R

si
serta diberi tanda P. 8.
9. Fotokopi Surat Pernyataan Bersama Tanggal 2 November 2008.

ne
ng

Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan tidak ada aslinya,
lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi tanda

do
P.9.
gu

10. Fotokopi Surat Pernyataan Pencabutan Surat Pernyataan


Bersama Tanggal 2 November 2008. Bukti surat tersebut telah diberi
In
A

materai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata


sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi
ah

lik

tanda P. 10.
11. Fotokopi Surat Pengantar dari RT005/006 dan RW06 Pejaten
m

ub

Timur untuk Pembuatan Kartu Keluarga (KK) baru a/n. PENGGUGAT


KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI. Bukti surat tersebut telah diberi
ka

materai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata


ep
ah

Halaman 15 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi

si
tanda P. 11.
12. Fotokopi Surat Pernyataan Keberatan kepada Dinas

ne
ng
Kependudukan Jaksel dari Tergugat. Bukti surat tersebut telah diberi
materai cukup dan tidak ada aslinya, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi

do
gu tanggal dan diparaf serta diberi tanda P.12.
13. Fotokopi Surat Keterangan Dari HRD AIA No.-Tanggal 7 Juni
2011. Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan telah

In
A
dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis
dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi tanda P.13.
ah

lik
14. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK)
yang sudah diperbaharui a/n. PENGGUGAT KONPENSI/TERGUGAT
am

ub
REKONPENSI NIK 3174042410630001. Bukti surat tersebut telah diberi
materai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata
sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi
ep
k

tanda P.14.
ah

15. Fotokopi Surat Kesepakatan Transaksi Jual-Beli Tanah dan


R

si
Bangunan Rumah di Jakarta Selatan antara TERGUGAT (TERGUGAT
KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI-Penjual) dengan M.Sidik

ne
ng

(Pembeli) pada tanggal 10 April 2010. Bukti surat tersebut telah diberi
materai cukup dan tidak ada aslinya, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi

do
tanggal dan diparaf serta diberi tanda P.15.
gu

16. Kwitansi Bukti Telah Menerima Uang atas penjualan sebidang


tanah dan bangunan rumah diJakarta Selatan antara TERGUGAT
In
A

(TERGUGAT KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI-Penjual) dengan


M.Sidik (Pembeli). Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan
ah

lik

tidak ada aslinya, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf
serta diberi tanda P.16.
m

ub

17. Bukti transfer Rp.200.000.000 dari trasaksi jual-beli sebidang


tanah dan bangunan rumah di Jln. Ketapang Gang Kenanga No.20
ka

RT001/07, Kelurahan Jati Padang, Kec. Pasar Minggu, Jakarta Selatan


ep

antara TERGUGAT (TERGUGAT KONPENSI/PENGGUGAT


ah

Halaman 16 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
REKONPENSI-Penjual) dengan M.Sidik (Pembeli) . Bukti surat tersebut

si
telah diberi materai cukup dan tidak ada aslinya, lalu oleh Ketua Majelis
dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi tanda P.17.

ne
ng
18. Tanda Bukti Sebagai Driver Ojek Online Grab. Bukti surat tersebut
telah diberi materai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang

do
gu ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf
serta diberi tanda P.18.

In
A
B. Saksi :
1. SAKSI I umur 66 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu rumah tangga,
ah

tempat kediaman di Jakarta Timur, di bawah sumpahnya memberikan

lik
keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:
 Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi
am

ub
sebagai kakak sepupu Penggugat;
 Bahwa hubungan Penggugat dan Tergugat adalah dahulu pernah
ep
sebagai suami istri yang menikah pada tahun 1992, akan tetapi
k

sekarang Penggugat dan Tergugat telah bercerai ;


ah

R
 Bahwa penggugat dan Tergugat mempunyai anak 2 orang ;

si
 Bahwa saksi mengetahui harta Penggugat dan Tergugat berupa

ne
ng

tanah dan rumah yang terletak di Jakarta Selatan, harta tersebut


diperolah pada saat pernikahan Penggugat dan Tergugat pada
tahun 2011, sekarang rumah tersebut diisi oleh Penggugat dan 2

do
gu

orang anaknya ;
 Bahwa saksi tidak mengetahui sertifikat rumah tersebut atas
In
A

nama siapa ;
 Bahwa selain rumah Penggugat dan Tergugat mempunyai
ah

lik

kendaraan mobil warna silver tapi tidak tau merek apa mobilnya,
dibeli pada saat Penggugat dan Tergugat masih suami isteri dan
m

ub

saat ini saksi tidak mengetahui mobil tersebut ditangan siapa ;

2. SAKSI II umur 48 tahun, agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil,


ka

ep

tempat kediaman di Bekasi, di bawah sumpahnya memberikan


keterangan sebagai berikut:
ah

Halaman 17 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Bahwa saksi kenal sama Penggugat dan Tergugat karena saksi

si
sebagai adik kandung Penggugat ;
 Bahwa hubungan Penggugat dan Tergugat adalah dahulu pernah

ne
ng
sebagai suami istri yang menikah pada tahun 1992, akan tetapi
sekarang Penggugat dan Tergugat telah bercerai ;

do
gu  Bahwa penggugat dan Tergugat mempunyai anak 2 orang ;
 Bahwa saksi mengetahui harta Penggugat dan Tergugat berupa
tanah dan rumah yang terletak di Jakarta Selatan, harta tersebut

In
A
diperolah pada saat pernikahan Penggugat dan Tergugat pada
tahun 2011, sekarang rumah tersebut diisi oleh Penggugat dan 2
ah

lik
orang anaknya ;
 Bahwa saksi tidak mengetahui sekarang Tergugat tinggal dimana ;
am

ub
 Bahwa Tergugat keluar dari rumah bersama pada awal tahun
2018;
ep
 Bahwa saksi mengetahui sertifikat rumah tersebut atas nama
k

Tergugat, saksi mengetahui karena diberitahu oleh Penggugat ;


ah

 Bahwa sertifikat rumah tersebut sekarang dipegang oleh


R

si
Penggugat ;
 Bahwa selain rumah Penggugat dan Tergugat mempunyai

ne
ng

kendaraan mobil Avanza warna silver atas nama Penggugat, saksi


tahu karena waktu Penggugat memperpanjang STNK titip kepada

do
gu

saksi , dibeli pada saat Penggugat dan Tergugat masih suami isteri
dan saat ini saksi tidak mengetahui mobil tersebut ditangan siapa ;
In
A

 Bahwa saksi tidak mengetahui dari mana sumber uangnya untuk


membeli rumah dan mobil tersebut ;
ah

 Bahwa Tergugat dahulu bekerja sebagai Pramugari ;


lik

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil bantahannya, Tergugat


m

ub

telah mengajukan alat-alat bukti berupa:


ka

A. Surat :
ep

1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk atas nama TERGUGAT


KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI. Bukti surat tersebut telah
ah

Halaman 18 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
diberi materai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang

si
ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf
serta diberi tanda T.1;

ne
ng
2. Fotokopi Surat Pernyataan Bersama antara Penggugat dan
Tergugat tertanggal 2 Nopember 2008. Bukti surat tersebut telah diberi

do
gu materai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata
sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi
tanda T.2 ;

In
A
3. Fotokopi kartu Keluarga atas nama PENGGUGAT
KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI tertanggal 03-05-2010. Bukti
ah

lik
surat tersebut telah diberi materai cukup dan tidak ada aslinya, lalu
oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi tanda T.3 ;
am

ub
4. Fotokopi surat pengantar Rt tentang kehilangan kartu tanda
penduduk. Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan tidak ada
aslinya, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta
ep
k

diberi tanda T.4 ;


ah

5. Fotokopi kartu Keluarga yang baru atas nama PENGGUGAT


R

si
KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI tertanggal 26-10-2018. Bukti
surat tersebut telah diberi materai cukup dan tidak ada aslinya, lalu

ne
ng

oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi tanda T.5 ;
6. Fotokopi Surat pernyataan Keberatan dari Tergugat. Bukti surat

do
tersebut telah diberi materai cukup dan tidak ada aslinya, lalu oleh
gu

Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi tanda T.6 ;
7. Fotokopi kartu Keluarga atas nama TERGUGAT
In
A

KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI tertanggal 29-10-2018. Bukti


surat tersebut telah diberi materai cukup dan telah dicocokkan dengan
ah

lik

aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal
dan diparaf serta diberi tanda T.7 ;
m

ub

8. Fotokopi Salinan Akta Jual Beli No. - yang dibuat dihadapan PPAT
Risbert, SH tanggal 18 maret 2003. Bukti surat tersebut telah diberi
ka

materai cukup dan tidak ada aslinya, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi
ep

tanggal dan diparaf serta diberi tanda T.8 ;


ah

Halaman 19 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
9. Fotokopi Sertifikat hak Milik No. - atas nama Tergugat tanggal 27

si
Agustus 2003. Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan tidak
ada aslinya, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta

ne
ng
diberi tanda T.9 ;
10. Fotokopi hasil screenshot pembicaraan Penggugat dengan

do
gu Tergugat diambil dari Hp. Tergugat. Bukti surat tersebut telah diberi
materai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata
sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi

In
A
tanda T.10;
11. Fotokopi Screenshot Surat Pernyataan antara Tergugat dengan
ah

lik
Penggugat tanggal 12 Maret 2018. Bukti surat tersebut telah diberi
materai cukup dan tidak ada aslinya, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi
am

ub
tanggal dan diparaf serta diberi tanda T.11 ;
12. Fotokopi Akta Cerai atas nama Penggugat dan Tergugat. Bukti
surat tersebut telah diberi materai cukup dan tidak ada aslinya, lalu
ep
k

oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi tanda
ah

T.12 ;
R

si
13. Fotokopi Akta kelahiran atas nama ANAK I PENGGUGAT DAN
TERGUGAT. Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan telah

ne
ng

dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua


Majelis dibubuhi tanggal dan diparaf serta diberi tanda T.13 ;

do
14. Fotokopi Akta kelahiran atas nama Fakhrana Mutiarahmanika.
gu

Bukti surat tersebut telah diberi materai cukup dan telah dicocokkan
dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi
In
A

tanggal dan diparaf serta diberi tanda T.14 ;


