u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
P U T U S A N
R
Nomor : 78/Pid.Sus/TPK/2015/PN. Jkt. Pst.
si
ne
ng
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
do
gu
Pusat yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Tindak Pidana Korupsi
pada Tingkat Pertama dengan Acara Pemeriksaan Biasa, telah menjatuhkan
In
A
putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : --------------------------------------------
lik
Tempat lahir : M e d a n.
Umur/ Tangal lahir : 37 Tahun / 17 September 1977.
am
ub
Jenis Kelamin : Laki-laki.
Agama : B u d h a.
Kebangsaan : Indonesia.
ep
k
si
Pekerjaan : S w a s t a.
Pendidikan : S-1 .
ne
ng
do
penetapan penahanan yang dilakukan penahanan oleh : --------------------------------------
gu
~ Penyidik sejak tanggal 07 April 2015 sampai dengan tanggal 26 April 2015 ; ------
In
A
lik
ub
ep
Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat sejak tanggal 06
Juli 2015 sampai dengan tanggal 04 Agustus 2015 ; ---------------------------------------
ah
~ Penuntut Umum sejak tanggal 28 Juli 2015 sampai dengan tanggal 16 Agustus
es
2015 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
~ Hakim Ketua Majelis Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan
si
Negeri Jakarta Pusat sejak tanggal 30 Juli 2015 sampai dengan tanggal 28
Agustus 2015 ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
~ Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat sejak tanggal 29 Agustus 2015 sampai dengan tanggal 27 Oktober 2015 ; --
do
gu
~ Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Tinggi DKI Jakarta ke-I
atas permohonan dari Ketua Pengadilan Tinggi Jakarta sejak tanggal 28
In
A
Oktober 2015 sampai dengan tanggal 26 Nopember 2015 ; ------------------------------
ah
lik
~ Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Tinggi DKI Jakarta ke-II
sejak tanggal 27 Nopember 2015 sampai dengan tanggal 26 Desember 2015 ; ----
am
ub
Dalam perkara ini Terdakwa Handoko Lie., dalam perkara ini didampingi
oleh Tim Penasehat Hukumnya yang bernama : “Mohammad Assegaf, SH.,
ep
Hakim Tua Harahap, SH. MH., Nicholas Reidi, SH., Dendy K. Amudi, SH.
k
MH., Amir Hamzah, SH., Charles JN Silalahi, SH. M.Hum., Joni Asmono,
ah
R
SH. MH., Rizal Sihombing, SH., Ramli Tarigan, SH., dan Raja Paisal
si
Harahap, SH”., Para Advokat dan Penasehat Hukum pada Kantor Hukum
ne
“Mohammad Assegaf Law Firm”., beralamat di Jalan H. Samali No.29,
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Telah mendengar keterangan saksi-saksi, ahli dan keterangan Terdakwa
si
serta memeriksa alat bukti surat dan barang bukti dalam perkara ini ; ----------------------
ne
Telah mendengar Tuntutan Jaksa Penuntut Umum, No. REG. PRK :
ng
PDS-41/Jkt.Pst/07/2015., tanggal 03 Desember 2015., yang dibacakan di depan
persidangan pada tanggal o3 Desember 2015 yang pada pokoknya menuntut supaya
do
gu
Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri
Jakarta Pusat yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan : ---------------
In
A
1. Menyatakan Terdakwa Handoko Lie terbukti secara sah dan meyakinkan
bersalah melakukan “Tindak Pidana Korupsi Secara Bersama-sama” yang diatur
ah
lik
dan diancam pidana dalam Pasal 2 Ayat (1) Jo. Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang diubah dengan UU
am
ub
Nomor 20 Tahun 2001 Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP sebagaimana Dakwaan
Primair ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
2. Menghukum Terdakwa Handoko Lie dengan pidana penjara selama 10
k
perintah agar terdakwa tetap ditahan, dan Denda sebesar Rp. 750.000.000,-
R
si
(tujuh ratus lima puluh juta rupih) subsidiair 6 (enam) bulan kurungan, serta
ne
ng
membayar uang pengganti sebesar Rp. 52.747.506.000,- (lima puluh dua milyard
tujuh ratus empat puluh tujuh juta lima ratus enam ribu rupiah) dengan ketentuan
jika Terdakwa tidak membayar Uang Pengganti paling lama dalam waktu 1 (satu)
do
gu
tersebut, dalam hal terpidana tidak mempunyai harta yang mencukupi untuk
membayar Uang Pengganti tersebut, dipidana dengan Pidana Penjara selama 4
(empat) tahun dan apabila terpidana membayar Uang Pengganti yang jumlahnya
ah
lik
ub
ep
b. Berkas fotocopy HPL No. 1 dan tanah seluas 2.200 m2 atas nama Pemerintah
es
Kota Medan yang di atasnya terbit sertifikat HGB no. 1147 di Kelurahan Gang
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Buntu Kel. Gang Buntu Kota Medan ; ------------------------------------------------------
R
c. Berkas fotocopy HPL No. 2 dan tanah seluas 26.620 m2 atas nama
si
Pemerintah Kota Medan yang di atasnya terbit sertifikat HGB no. 1151 di
ne
ng
Kelurahan Gang Buntu Kel. Gang Buntu Kota Medan ; --------------------------------
d. Berkas fotocopy HPL No. 3 dan tanah seluas 5.959 m2 atas nama Pemerintah
Kota Medan yang di atasnya terbit sertifikat HGB no. 1150 di Kelurahan Gang
do
gu Buntu Kel. Gang Buntu Kota Medan ; ------------------------------------------------------
Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan sebagai
In
A
barang bukti dalam perkara terpisah atas nama Drs. H. Rahudman
Harahap.
ah
lik
4. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 10.000,- ; ----
am
ub
Telah mendengar Pembelaan (Pledoi) dari Terdakwa Handoko Lie.,
tertanggal 07 Desember 2015., yang dibacakan di depan persidangan tanggal 07
Desember 2015 yang pada pokoknya : -------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa Tanah B tercatat dalam Sertifikat HGB Nomor : 1147/Gang Buntu dan
ah
R
Nomor : 1151/Gang Buntu keduanya atas nama PT. Arga Citra Kharisma yang
si
berada di atas Tanah Hak Pengelolaan (HPL) milik Pemerintah Kota Medan yang
ne
telah dibeli dari PT. Bonauli Real Estate pada tanggal 11 Agustus 2004 jauh
ng
do
gu
➢ Bahwa Tanah A seluas + 22.377 m2 dan lahan C seluas + 13.358 m2 yang telah
dikuasai oleh PT. Arga Citra Kharisma sejak tahun 2003 berdasarkan Pelepasan
Hak dan pemberian Ganti Rugi kepada 331 orang Kepala Keluarga (KK) dengan
In
A
jumlah ganti rugi sebesar Rp. 54.143.630.000.- (lima puluh empat milyar seratus
empat puluh tiga juta enam ratus tiga puluh ribu rupiah) jauh sebelum saya
ah
lik
ub
➢ Bahwa setelah mengetahui Sertifikat HGB Nomor : 1147/Gang Buntu dan Nomor :
1151/Gang Buntu haknya akan berakhir pada bulan Juli 2014, maka sebelum hak
ka
berakhir jauh-jauh hari pada tanggal 28 Agustus 2009 saya sebagai Direktur
ep
retribusi yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Medan sebesar Rp.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
256.720.000,- dan Rp. 3.130.512.000,- serta pada tanggal 14 Oktober 2010
si
membayar kembali tambahan retribusi sebesar Rp. 677.846.400,- melalui
Bendahara Penerimaan Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Medan. Kemudian
ne
ng
setelah membayar retribusi saya mengajukan perpanjangan sertifikat HGB ke
Kantor Pertanahan Kota Medan dan setelah dilakukan pengecekan ternyata
kedua sertifikat tersebut dinyatakan tidak ada masalah karena tidak ada yang
do
gu
mengajukan keberatan, tidak ada sita dari pengadilan dan tidak ada gugatan
pembatalan, sehingga balik nama bisa dilakukan ; ------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa setelah itu diberitahu oleh Bagian Hukum Perusahaan, bahwa PT. ACK
mempunyai kewajiban untuk melaksanakan kewajiban PT. Bonauli Real Estate
ah
lik
membayar kompensasi kepada PT. Kereta Api Indonesai (Persero) sebesar Rp.
13.000.000.000,- (tiga belas milyar rupiah) sebagai pengganti pembangunan 288
am
ub
unit rumah dinas karyawan PT. Kereta Api Indonesia, kemudian staf legal saya
Bp. Darwan Goh (almarhum) datang ke kantor PT. Kereta Api Indonesia (Persero)
di Medan untuk membayar kompensasi tersebut namun tidak ada ditanggapi
ep
k
secara baik, karena tidak ada tanggapan maka saya megirim surat kepada PT.
ah
Kereta Api Indonesia (Persero) di Medan dan surat tersebut juga tidak ada
R
si
tanggapan, sehingga pada tahun 2012 uang sebesar Rp. 13.000.000.000,-
tersebut selanjutnya saya titipkan di Pengadilan Negeri Medan, yang sampai
ne
ng
do
Telah mendengar Pembelaan (Pledoi) dari Tim Penasehat Hukum Kuasa
gu
lik
Subsidair ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
m
II. Membebaskan oleh karenanya Terdakwa dari segala dakwaan (vrijspraak) atau
ub
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
V. Memerintahkan JPU mencabut Surat Cekal yang ditujukan kepada Terdakwa ;
si
VI. Memerintahkan JPU mencabut menGangkat Sita Barang Bukti yang disita
ne
berdasarkan Penetapan No. 33/Sit/Pid.Sus-TPK/2015/PN.Mdn., tanggal 6 Mei
ng
2015 Jo. Surat Penyitaan Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana
Khusus No. 32/F.2/Fd.1/08/2014., tanggal 18 Agustus 2014 terdiri dari : -----------
do
gu 1. 1 (Satu) berkas foto copy HPL Nomor : 1 dan tanah seluas 2.200 m2 atas
Pemerintah Kota Medan yang diatasnya terbit sertifikat HGB Nomor : 1147 di
In
Kelurahan Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------------------
A
2. 1 (Satu) berkas foto copy HPL Nomor : 2 dan tanah seluas 26.620 m2 atas
Pemerintah Kota Medan yang diatasnya terbit sertifikat HGB Nomor : 1151 di
ah
lik
Kelurahan Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------------------
3. 1 (Satu) berkas foto copy HPL Nomor : 3 dan tanah seluas 5.959 m2 atas
am
ub
Pemerintah Kota Medan yang diatasnya terbit sertifikat HGB Nomor : 1150 di
Kelurahan Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------------------
ep
k
VII. Memerintahkan JPU mencabut/menGangkat Sita atas Tanah Sertifikat HGB No.
ah
1147 dan 1151 berikut pemecahannya dan menyerahkannya kepada dan dari
R
siapa Barang Bukti tersebut di Sita, yang di Sita berdasarkan Berita Acara
si
Penyitaan, tanggal 18 Agustus 2014 sesuai Surat Perintah Penyidikan pada
ne
ng
do
gu
1. HGB No. 1147/Gang Buntu (Asal HPL No. 1) (Pemisahan Yaitu HGB No.
1678 s/d HGB No. 1697) ; -------------------------------------------------------------------
In
A
2. HGB No. 1678/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 305 M2 ; ------------------
3. HGB No. 1679/Gang Buntu, PT. Aditya Sarana Graha , 90 M2 ; -----------------
ah
ub
ep
11. HGB No. 1687/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; -----------------
R
12. HGB No. 1688/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; -----------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
13. HGB No. 1689/Gang Buntu, Ng Lie Tin, 72 M2 ; ------------------------------------
R
14. HGB No. 1690/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; -----------------
si
15. HGB No. 1691/Gang Buntu, Nurbaya, 72 M2 ; --------------------------------------
ne
ng
16. HBG No. 1692/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; -----------------
17. HGB No . 1693/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ----------------
18. HGB No. 1694/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; -----------------
do
gu 19. HGB No. 1695/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 90 M2 ; -----------------
20. HGB No. 1696/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 90 M2 ; -----------------
In
A
21. HGB No. 1697/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 238 M2 ; ---------------
22. HGB No. 1150/Gang Buntu (Asal HPL No. 3) (Pemisahan Yaitu HGB No.
ah
lik
s/d HGB No. ) ; -------------------------------------------------------------------------------
23. HGB No. 1512/Gang Buntu, Mimi Lutan, 77 M2 ; -----------------------------------
24. HGB No. 1513/Gang Buntu, Loist Dermawan, 77 M2 ; ----------------------------
am
ub
25. HGB No. 1514/Gang Buntu, Murni dan Luay, 76 M2 ; -----------------------------
26. HGB No. 1515/Gang Buntu, Tjia Suk Jin, 76 M2 ; ----------------------------------
ep
27. HGB No. 1516/Gang Buntu, Soen Jeng (Rodi Ani), 76 M2 ; ---------------------
k
si
30. HGB No. 1519/Gang Buntu, Hery Lau, 74 M2 ; -------------------------------------
31. HGB No. 1520/Gang Buntu, Anna Budiman, 774 M2 ; ----------------------------
ne
ng
do
gu
34. HGB No. 1523/Gang Buntu, PT. Bumi Tani Subur, 73 M2 ; ----------------------
35. HGB No. 1524/Gang Buntu, PT. Bumi Tani Subur. 72 M2 ; ----------------------
36. HGB No. 1525/Gang Buntu, Siman, 72 M2 ; -----------------------------------------
In
A
lik
ub
44. HGB No. 1533/Gang Buntu, Siman, 154 M2, Tidak berlaku lagi karena Hak
ah
nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang tanah hasil penggabungan
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
45. HGB No. 1534/Gang Buntu, Fajar Budiman, 158 M2, Tidak berlaku lagi
si
karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidangh tanah hasil
penggabungan dengan HGB No. 1556 lihat HGB No. 1563 ; --------------------
ne
ng
46. HGB No. 1535/Gang Buntu, Liaw She Phin, 163 M2 ; -----------------------------
47. HGB No. 1536/Gang Buntu, Juliawaty Tan, 162 M2 ; ------------------------------
48. HGB No. 1537/Gang Buntu, Jimmi Yasin, 161 M2 ; --------------------------------
do
gu 49. HHGB No. 1538/Gang Buntu, Ir. Adlin Adiguna, 192 M2 ; ------------------------
50. HGB No . 1539/Gang Buntu, Ng Soe Siong, 192 M2 ; -----------------------------
In
A
51. HGB No. 1540/Gang Buntu, Lindawaty, 193 M2 ; ----------------------------------
52. HHGB No. 1541/Gang Buntu, Purnama Sudarman Jae, 194 M2 ; -------------
ah
53. HGB No . 1542/Gang Buntu, PT. Bonauli Real Estate, 207 M2, tidak
lik
berlaku lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang
tanah hasil penggabungan dengan HGB No. 1557 lihat HGB. 1558 ; ---------
am
ub
54. HGB No . 1543/Gang Buntu, PT. Bonauli Real Estate, 25 M2, tidak berlaku
lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai hak atas bidang tanah hasil
ep
penggabungan dengan HGB No. 1558 lihat HGB. 1561 ; ------------------------
k
55. HGB No. 1544/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 1.419 M2, tidak
ah
berlaku lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang
R
si
tanah hasil penggabungan dengan HGB No. 1546 lihat HGB. 1556 ; ---------
56. HGB No. 1545/Gang Buntu ; -------------------------------------------------------------
ne
ng
57. HGB No. 1546/Gang Buntu, Haryanta, 158 M2, tidak berlaku lagi karena
Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang tanah hasil
do
gu
lik
ub
63. HGB No. 1597/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 180 M2 ; ---------------
64. HGB No. 1598/Gang Buntu, PT. Arga Citra Pertiwi, 180 M2 ; -------------------
ka
65. HGB No. 1599/Gang Buntu, PT. Arga Citra Pertiwi, 180 M2 ; -------------------
ep
66. HGB No. 1600/Gang Buntu, PT. Arga Citra Pertiwi, 180 M2 ; -------------------
ah
67. HGB No. 1601/Gang Buntu, PT. Arga Citra Pertiwi, 180 M2 ; -------------------
R
68. HGB No. 1602/Gang Buntu, PT. Arga Citra Pertiwi, 180 M2 ; -------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
69. HGB No. 1603/Gang Buntu, PT. Arga Citra Pertiwi, 180 M2 ; -------------------
R
70. HGB No. 1604/Gang Buntu, PT. Arga Citra Pertiwi, 180 M2 ; -------------------
si
71. HGB No. 1605/Gang Buntu, PT. Arga Citra Pertiwi, 180 M2 ; -------------------
ne
ng
72. HGB No. 1606/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 180 M2 ; ---------------
73. HGB No. 1607/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 180 M2 ; ---------------
74. HGB No. 1608/Gang Buntu, Joko Malis, 180 M2 ; ---------------------------------
do
gu 75. HGB No. 1609/Gang Buntu, Tekardjo Angkasa, 180 M2 ; ------------------------
76. HGB No. 1610/Gang Buntu, Tekardjo Angkasa, 180 M2 ; ------------------------
In
A
77. HGB No. 1611/Gang Buntu, Lau Tjui Kie, 72 M2 ; ----------------------------------
78. HGB No. 1612/Gang Buntu, Husin, 72 M2 ; ------------------------------------------
ah
79. HGB No. 1613/Gang Buntu, PT. Murni Sadar, 1.998 M2 ; ------------------------
lik
80. HGB No. 1614/Gang Buntu, Margaret Shick, 72 M2 ; -----------------------------
81. HGB No. 1615/Gang Buntu, So sioe Ngo, 72 M2 ; ---------------------------------
am
ub
82. HGB No. 1616/Gang Buntu, So Sioe Ngo alias Jenny, 72 M2 ; -----------------
83. HGB No. 1617/Gang Buntu, Budi Utomo, SE., 72 M2 ; ---------------------------
ep
84. HGB No. 1618/Gang Buntu, Ket Lai dan Miaw I Jong, 72 M2 ; -----------------
k
86. HGB No. 1620/Gang Buntu, Lie Moi Jin dan Yok Gunardi, 72 M2 ; ------------
R
si
87. HGB No. 1621/Gang Buntu, Santoso Jiemy, 72 M2 ; ------------------------------
88. HGB No. 1622/Gang Buntu, Sufia Jiemy, 72 M2 ; ----------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
100. HGB No. 1634/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
ep
101. HGB No. 1635/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
104. HGB No. 1638/Gang Buntu, Tinah Chandra Tjong, 90 M2 ; -------------------
R
105. HGB No . 1639/Gang Buntu, Henny Iskandar, 90 M2 ; -------------------------
si
106. HGB No. 1640/Gang Buntu, Handoko Lie, 180 M2 ; -----------------------------
ne
ng
107. HGB No. 1641/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 90 M2 ; ---------------
108. HGB No. 1642/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 90 M2 ; ---------------
109. HGB No. 1643/Gang Buntu, Minarni, 72 M2 ; -------------------------------------
do
gu 110. HGB No. 1644/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
111. HGB No. 1645/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
In
A
112. HGB No. 1646/Gang Buntu, Norvinta Ng, 72 M2 ; -------------------------------
113. HGB No. 1647/Gang Buntu, Amir, 72 M2 ; -----------------------------------------
ah
114. HGB No. 1648/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
lik
115. HGB No. 1649/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
116. HGB No. 1650/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
am
ub
117. HGB No. 1651/Gang Buntu, PT. Mitra Finex Antaranusa, 72 M2 ; -----------
118. HGB No. 1652/Gang Buntu, PT. Mitra Finex Antaranusa , 72 M2 ; ----------
ep
119. HGB No. 1653/Gang Buntu, Drg. Susana Halim, 72 M2 ; ----------------------
k
si
122. HGB No. 1656/Gang Buntu, Rudi Setiawan, 72 M2 ; ----------------------------
123. HGB No. 1657/Gang Buntu, Yenny Mak, 72 M2 ; --------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
139. HGB No. 1673/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma,180 M2 ; --------------
R
140. HGB No. 1674/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma,180 M2 ; --------------
si
141. HGB No. 1675/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 720 M2, tidak
ne
ng
berlaku lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang
tanah hasil pemecahan sempurna yaitu HGB No. 1711 lihat HGB. 1713 ; -
142. HGB No. 1676/Gang Buntu, tidak berlaku lagi karena Hak nya sudah
do
gu dibukukan sebagai Hak atas bidang tanah hasil pemecahan sempurna
yaitu HGB No. 1714 lihat HGB. 1747 ; ----------------------------------------------
In
A
143. HGB No. 1677/Gang Buntu, PT. Murni Sadar, 3.544 M2 ; ---------------------
144. HGB No. 1711/Gang Buntu, Minah, 180 M2 ; -------------------------------------
ah
145. HGB No. 1712/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 180 M2 ; -------------
lik
146. HGB No. 1713/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 180 M2 ; -------------
147. HGB No. 1714/Gang Buntu, Robin, 180 M2 ; --------------------------------------
am
ub
148. HGB No. 1715/Gang Buntu, Firman Deny Suyetno, 180 M2 ; ----------------
149. HGB No. 1716/Gang Buntu, William Manopo, 90 M2 ; --------------------------
ep
150. HGB No. 1717/Gang Buntu, Ng Suk Lin, 90 M2 ; ---------------------------------
k
151. HGB No. 1718/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
ah
si
153. HGB No. 1720/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
154. HGB No. 1721/Gang Buntu, Wendy Haryanto, 72 M2 ; -------------------------
ne
ng
do
gu
157. HGB No. 1724/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
158. HGB No. 1725/Gang Buntu, Surya Agus Kuliana, 72 M2 ; ---------------------
159. HGB No. 1726/Gang Buntu, Surya Agung, 72 M2 ; ------------------------------
In
A
lik
ub
166. HGB No. 1733/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
ep
167. HGB No. 1734/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
ah
168. HGB No. 1735/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
R
169. HGB No. 1736/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
170. HGB No. 1737/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
R
171. HGB No. 1738/Gang Buntu, Herry Thie, 72 M2 ; ---------------------------------
si
172. HGB No. 1739/Gang Buntu, Herry Thie, 72 M2 ; ---------------------------------
ne
ng
173. HGB No. 1740/Gang Buntu, Shirley Ching, 72 M2 ; -----------------------------
174. HGB No . 1741/Gang Buntu, Shirley Ching, 72 M2 ; -----------------------------
175. HGB No. 1742/Gang Buntu, Sinarti, 72 M2 ; ---------------------------------------
do
gu 176. HGB No. 1743/Gang Buntu, Sinarti, 72 M2 ; ---------------------------------------
177. HGB No. 1744/Gang Buntu, Chandra, 90 M2 ; ------------------------------------
In
A
178. HGB No. 1745/Gang Buntu, Surjati Susanto, 90 M2 ; ---------------------------
179. HGB No. 1746/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 180 M2 ; -------------
ah
180. HGB No. 1747/Gang Buntu, Liong Lai Tjin, 180 M2 ; ----------------------------
lik
181. 1 (satu) bendel foto copy buku tanah Hak Guna Bangunan No. 1147 ; -----
182. 1 (satu) bendel foto copy buku tanah Hak Guna Bangunan No. 1151 ; -----
am
ub
Atau : apabila Majelis Hakim berpendapat lain, maka dengan kerendahan hati
ep
kami mohon agar diputus dengan seadil-adilnya ; ------------------------------------
k
ah
si
Terdakwa dan Tim Penasihat Hukum Terdakwa yang disampaikan secara tertulis
didepan persidangan tanggal 10 Desember 2015 yang pada pokoknya menyatakan
ne
ng
do
gu
lik
oleh Jaksa Penuntut Umum dengan Dakwaan No. Reg. Perk : PDS-41/JKT.PST/
07/2015, tanggal 30 Juli 2015, sebagai berikut : ---------------------------------------------
m
ub
PRIMAIR :
ka
ep
(diajukan penuntutan secara terpisah) pada tanggal yang tidak dapat diingat secara
R
pasti dalam waktu-waktu antara tahun 2009 sampai dengan tahun 2013 atau setidak-
es
tidaknya sekitar tahun 2009 sampai dengan tahun 2013, bertempat di Kantor
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Walikota Medan Jalan Kapten Maulana Lubis No. 2 Medan, di Jalan Jawa Medan, di
si
Jalan Veteran Medan, di Jalan Timor Medan, di Jalan Madura Medan Sumatera
Utara atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang masih termasuk daerah hukum
ne
ng
Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan, di mana
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat berwenang
untuk memeriksa dan mengadili berdasarkan ketentuan Pasal 85 KUHAP Jo.
do
gu
Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 102/KMA/SK/VII/
2015, tanggal 23 Juli 2015 tentang Penunjukan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
In
A
Untuk Memeriksa dan Memutus Perkara Pidana Atas Nama Terdakwa Drs. H.
Rahudman Harahap, MM, Dkk., “telah melakukan atau turut serta secara melawan
ah
lik
hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu
korporasi yang dapat merugikan keuangan Negara atau perekonomian Negara”, yaitu
sebagai berikut : -------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
1. PT. Kereta Api Indonesia (Persero) atau yang disingkat PT. KAI, yang
sebelumnya bernama Djawatan Kereta Api (DKA) yang diubah menjadi
ep
k
Djawatan Kereta Api (PJKA) yang diubah menjadi Perusahaan Umum Kereta Api
R
si
(Perumka), pada awalnya memiliki atau setidak-tidaknya menguasai tanah
dengan luas + 73.352 M2 yang terletak di Jalan Jawa, Jalan Timor, Jalan Veteran,
ne
ng
dan Jalan Madura di Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota
Medan yang dikenal dengan lahan A, B, C dan D bagian dari : --------------------------
a. Eigendom Verponding No. 33 dan 9 ; ------------------------------------------------------
do
gu
D.S.M WW ; ---------------------------------------------------------------------------------------
yang berasal dari NV Deli Spoorweg Matschappij, berdasarkan UU No. 86, Tahun
ah
lik
1958 Jo. PP No. 41, Tahun 1959 Jo. PP No. 2, Tahun 1959 ; ----------------------------
ub
dikuasai oleh PT. KAI (Persero) dengan Hak Penguasaan (Hak Beheer) yang
berasal dari Nasionalisasi Aset Perusahaan Kereta Api Swasta (VS) sejak 24
ka
September 1960 dikonversi menjadi Hak Pakai atau Hak Pengelolaan (HPL) atas
ep
nama PT. KAI (Persero) seluas + 73.352 M2 yang terletak di Jalan Jawa, Jalan
ah
Timor, Jalan Veteran, dan Jalan Madura di Kelurahan Gang Buntu Kecamatan
R
Medan Timur Kota Medan yang dikenal dengan lahan A, B, C dan D berdasarkan
es
UU No. 86, Tahun 1958 Jo. PP No. 41, Tahun 1959 Jo. PP No. 2, Tahun 1959 ; --
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Berdasarkan ketentuan dan Undang-Undang Nomor 5, Tahun 1960 (UUPA) Jo.
si
Peraturan Pemerintah Nomor 8, Tahun 1953 menyatakan bahwa tanah eks Hak
Barat harus dikonversi menjadi Hak Baru dan apabila sampai batas waktu tertentu
ne
ng
tidak dikonversi, maka tanah tersebut akan menjadi tanah negara bebas, akan
tetapi ketentuan ini tidak berlaku bagi tanah negara yang dikuasai oleh instansi
pemerintah/BUMN dan tetap dikuasai oleh instansi pemerintah yang
do
gu
bersangkutan berdasarkan Surat Menteri Keuangan No. S-1069/MK.03/1990,
tanggal 4 September 1990 yang meminta kepada Kepala Badan Pertanahan
In
A
Nasional bahwa tanah-tanah negara yang terkena Keputusan Presiden Nomor 32,
Tahun 1979 untuk : ----------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
kembali kepada BUMN, BUMD atau Badan-Badan Negara yang bersangkutan;
b. Tidak menerbitkan sertifikat kepada pihak lain sebelum mendapat ijin terlebih
am
ub
dahulu Menteri Keuangan ; --------------------------------------------------------------------
R
2.1. Perusahaan PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd melalui surat Nomor :
si
069/I.C./II/1981, tanggal 26 Februari 1981 kepada PJKA (Perusahaan
ne
ng
do
gu
merupakan bagian dari tanah yang terletak di Jalan Timor seluas 73.352
M2 yang di atasnya berdiri bangunan rumah dinas yang dihuni oleh
In
A
pegawai dan para pensiunan, disertai imbalan dari PT. Inanta Timber &
Trading Coy Ltd membangunkan 288 rumah baru bagi karyawan aktif,
ah
ub
1. Tidak setuju pelepasan hak atas tanah PJKA dengan cara ruislagh
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menyetujui pelepasan hak atas tanah PJKA dengan cara ganti rugi,
si
dengan syarat : --------------------------------------------------------------------------
ne
ng
b. Penentuan batas minimum ganti rugi dengan melalui pembentukan
Tim Penilai ; --------------------------------------------------------------------------
do
gu c. Penentuan harga minimum harus mendapat persetujuan Menteri
Perhubungan ; -----------------------------------------------------------------------
d. Hasil ganti Rugi diperuntukkan pembangunan rumah karyawan,
In
A
renovasi perbaikan dan pengosongan rumah-rumah ; --------------------
ah
lik
Sebagai tindak lanjut Surat Menteri Keuangan Nomor : S-1378/MK.001/ 1981,
tanggal 30 Nopember 1981 tersebut Menteri Perhubungan memberitahu kepada
PJKA dengan surat Nomor : A.106/PL.101/MPHB, tanggal 6 Pebruari 1981 yang
am
ub
isinya pada pokoknya : -----------------------------
R
ditawarkan PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd ; -----------------------------
si
c. Sesuai dengan hasil pertemuan tanggal 19 Januari 1982 antara
ne
ng
do
gu
ub
Bahwa selanjutnya sesuai dengan petunjuk Menteri Dalam Negeri Cq. Direktur
Jenderal Agraria dalam surat Nomor : 5936/2151/Agr, tertanggal19 Mei 1982, maka
ka
Ir. Johannes Tagor Situmorang selaku Kepala Eksplotasi PJKA Sumatera Utara yang
ep
Nomor 9883/82 dari Kepala PJKA selaku mewakili Menteri Perhubungan telah
R
membuat Akta Notaris Agoes Salin Nomor 47, tanggal 25 Agustus 1982 tentang
es
Pernyataan Penanggalan Hak Atas T anah dan Bangunan yang isinya pada
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pokoknya :
si
➢ Menanggalkan hak dan menyerahkannya kepada Pemerintah Daerah
Tingkat II Kotamadya Medan seluruh hak dan wewenang atas tanah
ne
ng
Negara seluas 34.776 M2 yang merupakan gabungan dari sebahagian
bekas Hak Eigendom Verponding Nomor 33 sebahagian dan Eigendom
do
gu Nomor 9 sebahagian terdaftar pada Kantor Agraria Kotamadya Medan,
atas nama Het Gubernement Van Nederland Indie yang telah diberikan
kepada Deli Spoorweg Matschappy pada tahun 1918 dengan hak
In
A
konsesi, terletak di Medan, berikut segala bangunan-bangunan yang
berada di atas tanah tersebut ; ------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Agus Salim Rangkuty, Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Medan
menyatakan mengetahui dan menyetujui serta menerima apa yang
am
ub
diserahkan tersebut ; -------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------
ah
si
2.200 M2, 26.620 M2 dan 5.959 M2 (seluruhnya berjurnlah 34.776 M2 )
ne
yang terletak di desa Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur,
ng
do
gu
Bahwa sebagai tindak lanjut pelaksanaan Akta Notaris Agoes Salim Nomor 47
tentang Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan bangunan maka Pemerintah
ah
lik
Daerah Tingkat II Kotamadya Medan yang diwakili oleh Walikotamadya Agus Salim
Rangkuty dan PJKA yang diwakili oleh Soekirlan Kepala PJKA Eksplotasi Sumatera
m
ub
Utara mernbuat Akta Notaris Agoes Salim Nomor 36, tertanggal 17 Nopember 1982
tentang Perjanjian Lanjutan Dari Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan
ka
lain : ---------------------------------------------------------------------------------------------
a. Pasal 4 yang berbunyi : pihak pertama (Pemerintah Daerah Tingkat II
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan perincian sebagai berikut : -------------------------------------------------
si
➢ Golongan Satu 168 (seratus enam puluh delapan) buah rumah
dengan bangunan type 40 ; ------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Golongan Dua 50 (lima puluh) buah rumah dengan bangunan type
56 ; -------------------------------------------------------------------------------------
➢ Golongan Tiga 10 (sepuluh) buah rumah dengan bangunan
do
gu permanen type 73 ; ----------------------------------------------------------------
Yang keseluruhannya berjumlah 228 (dua ratus dua puluh delapan)
In
A
buah rumah dan satu buah sekolah Taman Kanak-Kanak, seluruhnya
bangunan-bangunan tersebut di atas dibangun di atas tanah seluas
ah
lik
39.626 M2 yaitu di atas tanah Negara yang dikuasai oleh Perusahaan
Jawatan Kereta Api Eksplotasi Sumatera Utara (PJKA ESU) Medan
yang terletak di Jalan Veteran dan sekitarnya ; ---------------------------------
am
ub
b. - Golongan Satu, 48 (empat puluh delapan) buah rumah dengan
bangunan permanen type 40 ; ----------------------------------------------------
ep
- Golongan Dua, 9 (sembilan) buah rumah dengan bangunan permanen
k
type 56 ; ---------------------------------------------------------------------------------
ah
si
73 ; ----------------------------------------------------------------------------------------
Yang keseluruhannya berjumlah 60 (enam puluh) buah rumah akan
ne
ng
do
gu
lik
Inanta Timber & Trading Coy Ltd yang telah menyediakan diri untuk
melaksanakan pemugaran lingkungan Jalan Veteran dan sekitarnya
m
ub
2.7. Bahwa sebagai tindak lanjut pelaksanaan Akta Notaris Agoes Salim Nomor
ep
Nopember dengan PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd yang isinya pada
es
pokoknya : -------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. Pemerintah Daerah Tingkat I / Kotamadya Medan memberikan
si
persetujuan kepada PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd untuk
memperoleh HGB (Hak Guna Bangunan) atas tanah HPL Pemerintah
ne
ng
Daerah Tingkat Kotamadya Medan seluas 34.779 M2 ; ----------------------
b. PT. Inanta Timber &Trading Coy Ltd berkewajiban membangun seluruh
bangunan yang merupakan kewajiban Pemerintah Daerah Tingkat II
do
gu Kotamadya Medan sebagaimana yang tersebut dalam Pasal 5, 6 dan 7
Akta Notaris Agoes Salim Nomor 36, tanggal 17 Nopember 1982 ; -------
In
A
c. PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd harus menyelesaikan
pembangunan Rumah Dinas PJKA dan fasilitas umum untuk
ah
lik
kepentingan Pemerintah Daerah Tingkat Kotamadya Medan guna
kepentingan dan hak PJKA (Perusahaan Jawatan Kereta Api) paling
lambat 24 bulan setelah lahan kosong dan ada surat perintah dari
am
ub
Pemerintah Daerah Tingkat I/ Kotamadya Medan ; ---------------------------
d. Apabila PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd tidak dapat melaksanakan
ep
kewajiban sebagaimana waktunya, perjanjian dapat diperpanjang dan
k
si
pembangunan kepada pihak ketiga ; ----------------------------------------------
ne
ng
do
gu
36 dan Nomor 37, PJKA membentuk Tim penilaian panitia penaksir dengan
biaya / honor dibebankan PJKA atas tanah PJKA di Jalan Timor Medan di
mana kemudian hasilnya dilaporkan kepada Menteri Perhubungan, dan
In
A
lik
(a)
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
atas tanah PJKA di Jalan Timor Medan tersebut dan segera
si
menghubungi pihak kontraktor untuk meminta persetujuannya atas
imbalan yang diberikan dan dibuatkan dalam akte notaries ; -------------
ne
ng
2.9. Bahwa terhadap isi surat Menteri Perhubungan tersebut di atas, PT. Inanta
Timber & Trading Coy Ltd mengajukan permohonan keringanan besamya
do
gu harga penilaian untuk pelepasan hak atas tanah PJKA di Jalan Timor
Medan dengan surat Nomor : 091/I.C.-IXl85, tanggal 17 September 1985
In
yang ditujukan kepada Sekretaris Jenderal Menteri Perhubungan, yang
A
semula dalam permohonannya nilai pelepasan tanah PJKA tersebut senilai
Rp. 1.733.800.000,-dan untuk dapat ditinjau kembali atau diringankan lagi ;
ah
lik
2.10. Bahwa atas permintaan keringanan PT. InantaTimber & Trading Coy Ltd
am
ub
tersebut, Sekretaris Jenderal atas nama Menteri Perhubungan
mengirimkan surat Nomor : B.651/~.102/Sekjen, tanggal 21 Oktober 1985
yang ditujukan kepada Direktur PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd yang
ep
k
si
Nomor 36 dan 37) ; -------------------------------------------------------------------------
ne
ng
2.11. Bahwa karena permohonan tidak dikabulkan, PT. Inanta Timber & Trading
Coy Ltd mengirimkan surat Nomor : 011/1CAKlIXl89, tanggal 16
do
gu
lik
terdahulu yang telah diikat oleh PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd,
namun PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd tetap memohonkan
m
ub
ep
Inanta Timber & Trading Coy Ltd yang intinya menyetujui pengalihan hak
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jalan Timor / Veteran Medan, surat mana kemudian disetujui Menteri
si
Perhubungan dengan Nomor : A325/PL.402/MPHB, tanggal 26 Maret
1990, yang ditujukan kepada Kepala PJKA antara lain sebagai berikut : -----
ne
ng
1) Menunjuk surat kami tanggal 5 Oktober 1989 Nomor : KA/UM/40113/89,
perihal pembangunan perumahan di Gang Buntu Medan dengan ini
diberitahukan bahwa penelitian bonafiditas terhadap PT. Bonauli telah
do
gu dilakukan oleh PJKA dan memenuhi syarat ; ------------------------------------
2) Sehubungan dengan hasil penelitian butir 1 maka kami dapat
In
A
menyetujui maksud pengalihan hak, kewajiban dan tanggung jawab
atas pelaksanaan proyek pembangunan perumahan karyawan PJKA,
ah
lik
bangunan umum dan utiliti lingkungan sebagai imbalan pelepasan
tanah dan bangunan PJKA di Jalan Timor I Veteran Medan dari PT.
Inanta Timber & Trading Coy Ltd kepada PT. Bonauli Real Estate ; ------
am
ub
3) Pengalihan hak, kewajiban dan tanggung jawab tersebut pada butir 2
dilakukan berdasarkan : ---------------------------------------------------------------
ep
a) Akta Penanggalan Hak Akta Notaris Agoes Salim Nomor 47, tanggal
k
si
Pemerintah Daerah Tingkat II Kotamadya Medan, Akta Notaris
ne
Agoes Salim Nomor 37, tanggal 17 Nopember 1982 antara
ng
do
gu
Harga oleh Tim Penaksir Harga tanggal 23 Juli 1983 yang nilainya
sebesar Rp. 3.677.197,00 ; ------------------------------------------------------
ah
lik
ub
d) Sebagai akibat secara teknis dan yuridis atas akta-akta yang telah
dan akan dibuat beralih sepenuhnya dan PT. Inanla Timber &
ka
ep
dan Kuasa tanggal 19 Desember 1989 dengan Akta Nomor 238 dan Akta
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
antara Tn. Han Indra Utama Thahir bertindak dalam jabatannya selaku
R
Direktur II Divisi Khusus PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd dengan Tn.
si
Leo Sjarief Batanghari selaku Direktur Utama dari PT. Bonauli Real Estate
ne
ng
yang pokoknya : -----------------------------------------------------------------------------
Pihak Pertama menerangkan dengan tidak mengurangi ijin dari pihak yang
do
gu berwenang dengan ini telah mengalihkan dan menyerahkan kepada dan
untuk dimiliki oleh Pihak Kedua yang menerangkan telah menerima
In
pengalihan dan penyerahan untuk dimilikinya dari Pihak Pertama yaitu atas
A
segala hak-hak dan wewenang yang sekarang maupun dikemudian hari
ada pada dan yang dapat di jalankan oleh Pihak Pertama atas beberapa
ah
lik
bidang tanah hak pengelolaan yang dikuasai oleh Pemerintah Daerah
tingkat II Medan sebagaimana ternyata dari sertifikat Hak Pengelolaan
am
ub
Nomor 1, 2 dan 3 Desa Gang Buntu seluas 34.779 M2 demikian berikut
segala hak dan kepentingan berupa apapun juga yang ada pada dan dapat
dilakukan atau dipergunakan oleh Pihak Pertama baik sekarang maupun
ep
k
terutama Hak dan ijin untuk pakai serta hak membangun di atas tanah hak
R
si
Pengelolaan tersebut; Adapun apa yang dialihkan, dipindahkan dan
diserahkan dengan Akta ini oleh Pihak I kepada Pihak II satu dan lain
ne
ng
do
gu
(1) Akta Pemyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan Bangunan Nomor
47 tertanggal 25 Agustus 1982 ; ----------------------------------------------------
In
(2) Akta perjanjian lanjutan dari pemyataan penanggalan hak atas tanah
A
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2.14. Bahwa atas adanya Akta pengalihan tersebut, Walikota Madya Kepala
R
Daerah Tingkat II Medan, Agus Salim Rangkuty mengirimkan surat kepada
si
Direktur Utama PT. Bonauli Real Estate Nomor : 505/22830, tanggal 27
ne
ng
Desember 1989 yang isinya antara lain : ----------------------------------------------
(1) Bahwa sesuai dengan surat Kepala PJKA Pusat tanggal 5 Oktober
do
gu 1989 Nomor : KA/UM/40113/89 Jo. Surat tanggal 2 Nopember 1989
Nomor : KA/UM/43731/89 yang isinya antara lain PJKA Pusat dapat
menyetujui pengalihan tugas dan kewajiban PT. Inanta Kontraktor
In
A
kepada PT. Bonauli Real Estate dalam hal pelaksanaan/realisasi
perjanjian yang tertuang pada akte Notaris Nomor : 36, tanggal 17
ah
lik
Nopember 1982 dan perjanjian-perjanjian yang berkaitan dengan
masalah tersebut ; ----------------------------------------------------------------------
(2) Bahwa dengan Akte No 238, tanggal 19 Desember 1989 yang dibuat
am
ub
oleh Mohammad Said Tadjudin Notaris di Jakarta telah dilakukan
pengalihan dan penyerahan atas segala hak-hak dan wewenang PT.
ep
k
pada Akte Perjanjian Nomor : 36, tanggal 17 Nopember 1982 dan tidak
R
terlepas dari Akta Nomor : 37, tanggal 17 Nopember 1982 dan Akta
si
Nomor : 47, tanggal 25 Agustus 1982 ; -------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
➢ Terkait adanya Akta Nomor : 238 dan 239, perlu dilakukan addendum
m
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PJKA di Jalan Timor I Veteran Medan, tanggal 8 Februari 1990, dengan
si
tugas pokok yaitu : --------------------------------------------------------------------------
➢ Mengadakan penelitian dan pengkajian kembali nilai harga proyek
ne
ng
imbalan tahun 1983 dan tahun 1990 berdasarkan Surat Menteri
Perhubungan tanggal 24 Desember 1983 Nomor : A.1039/KA.1043/
MPHB ; ---------------------------------------------------------------------------------------
do
gu ➢ Mengadakan pemeriksaan dan penelitian atas gambar pra rencana dan
rencana pembangunan imbalan, bestek dan rencana anggaran biaya atas
In
A
proyek tersebut di atas yang diajukan oleh PT. Bonauli Real Estate ; ------
➢ Menyusun jadwal waktu penyelesaian pembangunan proyek imbalan
ah
lik
dimaksud ; -----------------------------------------------------------------------------------
➢ Tim bertanggung jawab kepada Kepala PJKA dan melaporkan hasil
kerjanya paling lambat 3 bulan sejak keputusan ini ditetapkan ; --------------
am
ub
2.17. Bahwa berdasarkan keputusan Kepala PJKA Nomor : KAlOT/04750/SKl90
tersebut di atas, Tim Penelitian dan Pengkajian Kembali Pembangunan
ep
k
si
tanggal 24 Februari 1990 kepada Kepala PJKA di Bandung yang isinya
antara lain : ------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
(1) Tim telah mengadakan penelitian dan pemeriksaan ganti rugi pelepasan
asset PJKA dimaksud ; ----------------------------------------------------------------
do
(2) Penelitian dan pemeriksaan khususnya yang menyangkut tugas tim
gu
lik
(3) Hasil penelitian dan pengkajian kembali nilai harga proyek imbalan
tersebut yang oleh panitia penaksir harga tim Interdep pada tanggal 23
m
ub
juli 1983 bernilai sebesar Rp. 3.677.179,889.- untuk tahun 1990 adalah
sebesar Rp. 6.359.453.050,- ; -------------------------------------------------------
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang ditetapkan oleh Panitia Interdep sebesar Rp. 1.600.000.000,- dan
si
biaya tersebut disediakan untuk pengosongan penghuni sejumlah
minimal 320 KK ; ------------------------------------------------------------------------
ne
ng
2.18. Bahwa untuk merealisasikan hal-hal tersebut maka dibuatlah perjanjian
Perubahan atas Akta Perjanjian Lanjutan dari Pernyataan Penanggalan
do
gu hak Atas Tanah dan Bangunan No. 171, tanggal 30 Maret 1990 di depan
Notaris Djaidir Notaris di Medan antara Tn. Agus Salim Rangkuti Walikota
In
Madya Medan dengan Tn. Drs. Wahyudin Bastaman Pejabat yang
A
melaksanakan tugas Kepala Eksploitasi Sumut PJKA ; ---------------------------
ah
lik
2.19. Bahwa isi Kesepakatan dalam Akta No. 171, tanggal 30 November 1990
Antara Pemda Tk. II Kota Medan selaku Pihak Pertama dengan PJKA
am
ub
selaku Pihak Kedua pada pokoknya adalah : ----------------------------------------
1. Kedua belah pihak telah saling setuju dan mufakat untuk mengadakan
perubahan secara keseluruhan atas Akte Perjanjian Lanjutan dari
ep
k
si
2. PJKA menyerahkan kepada Pihak Pertama gambar situasi tanah,
batas-batas tanah, ukuran tanah Jalan Veteran dan sekitarnya seluas
ne
ng
12.752 M2, Jl. Cemara Pulau Brayan Bengkel seluas 14.000 M2 ; --------
3. Pemda Tk. II Kota Medan menyediakan bangunan-bangunan tempat
do
gu
lik
ub
dan 3 seluas kurang lebih 34.779 M2 dan areal tanah PJKA untuk
ah
dimaksud pada Pasal 1 sub a, di mana untuk hal tersebut di atas segala
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pelaksana yang disebut dalam Pasal 9 Akta ini. (PT. Bonauli Real
si
Estate disingkat P.T. Bonauli) ; ------------------------------------------------------
6. Pasal 4 : Pemda Tk II Kota Medan menyediakan pemukiman baru
ne
ng
untuk PJKA (Pihak Kedua) yang dilaksanakan oleh pelaksana dengan
rincian : ------------------------------------------------------------------------------------
a. Berupa bangunan berlantai 3 (tiga) di Jalan Madura dan Jalan Jawa
do
gu Gang Buntu Medan sebanyak 72 buah yang terdiri dari : ----------------
➢ 1 (satu) unit Tipe 73 terdiri atas 12 (dua belas) buah ; ---------------
In
A
➢ 5 (lima) unit Tipe 56 masing-masing terdiri dari 12 (dua belas)
buah yang seluruhnya berjumlah 60 (enam puluh) buah ; ----------
ah
lik
Sedangkan di Jalan Cemara Pulo Brayan Medan terdiri dari :
➢ 18 (delapan belas) unit Tipe 40 masing-masing terdiri dari 12 (dua
belas) buah yang seluruhnya berjumlah 216 (dua ratus enam
am
ub
belas) buah ; --------------------------------------------------------------------
b. Dibangun pada areal tanah PJKA berupa :
ep
1) Bangunan pos jaga seluas 17 m2 (tujuh belas meter persegi) ; ---
k
si
c. Bangunan yang akan direnovasi terletak di Jalan Gaharu Medan
ne
atau lokasi lain yang akan ditentukan (yang pada tahun 1983 bernilai
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ 1 (satu) buah gedung kantor Pemadam Kebakaran di atas tanah
si
seluas 648 m, tanah dan bangunan tersebut bernilai Rp.
152.083.072,00 dan uang tersebut akan diserahkan ke kas
ne
ng
Pemerintah Daerah Tingkat II Medan oleh pelaksana, sedangkan
pembangunan dan penentuan lokasinya dilaksanakan sendiri
oleh Pemda Tk II Kota Medan ; --------------------------------------------
do
gu 8. Pasal 6 : Pemda Tk. II Kota Medan membangun prasarana di Jalan
In
Madura/Jawa Medan dan sekitarnya serta di Jalan Cemara Kelurahan
A
Pulo Brayan Bengkel Medan antara lain :
1. Jalan lingkungan lengkap dengan penghijauannya ; ----------------------
ah
lik
2. Saluran parit dan roil ; -------------------------------------------------------------
3. Air bersih yang bersumber dari PAM Tirtanadi ; ----------------------------
am
ub
4. Jaringan listrik yang bersumber dari PLN ; ----------------------------------
5. Tempat pembuangan sampah ; -------------------------------------------------
ep
k
tersebut atas usul pihak kedua dan disetujui oleh Pihak Pertama
R
si
semufakat untuk menunjuk PT Bonauli Real Estate untuk pembangunan
yang tercantum pada Pasal 4, Pasal 5 dan Pasal 6 tersebut di atas
ne
ng
do
gu
No. 7803/593/MD dan Direktur Jendral Agraria atas nama Mentri Dalam
Negeri dengan surat No. 5936/2151/AGR dan departemen Keuangan
ah
lik
10. Pasal 14 : Sertifikat Hak Guna Bangunan tetap akan ditahan oleh
m
ub
ep
2.20. Bahwa untuk menindaklanjuti isi Akta Notaris Djaidir No. 171, dibuat Akta
Notaris Djaidir No. 172, tanggal 30 November 1990 Antara Pemda Tk. II
ah
Kota Medan selaku Pihak Pertama dengan PT. Bonauli Real Estate (PT.
es
BRE) selaku Pihak Kedua terdapat Isi Perjanjian yang mengatur antara lain
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(1) Kedua belah pihak telah saling setuju dan mufakat untuk mengadakan
si
beberapa perubahan atas Akte Perjanjian tentang pemberian
persetujuan untuk memperoleh Hak Guna Bangunan atas tanah Hak
ne
ng
Pengelolaan Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Medan tanggal
17 Nopember 1982, Akta Nomor 37 ; ----------------------------------------------
do
(2) Pasal 1 : Pemda Tk II Kota Medan memberikan persetujuan untuk
gu memperoleh HGB kepada PT. Bonauli Real Estate atas tanah Hak
Pengelolaan Pemda Tk II Kota Medan seluas 34.779 M2. PT. Bonauli
In
A
Real Estate berhak membangun sesuai dengan rencana pihak kedua
yang disetujui oleh pihak pertama, setelah terlebih dahulu memperoleh
ah
lik
izin mendirikan bangunan dari Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat
II Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------
am
ub
(3) Pasal 2 : PT. Bonauli Real Estate berkewajiban untuk membangun
seluruh bangunan yang merupakan kewajiban Pemda Tk II Kota Medan
sebagaimana yang disebut dalam Pasal 4, Pasal 5, dan Pasal 6 Akte
ep
k
si
dalam Pasal 2 di atas, termasuk pengosongannya dan yang dimaksud
dalam Pasal 3 Akte Nomor 171 (Pasal 3 : PT Bonauli Real Estate
ne
ng
do
Pengelolaan Pemerintah Daerah Tingkat II Medan Nomor 1, 2 dan 3
gu
dimaksud pada Pasal 1 sub a, di mana untuk hal tersebut di atas segala
biaya yang menyangkut proses pengosongan ditanggung oleh pihak
ah
lik
pelaksana yang disebut dalam Pasal 9 Akta ini. (PT. Bonauli Real
Estate disingkat PT. Bonauli)) seluruhnya ditanggung oleh PT Bonauli
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
umum maupun bangunan PT. Bonauli dilaksanakan PT. Bonauli secara
si
bersamaan, demikian pula kemajuan tahap pekerjaan harus senantiasa
tetap sama ; ------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
(6) Pasal 5 : Setelah menempuh prosedur dan ketentuan yang berlaku
maka pihak kedua berhak mulai melaksanakan kewajibannya yang
dimasud dalam Pasal 2 di atas, guna kepentingan PJKA ESU, dan
do
gu selanjutnya dengan Akte ini juga dalam rangka penyerahan HGB atas
tanah, Pemda Tk II Kota Medan memberi kuasa kepada PT Bonauli
In
A
untuk :
a. Memohon untuk memperoleh Sertifikat HGB atas tanah seluas
ah
lik
34.779 M2 ; --------------------------------------------------------------------------
b. Memohon untuk memecah menjadi beberapa bagian dan
memperoleh sertifikat atas bagian-bagian tersebut ; ----------------------
am
ub
c. Selanjutnya menjual, memindahkan dan menyerahkan kepada siapa
saja yang dikehendaki pihak Kedua ; -----------------------------------------
ep
(7) Pasal 6 : Pemda Tk II Kota Medan dengan Akte ini juga memberikan
k
si
seluas 34.779 M2 terletak di Medan, Jalan Timor/Jalan Veteran dan
ne
sekitarnya, yang menurut rencana Kota peruntukannya adalah area
ng
do
gu
lik
2.21. Setelah ada permohonan dari PT. Bonauli Real Estate dengan surat Nomor
m
ub
Jalan Timur kelurahan Gang Buntu Kec. Medan Timur seluas 34.779 m2
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
untuk menandatangani surat perjanjian tertulis antara pihak pemeGang
R
HPL yaitu Pemerintah Daerah Tk II Kotamadya Medan dengan pihak
si
ketiga yaitu PT. Bonauli Real Estate sebagaimana dimaksud dalam
ne
ng
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 1 tahun 1977 tentang Tata Cara
Permohonan dan Penyelesaian Pemberian Hak Atas Bagian-Bagian Tanah
Hak Pengelolaan serta Pendaftarannya ; ---------------------------------------------
do
gu
2.22. Bahwa Afifudin selaku Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kota Medan
In
mewakili pemerintah kota Medan dan Leo Syarief Batang Hari untuk dan
A
atas nama PT. Bonauli Real Estate menandatangani 3 (tiga) Surat
Perjanjian yaitu : -----------------------------------------------------------------------------
ah
lik
(1) Surat Perjanjian Nomor : 593.5/7087/39/94, tanggal 25 April 1994
tentang Penyerahan Tanah Hak Pengelolaan Pemerintah Kotamadya
am
ub
Daerah Tingkat II Medan kepada Pihak Ketiga sesuai dengan
Peraturan Menteri dalam Negeri RI Nomor 1, tahun 1977 dan Peraturan
ep
Daerah Kotamadya Tingkat II Medan Nomor 3, tahun 1993 untuk luas
k
si
tentang Penyerahan Tanah Hak Pengelolaan Pemerintah Kotamadya
Daerah Tingkat II Medan kepada Pihak Ketiga sesuai dengan
ne
ng
do
gu
lik
ub
2.23. Adapun isi perjanjian ketiga surat tersebut di atas pada pokoknya adalah
ka
memberi persetujuan kepada PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) untuk
ah
1 dan Nomor 2 serta Nomor 3 yang terletak di Kelurahan Gang Buntu Kec.
es
Medan Timur, Kota Medan dengan mewajibkan pihak PT. Bonauli Real
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Estate untuk membayar retribusi kepada Pemerintah Kota Medan dan
si
melaksanakan kewajiban-kewajiban membangun 288 rumah dinas beserta
fasilitas umum lainnya sebagaimana dimaksud Akta 36, tanggal 17
ne
ng
November 1982 tentang Perjanjian Lanjutan dari Pernyataan Penanggalan
Hak Atas tanah dan Bangunan, Akta Nomor 37, tanggal 17 November 1982
tentang Perjanjian tentang pemberian persetujuan untuk memperoleh Hak
do
gu Guna Bungunan Atas Tanah Hak Pengelolaan Pemkot Medan, Akta Nomor
: 238, tanggal 19 Desember 1989 tentang Pengalihan Hak dan Kuasa dari
In
A
Hari Indra Utama Tahir untuk dan atas nama PT. Inanta Timber & Trading
Co kepada Leo Syarief Batang Hari untuk dan atas nama PT. Bonauli Real
ah
lik
Estate, Akta Nomor : 171, tanggal 30 maret 1990 tentang Perubahan Akta
atas Akta Perjanjian Lanjutan dari Pernyataan Penangalan Hak Atas Tanah
dan Bangunan antara Pemerintah Daerah Tk II Kota Medan dengan PJKA,
am
ub
Akta Nomor 172, tanggal 30 Maret 1990 tentang Perubahan atas Akta
Perjanjian Tentang Pemberian Persetujuan Untuk Memperoleh Hak Guna
ep
Bangunan atas Tanah Hak Pengelolaan Pemerintahan Kotamadaya Medan
k
si
2.24. Bahwa sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
ne
ng
do
gu
syarat yang tersebut dalam Pasal 2 Akta Nomor 172, tanggal 30 Maret
1990 tersebut yang pada pokoknya mewajibkan pihak PT Bonauli Real
ah
lik
ub
yang disebut dalam Pasal 4, Pasal 5 dan Pasal 6 Akta Nomor 171, yaitu
bangunan rumah untuk PJKA sebanyak 288 yang akan dibangun di Jalan
ka
Madura, Jalan Jawa dan Jalan Cemara Pulo Brayan Medan, dan ketentuan
ep
Pasal 14 Akta Nomor 171, tanggal 30 Maret 1990 yang menyatakan bahwa
sertifikat HGB tetap akan ditahan oleh Pemerintah Daerah Tk II Kotamadya
ah
Medan dan baru dapat diserahkan setelah ada rekomendasi dari PJKA ; ---
es
Bahwa ketentuan sebagaimana dimaksud Pasal 3 ayat (1), ayat (2) huruf g
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 1977 tentang Tata Cara
si
Permohonan dan Penyelesaian Pemberian Hak Atas Tanah Bagian Bagian
Tanah Hak Pengelolaan serta Pendaftarannya adalah berbunyi sebagai
ne
ng
berikut : -----------------------------------------------------------------------------------------
Pasal 3 :
Ayat (1) Setiap penyerahan penggunaan tanah yang merupakan bagian
do
gu dari tanah hak pengelolaan kepada pihak ketiga oleh pemeGang
hak pengelolaan baik yang disertai ataupun yang tidak disertai
In
A
dengan pendirian bangunan di atasnya, wajib dilakukan dengan
pembuatan perjanjian tertulis antara pemeGang hak pengelolaan
ah
lik
dan pihak ketiga yang bersangkutan ; ------------------------------------
Ayat (2) Perjanjian termasuk dalam ayat (1) Pasal ini memuat antara lain
keterangan mengenai : -------------------------------------------------------
am
ub
a. Identitas pihak pihak yang bersangkutan ; --------------------------
b. Letak, batas-batas dan luas tanah yang dimaksud ; -------------
ep
c. Jenis penggunaannya ; --------------------------------------------------
k
si
jangka waktunya serta kemungkinan memperpanjangnya ; ----
e. Jenis-jenis bangunan yang akan didirikan di atasnya dan
ne
ng
do
gu
2.25. Bahwa syarat-syarat lain yang dipandang perlu dalam Pasal 3 ayat (2)
huruf g Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 1, tahun 1977 tersebut adalah
ah
lik
termuat dalam Perjanjian tertulis yang mengikat para pihak secara khusus
antara lain : ------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Akte Notaris Agoes Salim di Medan No. 36, tanggal 17 Nopember 1982
si
tentang Perjanjian Lanjutan dari Pernyataan Penanggalan Hak atas
tanah dan bangunan ; ------------------------------------------------------------------
ne
ng
c. Akte Notaris Agoes Salim di Medan No. 37, tanggal 17 Nopember 1982
tentang Perjanjian Pemberian Persetujuan untuk memperoleh Hak
do
gu Guna Bangunan atas tanah dan Hak Pengelolaan Pemerintah
Kotamadya Daerah Tingkat II Medan, dari Pemerintah Kotamadya
Daerah Tk. II Medan kepada PT. Inanta Timber & Trading Co Ltd (PT.
In
A
Inanta) berkedudukan di Medan atas Hak Pengelolaan seluas 34.779
M2 di Jl. Timor dan sekitarnya yang lebih jelas sebagaimana dimaksud
ah
lik
dalam PLL masing-masing Nomor : 596/1982/II,596/1982/III dan 596/
1982/VI ; ----------------------------------------------------------------------------------
am
ub
d. Akte Notaris Mohamad Said Tadjoedin di Jakarta No. 238, tanggal 19
Desember 1989 tentang Pengalihan Hak dan Kuasa dari PT. Inanta
Timber & Trading Co Ltd (PT. Inanta) berkedudukan di Medan kepada
ep
k
PT. Bonauli Real Estate berkedudukan di Jakarta, atas segala hak dan
ah
si
Tingkat II Medan sertifikat No. 1, 2 dan 3 Gang Buntu Medan seluas
34.779 M2 dan kewajiban lainnya sebagaimana diatur dalam Akte No.
ne
ng
47. tanggal 28 Agustus 1982, No. 36. tanggal 17 Nopember 1982, No.
37. tanggal 17 Nopember 1982 yang dibuat dihadapan Notaris Agoes
do
Salim di Medan dan kewajiban lainnya ; ------------------------------------------
gu
Estate Jl. Hayam Wuruk No. 4 A-C Jakarta tentang Pengalihan tugas
dan kewajiban PT. Inanta Contraktor kepada PT. Bonauli Real Estate ; -
ah
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jakarta ; -----------------------------------------------------------------------------------
R
h. Surat Kuasa dari Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Medan
si
Nomor : 640/6624, tanggal 31 Maret 1990 kepada Leo Syarif
ne
ng
Batanghari untuk dan atas nama PT. Bonauli Real Estate berkedudukan
di Jakarta untuk dimohon Hak Guna Bangunan yang berjangka waktu
20 (dua puluh) tahun atas nama Pihak Kedua ; ---------------------------------
do
gu
2.26. Bahwa sertifikat Hak Guna Bangunan yang dimohonkan oleh PT. Bonauli
In
Real Estate (PT. BRE) berdasar kuasa Walikotamadya Medan dengan
A
surat kuasa Nomor : 640/6624, tanggal 31 Maret 1990 tersebut telah
selesai dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor : 1147/Gang Buntu,
ah
lik
Nomor 1150/Gang Buntu dan Nomor 1151/Gang Buntu tidak diserahkan
kepada Walikota Madya Medan selaku pemberi kuasa ; --------------------------
am
ub
2.27. Bahwa kemudian Leo Sjarif Batanghari selaku Direktur Utama PT. Bonauli
Real Estate (PT. BRE) membuat Akta Pengikatan Jual Beli pada Notaris
ep
k
R
pada pokoknya : -----------------------------------------------------------------------------
si
➢ Pihak PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) berjanji dan mengikatkan diri
ne
ng
do
gu
➢ Pihak PT. Bonauli Real Estate memberi kuasa kepada PT. Arga Citra
Kharisma untuk melaksanakan penjualan tanah dan bangunan
In
A
dimaksud ; --------------------------------------------------------------------------------
2.28. Bahwa terkait dengan Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 23 tersebut di atas,
ah
lik
Leo Sjarif Batanghari selaku Direktur Utama PT. Bonauli Real Estate dan
Ishak Charlie selaku Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma membuat
m
ub
pihak, maka segala hak dan kewajiban, wewenang dan tanggung jawab
ah
yang harus dipenuhi oleh PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) terhadap
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggung jawab tersebut dengan sendirinya beralih dari Pihak Pertama
R
kepada Pihak Kedua” ; ---------------------------------------------------------------------
si
2.29. Bahwa berdasarkan permohonan PT. Arga Citra Kharisma tertanggal 30
ne
ng
Maret 2004, Walikotamadya Medan memberi persetujuan pengalihan hak
tanah surat Nomor : 593.5/4962, tanggal 31 Maret 2004 Hak Guna
do
gu Bangunan Nomor : 1151/Gang Buntu surat Nomor : 593.5/4961 untuk
sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor : 1147/Gang Buntu, surat Nomor :
In
593.5/4963 untuk sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor : 1544/Gang Buntu
A
atas nama PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) kepada PT. Arga Citra
Kharisma dengan syarat sepanjang jangka waktu haknya masih berlaku,
ah
lik
segala sesuatu yang menjadi hak dan kewajiban serta ketentuan yang
diatur dalam Akta Notaris Djaidir tanggal 30 Maret 1990 Nomor 171 beralih
am
ub
menjadi tanggung jawab PT. Arga Citra Kharisma serta pengalihannya
dilaksanakan dengan menempuh prosedur dan memenuhi persyaratan
berdasarkan Peraturan Agraria yang berlaku (UUPA Nomor 5. tahun 1960);
ep
k
R
angka 1, ia Terdakwa Handoko Lie bersama-sama dengan Drs. H. Rahudman
si
Harahap, MM, dengan secara melawan hukum melakukan perbuatan : --------------
ne
ng
3.1. Ishak Charlie yang telah mendapat kuasa dari PT. Bonauli Real Estate (PT.
BRE) dengan Akta Notaris Suanny Noviyanti Djojo Nomor 23 tidak
do
gu
lik
II Kota Medan atas permohonan PT. ACK tanggal 30 Maret 2004 namun
ub
4961 untuk Sertifikat HGB No. 1147/Gang Buntu Luas 2.200 M2, Surat
ep
Sertifikat HGB No. 1544/Gang Buntu pecahan HGB No. 1150/Gang Buntu
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sesuatu yang menjadi hak dan kewajiban serta ketentuan yang diatur
si
dalam Akta Notaris Djaidir, SH di Medan tanggal 30 Maret 1990 No. 171
beralih menjadi tanggung jawab PT. ACK, dan dengan menempuh
ne
ng
prosedur serta persyaratan berdasarkan Peraturan Agraria yang berlaku
(UUPA No. 5, tahun 1960) ; ---------------------------------------------------------------
do
gu
3.3. Bahwa akan tetapi sebelum ada persetujuan Walikotamadya Medan,
ternyata Ishak Charlie yang bertindak untuk dan atas nama PT. Bonauli
In
Real Estate (PT. BRE) telah melakukan pengikatan jual kepada Ishak
A
Charlie dirinya sendiri untuk dan atas nama PT. ACK dengan Akta Nomor
23 Notaris Suanny Noviyanti ; ------------------------------------------------------------
ah
lik
3.4. Bahwa ternyata dalam pengalihan hak atas tanah berupa HGB dari PT.
am
ub
BRE kepada PT. ACK sebagaimana Akta Nomor 23, tanggal 9 September
2002 dan Akta 27, tanggal 9 September 2002 tidak disertai dasar
kesepakatan baru antara Pemko Tingkat II Medan dengan PJKA sebagai
ep
k
lanjutan dari Akta Notaris Nomor 171, tanggal 30 Maret 1990 maupun
antara Pemko Tingkat II Medan dengan PT. ACK sebagai lanjutan dari
ah
si
Akta Notaris Nomor 172, tanggal 30 Maret 1990, justru Saksi Ishak Charli
(Bapak Terdakwa) selaku Direktur Utama PT. ACK untuk bertindak atas
ne
ng
do
gu
kewajiban dari PT. BRE baik terhadap PT. Kereta Api Indonesia maupun
terhadap Pemko Medan sesuai Akta Perjanjian Nomor 171, tanggal 30
In
A
Maret 1990 sepenuhnya telah beralih dan menjadi tanggungjawab PT. ACK
dan PT. ACK akan melaksanakan semua kewajiban tersebut. Oleh
ah
lik
karenanya pengalihan hak dari PT. BRE dan PT. ACK dengan Akta Nomor
23, tanggal 23 September 2002 dan Akta Nomor 27, tanggal 23 September
2002 mengenai kesanggupan PT. ACK untuk melaksanakan segala
m
ub
kewajiban PT. BRE kepada pemko Medan maupun PT. KAI tidak sesuai
ketentuan Pasal 34 ayat (7) Peraturan Pemerintah Nomor 40, tahun 1996
ka
ep
Tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai Atas
Tanah mengatur Bahwa Peralihan hak Guna Bangunan atas tanah hak
ah
es
pengelolaan ; ---------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3.5. Bahwa pada tahun 2007 Terdakwa Handoko Lie diangkat sebagai
si
Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma berdasarkan Akta Risalah Rapat
Nomor 5, tanggal 5 Oktober 2007 dihadapan Notaris Eddy Simin, SH
ne
ng
Notaris di Medan ; ---------------------------------------------------------------------------
3.6. Bahwa selanjutnya Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama PT.
do
gu ACK dengan Surat Nomor : 048/ACKH/VIII/2009, tanggal 28 Agustus 2009
mengajukan permohonan Hak Guna Bangunan (HGB) kepada Pemerintah
In
Kota Medan selaku pemeGang Hak Pengelolaan (HPL), padahal Sertifikat
A
Hak Guna Bangunan (HGB) Nomor : 1147/Gang Buntu luas 2.200 M2, dan
Hak Guna Bangunan Nomor : 1151/ Gang Buntu luas 22.620 M2 masa
ah
lik
berakhirnya masih + 5 tahun lagi yaitu sekitar bulan Juli tahun 2014 dan
berdasarkan Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN Pasal 41 No.
am
ub
9, tahun 1999 menyatakan “Permohonan perpanjangan jangka waktu Hak
Guna Bangunan diajukan oleh pemeGang hak dalam tengGang waktu 2
(dua) tahun sebelum berakhirnya jangka waktu hak tersebut”, dan
ep
k
segala sesuatu yang menjadi hak dan kewajiban PT. Bonauli Real Estate
R
si
terhadap Pemerintah Kota Medan telah beralih menjadi tanggung jawab
pihak PT. Arga Citra Kharisma ; ---------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
November 1982 Jo. Akta Notaris Djaidir, SH di Medan Nomor 171, tanggal
30 Maret 1970 belum dipenuhi dan Sertifikat HGB tersebut jangka waktu
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Surat Perjanjian perpanjangan HGB dimaksud dan Surat Keterangan
si
tentang dukungan perpanjangan Sertifikat HGB tersebut ; -----------------------
ne
ng
Keterangan No. 593.5/311/SKT/30/2010 dan Surat Keterangan No. 593.5/
312/SKT/31/2010 sebagai kelengkapan dalam pengurusan Sertifikat HGB
do
gu kepada PT. ACK yang ditandatangani oleh Drs. H. Rahudman Harahap
selaku PJ Walikota Medan yang isinya pada pokoknya memberi dukungan
untuk perpanjangan HGB, padahal kewajiban-kewajiban yang di maksud
In
A
dalam Akta Notaris No. 36, tanggal 17 Nopember 1982 yang diubah
dengan Akta Notaris Djaidir , SH di Medan No. 171, tanggal 30 Maret 1990
ah
lik
belum dipenuhi serta jangka waktunya berakhir masih 4 tahun, bahwa
kemudina Drs. H. Rahudman Harahap, MM membuat Surat Perjanjian No.
am
ub
593.5/2194/31/2010 dan No. 593.5/2193/30/2010, tanggal 12 Februari
2010 yang ditandatangani oleh Drs. H. Rahudman Harahap selaku Pejabat
Walikota Medan sebagai pihak Pertama dan Terdakwa Handoko Lie
ep
k
selaku Direktur PT. Arga Citra Kharisma sebagai pihak Kedua yang isinya
ah
si
terhitung sejak tanggal Surat Perjanjian, PT. ACK membayar uang retribusi
ke Pemerintah Daerah Tk II Kota Medan, dan HGB dapat dipindah
ne
ng
tangankan setelah ada izin dari Pemerintah Daerah Tk II Kota Medan ; -----
do
gu
lik
ub
Pasal 4 perjanjian Akta Notaris Agus Salim No. 36, tanggal 17 Nopember
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Medan No. 171, tanggal 30 Maret 1990 dan persetujuan perpanjangan
si
Sertifikat HGB pada PT. ACK seharusnya tidak diterbitkan oleh Rahudman
Harahap selaku PJ Walikota Medan dan Surat Perjanjian yang
ne
ng
ditandatangani oleh Terdakwa Handoko Lie dan Rahudman Harahap
selaku PJ Walikota Medan seharusnya memuat syarat-syarat khusus yang
dipandang perlu tentang kewajiban-kewajiban yang harus dilaksanakan
do
gu sebagaimana Akta Notaris Agus Salim, SH No. 36 dan 37, tanggal 17
Nopember 1982 Jo. Akta Notaris Djaidir , SH di Medan No. 171 dan 172,
In
A
tanggal 30 Maret 1990 yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan /
melekat dari syarat suatu persetujuan perpanjangan penerbitan Sertifikat
ah
lik
Harahap, MM secara bersama-sama menandatangani Surat Perjanjian
dengan menghilangkan syarat-syarat yang dipandang perlu berupa
am
ub
kewajiban-kewajiban yang harus dilaksanakan sebagaimana Akta Notaris
Agus Salim, SH No. 36 dan 37, tanggal 17 Nopember 1982 Jo. Akta
ep
Notaris Djaidir, SH di Medan No. 171 dan 172, tanggal 30 Maret 1990
k
si
3.11. Pembuatan dan penandatanganan persetujuan perpanjangan HGB oleh
Walikota Medan dilakukan pada tanggal 12 Pebruari 2010 oleh Drs. H.
ne
ng
do
gu
Handoko Lie sebagai Direktur Utama PT. ACK dan Rahudman Harahap
selaku Pj. Walikota Medan telah menghilangkan syarat berupa kewajiban
ah
lik
pembangunan 288 unit rumah dinas karyawan PT. KAI, hal ini berdampak
kerugian yang dialami oleh PT KAI ; ----------------------------------------------------
m
ub
3.12. Bahwa Rahudman Harahap sebagai Pj. Walikota Medan yang merupakan
pemeGang hak pengelolaan justru telah memberi persetujuan
ka
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dikabulkan karena syarat-syarat pemberian hak tidak dipenuhi dengan baik
si
oleh PT. ACK yang menjadi pelaksana membangun rumah dinas dan
fasilitas lainnya untuk memenuhi kewajiban Pemko Medan kepada PT. KAI
ne
ng
karena tidak dilaksanakan sampai dengan sekarang ini sebagaimana
ditentukan dalam Akta Nomor 172, tanggal 30 Maret 1990 Pasal 2 : “Pihak
kedua berkewajiban untuk membangun seluruh bangunan yang merupakan
do
gu kewajiban pihak pertama sebagaiman disebut dalam Pasal 4, Pasal 5 dan
Pasal 6 Akte tanggal hari ini Nomor 171 dibuat dalam minut dihadapan
In
A
saya notaris dan terikat sepenuhnya pada lampiran Akte tersebut” ; ----------
lik
kewajiban yang dilakukan dalam pembuatan perjanjian tertulis antara
pemeGang hak pengelolaan dengan pihak ketiga tersebut berupa
am
ub
menghilangkan keterangan dalam perjanjian adanya syarat-syarat lain
yang dipandang perlu yang seharusnya dimuat dalam perjanjian sehingga
mengikat kedua belah pihak sebagaimana ketentuan Pasal 3 ayat 2 huruf g
ep
k
3.14. Bahwa Surat perjanjian Penyerahan Tanah bagian dari Hak Pengelolaan
R
si
Pemerintah Kota Medan kepada Pihak Ketiga yang ditandatangani Drs. H.
Rahudman Harahap, MM selaku Pj. Walikota Medan bersama-sama
ne
ng
dengan Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur PT. ACK sebagai pihak
ketiga adalah perpanjangan HGB tidak memuat keterangan-keterangan
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3.15. Bahwa Terdakwa Handoko Lie setelah mendapatkan persetujuan dari
si
Drs. H. Rahudman Harahap, MM selaku Walikota Madya Medan dan
menandatangani Surat Perjanjian yang tidak memuat syarat-syarat yang
ne
ng
dipandang perlu berupa kewajiban-kewajiban yang tertuang dalam Akta
Notaris 171, tanggal 30 Maret 1990 untuk dipenuhinya kewajiban-
kewajiban tersebut dengan baik, Terdakwa Handoko Lie selanjutnya
do
gu mengurus Sertifikat HGB ke BPN (Badan Pertanahan Nasional) Kota
Medan tanpa melampirkan kewajiban-kewajiban yang belum dipenuhinya
In
A
untuk memperpanjang Sertifikat HGB (SHGB) selama 20 tahun ; --------------
lik
Handoko Lie bersama-sama Drs. H. Rahudman Harahap, MM telah
melakukan perbuatan yang bertentangan dengan Pasal 14 Akta 171,
am
ub
tanggal 30 Maret 1990 yang tidak menyerahkan Sertifikat HGB kepada
Pemerintah Daerah Tk II Kota Medan sebagai syarat untuk dipenuhinya
ep
dengan baik sebagaimana ketentuan Pasal 26 PP No. 40, tahun 1996
k
tentang tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai
ah
si
3.17. Bahwa Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama PT. Arga Citra
ne
ng
do
gu
Boanuli Real Estate terhadap Pemerintah Kota Medan telah beralih dan
menjadi tanggung jawab pihak kami PT Arga Citra Kharisma” dan “Bahwa
In
A
lik
ub
es
baru dicetak oleh Perum Peruri pada tanggal 28 Mei 2013 jam 10:08:35
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Wib, sedangkan Surat Pernyataannya dibuat pada tanggal 21 Januari
si
2010. Hal ini menunjukkan bahwa Surat tersebut dibuat bukan tanggal 21
Januari 2010 melainkan dibuat setelah meterai tersebut dicetak untuk
ne
ng
menutupi kesengajaannya menghilangkan kewajiban untuk melakukan
pembangunan 288 unit rumah dinas karyawan PT. KAI ; -------------------------
do
gu
3.18. Sebagaimana ketentuan Peraturan
Pertanahan Nasional Nomor 9, Tahun 1999 tentang Tata Cara Pemberian
Menteri Agraria/Kepala Badan
In
dan Pembatalan Hak atas tanah Negara dan Hak Pengelolaan
A
sebagaimana Pasal 44 ayat (2) huruf b yang menyatakan adanya Syarat-
syarat pemberian hak masih dipenuhi dengan baik oleh pemeGang hak ini
ah
lik
belum dilaksanakan oleh pelaksana/ PemeGang Hak dan syarat-syarat ini
harus diikuti sebagaimana adanya kewajiban-kewajiban yang tertuang
am
ub
dalam Akta 171 dan 172, dalam hal ini PT. ACK yang telah mengambil alih
seluruh kewajiban PT. BRE belum dilaksanakan sehingga Perpanjangan
HGB No. 1147 dan 1151 telah bertentangan dangan Peraturan Menteri
ep
k
si
3.19. Sebagaimana ketentuan Peraturan Pemerintah No. 40, tahun 1996 tentang
ne
ng
Hak guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai atas Tanah
sebagaimana Pasal 26 ayat (1) huruf b yang menyatakan adanya Hak
Guna Bangunan atas tanah Negara dapat diperpanjang atau diperbaharui
do
gu
dalam Akta 171 dan 172, di mana PT. ACK sebelumnya telah mengambil
lik
alih seluruh kewajiban PT. BRE, dan sampai masa 16 tahun sejak HGB
diterbitkan belum dilaksanakan kewajiban-kewajiban sebagaimana Akta
m
ub
171 dan 172 sehingga Perpanjangan HGB No. 1147 dan 1151 telah
bertentangan dangan Peraturan Pemerintah No. 40, tahun 1996 tentang
ka
ep
Hak guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai atas Tanah ; ---------
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagaimana Pasal 3 ayat (1) dan ayat (2) huruf g yang menyatakan setiap
si
penyerahan penggunaan tanah yang merupakan bagian dari tanah hak
pengelolaan, kepada pihak ketiga oleh pemeGang hak pengelolaan, baik
ne
ng
yang disertai ataupun tidak disertai dengan pendirian bangunan di atasnya
wajib dilakukan dengan pembuatan perjanjian tertulis antara pihak
pemeGang hak pengelolaan dan pihak ketiga yang bersangkutan dan
do
gu Perjanjian dalam Pasal ini memuat syarat-syarat yang dipandang perlu.
Syarat-syarat ini belum dilaksanakan oleh pelaksana/ PemeGang Hak/PT.
In
A
ACK dan syarat-syarat ini harus diikuti sebagaimana adanya kewajiban-
kewajiban yang tertuang dalam Akta 171 dan 172, di mana PT. ACK
ah
lik
sebelumnya telah mengambil alih seluruh kewajiban PT. BRE, dan sampai
masa 16 tahun sejak HGB diterbitkan belum dilaksanakan kewajiban-
kewajiban sebagaimana Akta 171 dan 172 sehingga Perpanjangan HGB
am
ub
No. 1147 dan 1151 telah bertentangan dangan ketentuan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 1, tahun 1977 tentang Tata Cara
ep
Permohonan dan Penyelesaian Pemberian Hak atas bagian-bagian tanah
k
R
3.21. Bahwa terhadap tanah di lokasi yang dikenal dengan lahan A dan C
si
sebagai lokasi tempat melaksanakan kewajiban-kewajiban sebagaimana
ne
ng
Pasal 2 Akta Nomor 172, tanggal 30 Maret 1990 Jo. Pasal 4, Pasal 5 dan
Pasal 6 Akta Nomor 171, tanggal 30 Maret 1990 yang merupakan tempat
pembangunan rumah dinas dan fasilitas umum lainnya ternyata oleh
do
gu
Terdakwa Handoko Lie telah dikuasai dan diakui sebagai milik PT. ACK
yang kemudian dibangun untuk kawasan bisnis tanpa dasar surat
In
A
lik
3.22. Bahwa terhadap tanah pada lahan A dan C oleh Terdakwa Handoko Lie
telah dikuasai dan diakui milik PT. ACK tanpa ijin Menteri Keuangan
m
ub
Keuangan ; ------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Bahwa Terdakwa Handoko Lie bersama-sama dengan Drs. H. Rahudman
si
Harahap, MM, telah memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi
sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
4.1. Terdakwa selaku Direktur PT. ACK memperoleh manfaat atau keuntungan
atas HGB di atas tanah HPL berupa bangunan fisik yang telah didirikan,
do
gu dijual maupun dialihkan kepada pihak lain dengan memecah-mecah
Sertifikat HGB, untuk SHGB No. 1147 dipecah menjadi 18 bidang SHGB
In
sedangkan SHGB No. 1151 dipecah menjadi 152 bidang SHGB dan
A
masing-masing SHGB pecahannya telah beralih haknya kepada pihak
ketiga maupun dimanfaatkannya, yang sebagian diantaranya adalah : -------
ah
lik
1. HGB No. 1651/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
2. HGB No. 1652/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
am
ub
3. HGB No. 1653/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
4. HGB No. 1654/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
5. HGB No. 1655/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
ep
k
si
8. HGB No. 1658/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
9. HGB No. 1659/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
ne
ng
do
12. HGB No. 1662/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
26. HGB No. 1676/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
R
27. HGB No. 1677/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
si
28. HGB No. 1711IGang Buntu ; ---------------------------------------------------------
ne
ng
29. HGB No. 1712/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
30. HGB No. 1713/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
31. HGB No. 1714/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
do
gu 32. HGB No. 1715/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
33. HGB No. 1716/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
In
A
34. HGB No. 1717/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
35. HGB No. 1718/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
ah
lik
37. HGB No. 1720/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
38. HGB No. 1721/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
am
ub
39. HGB No. 1722/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
40. HGB No. 1723/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
ep
41. HGB No, 1724/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
k
si
44. HGB No. 1727/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
45. HGB No. 1728/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
HGB 1147/Gang Buntu dan Sertifikat HGB 1151 yang kemudian dipecah-
pecah untuk dijual dialihkan kepada pihak lain maupun dimanfaatkan sendiri
m
ub
4.2. Bahwa kenyataannya sekarang PT. KAI kehilangan aset tanah seluruhnya
ep
sesuai dengan Akta No. 36, No. 37 dan Akta No. 171, No. 172 seharusnya
R
yang merupakan kewajiban dari Pemko Medan dan PT. Bonauli Real Estate.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Begitu juga halnya dengan tanah seluas 34.779 M2 yang telah dikuasai PT.
si
ACK dengan status Perpanjangan Sertifikat HGB tanpa persetujuan
PJKA/PT. KAI, bahkan keseluruhan tanah tersebut baik di tanah pada lahan
ne
ng
A, B dan C yang letaknya berada di tengah-tengah Kota Medan telah
dikuasai oleh PT. ACK dengan mendirikan pusat-pusat bisnis berupa ruko-
ruko, hotel, rumah sakit, Mall dan Apartemen yang dimanfaatkannya sendiri
do
gu untuk bisnis maupun disewakan dan dijual kepada pihak lain sehingga
perbuatan Terdakwa Handoko Lie telah menambah kekayaan bagi PT.
