Anda di halaman 1dari 32

am

u b
Direktori
1 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P U T U S A N
No. 177/Pid.Sus/2012/PN.Ktb.

si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Negeri Kotabaru yang memeriksa dan mengadili

do
gu perkara-perkara pidana khusus, dengan acara pemeriksaan biasa

dalam peradilan pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan

In
A
sebagai berikut dalam perkara terdakwa :
ah

lik
Nama lengkap : RUDI WAHYUDI Bin USMAN.

Tempat lahir : Kotabaru.


am

ub
Umur/tanggal lahir : 32 tahun/ 03 Agustus 1979.

Jenis kelamin : Laki-laki.


ep
k

Kebangsaan/kewarganegaraan : Indonesia.
ah

Tempat tinggal : Jalan Tambak II Rt.19 Rw.01 Desa


R

si
Semayap Kec. Pulau Laut Utara Kab.

ne
ng

Kotabaru

Agama : Islam.

do
gu

Pekerjaan : Swasta.

Pendidikan : SMA.
In
A

Terdakwa ditangkap dan ditahan dalam Rumah Tahanan Negara


ah

lik

oleh :

1. Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Kotabaru sejak tanggal 30


m

ub

Agustus 2012 sampai dengan 03 September 2012 ;


ka

ep

2. Hakim Pengadilan Negeri Kotabaru sejak tanggal 04 september


ah

2012 s/d tanggal 03 Oktober 2012 ;


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori
2 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Perpanjangan Ketua Pengadialan Negeri Kotabaru, sejak tanggal

si
04 Oktober 2012 sampai dengan tanggal 02 Desember 2012 ;

ne
ng
Terdakwa di depan persidangan menyatakan akan menghadapi

sendiri perkaranya dan tidak perlu didampingi penasihat hukum ;

do
gu Pengadilan Negeri tersebut ;

Telah membaca dan memperhatikan berkas perkara ;

In
A
Telah mendengar keterangan saksi – saksi dan Terdakwa serta
ah

lik
memperhatikan barang bukti yang diajukan didepan persidangan;

Telah mendengar Tuntutan Pidana/Requisitoir dari Penuntut


am

ub
Umum, yang pada pokoknya telah memohon kepada Majelis Hakim
ep
agar menjatuhkan putusan sebagai berikut :
k
ah

1. Menyatakan terdakwa RUDI WAHYUDI Als RUDI Bin USMAN,


R

si
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak

ne
ng

pidana “Dengan sengaja melakukan kekerasan, kekejaman

atau ancaman atau penganiayaan terhadap anak” dan

do
gu

“dengan sengaja melawan hukum, menghancurkan,

merusak, membuat sehingga tak dapat dipakai lagi”


In
A

sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 80 ayat

(1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 23 tahun


ah

lik

2002 tentang Perlindungan Anak dan pasal 406 ayat (1)


m

ub

KUHP.

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana


ka

ep

penjara selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan dikurangi


ah

selama terdakwa berada dalam tahanan dengan perintah


R

es

terdakwa tetap ditahan


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori
3 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Menetapkan barang bukti berupa :

si
• 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Blade repsol No Pol DA

ne
ng
2274 GD

Dikembalikan kepada saksi korban MUHAMMAD ANDRE

do
gu • 1 (satu) balok kayu jenis ulin ukuran 10x10 cm panjang 30 cm.

In
A
Dikembalikan kepada pemilik pencucian sepeda motor saksi

SUPARMAN.
ah

lik
4. Menetapkan agar terdakwa dibebani biaya perkara sebesar
am

ub
Rp 2.500,- (dua ribu lima ratus Rupiah)

Menimbang, bahwa terhadap tuntutan tersebut, terdakwa


ep
k

menyatakan telah mengerti dan tidak mengajukan pembelaan akan


ah

tetapi terdakwa hanya mengajukan permohonan yang pada pokoknya


R

si
mohon keringanan hukuman ;

ne
ng

Menimbang, bahwa selanjutnya baik penuntut umum maupun

terdakwa telah mengajukan Replik dan Duplik yang pada pokoknya

do
gu

masing-masing menyatakan tetap pada tuntutannya dan tetap pada

permohonannya ;
In
A

Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh


ah

lik

Penuntut Umum berdasarkan Surat Dakwaan tertanggal 03

September 2012 No.Reg.Perk : PDM – 182/KBARU/09/2012 yang pada


m

ub

pokoknya sebagai berikut :


ka

DAKWAAN :
ep

KESATU :
----------Bahwa ia terdakwa RUDI WAHYUDI Als RUDI Bin USMAN, pada
ah

hari Senin tanggal 9 Juli 2012 sekitar pukul 16.30 Wita, atau pada
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori
4 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
waktu-waktu lain setidak-tidaknya dalam bulan Juli tahun 2012 atau

si
pada suatu waktu dalam tahun 2012, bertempat di Gg Hasanah Jalan

Veteran Km.02 Desa Dirgahayu kec. Pulau Laut Utara Kab. Kotabaru,

ne
ng
atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk

do
gu daerah hukum Pengadilan Negeri Kotabaru, melakukan kekejaman,

kekerasan atau ancaman kekerasan, atau penganiayaan

In
A
terhadap anak, Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara

sebagai berikut :
ah

lik
----------Bahwa pada waktu dan tempat tersebut di atas, ketika
am

ub
terdakwa sedang mengendarai sepeda motor yang melintas dari arah

jalan veteran yang tepatnya di depan hotel kartika tiba-tiba darai


ep
arah dari belakang terdakwa ada sepeda motor yang melaju dan
k
ah

menyalip terdakwa sehingga terdakwa merasa emosi lalu terdakwa


R

si
mengejar sepeda motor yang menyalip terdakwa yang di ketahui

ne
sepeda motor tersebut singgah ke pencucian sepeda motor
ng

selanjutnya terdakwa dengan rasa emosi tak bisa terkontrol akhirnya

do
gu

terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksi korban yang di

ketahui masih anak-anak namun terdakwa tidak memperdulikan lagi


In
A

hingga terjadi penganiayaan yang dilakukan dengan cara terdakwa

tangan mengepal dan mengayunkan tangan dari arah sebelah kanan


ah

lik

kepala hingga mengenai kepala bagian belakang sebanyak 3 (tiga )

kali dan mengenai pipi sebelah kanan hingga saksi korban terjatuh,
m

ub

karena merasa ketakutan saksi korban lari kearah warnet dengan


ka

ep

tujuan mengamankan diri dari terdakwa namun karena terdakwa

belum puas melampiaskan kemarahannya lalu terdakwa mengejar


ah

saksi korban hingga ke warnet dan kemudian terdakwa kembali


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori
5 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menganiaya dengan cara menendang perut bagian sebelah kanan

si
dengan kaki kanan sebanyak 1 (satu) kali,bahwa berdasarkan surat

visum et repertum No: 445/028/VII/16D/2012 pada tanggal 09 Juli

ne
ng
2012 dari rumah sakit umum daerah kotabaru yang di tandatangani

do
gu oleh Dr. SUPIANTI AGUSTINA dengan hasil pemeriksaan luar :