15. Fotokopi Buku Rekening Tabungan atas nama Tergugat. Bukti
ah

lik

surat tersebut telah diberi materai cukup dan telah dicocokkan dengan
aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis dibubuhi tanggal
m

ub

dan diparaf serta diberi tanda T.15 ;

B. Saksi:
ka

ep
ah

Halaman 20 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. SAKSI I TERGUGAT umur 63 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu Rumah

si
Tangga, tempat kediaman di Jakarta Selatan, di bawah sumpahnya
memberikan keterangan sebagai berikut:

ne
ng
 Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat , karena
saksi sebagai kakak kandung Tergugat :

do
gu  Bahwa hubungan Penggugat dan Tergugat adalah dahulu pernah
sebagai suami istri yang menikah pada tahun 1992, akan tetapi
sekarang Penggugat dan Tergugat telah bercerai ;

In
A
 Bahwa penggugat dan Tergugat mempunyai anak 2 orang ;
 Bahwa saksi mengetahui harta Penggugat dan Tergugat berupa
ah

lik
tanah dan rumah yang terletak di Jakarta Selatan dengan luas
tanah kurang lebih 300m2 bangunan 2 tingkat;
am

ub
 Bahwa harta tersebut diperolah pada saat pernikahan Penggugat
dan Tergugat pada tahun 2003 beli rumah jadi, sekarang rumah
tersebut diisi oleh Penggugat dan 2 orang anaknya ;
ep
k

 Bahwa pada waktu membeli rumah tersebut pakai uang Tergugat


ah

karena Tergugat bekerja sebagai pramugari pesawat Garuda,


R

si
disamping itu Tergugat punya usaha sampingan kirim kaset ke
australia, sedangkan Penggugat pada saat itu bekerja di Asuransi

ne
ng

Lippo ;
 Bahwa harga rumah tersebut sekitar 600juta – 700 juta ;

do
gu

 Bahwa Tergugat yang keluar dari rumah tersebut ;


 Bahwa saksi tidak mengetahui sertifikat rumah tersebut atas
In
A

nama siapa ;
 Bahwa selain rumah Penggugat dan Tergugat juga mempunyai
ah

lik

mobil Avanza warna silver, beli 6 tahun yang lalu secara kredit
tetapi sekarang sudah lunas ;
 Bahwa waktu membeli mobil DP dari Tergugat sebesar Rp. 70 juta
m

ub

rupiah, angsuran dari Penggugat, akan tetapi waktu tergugat


ka

berhenti bekerja Tergugat yang bayar angsuran ;


ep

 Bahwa mobil tersebut sekarang ada di rumah Penggugat dan


Tergugat tetapi saksi tidak tau siapa yang memekai mobil tersebut ;
ah

Halaman 21 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Bahwa saksi ikut menandatangani surat pernyataan bersama

si
antara Penggugat dan Tergugat yang isinya Penggugat sanggup
melepaskan haknya untuk anak-anak ;

ne
ng
 Bahwa saat itu kejadiannya Penggugat melakukan KDRT kepada
Tergugat, kemudian Tergugat lapor polisi lalu Penggugat minta

do
gu dicabut laporannya dengan janji Penggugat sanggup melepaskan
haknya untuk anak-anak ;

In
A
2. SAKSI II TERGUGAT umur 70 tahun, agama Islam, pekerjaan
Pensiunan, tempat kediaman di Jakarta Selatan, di bawah sumpahnya
ah

lik
memberikan keterangan sebagai berikut:
 Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi
sebagai kakak ipar Tergugat :
am

ub
 Bahwa hubungan Penggugat dan Tergugat adalah dahulu pernah
sebagai suami istri yang menikah pada tahun 1992, akan tetapi
ep
k

sekarang Penggugat dan Tergugat telah bercerai ;


 Bahwa tergugat yang mengajukan cerai ;
ah

R
 Bahwa penggugat dan Tergugat mempunyai anak 2 orang ;

si
 Bahwa saksi mengetahui harta Penggugat dan Tergugat berupa

ne
ng

tanah dan rumah yang terletak di Jakarta Selatan dengan luas


tanah kurang lebih 300m2 bangunan 2 tingkat;

do
 Bahwa harta tersebut diperolah pada saat pernikahan Penggugat
gu

dan Tergugat pada tahun 2003 beli rumah jadi, sekarang rumah
tersebut diisi oleh Penggugat dan 2 orang anaknya ;
In
A

 Bahwa pada waktu membeli rumah tersebut pakai uang Tergugat,


beli di perkampunagn kepada Pak Joko ;
ah

lik

 Bahwa saksi tidak tahu harga rumah tersebut berapa ;


 Bahwa Tergugat yang keluar dari rumah tersebut karena Tergugat
m

ub

sudah ajukan gugat cerai jadi Tergugat merasa tidak nyaman;


 Bahwa saksi tidak mengetahui sertifikat rumah tersebut atas
ka

ep

nama siapa ;
ah

Halaman 22 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Bahwa selain rumah Penggugat dan Tergugat juga mempunyai

si
mobil Avanza warna silver, beli 6 tahun yang lalu secara kredit
tetapi sekarang sudah lunas, tapi saksi tidak tahu yang beli siapa

ne
ng
tapi Mobil tersebut atas nama Penggugat ;
 Bahwa mobil tersebut sekarang ada di rumah Penggugat dan

do
gu Tergugat dipakai oleh anaknya ;
 Bahwa saksi tahu isi surat perjanjian Penggugat dan Tergugat,
saat itu kejadiannya Penggugat melakukan KDRT kepada Tergugat,

In
A
kemudian Tergugat lapor polisi lalu Penggugat minta dicabut
laporannya dengan janji Penggugat sanggup melepaskan haknya
ah

lik
untuk anak-anak ;
Menimbang, bahwa berdasarkan Penetapan Sela tanggal tanggal 21 Mei
am

ub
2019, Majelis Hakim telah melakukan pemeriksaan setempat pada tanggal 21
Juni 2019;
Menimbang, bahwa pada saat sidang di tempat pada tanggal tersebut,
ep
k

Majelis Hakim menemukan bahwa harta bersama yang riil ada senyatanya
ah

adalah harta-harta sebagai berikut :


R

si
1. 1 bidang tanah dan Bangunan yang diatas terdapat Bangunan/rumah
seluas 293 M2 berdasarkan Sertifikat Hak Milik Nomor. - yang terletak di

ne
ng

Jakarta Selatan atas Nama TERGUGAT KONPENSI/PENGGUGAT


REKONPENSI, dengan batas-batas sebagai berikut :

do
gu

Sebelah utara berbatasan dengan TK. Aisiyah ;


Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Raya Kemuning Dalam I ;
Sebelah Timur berbatasan dengan rumah Bapak Ali Muhammad ;
In
A

Sebelah Barat berbatasan dengan rumah kontrakan Bapak H. Astari ;


Bahwa rumah tersebut terfiri dari 2 lantai ;
ah

lik

2. 1 Unit Mobil Merk Toyota Type Avanza Veloz warna Silver Metalik
dengan Nomor Polisi B - SBP, atas nama PENGGUGAT
m

ub

KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI;
Menimbang, bahwa selanjutnya Penggugat telah menyampaikan
ka

kesimpulan secara tertulis yang pada pokoknya Penggugat tetap dengan


ep

gugatannya dan mohon Majelis Hakim segera menjatuhkan putusan atas


ah

Halaman 23 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perkara ini, begitu juga Tergugat telah menyampaikan kesimpulan secara

si
tertulis yang pada pokoknya tetap dengan jawaban dan dupliknya dan
memohon agar Majelis hakim menjatuhkan putusan atas perkara ini;

ne
ng
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, segala
yang dicatat dalam berita acara sidang merupakan bagian yang tak terpisahkan

do
dari putusan ini;
gu PERTIMBANGAN HUKUM
DALAM KONPENSI

In
A
A. DALAM EKSEPSI

Menimbang, bahwa Penggugat Rekonpensi mengajukan eksepsi sebagai


ah

lik
berikut :

A. 1 Gugatan Harus Dinyatakan Tidak Dapat Diterima Karena


am

ub
Permasalahan Yang Digugat Telah Diselesaikan
1. Bahwa Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi mengajukan
ep
gugatan terhadap harta bersama/gono-gini sebagaimana disebutkan
k

dalam gugatannya. Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi


ah

R
menyatakan memang benar dalam perceraian antara Penggugat

si
dengan Tergugat telah ada harta bersama/gono gini sebagaimana

ne
ng

yang didalilkan oleh Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi.


Namun demikian faktanya permasalahan harta bersama/qono gini ini
telah diselesaikan denqan adanya perianiian perdamaian berupa

do
gu

surat pernyataan bersama antara Penqqugat Konpensi/Terquaat


Rekonpensi denqan Terguqat Konpensi/Pengguqat Rekonpensi
In
A

pada tanaaal 2 Nopember 2008, yang disepakati kedua belah pihak


(Pengguqat Konpensi/Terquaat Rekonpensi dan Terquqat
ah

lik

Konpensi/Pengguqat Rekonpensi) dan disaksikan oleh keluarga


kedua belah pihak.
2. Bahwa oleh karena itu, tidak perlu ada pernbagian harta
m

ub

bersama/gono gini antara Penggugat Konpensi/Tergugat


ka

Rekonpensi dan Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi, karena


ep

Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi telah melepaskan


haknya atas bagian harta bersama dimaksud kepada anak-anak
ah

Halaman 24 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kedua belah pihak sesuai dengan kesepakatan yang dibuatnya

si
bersama Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi.
3. Bahwa dalam Pasal 6 Perjanjian Perdamaian berupa Surat

ne
ng
Pernyataan Bersama tersebut dinyatakan bahwa:
"6. Bahwa PIHAK PER TAMA setuju untuk melepaskan hak atas

do
gu harta gono gini dari harta bersama pada poin 3 dan menghibahkan
kepada anak-anak dan atau diperuntukkan untuk memenuhi
kebutuhan anakanak hingga dewasa apabila terjadi perceraian