In
A
ACK ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
lik
Harahap, MM, telah mengakibatkan Kerugian Negara sebagai berikut : --------------
am
ub
5.1. Terhadap permasalahan yang terjadi pada tanah PT. KAI Divisi Regional I
Sumatera Utara selanjutnya dilakukan audit internal oleh Satuan Pengawas
Internal (SPI), lembaga audit pemerintah antara lain BPKP maupun BPK,
ep
k
si
1. Audit yang dilakukan oleh SPI hasilnya adalah terdapat kerugian atas
penguasaan oleh pihak lain selain PT. KAI sehingga perlu diupayakan
ne
ng
pengembalian asset milik PT. KAI Divisi Regional Sumut tersebut ; ------
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
potensi cacat hukum disamping proses pelepasan asset tersebut
si
belum finalnya secara sah, sampai dengan pemeriksaan berakhir 22
Januari 2003 (+ 20 tahun) ; ------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Mencatat ulang asset tanah PJKA di Kelurahah Gang Buntu Medan
secara Akuntansi ke dalam aktiva PT. KAI (Persero) Divisi Regional
I Sumatera Utara dengan nilai taksiran harga yang berlaku umum
do
gu pada tahun 2003 ; ------------------------------------------------------------------
In
A
adalah ; ------------------------------------------------------------------------------------
➢ Pihak PT. KAI dirugikan karena pihak developer tidak melaksanakan
ah
lik
pembangunan atas perumahan karyawan sebanyak 288 buah baik
di Gang Buntu maupun di Pulau Brayan serta tidak melaksanakan
am
ub
renovasi dan pengossongan rumah-rumah dinas di Jalan Gaharu ; --
➢ Pihak KAI dirugikan baik waktu dan materi karena lamanya
pelaksanaan pembangunan yang tidak direalisasikan oleh developer
ep
k
dari tahun 1992 hingga saat ini atau kurang lebih selama 21 tahun ; -
ah
si
mengingat lama waktu dan sudah kadaluwarsa misalnya untuk
pelepasan tanah pemerintah (PT. KAI) maka BLN (Badan Lelang
ne
ng
do
pelaksanaanya harus melalui prosedur pelelangan yang berlaku ; ---
gu
5.2. Akibat Perbuatan Terdakwa Handoko Lie tersebut di atas PT. KAI
In
A
lik
ub
halnya dengan tanah seluas 34.779 M2 yang telah dikuasai PT. ACK
dengan status HGB tersebut adalah tanpa persetujuan PJKA/PT. KAI,
ka
ep
es
5.3. Dengan Adanya peralihan hak atas tanah milik PT. KAI Divisi Regional I
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sumatera Utara dan adanya tanah milik PT. KAI yang dikuasai oleh PT.
si
ACK selain nilai kerugian negara yang di audit BPKP juga terdapat
kerugian berupa tidak ada keuntungan atau manfaat bahkan kalau dirinci
ne
ng
justru PT. KAI mengalami kerugian sebagai perhitungan dari : -----------------
➢ Tidak adanya nilai kemanfaatan dari nilai asset yang dilepas, yang
seharusnya PT KAI memperoleh asset berupa 288 rumah dinas dan
do
gu fasilitas umum lainnya ; ----------------------------------------------------------------
➢ Kehilangan asset berupa rumah dinas dan fasilitas umum lainnya ; ------
In
A
➢ Kehilangan asset tanah seluas + 73.352 M2 ; -----------------------------------
5.4. Adapun kerugian keuangan negara yang terjadi adalah hilangnya nilai
ah
lik
kemanfaatan sebesar nilai asset yang seharusnya di terima oleh PT KAI
sesuai dengan Akta No. 171 dan No. 172, tanggal 30 Maret 1990 sebagai
am
ub
berikut : ----------------------------------------------------------------------------------------
No. Pekerjaan Unit Nilai (Rupiah)
A. Rumah
ep
k
si
Total A 288 Unit 46.495.904.000,00
B. Bangunan Lain
ne
ng
do
gu
lik
C. Pembangunan Jalan
11. Jalan Lingkungan
a. Konstruksi Jalan 723.367.000,00
m
ub
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
oleh BPKP Deputi Bidang Investigasi Nomor : SR-282/D6/02/2015,
si
Tanggal 20 April 2015 ; --------------------------------------------------------------------
5.5. Dan selain hilangnya kemanfaatan berupa nilai asset yang diterima PT. KAI
ne
ng
sebagai pengganti Rumah Dinas yang dihuni penghuni lama untuk
dibangunkan di tempat yang baru pada tanah di lahan A dan C juga
do
gu terdapat kerugian negara diakibatkan hilangnya tanah pada lahan A dan
lahan C yang seharusnya digunakan untuk membangun 288 unit rumah
dinas, tetapi oleh Terdakwa Handoko Lie telah dimanfaatkan secara tidak
In
A
sah untuk membangun yang sekarang telah berdiri Mall, Apartemen dan
Hotel ; -------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
5.6. Adapun kerugian keuangan negara atas tanah pada lahan A dan tanah
lahan C tersebut di atas, setelah dilakukan perhitungan oleh Jaksa
am
ub
Penyidik sebagaimana tertuang dalam Berita Acara Penghitungan
Kerugian Negara oleh Jaksa Penyidik tanggal 13 Juli 2015, maka kerugian
ep
k
R
tanggal 30 Maret 1990 yang dimuat dalam Surat Perjanjian No.
si
593.5/7087/39/94, tanggal 25 April 1994, Nomor : 593.5/7088/40/94,
ne
ng
do
gu
A. Tanah A
Seluas 13.578 M2 Rp. 3.100.000,-/M2 Rp. 42.091.800.000,-
B. Tanah C
In
A
lik
➢ Bahwa akibat perbuatan Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur PT. ACK dan
Drs. H. Rahudman Harahap, MM selaku Pj. Walikota Medan tersebut merugikan
m
ub
ep
-------- Perbuatan Terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 ayat
R
(1) Jo. Pasal 18 UU No. 31, Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana
es
Korupsi yang diubah dengan UU No. 20, Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
No. 31, Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55
si
ayat (1) ke-1 KUHP ; -------------------------------------------------------------------------------------
SUBSIDIAIR :
ne
ng
--------- Bahwa ia Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama PT. Arga Citra
do
gu
Kharisma (PT. ACK) yang diangkat berdasarkan Rapat Umum PemeGang Saham
tahun 2007, dan Drs. H. Rahudman Harahap, MM (diajukan penuntutan secara
terpisah) selaku Pj. Walikota Medan berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri
In
A
Nomor : 131.12-518, Tahun 2009, tanggal 11 Juli 2009 tentang Pemberhentian dan
PenGangkatan Pejabat Walikota Medan Provinsi Sumatera Utara, pada tanggal yang
ah
lik
tidak dapat diingat secara pasti dalam waktu-waktu antara tahun 2009 sampai
dengan tahun 2013 atau setidak-tidaknya sekitar tahun 2009 sampai dengan tahun
am
ub
2015, bertempat di Kantor Walikota Medan Jalan Kapten Maulana Lubis No. 2,
Medan, di Jalan Jawa Medan, di Jalan Veteran Medan, di Jalan Timor Medan dan di
Jalan Madura Medan Sumatera Utara atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang
ep
k
masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi pada
Pengadilan Negeri Medan, di mana Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
ah
R
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat berwenang untuk memeriksa dan mengadili
si
berdasarkan ketentuan Pasal 85 KUHAP Jo. Keputusan Ketua Mahkamah Agung
ne
ng
do
gu
melakukan atau turut serta melakukan perbuatan dengan tujuan menguntungkan diri
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi menyalahgunakan kewenangan,
In
A
kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang
dapat merugikan keuangan Negara atau perekonomian Negara, yaitu sebagai berikut
ah
lik
1. PT. Kereta Api Indonesia (Persero) atau yang disingkat PT. KAI, yang
sebelumnya bernama Djawatan Kereta Api (DKA) yang diubah menjadi
m
ub
dengan luas + 73.352 M2 yang terletak di Jalan Jawa, Jalan Timor, Jalan Veteran,
ah
dan Jalan Madura di Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Groundplan No. I K.6b D.S.M. W.W. tanggal 18 Oktober 1888 ; --------------------
R
c. Peta Tanah Deli Spoorweg Matschappij Emplacement Medan No. I J. 135d
si
D.S.M WW ; ---------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
yang berasal dari NV. Deli Spoorweg Matschappij, berdasarkan UU No. 86, Tahun
1958 Jo. PP No. 41, Tahun 1959 Jo. PP No. 2, Tahun 1959 ; ----------------------------
do
gu
Berdasarkan Peraturan Menteri Agraria Nomor 9, Tahun 1965, tanah-tanah yang
dikuasai oleh PT. KAI (Persero) dengan Hak Penguasaan (Hak Beheer) yang
In
berasal dari Nasionalisasi Aset Perusahaan Kereta Api Swasta (VS) sejak 24
A
September 1960 dikonversi menjadi Hak Pakai atau Hak Pengelolaan (HPL) atas
nama PT. KAI (Persero) seluas + 73.352 M2 yang terletak di Jalan Jawa, Jalan
ah
lik
Timor, Jalan Veteran, dan Jalan Madura di Kelurahan Gang Buntu Kecamatan
Medan Timur Kota Medan yang dikenal dengan lahan A, B, C dan D berdasarkan
am
ub
UU No. 86, Tahun 1958 Jo. PP No. 41, Tahun 1959 Jo. PP No. 2, Tahun 1959 ; --
Peraturan Pemerintah Nomor 8, Tahun 1953 menyatakan bahwa tanah eks Hak
ah
Barat harus dikonversi menjadi Hak Baru dan apabila sampai batas waktu tertentu
R
tidak dikonversi, maka tanah tersebut akan menjadi tanah negara bebas, akan
si
tetapi ketentuan ini tidak berlaku bagi tanah negara yang dikuasai oleh instansi
ne
ng
do
gu
Nasional bahwa tanah-tanah negara yang terkena Keputusan Presiden Nomor 32,
Tahun 1979 untuk : ----------------------------------------------------------------------------------
In
A
b. Tidak menerbitkan sertifikat kepada pihak lain sebelum mendapat ijin terlebih
lik
ub
sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan
ah
es
2.1. Perusahaan PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd melalui surat Nomor :
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
069/I.C./II/1981, tanggal 26 Februari 1981 kepada PJKA (Perusahaan
si
Jawatan Kereta Api) sekarang menjadi PT KAI (Perusahaan Kereta Api
Indonesia) Persero yang pada pokoknya berisi keinginan untuk
ne
ng
melepaskan sebahagian tanah milik PJKA seluas 34.776 M2 yang
merupakan bagian dari tanah yang terletak di Jalan Timor seluas 73.352
M2 yang di atasnya berdiri bangunan rumah dinas yang dihuni oleh
do
gu pegawai dan para pensiunan, disertai imbalan dari PT. Inanta Timber &
Trading Coy Ltd membangunkan 288 rumah baru bagi karyawan aktif,
In
A
memindahkan 277 Kepala Keluarga PJKA yang sekitar 80% (delapan
puluh persen) pensiun dengan memberikan perumahan yang layak atau
ah
lik
ganti rugi yang pantas ; --------------------------------------------------------------------
ub
suratnya Nomor : S.1378/MK.011/1981, tanggal 30 November 1981
kepada Menteri Perhubungan yang isinya pada pokoknya : ---------------------
1. Tidak setuju pelepasan hak atas tanah PJKA dengan cara ruislagh
ep
k
si
2. Menyetujui pelepasan hak atas tanah PJKA dengan cara ganti rugi,
dengan syarat : --------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. Sesuai dengan hasil pertemuan tanggal 19 Januari 1982 antara
si
Departemen Perhubungan, PJKA dan Walikota Medan diputuskan
pelaksanaan proses ganti Rugi dari PT Inanta Timber & Trading Coy
ne
ng
Ltd akan dilaksanakan oleh Walikota ; --------------------------------------------
d. Langkah pelaksanaan penyerahan hak atas tanah : ---------------------------
➢ PJKA menyerahkan kepada Menteri Dalam Negeri Cq. Pemerintah
do
gu Daerah Kotamadya Medan ; -----------------------------------------------------
➢ Setelah Pemerintah Daerah Kotamadya Medan mendapat izin dari
In
A
Direktur Jenderal Agraria, akan menetapkan penggunaannya
kepada PT. Inanta timber & Trading Coy Ltd ; ------------------------------
ah
lik
2.4. Bahwa selanjutnya sesuai dengan petunjuk Menteri Dalam Negeri Cq.
Direktur Jenderal Agraria dalam surat Nomor : 5936/2151/Agr, tertanggal19
am
ub
Mei 1982, maka Ir. Johannes Tagor Situmorang selaku Kepala Eksplotasi
PJKA Sumatera Utara yang bertindak berdasarkan Surat Kuasa di bawah
tangan tertanggal 22 Pebruari 1982 Nomor 9883/82 dari Kepala PJKA
ep
k
si
Penanggalan Hak Atas T anah dan Bangunan yang isinya pada pokoknya :
➢ Menanggalkan hak dan menyerahkannya kepada Pemerintah Daerah
ne
ng
do
gu
lik
ub
pokoknya : -------------------------------------------------------------------------------------
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang terletak di desa Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur,
si
Kotamadya Medan, Propinsi Sumatera Utara adalah menjadi tanah
yang dikuasai langsung oleh Negara ; ---------------------------------------------
ne
ng
b. Memberikan kepada Pemerintah Daerah Tingkat II Kotamadya Medan
HPL (Hak Pengelolaan) atas tanah dimaksud ; ---------------------------------
do
gu
2.6. Bahwa sebagai tindak lanjut pelaksanaan Akta Notaris Agoes Salim Nomor
47 tentang Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan bangunan maka
Pemerintah Daerah Tingkat II Kotamadya Medan yang diwakili oleh
In
A
Walikotamadya Agus Salim Rangkuty dan PJKA yang diwakili oleh
Soekirlan Kepala PJKA Eksplotasi Sumatera Utara mernbuat Akta Notaris
ah
lik
Agoes Salim Nomor 36, tertanggal 17 Nopember 1982 tentang Perjanjian
Lanjutan Dari Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan Bangunan,
am
ub
yang pada pokoknya berisi syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan antara
lain : ---------------------------------------------------------------------------------------------
a. Pasal 4 yang berbunyi : pihak pertama (Pemerintah Daerah Tingkat II
ep
k
si
dengan perincian sebagai berikut : -------------------------------------------------
➢ Golongan Satu 168 (seratus enam puluh delapan) buah rumah
ne
ng
do
56 ; -------------------------------------------------------------------------------------
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
type 73 ; -------------------------------------------------------------------------------
si
Yang keseluruhannya berjumlah 60 (enam puluh) buah rumah akan
dibangun di atas tanah Negara seluas 14.000 M2 yang dikuasai oleh
ne
ng
Perusahaan Jawatan Kereta Api Eksplotasi Sumatera Utara Medan, di
Jalan Cemara Kelurahan Pulo Berayan Bengkel ; -----------------------------
b. Pasal 10 yang pada pokoknya berisi : ---------------------------------------------
do
gu Sebagai pelaksana pembangunan proyek pemugaran tersebut atas usul
pihak kedua (PJKA) dan disetujui oleh pihak pertama (Pemerintah
In
A
Daerah Tingkat II Kotamadya Medan) semufakat untuk menunjuk PT.
Inanta Timber & Trading Coy Ltd yang telah menyediakan diri untuk
ah
lik
melaksanakan pemugaran lingkungan Jalan Veteran dan sekitarnya
serta pembangunan di Jalan Cemara, Kelurahan Pulo Berayan Bengkel
am
ub
2.7. Bahwa sebagai tindak lanjut pelaksanaan Akta Notaris Agoes Salim Nomor
36, tanggal 17 Nopember 1982, Pemerintah Daerah Tingkat II Kotamadya
Medan membuat Akta Notaris Agoes Salim Nomor 37, tanggal 17
ep
k
Nopember dengan PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd yang isinya pada
ah
pokoknya : -------------------------------------------------------------------------------------
R
si
a. Pemerintah Daerah Tingkat 1/Kotamadya Medan memberikan
persetujuan kepada PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd untuk
ne
ng
do
b. PT. Inanta Timber &Trading Coy Ltd berkewajiban membangun seluruh
gu
Akta Notaris Agoes Salim Nomor 36, tanggal 17 Nopember 1982 ; -------
c. PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd harus menyelesaikan
ah
lik
ub
d. Apabila PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd tidak dapat melaksanakan
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembangunan kepada pihak ketiga ; ----------------------------------------------
si
2.8. Bahwa terkait dengan pengalihan pelepasan tanah dan bangunan
sebagaimana dimaksud dalam Akta notaris Agoes Salim Nomor 47, Nomor
ne
ng
36 dan Nomor 37, PJKA membentuk Tim penilaian panitia penaksir dengan
biaya / honor dibebankan PJKA atas tanah PJKA di Jalan Timor Medan di
do
gu mana kemudian hasilnya dilaporkan kepada Menteri Perhubungan, dan
atas hasil penilaian tersebut, Menteri Perhubungan menyetujui nilai ganti
In
rugi sebagaimana dikemukakan dalam surat Menteri Perhubungan No.
A
A.1039/KH.102/MPHB, tanggal 24 Desember 1983 yang pada pokoknya
berisi sebagai berikut : ---------------------------------------------------------------------
ah
lik
(a) Menteri Perhubungan menyetujui hasil penilaian panitia penaksir
dimaksud dengan ketentuan pengosongan lokasi atau lahan
am
ub
ditanggung kontraktor ; --------------------------------------------------------------
(b) Menteri Perhubungan dapat menyetujui imbalan yang diberikan oleh
kontraktor atas pelepasan hak atas tanah PJKA yang seluruhnya
ep
k
si
atas tanah PJKA di Jalan Timor Medan tersebut dan segera
menghubungi pihak kontraktor untuk meminta persetujuannya atas
ne
ng
2.9. Bahwa terhadap isi surat Menteri Perhubungan tersebut di atas, PT. Inanta
do
gu
ub
2.10. Bahwa atas permintaan keringanan PT. InantaTimber & Trading Coy Ltd
tersebut, Sekretaris Jenderal atas nama Menteri Perhubungan
ka
yang ditujukan kepada Direktur PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd yang
ah
yang telah disepakati bersama dengan pihak PJKA (sesuai Akta Notaris
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor 36 dan 37) ; -------------------------------------------------------------------------
si
2.11. Bahwa karena permohonan tidak dikabulkan, PT. Inanta Timber & Trading
Coy Ltd mengirimkan surat Nomor : 011/1CAKlIXl89, tanggal 16
ne
ng
September 1989 kepada Direktur Utama PJKA di Bandung yang intinya
PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd dengan persetujuan Walikota akan
do
gu menyerahkan seluruh hak pengelolaan proyek tersebut kepada PT. Bonauli
Real Estate, di mana PT Bonauli Real Estate telah menerima dan
menyetujui untuk meneruskan dan melaksanakan perjanjian-perjanjian
In
A
terdahulu yang telah diikat oleh PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd,
namun PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd tetap memohonkan
ah
lik
persetujuan dan pengarahan dari Balai Besar PJKA sebagai pemrakarsa
dan perusahaan yang langsung tertibat dalam hal ini ; ----------------------------
am
ub
2.12. Bahwa perrnohonan tersebut, Kepala PJKA pusat mengirimkan surat
Nomor : KA/UM/43731/89, tanggal 2 Nopember 1989 kepada Direktur PT.
ep
Inanta Timber & Trading Coy Ltd yang intinya menyetujui pengalihan hak
k
si
Perhubungan dengan Nomor : A325/PL.402/MPHB, tanggal 26 Maret
1990, yang ditujukan kepada Kepala PJKA antara lain sebagai berikut : -----
ne
ng
do
gu
lik
ub
Inanta Timber & Trading Coy Ltd kepada PT. Bonauli Real Estate ; ------
3) Pengalihan hak, kewajiban dan tanggung jawab tersebut pada butir 2
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Agoes Salim Nomor 37, tanggal 17 Nopember 1982 antara
R
Pemerintah Daerah Tingkat II Kotamadya Medan dengan PT. Inanta
si
Timber & Trading Coy Ltd ; ------------------------------------------------------
ne
ng
b) Harga Aset PJKA yang dilepas termasuk biaya pengosongan adalah
sesuai dengan Surat Menteri Perhubungan tanggal 24 Desember
1984, Nomor : A1039/KH.104/MPHB, yaitu berdasarkan Penaksiran
do
gu Harga oleh Tim Penaksir Harga tanggal 23 Juli 1983 yang nilainya
sebesar Rp. 3.677.197,00 ; ------------------------------------------------------
In
A
c) Peraturan-peraturan dan perundang-undangan yang ada sangkut
pautnya dengan pelepasan asel PJKA dimaksud ; ------------------------
ah
d) Sebagai akibat secara teknis dan yuridis atas akta-akta yang telah
lik
dan akan dibuat beralih sepenuhnya dan PT. Inanla Timber &
Trading Coy Ltd kepada PT. Bonauli Real Estate ; ------------------------
am
ub
2.13. Bahwa persetujuan tersebut ditindaklanjuti dengan Akta Pengalihan Hak
dan Kuasa tanggal 19 Desember 1989 dengan Akta Nomor 238 dan Akta
ep
k
antara Tn. Han Indra Utama Thahir bertindak dalam jabatannya selaku
R
si
Direktur II Divisi Khusus PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd dengan Tn.
Leo Sjarief Batanghari selaku Direktur Utama dari PT. Bonauli Real Estate
ne
ng
Pihak Pertama menerangkan dengan tidak mengurangi ijin dari pihak yang
do
gu
lik
ub
terutama Hak dan ijin untuk pakai serta hak membangun di atas tanah hak
R
diserahkan dengan Akta ini oleh Pihak I kepada Pihak II satu dan lain
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diperoleh Pihak I berdasarkan dan tidak terlepas serta merupakan bagian
si
yang tidak terpisahkan dari Akta-Akta dan surat-surat antara lain : ------------
(1) Akta Pemyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan Bangunan Nomor
ne
ng
47 tertanggal 25 Agustus 1982 ; ----------------------------------------------------
(2) Akta perjanjian lanjutan dari pemyataan penanggalan hak atas tanah
dan bangunan Nomor 36, tertanggal 17 Nopember 1982 ; ------------------
do
gu (3) Akta Perjanjian tentang pernberian persetujuan untuk memperoleh hak
guna bangunan atas tanah hak pengelolaan Pemerinta Kotamadya
In
A
Tingkat II Medan No 37, tertanggal 17 Nopember 1982 yang
kesemuanya dubuat dihadapan Agoes Salim Notaris di Medan ; ----------
ah
lik
(4) Surat-surat Dinas dari Kantor Pusat PJKA di Bandung tertanggal 5
Oktober 1989 Nomor : AA/UM/40113/89 dan Surat tanggal 2 Nopember
1989 Nomor : KAlUM/43731/89 keduanya ditujukan kepada PT Inanta
am
ub
Kontraktor tersebut ; --------------------------------------------------------------------
2.14. Bahwa atas adanya Akta pengalihan tersebut, Walikota Madya Kepala
ep
k
si
Desember 1989 yang isinya antara lain : ----------------------------------------------
(1) Bahwa sesuai dengan surat Kepala PJKA Pusat tanggal 5 Oktober
ne
ng
do
gu
lik
(2) Bahwa dengan Akte No 238, tanggal 19 Desember 1989 yang dibuat
oleh Mohammad Said Tadjudin Notaris di Jakarta telah dilakukan
m
ub
pada Akte Perjanjian Nomor : 36, tanggal 17 Nopember 1982 dan tidak
ep
terlepas dari Akta Nomor : 37, tanggal 17 Nopember 1982 dan Akta
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepada PT Bonauli Real Estate dengan berdasarkan kepada ketentuan
si
dan prosedur yang berlaku dan realisasi pengalihan tersebut harus
segera dilaksanakan ; ------------------------------------------------------------------
ne
ng
2.15. Bahwa selanjutnya dilaksanakan rapat bersama antara Pemerintah Daerah
Tingkat II Kotamadya Medan, PJKA dan PT. Bonauli Real Estate pada
do
gu tanggal 3 Januari 1990 yang salah satu kesepakatannya, yaitu : --------------
Terkait adanya Akta Nomor : 238 dan 239, perlu dilakukan addendum
In
terhadap akta Nomor 36 dan 37 ; ---------------------------------------------------
A
Dimungkinkan pemberian ganti rugi kepada PJKA dalam bentuk bangunan
dirubah menjadi uang tunai ; ---------------------------------------------------------
ah
lik
2.16. Bahwa untuk menindaklanjuti kesepakatan tersebut dan Akta
am
ub
Pembangunan Proyek Imbalan atas Pelepasan Tanah dan Bangunan
PJKA di Jalan Timor I Veteran Medan, tanggal 8 Februari 1990, dengan
ep
k
R
imbalan tahun 1983 dan tahun 1990 berdasarkan Surat Menteri
si
Perhubungan tanggal 24 Desember 1983 Nomor : A.1039/KA.1043/
ne
ng
MPHB ; ------------------------------------------------------------------------------------
b. Mengadakan pemeriksaan dan penelitian atas gambar pra rencana dan
rencana pembangunan imbalan, bestek dan rencana anggaran biaya
do
gu
atas proyek tersebut di atas yang diajukan oleh PT. Bonauli Real Estate
c. Menyusun jadwal waktu penyelesaian pembangunan proyek imbalan
In
A
dimaksud ; --------------------------------------------------------------------------------
d. Tim bertanggung jawab kepada Kepala PJKA dan melaporkan hasil
ah
ub
(1) Tim telah mengadakan penelitian dan pemeriksaan ganti rugi pelepasan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(2) Penelitian dan pemeriksaan khususnya yang menyangkut tugas tim
si
dalam butir 1 Surat Keutusan tersebut yaitu penelitian dan pengkajian
kembali nilai harga proyek harga imbalan tahun 1983 dan 1990,
ne
ng
pembahasan terakhir oleh tim telah dilaksanakan di Medan tanggal 20
Februari 1990 dan hasilnya dituangkan dalam Berita Acara I ; -------------
(3) Hasil penelitian dan pengkajian kembali nilai harga proyek imbalan
do
gu tersebut yang oleh panitia penaksir harga tim Interdep pada tanggal 23
juli 1983 bernilai sebesar Rp. 3.677.179,889.- untuk tahun 1990 adalah
In
A
sebesar Rp. 6.359.453.050,- ; -------------------------------------------------------
(4) Khusus mengenai biaya pengososongan tidak dilakukan penilaian
ah
lik
kembali karena tim tidak berhasil mendapatkan ketentuan-ketentuan /
standar harga pengosongan yang dapat dipergunakan sebagai faktor
penyesuaian / eskalasi, oleh karena itu maka dalam hal pengosongan
am
ub
penghuni tersebut tim hanya berpedoman bahwa biaya pengosongan
yang ditetapkan oleh Panitia Interdep sebesar Rp. 1.600.000.000,- dan
ep
biaya tersebut disediakan untuk pengosongan penghuni sejumlah
k
si
2.18. Bahwa untuk merealisasikan hal-hal tersebut, maka dibuatlah perjanjian
Perubahan atas Akta Perjanjian Lanjutan dari Pernyataan Penanggalan
ne
ng
hak Atas Tanah dan Bangunan No. 171, tanggal 30 Maret 1990 di depan
Notaris Djaidir Notaris di Medan antara Tn. Agus Salim Rangkuti Walikota
do
gu
Bahwa isi Kesepakatan dalam Akta No. 171, tanggal 30 November 1990
Antara Pemda Tk. II Kota Medan selaku Pihak Pertama dengan PJKA
ah
lik
1. Kedua belah pihak telah saling setuju dan mufakat untuk mengadakan
m
ub
12.752 M2, Jl. Cemara Pulau Brayan Bengkel seluas 14.000 M2 ; --------
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pemukiman baru dan fasilitasnya termasuk Jalan-Jalan dan merenovasi
si
bangunan PJKA sesuai gambar, desain dan RKS standar Cipta Karya
yang berlaku ; ----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
4. Pasal 2 : PJKA menyerahkan kepada Pemda Tk. II Kota Medan
gambar-gambar rencana bangunan, Jalan, bangunan fasilitas umum
dan renovasi yang akan dibangun dan disediakan oleh Pemda Tk II
do
gu Kota Medan untuk PJKA ; ------------------------------------------------------------
5. Pasal 3 : PJKA menjamin dan bertanggung jawab kepada Pemda Tk II
In
A
Kota Medan terhadap masalah pengosongan penghuni di atas tanah
Hak Pengelolaan Pemerintah Daerah Tingkat II Medan Nomor : 1,2 dan
ah
lik
3 seluas kurang lebih 34.779 M2 dan areal tanah PJKA untuk
pembangunan dan renovasi, termasuk di dalamnya tanah yang
dimaksud pada Pasal 1 sub a, di mana untuk hal tersebut di atas segala
am
ub
biaya yang menyangkut proses pengosongan ditanggung oleh pihak
pelaksana yang disebut dalam Pasal 9 Akta ini. (PT. Bonauli Real
ep
Estate disingkat P.T. Bonauli) ; ------------------------------------------------------
k
si
rincian : ------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
atau lokasi lain yang akan ditentukan (yang pada tahun 1983 bernilai
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Untuk renovasi mana, nilai yang Rp. 150.000.000,00 pada tahun
si
1983 disesuaikan dengan nilai saat renovasi dilaksanakan ; -----------
7. Pasal 5 : Pemda Tk II Kota Medan membangun di atas tanah yang
ne
ng
dikuasai PJKA di Jalan Jawa/Madura Medan antara lain : -------------------
a. Fasilitas Umum :
do
gu ➢ 1 (satu) buah masjid seluas 204 m2 (dua ratus empat meter
persegi) ; -------------------------------------------------------------------------
➢ 1 (satu) buah Gereja seluas 162 m2 (seratus enam puluh dua
In
A
meter persegi) ; -----------------------------------------------------------------
➢ 1 (satu) buah lapangan Volley ; --------------------------------------------
ah
lik
➢ 1 (satu) buah Taman di Jalan Madura ; ----------------------------------
ub
➢ 1 (satu) buah Kantor Kelurahan/Balai Desa seluas 100 m2
(seratus meter persegi) ; -----------------------------------------------------
➢
ep
1 (satu) buah gedung kantor Pemadam Kebakaran di atas tanah
k
si
Pemerintah Daerah Tingkat II Medan oleh pelaksana, sedangkan
pembangunan dan penentuan lokasinya dilaksanakan sendiri
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
rencana yang prinsip telah disetujui oleh Departemen Perhubungan
si
dengan surat No. A.106/PL.101/MPHB, Wali Kota Medan dengan surat
No. 7803/593/MD dan Direktur Jendral Agraria atas nama Mentri Dalam
ne
ng
Negeri dengan surat No. 5936/2151/AGR dan departemen Keuangan
dengan surat No. S-1378/MK.011/1981 ; -----------------------------------------
10. Pasal 14 : Sertifikat Hak Guna Bangunan tetap akan ditahan oleh
do
gu Pemda Tk. II Kota Medan dan baru dapat diserahkan kepada
pelaksana setelah mendapat rekomendasi dari PJKA ; ----------------------
In
A
2.20. Bahwa untuk menindaklanjuti isi Akta Notaris Djaidir No. 171, dibuat Akta
Notaris Djaidir No. 172, tanggal 30 November 1990 Antara Pemda Tk. II
ah
lik
Kota Medan selaku Pihak Pertama dengan PT. Bonauli Real Estate (PT.
BRE) selaku Pihak Kedua terdapat Isi Perjanjian yang mengatur antara lain
am
ub
(1) Kedua belah pihak telah saling setuju dan mufakat untuk mengadakan
beberapa perubahan atas Akte Perjanjian tentang pemberian
persetujuan untuk memperoleh Hak Guna Bangunan atas tanah Hak
ep
k
si
(2) Pasal 1 : Pemda Tk II Kota Medan memberikan persetujuan untuk
memperoleh HGB kepada PT. Bonauli Real Estate atas tanah Hak
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembangunan dan renovasi, termasuk di dalamnya tanah yang
si
dimaksud pada Pasal 1 sub a, di mana untuk hal tersebut di atas segala
biaya yang menyangkut proses pengosongan ditanggung oleh pihak
ne
ng
pelaksana yang disebut dalam Pasal 9 Akta ini. (PT. Bonauli Real
Estate disingkat PT. Bonauli)) seluruhnya ditanggung oleh PT Bonauli
Real Estate ; -----------------------------------------------------------------------------
do
gu (5) Pasal 4 : Pihak Kedua harus menyelesaikan bangunan pemukiman /
rumah dinas pegawai PJKA dan fasilitas umum untuk kepentingan
In
A
Pihak Pertama sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 2 di atas,
guna kepentingan dan hak PJKA ESU Medan yang penyelesaiannya
ah
lik
dilakukan sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 11 Akte 171 ; ------------
Pelaksanaan pembangunan bangunan PJKA ESU dan bangunan
umum maupun bangunan PT. Bonauli dilaksanakan PT. Bonauli secara
am
ub
bersamaan, demikian pula kemajuan tahap pekerjaan harus senantiasa
tetap sama ; ------------------------------------------------------------------------------
ep
(6) Pasal 5 : Setelah menempuh prosedur dan ketentuan yang berlaku
k
si
selanjutnya dengan Akte ini juga dalam rangka penyerahan HGB atas
tanah, Pemda Tk II Kota Medan memberi kuasa kepada PT Bonauli
ne
ng
untuk :
a. Memohon untuk memperoleh Sertifikat HGB atas tanah seluas
do
gu
34.779 M2 ; --------------------------------------------------------------------------
b. Memohon untuk memecah menjadi beberapa bagian dan
In
memperoleh sertifikat atas bagian-bagian tersebut ; ----------------------
A
lik
(7) Pasal 6 : Pemda Tk II Kota Medan dengan Akte ini juga memberikan
persetujuan kepada PT. Bonauli untuk memperoleh HGB atas tanah
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dalam Pasal 2 tersebut di atas, maka perjanjian dapat diperpanjang
si
oleh pihak-pihak dan bila ternyata tidak mampu perjanjian dibatalkan
dan Pemda Tk II Kota Medan dapat menyerahkan pembangunan
ne
ng
tersebut kepada pihak Ketiga sesuai dengan ketentuan yang berlaku ; --
2.21. Setelah ada permohonan dari PT. Bonauli Real Estate dengan surat Nomor
do
gu : 070/MES/III/94, tanggal 25 Maret 1994 tentang permohonan untuk
memperoleh HGB di atas tanah HPL di Jalan Jawa, Jalan Veteran dan
In
Jalan Timur kelurahan Gang Buntu Kec. Medan Timur seluas 34.779 m2
A
dan surat permohonan tersebut telah mendapatkan persetujuan dari
Walikota Bachtiar Jafar dengan keputusan Walikotamadya Tingkat II
ah
lik
Medan Nomor : 875.1/003/SK/90, tanggal 2 Januari 1991 tentang
Pendelegasian Wewenang Kepada Sekretaris Daerah Tingkat II Medan
am
ub
untuk menandatangani surat perjanjian tertulis antara pihak pemeGang
HPL yaitu Pemerintah Daerah Tk II Kotamadya Medan dengan pihak
ep
ketiga yaitu PT. Bonauli Real Estate sebagaimana dimaksud dalam
k
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 1 tahun 1977 tentang Tata Cara
ah
si
Hak Pengelolaan serta Pendaftarannya ; ---------------------------------------------
ne
ng
2.22. Bahwa Afifudin selaku Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kota Medan
mewakili pemerintah kota Medan dan Leo Syarief Batang Hari untuk dan
atas nama PT. Bonauli Real Estate menandatangani 3 (tiga) Surat
do
gu
lik
ub
2.200 M2 ; ---------------------------------------------------------------------------------
(2) Surat Perjanjian Nomor : 593.5/7088/40/94, tanggal 25 April 1994
ka
26.620 M2 ; -------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(3) Surat Perjanjian Nomor : 593.5/7089/41/94, tanggal 25 April 1994
si
tentang Penyerahan Tanah Hak Pengelolaan Pemerintah Kotamadya
Daerah Tingkat II Medan kepada Pihak Ketiga sesuai dengan Peraturan
ne
ng
Menteri dalam Negeri RI Nomor 1, tahun 1977 dan Peraturan Daerah
Kotamadya Tingkat II Medan Nomor 3, tahun 1993 sesuai dengan
untuk luas tanah 5.959 M2 ; ----------------------------------------------------------
do
gu
2.23. Adapun isi perjanjian ketiga surat tersebut di atas pada pokoknya adalah
Pemerintah Daerah Tk II Kota Medan selaku pemeGang hak pengelolaan
In
A
memberi persetujuan kepada PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) untuk
memohonkan Hak Guna Bangunan di atas tanah hak pengelolaan Nomor :
ah
lik
1 dan Nomor 2 serta Nomor 3 yang terletak di Kelurahan Gang Buntu Kec.
Medan Timur, Kota Medan dengan mewajibkan pihak PT. Bonauli Real
am
ub
Estate untuk membayar retribusi kepada Pemerintah Kota Medan dan
melaksanakan kewajiban-kewajiban membangun 288 rumah dinas beserta
fasilitas umum lainnya sebagaimana dimaksud Akta 36, tanggal 17
ep
k
Hak Atas tanah dan Bangunan, Akta Nomor 37, tanggal 17 November 1982
R
si
tentang Perjanjian tentang pemberian persetujuan untuk memperoleh Hak
Guna Bungunan Atas Tanah Hak Pengelolaan Pemkot Medan, Akta Nomor
ne
ng
: 238, tanggal 19 Desember 1989 tentang Pengalihan Hak dan Kuasa dari
Hari Indra Utama Tahir untuk dan atas nama PT. Inanta Timber & Trading
Co kepada Leo Syarief Batang Hari untuk dan atas nama PT. Bonauli Real
do
gu
Estate, Akta Nomor : 171, tanggal 30 maret 1990 tentang Perubahan Akta
atas Akta Perjanjian Lanjutan dari Pernyataan Penangalan Hak Atas Tanah
In
A
lik
ub
2.24. Bahwa sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang harus ditaati oleh penerima hak, dalam hal ini antara lain syarat-
si
syarat yang tersebut dalam Pasal 2 Akta Nomor 172, tanggal 30 Maret
1990 tersebut yang pada pokoknya mewajibkan pihak PT Bonauli Real
ne
ng
Estate membangun seluruh bangunan yang merupakan kewajiban
Pemerintah Daerah Tk II Kotamadya Medan kepada PJKA sebagaimana
yang disebut dalam Pasal 4, Pasal 5 dan Pasal 6 Akta Nomor 171, yaitu
do
gu bangunan rumah untuk PJKA sebanyak 288 yang akan dibangun di Jalan
Madura, Jalan Jawa dan Jalan Cemara Pulo Brayan Medan, dan ketentuan
In
A
Pasal 14 Akta Nomor 171, tanggal 30 Maret 1990 yang menyatakan bahwa
sertifikat HGB tetap akan ditahan oleh Pemerintah Daerah Tk II Kotamadya
ah
lik
Medan dan baru dapat diserahkan setelah ada rekomendasi dari PJKA ; ---
Bahwa ketentuan sebagaimana dimaksud Pasal 3 ayat (1), ayat (2) huruf g
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 1977 tentang Tata Cara
am
ub
Permohonan dan Penyelesaian Pemberian Hak Atas Tanah Bagian Bagian
Tanah Hak Pengelolaan serta Pendaftarannya adalah berbunyi sebagai
ep
berikut : -----------------------------------------------------------------------------------------
k
ah
Pasal 3 :
R
si
Ayat (1) Setiap penyerahan penggunaan tanah yang merupakan bagian
dari tanah hak pengelolaan kepada pihak ketiga oleh pemeGang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
g. Syarat-syarat lain yang dipandang perlu ; ---------------------------
si
2.25. Bahwa syarat-syarat lain yang dipandang perlu dalam Pasal 3 ayat (2)
huruf g Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 1, tahun 1977 tersebut adalah
ne
ng
termuat dalam Perjanjian tertulis yang mengikat para pihak secara khusus
antara lain : ------------------------------------------------------------------------------------
do
gu a. Akta Notaris Agoes Salim di Medan Nomor 47, tanggal 25 Agustus
1982 tentang Pernyataan Penanggalan Hak atas Tanah dan Bangunan
dari PJKA kepada Pemerintah Kotamadya Tingkat II Medan atas tanah
In
A
Negara seluas 34.776 M2 yang merupakan gabungan dari sebagian
bekas Hak Eigendom Verponding No. 3, dan No. 9, sebagian, berikut
ah
lik
bangunan yang ada di atasnya terletak di Jalan Timor sekitarnya, Jl.
Timor/Madura, Jl. Timor/Veteran Medan ; ----------------------------------------
am
ub
b. Akte Notaris Agoes Salim di Medan No. 36, tanggal 17 Nopember 1982
tentang Perjanjian Lanjutan dari Pernyataan Penanggalan Hak atas
tanah dan bangunan ; ------------------------------------------------------------------
ep
k
c. Akte Notaris Agoes Salim di Medan No. 37, tanggal 17 Nopember 1982
ah
si
Guna Bangunan atas tanah dan Hak Pengelolaan Pemerintah
Kotamadya Daerah Tingkat II Medan, dari Pemerintah Kotamadya
ne
ng
Daerah Tk. II Medan kepada PT. Inanta Timber & Trading Co Ltd (PT.
Inanta) berkedudukan di Medan atas Hak Pengelolaan seluas 34.779
do
gu
lik
ub
47. tanggal 28 Agustus 1982, No. 36. tanggal 17 Nopember 1982, No.
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1989 Nomor : 050/22830 yang ditujukan kepada Dirut PT. Bonauli Real
si
Estate Jl. Hayam Wuruk No. 4 A-C Jakarta tentang Pengalihan tugas
dan kewajiban PT. Inanta Contraktor kepada PT. Bonauli Real Estate ; -
ne
ng
f. Akte Notaris Djaidir, SH di Medan No. 171, tanggal 30 Maret 1990
tentang Perubahan atas Akte Perjanjian Lanjutan dari Pernyataan
Penanggalan Hak atas tanah dan bangunan antara Pemerintah
do
gu Kotamadya Daerah Tk. II Medan dengan PJKA di Bandung ; --------------
g. Akte Notaris Djaidir, SH di Medan No. 172, tanggal 30 Maret 1990
In
A
tentang Perubahan atas Akte Perjanjian tentang Pemberian persetujuan
untuk memperoleh Hak Guna Bangunan atas tanah Pengelolaan
ah
lik
Daerah Tk. II Medan dengan PT. Bonauli Real Estate berkedudukan di
Jakarta ; -----------------------------------------------------------------------------------
am
ub
h. Surat Kuasa dari Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Medan
Nomor : 640/6624, tanggal 31 Maret 1990 kepada Leo Syarif
ep
Batanghari untuk dan atas nama PT. Bonauli Real Estate berkedudukan
k
si
2.26. Bahwa sertifikat Hak Guna Bangunan yang dimohonkan oleh PT. Bonauli
ne
ng
do
gu
2.26. Bahwa kemudian Leo Sjarif Batanghari selaku Direktur Utama PT. Bonauli
ah
lik
Real Estate (PT. BRE) membuat Akta Pengikatan Jual Beli pada Notaris
Suanny Noviyanti Djojo Nomor 23. tanggal 9 September 2002 dengan
Ishak Charlie selaku Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma yang isinya
m
ub
➢ Pihak PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) berjanji dan mengikatkan diri
ep
➢ Pihak PT. Bonauli Real Estate memberi kuasa kepada PT. Arga Citra
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kharisma untuk melaksanakan penjualan tanah dan bangunan
si
dimaksud ; --------------------------------------------------------------------------------
2.28. Bahwa terkait dengan Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 23 tersebut di atas,
ne
ng
Leo Sjarif Batanghari selaku Direktur Utama PT. Bonauli Real Estate dan
Ishak Charlie selaku Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma membuat
do
gu Akta Perjanjian dan Pernyataan pada Notaris Suanny Noviyanti Djojo
Nomor 27, yang isinya pada pokoknya bahwa : -------------------------------------
“sehubungan dengan dilaksanakan pengikatan jual beli antara kedua belah
In
A
pihak, maka segala hak dan kewajiban, wewenang dan tanggung jawab
yang harus dipenuhi oleh PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) terhadap
ah
lik
Pemerintah Daerah Tingkat II Kotamadya Medan dan Perusahaan Jawatan
Kereta Api, sepenuhnya segala hak dan kewajiban, wewenang dan
am
ub
tanggung jawab tersebut dengan sendirinya beralih dari Pihak Pertama
kepada Pihak Kedua” ; ---------------------------------------------------------------------
ep
2.29. Bahwa berdasarkan permohonan PT. Arga Citra Kharisma tertanggal 30
k
R
tanah surat Nomor : 593.5/4962, tanggal 31 Maret 2004 Hak Guna
si
Bangunan Nomor : 1151/Gang Buntu surat Nomor : 593.5/4961 untuk
ne
ng
do
gu
diatur dalam Akta Notaris Djaidir tanggal 30 Maret 1990 Nomor 171 beralih
menjadi tanggung jawab PT. Arga Citra Kharisma serta pengalihannya
dilaksanakan dengan menempuh prosedur dan memenuhi persyaratan
ah
lik
ub
atas HGB di atas tanah HPL berupa bangunan fisik yang telah didirikan,
R
Sertifikat HGB, untuk SHGB No. 1147 dipecah menjadi 18 bidang SHGB
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sedangkan SHGB No. 1151 dipecah menjadi 152 bidang SHGB dan masing-
si
masing SHGB pecahannya telah beralih haknya kepada pihak ketiga
maupun dimanfaatkannya, yang sebagian diantaranya adalah : ------------------
ne
ng
1. HGB No. 1651/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
2. HGB No. 1652/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
3. HGB No. 1653/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
do
gu 4. HGB No. 1654/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
5. HGB No. 1655/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
In
A
6. HGB No. 1656/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
7. HGB No. 1657/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
ah
lik
9. HGB No. 1659/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
10. HGB No, 1660/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
am
ub
11. HGB No. 1661/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
12. HGB No. 1662/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
ep
13. HGB No. 1663/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
k
si
16. HGB No. 1666/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
17. HGB No. 1667/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
33. HGB No. 1716/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
R
34. HGB No. 1717/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
si
35. HGB No. 1718/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
ne
ng
36. HGB No. 1719/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
37. HGB No. 1720/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
38. HGB No. 1721/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
do
gu 39. HGB No. 1722/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
40. HGB No. 1723/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
In
A
41. HGB No, 1724/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
42. HGB No. 1725/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
ah
lik
44. HGB No. 1727/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
45. HGB No. 1728/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
am
ub
46. HGB No, 1729/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
47. HGB No. 1730/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
ep
48. HGB No. 1731/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
k
si
51. HGB No. 1734/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
Begitu juga halnya dengan tanah seluas 34.779 M2 yang telah dikuasai PT.
ACK dengan status Perpanjangan Sertifikat HGB tanpa persetujuan
ka
PJKA/PT. KAI, bahkan keseluruhan tanah tersebut baik di tanah pada lahan
ep
dikuasai oleh PT. ACK dengan mendirikan pusat-pusat bisnis berupa ruko-
R
ruko, hotel, rumah sakit, Mall dan Apartemen yang dimanfaatkannya sendiri
es
untuk bisnis maupun disewakan dan dijual kepada pihak lain sehingga
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perbuatan Terdakwa Handoko Lie telah menambah kekayaan bagi PT.
si
ACK ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Harahap, MM, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang
ada padanya karena jabatan atau kedudukan melakukan perbuatan sebagai
do
gu
berikut : ------------------------------------------------------------------------------------------------
4.1. Ishak Charlie yang telah mendapat kuasa dari PT. Bonauli Real Estate (PT.
In
A
BRE) dengan Akta Notaris Suanny Noviyanti Djojo Nomor : 23 tidak
menyerahkan Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 1147/Gang Buntu,
ah
lik
1151/Gang Buntu dan Nomor 1544/Gang Buntu kepada Walikotamadya
Medan sebagai pihak yang memberikan persetujuan dan permohonan
am
ub
pengurusan Sertifikat HGB ; --------------------------------------------------------------
II Kota Medan atas permohonan PT. ACK tanggal 30 Maret 2004 namun
ah
si
593.5/4961 untuk Sertifikat HGB No. 1147/Gang Buntu Luas 2.200 M2,
Surat Nomor : 593.5/4962 untuk Sertifikat HGB No. 1151/Gang Buntu Luas
ne
ng
do
gu
lik
ub
ternyata Ishak Charlie yang bertindak untuk dan atas nama PT. Bonauli
Real Estate (PT. BRE) telah melakukan pengikatan jual kepada Ishak
ka
ep
Charlie dirinya sendiri untuk dan atas nama PT. ACK dengan Akta Nomor
23 Notaris Suanny Noviyanti ; ------------------------------------------------------------
ah
4.4. Bahwa ternyata dalam pengalihan hak atas tanah berupa HGB dari PT.
es
BRE kepada PT. ACK sebagaimana Akta Nomor 23, tanggal 9 september
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2002 dan Akta 27, tanggal 9 September 2002 tidak disertai dasar
R
kesepakatan baru antara Pemko Tingkat II Medan dengan PJKA sebagai
si
lanjutan dari Akta Notaris Nomor 171, tanggal 30 Maret 1990 maupun
ne
ng
antara Pemko Tingkat II Medan dengan PT. ACK sebagai lanjutan dari
Akta Notaris Nomor 172, tanggal 30 Maret 1990, justru Saksi Ishak Charli
(Bapak Terdakwa) selaku Direktur Utama PT. ACK untuk bertindak atas
do
gu nama PT. ACK melakukan segala kegiatan yang berkaitan dengan
operasional PT.ACK sedangkan Darwan Wijaya selaku Kuasa Direksi PT.
In
A
ACK membuat Surat Pernyataan yang menyatakan bahwa segala
kewajiban dari PT. BRE baik terhadap PT. Kereta Api Indonesia maupun
ah
lik
terhadap Pemko Medan sesuai Akta Perjanjian Nomor 171, tanggal 30
Maret 1990 sepenuhnya telah beralih dan menjadi tanggungjawab PT. ACK
dan PT. ACK akan melaksanakan semua kewajiban tersebut. Oleh
am
ub
karenanya pengalihan hak dari PT. BRE dan PT. ACK dengan Akta Nomor
23 tanggal 23 September 2002 dan Akta Nomor 27 tanggal 23 September
ep
2002 mengenai kesanggupan PT. ACK untuk melaksanakan segala
k
kewajiban PT. BRE kepada pemko Medan maupun PT. KAI tidak sesuai
ah
ketentuan Pasal 34 ayat (7) Peraturan Pemerintah Nomor 40, tahun 1996
R
si
Tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai Atas
Tanah mengatur Bahwa Peralihan hak Guna Bangunan atas tanah hak
ne
ng
do
gu
4.5. Bahwa pada tahun 2007 Terdakwa Handoko Lie diangkat sebagai
Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma berdasarkan Akta Risalah Rapat
In
A
lik
4.6. Bahwa selanjutnya Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama PT.
ACK dengan Surat Nomor : 048/ACKH/VIII/2009, tanggal 28 Agustus 2009
m
ub
Hak Guna Bangunan (HGB) Nomor : 1147/Gang Buntu luas 2.200 M2, dan
ep
Hak Guna Bangunan Nomor : 1151/ Gang Buntu luas 22.620 M2 masa
ah
berakhirnya masih + 5 tahun lagi yaitu sekitar bulan Juli tahun 2014 dan
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Guna Bangunan diajukan oleh pemeGang hak dalam tengGang waktu 2
R
(dua) tahun sebelum berakhirnya jangka waktu hak tersebut”, dan
si
permohonan HGB tanpa melampirkan Surat Pernyataan yang menyatakan
ne
ng
segala sesuatu yang menjadi hak dan kewajiban PT. Bonauli Real Estate
terhadap Pemerintah Kota Medan telah beralih menjadi tanggung jawab
pihak PT. Arga Citra Kharisma ; ---------------------------------------------------------
do
gu
4.7. Bahwa atas permohonan Terdakwa tersebut Kepala Bagian Umum
In
Sekretariat Daerah Kota Medan dengan Nomor 20/BU/2009, tanggal 12
A
Januari 2010 yang ditandatangani Suherman, SH yang intinya pada
pokoknya bahwa permohonan perpanjangan Sertifikat HGB Nomor 1150,
ah
lik
Nomor 1147 dan Nomor 1151 belum dapat diberikan persetujuan
perpanjangannya mengingat kewajiban-kewajiban PT. Arga Citra Kharisma
am
ub
sebagaimana dimaksud Akta Notaris Agus Salim, SH Nomor 36, tanggal 17
November 1982 Jo. Akta Notaris Djaidir, SH di Medan Nomor 171, tanggal
30 Maret 1970 belum dipenuhi dan Sertifikat HGB tersebut jangka waktu
ep
k
4.8.
R
Bahwa setelah Pj. Walikotamadya Medan Drs. H. Rahudman Harahap, MM
si
membaca Nota Dinas dari Kabag Umum tersebut, Drs. H. Rahudman
ne
ng
do
gu
lik
ub
selaku Pj. Walikota Medan yang isinya pada pokoknya memberi dukungan
untuk perpanjangan HGB, padahal kewajiban-kewajiban yang di maksud
ka
dalam Akta Notaris No. 36, tanggal 17 Nopember 1982 yang diubah
ep
dengan Akta Notaris Djaidir, SH di Medan No. 171, tanggal 30 Maret 1990
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2010 yang ditandatangani oleh Drs. H. Rahudman Harahap selaku Pejabat
R
Walikota Medan sebagai pihak Pertama dan Terdakwa Handoko Lie
si
selaku Direktur PT. Arga Citra Kharisma sebagai pihak Kedua yang isinya
ne
ng
pada pokoknya menerangkan permohonan HGB berjangka waktu 20 tahun
terhitung sejak tanggal Surat Perjanjian, PT. ACK membayar uang retribusi
ke Pemerintah Daerah Tk II Kota Medan, dan HGB dapat dipindah
do
gu tangankan setelah ada izin dari Pemerintah Daerah Tk II Kota Medan ; -----
In
4.10. Bahwa Surat Keputusan persetujuan perpanjangan HGB yang
A
ditandatangani Rahudman Harahap selaku Pejabat Walikota Medan dan
Surat Perjanjian Perpanjangan HGB yang ditandatangani oleh Terdakwa
ah
lik
Handoko Lie dan Rahudman Harahap dilakukan dengan melawan hukum
dikarenakan tidak dipedomaninya bahkan mengabaikan Telaahan Staf
am
ub
sebelumnya yang dibuat dengan Nomor 1920/BU/2009, tanggal 12 Januari
2010 yang ditandatangani oleh Suherman, SH selaku Kabag Umum
ep
Pemerintah Kota Medan yang pada pokoknya menguraikan tidak dapat
k
si
pemukiman baru termasuk fasilitas umum/Jalan-Jalan dan merenofasi
bangunan PJKA sesuai dengan gambar desain dan RKS sebagaimana
ne
ng
Pasal 4 perjanjian Akta Notaris Agus Salim No. 36, tanggal 17 Nopember
1982 antara Agus Salim Rangkuti (Walikota Medan) dengan Sukirlan
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kewajiban-kewajiban yang harus dilaksanakan sebagaimana Akta Notaris
si
Agus Salim, SH No. 36 dan 37, tanggal 17 Nopember 1982 Jo. Akta
Notaris Djaidir, SH di Medan No. 171 dan 172, tanggal 30 Maret 1990
ne
ng
untuk dimuat dalam Surat Perjanjian ; -------------------------------------------------
do
gu Walikota Medan dilakukan pada tanggal 12 Pebruari 2010 oleh Drs. H.
Rahudman Harahap, MM sedangkan Surat Keputusan Menteri Dalam
In
Negeri Nomor 131-12-40, Tahun 2010 tentang Pemberhentian dan
A
PenGangkatan Pejabat Walikota Medan Propinsi Sumatera Utara terhitung
mulai tanggal 11 Pebruari 2010, Drs. H. Rahudman Harahap, MM tidak lagi
ah
lik
menjabat sebagai Walikota Medan ternyata kerja sama antara Terdakwa
Handoko Lie sebagai Direktur Utama PT. ACK dan Rahudman Harahap
am
ub
selaku Pj. Walikota Medan telah menghilangkan syarat berupa kewajiban
pembangunan 288 unit rumah dinas karyawan PT. KAI, hal ini berdampak
kerugian yang dialami oleh PT. KAI ; ---------------------------------------------------
ep
k
4.12. Bahwa Drs. H. Rahudman Harahap, MM sebagai Pj. Walikota Medan yang
ah
R
merupakan pemeGang hak pengelolaan justru telah memberi persetujuan
si
perpanjangan HGB dengan melakukan perjanjian penggunan tanah
ne
dengan Terdakwa Handoko Direktur utama PT. ACK dengan surat
ng
do
gu
fasilitas lainnya untuk memenuhi kewajiban Pemko Medan kepada PT. KAI
karena tidak dilaksanakan sampai dengan sekarang ini sebagaimana
ditentukan dalam Akta Nomor 172 tanggal 30 Maret 1990 Pasal 2 : “ Pihak
ah
lik
ub
Pasal 6 Akte tanggal hari ini Nomor 171 dibuat dalam minut dihadapan
saya notaris dan terikat sepenuhnya pada lampiran Akte tersebut” ; ----------
ka
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang dipandang perlu yang seharusnya dimuat dalam perjanjian sehingga
si
mengikat kedua belah pihak sebagaimana ketentuan Pasal 3 ayat 2 huruf g
Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 1, tahun 1977 ;
ne
ng
4.14. Bahwa Surat perjanjian Penyerahan Tanah bagian dari Hak Pengelolaan
Pemerintah Kota Medan kepada Pihak Ketiga yang ditandatangani Drs. H.
do
gu Rahudman Harahap, MM selaku Pj. Walikota Medan bersama-sama
dengan Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur PT. ACK sebagai pihak
In
ketiga adalah perpanjangan HGB tidak memuat keterangan-keterangan
A
dalam Surat Perjanjian yang lebih khusus menjelaskan keterangan maupun
kewajiban-kewajiban yang harus dilaksanakan sebagaimana dalam Surat
ah
lik
Perjanjian No. 593.5/7087/39/94, tanggal 25 April 1994, Nomor : 593.5/
7088/40/94, tanggal 25 April 1994 dan Nomor : 593.5/7089/41/94, tanggal
am
ub
25 April 1994 termuat antara lain Akte Notaris Djaidir, SH di Medan No.
171, tanggal 30 Maret 1990 tentang Perubahan atas Akte Perjanjian
Lanjutan dari Pernyataan Penanggalan Hak atas tanah dan bangunan
ep
k
Bandung dan Akte Notaris Djaidir, SH di Medan No. 172, tanggal 30 Maret
R
si
1990 tentang Perubahan atas Akte Perjanjian tentang Pemberian
persetujuan untuk memperoleh Hak Guna Bangunan atas tanah
ne
ng
do
berkedudukan di Jakarta ; -----------------------------------------------------------------
gu
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan Pasal 14 Akta 171, tanggal 30 Maret 1990 yang tidak menyerahkan
R
Sertifikat HGB kepada Pemerintah Daerah Tk II Kota Medan sebagai
si
syarat untuk dipenuhinya dengan baik sebagaimana ketentuan Pasal 26
ne
ng
PP No. 40, tahun 1996 tentang tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna
Bangunan dan Hak Pakai Atas Tanah ; -----------------------------------------------
do
gu
4.17. Bahwa Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama PT. Arga Citra
Kharisma telah membuat dan menandatangani Surat Pernyataan yang
seolah-olah dilakukan pada tanggal 21 Januari 2010, antara lain
In
A
menguraikan “... segala sesuatu yang menjadi hak dan kewajiban PT
Boanuli Real Estate terhadap Pemerintah Kota Medan telah beralih dan
ah
lik
menjadi tanggung jawab pihak kami PT Arga Citra Kharisma” dan “Bahwa
apabila ada permintaan permasalahan kebijakan oleh PT Kereta Api
am
ub
Indonesia (Persero) kepada Pemerintah Kota Medan, maka pihak kami
yang berkewajiban untuk melaksanakan yang tersebut dalam Akta No.171
dimaksud”. Surat Pernyataan ini membuktikan bahwa Terdakwa Handoko
ep
k
Lie selaku Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma sangat menyadari
ah
si
pengosongan tanah dan pembangunan 288 unit rumah Dinas Karyawan
PT. KAI. Namun Surat pernyataan tersebut adalah tidak benar karena
ne
ng
do
baru dicetak oleh Perum Peruri pada tanggal 28 Mei 2013 jam 10:08:35
gu
lik
ub
syarat pemberian hak masih dipenuhi dengan baik oleh pemeGang hak ini
ah
dalam Akta 171 dan 172, dalam hal ini PT. ACK yang telah mengambil alih
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
seluruh kewajiban PT. BRE belum dilaksanakan sehingga Perpanjangan
si
HGB No. 1147 dan 1151 telah bertentangan dangan Peraturan Menteri
Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 9, Tahun 1999 Pasal
ne
ng
44 ayat (2) huruf b ; -------------------------------------------------------------------------
4.19. Sebagaimana ketentuan Peraturan Pemerintah No. 40, tahun 1996 tentang
do
gu Hak guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai atas Tanah
sebagaimana Pasal 26 ayat (1) huruf b yang menyatakan adanya Hak
Guna Bangunan atas tanah Negara dapat diperpanjang atau diperbaharui
In
A
jika memenuhi syarat antara lain Syarat-syarat pemberian hak tersebut
dipenuhi dengan baik oleh pemeGang hak. Syarat-syarat ini belum
ah
lik
dilaksanakan oleh pelaksana/PemeGang Hak/PT. ACK dan syarat-syarat
ini harus diikuti sebagaimana adanya kewajiban-kewajiban yang tertuang
am
ub
dalam Akta 171 dan 172, di mana PT. ACK sebelumnya telah mengambil
alih seluruh kewajiban PT. BRE, dan sampai masa 16 tahun sejak HGB
diterbitkan belum dilaksanakan kewajiban-kewajiban sebagaimana Akta
ep
k
171 dan 172 sehingga Perpanjangan HGB No. 1147 dan 1151 telah
ah
si
Hak guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai atas Tanah ; ---------
ne
ng
do
gu
sebagaimana Pasal 3 ayat (1) dan ayat (2) huruf g yang menyatakan setiap
penyerahan penggunaan tanah yang merupakan bagian dari tanah hak
pengelolaan, kepada pihak ketiga oleh pemeGang hak pengelolaan, baik
In
A
lik
ub
kewajiban yang tertuang dalam Akta 171 dan 172, di mana PT. ACK
ep
sebelumnya telah mengambil alih seluruh kewajiban PT. BRE, dan sampai
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menteri Dalam Negeri Nomor 1, tahun 1977 tentang Tata Cara
si
Permohonan dan Penyelesaian Pemberian Hak atas bagian-bagian tanah
Hak Pengelolaan serta Pendaftarannya ; ---------------------------------------------
ne
ng
4.21. Bahwa terhadap tanah di lokasi yang dikenal dengan lahan A dan C
sebagai lokasi tempat melaksanakan kewajiban-kewajiban sebagaimana
do
gu Pasal 2 Akta Nomor 172, tanggal 30 Maret 1990 Jo. Pasal 4, Pasal 5 dan
Pasal 6 Akta Nomor 171, tanggal 30 Maret 1990 yang merupakan tempat
pembangunan rumah dinas dan fasilitas umum lainnya ternyata oleh
In
A
Terdakwa Handoko Lie telah dikuasai dan diakui sebagai milik PT. ACK
yang kemudian dibangun untuk kawasan bisnis tanpa dasar surat
ah
lik
kepemilikan tanah dari Kantor Badan Pertanahan Nasional maupun dasar
surat ijin mendirikan bangunan (IMB) dari Pemerintah Kota Medan ; ----------
am
ub
4.22. Bahwa terhadap tanah pada lahan A dan C oleh Terdakwa Handoko Lie
telah dikuasai dan diakui milik PT. ACK tanpa ijin Menteri Keuangan
ep
sedangkan Tanah PT. KAI (Persero) tersebut di atas merupakan kekayaan
k
si
Undang-Undang Nomor 9, Tahun 1968 Jo. Keputusan Presiden Nomor 16,
Tahun 1994 Jo. Undang-undang Nomor 1, tahun 2004, yaitu setiap
ne
ng
do
gu
berikut : --------------------------------------------------------------------------------------------------
5.1. Terhadap permasalahan yang terjadi pada tanah PT. KAI Divisi Regional I
ah
lik
ub
1. Audit yang dilakukan oleh SPI hasilnya adalah terdapat kerugian atas
ep
penguasaan oleh pihak lain selain PT. KAI sehingga perlu diupayakan
ah
pengembalian asset milik PT. KAI Divisi Regional Sumut tersebut ; ------
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PJKA/Perumka Medan tertanggal 26 Juli 2002 yang di dalamnya telah
si
menyebutkan bahwa terdapat dampak penyimpangan yaitu : --------------
➢ Hilangnya/tidak jelasnya status tanah PJKA di kelurahan Gang
ne
ng
Buntu Medan seluas 34.779 M2 ; ----------------------------------------------
➢ Tidak jelasnya perlakuan terhadap para penghuni ; -----------------------
➢ Akan merugikan Perumka senilai + Rp. 52.168.500.000 dengan
do
gu menerapkan NJOP PBB + Rp. 1.500.000 per M2 dan senilai Rp.
104.337.000.00 bila menerapkan harga pasar yang berlaku di lokasi
In
A
Kelurahan Gang Buntu Medan ; ------------------------------------------------
lik
➢ Meninjau ulang pelepasan Gang Buntu Medan dengan berpedoman
kepada peraturan-peraturan yang berlaku karena mempunyai
am
ub
potensi cacat hukum disamping proses pelepasan asset tersebut
belum finalnya secara sah, sampai dengan pemeriksaan berakhir 22
Januari 2003 (+ 20 tahun) ; ------------------------------------------------------
ep
k
si
pada tahun 2003 ; ------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
5.2. Akibat Perbuatan Terdakwa Handoko Lie tersebut di atas PT. KAI
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kehilangan aset tanah yang seluruhnya seluas + 73.352 M2terutama tanah
si
seluas 22.377 M2 dan 13.358 M2 yang sesuai dengan Akta No. 36, No. 37
dan Akta No. 171, No. 172 seharusnya menjadi Lokasi tempat
ne
ng
pembangunan Rumah Dinas Karyawan PJKA/PT. KAI yang merupakan
kewajiban dari Pemko Medan dan PT. Bonauli Real Estate. Begitu juga
halnya dengan tanah seluas 34.779 M2 yang telah dikuasai PT. ACK
do
gu dengan status HGB tersebut adalah tanpa persetujuan PJKA/PT. KAI,
bahkan keseluruhan tanah tersebut baik di tanah pada lahan A, B dan C
In
A
telah dikuasai PT. ACK dan telah berdiri pusat-pusat bisnis berupa ruko-
ruko, hotel, rumah sakit, Mall dan Apartemen ; --------------------------------------
ah
lik
5.3. Dengan adanya peralihan hak atas tanah milik PT. KAI Divisi Regional I
Sumatera Utara dan adanya tanah milik PT. KAI yang dikuasai oleh PT.
am
ub
ACK selain nilai kerugian negara yang di audit BPKP juga terdapat
kerugian berupatidak ada keuntungan atau manfaat bahkan kalau dirinci
justru PT. KAI mengalami kerugian sebagai perhitungan dari : -----------------
ep
k
➢ Tidak adanya nilai kemanfaatan dari nilai asset yang dilepas, yang
ah
seharusnya PT. KAI memperoleh asset berupa 288 rumah dinas dan
R
si
fasilitas umum lainnya ; ----------------------------------------------------------------
➢ Kehilangan asset berupa rumah dinas dan fasilitas umum lainnya ; ------
ne
ng
5.4. Adapun kerugian keuangan negara yang terjadi adalah hilangnya nilai
do
gu
kemanfaatan sebesar nilai asset yang seharusnya di terima oleh PTm KAI
sesuai dengan Akta No. 171 dan No. 172, tanggal 30 Maret 1990 sebagai
berikut : -----------------------------------------------------------------------------------------
In
A
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
9. Fire Brigade 1 Unit 1.199.097.000,00
R
10. Kantor Ipeda 1 Unit 977.948.000,00
si
Total B 4.505.372.000,00
C. Pembangunan Jalan
ne
ng
11. Jalan Lingkungan
a. Konstruksi Jalan 723.367.000,00
do
b. Konstruksi Drainase 306.874.000,00
gu 12. Jalan Madura
a. Konstruksi Jalan 426.384.000,00
In
b. Konstruksi Drainase 289.605.000,00
A
Total C 1.746.230.000,00
Total A+B+C 52.747.506.000,00
ah
lik
Sebagaimana diuraikan dalam laporan hasil perhitungan kerugian Negara
oleh BPKP Deputi Bidang Investigasi Nomor : SR-282/D6/02/2015,
am
ub
Tanggal 20 April 2015 ; --------------------------------------------------------------------
5.5. Dan selain hilangnya kemanfaatan berupa nilai asset yang diterima PT. KAI
ep
sebagai pengganti Rumah Dinas yang dihuni penghuni lama untuk
k
si
lahan C yang seharusnya digunakan untuk membangun 288 unit rumah
dinas, tetapi oleh Terdakwa Handoko Lie telah dimanfaatkan secara tidak
ne
ng
sah untuk membangun yang sekarang telah berdiri Mall, Apartemen dan
Hotel ; -------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
5.6. Adapun kerugian keuangan negara atas tanah pada lahan A dan tanah
lahan C tersebut di atas, setelah dilakukan perhitungan oleh Jaksa
In
A
lik
ub
A. Tanah A
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
B. Tanah C
R
Seluas 22.377 M2 Rp4.155.000,-/M2 Rp 92.976.435.000,-
si
Jumlah Rp135.068.235.000,-
ne
ng
➢ Bahwa akibat perbuatan Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur PT. ACK dan
Drs. H. Rahudman Harahap, MM selaku Pj. Walikota Medan tersebut merugikan
do
gu
keuangan negara sebesar Rp. 187.815.741.000,00 (seratus delapan puluh tujuh
milyard delapan ratus lima belas juta tujuh ratus empat puluh satu ribu rupiah)
atau setidak-tidaknya sekitar jumlah tersebut ; -----------------------------------------------
In
A
-------- Perbuatan Terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana dalam Pasal 3 Jo.
ah
lik
Pasal 18 UU No. 31, Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
yang diubah dengan UU No. 20, Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU No. 31,
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-
am
ub
1 KUHP ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
Menimbang, bahwa terhadap Dakwaan Jaksa Penuntut Umum tersebut,
k
si
dan atas Eksepsi dari Tim Penasehat Hukum Terdakwa tersebut, Jaksa
Penuntut Umum telah mengajukan Pendapat tertanggal 03 September 2015., dan
ne
ng
atas Eksepsi Terdakwa tersebut Majelis Hakim telah menjatuhkan Putusan Sela
pada tanggal 10 September 2015., yang Amarnya adalah sebagai berikut : --------
do
gu
Lie ; ------------------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dalam berkas perkara) juga telah mengajukan 32 (tiga puluh dua) orang saksi,
si
telah memberikan keterangan didepan persidangan yang pada pokoknya sebagai
berikut : ------------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Saksi Ke – 1 : Erwinsyah., dibawah sumpah pada pokoknya memberikan
keterangan sebagai berikut : ----------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa saksi mengatahui saat itu saya bertempat tinggal di Gang Buntu diatas
tanah PJKA tersebut dan saya bekerja di KAI begitu juga dengan orang tua saya
In
A
bekerja saat itu di PJKA dan sekarang saya tinggal di Jalan Gaharu yang
statusnya masih Rumah PJKA dan rumah yang di Gang Buntu tersebut ditinggal,
ah
lik
karena pada saat itu dari Kereta Api Pak Juhdi (Kepala bagian Pertanahan)
memanggil kami ke kantor untuk mengosongkan rumah yang kami tempati berikut
yang lainnya dan yang disuruh pindah itu seluruhnya itu pada tahun 1991 ; ---------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi alasan Pak Juhdi menyuruh saksi pindah dari Gang
ep
Buntu tersebut kami diberikan uang untuk sewa rumah dan kami yang pegawai
k
masih aktif untuk dibangunkan rumah dan ini omongan dari Pak Juhdi dan saat itu
ah
tidak ada reaksi dari para penghuni karena kami semua dipanggil dari kantor saat
R
si
itulah kami diberikan penjelasan bahwa akan dibangun rumah termasuk pegawai
yang masih aktif dan saat itu saya masih aktif ; ----------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa yang saksi dapat saat meninggalkan rumah di Gang Buntu mendapat
uang sewa rumah per keluarga sebesar Rp. 2.000.000,- pada tahun 1991 untuk
do
gu
sewa selama 3 tahun diluar dan uang tersebut sudah saksi terima ; -------------------
Bahwa dasar saksi menempati rumah dinas di Gang Buntu, karena sebelumnya
In
➢
A
orang tua saksi tinggal di Gang Buntu tersebut dan kerja di PNKA, jadi karena
dibelakang ada tanah kosong dibangunlah oleh orang tua saksi untuk tempat
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi orang tua saksi tidak ada ijin untuk membangun
m
ub
tanah kosong yang dibelakang rumah, karena menyambung rumah tersebut ; -----
ka
ep
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui saat orang tua saksi tinggal dirumah tersebut ada
SK ; ------------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa saksi mengetahui tanah dan rumah tersebut milik PJKA dari tempat saksi
es
tinggal ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa orang tua saksi masih sudah tidak ada pada saat saksi disuruh pindah dari
si
Gang Buntu dan Ibu saksi masih ada ; ---------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi rumah yang saksi tinggali sudah tidak ada, sekarang
ne
ng
sudah dibangun gedung-gedung tinggi, ada Rumah Sakit dan Mall ; ------------------
do
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bangunan rumah induk tersebut bangunan zaman
gu
Belanda ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
In
Bahwa saksi pada saat membangun rumah di belakang rumah induk tidak ada
A
➢
ijinnya ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa ketika saksi menempati tanah tersebut sepengetahuan saksi pada saat itu
banyak yang kosong dan saat itu tidak ada yang menguasai ; ---------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah-tanah yang ditempati di Blok B tersebut
sudah dilepaskan oleh Kereta Api kepada Pemko Medan pada tahun 1982 ; --------
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Perjanjian antara Kereta Api, Pemko
ah
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Peralihan Hak dan kewajiban PT. Inanta
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Peralihan Hak dan Kewajiban antara PT.
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Pengosongan dari PT. ACK ; ------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui PT. Inanta dan PT. Bonauli ; -----------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi mengetahui PT. ACK dari Media Massa yang sebelumnya kami tidak
mengetahui ; -------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. ACK Media Massa tersebut “bahwasanya lahan
ka
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Kantor Kapolsek Medan Timur saat itu berada di
ah
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi luas tanah PJKA tersebut berdasarkan informasi dari
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Perusahaan Kereta Api luas seluruhnya sekitar 7 hektar lebih ; -------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi luasnya tidak berubah itu berupa lahan parkir
dibelakang kantor Kereta Api ; --------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menguasai lahan kosong tersebut dikuasai
do
gu
oleh PT. Kereta Api yang telah diberi pagar ; -------------------------------------------------
In
A
lahan tersebut pada tahun 1991 untuk seluruhnya ; -----------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui banyak masyarakat yang tinggal di Gang Buntu
ah
lik
tersebut yang bukan pegawai Kereta Api ; -----------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui kapan dibongkar rumah yang tempat saksi tinggali;
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui kewajiban dalam membangun Rumah Dinas tadi
ep
sudah diganti dengan nilai uang Rp. 13 milyar yang juga termasuk pemberian
k
si
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa akan menanggapinya dalam
pembelaan ; --------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
memberikan keterangan sebagai berikut : -----------------------------------
gu
➢ Bahwa saksi tinggal di Gang Buntu berawal dari orang tua saksi (orang Kereta
In
A
Api) dan setelah saksi berumah tinggal saksi tinggal di situ, saksi meninggalkan
Gang Buntu tersebut tahun 1990 setelah dipanggil oleh Pimpinan dan kami ikut
ah
atas perintah pimpinan tersebut dan rumah saksi berdekatan dengan Sdr.
lik
Erwinsyah berkisar jaraknya 100 m atau 50 meter cuman lain blok aja. saksi
berdomisil di rumah Kopel dua satu bangunan dan saksi juga ada membangun
m
ub
juga, karena kami mengajukan permintaan kepada Pimpinan kami yang sampai
saat itu belum bisa dapat karena belum ada tempat, jadi untuk sementara karena
ka
ep
saksi sudah berkeluarga dan pendapatan kamipun masih kecil saat itu tidak bisa
untuk keluar dari Gang Buntu, maka kami menambah rumah tersebut ; --------------
ah
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui secara persis orang tua saksi bekerja di Kereta Api
es
dan saat saksi menghuni rumah tersebut orang tua saksi sudah pensiun dan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sekarang saksi sudah pindah ; --------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi rumah yang saksi tinggali sudah tidak ada,
sekarang sudah dibangun gedung-gedung tinggi, ada Rumah Sakit dan Mall ; -----
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi banyak orang yang tinggal di Gang Buntu ada
do
gu
ratusan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang memberikan uang Sewa Rp. 2 juta untuk 3
In
A
tahun adalah suatu Tim yang terdiri dari Pihak orang Kereta Api, Pemko
Kotamadya Medan dan dari Kelurahan/Kepala Desa ; -------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi dapat mengetahui PT. BRE saat itu mereka atau Tim tersebut yang
mengatakannya dan ada bukti dari pembayarannya saat itu dan kita dipanggil
am
ub
untuk menghadap kepada Tim dan saksi tidak mengerti dengan Bonauli itu yang
mana cuman menurut penjelasan daripada Tim dan saksi tidak bertemu dengan
PT nya dan saksi hanya ketemu dari Pihak Kereta Api nya ; -----------------------------
ep
k
ah
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui PT. ACK dan tidak mengetahui bapak ini
(Terdakwa) saksi hanya mengetahui lahan tersebut dipergunakan oleh PT. ACK
ne
ng
do
Bahwa saksi tidak ada Surat Ijin membangun dari PT. KAI nempel di rumah Induk
gu
➢ Bahwa saksi tinggal di Gang Buntu dari tahun 1991 sampai keluar berkisar lebih
kurang 7 tahun ; ---------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
fasilitas masih ada dan yang saya alami fasilitas tersebut 1. perumahan yang
saksi tempati di cat oleh perusahaan setiap tahun., Pajak Bumi ditanggung oleh
ka
Bahwa saksi tidak pernah dengar dilokasi tersebut ada lahan A, lahan B dan
ah
➢
R
lahan C saat saksi tinggal dilokasi tersebut dan saksi mengetahui adanya lahan A,
es
lahan B, dan lahan C setelah adanya kasus ini dan saksi tau dari saksi lihat
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sendiri ada di kantor Kereta Api dan kapanya tidak bisa saksi katakan ; --------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tanah yang luas tersebut semua sudah ada rumah ;-
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah-tanah yang ditempati di Blok B tersebut
sudah dilepaskan oleh Kereta Api kepada Pemko Medan pada tahun 1982 ; --------
do
➢
gu
Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Perjanjian antara Kereta Api, Pemko
Medan dan PT. Inanta ; -----------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Peralihan Hak dan kewajiban PT. Inanta
ke PT. Bonauli Real Estate ; -----------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Peralihan Hak dan Kewajiban antara PT.
am
ub
Bonauli Real Estate dan PT. ACK ; --------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Pengosongan dari PT. ACK ; ------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui PT. Inanta dan PT. Bonauli ; -----------------------------
ah
R
Bahwa saksi mengetahui PT. ACK dari Media Massa yang sebelumnya kami tidak
si
➢
mengetahui ; -------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. ACK dari Media Massa tersebut “bahwasanya
lahan Kereta Api tersebut dikembangkan oleh PT. ACK” ; --------------------------------
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi luas tanah PJKA tersebut berdasarkan informasi dari
Perusahaan Kereta Api luas seluruhnya sekitar 7 hektar lebih ; -------------------------
In
A
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui banyak masyarakat yang tinggal di Gang Buntu
ep
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui kapan dibongkar rumah yang tempat saksi tinggali
R
es
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui kewajiban dalam membangun Rumah Dinas tadi
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sudah diganti dengan nilai uang Rp. 13 milyar yang juga termasuk pemberian
si
Pesangon untuk Pensiunan PT. Kereta Api ; -------------------------------------------------
ne
➢
ng
pembelaan ; --------------------------------------------------------------------------------------------
do
Saksi Ke – 3 : H a s r i., dibawah sumpah pada pokoknya memberikan
gu keterangan sebagai berikut : ----------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi mendapatkan rumah dinas setelah berumah tangga walaupun saksi
belum bekerja di PT. Kereta Api, tetapi saat saksi diterima kerja di PT. Kereta Api
ah
yang saat itu PJKA kebetulan ada rumah kosong yang kebetulan peninggalan
lik
Nenek saksi itu yang saksi tempati lokasinya di Komplek Gang Buntu tersebut ; ---
am
ub
➢ Bahwa orang tua saksi dan tetangga saksi, tapi karena saksi dekat menyebut
Nenek. Setelah dia meninggal tidak ada ahli waris atau anak cucunya saksi
menempati rumah itu atas dasar Surat Penunjukan rumah dan suratnya saat itu
ep
k
ada dan saat ini hilang berhubung pindah dari sana beberapa kali surat itu hilang
ah
dan yang buat hilang surat tersebut saksi sendiri, karena sejak tahun 1991 itu
R
si
kami sudah ada 4 kali pindah rumah ; ----------------------------------------------------------
ne
Bahwa saksi pindah atas atas anjuran Pimpinan kami sebagai karyawan yang
ng
masih aktif diharapkan bisa memberikan contoh yang lain sekaligus mengajak
mereka untuk meninggalkan komplek itu dan diberi uang sewa rumah untuk 3
do
gu
tahun dengan janji apabila nanti telah dibangun rumah dinas yang baru kami akan
menempati rumah tersebut ; -----------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi rumah yang saksi tinggali sudah tidak ada, sekarang
sudah dibangun gedung-gedung tinggi, ada Rumah Sakit dan Mall ; ------------------
ah
lik
➢ Bahwa seingat saksi uang untuk Sewa rumah Rp. 2 Juta tersebut diterima dari
Ketua Tim nya Pak Juhdi orang Kereta Api yang menjabat sebagai Kepala Jalan
m
ub
Bangunan dan kami tidak tau pasti uangnya dari mana ; ----------------------------------
ka
➢ Bahwa saksi mendapat uang sewa rumah sudah 3 kali, Pertama Rp. 2 juta.,
ep
Kedua Rp. 960 ribu untuk 2 tahun dan yang Ketiga Rp. 360 ribu untuk golongan
ah
dua dan sementara yang Rp. 240 ribu untuk golongan satu masa sewa 6 bulan
R
dan itu dibayar terakhir pada Januari sampai Juni tahun 2000 dan selanjutnya itu
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menguasainya PT. ACK dan saksi tidak
si
mengetahui PT. ACK mendapatkannya, karena setelah kami keluar dari Gang
Buntu tersebut, kami tidak mengikuti perkembangan secara langsung ; --------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui pengelola Hotel tersebut ; ---------------------------------
do
➢ gu
Bahwa letak rumah saksi setelah melihat denah tersebut antara dibatas lahan B
dan C ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa Pajak Bumi dan Bangunan ditanggung oleh Perusahaan ; ----------------------
lik
sudah dilepaskan oleh Kereta Api kepada Pemko Medan pada tahun 1982 ; --------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Perjanjian antara Kereta Api, Pemko
Medan dan PT. Inanta ; -----------------------------------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Peralihan Hak dan kewajiban PT. Inanta
k
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Peralihan Hak dan Kewajiban antara PT.
Bonauli Real Estate dan PT. ACK ; --------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Pengosongan dari PT. ACK ; -----------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui PT. Inanta dan PT. Bonauli ; -----------------------------
➢ Bahwa saksi mengetahui PT. ACK dari Media Massa yang sebelumnya kami tidak
In
A
mengetahui ; -------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. ACK dari Media Massa tersebut mengatakan
ah
lik
“bahwasanya lahan Kereta Api tersebut dikembangkan oleh PT. ACK” ; --------------
m
Bahwa sepengetahuan saksi luas tanah PJKA tersebut berdasarkan informasi dari
ub
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tidak berubah itu berupa lahan parkir
dibelakang kantor Kereta Api ; --------------------------------------------------------------------
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi menerima uang yang Rp. 2 juta tersebut pada tahun 1991 untuk
si
masa kontrak rumah 3 tahun, setelah itu tahun 1994 sampai 1996 mendapat 2
tahun untuk sewa rumah sebesar Rp. 960 ribu dan terputus berikutnya di tahun
ne
ng
2000 perusahaan memberikan kami sumbangan sewa rumah sebesar Rp. 40.000
per bulan untuk Golongan I, Rp. 60.000,- untuk Golongan II selama 6 bulan., dan
berakhir bulan Juni 2000 ; --------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi yang memberikan janji tersebut adalah Ketua Tim
In
Pengosongan saat itu yang kami sebut Kepala Bagian Jalan Rel namanya Pak
A
Juhdi ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Pihak Kereta Api tidak berhasil mengosongkan
lahan tersebut pada tahun 1991 untuk seluruhnya ; ----------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui banyak masyarakat yang tinggal di Gang Buntu
tersebut yang bukan pegawai Kereta Api ; -----------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dibongkar rumah yang tempat saksi tinggali ; -------
ah
R
Bahwa saksi tidak mengetahui kewajiban dalam membangun Rumah Dinas tadi
si
➢
sudah diganti dengan nilai uang Rp. 13 milyar yang juga termasuk pemberian
ne
ng
do
gu
pembelaan ; --------------------------------------------------------------------------------------------
lik
➢ Bahwa saksi bekerja di Kereta Api pada tahun 1974 dan saksi bukan turunan dari
orang kereta Api saksi masuk di Kereta Api, kemudian saksi menempati Rumah
m
ub
Dinas sesuai dengan tugas saksi pada saat itu sebagai Masinis yang mana
Masinis ini diperlukan rumah yang dekat dengan tempat stasiun supaya apabila
ka
terjadi sesuatu yang diperlukan bisa dengan cepat dapat dipanggil dan begitu juga
ep
sama dengan teman-teman yang lain atas perintah dan permintaan daripada
perusahaan kami diminta untuk mengosongkan lahan Gang Buntu dan janji
ah
Perusahaan saat itu diberikan uang kontrak selama 3 tahun dan selama 3 tahun
es
diperhitungkan rumah yang akan dibangun telah selesai dan kami akan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dikembalikan pada rumah tersebut dan sejak tahun 1991 sampai sekarang itu
si
belum terealisasi ; ------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa rumah yang saksi tinggali sudah tidak ada, sekarang sudah dibangun
ne
➢
ng
gedung-gedung tinggi, ada Rumah Sakit dan Mall ; -----------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa saksi mengetahui lahan A, B dan C itu hanya sekilas tetapi saksi tidak
menguasai yang mana A, yang mana B dan yang mana C tetapi lokasi saksi pada
saat itu adalah antara Jalan Madura ke Jalan Jawa dipinggir jalan adalah posisi
In
A
rumah ketiga dari sebelah Jalan Jawa ; --------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi mendapatkan uang Rp. 2 juta tersebut sebagai penggantian dari
tempelan tersebut, karena saat itu saksi masih aktif ; --------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui mulai kapan tanah di Gang Buntu tersebut telah
kosong ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Perjanjian antara Kereta Api, Pemko
Medan dan PT. Inanta ; -----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Peralihan Hak dan kewajiban PT. Inanta
ke PT. Bonauli Real Estate ; -----------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Peralihan Hak dan Kewajiban antara PT.