• Leher terdapat sebuah luka lecet geser dileher sebelah kiri

In
A
dengan panjang kurang lebig 10 cm.
ah

lik
Bahwa berdasarkan Kutipan Akta Kelahiran Nomor :

6902CLT120120902587 yang dikeluarkan oleh Kantor Catatan Sipil


am

ub
Kabupaten Kotabaru tanggal 12 Januari 2009, saksi korban dilahirkan

pada tanggal 10 Juni 1996 sehingga pada saat saksi korban menerima
ep
k

penganiayaan dari terdakwa, saksi korban berumur kurang lebih 16


ah

tahun 1 bulan.
R

si
-------Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana sesuai

ne
ng

Pasal 80 ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor : 23

tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak ;

do
gu

In
A

ATAU
ah

lik

KEDUA
----------Bahwa ia terdakwa RUDI WAHYUDI Als RUDI Bin USMAN, pada
m

ub

hari Senin tanggal 9 Juli 2012 sekitar pukul 16.30 Wita, atau pada
ka

waktu-waktu lain setidak-tidaknya dalam bulan Juli tahun 2012 atau


ep

pada suatu waktu dalam tahun 2012, bertempat di Jalan Veteran


ah

Km.02 Desa Dirgahayu kec. Pulau Laut Utara Kab. Kotabaru, atau
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori
6 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk daerah

si
hukum Pengadilan Negeri Kotabaru, telah melakukan penganiayaan

yang mana mengakibatkan luka, perbuatan tersebut dilakukan

ne
ng
terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut :

do
gu -------- Bahwa pada waktu dan tempat tersebut di atas, ketika

terdakwa sedang mengendarai sepeda motor yang melintas dari arah

In
A
jalan veteran yang tepatnya di depan hotel kartika tiba-tiba dari arah

belakang terdakwa ada sepeda motor yang melaju dan menyalip


ah

lik
terdakwa sehingga terdakwa merasa emosi lalu terdakwa mengejar
am

ub
sepeda motor yang menyalip terdakwa yang di ketahui sepeda motor

tersebut singgah ke pencucian sepeda motor selanjutnya terdakwa


ep
dengan rasa emosi tak bisa terkontrol akhirnya terdakwa melakukan
k
ah

penganiayaan terhadap saksi korban dengan cara tangan mengepal


R

si
dan mengayunkan tangan dari arah sebelah kanan kepala hingga

ne
mengenai kepala bagian belakang sebanyak 3 (tiga) kali dan
ng

mengenai pipi sebelah kanan hingga saksi korban terjatuh, karena

do
gu

merasa ketakutan saksi korban lari kearah warnet dengan tujuan

mengamankan diri dari terdakwa namun karena terdakwa belum puas


In
A

melampiaskan kemarahannya lalu terdakwa mengejar saksi korban

hingga ke warnet dan kemudian terdakwa kembali menganiaya


ah

lik

dengan cara menendang perut bagian sebelah kanan dengan kaki

kanan sebanyak 1 (satu) kali, kemudian terdakwa kembali ke sepeda


m

ub

motor yang berada di pencucian sepeda motor dan mengambil 2


ka

ep

(dua) potongan balok kayu dan merusak sepeda motor bagian lampu

depan hingga meyebabkan body pecah, kemudian memukul tebeng


ah

hingga pecah serta memukul lampu rem belakang hingga pecah.


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori
7 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
setelah puas melampiaskan kemarahan kemudian terdakwa pergi

si
meninggalkan sepeda motor dan saksi korban menuju arah pulang ke

jalan tambak II.

ne
ng
-------Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana sesuai

do
gu Pasal 351 ayat (1) KUHP

DAN

In
A
KETIGA
ah

lik
----------Bahwa ia terdakwa RUDI WAHYUDI Als RUDI Bin USMAN, pada

hari Senin tanggal 9 Juli 2012 sekitar pukul 16.30 Wita, atau pada
am

ub
waktu-waktu lain setidak-tidaknya dalam bulan Juli tahun 2012 atau

pada suatu waktu dalam tahun 2012, bertempat di Jalan Veteran


ep
k

Km.02 Desa Dirgahayu kec. Pulau Laut Utara Kab. Kotabaru, atau
ah

R
setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk daerah

si
hukum Pengadilan Negeri Kotabaru,dengan sengaja dan melawan

ne
ng

hukum, menghancurkan, merusak, membuat sehingga tak dapat

dipakai lagi atau menghilangkan barang yang sama sekali atau

do
gu

sebagian kepunyaan orang lain, perbuatan tersebut dilakukan


In
terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut : -------
A

-------- Bahwa pada waktu dan tempat tersebut di atas, ketika


ah

lik

terdakwa sedang mengendarai sepeda motor yang melintas dari arah

jalan veteran yang tepatnya di depan hotel kartika tiba-tiba darai


m

ub

arah dari belakang terdakwa ada sepeda motor yang melaju dan
ka

menyalip terdakwa sehingga terdakwa merasa emosi lalu terdakwa


ep

mengejar sepeda motor yang menyalip terdakwa yang di ketahui


ah

sepeda motor tersebut singgah ke pencucian sepeda motor


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori
8 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
selanjutnya terdakwa dengan rasa emosi tak bisa terkontrol akhirnya

si
terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksi korban yang di

ketahui masih anak-anak namun terdakwa tidak memperdulikan lagi

ne
ng
hingga terjadi penganiayaan yang dilakukan oleh terdakwa, karena

do
gu merasa belum puas melampiaskan kemarahannya lalu terdakwa

mengambil 2 (dua) potongan balok kayu dan merusak sepeda motor

In
A
bagian lampu depan hingga meyebabkan body pecah sebanyak 2

(dua) kali pukulan kemudian memukul tebeng hingga pecah sebanyak


ah

lik
2 (dua) kali serta memukul lampu rem belakang hingga pecah

sebanyak 2 (dua) kali, sehingga sepeda motor tersebut tidak dapat


am

ub
dipakai lagi untuk di jalan raya mengingat kelengakap sepeda motor
ep
tidak perfungsi, setelah puas melampiaskan emosinya kemudian
k

terdakwa pergi meninggalkan sepeda motor dan saksi korban menuju


ah

si
arah pulang ke jalan tambak II.