In
A
(tanpa PARA PIHAK melepaskan kewajiban sebagai orang tua
terhadap anak-anak). "
ah

lik
Catatan: PIHAK PERTAMA adalah Penggugat Konpensi/Tergugat
Rekonpensi.
am

ub
4. Dalam hukum acara perdata, suatu gugatan yang
permasalahannya telah diselesaikan dianggap sebagai suatu
ep
gugatan yang cacat formalitas sehingga harus
k

disingkirkan/dinyatakan tidak dapat diterima. Hal ini sejalan dengan


ah

R
pendapat hukum yang diberikan oleh mantan hakim agung pada

si
Mahkamah Agung RI, M. Yahya Harahap,S.H., dalam bukunya

ne
ng

"Hukum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan,


Pembuktian, dan Putusan Pengadilan" Jakarta: Sinar Grafika, Cet.
14, November 2014, halaman 458, yang kami kutip sebagai berikut:

do
gu

"Sedang pada exceptio peremptoria sangkalan yang diajukan


bertujuan untuk menyingkirkan gugatan. Karena apa yang digugat
In
A

telah tersingkir.'
5. Bahwa dengan telah dibuatnya Perjanjian Perdamaian Bersama
ah

lik

dimana Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi telah


melepaskan haknya terhadap harta bersama/gono gini kepada anak-
anaknya, maka tidak ada dasar bagi Penggugat Konpensi/Tergugat
m

ub

Rekonpensi untuk menuntut hal yang sama dengan mengajukan


ka

Gugatan ini dan karenanya Tergugat Konpensi/Penggugat


ep

Rekopensi memohon agar Gugatan ini dinyatakan tidak dapat


diterima.
ah

Halaman 25 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
A.2 Pengugat Konpensi Tidak Berkwalitas atau Tidak Berkepentingan

si
Sebagai Penggugat
6. Bahwa sesuai bunyi pasal 6 Perjanjian Perdamaian Bersama

ne
ng
dimaksud dan dihubungkan kepada dasar hukum Surat Al-Maidah
(Qs.5 ayat 1) dan Pasal 1338 KUHPerdata dan menyatakan bahwa:

do
gu "Hai orang-orang yang beriman, penuhilah akad-akad itu..
Pasal 1338 KUHPerdata:
"Semua Perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai

In
A
undangundang bagi mereka yang membuatnya.
7. Bahwa dengan adanya pasal 6 Perjanjian Perdamaian Bersama
ah

lik
dimaksud dibuat secara sah dan tanpa paksaan, maka konsekuensi
hukumnya ialah dimaknai sebagai "pelepasan atas harta bersama
am

ub
Iainnya, secara demi hukum". Hal ini diperkuat dengan dengan suatu
yurisprudensi yaitu putusan Pengadilan Negeri Pontianak sengketa
harta gono-gini register Nomor 68/Pdt.G.2015/PN.Ptk. tanggal 20
ep
k

Oktober 2015, perkara antara: LIM TJHUI KIE, sebagai Penggugat


ah

melawan THOMAS PHILIP DARIUS, selaku Tergugat.


R

si
8. Bahwa kasus posisi perkara tersebut berdasarkan putusan
menyatakan Penggugat dan Tergugat adalah para mantan pasangan

ne
ng

suami-istri yang sebelumnya telah menikah dengan memiliki


berbagai harta bersama yang diperoleh selama pernikahan, namun

do
gu

berujung pada perceraian. Setelah perceraian terjadi, salah satu


mantan pasangan mengajukan pembagian harta gono-gini. Untuk
menyelesaikan permasalahan tersebut, dibuat akta kesepakatan
In
A

dibawah tangan, dimana sang mantan tidak akan


mempermasalahkan perihal harta gono-gini, bila salah satu mantan
ah

lik

lainnya memberinya salah satu dari harta gono-gini. Meşki kemudian


akta perdamaian telah dilaksanakan, namun dikemudian hari sang
m

ub

mantarı tetap mengajukan gugatan pembagian harta gono-gini,


meminta separuh dari jumlah harta bersama.
ka

9. Bahwa Majelis Hakim dalam Putusan tersebut menyatakan:


ep
ah

Halaman 26 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
"Menimbang, bahwa berdasarkan pettimbangan pertimbangan

si
hükum diatas te/ah dapat dibuktikan bahwa memang benar dalam
perceraian antara Penggugat dengan Tergugat telah ada harta

ne
ng
bersama sebagaimana yang didalilkan o/eh Penggugat dan memanq
tidak ada pembagian harta gono qini (harta bersama) tersebut

do
gu dikarenakan te/ah adanva perianiian yang disepakati kedua belah
pihak (Pengguqat dan Tergugat) dan kesepakatan tersebut te/ah pula
di/aksanakan sesuai kesepakatan, sehingga tidak perlu ada

In
A
pembagian harta bersama antara Penggugat dan Tergugat, karena
Penggugat telah menerima bagian harta bersama dimaksud sesuai
ah

lik
dengan kesepakatan yang dibuatnya bersama Tergugat;
"Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan diatas maka
am

ub
telah ternyata Penggugat tidak dapat membuktikan dali/-dali/
gugatannya, sebaliknya Tergugat telah mampu membuktikan dali/
da/il sangka/annya, sehingga dengan demikian tuntutan Penggugat
ep
k

termuat dalam petitum gugatan Penggugat haruslah ditolak untuk


ah

se/uruhnya;”
R

si
A.3 Gugatan Prematur

ne
ng

10.Bahwa, mengingat Perjanjian Perdamaian Bersama yang telah


dibuat secara sah dan berlaku sebagai undang-undang antara

do
gu

Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi sebagai dinyatakan di


ataş, maka apabila Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi ingin
In
A

mengajukan gugatan harta bersama/gono gini ke Pengadilan Agama


ini, maka berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku
ah

lik

sudah seharusnyalah Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi


mengajukan terlebih dahulu gugatan pembatalan Perjanjian
m

Perdamaian Bersama itü ke Pengadilan Agama sebelum


ub

mengajukan gugatan harta bersama/gono-gini ini.


ka

11.Bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, jelas gugatan


ep

Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi dalam perkara ini adalah


ah

Halaman 27 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
premature untuk diajukan sebelum dilakukan gugatan Pembatalan

si
Perjanjian Perdamaian Bersama ini.

ne
A.4 Gugatan Kurang Pihak

ng
12.Bahwa sebagaimana dijelaskan di ataş, bahwa dengan adanya

do
gu pasal 6 Perjanjian Perdamaian Bersama dimaksud, dimana
dinyatakan bahwa Penggugat Konpensi/Rekonpensi secara sadar
dan tanpa paksaan didepan saksi-saksi telah menyatakan bahwa

In
A
harta gono-gini yang merupakan haknya telah diserahkan/dilepaskan
kepada anak-anaknya (ANAK I PENGGUGAT DAN TERGUGAT dan
ah

lik
FAKHRANA MUTIARAHMANIKA) untuk kebutuhan hidup anak-
anaknya hingga dewasa.
am

ub
13.Bahwa mengingat harta gono gini ini telah diserahkan/dilepaskan
kepada anak-anaknya, maka sudah seharusnyalah anak-anak
dimaksud ditarik sebagai pihak agar mereka dapat menyampaikan
ep
k

pembelaan ataupun akan tunduk kepada isi Putusan Majelis Hakim


ah

nantinya. Tanpa adanya anak-anak tersebut ditarik sebagai pihak,


R

si
maka gugatan ini adalah kurang pihak.
Menimbang, bahwa atas eksepsi Tergugat tersebut, PENGGUGAT

ne
ng

menyatakan MENOLAK eksepsi dari TERGUGAT secara keseluruhan.


Menimbang, bahwa yang dimaksud eksepsi atau tangkisan adalah

do
jawaban yang tidak langsung mengenai pokok perkara atau kongkritnya adalah
gu

jawaban dari segi formalitas dari surat gugatan/perlawanan;


Menimbang, bahwa eksepsi yang dibenarkan menurut hukum
In
A

sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 125 ayat (2) HIR atas pasal 121 HIR
adalah eksepsi berkenaan dengan ada atau tidaknya kewenangan
ah

lik

(kompetensi) Pengadilan untuk memeriksa perkara a quo, baik menyangkut


kewenangan absolut maupun kewenangan relatif pengadilan;
m

ub

Menimbang, bahwa yang menjadi pokok masalah dalam eksepsi ini


adalah apakah eksepsi yang diajukan oleh Tergugat tersebut beralasan atau
ka

tidak, oleh karena itu Pengadilan akan mempertimbangkan sebagai berikut :


ep
ah

Halaman 28 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat bahwa eksepsi

si
Tergugat poin A.1 sampai dengan A.4 sudah menyangkut isi pokok perkara
bukan eksepsi tentang kewenangan mengadli, oleh karenanya eksepsi

ne
ng
Tergugat tersebut dinyatakan tidak dapat diterima ;

do
DALAM POKOK PERKARA
gu Menimbang bahwa maksud dan tujuan Penggugat adalah sebagaimana
yang telah diuraikan diatas.