Bonauli Real Estate dan PT. ACK ; --------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Pengosongan dari PT. ACK ; ------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui PT. Inanta dan PT. Bonauli ; -----------------------------
m
ub
➢ Bahwa saksi mengetahui PT. ACK dari Media Massa yang sebelumnya kami tidak
mengetahui ; -------------------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. ACK dari Media Massa tersebut mengatakan
“bahwasanya lahan Kereta Api tersebut dikembangkan oleh PT. ACK” ; --------------
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi luas tanah PJKA tersebut berdasarkan informasi dari
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menguasai lahan kosong tersebut dikuasai
si
oleh PT. Kereta Api yang telah diberi pagar ; -------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi meralat terkait keterangan saksi yang saksi sampaikan kepada
ne
ng
Jaksa “setelah kami digusur”. Bahwa tidak ada penggusuran melainkan kami
disuruh pindah dari lokasi oleh Tim Pengosongan yang merupakan atasan kami
do
➢
gu
sebagai orang Kereta Api ; -------------------------------------------------------------------------
Bahwa saksi mengetahui tidak mengetahui jumlah pasti Kepala Keluarga yang
In
A
disuruh pindah saat itu, tapi banyak dan yang aktif saat itu lebih dari 100 orang ; --
lik
lahan tersebut pada tahun 1991 untuk seluruhnya ; ----------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui banyak masyarakat yang tinggal di Gang Buntu
tersebut yang bukan pegawai Kereta Api ; -----------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dibongkarnya rumah yang tempat saksi tinggali ; --
k
ah
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui kewajiban dalam membangun Rumah Dinas tadi
R
si
sudah diganti dengan nilai uang Rp. 13 milyar yang juga termasuk pemberian
Pesangon untuk Pensiunan PT. Kereta Api ; --------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa jarak rumah saksi ke Stasiun lebih kurang 500 meter ; ---------------------------
do
➢
gu
pembelaan ; --------------------------------------------------------------------------------------------
In
Saksi Ke – 5 : Drs. H. Abdullah Matondang., dibawah sumpah pada pokoknya
A
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sehubungan dengan perkara ini saat saksi bertugas
di Bagian Umum tahun 1982 ada perjanjian Pemerintah Kota Medan dengan
m
ub
PJKA dengan Akta Notaris No.47, tahun 1982 PJKA sekarang PT. Kereta Api
melepaskan Hak atas tanah seluas lebih kurang 34 ribu 900 sekian meter kepada
ka
Pemko Medan. Tanah ini berasal dari Hak Eigendom Vervonding No.33 sebagian
ep
dan No. 9 sebagian, akan tetapi sebenarnya Hak Vervonding ini berakhir haknya
ah
pernah diberikan pada tahun 1918 kepada PT. PJKA sampai berlakuknya
R
Undang-undang No.5, tahun 1960 pihak PJKA belum mendaftarkan Hak atas
es
tanah ini kepada Kantor Aggraria dengan berlakunya Undang-undang No.5, tahun
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1960 masih diberi kesempatan 20 tahun kemudian berarti berakhir tahun 1980
si
untuk mendaftarkannya, tapi ternyata PT. Kereta Api tidak melaksanakannya
dengan demikian tanah ini sebenarnya telah dikuasai langsung oleh Negara.
ne
ng
Pada kesempatan inilah PJKA menyerahkannya dengan Akta No.47, tahun 1982
kepada Pemerintah Kota Medan, menyerahkan dan melepaskan Hak nya kepada
Pemerintah Kota Medan, kemudian berikutnya dengan Akta Notaris No.36, tahun
do
gu
1982 membuat Perjanjian antara Pemko Medan dengan PJKA “bahwa mengacu
dan mengawali dengan Akta No.47, tahun 1982 PJKA memberikan tanah tersebut
In
A
kepada Pemko Medan dan Pemko Medan akan menyediakan berbagai fasilitas
yang diperlukan oleh Pemerintah Kota Medan antara lain Perumahan Karyawan
ah
lik
sebanyak 228.000 untuk karyawan PJKA, fasilitas Umum dan Fasilitas Sosial
lainnya”. Kemudian dengan Akta Notaris yang sama yaitu No. 37, tahun 1982
kewajiban Pemko untuk membangun fasilitas yang diperlukan oleh PJKA ini
am
ub
disepakati dan ditunjuklah PT. Inanta dan seiring berjalannya waktu sampai
dengan tahun 1989 ternyata PT. Inanta tidak dapat melaksanakan kewajiban
ep
tersebut nah kemudian PT. Inanta mengalihkan Hak ini kepada PT. Bonauli Real
k
Estate, kemudian dengan Akta Notaris No.171, tahun 1990, dan Akta Notaris No.
ah
172, tahun 1990 dirubah lah Akta Notaris No. 36, tahun 1982 menjadi Akta Notaris
R
si
No. 171, fasilitas yang akan dibangun oleh Pemko Medan sebagaimana
tercantum dalam Akta No.171, tahun 1990 kemudian dilaksanakan oleh PT.
ne
ng
Bonauli Real Estate sebagaimana tercantum dalam Akta No. 172, tahun 1990.
Seiring berjalannya waktu tahun 1994 PT. Bonauli Real Estate memohon Hak
do
gu
Guna Bangunan kepada Pemko Medan diatas tanah HPL 1, 2 dan 3, sebelumnya
tahun 1982 tanah tersebut diserahkan kepada Pemko Medan, tahun 1983 Pemko
Medan memperoleh Hak Pengelolaan dari BPN HPL 1, 2 dan 3. Tahun 1992 PT.
In
A
Bonauli Real Estate memohon HGB kepada Pemko Medan diatas tanah HPL 1, 2
dan 3 seluas 34,779 M2, kemudian oleh PT. BRE menguruskan HGB tersebut
ah
lik
kepada Kantor Pertanahan, kemudian terbitlah HGB No. 1147, 1150 dan 1151
atas nama PT. Bonauli Real Estate tahun 1994, seiring berjalannya waktu
m
ub
ternyata PT. BRE juga tidak sanggup membebaskan tanah tersebut dan
melaksanakan pembangunan semua fasilitas yang diperlukan oleh PT. Kereta Api
ka
sebagaimana juga diperjanjikan dalam Akta 172 tadi. Kemudian sesuai dengan
ep
informasi yang diperoleh tahun 2004 PT. BRE mengalihkan tanah HGB 1147,
ah
1150 dan 1151 kepada PT. ACK, PT. ACK sejak tahun 2004 mulai membebaskan
R
tanah PJKA tersebut dilapangan dan secara de facto PT. ACK berhasil
es
membebaskannya ; ----------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi mengetahui peralihan dari PT. Bonauli ke PT. ACK dari staf yang
si
lain dan karena saksi masih bertugas dibagian Umum ; -----------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi peralihan dari PT. BRE ke PT. ACK berdasarkan
ne
ng
dokumen yang ada PT. BRE sudah terlebih dahulu mengalihkan ini sebelum
minta ijin kepada Pemko Medan, tahun 2002 barangkali menurut data yang ada
do
gu
dan baru PT. BRE minta ijin ke Pemko Medan pada tahun 2004 ; ----------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Direktur dari PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE)
In
A
berdasarkan dokumen yang ada Sdr. Leo Syarif Batanghari ; ----------------------------
ah
lik
36, Akta 171 dan Akta 172. Hak pengelolalaan tetap ada pada Pemerintah
Kotamadya Medan dan yang diberikan kepada PT. BRE ini adalah Hak Guna
am
ub
Bangunan diatas tanah Pengelolaan. Akta Notaris No. 171, tanggal 30 Maret 1990
tentang “perubahan atas Akta Perjanjian lanjutan dari pernyataan penaggalan Hak
atas Tanah dan Bangunan”, dimana pada tahun 1990 diadakan perubahan atas
ep
k
Akta Notaris No. 36 dan menjadi Akta Notaris No. 171 dalam Akta Notaris No. 171
ah
pihaknya antara PJKA dengan Pemko Medan dalam Akta ini baik Pemko Medan
R
si
dan PJKA sepakat menunjuk PT. BRE untuk melaksanakan pembangunan
fasilitas yang diperlukan oleh PJKA sebagaimana tercantum dalam Pasal 9 Akta
ne
ng
Notaris No. 171, kemudian dengan Akta Notaris No. 172, tanggal 07 Maret 1990
tentang “perubahan atas Akta Perjanjian tentang pemberian untuk persetujuan
do
gu
untuk memperoleh Hak Guna Bangunan atas tanah Hak Pengelolaan Pemko
Medan” dimana diadakan perubahan atas Akta Perjanjian yang berasal dari Akta
No. 37 yang menjadi Akta Notaris No. 172 ; ---------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada tahun 1994 PT. BRE memohon kepada Pemko
ah
lik
Medan agar diberikan Hak Guna Bangunan kepada PT. BRE yang berasal dari
HPL No.1, No. 2 dan No. 3 ; -----------------------------------------------------------------------
m
ub
➢ Bahwa saksi pernah melihat dan membaca Akta Notaris No.36, tapi fotocopinya ;-
ka
➢ Bahwa sepengetahuan saksi maksud dan isi dari Perjanjian Akta Notaris No.36
ep
PJKA kemudian fasilitas umum, fasilitas sosial, rumah ibadah, drainase dan jalan ;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum tadi beserta
si
rumah tadi yang mermbangun ini bukan Pemko Medan, memang didalam Akta
No. 36 tercantum ini kewajiban dari Pemerintah Kota Medan, akan tetapi sesuai
ne
ng
dengan kesepakatan antara Pemko Medan dengan PJKA yang tertuang dalam
Akta Notaris No. 37 “kewajiban Pemko Medan untuk membangun fasilitas ini
menjadi kewajiban PT. Inanta” ; ------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi berdasarkan Akta 36 dan 37 belum dibangun oleh
In
PT. Inanta ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tahun 1989 PT. Inanta mengalihkan dan
ah
lik
menyerahkan segala Hak dan wewenang kewajiban PT. Inanta kepada Sdr. Leo
Syarif Batanghari bertindak untuk atasnama PT. Bonauli Real Estate dengan Akta
am
ub
Notaris Mohammad Said Tajudin di Jakarta No. 238, tanggal 19 Desember 1989.
Dengan demikian kewajiban untuk membangun rumah, Fasos dan Fasum tadi
beralih kepada PT. BRE sebagaimana tercantum dalam Akta Notaris Notaris
ep
k
Zainudin, SH No. 172 dan pembangunan tersebut belum juga dilaksanakan oleh
ah
si
➢ Bahwa saksi kurang tahu persis tahun terbitnya HGB tersebut, hanya persetujuan
itu pada tahun 1994 dan kemudian HGB No, 1147, HGB No. 1150 dan HGB No.
ne
ng
1151 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
do
Bahwa sepengetahuan saksi didalam Akta No.171 Pasal 14 tadi memang benar
gu
tercantum, tapi PT. BRE memohon HGB kepada Pemko Medan tahun 1994 dan
ditindaklanjutilah dengan pembuatan 3 (tiga) Surat Perjanjian 1. Surat perjanjian
In
A
No. 593.5/7087/39/94, tanggal 25 April 1994 untuk luas tanah 2.200 M2., 2. Surat
perjanjian No. 593.5/7088/40/94, tanggal 25 April 1994 untuk luas tanah 26.620
ah
lik
M2., dan 3. Surat perjanjian No. 593.5/7089/41/94, tanggal 25 April 1994 untuk
luas tanah 5.959 M2., dengan dasar Surat Perjanjian Persetujuan pemberian HGB
m
ub
dengan dasar Surat Perjanjian ini PT. BRE melanjutkan permohonan HGB
tersebut ke Kantor Pertanahan Kota Medan untuk memperoleh HGB tersebut,
ka
“karena Perjanjian ini adalah merupakan Syarat untuk penerbitan Sertifikat oleh
ep
1150 dan HGB No. 1151 dengan demikian yang memohon PT. BRE dan BPN
es
berhak menyerahkannya kepada PT. Bonauli Real Estate karena dia mempunyai
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Hak untuk itu karena didalam Sertifikat tersebut tercantum atas nama PT. Bonauli
si
Real Estate. Nah walaupun sebenarnya didalam Akta Notaris No. 171 dalam
Pasal 14 sebagaimana Sdr. Jaksa sampaikan tadi memang benar tercantum hal
ne
ng
seperti itu, akan tetapi menurut yang lebih berhak adalah PT. Bonauli sendiri
karena dia yang punya sertifikat dan saya tidak tau bagaimana nanti penilaiannya
kalau dikatakan Pemko Medan harus menahan Sertifikat bagaimana seandainya
do
gu
pula dilain pihak PT. BRE menuntut Pemko Medan dengan mengatakan “kenapa
kau (Pemko Medan) tahan-tahan sertifikatnya”. “Karena yang memohon
In
A
Sertifikat HGB tersebut ke BPN adalah PT. Bonauli setelah selesai HGB
tersebut maka Kantor Pertanahan Kota Medan berhak menyerahkannya
kepada PT. Bonauli, karena memang atas nama dia Sertifikatnya” ,
ah
lik
tentunya tidak ada barangkali Hak Pemko Medan untuk menahan Sertifikat HGB
tersebut karena itu memang Hak dia (PT. BRE) ; --------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada tahun 1994 terbit HGB atas nama PT. BRE,
sebagaimana lanjutan dari permasalahan ini berdasarkan dokumen yang ada
ep
k
tahun 2002 PT. BRE tanpa sepengetahuan Pemko Medan mengalihkan HGB
ah
1147, HGB No. 1150 dan HGB No. 1151 kepada PT. ACK baru pada tahun 2004
R
PT. ACK memohon ijin peralihan ini dari PT. BRE ke PT. ACK, kemudian pada
si
tahun 2004 dengan persetujuan Walikota Madya Medan diberikan Persetujuan
ne
ng
Peralihan dari PT. BRE kepada PT. ACK yang didahului tadi menurut data yang
ada dan dokumen yang ada, adanya Surat Kuasa dari PT. BRE kepada PT. ACK.
Pada tahun 2002 PT. Bonauli Real Estate memberikan Kuasa kepada Ishak
do
gu
Charlie untuk bertindak atas nama PT. Bonauli Real Estate untuk menjual dan
melepaskan kepada siapapun juga termasuk kepada dirinya sendiri, Penerima
In
A
Kuasa atasnama sebagaimana yang dimaksud dalam Sertifikat HGB 1147, HGB
No. 1150 dan HGB No. 1151 dan ini ditindak lanjuti dengan Akta Notaris Swanni
ah
Novriati Djojo di Jakarta masing-masing No.24, No. 25 dan No. 26 tahun 2002.
lik
Nah pemberian Kuasa ini atau pengalihan ini pada tahun 2002 belum
memperoleh persetujuan dari Walikota sebagai pemegang Hak Pengelolaan, baru
m
ub
pada tahun 2004 PT. ACK memohon hal ini kepada Walikotamadya Medan ;
ka
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait dengan beralihnya HGB tersebut ke PT. ACK,
ep
kewajiban untuk membangun tersebut beralih kepada PT. ACK, karena didalam
ah
HGB No. 1150 dan HGB No. 1151 dengan ketentuan “semua hak dan kewajiban
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang merupakan kewajiban PT. BRE beralih dan menjadi tanggungjawab PT.
R
ACK” dan diikuti lagi dengan adanya Surat Pernyataan dari PT. ACK yang
si
menyatakan “bahwa itu semuanya, kewajiban itu menjadi tanggungjawab PT.
ne
ng
ACK” dan dalam hal ini PT. ACK belum juga membangun ; ------------------------------
do
gu
tadi didalam Akta No. 36, No. 37, No. 171 dan No. 172 sebenarnya lokasi untuk
pembangunan perumahan PJKA ini berada diatas tanah PJKA yang sekarang
In
berdiri Mall Center Point ; --------------------------------------------------------------------------
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi HGB No. 1147 seluas 2.200 meter berasal dari HPL
ah
lik
No. 1., HGB No. 1150 seluas 5.959 meter berasal dari HPL No. 3., HGB 1151
seluas 26.620 meter berasal dari HPL No. 2 ; ------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi didalam PP No. 40, tahun 1996 itu memang salah
satunya diantaranya menyatakan “bahwa apabila Hak Guna Bangunan yang
ep
berada diatas Hak Pengelolaan harus persetujuan dan ijin Pemegang Hak
k
Penglolaan”, pada waktu peralihan dari PT. Inanta kepada PT. ACK tahun 1989
ah
dengan Akta Notaris No. 283 tadi itu HGB nya belum terbit dan baru terbit HGB
R
si
nya setelah 1994 sebagaimana dengan Surat perjanjian tadi dan saya tidak ingat
tanggal terbit dari HGB-HGB tersebut dan ini didasari oleh Surat Perjanjian yang 3
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi adanya ijin tertulis dari Walikota ketika peralihan dari
do
gu
PT. Inanta kepada PT. BRE yang ditandatanganni oleh Walikotamadya Medan
Bapak Agus Salim Rangkuti, cuman belum tercantum didalamnya No. HGB nya
In
A
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Aset HPL 1, 2, dan 3 ini sudah terdaftar sebagai
Aset Pemko Medan yang telah didaftarkan dalam Buku Inventaris Hasil
m
ub
➢ Bahwa saksi terkait pemanfaatan Aset milik Pemko Medan yang sudah terdaftar
ep
kalau misalnya telah bekerjasama dengan Pihak Ketiga, tidak perlu persetujuan
ah
Pihak lain, karena itu sudah merupakan wewenang dari Pemerintah Kota, karena
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi luas tanah yang diserahkan oleh PJKA kepada
si
Pemko Medan yang menjadi HPL 1, 2 dan 3 seluas 34.776 meter persegi
sebagaimana tercantum didalam Akta No. 47 ; -----------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi kewajiban membangun unit rumah Karyawan PJKA
diluar HPL 1, 2, dan 3 termasuk di Jalan Jawa, Jalan Veteran dan di Pulau Brayan
do
gu
Jalan Cemara ; ----------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tanah tersebut tidak dalam keadaan kosong, karena
In
A
awalnya dulu itu Perumahan Karyawan PJKA dan “untuk mengosongkan
tanah tersebut adalah kewajiban dari PJKA dan biaya ditanggung oleh
ah
lik
Pelaksana PT. Inanta ” ; -------------------------------------------------------------------------
ub
sampai tahun 1994 sebagian sudah ada dikosongkan sejak PT. Inanta mendapat
HGB tersebut sudah memulai melakukan pengosongan akan tetapi belum secara
keseluruhan dan yang membebaskan antara keduanya, karena PJKA
ep
k
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dengan jelas yang melakukan Pembebasan pada
ne
ng
tahun 1991, karena saksi secara fisik tidak ikut kelapangan ; ----------------------------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui penyebab dari Pengalihan dari PT. Inanta ke PT.
do
gu
BRE, karena saksi secara fisik tidak terlibat dan hanya membaca dokumennya
yang ada dan dokumen yang saya baca Akta 36 dan Akta 37 ; --------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tkdak mengetahui Pengalihan tersebut berdasarkan Jual Beli atau
yang lainnya ; ------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
No. 238 tanggal 19 Desember 1989 tentang “Pengalihan dan Kuasa” ; -----------
ka
Pihak Kereta Api mengetahuinya, karena didalam Akta No. 47 sudah tercantum ;-
ah
es
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Surat Menteri BUMN tahun 2004 tentang
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
“penggantian pembangunan rumah dikompensasi menjadi uang tunai” ; -------------
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui bahwa sudah diuji di Pengadilan Perdata di Medan
dan saksi pernah membaca di Koran ; ----------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dengan pasti tidak tercapainya pembangunan
do
rumah karyawan sebanyak 288, berkaitan dengan pengosongan yang gagal
gu
tersebut apakah itu berkaitan, cuman didalam Akta No. 36 dan Akta No. 37
dijelaskan “bahwa fasilitas yang akan dibangun oleh PT. Inanta berada diatas
In
A
tanah PJKA di Jalan Jawa dan di Jalan Cemara Pulau Brayan” dan di Jalan Jawa
berdiri bangunan Mal Center Point ; -------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi didalam didalam Perjanjian Pemberian HGB antara
Pemko Medan dengan PT. BRE ada tercantum dalam salah satu Pasal “boleh
am
ub
dialihkan kepada pihak lain sepanjang jangka waktunya Hak nya masih berlaku”
tapi itu didalam perjanjian antara Pemko Medan dengan PT. Bonauli ; ----------------
ep
k
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui apakah PJKA pernah menanyai Pemko Medan
mengenai kewajiban pembangunan yang belum dilaksanakan ; -------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui alasan dari PT. Inanta dan PT. BRE tidak sanggup
do
melaksanakan kewajiban pembangunan rumah sesuai dengan Akta No. 36, Akta
gu
No. 37, Akta No. 171 dan Akta No. 172 ; -------------------------------------------------------
In
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui pada tahun 1983 telah ada kesepakatan
A
lik
➢ Bahwa jabatan saksi pada saat tahun 1983 sebagai Pegawai di Bagian Umum ; --
m
ub
ep
6.359.000.000,- ; --------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui pada tahun 2004 adanya Berita Acara Negoisasi
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dan tidak mendengar PT. ACK telah mengajukan
si
Konsinyasi ke Pengadilan Negeri Medan untuk pembayaran kewajiban tersebut ; -
➢ Bahwa saksi mengetahui tidak ada tidak IMB dari Mal Center Point tersebut dari
ne
ng
Koran ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Jaksa memperlihat barang bukti No. 490,
gu
491, 492, 493,494, 251, 252, 17, dan 469., atas barang bukti tersebut saksi
mengetahui dan membenarkannya ; ------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut diatas, Terdakwa tidak ada keberatan ; ----
ah
lik
Saksi Ke – 6 : H. Bachtiar Djafar., dibawah sumpah pada pokoknya
memberikan keterangan sebagai berikut : -----------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saat itu saksi bertugas sebagai Walikotamadya Medan dari tanggal 02
April 1990 dan berakhir pada tanggal 15 April 2000, jadi pada saat tahun 1990
ep
saksi belum menjadi Walikota dan mengenai proses tersebut pada masa Walikota
k
Agus Salim Rangkuti (Alm) dan pada saat saksi bertugas di Medan sebagai
ah
Walikota dan terus terang saksi tidak mengetahui permasalahannya, karena itulah
R
si
saksi banyak menggunakan staf saksi dan merekalah yang lebih mengetahui
yang akan tetapi staf saksi tersebut melaporkannya kepada saksi ; --------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak ada mendapat laporan dari Sdr. Matondang mengenai PJKA
dengan Pemko sebelumnya dan saksi mendapat laporan dari Sekda, jadi dari
do
gu
memang pernah menemui saksi tentang persoalan tersebut dan saksi hanya
menggariskan “selesaikanlah persoalannya di Gang Buntu itu, jangan aku sebagai
ah
Walikota yang harus tampil mengusir mereka untuk kepentingan kau (PT. BRE),
lik
aku tidak mau” saksi hanya mengatakan demikian. Itulah prosesnya itu entah
bagaimana prosesnya dengan PJKA dan segala macamnya itu saksi saksi
m
ub
ep
➢ Bahwa pada saat tahun 1994 adanya permohonan yang diajukan PT. BRE untuk
ah
mendapatkan HGB secara langsung tertulis tidak sampai kepada saksi, entah
R
kalau ke Sekda sebab pada dasarnya saksi hanya menyampaikan “urusan ini
es
selesaikan ke Sekda” dan urusan saksi saat itu banyak apalagi saat itu Medan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kacau balau akibat pembangunan MUDP dan segala macamnya dan saksi pada
si
saat itu banyak rakyat menuntut saksi ada rakyat ku yang mati, tenggelam di parit
MUDP, jadi saksi lebih fokus ke MUDP tersebut ; -------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi kalau boleh saksi agak kebelakang setelah saksi
pensiun pada tahun 2000, tanah tersebut sesuai yang dikatakan Sdr. Matondang
do
gu
dalam proses dan segala macam la dan yang menjadi pertanyaan saksi saat itu
“sebelum bangunan ini dibangun, itukan ada pembebasan tanah
untuk membuat pondasi yang lebih dari setahun itu, kenapa itu
In
A
tidak dipertanyakan oleh PJKA, kalau jalan-jalan mulus saja” dan
saksi mempertanyakan kepada Pihak PJKA “kenapa itu dibiarkan, kalau
ah
lik
sekarang mereka menuntut kok sudah jadi bangunan, kok ribut,
kenapa tidak diributkan pada saat itu” ; ------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi dari Pihak PJKA saat saksi menjabat sebagai
Walikotamadya Medan selama 10 tahun kepada saksi langsung tidak pernah ada
ep
k
keberatan dan secara formil melalui surat juga tidak ada, akan tetapi dari PT.
Bonauli pernah datang dengan mempersoalkan “bahwa ada preman-preman
ah
R
bekas orang PJKA yang tidak bisa mereka membedakannya” pernah lapor dan
si
meminta bantuan kepada saksi untuk mengamankan dan menyelesaikan dan dari
ne
laporan itu Pemko Medan “kau selesaikan itu, karena dalam perjanjian
ng
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak ada menindaklanjuti laporan dari PT. Bonauli tetap sesuai
dengan peraturan ; -----------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tidak adanya komplain dari bekas pegawai PJKA
yang dikosongkan sampai akhir masa jabatan saksi ; --------------------------------------
ah
lik
ub
➢ Bahwa saksi mengetahuinya dari Koran Kompas 25 September dan pada saat
ep
disamping itu dibangunan tanah itu PJKA nya juga diam, membuat
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kok diam”, tapi sekarang ribut seperti ini dalam ribut yang seperti ini kita yang
si
tidak tau apa-apa dipanggil kesini untuk jadi saksi yang dalam hal ini saksi sudah
2 kali pertama dipanggil di Gedung Bundar dan yang ini ke dua dan mungkin ada
ne
ng
yang ketiga nanti yang menjadi persoalan saksi ini adalah “kami dari medan,
dari medan tu kalau mau sampai kesini (Jakarta) pakai uang, uang
siapa yang mau saksi pakai, apakah Kejaksaan Agung
do
gu
menanggung biaya ini dan sampai sekarang ini saksi minta
bantuan kepada Pemda, tapi apakah itu benar, Pemda tu nanti bisa
In
A
dituntut itu dengan permintaan biaya saksi tersebut yang saksi
sudah tidak menjabat lagi” ; --------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa Jaksa Penuntut umum memperlihatkan barang bukti yang terkait dengan
keterangan saksi Barang Bukti No. 490, 491, dan 492., atas barang bukti tersebut
am
ub
saksi mengetahui dan membenarkannya ; -----------------------------------------------------
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa tidak ada keberatan ; -------------
ep
k
si
➢ Bahwa saksi bertugas saat Walikota dijabat oleh Sdr. Bachtiar Djafar pada tahun
ne
ng
1993 sampai tahun 1996 akhir adalah sebagai Asisten Pemerintahan I pada
Sekretariat Daerah Kota Medan dan saat itu Walikotanya Pak Bachtiar Djafar dan
do
Sekda definitive Almarhun Drs. H. Zainul Haris dan Sekda Medan membawahi 4
gu
Asisten Pemerintahan I tahun 1993 sampai tahun 1996 dan yang saksi ketahui itu
bisa berasal dari selama saksi dinas, tapi juga bisa berasal tidak dari dinas seperti
ah
lik
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada tanggal 25 April 1994 saat itu saksi sebagai
pelaksana harian Sekda, tetapi pelaksanaan Sekda ini bukanlah suatu masa yang
ka
lama, saya tidak ingat persis kemana Pak Sekda definitf tetapi menjadi kebiasaan
ep
bagi Sekda definitive Pak Zainul Haris kadang-kadang berganti-ganti Asisten itu
ah
sebagai pelaksana harian Sekda dan saksi sebagai Plh tentunya dengan
R
penugasan tertulis, jadi PT. BRE mengajukan permohonan untuk memperoleh ijin
es
penerbitan HGB diatas HPL Pemko Medan terhadap itu lalu Nota Dinas yang
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 105
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
telah disiapkan saya teruskan untuk meminta petunjuk kepada Walikota Madya
R
Medan Pak H. Bachtiar Djafar dan bunyi disiposisi Walikota “Acc dan segera
si
diselesaikan” berdasarkan itu dan berdasarkan kewenangan yang diatur oleh
ne
ng
Peraturan Walikota tahun 1991 “bahwa untuk penerbitan HGB diatas HPL atau
perpanjangan HGB diatas HPL kewenangan itu dilimpahkan Walikota kepada
Sekretaris Daerah” berdasarkan itulah saksi membubuhkan tandatangan sesudah
do
gu
mendapat disposisi tertulis dari Bapak Walikota (H. Bachtiar Djafar) terhadap tiga
persetujuan. Dan itu diterbitkan berdasarkan Perjanjian Pesetujuan untuk
In
A
memberikan HGB diatas HPL Pemko Medan terhadap PT. Bonauli Real Estate
antara Pemko Medan dalam hal ini Sekda diwakili Pelaksanaan Harian Sekda
ah
lik
dengan PT. BRE ; ------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa seingat saksi Perjanjian tersebut ada 3 (tiga) Perjanjian, yaitu 1. Surat
am
ub
perjanjian No. 593.5/7087/39/94, tanggal 25 April 1994 untuk luas tanah 2.200
M2., 2. Surat perjanjian No. 593.5/7088/40/94, tanggal 25 April 1994 untuk luas
tanah 26.620 M2., dan 3. Surat perjanjian No. 593.5/7089/41/94, tanggal 25 April
ep
k
1994 untuk luas tanah 5.959 M2., dalam hal itu tindak lanjutnya seperti apa saksi
ah
tidak ikuti lagi, karena yang menugaskan saksi sebagai Plh Sekda itu kan Sekda
R
si
Definitif, lalu ke Sekda definitive saksi laporkan dan begitu juga ke bapak
Walikotamdaya Medan (H. Bachtiar Djafar) ; --------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saat saksi menjadi Plh Sekda dalam menandatanganni Perjanjian tersebut
ada mendapat arahan dari Pak Walikota dan seingat saksi Sekda H Zainul Haris
do
gu
ini adalah kakak angkatan di Akademi Pemerintahan Dalam Negeri dan beliau ini
tipenya pengayoman dan juga sekaligus harus selalu jujur. Sekda pengayom tapi
In
A
jangan dia merasa kewenangannya dilangkahi terhadap itu saksi ditelepon oleh
Sekda Zainul Haris untuk menandatanganni yang sebutkan tadi dan barulah saksi
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi saat pejabat Walikota Medan pada tahun 2008 –
m
ub
2009 lahan yang kita sebut sekarang seingat saksi itu masih “kosong” dan
sekarang memang terhadap lahan yang kita bicarakan ini memang sudah berdiri
ka
dan tanah tersebut diminta lagi. Saksi mengetahuinya setelah ini menjadi masalah
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 106
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pada saat pertama sekali saksi diminta Kejaksaan Agung pada bulan September
si
2013 dan masalahnya bahwa diatas HPL Pemko Medan tersebut telah beralih
Hak Guna Bangunan dari PT. BRE kepada PT. ACK, sekarang yang saksi tau
ne
ng
HGB yang dulunya atasnama PT. Bonauli telah menjadi atasnama PT. ACK ; ------
➢ Bahwa bangunan tersebut berdiri diatas HGB 1147 berdasarkan informasi yang
do
gu
saksi dengar HPL yang dimiliki Pemda Medan No. 1, No. 2, dan No. 3 secara fisik
saksi tidak tau yang mana batas-batasnya, tetapi sepanjang yang saksi ketahui
In
pada keseluruhan areal itu sudah ada bangunan-bangunan ; ----------------------------
A
➢ Bahwa ada penyerahan dari PT. Kereta Api kepada Pemko Medan
ah
lik
sepengetahuan saksi didalam Akta No. 47 memang tercantum persetujuan-
persetujuan baik dari Menteri Perhubungan, Menteri Keuangan ; -----------------------
am
ub
➢ Bahwa dasar perjanjian tersebut sepengetahuan saksi dasarnya Permendagri
No.1, tahun 1977 tentang “tata cara permohonan dan penyelesaian pemberian
ep
Hak atas tanah bagian-bagian Tanah Hak Pengelolaan serta Pendaftarannya”
k
dan Peraturan Daerah Kota Medan No. 3, tahun 1993 tentang “Retribusi
ah
si
sepengetahuan saksi itu sifatnya wajib ; -------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa jaksa memperlihatkan barang bukti yang terkait dengan keterangan saksi
Barang Bukti No. 490, 491, 492, dan 469., atas barang bukti tersebut saksi
do
mengetahui dan membenarkannya ; ------------------------------------------------------------
gu
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa tidak ada keberatan ; -------------
In
A
lik
ub
➢ Bahwa saksi pernah tinggal di Perumahan Dinas Kereta Api di Kelurahan Gang
Buntu, tapi saksi tinggal dibelakang atau nempel rumah Dinas Mertua saksi yang
ka
ep
telah pensiun sejak tahun 1975 dan saksi saat itu masih aktif dan Mertua saksi
dinas tahun 1965 ; ------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa saksi yang bangun sendiri rumah yang nempel tersebut terletak di Gang
es
Buntu ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 107
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah tersebut dipindah kepemilikannya ; ------------
si
➢ Bahwa maksud dan tujuan dari Tim Pengosongan rumah dari Kereta Api katanya
untuk pengembangan, tapi kita tidak tau akan dibangun lagi pada pegawai yang
ne
ng
masih aktif dan kami akan ditempatkan dirumah dinas yang dibangun tersebut.
Tujuannya mau dibangun 25 rumah dinas untuk pegawai dan saksi berangkat dari
do
gu
tanah tersebut tahun 1990 dan saksi keluar dari rumah dinas tersebut tahun 1991;
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sekarang rumah itu masih ada atau tidak dan
In
A
sekarang bentuk bangunan lain semacam Mall ; ---------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa yang saksi terima saat itu pertama itu saksi menerima sebesar Rp. 2 juta
untuk menyewa rumah dari Kereta Api ; --------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dengan PT. Arga Citra Kharisma ; ----------------------
➢ Bahwa saksi pada tahun 1990 masih aktif sebagai karyawan kereta api ; ------------
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menerima uang pesangon untuk sewa rumah
ah
tersebut pegawai yang masih aktif dan yang pensiun kami tidak mengetahuinya ; -
R
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di Jalan Veteran, Jalan Jawa dilokasi
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bagunan yang ada dilokasi tersebut ada lapangan
do
gu
Volli dan Masjid. Masjid tersebut dibangun oleh swadaya masyarakat bukan PT.
Kereta Api ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi di Jalan Veteran tersebut ada Kantor Polsek Medan
Timur dan Kantor Polrestabes Medan ; ---------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui lokasi yang ditempati oleh Polsek Medan Timur
tersebut apakah tanah PJKA atau bukan dan sekarang Kantor Polisi yang di Jalan
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Mertua dapat pada tahun 1991, tapi berapa
ep
besarnya saksi tidak mengetahui dan saksi kurang tau didapat dari siapa ; ----------
ah
➢ Bahwa saksi tidak ada mendapat fasilitas saat tinggal di rumah dinas PJKA ; -------
R
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang membayar PBB dari rumah dinas tersebut
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 108
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Mertua saksi dan bukan PJKA ; ------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya rumah-rumah lain yang masih berisi
setelah saksi pindah tahun 1991 ; ----------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa alasan saksi bersedia untuk pindah dari rumah dinas yang nempel di
do
gu
rumah orang tua maupun dirumah mertua, karena saksi loyal pada perusahaan
dan telah diberi Pesangon uang Sewa Rumah yang memadai ; -------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi kenal dengan “Atok Ai” tokoh pelawak Medan dan sepengetahuan
saksi tinggal di Jalan Jawa sudah lama dari orang tuanya ; -------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Ibu Penah Pelawi Ketua Pengadilan
Negeri Stabat” ; ---------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Sdr. Syamsul Samad Ketua IPK” dan
sepengetahuan saksi orang tua laki-lakinya orang PSM ; ---------------------------------
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi selebihnya banyak yang tinggal di rumah dinas itu
ah
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui siapa yang menempati setelah saksi keluar dari
ne
ng
➢ Bahwa saksi sejak tahun 1975 tinggal di Gang Buntut tersebut ; ------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi pernah dengar dan mengetahuinya saat itu ada katanya
Pengembang untuk dilepaskan dan saksi tidak mengetahui kepada siapa
In
A
dilepaskan ; --------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Blok di rumah dinas tersebut ada 3 Blok yaitu Blok
“A”, Blok “B” dan Blok “M” dan saksi tinggal di Blok “A” ; -----------------------------------
m
ub
➢ Bahwa rumah tempat saksi tinggal nempel dengan rumah dinas mertua saksi ; ----
ka
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang mendapat Rp. 2 juta atau Rp. 1.800.000,- yang
ep
nempel dan itu diberikan pada tahun 1990 dan pada tahun 1991 kami keluar ; -----
ah
➢ Bahwa saksi mengetahui yang menempati rumah Induk dapat Pesangon dan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 109
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak pernah menanyakan realisasi dari pembangunan rumah dinas
si
setelah setelah saksi menerima Uang Pesangon untuk Sewa Rumah ; ---------------
Bahwa yang membuat saksi yakin bahwa akan mendapat rumah Dinas karena
ne
➢
ng
atasan saksi disana dan terpaksa kita yakin dan juga karena dia Pejabat ; ----------
do
➢ gu
Bahwa saksi tidak ingat siapa pejabat tertinggi PJKA Medan Kepala Eksploitasi
dan saksi yang ingat Ir. Djuhdi saja ; ------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak ada menandatanganni tandaterima uang saat itu hanya
penyerahan Buku Taplus saja dan Buku Taplus tersebut sudah ada nama saksi
ah
lik
yang sebelumnya sudah didata semuanya setelah itu kami dikumpulkan di Kantor
PJKA dan pengambilan Buku Taplus tersebut di Kantor Kelurahan ; -------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang membangun rumah 288 unit tersebut dan itu
tidak saksi tanyakan saat itu ; ---------------------------------------------------------------------
ep
k
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bagi Karyawan PJKA yang tidak tinggal dirumah
dinas tidak ada diberi uang Sewa rumah dari PJKA ; ---------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa maksud saksi mengatakan “menuntut keadilan” dalam BAP saksi adalah
do
kita diberikan uang kontrak rumah dari tahun 1991 sampai 1994 menurut
gu
Golongan I dan II dan setelah itu kita tahun 1994 sampai 1996 diberi lagi uang
sewa, setelah itu kita menunggu mengharapkan dibangunnya rumah dinas yang
In
A
Bahwa pernah menanyakan kembali mengenai janji PJKA yang akan membangun
ah
➢
lik
rumah dinas sebanyak 288 unit pada tahun 2003, akan tetapi dari PJKA tidak ada
jawaban ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah PJKA tersebut sudah beralih kepada Pemko
ka
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa saksi masih menerima uang sewa rumah pada tahun 1994 sampai 1996 ; -
ah
➢ Bahwa uang sewa yang sebesar Rp. 1.800.000,- untuk sewa rumah jangka waktu
es
3 tahun ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 110
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa seingat saksi begitu terima uang Sewa Rumah 3 tahun saksi tinggalkan
si
rumah tersebut, kemudian seterusnya dan selanjutnya saksi tidak mengikuti
perkembangannya ; ----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak pernah menjadi saksi di Pengadilan Negeri Medan sehubungan
dengan adanya kasus ini ; -------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa saksi tidak pernah mendengar PT. KAI bersengketa atas tanah yang
ditinggali ini ; -------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak pernah mendengar dari salah satu pimpinan PJKA selama
ah
saksi aktif bekerja dengan mengatakan “ya sudah batalkan saja pembangunan
lik
rumah tersebut, merugikan saya kok” ; ---------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saat saksi menerima uang Sewa dari PJKA dengan cara sosialisasi dan
tidak adanya intimidasi, tidak ada tekanan, tidak ada paksaan dan tidak ada
dipecat ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa mengatakan ”Para saksi tidak
ah
➢
R
ada hubungannya dengan PT. ACK dan saya (Terdakwa) bergabung dengan PT.
si
ACK sejak tahun 2007 dan untuk itu semua keterangan saksi akan Terdakwa
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi jalan yang ada di Gang Buntu tersebut ada Jalan
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mendapat rumah dinas, saksi tinggal dari sejak lahir tinggal di
m
ub
rumah dinas orang tua saksi, setelah itu saksi bekerja di PT. Kereta Api dan
memohon pada PT. KAI meminta Rumah Dinas karena saat itu belum ada saksi
ka
ep
➢ Bahwa saksi setelah berumah tangga tidak tinggal di rumah orang tua, setelah itu
R
saksi keluar dari rumah itu tahun 1991 yang saat itu diberikan oleh Tim yang
es
dibentuk oleh PJKA memberikan pesangon untuk kontrak rumah yang saat itu
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 111
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
saksi masih pegawai aktif dan mengenai pegawai tidak aktif saksi kurang faham ;-
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui kapan rumah tersebut dirobohkan ; --------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi maksud dari Tim menyuruh saksi keluar dari rumah
tersebut saat itu disampaikan kepada kami setelah kami diberikan uang kontrak
do
gu
nantinya akan dibangunkan rumah dinas dan kalau sudah selesai kami
dikembalikan kerumah tersebut dan kita tidak mengetahui apakah dibangun tapi
yang setau saksi akan dibangun yang di Jalan Jawa dan mengenai tempatnya
In
A
saksi tidak tau pasti dan tidak faham ; ----------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa tidak ada bukti saksi menempati rumah tersebut atau tidak ada pakai ijin,
cuman terdesak gak ada rumah lagi ya nempel saja ; --------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui berapa banyak KK yang keluar dari Rumah Dinas
tersebut pada tahun 1991 ; ------------------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dengan PT. Bonauli Real Estate dan PT. Arga
ah
si
➢ Bahwa saksi pada tahun 1990 masih aktif sebagai karyawan kereta api ; ------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menerima uang pesangon untuk sewa rumah
tersebut pegawai yang masih aktif dan yang pensiun kami tidak mengetahuinya ; -
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di Jalan Veteran, Jalan Jawa dilokasi
Gang Buntu pensiunan semuanya ; -------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bagunan yang ada dilokasi tersebut ada lapangan
Volli dan Masjid. Masjid tersebut dibangun oleh swadaya masyarakat bukan PT.
ah
lik
Bahwa sepengetahuan saksi di Jalan Veteran tersebut ada Kantor Polsek Medan
m
➢
ub
ep
➢ Bahwa saksi kurang faham lokasi yang ditempati oleh Polsek Medan Timur
tersebut apakah tanah PJKA atau bukan dan sekarang Kantor Polisi yang di Jalan
ah
es
➢ Bahwa saat saksi pindah orang tua saksi ikut juga pindah pada tahun 1991 ; -------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 112
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi mengetahui orang tua mendapat uang sewa pada tahun 1990, tapi
si
berapanya saksi tidak mengetahui dan saksi kurang tau didapat dari siapa ; --------
Bahwa sepengetahuan saksi saat tinggal di rumah dinas PJKA tidak ada
ne
➢
ng
mendapat fasilitas dari PJKA ; --------------------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa sepengetahuan saksi yang membayar PBB dari rumah dinas tersebut
orang tua saksi dan bukan PJKA dan ada juga yang tidak membayar PBB
tersebut ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya rumah-rumah lain yang masih berisi
ah
lik
setelah saksi pindah tahun 1991 ; ---------------------------------------------------------------
➢ Bahwa alasan saksi bersedia untuk pindah dari rumah dinas yang nempel di
am
ub
rumah orang tua maupun dirumah mertua karena saksi loyal pada perusahaan
dan telah diberi Pesangon uang Sewa Rumah yang memadai ; -------------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi kenal dengan “Atok Ai” tokoh pelawak Medan dan sepengetahuan
ah
saksi tinggal di Jalan Jawa sudah lama dari orang tuanya ; -------------------------------
R
si
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Ibu Penah Pelawi Ketua Pengadilan
Negeri Stabat” ; ---------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Sdr. Syamsul Samad Ketua IPK” dan
do
sepengetahuan saksi orang tua laki-lakinya orang PSM ; ---------------------------------
gu
banyak dari 25 orang tersebut dan semuanya itu orang pensiunan PJKA ; -----------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang menempati setelah saksi keluar dari tanah
ah
lik
➢
ub
melepaskan tanah yang saksi tempati tersebut kepada Pemko Medan pada tahun
ka
1982 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Blok di rumah dinas tersebut ada 3 Blok yaitu Blok
ah
“A”, Blok “B” dan Blok “M” dan saksi tinggal di Jalan Jawa dan dilokasi tersebut
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 113
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tinggal nempel dengan rumah dinas orang tua saksi ; --------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menempati rumah Induk dapat Pesangon dan
yang nempel juga dapat ; ---------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi pernah menanyakan realisasi dari pembangunan rumah dinas
do
setelah saksi keluar kepada bagian Bangunan dan mengatakan “akan dibangun” ;
gu
➢ Bahwa yang membuat saksi yakin bahwa akan mendapat rumah karena informasi
In
A
yang kami terima dari Tim itu pasti akan dibangun ; ----------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui siapa pejabat tertinggi PJKA Medan dan saksi
ah
lik
yang ingat Ir. Djuhdi saja ; --------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak ada menandatanganni tanda terima uang saat itu hanya
penyerahan Buku Taplus saja dan Buku Taplus tersebut sudah ada nama saksi
yang sebelumnya sudah didata semuanya setelah itu kami dikumpulkan di Kantor
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang membangun rumah 288 unit tersebut dan itu
R
si
tidak saksi tanyakan saat itu ; ---------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bagi Karyawan PJKA yang tidak tinggal dirumah
dinas tidak diberi uang Sewa rumah dari PJKA ; ---------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa maksud saksi mengatakan “menuntut keadilan” dalam BAP saksi kita
diberikan uang kontrak rumah dari tahun 1991 sampai 1994 menurut Golongan I
ah
lik
dan II dan setelah itu kita tahun 1994 sampai 1996 diberi lagi uang sewa, setelah
itu kita menunggu mengharapkan dibangunnya rumah dinas yang 288 unit dan
m
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah PJKA tersebut sudah beralih kepada Pemko
ep
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa saksi masih menerima uang sewa rumah pada tahun 1994 sampai 1996 ;-
R
es
➢ Bahwa saksi tidak ada melakukan apapun saat diminta untuk mengosongkan,
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 114
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
karena kami dijanjikan dan diberikan uang sewa rumah Rp. 1.800.000,- ; ------------
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui saat ini lokasi tanah di Gang Buntu tersebut
setelah saksi keluar tahun 1991 ; ----------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi saat ini ditanah tersebut sudah tidak ada lagi yang
do
gu
tinggal ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak pernah menjadi saksi di Pengadilan Negeri Medan sehubungan
In
A
dengan adanya kasus ini ; -------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi pernah mendengar bahwa PT. KAI bersengketa atas tanah yang
ah
lik
ditinggali ini dan membaca koran Kereta Api sengketa dan sengketanya “itu Aset
KAI dia mengakuit” begitu saja ; ------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saat saksi menerima uang Sewa dari PJKA dengan cara sosialisasi tidak
adanya intimidasi, tekanan, paksaan dan dipecat ; ------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa mengatakan ”Para saksi tidak
ah
ada hubungannya dengan PT. ACK dan saya (Terdakwa) bergabung dengan PT.
R
si
ACK sejak tahun 2007 dan untuk itu semua keterangan saksi akan Terdakwa
tanggapi dalam Pembelaan” -----------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
memberikan keterangan sebagai berikut : ---------------------------------
gu
➢ Bahwa saat itu saksi bekerja di Kereta Api pada bagian Kondektur ; -------------------
In
A
lik
➢ Bahwa saksi mendapat Pesangon Kontrak rumah sebesar Rp. 1,8 juta ; -------------
➢ Bahwa saksi pada tahun 1990 masih aktif sebagai karyawan kereta api ; ------------
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menerima uang pesangon untuk sewa rumah
ka
tersebut pegawai yang masih aktif dan yang pensiun kami tidak mengetahuinya ; -
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di Jalan Veteran, Jalan Jawa dilokasi
ah
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bagunan yang ada dilokasi tersebut ada lapangan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 115
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Volli dan Masjid. Masjid tersebut dibangun oleh swadaya masyarakat bukan PT.
si
Kereta Api ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa sepengetahuan saksi di Jalan Veteran tersebut ada Kantor Polsek Medan
ne
➢
ng
Timur dan Kantor Polrestabes Medan ; ---------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa saksi kurang faham mengenai lokasi yang ditempati oleh Polsek Medan
Timur tersebut apakah tanah PJKA atau bukan dan sekarang Kantor Polisi yang
di Jalan Veteran tersebut sudah tidak ada ; ---------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi saat tinggal di rumah dinas PJKA tidak ada
ah
lik
➢ Bahwa yang membayar PBB dari rumah dinas tersebut mertua saksi dan bukan
am
ub
PJKA ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa alasan saksi bersedia untuk pindah dari rumah dinas yang nempel di
ep
rumah orang tua maupun dirumah mertua karena saksi loyal pada perusahaan
k
dan telah diberi Pesangon uang Sewa Rumah yang memadai ; -------------------------
ah
si
➢ Bahwa saksi kenal dengan “Atok Ai” tokoh pelawak Medan dan sepengetahuan
saksi tinggal di Jalan Jawa sudah lama dari orang tuanya ; -------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Ibu Penah Pelawi Ketua Pengadilan
Negeri Stabat” ; ---------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Sdr. Syamsul Samad Ketua IPK” dan
sepengetahuan saksi orang tua laki-lakinya orang PSM ; ---------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di lokasi saksi banyak yang berjumlah
ah
lebih dari 25 orang tersebut dan semuanya itu orang pensiunan PJKA ; --------------
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang menempati setelah saksi keluar dari tanah
m
ub
ep
melepaskan tanah yang saksi tempati tersebut kepada Pemko Medan pada tahun
1982 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Blok di rumah dinas tersebut ada 3 Blok yaitu Blok
es
“A”, Blok “B” dan Blok “M” dan saksi tinggal tinggal di Blok “B” ; -------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 116
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa rumah tempat saksi tinggal nempel dengan rumah dinas mertua saksi ; ----
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang mendapat Rp. 2 juta atau Rp. 1.800.000,- yang
nempel dan itu diberikan pada tahun 1990 dan pada tahun 1991 kami keluar ; -----
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menempati rumah Induk dapat Pesangon dan
do
yang nempel juga dapat ; ---------------------------------------------------------------------------
➢
gu
Bahwa saksi pernah menanyakan realisasi dari pembangunan rumah dinas
In
setelah saksi keluar kepada kepada bagian Bangunan dan mengatakan “akan
A
dibangun” ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa yang membuat saksi yakin bahwa akan mendapat rumah sedangkan dari
awal saksi tau menempati Rumah Dinas, karena informasi yang kami terima dari
am
ub
Tim itu pasti akan dibangun ; ----------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak ada menandatanganni tandaterima uang saat itu dan hanya
ah
penyerahan Buku Taplus saja dan Buku Taplus tersebut sudah ada nama saksi
R
si
yang sebelumnya sudah didata semuanya setelah itu kami dikumpulkan di Kantor
PJKA dan pengambilan Buku Taplus tersebut di Kantor Kelurahan ; -------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang membangun rumah 288 unit tersebut dan itu
tidak saya tanyakan saat itu ; ----------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Karyawan PJKA yang tidak tinggal dirumah dinas
ah
lik
➢ Bahwa maksud saksi mengatakan “menuntut keadilan” dalam BAP adalah kita
m
ub
diberikan uang kontrak rumah dari tahun 1991 sampai 1994 menurut Golongan I
dan II dan setelah itu kita tahun 1994 sampai 1996 diberi lagi uang sewa, setelah
ka
ep
itu kita menunggu mengharapkan dibangunnya rumah dinas yang 288 unit dan
realisasinya sampai sekarang tidak ada ; ------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah PJKA tersebut sudah beralih kepada Pemko
es
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 117
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi masih menerima uang sewa rumah pada tahun 1994 sampai 1996 ; -
si
➢ Bahwa saksi tidak pernah menjadi saksi di Pengadilan Negeri Medan sehubungan
dengan adanya kasus ini ; -------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi pernah mendengar bahwa PT. KAI bersengketa atas tanah yang
do
ditinggali ini dari berita-berita Koran ; -----------------------------------------------------------
➢
gu
Bahwa saksi tidak pernah pernah mendengar dari salah satu pimpinan PJKA
In
selama saksi aktif bekerja dengan mengatakan “ya sudah batalkan saja
A
pembangunan rumah tersebut, merugikan saya kok” ; -------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saat saksi menerima uang Sewa dari PJKA dengan cara sosialisasi tidak
adanya intimidasi, tekanan, paksaan dan dipecat ; ------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa mengatakan ”Para saksi tidak
ada hubungannya dengan PT. ACK dan saya (Terdakwa) bergabung dengan PT.
ep
ACK sejak tahun 2007 dan untuk itu semua keterangan saksi akan Terdakwa
k
si
Saksi Ke – 11 : Mahmud., dibawah sumpah pada pokoknya memberikan
keterangan sebagai berikut : --------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi mendapat uang pesangon kontrak rumah dari Kereta Api saat itu
masuk Gologan II bagian perawatan jalan mendapat pesangon kontrak rumah
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Ketua Tim dari Kereta Api Ir. Djuhdi dari PJKA ; ------
ah
lik
➢ Bahwa saat itu sebelumnya pernah ada sosialisasi dan uraiannya dijelaskan
bahwa kami yang bersedia dari lokasi Gang Buntu pegawai aktif diberi pesangon
m
ub
yang baru dibangun tersebut, seperti itu kami dijanjikan oleh Tim dari Kereta Api ;-
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sekarang ini ada bangunan di lokasi tersebut ada
ah
bangunan Rumah Sakit, Mall dan ada bangunan yang sedang dibangun ; -----------
R
es
➢ Bahwa saksi pada tahun 1990 masih aktif sebagai karyawan kereta api ; ------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 118
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menerima uang pesangon untuk sewa rumah
si
tersebut pegawai yang masih aktif dan yang pensiun kami tidak mengetahuinya ; -
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di Jalan Veteran, Jalan Jawa dilokasi
ne
ng
Gang Buntu selain saksi yang nempel pensiunan semuanya ; ---------------------------
do
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bagunan yang ada dilokasi tersebut ada lapangan
gu
Volli dan Masjid. Masjid tersebut dibangun oleh swadaya masyarakat bukan PT.
Kereta Api ; --------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi di Jalan Veteran tersebut ada Kantor Polsek Medan
Timur dan Kantor Polrestabes Medan ; ---------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi kurang faham mengenai lokasi yang ditempati oleh Polsek Medan
am
ub
Timur tersebut apakah tanah PJKA atau bukan dan sekarang Kantor Polisi yang
di Jalan Veteran tersebut sudah tidak ada ; ---------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa saat saksi tinggal di rumah dinas PJKA tidak ada mendapatkan fasilitas
k
si
➢ Bahwa yang membayar PBB dari rumah dinas tersebut mertua saksi dan bukan
PJKA ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya rumah-rumah lain yang masih berisi
setelah saksi pindah tahun 1991 ; ----------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa alasan saksi bersedia untuk pindah dari rumah dinas yang nempel di
rumah orang tua maupun dirumah mertua, karena saksi loyal pada perusahaan
In
A
dan telah diberi Pesangon uang Sewa Rumah yang memadai ; -------------------------
➢ Bahwa saksi kenal dengan “Atok Ai” tokoh pelawak Medan dan sepengetahuan
ah
lik
saksi tinggal di Jalan Jawa sudah lama dari orang tuanya ; -------------------------------
m
ub
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Ibu Penah Pelawi Ketua Pengadilan
Negeri Stabat” ; ---------------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Sdr. Syamsul Samad Ketua IPK” dan
sepengetahuan saksi orang tua laki-lakinya orang PSM ; ---------------------------------
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di lokasi saksi banyak yang berjumlah
es
lebih dari 25 orang tersebut dan semuanya itu orang pensiunan PJKA ; --------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 119
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang menempati setelah saksi keluar dari tanah
si
tersebut tahun 1991 ; --------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
melepaskan tanah yang saksi tempati tersebut kepada Pemko Medan pada tahun
1982 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi Blok di rumah dinas tersebut ada 3 Blok yaitu Blok
“A”, Blok “B” dan Blok “M” dan saksi tinggal tinggal di Blok “B” ; -------------------------
In
A
➢ Bahwa rumah tempat saksi tinggal nempel dengan rumah dinas mertua saksi ; ----
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang mendapat Rp. 2 juta atau Rp. 1.800.000,- yang
nempel dan itu diberikan pada tahun 1990 dan pada tahun 1991 kami keluar ; -----
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menempati rumah Induk dapat Pesangon dan
yang nempel juga dapat ; ---------------------------------------------------------------------------
ep
k
setelah saksi keluar kepada kepada bagian Bangunan dan mengatakan “akan
R
dibangun” ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
si
Bahwa yang membuat saksi yakin bahwa akan mendapat rumah sedangkan dari
ne
➢
ng
awal saksi tau menempati Rumah Dinas, karena informasi yang kami terima dari
Tim itu pasti akan dibangun ; ----------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak ada menandatanganni tandaterima uang saat itu dan hanya
penyerahan Buku Taplus saja dan Buku Taplus tersebut sudah ada nama saksi
ah
yang sebelumnya sudah didata semuanya setelah itu kami dikumpulkan di Kantor
lik
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang membangun rumah 288 unit tersebut dan itu
tidak saya tanyakan saat itu ; ----------------------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Karyawan PJKA yang tidak tinggal dirumah dinas
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 120
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa maksud saksi mengatakan “menuntut keadilan” dalam BAP adalah kita
R
diberikan uang kontrak rumah dari tahun 1991 sampai 1994 menurut Golongan I
si
dan II dan setelah itu kita tahun 1994 sampai 1996 diberi lagi uang sewa, setelah
ne
ng
itu kita menunggu mengharapkan dibangunnya rumah dinas yang 288 unit dan
realisasinya sampai sekarang tidak ada ; ------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa saksi tidak mengetahui tanah PJKA tersebut sudah beralih kepada Pemko
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi masih menerima uang sewa rumah pada tahun 1994 sampai 1996 ; -
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak pernah menjadi saksi di Pengadilan Negeri Medan sehubungan
dengan adanya kasus ini ; -------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi pernah mendengar bahwa PT. KAI bersengketa atas tanah yang
ditinggali ini dari berita-berita Koran ; -----------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak pernah pernah mendengar dari salah satu pimpinan PJKA
selama saksi aktif bekerja dengan mengatakan “ya sudah batalkan saja
ah
R
pembangunan rumah tersebut, merugikan saya kok” ; -------------------------------------
si
Bahwa saat saksi menerima uang Sewa dari PJKA dengan cara sosialisasi tidak
ne
➢
ng
do
Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa mengatakan ”Para saksi tidak
gu
ada hubungannya dengan PT. ACK dan saya (Terdakwa) bergabung dengan PT.
ACK sejak tahun 2007 dan untuk itu semua keterangan saksi akan Terdakwa
In
A
Bahwa saksi kenal dengan “Atok Ai” tokoh pelawak Medan dan sepengetahuan
ah
➢
lik
saksi tinggal di Jalan Jawa sudah lama dari orang tuanya ; -------------------------------
Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Ibu Penah Pelawi Ketua Pengadilan
m
ub
ep
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Sdr. Syamsul Samad Ketua IPK” dan
sepengetahuan saksi orang tua laki-lakinya orang PSM ; ---------------------------------
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di lokasi saksi banyak yang berjumlah
es
lebih dari 25 orang tersebut dan semuanya itu orang pensiunan PJKA ; --------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 121
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang menempati setelah saksi keluar dari tanah
si
tersebut tahun 1991 ; --------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
melepaskan tanah yang saksi tempati tersebut kepada Pemko Medan pada tahun
1982 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi Blok di rumah dinas tersebut ada 3 Blok yaitu Blok
“A”, Blok “B” dan Blok “M” dan saksi tinggal tinggal di Blok “B” ; -------------------------
In
A
➢ Bahwa rumah tempat saksi tinggal nempel dengan rumah dinas mertua saksi ; ----
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang mendapat Rp. 2 juta atau Rp. 1.800.000,- yang
nempel dan itu diberikan pada tahun 1990 dan pada tahun 1991 kami keluar ; -----
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menempati rumah Induk dapat Pesangon dan
yang nempel juga dapat ; ---------------------------------------------------------------------------
ep
k
R
dibangun” ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa yang membuat saksi yakin bahwa akan mendapat rumah sedangkan dari
ne
ng
awal saksi tau menempati Rumah Dinas, karena informasi yang kami terima dari
Tim itu pasti akan dibangun ; ----------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak ada menandatanganni tanda terima uang saat itu dan hanya
In
penyerahan Buku Taplus saja dan Buku Taplus tersebut sudah ada nama saksi
A
yang sebelumnya sudah didata semuanya setelah itu kami dikumpulkan di Kantor
PJKA dan pengambilan Buku Taplus tersebut di Kantor Kelurahan ; -------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang membangun rumah 288 unit tersebut dan itu
m
ub
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Karyawan PJKA yang tidak tinggal dirumah dinas
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 122
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa maksud saksi mengatakan “menuntut keadilan” dalam BAP adalah kita
R
diberikan uang kontrak rumah dari tahun 1991 sampai 1994 menurut Golongan I
si
dan II dan setelah itu kita tahun 1994 sampai 1996 diberi lagi uang sewa, setelah
ne
ng
itu kita menunggu mengharapkan dibangunnya rumah dinas yang 288 unit dan
realisasinya sampai sekarang tidak ada ; ------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa saksi tidak mengetahui tanah PJKA tersebut sudah beralih kepada Pemko
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi masih menerima uang sewa rumah pada tahun 1994 sampai 1996 ; -
Bahwa saksi tidak pernah menjadi saksi di Pengadilan Negeri Medan sehubungan
ah
lik
dengan adanya kasus ini ; -------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi pernah mendengar bahwa PT. KAI bersengketa atas tanah yang
ditinggali ini dari berita-berita Koran ; -----------------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa saksi tidak pernah pernah mendengar dari salah satu pimpinan PJKA
k
selama saksi aktif bekerja dengan mengatakan “ya sudah batalkan saja
ah
si
➢ Bahwa saat saksi menerima uang Sewa dari PJKA dengan cara sosialisasi tidak
ne
ng
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa mengatakan ”Para saksi tidak
do
gu
ada hubungannya dengan PT. ACK dan saya (Terdakwa) bergabung dengan PT.
ACK sejak tahun 2007 dan untuk itu semua keterangan saksi akan Terdakwa
In
tanggapi dalam Pembelaan” ; ---------------------------------------------------------------------
A
lik
➢ Bahwa saksi pernah tinggal di Perumahan Dinas Kereta Api terletak di Jalan
m
ub
Veteran ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
ka
➢ Bahwa saksi mendapatkan Pesangon untuk sewa rumah setelah digusur sebesar
ah
Rp. 2 juta dan sekarang saksi tinggal di Stabat rumah sendiri ; -------------------------
R
es
➢ Bahwa saksi pada tahun 1990 masih aktif sebagai karyawan kereta api ; ------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 123
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menerima uang pesangon untuk sewa rumah
si
tersebut pegawai yang masih aktif dan yang pensiun kami tidak mengetahuinya ; -
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di Jalan Veteran, Jalan Jawa dilokasi
ne
ng
Gang Buntu selain saksi yang nempel pensiunan semuanya ; ---------------------------
do
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bagunan yang ada dilokasi tersebut ada lapangan
gu
Volli dan Masjid. Masjid tersebut dibangun oleh swadaya masyarakat bukan PT.
Kereta Api ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi di Jalan Veteran tersebut ada Kantor Polsek Medan
ah
lik
➢ Bahwa saksi kurang faham mengenai lokasi yang ditempati oleh Polsek Medan
am
ub
Timur tersebut apakah tanah PJKA atau bukan dan sekarang Kantor Polisi yang
di Jalan Veteran tersebut sudah tidak ada ; ---------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Mertua dapat pesangon pada tahun 1991, tapi
berapa besarnya saksi tidak mengetahui dan saksi kurang tau didapat dari siapa ;
ah
si
➢ Bahwa saat tinggal di rumah dinas PJKA saksi tidak ada ada fasilitas dari PJKA ; -
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang membayar PBB dari rumah dinas tersebut
mertua saksi dan bukan PJKA ; ------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya rumah-rumah lain yang masih berisi
setelah saksi pindah tahun 1991 ; ----------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa alasan saksi bersedia untuk pindah dari rumah dinas yang nempel di
rumah orang tua maupun dirumah mertua karena saksi loyal pada perusahaan
ah
lik
dan telah diberi Pesangon uang Sewa Rumah yang memadai ; -------------------------
Bahwa saksi kenal dengan “Atok Ai” tokoh pelawak Medan dan sepengetahuan
m
➢
ub
saksi tinggal di Jalan Jawa sudah lama dari orang tuanya ; -------------------------------
ka
Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Ibu Penah Pelawi Ketua Pengadilan
ep
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Sdr. Syamsul Samad Ketua IPK” dan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 124
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di lokasi saksi banyak yang berjumlah
si
lebih dari 25 orang tersebut dan semuanya itu orang pensiunan PJKA ; --------------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang menempati setelah saksi keluar dari tanah
ne
ng
tersebut tahun 1991 ; --------------------------------------------------------------------------------
do
➢ Bahwa saksi pernah dengar dan mengetahuinya bahwasanya PJKA telah
gu
melepaskan tanah yang saksi tempati tersebut kepada Pemko Medan pada tahun
1982 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Blok di rumah dinas tersebut ada 3 Blok yaitu Blok
“A”, Blok “B” dan Blok “M” dan saksi tinggal tinggal di Blok “B” ; -------------------------
ah
lik
➢ Bahwa rumah tempat saksi tinggal nempel dengan rumah dinas mertua saksi ; ----
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang mendapat Rp. 2 juta atau Rp. 1.800.000,- yang
nempel dan itu diberikan pada tahun 1990 dan pada tahun 1991 kami keluar ; -----
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menempati rumah Induk dapat Pesangon dan
ah
si
➢ Bahwa saksi pernah menanyakan realisasi dari pembangunan rumah dinas
setelah saksi keluar kepada kepada bagian Bangunan dan mengatakan “akan
ne
ng
dibangun” ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
do
Bahwa yang membuat saksi yakin bahwa akan mendapat rumah sedangkan dari
gu
awal saksi tau menempati Rumah Dinas, karena informasi yang kami terima dari
Tim itu pasti akan dibangun ; ----------------------------------------------------------------------
In
A
lik
➢ Bahwa saksi tidak ada menandatanganni tandaterima uang saat itu dan hanya
penyerahan Buku Taplus saja dan Buku Taplus tersebut sudah ada nama saksi
m
ub
yang sebelumnya sudah didata semuanya setelah itu kami dikumpulkan di Kantor
PJKA dan pengambilan Buku Taplus tersebut di Kantor Kelurahan ; -------------------
ka
ep
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang membangun rumah 288 unit tersebut dan itu
tidak saya tanyakan saat itu ; ----------------------------------------------------------------------
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 125
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Karyawan PJKA yang tidak tinggal dirumah dinas
si
tidak ada diberi uang Sewa rumah dari PJKA ; -----------------------------------------------
➢ Bahwa maksud saksi mengatakan “menuntut keadilan” dalam BAP adalah kita
ne
ng
diberikan uang kontrak rumah dari tahun 1991 sampai 1994 menurut Golongan I
dan II dan setelah itu kita tahun 1994 sampai 1996 diberi lagi uang sewa, setelah
do
gu
itu kita menunggu mengharapkan dibangunnya rumah dinas yang 288 unit dan
realisasinya sampai sekarang tidak ada ; ------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah PJKA tersebut sudah beralih kepada Pemko
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi masih menerima uang sewa rumah pada tahun 1994 sampai 1996 ; -
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak pernah menjadi saksi di Pengadilan Negeri Medan sehubungan
dengan adanya kasus ini ; -------------------------------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa saksi pernah mendengar bahwa PT. KAI bersengketa atas tanah yang
k
si
➢ Bahwa saksi tidak pernah pernah mendengar dari salah satu pimpinan PJKA
selama saksi aktif bekerja dengan mengatakan “ya sudah batalkan saja
ne
ng
➢ Bahwa saat saksi menerima uang Sewa dari PJKA dengan cara sosialisasi tidak
do
gu
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa mengatakan ”Para saksi tidak
In
A
ada hubungannya dengan PT. ACK dan saya (Terdakwa) bergabung dengan PT.
ACK sejak tahun 2007 dan untuk itu semua keterangan saksi akan Terdakwa
ah
lik
Saksi Ke – 13 : Mulyono.,
m
ep
➢ Bahwa saat itu saksi tinggal di Jalan Jawa Gang Buntu bersama orang tua saksi
R
yang sebelumnya bekerja di Kereta Api dan saksi nempel dirumah orang tua saya
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 126
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saat saksi menerima pesangon untuk kontrak rumah atas nama saksi dan
R
pesangon tersebut saksi terima sebesar Rp. 1,800.000,- Golongan I ; ----------------
si
➢ Bahwa saksi pada tahun 1990 masih aktif sebagai karyawan kereta api ; ------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menerima uang pesangon untuk sewa rumah
do
tersebut pegawai yang masih aktif dan yang pensiun kami tidak mengetahuinya ; -
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di Jalan Veteran, Jalan Jawa dilokasi
In
Gang Buntu selain saksi yang nempel pensiunan semuanya ; ---------------------------
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bagunan yang ada dilokasi tersebut ada lapangan
ah
lik
Volli dan Masjid. Masjid tersebut dibangun oleh swadaya masyarakat bukan PT.
Kereta Api ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi di Jalan Veteran tersebut ada Kantor Polsek Medan
Timur dan Kantor Polrestabes Medan ; ---------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi kurang faham mengenai lokasi yang ditempati oleh Polsek Medan
Timur tersebut apakah tanah PJKA atau bukan dan sekarang Kantor Polisi yang
ah
R
di Jalan Veteran tersebut sudah tidak ada ; ---------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Mertua mendapat pesangon pada tahun 1991, tapi
ne
ng
berapa besarnya saksi tidak mengetahui dan saksi kurang tau didapat dari siapa ;
➢ Bahwa saksi saat tinggal di rumah dinas PJKA tidak ada fasilitas dari PJKA ; ------
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang membayar PBB dari rumah dinas tersebut
mertua saksi dan bukan PJKA ; ------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya rumah-rumah lain yang masih berisi
ah
➢ Bahwa alasan saksi bersedia untuk pindah dari rumah dinas yang nempel di
m
ub
rumah orang tua maupun dirumah mertua, karena saksi loyal pada perusahaan
dan telah diberi Pesangon uang Sewa Rumah yang memadai ; ------------------------
ka
ep
➢ Bahwa saksi kenal dengan “Atok Ai” tokoh pelawak Medan dan sepengetahuan
saksi tinggal di Jalan Jawa sudah lama dari orang tuanya ; -------------------------------
ah
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Ibu Penah Pelawi Ketua Pengadilan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 127
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Sdr. Syamsul Samad Ketua IPK” dan
si
sepengetahuan saksi orang tua laki-lakinya orang PSM ; ---------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di lokasi saksi banyak yang berjumlah
ne
ng
lebih dari 25 orang tersebut dan semuanya itu orang pensiunan PJKA ; --------------
do
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang menempati setelah saksi keluar dari tanah
gu
tersebut tahun 1991 ; --------------------------------------------------------------------------------
In
Bahwa saksi pernah dengar dan mengetahuinya bahwasanya PJKA telah
A
➢
melepaskan tanah yang saksi tempati tersebut kepada Pemko Medan pada tahun
1982 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Blok di rumah dinas tersebut ada 3 Blok yaitu Blok
am
“A”, Blok “B” dan Blok “M” dan saksi tinggal tinggal di Blok “B” ; -------------------------
ub
➢ Bahwa rumah tempat saksi tinggal nempel dengan rumah dinas mertua saksi ; ----
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang mendapat Rp. 2 juta atau Rp. 1.800.000,- yang
ah
nempel dan itu diberikan pada tahun 1990 dan pada tahun 1991 kami keluar ; -----
R
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menempati rumah Induk dapat Pesangon dan
yang nempel juga dapat ; ---------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
setelah saksi keluar kepada kepada bagian Bangunan dan mengatakan “akan
gu
dibangun” ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa yang membuat saksi yakin bahwa akan mendapat rumah karena dari awal
saksi tahu yang menempati Rumah Dinas, berdasarkan informasi yang kami
ah
ub
➢ Bahwa saksi tidak ada menandatangani tanda terima uang saat itu dan hanya
penyerahan Buku Taplus saja dan Buku Taplus tersebut sudah ada nama saksi
ka
ep
yang sebelumnya sudah didata semuanya setelah itu kami dikumpulkan di Kantor
PJKA dan pengambilan Buku Taplus tersebut di Kantor Kelurahan ; -------------------
ah
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang membangun rumah 288 unit tersebut dan itu
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 128
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menjanjikan membangun rumah tersebut Tim
si
dari PJKA ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Karyawan PJKA yang tidak tinggal dirumah dinas
ne
ng
tidak ada diberi uang Sewa rumah dari PJKA ; -----------------------------------------------
Bahwa maksud saksi mengatakan “menuntut keadilan” dalam BAP adalah kita
do
➢
gu
diberikan uang kontrak rumah dari tahun 1991 sampai 1994 menurut Golongan I
dan II dan setelah itu kita tahun 1994 sampai 1996 diberi lagi uang sewa, setelah
In
A
itu kita menunggu mengharapkan dibangunnya rumah dinas yang 288 unit dan
realisasinya sampai sekarang tidak ada ; ------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah PJKA tersebut sudah beralih kepada Pemko
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi masih menerima uang sewa rumah pada tahun 1994 sampai 1996 ; -
ep
➢ Bahwa saksi tidak pernah menjadi saksi di Pengadilan Negeri Medan sehubungan
k
si
➢ Bahwa saksi pernah mendengar bahwa PT. KAI bersengketa atas tanah yang
ditinggali ini dari berita-berita Koran ; -----------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak pernah pernah mendengar dari salah satu pimpinan PJKA
selama saksi aktif bekerja dengan mengatakan “ya sudah batalkan saja
do
gu
➢ Bahwa saat saksi menerima uang Sewa dari PJKA dengan cara sosialisasi tidak
In
A
lik
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa mengatakan ”Para saksi tidak
ada hubungannya dengan PT. ACK dan saya (Terdakwa) bergabung dengan PT.
ACK sejak tahun 2007 dan untuk itu semua keterangan saksi akan Terdakwa
m
ub
Bahwa saksi kenal dengan “Atok Ai” tokoh pelawak Medan dan sepengetahuan
ep
saksi tinggal di Jalan Jawa sudah lama dari orang tuanya ; -------------------------------
ah
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Ibu Penah Pelawi Ketua Pengadilan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 129
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Sdr. Syamsul Samad Ketua IPK” dan
si
sepengetahuan saksi orang tua laki-lakinya orang PSM ; ---------------------------------
Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di lokasi saksi banyak yang berjumlah
ne
➢
ng
lebih dari 25 orang tersebut dan semuanya itu orang pensiunan PJKA ; --------------
do
➢ gu
Bahwa saksi tidak mengetahui yang menempati setelah saksi keluar dari tanah
tersebut tahun 1991 ; --------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi pernah dengar dan mengetahuinya bahwasanya PJKA telah
melepaskan tanah yang saksi tempati tersebut kepada Pemko Medan pada tahun
ah
lik
1982 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Blok di rumah dinas tersebut ada 3 Blok yaitu Blok
am
ub
“A”, Blok “B” dan Blok “M” dan saksi tinggal tinggal di Blok “B” ; -------------------------
➢ Bahwa rumah tempat saksi tinggal nempel dengan rumah dinas mertua saksi ; ----
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang mendapat Rp. 2 juta atau Rp. 1.800.000,- yang
ah
nempel dan itu diberikan pada tahun 1990 dan pada tahun 1991 kami keluar ; -----
R
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menempati rumah Induk dapat Pesangon dan
ne
ng
do
gu
setelah saksi keluar kepada kepada bagian Bangunan dan mengatakan “akan
dibangun” ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa yang membuat saksi yakin bahwa akan mendapat rumah sedangkan dari
awal saksi tau menempati Rumah Dinas, karena informasi yang kami terima dari
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak ada menandatangani tandaterima uang saat itu dan hanya
ka
ep
penyerahan Buku Taplus saja dan Buku Taplus tersebut sudah ada nama saksi
yang sebelumnya sudah didata semuanya setelah itu kami dikumpulkan di Kantor
ah
es
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang membangun rumah 288 unit tersebut dan itu
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 130
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tidak saksi tanyakan saat itu ; ---------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menjanjikan membangun rumah tersebut Tim
dari PJKA ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Karyawan PJKA yang tidak tinggal dirumah dinas
do
gu
tidak ada diberi uang Sewa rumah dari PJKA ; -----------------------------------------------
➢ Bahwa maksud saksi mengatakan “menuntut keadilan” dalam BAP adalah kita
In
A
diberikan uang kontrak rumah dari tahun 1991 sampai 1994 menurut Golongan I
dan II dan setelah itu kita tahun 1994 sampai 1996 diberi lagi uang sewa, setelah
ah
lik
itu kita menunggu mengharapkan dibangunnya rumah dinas yang 288 unit dan
realisasinya sampai sekarang tidak ada ; ------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah PJKA tersebut sudah beralih kepada Pemko
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi masih menerima uang sewa rumah pada tahun 1994 sampai 1996 ; -
ah
➢ Bahwa saksi tidak pernah menjadi saksi di Pengadilan Negeri Medan sehubungan
R
si
dengan adanya kasus ini ; -------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi pernah mendengar bahwa PT. KAI bersengketa atas tanah yang
ditinggali ini dari berita-berita Koran ; -----------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak pernah pernah mendengar dari salah satu pimpinan PJKA
selama saksi aktif bekerja dengan mengatakan “ya sudah batalkan saja
In
A
➢ Bahwa saat saksi menerima uang Sewa dari PJKA dengan cara sosialisasi tidak
ah
lik
Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa mengatakan ”Para saksi tidak
m
ub
ada hubungannya dengan PT. ACK dan saya (Terdakwa) bergabung dengan PT.
ka
ACK sejak tahun 2007 dan untuk itu semua keterangan saksi akan Terdakwa
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 131
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi Pensiunan Kereta Api pada tahun 2006 yang saat itu Golongan I
si
dengan menerima Pesangon Kontrak Rumah sebesar Rp. 1.800.000,- ; -------------
ne
➢ Bahwa seingat saksi yang menyerahkan uang pesangon untuk sewa rumah
ng
tersebut saat itu kami pertama kali dipanggil ke Kantor Lurah dan disitu kami
diberikan Buku Taplus yang uang sebesar Rp. 1.800.000,- pesangon untuk sewa
do
gu
rumah tersebut sudah atas nama saksi ; -------------------------------------------------------
In
A
berdasarkan informasi yang saksi dengar katanya dan saksi tidak tau persis
katanya 228 rumah mau dibangun ; -------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui siapa yang akan membangun rumah sebanyak
228 rumah tersebut ; ---------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sebelumnya pernah ada sosialisasi yang saat itu
langsung disampaikan oleh Tim Pengosongan Pak Djuhdi dikantor PT. KAI ; -------
ep
k
Bahwa saksi menempati rumah dinas tersebut tidak memiliki Surat dari Kereta Api
ah
➢
R
dan kebetulan orang tua kita orang kereta api jadi saksi sejak tahun 1963 orang
si
tua saksi sudah disitu dan pada saat saksi saksi masuk di Kereta api rumah dinas
ne
ng
tidak ada dan sudah memohon secara lisan sedangkan saksi kerja kestasiun
harus dekat dan saksi bagian operasi, jadi saksi nempel dirumah orang tua yang
kebetulan disamping tempat orang tua saya tinggal ada tanah yang bisa dipakai ;-
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dengan PT. Arga Citra Kharisma ; ----------------------
In
A
➢ Bahwa saksi pada tahun 1990 masih aktif sebagai karyawan kereta api ; ------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menerima uang pesangon untuk sewa rumah
ah
lik
tersebut pegawai yang masih aktif dan yang pensiun kami tidak mengetahuinya ; -
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di Jalan Veteran, Jalan Jawa dilokasi
Gang Buntu pensiunan semuanya ; -------------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bagunan yang ada dilokasi tersebut ada lapangan
Volli dan Masjid. Masjid tersebut dibangun oleh swadaya masyarakat bukan PT.
ah
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi di Jalan Veteran tersebut ada Kantor Polsek Medan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 132
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Timur dan Kantor Polrestabes Medan ; ---------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa saksi kurang faham mengenai lokasi yang ditempati oleh Polsek Medan
Timur tersebut apakah tanah PJKA atau bukan dan sekarang Kantor Polisi yang
ne
ng
di Jalan Veteran tersebut sudah tidak ada ; ---------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa saat tinggal di rumah dinas PJKA saksi tidak ada mendapat fasilitas dai
PJKA ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang membayar PBB dari rumah dinas tersebut
mertua saksi dan bukan PJKA ; ------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tidak ada dan mengenai ditempat lain saksi tidak
mengetahuinya ; --------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya rumah-rumah lain yang masih berisi
setelah saksi pindah tahun 1991 ; ----------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa alasan saksi bersedia untuk pindah dari rumah dinas yang nempel di
ah
rumah orang tua maupun dirumah mertua, karena saksi loyal pada perusahaan
R
si
dan telah diberi Pesangon uang Sewa Rumah yang memadai ; -------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi kenal dengan “Atok Ai” tokoh pelawak Medan dan sepengetahuan
saksi tinggal di Jalan Jawa sudah lama dari orang tuanya ; -------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Ibu Penah Pelawi Ketua Pengadilan
Negeri Stabat” ; ---------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi kenal dan mengetahui dengan “Sdr. Syamsul Samad Ketua IPK” dan
sepengetahuan saksi orang tua laki-lakinya orang PSM ; ---------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di lokasi saksi banyak yang berjumlah
m
lebih dari 25 orang tersebut dan semuanya itu orang pensiunan PJKA ; --------------
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang menempati setelah saksi keluar dari tanah
ka
ep
melepaskan tanah yang saksi tempati tersebut kepada Pemko Medan pada tahun
es
1982 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 133
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Blok di rumah dinas tersebut ada 3 Blok yaitu Blok
R
“A”, Blok “B” dan Blok “M” dan saksi tinggal tinggal di Blok “B” ; -------------------------
si
Bahwa rumah tempat saksi tinggal nempel dengan rumah dinas mertua saksi ; ----
ne
➢
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang mendapat Rp. 2 juta atau Rp. 1.800.000,- yang
do
gu
nempel dan itu diberikan pada tahun 1990 dan pada tahun 1991 kami keluar ; -----
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menempati rumah Induk dapat Pesangon dan
In
A
yang nempel juga dapat ; ---------------------------------------------------------------------------
lik
setelah saksi keluar kepada kepada bagian Bangunan dan mengatakan “akan
dibangun” ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa yang membuat saksi yakin bahwa akan mendapat rumah sedangkan dari
awal saksi tau menempati Rumah Dinas, karena informasi yang kami terima dari
ep
k
si
➢ Bahwa saksi tidak ada menandatanganni tandaterima uang saat itu dan hanya
ne
ng
penyerahan Buku Taplus saja dan Buku Taplus tersebut sudah ada nama saksi
yang sebelumnya sudah didata semuanya setelah itu kami dikumpulkan di Kantor
do
PJKA dan pengambilan Buku Taplus tersebut di Kantor Kelurahan ; -------------------
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang membangun rumah 288 unit tersebut dan itu
In
tidak saksi tanyakan saat itu ; ---------------------------------------------------------------------
A
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Karyawan PJKA yang tidak tinggal dirumah dinas
m
ub
➢ Bahwa maksud saksi mengatakan “menuntut keadilan” dalam BAP adalah kita
ep
diberikan uang kontrak rumah dari tahun 1991 sampai 1994 menurut Golongan I
dan II dan setelah itu kita tahun 1994 sampai 1996 diberi lagi uang sewa, setelah
ah
itu kita menunggu mengharapkan dibangunnya rumah dinas yang 288 unit dan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 134
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah PJKA tersebut sudah beralih kepada Pemko
si
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa saksi masih menerima uang sewa rumah pada tahun 1994 sampai 1996 ; -
ne
➢
ng
➢ Bahwa saksi tidak pernah menjadi saksi di Pengadilan Negeri Medan sehubungan
do
gu
dengan adanya kasus ini ; -------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi pernah mendengar bahwa PT. KAI bersengketa atas tanah yang
In
A
ditinggali ini dari berita-berita Koran ; -----------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak pernah pernah mendengar dari salah satu pimpinan PJKA
ah
lik
selama saksi aktif bekerja dengan mengatakan “ya sudah batalkan saja
pembangunan rumah tersebut, merugikan saya kok” ; -------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saat saksi menerima uang Sewa dari PJKA dengan cara sosialisasi tidak
adanya intimidasi, tekanan, paksaan dan dipecat ; ------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa mengatakan ”Para saksi tidak
ah
ada hubungannya dengan PT. ACK dan saya (Terdakwa) bergabung dengan PT.