ne
-------Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana sesuai
ng

Pasal 406 ayat (1) KUHP---

do
gu

Menimbang, bahwa terhadap surat dakwaan tersebut,

terdakwa menyatakan telah mengerti dan tidak mengajukan


In
A

keberatan/Eksepsi ;
ah

lik

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya,

Penuntut Umum di persidangan telah mengajukan saksi-saksi yang


m

ub

telah di dengar keterangannya dibawah sumpah menurut tata cara


ka

agamanya masing-masing, yaitu sebagai berikut :


ep

1. Saksi MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT pada


ah

pokoknya menerangkan sebagai berikut :


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori
9 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa dan tidak ada

si
hubungan keluarga

ne
ng
• Bahwa saksi mengerti mengapa dihadapkan di Pengadilan yaitu

sebagai saksi dalam perkara penganiayaan yang dilakukan

do
gu oleh terdakwa RUDI WAHYUDI Bin USMAN ;

In
• Bahwa kejadian penyalahgunaan narkoba tersebut terjadi pada
A
hari senin tanggal 9 Juli 2012 sekira jam 16.30 wita bertempat
ah

lik
di Jl. Veteran Gg. Hasanah Desa Dirgahayu Kec. Pulau Laut

Utara kab. Kotabaru ;


am

ub
• Bahwa pada awalnya saksi mengendarai sepeda motor dari
ep
arah lampu merah dan ketika di depan Hotel kartika saksi
k
ah

menyalip sepeda motor terdakwa dari sebelah kiri ;


R

si
• Bahwa saksi menyalip sepeda motor terdakwa dari sebelah kiri

ne
ng

karena terdakwa mengendarai sepeda motornya dengan lambat

dan pada posisi ditengah jalan sehingga saksi tidak bisa

do
gu

menyalip dari sebelah kanan ;

• Bahwa setelah melewati terdakwa kemudian saksi langsung


In
A

menuju ke tempat pencucian motor ;


ah

lik

• Bahwa ketika sampai di tempat pencucian motor tersebut, tidak

lama kemudian terdakwa datang dan langsung marah – marah


m

ub

dengan mengatakan “ ngapain kamu gitukan saya, saya ini


ka

ep

aparat” dan terdakwa langsung memukul saksi sebanyak 3

(tiga) kali yang mengenai wajah dan kepala saksi ;


ah

• Bahwa terdakwa memukul saksi dengan tangan kosong ;


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori
10 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa setelah terdakwa berhasil memukul saksi tiga kali,

si
kemudian saksi lari kearah warnet Fres yang tak jauh dari lokasi

ne
ng
pencucian sepeda motor tersebut, namun terdakwa tetap

mengejar hingga ke depan warnet dan berhasil dan selanjutnya

do
gu terdakwa menginjak perut saksi ;

• Bahwa setelah memukul muka dan menginjak perut saksi,

In
A
terdakwa kembali ke tempat pencucian sepeda motor dan
ah

lik
mengambil 2 (dua) potong balok ukuran 10x10 cm dan panjang

30 cm dan langsung memukulkan kearah sepeda motor milik


am

ub
saksi yang mengenai lampu utama depan dan lampu utama

belakang hingga pecah dan tidak bisa di pakai lagi ;


ep
k

• Bahwa saksi melihat terdakwa, selain memukul dan menginjak


ah

R
saksi, terdakwa juga memukul teman saksi yang bernama

si
AHMAD ROBIANOOR dan mengenai pipi dan kepala bagian

ne
ng

belakang teman saksi tersebut ;

do
• Bahwa umur saksi sekarang masih 16 (enam belas) tahun
gu

danmasih duduk di bangku sekolah menengah atas kelas 2 ;


In
A

• Bahwa saksi masih mengenali dan membenarkan barang bukti


ah

yang diperlihatkan di persidangan ;


lik

2. Saksi AHMAD ROBIANOOR Als ROBI Bin SARMIN pada


m

ub

pokoknya menerangkan sebagai berikut:


ka

• Bahwa saksi kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan


ep

keluarga ;
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori
11 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa saksi mengerti mengapa dihadapkan di persidangan

si
yaitu sebagai saksi dalam perkara penganiayaan ;

ne
ng
• Bahwa yang melakukan penganiayaan tersebut adalah

terdakwa RUDI WAHYUDI Bin USMAN dan yang menjadi korban

do
gu penganiayaan terdakwa adalah teman saksi yang bernama

Muhammad Andre Bin Muhammad Rahmat ;

In
A
• Bahwa kejadian penganiayaan tersebut yaitu pada hari senin
ah

lik
tanggal 9 Juli 2012 sekira jam 16.30 wita di tempat pencucian

sepeda motor di Jl. Veteran Gg. Hasanah Desa Dirgahayu Kec.


am

ub
Pulau Laut Utara kab. Kotabaru ; ep
• Bahwa pada mulanya saksi bersama dengan saksi korban
k
ah

berangkat dari rumah untuk membeli keperluan sekolah dan


R

si
setelah selesai membeli keperluan sekolah tersebut, kemudian

saksi bersama dengan saksi korban menuju ke tempat

ne
ng

pencucian sepeda motor di gang Hasanah ;

do
gu

• Bahwa setelah sampai di tempat pencucian sepeda motor

tersebut, tidak lama datang terdakwa RUDI WAHYUDI Bin


In
A

USMAN dengan menggunakan sepeda motor dan langsung


ah

mendekati saksi korban dan langsung marah – marah dan


lik

mengatakan “ngapain kamu gitukan saya, saya ini aparat” dan


m

ub

langsung memukul saksi korban dan mengenai bagian kepala ;


ka

• Bahwa pada saat terdakwa RUDI WAHYUDI Bin USMAN memukul


ep

saksi korban kemudian datang saksi Suparman dan menyuruh


ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori
12 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saksi korban untuk menjauh dan saksi korban pergi lari

si
menjauh kearah warnet ;

ne
ng
• Bahwa sewaktu saksi korban pergi lari kearah warnet tersebut,

terdakwa RUDI WAHYUDI Bin USMAN mendekati saksi dan

do
gu memukul kepala saksi ;

• Bahwa setelah saksi dipukul terdakwa, kemudian saksi langsung

In
A
lari dan saat itu sewaktu saksi lari, saksi melihat terdakwa
ah

lik
mengejar dan mendekati saksi korban dan setelah berhasil

mengejar kembali terdakwa menendang saksi korban dan


am

ub
mengenai bagian perut saksi korban, dan setelah menendang

perut saksi korban kemudian terdakwa RUDI WAHYUDI Bin


ep
k

USMAN mengambil balok pengganjal ban mobil dan kemudian


ah

memukulkan balok kayu tersebut kea rah lampu kendaraan


R

si
milik saksi korban ;

ne
ng

• Bahwa sebelumnya sewaktu terjadi pemukulan itu, saksi tidak

do
tahu apa yang menyebabkan tetrdakwa melakukan pemukulan
gu

kepada saksi korban dan juga kepada saksi ;