In
A
Menimbang bahwa dari surat gugatan Penggugat dan jawab menjawab
antara para pihak dapat disimpulkan bahwa pokok sengketa antara para pihak
ah

lik
adalah pembagian harta bersama dalam perkawinan yaitu bahwa berdasarkan
Pasal 35 ayat 1 Undang-undang Nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan Jo
am

ub
Pasal 1 huruf f Kompilasi Hukum Islam, maka yang dimaksud dengan harta
bersama atau syirkah adalah semua harta yang diperoleh dalam perkawinan
baik diperoleh secara sendiri-sendiri maupun secara bersama suami istri tanpa
ep
k

mempersoalkan terdaftar atas nama siapa pun.


ah

Menimbang bahwa Mejelis Hakim telah mengupayakan perdamaian


R

si
supaya perkara ini diselesaikan oleh Penggugat dengan Tergugat sendiri,
namun tidak berhasil, demikian pula mendamaikan melalui proses mediasi

ne
ng

dengan bantuan Mediator Drs. Syamsul Huda, S.H. sebagaimana laporan


mediator tanggal 15 Januari 2019 dan mediator menerangakan proses

do
mediasi tidak berhasil;
gu

Menimbang bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 63 ayat


1 Undang-undang Nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan Jo Pasal 88
In
A

Kompilasi Hukum Islam, oleh sebab itu sengketa ini mengenai harta bersama
suami istri yang menikah menurut hukum agama Islam dan oleh karenanya
ah

lik

berlaku dan tunduk pada hukum syariah Islam, maka perkara ini menjadi
kompetensi absolut Pengadilan Agama Jakarta selatan.
m

ub

Menimbang bahwa berdasarkan bukti P.2 dan keterangan Penggugat


dan tidak dibantah oleh Tergugat yang menerangkan antara Penggugat dan
ka

Tergugat telah menikah pada tanggal 14 September 1992 sebagaimana Akta


ep

Nikah Nomor -, akan tetapi kemudian Penggugat dan Tergugat bercerai pada
ah

Halaman 29 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 4 Oktober 2018 ( bukti P.5 / T.12 ), untuk itu Majelis Hakim menilai telah

si
terbukti bahwa pihak Penggugat dan Tergugat adalah sebagai suami istri yang
telah bercerai namun belum melaksanakan pembagian harta bersama dan oleh

ne
ng
sebab itu Penggugat dan Tergugat mempunyai legal standing untuk
mengajukan perkara.

do
gu Menimbang bahwa dari jawab menjawab antara Penggugat dan
Tergugat ternyata sebagian diakui oleh Tergugat atau setidak-tidaknya tidak
dibantah, maka harus dinyatakan terbukti fakta hukum bahwa antara

In
A
Penggugat dan Tergugat adalah sebagai suami istri dan saat sekarang ini telah
bercerai serta selama dalam membina rumah tangga ada mempunyai harta
ah

lik
bersama dan harta tersebut setelah terjadi perceraian belum dibagi.
Menimbang bahwa sebab sebagian posita Penggugat dibantah oleh
am

ub
Tergugat, maka berdasarkan ketentuan Pasal 163 HIR, Penggugat dibebani
bukti atas dalil gugatannya, sedangkan Tergugat dibebani bukti atas dalil
bantahannya.
ep
k

Menimbang bahwa terhadap semua petitum gugatan Penggugat, Majelis


ah

Hakim akan mempertimbangkan petitum demi petitum serta alat bukti tertulis
R

si
yang diajukan oleh Penggugat berupa bukti tertulis dari P.1 sampai dengan P.18
serta dua orang saksinya dan atas alat bukti tersebut Majelis Hakim akan

ne
ng

mempertimbangkannya.
Menimbang bahwa Penggugat dalam gugatannya menyatakan bahwa

do
Penggugat dan Tergugat selama berumah tangga telah memperoleh harta
gu

bersama berupa :
1. 1 bidang tanah dan Bangunan yang diatas terdapat Bangunan/rumah
In
A

seluas 293 M2 berdasarkan Sertifikat Hak Milik Nomor. - yang terletak di


Jakarta Selatan atas Nama TERGUGAT KONPENSI/PENGGUGAT
ah

lik

REKONPENSI, dengan batas-batas sebagai berikut :


Sebelah utara berbatasan dengan TK. Aisiysh ;
m

ub

Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Raya Kemuning Dalam I ;


Sebelah Timur berbatasan dengan rumah Bapak Ali Muhammad ;
ka

Sebelah Barat berbatasan dengan rumah kontrakan Bapak H. Astari ;


ep

Bahwa rumah tersebut terfiri dari 2 lantai ;


ah

Halaman 30 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. 1 Unit Mobil Merk Toyota Type Avanza Veloz warna Silver Metalik

si
dengan Nomor Polisi B - SBP, atas nama PENGGUGAT
KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI;

ne
ng
Menimbang, bahwa atas gugatan tersebut Tergugat menyatakan dalam
jawaban dan dupliknya bahwa Tergugat menolak dalil-dalil yang diajukan oleh

do
Penggugat dengan alasa bahwa :
gu 1. Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi ingin menguasai harta
bersama gono-gini yang sebenarnya telah diserahkan atau

In
A
dihibahkan kepada anak-anaknya sebagai kebutuhan anak-anaknya
ketika dewasa. Sudah sepantasnyalah Perjanjian Perdamaian
ah

lik
Bersama tersebut dipatuhi oleh Penggugat Konpensi/Tergugat
Rekonpensi dan tidak membatalkan secara sepihak apa yang telah
am

ub
diperjanjikan tersebut dan menggugat dalam perkara ini.
2. Bahwa latar belakang Perjanjian Perdamaian Bersama dimaksud
adalah karena adanya perbuatan diluar norma agama dan social
ep
k

yaitu PERSELINGKUHAN yang dilakukan Penggugat


ah

Konpensi[Tergugat Rekonpensi terhadap Tergugat


R

si
Konpensi/Penggugat Rekonpensi yang mengakibatkan secara fisik
dan psikis terganggu. Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi

ne
ng

telah juga melakukan perbuatan KDRT kepada Tergugat


Konpensi/Penggugat Rekonpensi dengan terbukti telah dilakukan

do
pelaporan kepada Polres Jakarta Selatan pada tanggal 8 Februari
gu

2008 dan 12 Oktober 2008, walaupun berakhir dengan damai


berdasarkan Perjanjian Perdamaian Bersama dimaksud.
In
A

3. Bahwa dengan adanya peristiwa perselingkuhan dan KDRT ini,


maka sebagai bentuk penyesalan Penggugat Konpensi/Tergugat
ah

lik

Rekonpensi dengan sadar dan tanpa paksaan telah membuat


Perjanjian Perdamaian Bersama yang menghibahkan haknya atas
m

ub

harta bersama kepada anak-anaknya, namun entah kenapa


kemudian secara sepihak membatalkan Perjanjian Perdamaian
ka

Bersama tersebut, terbukti bahwa Penggugat Konpensi/Rekonpensi


ep

memberikan surat pernyataan pernbatalan tersebut kepada


ah

Halaman 31 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
anakanaknya. Padahal Perjanjian Perdamaian Bersama tidak dapat

si
begitu saja dibatalkan secara sepihak sesuai ketentuan
perundangundangan yang berlaku.

ne
ng
4. Bahwa apa yang dilakukan Tergugat Konpensi/Penggugat
Rekonpensi adalah semata-mata untuk melindungi kepentingan

do
gu anakanak dan karenanya sekali lagi Tergugat Konpensi/Penggugat
Rekonpensi dalam pokok perkara ini menyatakan bahwa faktanya
permasalahan har-ta bersama/aono gini ini telah diselesaikan

In
A
dengan adanya perianiian perdamaian berupa surat pernyataan
bersama antara Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi dengan
ah

lik
Terguqat Konpensi/Penqqugat Rekonpensi pada tanggal 2
Nopember 2008, yang disepakati kedua belah pihak (Penggugat
am

ub
Konpensi/Tergugat Rekonpensi dan Terquqat Konpensi/Penggugat
Rekonpensi) dan disaksikan Oleh keluaraa kedua belah pihak.
5. Bahwa oleh karena itu tidak perlu ada pembagian harta
ep
k

bersama/gono gini antara Penggugat KonpensilTergugat Rekonpensi


ah

dan Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi, karena Penggugat


R

si
Konpensi/Tergugat Rekonpensi telah melepaskan haknya atas
bagian harta bersama dimaksud kepada anak-anak kedua belah

ne
ng

pihak sesuai dengan kesepakatan yang dibuatnya bersama Tergugat


Konpensi/Penggugat Rekonpensi.

do
6. Bahwa dalam Pasal 6 Perjanjian Perdamaian berupa Surat
gu

Pernyataan Bersama tersebut dinyatakan bahwa:


"6. Bahwa PIHAK PERTAMA setuju untuk melepaskan ha katas harta
In
A

gono gini dari harta bersama pada poin 3 dan menghibahkan kepada
anak-anak dan atau diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan
ah

lik

anakanak hingga dewasa apabila terjadi perceraian (tanpa PARA


PIHAK melepaskan kewajiban sebagai orang tua terhadap anak-
m

ub

anak).
ka

Menimbang, bahwa atas jawaban Tergugat tersebut Penggugat


ep

menyatakan
ah

Halaman 32 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Sebagai PENGGUGAT, pada tanggal 2 November 2008 saya

si
mengakui telah menandatangani “Surat Pernyataan Bersama” yang
bersifat hibahdimana isinya di konsep dan diketik sendiri oleh

ne
ng
TERGUGAT.
2. Bahwa “Surat Pernyataan Bersama” tersebut pada poin 6 :

do
gu “Bahwa PIHAK PERTAMA setuju melepaskan hak atas harta gono-gini
dari harta bersama pada poin 3 dan menghibahkan kepada anak-anak
dan atau diperuntukan untuk memenuhi kebutuhan anak-anak hingga

In
A
dewasa apabila terjadi perceraian (tanpa PARA PIHAK melepaskan
kewajiban sebagai orang tua terhadap anak-anak)”, ......adalah menjadi
ah

lik
alasan PENGGUGAT menandataganinya, karena demi Allah tidak ada
niat PENGGUGAT untuk BERCERAI apalagi MENCERAIKAN istri
am

ub
PENGGUGAT pada saat itu kecauali semata-mata niat lillahi ta’ ala demi
Allah untuk mempertahankan rumah tangga PENGGUGAT.
3. Bahwa pada tanggal 10 Oktober 2018, PENGGUGAT telah
ep
k

mencabut “Surat Pernyataan Bersama” dimaksud dengan alasan :


ah

a) Bahwa gugatan perceraian oleh TERGUGAT terjadi bukan


R

si
disebabkan oleh sebab-sebab sehingga terbitnya “Surat
Pernyataan Bersama” pada 2 November 2008 dimaksud yaitu

ne
ng

perselingkukan dan KDRT yang dituduh kan kepada


PENGGUGAT (sesuai dengan point 5 Pokok Perkara dalam

do
Konpensi TERGUGAT).Dan sampai dengan saat TERGUGAT
gu

mengajukan cerai, perselingkukan dan KDRT yang disangkakan


kepada PENGGUGAT tidak pernah terjadi dan terbukti. Tetapi
In
A

alasan gugatan cerai dari TERGUGAT adalah, pertengkaran yang


terus menerus, sehingga tidak relevan lagi dengan “Surat
ah

lik

Pernyataan Bersama” tersebut.