R
si
ACK sejak tahun 2007 dan untuk itu semua keterangan saksi akan Terdakwa
tanggapi dalam Pembelaan” ; ---------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa saksi pernah bertugas di Medan yaitu pada akhir tahun 1989 sampai awal
In
A
1992 dan saat itu saksi sebagai Kepala bagian Jalan dan Bangunan Eksplotasi
Sumatera Utara ; -------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa jabatan saksi tersebut di Kereta Api itu untuk Eksploitasi Sumatera Utara
itu tertinggi namanya Kepala Eksploitasi dan kemudian dibawah itu ada Bagian
m
ub
➢ Bahwa ruang lingkup dari pekerjaan saksi sesuai dengan namanya saksi
ep
membawahi Jalan dalam hal ini tentu termasuk Jembatan dan bangunan yang
ah
ada ; -----------------------------------------------------------------------------------------------------
R
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tanah PJKA di Gang Buntu asalnya aset kereta api
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 135
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
itu dimulai dengan DSM itu, kemudian setelah merdeka dan sebagainya itu kalau
si
tidak salah yang pertama berubah menjadi DKA tahun 40 an sekian, kemudian
menjadi perubahan bentuk dari DKA kemudian PNKA kemudian PJKA kemudian
ne
ng
Perumka. Aset tentu yang kami tanganni dari DSM ini yang kemudian sebagai
kekayaan perusahaan selanjutnya ; -------------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa sepengetahuan saksi mengenai masalah aset yang disebut dan dikenal
tanah Eks PJKA itu muncul mulai tahun 90 an dan disaat itu saksi saksi salah satu
anggota Tim yang namanya “Tim Pengosongan Eks Tanah PJKA” Ketuanya
In
A
Sekda Pemko Medan, kemudian intinya ini berkaitan dengan kerjasama antara
Kereta Api dengan Walikota untuk pengosongan dan pembangunan dan Kedua
ah
lik
ada Akta yang intinya yang ditugaskan itu oleh Pelaksana dan Pelaksana ini
diatur dengan suatu kerjasama antara Pihak I Walikota Medan dengan Pelaksana
am
ub
tersebut yaitu PT. Bonauli Real Estate ; --------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi No. Akta Kerjasama tersebut kalau tidak salah Akta
ep
k
No. 171 dan kalau saksi tidak salah memang asalnya ada PT. Inanta tapi kami
ah
terus terang yang itu tahun 1982 kami belum masuk kesana, tapi saat kami masuk
R
yang namanya Pelaksana itu ada pengalihan PT. Bonauli ; ------------------------------
si
➢ Bahwa benar saksi merupakan Anggota Tim Pengosongan yang dimaksud oleh
ne
ng
do
➢ Bahwa benar saksi pernah melakukan pengosongan terhadap tanah-tanah Eks
gu
lik
ub
ep
pengosongan tidak seluruhnya diberikan uang sewa dan yang kami tau yang
es
berhak nanti mendapatkan Rumah Dinas itu tentu Pegawai Aktif dan karena disitu
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 136
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
juga ada Pensiunan dan kalau Pensiunan tidak dimaksudkan untuk mendapat
si
Rumah Dinas lagi ; -----------------------------------------------------------------------------------
Bahwa sepengetahuan saksi terkait dengan pengosongan atas rumah Eks PJKA
ne
➢
ng
tersebut memang ada dua macam, intinya kalau Pegawai Aktif itu istilahnya
pindah sementara dan itu hitungannya kontrak dan kalau Pensiunan namanya
do
gu
Pesangon, jadi tidak dipikirkan lagi dan bahwa intinya pesangon itu “kamu harus
keluar dan tidak disiapkan rumah” karena sebenarnya rumah itu untuk Pendukung
In
Operasional ; ------------------------------------------------------------------------------------------
A
➢ Bahwa saksi mengetahui banyak Pegawai PJKA yang sudah Purna Bakti masih
ah
lik
menghuni Rumah Dinas tersebut ; ---------------------------------------------------------------
ub
lokasinya kalau persisnya tidak hafal, tapi bahwa dirumah tersebut ada yang
pensiunan kami mengetahuinya bahwkan daftarnya itu termasuk yang berminat
ep
artinya jumlah Pensiunan lebih banyak dari Pegawai yang aktif ; -----------------------
k
ah
➢ Bahwa seingat saksi luas tanah tersebut kurang lebih ada 70.000 meter dan
R
si
kemudian yang 34.000 sekian itu ada Buntu.,tnya itu diberi Hak Pengelolaan Ke
Pemko Medan seluas 34.700 meter ; -----------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa benar luas dari 34.700 meter tersebut juga termasuk didalamnya rumah
yang dihuni dikosongkan ; --------------------------------------------------------------------------
do
gu
Kantor PJKA dan saat itu yang memberikan penjelasan saat itu dari Ketua Tim
Pengosongan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
➢ Bahwa benar tanah yang dilepaskan tersebut awalnya tanah PJKA ; ------------------
ka
➢ Bahwa terkait Pelepasan atau pengalihan tanah tersebut jelas ada dan itu
ep
sebelum turun kerjasama itu “ada ijin Menteri Keuangan”, karena yang kami
tau untuk melepaskan Aset BUMN itu “harus seijin Menteri Keuangan dan
ah
SK nya jelas ada” jadi itu tidak mungkin bisa kalau saksi tidak salah di Menteri
es
Keuangan itu ada Perbendaharaan Negara dan sebagainya jadi bukan sekedar
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 137
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Direksi tapi untuk penyelesaian pelepasan Aset Negara itu harus seijin Menteri
R
Keuangan dan Ijin nya tersebut “Boleh” itu atas Direksi kalau tidak salah yang
si
intinya “Direksi minta lewat Perhubungan, Perhubungan meneruskan
ne
ng
ke Menteri Keuangan dan Menteri Keuangan turun” dan Insyallah
Surat-surat itu ada ; ----------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi dalam menentukan estimasi dari Tim itu ini kami ada
dua hal, satu besaran yang akan diberikan kemudian jangka waktu, kalau besaran
In
ini pada tahun 1989 ada Surat Kaperjan dan kami bahasnya di Tim dan di Tim itu
A
kami sampaikan “di Kereta Api itu ada Surat Ketentuan Pesangon yang
ditandatanganni oleh Kaperjanka Gologan I segini dan Golongan II segini” lalu
ah
lik
beberapa teman, Tim maksudnya apa itu Dinas Sosial, apa Kelurahan,
Kecamatan ini semua juga ada Notulenya yang intinya kalau tidak salah tahun
am
ub
1990 itu mulai penentuan dan kami sampaikan dasarnya itu seperti ini kalau
Kereta Api lalu banyak usulan “terlalu kecil itu” akhirnya memang dasarnya itu lalu
dinaikkan sedikit dan itu yang disetujui Tim dan ini dituangkan dalam “Keputusan
ep
k
rapat” ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi berdasarkan Hasil Keputusan Rapat tersebut untuk
Tim melakukan Pengosongan atau bergeraknya Pengosongan tersebut setelah
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi ketemu angka dulu baru membuat perjanjian ; --------
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Perjanjian No. 47 jadi geraknya mulai berjalan yang
34.000 tadi itu dialihkan menjadi Hak Pengelolaan, kemudian Hak Pengelolaan ini
In
A
yang nanti digarap atau dikerjasamakan dan yang kami tau kerjasama ini
pelaksananya ini PT. BRE ; ------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Kerjasama Pemda dengan PJKA kalau tidak salah
dituangkan dalam Akta Notaris No. 171 dan Akta Notaris No. 172 yang intinya
m
ub
kalau Akta No. 171 itu pihak Satu nya Walikota Medan yang kerjasam dengan
Kereta Api, kemudian disini ada disebut pelaksana-pelaksana beberapa kali di
ka
ep
Pasal-Pasal itu, lalu Akta Notaris No. 172 itu antara Walikota Medan dengan yang
disebut Pelaksana tadi dan yang kami tau PT. BRE itu, distu disebutkan PT. BRE
ah
es
➢ Bahwa dasar saksi bisa menguraikan seperti itu saat dimintai Penyidik yaitu pada
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 138
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
saat itu saksi diperlihatkan Surat Perjanjian itu dan keterangan saksi di BAP
R
tersebut benar dan Surat Perjanjian itu ada. Adanya “Pengalihan Hak dari PJKA
si
ke Pemko Medan” ; ----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Kompensasi Pengalihan Hak dari PJKA ke Pemko
Medan tersebut Pembangunan rumah dinas sebanyak 288 rumah yang akan
do
gu
dibangun oleh pelaksana ; -------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa benar jawaban saksi yang mengatakan “pihak Pertama (Pemko Medan)
In
A
menyediakan pemukiman baru rumah dinas berkait PJKA dengan rincian 220 unit
rumah dan satu buah Sekolah Taman Kanak-Kanak yang akan dibangun diatas
ah
lik
tanah seluas 39.626 meter diatas Tanah Negara yang dikuasai oleh PJKA” berarti
bukan dibangun diatas tanah yang diserahkan ke Pemko Medan ; ---------------------
am
ub
➢ Bahwa benar saksi menerangkan “yang 60 unit rumah dibangun diatas tanah
negara seluas 14.000 meter yang dikuasai PJKA serta di Jalan Cemara Pulau
ep
Brayan”. maksudnya dari perjanjian ini “rumah yang 60 unit tersebut dibangun
k
diatas tanah yang masih dikuasai PJKA ini sebagai kompensasi atas penyerahan
ah
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada saat itu intinya memang Pemko Medan tapi
ne
ng
melalui pelaksana dan sampai saksi keluar tahun 1992 dari sana belum dibangun
sama sekali dan baru tingkat pengosongan lokasi. Dan yang kami pelajarai
do
selama kami disana “bahwa Pemda melalui Pelaksana mendukung dana untuk
gu
Pengosongan dan Pembangunan” tidak ada yang namanya berupa uang ; ----------
In
A
➢ Bahwa saksi mengetahui dan pernah baca mengenai uang pengganti sejumlah
Rp. 3.677.197.000,- tersebut termasuk biaya pengosongan dan membangun
ah
rumah, tapi kalau tidak salah urutannya itu belum dibayarkan PT. Inanta kemudian
lik
diambil alih PT. BRE dan kewajiban-kewajiban PT. Inanta itu diambil alih oleh PT.
BRE ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
PT. BRE tersebut sebagaian sudah dilaksnakan yaitu dalam hal Pengosongan.
ep
Pengosongan itu berupa Pesangon, Uang Kontrak dan itu seluruhnya dari PT.
ah
BRE itu bagian dari kerjasama, seperti yang saya sebutkan tadi ada 2 (dua) hal
R
“1. berupa Pesangon atau Kontrak dari Aktif dan Pensiunan, Tapi juga nantinya
es
membangun”. Jadi ini ada 2 hal yang berbeda. Dalam artian “selama proses
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 139
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembangunan perumahan dia harus memberikan Uang Kontrak dulu sampai
R
rumah tersebut jadi”. Tapi yang jelas pada saat tahun 1992 itu kita 198 KK sudah
si
terima baik berupa Pesangon atau Uang Kontrak ; ------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa pengalihan PT. Inanta ke PT. BRE kalau saksi tidak salah seingat saksi
tahun 1990 dan pada saat tahun 1990 sama sekali tidak ada progres
do
gu
pengosongan, pembayaran pesangon dan uang kontrak ; --------------------------------
In
A
34.000 meter tersebut sampai tahun 1992 belum dikosongkan semua dan masih
ada karyawan PJKA yang tinggal disana ; -----------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Pembayaran Pesangon atau Uang Kontark Rumah
yang saksi berikan tersebut uang dari PT. Bonauli Real Estate ; ------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi bertugas di Medan Tahun 1989 ; -----------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Pesangon atau Uang Kontrak tersebut 198 KK dari
ah
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui keterlibatan Terdakwa Handoko Lie dalam
perkara ini ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui besar uang seluruhnya yang telah diberikan PT.
do
BRE kepada 198 KK tersebut ; -------------------------------------------------------------------
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi akhirnya lahan tersebut setelah saksi pergi sebagian
In
A
lik
Bahwa sepengetahuan saksi yang menjajikan kepada Pegawai yang aktif apabila
m
ub
selesai dibangun rumah tersebut akan diberikan kepada mereka dari Pihak Kereta
ka
Api ; ------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
es
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui saat PT. BRE sudah ada Hak atas tanah yang
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 140
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terbit ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa terkait Pemko Medan memberikan HGB kepada Pihak ketiga (PT. Inanta)
saksi dapat menjawab dalam BAP tersebut berdasarkan dokumen yang saksi
ne
ng
baca, tapi terus terang pada tahun 1982 saksi tidak mengalami langsung. Tapi
intinya saksi saksi mulai focus itu pada saat saksi sudah disana (Medan) dan
do
gu
secara legalitas saksi atau kami ditunjuk oleh Pemko Medan sebagai Tim
Pengosongan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi mengetahui Peralihan Hak atas Tanah dari PT. Inanta ke PT. BRE
dari dokumen ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi melakukan pengosongan ada sampai 198 terdiri dari Pegawai aktif
dan Pensiunan dan total jumlah seluruhnya ada tiga ratusan dan kesulitannya dari
am
ub
nilai ganti rugi ataupun sewa ; --------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa maksud saksi mengatakan dalam BAP “awalnya aset itu milk PJKA
ep
k
si
➢ Bahwa terkait dengan diserahkannya Hak Pengelolaan ke Pemko Medan,
sepengetahuan saksi pada akhirnya Hak Pengelolaannya milik Pemda Medan ; ---
ne
ng
do
pengelolaannya kepada Pihal lain ; --------------------------------------------------------------
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Rumah Dinas yang sejumlah 288 unit tersebut dari
In
perkembangan rapat yang saya ikuti 72 unit kalau tidak salah di Jalan Timor dan
A
Madura, kemudian yang sisanya 216 unit dibangun dai Jalan Cemara Pulau
Brayan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui di Jalan Cemara Pulau Brayan dikuasai oleh siapa;
m
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui sampai saat ini di Pulau Berayan yang diklaim milik
PJKA atau PT. KAI ada sengketa antara Grand Sultan dengan PJKA dan didalam
ka
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 141
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa tidak benar saksi sebagai EPT Legal di Tim Pengosongan tersebut sesuai
si
Jawaban saksi pada BAP Poin 4 dan saksi tidak pernah di bagian Legal,
melainkan saksi sebagai “Bagian Jalan dan Bangunan” ; ---------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak pernah melihat dokumen legalitas dari kepemilikan tanah oleh
PJKA sekitar 80 ribu sekian dan sepengetahuan saksi berdasarkan Daftar Aset
do
gu
PJKA -----------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa selanjutnya kepada saksi diperlihatkan barang bukti No. 182., 183., 184.,
In
A
185., 186., 187., 188., 230., 231., 233., 234., 238., 242., 243., 244., 245., 246.,
248., 250., 255., 256., 257., 263., dan No. 266., atas barang bukti tersebut saksi
ah
lik
mengenalnya dan mengetahuinya ; -------------------------------------------------------------
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa tidak ada komentar dan saksi
am
ub
tetap pada keterangannya ; ------------------------------------------------------------------------
ep
Saksi Ke – 16 : Ir. A. Wasisto Wibowo., dibawah sumpah pada pokoknya
k
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tanah yang dialihkan ke Pemko Medan seluas
34.000 saat itu tanah belum kosong semua sedang dilanjut terus dengan biaya
ne
ng
dari PT. BRE dan saksi disana pada bulan Januari 1992 sampai Desember 1996
tanah tersebut masih belum bisa dikelola oleh Pemko atau PT. BRE karena masih
do
gu
banyak penghuninya dan saksi yang menangani yang Pensiun dan yang aktif
sudah dapat ; ------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang sudah pensiun masih bisa tinggal di Rumah
Dinas dan saksi tiap tahun membayar sewa ; -------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa mengenai hak tinggal dirumah tersebut bisa dicabut sewaktu-waktu ; -------
➢ Bahwa saksi tinggal di Rumah Dinas tersebut ada perjanjian khusus yaitu
m
ub
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi aturan dari PT. KAI mengenai menempati Rumah
Dinas tersebut sama dengan di Medan dan ada SPR (Surat Penunjukkan Rumah
ah
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi SPR nya masih berlaku yang aktif tadinya SPR dan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 142
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
setelah Pensiun SPR nya dicabut dan diganti menjadi “Sewa Menyewa” dan itu
si
hanya berlaku 1 tahun dan bisa diperpanjang lagi kalau PJKA menghendaki
perpanjangan kalau tidak kita harus keluar dan aturan itu diberlakukan sama
ne
ng
terhadap yang Aktif dan yang Pensiunan ; -----------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sebab mereka yang belum mau keluar dari tanah
do
gu
tersebut karena mereka belum besedia menerima besaran Pesangon tersebut
yang saat itu tahun 1992 ; --------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui keterlibatan Terdakwa Handoko Lie dalam
perkara ini ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa upaya dan tindakan saksi terhadap orang-orang yang belum mau
am
ub
menerima uang sewa tersebut melakukan rapat untuk masalah ini dan menaikkan
pesangon ataupun uang sewa nya setelah itu hasilnya rapt tersebut kita kririm ke
PT. BRE dan Tim tidak langsung membayar ke Penghuni melainkan PT. BRE
ep
k
yang melakukan pembayaran melalui Taplus dan itupun masih ada yang juga
ah
si
➢ Bahwa kenaikakan uang sewa ataupun pesangon tersebut merupakan aspirasi
dari penghuni dan aspirasi tersebut kita sampaikan saat rapat kordinasi dari
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa dasar saksi sebagai Tim Pengosongan saat itu SK Walikotamadya Medan
yang No nya saksi tidak ingat dan saksi saat itu selaku anggota ; ----------------------
In
A
lik
➢ Bahwa saksi pada saat di BAP tidak ada diperlihatkan Akta-Akta ; ---------------------
m
ub
➢ Bahwa saksi tidak pernah melihat dokumen legalitas dari kepemilikan tanah oleh
PJKA sekitar 80 ribu sekian dan sepengetahuan saksi berdasarkan Daftar Aset
ka
ep
PJKA ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa selanjutnya kepada saksi diperlihatkan barang bukti No. 182., 183., 184.,
R
185., 186., 187., 188., 230., 231., 233., 234., 238., 242., 243., 244., 245., 246.,
es
248., 250., 255., 256., 257., 263., dan No. 266., atas barang bukti tersebut saksi
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 143
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengenalnya dan mengetahuinya ; -------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa mengatakan tidak ada
ne
komentar dan saksi tetap pada keterangannya ; ---------------------------------------------
ng
Saksi Ke – 17 : Dr. Budiyanto Batanghari, MD. MBA., dibawah sumpah
do
gu pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut : ------------
➢ Bahwa pekerjaan saksi sebagai Direktur dari PT. BRE dan saksi menjadi Direktur
In
A
setelah saksi kembali ke Indonesia tahun 1997, jadi saksi sebagai Direktur PT.
BRE setelah tahun 1997 persisnya kapan saksi tidak ingat. PT. BRE ini bergerak
ah
lik
dibidang Real Estate ; -------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa PT. BRE bisa mendapatkan lahan tersebut dari PT. Inanta dengan
am
ub
membeli sekitar tahun 1980 dan persisnya saksi tidak mengetahuinya berapa
harganya dibeli dari PT. Inanta ; ------------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi pernah melihat Akta Notaris No. 36 (Barang Bukti No.215), tapi saksi
ah
tidak ikut serta tandatangan, selanjutnya saat peralihan saksi ikut ; --------------------
R
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menandatanganni Perjanjian Jual Beli antara
ne
ng
PT. Ananta dengan PT. BRE orang tua saksi yang bernama “Leo Syarif
Batanghari” dan sepengetahuan saksi dibeli saat itu kira-kira 1 atau 2 milyar pada
tahun 80 an ; -------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui PT. BRE ada memiliki Ijin Mendirikan Bangunan
In
(IMB) diatas HGB tersebut ; -----------------------------------------------------------------------
A
lik
orang-orang yang masih menempati lahan tersebut dan cukup banyak yang
menguasai walaupun kami telah memiliki HGB tersebut akan tetapi kami tidak
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi rencana PT. Bonauli Real Estate membangun lahan
ka
ep
tersebut akan dibangun apa saja dan kalau saksi tidak salah yaitu bukan hanya
perumahan tapi ada komersilnya dan segala macam dan tanah tersebut cukup
ah
lama terlantar. Kami telah berusaha untuk memberikan pesangon tapi tetap tidak
R
berhasil ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 144
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi HGB yang disetujui sekitar 34.000 meter persegi ; ---
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui uang kontrak atau pesangon yang diberikan, tapi
intinya tanah tersebut masih penuh dengan penghuni ; ------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. BRE tidak menguasai lahan tersebut dan pada
do
tahun 2002 kami menjualnya sebesar Rp. 39 milyar ke Pak Charlie dan mengenai
gu
Hak dan Kewajiban PT. BRE berpindah kepada Pak Charlie (PT. ACK) dan yang
menandatangani Jual Belinya orang tua saksi “Leo Syarif Batanghari” Direktur
In
A
Utama dan saksi sebagai Direktur ; --------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi aktif di PT. BRE kira-kira tahun 1997 dan saksi pada tahun 1981
ah
lik
berada di San diego ; --------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa dasar saksi menjawab semua pertanyaan dalam BAP ini berdasarkan
apa yang diperlihatkan dokumen-dokumen kepada saya dan ini
bukan sepengetahuan saksi ; ----------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tidak pernah ada tuntutan ke PT. BRE selama saksi
ah
si
➢ Bahwa saksi mengetahui peralihan dari PT. BRE ke PT. ACK itu ditahun 2002 ; ---
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui No. HGB nya dan saksi tidak pernah melihat HPL
Pemko Medan yang diberi oleh PJKA ; ---------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa seingat saksi ada Akta peralihan dari PT. BRE kepada PT. ACK dan kalau
tidak salah Akta 23 sampai Akta 27 ; ------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui alasan PT. BRE sehingga pengosongan tersebut
ah
belum semua dilakukan oleh PJKA yang dananya dari PT. BRE, karena saksi
lik
belum kembali saat itu, tapi setelah saksi kembali yang intinya kami menGanggap
bahwa dengan segala pendanaan dan berjalannya lebih dari sepuluh tahun
m
ub
jumlah KK yang dilokasi itu masih sangat signifikan. Kami tidak mampu
menjalankan sesuai dengan apa yang tadinya disepaki karena pengosongannya
ka
ep
jumlahnya mungkin meningkat dan kami tidak mampu untuk membangun ; ---------
R
es
➢ Bahwa saksi mengetahui “meningkat penghuninya” dari cerita orang tua saksi,
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 145
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
karena bahan itu kami menganggap tidak produktif ; ---------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait ketidak sanggupan dan pembiayaan
pengosongan tersebut PT. BRE secara reguler berkomunikasi dengan PJKA
ne
ng
untuk bisa membantu mengosongkan lahan tersebut, karena kami masih belum
putus asa untuk melakukannya tapi karena tidak banyak kemajuan dan bahan
do
gu
tersebut bukan menjadi prioritas fortofolio kami saat itu ; ----------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak melihat pengaruhnya dengan biaya pengosongan itu jadi saksi
In
A
tidak mengetahui, tapi memang kami ada kesulitan dari segi keuangan ; -------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi initi isi dari Akta 23 sampai Akta 27 kami (PT. BRE)
bersepakatan dengan dengan Pak Charlie dan PT. ACK untuk mengalihkan
segala Hak dan Kewajiban atas tanah yang seluas 34.000 meter persegi pada
am
ub
tahun 2002 dan sepengetahuan saya didalam akta tersebut Pak Charlie selaku
Direktur Utama PT. ACK ; --------------------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang membuat Kesepakatan PT. BRE dengan PT.
ah
ACK orang tua saksi dan isi kesepakatan tersebut intinya “Pengalihan Hak dan
R
si
Kewajiban” ; --------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa terhadap pertanyaan Jaksa “Apakah itu ada yang disebut dengan
Akta 31”. Sebelum saksi menjawab pertanyaan Hakim Ketua Majelis
diatas kepada saksi, Jaksa menjawab dengan mengatakan “berbeda Pak”
do
gu
dan atas jawab Jaksa tersebut Hakim Ketua mengatakan “biarkan saksi
yang jawab, jangan Bapak (Jaksa)” dan akhirnya saksi menjawab dengan
mengatakan “saya tidak ingat” ; ------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa seingat saksi terhadap isi Akta 31 kalau tidak salah kami berbicara kepada
ah
lik
PT. Inanta ke PT. BRE mengenai Hak dan Kewajiban tersebut ; ------------------------
➢ Bahwa terkait dengan Akta 23 sampai Akta 27 seingat saksi dari PT. BRE ke PT.
m
ub
ACK yang isinya mengenai Hak dan Kewajiban dan itu mirip dengan Akta No. 31 ;
ka
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui keberadan Sertifikat HGB tersebut saat saksi
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. BRE tidak pernah menjual kepada pihak lain
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 146
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya ijin dari Pemko Medan saat PT. BRE
si
menjual ke PT. ACK ; --------------------------------------------------------------------------------
ne
➢ Bahwa saksi berada di Amerika dari Tahun 1980 sampai 1997 ; ------------------------
ng
➢ Bahwa saksi pernah membuat surat kepada Direktur Tehnik PT. KIA dengan
do
gu
Surat No. 009/BRE/MES/VI/2001, tanggal 2 Juni 2001 sesuai BAP saksi point 7
dan saksi tandatanganni ; --------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa isi Surat saksi No. 009/BRE/MES/VI/2001, tanggal 2 Juni 2001 yang
menyebutkan “membangun secara proporsional”. Maksudnya bilamana kami bisa
ah
lik
membangun blok-blok tertentu itu kami bisa membangun kalau tidak ada lahan-
lahannya dilanjutkan yang ada ; ------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi ada menyebutkan klausul-klausul yang ada didalam
perjanjian-perjanjiannya pada saat dialihkan ke PT. ACK ; --------------------------------
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. BRE ada menceritakan kepada PT. ACK
mengenai rumah-rumah yang belum dikosongkan tersebut ; -----------------------------
ah
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi dialihkan ke PT. ACK dari PT. BRE pada tahun 2002
dan saksi tidak mengetahui jelasnya apa yang sudah dibangun, karena saksi
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak kenal dengan Terdakwa tapi pernah bertemu satu kali di
do
gu
Restoran ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa sepengetahuan saksi Pak Charlie pembeli yaitu dari PT. ACK ; ---------------
In
➢
A
➢ Bahwa selanjutnya kepada saksi diperlihatkan barang bukti No. 215., 219., 264.,
ah
lik
1150., 1151., dan No.1147., atas barang bukti tersebut saksi mengenalnya dan
mengetahuinya ; --------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa tidak komentar dan saksi tetap
pada keterangannya ; -------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
Saksi Ke – 18 : DR. Drs. H. Ramli Lubis, SH. MM., dibawah sumpah pada
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 147
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Perkara Terdakwa Handoko Lie ; ---------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi permasalahan dalam perkara Handoko Lie sebagai
Terdakwa masalahnya mengenai Penerbitan HGB tahun 1994 yang pernah saksi
ne
ng
saksi baca kemudian pengalihan kewajiban dan hak serta HGB tahun 2004 dari
PT. Bonauli ke PT. ACK yang saat itu saksi menjabat sebagai Sekda Kotamadya
do
gu
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi pernah membaca adanya Pengalihan Lahan Perumka atau PJKA ke
In
A
Pemda di Akta Notaris No.47 tahun 1982 tentang “Penyerahan dari PJKA kepada
Pemko Medan disertai dengan Kewajiban dan Hak masing-masing pihak” ; ---------
ah
lik
➢ Bahwa saat membaca Akta Notaris No.47 tahun 1982 tersebut saksi belum
menjabat Sekda ; -------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sejak adanya Permohonan Ijin pengalihan Hak atas
tanah diatas Hak Pengelolaan Hak dari PT. ACK tanggal 30 Maret 2004 Sdr.
ep
k
Darwan Widjaya atas nama PT. ACK dan berdasarkan Kuasa yang dilampirkan
ah
dari Pak Ishak Charlie ke Sdr. Darwadi bermohon kepada Walikota Medan dan
R
si
Pemerintah Kota Medan untuk disetujui Pengalihan HGB dan kewajiban daripada
PT. BRE ke PT. ACK, kemudian surat itu sampai kemeja saksi karena surat
ne
ng
tersebut ditujukan kepada Walikota Medan dan satu hari itu ratusan banyaknya
surat masuk dan karena surat tersebut sifatnya permohonan pantasnya disposisi
do
gu
sebagai Sekda kepada Asisten Umum Cq. Kepala Bagian Umum untuk diteliti dan
dipelajari serta dianalisa sesuai dengan ketentuan kemudian baru di nota kan
kepada Walikota, berdasarkan penelitian dan analisa serta pengkajian oleh
In
A
Bagian Umum Pemko Medan maka dibuat Nota kepada Walikota Medan disertai
pertimbangan dan saran-saran, bahwa permohonan tersebut dapat
ah
lik
dipertimbangkan untuk disetujui dan surat ini mekanisme dan prosedurnya tetap
melalui Sekda, maka saksi disposisikan kepada Bapak Walikota Medan bahwa
m
ub
itu Walikota Medan dijabat oleh Bapak Abdillah kemudian Nota Dinas tersebut
ep
dilampiri dengan Surat Persetujuan kepada Sdr. Darwan oleh Pak Walikota
Medan “kalau bapak setuju untuk bisa ditandatanganni lampiran dari pada Nota
ah
“apakah disetujui atau tidak” itu adalah kewenangan sepenuhnya oleh Walikota
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 148
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Medan. Surat tersebut disetujui oleh Bapak Walikota Medan dan langsung
si
ditandatanganni oleh beliau dalam hal ini Bapak Abdillah dan setelah disetujui dan
ditandatanganni oleh Bapak Walikota Medan Surat tersebut dikirimkan oleh
ne
ng
Bagian Umum kepada Sdr. Darwan Widjaya yang intinya Surat tersebut
“Persetujuan Kewajiban dan Hak daripada PT. Bonauli ke PT. ACK termasuk
Pengalihan HGB atas nama PT. Bonauli diatas HPL Pemko Medan kepada PT.
do
gu
ACK” ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
In
➢ Bahwa sepengetahuan saksi didalam Surat Permohonan tersebut dilampiri
A
dengan Surat Pernyataan Sdr. Darwan Widjaja selaku Penerima Kuasa “bahwa
seluruh persyaratan dan kewajiban yang melekat pada PT. Bonauli itu menjadi
ah
lik
kewajiban dan tanggungjawab sepenuhnya kepada PT. ACK” beralihnya tugas
dan tanggungjawab tersebut kepada PT. ACK ; ----------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada saat itu baru sifatnya persetujuan namun
seingat saksi perjanjian belum ada, jadi kemudian berikutnya tidak ada perjanjian ;
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait yang menyatakan PT. ACK dan Walikota
ah
si
menyakini dengan Surat Pernyataan daripada si Pemohon “bahwa kita anggap
dia punya komitmen dan niat baik untuk menyelesaikan seluruh kewajiban yang
ne
ng
belum diselesaikan oleh PT. BRE”, jadi tidak ada hal yang khusus Walikota
dengan PT. ACK untuk membuat pembaharuan perjanjian ke Notaris ; ---------------
do
gu
keyakinan dan itikat baik saja bahwa PT. ACK tersebut punya niat yang baik untuk
lik
menyelesaikan seluruh Kewajiban yang melekat kepada PT. BRE, karena pada
saat itu pertimbangan kita juga disamping mereka akan melaksanakan kewajiban
m
ub
tersebut “Daerah ini di Inti Kota dan Kumuh serta Rawan Kriminal”
sehingga ada pihak ketiga yang bersedia untuk membangun wilayah tersebut kita
ka
ep
dukung dan kita sangat bersyukur akan melaksanakan kewajibannya dengan baik
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait atas tanah-tanah yang yang dimaksud yang
R
sebelumnya punya PJKA yang telah dilepaskan kepada Pemko Medan sejak
es
keluarnya HPL No.1., 2., dan 3., atas nama Pemko Medan tahun 1982, maka itu
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 149
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sudah terdaftar dan sudah menjadi Aset Pemko Medan seluas lebih kurang
si
34.000 meter persegi ; ------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait seluruh HPL No. 1., 2., dan 3 tersebut
ne
ng
diserahkan kepada PT. ACK tersebut yang juga terdiri dari 3 (tiga) HGB yaitu
HGB No. 1147, tahun 1994., HGB No. 1150 tahun 1994 dan HGB 1151 tahun
do
gu
1994 tersebut diserahkan kepada PT. ACK dengan kata lain tanah yang diperoleh
dari PJKA habis semua diserahkan seluruhnya kepada PT. ACK ; ---------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi kewajiban untuk membangun Rumah Dinas dalam
Perjanjian tersebut dari awal Pemko Medan dengan PJKA, karena saksi pelajari
ah
lik
dan saksi baca dan saksi tanya kepada Pejabat yang lama, karena pada tahun
1982 tersebut Pemko Medan tidak mempunyai dana untuk melaksanakan dan
membangun kewajiban tersebut, maka diserahkan kepada Pihak Ketiga kemudian
am
ub
ditahun 1989 kemudian tahun 2004 sehingga pada tahun 2004 tersebut
kewajiban-kewajiban yang dari awal tersebut beralih kepada PT. ACK yang pada
ep
dasarnya itu adalah “Kewajiban Pemerintah Kota Medan”, tapi justru Pemko
k
Medan tidak mempunyai dana dan biaya, maka dikerjasamakan dengan Pihak
ah
R
Ketiga atau diserahkan kepada Pihak Ketiga ; ------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi kewajiban-kewajiban untuk membangun tersebut
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi kewajiban dari Pemko Medan atas lahan PJKA yang
telah dilepaskan ke Pemko Medan tersebut membangun Pemukiman Rumah
In
A
permanen type 56., Golongan III 10 unit rumah permanen type 37., kemudian 60
lik
rumah yang terdiri untuk Golongan I sebanyak 48 rumah permanen type 40.,
Golongan II sebanyak 9 rumah permanen type 56 dan Golongan III sebanyak 3
m
ub
rumah permanen type 73, kemudian pembangunan Masjid, Kantor Lurah., Kantor
dinas Pendapatan dan Fasilitas Umum lainnya. Pembangunan=pembanguna
ka
ep
tersebut dibangun di Jalan Veteran dan satu lagi di Jalan Cemara, Krakatau,
Pulau Brayan, Medan dan itu didalam 34.000 dan sebagian lagi diluar 34.000 ; ----
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada saat itu tanah yang akan dibangun untuk
es
memenuhi kewajiban tersebut itu tidak sampai 34.000 meter persegi, sehingga
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 150
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
setelah mereka melaksanakan kewajibannya itulah yang menjadi Hak dari PT.
si
Inanta. PT. Inanta bisa membangun Hotel, Pusat Perbelanjan dan Kepentingan
Bisnis lainnya ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi HGB No. 1147, tahun 1994., HGB No. 1150 tahun
1994 dan HGB 1151 tahun 1994 atas nama PT. Bonauli dan pada saat PT. Inanta
do
gu
belum keluar HGB nya ; ----------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi peralihan dari PT. Inanta ke PT. Bonauli Real Estate
In
A
berdasarkan dokumen yang saksi lihat peralihan dari PT. Inanta kepada PT.
Bonauli tahun 1989, jadi beralih kewajiban dan Hak PT. Inanta kepada PT. BRE
ah
lik
dan itu atas persetujuan Pemko Medan. Kemudian tahun 1994 PT. BRE
bermohon HGB dan mohon persetujuan Pemko Medan dan HGB tersebut telah
dikeluarkan oleh BPN atas nama PT. BRE ; --------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait Peralihan dari PT. Inanta kepada PT. BRE,
ep
ada dibuatkan Akta nya yaitu Akta No. 171, tahun 1990 dan Akta No. 172, tahun
k
1990 Notaris Djaidir, SH., Sekarang beralih lagi dari PT. Bonauli ke PT. ACK pada
ah
tahun 2004 dan kewajiban PT. BRE beralih kepada PT. ACK dan peralihan
R
si
tersebut diketahui oleh Pemko Medan ; --------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. BRE menguasainya dari tahun 1989 sampai
tahun 2004 dan pada saat penguasaan PT. BRE selama 15 tahun tersebut tidak
ada dilaksanakan pembangunan oleh PT. Bonauli dan lokasi tersebut ada
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Peralihan dari PT. BRE ke PT. ACK ; -----------------
ah
lik
ub
saksi menjabat di Pemko Medan itu masih belum ada pembangunan apa-apa jadi
kita saat itu punya prasangka baik saja bahwa yang dikosong itu disamping
ka
ep
mereka akan melaksanakan kewajibannya juga akan mereka laksanakan Hak nya
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sekarang lahan tersebut sudah dibangun dan saksi
R
sudah tidak menjabat lagi dan itu dibangun oleh PT. ACK berupa Hotel, Rumah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 151
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi setelah tidak menjabat lagi saksi dengar adanya
si
perkara antara PJKA dengan PT. ACK di Pengadilan Negeri Medan yang dalam
hal ini PJKA menuntut Hak nya untuk membangun Rumah Dinas tersebut ; ---------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui terkait pembangunan tersebut apakah PT. ACK
sudah melaksanakan pembangunan tersebut ; ----------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi dicatatkan tanah tersebut sebagai inventaris dari
Pemko Medan pada tahun 80 an ; ---------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi menjabat sebagai Sekda Pemko Medan dari Tahun 2002 sampai
ah
lik
tahun 2005 ; --------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui sama sekali sebelumnya antara PT BRE dengan
am
ub
PT. ACK telah terjadi Pengikatan Jual beli ; ---------------------------------------------------
➢ Bahwa Tahun 2002 saksi saat itu Sekda dan saksi tidak mengetahui mengenai
ep
k
➢ Bahwa HGB saat itu sepengetahuan saksi setelah saksi membaca dokumen dan
R
si
pelajari belakangan itu HGB ada ditangan PT. BRE ; ---------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi pernah membaca Akta No. 171, tapi tidak secara detail. Bahwa
didalam Akta No, 171 itu adalah menentukan Kewajiban-kewajiban dan Hak yang
do
dilanjutkan dengan Akta No. 172 ; ---------------------------------------------------------------
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui saat penyerahan HGB tersebut kepada PT. BRE
In
A
dan saksi saksi baca di dokumen beserta lampirannya tidak ada terlampir di tahun
1994 dan itu juga tidak ada terlampir didalam Surat Pernyataan Sdr. Darwan ; -----
ah
lik
ub
kepada Pemko Medan untuk mengalihkan HGB ketasnama PT. ACK yang saat itu
HGB tersebut masih tercatat atasnama PT. BRE, tapi didalam Permohonan Sdr.
ka
Darwan Widjaja tanggal 30 Maret 2004 juga dilamp[irkan Surat Kuasa dari
ep
mewakili PT. BRE kepada Sdr. Ishak Charlie, kemudian sekaligus dilampirkan
ah
juga Surat Pernyataan Sdr. Darwan Widjaja mewakili PT. ACK bahwa
R
menyanggupi seluruh tugas dan tanggungjawab serta kewajiban yang PT. BRE
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 152
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. BRE memberikan Kuasa kepada Ishak Charlie,
si
kemudian Sdr. Ishak Charlie memberikan Kuasa kepada Sdr. Darwan Widjaja,
jadi Surat Kuasa tersebut dilampirkan dalam permohonan tersebut yang artinya
ne
ng
PT. BRE memberikan Kuasa kepada Sdr. Ishak Charlie dan Sdr. Ishak Charlie
memberikan Kuasa kepada Sdr. Darwan Widjaja selanjutnya PT. ACK
memberikan Kuasa kepada Sdr. Darwan Widjaja ; ------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa secara fisik saksi tidak mengetahui Peralihan Hak dari PJKA ke Pemko
In
Medan tahun 1982 dengan adanya perkara yang saat itu saksi dipanggil sebagai
A
saksi di Kejaksaan Agung saya pelajari semua dokumen dan kronologis dari awal;
ah
lik
➢ Bahwa yang diberikan oleh Pemko Medan kepada PJKA terhadap pelepasan hak
PJKA tersebut karena berdasarkan historis tadi Pemko Medan tidak mempunyai
am
ub
dana dan tidak mempunyai kemampuan, maka Pemko Medan melakukan
kerjasama dan perjanjian dengan Pihak Ketiga itu PT, Inanta diatas HPL yang
sudah keluar terhadap Pemko Medan HPL No. 1., 2 dan 3 ; -----------------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang telah dikerjakan Pemko Medan dan PT.
ah
Inanta diatas HPL No. 1., 2 dan 3 yang 34.000 meter persegi tersebut, cuma saksi
R
si
hanya dengar bahwa Pemko dan PT. Inanta melakukan pendekatan-pendekatan
terhadap penghuni lokasi tersebut dan saksi pernah kelokasi dan saat saksi
ne
ng
kelokasi tidak secara detail mengetahui siapa saja yang dilokasi tersebut cuma
yang jelas karyawan PJKA yang saya ketahui itu saja, tapi si A, si B nya saksi
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang ada dilokasi tersebut selain Perumahan PJKA
In
A
Bahwa sepengetahuan saksi kondisi dilapangan pada saat peralihan dari PT.
lik
BRE kepada PT. ACK saat itu sebgian besar sudah kosong dan ada juga yang
belum dikosongkan ; ---------------------------------------------------------------------------------
m
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui pada tahun 2004 PT. Kereta API ada
ka
pengganti pembangunan rumah sebanyak 228 rumah sebesar Rp. 13 milyar ; -----
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang lebih dulu dibuat Akta Penanggalan atas tanah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 153
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa benar Akta No. 47 tanggal 25 Agustus 1982 merupakan Akta
si
Penanggalan Hak dan Akta Lanjutan perjanjian dari Penanggalan No. 36 tanggal
17 Nopember 1982 ; ---------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui alas Hak Tanah eks PJKA tersebut ; -------------------
do
➢ gu
Bahwa saksi tidak mengetahui diatas HPL No. 1., 2 dan 3 tersebut ada Kantor
PJKA dan yang saksi ketahui cuma rumah karyawan dari PJKA ; ----------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang dibangun gedung-gedung tersebut dilahan
HPL Pemko ; -------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui pada tanggal 16 Pebruari 2004 PT. KAI
mengajukan persetujuan penggantian kompensasi dari bangunan 228 rumah
am
ub
menjadi uang kepada Menteri Negara dan BUMN. Selanjutnya PH Terdakwa
memperlihat Surat tersebut dan Terdakwa mengatakan “tidak pernah saksi lihat
dan baru sekarang saksi baca dan baru ini saksi tau” ; ------------------------------------
ep
k
ah
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Pengosongan lahan yang di Jalan Cemara., Jalan
Gaharu dan Jalan Veteran berdasarkan dokumen yang saksi baca pengosongan
ne
ng
tersebut merupakan kewajiban dari PJKA tapi biaya dari Pemko dalam hal ini
Pihak Ketiga ; ------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui sekarang PJKA masih mempunyai Hak diatas
tanah HPL No. 1., 2., dan 3 tersebut ; -----------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa benar tanah yang ditanggalkan oleh PJKA tersebut sudah menjadi Aset
Pemko Medan dan itu berupa HPL No. 1., 2., dan 3 atas nama Pemko Medan
ah
lik
yang sudah menjadi Aset Pemko Medan yang telah ditanggalkan oleh PJKA ; -----
m
ub
Sdr. Darman Widjaja dari PT. ACK dan itu sudah menjadi bangunan Ruko dan itu
ep
Keputusan mulai dari Walikota Pak Agus Salim Rangkuti yang kemudian Pak
R
Bachtiar Djafar jadi dalam hal itu tidak sembarang untuk tandatangan. Maksudnya
es
adalah HGB kalau beralih namanya itu harus persetujuan Pemko Medan dan itu
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 154
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
didasarkan kepada Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 1, tahun 1977 ; ---
si
➢ Bahwa selanjunya diperlihatkan barang bukti yang berhubungan dengan
keterangan saksi dan perkara ini barang bukti No. 180., aAtas barang bukti
ne
ng
tersebut saksi mengenalnya dan mengetahuinya ; ------------------------------------------
do
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa mengatakan tidak ada
gu
keberatan dan saksi tetap pada keterangannya ; --------------------------------------------
In
A
Saksi Ke – 19 : H. Erwinsyah Lubis, SH. MM., dibawah sumpah pada
pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut : -------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengerti dan tidak mengetahui yang akan dibangun rumah
sekian banyak tersebut berdasarkan peta lokasi ini ; ---------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa jabatan saksi saat itu sebagai Lurah Gang Buntu dan dilokasi tersebut
sudah tidak ada Kantor Lurahnya berdasarkan Peta Lokasi ; ----------------------------
ep
k
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Kantor Lurah Gang Buntu tersebut sudah digantikan
R
dan sudah pindah sekarang, karena saat itu saksi sudah tidak disitu jabatan
si
terakhir saksi Sekretaris Lurah dan pernah jadi Lurah dan terakhir jabatan saksi
ne
ng
tahun 1998 dan saksi tidak mengalami ini karena PT. ACK ini sesuai keterangan
yang disampaikan saksi Ramli tahun 2004 ; --------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saat pengosongan itu PT. Bonauli itu ada sosialisasi dari Perumka
bahwasanya lokasi tersebut mau diremajakan dan pada saat itu ada warga
In
masyarakat yang mau dan ada yang tidak yang saat itu tidak berjalan ; --------------
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahuinya dan adanya HPL Pemko Medan disitu saksi
ah
lik
taunya baru sekarang dan pada saat saksi Lurah di Gang Buntu tersebut saksi
tidak mengetahui HPL Pemko Medan tersebut, karena tidak pernah diberitahukan;
m
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui saat ada pembayaran melalui Taplus Bank BNI,
karena saksi sudah tidak ada disana ; ----------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Hak PJKA sudah beralih ke Pemko Medan sebagai
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 155
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ini bahwa dilahan tersebut ada HPL Pemko ; -------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada saat itu ada sosialisasi dari Perumka kepada
Karyawan yang ada dilahan tersebut dan saat itu saksi belum menjadi Lurah
ne
ng
melainkan staf di Kelurahan Gang Buntu yang saat itu ada sosialisasi yang
dilakukan di Kantor Perumka dan juga di Balai Desa juga ada sosialisasi kepada
do
gu
warga masyarakat yang tinggal di lingkungan II lokasi itu mau diremajakan dan
yang menyampaikan sosialisasi itu dari Perumka ; ------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang membiayai perpindahan Kantor Lurah Gang
Buntu, Polsek Medan Timur, Sekolah Dasar, Mesjid dan sebagainya ; ----------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi saat itu sebagai Lurah Gang Buntu sebagai Tim Pengosongan tidak
pernah melihat SK nya ; ----------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak ingat dengan orang yang bernama Ir. Djuhdi ; -----------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak pernah diajak rapat dalam menentukan besaran dari uang
ah
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi diatas tanah Eks PJKA tersebut tidak ada Kantor
PJKA ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak ingat jumlah dari warga di Gang Buntu tersebut, karena itu satu
do
lingkungan dan Kelurahan Gang Buntu tersebut 11 (sebelas) lingkungan dan
gu
Pensiunan PJKA, ada Pensiunan Telkom, ada Pensiunan Rumah Sakit Jiwa, dan
lik
ada pihak ketiga/swasta dan ada juga pegawai aktif PJKA ; ------------------------------
m
ub
ep
➢ Bahwa tugas saksi selaku Direktur Utama PT. KA Properti Management adalah
ah
diberi tugas khusus oleh Dirut PT. KA sebagai Ketua Tim Penyelesaian aset-aset
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 156
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sehubungan dengan tugas khusus saksi, ada
si
permasalahan terkait tanah milik PT. KAI Divisi Regional I Sumatera Utara yaitu
pada waktu saksi melakukan inventarisasi aset-aset PT. KAI tahun 2010 saksi
ne
ng
temukan permasalahan ; ---------------------------------------------------------------------------
do
gu
merupakan milik PT. KAI berdasarkan dokumen maupun secara de facto berawal
dari Eigendom Vervonding No. 33 dan No. 9 sebagian terdaftar pada Kantor
In
Agraria Kotamadya Medan atas nama "Het Gobernement Van Nederland Indie"
A
yang telah diberikan kepada Deli Spoorweg Maatschappy pada tahun 1918
dengan Hak Konsensi ; -----------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi berawal dari adanya surat permohonan dari PT.
am
ub
Inanta tahun 1981 No. 069/I.C./II/ 1981, tanggal 26 Februari 1981 kepada PJKA
untuk melepaskan sebagian tanah milik PJKA yang diatasnya berdiri bangunan
bangunan rumah dinas dengan imbalan pembangunan rumah dinas JKA
ep
k
si
PJKA tersebut diteruskan kepada Menteri Keuangan melalui Surat No. B. 691/ PL.
ne
ng
do
gu
rugi ; -----------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa setelah adanya Surat dari Menkeu tersebut, Walikota Medan (AS.
ah
lik
ub
Kepala Daerah Tk. I Prov. Sumatera Utara, yang intinya menerangkan bahwa
tanah yang akan dilepaskan tersebut terletak di Jalan Timor Kel. Gang Buntu Kec.
ka
Medan Timur Kodya Medan seluas ± 80.000 M2 dengan status tanah negara
ep
yang dikuasai PJKA. Sebagian tanah tersebut akan diserahkan kepada Pemda
ah
es
➢ Bahwa Tanah yang tetap dikuasai PJKA akan dijadikan komplek perumahan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 157
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
karyawan PJKA, tanah yang diserahkan oleh PJKA kepada Pemda Tk. II Medan
si
dengan cara kompensasi atau imbalan sebagai berikut : Pembangunan
Perumahan baru sebanyak 228 unit yang terletak di Jl. Gang Buntu.,
ne
ng
Pembangunan perumahan baru sebanyak 60 unit yang terletak diatas tanah PJKA
di Pulau Brayan Medan., Renovasi dan perbaikan serta pengosongan rumah-
rumah dinas PJKA di Jl. Gaharu Medan ; ------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi berhubung keterbatasan kemampuan dana dari
In
Pemda Tk II Medan, maka untuk kompensasi tersebut pelaksananya diberikan
A
kesempatan kepada pihak ke - 3 yaitu PT. Inanta Kontraktor sesuai dengan Surat
Menhub tanggal 6 Februari 1982 No. A.106/ PL.101 / MPHB, yang ditujukan
ah
lik
kepada Kepala PJKA Bandung dan tembusannya kepada Pemda Tk. II Medan.
Selanjutnya kepada PT. Inanta Kontraktor diberikan kesempatan untuk
am
ub
membangun diareal seluas 34.776 M2 dan diberikan Hak Guna Bangunan, dan
tanah tetap menjadi Hak Pengelolaan Pemko Medan, imbalan kepada Pemko
Medan dan hal-hal lain diatur kemudian ; ------------------------------------------------------
ep
k
Bahwa selanjutnya ada surat dari Dirjen Agraria An. Mendagri No. 5931/2151/
ah
➢
R
AGR, tanggal 19 Mei 1982, yang ditujukan kepada Gubernur Kepala Daerah Tk I
si
Sumut Up. Kepala Direktorat Agraria Prov. Sumut Medan perihal Pelepasan Hak
ne
ng
Atas Tanah Negara yang dikuasai PJKA di Jl. Timur Medan bahwa "tanah seluas
34.776 M2 terletak di Jl. Timur Medan dikuasai oleh PJKA yang akan diserahkan
kepada Pemda TIC. II Medan terlebih dahulu perlu adanya penyerahan
do
gu
pengusasaan atas tanah dimaksud dari PJKA kepada Menteri Dalam Negeri
dengan berpedoman kepada PP. No. 8 Tahun 1953 jo Permen Agraria NO. 9
In
A
Tahun 1965, setelah tanahnya menjadi tanah yang dikuasai langsung oleh
negara, selanjutnya Pemda Tk. II Medan Harus mengajukan permohonan hak
ah
pengelolaan kepada Mendagri Cq. Dirjen Agraria melalui Kantor Agraria Kodya
lik
ub
Kontraktor diatas tanah hanah Hak Pengelolaannya dapat ditempuh menurut tata
ep
cara yang diatur dalam Permendagri No. 1 Tahun 1977, yaitu dengan
ah
mengadakan surat perjanjian antara Pemda Tk. II dengan PT. Inanta Kontraktor.
R
Permohonan sesuatu hal tersbut diajukan menurut tata cara dan kewenangan
es
sebagaimana diatur dalam Permendagri No. 5 Tahun 1973 Jo. No. 6 Tahun 1972;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 158
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi kemudian atas petunjuk-petunjuk tersebut,
si
berdasarkan Surat Kuasa dibawah tangan (Akte Notaris Agus Salim di Medan)
tanggal 22 Februari 1982 No. 9883/82 bertindak untuk dan atas nama Tn.
ne
ng
Sudjono Kramadibrata selaku Kepala PJKA selaku mewakili Menhub untuk dan
atas nama Republik Indonesia, Tn. Johanes Tagor Situmorang selaku Kepala
Eksploitasi PJKA Sumatera Utara menandatangani pernyataan penanggalan hak
do
gu
atas tanah dan bangunan No. 47 tanggal 25 Agustus 1982 ; -----------------------------
In
A
ditandatangani perjanjian lanjutan dari pernyataan penanggalan hak atas tanah
dan bangunan No. 36 antara Tn. Agus Salim Rangkuti selaku Walikota Madya
ah
lik
Kepala Daerah Tk. II Medan dengan Tn. Sukirlan selaku Kepala PJKA Eksploitasi
Sumatera Utara berdasarkan Surat Kuasa No. 54760/82, tanggal 1 November
am
ub
1982 bertindak untuk dan atas nama Tn. Soedjono Kramadibrata dari dan oleh
karena itu mewakili Menteri Perhubungan RI untuk dan atas nama Pemerintah RI;
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi berdasarkan dokumen Isi Perjanjian Antara Pemda
k
Tk. II Kota Medan selaku Pihak Pertama dengan PJKA selaku Pihak Kedua
ah
antara lain : Berdasarkan Naskah No. 47 tanggal 25 Agustus 1982, Pihak Kedua
R
si
telah menanggalkan dan menyerahkan hak kepada pihak I yaitu seluruh hak dan
wewenang atas tanah negara seluas 34.776 M2 merupakan sebahagian bekas
ne
ng
do
gu
lik
ub
Kedua., Pihak Kedua menjamin dan bertanggung jawab kepada Pihak Pertama
terhadap masalah pengosongan penghuni diatas tanah seluas 74.402 M2,
ka
termasuk di dalamnya tanah di Jl. Timur, Jl. Veteran sekitarnya (Pasal 1 Sub a),
ep
serta diatas tanah seluas 14.000 M2 di jalan Cemara Kel. Pulau Brayan Bengkel.
ah
Dimana untuk hal tersebut diatas segala biaya yang menyangkut proses
R
Naskah ini. (PT. Inanta Timber & Traiding Coy Ltd)., Pihak Pertama (Pasal 4)
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 159
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menyediakan pemukiman baru, rumah dinas pegawai PJKA ; --------------------------
si
➢ Bahwa selanjutnya adanya Perjanjian tentang pemberian persetujuan untuk
memperoleh hak guna bangunan atas tanah hak penggelolaan pemerintah Kota
ne
ng
Medan tanggal 17 Nopember 1982 No. 37. Antara Tn. Agus Salim Rangkuti Wali
Kota medan dengan Tn. Hari Indra Utama Direktur II Devisi Khusus PT. Inanta ; --
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi berdasarkan akta No.47 dan No. 36 pihak pertama
telah memiliki hak pengelolaan atas tanah negara seluas 34.779 m2 dimaksud
In
A
dengan PLL No. 596/1982/II, No. 596/1982/3 dan No. 596/1982/IV yang
dikeluarkan kantor agraria Kota Medan ; -------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sesuai dengan dokumen dan fakta dilapangan yang telah saksi pelajari,
sampai saat ini PT. Bonauli Real Estate (BRE) tidak memenuhi kewajibannya
am
ub
sebagaimana disyaratkan dalam Akta No. 171 dan No. 172 tanggal 30 Maret 1990
yang tidak terpisahkan dengan Akta No. 47, 36 dan Akta No. 37 tahun 1982,
ep
termasuk dalam hal ini Pemda Tk. II Medan selaku yang diberikan Hak
k
bahkan Pemda Tk. II Medan menyetujui pengalihan Hak Guna Bangunan dari PT.
R
si
Bonauli Real Estate kepada PT. Arga Citra Kharisma (PT. ACK) tanpa
persetujuan PJKA / PT. KAI Divre I Sumut. Seharusnya Pemda Tk. II Kota Medan
ne
ng
tidak memberikan Sertifikat HGB kepada PT. Bonauli Real Estate sebelum PT.
Bonauli memenuhi kewajibannya ; ---------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa sesuai dengan dokumen yang ada, Pemko Tk. II Medan memberikan
persetujuan pengalihan hak dari PT. Bonauli Real Estate kepada PT. ACK sesuai
In
A
Surat Walikota Medan (Drs. H. Abdillah Ak. MBA) No. 593.5/4962 tanggal 31
Maret 2004 yang ditujukan kepada Sdr. Dharwan Widjaja selaku Kuasa PT. ACK
ah
bertindak untuk dan atas nama PT. BRE, yang kemudian berdasarkan
lik
persetujuan tersebut terjadi jual beli antara PT. BRE dengan PT. ACK
sebagaimana dimaksud dalam Akta Jual Beli No. 224/2004 tanggal 11 Agustus
m
ub
2004 untuk HGB No. 1147 dan Akta Jual Beli No. 223/2004 pada tanggal 11
Agustus 2004 untuk HGB No. 1151 ; ------------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa atas permasalahan tersebut kemudian saksi pernah menemui Wali Kota
ah
Medan yaitu Drs. Rahudman Harahap, MM pada tahun 2010 dan saksi
R
mengatakan kepada Beliau bahwa tanah pada lahan A dan C adalah milik PT.
es
KAI karena pada saat itu pada lahan tersebut dipasang papan bertuliskan “tanah
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 160
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ini milik Pemko Medan” sehingga PT. KAI tidak bisa memanfaatkan lahan tersebut
si
dan saksi juga mempermasalahkan juga terhadap lahan B bahwa kompensasi
atas tanah lahan B yang telah menjadi HPL atas nama Pemko Medan
ne
ng
kompensasinya belum diterima oleh PT. KAI, namun pada saat itu karena belum
diperpanjang HGB nya sehingga saksi hanya mengingatkan masalah kompensasi
bahkan dalam surat perjanjian antara Wali Kota Medan dengan PT. ACK tanggal
do
gu
12 Februari 2010 dengan No : 593.5/219/30/2010 Wali Kota Medan menyerahkan
bagian dari tanah HPL No : 2 seluas 26.620 m2 kepada PT. ACK dengan
In
A
pembayaran retribusi sebesar Rp. 3.130.512.000,- tanpa mencantumkan /
menghilangkan kewajiban PT. ACK sebagai pembeli HGB dari PT. BRE yaitu
ah
lik
memenuhi kompensasi berupa pembangunan rumah dinas PT. KAI.ersebut
sebelum HGB nya diperpanjang, agar kompensasi tersebut harus diterima PT.
KAI sebelum HBG atas lahan B belum diperpanjang, dan mengingatkan agar
am
ub
jangan diberikan perpanjangan HBG nya jika pihak pemilik HGB belum memenuhi
kompensasi, tetapi ternyata sekarang HGB sudah diperpanjang dan kompensasi
ep
pun belum diterima PT. KAI, bahkan dalam surat perjanjian antara Wali Kota
k
2010 Wali Kota Medan menyerahkan bagian dari tanah HPL No : 2 seluas 26.620
R
si
m2 kepada PT. ACK dengan pembayaran retribusi sebesar Rp. 3.130.512.000,-
tanpa mencantumkan/menghilangkan kewajiban PT. ACK sebagai pembeli HGB
ne
ng
dari PT. BRE yaitu memenuhi kompensasi berupa pembangunan rumah dinas PT.
KAI ; ------------------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa terhadap adanya pengalihan dan perpanjangan HGB No. 1151 dan HGB
No. 1147tersebut, PT. KAI tidak pernah diminta persetujuan dan PT. KAI juga
In
A
lik
lain, HGB diatas tanah yang terletak di Kelurahan Gang Buntu Medan ' sesuai
Surat No. JB.303/XI/03/Divre I SU-2010 tanggal 19 November 2010 yang
m
ditujukan kepada Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional Kota Madya Medan
ub
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi saat ini status hukum terhadap tanah seluas 73.535
M2 milik PJKA/PT. KAI tersebut Ketiga lahan tersebut masih tercatat sebagai
ah
aktiva tetap PT. KAI dan status hukum atas tanah PJKA/PT. KAI seluas 73.535
R
M2, terhadap yang luasnya 34.779 M2 berstatus Hak Pengelolaan Pemko Medan
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 161
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan diatasnya terdapat HGB atas nama PT. ACK masih tercatat sebagai aset PT.
si
KAI karena kewajiban-kewajiban diantaranya pembangunan sebanyak 288
Rumah Dinas Karyawan PT. KAI belum dipenuhi. Dan terhadap tanah selebihnya
ne
ng
seluas ± 38.756 M2 dikenal dengan lahan A dan C adalah Milik PT. KAI Divre I
Sumut berdasarkan Surat dari Departemen Keuangan RI Dirjen Perbendaharaan
No. S66/MK.6/2005 tanggal 5 Januari 2005, namun pada saat ini ada upayaupaya
do
gu
dari pihak yang tidak berhak (PT. ACK) untuk menguasai asset seluas ± 38.756
M2 dengan sarana gugatan perdata yang seharusnya diatas tanah tersebut
In
A
dibangun rumah dinas karyawan PT. KAI sebagai kewajiban dari Pemko Medan,
padahal terhadap sebagian dari tanah lahan A, B dan C sebagiannya sudah ada
ah
lik
Putusan Pengadilan Tinggi Medan yang telah berkekuatan hukum tetap yang
menyatakan tanah tersebut milik Perumka yang sekarang bernama PT. KAI ; ------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terhadap lahan A, B dan C sekarang ini sudah
dimanfaatkan oleh PT. ACK dan telah didirikan bangunan komersial oleh PT. ACK
dan telah diperjualbelikan maupun disewakan kepada pihak lain antara lain Ruko,
ep
k
Mall Lotte Mart, Hotel Karibia, Rumah Sakit Teguh Memoriam Hospital dan
ah
Apartemen ; --------------------------------------------------------------------------------------------
R
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi dengan adanya peralihan hak atas tanah milik PT.
ne
ng
do
gu
lik
ub
➢ Bahwa saksi tidak kenal dengan Sdr. Handoko Lie dan saksi mengetahui
mengenai PT. ACK yang pernah mengajukan Permohonan Ijin Mengalihkan Hak
ka
atas tanah diatas Tanah Hak Pengelola tertanggal 30 Maret 2004 yang saat itu
ep
administrasi surat tersebut lebih dulu ke Bagian Umum dan saksi membaca Surat
R
Permohonan tersebut dan inti dari Surat tersebut “sehubungan adanya rencana
es
pengalihan hak atas tanah Sertifikat HGB No. 1147/Gang Buntu., HGB No.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 162
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1150/Gang Buntu dan HGB No. 1151/Gang Buntu yang berdiri diatas Hak
si
Pengelolaan Pemko Medan dan selanjutnya saksi membuat Nota Dinas untuk
Pak Walikota yang ada disposisinya dari Sekda kepada Walikota dan sebelumnya
ne
ng
dari saksi surat tersebut ke Asisten Pemerintahan ; -----------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui jalannya surat yang dari Asisten Pemerintahan ke
do
gu
Sekda dan ke Walikota ; ----------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang ada selain dari Surat permohonan tersebut
In
A
Surat Pernyataan dari Kuasa Direksi PT. ACK Pak Darwan Widjaja tanggal 23 Mei
2003 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa terkait yang mengambil keputusan atas Surat Permohonan tersebut,
sepengetahuan saksi Pimpinan dan saksi sampaikan ke Pak Sekda dan Pak
am
ub
Sekda memerintahkan membuat persetujuan untuk ditandatanganni oleh Walikota
dan inti dari Surat yang saksi buat tersebut ; --------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui kemana jalannya surat tersebut setelah dari Pak
ah
Walikota, karena setelah itu saksi tidak mengikuti lagi perkembangannya dan
R
si
saksi saksi hanya membuat Surat Nota Dinas dan menekennya. Inti dari Surat
Nota Dinas tersebut tertera di dalam BAP tanggal 12 Mei 2014 pada point 9 ; ------
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui PT. ACK sudah mengganti dengan total sejumlah
uang untuk pembangunan Rumah Dinas dari Karyawan PJKA tersebut ; -------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak dapat menerima surat yang diposisi Sekda tanggal 30 Maret
ah
lik
2004 “bukan untuk proses persetujuannya” terkait BAP tanggal 12 Mei 2014 pada
point 12 dan saksi tidak menanyakan langsung kepada Sekda ; ------------------------
m
ub
ep
perintahkan Kasub Bag TU untuk membuat Draftnya dan Draft tersebut yang akan
keluar dan ditandatanganni oleh atasan saksi dan tidak ada perubahan ataupun
ah
revisi dan saksi memberi paraf dalam Nota Dinas tersebut dan Nota Dinas
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 163
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tanah tersebut sudah keadaan kosong dan belum
si
dibangun ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa tidak ada kewajiban saksi untuk mengecek dari Surat Permohonan
ne
➢
ng
tersebut ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa saksi sudah memeriksa kembali Isi Draft Nota Dinas yang dibuat oleh
Kasub Bag Tata Usaha dan intinya adalah “Pemda tidak keberatan pengalihan
atas HGB atas nama PT. BRE kepada PT. ACK sepanjang masa Hak nya masih
In
A
berlaku dan semua Hak serta kewajiban PT. BRE beralih ke PT. ACK” dan itu
ditandatanganni oleh Walikotamadya Medan ; -----------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dalam Pengalihan HGB tersebut ada transaksi Jual
Beli antara PT. BRE dan PT. ACK ; -------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tidak adanya rekomendasi dari PJKA atas
permohonan peralihan hak tersebut dari PT. BRE ke PT. ACK ; ------------------------
ep
k
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Sdr. Darwan Widjaja bertindak atasnama PT. ACK
R
Cq. PT. BRE ; -----------------------------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pemegang HGB tersebut mengalihkan HGB nya
ne
ng
do
➢ Bahwa saksi sampai tahun 2006 tidak pernah mendengar adanya kompensasi
gu
kuasa dari Leo Syarif Batanghari dari PT. BRE kepada Sdr. Ishak Charlie untuk
melepas kepada siapapun termasuk kepada dirinya HGB No. 1147/Gang Buntu.,
ah
lik
HGB No. 1150/Gang Buntu., HGB No. 1151/Gang Buntu dan surat tersebut
pernah saksi baca yang intinya pengalihan ; --------------------------------------------------
m
ub
ep
➢ Bahwa saksi tidak ada mengirimkan Surat kepada Badan Pertanahan Nasional
agar dialihkan HGB kepada PT. ACK ; ---------------------------------------------------------
ah
dilakukan ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 164
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Direktur Utama dari PT. ACK pada tahun 2004 ; ---
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang memberi Kuasa kepada Sdr. Darwan Widjaja
Sdr. Ishak Charlie Direktur Utama PT. ACK ; -------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Sdr. Terdakwa (Handoko Lie) ada memberikan
do
gu
Kuasa kepada Darwan Widjaja ; ------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa benar PT. BRE mengalihkan kewajibannya kepada PT. ACK dan itu
In
A
berdasarkan Surat Pernyataan dari Sdr. Darwan Widjaja tahun 2004 dimana Dirut
dari PT. ACK Sdr. Ishak Charlie ; ----------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui riwayat tanah ini sampai menjadi HGB ; --------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui diatas tanah HGB tersebut ada terletak HPL milik
Pemko Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa saksi pada tahun 2004 tidak pernah menerima Surat Keberatan atau
k
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Pemko Medan dalam hal ini Bapak Walikota
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui lahan HGB 1147., 1150., 1151 tersebut merupakan
do
gu
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait Akta No. 171 Pihak Pertama Bapak Agus
Salim Rangkuti Walikotamadya Medan sebagai Pihak Pertama dan sebagai Pihak
m
ub
Keduanya Drs. Marsudin sebagai Wakil dari PJKA dan didalam Akta No. 171
tersebut PT. BRE tidak ikut sebagai Pihak ; ---------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Pemko Medan mengetahui adanya Perjanjian yang
dibuat antara PT. Kereta API dengan PT. BRE terkait persetujuan penggantian
ah
dengan uang kontan sejumlah Rp. 13 milyar pada bulan Pebruari 2004 ; ------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 165
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui lokasi sekitar Pulau Brayan pihak pertama
si
membangun pra sarananya ; ----------------------------------------------------------------------
Bahwa saksi tidak mengetahui merupakan Hak nya tanah milik PJKA ; ---------------
ne
➢
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada tahun 2004 lokasi tersebut sudah kosong dan
do
gu
saksi tidak mengetahui kapan dimulainya dibangun ; ---------------------------------------
➢ Bahwa terkait keterangan saksi yang menyebutkan “tanah kosong dan ada
In
A
bangunan kecil-kecil”, sepengetahuan saksi “bangunan kecil-kecil tersebut
berbentuk gubuk gubuk” ; --------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak memperhatikan sebelumnya dilokasi tersebut yang jelas disitu
tanah kosong ; -----------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak ada melihat Rumah Dinas Karyawan PJKA di lokasi, akan
tetapi yang nyata terlihat “Gubuk” ; --------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa selanjutnya saksi diperlihat barang bukti No. 180., atas bukti tersebut saksi
ah
si
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa mengatakan “tidak ada
ne
ng
do
gu
katerangannya ; ---------------------------------------------------------------------------------------
lik
➢ Bahwa saksi pernah bertugas di Medan dan posisi saksi sebagai Kepala Kantor
Pertanahan Kota Medan tahun 2003 sampai pertengahan tahun 2006 ; --------------
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait dengan adanya penerbitan SHGB atas tanah-
tanah Eks PJKA, sepengetahuan saksi pada tahun 2004 terjadi pengalihan dari
ka
PT. Bonauli Real Estate kepada PT. ACK. Pemohonnya PT. ACK yang memohon
ep
untuk pendaftaran balik nama dari PT. BRE ke PT. ACK dan dasarnya ada
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 166
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
“tidak keberatan untuk dialihkan” ; ---------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait perbuatan Hukum dalam Pengalihan Hak
atas tanah, sepengetahuan saksi ada banyak antara lain seperti Hibah, Jual Beli
ne
ng
dan Pelepasan Hak ; --------------------------------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa sepengetahuan saksi perbuatan hukum dari Pemko Medan ke PT. BRE
dan lalu ke PT. ACK perbuatan hukum dalam bentuk jual beli antara PT. BRE
dengan PT. ACK dan kaitannya dengan Pemko Medan adalah sebagai
In
A
Pemegang Hak Pengelolaan (HPL) ; -----------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa terkait dalam hal Jual Beli apakah selalu ada persetujuan dari Pemegang
HPL. Sepengetahuan saksi kalau dia perpanjangan sifatnya wajib, karena didalam
Sertifikat tertulis “bahwa apabila dialihkan dalam bentuk apapun harus mendapat
am
ub
persetujuan dari Pemegang HPL” ; --------------------------------------------------------------
Medan) dalam Pengalihan dari PT. BRE ke PT. ACK dan sebenarnya Surat
ah
persetujuan ini tidak ada pada kami (BPN Medan) tapi kami ada fotocopi disaat
R
si
mereka memohonkan untuk Balik Namanya dan Surat persetujuan tersebut
ditandatanganni oleh Bapak Abdillah selaku Walikotamadya Medan dan ada juga
ne
ng
dilampirkan Akta Jual Beli dari Notaris antara PT. BRE ke PT. ACK ; ------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi riwayat awal tanah tersebut berdasarkan Data yang
do
gu
ada di Kantor BPN Medan objek tanah tersebut Tanah Eigendom 33 atas nama
Gouvernement India itu luasnya lebih kurang 50 Ha lebih ; -------------------------------
In
A
lik
kepada Pemko Medan terhadap Lahan “A” dan “C” selanjutnya melihat situasi
yang ada dimana saksi berasumsi ada pemberitaan di Media Masa yang
m
ub
menghubungkan dengan PT. KAI, maka saksi menyurati PT. KAI pada tahun
2004 dan permohonan awal terhadap HGB dari HPL tahun 1994. Kemudian kami
ka
surati PT. KAI untuk minta bukti dasar mereka, karena itu Tanah Eigendom 33 kita
ep
baca kebawah tidak nyambung dengan PT. KAI nya karena dia terkena Kepres
ah
No. 32 tahun 1979 yang menyebutkan semua tanah-tanah sampai tahun 1980
R
berakhir yang pertama tahun 1960 dan kemudian dua puluh tahun kemudian
es
tahun 1980 dan setelah tahun 1980 harus dibuat pembaharuan hak nya
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 167
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dimohonkan ke BPN ; -------------------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi status tanah tersebut sebelum adanya pembaharuan
hak kalau masih tahun 1980 bisa mereka kuasai akan tetapi di tahun 1980
ne
ng
mereka harus mengeluarkan Hak Pembaharuannya ; --------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa sepengetahuan saksi status
Pembaharuan Tanah tersebut Tanah yang dikuasai oleh Negara selanjutnya
tanah tersebut sebelum meminta
In
A
diterbitkan Sertifikat HPL ; --------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢
1994, jadi status tanah dari tahun 1981 sampai sebelum tahun 1994 sebagai
Tanah yang dikuasai oleh Negara ; --------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa alasan saksi menyurati PT. KAI pada tahun 2004 karena pada saat itu
dilaporan kami lihat tanah tersebut sudah dikosongkan tanah tersebut dan dari itu
ep
k
berkali-kali kami Surati PT. KAI meminta bukti dari kepemilikan PT. KAI dan saat
ah
itu belum ada Pemda dan juga belum ada permohonan dari PT. KAI dan selama
R
si
ini PT. KAI belum punya Sertifikat tapi surat kami yang berkali-kali tersebut belum
ada jawaban dari PT. KAI kemudian didalam Kepres No. 32 tahun 1979 dalam
ne
ng
do
gu
saat itu oleh Kepala BPN juga menyurati ke Menteri Perhubungan dan Menteri
Keuangan tapi tidak juga ada jawaban yang terakhir berkas permohonan HPL
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi dalam Pemberian HPL kewenangan dari BPN Pusat
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi luas tanah yang dimohonkan HPL oleh Pemko
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 168
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tahun 1994 jadi SK Mendagri tahun 1982 cuma pendaftaran itu tahun 90 an. SK
si
Mendagri tahun 1982 keluarlah Sertifikat HPL No. 1/Gang Buntu seluas 2.200
Meter persegi., HPL No. 2/Gang Buntu seluas 26.620 meter persegi., dan HPL
ne
ng
No.3/Gang Buntu seluas 5.959 meter persegi yang HPL tersebut dikeluarkan
tahun 1982 ; --------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa sepengetahuan saksi terhadap HPL 1., 2 dan 3 tersebut tidak dapat
dialihkan dan yang dialihkan adalah HGB yang diatas HPL tersebut dan HGB
In
tersebut diberikan ke pihak yang diberi ijin ; ---------------------------------------------------
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi HGB yang ada diatas HPL Pemko Medan tersebut
ah
lik
diberikan kepada PT. BRE tahun 1994 berdasarkan Surat Keputusan Kepala
Kantor BPN Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui atas HPL Pemko Medan tersebut Pihak Ketiga
yang mendapat HGB tersebut ada janji-janji ke Pemko tapi kalau pemberian HGB
ep
kepada Pihak Ketiga itu ada perjanjian tertulis antara PemeGang HPL dengan
k
Pihak Ketiga itu ada berupa Kompensasi, ada surat keterangan dari PemeGang
ah
HPL disetujui untuk diberikan hak dan saksi tidak mengetahui apa yang menjadi
R
si
Kompensasi tersebut ; ------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi HGB diatas HPL 1., 2., dan 3 tersebut sudah
diberikan semuanya kepada PT. BRE ; ---------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui HGB tersebut dialihkan oleh PT. BRE, kerena
saksi sudah pindah menjadi Ka Knwil BPN Medan tahun 2006 dan pada tahun
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi keadan HGB diatas HPL 1., 2., dan 3 sekarang ini
ah
lik
sudah full bangunan dan saksi tidak mengetahui siapa yang membangunnya ; -----
Bahwa sepengetahuan saksi status Lahan “A” dan “C” tersebut HPL Pemko
m
ub
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada tahun 2003 tanah tersebut dalam keadaan
kosong ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PJKA tidak pernah memohon hal yang sama seperti
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 169
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sekarang yang memegang Hak atas tanah tersebut
si
Pemko Medan yang mempunyai Hak atas tanah tersebut berupa HPL ; --------------
Bahwa saksi dapat menerangkan hal yang berbeda pada point 11 “secara aset itu
ne
➢
ng
punya PT. KAI” . Sepengetahuan saksi sebenarnya saat terakhir-terakhir saat itu
dikatakan terdaftar di Aset, tapi secara administrasi belum terdaftar di BPN tapi
do
gu
kami tidak pernah melihatnya dan keterangan-keterangan tersebut kami dapat
dilapangan ; --------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi status tanah tersebut setelah surat yang diajukan ke
BPN Pusat kembali Status Tanah tersebut menjadi Tanah Negara ; -------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada tahun 1993 tanah tersebut kosong tidak ada
bangunan apa-apa status tanah negara, dan stasiun Kereta Api didepan nya ; -----
am
ub
➢ Bahwa saksi menjabat sebagai Direktur Sengketa Tanah di BPN Pusat menjabat
4½ tahun dari mulai tahun 2007 sampai 2011 ; ----------------------------------------------
ep
k
ah
➢ Bahwa tidak pernah masuk sengketa tanah ini kepada saksi saat saksi menjabat
R
sebagai Direktur Sengketa Tanah di BPN Pusat ; -------------------------------------------
si
➢ Bahwa terkait adanya bangunan yang berdiri diatas tanah yang dikuasai negara .
ne
ng
Sepengetahuan saksi status tanah tersebut di BPN masih Tanah yang dikuasai
langsung oleh Negara ; -----------------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui awalnya apa imbalan jasa pada saat itu dan
harusnya ada kompensasi ; ------------------------------------------------------------------------
In
A
memberikan kepada Pihak Ketiga, membuat perjanjian dengan Pihak Ketiga dan
HPL tersebut hapus apabila sudah tidak dikelola lagi dan selama dia masih kelola
m
ub
dia masih berkuasa penuh terhadap tanah tersebut. HPL tersebut tidak dapat
diberikan Hak Milik ; ---------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa terkait jawaban saksi di BAP pada point 12, sepengetahuan saksi
ah
sebenarnya dengan UUPA lahir semua Hak Barat tersebut berakhir 24 September
R
1980, setelah itu barulah terikut dengan Keppres 32/1979 tadi. Kalau seandainya
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 170
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanah tersebut digarap oleh Penggarap diatas tanah yang hamparan tadi itu
si
menjadi prioritas kepada si Penggarap tadi, kalau seutama Pemda membutuhkan
diutamakan Pemda itu ada di Konsiderans ; --------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa terkait PT. KAI dengan melihat kondisi sekarang ini dengan sudah ada
bangunan diatas Lahan A dan C tadi, sepengetahuan saksi selama itu Aset
do
gu
mereka dan ada Pernyataan resmi dari Pimpinannya bisa saja dimohonkan HPL
kan itu menyangkut tanah dan mengenai bangunannya akan dibicarakan dengan
In
pihak yang membangun ; ---------------------------------------------------------------------------
A
➢ Bahwa terkait Surat dari Kepala BPN No.500., tanggal 06 Desember 1990 perihal
ah
lik
penertiban tanah-tanah instansi Pemerintah yang ditujukan kepada seluruh
Kepala Kantor BPN Propinsi seluruh Indonesia. Menurut saksi bukan kewenangan
am
ub
saya untuk menjawab Surat dari Kepala BPN No. 500., tanggal 06 Desember
1990 tersebut ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa terkait ada pihak lain yang memohonkan Hak atas tanah tersebut.
k
Sepengetahuan saksi kalau tanah tersebut sudah merupak Aset tidak mungkin
ah
lagi diberikan Hak nya, kalau Asetnya sudah jelas harus ada ijin dari Menteri
R
si
Keuangan harus ada ijin dari Menteri Keuangan ; -------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi pada saat menjabat sebagai Kepala BPN Medan sejak tanun 2003
sampai tahun 2006 awalnya tidak mengetahui saat itu bagaimana situasi tanah
do
tersebut siapa yang memiliki dan “Daerah itu memang rumahnya sangat
gu
lik
2003 lokasi Gang Buntu tersebut di bongkar sehingga bersihlah tempat itu ; --------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi saat tahun 2004, 2003 sebagian HGB tersebut milik
m
ub
dari PT. BRE yang di HPL 3 ½ Ha dan pada Tahun 2004 HGB nya masih dalam
penguasaan PT. BRE dan HPL nya Permko Medan dan setelah tahun 2004 HGB
ka
ep
pada saat peralihan Hak Guna Bangunan dari PT. BRE ke PT. ACK yang sampai
es
kepada Kami (BPN Medan) saat itu ada “Akte Jual Beli, Surat Ijin tertulis dari
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 171
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Walikota Medan yang ditandatanganni oleh Pak Abdillah dan Anggaran Dasar
R
serta Anggaran Rumah Tangga” ; ----------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa saksi tidak pernah membaca Surat Menteri Keuangan No. S-1069, tahun
ne
ng
1990, tanggal 4 September 1990 ; ---------------------------------------------------------------
do
➢ Bahwa Jabatan saksi pada tahun 1994 sebagai Kepala Seksi di Medan dan saksi
gu
baru mendengarnya mengenai Surat Menteri Keuangan No. S-1069, tahun 1990,
tanggal 4 September 1990 sekarang ; ----------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi ketentuan yang mengatur dalam Peralihan HGB
tersebut ada di PP No.24/1997 ; ------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa dalam peralihan HGB tersebut Permendagri No. 1/1977 digunakan dan itu
am
ub
aturan mainnya yang mengatur dan sepengetahuan saksi sebenarnya HPL itu
tidak sama saat itu dengan zaman Belanda dan saat di zaman Belanda itu sama
semuanya Eigendom, Erfach, Opstal, Begheir, kalau di kita Indonesia berbeda
ep
k
dikeluarkan Hak Milik, Hak Pakai dan Hak Bangunan tiba-tiba tahun 1977
ah
dikeluarkanlah HPL tersebut, maka HPL itu sebenarnya kami (BPN Medan)
R
dianggap sepertinya Negara di Negara begitulah kira-kiranya, maka ini mau
si
dihapuskan dan makanya pengaturnya tidak jelas, jadi kita sebenarnya mengikuti
ne
ng
zaman Belanda, dulu Belanda ada Eigendom, Hak Milik bagi kita ada Hak
Erfpacht Besar, HGU bagi kita ada Erfach Kecil, HGB bagi kita ada Opstal, Hak
Pakai sama kita ada Beigheir itulah HPL, tapi HPL kita lahirnya tahun 1977 bukan
do
gu
9/1990 yaitu Peraturan yang sama mengatur tentang Pemberian HGU dan HGB.
Tapi di HPL ini 1/1977 itukan masih lengkap dan sejak lahirnya PP No.24/1997
ah
lik
agak kabur dia dan tidak kita temukan lagi mengenai ketentutan-ketentuan
mengenai HPL ini di PP No. 24/1997, makanya kita juga heran agak kabur dia, itu
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Imbalan Jasa ini tidak berupa Uang, bisa juga dia
ep
berbentuk Sarana seperti Membuat Pasar, Mobil Kebakaran itu antara Pemegang
HPL dengan Pihak Ketiga, cuman keadaanya dalam pengaturan di HPL nya
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 172
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ketentuannya, lihat juga dia ada “Aset Negara” ada “Aset BUMN” beda ini. Jadi
si
diluar konteks ini, kalau Aset Negara itu harus ada Menteri keuangan, tapi kalau
Aset BUMN itu cukup dari Menteri BUMN dan dengan RUPS ; --------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi secara normatif kalau suatu perusahaan ingin untuk
menguasai tanah, tanah negara oke atau tanah apapun. Jadi kalau ingin
do
gu
menguasai suatu lokasi terlebih dahulu itu kita mohon ijin lokasi, kalau untuk
Pemerintah namnya “Penetapan Lokasi” dan kalau untuk Swasta namanya “Ijin
Lokasi”, ijin lokasi itu diberikan baru bisa ada ijin untuk memberikan ganti rugi
In
A
kepada pihak-pihak yang menguasai tanah dan itu dikeluarkan oleh
Walikotamadya, Bupati ; ----------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa terkait jawaban saksi di BAP pada point 8 itu merupakan pendapat saksi ;-
am
ub
➢ Bahwa terkait tanah di Gang Buntu tersebut ada yang ber Sertifikat dan ada juga
yang tidak ber Sertifikat, apakah dimungkinkan Kereta Api dapat mengajukan HPL
ep
terhadap tanah tersebut terhadap tanah yang belum ber Sertifikat.
k
ditentukan setelah itu kita (BPN Medan) mengusulkan ke BPN RI (Pusat), dan
R
si
pihak lain tidak bisa memohon HPL kalau bukan Instansi Pemerintah ; ---------------
ne
ng
do
sekali tidak mempunyai dasar itu cukup dengan Surat Pernyataan dari Pimpinan
gu
dan itu pimpinan tersebut menjamin sepenuhnya” dan surat pernyataan tersebut
ditandatanganni dan itu menjadi alasan ; ------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Bangunan Ruko-ruko yang ada di Jalan HM. Yamin
Medan tidak ada meminta ijin kepada Kereta Api , karena tanah tersebut duduk
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Eigendom 33 tersebut tidak terdaftar atas nama PT.
ep
Januari 2004 yang ditujukan kepada PT. KAI di Poin 3 “hal ini menunjukkan tidak
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 173
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ada hubungan hukum antara Pihak Saudara dengan tanah bekas Eigendom
R
Vervonding atas nama Gouverman Hindie Belanda”. Maksud saksi arti dari
si
kalimat yang tertulis didalam Surat tersebut berupa “Saudara” maksudnya adalah
ne
ng
ditujukan kepada PT. Kereta Api. PT. Kereta Api mengakui akan tetapi tidak ada
tercatat atau terdaftar di BPN Medan. Dalam hal ini saksi berterus terang saat itu
Kami (BPN Medan) melihat sudah kosong, jadi kami mengambil tindakan cepat
do
gu
terhadap lokasi tersebut dengan menyurati PT. Kereta Api berkali-kali akan tetapi
PT. Kereta Api tidak ada jawaban untuk memberikan ketegasan dari PT. Kereta
In
A
Api ; ------------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa terkait tanah di Lahan A dan C tersebut apakah bisa mengajukan Hak
ah
lik
berdasarkan Putusan Pengadilan yang telah menyatakan “Bahwa dia berhak”.