In
A

• Bahwa saksi tidak tahu apakah saksi korban ada mempunyai

masalah dengan terdakwa sebelum kejadian pemukulan


ah

lik

tersebut ;
m

ub

• Bahwa usia saksi korban masih 16 (enam belas) tahun dan


ka

antara saksi dengan saksi korban teman sekolah ;


ep

• Bahwa saksi masih mengenali dan membenarkan barang bukti


ah

yang diperlihatkan di depan persidangan ;


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori
13 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Saksi SUPARMAN Bin SUBANDI pada pokoknya menerangkan

si
sebagai berikut:

ne
ng
• Bahwa saksi kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungan

keluarga ;

do
gu • Bahwa saksi mengerti mengapa dihadapkan di persidangan

In
yaitu sebagai saksi dalam perkara penganiayaan ;
A
• Bahwa yang melakukan penganiayaan tersebut adalah
ah

lik
terdakwa RUDI WAHYUDI Bin USMAN dan yang menjadi korban

penganiayaan terdakwa adalah teman saksi yang bernama


am

ub
Muhammad Andre Bin Muhammad Rahmat ; ep
• Bahwa kejadian penganiayaan tersebut yaitu pada hari senin
k
ah

tanggal 9 Juli 2012 sekira jam 16.30 wita di tempat pencucian


R

si
sepeda motor di Jl. Veteran Gg. Hasanah Desa Dirgahayu Kec.

ne
ng

Pulau Laut Utara kab. Kotabaru ;

• Bahwa saksi tidak tahu apa yang menyebabkan terdakwa

do
gu

melakukan pemukulan terhadap korban tersebut ;


In
• Bahwa pada mulanya ketika saksi sedang berada di tempat
A

pencucian sepeda motor kemudian datang terdakwa RUDI


ah

lik

WAHYUDI Bin USMAN dengan menggunakan sepeda motor dan

langsung mendekati saksi korban dan langsung marah – marah


m

ub

dan mengatakan “ngapain kamu gitukan saya, saya ini aparat”


ka

dan langsung memukul saksi korban dan mengenai bagian


ep

kepala ;
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori
14 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa kemudian setelah saksi melihat terdakwa RUDI WAHYUDI

si
Bin USMAN memukul saksi korban kemudian saksi langsung

ne
ng
mendekati dan melerai terdakwa dan kemudian saksi menyuruh

saksi korban untuk menjauh dan saksi korban pergi lari

do
gu menjauh kearah warnet ;

• Bahwa sewaktu saksi korban pergi lari kearah warnet tersebut,

In
A
terdakwa RUDI WAHYUDI Bin USMAN mendekati temannya saksi
ah

lik
korban dan juga memukul temannya saksi korban ;

• Bahwa setelah memukul temannya saksi korban, kemudian


am

ub
saksi melihat terdakwa mendekati saksi korban dan kembali

terdakwa menendang saksi korban dan mengenai bagian perut


ep
k

saksi korban ;
ah

si
• Bahwa setelah menendang perut saksi korban kemudian

terdakwa RUDI WAHYUDI Bin USMAN mengambil balok

ne
ng

pengganjal ban mobil dan kemudian memukulkan balok kayu

do
gu

tersebut kea rah lampu kendaraan milik saksi korban ;

• Bahwa setelah memukul lampu sepeda motor yang dibawa


In
A

saksi korban tersebut kemudian terdakwa pergi maninggalkan


ah

tempat pencucian mobil tersebut ;


lik

• Bahwa saksi melihat terdakwa memukul saksi korban sebanyak


m

ub

tiga kali pada bagian kepala dan menendang sekali pada bagian
ka

perut ;
ep

• Bahwa menurut penglihatan saksi, saksi korban masih anak


ah

sekolahan ;
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori
15 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa saksi masih mengenali dan membenarkan barang bukti

si
yang diperlihatkan di depan persidangan ;

ne
ng
Menimbang, bahwa atas keterangan para saksi tersebut

terdakwa menyatakan tidak keberatan dan membenarkannya ;

do
gu Menimbang, bahwa selanjutnya di persidangan juga telah di

dengar keterangan Terdakwa yang pada pokoknya menerangkan

In
A
sebagai berikut :
ah

lik
• Bahwa terdakwa mengerti mengapa dihadapkan sebagai

terdakwa di persidangan ini, yaitu karena perkara pemukulan


am

ub
yang dilakukan oleh terdakwa ; ep
• Bahwa yang menjadi korban pemukulan tersebut adalah saksi
k
ah

MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT ;


R

si
• Bahwa terdakwa tidak mengenal korban yang terdakwa pukul

ne
ng

tersebut ;

• Bahwa kejadian pemukulan tersebut terjadi pada hari senin

do
gu

tanggal 9 Juli 2012 sekira jam 16.30 wita di tempat pencucian


In
sepeda motor di Jl. Veteran Gg. Hasanah Desa Dirgahayu Kec.
A

Pulau Laut Utara kab. Kotabaru ;


ah

lik

• Bahwa pada mulanya ketika terdakwa berkendara melewati

depan hotel kartika dan kemudian korban menyelip/melewati


m

ub

terdakwa pada kiri jalan sehingga terdakwa kaget dan


ka

ep

kendaraan yang terdakwa kendarai oleng ;


ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori
16 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa melihat ada yang menyalip dari sebelah kiri dengan

si
kencang, kemudian terdakwa melakukan pengejaran dan

ne
ng
berhenti di tempat pencucian sepeda motor;

• Bahwa setelah sampai di tempat pencucian sepeda motor

do
gu tersebut kemudian terdakwa memarkir sepeda motor yang

terdakwa kendarai dan langsung mendekati korban sambil

In
A
marah marah ;
ah

lik
• Bahwa pada saat marah – marah tersebut, terdcakwa terdiam

tidak menjawab sehingga menyebabkan terdakwa emosi dan


am

ub
langsung memukul korban pada bagian kepala sebanyak tiga

kali ;
ep
k

• Bahwa ketika pukulan yang ketiga, datang orang mendekati


ah

si
terdakwa dan korban dal langsung melerai dan saat itu korban

langsung lari kea rah warnet ;

ne
ng

• Bahwa ketika korban lari kearah warnet tersebut, terdakwa

do
gu

mengejarnya dan ketika berhasil mengejar korban kemudian

terdakwa menendang korban dan mengenai bagian badan


In
A

korban ;
ah

lik

• Bahwa kemudian setelah menendang selanjutnya terdakwa

meninggalkan korban dan melihat ada balok pengganjal ban


m

ub

mobil di dekat pencucian mobil tersebut, selanjutnya balok


ka

kayu tersebut terdakwa ambil dan terdakwa gunakan untuk


ep

memukul lampu motor yang dibawa terdakwa ;


ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori
17 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa setelah memukul dan merusak motor yang dibawa

si
korban, selanjutnya terdakwa pulang kerumah ;

ne
ng
• Bahwa terdakwa memukul korban sebanyak tiga kali pada

bagian kepala dan menendang sekali pada bagian badan ;

do
gu • Bahwa terdakwa juga merusak lampu depan dan pampu

In
belakang serta kap bodi motor yang dikendarai korban ;
A
• Bahwa terdakwa melakukan pemukulan dan pengrusakan
ah

lik
tersebut karena terdakwa merasa kesal dengan orang – orang
am

ub
yang suka ngebut di jalan umum ;

• Bahwa terdakwa mengetahui bahwa korban masih anak


ep
k

sekolah ;
ah

• Bahwa terdakwa masih mengenali barang bukti yang


R

si
diperlihatkan didepan persidangan dan membenarkannya ;

ne
ng

Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah

do
mengajukan barang bukti berupa :
gu

• 1 (satu) unit sepeda motor merk shogun Honda blade warna


In
A

merah No Pol: DA 2274 GD


ah


lik

2 (dua) potong kayu balok jenis kayu ulin ukuran 10 x 10 cm

panjang 1 Meter ;
m

ub

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi,


ka

keterangan terdakwa dan barang bukti yang diajukan dipersidangan


ep

maka dapatlah diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut :


ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori
18 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa pada hari senin tanggal 9 Juli 2012 sekira jam 16.30 wita

si
di tempat pencucian sepeda motor di Jl. Veteran Gg. Hasanah

ne
ng
Desa Dirgahayu Kec. Pulau Laut Utara kab. Kotabaru, telah

terjadi peristiwa pemukulan ;

do
gu • Bahwa yang melakukan pemukulan tersebut adalah terdakwa

RUDI WAHYUDI Bin USMAN ;

In
A
• Bahwa yang menjadi korban pemukulan tersebut adalah saksi
ah

lik
MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT ;

• Bahwa kejadian pemukulan tersebut terjadi bermula ketika


am

ub
terdakwa melintas didepan kotel kartika dan kemudian saksi
ep
korban dengan menggunakan sepeda motor menyelip terdakwa
k
ah

dari sebelah kiri sehingga terdakwa kaget dan membuat sepeda


R

si
yang dikendarai terdakwa oleng ;

ne
ng

• Bahwa oleh karena ada orang yang menyelip dan membuat

terdakwa kaget sehingga kendaraan kendaraan yang dikendarai

do
gu

terdakwa oleng, kemudian terdakwa mengejar orang yang

menyelip terdakwa tersebut hingga ketempat pencucian motor


In
A

di gang hasanah ;
ah

lik

• Bahwa ketika sampai ketempat pencucian motor tersebut,

terdakwa langsung mendekati orang yang mengemudian


m

ub

kendaraan yang menyelip terdakwa tersebut dan terdakwa


ka

langsung memarahi orang tersebut ;


ep
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori
19 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa kemudian selain memarahi korban, terdakwa juga

si
melakukan pemukulan terhadap korban pada bagian kepala

ne
ng
sebanyak tiga kali dan menendang badan korban sekali ;

• Bahwa akibat dari pemukulan yang dilakukan terdakwa, korban

do
gu MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT mengalami luka

lecet geser dileher sebelah kiri dengan panjang kurang lebih

In
A
sepuluh sentimeter ;
ah

lik
• Bahwa selain melakukan pemukulan dan menendang korban,

terdakwa juga melakukan pengrusakan pada motor yang


am

ub
dikendarai korban dengan menggunakan balok pengganjal ban

mobil ;
ep
k

• Bahwa terdakwa merusak motor yang dikendarai korban pada


ah

si
bagian lampu depan dan lampu belakang serta kap bodi ;

ne
ng

• Bahwa terdakwa mengetahui bahwa orangg yang dipukul

terdakwa masih anak sekolah ;

do
gu

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam

putusan ini, maka segala sesuatu yang termuat dalam Berita Acara
In
A

Persidangan dianggap telah dipertimbangkan dan termuat sebagai


ah

lik

bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini ;

Menimbang, bahwa untuk dapat dipersalahkan atas perbuatan


m

ub

yang didakwakan Penuntut Umum kepada Terdakwa, Majelis Hakim


ka

terlebih dahulu akan mempertimbangkan unsur-unsur pasal yang


ep

didakwakan kepada Terdakwa ;


ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori
20 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh

si
Penuntut Umum dengan dakwaan Alternatif komulatif yaitu Kesatu

melanggar ketentuan Pasal 80 ayat (1) UU RI No. 23 tahun 2002

ne
ng
tentang Perlindungan Anak ATAU Kedua Pasal 351 Ayat (1) KUHP DAN

do
gu Ketiga pasal 406 ayat (1) KUHP ;

Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan Penuntut Umum

In
A
disusun secara alternatif, maka menurut prinsip pembuktian dakwaan

alternatif, memberikan pilihan baik kepada Penuntut Umum maupun


ah

lik
kepada Majelis Hakim untuk memilih Dakwaan mana yang paling
am

ub
tepat untuk dipertimbangkan sesuai dengan fakta -fakta hukum yang

terungkap dipersidangan ;
ep
k

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta – fakta hukum yang


ah

terungkap dipersidangan, menurut Majelis Hakim dakwaan yang


R

si
paling tepat untuk dipertimbangkan dari perbuatan terdakwa adalah

ne
ng

dakwaan alternatif kesatu yaitu yang diatur dan diancam pidana

berdasarkan pasal Pasal 80 ayat (1) UU RI No. 23 tahun 2002 tentang

do
gu

Perlindungan Anak ;

Menimbang, bahwa mengenai unsur tindak pidana dalam pasal


In
A

Pasal 80 ayat (1) UU RI No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak,


ah

lik

yang unsur-unsurnya adalah sebgai berikut ;

1. Setiap orang ;
m

ub

2. Yang melakukan kekejaman, kekerasan atau ancaman


ka

kekerasan atau penganiayaan terhadap anak ;


ep
ah

Tentang unsur setiap orang :


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori
21 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan “setiap orang”

si
disini adalah untuk menentukan siapa pelaku tindak pidana sebagai

subjek hukum yang telah melakukan tindak pidana tersebut dan

ne
ng
memiliki kemampuan mempertanggung jawabkan perbuatannya itu ;

do
gu Menimbang, bahwa subjek hukum yang memiliki kemampuan

bertanggung jawab adalah didasarkan kepada keadaan dan

In
A
kemampuan jiwanya (geestelijke vermogens), yang dalam doktrin

hukum pidana ditafsirkan “sebagai dalam keadaan sadar”.