b) Sesuai denganPasal 212 Kompilasi Hukum Islam
m

ub

(KHI),“bahwa hibah tidak dapat ditarik kembali atau dibatalkan


kecuali, HIBAH ORANG TUA KEPADA ANAKNYA”.
ka

ep

Hal ini berdasarkan pada Hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abu
Dawud, An-Nasa’i, Ibnu Majah dan At Tirmidzi yaitu : “Tidak halal bagi
ah

Halaman 33 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
seseorang laki-laki untuk memberikan pemberian atau menghibahkan suatu

si
hibah, kemudian dia mengambil kembali pemberiannya kecuali bila hibah itu
”....hibah dari orang tua kepada anak-anaknya

ne
ng
c) Bahwa berdasarkan Pasal 29 ayat (1) Undang-Undang RI
NO.1 Tahun 1974 tentang Perkawinan yang isinya pasalnya

do
gu berbunyi“ pada waktu atau sebelum perkawinan dilangsungkan,
kedua pihak atas persetujuan bersama dapat mengadakan
perjanjian tertulis yang disahkan oleh Pegawai Pencatat

In
A
Perkawinan, setelah mana isinya berlaku juga terhadap pihak
ketiga sepanjang pihak ketiga tersangkut”.
ah

lik
Sehingga dengan demikian “Surat Pernyataan Bersama”
dimaksud BATAL demi hukum sejak di tanda tangani pada tanggal
am

ub
2 November 2008 itu karena dibuat setelah16 tahun usia
pernikahan PENGGUGAT.
d) Bahwa agar niat TERGUGAT untuk segera bercerai dapat
ep
k

terlaksana, segala upaya dilakukannya. Diantaranya,


ah

mempengaruhi/memprovokasi anak-anak untuk membenci dan


R

si
memusuhi PENGGUGAT sebagai Ayah mereka, sehingga pada
suatu ketika anak laki-laki PENGGUGAT dengan emosi yang

ne
ng

sangat tinggi berkata kasar (...anj**g) dan kotor serta mencaci


maki yang tidak pantasterhadap PENGGUGAT sebagai Ayahnya

do
serta nyaris melakukan pemukulan terhadap PENGGUGAT. Dan
gu

Alhamdulillah, PENGGUGAT tidak terpancing emosi untuk


melayaninya sehingga terhindar dari kejadian fatal lainnya.
In
A

Sedangkan hal lain dari upaya TERGUGAT adalah menghadirkan


anak perempuan PENGGUGAT pada saat sidang perceraian
ah

lik

sebagai saksi, Alhamdulillah ditolak oleh Majelis Hakimnya pada


saat itu.
m

ub

Sampai saat ini akibat provokasi TERGUGAT terhadap anak-


anak, mereka anak-anak PENGGUGAT tidak pernah minta maaf
ka

apalagi bertegur sapa dengan PENGGUGAT apalagi setelah


ep

TERGUGAT menikah lagi.


ah

Halaman 34 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Dengan kejadian-kejadian diatas menambah kuat alasan

si
PENGGUGAT untuk mencabut “Surat Pernyataan Bersama”
tersebut, apalagi “Surat Pernyataan Bersama” dimaksud tidak

ne
ng
dilakukan dengan akta notaris dan pada saat di tandatangani
tersebut anak-anak masih dibawah umur yaitu 9 tahun dan 13

do
gu tahun dan tidak dijelaskan siapa orang tua sebagai penerima
kuasa anak dalam melakukan tindakan hukum demi kepentingan
dan kebaikan si anak (Pasal 107 Kompilasi Hukum Islam)

In
A
Bahwa ini sesuai dengan Pasal 1688 KUHPerdata yang isinya “
Hibah tidak dapat dicabut dan tidak dapat dibatalkan oleh orang
ah

lik
tua, kecuali diantara nya :
i. Jika syarat-syarat penghibahan itu tidak dipenuhi
am

ub
oleh penerima hibah,
ii. Jika orang yang diberi hibah bersalah dengan
melakukan atau ikut melakukan suatu usaha pembunuhan
ep
k

atau suatu kejahatan lain atas diri penghibah,


ah

iii. Jika penghibah jatuh miskin sedang yang diberi


R

si
hibah menolak untuk memberikan nafkah kepadanya.
iv. Harus dilakukan dengan suatu akta notaris

ne
ng

v. Jika penerima hibah anak-anak dan berada di


bawah kekuasaan orang tua, hibah harus diterima oleh

do
orang yang melakukan kekuasaan orang tua.
gu

Anak-anak secara langsung telah penyakiti dan melukai perasaan


PENGGUGAT sebagai Ayah mereka, dan sampai saat ini tidak
In
A

pernah merasa menyesal dan meminta maaf. PENGGUGAT


menyakini bahwa bila PENGGUGAT jatuh miskin nantinya, mereka
ah

lik

anak-anak juga pasti tidak akan mengurus apalagi menafkahi


PENGGUGAT. Hal ini yang juga menjadi alasan PENGGUGAT
m

ub

membatalkan “Surat Pernyataan Bersama” dimaksud.


e) Salah satu dari dua objek harta bersama adalah property
ka

berupa tanah dan rumah beserta isinya. Sesuai denganPasal 37


ep

ayat (1) Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 1997 tentang


ah

Halaman 35 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pendaftaran Tanah, “setiap pemberian hibah tanah dan bangunan

si
harus dilakukan dengan akta Pejabat Pembuat Akta Tanah
(PPAT).”

ne
ng
Karena dibuat “dibawah tangan” tanpa akta notaris/PPATK,
dengan demikian “Surat Pernyataan Bersama” yang sudah

do
gu PENGGUGAT tandatangani TIDAK BERLAKU dan BATAL demi
hukum.
f) Sampai saat ini PENGGUGAT masih membutuhkan harta

In
A
bersama yang menjadi bagian PENGGUGAT dimaksud, untuk
menjamin kelangsungan hidup PENGGUGAT kedepannya.
ah

lik
g) Berdasarkan Pasal 126 KUHPerdata, “harta bersama
bubar demi hukum salah satunya karena perceraian. Lalu,
am

ub
setelah bubarnya harta bersama, kekayaan bersama mereka
dibagi dua antara suami dan isteri, atau antara para ahli waris
mereka, tanpa mempersoalkan dan pihak mana asal barang-
ep
k

barang itu”.
ah

h) Pembagian harta bersama dalam Pasal 97 Kompilasi


R

si
Hukum Islam(KHI) mengatur “janda atau duda cerai hidup
masing-masing berhak seperdua dari harta bersama sepanjang

ne
ng

tidak ditentukan lain dalam perkawinan”.


i) Karena sebelum dan saat pernikahan antara PENGUGAT

do
dan TERGUGAT tidak pernah ada Perjanjian Perkawinan, maka
gu

berdasarkan Pasal 119 KUHPerdata maka “Surat Pernyataan


Bersama” dimaksud BATAL demi hukum.
In
A

j) Pasal 1670 KUHPerdata, menyatakan bahwa “suatu


penghibahan adalah batal, jika dilakukan dengan membuat
ah

lik

syarat ......”
Dalam “Surat Pernyataan Bersama” sangat jelas bahwa,
m

ub

perceraian kedua orang tua yang menjadi syarat dari hibah yang
diberikan kepada anak, sangatlah tidak pantas, walaupun
ka

perceraian itu diperbolehkan oleh Allah SWT. Tetapi berharap


ep
ah

Halaman 36 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kedua orang tua bercerai dengan alasan apapun adalah doa yang

si
sangat keji dari anak.
Atas dalil-dalil diatas demi kepastian hukum yang berkeadilan serta

ne
ng
bermanfaat, maka PENGGUGAT MENOLAK eksepsi dari TERGUGAT secara
keseluruhan.

do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi yang diajukan oleh
Tergugat menyatakan bahwa Bahwa saksi ikut menandatangani surat
pernyataan bersama antara Penggugat dan Tergugat yang isinya Penggugat

In
A
sanggup melepaskan haknya untuk anak-anak. Bahwa saat itu kejadiannya
Penggugat melakukan KDRT kepada Tergugat, kemudian Tergugat lapor polisi
ah

lik
lalu Penggugat minta dicabut laporannya dengan janji Penggugat sanggup
melepaskan haknya untuk anak-anak ;
am

ub
Menimbang bahwa terhadap objek harta bersama ini, Majelis Hakim
akan mempertimbangkan sebagai berikut :
Menimbang, bahwa yang menjadi permasalahan dalam perkara ini
ep
k

adalah karena Penggugat telah melepaskan haknya dalam kaitan harta


ah

bersama untuk anak-anaknya sebagaimana tertuang dalam Surat Pernyataan


R

si
Bersama, sehingga Tergugat mendalilkan bahwa Penggugat tidak bisa
menuntut pembagian harta bersama ini karena bagian Penggugat sudah

ne
ng

diberkan kepada anak-anaknya ;


Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.9 / T.2 Penggugat dan Tergugat

do
telah membuat Surat Pernyataan Bersama dibawah tangan tertanggal 2
gu

Nopember 2008 yang isinya pada poin 6 : Bahwa PIHAK PERTAMA setuju
untuk melepaskan ha katas harta gono gini dari harta bersama pada poin 3 dan
In
A

menghibahkan kepada anak-anak dan atau diperuntukkan untuk memenuhi


kebutuhan anakanak hingga dewasa apabila terjadi perceraian (tanpa PARA
ah

lik

PIHAK melepaskan kewajiban sebagai orang tua terhadap anak-anak), akan


tetapi kemudian pada tanggal 10 Oktober 2018 Surat Pernyataan Bersama
m

ub

tersebut dicabut oleh Penggugat, dengan alasan karena Tergugat telah


mengajukan Gugat cerai terhadap Penggugat ;
ka

ep
ah

Halaman 37 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan dua orang saksi Tergugat

si
benar telah terjadi kesepakatan antara Penggugat dengan Tergugat dengan
membuat Surat Pernyataan Bersama :

ne
ng
Menimbang, bahwa Suatu perjanjian akan berlaku dan mengikat para
pihak pembuatnya, apabila memenuhi syarat-syarat sahnya suatu perjanjian,

do
sebagaimana dimaksud dalam ketentuan pasal 1320 KUH Perdata, yang
gu
berbunyi : Untuk sahnya suatu perjanjian diperlukan empat syarat :
1. sepakat mereka yang mengikatkan dirinya.