Sepengetahuan saksi sebenarnya Keputusan Perdata tersebut Keputusan dalam
am
ub
rangka penguasaan tanah, jadi Perdata itu yang menjelaskan siapa sebenarnya
pemilik Keperdataan yang sah dalam hal tersebut bisa saja dia memohon dan itu
juga bukan sebagai alas hak, jadi alas hak itu jelas kalau dia mohon itu yang
ep
k
pertama itu kalau dia Perusahaan yang memohonkan tersebut tanah luasnya
ah
yang lebih dari 1 Ha itu harusnya ada ijin lokasi dahulu dan kalau ijin lokasi
R
si
tersebut ada ditambah lagi dengan Putusan-putusan Keperdataan tadi bisa
diberikan hak nya. Tapi kalau tanpa ijin lokasi kami (BPN Medan) tidak akan
ne
ng
berikan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi dalam balik nama HGB dari PT. BRE ke PT. ACK
do
gu
Bahwa saksi tidak mengetahui yang menguasai Lahan A dan C tersebut sekarang
In
➢
A
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi saat pengajuan proses balik nama yang diajukan
m
ub
oleh PT. ACK saat itu tidak ada pemblokiran ataupun keberatan dari PT. KAI ; -----
ka
pembongkaran lokasi tersebut, seperti yang saya kata tadi di lokasi (Gang Buntu)
ah
tersebut banyak bangunan yang tidak sesuai ketentuan, tapi dipinggir jalan ada
R
bangunan PJKA ada beberapa pintu yang kami ingat saat kecil dulu ada beberapa
es
rumah dinas PJKA dan tempatnya itu pas dibelakang stasiun kereta api dan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 174
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dibelakang kantor PT. KAI dari situlah saksi saksi menyurati PT. KAI untuk minta
R
penegasan dari PT. KAI. Saksi tegaskan disini bahwa surat-surat yang
si
kami kirimkan Ke PT. KAI tidak pernah sama sekali di jawab oleh
ne
ng
PT. KAI ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi pernah mengirimkan Surat No. 552 kepada PT. KAI, tapi jawaban di
do
gu
PT. KAI tidak memenuhi ketentuan dari yang kami (BPN Medan) minta dan kami
minta bukan ini dan inikan jawaban dari PT. KAI yang mengambang yang isi surat
In
kami tersebut minta ketegasan dari PT. KAI minta Bukti Aset, mana Alas Hak
A
untuk diberikan Hak. Saksi tegaskan kembali “Bahwa surat dari PT. KAI tersebut
tidak menjawab atau tidak nyambung apa yang kami (BPN Medan) sampaikan
ah
lik
dalam surat kami (BPN Medan)” kami cuma dikirimkan gambar Rel Kereta Api ; ---
am
ub
➢ Bahwa selanjutnya kepada saksi diperlihat barang bukti No. 469 dan atas bukti
No. 180 dari bundel barang bukti tersebut diperlihatkan salah satunya “Surat
No.303102/Divre I/SU/2004, tanggal 9 Januari 2004” atas surat tersebut saksi
ep
k
mengatakan “Lupa” sebenarnya Surat-surat yang dari PT. Kereta Api tersebut
ah
tidak menjawab dari Surat-surat yang kami kirimkan ke Kereta Api ; -------------------
R
si
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Sdr. Terdakwa tidak ada keberatan,
karena saksi tidak ada hubungannya dengan Terdakwa, karena Terdakwa
ne
ng
bergabung di PT. ACK pada tahun 2007 dan saksi tetap pada keterangannya ; ----
do
gu
➢ Bahwa sehubungan dijadikan saksi hari ini, saksi tidak mengetahui dalam perkara
ini ; --------------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
Materai yang digunakan dalam perkara ini diterbitkan dan fakta kasusnya sendiri
saksi tidak mengetahui ; ----------------------------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa saat saksi dipanggil oleh Kejaksaan Agung memberikan dokumen fotocopi
ah
dari Materai yang digunakan dalam dokumen itu kepada kami dan Kejaksaan
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 175
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi jenis Materai tempel tersebut ada 2 (dua) jenis
si
nominal ada yang Rp. 3.000,- dan ada Rp. 6.000,- ; ----------------------------------------
ne
ng
dan dan kami hanya menyusur dari Materai yang digunakan itupun hanya fotocopi
yang diberikan kepada kami, kami bisa melihat nomor seri yang ada di Materai
do
gu
fotocopian tersebut ; ---------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa cara saksi untuk melacak dari Materai tersebut setiap keping yang kami
In
A
produksi itu ada nomor seri yang tentunya berbeda-beda dan kami dalam
memproduksinya ada sistem, ada server, ada permesinan program dan kami bisa
ah
lik
simpan dalam data base sehingga kami bisa panggil “nomor sekian itu diciptakan
kapan, hari apa, jam berapa sampai detik keberapa pun kami bisa panggil
kembali” ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa yang diberikan oleh Penyidik Kejaksaan Agung tersebut fotocopi Surat
ep
tidak secara utuh, jadi kami hanya diberikan fotocopian di lembar yang ada
k
Materainya saja dan itupun Materainya di Zoom saat mengkopinya dan Suratnya
ah
si
➢ Bahwa saksi meneliti Materai tersebut hanya berupa fotocopian ; ----------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak pernah melihat Surat Pernyataan yang ditandatanganni diatas
Materai tahun 2010 dan ditahun 2013 ; ---------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Materai yang berlaku Rp. 3.000,- atau Rp. 6.000,-
kedua-duanya berlaku tergantung ketentuan dari Direktorat Jenderal Pajak, kapan
ah
lik
kita menggunakan yang Rp. 3.000,- dan kapan kita gunakan yang Rp. 6.000,- dan
kedua Materai ini ada sejak tahun 1985 itu tidak pernah berubah ; ---------------------
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Peruri hanya sebagai pencetak saja, jadi kami tidak
ka
es
➢ Bahwa saksi mengatakan Materai yang diperlihatkan oleh Majelis Hakim desain
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 176
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tahun 2009 sampai 2013 dan satunya lagi desain 2014 sampai sekarang ; ----------
si
➢ Bahwa saksi tidak pernah mengetahui Isi surat dari fotocopian yang diberikan oleh
Penyidik Kejaksaan Agung saat itu ; ------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi saat itu tidak pernah diperlihatkan aslinya dari Penyidik Kejaksaan
do
gu
Agung dan saksi tidak mengetahui Isi surat yang ditempel materai dan fotocopian
yang diberikan kepada kami adalah fotocopian Materainya saja ; -----------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak dapat mengetahui Materai tersebut asli atau palsu dan
tehnologi yang dimiliki oleh Peruri tidak bisa memastikan suatu Materai itu asli
ah
lik
atau palsu ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
ub
keterangan sebagai berikut : --------------------------------------------------
Bahwa jabatan saksi sekarang sebagai Kasub Bag Tata Usaha sejak tahun 2011
➢
ep
k
R
Bahwa saksi tidak pernah menerima Surat dari PT. ACK kepada Walikota Medan
si
➢
ne
ng
➢ Bahwa saksi pernah melihat mengenai Nota Dinas-Nota Dinas yang dikeluarkan
yang saat itu setelah saksi saksi menjabat dan saksi melihat Nota Dinas sebagai
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang memberikan Disposisi pada Surat tersebut,
karena saksi tidak pernah melihat suratnya dan saksi mengetahuinya dari
ah
lik
pertinggal yang ada di Bagian Umum dan saksi melihatnya sejak ada panggilan-
panggilan dari Kejaksaan ; -------------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Surat yang ditujukan kepada Pemko Medan secara
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 177
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
prosedur harus masuk melalui Bagian Umum ; -----------------------------------------------
si
➢ Bahwa saksi tidak ingat luas dari HGB tersebut dan sepengetahuan saksi
Permohonan HGB yang diajukan tidak ada tercatat di agenda ; -------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui 3 (Tiga) SHGB yang di mohonkan ; --------------------
do
➢
gu
Bahwa jabatan saksi saat diperiksa Penyidik Kejaksaan Agung pada tanggal 20
Nopember 2014 sebagai Kasub Bag Tata Usaha ; ------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi mengagendakan Surat masuk pertahun dengan memakai kode, dan
kalau surat masuk kodenya tergantung masalahnya ; --------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi mengetahui Disposisi yaitu dari Asisten Umum kepada Kabag Umum
am
ub
diperlihatkan kepada saksi ; -----------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Nota Dinas tersebut terarsip dan lampirannya tidak ;-
ep
k
R
Bahwa selanjutnya saksi diperlihatkan barang bukti No. 495., 180 dan 469., atas
si
➢
ne
ng
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Sdr. Terdakwa tidak ada keberatan dan
saksi tetap pada keterangannya cukup tidak ada yang diterangkan lagi ; -------------
do
gu
lik
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui proses kejadian kasus ini dan kalaupun tau hanya
m
ub
berkaitan dengan masalah PBB nya yang artinya pada lahan yang dilakukan itu
sudah di kenakan PBB, karena memang PBB itu sudah dikenakan sejak
ka
ep
pelimpahan wewenang dari KPP Pratama tahun 2011 dan tahun 2011 Pemko
mulai mengeluarkan PBB makanya kita tinggal melanjutkan dari data yang ada
ah
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tanah yang telah dikenakan PBB dan pajak tersebut
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 178
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanah lokasi “A” atau Lahan “A” itu sejak tahun 2011 sudah dikeluarkan oleh KPP
si
Pratama yaitu Departemen Keuangan, tahun 2012 dengan dikeluarkannya
Undang-undang No. 28/2010 Pemko sudah boleh mengolah Pajak Bumi dan
ne
ng
Bangunan, makanya kita tinggal melanjutkan nilai tanah yang ada ; -------------------
do
gu
Sakit Multi Teguh, Hotel Rico Rica, Ruko-ruko ; ----------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tidak adanya nama PT. KAI di PBB tersebut ; ---------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tidak ada nama Handoko Lie pada PBB tersebut ; ---
ah
lik
➢ Bahwa terkait PBB atas nama PT. ACK tidak ada, maksudnya adalah PT. ACK
ada mengajukan permohonan PBB tahun 2014 untuk lahan Center Point, karena
am
ub
lahan ini bermasalah sehingga PBB belum terbit sampai saat ini, tapi kalau untuk
lahan HPL Pemko itu sudah ada ; ----------------------------------------------------------------
ep
k
No. 28/2010, lantas di tahun 2011 kita baru mengeluarkan Pajak PBB secara full
R
di Kota Medan artinya data-data ini sudah ada dimasing-masing sistem saat
si
diserahkan oleh Departemen Keuangan ke Pemko Medan dan dari data ini kita
ne
ng
meng up date kan berdasarkan nilai tanah, pengamatan ini dilakukan berdasarkan
pengecekan nilai pasar yang terjadi yang setiap tahun kita lakukan, katakan untuk
Jalan Veteran ini jalan induk ini sebesar Rp. 8 juta per meter, begitu juga dalam
do
gu
peta tersebut kita sudah berikan data ada zonasi dibelakangnya Rp. 4 juta
berdasarkan wilayah zonasi yang ada. Kalau dalam Peta kami itu yang warna
In
A
Hijau itu nilainya Rp. 4,1 juta, Warna Merah Jambu itu nilainya Rp.4,6 juta, Warna
Hitam nilainya Rp. 3,1 juta., Warna Coklat nilainya Rp. 3,2 juta, Warna Biru Muda
ah
itu Jalan Induk Veteran nilainya Rp. 8,1 juta per meter, Warna Biru lau itu nilainya
lik
Rp. 2,2 juta, itulah zonasi yang kita tetapkan per setiap 2 tahunnya berdasarkan
amatan pasar, jadi memang dinamis berkembang berdasarkan harga pasar dan
m
ub
kita mengambilnya rata-rata 70 sampai 80 dari nilai pasar yang ada ; -----------------
ka
yang melakukan pengajuan, karena PT. KAI juga mengajukan PBB, fungsi objek
ah
pajak namun fungsi sebagai eksekutor juga kami harus sebagai pelaksana juga
R
harus melihat pada posisi mana dalam pemilikan lahan ini, PBB bukan bukti dari
es
kepemilikan namun pada fungsi tertentu dimasyarakat masih beredar kalau kita
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 179
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
membayar PBB itu dianggap sebagai kepemilikan, makanya kami menunggu
si
putusan yang kan diputuskan nantinya ; -------------------------------------------------------
ne
➢
ng
Center Point ; ------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa sepengetahuan saksi Lahan HPL tersebut tercatat sebagai HPL Pemko
Medan namun di data sudah berdiri HGB masing-masing dan mengenai perjanjian
HPL dengan HGB itu bukan wilayah kami Dispenda ; --------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui atas HGB yang telah dipecah-pecah dikenakan
ah
lik
Distribusi, karena kalau berhubungan dengan distribusi itu dibagian aset, tapi
kalau untuk pengelolaan aset Retribusi Aset namanya itu kekayaan Daerah itu
pada bagian Aset dan pembayaran Distribusi tersebut tidak masuk ke Dispenda
am
ub
melainkan masuk ke Kas Daerah langsung, jadi Dispenda hanya Pajak PBB nya
saja ; -----------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. KAI tidak pernah tercatat atau tidak terdaftar
ah
sebagai pembayar Pajak PBB atas tanah disitu kalau dalam fungsi HPL ; -----------
R
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Pajak yang dikutip oleh Dispenda untuk Center Point
ne
ng
adalah Pajak Parkir, Pajak Reklame, Pajak Restoran dan kira-kira setahunnya
Pemko Medan mendapat Rp. 5 milyar ; --------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui berapa HPL Pemko Medan didalam Aset ; -----------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. KAI mengajukan Permohonan PBB pada tahun
In
A
2014 akhir dan PT. ACK mengajukan Permohonan PBB pertengahan Mei 2013 ; -
ah
Bahwa sepengetahuan saksi tahun 2013 dengan tahun 2014 berbeda ; --------------
lik
ub
Kelurahan Gang Buntu dan Lahan A dan C merupakan HPL Pemko ; -----------------
ka
dan D ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 180
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Saksi Ke – 26 : Yudi Isdiarto., dibawah sumpah pada pokoknya memberikan
si
keterangan sebagai berikut : --------------------------------------------------
ne
➢ Bahwa saksi mengetahui permasalahan pada saat saksi masuk di Pemda tahun
ng
2010, saksi ditugasi untuk memfasilitasi antara Pemko dengan PT. Kereta Api
dalam hal pemenuhan kewajiban Pemko untuk membangun Rumah Dinas dan
do
gu
pada saat itu kita sempat bicara dengan Pemko Medan ditemui Pak Rahudman
didalam pembicaraan itu mereka mengatakan sepakat untuk memenuhi kewajiban
In
sehingga kemudian Sekda saat itu mengirimkan surat kepada PT. ACK dan
A
seingat saksi isi surat tersebut terkait adanya Akta 171 yaitu pembangunan rumah
dinas sejumlah 288 unit dan didalam akta tersebut itru merupakan kewajiban dari
ah
lik
PT. Bonauli ; -------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. Bonauli belum memenuhi sampai sekarang ; ----
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terakhir ditahun 2003 ada semacam Surat Kuasa
ep
kepada PT. ACK untuk mengosongkan lahan di Gang Buntu dan Surat Kuasa
k
tersebut dari Sdr. Leo Syarif Batanghari Dirut PT. Bonauli yang saat itu memberi
ah
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dan tidak mengenal Sdr. Ishak Charlie ; --------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi di tahun 2002 itu dari dokumen yang saksi temui
belakangan ada pengalihan kewajiban dari PT. BRE ke PT. ACK yang intinya
do
gu
semua merujuk kepada Akta No. 171 dan Akta No. 172 dengan artian Pihaknya
berubah tapi isinya sama ; -------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa terkait pengosongan ini tidak melanggar dan itu memang dibolehkan ; ------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi setelah adanya Akta Pengalihan tersebut tidak ada
surat rekomedasi apapun dari Pemko ataupun dari Kereta Api yang saksi tidak
m
ub
➢ Bahwa saksi sebelumnya mengetahui bahwa awal-awalnya ini bukan PT. BRE
ah
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada saat tahun 1980 dilakukan penghitungan Ganti
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 181
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Rugi oleh Tim yang saat itu dibentuk oleh Departemen Keuangan, Departemen
si
Perhubungan dan PT. Kereta Api juga termasuk Pemko dan disitu terdapat jumlah
perhitungan yang harus dibayar oleh PT. Inanta sebesar Rp. 3,7 milyar dan dari
ne
ng
Rp. 3,7 milyar itu PT. Inanta saat itu mengajukan Permohonan keringan kepada
Menteri Perhubungan sejumlah Rp. 1,7 milyar namun ditolak, karena ditolak
kemudian mengusulkan untuk mengalihkan kewajiban tersebut kepada PT. BRE
do
gu
dan itu tidak jadi masalah karena disetujui oleh PJKA saat itu dan Pemko Medan
setelah disetujui oleh Menteri Perhubungan ; -------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi dasar permintaan ijin Pemko memindahkan ke Pihak
Ketiga kepada PT. KAI didalam Perjanjian tidak secara tegas dituliskan
ah
lik
permintaan ijin ke PT. KAI ; ------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait Hak Pengelola yang telah dilepaskan PJKA
kepada Pemko Medan, PJKA tidak mempunyai hak ; --------------------------------------
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bahwa pengalihan tersebut tidak pernah diketahui
k
oleh PT. Kereta Api namun di Akta Pengalihan tersebut disebutkan antara PT.
ah
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sebelum ke Rp. 13 milyar tersebut pernah ada
ne
ng
pengalihan dari PT. Inanta ke PT. BRE, maka di tahun 1990 dilakukan
penghitungan pembaruan yang saat itu jumlahnya menjadi Rp. 7,6 milyar dan
do
yang melakukan penghitungan adalah Tim yang dibentuk oleh PJKA itu
gu
merupakan Ganti Rugi atas dilepaskannya sebagian tanah milik PJKA seluas
34.000,- kurang lebih ; ------------------------------------------------------------------------------
In
A
penghitungan saat itu ada nilai tambah dan nilai bangunan yang kemudian
lik
semakin tahun pasti semakin meningkat itu dasar perhitungan yang saya ketahui
dari dokumen yang saya baca. Dan yang saksi tau mereka tidak menghitung nilai
m
ub
bangunan yang akan diterima tapi menghitung bangunan yang akan diserahkan,
tapi memang ditahun 1990 itu mereka jadikan dasar penghitungan utamanya nilai
ka
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi luas semua lokasi tersebut sekitar 74.000,- meter
R
Kereta Api untuk keperluan pembangunan 288 unit rumah dinas ; ---------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 182
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak mendapatkan informasi dari Pemko bahwa ada peralihan ; ------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Rp. 13 milyar tersebut kepada PT. Bonauli Real
Estate tahun 2004 dan negosiasi pada saat itu Berita Acara masih dengan PT.
ne
ng
BRE tidak pernah dengan PT. ACK dan PT. ACK tidak ada kaitannya dengan PT.
Kereta Api ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi Walikota Medan (Rahudman Harahap) saat itu
mengetahui adanya kewajiban yang harus dilaksanakan Pemko Medan kepada
In
A
Kereta Api dan itu berdasarkan Berita Acara-Berita Acara Negosiasi yang dibuat
pada tahun 2009 sampai tahun 2010 antara Kereta Api, Pemko Medan dan PT.
ah
lik
ACK ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Lahan B tersebut sekarang dikenal B-1, B-2 dan B-3
am
ub
itulah tanah-tanah yang dilepaskan oleh PJKA saat itu kepada Pemko Medan.
Sedangkan Lahan A dan C itu adalah lahan yang dibangun kewajiban 288 unit
ep
rumah dinas tersebut ; ------------------------------------------------------------------------------
k
ah
si
HGB nya kepada PT. BRE saat itu belum berdiri bangunan-bangunan diatasnya
dan kalau sekarang ini sudah ; --------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
dibebankan kepada Pihak Ketiga berada dilokasi A dan C dan dilokasi Pulau
Brayan Jalan Cemara dan Jalan Cemara tersebut masih tanah Kereta Api. Dan di
m
ub
Jalan Cemara Pulau Brayan seluruhnya belum dibangun rumah dinas ; --------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi seluruhnya saham tersebut milik Negara dari dulu
ka
ep
Dinas yang berada di lahan A dan Lahan C di tahun 1982 kurang lebih 320
es
bangunan dan yang tinggal di rumah dinas tersebut adalah Karyawan Kereta Api
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 183
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
baik yang masih aktif maupun yang sudah tidak aktif dan seluruhnya pegawai
si
yang tinggal di rumah dinas tersebut dikenakan Sewa yang dibayarkan kepada
PJKA ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi mengetahui Sertifikat HGB 1147 dan HGB 1150 dan HGB 1151
pemecahan sertifikat tersebut pada saat mengajukan blokir kepada BPN dan BPN
do
gu
membalas surat tersebut bahwa terhadap sertifikat tersebut sudah dilakukan
pemecahan dan saksi tidak mengetahui secara pasti di HGB mana yang telah
In
dilakukan pemecahan ; -----------------------------------------------------------------------------
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya gugatan dari PT. ACK di Pengadilan
ah
lik
Negeri Medan saksi menjabat di tahun 2012 dan isi putusannya “PT. ACK
dinyatakan sebagai Pihak yang paling berhak diatas tanah tersebut” dan terhadap
am
ub
putusan ini dikuatkan oleh Pengadilan Tinggi Medan dan Kasasi menguatkan juga
serta Putusan Peninjauan Kembali nya menolak Gugatan PT. ACK dengan alasan
kurang pihak berdasarkan Eksepsi Pemko Medan dikabulkan oleh Majelis PK ; ---
ep
k
si
Harahap, perjanjian perpanjangan HGB ditandatangani pada tanggal 12 Pebruari
2010 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui surat Persetujuan Menteri BUMN tentang Uang
do
sebesar Rp. 13 milyar disampaikan ke Pemko Medan selaku pemegang HPL ; ----
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi alas Hak PT. Kereta Api terhadap Lahan B HPL
In
didalam perjanjian tersebut tertulis Eigendom Vervonding No. 33 dan sebagian
A
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui luas dari Eigendom Vervonding No. 33 dan
Eigendom Vervonding No. 9 dan “Kedua Eigendom Vervonding 33 dan 9
m
ub
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi putusan dari PT. Kereta Api ada 5 dan saksi tidak
mengetahui telah diumumkan eksekusinya dan saksi tidak mengetahui secara
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 184
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
288 unit berdasarkan dokumen yang saksi baca 220 unit di Gang Buntu dan 60 di
si
Jalan Cemara Pulau Brayan dan lokasi di Jalan Cemara tersebut masih berupa
Sawah ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi mengetahui Kereta Api ada perkara dengan Pihak lain terkait lahan
di Jalan Cemara Pulau Brayan yaitu dengan Sultan Deli dan dalam perkara
do
gu
tersebut terakhir Kereta Api mengajukan Permohonan Kasasi dan dalam Perkara
Kasasi tersebut dimenangkan oleh Sultan Deli dan berdasarkan dokumen yang
In
saksi baca yang menjadi gugatan dari Sultan Deli bukan terhadap tanah di Jalan
A
Cemara melainkan di Jalan Bundar ; ------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui secara pasti disebelah mana Jalan Gaharu rumah
dinas Kereta Api yang direnovasi ; ---------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mendapatkan dokumen Gambar dari letak bangunan 288 unit
tersebut ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Blok A dan C tercatat atau tidak di BPN Kota
ah
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang mengajukan Permohonan Hak atas tanah
ne
terhadap Blok A dan C adalah PT. Kereta Api., Pemko Medan dan mengenai PT.
ng
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pihak didalam Akta 171 adalah PT. Kereta Api,
Pemko Medan dan PT. BRE ; ---------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa terkait pengalihan Hak dari PT. BRE ke ACK apa sikap dari PT. Kereta
Api, saksi tidak mengetahui karena saksi tidak membaca dokumen bahwa Kereta
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi alasan PT. Kereta Api menolak kompensasi Rp. 13
ep
milyar tersebut berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Medan saat itu memang
ah
ada permohonan Konsinyasi dari PT. ACK, PN Medan menyatakan menerima dan
R
menawarkan kepada PI. KAI tapi proses penawarannya saat itu ditawarkan oleh
es
Jurusita PN. Medan kepada staf saksi sehingga dianggap itu tidak sah dan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 185
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kemudian adanya keberatan dari Direktur PT. Kereta Api terkait dengan
si
Penetapan Konsinyasi oleh PN. Medan yang kemudian PT. Kereta Api keberatan
ke Mahkamah Agung dan Mahkamah Agung memerintahkan Pengadilan Tinggi
ne
ng
Medan untuk memerikasa apakah itu sudah sah atau tidak dan dengan kata lain
karena tidak ada hubungan hukum dengan Kereta Api dan yang kedua Suratnya
kadaluaras ; --------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi yang mempunyai hubungan hukum dengan Kereta
In
Api berdasarkan Berita Acara Negosiasi adalah PT. BRE ; -------------------------------
A
➢ Bahwa terkait kompensasi Rp. 13 milyar tersebut dibayarkan oleh PT. BRE dan
ah
lik
tidak lewat waktu apakah perkara ini ada. Sepengetahuan saksi Perkara ini terkait
dengan pengalihan itu dan penguasaan PT. ACK diatas Lahan A dan C ; ------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pihak yang melanggar dari Akta 171 tersebut Pemko
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
kalau perjanjian semua menuju ke Akta 171 dan Akta 172 ; ------------------------------
R
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi negosiasi tersebut dilakukan antara PT. Kereta Api
ne
dengan PT. BRE ; ------------------------------------------------------------------------------------
ng
do
gu
➢ Bahwa selanjutnya saksi diperlihatkan barang bukti No.189 s/d 309., No. 310 s/d
In
A
490., No.491 s/d 466., atas barang bukti tersebut saksi mengetahui dan
membenarkannya serta terhadap barang bukti No. 489., saksi tidak
ah
lik
mengetahuinya ; --------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi mengetahui hal ini karena melihat dokumennya dan bukan
m
ub
peristiwanya ; ------------------------------------------------------------------------------------------
ka
➢ Bahwa saksi tidak dapat menyebutkan keberadaan asli dari surat-surat bukti
ep
tersebut ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Sdr. Terdakwa tidak ada komentar ; --------
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 186
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut : -------------------
si
➢ Bahwa saksi pernah menjabat sebagai Walikotamadya Medan sejak 2009 s/d
2010 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi bahwa ditanah PJKA tersebut ada HPL Pemko yang
do
sudah HGB ; -------------------------------------------------------------------------------------------
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi luas keseluruhan dari Blok A, B., dan C yang sudah
In
A
Sertifikat Hak Pengelolaan seluas 34.779 Meter persegi ; ---------------------------------
➢ Bahwa terkait adanya diajukan permohonan HGB diatas tanah dimaksud saat
ah
lik
menjabat Walikotamady Medan. Sepengetahuan saksi yang diajukan
perpanjangan adalah HGB yang HPL Pemko yang lainnya tidak ; ----------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang diajukan permulaannya seluas 34.779 meter
persegi. Perpanjangan HGB kepada PT. ACK ditandatanganni sebelum masa
ep
jabatan saya selaku pejabat walikota disahkan, kepada Kabag Umum Kota Medan
k
melalui Assiten Umum hal ini sudah merupakan alur surat Pemko Medan
ah
ditandatangani surat baru minta nomor dan tanggalnya, kapan dinomori dan
R
si
tanggal surat perpanjangan HGB saya tidak mengetahuinya karena sejak tanggal
12 Pebruari 2010 saya tidak lagi masuk kantor walikota. Adapun yang
ne
ng
do
gu
saksi tidak pernah bertemu dengan Kabag Umum dimana surat tersebut sudah
diparaf dan setelah selesai saksi tandatangani kembali ke Asisten Umum untuk
diberikan nomor dan tanggalnya. Benar pada saat perpanjangan HGB saksi ada
In
A
meminta surat pernyataan dari Sdr. Handoko Lie selaku Direktur PT. ACK melalui
Sdr. Darwan untuk membayar seluruh kewajiban yang dibebankan PT. KAI
ah
lik
ub
pengalihan HGB dari PT. BRE kepada PT. ACK dimana pada saat saksi diminta
keterangan di Kejaksaan Agung tahun 2013 Surat Pernyataan dimaksud tidak
ka
saya temukan dan saksi minta Sdr. Darwan untuk mencari pertinggal yang ada di
ep
PT. ACK, pada saat pengalihan beberapa objek HGB oleh PT. ACK saya kembali
ah
kewajiban Pemko Medan kepada PT. KAI. Saksi memperpanjang setiap HGB
es
karena PT. ACK sudah terlebih dahulu memperoleh Sertifikat HGB dari Pemko
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 187
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Medan dan sebagian kewajiban seperti pembangunan Kantor Lurah, Masjid dan
si
Kantor Polisi sudah dipenuhi PT. ACK dan PT. ACK menyatakan bersedia
melaksanakan segala kewajiban Pemko Medan terhadap PT. Kereta Api sesuai
ne
ng
dengan perjanjian sebelumnya dan segala Retribusi yang berhubungan dengan
perpanjangan HGB telah dibayarkan PT. ACK kepada Pemko Medan dan sampai
saat ini PT. ACK tetap bersedia menyelesaikan kewajiban Pemko Medan kepada
do
gu
PT. Kai dan ini boleh ditanyakan langsung kepada Sdr. Handoko Lie. PT. Kereta
Api belum pernah sama sekali menyurati Pemko Medan untuk menyelesaikan
In
A
segala kewajiban sesuai Perjanjian No. 36, tanggal 17 Nopember 1982, masalah
Jalan Jawa masalah perdata karena Pemko Medan yang melalui Pihak Ketiga PT.
ah
lik
ACK belum menyelesaikan kewajiban sesuai dengan Akta Perjanjian No.47,
tanggal 25 Agustus 1982 dan Akta No. 36, tanggal 17 Nopember 1982, “sampai
saat ini PT. KAI tidak dapat memenuhi Perjanjian Akta 36, tanggal
am
ub
17 Nopember 1982 dimana salah satu lokasi yang akan dibangun
288 unit rumah adalah di Jalan Cemara yang sampai saat ini
ep
tanah tersebut tidak bisa dikuasai atau dibebaskan oleh PT. KAI”
k
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui saat tanah tersebut dikosongkan oleh PT. BRE,
karena setelah saksi menjabat Walikota Medan sudah tidak ada lagi bangunan
ne
ng
dilokasi tersebut dan tanah yang kosong tersebut di HPL milik Pemko Medan dan
Jalan Cemara tidak termasuk HPL Pemko Medan ; -----------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PJKA tidak dapat menguasai lokasi Jalan Cemara
tersebut karena banyak digarap oleh Masyarakat dan kebetulan Lokasi Jalan
ah
lik
Cemara tersebut masuk Deli Serdang bukan wilayah Pemko Medan dan yang
dapat mengosongkannya PT. KAI dan PT. KAI tidak mengosongkan lokasi
m
ub
tersebut dan sampai sekarang ini masih kosong dan belum bisa dikuasai oleh PT.
KAI. Lokasi Jalan Cemara ini rencana tempat pertapakan pergantian rumah atau
ka
Walikotamadya Medan yaitu mengenai saksi perpanjang HGB tanah Pemko, lain
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 188
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tidak ada ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa saksi mengetahui tanah yang diserahkan ke Pemko Medan seluas 34.779
meter persegi ada kaitannya dengan Masalah sekarang, seperti Kecamatan
ne
ng
Petisah separuhnya HPL Pemko Medan dan HGB nya perpanjang terus, jadi
sama dengan Surat Perjanjian di tanah PJKA ini ; -------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi PT. ACK tidak langsung Ke BPN untuk mengajukan
Permohonan HGB karena itu merupakan Aset Pemko Medan atau HPL Pemko
In
A
Medan dan harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan Pemko antara
lain tanahnya masih dipergunakan dengan baik sesuai dengan keadaan, sifat dan
ah
lik
tujuan pemberian Hak ; -----------------------------------------------------------------------------
ub
ACK membuat Pernyataan dan isi dari Pernyataan tersebut “Bahwa (PT. ACK)
akan menyelesaikan kewajibannya kepada PT. KAI” ; -------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi permohonan HGB yang diajukan PT. ACK ke Pemko
ah
Medan ada 3 permohonan yaitu SHGB No. 1147., SHGB No. 1150 dan SHGB No.
R
si
1151 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi untuk Blok C saat masih aktif ada Keputusan
Mahkamah Agung yang memerintahkan untuk mengeluarkan ijin bangunan dan
sebelum saksi proses, saksi sudah non aktif, jadi pengganti saksi yang
do
gu
memprosesnya ; --------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa sepengetahuan saksi dibangun Blok A dan C tersebut pada tahun 2013 ; --
In
➢
A
lik
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Akta 47 diikuti juga dengan Akta 36 karena saksi
m
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Akta 37 karena saksi belum membacanya ; ---------
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Akta 36, tahun 1982 mengenai masalah kewajiban
ah
Pemko Medan kepada PT. Kereta Api Indonesia yang disanggupi penyelesaiannya oleh
es
PT. ACK dan kewajiban tersebut pemindahan Kantor Lurah, Pemindahan Masjid,
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 189
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pemindahan Kantor Polisi dan juga perumahan karyawan Kereta Api ; ---------------
si
➢ Bahwa saksi pernah mendengar Akta 171 dan sepengetahuan saksi Akta 171
merupakan lanjutan atas Penanggalan Hak dan isi Akta 171 tersebut PT. ACK
ne
ng
membuat pernyataan untuk menyelesaikan kewajiban Pemko Medan berupa
pembangunan Rumah Karyawan untuk PT. KAI ; -------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi pasti ada Permohonan dari PT. ACK dalam
Perpanjangan kepada Pemko Medan ; ---------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui didalam Surat Permohonan PT. ACK ada
ah
lik
menyebutkan untuk melaksanakan kewajiban tersebut ; ----------------------------------
➢ Bahwa saksi mengetahui Perjanjian No.593, tahun 2010 dan ini merupakan
am
ub
perjanjian perpanjangan HGB ; -------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi ada syarat karena merupakan Aset Pemko Medan
ep
k
dan secara umum syaratnya membayar Retribusi, PBB dan membuat Ijin
ah
si
➢ Bahwa seingat saksi perjanjian yang di buat ada 2 kali ; -----------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak ingat apa maksud dari Akta 47, 36, 37, 238, 171 dan 172
tersebut ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak memasukkan Akta-Akta tersebut saat membuat perjanjian, dan
yang saksi masukkan hanya yang menjadi kewajiban PT. ACK kepada Pemko
In
A
➢ Bahwa saksi mengetahui adanya surat dari Pak Abdillah Walikota saat itu
ah
lik
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Akta Pengikatan Jual Beli antara PT. BRE
ka
➢ Bahwa saksi pada tahun 2002 belum menjabat Walikotamady Medan ; --------------
ah
➢ Bahwa saksi menerima telaah dari Bagian Umum ketika saksi mengajukan
es
perpanjangan HGB atas permohonan dari PT. ACK dan isi telaah dari Bagian
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 190
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Umum “Bahwa bisa diperpanjang” telaah tersebut ditandatanganni oleh Sdr.
si
Sulaiman Nasution ; ---------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak pernah menerima Nota Dinas dari Kabag Umum Sdr.
ne
ng
Suherman tentang permohonan ijin perpanjangan HGB 1147, 1150 dan 1151 ; ----
do
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Nota Dinas dari Kabag Umum Sdr. Suherman saat
gu
Walikota Pak Rangkuti dan sepengetahuan saksi Kabag Umum tidak berhak
membuat Nota Dinas kepada Walikota dan sudah terlalu hebat Kabag Umum
In
A
tersebut ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi saat membuat Perjanjian tidak mencantumkan Akta 47 karena kami
ah
lik
Pemko Medan sudah menGanggap PT. ACK telah memenuhi syarat-syaratnya
yang diantaranya Penitipan Uang sebesar Rp. 13 milyar ke Pengadilan Negeri,
am
ub
memerintahkan PT. ACK untuk membuat Surat Pernyataan ; ----------------------------
➢ Bahwa seingat saksi Pernyataan dari PT. ACK untuk melaksanakan kewajiban
ep
k
Pak Darwan untuk mempersiapkan Pernyataan dan kita tidak cukup dengan
R
perjanjian yang lama, maka saksi suruh untuk membuat Pernyataan dari PT. ACK
si
➢ Bahwa saksi tidak ingat terkait perjanjian tersebut hanya 2 kali sedangkan
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi perpanjangan HGB dari PT. ACK surat tersebut
masuk secara prosedural ke Kantor Walikotamadya Medan ; ----------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dan sudah tidak mengikutinya lagi sekarang ini
sudah penyelesaian dari PT. ACK kepada Kereta Api ; ------------------------------------
ah
lik
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi perbedaan itu saat saya tandatanganni tidak seperti
itu, tidak mungkin saksi tandatanganni melebihi masa jabatan saksi. Saksi
ka
ep
es
➢ Bahwa seingat saksi yang hadir saat pembahasan perjanjian di rumah Dinas saksi
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 191
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
untuk mematangkan dari BPN saat itu Pak Thorik Kepala BPN dan yang dibahas
si
mengenai Pasal-Pasal yang akan dimuat dalam perjanjian itu dan sebelum
ditandatanganni perjanjian tersebut dan saksi juga berkantor di rumah Dinas yang
ne
ng
saat itu untuk membicarakan tehknis ketentuan hukum dengan Kepala BPN dan
saksi berhak memanggil dia ; ---------------------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa saksi kenal dengan Pak Elfachri Budiman dan pernah menjabat sebagai
kepala BPN Medan dan itu tidak masa saksi menjabat Walikota Medan ; ------------
In
A
➢ Bahwa saksi sudah tidak masuk kantor Walikota sejak tanggal 11 dan saksi
sebelum tanggal 12 Pebruari 2010 saya sudah pindah dari Rumah Dinas Walikota
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menggantikan saksi sebagai Pjs Walikota
Medan H. Samsul Arifin dan langsung berkantor di Jalan Balai Kota pada tanggal
am
ub
12 Pebruari 2010 ; ------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa selama saksi menjabat Walikota Medan Menteri BUMN tidak pernah
ep
k
R
Bahwa saksi berhadapan dengan Sdr. Handoko Lie saat menandatanganni
si
➢
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui saat PT. ACK membebaskan Lahan A dan C ; ------
do
➢ Bahwa saksi dalam penandatanganan Perjanjian atau persetujuan dengan PT.
gu
ACK seminggu sebelum berakhir masa jabatan saksi dan saat itu disaksikan oleh
Staf saksi Sdr. Sulaiman dan beberapa asisten ; -------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa terkait uang sebesar Rp. 13 milyar, sepengetahuan saksi uang tersebut
untuk penggantian Rumah Dinas Karyawan dan telah dibayarkan atau dititipkan
ah
lik
oleh PT. ACK dan saksi tidak mengetahui nasib uang yang Rp. 13 milyar tersebut
m
ub
➢ Bahwa PT. KAI mengetahui pada saat memberikan perpanjangan HGB diatas
HPL Pemko dan PT. KAI tidak mempermasalahkannya ; ----------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa seingat saksi HGB yang di perpanjang HGB No.1147 dan HGB No. 1151 ;
ah
➢ Bahwa yang saksi lakukan didalam permasalahan ini atau kasus ini hanya
R
melakukan perpanjangan HGB saja diatas HPL Pemko Medan yang dimohonkan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 192
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi lokasi yang dimintakan tersebut ada bangunan
si
Rumah Sakit, bangunan Hypermart, bangunan Hotel dan luas 34.779 meter
persegi ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menguasai Lahan A dan C PT. ACK dan saksi
tidak mengetahui status tanahnya ; --------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi Lahan A dan C tidak pernah dimohonkan oleh
Pemko Medan saat saksi menjabat Walikota ; -----------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa seingat saksi, saksi menerima Surat dari Menteri Dalam Negeri mengenai
pemberhentian dari jabatan Walikota seminggu sebelumnya ; ---------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui penyerahan uang tersebut dan mengenai
am
ub
keberadaan uang Rp.13 milyar ada di Pengadilan Negeri Medan ; ---------------------
➢ Bahwa selanjutnya saksi diperlihatkan barang bukti No. 495 dan No. 180 (atas
ep
barang bukti tersebut terdiri dari surat-surat lainnya) atas barang bukti dan
k
lampiran-lampiran yang termasuk dalam Bukti No. 180 saksi mengetahui dan
ah
membenarkannya dan mengenai Bukti No. 495 Sdr. Saksi baru melihatnya
R
si
sekarang (saat Sidang hari ini tanggal 28 Oktober 2015) ; --------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa atas Barang Bukti No. 495 tersebut Hakim Ketua menanyakan kepada
Sdr. Saksi :
Apakah saksi mengetahui apa artinya “ada Kop Bagian Umum” ?
do
gu
Sepengetahuan saksi artinya Bagian Umum dan yang membuat surat tersebut
(BB 495) Bagian Umum dan tidak boleh langsung dialamatkan kepada saksi
(Walikota) harusnya ke Asisten ; -----------------------------------------------------------------
In
Saksi membenarkan tandatangan yang ada didalam surat perjanjian dan saksi
A
lik
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut Sdr. Terdakwa mengerti dan tidak ada
m
ub
➢ Bahwa saksi menjabat Asisten Administrasi Umum Pemko Medan tahun 2009
es
sampai Mei 2011 dan saat itu Pejabat Walikota Sdr. Rahudman Harahap ; ----------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 193
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa yang ditugaskan oleh Walikota kepada saksi saat itu Pertama saksi
si
diberitahu oleh Walikota sebelum Surat Permohonan PT. ACK masuk, bahwa
akan ada surat permohonan dari PT. ACK untuk perpanjangan daripada HGB No.
ne
ng
1147, 1150 dan 1151 dan proses penandatangannya saksi diberitahu oleh pejabat
Walikota pada saat itu bahwa ada permohonan tersebut secara lisa saksi ada dua
kali menyampaikan “bahwa itu belum bisa diproses karena masih ada kewajiban
do
gu
yang belum dipenuhi oleh pihak ketiga” yang Kedua bahwa kalau ini prosesnya
harus mempedomani Peraturan yang terkahir adalah Permendagri No. 17, tahun
In
A
2007 tentang “Penggunaan aset-aset Pemerintah Daerah” setelah dua kali saksi
sampaikan Walikota saat itu, walikota saat itu mengatakan “bahwa saya sudah
ah
lik
konsultasi dengan Kepala BPN dan Kepala BPN menyatakan dapat diperpanjang
dan Kepala BPN lebih mengetahui masalah Pertanahan daripada Saudara
Asisten”, kemudian saksi minta kepada Kabag Umum berserta Staf mengatakan
am
ub
“tolong buat surat telaah staf dari kita” yang menyatakan bahwa itu belum bisa
diproses pertama ada kewajiban pihak ketiga belum dipenuhi dan yang kedua itu
ep
masa berakhirnya baru tahun 2014, ketiga yang prosesnya itu harus dalam bentuk
k
BOT tidak dalam bentuk sewa, karena itulah ketentuan terakhir yang berlaku
ah
untuk saat itu yaitu Permendagri No. 17, tahun 2007, petunjuk tehnis tentang
R
si
pengelolaan aset-aset Pemerintah Daerah. Kemudian kami sampaikanlah Nota
Dinas tersebut kepada Pejabat Walikota saat itu dan saat itu saksi menyampaikan
ne
ng
“tolong bapak baca inilah pendapat kami dari staf” tapi pejabat Walikota saat itu
tetap bertahan dengan keterangan atau penjelasan daripada Kepala BPN dan
do
gu
kepala BPN menyampaikan kepada Pejabat Walikota saat itu “bahwa ini dapat
diperpanjang, karena ini bukan pengelolaan yang baru, tapi ini adalah
perpanjangan” dan Pejabat Walikota saat itu mengatakan “makanya saya minta
In
A
kalau kalian tidak mau memaraf ini, siapkan saja, saya mau teken, karena saya
lebih percaya pendapat Kepala BPN sebagai orang yang mengerti tentang
ah
lik
Pertanahan”, setelah itu Pejabat Walikota minta siapkan draft itu dan saksi
berikan draft itu sama pak Walikota dan draft ini dibuat oleh Bagain Umum, tapi
m
ub
tidak ada Nota Dinas kami sebagai penanggungjawab kami, karena menurut kami
itu belum bisa diproses ; ----------------------------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa saksi mengetahui isi draft Perjanjian itu dan mengenai penandatanganan
oleh Walikota saat itu saksi mengetahuinya setelah dilaporkan Bagian Umum
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 194
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak ada menyurati PT. ACK mengenai kewajiban yang belum
si
dipenuhi ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
ne
➢
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dan sekarang pun saksi tidak mengetahui
do
belakangannya setelah Surat tersebut ditandatanganni oleh Pak Wali “bahwa ada
gu
penitipan uang di pengadilan” ; -------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa terkait penandatangan Surat tersebut oleh Pak Wali, sepengetahuan saksi
2 (dua) minggu sebelum berakhir sebagai Pejabat Walikota Medan saat itu,
ah
lik
karena beliau mendaftar sebagai Calon Walikota Surat tersebut sudah
ditandatanganni, cuman kenapa itu tanggal 12, karena uang dari PT. ACK belum
am
ub
disetorkan atau ditransfer ke Rekening Pemko Medan ; -----------------------------------
si
➢ Bahwa seingat saksi surat perjanjian yang saksi buat saat itu ada 2 (dua) Surat
Perjanjian yang ditandatanganni oleh Walikota di zaman saksi ada dua surat
ne
ng
perjanjian ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi dalam pembuatan Surat perjanjian tersebut PP No. 40, tahun 1966
do
gu
secara prinsip orang yang tidak setuju atas perpanjangan tersebut ; -------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi diatas HPL Pemko tersebut memang sudah ada
bangunan Ruko-ruko yang belakangan diperpanjang setelah beliau menjadi
m
Walikota definitif, sedangkan yang kedua itu masih dilahan kosong dan ini juga
ub
masuk HPL yang sudah diberikan sebelumnya dan kalau lahan A dan C juga
ka
statusnya masih tanah kosong saat itu dan untuk Lahan A dan C ini belum pernah
ep
diproses dan kalau istilah denah kami B-1, B-2 dan B-3 ; ---------------------------------
ah
es
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui saat itu tempat Walikota berkonsultasi dilakukan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 195
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan saat itu Walikota hanya menyampaikan “saya sudah konsultasi kepada
si
Kepala BPN orang yang mengerti Pertanahan, bahwa itu dapat dilaksanakan
karena itu sifatnya perpanjangan bukan permohonan yang baru” ; ---------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui lahan yang digunakan untuk didirikan perumahan
PJKA, Fasos dan Fasum ; -------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi keberatan kita bilamana dipenuhi persyaratan-
persyaratan yang ditentukan untuk itu disatu sisi ada persyaratan yang
In
A
menyangkut kewajiban PT. ACK yang belum dipenuhi dan kita ingin kewajiban itu
dipenuhi dulu baru itu diproses dan waktunya menurut kita itu belum waktunya
ah
lik
karena itu diproses tahun 2010 dan berakhirnya 2014 dan tidak ada kondisi yang
mendesak itu diperpanjang apalagi kita lihat dilahan yang dimohonkan
am
ub
diperpanjang sampai saat itu masih tanah kosong ; ----------------------------------------
➢ Bahwa saksi mengetahui permohonan perpanjangan dari PT. ACK diajukan pada
ep
tanggal 28 Agustus 2009 ; -------------------------------------------------------------------------
k
ah
si
2009 tersebut melalui Bagian Umum ; ----------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa tidak ada disposisi secara tertulis “tolong telaah” dari Walikota dalam
merespon Surat Permohonan perpanjangan dari PT. ACK, karena Walikota
sebelum masuk Permohonan sudah menyampaikan kepada saksi secara lisan
do
gu
dan setelah itu saksi memanggil staf bahwa akan ada permohonan seperti ini dan
saat masuk permohonan langsung saksi nota kepada Kabag Umum supaya
In
A
➢ Bahwa saksi menyerahkannya di Kamar Kerja Walikota, dan tidak ada orang lain
ah
lik
Bahwa saksi tidak mengetahui Pemko Medan pernah mengajukan HPL terhadap
m
➢
ub
Bahwa saksi tidak mengetahui tanah HPL Pemko Medan masih juga didaftar
ep
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya keberatan dari Kereta Api ketika HPL
es
tersebut dimasukkan Pemko Medan sebagai Aset Pemko dan yang kita ketahui
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 196
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
HPL tersebut sudah masuk Aset Pemko Medan ; -------------------------------------------
si
➢ Bahwa saksi menemukan mengenai BOT di Permendagri No.17, tahun 2007 ; -----
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Akta-Akta tersebut oleh PT. Kereta Api tidak ada
yang dibatalkan ; --------------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa saksi tidak mengetahui Pemko Medan pernah digugat PT. Kereta Api
untuk membatalkan Akta tersebut ; --------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi keuntungan yang diterima oleh Pemko Medan dari
perpanjangan HGB yang dilakukan PT. ACK Pemko Medan menerima retribusi
ah
lik
sebagai pendapat daerah ; ------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa terkait HGB tersebut tidak diperpanjang tanah tersebut tidak kembali milik
PJKA dan tanah tersebut kembali ke Pemko Medan (HPL) ; -----------------------------
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Kantor Polsek Medan Timur, Masjid dan Kantor
k
Lurah sudah dibangun dan kapan dibangunya saksi tidak mengetahui ; --------------
ah
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tidak adanya dana-dana lain yang diterima Pemko
selain Dana Retribusi ; ------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tidak adanya kegiatan Lelang yang dilakukan Pemko
Medan untuk pemanfaatan HPL dilahan B ; ---------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa selanjutnya saksi diperlihatkan barang bukti No. 180., atas barang bukti
tersebut saksi mengetahui dan membenarkan ; ----------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa atas keterangan Terdakwa, Sdr. Terdakwa telah mengerti dan tidak ada
ah
lik
ub
ep
➢ Bahwa saksi sebagai Kabag Umum Pemko Medan dan saksi melaksanakan tugas
saat itu kita diperintahkan untuk memberikan saran dan pendapat yang
ah
es
➢ Bahwa saksi mengetahui Surat permohonan dari PT. ACK untuk diterbitkannya
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 197
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
SHGB 1147., 1150 dan 1151 dari permohonannya dan No. 180tidak pernah
si
berhadapan dengan Pak Wali ; -------------------------------------------------------------------
Bahwa sepengetahuan saksi saat itu kita belum bisa memberikan persetujuannya,
ne
➢
ng
karena ada kewajiban-kewajiban pihak ketiga yang belum dipenuhi antara lain
membangun rumah sebanyak 288 uni, membangun pos jaga, fasilitas umum satu
do
gu
buah Gereja dan Kantor Kelurahan serta Kantor pemadam kebakaran ; --------------
➢ Bahwa saksi mengetahui adanya syarat untuk membangun rumah diatas tanah
In
A
yang telah dikosongkan tersebut ada dan dasar itulah karena belum dibangun
kami tidak memberikan persetujuan ; -----------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi mengetahui PJKA mengalihkan Hak nya ke Pemko Medan dari
dokumen ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa syarat-syarat tersebut muncul sesuai dengan Akta No. 36, tanggal 17
Nopember 1982., Akta No. 171, tanggal 30 Maret 1990 ; ----------------------------------
ep
k
➢
R
pengecekan lapangan dan itu tidak saksi sampaikan didalam surat telaah tersebut
si
➢ Bahwa saksi tidak disampaikan dan tidak dilampirkan syarat-syarat tersebut
ne
ng
do
gu
tersebut. Saksi mengetahuinya pada saat evaluasi PHD kita lihat penerimaan
Retribusi sudah melampaui target pada bulan April dan disitulah saksi
ah
lik
es
➢ Bahwa saksi untuk melakukan telaah berdasarkan Akta No.36 yang pihaknya
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 198
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pemko Medan dengan PT. Kereta Api ; --------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi kewajiban Pemko Medan didalam Akta 36, tanggal
17 Nopember 1982 tersebut mendirikan bangunan rumah sebanyak 288 unit ; ----
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada saat itu Pemko menyerahkan kepada PT.
do
Inanta, PT. Inanta menyerahkan ke PT. Bonauli ; -------------------------------------------
➢
gu
Bahwa yang menjadi telaah saksi bahwa PT. ACK mempunyai tanggungjawab Ini
In
merupakan pendapat dan anggapan saksi ; --------------------------------------
A
➢ Bahwa telaahan yang saksi buat berdasarkan kajian dokumen dan setelah itu
ah
lik
kami tidak ada memanggil pemohon untuk konfirmasi ; ------------------------------------
ub
terusan Jalan Jawa dan sepengetahuan di Jalan Cemara pisiknya banyak rumah ;
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui lokasi di Jalan Cemara, Jalan Gaharu ada perkara;
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Pemko Medan pernah mengajukan HPL terhadap
ah
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Pemko Medan pernah digugat Kereta Api untuk
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi keuntungan yang diterima oleh Pemko Medan dari
do
gu
perpanjangan HGB yang dilakukan PT. ACK, Pemko Medan menerima retribusi
sebagai pendapat daerah ; ------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Kantor Polsek Medan Timur, Masjid dan Kantor
Lurah sudah dibangun dan kapan dibangunya saksi tidak mengetahui ; --------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi saat menjawab BAP No. 6 diperlihatkan dokumen oleh penyidik saat
di BAP ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
➢ Bahwa saksi bekerja di PT. Kereta Api mulai tahun 1981 ; --------------------------------
R
es
➢ Bahwa saksi pernah bertugas di Medan dari bulam Mei 2013 sampai bulan Juni
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 199
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2013 dan setelah itu ditugaskan lagi dari bulan Januari 2014 sampai bulan Juni
si
2014 dengan jabatan yang sama ; ---------------------------------------------------------------
ne
➢
ng
Sepengetahuan saksi dalam kasus ini tentang Gang Buntu aset ini sudah terdaftar
di Aktiva Kereta Api kita ada berupa Grounkap yang mana Grounkap tersebut
do
gu
masuknya ke Vervonding No. 33 dan No.9, kemudian daerah Gang Buntu
tersebut sekarang dibagi dalam beberapa kavling dikenal dengan Lahan A, B, C
In
dan D dan yang sebenarnya yang dimohonkan oleh PT. Inanta saat itu terhadap
A
Lahan D, kemudian PT. Kereta Api menerima Permohonan tersebut dilanjutkan ke
Menteri Perhubungan dan menteri Perhubungan menindaklanjuti surat tersebut ke
ah
lik
Menteri Keuangan dan Kemudian menteri Keuangan membalas dengan
jawabannya “tidak setuju reislag” alasanya tidak bisa aset negara berpindah
am
ub
kepada swasta ; ---------------------------------------------------------------------------------------
si
prinsip tidak disetujui, kemudian dari Menteri Perhubungan memberikan bisa
dialihkan melalaui Pemko Medan dengan kata lain PJKA kepada Pemko Medan
ne
ng
dan Pemko Medan yang bisa mengelola terhadap swasta dan itu ditahun 1981,
maka munculah HPL yang seluas 34.776 meter persegi, Kemudian beralihnya itu
do
gu
diujudkan dalam Akta 47 (Penanggalan Hak dari PJKA kepada Pemko Medan) ; -
tersebut Pemko Medan harus membangun sejumlah rumah untuk karyawan PT.
Kereta Api sejumlah 288 uni untuk di 2 lokasi, 228 unit di gan Buntu dan 60 unit di
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Vervonding No. 33 dan No. 9 merupakan lahan yang
m
ub
➢ Bahwa saksi pernah membaca naskah Akta No. 47 dan antara lain isinya tentang
ep
Pihak Kedua PJKA telah menanggalkan dan menyerahkan Hak kepada Pihak
ah
Pertama (Pemko Medan) yaitu seluruh hak atas Tanah Negara seluas 34.776
R
meter persegi yang merupakan sebagian bekas Hak Eigendon Vervonding No. 33
es
dan sebagaian dari Eigendon Vervonding No. 9 terdaftar pada Kantor Aggraria
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 200
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kota Medan atas nama “Gouvernement van Nederland Hindie” ; -----------------------
si
➢ Bahwa saksi tidak faham dengan jawaban saksi dalam BAP yang menerangkan
“Segala sesuatu mengenai bangunan dan peruntukan tanahnya harus terlebih
ne
ng
dahulu mendapatkan ijin dari Pemerintah Tingkat II kota Medan” ; ---------------------
do
➢ gu
Bahwa sepengetahuan saksi perjanjian lainnya selain Akta 47 adalah Akta 36 ; ---
➢ Bahwa sepengetahuan saksi muncul angka Rp. 3,6 milyar sekian itu merupakan
In
A
biaya pembangunan rumah sebanyak 288 unit dan ini sampai sekarang tidak
terealisasi dan saat itu yang harus memenuhi kewajiban tersebut adalah PT.
ah
lik
Inanta ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
ub
BRE, karena PT. Inanta tidak sanggup membangun ; --------------------------------------
➢ Bahwa terhadap HPL Pemko Medan tidak dihapus dan Aktiva aset Kereta Api,
ep
k
R
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui peralihan dari PT. BRE kepada PT. ACK, karena
si
belum membaca dokumen ; -----------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa terkait saksi dapat menerangkan dalam BAP saksi “namun Pihak PT. ACK
tidak melaksanakan sebagaimana isi dalam surat tersebut”, karena saksi keliru
do
gu
dalam memberikan keterangan tersebut dan ini merupakan asumsi saksi ; ------
Negeri Medan oleh PT. ACK yang akan diserahkan kepada PT. Kereta Api ; -------
Bahwa saksi dapat menyimpulkan dalam BAP yang mengatakan “kalau dirinci
ah
➢
lik
justru PT. KAI mengalami kerugian”. Dalam hal ini saksi hanya melihat aset
berupa tanah dan bangunan PT. Kereta Api tersebut di Gang Buntu terdiri sekitar
m
ub
➢ Bahwa terkait mengenai PT. BRE telah membayar pengosongan untuk pegawai
ep
Kereta Api. Saksi belum membaca dokumennya, dari jawaban ini Hakim
ah
mengatakan kepada Sdr. Saksi “saudara kalau yang ada hak Kereta Api yang
R
telah dibayarkan saksi tidak membaca dokumen, tapi kalau Hak Kereta Api yang
es
belum terima Sdr. Saksi tau persis, bagaimana ini” ini merupakan fakta
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 201
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
persidangan yang Hakim tanyakan dan saksinya juga sudah pernah dihadirkan
si
oleh Penuntut Umum ; ------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang dilakukan Kereta Api terhadap Pemko Medan
dalam hal Kereta Api kehilangan manfaat dari tanah tersebut dalam Perjanjian
yang sudah dibuat dengan Pemko Medan, karena ditangani oleh Kantor Pusat ; --
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi PT. KAI pernah menyetujui perubahan Kompensasi
mendapatkan beban rumah sebanyak 288 unit diganti menjadi uang sebesar Rp.
In
A
13 Milyar dari PT. ACK ; ----------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa selama saksi bertugas di Medan tidak menangani masalah ini ; ---------------
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui PT. KAI pernah mengajukan Gugatan kepada PT.
am
ub
Inanta., PT. BRE PT. ACK atau Pemko Medan melalui Pengadilan dan
keterangan yang saksi berikan dalam BAP tersebut saya hanya mendengar ; ------
ep
k
➢ Bahwa perkiraan saksi rumah dinas Kereta Api dibangun pada tahun 1918 oleh
ah
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal di perumahan tersebut tidak semua
ne
ng
pegawai PT. Kereta Api, campur dan mereka yang tinggal di lokasi tersebut
membayar uang sewa kepada Kereta Api ; ----------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi PT. Kereta Api melakukan Gugatan kepada 5 (lima)
orang Pegawai Kereta Api yang tidak mau keluar/pergi dari tanah tersebut dan
In
akhirnya PT. Kereta Api menang dalam perkara tersebut dan ini termasuk tanah
A
lik
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui mengapa bukan Pemko yang menggugat 5 (lima)
orang pegawai PT. Kereta Api tersebut ; ------------------------------------------------------
m
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui Pemko Medan sehubungan dengan adanya HPL
ka
tersebut juga sudah mencatatkan HPL tersebut merupakan aset dari Pemko
ep
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui tanah-tanah tersebut dikuasai oleh PT. ACK ; -------
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 202
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berdasarkan dokumen dari PT. Inanta dan dari PT. Inanta beralih ke PT. BRE ; ---
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui peralihan dari PT. BRE ke PT. ACK ; ------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi kewajiban membangun 288 unit tersebut kepada
Pemko Medan, Pemko kepada PT. BRE ; -----------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa saksi tidak mengetahui peranan PT. ACK dalam kewajiban membangun
tersebut ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi awalnya Rp. 3,6 milyar dan berkembang menjadi
Rp. 13 milyar tersebut adalah nilai bangunan yang harus dan akan dibangun oleh
ah
lik
PT. Inanta yang beralih ke PT. Bonauli ; -------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa berdasarkan dokumen yang saksi lihat bahwa ada suatu kesepakatan
antara PT. Bonauli dengan PT. Kereta Api, “tidak membangun akan tetapi
diganti dengan uang tunai sebesar Rp. 13 milyar” dan ini tidak jadi
ep
k
dibangun kerena setelah ada Berita Acara Kesepakatan kedua belah pihak dan
ah
si
pembayaran paling lama 1 (satu) tahun ; ------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa inti dari Surat Menteri Keuangan tersebut “bahwa setuju ada
pengganti dengan dana tunai sebesar Rp. 13 milyar dengan
do
gu
batasan waktu paling lama 1 (satu) tahun” dan ini merupakan kewajiban
PT. Bonauli ; -------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi mengetahui PT. Kereta Api memberikan HPL ke Pemko Medan
karena ada permohonan dari PT. Inanta dan disetujui oleh PJKA ; ---------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi tidak meberikan jawaban atas pertanyaan yang diajukan oleh
Penasehat Hukum Terdakwa perihal : “Apakah saksi mengetahui mengapa PT.
m
ub
Kereta Api tidak langsung mengajukan permohonan HPL nya ke BPN” ; -------------
ka
Bahwa sepengetahuan saksi setelah lahirnya UUPA aset PJKA belum pernah
ep
kompensiasi tersebut jatuh ke Bagian Direktorat Aset dan saat itu tahun 2004
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 203
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Direktorat Aset belum terbentuk dan saat itu masuk ke Direktorat Pengembangan
si
Usaha ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa sepengetahuan saksi ada kewajiban dari PT. Kereta Api memberitahukan
ne
➢
ng
kepada Pemko ataupun ke PT. BRE mengenai Surat Persetujuan dari Menteri
Keuangan ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi Kereta Api tidak memberitahukan Ke Pemko Medan
terkait Surat Persetujuan dari Menteri Keuangan ; ------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui yang menjabat Direktorat Pengembangan Usaha
ah
lik
pada tahun 2004 ; ------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa saksi tidak pernah melihat dan tidak mengetahui Vervonding No. 33 dan
am
ub
No. 9 dan saksi tidak mengetahui luasnya ; ---------------------------------------------------
➢ Bahwa selanjutnya jaksa memperlihat barang bukti kepada saksi, barang bukti
ep
k
No.469 saksi tidak mengetahui. Barang bukti No. 470 dan No.471 saksi
ah
mengetahuinya ; --------------------------------------------------------------------------------------
R
si
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Sdr. Terdakwa akan menanggapinya
dalam Pembelaan dan saksi tetap pada keterangannya ; ---------------------------------
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa jabatan saksi di BPN Kota Medan dari tahun 2009 sampai terakhir tahun
In
A
2011 sebagai Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan dan sekarang saksi sudah
pensiun ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi awalnya tidak kenal dengan Handoko Lie saat penerbitan sertifikat,
tapi setelah berkali-kali saksi panggil akhirnya tau ; -----------------------------------------
m
ub
adalah mengenai perpanjangan HGB 1147 dan 1151 diatas HPL Pemko Medan
ep
dan memohon adalah PT. ACK dan permohonan tersebut datanganya dari data
ah
yang ada itu dari Notaris yang sebelumnya ada Surat Keterangan dari Pemko
R
Medan dan ini merupakan permohonan perpanjangan dengan nomor HGB yang
es
sama saat diajukan permohonan tersebut masa HGB tersebut belum berakhir ; ---
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 204
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sebelum adanya penerbitan HGB tersebut saksi pernah bertemu dan saat
si
itu saksi dipanggil oleh Walikota sehubungan saya baru 2 minggu menjabat
sebagai Kepala Kantor BPN Medan dipanggil di kantornya di Rumah Dinas
ne
ng
Walikota dan membicarakan beberapa kasus tanah-tanah yang terkait dengan
nota bene kalah di Pengadilan dan salah satu yang diutarakan bagaimana
persyaratan untuk perpanjnagan HGB diatas HPL dan saat itu secara normatif
do
gu
saya katakan apakah HPL itu milik siapa, milik Pemerintah Kota Medan dan disitu
HGB nya sudah terbit dan saksi katakan silahkan saja masukkan nanti BPN akan
In
A
membentuk Tim yang disebut dengan Panitia Pemeriksaan Tanah, kalau sudah
terpenuhi dan disitu tidak ada catatan apapun didalam Buku Tanah antara lain
ah
lik
catatan blokir, catatan adanya sengketa, catatan adanya keberatan dan lain-lain
berarti sudah bisa diproses karena sesuai dengan Pasal 26 ayat (2) PP No. 40,
tahun 1996 “perpanjangan HGB itu harus dapat disetujui oleh sipemegang HPL”
am
ub
dalam hal ini Pemerinatah Kota Medan. Selain itu masa berlaku HGB tersebut
masih berlaku, sehingga dikatakan didalam Pasal 27 “selambat-lambatnya 2
ep
tahun sebelum berkahir jangka waktu Hak Guna Bangunan itu dapat
k
diperpanjang” ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ah
R
Bahwa tujuan dari pencantuman “selambat-lambatnya 2 tahun”, sebetulnya
si
➢
ne
ng
do
yang waktunya nanti jangan sampai SK nya belum keluar ternyata habis masa
gu
➢ Bahwa saksi menerangkan riwayat dari pekerjaannya atas jawaban tersebut “saya
In
A
lik
(delapan) kali diperiksa, 2 kali saksi diperiksa kaitan dengan Rencana Pansus
DPRD dari Komisi A, saksi ditanya mengenai tanggal yang ditandatanganni
m
ub
Walikota, kenapa kecil sekali retribusi dan sebagainya dan akhirnya saksi pikir-
pikir ini ada masalah apa?, karena pada saat saksi menjabat sejak tahun 2009
ka
sampai saksi pensiun tidak pernah ada rapat yang dilakukan anatara PT. Kereta
ep
Api, Pemko Medan dan Pihak Ketiga, sehingga saksi dalam hal ini mungkin
ah
banyak tau tentang itu. Kedua saksi diperiksa juga di Kejaksaan Tinggi Sumatera
R
Utara terkait laporan Sawah, kemudian yang Ketiga saksi diperiksa lagi di Polda
es
Sumatera Utara dengan masalah yang sama dan terakhir saksi diperiksa lagi di
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 205
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kejaksaan Agung ada dua kali dan sebetulnya masih mau ditambah karena waktu
si
itu saksi kurang sehat sehingga terlanjur dimasukkan dalam perkara ya inilah
mungkin BAP saksi hanya 2 atau 3 halaman saja”, tapi pada dasarnya saksi
ne
ng
banyak mengetahui tentang persoalan ini ; ----------------------------------------------------
do
gu
berlaku yang diatur dalam Surat kepala BPN No. 3, tahun 1997 tentang
“Pendaftaran Hak atas tanah” disebut “sebelum adanya permohonan”, termasuk
In
juga dalam nota bene Notaris harus mengecek lebih dahulu apakah yang masalah
A
ini ada blokir, ada keberatan, ada sengketa, jadi tidak semata-mata begitu berkas
tersebut masuk lalu dicek, dicek dulu baru di cap diparaf oleh Staf istilahnya di
ah
lik
BPN itu “Cek Bersih”, jadi kalau dia misalnya ada sengketa itu, memang SOP nya
demikian. Berdasarkan fakta yang saksi dapati “tidak ada blokir, tidak ada
am
ub
sengketa”, didalam Buku Tanah HGB diatas HPL ; -----------------------------------------
kewajiban Pihak Ketiga terhadap Pemegang HPL, karena didalam kaitan dengan
Permendagri No. 1, tahun 1977., dan No. 17, tahun 1977 dan juga termasuk
ah
R
Perda Kota Medan disebutkan bahwa terhadap tanah tersebut harus membayar
si
Retribusi dan mengenai besaran Retribusi tersebut dihitung oleh Pemerintah Kota
ne
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ng
do
gu
standartnya kalau tidak salah 2½% dan yang pastinya saksi tidak hafal tetapi
didalam perda nya sudah disebut ; --------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi dipanggil oleh Komisi A terkait terlalu kecilnya Retribusi saat melihat
data tersebut memang pada saat itu Retribusi tersebut menggunakan NJOP tahun
ah
2010, karena yang tahun 2011 belum keluar, makanya didalam berkas itu ada
lik
ub
NJOP keluar Bulan Maret atau bulan April, perjanjiannya itu sekitar kalau tidak
salah bulan Pebruari, dan begitu dia dapat NJOP yang baru, dia hitung kembali
ka
ep
sudah ada dicantumkan didalam PP No. 40, tahun 1996., Peraturan Kepala BPN
es
No. 9, tahun 1999., Peraturan Kepala BPN No. 1, tahun 2010 tentang SOP dan itu
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 206
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sudah terinci ; ------------------------------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terkait dengan tanah ini dari Pemko Medan jelas
tidak ada keberatan, tapi dari Kereta Api seingat saksi pernah ada keberatan dan
ne
ng
sudah saksi jawab, bahwa sesuai dengan Pasal 126 Peraturan Kepala BPN No.
3, tahun 1997 “bahwa blokir tersebut hanya berlaku selama 1 bulan” dan
do
gu
sehubungan tanah tersebut HPL nya atas nama Pemko Medan saksi persilahkan
sebelum berakhirnya 1 bulan untuk melakukan musyawarah atau gugat. Blokir itu
In
hanya 1 bulan atau 30 hari lebih dari itu harus dibuktikan dengan Sita, tetapi BPN
A
pada dasarnya asal ada nomor gugatannya saja sudah blokir dan tidak nunggu
Sita yang artinya dalam rangka untuk mengamankannya ; --------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi selama melakukan Cek Bersih tersebut tidak ada
am
ub
dan selama saksi menjabat sebagai kepala Kontor BPN Medan sepengetahuan
saksi tidak ada satupun Gugatan dari Pihak Kereta Api ; ----------------------------------
ep
➢ Bahwa terkait dengan Terdakwa Handoko Lie mengenai Permohonan
k
Perpanjangan sebagai Pemohon untuk HGB No. 1147 dan HGB No. 1151 dan
ah
perpanjangan tersebut sudah diberikan atas nama PT. ACK dengan masa
R
si
berlakunya yang tadinya itu tinggal 4 tahun menjadi hilang yang 4 tahun itu dan
diterbitkan masa berlakunya 20 tahun ; ---------------------------------------------------------
ne
ng
do
diatasnya Ruko-ruko dan ada juga Mall, tapi kalau saksi lihat disitu tanah tersebut
gu
B, C dan yang dijadikan objek ini adalah sebenarnya Blok B itulah yang diberikan
secara penanggalan/pelepasan hak tahun 1982 dengan Akta No. 47 dan saya
ah
lik
kalau persisnya ini sudah menjadi satu kesatuan yang dari 3,4 Ha itu. HPL nya
dipegang oleh Walikota karena ada pelepasan atau penanggalan hak dari Kereta
m
ub
Api yang sudah mendapat persetujuan dari Menteri Keuangan dan Menteri
Perhubungan dengan Akta No. 47, tahun 1982 ; --------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa terkait Blok A dan Blok C tersebut, sepengetahuan saksi Blok A dan Blok
C ini sebetulnya tahun 2004 pernah diajukan HPL oleh Pemko Medan, jadi A dan
ah
C ini sampai hari ini belum pernah keluar Sertifikat dan B yang sudah keluar
R
sertifikat, kemudian dalam kaitan A dan C tersebut pada tahun 2004 itu pernah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 207
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diajukan permohonan HPL oleh Walikota Abdillah dengan dasar ijin lokasi dan
R
mengatakan bahwa ini adalah “Tanah Negara” dan disitulah akhirnya permohonan
si
tersebut mungkin berlanjut kepada surat-surat yang pernah dikeluarkan oleh
ne
ng
Kepala kantor sebelum saya Pak Elfachri pada tahun 2004 dalam rangka
mendukung bahwa permohonan tersebut bisa dilanjutkan atau tidak dan ternyata
lanjut, di BPN Pusat dipimpin yang saat itu Kepala BPN nya Pak Lutfhi Nasution
do
gu
memanggil Para Pihak termasuk Menteri Keuangan, Menteri BUMN dan rapat
kordinasi “ini sebetulnya ini tanah siapa, apakah aset PJKA atau bagaimana”
In
A
ternyata dalam perjalanannya berdasarkan data yang ada dari BPN tahun 2007
berkas tersebut dikembalikan, karena tidak ada jawaban dari Menteri BUMN dan
ah
lik
disitu ada 3 pihak yang merasa mempunyai kepentingan dan disitu kepentingan
pihak-pihak itu antara lain Kereta Api mengklaim bahwa tanah itu adalah tercatat
aset didalam buku aktiva nya, tetapi Menteri BUMN tidak muncul didalam
am
ub
keterangannya, kemudian Pemko Medan mengatakan “Tanah ini Tanah Negara”
yang dimohonkan dalam rangka untuk membangun fasilitas pertokoan dan ketiga
ep
adalah PT. ACK yang mengatakan “ini ganti rugi saya, 300 orang lebih”
k
berdasarkan itu tiga pihak ini siapa pemiliknya tidak tau dan akhirnya berkas
ah
si
kaitan itulah akhirnya timbul suatu kesan ini bermasalah, tapi pada saat itu belum
masuk ke ranah hukum dan didalam perkembang-perkembangannya bahwa PT.
ne
ng
ACK akhirnya menggugat di PN Medan dan didalam gugatan PT. ACK tersebut
BPN juga Turut Tergugat dan dalam Gugatan PT. ACK tersebut yang digugat
do
gu
adalah Kereta Api, Pemko Medan dan BPN dan berdasarkan data yang saya
baca sampai pada Putusan Kasasi itu memang sampai Eksekusi dan sudah
dieksekusi dan dalam hal ini yang menang perkara tersebut PT. ACK, tapi ada
In
A
Peninjauan Kembali (PK) dari Kereta Api dengan putusan PK nya “N O” karena
Kurang Pihak dan disitulah muncul lagi yang sekarang terjadi ada gugatan lagi di
ah
lik
PN Medan yang sekarang sedang berlangsung dengan No. 453 dan ditambah lagi
dengan adanya Gugatan dari Sultan Deli dengan No. Perkara 308/2015 dan
m
ub
dalam gugatan tersebut BPN ikut digugat. Dalil Sultan Deli dalam Gugatannya
dengan alibinya “bahwa dulu Kereta Api sewa”. Dalam kondisi sekarang ini 2
ka
➢ Bahwa saat adanya perpanjangan tersebut dari BPN turun dan itu ada Tim
R
Peneliti sesuai Peraturan Kepala BPPN No. 7, tahun 2007 Pasal 2 “Tim meneliti
es
secara formal data fisik dan data yuridis” dan kalau soal berdiri diatas tanah
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 208
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tersebut sebenarnya sesuai dengan peruntukannya ; --------------------------------------
si
➢ Bahwa terkait jawaban saksi yang mengacu pada Pasal 26 PP No. 40, tahun
1996 dalam hal HGB dapat diperpanjang jika memenuhi persyaratan, BAP No. 5.
ne
ng
Dalam penjelasan tersebut selalu saksi kutip Pasalnya, jadi saksi tidak
menafsirkan sendiri. Jadi kalau kita membaca secara cermat dalam Pasal
do
gu
tersebut “jika memenuhi syarat tanah masih dipergunakan dengan baik sesuai
keadaan sifat dan tujuan pemberian hak, syarat-syarat pemberian hak tersebut
dipenuhi dengan baik oleh pemegang hak” dan saat itu PT. ACK sudah
In
A
pemeGang hak sejak tahun 2004 sudah balik nama atas nama PT. ACK. Awalnya
sejak tahun 1982 yang terbit itu hanya HPL dan baru pada tahun 1994 dengan
ah
lik
dasar Akta 172 keluarlah HGB diatas HPL, HGB nya atas nama PT. BRE dan
dilakukan jual beli sepuluh tahun berikutnya kepada PT. ACK keluarlah Sertifikat
am
ub
atas nama PT. ACK berdasarkan Jual beli tadi setelah mendapat persetujuan dari
Walikota Medan pada tahun 2010 PT. ACK mengajukan Permohonan
perpanjangan HGB karena sudah mau habis masa HGB nya dan saya bertemu
ep
k
Walikota saat itu kira-kira awal bulan Agustus dan berdasarkan data yang ada
ah
saya lihat PT. ACK mengajukan pada Akhir bulan Agustus ke Pemko Medan dan
R
si
enam bulan atau tujuh bulan berikutnya baru ada Perjanjian atau Persetujuan dari
Walikota untuk diperpanjang, jadi waktu tersebut panjang. Dan dalam hal ini
ne
ng
do
gu
tersebut sudah diatur Pasal 32 sampai Pasal 39, sedangkan Pasal 43 tersebut
mengatakan perpanjangan itu bisa dilakukan setelah mendapat syarat-syarat
In
A
yang sudah dipenuhi yang Ketiga kalau saya baca lagi dalam SOP sesuai dengan
peraturan Kepala BPN No. 1, tahun 2010 sama persyaratannya”, jadi disitulah
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang digugat Sultan Deli pertama PT. ACK., Kereta
m
ub
Api., Pemko Medan dan BPN dan dalam hal ini barangnya sama ; ---------------------
ka
Sertifikat di tanah tersebut, tetapi menurut dia, dia punya data dan suratnya
betuliskan Arab Gundul ; ---------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi sebelum terbitnya HPL ke Pemko Medan, dalam hal
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 209
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa terkait yang berhak mengajukan HPL dan HGB terhadap Eigendom
si
Vervonding No. 33 dan No. 9 tersebut. Sepengetahuan saksi dalam Kartu
Eigendom itu memang atas nama Pemerintah Hindia Belanda, jadi dengan
ne
ng
lahirnya UUPA tersebut semua Hak-Hak Barat sudah harus di konversi dan
berdasarkan data yang ada di BPN tanah tersebut Masih Eigendom, persoalan
dilapangan siapa yang memiliki, siapa yang berhak dan sebagainya menjadi
do
gu
krusial apalagi di Medan banyak sekali Tanah Negara bekas tanah Konsensi,
bekas tanah PTPN, Eigendom, Erfacht, Opstal dan untuk Kasus tanah ini No. 2
In
A
tingginya setelah DKI ; ------------------------------------------------------------------------------
lik
melepaskan / menanggalkan dengan Akta No. 47 setelah mendapat persetujuan
dari Menteri Keuangan dan Menteri Perhubungan dilepaskan penguasaannya itu
am
ub
kepada Pemko Medan ; ----------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa serpengetahuan saksi Pihak Swasta dalam hal ini tidak bisa memperoleh
ep
k
HPL dan HPL ini hanya untuk instansi. Dengan adanya Peraturan Menteri Dalam
Negeri No. 1, tahun 1977 dan No. 17, tahun 2007 disebutkan bahwa terhadap
ah
R
tanah-tanah yang dibuat untuk usaha dan sebagainya bisa pihak ketiga diberikan
si
HGB dengan membayar Retribusi, tapi maksud saksi riwayat ini jelas pada saat
ne
Pemko Medan mendapatkan HPL dari Kereta Api tidak ada janji apapun disitu,
ng
boleh dibuka Akta 47, tanggal 25 Agustus 1982 tanpa syarat, begitu keluar SK
Pemberian Hak dan Mendagri No.84/HPL/DA/1982, tanggal 22 September 1982
do
gu
baru tanggal 17 Nopember 1982 dengan Akta No. 36 dan Akta No. 37, jadi
awalnya tanah tersebut lepas dulu dan syarat belakangan timbulnya ; ----------------
In
A
➢ Bahwa terkait dengan adanya Akta No. 36 apa yang disyaratkan dalam Akta No.
36 tersebut. Sepengetahuan saksi Akta No. 36 adalah merupakan perjanjian
ah
lik
antara Kereta Api dengan Pemko Medan untuk membangun rumah sebanyak 288
unit yang pelaksanaanya dilakukan oleh PT. Inanta, akibat dari 36 jadi buatlah
m
ub
Akta 37 yang mengatakan PT. Inanta nanti diberikan HGB diatas HPL Pemko.
Pada saat saksi memproses itu, saksi tidak pernah tau bahwa ada
ka
perpanjangan, misalnya Perumahan HGB atas nama PT. A ternyata PT. A ini
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 210
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bikin perjanjian bangun rumah (kalau tidak bangun rumah, kamu kena denda dan
si
sebagainya) tidak pernah masuk kepada BPN dan itu merupakan urusan mereka
diatas tanah itu, tapi hak jelas diatur didalam UUPA dan PP. BPN hanya mengatur
ne
ng
mengenai Hak nya entah apa isi dari syarat-syarat yang diperjanjikan dari Para
Pihak bukan ranah nya BPN, jadi kalau para pihak mau membuat perjanjian
apapun disitu, silahkan saja dia bilang saya telantar juga. Apalagi sekarang kalau
do
gu
dengan keluarnya PP No. 10, tahun 2011 tentang “Tanah Terlantar” ini lebih
ekstrim lagi, terhadap tanah yang tidak diusahakan, tidak dimanfaatkan sesuai
In
A
peruntukannya oleh negara dicabut, putus hubungan hukum nya. Ini secara
Normatif ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa terkait bunyi dari perjanjian itu ada beberapa ketentuan yang mendasari
yaitu PP No. 40, tahun 1996., Permendagri No. 1, tahun 1977., Peraturan Kepala
am
ub
BPN No.9, tahun 1999., dan Perda No. 21, tahun 2002. Sepengetahuan saksi
berdasarkan buku “Budi Harsono” Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 1, tahun
1977 itu sebetulnya sudah dicabut menjadi Peraturan Kepala BPN No.9, tahun
ep
k
1999. Sebenarnya Permendagri No. 1, tahun 1977 itu tentang “tata cara
ah
si
serta pendaftarannya” ; -----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa terkait tanggungjawab dari para pihak itu tidak dilampirkan dalam salah
satu persyaratan, hanya melampirkan Persetujuan dari Walikota, karena didalam
PP nya mengatakan hanya begitu, pegangan BPN hanya persetujuan dari
do
gu
pemegang HPL yang telah jelas di dalam Pasal dari PP No. 40 tahun 1996 ; -------
Bahwa keterangan lain didalam Akta 37 kewajiban PT. Inanta untuk membangun
In
➢
A
rumah kaitan perjanjian Akta 36 tersebut “perjanjian antara Kereta Api dengan
Pemko Medan untuk membangun” didalam Pasal 3 dikatakan “Kereta Api
ah
lik
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi disitu adanya bangunan Ruko dan Mall, tapi saksi
ep
tidak pernah tanya mengenai perjanjiannya, tetapi dari data yang ada yang saksi
baca Akte 36 tersebut larinya kepada Akta 171, kenapa Akta 36 dan 37 itu posisi
ah
PT. Inanta, kalau Akta 171 dan Akta 172 itu sudah dialihkan dari PT. Inanta ke
es
PT. BRE pada saat itulah muncul Sertifikat HGB atas nama PT. BRE diatas HPL
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 211
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pemko Medan dan pada saat PT. Inanta Sertifikat HGB belum keluar ; ---------------
si
➢ Bahwa pada saat zaman saksi menjabat Kepala kantor BPN Kota Medan
perpanjangan HGB tersebut sudah keluar dan kemudian dalam
ne
ng
perkembangannya PT. ACK memohon Pemecahan, pecah saja belum balik nama
dan itu disetujui oleh Walikota dan saksi ingat betul pada saat itu ada rapat
do
gu
kordinasi dipimpin langsung oleh Walikota yang dihadiri oleh Kepala-Kepala Dinas
juga termasuk Sekda yang bernama Saiful Bachri, termasuk kepala Dinas PU,
Tata Bangunan, Pertanian, Asisten dan macam-macam, membahas “apakah
In
A
pemecahan ini bisa disetujui” disitulah nanti dibahas pada Peraturan Menteri
Dalam Negeri No. 17, tahun 2007 dan Pasal peralihannya itu pada Pasal 88
ah
lik
“Pengelolaan barang milik daerah khususnya yang terkait dengan pemindahan
dan pemanfaatan yang sudah berjalan dan atau sedang dalam proses sebelum
am
ub
ditetapkan Peraturan Pemerintah ini tetap dapat dilaksanakan” kuncinya disitu,
makanya saat itu Walikota setuju dan akhirnya pecah dan setelah itu saya
pensiun. Memang sejak awal ada sesuatu yang tidak lazim misalnya pelepasan
ep
k
tanah jalan Tol, kan bayar dulu, buat BA sudah bayar baru mengajukan Hak ini
ah
tidak, berikan dulu nanti bayarnya, akhirnya sengketa, tapi ini merupakan
R
si
perjanjian Para Pihak, Aktanya sesuai dengan PP 37, tahun 1998 “Akta Jual
belinya Sah” dan balik nama. Saksi mengatakan ini merupakan fakta yang
ne
ng
sebenarnya supaya terang dan ini bukan merupakan pendapat saksi ; ---------------
➢ Bahwa terkait pemilik HGB hasil pecahan mempunyai kewajiban yang sama atas
do
gu
konsekwensi pemberian HGB tersebut seperti halnya PT. ACK sebelumnya, saksi
tidak mengetahui tapi saksi kembalikan lagi BPN itu kan hanya masalah tanah
In
A
nya, kalau soal diatasnya ada kewajiban, ada utang, ada pembayaran, ada segala
macam itu kan merupakan urusan Para Pihak, jadi saksi dalam hal ini tidak bisa
memberikan penjelasan ; --------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa peranan Sdr. Handoko Lie sebagai Terdakwa dalam perkara ini
m
ub
ep
BPN”, misalanya sengketa dengan nomor gugatannya berapa, ada laporan Polisi
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 212
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor LP nya berapa, ada Blokir tapi Blokirpun hanya berlaku 1 bulan. Selain itu
si
Permohonan tersebut telah memenuhi persyaratan-persyaratan yang sudah diatur
didalam Peraturan baik PP No. 40, tahun 1996., Peraturan Kepala BPN No. 9,
ne
ng
tahun 1999., Dalam hal ini tidak ada catatan untuk tidak memberikan
perpanjangan dan awalnya seperti itu, tapi setelah itu nanti ada Tim yang turun
meneliti yang namanya “Panitia Pemeriksaan Tanah” dasar aturannya No. 7,
do
gu
tahun 2007, Tim meneliti dilapangan ternyata rekomendasinya tidak terdapat
masalah ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa akibat hukumnya kalau syarat-syarat tersebut tidak dipenuhi, kalau HGB
tersebut masih berlaku yang berjalan dan kalau sudah habis dan tidak
ah
lik
diperpanjang kembali lagi kepada Pemegang HPL dalam hal ini Pemko Medan
dan dia tidak akan kembali lagi kepada Kereta Api ; ----------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa terkait dalam mengajukan perpanjangan dalam hal waktu HGB nya sudah
berakhir. Sepengetahuan saksi jadi di BPN itu ada yang disebut Pembaruan Hak
ep
k
dan Perpanjangan Hak, kalau Perpanjangan Hak itu, HGB nya masih berlaku dan
kalau Pembaruan Hak itu, kalau HGB nya sudah berakhir dan di perbarui lagi
ah
R
dengan perjanjian-perjanjian persetujuan lagi dari pemeGang HPL, jadi artinya
si
“kalau dia habis Hak nya namanya Pembaruan Hak, karena Hak nya baru”
ne
sedangkan dalam HGB ini nomor Hak nya masih itu, luasnya masih itu dan
ng
sertifikatnya masih itu hanya menyatakan bahwa HGB nya diperpanjang selama
20 tahun terhitung sejak tanggal tersebut ; ----------------------------------------------------
do
gu
Tanah, sama dengan Eigendom zaman Belanda, jadi ini satu eigendomnya di
BPN dan yang namanya Eigendom atas nama Pemerintah Belanda ya tidak bisa
ah
lik
dikatakan Kereta Api, jadi saksi tidak bisa mengatakan ini Kereta Api, tapi posisi
itu sekarang kita hormatilah ini masalahnya sudah masuk ranah hukum ; ------------
m
ub
ep
Barat Eigendom, opstal, Konsersi sudah dikonversi hanya disitu ada kewajiban
dia datang ke BPN dan kalau dia tidak datang ya Tanah Negara yang dalam PP
ah
es
➢ Bahwa terkait “Tanah yang dikuasai langsung oleh Negara”, sepengetahuan saksi
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 213
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang namanya Negara itu sesuai Pasal 2 UUPA mengatakan “mengatur
R
peruntukan, pemanfaatan untuk kesejateraan bagi masyarakat” jadi jangan
si
dianggap tidak bertuan. Kalau dia memang dia Kereta Api ?, Kereta Api
ne
ng
mempunyai kewajiban datanglah ke BPN, karena tujuan dalam PP No. 24, tahun
1997 “tujuan pendaftaran tanah adalah menjamin kepastian hukum dan
melindungi hukum terhadap kepemilikan dan memberikan informasi kepada pihak
do
gu
lain” dan kalau tidak didaftarkan bagaimana mau tau bahwa itu “Tanah Siapa”
itulah masalahnya ; ----------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa akibat hukumnya kalau pihak yang merasa punya hak tersebut tidak
mendaftarkannya ke BPN, sepengetahuan saksi dalam hal ini BPN tidak bisa
ah
lik
mengatakan Punya Siapa dan syaratnya adalah untuk menyatakan Punya Siapa
ini didaftarakan di BPN dan disitu dilakukan penelitian, ada Tim, diukur
am
ub
dilapangan, persetujuan pemilik batas, kemudian ada keterangan Kepala Desa
atau Lurah mengatakan “Tidak Sengketa”, Klir. Tapi begitu sengketa, Stop ; --------
ep
k
➢ Bahwa terkait Blok B itu HGB diatas HPL tidak pernah dibatalkan dan kalau Blok
B tersebut klir-klir saja tidak ada masalah, sejak HPL terbit itu memakai Akta,
ah
R
keluar HGB diatas HPL ada Akta No. 172, Tahun 2004 ada perjanjian Jual Beli
si
disetujui oleh Walikota Abdillah, balik nama ke PT. ACK, PT. ACK
ne
memperpanjang dengan persetujuan Walikota Rahudman Harahap keluar
ng
perpanjangannya dan setelah saksi lihat secara urutan Prosedur Pertanahan tidak
ada masalah ; -----------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi mengetahui bahwa pembangunan rumah 288 unit tersebut sudah
pernah diganti dengan pembayaran uang tunai sebesar Rp. 13 milyar
In
A
Bahwa terkait lokasi yang dimohonkan perpanjangan HGB rencana tata ruang
lik
wilayah oleh Pemko Medan diperuntukan untuk mengacu kepada Ijin Lokasi
ataupun Penetapan Lokasi itu “pembangunan pusat perdaGangan dan
m
ub
➢ Bahwa terkait Akta 36 rencana pembangunan rumah 288 unit dilahan A dan C,
ep
Rencana Tata Ruang tersebut kalau dilihat aturan ini, SK ini tidak sesuai. Dan
R
yang saksi katakan ini berdasarkan Salinan keputusan Walikota No. 593/460.K/
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 214
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pembangunan Pusat Perdagangan di Jalan Jawa, Jalan Veteran, Kelurahan
R
Gang Buntu” ; ------------------------------------------------------------------------------------------
si
Bahwa terkait dengan dilepaskan, tidak bisa ditarik kembali, karena didalam
ne
➢
ng
Undang-undang Pokok Agraria No. 5, tahun 1960 “Hapusnya Hak salah satunya
Pelepasan” ; -------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa selanjutnya saksi diperlihatkan barang bukti No. 45 sampai dengan No.