ah

lik
Menimbang, bahwa orang sebagai subyek hukum yang telah di
am

ub
hadapkan ke depan persidangan sebagai terdakwa oleh penuntut

umum dalam perkara ini adalah bernama terdakwa RUDI WAHYUDI


ep
k

Als RUDI Bin USMAN dimana terdakwa telah membenarkan dan


ah

mengakui bahwa identitasnya sebagaimana dalam surat dakwaan


R

si
penuntut umum adalah benar identitas dirinya dan berdasarkan

ne
ng

fakta-fakta yang terungkap di persidangan, ternyata terdakwa adalah

merupakan subyek hukum yang sehat jasmani dan rohaninya

do
gu

sehingga dapat dipandang mampu bertanggung jawab atas setiap

perbuatan yang dilakukannya, oleh karena itu, Majelis Hakim


In
A

berpendapat unsur Setiap orang telah terpenuhi ;


ah

lik

Tentang unsur melakukan kekejaman, kekerasan atau

ancaman kekerasan atau penganiayaan terhadap anak ;


m

ub

Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif yang artinya


ka

apabila salah satu dari elemen unsur ini terpenuhi maka unsur ini
ep

telah terpenuhi ;
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori
22 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa dalam UU No.23 Tahun 2002 tidak

si
memberikan pengertian mengenai kekerasan, maka Majelis Hakim

menilai bahwa pengertian kekerasan dapat diambil dalam pengertian

ne
ng
kekerasan di dalam pasal 89 KUHP yang merupakan pengaturan yang

do
gu lebih umum dari UU No.23 Tahun 2002. Menurut pasal 89 KUHP,

kekerasan adalah membuat orang pingsan atau tidak berdaya ;

In
A
Menimbang, bahwa mengenai ancaman kekerasan, Hoge Raad

dalam arrestnya telah memutuskan bahwa ancaman kekerasan harus


ah

lik
memenuhi syarat-syarat, sebagai berikut :
am

ub
a. Bahwa ancaman tersebut harus diucapkan dalam suatu

keadaan demikian rupa, hingga dapat menimbulkan kesan pada


ep
k

orang yang mendapat ancaman yakni bahwa yang diancamkan


ah

itu benar-benar akan dapat merugikan kebebasan pribadinya ;


R

si
b. Bahwa maksud pelaku memang telah ditujukan untuk

ne
ng

menimbulkan kesan seperti itu ;

Menimbang, bahwa selanjutnya yang dimaksud dengan

do
gu

penganiayaan, undang-undang tidak merumuskan dengan khusus


In
dan jelas mengenai istilah penganiayaan (mishandeling) sehingga
A

secara baku belum bisa disepakati bersama bagaimana


ah

lik

sesungguhnya bentuk dari penganiayaan yang dimaksud, tetapi

walaupun demikian untuk memberikan acuan terhadap peristilahan


m

ub

tersebut, doktrin hukum pidana menafsirkan penganiayaan


ka

(mishandeling) sebagai suatu perbuatan yang dilakukan dengan


ep

sengaja untuk menimbulkan rasa sakit (pijn) atau luka (letsel) pada
ah

tubuh orang lain ;


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori
23 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan umum Pasal 1

si
angka 1 Undang-undang No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan

Anak, yang dimaksud dengan Anak adalah seseorang yang belum

ne
ng
berusia 18 (delapan belas) tahun, termasuk anak yang masih dalam

do
gu kandungan ;

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi dan

In
A
terdakwa di persidangan yang dihubungkan dengan barang bukti

maka terungkap fakta bahwa benar pada hari senin tanggal 9 Juli
ah

lik
2012 sekira jam 16.30 wita di tempat pencucian sepeda motor di Jl.
am

ub
Veteran Gg. Hasanah Desa Dirgahayu Kec. Pulau Laut Utara kab.

Kotabaru, telah terjadi peristiwa pemukulan terhadap saksi korban


ep
MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT, yang mana
k
ah

kejadiannya berawal ketika saksi korban MUHAMMAD ANDRE Bin


R

si
MUHAMMAD RAHMAT bersama dengan saksi AHMAD ROBIANOOR

ne
pulang dari membeli keperluan sekolah, dan ketika melintas didepan
ng

kotel kartika saksi korban menyelip sepeda motor terdakwa dari

do
gu

sebelah kiri dan langsung menuju ke tempat pencucian sepeda motor

di gang Hasanah ;
In
A

Bahwa setelah sampai di tempat pencucian sepeda motor tersebut,

tidak lama kemudian datang terdakwa RUDI WAHYUDI Bin USMAN dan
ah

lik

langsung mendekati saksi korban dan langsung marah – marah


m

ub

sambil mengatakan “ngapain kamu gitukan saya, saya ini aparat” dan

langsung memukul saksi korban dengan menggunakan tangan dan


ka

ep

mengenai bagian kepala saksi korban ;


ah

Bahwa ketika terdakwa RUDI WAHYUDI Bin USMAN memukul saksi


R

es

korban kemudian datang saksi Suparman melerai dan menyuruh saksi


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori
24 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
korban untuk menjauh akan tetapi terdakwa tetap mendekati saksi

si
korban dan kembali menendang badan saksi korban ;

ne
ng
Bahwa setelah memukul muka dan menendang badan saksi korban,

terdakwa kembali ke tempat pencucian sepeda motor dan mengambil

do
gu 2 (dua) potong balok ukuran 10x10 cm dan panjang 30 cm dan

langsung memukulkan kearah sepeda motor milik saksi yang

In
A
mengenai lampu utama depan dan lampu utama belakang hingga

pecah dan tidak bisa di pakai lagi ;


ah

lik
Menimbang, bahwa akibat dari perbuatan terdakwa RUDI
am

ub
WAHYUDI Als RUDI Bin USMAN tersebut, korban MUHAMMAD ANDRE

Bin MUHAMMAD RAHMAT mengalami luka sebagaimana surat visum


ep
k

et repertum No: 445 / 028 / VII / 16D / 2012 pada tanggal 09 Juli 2012
ah

dari rumah sakit umum daerah kotabaru yang di tandatangani oleh


R

si
Dr. SUPIANTI AGUSTINA dengan hasil pemeriksaan luar :Leher

ne
ng

terdapat sebuah luka lecet geser dileher sebelah kiri dengan panjang

kurang lebig 10 cm;

do
gu

Menimbang, bahwa apa yang dilakukan oleh terdakwa terhadap

saksi korban tersebut di dalamnya sudah menunjukkan adanya suatu


In
A

perbuatan yang telah menimbulkan luka atau rasa sakit, sedangkan


ah

lik

terdakwa sendiri sadar akan perbuatannya tersebut ;