In
A
2. kecakapan untuk membuat suatu perikatan.
ah

lik
3. suatu hal tertentu.
am

ub
4. suatu sebab yang halal.

Menimbang, bahwa syarat No.1 & 2 diatas disebut syarat subyektif,


ep
sedangkan no.3 &4 disebut syarat obyektif. Seandainya ada pihak yg
k

melanggar syarat subyektif, dapat dimintakan pembatalannya di pengadilan


ah

R
(lihat psl.1266,1267 KUHPerdata) , sedangkan jika syarat obyektif yg dilanggar

si
artinya perjanjian batal demi hukum artinya tanpa diminta pembatalannya ke

ne
ng

Pengadilan perjanjian tersebut batal dan tidak mempunyai kekuatan ;.


Menimbang, bahwa Surat Pernyataan Bersama tertanggal 2
Nopember 2008 yang dibuat dan ditandatangani oleh Penggugat dan

do
gu

Tergugat,berdasarkan keterangan para saksi dibuat karena ada peristiwa


Penggugat melakukan KDRT kepada Tergugat, kemudian Tergugat lapor polisi
In
A

lalu Penggugat minta dicabut laporannya dengan janji Penggugat sanggup


melepaskan haknya untuk anak-anak ;
ah

lik

Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat bahwa perjanjian


dibawah tangan tersebut ada cacat kehendak, karena Penggugat telah
melakukan suatu perbuatan hukum melakukan KDRT terhadap Tergugat,
m

ub

kemudian Tergugat melaporkan Penggugat ke Polisi dan Penggugat meminta


ka

Tergugat mencabut laporan tersebut kemudian terbitlah Surat Pernyataan


ep

Bersama , dimana kehendak Penggugat terbentuk secara tidak sempurna ;


ah

Halaman 38 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa oleh karenanya perjanjian tersebut menjadi tidak

si
termasuk dalam pasal 1320 ayat (4) sehingga perjanjian tersebut batal demi
hukum ;

ne
ng
Menimbang, bahwa alasan Penggugat bahwa PENGGUGAT, pada
tanggal 2 November 2008 mengakui telah menandatangani “Surat Pernyataan

do
Bersama” yang bersifat hibah dimana isinya di konsep dan diketik sendiri oleh
gu
TERGUGAT.
Menimbang, bahwa hibah atas tanah dan bangunan harus dilakukan

In
A
dengan akta yang dibuat Pejabat Pembuat Akta Tanah (“PPAT”). Hal ini sesuai
dengan ketentuan Pasal 37 ayat (1) PP No. 24 Tahun 1997 tentang
ah

lik
Pendaftaran Tanah:
am

ub
“Peralihan hak atas tanah dan hak milik atas satuan rumah susun
melalui jual beli, tukar menukar, hibah, pemasukan dalam perusahaan
dan perbuatan hukum pemindahan hak lainnya, kecuali pemindahan hak
ep
k

melalui lelang hanya dapat didaftarkan jika dibuktikan dengan akta yang
ah

dibuat oleh PPAT yang berwenang menurut ketentuan peraturan


R

si
perundang-undangan yang berlaku”
Menimbang, bahwa Majelis hakim berpendapat bahwa hibah tersebut

ne
ng

dilakukan tidak sesuai denagn prosedur yang berlaku, sehingga oleh karenanya
harta yang menjadi sengekta tersebut masih tetap menjadi harta bersama

do
Penggugat dan Tergugat ;
gu

Menimbang, bahwa untuk membuktikan gugatannya, Penggugat telah


mengajukan bukti surat yaitu alat bukti Bukti P.6 / T.8 berupa foto kopi
In
A

AktaJualBeli (AJB), No.-,Tanggal 18 Maret 2003 dengan Notaris/PPAT Risbet,


SH, dan P.7 / T.9 berupa fotokopi Sertifikat Hak Milik (SHM) No. -,
ah

lik

PejatenTimur, PasarMinggu, Jakarta Selatan Tanggal 27 Agustus 2003 yang


diterbitkano leh Kantor Badan Pertanahan Nasional Jakarta Selatan dan P.8
m

ub

berupa fotokopi Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB)No. Polisi : - SBP


(sebelumnya B -VIE) a/n. PENGGUGAT KONPENSI/TERGUGAT
ka

REKONPENSI Merk : Toyota Avanza/2012 Tahun Pembelian : Desember


ep

2012 ;
ah

Halaman 39 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa alat bukti P.6 , P.7 dan P.8 telah diberi materai cukup

si
dan telah dicocokan dengan aslinya ternyata sesuai serta Tergugat tidak
membantahnya, maka alat bukti tersebut dapat diterima dan mempunyai nilai

ne
ng
pembuktian yang sempurna ;
Menimbang, bahwa keterangan saksi Penggugat yang bernama haryati

do
Nusirwan binti M. Ilyas yang pada pokoknya menerangkan bahwa Bahwa saksi
gu
mengetahui harta Penggugat dan Tergugat berupa tanah dan rumah yang
terletak di Jakarta Selatan, harta tersebut diperolah pada saat pernikahan

In
A
Penggugat dan Tergugat pada tahun 2011, sekarang rumah tersebut diisi oleh
Penggugat dan 2 orang anaknya. Bahwa saksi tidak mengetahui sertifikat
ah

lik
rumah tersebut atas nama siapa. Bahwa selain rumah Penggugat dan Tergugat
mempunyai kendaraan mobil warna silver tapi tidak tau merek apa mobilnya,
am

ub
dibeli pada saat Penggugat dan Tergugat masih suami isteri dan saat ini saksi
tidak mengetahui mobil tersebut ditangan siapa ;
Menimbang, bahwa berdasarkan saksi Penggugat yang bernama drg.
ep
k

Tetty Sepriati binti H. Zainal menerangkan bahwa Bahwa saksi mengetahui


ah

harta Penggugat dan Tergugat berupa tanah dan rumah yang terletak di Jakarta
R

si
Selatan, harta tersebut diperolah pada saat pernikahan Penggugat dan
Tergugat pada tahun 2011, sekarang rumah tersebut diisi oleh Penggugat dan 2

ne
ng

orang anaknya. Bahwa saksi tidak mengetahui sekarang Tergugat tinggal


dimana. Bahwa Tergugat keluar dari rumah bersama pada awal tahun 2018.

do
Bahwa saksi mengetahui sertifikat rumah tersebut atas nama Tergugat, saksi
gu

mengetahui karena diberitahu oleh Penggugat. Bahwa sertifikat rumah tersebut


sekarang dipegang oleh Penggugat. Bahwa selain rumah Penggugat dan
In
A

Tergugat mempunyai kendaraan mobil Avanza warna silver atas nama


Penggugat, saksi tahu karena waktu Penggugat memperpanjang STNK titip
ah

lik

kepada saksi , dibeli pada saat Penggugat dan Tergugat masih suami isteri dan
saat ini saksi tidak mengetahui mobil tersebut ditangan siapa. Bahwa saksi
m

ub

tidak mengetahui dari mana sumber uangnya untuk membeli rumah dan mobil
tersebut .Bahwa Tergugat dahulu bekerja sebagai Pramugari ;
ka

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Tergugat yang


ep

bernama SAKSI I TERGUGAT menerangkan bahwa Bahwa saksi mengetahui


ah

Halaman 40 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
harta Penggugat dan Tergugat berupa tanah dan rumah yang terletak di Jakarta

si
Selatan dengan luas tanah kurang lebih 300m2 bangunan 2 tingkat. Bahwa
harta tersebut diperolah pada saat pernikahan Penggugat dan Tergugat pada

ne
ng
tahun 2003 beli rumah jadi, sekarang rumah tersebut diisi oleh Penggugat dan
2 orang anaknya . Bahwa pada waktu membeli rumah tersebut pakai uang

do
Tergugat karena Tergugat bekerja sebagai pramugari pesawat Garuda,
gu
disamping itu Tergugat punya usaha sampingan kirim kaset ke australia,
sedangkan Penggugat pada saat itu bekerja di Asuransi Lippo. Bahwa harga

In
A
rumah tersebut sekitar 600juta – 700 juta. Bahwa Tergugat yang keluar dari
rumah tersebut. Bahwa saksi tidak mengetahui sertifikat rumah tersebut atas
ah

lik
nama siapa. Bahwa selain rumah Penggugat dan Tergugat juga mempunyai
mobil Avanza warna silver, beli 6 tahun yang lalu secara kredit tetapi sekarang
am

ub
sudah lunas. Bahwa waktu membeli mobil DP dari Tergugat sebesar Rp. 70 juta
rupiah, angsuran dari Penggugat, akan tetapi waktu tergugat berhenti bekerja
Tergugat yang bayar angsuran. Bahwa mobil tersebut sekarang ada di rumah
ep
k

Penggugat dan Tergugat tetapi saksi tidak tau siapa yang memekai mobil
ah

tersebut ;
R

si
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Tergugat yang
bernama SAKSI I TERGUGAT menerangkan bahwa Bahwa saksi mengetahui

ne
ng

harta Penggugat dan Tergugat berupa tanah dan rumah yang terletak di Jakarta
Selatan dengan luas tanah kurang lebih 300m2 bangunan 2 tingkat. Bahwa

do
harta tersebut diperolah pada saat pernikahan Penggugat dan Tergugat pada
gu

tahun 2003 beli rumah jadi, sekarang rumah tersebut diisi oleh Penggugat dan
2 orang anaknya . Bahwa pada waktu membeli rumah tersebut pakai uang
In
A