179., No. 469., atas barang bukti tersebut saksi membenarkan dan
In
A
mengetahuinya ; --------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa saksi ada menambahkan keterangan tersebut diatas sebagai berikut “Akta
ah
lik
➢
33 itu terkait dengan PT. Inanta, Akta 171 terkait dengan PT. BRE, tetapi dalam
perkembangannya ada perjanjian kesepakatan antara Kereta Api dengan PT.
am
ub
BRE untuk membangun 288 unit diganti dengan uang tunai sebesar Rp. 13
milyar, kesepakatan tersebut Akta dibawah tangan antara Kereta Api dengan
ep
Bonauli dan setelah itu dimintakan persetujuan kepada Menteri BUMN yang saat
k
itu Pak Laksamana Sukardi dan keluar dan disitu disebutkan masa berlakukan
ah
si
kesepakatan-kesepakatan tersebut akan ditindaklanjuti dalam bentuk Addendum
Perjanjian setelah memperoleh persetujuan dari Meneg BUMN”. Kedua Bahwa
ne
ng
proses Hak atas tanah sejak awal tahun 1982 HPL, pemberian HGB diatas HPL,
balik nama, tidak ada satupun Pasal yang dilanggar, karena ini menyangkut Hak,
do
gu
persoalan mereka membuat Perjanjian itu itu merupakan urusan Para Pihak,
Pada saat Akta 47 tersebut “Tanpa Syarat”, kemudian keluar Surat keputusannya
menjadi Milik Pemko Medan baru keluar Akta 36, tapi sebenarnya didalam Akta
In
A
47 tidak ada disebut “bahwa nantinya akan dilakukan Perjanjian…..” tidak ada, Klir
ah
Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Sdr. Terdakwa tidak ada keberatan dan
lik
ub
ep
➢ Bahwa saksi bertugas di BPN pada tahun 1982 sebagai staf, tahun 1990 diangkat
ah
Kota Binjai, tahun 1998 sampai tahun 2004 pindak kekantor Pertanahan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 215
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pertanahan dan pada Tahun 2004 pindah ke Kanwil sebagai Kepala Seksi
si
Penanganan Masalah Pertanahan ; -------------------------------------------------------------
Bahwa saksi bekerja di Kantor Pertanahan Kota Medan itu pada tanggal 10
ne
➢
ng
September 2012 yang saat itu Kepala Kntor BPN nya Pak Subagyo, SH. Msi., dan
saksi kenal dengan Pak Thorik, setelah Pak Thorik tidak menjabat saksi masuk ek
do
gu
BPN Kota Medan dan mengenai dengan Pak Elfahri saksi tidak bertemu akan
tetapi saat saksi di Kanwil pada tahun 2004 sampai dengan tahun 2012 Pak
In
Elfahri menjabat Ka Kanwil dari tahun 2006 sampai tahun 2008 ; -----------------------
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi BPN pernah menerbitkan HPL Pemko Medan HPL
ah
lik
No. 1, 2 dan 3, diatas HPL No. 1 telah terbit HGB No. 1147., diatas HPL No. 2
telah terbit HGB 1151 dan diatas HPL No. 3 telah terbit HGB No.1150 dan
am
ub
penerbitan HPL tersebut ini berdasarkan SK Mendagri dan kalau didalam SK
Mendagri tersebut tanah ini berasal dari Hak Aigendom Vervonding No. 33 dan
Hak Eigendom Vervonding No. 9 yang masing-masing tetulis Het Gouvernement
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi luas dari HPL No. 1, 2 dan 3., HPL No. 1 seluas
R
si
2.200 meter persegi., HPL No. 2 luasnya 26.620 meter persegi dan HPL No. 3
luasnya 5.559 meter persegi dan total luas seluruhnya 34.779 meter persegi dan
ne
ng
ini semuanya dialihkan Pemko Medan dengan pelepasan hak yang dituangkan
kedalam Akte No. 47, tanggal 25 Agustus 1982 ; --------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan saksi inti adanya Akta 47, tanggal 25 Agustus 1982
tersebut adalah melepaskan Penguasaannya atau menanggalkan
In
A
penguasaannya PT. Kereta Api dan selanjutnya yang berhak adalah Pemko
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi pernah melihat Akta 47/1982 berupa berupa fotocopinya ; --------------
m
ub
➢ Bahwa selama saksi menjabat sebagai Kasi Hak Tanah dan Pendaftaran Hak
Tanah pernah ada laporan-laporan atau sengketa-sengketa sehubungan dengan
ka
Akta 47/1982. Pertama saksi masuk tugas tanggal 10 September 2012 hari Senin,
ep
hari Rabu nya datang kekantor masalah Cek Bersih, kenapa kita tidak lakukan
ah
Cek bersih karena KPK baru turun melihat Buku-buku Tanah jadi saya baru
R
masuk tugas karena sudah dilihat KPK dan sudah di foto KPK kawan-kawan tidak
es
berani. Kemudian hari Jum’at almarhun Sdr. Darwan sama Pak Marwan Purba
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 216
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang saat itu datang ke kantor dan saat itu saksi baru dan tidak bisa memutuskan
si
yang akhirnya kita bersama ke KPK dan apa sikap KPK terhadap yang sudah
melihat Buku-buku Tanah dan memfoto begitu penjelasan dari kawan-kawan
ne
ng
saya. Saksi berangkat dengan Pak Marwan Purba ke KPK dan saya minta kepada
KPK “pak apa sikap kami yang harus kami lakukan” dan KPK mengatakan “itu
menjadi wewenang BPN” dan setelah itu kita kembali ke Medan dan hari Jum’at
do
gu
nya berunding dan begitu berunding ada panggilan dari Kejati, kemudian Hari
Selasa Pak Subagyo berangkat ke Kejati dan di BAP, kemudian kita surati Kejati
In
A
dan Kejati menjawab “bahwa masalah Cek Bersih menjadi wewenang Kantor
Pertanahan Kota Medan” barulah waktu itu kita lakukan Cek Bersih dan Cek
ah
lik
Bersih ini berhubungan mau balik nama beberapa Sertifikat HGB yang sudah
dipecah-pecah ; ---------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa saksi mengetahui adanya Permohonan HGB oleh PT. ACK ; ------------------
➢ Bahwa pengertian dari “tanah negara” tersebut dari sudut pengertian BPN “belum
ep
terbit Sertifikat” dengan kata lain “tanah yang langsung dikuasai oleh Negara”.
k
Pengertian secara Normatif Tanah Negara tersebut adalah ada tanah yang
ah
R
langsung dikuasai oleh Negara, tapi faktor penguasaan ada. Ada tanah yang
si
dikuasai Negara tapi penguasaan tidak ada ; -------------------------------------------------
ne
ng
do
pelayanan pertanahan” dan kita (BPN) mengatakan “kalau kita tidak melayani ini
gu
sudah Keputusan Pimpinan kami adalah di Mendagri sudah ada HPL, sudah ada
HGB-HGB, ya silahkanlah menempuh jalur hukum” dan ini percakapan lisan
In
A
kepada bagian Hukum. Dan permohonan untuk blokir ada dan itu selama 30 hari
dan setelah habis masa blokir kita layani dan setelah habis masa blokir tidak ada
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang melakukan Pelepasan Hak kalau dibaca dari
m
ub
Akta 47/1982 Surat Kuasa seolah disini dengan melepaskan ini bertindak untuk
dan atas nama Kepala Perusaah Kereta Api yang di Bandung dan lebih lanjut
ka
ep
Mendagri No. 84/1982 ini adalah bekas Hak Eigendom No. 33 dan No. 9 dan
es
kalau kita lihat dari lampiran Kepala Kantor usul dari Menteri Perhubungan dan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 217
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menteri Keuangan ada dan mengenai prosesnya saksi tidak mengetahuinya ; -----
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui awalnya dan setelah saksi tugas di Medan
disampaikan kepada saksi secara tertulis Akte 36 dan Akte 37 pada tahun 2012,
ne
ng
dan saya mengatakan “kalau Akta 36 dan Akte 37 ini kan perjanjian diluar BPN”
dan BPN tidak sebagai pihak ; --------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa saksi tidak hafal betul mengenai Akte 36 dan Akte 37 tersebut antara
siapa saja ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Akte 171 ; -------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pemecahan-pemecahan HGB tersebut itu sebelum
saya menjabat di BPN Kota Medan dan kalau kita lihat dokumen ini
am
ub
pemecahannya tanggal 15 April 2011 sebelum saksi dan saksi bertugas pada
tahun 2012 Kepala Kantornya Pak Subagyo ; ------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa sepengetahuan saksi HGB No. 1607/Kelurahan Gang Buntu pecahan dari
ah
si
➢ Bahwa terkait mengenai adanya Bank Permata dengan hak Tanggungan ini
merupakan pendaftaran Hak Tanggungan, jadi terhadap HGB 1607/Kelurahan
ne
ng
Gang Buntu atas nama PT. Agra Citra Kharisma dipasang dengan hak
Tanggungan dengan Pemegang Hak Tanggungan PT. Bank Permata, Tbk
do
gu
(dijaminkan) ; ------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa terkait atas nama “Susan”. Sepengetahuan saksi bukan nama “Susan”
In
A
berdasarkan Surat Permohonan Blokir tanggal 04 April 2013, kalau “Susan” ini
cek bersihnya PPAT Susan Wijaya telah minta pengecekan Sertifikat ; ---------------
ah
lik
➢ Bahwa terkait jawaban saksi pada point 4 dalam BAP lanjutan tanggal 17 Juli
2014, benar itu merupakan penjelasan saksi berdasarkan data yang kita buat saat
m
ub
itu yang kita inventarisir pecahan dari HGB 1147 dan Pecahan HGB 1151 dan
itula pecah-pecahan dari HGB induk tersebut ada yang sudah beralih dan ada
ka
ep
menerima HGB-HGB dari pecahan HGB Induk tersebut. Dengan kata lain HGB
es
No. 1147 sudah mati karena sudah di pecah-pecah dan HGB 1151 juga sudah
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 218
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mati dan terhadap HGB-HGB pecahan itu sudah ada keluar ijin peralihan dari
si
Pemko ke PT. ACK. (Surat Walikota No. 593.5/20176, kepada Handoko bertindak
untuk dan atas nama PT. Agra Citra Kharisma) yang sebelumnya ada
ne
ng
permohonan dari Sdr. Handoko. Surat tersebut ditujukan kepada Pak Handoko,
point 1 sehubungan dengan surat saudara masing-masing No. 322/ACKH/VIII/
2011, tanggal 05 Agustus 2011 dan Surat Nomor : 344/ACKH/IX/2011, tanggal 20
do
gu
September 2011 perihal tersebut diatas Perihalnya : “Pengalihan Hak atas Tanah
Sertifikat HGB dengan ini kami sampaikan kepada saudara bahwa kami tidak
In
A
menaruh keberatan dan merekomendasikan pengalihan atas tanah Sertifikat
HGB teletak di Jalan Veteran/Timur, Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan
ah
Timur, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara ........ dst”. Saat itu Walikotanya
lik
dijabat oleh Pak Rahudman Harahap ; ---------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi ini surat-surat sudah teradopsi/terserap ke SK
Menteri Dalam Negeri, kalau secara fakta saya tidak mengetahui karena bagian
surat ini juga saat itu diusulkan oleh Kepala Kantor Pertanahan ke Gubernur dan
ep
k
si
➢ Bahwa terkait jawaban saksi di Point 8 pada BAP Pertama tanggal 10 Juni 2014.
ne
Saksi merubah dan mencabut jawaban saksi pada point 8 tersebut menjadi
ng
“Riwayat ini tidak bisa dipandang dari Nasionalisasi dan saksi mengambil dari
Surat Keputusan Mendagri No. 84 yang menyebutkan bahwa Eigendom
do
gu
Nasionlaisasi” ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Akta 36 dan Akta 37 tidak ada di dokumen, maka
saksi mengatakan tadi beberapa ini sudah terserap di SK Mendagri tersebut ; -----
m
ub
➢ Bahwa saksi membenarkan terkait BAP yang pertama point 20, setiap orang yang
mohon perpanjangan HGB harus ada rekomendasi perjanjian penggunaan tanah,
ka
ep
ada keterangan dari pemegang HPL dan bayar seperti uang pemasukan kepada
pemegang HPL ; -------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa terkait BAP yang pertama point 8 dalam jawaban tersebut perlu saksi
es
tambahkan mengenai HPL seluas 34 ribu sekian dan yang Tanah Negara luasnya
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 219
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
13,578 meter persegi dan 22.377 meter persegi ; -------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Tanah Negara yang seluas 13,578 meter persegi
dan 22.377 meter persegi sudah ada alas haknya yang mengajukan permohonan
ne
ng
yaitu PT. ACK dengan Nomor : 22/ACKH/VII/2013., tanggal 4 Juli 2013 dan surat
tersebut kita kembalikan ke PT. ACK ; ----------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi Tanah Negara yang seluas 13,578 meter persegi
dan 22.377 meter persegi tersebut merupakan Tanah yang dikuasai langsung
In
A
oleh negara berarti dalam hal ini sudut pandang UUPA belum terbit Sertifikat dan
berdasarkan dpkumen itu merupakan bekas Eigendom Vervonding No.33 tapi
ah
lik
saya tambahkan dokumen itu ada SK Pendaftaran Tanah menerangkan itu
Eigendom 33 cuman sekarang saksi jelaskan tadi masih dalam perkara ; ------------
am
ub
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui apa peranan Terdakwa dalam masalah ini ; --------
➢ Bahwa maksud dari “PJKA menanggalkan atau melepaskan Hak nya pada
ep
k
si
➢ Bahwa saksi mengembalikan Surat permohonan PT. ACK Nomor : 22/ACKH/VII/
ne
ng
2013., tanggal 4 Juli 2013 terhadap Tanah Negara seluas13,578 meter persegi
dan 22.377 meter persegi, karena sepengetahuan saksi adanya tiga perkara yang
satu adanya keberatan dari PT. Kereta Api ; --------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa saksi tidak menjelaskan terkait “persetujuan ijin HGB diatas HPL apakah
itu merupakan pengalihan atau pemanfaatan lahan saja”. Dan kalau kita baca
In
A
Permendagri No.1/1977 setiap adanya hak diatas HPL tersebut harus dengan
perjanjian tertulis. Saksi tidak bisa menerangkan tentang apakah iti pengalihan
ah
lik
hak atas tanah atau tidak, karena teorinya Azas Hukum Pertanahan itu menganut
“Azas Pemisahan Horinzontal”, orang bisa punya rumah, punya tanaman diatas
m
ub
tanah orang lain. Pasal 35 UU No.6/1960 mengatakan “HGB itu hak mendirikan
atau mempunyai bangunan diatas Tanah Negara atau diatas tanah punya orang
ka
lain” dan dari pengertian ini yang dimiliki adalah “Bangunan saja” dan setelah
ep
waktu dari HGB tersebut tanahnya kembali ke HPL atau ke Pemko Medan ; --------
ah
➢ Bahwa dalam perkara perdata tersebut kalau tidak salah BPN ikut sebagai pihak
es
perkara perdata tersebut dan Penggugatnya PT. ACK dan Tergugatnya BPN.,
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 220
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pemko Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui dalam perkara Perdata tersebut PT. Kereta Api ikut
atau tidak sebagai pihak ; --------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa terkait penerbitan HGB diatas HPL sampai adanya pemecahan dilakukan
do
gu
berdasarkan persetujuan Walikota apakah ada gugatan yang dilakukan oleh PT.
Kereta Api. Sepengetahuan saksi terhadap HPL tidak ada gugatan, dan terhadap
Tanah Negara tadi PT. Kereta Api mengajukan perlawanan apa dasar
In
A
perlawanannya saksi tidak faham ; --------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa maksud dari pemahaman dengan tidak bisa dipandang dari sudut
Nasionalisasi Dalam hal ini pemahamannya “coba kita telaah dari SK Mendagri
mengenai Pemberian HPL dan Pemberian HPL itu seperti yang saya sebutkan
am
ub
tadi, dia memandang tidak dari Nasionalisasi, dia memandang dari UUPA, bahwa
Eigendom No.33 dan No. 9 dengan berlakunya UUPA maka berakhir” ; --------------
ep
k
si
menjadi milik penuh dan bebas menjadi milik Pemerintah Republik Indonesia”, jadi
dalam hal ini SK Mendagri tersebut dia tidak memandang dari situ dan dia
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa terkait BAP saksi tanggal 10 Juni 2014 point 14, maksud sebelumnya
saksi bukan ahli hukum, perjanjian itu merupakan Undang-undang bagi para
In
A
pembuatnya ; ------------------------------------------------------------------------------------------
lik
Tanah yang lansung dikuasai Negara Lahan A dan Lahan C tersebut dan
berdaarkan dokumennya pada tanggal 15 Pebruari 2004 dan kelanjutan dari
m
ub
hal-hal tersebut diatas permohonan HPL atas nama Pemko Medan belum dapat
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 221
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepentingan PT. Anugerah Karya Bumi Perkasa yang telah membebaskan
R
tanah tersebut dalam keadaan kosong dari penguasaan masyarakat”, dan
si
terhadap Tanah yang lansung dikuasai Negara Lahan A dan Lahan C tersebut
ne
ng
Pemko mengajukan HPL dan PT. ACK mengajukan HGB dan sepengetahuan
saksi PT. Kereta Api setelah Putusan PK Kereta Api berencana mengajukan
permohonan ; ------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa terhadap Tanah yang lansung dikuasai Negara Lahan A dan Lahan C
In
tersebut pihak yang sudah mengajukan SK PT (Pendaftaran Tanah) Pemko
A
Medan dan PT. ACK belum ; ----------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa saksi mengetahui Tanah yang lansung dikuasai Negara Lahan A dan
Lahan C tersebut tercatat sebagai Aset Kereta Api dan Kereta Api pernah
am
ub
memberikan dokumennya Aset mereka ; ------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi Tanah yang lansung dikuasai Negara Lahan A dan
ep
Lahan C tersebut kepemilikannya tidak terdaftar di BPN Medan atas nama Kereta
k
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi nomor surat dari BPN Pusat yang dikembalikan ke
Kanwil atas permohonan HPL Pemko Medan terhadap Tanah yang lansung
ne
ng
do
gu
tanggal 2 April 2007, tidak pernah muncul PT. Anugerah Karya Bumi Perkasa
sampai saat ini ; --------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi terhadap HGB-HGB yang telah terbit diatas HPL
Pemko Medan belum pernah ada perpanjangannya , jadi kalau saksi tidak salah
ah
pada tahun 1994., tahun 2004., tahun 2014 apa tahun 2013 berakhir sebelum
lik
berakhir HGB tersebut sudah diperpanjang yang diperpanjang itu HGB 1147., dan
HGB 1151. HGB yang pertama itu berkahir tanggal 26 Juli 2014 sebelum berakhir
m
ub
sudah diperpanjang pada tanggal 7 April 2011 dan yang memohon PT. ACK dan
didalam Surat Permohonan perpanjangan HGB tersebut ada surat persetujuan
ka
ep
➢ Bahwa dasar yang mengatur dari syarat-syarat dalam hal perpanjangan HGB
R
tersebut diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 1, tahun 1977., dan
es
sekarang Permendagri No. 1/1977 ini sudah dicabut dengan diganti Peraturan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 222
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kepala Badan No. 9, tahun 1999 dan dalam salah satu Pasal menyebut “jika ada
R
Hak diatas HPL itu harus dengan perjanjian” hanya itu bahasanya tidak ada
si
disebut syarat ini-ini, kewajiban ini gak ada itu dan kalau dilihat aturan normatifnya
ne
ng
perjanjian itu wajib ; ----------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi kalau Tata Cata Pemberian Hak Atas tanah dan
do
gu
Pembatalan hak Atas Tanah tersebut hanya Peraturan Kepala Badan No. 9, tahun
1999 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi mengenai PP No.40, tahun 1996 Pemberian Hak
nya seperti HGB, HGU, Hak Pakai ; -------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa terkait apabila tidak ada perkara dan keberatan dari Kereta Api lahan
tersebut bisa diproses Hak nya ; -----------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi status lahan tersebut sekarang statusnya “Tanah
yang dikuasai langsung oleh Negara” ; ---------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa selanjutnya jaksa memperlihatkan barang bukti No. 450., No. 458., dan
ah
No. 469 dalam satu bendel., atas barang bhukti tersebut tidak mengetahuinya dan
R
si
baru mengetahuinya sekarang ini saat diperlihatkan di persidangan ; -----------------
ne
ng
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Sdr. Terdakwa tidak ada keberatan dan
saksi tetap pada keterangannya ; ----------------------------------------------------------------
do
gu
lik
Saksi Ahli – 1 : Prof. Dr. Djoko Marihandono, SS, Msi., dibawah sumpah
pada pokoknya memberikan pendapatnyaa sebagai berikut : --------
m
ub
wilayah koloninya di Asia Timur atau sekarang namanya Indonesia, Jabatan saya
ah
sebagai Guru Besar Universitas Indonesia bidang Sejarah dan saya mengajar
R
Sejarah di Universitas Indonesia. saksi mengenal Kereta Api dari awal tatkala
es
saksi melihat ada bekas-bekas rel didekat rumah saksi lalu saksi dan Tim
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 223
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengajukan Hibah dari Universitas Indonesia apakah kami diijinkan untuk
si
membuat penelitian mengenai Kereta Api dan penelitian-penelitian saksi ini sudah
diterbitkan bahkan sudah dimuat di Jurnal ilmiah, sekarang ini saksi harus
ne
ng
menjelaskan mengenai Kereta Api di Indonesia. Kereta Api di Indonesia pada
prinsipnya itu yang pertama dikelola oleh Negara yang namanya “Staat Spour”
(bahasa Belandanya), kemudian kedua Kereta Api dilaksanakan oleh Perusahaan
do
gu
Swasta, Perusahaan Swasta ini ada di Jawa, Madura, Kalimantan, Sulawesi dan
ada di Sumatera, walaupun sekarang ini di Sulawesi dan di Kalimantan sudah
In
A
tidak ada rel nya tetapi dari dokumen yang ada baik di Indonesia maupun di
Belanda saya masih bisa menemukan dokumen tersebut. Khusus untuk masalah
ah
lik
di Sumatera Timur dulu wilayah Medan itu masuk dalam wilayah namanya .........
disana itu ada yang namanya “Deli Spoorweg Mactschapij”, Deli Spoorweg
Mactschapij ini dibentuk sebenarnya untuk menunjang upaya perkebunan
am
ub
Tembakau yang dilaksanakan oleh “Deli Mactschapij (DM)”, setelah DM itu berdiri
dan menemukan kesulitan untuk mengangkut bahan komoditi eksport dari pantai
ep
timur Sumatera ke Belawan, maka didirikanlah Kereta Api dan besluit pertama
k
pendirian Kereta Api itu pada tanggal 25 Januari 1883, nah tanah-tanah yang
ah
si
besluit dari Gubernur Jenderal namun juga diberikan kesempatan bagi Deli Spour
Wet Mactkapai ini untuk mencari atau memperluas wilayah dengan mencari
ne
ng
do
gu
1942 tatkala Jepang masuk, selama Jepang Masuk semua Kereta Api baik
swasta maupun negara dikelola oleh Pemerintah Jepang, untuk sementara semua
Kereta Api itu masih dijalankan oleh Swasta maupun Negara kondisi ini berkahir
In
A
lik
ub
dan oleh karena itu rencana Nasionalisasi tersebut sudah dimulai pada tahun
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 224
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Api Swasta yang sebentar lagi konsesinya habis dibiarkan saja sehingga habis
si
dengan sendirinya namun masih ada agak panjang konsesinya yaitu antara Deli
Spoorweg Maskapai yang ada di Sumatera Timur atau di Medan dan untuk itu
ne
ng
Pemerintah Indonesia merencanakan akan mengeluarkan Undang-undang
tentang Nasionalisasi, Undang-undang Nasionalisasi baru dikeluarkan sebagai
payung hukumnya yaitu pada tahun 1958 dengan Undang-undang No. 86 tentang
do
gu
Nasionalisasi perusahaan-perusahaan milik Belanda di Indonesia, mengingat
bahwa Pemerintah Indonesia negara yang berdaulat, maka Pemerintah Indonesia
In
A
melalui Peraturan Pemerintah No. 9, tahun 1959 tentang Tugas dan Kewajiban
Panitia Penetapan Ganti kerugian perusahaan-perusahaan milik Belanda yang
ah
lik
dikenakan Nasionalisasi dan cara mengajukan permintaan ganti kerugian dengan
demikian DSM yang masih beroperasi mulai menghitung dan sudah diperoleh
suatu nilai yang besarnya 55.901.314 Gulden 20 Sen dalam peraturan No. 9
am
ub
tahun 1959 semia perusahaan Belanda yang di Nasionalisasi tidak khusus
mengenai DSM itu totalnya sebesar 600 juta Gulden, kemudian pemerintah
ep
Indonesia mengeluarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 41, tahun
k
1959 tentang Nasionalisasi Perusahaan Kereta Api dan telepon milik Belanda dan
ah
didalam Pasal 2 dikatakan Perusahaan Kereta Api dan telepon termaktub dalam
R
si
Pasal 1 adalah milik Nv. Spoorweg Maskapai yang berkedudukan di Negeri
Belanda dengan perwakilan di Medan. Situasi politik di Indonesia pada saat itu
ne
ng
do
gu
antara Belanda dengan Indonesia kembali Pemerintah Belanda meng Klaim untuk
minta ganti rugi perusahaan-perusahaan swasta ini dan kemudian disepakai yang
ah
lik
600 juta Gulden untuk semua dan khusus untuk DSM itu disepakati hanya tinggal
11.900.000,- gulden Pemerintah Indonesia saat itu diwakili Sultan Hamengkubono
m
ub
IX dan sementara Belanda diwakili oleh Johanes Lens dari perundingan ganti rugi
tersebut disepakatilah apa yang disebut sebagai Veerdel Wet atau Undang-
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 225
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bahwa ekonomi di Indonesia belum stabil oleh karena itu Pemerintah Belanda
R
berdasarkan laporan dari DSM yang ada di Belanda tahun 1969 – 1970,
si
disepakati bahwa pada tahun 1970 sampai awal tahun 1971 Pemerintah
ne
ng
Indonesia hanya membayar 15.000, gulden dan kemudian tahap kedua tahun
1973 sampai tahun 1977 Pemerintah Indonesia harus membayar harus
membayar 9.500 gulden per tahun dengan demikian selama 5 tahun itu totalnya
do
gu
47.500 gulden, kemudian dari tahun 1978 sampai tahun 2002 Pemerintah
Indonesia harus membayar selama 20 tahun dengan mencicil sebesar 473.500
In
A
per tahun dengan demikian jumlahnya adalah 11.837.500 gulden dan total
general semuanya 11.900.000 gulden, jadi dengan demikian DSM itu baru lunas
ah
lik
pembayarannya oleh Pemerintah Indonesia tahun 2002. Berdasarkan UUPA
tahun 1960 Pemerintah Indonesia tidak mengakui lagi kekuasan Swapraja dan
mengambil tanah-tanah Swapraja diambil alih oleh Negara, maka Negara berhak
am
ub
sepenuhnya atas tanah-tanah yang ada ; ------------------------------------------------------
➢ Bahwa Indonesia mengakui tanah milik DSM tersebut, menurut ahli tidak
ep
k
untuk pembuatan ganti rugi oleh karena itu DSM mengusulkan untuk pembayaran
R
si
ganti rugi pengambilan aset-aset tersebut lalu Pemerintah Indonesia tahun 1941
akhirnya mengeluarkan Nasionalisasi khusus untuk DSM yang bergerak dalam
ne
ng
bidang Kereta Api dan Telepon, jadi tidak Kereta Api telepon juga diambil alih oleh
Negara ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa menurut ahli tanah milik DSM tersebut tahun 1980 sudah tidak ada lagi,
karena sudah ada nasionalisasi yang sudah milik Negara, jadi sejak tahun 1960
In
tanah tersebut statusnya adalah Tanah Negara atau sejak lahirnya UUPA 1960
A
semua status tanah tersebut menjadi Tanah yang dikuasai oleh Negara ; -----------
ah
lik
➢ Bahwa menurut ahli pada saat itu dengan keluarnya DKA RI tersebut semua
untuk Kereta Api diserahkan kepada DKA RI sejak tahun 1950. Jadi setelah
m
ub
keluarnya UUPA 1960 maka tanah-tanah yang dikuasai oleh DKARI (Djawatan
Kereta Api Republik Indonesia) beralih menjadi tanah negara ; --------------------------
ka
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 226
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengoperasikan oleh Pemerintah Indonesia ; ------------------------------------------------
si
➢ Bahwa ahli tidak mengetahui dengan keluarnya UUPA, Hak Opstal tersebut masih
berlaku ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa ahli tidak mengetahui bahwa PT. KAI sudah memantapkan tanahnya
do
➢
gu
tersebut ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa ahli mendapatkan istilah “dimantapkan” Sepengetahuan ahli ini berasl dari
In
A
Surat Menteri Keuangan tanggal 4 September 1990 No. S.106109/HK.03/1990
yang saat itu Pak JB. Sumarlin yang menurut ahli supaya diurus lagi supaya ini
ah
betul-betul secara legal memang menjadi milik negara. Sehingga kalau itu mau
lik
dilepaskan harus minta ijin kepada Menteri Keuangan. Mengenai Istilah
“dimantapkan” tersebut merupakan Opini ahli ; ----------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa menurut ahli setelah keluarnya Undang-undang Nasionalisasi Pemerintah
Indonesia mengeluarkan Kepres bagi perusahaan-perusahaan swasta untuk
ep
k
si
itu kembali diserahkan kepada DKARI ; --------------------------------------------------------
Bahwa ahli tidak ada melihat dan tidak mempelajari mengenai sejarah HPL
ne
➢
ng
Pemko Medan diberikan kepada PT. Inanta dan ini berdasarkan Surat Permintaan
dan ahli mengetahui Hak Kepemilikan tanah dari perspektif Sejarah ; -----------------
do
gu
➢ Bahwa menurut ahli terkait Eigendom Vervonding bahwa tanah-tanah kereta api
ah
ub
negara ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ka
➢ Bahwa menurut ahli BPN itu pada masa kolonial Belanda di sebut dengan
ep
Kadaster semua catatan tentang tanah ada di Kadaster baik itu di Medan, Jawa,
ah
Sumatera dan seterusnya dan yang bisa mengeluarkan Sertifikat hanya Kadaster
R
bukan Rat van Justisi itu selalu diberikan nomor dengan demikian hubungan
es
antara kalau tanah yang mau disertifikatkan itu pasti Kadaster turun tangan untuk
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 227
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengukur kembali ; ----------------------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa menurut ahli benar Kadaster tersebut berubah menjadi Badan Pertanahan
Nasional ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa menurut ahli yang berhak menerbitkan Sertifikat atas Tanah adalah BPN ;-
do
➢
gu
Bahwa menurut ahli dari semua perusahaan yang ada di Indonesia yang terkena
nasionalisasi adalah semua aset, oleh karena itu jumlah yang disepakati antara
In
A
Pemerintah Indonesia dan Belanda sebesar 600 juta gulden. Dan itu dirinci yang
dibuat oleh DSM. Nasionalisasi dilakukan hanya terhadap Perusahaan Swasta ; --
ah
lik
➢ Bahwa menurut ahli terkait dalam jual beli yang harus dipenuhi ada 3 syaratnya
yaitu Ground Kart, Menpri (Surat Ukur Tanah) dan Blendingen (Riwayat Tanah) ; -
am
ub
➢ Bahwa terkait Recht van Eigendom yang dikuasai dan serahkan kepada Deli
Spoor Maskapai tercatat di Kadaster saat itu milik atas nama Pemerintah
ep
k
Nederland Hindie kemudian dibuat Recht van Opstal kepada DSM dan yang di
ah
Medan ahli tidak ingat dan di Jalan Bali dan Jalan Timor itu seluas 6.125 M2.,
R
Komplek Stasion Medan dan sekitarnya seluas 18.185 M2., Hakstraat, Hongkong
si
Straat seluas 5.905 M2 dan terakhir yang ada di Deli dan Serdang sebesar
ne
ng
➢ Bahwa selama melakukan penelitian terhadap Kereta Api tersebut ahli ada
do
gu
melihat tanah-tanah Kereta Api yang terlantar sangat banyak dan ini merupakan
kewajiban Kereta Api untuk mengurusnya karena Kereta Api telah mendapatkan
warisan dari negara jadi harus diurus dan itu milik rakyat ; --------------------------------
In
A
lik
hak dan permohonan hak itu memenuhi syarat bisa diterbitkan Sertifikat sesuai
permohonan dan asal memenuhi syarat ; -----------------------------------------------------
m
ub
➢ Bahwa ahli tidak mengetahui BPN sudah pernah menerbitkan Sertifikat atas
tanah-tanah tersebut ; -------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
Saksi Ahli – 2 : H. Tulus Susilo, SH. MH., dibawah sumpah pada pokoknya
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 228
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa menurut ahli mengenai Eigendom Vervonding dengan Eigendom
si
merupakan pemilikan tapi kalau Eigendom Vervonding itu sudah tercatat dan
terdaftar saat itu memang ada namanya Lembaga Kadastra atau Kadaster ; --------
ne
ng
➢ Bahwa menurut ahli pengertian mengenai Tanah Negara dengan Tanah Milik
Negara dan Tanah Milik, tanah pada hakekatnya adalah suatu yang ada disuatu
do
gu
lapisan bumi yang disebut hamparan, tapi kalau menyangkut masalah hak adalah
sesuatu yang sudah dilekati dengan hal-hal lain yang menjadi suatu kepemilikan,
In
tanah negara dibagi dua tanah negara aset dan tanah negara bebas dalam arti ini
A
walaupun aset pengertiannya itu ada yang sudah terdaftar dan ada yang belum
sesuai dengan daftar ini adalah tanah-tanah yang sudah diterbitkan sertifikatnya.
ah
lik
Tanah Milik Negara diidentikan dengan tanah aset tetapi tidak semuanya
dimanfaatkan atau miliki oleh negara dalam hal ini sesuai dengan
am
ub
pemanfaatannya dan peruntukannya, maka tanah itu adalah sah berdasarkan
ketentuan undang-undang yang berlaku. Tanah Milik Negara saat ini No.1, tahun
2004 tanah yang dikenal dengan istilah Barang Milik Negara, tanah yang wajib
ep
k
si
➢ Bahwa menurut ahli mengenai tanah Aset yang belum terdaftar dalam hal ini
ne
ng
do
gu
kegiatan merupakan salinan dari Buku Tanah dan Surat Ukur yang digabung dan
adapun kegiatannya itu rangkaian kegiatan yang terus menerus sehingga yang
In
A
kami dapatkan itu ada istilahnya untuk mencapai semua seluruh Indonesia ini
perlu waktu sampai ini berkisar antara 30% sampai 40% ini tidak menghilangkan
ah
hak dari tanah aset tersebut pendaftaran sertifikat sifatnya administratif ; ------------
lik
➢ Bahwa menurut ahli mengenai penguasaan tanah negara aset ini dari bukti-bukti
m
ub
yang ada melekat pada tanah tersebut, apa itu riwayat tanahnya, apa itu karena
penguasaannya, kalau yang lebih tertib lagi kalau yang sudah ada registernya
ka
dalam daftar inventaris aset yang ada di tiap-tiap kalau sekarang itu Kementrian.
ep
Tanah Negara Bebas adalah tanah-tanah yang belum memperoleh hak tapi diluar
ah
tanah aset, contoh Tanah Negara Bebas ada pinggir pantai karena rekayasa atau
R
karena alam tanah itu muncul dengan sendirinya, masyarakat tidak mengakui dan
es
pemerrintah tidak mengakui sebagai aset yang pada prinsipnya dapat dimohon ; --
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 229
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa menurut ahli mengenai pengertian dari Tanah Milik sama hanya
si
pengertian subjeknya, karena kita mengenal subjek itu ada 3, itu perorangan,
badan hukum dan instansi atau pemerintah. Objeknya tanah predikatnya milik,
ne
ng
subjeknya ada perorangan, badan hukum dan isntansi adapun nantinya dalam
pemberian hak nya atau diterbitkan pendaftarnya tergantung dari pada : 1.
Permohonan yang bersangkutan (Badan Hukum, Pemerintah atau Perorangan).,
do
gu
2. Kapasitas dari pemohon (WNI atau WNA)., maka kepemilikan tanah tersebut
dikeluarkan hak nya berdasarkan suatu yang melekat pada subjek, objek. Tanah
In
A
Milik pengertian ahli sebagai ahli dengan Tanah Milik Negara memang berbeda,
pengertian milik disini melekat kepada predikatnya miliknya (milik si A, si B)
ah
lik
adapun kalau Tanah Milik Negara sudah ada tambahan subjek Negara, itu adalah
instansi, adapun tanah milik sendiri hal-hal lain yang belum melekat subjeknya
adapun nanti tanah-tanah ini dapat dimohon sesuai dengan subjeknya dan data
am
ub
yuridisnya, maka setiap kegiatan dalam hal pendaftaran ini ada 3 hal : sesuai
dengan persyaratannya apapun bentuknya itu ada istilahnya di kami itu
ep
permohonan, makanya hasilnya itu dikabulakan, ditolak atau ditangguhkan. Tanah
k
milik itu yang belum terdaftar adapun telah keluar haknya, hak milik, hak pakai,
ah
hak guna bangunan termasuk juga tanah bekas hak pakai, tanah bekas hak milik.,
R
si
adapun tanah milik sendiri ini termasuk juga tanah hak adat yang dibuktikan
dengan leter C, Petuk, Girik itu tanah-tanah yang sudah ada kepemilikannya ; -----
ne
ng
➢ Bahwa menurut ahli hak yang melekat kalau jenis-jenis hak banyak, jenis hak itu
do
ada Hak Pakai, ada Hak Bangunan, ada hak guna usaha termasuk juga hak
gu
pengelolaan ; ------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa hak pengelolaan itu mempunyai kedudukan yang sama, menurut ahli
In
A
dalam hal ini ada beberapa versi dan ini multi tafsir, kalau Hak Perorangan itu
berawal dari hak menguasai sampai hari ini juga berdasarkan upaya-upaya dan
ah
lik
istilah kami LPP tentang Pertanahan jadi itu masih membahas pengertian Hak
Pengelolaan, tetapi menurut ahli karena ini sudah tertuang dalam kegiatan
m
ub
pembuktian berupa Sertifikat bagi kami adalah hak, jadi pengertian Hak
Pengelolaan adalah sama dengan HGB, Hak Milik dan Hak-hak lain karena disini
ka
beberapa ahli ada pengertian 2 versi, tentang permanfaatan hak yang ada ditanah
ep
tersebut, karena suatu hak yang sudah dilekati oleh lembag Pemerintah
ah
katakanlah instansi berupa Hak Pakai atau Hak lainnya, hanya satu-satunya Hak
R
yang boleh dibisniskan, “yang boleh diperjanjikan untuk Pihak Ketiga itu hanya
es
Hak Pengelolaan”, “diluar Hak Pengelolaan itu tidak boleh diperjanjikan” dengan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 230
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
istilah apapun itu hanya Hak Pengelolaan dan hak pengelolaan sendiri bagi kami
si
hak yang istimewa 1, karena asetnya masih melekat hanya pemanfaatannya oleh
Pihak Ketiga, contoh Pemegang HPL nya atas nama Pemko Medan, bukan
ne
ng
dialihkan tapi diperjanjikan, dimanfaatkan oleh pihak PT. A dengan
dikeluarkannya HGB diatas HPL artinya tidak menghilangkan Aset dari Pemko
Medan, Aset Pemko Medan itu adalah HPL nya, disini ada suatu keistimewaan
do
gu
dalam hal ini seorang swasta tidak cukup dengan MOU dengan suatu lembaga
karena kalau MOU lemah, saya yang modali untuk usaha katakanya untuk bisnis
In
A
tapi tanahnya HPL, Hak Pakai atau HGB diatas HPL Pemko, hanya perjanjian
kami tidak mempunyai sertifikat, tapi hanya satu-satunya hak HPL itu yang dapat
ah
lik
diperjanjikan atau dapat dibisniskan dan dapat diterbitkan lagi hak diatas Hak
yaitu HPL, satu-satunya hak yang dapat dilekati hak lain yaitu hanya HPL,
makanya ini HPL ini lagi ngetren karena merupakan proteksi kepada pihak ketiga
am
ub
yang buat perjanjian ; --------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa menurut ahli mengenai Pengalihan suatu hak itu dikenal dengan
ep
k
perbuatan hukum, kalau hak nya itu tanah aset, maka lewat pelepasan, tapi kalau
tanah milik cukup dengan “Jual” atau bahasa lainnya tergantung perbuatan hukum
ah
R
atau peralihannya, kalau tanah aset harus memakai mekanisme “Pelepasan”,
si
pelepasan sendiri itu ada mekanismenya dilalui dengan cara dibayar dengan
ne
ng
rupiah, atau dengan saham atau dengan tanah lagi sebagai tanah pengganti yang
kita kenal dengan istilah Reislag, Syarat pelepasan ini ada yang dikatakan
pelepasan murni tanpa syarat ada pelepasan ini dengan apa dibayar dengan nilai
do
gu
lik
ub
Jalan Tol misalnya dari masyarakat menjadi tanah instansi itu dilakukan dengan
mekanisme pelepasan yang dilakukan oleh panitia pengadaan tanah, begitupun
ka
sama dari instansi ke masyarakat atau dari instansi ke instansi lewat mekanisme
ep
pelepasan hak, adapun pelepasan disini bunyinya umum. Idealnya komplit dalam
ah
pelepasan itu, jadi dalam suatu surat pelepasan itu komplit menyebutkan pihak-
R
pihak, objeknya dan hal-hal tertentu yang merupakan syarat atau merupakan
es
yang harus dipenuhi oleh para pihak, tetapi bila mana sifatnya ada syarat-syarat
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 231
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
lain yang menyusul, ahli sebagai ahli itu merupakan suatu kegiatan yang ahli
si
analogkan dengan Addendum ; -------------------------------------------------------------------
Bahwa terkait HGB yang melekat diatas HPL tersebut, menurut ahli sesuai
ne
➢
ng
ketentuan yang ada di kami (aggraria) bahwa Hak Guna Bangunan diatas HPL
dapat dialihkan dan dapat dijaminkan atas persetujuan dari pemeGang HPL,
do
gu
artinya disini itulah manfaat dari HGB diatas HPL, karena suatu Hak, hak Pakai,
HGB maupun hak yang punya instansi ini yang dapat diperjanjikan oleh pihak
In
ketiga ini hanya HPL, makanya banyak Pemda-Pemda atau wilayah lain yang
A
sifatnya tanahnya strategis tapi tidak dimanfaatkan oleh pemeGang hak dalam arti
subjeknya pemerintah atau aset, maka dapat diperjanjikan diubah dulu haknya,
ah
lik
dikonversi dulu, dimohon dulu menjadi HPL karena itulah aturan bahwa yang
dapat di mohon untuk kegiatan bisnis atau kegiatan lain-lainnya yang dapay
am
ub
diperjanjikan dulu HPL, Contohnya di Jakarta : Badan pengelola Senayan, Badan
Ancol, Perumnas, ada Kemayoran, ada Gelora., Gelora tanahnya sekian Hektar
daripada tidak bermanfaat oleh Badan Pengelolanya yang saat ini dibawah
ep
k
Pemda itu dimanfaatkan dengan berdirinya Mulia, berdiri Pasar Senayan dan itu
ah
oleh Pihak Ketiga berupa perjanjian dan dapat diterbitkan HGB, dimana HGB nya
R
si
ini merupakan proteksi, merupakan modal bagi pihak ketiga itu dengan perjanjian
yang dibuat, selanjutnya HGB atas HPL atau HGB yang bukan HPL itu hanya
ne
ng
do
Perpanjangan dengan Pembaharuan. Permohonan adalah kegiatan pendaftaran
gu
istilanya beda namanya Pembaruan dalam suatu status jelas itu ada istilah
Permohonan, istilah Perpanjangan dan ada istilah Pembaruan semuanya itu
ah
lik
hanya istilah di kami. Sebagai Contoh : tanggal 20 Desember 2015 PMP HGB
bapak, datang ke BPN hari ini, maka kategorinya Perpanjangan., tapi kalau
m
➢ Bahwa menurut ahli dalam sebuah Perjanjian bersyarat mengikuti syarat tersebut;
ah
➢ Bahwa menurut ahli HGB diatas HPL atau HGB murni selama-lamanya itu 30
es
tahun, HGB diatas HPL dapat dialihkan kepada pihak lain, dapat dijaminkan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 232
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepada Kreditur harus dengan dengan persetujuasn Pemegang HPL, jadi intinya
R
posisi HGB itu adalah “tapaknya itu HPL, Gedungnya adalah HGB, HGB nya atau
si
Gedungnya tersebut usianya hanya 30 tahun” otomatis kalau sudah 30 tahun
ne
ng
demi hukum kembali kepada Pemegang HPL ; ----------------------------------------------
➢ Bahwa menurut ahli BPN tidak boleh menilai Isi dari Perjanjiannya ; -------------------
do
➢
gu
Bahwa terkait Kementrian, lembaga atau Instansi tertentu dapat kehilangan Hak
nya apabila Tanah Aset tersebut belum ter Sertifikat. Menurut ahli Sertifikasi
In
A
merupakan Legalisasi masuk ranah adminsitrasi, hak itu tidak mungkin hilang dan
selalu melekat kepada istnasi yang bersangkutan itu sepanjang PemeGang Hak
ah
lik
tersebut maupun yang sudah bersertifikat, maupun yang belum itu merawatnya,
menjaganya dan memanfaatkannya, karena tidak sedikit aset-aset yang hilang
am
ub
karena ditelantarkan, masuk okupasi malah yang lebih galak para pengokupasi itu
dari yang punya hak, jadi disini ahli tegaskan masalah Pendaftran itu hanya
masalah administratif dan kita mengenal dengan adanya wajib daftar dan kalau
ep
k
ada wajib daftar katakanlah ada sangsi, makanya sifatnya terus menerus. Tidak
ah
sedikit Tanah Aset yang tidak ada dokumennya, tapi ada daftarnya maka daftar
R
dimintakan dengan syarat minimal, syarat minimal itu sebagai pengakuan yang
si
menyatakan dia yang menguasai. Sepanjang tanah ini tidak ada hak lain yang
ne
ng
melekat itu, maka kami (BPN) dapat terbitkan sertifikat dengan Hak tertentu ; ------
➢ Bahwa terkait konsinyasi pada tanah dapat diterapkan. Menurut ahli Pengadaan
do
gu
Tanah adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh Pemerintah dalam perlu
kegiatan untuk kepentingan umum dimana para pihak ini tidak setuju tetapi oleh
In
panitia dan semuanya itu sudah normatif ada tapi satu, dua orang tidak setuju ini
A
lik
selaku Panitia berdasarkan UU No. 2, tahun 2012 ini Pengadaan tanah bahwa
BPN itu terhadap pihak-pihak yang tidak setuju dengan ada pembayaran namun
m
ub
yang lainnya sudah setuju itu dapat dititipkan kepada Lembaga Pengadilan ; -------
ka
➢ Bahwa menurut ahli dengan Clear dan Clean ini adalah suatu kondisi dimana
ep
setiap permohonan ini BPN tidak mau beresiko atau dengan kata lain BPN tidak
mau beresiko, hari ini daftar dan suatu saat diterbitkan sertifikat nya tapi besok
ah
menjadi masalah baru. Pengertian Clean disini adalah bersih, bersih dalam segala
es
hal baik fisik maupun yang disini ada istilah data yuridis dengan data fisik, kalau
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 233
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
data fisik itu berkaitan dengan tanah, lokasinya itu bagaimana, apakah batas-
si
batas nya ini sudah sepakat, apaka diatas tanah ini kosong atau ada yang
menduduki atau ada pihak lain yang keberatan. Kalau Clear masalah data yuridis
ne
ng
nya dan kami BPN itu katannya itu syarat ini syarat lengkap bukan syarat benar
karena BPN tidak ada kewajiban untuk menguji, paling kita menguji sesuai
dokumen yang ada tanah nya itu ada di Palmerah, panitia datang kesana Utara,
do
gu
Selatan batasnya oh ya sesuai dokumen yang ada, luasnya kami BPN tidak
mengukur tanah, tapi mengukur batas tanah yang ditunjukkan oleh Para Pihak
In
A
berdasarkan kesepakatan ; ------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa Sertifikat sudah diterbitkan BPN dan Sertifikat tersebut sudah mau
ah
lik
berakhir masanya lalu dimintakan permohonan perpanjangan ke BPN.
Permohonan perpanjangan yang diajukan tadi dalam hal apa bisa dikabulkan dan
am
ub
dalam hal apa tidak bisa dikabulkan. Menurut ahli Permohonan perpanjangan
hanya berlaku terhadap Sertifikat yang ada jangka waktunya dapat dikabulkan
bilamana Clear dan Clean, sesuai dengan Tata Ruang berdasarkan Perda atau
ep
k
berdasarkan Pergub dan kalau tidak sesuai dengan tata Ruang otomatis ditolak
ah
dan kalau sesuai Tata Ruang dikabulkan. Dengan kata lain kalau tidak sesuai
R
si
dengan Tata Ruang maka Permohonan perpanjangannya tidak dikabulkan dan
kalau sesuai dengan peruntukan Tata Kota dan sebagainya Permohonan
ne
ng
➢ Bahwa apakah boleh sebelum Pos Giro mengajukan permohonan, Polres yang
do
gu
atas nama Pos Giro tapi sebab sesuatu mungkin saat itu katakanlah dipakai untuk
kegiatan keamanan dan segala macam, BPN dalam hal ini harus menguji dan
ah
lik
jangan sampai keluar sertifikat tersebut keluar masalah baru, karena kegiatan
okupasi ini adalah kegiatan yang tidak dibenarkan beda dengan menguasai fisik
m
ub
berturut-turut itu ada di PP No. 24 selama 20 tahun berturut-turut tapi juga ada
pembuktian semua dilakukan oleh pengakuan Contoh : Tanah saya “pak daripada
ka
nyewa, udalah dibangun dan saat itu kami tidak ada masalah, lama-lama orang
ep
taunya tanah bapak, pinjam terlalu lama menjelma pengakuan ada dan itu
ah
leluasa ke Kelurahan dan segala macam sudah ada pengakuan itu dapat dengan
es
sendirinya, karena pengakuan tanah tersebut bisa muncul menjadi Hak” ; -----------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 234
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa menurut ahli status tanah apabila Hak Barat tidak dikonversi, Hak Barat
si
tersebut adalah hak yang dikeluarkan sebelum adanya UU No. 5, tahun 1960, tapi
muncul UU No.1, tahun 1958 tentang hapusnya Hak Barat atau Tanah Partekelir
ne
ng
beda dengan nasionalisasi kalau Nasionalisasi itu sudah ada subjeknya, tapi UU
1, tahun 1958 itu tentang hapusnya Hak-hak Barat jadi otomatis itu sudah tidak
berlaku demi hukum hanya untuk yang diatas 10 Bau dan kalau dikonversi
do
gu
dengan luas kita 7 Hektar, makanya untuk Hak Barat yang dibawah 10 Bau ini
masih dapat dimohon, tapi yang diatas 10 Bau itu berakhir ; -----------------------------
In
A
➢ Bahwa menurut ahli HGB diatas HPL untuk pertama kalinya dapat disebut Induk,
setelah timbul gedung dan segala macamnya itu ada HGB-HGB yang merupakan
ah
lik
sub nya dari HGB induk ini. PMP nya tanggal berakhirnya sama dengan induknya,
kegiatannya harus tetap ada persetujuan pemegang HPL baik melalui induknya
am
ub
ataupun parsial, hanya disini yang dikatakan induk itu dapat sebagai terminal,
paguyuban atau sebagai forumnya ; ------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa menurut ahli perjanjian yang timbul sebelum HGB Ada, setelah HGB terbit
ah
ada sesuatu hal dan sepanjang tidak ada kegiatan yang sifatnya keberatan atau
R
apa BPN tidak mengetahuinya, jadi idealnya kalau ada perjanjian yang dikatakan
si
satu pihak tidak menepati dapat dilakukan upaya hukum, khusus di pertanahan
ne
ng
hak atas tanah ada 2 pisau yang membatalkan berdasarkan Peraturan Kepala
BPN No. 3, tahun 2011 Pertama karena Putusan Inkracht., Kedua Cacat
Adminstrasi. Sepanjang ada unsur cacat administrasi itu maka HGB dapat untuk
do
gu
➢ Bahwa menurut ahli tanah yang sudah dikuasai oleh BUMN dan sudah terdaftar
ah
lik
menjadi daftar aset di BUMN tersebut itu otomatis tidak boleh dimohon oleh pihak
lain sepanjang tidak ada bukti lain yang lebih kuat. Pengertian “Bukti Lain yang
m
ub
Lebih Kuat” apakah perolehan dari BUMN ini sesuai dengan ketentuan atau pihak
lain, kita asumsikan saja yang sudah sertifikat saja bisa dibatalkan atau digugat,
ka
➢ Bahwa menurut ahli ijin lokasi pengadaan tanah untuk swasta. Bedanya
ah
Penetapan Lokasi dengan Ijin Lokasi, Penetapan Lokasi adalah kegiatan untuk
es
yang sifatnya pemerintah, tapai kalau dari sifat subjek haknya itu adalah swasta
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 235
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
baru ijin lokasi yang isinya adalah suatu ilustrasi apakah diijinkan atau tidak
si
kegiatan dari pihak ketiga ini untuk membebaskan tanah yang ada yang
diharapkan, Contoh : apa sesuai dengan Tata Ruangnya, apa peruntukannya itu
ne
ng
sesuai dengan kegiatan-kegiatan yang normatif, sesuai yang legal, ijin lokasi juga
ada batasnya tanah yang dibawah 1 Ha cukup hanya dengan aspek
pertimbangan tehnis dari Kantor Pertanahan dan diatas 1 Ha itu harus mintakan
do
gu
ijin lokasi kepada Pemko atau Pemkab instansi yang menanganni. Ijin Lokasi
bukan merupakan kegiatan untuk mendirikan bangunan, melainkan
In
A
kegiatan yang berkaitan dengan Pengadaan Tanah ; -------------------------------
Saksi Ahli – 3 : Prof. DR. Andi Hamzah, SH., dibawah sumpah pada
ah
lik
pokoknya memberikan pendapatnyaa sebagai berikut : ---------------
am
ub
➢ Bahwa ahli dihadiri Jaksa Penuntut Umum pada sidang ini sebagai Ahli yang akan
menerangkan masalah Tindak Pidana Korupsi yang berkisar Hukum Pidana jadi
semua ada didalam buku ahli ; --------------------------------------------------------------------
ep
k
Bahwa terkait dalam perkara ini ahli menrangkan mengenai Korupsi misalnya
ah
➢
R
bagian inti delik, Pasal 2, Pasal 3 masalah apa itu melawan hukum, apa itu
si
penyalahan wewenang, apa itu dapat merugikan keuangan negara dan
ne
ng
do
gu
perdata warga berhadapan dengan warga dalam hal administrasi putusan pejabat
berhadapan dengan pihak yang bersangkutan, jadi kalau menyangkut kepemilikan
ah
lik
tanah atau gedung sengketa tersebut masuk ranah Perdata, jika menyangkut ijin
maka masuk ranah Hukum Administrasi. Kemudian apa perbedaan antara
m
ub
kemudian saya berpendapat bahwa mulai dari Peraturan pemerintah Pusat No.13,
ah
No.4, tahun 1560 turun lagi menjadi Undang-undang No.3, tahun 1971 sekarang
es
Undang-undang No.31, tahun 2009 yang diubah dengan Undang-undang No. 20,
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 236
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tahun 2001 saya berpendapat bahwa perbuatan melanggar hukum dalam hukum
si
perdata itu di kriminalisasi oleh penguasa perang pusat yang berlanjut sampai
sekarang jika yang dirugikan itu adalah Negara, semua rumusan delik didalam
ne
ng
KUHP maupun diluar KUHP semua rumusan itu ada yang akan dilindungi, kalau
pencurian yang nelindungi harta benda orang, kalau pembunuhan yang mau
dilindungi adalah nyawa orang, pembuatan Surat palsu yang akan dilindungi
do
gu
adalah kepercayaan publik. Kalau Pasal 2, Pasal 3 Undang-undang
Pemberantasan Korupsi yang akan dilindungi mulai dari penguasaan perang
In
A
pusat sampai undang-undang sekarang adalah Keuangan dan Perekonomian
Negara. Pengertian Melawan Hukum ada beberapa seperti bertentangan dengan
ah
lik
Hukum Objektif, yang pertama bertentangan dengan Undang-undang, kedua
bertentangan dengan Hukum Subjektif yang artinya bertentangan dengan hak
orang lain dan tidak mempunyai hak untuk menanti perolehan barang itu, Ketiga
am
ub
melawan hukum dalam tindak pidana korupsi yang tercantum dalam Pasal 3 itu
adalah orang itu tidak mempunyai hak untuk menikmati uang aset itu. Dalam Hal
ep
Penyalahgunaan wewenang itu berarti tersirat didalamnya unsur melawan hukum,
k
perbedaannya jika dalam rumusan delik ada bagian inti delik, delik bestandilijke
ah
kalau satu dan kalau lebih dari satu delik berstandellen, melawan hukum seperti
R
si
Pasal 2 jadi ada rumusan delik itu ada bgain inti delik delin berstandine
didalamnya melawan hukum yang harus dicantumkan ddalam surat Dakwaan
ne
ng
yang dibuktikan di Pengadilan. Pada Pasal 3 tidak ada sebagai inti delik melawan
hukum dia tersirat didalam kata-kata menyalahgunakan kewenangan,
do
gu
kesempatan, sarana yang ada padanya karena kedudukan, jadi kalau melawan
hukum sebagai inti delik ada dalam surat Dakwaan ternyata tidak terbukti
“Putusannya Bebas”, tapikalau dalam Pasal 3 Penasehat hukum bisa membutikan
In
A
tidak ada perbuatan melawan hukum, maka Putusanya “lepas dari segala
tuntutan”. Sekarang bisakah seorang swasta turut serta bersama-sama tindak
ah
lik
pidana dengan orang yang punya jabatan, bahwa semua rumusan delik itu terdiri
dari 3 komponen, Pertama Subjek., pada umumnya tertulis “Barang siapa” atau
m
ub
“setiap orang”, tapi ada juga subjek mengatakan Pegawai Negeri yang,
Pemborong yang, Seorang Ibu yang., itu harus mempunyai kwalitas. Jadi kalau
ka
yang swasta melakukan tindak pidana yang memerlukan kwalitas atau subjek itu
ep
terus pegawai negeri atau pejabat sendirian melakukan tentu tidak bisa dan ada
ah
hakim mengatakan bisa, karena bahwa disitu tertulis barang siapa dengan tujuan
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 237
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kesempatan sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan, jadi bisa
si
swasta sendirian melakukan itu, karena kesempatannya disalahgunakan bukan
kedudukannya, bukan jabatannya. Prof. Soedarto mengatakan “kata kedudukan
ne
ng
itu sebenarnya meragukan, karena menurut Soedarto orang di Bank Swasta juga
mempunyai kedudukan jadi bisa menyalahgunakan kesempatan, sarana yang ada
padanya”, tapi saya mengatakan kalau sendirian tidak bisa, tapi turut serta bisa,
do
gu
dia tidak mempunyai kwalitas sebagai subjek, tapi bersama-sama orang yang
punya kwalitas, di seorang swasta murni melakukan tindak pidana bersama-sama
In
A
(medepleger) dengan seorang pegawai negeri, pejabat dibenarkan oleh Doktrin.
Kemudian disitu dikatakan baik Pasal 2 dan Pasal 3 “dapat menimbulkan kerugian
ah
keuangan negara atau perekonomian negara” yang selalu dilupakan orang yang
lik
terakhir itu “Perekonomian Negara”, dapat menimbulkan bukan sudah timbul
kerugian, jadi kalau menurut saya ada beberapa Pasal didalam KUHP yang ada
am
ub
kata “dapat”, seorang Pemborong yang melakukan perbuatan curang (jadi
Perdata) misalnya Perjanjiannya satu semen, 3 pasir, ½ krikil, besi beton sebesar
ep
ibu jari dan dia tarok 1 : 6, ½ dan besinya sebesar kelingking maka gedung itu
k
dapat roboh dan yang menerangkan gedung itu roboh adalah arsitek, jadi siapa
ah
si
adalah akuntan, siapa saja, tidak perlu BPKP, tidak perlu BPK, siapa saja akuntan
bisa menghitung ini bisa menimbulkan kerugian negara, tidak perlu terjadi dan
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa menurut ahli pada saat audit dilakukan kami memperoleh dari Penyidik
ah
lik
Kejaksaan, kemudian kita analisis dan apabila ada kekurangan kami meminta
kekurangan-kekurangan tadi dari Penyidik, kemudian apabila kita butuh
m
ub
➢ Bahwa ahli ada melakukan kunjungan kelokasi atas objek yang diaudit, kami
ah
melakukan pemeriksaan lapangan atas objek yang kami periksa di Medan dilokasi
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 238
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa ahli juga melakukan pemeriksaan dokumen di Pemko Medan dan ahli juga
si
melakukan pemeriksaan dokumen di Kantor Kereta Api ; ---------------------------------
Bahwa ahli melakukan pemeriksaan data tersebut waktunya ahli lupa, mungkin
ne
➢
ng
sekitar satu minggu dan ahli melakukan penghitungan dari bulan Januari 2015
sampai dengan kurang lebih April 2015 ; -------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa yang ahli lakukan pada tahap awal dalam mengaudit kami memang
meminta kepada penyidik untuk memaparkan mengenai permasalahan dari kasus
In
A
ini dan kemudian kita dari awal itu kita menunjukkan apakah benar kita bisa
masuk atau tidak, setelah itu kita merancang program audit kemudian kita
ah
lik
melakukan eksekusi kelapangan dan apabila ada yang kurang, kita meminta
kepada penyidik untuk dilengkapi data-data yang dibutuhkan dan kami juga
am
ub
melakukan interogasi, wawancara dengan pihak-pihak yang menurut kami yang
mengetahui hal ini, pertama dengan PT. KAI kemudian ke Pemko Medan dan
kemudian dari Dinas Cipta Karya ; ---------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa yang ahli dapatkan setelah melakukan audit dari dokumen yang
ah
diserahkan oleh Penyidik, bahwa disini ada penyimpangan, PT. KAI kehilangan
R
si
hak nya itu yang menjadi konsen kami dan hak itu hilang pada waktu pengalihan
yang seharusnya diterima oleh PT. KAI itu tidak, padahal tanah dari PT, KAI ini
ne
ng
sudah beralih kepemilikannya dan seharusnya PT. KAI mendapat manfaat yang
sebanding dengan aset yang diserahkan ; -----------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa menurut ahli manfaat yang diserahkan itu sesuai dengan perjanjian adalah
rumah dinas beserta seluruh fasilitas ; ----------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa menurut ahli kerugian dari Kereta Api adalah manfaat yang tidak diterima
atas aset yang ditanggalkan ; ---------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa menurut ahli terkait kesimpulan, data pendukung dari Perjanjian No. 171
m
➢ Bahwa ahli melakukan audit berupa Tim Kami ada 6 orang dan Tim ini juga saat
ka
ep
itu ikut ke Medan dan juga meninjau lokasi yang saya lihat saat dilokasi sudah
ada bangunan berupa Rumah Sakit, Pertokoan, Apartemen dan Mall dan lokasi
ah
es
➢ Bahwa Kami Tim bukan merupakan ahli bangunan melainkan kami menggunakan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 239
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ahli lain yaitu dari Dinas Cipta Karya Medan yang melakukan penghitungan
si
berapa nilai bangunan yang seharusnya diterima PT. KAI saat ini dan saat itu
Cipta Karya memberikan hasil perhitungannya kepada kami dan gambar tidak ada
ne
ng
diberikan kepada kami dan penghitungan kerugian tersebut dilakukan atas dasar
gambar-gambar tersebut dan hitungan ; -------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa nilai gambaran yang didapat dari Cipta Karya menurut ahli gambarannya
sebesar Rp. 52.757.506.000,- ini merupakan nilai bangunan yang seharusnya
In
diterima oleh Kereta Api yang seharusnya dibangun di Lahan A dan C ; --------------
A
➢ Bahwa keahlian ahli yang secara spesifik ahli akutansi dan auditing ; -----------------
ah
lik
➢ Bahwa ahli tidak ada melakukan wawancara kepada pihak PT. ACK ; ----------------
am
ub
➢ Bahwa ahli mengetahui status tanah yang termasuk dalam perhitungan tanah PT.
Kereta Api Indonesia berdasarkan penjelasan Petugas PT. KAI ahli tidak melihat dasar
kepemilikannya ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa ahli tidak ada pergi ke BPN untuk melakukan pengecekan status tanah
ah
R
tersebut ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
si
➢ Bahwa ahli mengetahui yang menerbitkan Sertifikat adalah BPN dan ahli tidak
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa ahli tidak ada mendapatkan bukti Dokumen tanah dari BPN terkait
kepemilikannya ; --------------------------------------------------------------------------------------
In
A
lik
➢ Bahwa ahli tidak ada melakukan penilaian terhadap tanah-tanah nya ; ---------------
m
ub
➢ Bahwa menurut ahli terkait nilai sebesar Rp. 13 milyar tersebut persetujuan dari
ka
Menteri dengan waktu 1 tahun sejak ditetapkan dan itu tiodak ada kami periksa
ep
mengenai konsinyasi uang Rp. 13 milyar tersebut ke Pengadilan Negeri Medan dan kami
tidak memasukkannya dalam perhitungan ; -------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa ahli tidak ada melihat saat membaca dokumen tidak ada tertera gambar-
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 240
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa yang meminta gambar dari Cipta Karya adalah Penyidik tanggalnya ahli
si
tidak mengetahuinya ; -------------------------------------------------------------------------------
Bahwa menurut ahli kewajiban yang membangun Perumahan dinas pertama kali
ne
➢
ng
kewajiban PT. Inanta kemudian PT. BRE ; ----------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa ahli tidak mengetahui kewajiban pembangunan rumah 288 unit tersebut
dikonpensasi dengan uang tunai Rp. 13 milyar ; ---------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa menurut ahli terkait Rp. 13 milyar tadi jika dibayarkan masih dalam
tenggang waktu tidak kerugian negara ; --------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa ahli tidak ada melakukan penghitungan terhadap Lahan A dan C, karena
itu masih milik PT. KAI ; -----------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa dasar ahli mengatakan lahan A dan C tersebut milik KAI, kami dapatkan
berdasarkan catatan yang ada di KAI dan kami tidak ada melakukan pengecekan
ep
k
si
➢ Bahwa menurut ahli yang menjadi pihak didalam Akta 171 dan Akta 172 antara
ne
ng
PT. KAI dengan Pemko Medan dan Akta 172 pihaknya antara Pemko Medan
dengan PT. BRE ; ------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa ahli tidak ada melihat dan tidak membaca di Akta 171 dan Akta 172 PT.
ACK sebagai pihak didalamnya ; -----------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa menurut ahli adanya hubungan hukum PT. ACK dengan Kereta Api ; -------
ah
lik
➢ Bahwa ahli tidak mengetahui adanya kesepakatan antara Pihak terhadap surat
Menteri BUMN tersebut ; ---------------------------------------------------------------------------
m
ub
➢ Bahwa yang bertanggungjawab atas audit yang dilakukan adalah Tim ; --------------
ka
➢ Bahwa ahli tidak ada memeriksa hasil pemeriksaan Bawas dari Mahkamah Agung
ep
atas Penetapan Surat Penetapan Konsinyasi dan ahli tidak ada membacanya ; ----
ah
➢ Bahwa menurut ahli hak yang timbul diatas tanah yang dimaksud HGB ; -------------
R
es
➢ Bahwa menurut ahli kalau tidak memenuhi syarat dalam pengajuan permohonan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 241
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
saat berakhirnya Sertifikat tersebut itu menjadi milik Pemko Medan dengan kata
si
lain Negara ; -------------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa menurut ahli apabila suatu saat tanah tersebut kembali, hak tanah tersebut
ne
➢
ng
tidak hilang ; -------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢ Bahwa ahli tidak faham maksud mengenai terkait pengertian “menanggalkan Hak
gu
nya kepada Pemko” ; --------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa menurut ahli Pemko menyerahkan Hak nya kepada PT. ACK ; ---------------
➢ Bahwa ahli mengetahui PT. Inanta, PT. ACK terima hak dari PT. BRE, PT. BRE
ah
lik
mengambil alih dari PT. Inanta, PT. Inanta dari Pemko, PT. ACK yang terakhir ; ---
am
ub
➢ Bahwa ahli tidak ada melihat PT. KAI menyurati PT. BRE untuk memenuhi
kewajiban sesuai Surat Menteri BUMN ; -------------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa ahli tidak dapat menjawab dari hakim Ketua mengenai “Apakah ahli saat
k
yang sedangkan permasalahan ini masih ada yang sedangkan permasalahan ini
R
si
masih ada upaya hukum terhadap perkara perdatanya” ; ---------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa ahli tidak ada melihat niat jahat didalam Akta-Akta perjanjian yang dibuat
oleh Para Pihak tersebut dan ahli melihatnya dari tidak dibangunnya rumah 288
do
unit tersebut., tidak berwenangnya Walikota saat itu untuk menandatanganni
gu
Menimbang, bahwa dalam hal saksi ahli yang diajukan oleh Jaksa Penuntut
Umum Prof. Aries S. Hutagalung tidak dapat dihadirkan, maka Jaksa Penuntut Umum
ah
lik
ub
karena sebagian besar pendapat ahli tersebut sudah menyangkut kedalam perkara ; -
ka
Terdakwa Handoko Lie., dalam hal ini mengajukan 5 (lima) orang Saksi Ahli
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 242
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang telah memberikan pendapatnya didepan persidangan pada pokoknya sebagai
si
berikut : ------------------------------------------------------------------------------------------------------
Saksi Ahli – 1 : DR. Dayat Limbong, SH. MH., dibawah sumpah pada
ne
ng
pokoknya memberikan pendapatnya sebagai berikut : -----------------
do
➢ gu
Bahwa terkait Hak-hak Barat atas tanah di Indonesia sebelum dan sesudah
berlakunya UU No.5/1960, tentang UUPA. Menurut ahli sebelum berlakunya UU
No.5/1960, maka berlaku ada beberapa Hak yaitu Eigendom, Erfach., Opstal ; ----
In
A
➢ Bahwa mengenai Eigendom Verponding. Menurut ahli Eigendom berdasarkan
Pasal 570 BW Buku II disana dikatakan Eigendom adalah Hak Milik Mutlak,
ah
lik
sementara Verponding menurut UU No.57/1958 adalah Bukti Pembayaran Pajak
sehingga dapat ahli simpulkan bukti pembayaran pajak terhadap tanah yang
am
ub
dikuasai seseorang (Eigendom Verponding). Menurut ahli Eigendom Vervonding
itu adalah bukti dari Pembayaran Pajak atas Bangunan dan Bumi dan kalau
ep
sekarang ini sama dengan PBB ; -----------------------------------------------------------------
k
ah
si
bukan bukti Kepemilikan melainkan Bukti Pembayaran Pajak, tetapi juga bisa
dijadikan petunjuk didalam penguasaan tanah ; ----------------------------------------------
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa menurut ahli Hak-hak barat yang dikatakan harus dikonversi menurut
In
A
UUPA dan menurut Peraturan Menteri Negara Aggraria No. 9/1965 khususnya
Pasal 3 point 3 yang menyebutkan “harus” dan juga dikatakan didalam Peraturan
ah
lik
Menteri Aggraria No. 1/1966 yang juga mengatakan Bukti Pembayaran Pajak ; ----
➢ Bahwa menurut ahli mengenai Hak-hak Barat yang dikuasai oleh Jawatan-
m
ub
ep
Penuh dan bebas Negara”. “Penuh” berarti setelah Nasionalisasi milik Belanda
es
menjadi kepunyaan Indonesia secara penuh (utuh) dan yang dikatakan “Bebas”
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 243
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
adalah ini berasal dari menguasai barang Negara artinya disana ada wewenang
si
Negara, kedua mengatur hubungan hokum antara orang dengan bumi, air setelah
tadi dikatakan bebas, maka Negara berhak dalam hal ini ; --------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa terkait mengenai Pendaftaran Tanah dari persyaratan dan prosedur
sehingga timbul suatau hak atas bidang tanah. Menurut ahli pertama-tama
do
gu
mengajukan permohonan tertulis dalam hal ini dicatumkan sudah ada formulirnya
pertama identitas pemohon, 2. fisik tanah., setelah lengkap persyaratan ini
In
semuanya diajukan ke Kantor Pertanahan maka Kepala Kntor menugaskan juru
A
ukur kelapangan untuk mengetahui batas yang sebenarnya bukan luas, setelah
batas sudah diukur dilapangan maka kembali ke Kantor setelah itu turun perintah
ah
lik
kembali nama nya Panitia A termasuk salah satu disitu anggotanya Kepala Desa
dalam penelitian Panitia A dat fisik dan data yuridis setelah itu ada pertimbangan
am
ub
yakin atau keyakinan Kepala kantor bahwa itu sudah sesuai antara subjek dengan
objek setelah itu diterbitkanlah yang namanya surat Keputusan Pemberian Hak.
Didalam surat Keputusan Pemberian Hak ada kewajiban-kewajiban Pemohon,
ep
k
nah itulah nanti yang akan dibayarkan ke Bank-Bank untuk disampaikan kembali
ah
ke Kantor BPN bukti pembayaran itu dengan SK yang diberikan kepada Pemohon
R
si
tadi, maka didaftarlah di Kantor Pertanahan dan semenjak itulah timbul Hak yang
dikatakan Hak ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa terkait mengenai prosedur penerbitan HGB diatas HPL tanah. Menurut ahli
penerbitan HGB diatas HPL itu sama, jadi HPL nya itu adalah sesuai dengan
do
gu
hubungan hukum antara orang, bumi, air, ruang angkasa., Ketiga menentukan
hubungan hukum antara orang-orang dan perbuatan-perbuatan hokum antara
ah
lik
orang, bumi, air dan ruang angkasa disitulah dikatakan nanti diuraikan kepada
setiap instansi itulah yang dikatakan tadi HPL tadi, berikan sebagain kepada pihak
ketiga ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
➢ Bahwa terkait pemanfaatan HPL oleh pihak ketiga yang artinya pemberian HGB
ka
diatas HPL itu, menurut ahli kalau diberikan HGB diatas HPL itu harus ada
ep
persetujuan dari pemegang HPL nya dan sama persyaratannya untuk pihka-pihak
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 244
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1069/MK/03/1190., tanggal 4 September 1990. Menurut ahli seperti yang harus
R
kita katakan tadi “harus di Konversi” jika ada surat yang namanya Surat dari
si
Menteri Keuangan itu tidak boleh mengalahkan aturan yang ada diatasnya. Surat
ne
ng
tidak boleh mengalahkan namanya dari atas yaitu perundang-undangan dari
tahun 1973., 2004., 2012 itu ada tata urutan sehinga kita tidak boleh Surat
membatalkan Undang-undang yang diatas ; --------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa menurut ahli tentang Eigendom diatur pada Pasal 570 BW khusus Buku II
In
dan sekarang status dari Buku II ini sekarang hapus kecuali Hipotek dan kredit
A
properti ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa terkait Eigendom ini setelah dihapus didalam Buku II BW. Menurut ahli
Eigendom Verponding tidak ada kejelasan lagi, kecuali konversi hak-hak yang ada
am
ub
pada saat Hindia Belanda dan Kolonial menjadi Hak-hak yang diatur dalam
Undang-undang Pokok Agraria ; -----------------------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa mengenai “Groundkart”. Menurut ahli adalah sebangsa suatu Surat Ukur
k
sehingga itu ada salah satu persyaratan, dokumen saja saya anggap dan saya
ah
tidak pernah mendengar Groundkart itu sebagai bukti hak, tapi sebagai salah satu
R
si
persyaratan nanti kalau sudah lengkap baru timbul Hak ; ---------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa terkait suatu putusan yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap dan
pasti, bisa dijadikan sebagai alas yuridis dalam memohon Hak. Menurut ahli jika
do
putusan Pengadilan tersebut sudah inkrach, ahli berani memprosesnya ; ------------
gu
➢ Bagaimana menurut ahli apakah wajar kalu instansi pemerintah sudah punya hak
In
A
dan dia menanggalkan hak nya ke instansi pemerintah lainnya. Menurut ahli
yang namanya penanggalannya itu sama, penanggalan hak berarti hapusnya hak,
ah
ataupun tidak sesuai dengan tata ruang ataupun terlantar. Hak penguasan negara
instansi beda dengan penguasaan negara, hak nya itu yang ditanggalkan dan
m
ub
kalau penguasaan itu apa yang ditanggalkan karena kalau ditanggalkan hak
menguasai tinggal hak apa lagi ; -----------------------------------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa menurut ahli pengertian dari Hak Tanah negara Bebas adalah tanah
ah
negara yang tidak dilengkapi suatu hak (bebas). Artinya memberikan kepada
R
negara atau memberikan hak yang baru kepada orang yang memang dianggap
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 245
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa terkait diatas Tanah Negara Bebas tadi, seorang penggarap sudah selama
si
20 tahun atau 30 tahun hanya membayar pajak. Apakah mempunyai hak untuk
mengajukan permohon hak terhadap tanah tersebut. Menurut ahli secara
ne
ng
Hukum Perdata “jika tanah itu diolah, dikuasai dan diusahai selama 20 tahun
berturut-turut” itu bisa dijadikan alasan ; --------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bagaimana menurut ahli apakah didalam pelepasan tersebut ada syarat-syarat
yang harus dipenuhi pihak lain. Menurut ahli yang namanya pelepasan hak
In
boleh secara sukarela, boleh karena atau terkena tata ruang, boleh dengan tanah
A
terlantar jadi lepas haknya. Nah kalau ditanya apakah ada sesuatu perbuatan
yang dibuat oleh yang melepaskan tergantung dari pada yang melepaskan dan
ah
lik
mungkin secara dikatakan tadi boleh dilepaskan oleh pemohon secara cuma-
cuma atau boleh dengan ada imbalan lain yang nanti adanya ganti rugi atau
am
ub
memang tukar dengan tanah yang lain, ya silahkan, tapi yang namanya “lepasnya
Hak itu” ya itu tadi dilepaskan secara sukarela atau tidak sesuai dengan tata
ruang maka lepas hak nya ; -----------------------------------------------------------------------
ep
k
ah
si
Menurut ahli dengan berlakuknya UU N0.5/1960 maka “Hak-hak Barat Hapus”
ne
ng
kecuali Hipotek, maka tidak ada pengecualian. Jadi jika sesuatu hak itu sudah
hapus maka dia tinggal haknya menguasai dan haknya tidak ada, haknya menjadi
Tanah negara yang namanya Penguasaan Negara, walaupun nanti dikatakan
do
gu
Angkasa boleh juga asal sesuai peruntukan apa yang harus didaftar, “tidak boleh
tidak didaftar” ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahawa terkait dengan hapusnya Hak Barat tersebut tanggal 24 September 1980,
menurut ahli jika itu sudah menjadi tanah negara, tapi dapat dilihat peruntukannya
m
ub
sesuai atau tidak jika negara memberikannya kepada mereka dan jika tidak
sesuai misalnya untuk instansi, jawatan yang sementara itu digerogoti masyarakat
ka
yang memang tidak sesuai, tapi intinya karena sudah Tanah Negara, Negara lah
ep
pemegang HGB. Menurut ahli saat ahli masih aktif “Soal Perjanjian saksi
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 246
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tidak mau tau, bukan urusan saksi dan yang penting ada
R
persetujuan dan Go” ; --------------------------------------------------------------------------
si
Bahwa terkait Permendagri No. 1/1977, menurut ahli dalam Permendagri No.
ne
➢
ng
1/1977 itu dikenal artinya apa itu HPL dalam Permendagri No. 1/1977 yaitu hak
untuk yang berisi wewenang untuk penggunaan, peruntukan tanah itu sendiri,
do
gu
kedua untuk mengusahakan tanah itu bagi yang memakai, ketiga memberikan
sebagian kewenangan tanah-tanah itu kepada pihak ketiga, itu HPL ; ----------------
In
A
➢ Bahwa terkait Tanah negara bebas tersebut sebelum adanya alas hak dapat
didirikan bangunan oleh pihak swasta atau masyarakat. Menurut ahli dalam hal ini
ah
lik
kita lihat tadinya sudah tanah negara bebas diatas tanah tersebut tidak adanya
hak, maka misalnya disana sudah dibangun oleh penduduk dan pihak tersebut
harus mengganti rugi bangunan bukan tanah dan tanah ini akan ahli mohon ke
am
ub
Negara karena kewenangan negara untuk memberikan hak tersebut kepada
masyarakat itulah yang dikatakan hubungan hukum antara pemilik dan orang
ep
k
tersebut. Kalau Tanah Negara yang sudah diempati masyarakat dan lalu dibeli
dari masyarakat tersebut ini namanya Hak penguasaan negara setelah di beli dan
ah
R
yang dibeli itu bukan tanahnya melainkan bangunannya dan setelah itu dibawa ke
si
Negara dan pada saat itu wewenang negara untuk memberikan hak nya ; -----------
ne
ng
➢ Bahwa menurut ahli sebelum berlakunya UUPA berlaku dualisme, berlaku hukum
adat dengan berlakunya UUPA tersebut terjadilah unifikasi ; -----------------------------
do
gu
Saksi Ahli – 2 : Prof. DR. Herawan Sauni, SH. M.Hum., dibawah sumpah
pada pokoknya memberikan pendapatnya sebagai berikut : ---------
In
A
lik
penguasaan penuh dari pemerintah sementara yang dikatakan bebas itu bahwa
diatas tanah tersebut tidak dibebani dengan kewenanga-kewenagan lain termasuk
m
ub
ep
ahli khusus mengenai hak barat itu harus dikonversi menurut Hak-hak yang
es
terdapat didalam UUPA sepanjang subjek dan objek dari Hak itu memenuhi syarat
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 247
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan mengenai pemberian jangka waktunya berdasarkan Kepres No. 32/1979,
si
bahwa batas akhir dari konversi bekas hak-hak barat itu berakhir pada tanggal 24
Sptember 1980 ; --------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa menurut ahli terkait bagi pemegang Hak-hak Barat yang tidak
mendaftarkan Hak Baratnya atau lalai, apa akibat hukum yang timbul berdasarkan
do
gu
ketentuan tersebut akibat hukum dari tidak di Konversinya Hak Barat tersebut
sampai tanggal 24 September 1980, maka tanah nya tersebut mejadi “Tanah
Negara Bebas” yang artinya “Tanah yang dikuasai langsung oleh Negara” ; --------
In
A
➢ Bahwa terkait hubungannya dengan bekas pemegang hak yang tidak
ah
lik
mendaftarkan Hak nya. Menurut ahli karena sudah dikuasai langsung oleh Negara
berarti si Pemegang Hak Barat tersebut tidak mempunyai akibat hukum lagi ; ------
am
ub
➢ Bahwa terkait suatu putusan yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap dan
pasti, apakah putusan Pengadilan tersebut bisa dijadikan sebagai alas yuridis
ep
dalam memohon Hak. Menurut ahli berdasarkan asas saja dalam sistem hukum
k
kita, bahwa putusan hakim selalu diandalkan selama tidak ada putusan pidana
ah
membatalkan, sepanjang tidak ada yang membatalkan bisa dijadikan alas hak ; ---
R
si
➢ Bahwa pengertian dari Hak Tanah negara Bebas, menurut ahli sebenarnya
ne
ng
semua tanah itu dalam konsep UUPA itu adalah Tanah Negara semua, tapi ada
Tanah Negara bebas dan tanah negara tidak bebas. Tanah Negara Bebas itu
do
tanah yang dikuasai langsung oleh Negara yang artinya diatas tanah tersebut
gu
lik
➢ Bahwa terkait diatas Tanah Negara Bebas tadi, seorang penggarap sudah selama
20 tahun atau 30 tahun hanya membayar pajak. Menurut ahli didalam sistem
m
ub
Hukum Agraria kita yang diatur dalam PP No. 23/1997 tentang Pendaftaran
Tanah ada salah satu cara didalam memperoleh Hak yaitu dengan “Penguasaan
ka
ep
secara terus menerus tanpa ada gugatan dari pihak manapun” ini dapat dijadikan
dasar tapi terkabul atau tidaknya tergantung kepada instansi yang memberikan
ah
es
➢ Bahwa terkait didalam pelepasan tersebut ada syarat-syarat yang harus dipenuhi
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 248
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pihak lain. Menurut ahli pada prinsipnya sama jawaban ahli dengan Prof. Dayat.
si
Cuma pelepasan hak itu salah satu cara berakhirnya hak atas tanah, bahwa
berakhir hak atas tanah yang dimiliki subjek hukum itu, pertama karena tanahnya
ne
ng
itu jatuh pada negara, Kedua karena tanahnya musnah. Jatuhnya tanah tersebut
kepada negara ini bisa jadi karena pencabutan hak untuk itu sesuai dengan Pasal
16 UUPA, boleh jadi karena persyaratannya itu tidak memenuhi syarat misalnya
do
gu
HGB subjek hukumnya itu adalah warga negara Indonesia, badan Hukum
Indonesia bukan Orang Asing, ketiga karena pelepasan hak atas tanah, karena
In
A
melanggar Tata Ruang tanah ; -------------------------------------------------------------------
lik
Permendagri No.1/1977 itu memang terjadinya HGB diatas HPL memang dengan
Perjanjian dan itu wajib, tapi antara pemegang HPL dengan Pemegang HGB,
am
ub
kemudian boleh jadi si pemegang HGB rumah ini menjual kepada pihak lainnya
dan saat dijual tersebut harus ijin ke Pemegang HPL dan jual beli tersebut harus
dilakukan dihadapan Notaris/PPAT. Dan mengenai perjanjian tersebut pemegang
ep
k
R
➢ Bahwa menurut ahli PP No. 40/1996 dalam perpanjangan HGB tersebut
si
semestinya harus dipedomani, apakah mereka mempedomaninya kita tidak
ne
mengetahuinya ; --------------------------------------------------------------------------------------
ng
do
gu
➢ Bahwa menurut ahli terkait berlakunya UUPA ini merupakan unifikasi terhadap
In
A
unifikasi ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
lik
Saksi Ahli – 3 : DR. Chairul Huda, SH. MH., dibawah sumpah pada pokoknya
m
ub
sudah menjadi hak atas nama perusahaan tersebut dan tanah tersebut sudah
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 249
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Hukum dalam Tindak Pidana Korupsi. Menurut ahli Perbuatan Melawan Hukum
si
dalam Tindak Pidana Korupsi sebenarnya tidak berbeda dengan Perbuatan
Melawan Hukum dalam Tindak pidana yang lain seperti yang dasarnya tentu
ne
ng
mengacu kepada ajaran Melawan Hukum Formil dan juga dalam Yurisprudensi.