Menimbang, bahwa dari keterangan saksi korban dan bukti


m

ub

surat berupa fotocopy Kutipan Akta Kelahiran Nomor :


ka

6902CLT120120902587 yang dikeluarkan oleh Kantor Catatan Sipil


ep

Kabupaten Kotabaru tanggal 12 Januari 2009, sebagaimana dalam


ah

lampiran berkas penyidik, menerangkan bahwa korban MUHAMMAD


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori
25 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT lahir di Kotabaru pada tanggal 10

si
Juni 1996, dengan demikian korban dalam hal ini adalah MUHAMMAD

ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT pada saat kejadian masih berusia 16

ne
ng
(enam belas) tahun dan masih dikategorikan sebagai anak – anak

do
gu sebagaimana ketentuan Pasal 1 angka 1 Undang – Undang No.23

Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak yang telah dijelaskan di atas ;

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas maka

terdakwa telah melakukan penganiayaan terhadap anak, dengan


ah

lik
demikian terhadap unsur ini Majelis hakim berpendapat telah
am

ub
terpenuhi ;

Menimbang, bahwa oleh karena seluruh unsur yang terkandung


ep
k

dalam Pasal 80 ayat (1) UU RI No. 23 tahun 2002 tentang


ah

Perlindungan Anak telah terpenuhi maka terdakwa telah terbukti


R

si
melakukan tindak pidana “penganiayaan terhadap anak” ;

ne
ng

Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan terdakwa

dikomulasikan dengan pasal 406 ayat (1) KUHP sehingga oleh

do
gu

karenanya Majelis Hakim akan mempertimbangkan unsure – unsure

yang terkandung dalamnya, yang mana unsure – unsurenya adalah


In
A

sebagai berikut :
ah

lik

1. Barang siapa ;

2. Dengan sengaja ;
m

ub

3. Menghancurkan, merusakkan, membuat sehingga tidak


ka

dapat dipakai lagi atau menghilangkan sesuatu barang yang


ep

seluruhnya atau sebagian milik orang lain;


ah

Tentang unsur Barang Siapa


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori
26 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa yang dimaksud Barang Siapa adalah

si
setiap orang yang dapat menjadi subyek hukum, yaitu terhadap siapa

saja yang terhadap orang tersebut telah didakwa melakukan suatu

ne
ng
tindak pidana dan pada saat melakukan perbuatan tersebut dianggap

do
gu mampu bertanggung jawab menurut hukum ;

Menimbang, bahwa selama berjalannya proses persidangan,

In
A
Majelis Hakim dengan mengamati sikap, tindakan serta keterangan

Terdakwa telah memperoleh keyakinan bahwa Terdakwa adalah orang


ah

lik
yang mampu mempertanggung-jawabkan perbuatannya ;
am

ub
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di persidangan

terungkap bahwa pelaku dari tindak pidana yang didakwakan oleh


ep
k

Penuntut Umum adalah terdakwa RUDI WAHYUDI Als RUDI Bin USMAN
ah

dan terdakwa telah membenarkan identitasnya dalam surat dakwaan


R

si
yang dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum di persidangan ;

ne
ng

Menimbang, bahwa dengan demikian unsur Barang Siapa

menurut Majelis Hakim terpenuhi menurut hukum ;

do
gu

Tentang Unsur Dengan Sengaja


In
A

Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah

sesuatu yang disadari dan diketahui akibatnya, juga menurut


ah

lik

memorie van toelichting yang dimaksud dengan sengaja adalah

menghendaki atau menginsyafi terjadinya suatu tindakan serta akibat


m

ub

yang ditimbulkan dari perbuatan tersebut.


ka

ep

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi dan


ah

keterangan terdakwa serta dihubungkan dengan barang bukti,


R

diperoleh fakta bahwa terdakwa melakukan pengrusakan terhadap


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori
27 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sepeda motor milik korban saksi MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD

si
RAHMAT dengan dalam keadaan sadar dan menyadari akibat dari

perbuatannya tersebut dan terdakwa didalam melakukan

ne
ng
pengrusakan memang ditujukan dan diarahkan pada sepeda motor

do
gu milik korban saksi MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT dan

tidak ditujukan pada milik orang lain ;

In
A
Menimbang, bahwa berdasatkan uraian pertimbangan sebagai

mana tersebut diatas maka dengan demikian unsur dengan sengaja


ah

lik
menurut Majelis Hakim terpenuhi menurut hukum ;
am

ub
Tentang Unsur Menghancurkan, merusakkan, membuat

sehingga tidak dapat dipakai lagi atau menghilangkan


ep
k

sesuatu barang yang seluruhnya atau sebagian milik orang


ah

lain
R

si
Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif yang artinya

ne
ng

apabila salah satu dari elemen unsur ini terpenuhi maka unsur ini

telah terpenuhi ;

do
gu

Menimbang, bahwa terhadap unsure ini Majelis Hakim


In
mempertimbangkan bahwa berdasarkan keterangan para saksi dan
A

keterangan terdakwa sendiri serta dihubungkan dengan barang bukti


ah

lik

di persidangan terungkap fakta hukum bahwa setelah melakukan

penganiayan kepada saksi MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD


m

ub

RAHMAT, kemudian terdakwa RUDI WAHYUDI Als RUDI Bin USMAN


ka

kembali melampiaskan emosinya dengan memukul lampu depan dan


ep

lampu belakang serta kap bodi kendaraan milik saksi MUHAMMAD


ah

ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT dengan menggunakan balok


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori
28 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pengganjal ban mobil yang di ambil terdakwa RUDI WAHYUDI Als

si
RUDI Bin USMAN dari tempat pencucian mobil tersebut, sehingga

karena perbuatan terdakwa RUDI WAHYUDI Als RUDI Bin USMAN

ne
ng
tersebut lampu depan dan lampu belakang serta kap bodi kendaraan

do
gu milik saksi MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT rusak dan

tidak dapat di pergunakan lagi ;