Tergugat, beli di perkampunagn kepada Pak Joko. Bahwa saksi tidak tahu
harga rumah tersebut berapa. Bahwa Tergugat yang keluar dari rumah tersebut
ah

lik

karena Tergugat sudah ajukan gugat cerai jadi Tergugat merasa tidak nyaman.
Bahwa saksi tidak mengetahui sertifikat rumah tersebut atas nama siapa.
m

ub

Bahwa selain rumah Penggugat dan Tergugat juga mempunyai mobil Avanza
warna silver, beli 6 tahun yang lalu secara kredit tetapi sekarang sudah lunas,
ka

tapi saksi tidak tahu yang beli siapa tapi Mobil tersebut atas nama Penggugat.
ep
ah

Halaman 41 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa mobil tersebut sekarang ada di rumah Penggugat dan Tergugat dipakai

si
oleh anaknya ;
Menimbang, bahwa dari keterangan 2 orang saksi yang diajukan oleh

ne
ng
penggugat dan tergugat tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelian : 1
bidang tanah dan Bangunan yang diatas terdapat Bangunan/rumah seluas 293

do
M2 berdasarkan Sertifikat Hak Milik Nomor. - yang terletak di Jakarta Selatan
gu
atas Nama TERGUGAT KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI, dengan
batas-batas sebagai berikut :

In
A
Sebelah utara berbatasan dengan TK. Aisiysh ;
Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Raya Kemuning Dalam I ;
ah

lik
Sebelah Timur berbatasan dengan rumah Bapak Ali Muhammad ;
Sebelah Barat berbatasan dengan rumah kontrakan Bapak H. Astari ;
am

ub
Dan 1 Unit Mobil Merk Toyota Type Avanza Veloz warna Silver Metalik dengan
Nomor Polisi B - SBP, atas nama PENGGUGAT KONPENSI/TERGUGAT
REKONPENSI adalah pada saat Penggugat dan Tergugat masih terikat
ep
k

pernikahan yang sah ;


ah

Menimbang, bahwa berdasarkan Penetapan Sela tanggal tanggal 21 Mei


R

si
2019, Majelis Hakim telah melakukan pemeriksaan setempat pada tanggal 21
Juni 2019;

ne
ng

Menimbang, bahwa pada saat sidang di tempat pada tanggal tersebut,


Majelis Hakim menemukan bahwa harta bersama yang riil ada senyatanya

do
adalah harta-harta sebagai berikut :
gu

1. 1 bidang tanah dan Bangunan yang diatas terdapat Bangunan/rumah


seluas 293 M2 berdasarkan Sertifikat Hak Milik Nomor. - yang terletak di
In
A

Jakarta Selatan atas Nama TERGUGAT KONPENSI/PENGGUGAT


REKONPENSI, dengan batas-batas sebagai berikut :
ah

lik

Sebelah utara berbatasan dengan TK. Aisiyah ;


Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Raya Kemuning Dalam I ;
m

ub

Sebelah Timur berbatasan dengan rumah Bapak Ali Muhammad ;


Sebelah Barat berbatasan dengan rumah kontrakan Bapak H. Astari ;
ka

Bahwa rumah tersebut terfiri dari 2 lantai ;


ep
ah

Halaman 42 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. 1 Unit Mobil Merk Toyota Type Avanza Veloz warna Silver Metalik

si
dengan Nomor Polisi B - SBP, atas nama PENGGUGAT
KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI;

ne
ng
Menimbang, bahwa apabila dalil-dalil gugatan Penggugat dihubungkan
dengan jawaban Tergugat serta alat bukti yang diajukan serta hasil

do
pemeriksaan setempat, Majelis hakim telah menemukan fakta-fakta sebagai
gu
berikut;
- Bahwa Penggugat dan Tergugat dahulunya adalah sebagai suami istri

In
A
yang sah menikah pada tahun 1992 dan pada tahun 2018 bercerai.
- Bahwa sewaktu Penggugat dan Tergugat masih dalan ikatan perkawinan
ah

lik
telah membeli
1. 1 bidang tanah dan Bangunan yang diatas terdapat
am

ub
Bangunan/rumah seluas 293 M2 berdasarkan Sertifikat Hak Milik Nomor.
- yang terletak di Jakarta Selatan atas Nama TERGUGAT
KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI, dengan batas-batas sebagai
ep
k

berikut :
ah

Sebelah utara berbatasan dengan TK. Aisiysh ;


R

si
Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Raya Kemuning Dalam I ;
Sebelah Timur berbatasan dengan rumah Bapak Ali Muhammad ;

ne
ng

Sebelah Barat berbatasan dengan rumah kontrakan Bapak H. Astari ;


2. 1 Unit Mobil Merk Toyota Type Avanza Veloz warna Silver Metalik

do
dengan Nomor Polisi B - SBP, atas nama PENGGUGAT
gu

KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI ;
Menimbang, bahwa dalam UU Nomor 1 Tahun 1974 tantang
In
A

Perkawinan pasal 35 ayat (1) menyebutkan bahwa harta benda yang diperoleh
selama perkawinan menjadi harta benda bersama dan ayat (2) Harta bawaan
ah

lik

dari masing-masing suami dan isteri dan harta benda yang diperoleh masing-
masing sebagai hadiah atau warisan adalah di bawah penguasaan masing-
m

ub

masing sepanjang para pihak tidak menentukan lain. Kemudian dalam


Yurisprudensi Mahkamah Agung tanggal 9 November 1976 Nomor : 1448
ka

K/Sip/1974 ditegaskan “sejak berlakunya UU Nomor 1 Tahun 1974, harta benda


ep

yang diperoleh selama perkawinan menjadi harta bersama, sehingga pada saat
ah

Halaman 43 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terjadi perceraian harta bersama tersebut dibagi sama rata antara bekas suami

si
isteri”.
Menimbang, bahwa dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung tanggal 7

ne
ng
November 1956 Nomor 51 K/Sip./1956 dinyatakan “...semua harta yang
diperoleh selama berlangsungkan perkawinan, termasuk dalam gono-gini,

do
meskipun mungkin hasil kegiatannya suami sendiri” dan dalam Yurispridensi
gu
Mahkamah Agung tanggal 11 Maret 1971 Nomor 454/Sip./1970 dinyatakan “
segala penghasilan suami isteri baik dari keuntungan yang diperoleh dari

In
A
perdagangan masing-masing ataupun hasil peroleh masing-masing pribadi
sebagai pegawai, jatuh menjadi harta bersama suami isteri”.
ah

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 97 Kompilasi Hukum
Islam dinyatakan “Janda atau duda cerai hidup masing-masing berhak
am

ub
seperdua dari harta bersama sepanjang tidak ditentukan dalam perjanjian
perkawinan”.
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka
ep
k

unsur-unsur yang harus terpenuhi sebagai harta bersama adalah :


ah

1. Diperoleh selama dalam ikatan perkawinan.


R

si
2. Baik yang diperoleh suami atau isteri secara pribadi, maupun sebagai
usaha-usaha bersama.

ne
ng

Menimbang, bahwa berdasarkan hal tersebut di atas, maka harta


bersama tidak melihat atas nama siapa harta terdaftar dan siapa yang mencari

do
dan bukan faktor yang menggugurkan keabsahan suatu harta menjadi obyek
gu

harta bersama asalkan harta tersebut dapat dibuktikan dan diperoleh selama
dalam perkawinan. Serta pembiayaannya berasal dari harta bersama sehingga
In
A

harta tersebut termasuk obyek harta bersama sebagaimana Yurisprudensi


No.808 K./Sip.1974 tanggal 30 Juli 1974;
ah

lik

Menimbang, bahwa dalam kepemilikan suatu tanah/rumah dibuktikan


dengan sertifikat dan dalam perkara aquo benda yang dituntut oleh Penggugat
m

ub

sertifikatnya atas nama Tergugat, namun Majelis Hakim menilai bahwa tidak
melihat sertifikat tersebut tertulis atas nama siapa sebagaimana Yurisprudensi
ka

No.808 K./Sip.1974 tanggal 30 Juli 1974, tetapi dilihat darimana uang tersebut
ep

berasal untuk pembelian tanah/rumah tersebut;


ah

Halaman 44 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Penggugat , Tergugat dan

si
bukti-bukti baik yang diajukan oleh Penggugat maupun Tergugat, maka majelis
hakim dapat menemukan fakta bahwa;

ne
ng
1. Penggugat dengan Tergugat pernah menjadi suami isteri namun
sekarang telah berpisah (cerai);

do
gu2. Bahwa selama pernikahan Penggugat dan Tergugat telah membeli harta
berupa :
- 1 bidang tanah dan Bangunan yang diatas terdapat

In
A
Bangunan/rumah seluas 293 M2 berdasarkan Sertifikat Hak Milik Nomor.
- yang terletak di Jakarta Selatan atas Nama TERGUGAT
ah

lik
KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI, dengan batas-batas sebagai
berikut :
am

ub
Sebelah utara berbatasan dengan TK. Aisiysh ;
Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Raya Kemuning Dalam I ;
Sebelah Timur berbatasan dengan rumah Bapak Ali Muhammad ;
ep
k

Sebelah Barat berbatasan dengan rumah kontrakan Bapak H. Astari ;


ah

- 1 Unit Mobil Merk Toyota Type Avanza Veloz warna Silver Metalik
R

si
dengan Nomor Polisi B - SBP, atas nama PENGGUGAT
KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI ;

ne
ng

Menimbang, bahwa terbukti Penggugat dan Tergugat membeli 1 bidang


tanah dan Bangunan yang diatas terdapat Bangunan/rumah seluas 293 M2

do
berdasarkan Sertifikat Hak Milik Nomor. - yang terletak di Jakarta Selatan atas
gu

Nama TERGUGAT KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI dan 1 Unit Mobil


Merk Toyota Type Avanza Veloz warna Silver Metalik dengan Nomor Polisi B -
In
A

SBP, atas nama PENGGUGAT KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI dimana


saat itu Penggugat dan Tergugat masih terikat dalam perkawinan yang sah ;
ah

lik

Menimbang. Bahwa oleh karenanya Majelis hakim berpendapat


Penggugat dapat membuktikan dalil-dalil gugatannya, maka Majelis hakim
m

ub

berpendapat gugatan Penggugat dapat dikabulkan :


Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 37 Undang-Undang
ka

Nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan Jo Pasal 97 Kompilasi Hukum Islam,


ep

oleh karena perkawinan telah putus akibat perceraian, maka Penggugat selaku
ah

Halaman 45 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mantan istri dan Tergugat selaku mantan suami masing-masing berhak

si
mendapat seperdua dari harta bersama tersebut.
Menimbang bahwa mengenai pembagian harta bersama yang

ne
ng
merupakan hasil usaha bersama suami istri maupun yang diperoleh sendiri-
sendiri dalam masa perkawinan, maka Allah SWT telah memberikan petunjuk-

do
Nya dalam al-Qur’an Surat Al-Nisa’ ayat 32 yang artinya sebagai berikut :
gu “Dan janganlah kamu irihati terhadap apa yang dikaruniakan Allah
kepada sebagian kamu lebih banyak dari sebagian yang lain, ( karena ) bagi

In
A
orang laki-laki ada bagian daripada apa yang mereka usahakan dan bagi para
wanita(pun) ada bagian dari apa yang mereka usahakan dan mohonlah kepada
ah

lik
Allah sebagian dari karunia-Nya, sesungguhnya Allah Maha menggetahui
segala sesuatu.
am

ub
Menimbang bahwa berdasarkan tuntunan Syar’I tersebut, maka para
ahli hukum islam memberikan pedoman bahwa apabila terjadi perceraian, maka
harta bersama dibagi dua antara duda dan janda ;
ep
k

Menimbang bahwa oleh karena Penggugat yang menguasai harta


ah

bersama dimaksud, maka sesuai maksud Pasal 97 Kompilasi Hukum Islam,


R

si
Penggugat harus dihukum untuk menyerahkan 50% dari harta bersama
tersebut kepada Penggugat, apabila tidak dapat dibagi secara natura maka

ne
ng

diperintahkan untuk dijual lelang dan hasilnya dibagi dua antara Penggugat dan
Tergugat ;

do
DALAM REKONPENSI
gu

Menimbang, bahwa maksud gugatan Penggugat Rekonpensi


sebagaimana tersebut diatas ;
In
A

Menimbang, bahwa dalam gugat Rekonpensinya Penggugat


Rekonpensi menuntut Tergugat Rekonpensi untuk membayar uang tunai
ah

lik

kepada Penggugat Rekonpensi sebagai nafkah anak dan nafkah istri sebesar
total sebesar Rp.20.000.000,- dengan perincian sebagai berikut:
m

ub

a. Nafkah mantan istri • Rp.


80.000.000,-
ka

b. Nafkah anak • Rp.


ep

25.000.000,-
Total •
ah

Halaman 46 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rp.105.OOO.O

si
OO,-
dalam waktu selambat-lambatnya 1 (satu) minggu setelah putusan dibacakan.

ne
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 86 ayat (1) UU

ng
Peradilan Agama berbunyi:
“Gugatan soal penguasaan anak, nafkah anak, nafkah istri, dan harta bersama

do
gu
suami istri dapat diajukan bersama-sama dengan gugatan perceraian ataupun
sesudah putusan perceraian memperoleh kekuatan hukum tetap.”

In
A
Menimbang, bahwa bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 86 ayat (1)
tersebut dapat ditafsirkan sebagai berikut:
ah

1. Gugatan mengenai penguasaan anak, nafkah anak dan pembagian

lik
harta bersama dapat diajukan bersama-sama dengan gugatan perceraian;
atau
am

ub
2. Gugatan mengenai penguasaan anak, nafkah anak dan pembagian
harta bersama diajukan setelah putusan perceraian berkekuatan hukum
ep
tetap.
k

Menimbang, bahwa adanya perbedaan klasifikasi hak antara nafkah


ah

R
anak dan gugatan harta bersama. Tuntutan nafkah anak dikategorikan sebagai

si
hak menguasai (bezit), sedangkan gugatan harta bersama adalah hak memiliki

ne
ng

(eigendom).
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 103 RV tuntutan
tentang bezit tidak boleh diajukan bersama-sama dengan tuntutan tentang

do
gu

eigendom dalam satu gugatan.


Menimbang, bahwa gugat Rekonpensi dalam perkara ini adalah
In
A

merupakan akibat hukum dari perkara perceraian, apabila gugatan-gugatan


tersebut diakumulasikan bersama dengan perkara perceraian, maka hal
ah

lik

tersebur dapat diperkenankan, karena secara yuridis gugatan-gugatan tersebut


mempunyai koneksitas dengan perkara perceraian sebagaimana maksud pasal
86 ayat (1) tersebut diatas ;
m

ub

Menimbang, bahwa dalam perkara ini pada hakikatnya tidak mempunyai


ka

koneksitas atau hubungan erat satu sama lain meskipun sama-sama akibat
ep

perceraian yaitu nafkah anak dan nafkah mantan isteri tidak ada hubungannya
ah

Halaman 47 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan harta Bersama karena pembuktian gugatan-gugatan tersebut masing-

si
masing berdiri sendiri ;

Menimbang, bahwa dengan demikian ketentuan-ketentuan untuk

ne
ng
dapatnya dilakukan penggabungan gugatan atau kumulsi gugatan dalam
perkara aquo tida terpenuhi, yaitu karena gugatan-gugatan tersebut tidak

do
gu
mempunyai koneksitas dan masing-masing berdiri sendiri, sehingga tidak
memnuhi ketentuan pengajuan perkara kumulatif, sejalan dengan
Yurisprudensi Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor

In
A
1715K/Pdt/1983 tanggal 16 Maret 1985 bahwa “Koneksitas obyektif yang
diajukan Penggugat Rekonpensi tidak dapat dibenarkan atas alasan antara
ah

lik
gugatan yang satu dengan yang lainnya adalah kasus yang berdiri sendiri,
antara keduanya tidak terdapat koneksitas atau hubungan erat. Maka gugatan
am

ub
Rekonpensi ini dinyatakan cacat hukum dan kabur ( obscuur libel ), sehingga
harus dinyatakan tidak dapat diterima ;
ep
DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI
k

Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini masuk dalam bidang


ah

perkawinan, maka sesuai Pasal 89 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun


R

si
1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006
dan perubahan kedua dengan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, biaya

ne
ng

perkara dibebankan kepada Penggugat.


Mengingat, semua pasal dalam peraturan perundang-undangan dan

do
gu

hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini;

MENGADILI
In
A

DALAM KONPENSI
- DALAM EKSEPSI :
ah

lik

Menyatakan eksepsi tergugat tidak dapat diterima


- DALAM POKOK PERKARA
1. Mengabulkan gugatan Penggugat.
m

ub

2. Menetapkan harta yang berupa


ka

2.1. 1 bidang tanah dan Bangunan yang diatas terdapat


ep

Bangunan/rumah seluas 293 M2 berdasarkan Sertifikat Hak Milik


Nomor. - yang terletak di Jakarta Selatan atas Nama TERGUGAT
ah

Halaman 48 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
KONPENSI/PENGGUGAT REKONPENSI, dengan batas-batas

si
sebagai berikut :
Sebelah utara berbatasan dengan TK. Aisiysh ;

ne
ng
Sebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Raya Kemuning
Dalam I ;

do
gu Sebelah Timur berbatasan dengan rumah Bapak Ali Muhammad ;
Sebelah Barat berbatasan dengan rumah kontrakan Bapak H.
Astari ;

In
A
2.2. 1 Unit Mobil Merk Toyota Type Avanza Veloz warna Silver
Metalik dengan Nomor Polisi B - SBP, atas nama PENGGUGAT
ah

lik
KONPENSI/TERGUGAT REKONPENSI ;
adalah harta bersama Penggugat dan Tergugat yang harus
am

ub
dibagi, 50% untuk Penggugat dan yang 50% lainnya untuk
Tergugat ;
3. Menghukum Penggugat untuk menyerahkan 50% dari harta
ep
k

bersama tersebut kepada Penggugat, apabila tidak dapat dibagi secara


ah

natura maka diperintahkan untuk dijual lelang dan hasilnya dibagi dua
R

si
antara Penggugat dan Tergugat ;
DALAM REKONPENSI

ne
ng

- Menyatakan gugatan Penggugat Rekonpensi tidak dapat diterima


;

do
DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI
gu

- Membebankan kepada Penggugat Konpensi / Tergugat


Rekonpensi untuk membayar biaya perkara hingga putusan ini
In
A

diucapkan sejumlah Rp 1.021.000,- (satu juta dua puluh satu ribu


rupiah);
ah

lik

Demikian putusan ini dijatuhkan dalam rapat permusyawaratan Majelis


yang dilangsungkan pada hari Selasa tanggal 06 Agustus 2019 Masehi,
m

ub

bertepatan dengan tanggal 4 Zulhijjah 1440 Hijriah, oleh kami Dra. Neneng
Susilawati, M.H. sebagai Ketua Majelis, Drs. H. Ilham Suhrowardi, M.H. dan
ka

Ahmad Bisri, S.H., M.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan


ep

tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga, oleh
ah

Halaman 49 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim Anggota dan dibantu

si
oleh Sujiati, S.H., M.H. sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri oleh
Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi dan Termohon Konvensi/Penggugat

ne
ng
Rekonvensi ;

do
gu Hakim Anggota, Ketua Majelis,

ttd ttd

In
A
Ahmad Bisri, S.H., M.H. Dra. Neneng Susilawati, M.H.
ah

lik
Hakim Anggota,
am

ub
ttd ep
Drs. H. Ilham Suhrowardi, M.H.
k
ah

Panitera Pengganti,
R

si
ttd

ne
ng

Sujiati, S.H., M.H.

do
gu

In
A

Perincian biaya :
ah

lik

1. Pendaftaran Rp 30.000,00
2. Proses Rp 75.000,00
3. Panggilan Rp 900.000,00
m

ub

4. Redaksi Rp 10.000,00
5. Meterai Rp 6.000,00
Jumlah Rp 1.021.000,00
ka

(satu juta dua puluh satu ribu rupiah )


ep
ah

Halaman 50 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Untuk salinan sesuai dengan aslinya
Pengadilan Agama Jakarta Selatan

ne
ng
Panitera,

do
gu Hj. Umi Salamah Tatroman, S.H., M.H.

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

Halaman 51 dari 51 putusan Nomor 4498/Pdt.G/2018/PA.JS


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51

Anda mungkin juga menyukai