Sekarang Apa yang diajukan oleh Direktur tersebut sudah merupakan hak dari
perusahaan yang bersangkutan, jadi ada dasar hak atau perbuatan yang
do
gu
dilakukan dengan dasar hak pada dasarnya bisa menjadi sebuah perbuatan
hukum dan yang bisa menjadi perbuatan melawan hukum adalah “Perbuatan
In
A
tanpa Hak”, jadi tidak adanya dasar hak. Tidak ada dasar didalam Hukum Ilmu
Pidana bahwa orang yang menggunakan hak nya itu malah justru dipandang
ah
lik
sebagai telah melakukan perbuatan melawan hukum justru sebaliknya orang yang
akan berbuat tidak secara hukum, orang menggunakan hak nya secara hukum itu
tidak bisa dipandang sebagai telah melakukan perbuatan melawan hukum, jadi
am
ub
tidak ada dasarnya dalam Hukum Pidana “Orang yang telah menggunakan Hak
nya itu dipandang sebagai orang yang melawan hukum”. Ini semuanya
ep
merupakan “perbuatan dengan Hak atau menghaki sesuatu yang memang
k
menjadi Hak nya sehingga tidak bisa dikatakan sebagai Perbuatan Melawan
ah
si
➢ Bahwa terkait masalah belum dipenuhinya kewajiban pemilik sebelumnya
ne
ng
do
tentu orang tidak bisa diminta pertanggungjawaban terhadap orang yang lain, jadi
gu
kalau ada hal-hal yang berhubungan dengan Hak itu yang dilakukan oleh pemilik
terdahulu itu bukan menjadi hal yang bisa dialihkan pertanggungjawabanya
In
A
kepada yang berhak kemudian, tentu secara hukum kalau tadi disinggung tentang
Hak atas tanah untuk bisa seseorang memperoleh hak atas tanah, untuk bisa hak
ah
lik
atas tanah itu menjadi atas nama dirinya atau perusahaan itu tentu ada proses
dari segi administrasi ; ------------------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
satu pihak, sehingga permohonan tersebut sangat tergantung dari yang berwenang
dalam hal ini, apakah akan mengabulkan permohonan tersebut atau tidak ; -------------------
ah
perpanjangan Hak atas tanah sesuai ketentuan yang berlaku. Apakah Direktur
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 250
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perusahaan yang mengajukan permohonan tersebut dapat dikwalifikasi telah
R
melakukan Perbuatan Melawan Hukum. Menurut ahli orang yang mengajukan
si
permohonan itu adalah orang yang mempunyai hak, tentu permohonan itu
ne
ng
sifatnya sepihak artinya dikabulkan permohonan itu tergantung dari pejabat yang
dimohon jadi pejabat yang berwenang untuk memutuskan berkenaan dengan
permohonan tersebut, katakanlah berat karena ada persyaratan yang kurang dan
do
gu
yang sebenarnya persyaratan yang kurang itu hanya bisa sebagai dasar untuk
menolak permohonan tadi, tapi tidak bisa dijadikan dasar untuk mengatakan
In
A
Perbuatan memohon itu adalah melawan hukum, atau kalau Permohonan itu
dikabulkan maka tidak bisa menjadi dasar bahwa orang yang memohon itu
ah
lik
dianggap melakukan sebuah Perbuatan Melawan Hukum karena Permohonannya
dikabulkan. Jadi permohonannya dikabulkan saat itu tidak memenuhi syarat itu
merupakan tanggungjawab dari Pejabat yang menentukan yang berkenaan
am
ub
dengan permohonan itu, Pejabat yang dimohon bukan yang Memohon, “jadi
menjadi tidak logis secara Yuridis kalau orang yang bermohon yang tidak
ep
mempunyai kedudukan setara dengan Pejabat yang dimohonkan lalu kemudian
k
permohonan, ya katakanlah syaratnya kurang, jadi posisi seperti itu hanya bisa
R
si
dijadikan dasar untuk untuk menolak permohonan dan secara yuridis kalau
permohonan dikabulkan ya berarti dianggap telah memenuhi syarat, oleh
ne
ng
karenanya tidak ada lagi dasar untuk mengatakan permohonan itu kurang syarat”;
do
Bagaimana menurut ahli mengenai asas tiada pidana tanpa kesalahan. Menurut
gu
kesalahan (Tiada Pidana Tanpa Kesalahan), jadi kesalahan itu karena syarat
dapat dipertanggungjawabkannya perbuatan tapi itu syaratnya cuman untuk
ah
lik
ajaran Dualistis. Jadi untuk sampai dilihat orang bersalah atau tidak, maka harus
ub
dilihat dulu apakah perbuatannya melawan hukum atau tidak, jadi kalau kita
ka
sudah bicara asas Tiada Pidana Tanpa Kesalahan, maka kita sebenarnya sudah
ep
menyatakan bahwa orang itu telah melakukan tindak pidana, tetapi kemudian
apakah bisa dipersalahkan atau tidak, dan mengenai bicara Melawan Hukumnya
ah
kalau perbuatan yang tidak melawan hukum, maka tidak akan mungkin orang itu
es
dinyatakan bersalah dan untuk bisa menyatakan orang bersalah harus lebih dulu
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 251
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dibuktikan bahwa dia melakukan perbuatan melawan hukum itu yang dimaksud
R
dengan “Tiada Pidana Tanpa Kesalahan” ; ----------------------------------------------------
si
Bagaimana menurut ahli mengenai perbuatan-perbuatan yang didasari oleh
ne
➢
ng
perjanjian-perjanjian dan kemudian klausula-klausula dilanggar apakah itu bisa
dialihkan menjadi Tindak Pidana Perbuatan Melawan Hukum. Menurut ahli kalau
do
gu
melanggar sebuah perjanjian disebut Wanprestasi dan didalam Hukum Perdata
saja sudah didengarkan mana Wanprestasi, mana Onrecht Matigedaad. Jadi
In
perbuatan yang merupakan wanprestasi tidak mungkin merupakan suatu
A
perbuatan melawan hukum didalam perdata, maka perbuatan yang merupakan
wanpretasi dalam perdata sama sekali tidak mungkin menjadi Melawan Hukum
ah
lik
dari segi Hukum Pidana dan yang masih mungkin adalah perbuatan itu melawan
hukum dari segi perdata lalu menjadi melawan hukum dari segi Pidana, tapi kalau
am
ub
sudah “perjanjian melanggar perjanjian yang cidera janji, wanprestasi” itu adalah
ansih Perdata dan tidak mungkin dibawa ke Ranah Pidana ; -----------------------------
ep
k
si
dulu. Misalnya “ketika orang memasuki rumah orang, dia dilaporkan telah
ne
ng
memasuki rumah orang tanpa ijin, tapi ternyata dia mengklaim bahwa itu
rumahnya, dia mempunyai bukti-bukti itu adalah rumahnya”, maka kemudian
apakah yang bersangkutan melapor perbuatan melawan hukum atau tidak harus
do
gu
diselesaikan dulu “apakah dia berhak atau tidak” terhadap terhadap rumah itu.
Jadi selama masih ada perselisihan ada prejudicial geschil maka Unsur Pidana itu
In
A
tidak bisa dipenuhi dan makanya ada Surat Edaran Mahkamah Agung Republik
Indonesia No. 1/1956 yang mengatakan “bahwa kalau kejadian dimana sebuah
ah
Perkara Pidana itu unsurnya tergantung dari sebuah Perkara Perdata, maka
lik
Perdatanya harus di dulu kan dengan arti Perdatanya sampai berkekuatan hukum
Tetap” ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
➢ Bagaimana menurut ahli terkait dengan Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP
ka
(Penyertaan). Menurut ahli kalau istilah yuridisnya turut serta melakukan, jadi
ep
istilah bersama-sama itu adalah istilah kasar, nah untuk bisa dikatakan ada turut
ah
kerjasama ini harus disadari, maka didalam literatur dikatakan ada Dader Opzet
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 252
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melakukan kejahatan itu. Jadi kerjasamanya itu antara yang melakukan dan turut
R
serta melakukan harus disadari, karena pengertian “disadari” dimengerti, diketahui
si
adalah bagian dari unsur kesengajaan. Jadi orang yang posisinya tidak
ne
ng
mengambil keputusan maka dia tidak mungkin dia turut serta mengambil
keputusan, orang yang memohon tidak mengambil keputusan, orang yang
mengambil keputusan tidak meohon. Oleh karena itu pada dasarnya pengambilan
do
gu
keputusan dengan Permohonan itu tidak dianggap suatu bentuk kerjasama dalam
Hukum Pidana, tidak dianggap sebagai bentuk penyertaan, karena perbedaan
In
A
kwalitas antara Pemohon dengan pengambil Keputusan ; --------------------------------
lik
HGB adalah perusahaan dan sementara yang mewakili perusahaan adalah
Direktur. Apakah ini merupakan kesalahan korporasi atau kesalahan individu.
am
ub
Menurut ahli ada persyaratan sebuah tindak pidana perlu dikatakan sebagai
Tindak Pidana individu ada juga tindak pidana korporasi. Secara definisi Tindak
Pidana korporasi adalah tindak pidana yang dilakukan oleh orang-orang untuk
ep
k
dan atas nama korporasi dalam rangka mencapai tujuan korporasi tersebut, jadi
ah
si
Korporasi jelas ini adalah perbuatan Korporasi tidak bisa dipandang sebagai
perbuatan Individu, katakanlah perbuatan ini melawan hukum maka kalaupun ini
ne
ng
do
sepanjang individu itu telah keluar dari kegiatan korporasi itu atau telah keluar dari
gu
wewenang, dalam hal ini harus dilihat 3 teori yaitu Teori Kekuasaan., Teori
Penerimaan maupun Teori identifikasi, yang biasa digunakan untuk
ah
lik
ub
kesempatan yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan. Menurut ahli
didalam ketentuan Pasal 3 UU Korupsi itu saja sudah dijelaskan bahwa
ka
ep
Publik), jadi pada dasarnya kalau orang tidak memenuhi jabatan publik maka dia
R
tidak bisa dikatakan memegang jabatan atau kedudukan dalam konteks Pasal 3
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 253
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
UU Korupsi karena Pasal 3 itu wewenang itu adalah wewenang yang melahirkan
si
Jabatan atau Kedudukan, jadi orang yang tidak mempunyai jabatan atau
kedudukan ya pada dasarnya tidak mungkin mempunyai wewenang, karena untuk
ne
ng
bisa menyalahgunakan wewenang dia harus punya jabatan dulu. Punya jabatan,
jabatan melahirkan wewenang, wewenang ini digunakan tidak sesuai dengan
tujuannya, inilah disebut “menyalahgunakan Wewenang”, jadi kalau dia tidak
do
gu
mempunyai jabatan, tidak punya wewenang tidak mungkin adanya wewenang
dalam hal ini ; ------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bagaimana menurut ahli pada tahun 1980 ada instansi Pemerintah A
menanggalkan hak nya kepada Instansi Pemerintah B kemudian ada kewajiban
ah
lik
dari penanggalan kepada B kemudian sipenerima penaggalan hak ini ada
membuat perjanjian ke pihak Swasta C kemudian si C dialihkan kepada si D dan
am
ub
si D jual ke si E dan kewajiban tersebut bertukar menjadi uang dan kira-kira pada
tahun 2010 dibayarkan kewajiban tersebut dan pada tahun 2014 perusahaan
yang terakhir menerimanya disidik. Apakah dalam hal tersebut ada niat jahat
ep
k
Mens Rea nya. Menurut ahli sebelumnya harus terlebih dahulu diakatan sudah
ah
melakukan perbuatan melawan hukum atau tidak. Mens rea itu didalam
R
si
pengertian hukum Indonesia disebut kesalahan, jadi dia bisa dikatakan melakukan
kesalahan kalau dia melakukan Perbuatan Melawan Hukum. Setelah ahli cermati
ne
ng
dari pertanyaan Penasehat Hukum tadi maka persoalan ini sebenarnya Persoalan
Perdata. Kita tidak bisa melihat ada niat jahat atau tidak kalau belum ditentukan
do
ada perbuatan melawan hukum atau tidak, jadi menurut saya itu merupakan
gu
Rea, kesalahan kalau kita bisa melihat perbuatan melawan hukumnya, kalau bagi
saya itu merupakan persoalan pelaksanaan dari perjanjian. Suatu perbuatan yang
ah
lik
masuk dalam lingkup Perdata, apalagi Wanprestasi, sulit atau tidak bisa ditarik
kedalam Ranah Hukum Pidana dan kalau tidak bisa ditarik dalam perbuatan
m
melawan hukum dari Hukum Pidana tidak akan kita bisa kita menemukan Mens
ub
Rea nya atau tidak ketemu kita mencari dasar Mens Rea nya ; -------------------------
ka
ep
➢ Bagaimana menurut ahli terkait UU Tindak Pidana Korupsi pada Pasal 32 ayat
(1). Menurut ahli makna dari Pasal tersebut tidak semua Kerugian Keuangan
ah
Negara adalah Korupsi adakalanya Kerugian Keuangan Negara itu timbul karena
R
masalah Perdata dan kalau masalah Perdata dapat diajukan dengan Gugat
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 254
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
secara Perdata. Jadi tidak semua kerugian keuangan negara yang digunakan
si
instrumen dalam Hukum Pidana itu termasuk Pidana Korupsi adalah akibat atau
sebagai bagian dari suatu tindak pidana bisa saja ada kerugian keuangan negara
ne
ng
tapi bukan tindak pidana, misalnya : “seorang pejabat mempunyai mobil Dinas
dan mobil dinas tersebut hilang dicuri dan dalam hal ini tentu ini bukan suatu
tindak pidana walaupun negara rugi dengan hilangnya mobil dinas tersebut, kalau
do
gu
ini dianggap sebagai tanggungjawab yang bersangkutan yang memakai mobil
dinas tersebut tidak mau membayar, gugat secara Perdata ini maksudnya”.
In
A
Kerugian Keuangan Negara itu bisa timbul karena perbuatan melawan hukum ini
yang masih ke Ranah Korupsi bisa juga timbul karena kelalaian tapi itu akan
ah
lik
masuk ke dalam ranah hukum administrasi bisa timbul karena sebuah perbuatan
Keperdataan ini akan masuk keranah perdata ; ----------------------------------------------
am
ub
➢ Bagaimana menurut ahli dalam suatu hukum perdata tetapi didalam hukum
perdata itu ada aturan-aturan yang ternyata itu ada menimbulkan kerugian
negara, apakah itu bisa dikatakan suatu tindak pidana korupsi. Menurut ahli ada
ep
k
si
sebenarnya merupakan suatu perbuatan perdata tetapi dia diatur dalam sebuah
ranah hukum administrasi dan ini akan menjadi ranah hukum administrasi
ne
ng
persoalannya, jadi tidak bisa dikatakan semata-mata sebagai perdata ansih ; ------
➢ Bahwa terkait tidak boleh menyerahkan tapi diserahkan kepada pihak lain,
do
gu
menurut ahli hal tersebut bisa dipandang sebagai melawan hukum dari hukum
pidana, karena berbuat tanpa hak ; --------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa menurut ahli Perkara Perdata bisa menjadi Perkara Pidana ; ------------------
ah
lik
Saksi Ahli – 4 : Drs. Soekamto, Ak, M.Si, CF., dibawah sumpah pada
pokoknya memberikan pendapatnya sebagai berikut : -----------------
m
ub
➢ Bahwa menurut ahli Audit itu adalah suatu pemeriksaan dan sedangkan Auditor
ka
➢ Bahwa menurut ahli terkait profesi Auditor tersebut ada standar dan itu Auditor
ah
es
➢ Bahwa menurut ahli pengertian dari Standar Audit atau Standar Pemeriksaan itu
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 255
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
adalah suatu patokan dari seorang pemeriksa audit dalam melakukan audit
si
supaya hasil uaditnya tersebut memenuhi mutu minimal ; ---------------------------------
Bahwa menurut ahli terkait kriteria dari seorang Auditor itu merupakan Standar
ne
➢
ng
Umum dalam hal itu dia harus bependidikan latar belakang Auditing dan Akutansi
yang sifatnya wajib ; ---------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa menurut ahli terkait seorang penyidik tidak bekompetem dalam
menghitung kerugian negara ; --------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa menurut ahli terkait standar Audit tersebut tidak dilaksanakan oleh seorang
ah
lik
Auditor dalam hal ini standar itu patokannya harus dilalui dan bagaimana caranya
melakukan standart itu namanya ada audit, kalau standarnya saja tidak dilakukan
semuanya ini berarti ada prosedur yang tidak ditempuh dalam istilah akutansi
am
ub
“tidak ditempuh prosedur audit sebagaimana semestinya” kalau prosedur auditnya
saja tidak sesuai menurut pendapat ahli itu nanti hasilnya tidak bisa
ep
mencerminkan keadaan yang sebenarnya ; ---------------------------------------------------
k
ah
➢ Bahwa menurut ahli BPN wajib dilibatkan oleh Auditor dalam hal Sengketa atas
R
si
Hak tanah dalam hal ini ahli menilai audit yang dilakukan auditor (BPK) dengan
“Audit dengan Tujuan Tertentu”. Dalam Peraturan BPK No. 1, tahun 2007 standar
ne
ng
No.7 tentang bagaimana melaporkan hasil audit dengan tujuan tertentu itu
memang ada keharusan untuk memasukkan tanggapan daripada auditi, berarti
do
hasil auditnya itu sebelum dilaporkan itu harus dikonfirmasikan dengan pihak,
gu
kalau auditornya itu tidak dikomfimasikan bagian auditnya itu nanti hasilnya tidak
mencerminkan dengan yang sebenarnya, karena masih sepihak ; ---------------------
In
A
➢ Bahwa menurut ahli terkait mengenai menghitung kerugian negara itu harus pasti
ah
No. 15, tahun 2006 tentang BPK disitu jelas disebutkan dalam menghitung
kerugian negara jumlahnya harus nyata dan pasti, jadi bukan masih belum tentu ;-
m
ub
➢ Bahwa menurut ahli data-data yang diberikan oleh penyidik dalam hal ini tidak
ka
bisa mengandalkan data-data dari penyidik saja dan kalau Auditor tetap
ep
es
➢ Bahwa menurut ahli hasil dari audit yang dilakukan yang tidak mempunyai
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 256
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kompetensi dalam menghitung kerugian Negara, maka kalau mengetahui adanya
si
kerugian negara tersebut minta bantuan BPKP atau BPK untuk di audit
investigasi, kalau orangnya itu tidak punya kompetensi, hasilnya tidak valid dan
ne
ng
apabila hasil tersebut nanti dipakai untuk bahan pengambilan keputusan sudah
pasti putusannya tidak pas atau tidak sesuai dengan yang seharusnya ; -------------
do
➢ gu
Bahwa terkait hilangnya manfaat yang akan diperoleh dapat dikatakan telah
menimbulkan kerugian Negara. Menurut ahli jadi kalau ada berkurangya uang
In
atau barang itulah yang dimaksud kerugian negara ; ---------------------------------------
A
➢ Bahwa apakah bisa hasil penghitungan dari Cipta Marga diambil alih oleh auditor
ah
lik
sebagai laporan akhir dari kerugian Negara. Menurut ahli kalau dilihat dari definisi
kerugian negara itu harus pasti dan nyata, rumahnya saja belum dibangun
am
ub
bagaimana bisa menentukan kerugian dan perhitungan tersebut merupakan
rancangan anggaran biaya dalam hal ini ahli tidak sependapat telah terjadi
kerugian negara ; -------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
➢ Bahwa apabila hasil penghitungan kerugian negara dari BPK dan BPKP berbeda.
ah
Menurut ahli itu pendapat audit harus ada kordinasi dan tidak boleh berbeda agar
R
si
penggunaannya tidak bingung ; ------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa menurut ahli yang dimaksud dengan Audit adalah membandingkan apa
yang seharusnya dengan yang terjadi ; ---------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa menurut ahli terkait profesi Auditor tersebut sebagai organisasi profesi
m
ub
➢ Bahwa menurut ahli terkait kriteria dari seorang Auditor standartnya harus
ka
ep
➢ Bahwa menurut ahli standar adalah yang harus dilaksanakan oleh profesi Audit,
es
oleh karena itu apabila satu saja tidak dilaksanakan berarti pekerjaan audit
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 257
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tersebut dilaksanakan dibawah standar. Seorang Auditor pasti mengumpulkan
si
barabg bukti dan barang bukti tersebut diuji setelah itu didapat suatu kesimpulan,
kesimpulan ini dikomunikasikan, dimintakan tanggapannya kepada Aditi (orang
ne
ng
yang diaudit) itu dan bahwa keterangan Auditi tersebut tidak digunakan oleh
Auditor misalnya karena tidak berdasar bukti itu persoalan lain, tetapi prosedur itu
tetap harus ditempuh ; ------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa menurut ahli terkait Hak Atas Tanah siapa yang berwenang dalam hal ini
In
BPN dan dalam hal ini BPN wajib dilibatkan dalam hal Sengketa Kepemilikan atas
A
tanah ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa menurut ahli terkait mengenai menghitung kerugian negara itu harus pasti
dan nyata dalam hal ini berawal dari definisi saja dan itu tercantum dalam
am
ub
Undang-undang BPK dan Undang-undang tentang penyelenggaraan negara, jadi
disini adalah berkurangnya uang, surat berharga atau barang karena perbuatan
melawan hukum atau lalai yang bersifat nyata dan asli, dalam hal ini ada dua
ep
k
unsur “Uang., Perbuatan melawan hukum atau lalai., nyata dan pasti”.Perbuatan
ah
Melawan atau lalai, kompetensi hukum bukan kompetensi HAM, kompetensi HAM
R
ini adalah berkurangya uang, barang atau surat berharga ini merupakan kekayaan
si
negara, barang tersebut tercantum dalam Neraca disisi aktiva, disisi aktiva
ne
ng
organisasi apapun Pemerintah Daerah, Pusat, BUMN maupun BUMD oleh karena
itu kembali ke definisi tadi “berkurangnya” jadi asetnya berkurang karena tadi
perbuatan melawan hukum atau lalai, sifatnya nyata dan pasti yang artinya sudah
do
gu
terjadi, olah karena itu Rumus Kerugian Negara itu adalah A - B = X. A adalah
nilai barang yang dimiliki oleh oriental, B adalah nilai barang, uang karena suatu
In
A
peristiwa melanggar hukum atau lalai dikurangi A nilai aset yang semula dikurangi
setelah ada peristiwa (nilai setelah peristiwa) sama dengan X, artinya kalau nilai
ah
sebelumnya 20, barangnya hilang total berarti dikurangi NoL nilai setelah suatu
lik
peristiwa melanggar hukum misalnya NoL berarti kerugian negaranya 20 total los,
20 dikurang 16 setelah ada pelanggaran jadi kerugiannya 4, bagimana kerugian
m
ub
negara itu dapat terjadi, proses, mekanismenya bisa total los artinya itu
penggelapan misalnya, atau penjualan hasilnya digelapkan bisa juga diambil
ka
ep
sebagian kalau bukan total los, ada juga nilai barang tertentu berkurang tetapi
dikompensasi oleh barang lain, penjualan aset pemerintah itu lazim dilakukan
ah
untuk aset-aset yang sudah tidak produktif, berarti aset itu berkurang, tetapi ada
R
aset yang tidak nambah “uang”, bisa juga tukar menukar (tukar guling) kalau nilai
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 258
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebanding juga tidak ada kerugian negara, ada tanah dilokasi tertentu hilang,
si
berkurang, tetapi muncul aset lain dengan nilai yang sama. Tanah dilepaskan Hak
nya dengan prosedur, sepanjang prosedur itu ditempuh pelepasan hak tersebut
ne
ng
sah, apa konpensasinya biasa uang, bisa bentuk barang lain, barang lain
misalnya rumah, ada tidak rumahnya, tidak ada rumahnya berarti tanah A nilai 20,
rumah yang tidak ada nilainya NoL, kerugian negara 20. Ada lagi Perjanjian
do
gu
berikutnya dikonpersi, rumah itu satu dan lain hal tidak dapat dilaksanakan
dengan apapun alasannya diganti dengan uang, uang diterima atau tidak, tidak
In
A
diterima kerugiannya Total Los, diterima sesuai dengan diperjanjikan tidak ada
kerugian negara, begitu juga seterusnya ; -----------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa menurut ahli terkait menghitung suatu kerugian negara sumber informasi
yang didapatkan untuk menyakini bahwa kerugian negara tersebut benar atau
am
ub
mendekati kebenaran dalam hal ini sumber informasinya dari pihak yang diaudit
dalam hal ini yang mempunyai aset dan pihak-pihak yang menerbitkan dokumen-
dokumen yang relevan dengan perusahaan yang diaudit ; --------------------------------
ep
k
➢ Bahwa terkait data-data yang diberikan oleh penyidik dengan data-data tersebut
ah
R
seorang Auditor bisa dapat membuat kesimpulan bahwa telah terjadi Kerugian
si
Negara. Menurut ahli harus idependent, harus objektif. Ahli pernah melakukan
audit investigasi karena audit invetigasi ini funsinya adalah “membuat terang
ne
ng
barang yang belum terang atau barang yang belum jelas” dengan audit investigasi
jelas siapa auditornya dan siapa auditi nya. Kalau informasinya dari Penyidik
do
gu
menjadi bias kalau itu sebuah Audit, auditornya BPKP, auditinya siapa ?, apa
auditornya adalah penyidik, menurut saya bukan itu menjadi tidak independen
In
atau bias, kalau sudah caranya sudah bias, ahli hampir yakin hasilnya bias, miss
A
lik
➢ Bahwa menurut ahli satu-satunya aktiva yang tidak boleh disusunkan adalah
tanah, oleh karena itu NJOP tidak dapat dipakai untuk menghitung kerugian
m
ub
negara ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa apakah hilangnya manfaat yang akan diperoleh dapat dikatakan telah
ka
ep
menimbulkan kerugian Negara. Menurut ahli dalam hal tersebut 100% tidak ada
kerugian negara sepanjang kepemilikan ada pada instansi tersebut ; -----------------
ah
➢ Bahwa dalam hal hasil penghitungan kerugian negara dari BPK dan BPKP
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 259
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kompetensinya sana, standarnya sama, kalau hasilnya berbeda, keyakinan saya
si
pasti ada yang salah artinya tetapi ada yang sama dalam arti ada salah satu tim
yang tidak sesuai standarnya atau kompetensinya dibawah standar, tidak
ne
ng
mungkin benar dua-duanya, sama dua-duanya mungkin kalau diuji, pasti ada
yang salah dan benar salah satu mungkin. Standar yang dipakai oleh semua
Auditor tersebut sama, kalau memang tidak sama menurut saya yang salah
do
gu
secara profesi dia melanggar standar ; ---------------------------------------------------------
In
➢ Bahwa menurut ahli audit tersebut ada tiga, audi keuangan., audit operasional
A
dan audit dengan perbuatan hukum, ketiga audit tersebut membandingkan,
auditor keuangan adalah membandingkan laporan keuangan yang dibuat dengan
ah
lik
standar akutansinya., Audit Kinerja membandingkan apa yang seharusnya
dengan apa yang terjadi (kenyataannya) setiap kali deviasi itu temuan, karena
am
ub
prosesnya salah dan menurut ahli kalau pemanfaatan tersebut tidak bisa dihitung
karena belum terjadi., dan kedua kita melihat definis dari kerugian negara yaitu
berkurangnya uang, surat berharga atau barang, berarti disana tidak ada
ep
k
pemanfaatan ; -----------------------------------------------------------------------------------------
ah
R
Bahwa menurut ahli menghitung kerugian tersebut berlaku surut tidak boleh ; ------
si
➢
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa saksi dahulu tinggal di Jalan Timor dan lahir di Jalan Timor ; -------------------
ah
lik
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi ukuran rumah yang saksi tempati 4 x 6 dan saat itu
ka
ep
rumah saksi diganti rugi sebesar Rp. 6.000.000 oleh Sdr. Hansen dari PT. ACK
pada tahun 2003 ; -----------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa saksi tinggal di Jalan Timor sejak tahun 1993 dan orang tua saksi juga
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 260
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan saksi rumah orang tua juga diganti rugi, akan tetapi
si
nilainya saksi tidak mengetahuinya ; ------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi dahulu yang tinggal di Gang Buntu ada ratusan
ne
ng
Kepala Keluarga dan yang ditinggal disitu adalah masyarakat umum, yaitu ada
pensiunan dari Telkom, TNI, RS Jiwa dan Pensiunan PJKA ; ----------------------------
do
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi diatas tanah tersebut yang tinggal campur bukan
semua pegawai PT. KAI ; --------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi saat itu yang tinggal di lokasi Jalan Timor, Jalan
Jawa dan Jalan Madura, masyarakat umum ada dari Rumah Sakit Jiwa sekitar
ah
lik
puluhan KK, dari Telkom sekitar puluhan KK juga dan dari Tentara ada tiga KK
bercampur dengan yang umum ; -----------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pengosongan terhadap tanah tersebut dilakukan
selama satu tahun (2003) dan yang diganti rugi adalah semua yang tinggal disitu
ep
k
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui siapa pemilik dari tanah tersebut ; ----------------------
R
si
➢ Bahwa pekerjaan dari orang tua saksi sebagai Tentara dan sepengetahuan saksi
ne
ng
selain orang tua, ada juga tentara yang tinggal diatas tanah tersebut ; ----------------
do
gu
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi selama saksi dan orang tua saksi tinggal di situ tidak
In
A
pernah ada teguran dari PT. KAI untuk keluar dari tanah tersebut ; --------------------
lik
➢ Bahwa setelah saksi berumah tangga saksi bangun rumah sendiri dan rumah
m
ub
saksi tersebut tidak menempel dan jaraknya jauh dari rumah orang tua saksi,
persisnya rumah saksi di jalan timur masuk sedikit ; ----------------------------------------
ka
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi jarak rumah saksi dengan stasiun kereta api jauh
dan pada tahun 2003 masih berdiri bangunan ; ----------------------------------------------
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang menerima ganti rugi lebih dari 300 an KK dan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 261
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Blok A, B, C ; --------------------------------------
si
➢ Bahwa saksi menjual rumah tersebut karena butuh dan harga bangunan rumah
tersebut sekitar 6 juta yang saat itu saksi tidak terpaksa menjual rumah tersebut ;-
ne
ng
➢ Bahwa saat saksi membangun rumah di Jalan Timor tidak ada ijin melainkan ijin
do
sendiri saja dan selain saksi juga banyak yang membangun sendiri tanpa ijin ; -----
➢
gu
Bahwa sepengetahuan saksi bangunan yang ada sekarang ini Rumah Sakit, Hotel
In
Karibia dan Center Point ; --------------------------------------------------------------------------
A
➢ Bahwa atas keterangan saksi tersebut, Sdr. Terdakwa tidak ada keberatan dan
ah
lik
saksi tetap pada keterangannya ; ----------------------------------------------------------------
ub
dibawah sumpah pada
pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut : --------
ep
➢ Bahwa saksi tinggal di Pulau Brayan ; ----------------------------------------------------------
k
ah
➢ Bahwa sepengetahuan saksi ada 2 titik yang jadi persoalan dengan PT. Kereta
R
si
Api sedangkan yang kami kuasai lokasinya dibelakang ; ----------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan saksi di lahan atau lokasi tersebut ada 7 KK yaitu rumah
ne
ng
do
➢ Bahwa saksi tinggal di lokasi Jalan Cemara tersebut kaket saksi menempati
gu
rumah tersebut berdasarkan Surat Keterangan Perumahan tahun 1952 untuk Juri
Tulis Kantor Gubernur Sumatera Utara ; -------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi awalnya yang tinggal disitu kakek, lalu turun ke om
(paman) dan tinggal disitu sampai sekarang sedangkan saksi tinggal disitu sejak
ah
lik
ub
➢ Bahwa sepengetahuan aksi yang tinggal ditanah tersebut Paman saksi sampai
sekarang dan berhubungan dengan itu saksi membayar PBB ; -------------------------
ka
ep
➢ Bahwa sepengetahuan saksi tidak ada dibebani sewa pertahun terhadap tanah
tersebut dan Surat Keterangan Perumahan tersebut tidak ada batas waktu yang
ah
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada tahun 2014 di suruh pergi oleh PT. KAI dengan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 262
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
alasan karena mau dibangun perumahan ; ----------------------------------------------------
si
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang tinggal disitu sekarang banyak dari TNI ; --------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan saksi segala perawatan rumah adalah kami yang
menanggungnya ; ------------------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa saksi mengetahui adanya somasi dan saksi pernah hadir yang bertemu
saat itu dengan wakil PT. KAI ; -------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa saksi pernah menerima Surat dari PT. KAI sehubungan lokasi rumah
tersebut yang saat itu bertemu dengan orang PT. KAI yang menyuruh saksi pergi
ah
lik
dan saat itu saksi mengatakan “apa dasar bapak menyuruh saksi pergi” dan
“Kereta Api juga apa dasarnya”, karena saksi sudah selama 52 tahun telah
am
ub
menempati dan menguasai lahan tersebut secara terus menerus dan kami
menempati rumah tersebut tidak melawan hukum karena kami punya surat dari
Perumahan dan saksi mengatakan “mengapa baru tahun 2014 PT. KAI
ep
k
keberatan” ; --------------------------------------------------------------------------------------------
ah
R
Bahwa sepengetahuan saksi lokasi tersebut jauh dari Stasion Kereta dan dilokasi
si
➢
ne
ng
do
gu
lapangan dari Pihak PT. KAI datang akan tetapi mereka tidak mengetahui batas-
batas dari tanah tersebut yang diakui sebagai milik PT. KAI ; ----------------------------
In
A
➢ Bahwa sepengetahuan saksi yang mendapat Surat dari PT. KAI hanya saksi saja
dan dan yang lainnya tidak ada mendapat surat tersebut ; --------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa dasar saksi memiliki rumah tersebut dari kantor Urusan Perumahan kantor
Gubernur Sumatera Utara ; ------------------------------------------------------------------------
m
ub
➢ Bahwa sepengetahuan saksi pada saat sidang lapangan mereka atau PT. KAI
ah
es
➢ Bahwa sepengetahuan saksi atas tanah tersebut yang lain belum mengajukan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 263
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
gugatan karena mereka belum mendapat surat seperti saksi ; ---------------------------
si
➢ Bahwa alas hak saksi menempati tanah dan rumah tersebut berdasarkan surat
penunjukan perumahan dan saksi telah menempati rumah tersebut berpuluh
ne
ng
tahun ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa saksi saksi tidak mengetahui saat itu kakek pernah memohonkan Hak
terhadap tanah tersebut atau tidak ; -------------------------------------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa selanjutnya Terdakwa Handoko Lie., memberikan
keterangan yang pada pokoknya sesuai dengan Berita Acara Sidang, sebagai
ah
lik
berikut : ------------------------------------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa Terdakwa sebagai Direktur PT. Arga Citra Kharisma dan Komisarisnya
am
ub
Elly Kusuma. PT. Arga Citra Kharisma bergerak dibidang pengembangan,
Developer dan PT. Arga Citra Kharisma sampai saat ini tetap melaksanakan
ep
aktifitas ; ------------------------------------------------------------------------------------------------
k
ah
➢ Bahwa saat Terdakwa menjabat Direktur PT. Arga Citra Kharisma Terdakwa
R
si
ada mengajukan permohonan perpanjangan HGB No. 1147 dan 1151 dan
Terdakwa ada membuat surat pernyataan tanggal 21 Januari 2010 ; -----------------
ne
ng
do
gu
permintaan dari Direksi PJKA dan sudah disetujui Meneg BUMN ; ---------------------
ah
lik
➢ Bahwa Surat Pernyataan tanggal 21 Januari 2010 benar Terdakwa tanda tangani
dan dibuat pada tanggal tersebut dan mengenai penempelan materai bukan
m
ub
Bahwa Terdakwa mengetahui lahan A dan C dan ditanah lahan C ada bangunan
ka
➢
ep
➢ Bahwa Terdakwa tidak menjadi Direktur Utama lagi sejak tahun 2013 ; --------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 264
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan Terdakwa dasar kepemilikan PT. ACK membangun
si
diatas tanah lahan A dan C tersebut adalah berdasarkan Putusan Pengadilan
Negeri Medan Reg. No. 314/Pdt.G/2011/PN.MDN Jo. Putusan Pengadilan Tinggi
ne
ng
Medan Reg. No. 415/PDT/2011/PT-MDN Jo. Putusan Kasasi Reg. No. 1040
K/PDT/2012 ; ------------------------------------------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa Terdakwa mengetahui adanya Putusan PK Reg. No.125 yang isinya
karena kurang pihak, dan sekarang Terdakwa dengar PT. ACK telah menggugat
In
kembali dengan melengkapi para pihak ; ------------------------------------------------------
A
➢ Bahwa sepengetahuan Terdakwa Sertifikat diatas lahan A dan C belum
ah
lik
dikeluarkan oleh BPN ; -----------------------------------------------------------------------------
ub
kali tapi tidak diterbitkan oleh Pemko Medan dengan alasan putusan pengadilan
tidak bisa menjadi dasar pengeluaran IMB sesuai dengan Peraturan Walikota dan
ep
waktu itu walikotanya adalah Zulmi Eldin dan terhadap Peraturan Walikota
k
si
➢ Bahwa Terdakwa tidak mengetahui mengenai ijin lokasi ; --------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa Terdakwa mengetahui adanya surat Meneg BUMN yang diperoleh oleh
Staff legal Terdakwa bernama Alm. Darwan Goh yaitu persetujuan Meneg BUMN
do
gu
dengan PT. KAI pada tahun 2004 yang sepakat Rp. 13 M, akan tetapi setelah
disetujui Meneg BUMN PT. ACK tidak langsung diberitahu, baru pada tahun 2010
ah
lik
ub
KAI ; ------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
➢ Bahwa Terdakwa tidak ada mendatangi Kator PJKA dan kalau Staff Legal
ah
Terdakwa yang bernama Darwan Goh Terdakwa tidak tahu, mungkin ada dia
R
es
datangi ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 265
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan Terdakwa Surat Pernyataan itu dipergunakan atas
R
permintaan pihak Pemko siapa orangnya Terdakwa tidak tahu, karena legal
si
Terdakwa yang mengurusnya yang pada saat itu Walikota Medan adalah
ne
ng
Rahudman Harahap ; --------------------------------------------------------------------------------
do
gu
harus ada persetujuan dari Pemko Medan karena HGB tersebut terbit diatas HPL
Pemko Medan dan membayar retribusi ; -------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa alasan Terdakwa mengajukan perpanjangan HGB pada tahun 2009
sementara HGB tersebut berakhir 2014, masih ada 5 tahun lagi adalah atas
ah
lik
anjuran Pak Darwan selaku Staff Legal Terdakwa dan perpanjangan tersebut
dilakukan untuk meyakinkan Calon Pembeli karena setelah dibangun HGB masih
am
ub
lama, sehingga tidak repot-repot mengurusnya lagi ; ---------------------------------------
si
dibangun rumah 288 unit, cukup dikonversi menjadi nilai uang Rp. 13 M ; -----------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan Terdakwa PT. ACK menggugat karena tanah lahan A dan
C di klaim oleh Pemko, PJKA dan pembebasan tersebut dilakukan pada tahun
2003 dan pembebasan tersebut bukan pada masa Terdakwa, tetapi pada saat
do
gu
Darwan Wijaya menjabat Direktur, sedangkan legal adalah Darwan Goh ; -----------
dulu pada tahun 2010 diatas HGB, sedangkan dilahan A dan C pada tahun 2011 ;
ah
lik
ub
ep
peralihan dari Walikota Medan pada tahun 2004 untuk membeli lahan HPL itu dari
R
PT. BRE dan Terdakwa mengetahui masa HGB 20 tahun adalah dari Pak
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 266
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa sepengetahuan Terdakwa ada surat permohonan pembayaran dari PT.
si
ACK dan kuasanya tetap tidak ditanggapi oleh PT. KAI sehingga dikonsignaasi di
Pengadilan sebagai niat baik dari PT. ACK ; --------------------------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sepengetahuan Terdakwa ada sengketa untuk lahan A dan C dan
mengenai kewajiban yang 13 Milyar adalah merupakan kewajiban PT. BRE yang
do
gu
diambil alih oleh PT. ACK ; ------------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa sepengetahuan Terdakwa PT. KAI menulis surat kepada BUMN meminta
In
A
persetujuan dan oleh Meneg BUMN disetujui dan Sdr. Darwan Goh mendapat
surat Meneg BUMN tersebut dari karyawan PT. KAI yang suratnya tersebut dalam
ah
lik
bentuk fotocopy yang didapat dari karyawan PJKA ;
➢ Bahwa Terdakwa tidak mengetahui mengenai rapat antara PT. KAI, Pemko dan
am
ub
PT. ACK itu tidak terwujud ; ------------------------------------------------------------------------
sekitar 10 tahun, lahan A dan C diganti rugi PT. ACK pada tahun 2003 dan
ah
si
mewakili PT. Agra Citra Kharisma selaku Direktur ; -----------------------------------------
ne
ng
do
gu
➢ Bahwa sepengetahuan Terdakwa pada saat penaggalan hak dari PT. KAI
kepada Pemko, Terdakwa pada waktu itu masih berumur 5 tahun ; -------------------
In
A
lik
Pemko Medan di ganti dengan sSrat Pernyataan tanggal 17 Januari 2011 yang
dilegalisasi oleh Notaris ; ---------------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
dengan alasan Lahan A dan C tidak mempunyai hubungan hukum dengan tindak
pidana sesuai dengan Penetapan Pengadilan Negeri Medan No. 33 ; -----------------
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 267
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa Terdakwa tidak mengetahui dan tidak mengerti mengapa Terdakwa
si
selaku Pemohon perpanjangan HGB diatas HPL Pemko Medan menjadikan
Terdakwa ditahan ; ----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa selanjutnya dipersidangan Penuntut Umum telah
mengajukan barang bukti / surat-surat bukti sebagai berikut : --------------------------------
do
gu
1. 2 (dua) lembar foto copy Salinan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri No SK.
84/HPL/DA/81 tanggal 22 September 1982 ; ------------------------------------------------
In
2. 3 (tiga) lembar surat Gubernur Kepala daerah Tk I Propinsi Sumatera Utara No :
A
593.6-8915/82, tanggal 14 September 1982 yang ditujukan kepada Menteri Dalam
ah
lik
3. 2 (dua) lembar foto copy surat Wali Kotamadya KDH Tk. II Medan Kantor Agraria
Kotamadya Medan No : 1371/I/AIGM/82, tanggal 10 April 1982 perihal
am
ub
permohonan Hak Pengelolaan Atas Tanah Negara ; ---------------------------------------
4. 2 (dua) lembar permohonan hak pengelolaan tanggal 27 Agustus 1982 yang
ep
ditandatangani AS Rangkuti Walikotamadya KDH TK. II Medan ; -----------------------
k
tanggal 30 Agustus 1982 atas tanah seluas 34.776 m2 di JI. Veteran dan JI. Jawa
R
si
Desa Gg. Buntu Kec. Medan Timur Kodya Medan ; -----------------------------------------
6. 1 (satu) lembar foto copy surat keterangan pendaftaran tanah No 1203/II/SKPT/
ne
ng
do
gu
46475/01 tanggal 21 Juli 1981 yang ditujukan kepada Menteri Perhubungan Up.
Sekertaris Jenderal ; ---------------------------------------------------------------------------------
8. 2 (dua) lembar surat Departemen Perhubungan No : B.691/11.MM/Sekjen,
In
A
tanggal 12 Agustus 10981 perihal tukar menukar tanah PJKA di Medan yang
ditujukan kepada Menteri Keuangan ; -----------------------------------------------------------
ah
lik
ub
Kereta Api perihal penyerahan hak atas tanah PJKA JI. Timor Medan dalam
ah
11. 2 (dua) lembar surat Perusahaan Jawatan Kereta Api No : 9881/82, tanggal 22
es
Februari 1982 yang ditujukan kepada Wali Kota KDH Tk. II Kotamadya Medan ;-
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 268
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12. 3 (tiga) lembar foto copy Surat Wali Kotamadya KDH Tk. II Medan No. : 5369/
si
593/10, tanggal 19 April 1982 yang ditujukan kepada Menteri Dalam Negeri Up.
Bapak Dir. Jend. PUOD dp. Bapak Gubernur KDH TK. I Propinsi Sumatera
ne
ng
Utara ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
13. 2 (dua) lembar surat Departemen Dalam Negeri Direktorat Jenderal Agraria No
593.6/2151/1982, tanggal 19 SePTember 1982 yang ditujukan kepada Gubernur
do
gu KDH Tk. I Sumatera Utara ; ---------------------------------------------------------------------
14. 2 (dua) lembar foto copy Surat Perusahaan Jawatan Kereta Api No ESU.1336/
In
A
D.1/82, tanggal 29 Mei 1982 yang ditujukan kepada Menteri Dalam Negeri Up.
Dirjen Agraria ; --------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
tanggal 15 Juni 1982 yang ditujukan kepada Kepala Perusahaan Jawatan
Kerata Api ; ------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
16. 1 (satu) lembar foto copy Surat Walikotamadya KDH Tk. II Medan No 7805/
593/MD, tanggal 15 Juni 1982 yang ditujukan kepada Direktur PT. Inanta (Indra
ep
Utama) ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
k
17. 1 (satu) bendel foto copy akta Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan
ah
si
18. 1 (satu) lembar foto copy kutipan gambar sebidang tanah hak/bekas hak-grant :
Eigendom No : 33 seb tanggal 9 September 1982 ; --------------------------------------
ne
ng
19. 1 (satu) lembar foto copy kutipan gambar sebidang tanah hak/bekas hak-grant
Eigendom No: 9 seb tanggal 9 September 1982 ; -----------------------------------------
do
gu
20. 1 (satu) lembar copy kutipan gambar sebidang tanah hak/bekas hak-gran
Eigendom No : 33 seb tanggal 9 September 1982 beserta lampiran berupa
In
gambar peta ; ----------------------------------------------------------------------------------------
A
lik
Nasional perihal penertiban tanah asal konversi hak barat yang dikuasai/dimiliki
instansi Pemerintah/Badan-Badan Negara dan BUMN ; ---------------------------------
m
ub
22. 1 (satu) lembar foto copy Surat Keputusan Menteri Kehakiman ILo : C-17219
HT.01.01 th 2002, tanggal 6 September 2002 tentang pengesahan akta
ka
23. 2 (lembar) foto copy lampiran 2 formulir isian 402 permohonan HM. HGB, HP
ah
dan HPL atas nama PT. Arga Citra Kharisma tanggal 25 Maret 2011.
R
24. 1 (satu) lembar foto copy Kartu Identitas atas nama Handoko ; -----------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 269
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
25. 1 (satu) lembar foto copy surat pemberitahuan pajak terhutang pajak bumi dan
si
bangunan tahun 2011 atas nama PT. Benauli Real Estate ; ----------------------------
26. 1 (satu) lembar foto copy surat keterangan Wali Kota Medan No 593.5/312/SKT/
ne
ng
31/2010, tanggal 12 Februari 2010 yang ditandatangani Drs. H. Rahudman
Harahap, MM ; --------------------------------------------------------------------------------------
27. 2 (dua) lembar foto copy surat perjanjian No : 593.5/2194/31/2010, tanggal 12
do
gu Februari 2010 yang dtandatangani Drs. H. Rahudman Harahap dan Handoko ; --
28. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanda setoran an. PT. Arga Citra Kharisma
In
A
tanggal 12 Februari 2010 ; -----------------------------------------------------------------------
29. 1 (satu) bendel foto copy buku tanah Hak Guna Bangunan No : 1147. ; ------------
ah
30. 1 (satu) lembar surat Kantor Pertanahan Kota Medan No. HGB.132/BPN.12.71.
lik
2011, tanggal 29 Maret 2011 yang ditujukan kepada Handoko qq. PT. Arga Citra
Kharisma ; --------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
31. 4 (empat) lembar foto copy Keputusan Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan
No : 132/HGB/BPN.12.71.2011, tanggal 29 Maret 2011 tentang perpanjangan
ep
hak guna bangunan atas nama PT. Arga Citra Kharima atas tanah di Kel. Gang
k
32. 1 (satu) bendel foto copy akta pendirian Perseroan Terbatas PT. Arga Citra
R
si
Kharisma No : 3 tanggal 21 Agustus 2002 di hadapan Notaris Poerjanto
Poedjiyati, SH ; --------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
33. 2 (lembar) foto copy lampiran 2 formulir isian 402 permohonan HM. HGB, HP
dan HPL atas nama PT. Arga Citra Kharisma tanggal 25 Maret 2011 ; --------------
do
gu
34. 1 (satu) lembar foto copy surat keterangan Wali Kota Medan No 593.5/312/SKT/
31/2010, tanggal 12 Februari 2010 yang ditandatangani Drs. H. Rahudman
In
Harahap, MM ; --------------------------------------------------------------------------------------
A
lik
36. 1 (satu) lembar-Foto copy surat tanda setoran an. PT. Arga Citra Kharisma
tanggal 12 Februari 2010 ; -----------------------------------------------------------------------
m
ub
37. 1 (satu) bendel foto copy buku tanah Hak Guna Bangunan No : 1147 ; -------------
38. 1 (satu) lembar surat Kantor Pertanahan Kota Medan No. HGB.132/BPN.12.71.
ka
2011, tanggal 29 Maret 2011 yang ditujukan kepada Handoko qq. PT. Arga Citra
ep
Kharisma ; --------------------------------------------------------------------------------------------
ah
39. 4 (empat) lembar foto copy Keputusan Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 270
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
hak guns bangunan atas nama PT. Arga Citra Kharima atas tanah di Kel. Gang
si
Buntu Kec. Medan Timur Kota Medan ; -----------------------------------------------------
40. 1 (satu) bendel foto copy akta pendirian Perseroan Terbatas PT. Arga Citra
ne
ng
Kharisma No : 3 tanggal 21 Agustus 2002 di hadapan Notaris Poerjanto
Poedjiyati, SH. ; -------------------------------------------------------------------------------------
41. Surat Wali Kota Medan No 593.5/20176, tanggal 19 Oktober 2011 tentang
do
gu persetujuan perpanjangan dari HGB No : 1147 dan No : 1151 kepada pihak lain;
42. 1 (satu) lembar foto copy Gewest Oostkust Van Sumatra Afdeling Medan In 2
In
A
Sectien Sectie B in 26 Bladen Blad Blad J 3 Medan B J 3 Dezroijzingskaazt,
Medan, den 31 December 1919 ; --------------------------------------------------------------
ah
43. 4 (empat) lembar foto copy Recht van Eigendom Ver. No : 33 ; -----------------------
lik
44. 2 (dua) lembar foto copy Recht van Eigendom Ver. No : 9 ; ----------------------------
45. 2 (dua) lembar foto copy surat Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan No :
am
ub
1749/12.71-600/X/2013, tanggal 25 Oktober 2013 ; --------------------------------------
46. 12 (dua betas) lembar foto copy resume permasalahan atas tanah terletak di
ep
Jalan Jawa/JI. Timor dan JI. Madura antara PT. Kereta Api, Pemko Medan dan
k
47. HGB No.1147/Gang Buntu (Asal HPL No.1) (Pemisahan Yaitu HGB No. 1678
R
si
s/d HGB No. 1697) ; -------------------------------------------------------------------------------
➢ HGB No. 1678/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 305 M2 ; ------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 271
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ HGB No. 1694/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; -------------------
si
➢ HGB No. 1695/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 90 M2 ; -------------------
➢ HGB No. 1696/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 90 M2 ; -------------------
ne
ng
➢ HGB No. 1697/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 238 M2 ; -----------------
48. HGB No. 1150/Gang Buntu (Asal HPL No. 3) (Pemisahan Yaitu HGB No. s/d
HGB No. ) ; ------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu ➢ HGB No. 1512/Gang Buntu, Mimi Lutan, 77 M2 ; -------------------------------------
➢ HGB No. 1513/Gang Buntu, Loist Dermawan, 77 M2 ; ------------------------------
In
A
➢ HGB No. 1514/Gang Buntu, Murni dan Luay, 76 M2 ; -------------------------------
➢ HGB No. 1515/Gang Buntu, Tjia Suk Jin, 76 M2 ; ------------------------------------
ah
lik
➢ HGB No. 1516/Gang Buntu, Soen Jeng (Rodi Ani), 76 M2 ; -----------------------
➢ HGB No. 1517/Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------------
➢ HGB No. 1518/Gang Buntu, Benny Soetejo, 75 M2 ; -------------------------------
am
ub
➢ HGB No. 1519/Gang Buntu, Hery Lau, 74 M2 ; ---------------------------------------
➢ HGB No. 1520/Gang Buntu, Anna Budiman, 774 M2 ; ------------------------------
ep
➢ HGB No . 1521/Gang Buntu ; --------------------------------------------------------------
k
si
➢ HGB No. 1524/Gang Buntu, PT. Bumi Tani Subur. 72 M2 ; ------------------------
➢ HGB No. 1525/Gang Buntu, Siman, 72 M2 ; -------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
➢ HGB No. 1533/Gang Buntu, Siman, 154 M2.,Tidak berlaku lagi karena Hak
nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang tanah hasil penggabungan
m
ub
karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang tanah hasil
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 272
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
49. HGB No. 1537/Gang Buntu., Jimmi Yasin 161 M2 ; --------------------------------------
R
50. HGB No. 1538/Gang Buntu., Ir. Adlin Adiguna 60 M2 ; ----------------------------------
si
51. HGB No. 1539/Gang Buntu., Ng Soe Siong 192 M2 ; ------------------------------------
ne
ng
52. HGB No. 1540/Gang Buntu., Lindawaty 193 M2 ; -----------------------------------------
53. HGB No. 1541/Gang Buntu., Purnama Sudarman Jae 194 M2 ; ----------------------
54. HGB No. 1542/Gang Buntu., PT. Bonauli Real Estate 207 M2., Tidak berlaku
do
gu lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang tanah hasil
penggabungan dengan HGB No.1557 lihat HGB 1558 ; ---------------------------------
In
A
55. HGB No. 1543/Gang Buntu., PT. Bonauli Real Estate 25 M2., Tidak berlaku lagi
karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang tanah hasil
ah
lik
penggabungan dengan HGB No.1558 lihat HGB 1561 ; ---------------------------------
56. HGB No. 1544/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 1.419 M2., Tidak berlaku
lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang tanah hasil
am
ub
penggabungan dengan HGB No.1546 lihat HGB 1556 ; ---------------------------------
57. HGB No. 1545/Gang Buntu ; --------------------------------------------------------------------
ep
58. HGB No. 1546/Gang Buntu., Haryanta 158 M2., Tidak berlaku lagi karena Hak
k
nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang tanah hasil penggabungan
ah
si
59. HGB No. 1150/Gang Buntu Asal HPL No. 2) Pemisahan yaitu HGB No. 1593 s/d
HGB No. 1697) ; -----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
65. HGB No. 1598 /Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ---------------------
66. HGB No. 1599/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ah
lik
67. HGB No. 1600/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
68. HGB No. 1601/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
m
ub
69. HGB No. 1602/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
70. HGB No. 1603/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ka
71. HGB No. 1604/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ep
72. HGB No. 1605/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ah
73. HGB No. 1606/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
R
74. HGB No. 1607/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 273
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
75. HGB No. 1608/Gang Buntu., Joko Malis 180 M2 ; ----------------------------------------
R
76. HGB No. 1609/Gang Buntu., Tekardjo Angkasa 180 M2 ; ------------------------------
si
77. HGB No. 1610/Gang Buntu., Tekardjo Angkasa 180 M2 ; ------------------------------
ne
ng
78. HGB No. 1611/Gang Buntu., Lau Tjui Kie 72 M2 ; ----------------------------------------
79. HGB No. 1612/Gang Buntu., Husin 72 M2 ; -------------------------------------------------
80. HGB No. 1613/Gang Buntu., PT. Murni Sadar 1.998 M2 ; ------------------------------
do
gu
81. HGB No. 1614/Gang Buntu., Margaret Shick 72 M2 ; ------------------------------------
82. HGB No. 1615/Gang Buntu., So Soe Ngo 72 M2 ; ----------------------------------------
In
A
83. HGB No. 1616/Gang Buntu., So Sioe Ngo Alias Jenny 72 M2 ; -----------------------
84. HGB No. 1617/Gang Buntu., Budi Utomo, Se. 72 M2 ; ----------------------------------
ah
85. HGB No. 1618/Gang Buntu., Ket Lai dan Miaw I Jong 72 M2 ; ------------------------
lik
86. HGB No. 1619/Gang Buntu., Lily 72 M2 ; ----------------------------------------------------
87. HGB No. 1620/Gang Buntu., Lie Moi Jin dan Yok Gunardi 72 M2 ; -------------------
am
ub
88. HGB No. 1621/Gang Buntu., Santoso Jiemy 72 M2 ; -------------------------------------
89. HGB No. 1622/Gang Buntu., Sufia Jiemy 72 M2 ; -----------------------------------------
ep
90. HGB No. 1623/Gang Buntu., Jansen Sutanto 90 M2 ; -----------------------------------
k
si
93. HGB No. 1626/Gang Buntu., Losiani Losrita 72 M2 ; -------------------------------------
94. HGB No. 1627/Gang Buntu., Wilson Wibo Alim Sahidwo 72 M2 ; ---------------------
ne
ng
do
gu
lik
102. HGB No. 1635/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
103. HGB No. 1636/Gang Buntu., Erfanto 72 M2 ; --------------------------------------------
m
ub
108. HGB No. 1641/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 90 M2 ; ----------------------
R
109. HGB No. 1642/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 90 M2 ; ----------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 274
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
110. HGB No. 1643/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
R
111. HGB No. 1644/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
si
112. HGB No. 1645/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
ne
ng
113. HGB No. 1646/Gang Buntu., Norvinta Ng 72 M2 ; --------------------------------------
114. HGB No. 1647/Gang Buntu., Amir 72 M2 ; ------------------------------------------------
115. HGB No. 1648/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
do
gu
116. HGB No. 1649/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
117. HGB No. 1650/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
In
A
118. HGB No. 1651/Gang Buntu., PT. Mitra Finex Antarnusa 72 M2 ; -------------------
119. HGB No. 1652/Gang Buntu., PT. Mitra Finex Antarnusa 72 M2 ; -------------------
ah
lik
121. HGB No. 1654/Gang Buntu., Ir. Sutrisno 90 M2 ; ----------------------------------------
122. HGB No. 1655/Gang Buntu., Ir. Sutrisno 90 M2 ; ----------------------------------------
am
ub
123. HGB No. 1656/Gang Buntu., Rudy Setiawan 72 M2 ; ----------------------------------
124. HGB No. 1657/Gang Buntu., Yenny Mak 72 M2 ; ---------------------------------------
ep
125. HGB No. 1658/Gang Buntu., Betty 72 M2 ; -----------------------------------------------
k
si
128. HGB No. 1661/Gang Buntu ; ------------------------------------------------------------------
129. HGB No. 1662/Gang Buntu ; ------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
141. HGB No. 1674/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; --------------------
ep
142. HGB No. 1675/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 720 M2., Tidak berlaku
ah
lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak atas bidang tanah hasil
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 275
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
143. HGB No. 1676/Gang., Tidak berlaku lagi karena Hak nya sudah dibukukan
si
sebagai Hak atas bidang tanah hasil Pemecahan Sempurna yaitu HGB
No.1714 lihat HGB 1747 ; ----------------------------------------------------------------------
ne
ng
144. HGB No. 1677/Gang Buntu., PT. Murni Sadar 3.544 M2 ; ----------------------------
145. HGB No. 1711/Gang Buntu., Minah 180 M2 ; --------------------------------------------
146. HGB No. 1712/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; --------------------
do
gu
147. HGB No. 1713/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; --------------------
148. HGB No. 1714/Gang Buntu., Robin 180 M2 ; ---------------------------------------------
In
A
149. HGB No. 1715/Gang Buntu., Firman Deny Suyetno 180 M2 ; -----------------------
150. HGB No. 1716/Gang Buntu., William Manopo 90 M2 ; ---------------------------------
ah
lik
152. HGB No. 1718/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
153. HGB No. 1719/Gang Buntu., Shofian 72 M2 ; --------------------------------------------
am
ub
154. HGB No. 1720/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
155. HGB No. 1721/Gang Buntu., Wendy Haryanto 72 M2 ; --------------------------------
ep
156. HGB No. 1722/Gang Buntu., Andy Haryanto 72 M2 ; ----------------------------------
k
158. HGB No. 1724/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
R
si
159. HGB No. 1725/Gang Buntu., Surya Agus Kuliana 72 M2 ; ----------------------------
160. HGB No. 1726/Gang Buntu., Surya Agung 72 M2 ; -------------------------------------
ne
ng
do
gu
166. HGB No. 1732/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kirana 72 M2 ; --------------------------
167. HGB No. 1733/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
ah
lik
168. HGB No. 1734/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
169. HGB No. 1735/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
m
ub
170. HGB No. 1736/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
171. HGB No. 1737/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 276
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
177. HGB No. 1743/Gang Buntu., Sinarti 72 M2., ----------------------------------------------
R
178. HGB No. 1744/Gang Buntu., Chandra 90 M2 ; -------------------------------------------
si
179. HGB No. 1745/Gang Buntu., Surjati Susanto 90 M2 ; ----------------------------------
ne
ng
180. HGB No. 1746/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; --------------------
181. HGB No. 1747/Gang Buntu., Liong Lai Tjin 180 M2 ; -----------------------------------
182. Dokumen-Dokumen Terkait Permasalahan Asset Tanah PT. KAI (Persero) Di
do
gu Jl. Gang Buntu Medan ; ------------------------------------------------------------------------
Disita dari Hafizunsyah, SH. Medan.
In
A
183. Foto Copy kuitansi tanda terima dan Foto Copy Foto Penyerahan bantuan
pesangon ; -----------------------------------------------------------------------------------------
ah
184. Foto Copy Berita Acara Penyerahan Taplus Bank BNI ; -------------------------------
lik
185. Foto Copy Surat Perjanjian Pengosongan Lokasi eks tanah Perumka ; ----------
186. Foto Copy Surat Pernyataan ; --------------------------------------------------------------------------
am
ub
187. Foto Copy Denah Rumah Dinas ; ---------------------------------------------------------------------
188. Foto Copy KTP Disita dari Ir. Zuhdi Jl. Rajamantri Kaler No. 5 Rt. 009, Rw. 004
ep
Kel. Turangga Kec. Lengkong Kota Bandung ; -------------------------------------------
k
189. Foto copy Surat Dirut KA kepada Semua KE di Jawa dan Sumatera Nomor :
ah
si
190. Foto copy Surat Kuasa Khusus Mohamad Imral Nasution Direktur PT. Inanta
Timber & Trading Coy Ltd kepada Hari Indra Utama Direktur II Divisi Khusus
ne
ng
do
gu
lik
193. Foto copy Pedoman Penilaian Kondisi dan Harga Bangunan Gedung Rumah-
2/Monumen 2 dan Tanah-2 Negara tanggal 14-Apr-81 ; ------------------------------
m
ub
194. Foto copy Surat Kaperjanka kepada Menteri Perhubungan u.p. Sekretaris
Jenderal No. 46475/01, tanggal 21-Jul-81 perihal Tanah PJKA di Jalan Timor
ka
Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
ep
195. Foto copy Surat Departemen Perhubungan kepada Menteri Keuangan No. B.
ah
di Medan ; ------------------------------------------------------------------------------------------
es
196. Foto copy Surat Menteri Keuangan kepada Menteri Perhubungan No. S-1378/
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 277
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
MK.011/1981, tanggal 30-Nov-81 perihal Tanah Perusahaan Jawatan Kereta
si
Api di Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------
197. Foto copy surat Sekretaris Jenderal Perhubungan kepada Kepala Perusahaan
ne
ng
Jawatan Kereta Api Nomor : A.1260/PL.101/Sekjen., tanggal 09-Des-1981
perihal Tanah PJKA di Medan ; --------------------------------------------------------------
198. Foto copy Guntingan artikel koran Analisa ; ----------------------------------------------
do
gu
199. Foto copy Laporan Perjalanan Dinas Dkt. tanggal 20-Jan-82 perihal Laporan
perjalanan dinas ke Medan dalam rangka masalah tanah Jl. Timor Medan
In
A
(sehubungan dengan surat Menkeu kepada Men Hub tgl. 30 Nopember 1981
No. S 1378/Mk/011/1981) ; --------------------------------------------------------------------
ah
200. Foto copy Surat Keputusan Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Medan
lik
Nomor: 71/SK/1982, tanggal 21-Jan-82 perihal Pembentukan Team Peneliti
dan Penyelesaian Prosedur Permasalahan Atas Penggunaan Areal Tanah
am
ub
Yang Akan Diserahkan Departemen Perhubungan C.q. Perusahaan Jawatan
Kereta Api (PJKA) Kepada Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Medan ;-
ep
201. Foto copy Nota Kabagkum kepada 1. Dirtap 2. Seska Nomor : 14/Kabagkum/
k
si
202. Foto copy Konsep Perjanjian Kerjasama Antara Pemda Tk. II Medan dan
PJKA Nomor : Pemugaran Lingkungan Jalan Timor dan Sekitarnya ; -------------
ne
ng
203. Foto copy Surat Menteri Perhubungan kepada Kaperjanka No. A.106/PL.101/
MPHB., tanggal 06-Feb-82 perihal Penyerahan hak atas tanah PJKA Jalan
do
gu
205. Foto copy Surat Kaperjanka kepada Walikota Medan No. 9881/82., tanggal 22-
Feb-82 perihal : Pelepasan hak atas tanah Negara yang dikuasai PJKA di
ah
lik
ub
207. Foto copy Surat Walikota Medan kepada Menteri Dalam Negeri Up. Direktorat
ep
Utara No. 5369/543/MD., tanggal 19-Apr-82 perihal Pelepasan hak atas tanah
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 278
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
208. Asli Inter Office Memo Pranggino, SH. (PT. Inanta) kepada Ir. Sumino (Ekd
si
ESU) tanggal 21-Apr-82 ; ----------------------------------------------------------------------
209. Foto copy Surat Direktorat Jenderal Agraria kepada Gubernur Kepala Daerah
ne
ng
Tingkat I Sumatera Utara Up. Kepala Direktorat Agraria Propinsi Sumatera
Utara No. 5396/2151/Agr., tanggal 19-Mei-82 perihal Pelepasan hak atas
tanah Negara yang dikuasai PJKA di Jalan Timor Medan ; ---------------------------
do
gu
210. Foto copy Surat Wali Kota Medan kepada Kaperjanka Nomor 7803/593/MD.,
tanggal 15-Jun-82 perihal Pelepasan hak atas tanah yang dikuasai PJKA di
In
A
Jalan Timur Medan ; ----------------------------------------------------------------------------
211. Asli Naskah Kerjasama Antara Pemda Tk II Medan, PJKA ESU, dan PT.
ah
lik
Inanta tanggal 18-Agust-82 ; -----------------------------------------------------------------
212. Asli Akta Nomor 47 dibuat di hadapan Notaris Agoes Salim tanggal 25-Agust-
82 perihal Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan Bangunan ; -----------
am
ub
213. Foto copy Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor : SK.84/HPL/DA/82.,
tanggal 22-Sep-12 ; -----------------------------------------------------------------------------
ep
214. Asli Surat Kaperjanka kepada KESU Nomor 54761/8., tanggal 21-Nov-82
k
si
215. Asli Akta 36 dibuat di hadapan Notaris Agoes Salim tanggal 17-Nov-82 perihal
Perjanjian Lanjutan dari Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan
ne
ng
Bangunan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
216. Asli Akta 37 dibuat di hadapan Notaris Agoes Salim tanggal 17-Nov-82 perihal
do
gu
17-Nop-82 ; ----------------------------------------------------------------------------------------
218. Foto copy Surat KESU kepada Kaperjanka No. ESU.0752/D.5/83., tanggal 08-
ah
lik
ub
221. Foto copy Teleks KESU kepada Direktur PT. BRE Nomor : SU/UM/1884/S.9/
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 279
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
222. Asli Surat Kesu nomor : 68/III/DD/83., tanggal 27-Jun-83 perihal Undangan
si
Rapat ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
223. Foto copy Surat Kesu kepada Kaperjanka No. SU/KU/3450/A.9/83., tanggal
ne
ng
14-Okt-83 perihal Rencana penggunaan dana sebanyak Rp. 10.000.000,- ; ----
224. Foto copy Berita Acara Penaksir Harga tanah dan Bangunan Perumahan
PJKA Komplek Gang Buntu No. 48/TPH/7/1983., tanggal 23-Jul-83 perihal
do
gu Penaksiran harga tanah yang terletak di Jalan Timor/Veteran Komplek PJKA
Gang Buntu ; --------------------------------------------------------------------------------------
In
A
225. Foto copy Surat Kaperjanka kepada KESU Nomor KA/HK/50045/83 ; ------------
226. Asli Surat Sekretaris Perusahaan PJKA kepada KESU Nomor : KA/HK/54848/
ah
lik
83., tanggal 23-Nop-83 perihal Ralat atas surat No. KA/HK/50045/83., tanggal
27 Oktober 1983, perihal pembangunan di atas Tanah Perusahaan Jaawatan
Kereta Api di Jalan Timor Medan ; ----------------------------------------------------------
am
ub
227. Pertinggal stempel asli-Pertinggal tanpa stempel-Pertinggal stempel asli Surat
KESU kepada 1. Kaperjanka 2. Seska Nomor SU/ KU/ 4036/A.9/83., tanggal
ep
07-Des-83 perihal Rencana penggunaan dana sebayak Rp. 150.000.000,- ; ---
k
228. Foto copy Surat Menteri Perhubungan kepada Direktur Utama PJKA No. A.1
ah
si
harga penilaian untuk pelepasan hak atas tanah PJKA di Jalan Timor Medan ;-
229. Foto copy Surat Ekd kepada Dirtap Nomor : 02/III/DD/84., tanggal 31-Jan-84
ne
ng
perihal pembangunan di atas tanah PJKA di Kompleks Jalan Timor Medan ; ---
230. Foto copy Surat PT. Inanta kepada Sekretaris Jenderal Perhubungan RI No.
do
gu
lik
232. Foto copy Surat Inanta kepada Direktur Utama PJKA No. 011/ICAK/IX/89.,
tanggal 16-Sep-89 perihal Pelaksanaan proyek pembangunan perumahan
m
ub
Buntu ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
ah
234. Foto copy Surat PJKA kepada Direktur PT. Inanta No. KA/UM/43731/89.,
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 280
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bangunan imbalan atas pelepasan aset PJKA di Jalan Timor/Veteran Medan ;-
R
235. Foto copy Akta No. 238., tanggal 19-Des-89 perihal Pengalihan hak dan kuasa
si
236. Foto copy Akta No. 239., tanggal 19-Des-89 perihal Pelunasan dan
ne
ng
Pembebasan ; ------------------------------------------------------------------------------------
237. Foto copy Surat Walikota Medan kepada Direktur Utama PT. Bonauli No. 050/
22830., tanggal 27-Des-89 perihal Pengalihan tugas dan kewajiban PT. Inanta
do
gu Contractor kepada PT. Bonauli Estate ; ----------------------------------------------------
238. Foto copy Surat PJKA kepada Walikota Medan, KESU PJKA, dan PT. Bonauli
In
A
No. KA/UM/51390/89., tanggal 29-Des-89 perihal Undangan Rapat ; -------------
239. Foto copy Risalah Rapat Penambahan Pelepasan Hak atas tanah dan
ah
lik
bangunan PJKA di Jalan Timor/ Veteran, Medan tanggal 03-Jan-90 ; -------------
240. Foto copy Rencana Penyelesaian Tindak Lanjut Kesimpulan Rapat
Pembahasan Pelepasan Hak Atas Tanah dan Bangunan PJKA di Jalan Timor/
am
ub
Veteran tanggal 04-Jan-90 ; -------------------------------------------------------------------
241. Foto copy Surat Keterangan Pendaftaran Tanah No. 630.2-2732.2733.2734/
ep
PKM/1990., tanggal 11-Jan-90 perihal Menerangkan tentang hak pengelolaan
k
242. Foto Copy Surat BPN kepada PJKA ESU Nomor 630.64/I/PKM/1990., tanggal
R
si
15-Jan-90 perihal Penerbitan SKPT ; -------------------------------------------------------
243. Asli Salinan Keputusan Walikotamadya Kepala Dati II Medan No. 593.05/035/
ne
ng
do
gu
244. Salinan Asli Surat Walikotamadya Medan Nomor 005/1146., tanggal 17-Jan-90
perihal Undangan ; ------------------------------------------------------------------------------
245. Foto copy Notulen Hasil Rapat tanggal 19-Jan-90 ; ------------------------------------
In
A
lik
ub
Proyek Imbalan Atas Pelepasan Tanah dan Bangunan PJKA di Jalan Timor/
ep
249. Asli Akta Pernyataan dan Penunjukan Dengan Kuasa Nomor 31., tanggal 27-
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 281
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
250. Foto copy Surat Menteri Perhubungan kepada Kaperjanka No. A.325/PL.402/
si
HPHB., tanggal 26-Mar-90 perihal Pelepasan aset PJKA di Jalan Timor dan
Veteran Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
251. Salinan Asli Akta Notaris Djaidir No. 171., tanggal 30-Mar-90 ; ----------------------
252. Salinan Asli Akta Notaris Djaidir No. 172., tanggal 30-Mar-90 perihal
Perubahan Atas Akte Perjanjian Tentang Pemberian Persetujuan Untuk
do
gu Memperoleh Hak Guna Bangunan Atas Tanah Pengelolaan Pemerintah
Kotamadya Daerah Tingkat II Medan ; -----------------------------------------------------
In
A
253. Foto copy Surat Menteri Keuangan kepada Kepala BPN S-1069/HK.03/1990.,
tanggal 04-Sep-90 perihal Penertiban tanah hasil Konversi hak barat yang
ah
lik
dikuasai / dimiliki instansi pemerintah/ badan-badan negara dan BUMN ; --------
254. Foto copy Notulen Hasil Rapat tanggal 18-Sep-90 perihal Pembahasan
pengosongan lokasi ; ---------------------------------------------------------------------------
am
ub
255. Foto copy Surat Kepala BPN No. 530,22-134 kepada Ketua Lembaga Tinggi
Negara, Menteri Kabinet Pembangunan V, Ketua Lembaga Pemerintah Non
ep
Departemen tanggal 09-Jan-91 perihal Penertiban tanah asal konversi hak
k
BUMN ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
R
si
256. Foto copy Surat Pernyataan Muljono Nomor 05/III.GB/DD/91., tanggal 12-Feb-
91 ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
257. Foto copy Surat Perjanjian antara Perumka dengan Penghuni Bangunan
Rumah eks Perumka No. 03/III.GB/SP/1991., tanggal 30-Mar-91 perihal
do
gu
lik
ub
260. Foto copy Surat BPN kepada Kepala Kanwil Pertanahan Nasional Prov. Jabar
No. 570.32-3594-DIII., tanggal 29-Okt-92 perihal Masalah tanah negara bekas
ka
eigendom Verponding No. 243 dan No. 334 seluas 8.750 m2 terletak di
ep
261. Surat Dinas Jalan dan Bangunan kepada KESU No. Ist/GB/-Tim/PS/92.,
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 282
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
262. Foto copy Surat Menteri Perhubungan kepada Menteri Keuangan No. RH.48/
si
KA.101/MPHB., tanggal 28-Feb-94 perihal Penatausahaan dan pengamanan
tanah-tanah milik Perumka yang diuraikan dalam Grondkaart ; ---------------------
ne
ng
263. Foto copy Berita Acara Rapat tanggal 24-Mar-94 perihal Membahas evaluasi
pengosongan tanah Perumka SU di Jalan Jawa, Timor, Veteran ; -----------------
264. Foto copy Sertipikat HGB 1147, Sertipikat HGB 1151, dan Sertipikat 1150.,
do
gu tanggal 23-Jun-94 ; ------------------------------------------------------------------------------
265. Foto copy Surat Pemko Medan kepada Menteri Negara Perumahan Rakyat
In
A
Nomor 592.83/14646., tanggal 16-Agust-94 perihal Masalah rumah-rumah
warga yang menduduki areal tanah ex. Perumka Sumatera Utara ; ----------------
ah
266. Foto copy Notulen Rapat tanggal 2-Nov-94 perihal Membahas penyelesaian
lik
pembebasan/ pengosongan tanah ex. Perumka di kelurahan Gang Buntu ; -----
267. Foto copy Surat Dirut PT. KA kepada Kepala Kejaksaan Tinggi SU Nomor
am
ub
B.218/KA.101/U., tanggal 30-Nov-94 perihal Bantuan menunjuk Jaksa guna
mewakili perumka dalam masalah pengembalian dan pengosongan tanah
ep
dan/bangunan di Gang Buntu Jalan Timor/Madura/Jawa, dan Veteran Medan ;
k
268. Foto copy Surat Kepala Bagian Jalan dan Bangunan Perumka ESU kepada
ah
si
Pengosongan Gang Buntu Medan Posisi akhir bulan November 1994 ; ----------
269. Foto copy Notulen Rapat tanggal 09-Des-94 perihal Tindak lanjut hasil rapat
ne
ng
do
gu
270. Foto copy Surat Pemko Medan Nomor 300/22641., tanggal 12-Des-94 perihal
Mohon bantuan personil/tenaga ; ------------------------------------------------------------
271. Foto copy Sertifikat HGB 1151 PT. Bonauli, HGB 1147, dan HGB 1150 ; --------
In
A
272. Foto copy Surat Menteri Keuangan kepada Menteri Negara Agraria/ Kepala
Badan Pertanahan Nasional No. S-11/MK.16/1994., tanggal 24-Jan-95 perihal
ah
lik
ub
273. Foto copy Surat Pos Bantuan Hukum IAI Cabang Medan kepada Direktur
Utamam Perumka d/p Kajati Sumatera Utara (Selaku Pengacara Negara)
ka
Penjelasan tuntas tentang hal-hal prinsipil yang tidak terang bagi client kami
ah
274. Foto copy Surat DPC Ikadin Medan kepada Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 283
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
selaku Pengacara/Kuasa dari Perumka Nomor 07/DPC-Mdn/IV/1995., tanggal
si
18-Apr-95 perihal Penawaran dari Para Warga yang menempati Rumah Dinas
ex. Perumka di Kelurahan Gang Buntu Medan ; -----------------------------------------
ne
ng
275. Foto copy Resume Rapat antara Perumka dengan JPN tanggal 12-Mei-95
perihal Penetapan besarnya pesangon untuk pengosongan tanah Perumka di
Gang Buntu Medan ; ----------------------------------------------------------------------------
do
gu
276. Foto copy Surat Kesu kepada Dirut Perumka Nomor SU/JB/1072/U.22/1995 ; -
277. Foto copy Pengosongan Lahan Jalan Veteran, Jalan Timor, dan Jalan Jawa
In
A
Kelurahan Gang Buntu Medan tanggal 15-Mei-96 ; -------------------------------------
278. Foto copy Surat Kesu kepada Dirut Perumka Nomor SU/JB/1124/D.22/1996 ; -
ah
lik
280. Foto copy Surat a.n. 27 Karyawan/karyawati eks pembebasan tanah perumka
kelurahan Gang Buntu kepada EKD Perumka tanggal 09-Sep-98 perihal
am
ub
Lanjutan biaya kontrak rumah kepada 27 orang karyawan/karyawati Perumka
ESU eks pembebasan tanah perumka yang berlokasi di Kelurahan Gang
ep
Buntu Medan ; ------------------------------------------------------------------------------------
k
281. Foto copy Surat KUPT Tanah dan Bangunan kepada KD Nomor KP.504/IV/
ah
si
karyawan/karyawati eks pembebasan tanah Perumka ; -------------------------------
282. Foto copy Surat Dirku Perumka kepada KESU Nomor A.49/KP.504/D1-99.,
ne
ng
do
gu
D.77/JB.310/D2.99 ; -----------------------------------------------------------------------------
284. Foto copy Surat a.n. 27 Karyawan/karyawati PT.KAI (Persero) eks
In
pembebasan tanah perumka kelurahan Gang Buntu kepada Direktur Utama
A
PT. BRE tanggal 14-Jul-99 perihal Permohonan biaya kontrak rumah kepada
27 karyawan dan karyawati PT. KAI ESU E. Pembebasan tanah yang
ah
lik
ub
286. Foto copy Surat KESU kepada Dirut PT. BRE Nomor KL.003/X/01/KESU-99 ;-
ah
287. Foto copy Surat Dirku kepada Para Kadaop di Jawa dan Kadivre di Sumatera
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 284
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
BPKP atas audit laporan keuangan penutup Perumka per 31 Mei 1999 ; --------
R
288. Foto copy Risalah Rapat antara ESU dengan PT. BRE tanggal 01-Feb-00
si
perihal Pembahasan masalah penyelesaian tanah eks kelurahan Gang Buntu
ne
ng
medan dengan PT. BRE ; ----------------------------------------------------------------------
289. Salinan Asli Surat Permohonan KESU kepada Kakanwil BPN melalui KaKan
Pertanahan Kotamadya Medan tanggal 24-Feb-00 perihal Permohonan hak
do
gu pengelolaan ; --------------------------------------------------------------------------------------
290. Foto copy Surat 25 Karyawan/karyawati PT. KA ESU kepada KESU ; ------------
In
A
291. Foto copy Surat KUPT Tanah dan Bangunan kepada Eka/Ekap Nomor KP.
504/V/40/TB-2000., tanggal 15-Mei-00 perihal Perpanjangan SSR ; ---------------
ah
lik
tanggal 07-Agust-00 perihal Permintaan dana SOPT bagi 25 karyawan/i eks
pembebasan tanah Gang Buntu ; ------------------------------------------------------------
am
ub
293. Foto copy Surat KUPT Tanah dan Bangunan kepada Dirut PT BRE Nomor
KP.504/II/10/KESU-2001., tanggal 26-Feb-01 perihal Pemberian Sumbangan
ep
komtrak rumah ; ----------------------------------------------------------------------------------
k
294. Foto copy Surat Dirut PT. BRE kepada Dirtek PT. KA Nomor 009/BRE/Mes/
ah
si
Pembangunan lahan eks PT. KAI di Jalan Timor, Jalan Jawa ; ---------------------
295. Foto copy Notulen Rapat Antara PT. BRE dengan PT. KA tanggal 13-Jun-01
ne
ng
do
gu
296. Foto copy Risalah Hasil Rapat Antara PT BRE dengan PT KA tanggal 12-Nop-
0 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
297. Foto copy Surat PT. BRE kepada Walikota Medan Nomor 022/BRE/MES/IV/
In
A
lik
ub
299. Foto copy Risalah Hasil Pemeriksaan Lapangan Antara PT KAI, Pemko, dan
PT BRE tanggal 23-Apr-02 ; ------------------------------------------------------------------
ka
300. Foto copy Risalah Hasil Rapat Antara PT. KA dengan PT. BRE tanggal 27-
ep
PT. BRE terhadap pelepasan tanah PT. KA seluas 34.779 m2 di Gang Buntu
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 285
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
301. Foto copy Risalah Hasil Rapat Antara PT BRE dengan PT KA tanggal 05-Jun-
si
02 perihal Pembahasan lanjutan penyelesaian pemberian ganti rugi/imbalan
dari PT BRE terhadap pelepasan tanah PT. KA di Gang Buntu Medan (Jalan
ne
ng
Timor, Jalan Madura, Jalan Veteran) seluas 34.779 m2 kepada Pemda Kodya
Medan dan pembahasan addendum Akta 171 ; -----------------------------------------
302. Foto copy Nota Dirtek kepada Dirut PT. KA Nomor 11/TEK/VII/2002., tanggal ;
do
gu
303. Foto copy Akta pengikatan jual beli nomor 23 antara PT. BRE dengan PT.
Inanta tanggal 09-Sep-02 ; --------------------------------------------------------------------
In
A
304. Foto copy Akta perjanjian dan pernyataan nomor 27 antara PT. BRE dengan
PT. ACK tanggal 09-Sep-02 ; -----------------------------------------------------------------
ah
305. Foto copy Surat Kuasa Khusus PT. BRE kepada PT. ACK tanggal 26-Agust-03
lik
306. Foto copy Surat PT. ACK kepada KaDivre I SU Nomor 021/ACKH/IX/2003.,
tanggal 24-Sep-03 perihal Mohon penunjukan areal milik PJKA yang di Jalan
am
ub
Jawa untuk lokasi pemindahan kantor lurah Gang Buntu dan masjid Al
Hidayah ; -------------------------------------------------------------------------------------------
ep
307. Foto copy Surat Ka Divre I SU PT KA kepada Direktur PT. ACK Nomor JB.
k
si
308. Foto copy Surat a.n. Karyawan/i PT KA eks pembebasan tanah perumka
kepada Pimpinan PT. BRE melalui Pimpinan PT. KA Divre I SU tanggal 17-
ne
ng
Okt-03 ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
309. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Direktur PT BRE Nomor JB.312/X/06/
do
gu
310. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Direktur PT BRE/PT ACK Nomor JB.