In
A
Menimbang, bahwa berdasatkan uraian pertimbangan sebagai

mana tersebut diatas maka dengan demikian unsur ini menurut


ah

lik
Majelis Hakim terpenuhi menurut hukum ;
am

ub
Menimbang, bahwa oleh karena seluruh unsur yang terkandung

dalam Pasal 406 ayat (1) KUHP telah terpenuhi maka terdakwa telah
ep
k

terbukti melakukan tindak pidana “pengrusakan barang” ;


ah

Menimbang, bahwa oleh karena seluruh unsur dalam Pasal 80


R

si
ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor : 23 tahun 2002

ne
ng

Tentang Perlindungan Anak dan pasal 406 ayat (1) KUHP sebagaimana

dalam dakwaan kesatu dan ketiga Penuntut Umum telah terpenuhi,

do
gu

maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwa kesalahan terdakwa

sebagaimana yang didakwakan dalam Dakwaan kesatu dan ketiga


In
A

Penuntut Umum tersebut telah terbukti secara sah, dan dari


ah

lik

persesuaian keterangan Para saksi, keterangan terdakwa dan barang

bukti yang diajukan dalam persidangan telah pula menimbulkan


m

ub

keyakinan bagi Majelis Hakim akan kesalahan terdakwa, sehingga


ka

oleh karenanya Majelis Hakim berkeyakinan kalau terdakwa telah


ep

terbukti secara sah dan meyakinkan telah bersalah melakukan tindak


ah

pidana “penganiayaan terhadap anak dan pengrusakan barang” ;


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori
29 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa selama pemeriksaan di persidangan

si
ternyata tidak ditemukan adanya alasan pemaaf maupun alasan

pembenar yang dapat menghapuskan sifat melawan hukumnya

ne
ng
perbuatan Terdakwa dan oleh karena Terdakwa dianggap mampu

do
gu mempertanggungjawabkan kesalahannya, maka kepada terdakwa

haruslah dijatuhi pidana yang setimpal dengan perbuatannya

In
A
tersebut ;

Menimbang, bahwa tujuan dari pemidanaan lebih kepada tujuan


ah

lik
membimbing dan membina Terdakwa agar menjadi lebih baik
am

ub
sebelum kembali ke tengah masyarakat dan agar Terdakwa menjadi

jera sehingga tidak mengulangi lagi perbuatannya, disamping juga


ep
bertujuan sebagai sarana prevensi umum agar orang lain tidak
k
ah

mengikuti apa yang diperbuat Terdakwa ;


R

si
Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dinyatakan bersalah

ne
ng

dan dijatuhi pidana, maka terdakwa harus dihukum pula untuk

membayar biaya perkara yang besarnya akan disebutkan dalam amar

do
gu

putusan dibawah ini ;

Menimbang, bahwa mengenai barang bukti dalam perkara ini,


In
A

oleh karena barang bukti tersebut disita secara sah dan sudah tidak
ah

lik

dipergunakan lagi dalam perkara ini, maka Majelis

mempertimbangkan bahwa terhadap barang bukti 1 (satu) unit


m

ub

sepeda motor merk Honda Blade repsol No Pol DA 2274 GD


ka

dikembalikan saksi korban MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD


ep

RAHMAT sedangkan terhadap 1 (satu) balok kayu jenis ulin ukuran


ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori
30 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
10x10 cm panjang 30 cm dikembalikan kepada pemilik pencucian

si
sepeda motor yakni saksi SUPARMAN ;

ne
ng
Menimbang, bahwa oleh karena selama proses pemeriksaan

perkara ini Terdakwa berada dalam tahanan, maka waktu lamanya

do
gu terdakwa berada dalam tahanan haruslah dikurangkan seluruhnya

dari pidana penjara yang dijatuhkan kepadanya dengan perintah agar

In
A
terdakwa tetap berada dalam tahanan rutan ;
ah

lik
Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan

hukuman yang setimpal dengan perbuatan Terdakwa, maka Majelis


am

ub
Hakim perlu mempertimbangkan hal – hal yang memberatkan dan

yang meringankan sebagai berikut ;


ep
k

Hal-hal yang memberatkan :


ah

• Perbuatan terdakwa membuat saksi korban


R

si
MUHAMMAD ANDRE Bin MUHAMMAD RAHMAT

ne
ng

mengalami luka dan kerugian ;

• Terdakwa sudah pernah dihukum ;

do
gu

Hal-hal yang meringankan :

• Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya sehingga


In
A

memperlancar jalannya persidangan ;


ah

lik

• Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan

mengulangi lagi perbuatan melanggar hukum.


m

ub

• Terdakwa mempunyai tanggungan keluarga ;


ka

ep

Mengingat, ketentuan Pasal 80 ayat (1) Undang-undang


ah

Republik Indonesia Nomor : 23 tahun 2002 Tentang Perlindungan


R

Anak, pasal 406 ayat (1) KUHP dan Undang – Undang No. 8 Tahun
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori
31 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1981 tentang KUHAP serta peraturan perundang - undangan lain yang

si
bersangkutan dengan perkara ini :

ne
ng
MENGADILI

1. Menyatakan terdakwa RUDI WAHYUDI Als RUDI Bin USMAN

do
gu telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan

tindak pidana “penganiayaan terhadap anak dan

In
A
pengrusakan barang” ;
ah

lik
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan

pidana penjara selama 1 (satu) tahun ;


am

ub
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah

dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang


ep
k

dijatuhkan ;
ah

si
4. Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan Rutan ;

ne
ng

5. Menetapkan barang bukti berupa :

• 1 (satu) unit sepeda motor merk Honda Blade repsol No Pol DA

do
gu

2274 GD
In
Dikembalikan kepada saksi korban MUHAMMAD ANDRE
A

• 1 (satu) balok kayu jenis ulin ukuran 10x10 cm panjang 30 cm.


ah

lik

Dikembalikan kepada pemilik pencucian sepeda motor saksi


m

ub

SUPARMAN;

6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar beaya


ka

ep

perkara sebesar Rp.2.500,- (Dua ribu lima ratus rupiah) ;


ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori
32 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis

si
Hakim Pengadilan Negeri Kotabaru pada hari SELASA tanggal 23

Oktober 2012 oleh Kami NANIK HANDAYANI, SH. MH selaku

ne
ng
Hakim Ketua Majelis, AHMAD HUSAINI, SH. Dan HARRY

do
gu SURYAWAN, SH masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan

mana diucapkan pada persidangan yang terbuka untuk umum pada

In
A
hari itu juga oleh Hakim Ketua dengan didampingi oleh masing –

masing Hakim Anggota tersebut, dan dibantu oleh H. FITRIYADI, SH.


ah

lik
Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri tersebut dengan dihadiri

oleh MARJUKI, SH. Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Kotabaru


am

ub
serta terdakwa. ep
k
ah

Hakim Ketua
R

si
t. t. d

ne
ng

NANIK HANDAYANI, SH. MH.

do
Hakim – Hakim Anggota
gu

t. t. d
In
A

t. t. d
ah

AHMAD HUSAINI, SH. HARRY SURYAWAN ,


lik

SH
m

ub

Panitera Pengganti
ka

t. t. d
ep

H. FITRIYADI, SH.
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32

Anda mungkin juga menyukai