009/X/03/DIVRE I SU-2003., tanggal 30-Okt-03 perihal penghentian
ah
lik
ub
311. Surat Kasubdit Tanah dan Bangunan kepada Kadivre I SU Nomor A.102/UM.
104/KA.2003., tanggal 07-Nop-03 perihal Pengosongan rumah dinas Pt KA di
ka
312. Foto copy Surat kakan Pertanahan Kota Medan kepada Direksi PT. KA Divre I
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 286
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
313. Foto copy Surat kakan pertanahan kota medan kepada Direksi PT. KA Divre I
si
SU nomor 600.1654., tanggal 29-Des-03 perihal status tanah yang terletak di
Kelurahan Gang Buntu kecamatan Medan Timur ; --------------------------------------
ne
ng
314. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Kakan Pertanahan Kota Medan Nomor
JB.303/I/02/Divre I SU-2004., tanggal 09-Jan-04 perihal status tanah yang
terletak di Kelurahan Gang Buntu Kecamatan Medan Timur ; -----------------------
do
gu
315. Foto copy Surat Kakan Pertanahan Kota Medan kepada Direksi PT. KAI
nomor 500.52., tanggal 14-Jan-04 perihal status tanah yang terletak di
In
A
Kelurahan Gang Buntu Kecamatan Medan Timur ; -------------------------------------
316. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada kakan Pertanahan Kota Medan Nomor
ah
lik
JB.303/I/05/DIVRE I SU-04., tanggal 19-Jan-04 perihal status tanah eks
perumahan PT. KA di Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------
317. Foto copy surat kakan pertanahan kota Medan kepada Direksi PT. KAI nomor
am
ub
600.92., tanggal 26-Jan-04 perihal status tanah yang terletak di Kelurahan
Gang Buntu Kecamatan Medan Timur ; ----------------------------------------------------
ep
318. Foto copy surat kakan pertanahan kota medan kepada Direksi PT. KAI nomor
k
si
319. Foto copy surat Dirut PT KAI kepada kepala kantor pertanahan kota medan
nomor C.05/JB.303/U.2004., tanggal 10-Feb-04 perihal status tanah yang
ne
ng
do
gu
321. Foto copy Surat karyawan PT. KA kepada Kadivre I SU Nomor 01/II/SU-2004.,
tanggal 27-Feb-04 perihal permohonan penyelesaian biaya kontrak rumah
ah
lik
yang belum dibayarkan (yang terhenti) dan uang pesangon kepada 25 orang
pegawai PT KA Divre I SU eks pembebasan kompleks perumahan kelurahan
m
ub
Gang Buntu Medan sejak tahun 1991 s.d 2004 belum pernah selesai dengan
tuntas (14 tahun) ; -------------------------------------------------------------------------------
ka
322. Foto copy surat Kasi Tanah dan bangunan kepada KD PT KA Nomor UM.104/
ep
323. Foto copy Surat BPN kepada Ka KP Kota Medan Nomor 530.3-269., tanggal
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 287
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
05-Mar-04 perihal Permohonan Doktorandus H. Abdillah, Ak. MBA. Dalam hal
si
ini bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Kota Medan untuk memperoleh
Hak Pengelolaan atas bidang-bidang tanah seluas 13.578 m2 dan seluas
ne
ng
22.377 m2, terletak di Jln Jawa/Jln Veteran, Kelurahan Gang Buntu,
Kecamatan Medan Timur ; --------------------------------------------------------------------
324. Foto copy Surat Kadivre SU kepada Direktur PT. ACK nomor JB.009/III/01/
do
gu DIVRE I SU-2004., tanggal 23-Mar-04 perihal penghentian kegiatan
pembangunan di lokasi Emplasemen Stasiun Medan ; --------------------------------
In
A
325. Foto copy Risalah Hasil Rapat Nomor JB.305/III/01-A/KASI TB-2004., tanggal
26-Mar-04 perihal penghentian kegiatan pembangunan di lokasi Emplasemen
ah
lik
Stasiun Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------
326. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Dirut Nomor UM.001/III/05/DIVRE I SU-
2004., tanggal 29-Mar-04 perihal Surat Kanwil BPN SU mengenai permintaan
am
ub
sertipikat tanah di Kelurahan Gang Buntu ; -----------------------------------------------
327. Foto copy Surat Walikota Medan kepada Sdr. Dharwan Widjaja-selaku kuasa
ep
PT. ACK-bertindak untuk dan atas nama PT. BRE Jalan Bangka Nomor 47.,
k
328. Foto copy surat Dirut PT KA kepada 1. Ketua BPK u.p. Anggota/Pembina
R
si
Auditama KN.V 2. Menteri Perhubungan 3. Menteri Negara BUMN 4. Jaksa
Agung/Jam PTUN 5. Kepada BPN RI 6. Gubernur Sumut Nomor
ne
ng
do
gu
330. Foto copy Surat Kadiv I SU kepada Kepala Dinas Tata Kota dan Tata
Bangunan Kota Medan Nomor JB.008/IV/05/Divre I SU -2004., tanggal 27-Apr-
ah
lik
ub
331. Foto copy Surat Kadiv I SU kepada Ka KP Kota Medan Nomor JB.008/IV/07/
Divre I SU-2004., tanggal 29-Apr-04 perihal Permohonan agar tidak
ka
menerbitkan sertipikat HPL kepada pihak lain di atas tanah Gang Buntu
ep
332. Foto copy Surat Ka KP Kota Medan kepada 1. Direksi PT. KAI 2. Divre I SU
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 288
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menerbitkan sertipikat HPL kepada pihak lain di atas tanah Gang Buntu
si
kecamatan Medan Timur ; ---------------------------------------------------------------------
333. Foto copy Surat Dirut PT KA kepada Kepala BPN wilayah SU Nomor
ne
ng
C.35/JB.308/U.2004., tanggal 14-Jun-04 perihal Permohonan agar tidak
menerbitkan sertipikat HPL kepada pihak lain di atas tanah Gang Buntu
kecamatan Medan Timur ; ---------------------------------------------------------------------
do
gu
334. Foto copy Surat Sekda Kota Medan kepada Direktur PT. ACK Nomor
593/11863., tanggal 03-Jul-04 perihal Pemindahan Kantor Lurah Gang Buntu ;
In
A
335. Foto copy Salinan Akta Jual Beli Nomor 224/2004 tanggal 11-Agust-04 ; --------
336. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Direktur PT BRE/PT ACK nomor
ah
lik
JB.009/VIII/02/Divre I SU-2004., tanggal 16-Agust-04 perihal Pemindahan
Kantor Lurah Kelurahan Gang Buntu Medan ; -------------------------------------------
337. Foto copy Surat PT BRE kepada Kadivre I SU Nomor 23/BRE/IX/04 ; ------------
am
ub
338. Foto copy surat menteri BUMN kepada Direksi PT KA Nomor S-586/MBU/
2004., tanggal 18-Okt-04 perihal Persetujuan Penggantian kompensasi atas
ep
penghapusbukuan Aktiva tetap PT KA (Persero) ; --------------------------------------
k
339. Foto copy Nota KH dan KD kepada Dirut Nomor nomor 187/DD/X/2004.,
ah
si
BPN Jakarta masalah tanah di Gang Buntu Medan ; -----------------------------------
340. Foto copy Surat Direktur Utama kepada Kepala BPN Nomor C.58/JB.306/U.
ne
ng
do
gu
lik
ub
343. Foto copy Surat Dirut PT KA kepada Direktur PT BRE Nomor D.220/JB.303/U-
2004., tanggal 23-Nop-04 perihal Keberadaan Kantor Polsek Medan Timur di
ka
344. Foto copy Nota D5 kepada Dirut Nomor D5/64/X/2004., tanggal 23-Nop-04
ah
perihal Laporan Hasil rapat pembahasan masalah tanah di Kel Gang Buntu
R
Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 289
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
345. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Walikota Medan Nomor HK.213/XII/02/
si
DIVRE I SU-2004., tanggal 06-Des-04 perihal Tindak lanjut penyelesaian
tanah PT Kereta Api (Persero) di Gang Buntu Medan ; --------------------------------
ne
ng
346. Foto copy Surat Dirut PT. KA kepada 1. Menteri Keuangan 2. Menteri Negara
BUMN 3. Menteri Perhubungan dan Telekomunikasi Nomor C.66/JB.3003/U-
2004., tanggal 14-Des-04 perihal Penjelasan tanah PT. KA di Kelurahan Gang
do
gu Buntu Medan ; ------------------------------------------------------------------------------------
347. Foto copy Surat Dirjen Perbendaharaan Negara kepada Kepala BPN Nomor
In
A
S-66/MK.6//2005., tanggal 05-Jan-05 perihal Permohonan Hak Pengelolaan
Pemerintah Kota Medan ; ----------------------------------------------------------------------
ah
348. Foto copy Surat kepala Biro Hukum Kementerian BUMN kepada Direksi PT.
lik
KA Nomor S-12/S.MBU/2003., tanggal 12-Jan-05 perihal Penjelasan
mengenai legalitas kepemilikan PT. KAI atas tanah di Jalan Jawa Jalan
am
ub
Veteran Kel Gang Buntu ; ----------------------------------------------------------------------
349. Foto copy Surat Dirut PT KA kepada Sekretaris Kementerian BUMN Nomor :
ep
C. 07/JB.306/U.2005., tanggal 26-Jan-05 perihal Penjelasan tentang tanah PT.
k
350. Foto copy Surat Kadivre kepada Kakanwil BPN SU Nomor JB.308/II/01/DIVRE
R
si
I SU-2005., tanggal 01-Feb-05 perihal Permohonan HPL ; ---------------------------
351. Foto copy Surat 25 pegawai PT. KA kepada Dirut tanggal 14-Okt-05 ; ------------
ne
ng
352. Foto copy Surat 25 karyawan/i PT KA eks penggusuran tanah di Gang Buntu
tanggal 19-Des-05 perihal Permohonan penyelesaian uang sewa rumah ; ------
do
gu
353. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Dirut Nomor KU.008/II/01/DIVRE I SU-
2006., tanggal 08-Feb-06 perihal Permintaan dana tambahan pembayaran
In
SSR untuk membayar 25 orang karyawan/i eks pembebasan tanah Gang
A
lik
ub
357. Foto copy surat Kepala BPN kepada Ka Kanwil BPN SU Nomor 1264-320.2-
R
D.II., tanggal 20-Apr-07 perihal Permohonan HPL atas nama Pemerintah Kota
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 290
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Medan atas tanah seluas 13.578 m2 dan seluas 22.377 m2 terletak di Jalan
si
Jawa / Jalan Veteran Kelurahan Gang Buntu Medan Timur Medan SU ; ---------
358. Foto copy Surat Dirut PT. AKBP kepada Kakanwil BPN Nomor 023/AKBP/\IV/
ne
ng
07., tanggal 01-Mei-07 perihal Permohonan HGB a.n. PT. Anugerah Karya
Bumi Perkasa ; -----------------------------------------------------------------------------------
359. Foto copy Hasil Rapat Koordinasi antara Pemko Medan dan PT. KAI tanggal
do
gu 11-Jul-08 perihal membicarakan tanah di Jalan Jawa ; --------------------------------
360. Foto copy Notulen Rapat antara PT. KA, Pemko Medan, KPK tanggal 28 - 29
In
A
Juli 2008 perihal koordinasi penyelesaian masalah aset Jalan Jawa Gang
Buntu Medan ; ------------------------------------------------------------------------------------
ah
361. Foto copy Notulen Rapat antara PT. KA dengan Pemko Medan tanggal 14-
lik
Agust-08 perihal koordinasi penyelesaian masalah aset Jalan Jawa Gang
Buntu Medan ; ------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
362. Foto copy Surat KPK kepada Direksi PT Kereta Api (Persero) Nomor S-3504-
T/IX/2008., tanggal 23-Sep-08 perihal Penyelesaian Aset Jalan Jawa
ep
Kelurahan Gang Buntu Medan ; --------------------------------------------------------------
k
363. Foto copy Surat KPK kepada Kepala Kantor BPN No. S-3504-V/IX/2008.,
ah
si
Buntu Medan ; ------------------------------------------------------------------------------------
364. Foto copy Notulen Rapat antara PT. KA (Persero) Dirbangus dengan Kepala
ne
ng
do
gu
365. Foto copy Surat Dirut kepada Menteri Negara BUMN No. C.60/JB.307/U.
2008., tanggal 31-Okt-08 perihal Laporan Penyelesaian Masalah Tanah di
In
Kawasan Jalan Jawa, Kelurahan Gang Buntu Kota Medan dan permohonan
A
lik
ub
368. Foto copy Surat Kadivre SU kepada Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan
ep
HPL tanah PT. Kereta Api (Persero) di Jalan Jawa/Jalan Madura Medan ; ------
R
369. Foto copy Surat Kakanwil SU BPN kepada Kepala Badan Pertanahan
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 291
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nasional RI Nomor 570-171., tanggal 06-Feb-09 perihal Pelayanan
si
Pertanahan Atas Bidang Tanah Aset Jalan Jawa ; --------------------------------------
370. Foto copy Surat KPK kepada Direksi PT KA (Persero) Nomor R-920.A/01-12/
ne
ng
03/2009., tanggal 06-Mar-09 perihal Perkembangan penyelesaian perselisihan
tanah di Gang Buntu ; ---------------------------------------------------------------------------
371. Foto copy Surat KPK kepada Sekretaris Menteri Negara BUMN Nomor R-
do
gu 1027.H/01-12/03/2009., tanggal 17-Mar-09 perihal Tindak lanjut penertiban
Barang Milik Negara ; ---------------------------------------------------------------------------
In
A
372. Foto copy Surat WDU kepada Pimpinan KPK Nomor : C.11/JB.308/U.2009.,
tanggal 31-Mar-09 perihal Laporan Perkembangan Penyelesaian Masalah
ah
lik
Tanah di Kawasan Jalan Jawa, kelurahan Gang Buntu Kota Medan ; -------------
373. Foto copy Surat WDU kepada Walikota Medan Nomor C.12/HK.213/U.2009 ; -
374. Foto copy Surat WDU kepada Pimpinan KPK Nomor : C.11/JB.308/U.2009.,
am
ub
tanggal 31-Mar-09 perihal Laporan Perkembangan Penyelesaian Masalah
Tanah di Kawasan Jalan Jawa, Kelurahan Gang Buntu Kota Medan ; ------------
ep
375. Foto copy Surat Direktur PT. AKBP kepada Ka Kanwil BPN Propinsi Sumatera
k
Penerbitan Sertipikat Atas Tanah Yang Terletak di Jalan Jawa / Jalan Veteran,
R
si
Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan seluas 13.578
m2 dan 22.377 m2 ; -----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
376. Foto copy Surat Ka Kanwil BPN Sumatera Utara kepada Direktur PT. AKBP
Nomor : 570-546., tanggal 24-Apr-09 perihal Permohonan penerbitan
do
gu
Sertipikat atas tanah yang terletak di Jalan Jawa / Jalan Veteran, Kelurahan
Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan seluas 13.578 m2 dan
In
22.377 m2 ; ----------------------------------------------------------------------------------------
A
377. Foto copy Surat Edaran Menteri BUMN kepada Direksi Badan Usaha Milik
Negara Nomor : SE-09/MBU/2009., tanggal 25-Mei-09 ; ------------------------------
ah
lik
378. Foto copy Surat Direktur PT. AKBP kepada Kajati Sumatera Utara Nomor :
003/AKBP/V/2009., tanggal 29-Mei-09 perihal Permohonan penerbitan
m
ub
Sertipikat atas tanah yang terletak di Jalan Jawa / Jalan Veteran, Kelurahan
Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan seluas 13.578 m2 dan
ka
22.377 m2 ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ep
379. Asli Notulen Rapat Antara PT. Kereta Api (Persero) dengan Pemko Medan
ah
Kawasan Jalan Jawa Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 292
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
R
380. Asli Notulen Rapat Antara PT. Kereta Api (Persero) dengan Pemko ME dan
si
tanggal 04-Nop-09 perihal Penyelesaian masalah tanah di kawasan Jalan
ne
ng
Jalan Jawa Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan ; --
381. Foto copy Notulen rapat antara PT. Kereta Api (Persero) dengan PT.
Anugerah Cipta Kharisma tanggal 15-Des-09 perihal Pembahasan
do
gu Pemanfaatan Bersama Tanah di Kawasan Jalan Jawa Kelurahan Gang Buntu,
Kecamatan Medan Timur, Kota Medan ; ---------------------------------------------------
In
A
382. Foto copy Surat WDU kepada Komisaris Utama PT. Kereta Api (Persero)
Nomor : D.10/KL.401/U-2010., tanggal 19-Jan-10 perihal Permohonan Izin
ah
lik
Menandatangani Nota Kesepakatan Penyelesaian Masalah tanah di kawasan
Jalan Jawa, Kelurahan Gang Buntu, Kota Medan ; -------------------------------------
383. Asli Konsep Nota Kesepakatan Antara Pemko Medan, PT. KA (Persero) dan
am
ub
PT. ACK tanggal 01-Feb-10 perihal Penyelesaian masalah tanah di kawasan
Jalan Jawa, kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan ; --
ep
384. Asli Berita Acara Antara PT. Kereta Api (Persero) dengan PT. ACK tanggal 01-
k
Jalan Jawa, kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan ; --
R
si
385. Foto copy Notulen Rapat Antara Pemko Medan, PT. Kereta Api (Persero), dan
PT. ACK tanggal 10-Feb-10 perihal Penyelesaian Masalah Tanah di Kawasan
ne
ng
Jalan Jawa Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan ; --
386. Foto copy Surat Perjanjian antara Walikota Medan dengan Direktur Utama PT.
do
gu
lik
ub
2002 ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
387. Foto copy Surat Waikota Medan kepada Direktur Utama PT. Kereta Api
ka
pertapakan tanah Kantor Lurah Gg. Buntu, Kantor Polsekta Medan Timur dan
ah
388. Foto copy Surat Direktur Utama PT. Kereta Api Indonesia (Persero) kepada
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 293
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menteri Negara BUMN selaku RUPS Nomor : C.13/HK.213/U-2010., tanggal
si
17-Mar-10 perihal permohonan ijin menandatangani nota kesepakatan
penyelesaian masalah tanah di Kawasan Jalan Jawa, Kelurahan Gang Buntu,
ne
ng
Kota Medan ; --------------------------------------------------------------------------------------
389. Foto copy Surat Manager Aset 10 kepada PT. ACK Nomor : 18/ENS.10/IV/
2010., tanggal 01-Apr-10 perihal Lahan PT. Kereta Api (Persero) di Kelurahan
do
gu Gang Buntu Medan ; ----------------------------------------------------------------------------
390. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Perwakilan BPKP Sumatera
In
A
Utara Nomor : KL.001/VI/01/Divre I SU-2010., tanggal 08-Jun-10 perihal
kajian terhadap rencana kerjasama antara PT. Kereta Api (Persero) dengan
ah
lik
PT. Arga Citra Kharisma di Jalan Jawa Medan ; -----------------------------------------
391. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kejaksaan Sumatera Utara
Nomor : JB.306/VI/01/Divre I SU-2010., tanggal 08-Jun-10 perihal kajian
am
ub
hukum terhadap penyelesaian hukum aset PT. Kereta Api Indonesia (Persero)
yang terletak di Jalan Jawa ; ------------------------------------------------------------------
ep
392. Foto copy Salinan Keputusan Walikota Medan Nomor : 648.1/1119.K., tanggal
k
393. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada 1. PT. Anugerah Citra Kharisma, 2. PT.
R
si
Arga Citra Kharisma Nomor : JB.303/VII/02/DIVRE I SU-2010., tanggal 16-Jul-
10 perihal Lahan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di Kelurahan Gang Buntu
ne
ng
Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
394. Pertinggal Asli Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kejaksaan Tinggi
do
gu
395. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Ketua Komisi A DPRD Kota Medan
Nomor : JB.303/IX/01/Div.I SU-2010., tanggal 02-Sep-10 perihal data
ah
lik
permasalahan tanah milik PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di Jalan Jawa
Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
m
ub
396. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Direktur Komersial Nomor : JB.303/X/
02/Div.I Su-2010., tanggal12-Okt-10 perihal tindak lanjut penyelesaian
ka
397. Foto copy Surat Sekda Kota Medan kepada Direktur Handoko bertindak untuk
ah
dan atas nama PT. Arga Citra Kharisma Nomor : 593.5/16337., tanggal 14-
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 294
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
398. Foto copy Surat Tanda Setoran Uang retribusi tambahan kekurangan
si
pembayaran PT. ACK sesuai dengan surat Walikota Medan No. 593.5/16337.,
tanggal18-Okt-10 ; -------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
399. Tembusan Asli Surat PT. ACK kepada kepada Direktur Utama PT. Kereta Api
(Persero) Nomor : 030/ACKH/X/2010., tanggal 23-Okt-10 ; -------------------------
400. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kantor Badan Pertanahan
do
gu Nasional Kota Medan Nomor : JB.303/XI/03/Divre I SU-2010., tanggal 19-
Nop-10 perihal Permohonan untuk tidak dilakukannya perpanjangan atau
In
A
pengalihan kepada pihak lain, HGB di atas tanah yang terletak di Kelurahan
Gang Buntu Medan ; ----------------------------------------------------------------------------
ah
401. Asli Surat Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan kepada VP Divre I SU
lik
Nomor : 552/600-12-71/I/2011., tanggal 27-Jan-11 perihal Permohonan untuk
tidak dilakukannya perpanjangan atau pengalihan kepada pihak lain, HGB di
am
ub
atas tanah yang terletak di Kelurahan Gang Buntu Medan ; --------------------------
402. Foto copy Surat 25 karyawan/i PT KA eks penggusuran tanah di Gang Buntu
ep
kepada VP Divre I SU PT. KA (Persero) tanggal 02-Feb-11 perihal
k
Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
R
si
403. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Ketua Tim KSO PT. KAI (Persero)
Nomor JB.303/II/01/DIV I 2011., tanggal 09-Feb-11 perihal tindak lanjut
ne
ng
do
gu
lik
Medan antara Pemko Medan dengan PT. Kereta Api Indonesia (Persero)
tanggal 1 Maret 2011 ; --------------------------------------------------------------------------
m
ub
406. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Direktur Utama PT. Arga Citra
Kharisma Nomor : JB.303/III/01/DIVRE I SU-2011., tanggal 10-Mar-11 perihal
ka
407. Asli surat Kantor Hukum Duta Keadilan kepada Direksi PT. Kereta Api
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 295
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepada PT. Kereta Api Indonesia terkait tanah di Jalan Timor/Madura
si
Kelurahan Gang Buntu Kota Medan seluas 34.779 m2 yang dikenal sebagai
lahan B ; --------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
408. Asli Surat Kajati SU kepada VP Divre I SU Nomor : B-1323/N.2/Gp.1/04/2011.,
tanggal 01-Apr-11 perihal Pendapat Hukum ; --------------------------------------------
409. Foto copy Sertipikat HGB 1676., tanggal 15-Apr-11 ; ----------------------------------
do
gu
410. Asli Gambar Tanah ; ----------------------------------------------------------------------------
411. Foto copy surat waikota medan kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera
In
A
Utara Nomor : 593/10062., tanggal 24-Mei-11 perihal Pendapat hukum atas
tanah eks. Rumah Deli Spoorweg Maatschappij ; ---------------------------------------
ah
412. Foto copy Surat Wakil Panitera PN Medan kepada Ketua PN Bandung Nomor:
lik
W2.U1/9016/Pdt.04.10/VI/2011., tanggal 27-Jun-11 perihal Mohon Bantuan
panggilan sidang dalam perkara perdata No. 314/Pdt.G/2011/PN-Mdn ; ---------
am
ub
413. Asli Surat Lurah Gang Buntu kepada Pimpinan PT. KAI Nomor : 640/65/11.,
tanggal 08-Jul-11 perihal Larangan Membangun ; --------------------------------------
ep
414. Foto copy Surat Direktur PT. KAI kepada Ketua Komisi Pemberantasan
k
dugaan penyerobotan tanah milik PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di Jalan
R
si
Jawa/Jl. Madura Medan oleh Pemerintah Kota Medan dan PT. Arga Citra
Kharisma ; -----------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
415. Asli Surat Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan kepada
Sdr. Pemilik Bangunan Jln Jawa Kel Gg. Buntu Kec Medan Timur Nomor :
do
gu
416. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata
Bangunan Kota Medan Nomor : JB.008/VII/03/Divre I SU-2011., tanggal 04-
ah
lik
Agust-11 perihal Klarifikasi Status bangunan pos jaga di lahan milik PT. Kereta
Api Indonesia (Persero) di Jalan Jawa ; ----------------------------------------------------
m
ub
417. Foto copy Surat VP Divre I kepada EVP Hukum Nomor : HK.301/VIII/01/Divre I
SU-2011., tanggal 12-Agust-11 perihal Penanganan perkara No. 314/Pdt.G/
ka
2010/PN.Mdn ; ------------------------------------------------------------------------------------
ep
418. Foto copy Surat VP Litigasi kepada Manager Hukum Divre I SU Nomor :
ah
Buntu ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 296
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
419. Asli Surat Kajati SU kepada Ketua KY Nomor : R-476/N.2/Gph.2/09/2011.,
si
tanggal 23-Sep-11 perihal Laporan Pengaduan perilaku majelis hakim perkara
perdata Nomor : 314/Pdt.G/2011/PN.Mdn, di Pengadilan Negeri Medan ; -------
ne
ng
420. Foto copy Surat Ketua Pengadilan Tinggi Medan kepada Ketua Pengadilan
Negeri Medan Nomor : W2.U/5375/HT.04.10/X/2011., tanggal 05-Okt-11
perihal Mohon izin untuk melaksanakan Putusan serta merta (uit voerbaar bij
do
gu voorraad) Pengadilan Negeri Medan dalam perkara perdata No. 314/Pdt.G/
2011/PN.Mdn ; ------------------------------------------------------------------------------------
In
A
421. Asli Surat KY kepada Kajati SU Nomor : 649/BW.KY/X/2011., tanggal 12-Okt-
11 perihal Permintaan Kelengkapan berkas ; ---------------------------------------------
ah
422. Asli Surat Kejati SU kepada Ketua Pengadilan Tinggi Medan nomor : B-4660/
lik
N.2./Gs.2/10/2011., tanggal 12-Okt-11 perihal Penyerahan Memori Banding
Kuasa Hukum Tergugat/Pembanding atas putusan perkara perdata nomor :
am
ub
314/Pdt.G/2011/PN.Mdn ; ---------------------------------------------------------------------
423. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada EVP Hukum nomor : HK.301/01/X/
ep
DIVRE I SU-2011., tanggal 26-Okt-11 perihal Tindak lanjut penanganan
k
perkara ; --------------------------------------------------------------------------------------------
ah
si
tanggal 04-Nop-11 perihal Permintaan Kelengkapan Data ; --------------------------
425. Foto copy Surat Tira Kepada Ketua KPK Nomor : Ist/L.RH/TIRA/01/2012.,
ne
ng
do
gu
Jawa Kec. Medan Timur, Kota Medan oleh Drs. H. Rahudman Harahap, MM ;-
426. Foto copy Surat Direktur Utama PT. KAI kepada Kepala Kejaksaan Tinggi
In
Sumatera Utara Nomor : HK.401/II/1/KA-2012., tanggal 13-Feb-12 perihal
A
lik
2010/PT.MDN antara PT. ACK lawan PT. KAI tanggal 20-Feb-12 ; ----------------
427. Foto copy Surat Sekjen Komisi Yudisial kepada Kepala Kejaksaan Tinggi
m
ub
428. Foto copy Surat KPK kepada Parulian Siregar Terminal Informasi Rakyat
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 297
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
430. Asli Surat Kajati SU kepada ketua KY Nomor : B-1081/N.2/Gph.2/03/2012.,
si
tanggal 14-Mar-12 perihal permintaan klarifikasi tertulis ; -----------------------------
431. Foto copy Surat Dirut PT. KAI (Persero) kepada Ketua Mahkamah Agung RI
ne
ng
Nomor : HK.304/IV/2/2012., tanggal 26-Apr-12 perihal keberatan atas
penetapan konsinyasi yang dikeluarkan PN Medan ; -----------------------------------
432. Foto copy Surat Badan Pengawasan MA kepada Ketua PT. Medan tanggal 14-
do
gu Jun-12 perihal Pengaduan masyarakat ; ---------------------------------------------------
433. Foto copy Penetapan 2209/Pdt.P/2012/PN.Mdn., tanggal 04-Jul-12 ; -------------
In
A
434. Asli Surat Sekda Pemko Medan kepada Sdr. Handoko Dirut PT. ACK Nomor :
593/11204., tanggal 05-Jul-12 perihal Kewajiban PT. Arga Citra Kharisma atas
ah
lik
pengelolaan eks lahan PT. Kereta Api (Persero) dahulu PJKA di Jl. Jawa / Jl.
Veteran, Jl. Timor, Jl. Madura Medan ; -----------------------------------------------------
435. Asli Surat VP Divre I SU kepada Dirut nomor : KL.401/VII/01/DIVRE I SU-
am
ub
2012., tanggal 09-Jul-12 perihal Surat Sekda Pemko Medan ; ----------------------
436. Foto copy Surat Duta Keadilan kepada Bapak Walikota Medan Nomor : 5525/
ep
DK-P/VII/2012., tanggal 16-Jul-12 perihal Kewajiban PT. Arga Citra Kharisma
k
atas pengelolaan eks lahan PT. Kereta Api (Persero) dahulu PJKA di Jl. Jawa /
ah
si
437. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Dirut PT. KAI (Persero) nomor : JB.
303/VII/01/DIV I SU-2012., tanggal 25-Jul-12 perihal Kewajiban PT. Arga Citra
ne
ng
Kharisma atas pengelolaan eks lahan PT. Kereta Api (Persero) dahulu PJKA
di Jl. Jawa / Jl. Veteran, Jl. Timor, Jl. Madura Medan ; --------------------------------
do
gu
439. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada EVP Legal Nomor : HK.402/VIII/01/DIV
I SU 2012., tanggal 03-Agust-12 perihal rencana tindak lanjut Penyelesaian
ah
lik
ub
441. Foto copy Notulen rapat antara Pidum, Datun, Intel Kajati SU dengan PT.
ep
tindak lanjut penyelesaian masalah aset PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 298
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
442. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada EVP Legal Nomor : JB.303/IX/01/DIV I
si
SU-2012., tanggal 27-Sep-12 perihal Rencana Tindak lanjut penyelesaian
tanah PT. KAI (Persero) di Kelurahan Gang Buntu Medan ; --------------------------
ne
ng
443. Asli Surat Asisten Intelijen Kajati SU kepada PT. ACK nomor : R-2003/N.2.3/
Dek.1/10/2012., tanggal 03-Okt-12 perihal Mohon Konfirmasi ; ---------------------
444. Asli Notulen Rapat antara PT. KAI (Persero) dengan Kejaksaan Tinggi
do
gu Sumatera Utara tanggal 16-Okt-12 perihal Upaya penghentian pembangunan
di atas lahan milik PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di Jalan Jawa, Jalan
In
A
Madura Kelurahan Gang Buntu Kecamatan Medan Timur Kota Medan (Lahan
C) ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
445. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan
lik
Nomor : JB.302/X/01/DIVRE I SU-2012., tanggal 18-Okt-12 perihal
Permohonan Blokir sertipikat HGB Nomor : 1147, sertipikat HGB No. 1151 dan
am
ub
sertipikat HGB No. 1150 ; ----------------------------------------------------------------------
446. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Walikota Medan Nomor : JB.308/X/
ep
01/DIV I SU-2012., tanggal 19-Okt-12 perihal Mohon tidak dikeluarkan
k
rekomendasi atas sertipikat HGB No. 1147, sertipikat HGB No. 1151 dan
ah
si
447. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera
Utara Nomor : JB.302/X/02/DIV I SU-2012., tanggal 22-Okt-12 perihal Tindak
ne
ng
do
gu
07-Nop-12 ; ----------------------------------------------------------------------------------------
449. Asli Surat Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan kepada Direksi PT. KAI
In
(Persero) VP Divre I SU nomor : 3442/12.71-300/XI/2012., tanggal 07-Nop-12
A
perihal Permohonan blokir sertipikat Hak Guna Bangunan No. 1147, No. 1151,
dan No. 1150 ; ------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
450. Foto copy Pengumuman di Media Massa terkait dengan permasalahan lahan
di Kelurahan Gang Buntu tanggal 10-Nop-12 ; -------------------------------------------
m
ub
451. Asli Surat JPN Kejati SU kepada Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukiman
Kota Medan Nomor : B-4878/N.2.6/Gp.1/11/2012., tanggal 12-Nop-12 perihal
ka
Permintaan data ijin mendirikan bangunan atas nama PT. Arga Citra Kharisma
ep
di atas asset Negara cq. PT. KAI (Persero) di Gang Buntu Medan ; ---------------
ah
452. Foto copy Surat Dirut PT. KAPM kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 299
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
453. Foto copy Surat Direksi PT. KAPM kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera
si
Utara Nomor : 144/DU-KAPM/XI/2012., tanggal 27-Nop-12 perihal Tindaklanjut
atas laporan Kasus Tipikor ; -------------------------------------------------------------------
ne
ng
454. Foto copy Surat Jamdatun kepada Kejati SU Nomor B-488/G/Gph.2/12/2012.,
tanggal 18-Des-12 perihal Tindak lanjut penanganan dan penyelesaian Aset
PT. KAI (Persero) oleh JPN Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara ; --------------------
do
gu
455. Surat JPN Kejati SU kepada Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukiman Kota
Medan Nomor : B-5589/N.2.6/Gp.1/12/2012., tanggal 28-Des-12 perihal
In
A
Permintaan data ijin mendirikan bangunan atas nama PT. Arga Citra Kharisma
di atas asset Negara cq. PT. KAI (Persero) di Gang Buntu Medan ; ---------------
ah
456. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kantor Wilayah BPN Sumatera
lik
Utara Nomor : UM.001/I/06/DIV I-2012., tanggal 11-Jan-13 ; ------------------------
457. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kejaksaan Tinggu SU Nomor :
am
ub
UM.001/I/07/DIV I SU-2013., tanggal 11-Jan-13 perihal Perkembangan
laporan ; --------------------------------------------------------------------------------------------
ep
458. Foto copy Surat Kepala DTRTB kepada Sdr. Pemilik Bangunan PT. KAI
k
si
tanggal 16-Jan-13 perihal Tindak lanjut penanganan dan penyelesaian Aset
PT. KAI (Persero) oleh JPN Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara ; --------------------
ne
ng
460. Asli Surat Kepala DTRTB kepada Sdr. Pemilik Bangunan PT. KAI (Persero)
Nomor : 640/0537., tanggal 18-Jan-13 perihal Peringatan untuk membongkar
do
gu
lik
462. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata
Bangunan Kota Medan Nomor : UM.001/I/19/DIV I SU-2013., tanggal 23-Jan-
m
ub
464. Foto copy Surat SH&R Kantor Konsultan Hukum & Investasi kepada Kepala
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 300
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kantor Pertanahan nomor: 011/SHR/PII-PDN/02/2013., tanggal 04-Feb-13
si
perihal Pemblokiran Tanah seluas 73.535 m2 terletak di Kelurahan Gang
Buntu Medan Timur ; ----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
465. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera
Utara Nomor : JB.310/II/01/DIV I SU-2013., tanggal 18-Feb-13 perihal Tindak
Lanjut Upaya Penghentian Pembangunan Di Atas Lahan C Milik PT. Kereta
do
gu Api Indonesia (Persero) ; -----------------------------------------------------------------------
466. Fotocopy Emplacementen D.S.M Januari 1923 ; ---------------------------------------
In
A
467. Fotocopy Besluit dan terjemahaannya ; ----------------------------------------------------
468. Dokumen-Dokumen Terkait Permasalahan Aset Tanah PT. KAI (Persero) Di
ah
lik
Jalan Gang Buntu Medan 1 (satu) bundel Tentang Kronologis Tanah Hak
Pengelolaan No. 1, 2 dan No. 3 /Kelurahan Gang Buntu Jl. Jawa/Jl. Madura/Jl.
Timor/Veteran, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan yang berisi surat-surat
am
ub
terkait tanah PT. KAI di Kelurahan Gang Buntu ; ----------------------------------------
469. Foto Copy Inventaris van het archief van de Deli Spoorweg Maatschapij (DSM)
ep
1883-1970 ; ----------------------------------------------------------------------------------------
k
si
Pekerjaan Umum tanggal 6 Djanuari 1950 ; ----------------------------------------------
472. DKA RI. PNKA : PP Nomor 22, tahun 1963 tentang pendirian Perusahaan
ne
ng
do
gu
lik
ub
477. Fotocopy Peraturan Pemerintah Nomor 41, tahun 1959 tentang Nasionalisasi
ep
478. Fotocopy Staatsblad van Nederlandsch-Indie tahun 1927 Nomor 189, tanggal
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 301
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
479. Fotocopy Gron Plan Van K.M.O. – TOT K.M.6.600 Disita dari Yudi Istiarto
si
Perum Giri Mulya Blok BB 06, Rt. 05, Rw. 6, Kelurahan Klatak Kecamatan
Kalipuro Kabupaten Banyuwangi ; -----------------------------------------------------------
ne
ng
480. Foto copy 1 (satu) bundel tentang kronologis tanah Hak Pengelolaan No. 1, 2
dan 3/Kel. Gang Buntu Jl. Jawa/Jl. Madura/Jl. Timor/Veteran, Kec. Medan
Timur, Kota Medan yang berisi surat-surat terkait tanah PT. KAI di Kel. Gang
do
gu Buntu. ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
481. 482. Foto copy nota dinas dari Kabag Hukum Sekdakot Medan kepada
In
A
Walikota Medan Nomor : 20/BU/2009 tanggal12 Januari 200., Disita dari
Bambang, Jl. Murni G. Warga No. 18-B Kel. Tanjung Rejo Medan ; ---------------
ah
lik
483. Foto copy surat penetapan ketua panitia perumahan PJKA Eksploitasi Sumut ;
484. Foto copy perhitungan sewa rumah Gang Buntu., Disita dari Sutrisno Jl.
am
ub
Lingkungan Karya Kel. Perdamaian Stabat Sumatera Utara ; -----------------------
485. 2 (dua) lembar foto copy surat perjanjian pengosongan lokasi eks Tanah
ep
Perumka di Jl. Timor/Jl. Jawa dan Jl. Cemara Medan Nomor : 54/III.GB/SP/
k
486. 1 (satu) lembar foto copy surat permohonan SSR/SKA atas nama S. Mulyadi ;
R
si
Disita dari Selamat Mulyadi Jl. Sempurna Pasar VII Tembung Kab. Deli
Serdang.
ne
ng
487. 2 (dua) lembar foto copy surat perjanjian No. : 07/III.GB/SP/1991., tanggal 30
Maret 1991 yang ditanda tangani oleh Ir. Zuhdi dan Mahmud ; ---------------------
do
gu
lik
ub
dimaksud dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 tahun 1977 ; ------
490. Foto Copy Denah/Peta Lokasi ;---------------------------------------------------------------
ka
Disita dari H. Bachtiar Djafar Jl. T. Amir Hamzah F-68 Griatur Helvetia Timur
ep
491. 2 (dua) lembar foto copy salinan keputusan Walikotamadya Kepala Daerah Tk.
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 302
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penyempurnaan tim inventarisasi dan penyelesaian hak-hak atas tanah-tanah
si
yang dikuasai dan dimiliki Pemerintah Daerah Tk. II Medan ; ------------------------
492. 2 (dua) lembar foto copy surat perintah No. : 800/11322 tanggal 30 Juni 1994 ;
ne
ng
493. 2 (dua) lembar foto copy Daftar Isian Tanah Instansi Pemerintah Daerah Tk. II
Kotamadya Medan ; -----------------------------------------------------------------------------
do
gu Disita dari Drs. H. Abdullah Matondang.
494. Foto Copy Nota Dinas No. 1920/BU/2009, tanggal 12 Januari 2010 dari Kabag
In
Umum Sekdakot Medan kepada Walikota Medan ; -------------------------------------
A
495. Foto Copy Surat Tanda Setoran uang sejumlah Rp. 3.130.512.000,- ; ------------
496. Foto Copy Surat Perjanjian Nomor : 593.5/2193/30/2010, tanggal 12 Februari
ah
lik
2010 ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
497. Foto Copy Surat Keterangan Nomor : 593.5/311/SKT/30/2010, tgl. 12 Februari
am
ub
2010 ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
498. Foto Copy Surat Tanda Setoran uang sejumlah Rp. 258.720.000,- ; --------------
499. Foto Copy Surat Perjanjian Nomor : 593.5/2194/31/2010, tanggal 12 Februari
ep
k
2010 ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
ah
si
2010 ; -----------------------------------------------------------------------------------------------
Disita dari Suherman, SH. Msi. Jl. Karya Kasih No. 62 Ke. P. Mansyur Medan
ne
ng
do
gu
➢ Berkas fotocopy HPL No. 1 dan tanah seluas 2.200 m2 atas nama
Pemerintah Kota Medan yang di atasnya terbit sertifikat HGB No. 1147 di
Kelurahan Gang Buntu Kel. Gang Buntu Kota Medan ; ---------------------------
In
A
➢ Berkas fotocopy HPL No. 2 dan tanah seluas 26.620 m2 atas nama
Pemerintah Kota Medan yang di atasnya terbit sertifikat HGB No. 1151 di
ah
lik
ub
Pemerintah Kota Medan yang di atasnya terbit sertifikat HGB No. 1150 di
Kelurahan Gang Buntu Kel. Gang Buntu Kota Medan ; ---------------------------
ka
ep
Menimbang, bahwa seluruh barang bukti tersebut telah disita secara sah
ah
menurut hukum, sehingga dapat digunakan untuk memperkuat pembuktian dan telah
R
diperlihatkan oleh Majelis kepada Para Saksi dan Terdakwa serta telah dibenarkan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 303
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan, maka menunjuk
si
segala sesuatu yang tertera dalam Berita Acara Persidangan dianggap merupakan
bagian yang tak terpisahkan dalam Putusan ini ; ------------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa sampailah sekarang Majelis Hakim akan
mempertimbangkan segala sesuatunya yang terungkap di depan persidangan dalam
do
gu
perkara ini, baik dari keterangan saksi-saksi, keterangan ahli, yang telah diajukan
oleh Jaksa Penuntut Umum maupun yang diajukan oleh Tim Penasehat Hukum
In
A
Terdakwa dan keterangan Terdakwa serta ditunjukkannya barang bukti, setelah
dihubungkan satu sama lain untuk menentukan sejauh manakah fakta hukum yang
ah
lik
terungkap di depan persidangan dapat menjadi penilaian Majelis Hakim dalam
menentukan apakah perbuatan Terdakwa memenuhi unsur Dakwaan ; ----------------
am
ub
Menimbang, bahwa Terdakwa oleh Jaksa Penuntut Umum telah diajukan
ke persidangan dengan Dakwaan Subsidaritas yaitu : --------------------------------------
ep
k
Dakwaan Primair : Sebagaimana diatur dan diancam pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal
ah
si
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah
diubah dengan Undang-undang RI. Nomor 20, Tahun 2001
ne
ng
do
gu
Dakwaan Subsidair : Sebagaimana diatur dan diancam Pasal 3 ayat (1) Jo.
In
A
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 304
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Primair terbukti maka Dakwaan Subsidair tidak perlu dipertimbangkan dan
R
sebaliknya apabila Dakwaan Primair tidak terbukti, maka akan dipertimbangkan
si
Dakwaan Subsidair ; ----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa Dakwaan Primair yaitu perbuatan Terdakwa diatur
do
dan diancam Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang-undang RI. Nomor 31 Tahun
gu
1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah
dengan Undang-undang RI. Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas
In
A
Undang-undang RI. Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, yang mana unsur-unsurnya sebagai berikut
ah
lik
2. Unsur Secara Melawan Hukum ; -----------------------------------------------------------------
3. Unsur Memperkaya Diri Sendiri atau Orang Lain atau Suatu Korporasi ; --------------
am
ub
4. Unsur Dapat Merugikan Keuangan Negara atau Perekonomian Negara ; ------------
si
Ad.1. Unsur “Setiap Orang”.
ne
ng
do
gu
atau siapa orang yang harus dijadikan tersangka / Terdakwa. Frasa “setiap orang”
identik dengan frasa “barang siapa” atau hij dengan pengertian sebagai siapa saja
yang harus dijadikan tersangka / Terdakwa (dader) atau setiap orang sebagai
In
A
lik
ub
vaanbaarheid) tidak perlu dibuktikan lagi karena setiap subyek hukum melekat erat
ep
Bahwa pengertian frasa “setiap orang” dalam Pasal 1 butir 3 UU No. 31 Tahun
es
1999 adalah orang perseorangan atau termasuk korporasi. Dalam hal ini adalah
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 305
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
subyek atau pelaku tindak pidana yang dapat mempertanggungjawabkan
si
perbuatannya yang terdiri dari orang perseorangan atau korporasi. Korporasi adalah
kumpulan orang dan atau kekayaan yang terorganisasi baik merupakan badan
ne
ng
hukum maupun bukan badan hukum. Selanjutnya dalam Pasal 20 ayat (1) UU No. 31
Tahun 1999 disebutkan bahwa “dalam hal tindak pidana korupsi dilakukan oleh atau
atas nama korporasi, maka tuntutan atau penjatuhan pidana dapat dilakukan
do
gu
terhadap korporasi dan atau pengurusnya”. Kemudian dalam Penjelasan Pasal 20
ayat (1) tersebut dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan “pengurus” adalah organ
In
A
korporasi yang menjalankan kepengurusan korporasi yang bersangkutan sesuai
dengan anggaran dasar, termasuk mereka yang dalam kenyataannya memiliki
ah
lik
kewenangan dan ikut memutuskan kebijakan korporasi yang dapat dikualifikasi
sebagai tindak pidana korupsi ; -----------------------------------------------------------------------
am
ub
Berdasarkan fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan perkara ini,
diperoleh fakta hukum bahwa Terdakwa Handoko Lie adalah Direktur Utama PT.
Arga Citra Kharisma berdasarkan Akta Risalah Rapat Nomor : 05, tanggal 05 Oktober
ep
k
2007 dihadapan Notaris Eddy Simin, SH., Notaris di Medan. Fakta hukum mana
ah
didukung oleh keterangan saksi Rahudman Harahap yang bersesuaian satu sama
R
si
lain dengan keterangan saksi Budhianto Batanghari ; ------------------------------------------
ne
ng
do
gu
pertanyaan yang diajukan kepadanya terkait dengan Surat Dakwaan perkara a quo,
bahkan mampu membantah keterangan-keterangan yang dianggapnya tidak benar.
In
A
dalam perkara ini. Oleh karena itu, unsur “setiap orang” dalam perkara ini telah
lik
ub
yang bersifat melawan hukum saja, perbuatan-perbuatan inilah yang dilarang dan
ah
tidak bersifat melawan hukum, yang tidak dapat dipandang keliru, itu tidak masuk
es
akal. Sekarang persoalannya adalah : apakah ukuran keliru atau tidaknya suatu
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 306
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perbuatan ? Mengenai hal ini ada 2 (dua) pendapat. Yang pertama ialah apabila
si
perbuatan itu telah mencocoki larangan undang-undang, maka disitu ada kekeliruan.
Letak melawan hukumnya suatu perbuatan sudah ternyata dari sifat melanggar
ne
ng
ketentuan undang-undang, kecuali jika termasuk pengecualian yang telah ditentukan
oleh undang-undang pula. Bagi mereka ini, melawan hukum berarti melawan undang-
undang, sebab hukum adalah undang-undang. Pendirian yang demikian dinamakan
do
gu
pendirian yang formal. Sebaliknya ada yang berpendapat bahwa belum tentu kalau
semua perbuatan yang mencocoki larangan undang-undang bersifat melawan
In
A
hukum. Bagi mereka ini, yang dinamakan hukum bukanlah undang-undang saja, di
samping undang-undang (hukum yang tertulis) ada pula hukum yang tidak tertulis,
ah
lik
yaitu norma-norma atau kenyataan-kenyataan yang berlaku dalam masyarakat.
Pendirian yang demikian dinamakan pendirian yang materiel (vide : Prof. Moeljatno,
SH, Asas-asas Hukum Pidana, Penerbit PT. Rineka Cipta, Jakarta, Cet. Ketujuh,
am
ub
2002, hlm. 130-131) ; ------------------------------------------------------------------------------------
melawan hukum formil dan materiil. Menurut “Pompe”, dari istilahnya saja sudah
ah
si
“melawan hukum” sebagai yang kita maksud dengan melawan hukum materiil (vide :
ne
ng
Dr. Andi Hamzah, SH, Asas-asas Hukum Pidana, Penerbit PT. Rineka Cipta, Jakarta,
Cet. Kedua (Edisi Revisi), 1994, hlm. 132-133) ; -------------------------------------------------
do
gu
formil maupun materiil sebagaimana dijelaskan dalam Penjelasan Pasal 2 ayat (1)
UU No. 31 Tahun 1999., “yang dimaksud dengan secara “melawan hukum” dalam
ah
lik
Pasal ini mencakup perbuatan melawan hukum dalam arti formil maupun dalam arti
materiil, yaitu meskipun perbuatan tersebut tidak diatur dalam peraturan perundang-
m
ub
undangan, namun apabila perbuatan tersebut dianggap tercela karena tidak sesuai
dengan rasa keadilan atau norma-norma kehidupan sosial dalam masyarakat, maka
ka
perbuatan tersebut dapat dipidana”. Hal mana juga jelas dinyatakan dalam
ep
atau perekonomian negara yang semakin canggih dan rumit, maka tindak pidana
es
yang diatur dalam undang-undang ini dirumuskan sedemikian rupa sehingga meliputi
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 307
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perbuatan-perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau korporasi “secara
R
melawan hukum” dalam pengertian formil dan materiil” ; ---------------------------------------
si
Namun demikian, berdasarkan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor : 003/
ne
ng
PUU-IV/2006., tanggal 25 Juli 2006, pengertian perbuatan melawan hukum dalam arti
materiil sebagaimana dimaksud dalam penjelasan Pasal 2 ayat (1) Undang-undang
do
gu
Nomor : 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor :
20 Tahun 2001 di atas, dinyatakan bertentangan dengan Undang-undang Dasar
In
Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sehingga tidak mempunyai kekuatan hukum
A
mengikat, sehingga pengertian perbuatan melawan hukum hanya dalam pengertian
formil saja ; -------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Akan tetapi, Mahkamah Agung Republik Indonesia dengan putusannya Nomor
: 103K/Pid/2007., tanggal 28 Februari 2007 tetap memberi makna “perbuatan
am
ub
melawan hukum” yang dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) Undang-undang Nomor : 31
Tahun 1999 tersebut adalah baik dalam arti formil maupun dalam arti materiil,
ep
k
si
Nomor : 20 Tahun 2001 Jo. Undang-undang Nomor : 31 Tahun 1999 sebagai
bertentangan dengan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
ne
ng
1945 dan telah dinyatakan pula tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat,
maka yang dimaksud dengan unsur “melawan hukum” dalam Pasal 2 ayat (1)
do
gu
lik
hukum dan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat”, karena menurut
Pasal 16 ayat (1) Undang-undang Nomor : 4 Tahun 2004, “Pengadilan tidak
m
ub
boleh menolak untuk memeriksa, megadili, dan memutus suatu perkara yang
diajukan dengan dalih bahwa hukum tidak ada atau kurang jelas, melainkan
ka
dan menemukan kehendak publik yang bersifat unsur pada saat ketentuan
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 308
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. Bahwa Hamaker dalam keterangannya Het Recht en de Maatschappij dan
si
juga Recht, Wet en Rechter antara lain berpendapat bahwa hakim
seyogyanya mendasarkan putusannya sesuai dengan kesadaran hukum dan
ne
ng
penerapan hukum yang sedang hidup di dalam masyarakat ketika putusan itu
dijatuhkan. Dan bagi I.H. Hymans (dalam keterangannya : Het Recht der
Werkelijkheid), hanya putusan hukum yang sesuai dengan kesadaran hukum
do
gu dan kebutuhan hukum warga masyarakatnya yang merupakan “hukum dan
makna sebenarnya” (Het Recht der Werkelijkheid) (vide : Prof. Dr. Achmad Ali,
In
A
SH, MH, “Menguak Tabir Hukum” (suatu kajian filosofis dan sosiologis), Cet.
Kedua, 2002, hlm. 140) ; -----------------------------------------------------------------------
ah
lik
undang-undang tidak saja menunjukan banyak kekurangan-kekurangan, tapi
seringkali juga tidak jelas. Walaupun demikian hakim harus melakukan
am
ub
peradilan. Teranglah bahwa dalam hal sedemikian, undang-undang memberi
kuasa kepada hakim untuk menetapkan sendiri maknanya ketentuan undang-
ep
undang itu atau artinya suatu kata yang tidak jelas dalam suatu ketentuan
k
secara gramatikal atau historis baik “recht maupun wethistoris” (Lie Oen Hok,
R
si
“Jurisprudensi Sebagai Sumber Hukum”, Pidato diucapkan pada waktu
peresmian Pemangkuan Jabatan Guru Besar Luar Biasa dalam Ilmu
ne
ng
Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia pada Fakultas Hukum dan
Pengetahuan Masyarakat di Universitas Indonesia di Jakarta pada tanggal 19
do
gu
lik
ub
bahwa unsur “secara melawan hukum” dalam tindak pidana korupsi adalah
mencakup perbuatan melawan hukum dalam arti formil maupun materiil dan
ah
mengenai perbuatan melawan hukum dalam arti materiil yang meliputi fungsi
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 309
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. Bahwa “tujuan diperluasnya unsur “perbuatan melawan hukum”, yang tidak
si
lagi dalam pengertian formil, namun meliputi perbuatan melawan hukum
secara materiil, adalah untuk mempermudah pembuktiannya di persidangan,
ne
ng
sehingga suatu perbuatan yang dipandang oleh masyarakat sebagai melawan
hukum secara materiil atau tercela perbuatannya, dapatlah pelaku dihukum
melakukan tindak pidana korupsi, meskipun perbuatannya itu tidak melawan
do
gu hukum secara formiil (Dr. Indriyanto Semo Adji, SH, MH., Korupsi dan Hukum
Pidana, Edisi Pertama, hlm. 14) ; ------------------------------------------------------------
In
A
b. Bahwa pengertian melawan hukum menurut Pasal 1 ayat (1) sub a Undang-
undang Nomor : 3 Tahun 1971, tidak hanya melanggar peraturan yang ada
ah
lik
sanksinya melainkan mencakup pula perbuatan yang bertentangan dengan
keharusan atau kepatutan dalam pergaulan masyarakat atau dipandang
tercela oleh masyarakat ; ----------------------------------------------------------------------
am
ub
c. Bahwa dari butir 2 surat Menteri Kehakiman RI tanggal 11 Juli 1970 sebagai
pengantar diajukannya RUU Nomor : 3 Tahun 1971 dapat disimpulkan
ep
pengertian perbuatan melawan hukum secara materiil adalah dititikberatkan
k
pada pengertian yang diperoleh dari hukum tidak tertulis, hal ini disirat dari
ah
si
perbuatan-perbuatan yang sesungguhnya bersifat koruptif akan tetapi sukar
dipidana, karena tidak didahului suatu kejahatan atau pelanggaran-
ne
ng
do
gu
lik
untuk pertama kalinya dinyatakan secara tergas bahwa korupsi secara materiil
melawan hukum, karena perbuatan tersebut adalah perbuatan yang tidak
m
ub
3. Bahwa Yurisprudensi dan doktrin merupakan sumber hukum formil selain undang-
ah
undang dan kebiasaan serta traktat yang tepat digunakan oleh Mahkamah Agung
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 310
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melawan hukum dalam arti formil dan dalam arti materiil harus tetap dijadikan
si
pedoman untuk terbinanya konsistensi penerapannya dalam perkara-perkara
tindak pidana korupsi, karena sudah sesuai dengan kesadaran hukum dan
ne
ng
perasaan hukum yang sedang hidup dalam masyarakat, kebutuhan hukum warga
masyarakat, nilai-nilai hukum dan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat ; --
do
gu Bahwa dengan demikian, pengertian perbuatan melawan hukum dalam tindak
pidana korupsi perkara a quo adalah dalam arti yang formil maupun dalam arti
In
materiil sebagaimana pendirian Mahkamah Agung tersebut di atas ; -----------------------
A
Bahwa dengan mengacu pada uraian pemahaman tersebut di atas serta
ah
lik
berdasarkan alat-alat bukti yang terungkap di persidangan, diperoleh fakta-fakta
hukum, yaitu : ----------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa pada tahun 2007 Terdakwa Handoko Lie diangkat sebagai Direktur
Utama PT. Arga Citra Kharisma berdasarkan Akta Risalah Rapat Nomor 5,
ep
tanggal 5 Oktober 2007 dihadapan Notaris Eddy Simin, SH Notaris di Medan ; -----
k
Bahwa Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama PT ACK dengan Surat
ah
➢
R
Nomor : 048/ACKH/VIII/2009., tanggal 28 Agustus 2009 mengajukan permohonan
si
Hak Guna Bangunan (HGB) kepada Pemerintah Kota Medan selaku pemeGang
ne
ng
Hak Pengelolaan (HPL), padahal Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) Nomor :
1147/Gang Buntu luas 2.200 M2, dan Hak Guna Bangunan Nomor : 1151/Gang
Buntu luas 22.620 M2 masa berakhirnya masih + 5 tahun lagi yaitu sekitar bulan
do
gu
Juli tahun 2014 dan berdasarkan Peraturan Menteri Negara Agraria/ Kepala BPN
Pasal 41 No. 9, tahun 1999 menyatakan “Permohonan perpanjangan jangka
In
A
waktu Hak Guna Bangunan diajukan oleh pemeGang hak dalam tengGang waktu
2 (dua) tahun sebelum berakhirnya jangka waktu hak tersebut”, dan permohonan
ah
sesuatu yang menjadi hak dan kewajiban PT. Bonauli Real Estate terhadap
Pemerintah Kota Medan telah beralih menjadi tanggung jawab pihak PT. Arga
m
ub
Daerah Kota Medan menyampaikan Nota Dinas kepada Walikota Medan dengan
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 311
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sertifikat HGB Nomor 1150, Nomor 1147 dan Nomor 1151 belum dapat diberikan
si
persetujuan perpanjangannya mengingat kewajiban-kewajiban PT. Arga Citra
Kharisma sebagaimana dimaksud Akta Notaris Agus Salim, SH, Nomor 36,
ne
ng
tanggal 17 November 1982 jo. Akta Notaris Djaidir, SH, di Medan Nomor 171,
tanggal 30 Maret 1970 belum dipenuhi dan Sertifikat HGB tersebut jangka waktu
berakhirnya masih tahun 2014 ; ------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa setelah PJ Walikotamadya Medan Drs. H. Rahudman Harahap, MM.,
In
membaca Nota Dinas dari Kabag Umum tersebut, Drs. H. Rrahudman Harahap,
A
MM., dengan mengabaikan pendapat Suherman selaku Kabag Umum maupun H.
Sulaiman Hasibuan, SH, M.Si, telah memerintahkan Sulaiman Hasibuan selaku
ah
lik
Asisten Administrasi Umum Setda Kota Medan untuk mempersiapkan Naskah
Surat Perjanjian perpanjangan HGB dimaksud dan Surat Keterangan tentang
am
ub
dukungan perpanjangan Sertifikat HGB tersebut sedangkan Retribusi belum
dibayarkan dan tidak ada hal-hal yang mendesak untuk dilakukan perpanjangan ;-
ep
k
R
sebagai kelengkapan dalam pengurusan Sertifikat HGB kepada PT. ACK yang
si
ditandatangani oleh Drs. H. Rahudman Harahap selaku PJ Walikota Medan yang
ne
ng
do
gu
tanggal 30 Maret 1990 belum dipenuhi serta jangka waktunya berakhir masih 4
tahun, bahwa kemudian Drs. H. Rahudman Harahap, MM membuat Surat
In
A
lik
selaku Direktur PT. Arga Citra Kharisma sebagai pihak Kedua yang isinya pada
pokoknya menerangkan permohonan HGB berjangka waktu 20 tahun terhitung
m
ub
sejak tanggal Surat Perjanjian, PT. ACK membayar uang retribusi ke Pemerintah
Daerah Tk II Kota Medan, dan HGB dapat dipindah tangankan setelah ada izin
ka
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 312
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Rahudman Harahap dilakukan dengan melawan hukum dikarenakan tidak
si
dipedomani bahkan mengabaikan Telaahan Staf sebelumnya yang dibuat dengan
Surat Nomor 20/BU/2009., tanggal 12 Januari 2010 yang ditandatangani oleh
ne
ng
Suherman, SH., selaku Kabag Umum Pemerintah Kota Medan yang pada
pokoknya menguraikan tidak dapat diberikan persetujuan perpanjangan HGB
karena PT. ACK belum menyelesaikan kewajiban-kewajiban untuk menyediakan
do
gu
bangunan untuk pemukiman baru termasuk fasilitas umum / jalan-jalan dan
merenovasi bangunan PJKA sesuai dengan gambar desain dan RKS
In
A
sebagaimana Pasal 4 perjanjian AQkta Notaris Agus Salim No. 36, tanggal 17
Nopember 1982 antara Agus Salim Rangkuti (Walikota Medan) dengan Sukirlan
ah
lik
Kepala PJKA eksplotasi Sumatera Utara Jo. Akta Notaris Djaidir, SH., di Medan
No. 171, tanggal 30 Maret 1990 dan persetujuan perpanjangan Sertifikat HGB
pada PT. ACK seharusnya tidak diterbitkan oleh Rahudman Harahap selaku PJ
am
ub
Walikota Medan dan Surat Perjanjian yang ditandatangani oleh Terdakwa
Handoko Lie dan Rahudman Harahap selaku PJ Walikota Medan seharusnya
ep
memuat syarat-syarat khusus yang dipandang perlu tentang kewajiban-kewajiban
k
yang harus dilaksanakan sebagaimana Akta Notaris Agus Salim, SH No. 36 dan
ah
37, tanggal 17 Nopember 1982 Jo. Akta Notaris Djaidir, SH, di Medan No. 171
R
si
dan 172, tanggal 30 Maret 1990 yang merupakan bagian yang tidak
terpisahkan/melekat dari syarat suatu persetujuan perpanjangan penerbitan
ne
ng
Sertifikat HGB namun justru Terdakwa Handoko Lie dan Drs. H. Rahudman
Harahap, MM., secara bersama-sama menandatangani Surat Perjanjian dengan
do
gu
172, tanggal 30 Maret 1990 untuk dimuat dalam Surat Perjanjian ; ---------------------
ah
lik
ub
Harahap, MM., sedangkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131-
12-40., Tahun 2010 tentang Pemberhentian dan PenGangkatan Pejabat Walikota
ka
Medan Propinsi Sumatera Utara terhitung mulai tanggal 11 Pebruari 2010, Drs. H.
ep
Rahudman Harahap, MM., tidak lagi menjabat sebagai Walikota Medan yang
seharusnya menandatangani Surat Persetujuan maupun Surat Perjanjian pada
ah
tanggal 12 Februari 2012 adalah Pejabat Walikota yang baru H. Syamsul Arifin,
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 313
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diri sebagai Pejabat Walikota Medan untuk mencalonkan diri sebagai Walikota
si
Medan kemudian menandatangani Surat Persetujuan maupun Surat Perjanjian
Perpanjangan HGB sedangkan Retribusi belum dibayarkan oleh PT. ACK
ne
ng
merupakan perbuatan melawan hokum ; -------------------------------------------------------
➢ Bahwa ternyata kerja sama antara Terdakwa Handoko Lie sebagai Direktur
do
gu
Utama PT. ACK dan Rahudman Harahap selaku PJ Walikota Medan telah
menghilangkan syarat-syarat berupa kewajiban pembangunan 288 unit rumah
In
dinas karyawan PT. KAI sebagaimana Surat Perjanjian persetujuan HGB pada
A
pemberian hak pertama kali, hal ini berdampak kerugian yang dialami oleh
Negara Republik Indonesia cq. PT. KAI ; ------------------------------------------------------
ah
lik
➢ Bahwa Rahudman Harahap sebagai PJ walikota Medan yang merupakan
am
ub
pemeGang hak pengelolaan justru telah memberi persetujuan perpanjangan HGB
dengan melakukan perjanjian penggunan tanah dengan Terdakwa Handoko Lie
selaku Direktur Utama PT. ACK dengan surat perjanjian No. 593.5/2194/31/2010.,
ep
k
R
dipenuhi dengan baik oleh PT. ACK yang menjadi pelaksana membangun rumah
si
dinas dan fasilitas lainnya untuk memenuhi kewajiban Pemko Medan kepada PT.
ne
ng
do
gu
pihak pertama sebagaimana disebut dalam Pasal 4, Pasal 5 dan Pasal 6 akte
tanggal hari ini nomor 171 dibuat dalam minut dihadapan saya notaris dan terikat
In
sepenuhnya pada lampiran akte tersebut” ; ---------------------------------------------------
A
lik
2002 dihadapan Notaris Suanny Noviyanti Djojo, SH., menghadap Leo Sjarif
Batanghari selaku Direktur PT. BRE dan Ischak Charlie selaku Direktur PT. ACK
m
ub
sebagaimana ternyata dalam akta-akta yang telah di buat sebelumnya oleh Pihak
ah
wewenang dan tanggung jawab tersebut dengan sendirinya beralih dari Pihak
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 314
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pertama kepada Pihak Kedua” Bahwa PT. ACK sepenuhnya telah mengetahui
R
dan memahami adanya kewajiban yang harus dilaksanakan namun Terdakwa
si
dalam permohonan maupun Surat Perjanjian dengan Drs. H. Rahudman Harahap,
ne
ng
MM., selaku PJ Walikota Medan tidak lagi memasukkan adanya kewajiban-
kewajiban tersebut dalam permohonan maupun dalam Surat Perjanjian
Perpanjangan HGB merupakan perbuatan melawan hukum ; ----------------------------
do
➢
gu
Bahwa berdasarkan Surat Walikota Medan Drs. H. Abdillah, Ak, MBA., kepada
In
Dharwan Widjaya selaku kuasa PT. Arga Citra Kharisma bertindak untuk dan atas
A
nama PT. BRE Nomor : 593.5/4961 untuk Sertifikat HGB No. 1147/Gang Buntu
Luas 2.200 M2, Surat Nomor : 593.5/4962 untuk Sertifikat HGB No. 1151/Gang
ah
lik
Buntu Luas 26.620 M2 dan Surat Nomor : 593.5/4963., tanggal 31 Maret 2004
untuk Sertifikat HGB No. 1544/Gang Buntu pecahan HGB No. 1150/Gang Buntu
am
ub
Luas 1.149 M2 perihal Persetujuan pengalihan Hak pada pokoknya tidak menaruh
keberatan dialihkan dengan ketentuan bahwa segala sesuatu yang menjadi hak
dan kewajiban serta ketentuan yang diatur dalam akta Notaris Djaidir, SH., di
ep
k
Medan tanggal 30 Maret 1990 No. 171 beralih menjadi tanggung jawab PT. ACK,
ah
si
Apartemen, ruko-ruko dan Hotel pada tanah yang dikenal dengan lahan A dan C
tempat melaksanakan kewajiban-kewajiban sebagaimana syarat yang ditentukan
ne
ng
oleh Walikota Medan Drs. H. Abdillah, Ak. MBA., kepada PT. ACK sehingga
Terdakwa yang tidak melaksanakan perintah Walikota Medan tersebut
do
gu
lik
(Peraturan Pemerintah Nomor 40, Tahun 1996, Peraturan Menteri Dalam negeri
Republik Indonesia Nomor 1, Tahun 1977, Peraturan Menteri Agraria/Kepala
Badan pertanahan Nasional Nomor 9, Tahun 1999 dan Peraturan Daerah Kota
m
ub
Medan Nomor 21, tahun 2002) dalam Surat Perjanjian mencantumkan adanya
Permendagri Nomor 1, tahun 1977 sebagai dasar Penyerahan Tanah bagian dari
ka
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 315
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Harahap, MM., yang tidak memuat syarat-syarat lain yang dipandang perlu antara
si
lain kewajiban Pemerintah Kota Medan maupun PT. ACK terhadap PJKA/PT KAI
berupa kewajiban-kewajiban sebagai syarat Pelepasan Tanah sebagaimana Akta
ne
ng
47, 36, 37, 171, 172, Surat Perjanjian No. 593.5/7087/39/94., tanggal 25 April
1994, Nomor : 593.5/7088/40/94., tanggal 25 April 1994 dan Nomor : 593.5/7089/
41/94., tanggal 25 April 1994 Nomor : 593.5/4961, Nomor : 593.5/4962 dan Surat
do
gu
Nomor : 593.5/4963., tanggal 31 Maret 2004 yang merupakan rangkaian tidak
terpisahkan dari suatu syarat pelepasan bersyarat, sehingga Surat Perjanjian
In
A
Penyerahan Tanah bagian dari Hak Pengelolaan yang ditandatangani oleh
Terdakwa Handoko Lie dan Saksi Drs. H. Rahudman Harahap yang
ah
lik
menghilangkan syarat syarat lain yang dipandang perlu merupakan perbuatan
melawan hokum ; ------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa Terdakwa Handoko Lie terikat adanya syarat yang diharuskan oleh
Walikota Medan Drs. H. Abdillah, Ak. MBA., berupa kewajiban melaksanakan akta
171 sehingga ketentuan Akta 171 bagian dari kewajiban pemeGang HGB.
ep
k
menyatakan “Sertifikat Hak Guna Bangunan tetap akan ditahan oleh Pihak
R
si
Pertama dan baru dapat diserahkan kepada pelaksana setelah rekomendasi
Pihak Kedua” yang ternyata Terdakwa Handoko Lie yang sejak awal menerima
ne
ng
HGB 1147, 1150 dan 1151 serta memperoleh persetujuan perpanjangan HGB
dari Drs. H. Rahudman Harahap, MM., tidak menyerahkan Sertifikat HGB ke
do
gu
Pemerintah Kota Medan melainkan membagi tanah pada HPL Pemko Medan
dengan membangun ruko-ruko, Hotel dan Rumah Sakit serta memecah-mecah
HGB menjadi kecil-kecil dan dijual kepada pihak lain tanpa rekomendasi dari PT.
In
A
lik
Akta 171 sebagaimana yang disyaratkan oleh Walikota Medan Drs. H. Abdillah,
ka
➢ Bahwa Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma
ah
dilakukan pada tanggal 21 Januari 2010, antara lain menguraikan “... segala
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 316
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sesuatu yang menjadi hak dan kewajiban PT Bonauli Real Estate terhadap
si
Pemerintah Kota Medan telah beralih dan menjadi tanggung jawab pihak kami PT
Arga Citra Kharisma” dan “Bahwa apabila ada permintaan permasalahan
ne
ng
kebijakan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) kepada Pemerintah Kota
Medan, maka pihak kami yang berkewajiban untuk melaksanakan yang tersebut
dalam Akta No.171 dimaksud”. Surat Pernyataan ini membuktikan bahwa
do
gu
Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma sangat
menyadari adanya kewajiban yang telah beralih kepadanya yaitu melaksanakan
In
A
pengosongan tanah dan pembangunan 288 unit rumah Dinas Karyawan PT KAI.
Namun Surat pernyataan tersebut adalah tidak benar karena dibuat tidak sesuai
ah
lik
dengan tangggal pembuatannya, mengingat Materai C6933ABF730411599 yang
digunakan dalam Surat Pernyataan dimaksud baru dicetak oleh Perum Peruri
pada tanggal 28 Mei 2013 jam 10:08:35 WIB, sedangkan Surat Pernyataannya
am
ub
tertanggal 21 Januari 2010. Hal ini menunjukkan bahwa Surat tersebut dibuat
bukan tanggal 21 Januari 2010 melainkan dibuat setelah meterai tersebut dicetak
ep
untuk menutupi kesengajaannya menghilangkan kewajiban untuk melakukan
k
si
➢ Sebagaimana ketentuan Peraturan Menteri Agraria / Kepala Badan Pertanahan
Nasional Nomor 9 Tahun 1999 tentang Tata Cara Pemberian dan Pembatalan
ne
ng
Hak atas tanah Negara dan Hak Pengelolaan sebagaimana Pasal 44 ayat (2)
huruf b yang menyatakan adanya Syarat-syarat pemberian hak masih dipenuhi
do
dengan baik oleh pemeGang hak
gu
ACK yang telah mengambil alih seluruh kewajiban PT BRE belum dilaksanakan
sehingga Perpanjangan HGB No. 1147 dan 1151 telah bertentangan dangan
ah
lik
ub
➢ Sebagaimana ketentuan Peraturan Pemerintah No. 40, tahun 1996 tentang Hak
ka
ep
guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai atas Tanah sebagaimana Pasal
26 ayat (1) huruf b yang menyatakan adanya Hak Guna Bangunan atas tanah
ah
Negara dapat diperpanjang atau diperbaharui jika memenuhi syarat antara lain
R
Syarat-syarat pemberian hak tersebut dipenuhi dengan baik oleh pemegang hak.
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 317
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Syarat-syarat ini belum dilaksanakan oleh pelaksana/ Pemegang Hak/PT. ACK
si
dan syarat-syarat ini harus diikuti sebagaimana adanya kewajiban-kewajiban yang
tertuang dalam akta 171 dan 172, di mana PT. ACK sebelumnya telah mengambil
ne
ng
alih seluruh kewajiban PT. BRE, dan sampai masa 16 tahun sejak HGB
diterbitkan belum dilaksanakan kewajiban-kewajiban sebagaimana akta 171 dan
172 sehingga Perpanjangan HGB No. 1147 dan 1151 telah bertentangan dangan
do
gu
Peraturan Pemerintah No. 40, tahun 1996 tentang Hak guna Usaha, Hak Guna
Bangunan dan Hak Pakai atas Tanah, sehingga Terdakwa Handoko Lie telah
In
A
melakukan perbuatan melawan hukum ; -------------------------------------------------------
➢ Bahwa terhadap tanah di lokasi yang dikenal dengan lahan A dan C sebagai
ah
lik
lokasi tempat melaksanakan kewajiban-kewajiban sebagaimana Pasal 2 Akta
nomor 172 tanggal 30 Maret 1990 Jo. Pasal 4, Pasal 5 dan Pasal 6 Akta Nomor
am
ub
171, tanggal 30 Maret 1990 yang merupakan tempat pembangunan rumah dinas
dan fasilitas umum lainnya ternyata oleh Terdakwa Handoko Lie telah dikuasai
dan diakui sebagai milik PT ACK yang kemudian dibangun untuk kawasan bisnis
ep
k
berupa mall, apartemen, ruko dan rumah sakit tanpa dasar surat kepemilikan
ah
tanah (sertifikat) dari Kantor Badan Pertanahan Nasional maupun izin lokasi serta
R
si
surat ijin mendirikan bangunan (IMB) dari Pemerintah Kota Medan, hal ini
menunjukkan cara-cara Terdakwa Handoko Lie yang membangun tanpa ada izin
ne
ng
lokasi, dasar kepemilikan tanah dari BPN, dan membangun tanpa IMB merupakan
perbuatan melawan hukum ; ----------------------------------------------------------------------
do
gu
➢ Bahwa perbuatan Terdakwa mengakui dan menguasai sebagai milik pada lahan
A dan C dengan alasan telah membebaskannya dari para penggarap pada tahun
In
A
lik
biayanya memang dari Pihak Ketiga yaitu PT. ACK dalam hal ini, sehingga
tindakan pengosongan tersebut memang merupakan kewajiban PT. ACK yang
nantinya setelah kosong dari para penghuni akan dilaksanakan kewajiban PT.
m
ub
ACK untuk membangun perumahan dinas PT. KAI sejumlah 288 unit berikut
fasum dan fasos. Namun kenyataannya setelah kosong dari para penghuni, PT.
ka
ep
Terdakwa tidak bisa membuktikan alas hak dan saksi tersebut menerima ganti
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 318
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
rugi Rp. 6.000.000,- sebagai pengganti bangunan bukan jual beli atas tanah,
R
sehingga penguasaan tanah oleh Terdakwa diatas Tanah Negara tanpa
si
persetujuan dari PT KAI maupun Menteri Keuangan / BUMN merupakan
ne
ng
perbuatan melawan hukum ; ----------------------------------------------------------------------
➢ Bahwa tanah pada lahan A dan C tersebut tidak pernah dijual, dialihkan atau
do
gu
dipindahtangankan oleh PT. KAI kepada pihak manapun, demikian juga terhadap
lahan tersebut tidak pernah diterbitkan Sertifikat Kepemilikan apapun oleh BPN
kepada pihak lain, namun secara melawan hukum Terdakwa membangun
In
A
dilahan A dan C berupa Mall, Hotel, Apartement dan Ruko-ruko yang seharusnya
lahan A dan C tempat dilaksanakan kewajiban membangun rumah dinas PT. KAI
ah
lik
terlebih terhadap tanah pada lahan A dan C oleh Terdakwa Handoko Lie telah
dikuasai dan diakui sebagai milik PT. ACK tanpa ijin Menteri Keuangan
am
ub
sedangkan Tanah PT. KAI (Persero) tersebut di atas merupakan kekayaan
negara yang dipisahkan dan tunduk kepada Undang-Undang Perbendaharaan
Negara (ICW) Staatsblad Tahun 1925 Nomor 448 jo Undang-Undang Nomor 9
ep
k
Nomor 1 tahun 2004, yaitu setiap pelepasan aset negara harus mendapat ijin
R
si
terlebih dahulu Menteri Keuangan ; --------------------------------------------------------------
ne
ng
Dengan demikian unsur “Melawan Hukum“ telah terpenuhi dan terbukti secara
sah dan meyakinkan menurut hukum ; ---------------------------------------------------------
do
gu
lik
melawan hukum yang dilakukan oleh pelaku haruslah bertujuan untuk memperkaya
diri si pelaku atau memperkaya orang lain atau suatu korporasi ; ----------------------------
m
ub
memperkaya berarti menjadikan orang yang belum kaya menjadi kaya, atau orang
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 319
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang sudah kaya menjadi bertambah kaya. Semetara itu, menurut penjelasan UU
si
PTPK 1971, yang dimaksud dengan unsur memperkaya dalam Pasal 1 ayat (1) sub a
ialah: “memperkaya diri sendiri” atau “orang lain” atau “suatu badan” dalam ayat ini
ne
ng
dapat dihubungkan dengan Pasal 18 ayat (2) yang memberi kewajiban kepada
Terdakwa untuk memberikan keterangan tentang sumber kekayaan sedemikian rupa
sehingga kekayaan yang tidak seimbang dengan penghasilannya atau penambahan
do
gu
kekayaan tersebut dapat digunakan untuk memperkuat keterangan saksi lain bahwa
telah melakukan tindak pidana korupsi. (Pasal 37 ayat (4) UU PTPK 1999). Dengan
In
A
demikian, penafsiran istilah “memperkaya” antara yang harfiah dan yang dari
pembuat undang-undang hampir sama. Hal yang jelas, keduanya menunjukkan
ah
lik
perubahan kekayaan seseorang atau pertambahan kekayaannya, diukur dari
penghasilan yang telah diperolehnya. (Hamzah, Andi, 2007, Pemberantasan Korupsi
melalui Hukum Pidana Nasional dan Internasional, Jakarta: Raja Grafindo Perkasa,
am
ub
Hlm. 184) ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
Hal ini sesuai pula dengan pendapat R. Wiyono, bahwa yang dimaksud
ep
k
“memperkaya” adalah perbuatan yang dilakukan untuk menjadi lebih kaya (lagi) dan
ah
perbuatan ini sudah tentu dapat dilakukan dengan bermacam-macam cara, misalnya:
R
si
menjual/membeli, menandatangani kontrak, memindahbukukan dalam bank, dengan
syarat tentunya dilakukan secara melawan hukum, jika akan dikualifikasikan sebagai
ne
ng
tindak pidana korupsi. sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1). Senada
dengan maksud unsur “memperkaya” seperti di atas adalah pertimbangan hukum
do
dari Putusan Pengadilan Negeri tangerang tanggal 13 Maret 1992 Nomor
gu
dimaksud dengan “memperkaya” adalah menjadikan orang yang belum kaya menjadi
kaya atau orang yang sudah kaya bertambah kaya (Wiyono, R., 2009, Pembahasan
ah
lik
ub
Dalam unsur ini, dengan perbuatan melawan hukum itu yang diperkaya dapat
terdiri dari tiga alternatif, yaitu pelaku itu sendiri atau orang lain atau suatu korporasi.
ka
ep
Korporasi yang dimaksud di sini adalah kumpulan orang atau kumpulan kekayaan
yang terorganisasi, baik merupakan badan hukum maupun bukan badan hukum
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 320
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
saksi-saksi dan keterangan Terdakwa, serta surat bukti hasil audit dari BPKP Pusat,
si
diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : -----------------------------------------------------
Bahwa dengan dibuatnya Surat Perjanjian antara Terdakwa Handoko Lie dan
ne
ng
Drs. H. Rahudman Harahap, MM, Terdakwa selaku Direktur PT. ACK memperoleh
manfaat atau keuntungan atas HGB di atas tanah HPL berupa bangunan fisik yang
do
gu
telah didirikan, dijual maupun dialihkan kepada pihak lain dengan memecah-mecah
Sertifikat HGB, untuk SHGB No. 1147 dipecah menjadi 18 bidang SHGB sedangkan
In
SHGB No. 1151 dipecah menjadi 152 bidang SHGB dan masing-masing SHGB
A
pecahannya telah beralih haknya kepada pihak ketiga maupun dimanfaatkannya,
yang sebagian diantaranya adalah : -----------------------------------------------------------------
ah
lik
1. HGB No. 1537/Gang Buntu., Jimmi Yasin 161 M2 ; -----------------------------------------
2. HGB No. 1538/Gang Buntu., Ir. Adlin Adiguna 160 M2 ; ----------------------------------
am
ub
3. HGB No. 1539/Gang Buntu., Ng Soe Siong 192 M2 ; -------------------------------------
4. HGB No. 1540/Gang Buntu., Lindawaty 193 M2 ; -------------------------------------------
5. HGB No. 1541/Gang Buntu., Purnama Sudarman Jae 194 M2 ; ------------------------
ep
k
6. HGB No. 1542/Gang Buntu., PT. Bonauli Real Estate 207 M2 ; -------------------------
ah
si
8. HGB No. 1544/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 1.419 M2 ; ----------------------
9. HGB No. 1545/Gang Buntu ; ----------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
16. HGB No. 1597/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
17. HGB No. 1598 /Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ---------------------
m
18. HGB No. 1599/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ub
19. HGB No. 1600/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ka
20. HGB No. 1601/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ep
21. HGB No. 1602/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
22. HGB No. 1603/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ah
23. HGB No. 1604/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
es
24. HGB No. 1605/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 321
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
25. HGB No. 1606/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
R
26. HGB No. 1607/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
si
27. HGB No. 1608/Gang Buntu., Joko Malis 180 M2 ; ----------------------------------------
ne
ng
28. HGB No. 1609/Gang Buntu., Tekardjo Angkasa 180 M2 ; ------------------------------
29. HGB No. 1610/Gang Buntu., Tekardjo Angkasa 180 M2 ; ------------------------------
30. HGB No. 1611/Gang Buntu., Lau Tjui Kie 72 M2 ; ----------------------------------------
do
gu
31. HGB No. 1612/Gang Buntu., Husin 72 M2 ; -------------------------------------------------
32. HGB No. 1613/Gang Buntu., PT. Murni Sadar 1.998 M2 ; ------------------------------
In
A
33. HGB No. 1614/Gang Buntu., Margaret Shick 72 M2 ; ------------------------------------
34. HGB No. 1615/Gang Buntu., So Soe Ngo 72 M2 ; ----------------------------------------
ah
35. HGB No. 1616/Gang Buntu., So Sioe Ngo Alias Jenny 72 M2 ; -----------------------
lik
36. HGB No. 1617/Gang Buntu., Budi Utomo, Se. 72 M2 ; ----------------------------------
37. HGB No. 1618/Gang Buntu., Ket Lai dan Miaw I Jong 72 M2 ; ------------------------
am
ub
38. HGB No. 1619/Gang Buntu., Lily 72 M2 ; ----------------------------------------------------
39. HGB No. 1620/Gang Buntu., Lie Moi Jin dan Yok Gunardi 72 M2 ; -------------------
ep
40. HGB No. 1621/Gang Buntu., Santoso Jiemy 72 M2 ; -------------------------------------
k
si
43. HGB No. 1624/Gang Buntu., Zonny Bitling 72 M2 ; ---------------------------------------
44. HGB No. 1625/Gang Buntu., Winiaty Wijaya 72 M2 ; -------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
54. HGB No. 1635/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ------------------------
55. HGB No. 1636/Gang Buntu., Erfanto 72 M2 ; -----------------------------------------------
ka
60. HGB No. 1641/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 90 M2 ; ------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 322
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
61. HGB No. 1642/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 90 M2 ; ------------------------
R
62. HGB No. 1643/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ------------------------
si
63. HGB No. 1644/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ------------------------
ne
ng
64. HGB No. 1645/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ------------------------
65. HGB No. 1646/Gang Buntu., Norvinta Ng 72 M2 ; ----------------------------------------
66. HGB No. 1647/Gang Buntu., Amir 72 M2 ; --------------------------------------------------
do
gu
67. HGB No. 1648/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ------------------------
68. HGB No. 1649/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ------------------------
In
A
69. HGB No. 1650/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; ------------------------
70. HGB No. 1651/Gang Buntu., PT. Mitra Finex Antarnusa 72 M2 ; ---------------------
ah
71. HGB No. 1652/Gang Buntu., PT. Mitra Finex Antarnusa 72 M2 ; ---------------------
lik
72. HGB No. 1653/Gang Buntu., Drg. Susanna Halim 72 M2 ; -----------------------------
73. HGB No. 1654/Gang Buntu., Ir. Sutrisno 90 M2 ; ------------------------------------------
am
ub
74. HGB No. 1655/Gang Buntu., Ir. Sutrisno 90 M2 ; ------------------------------------------
75. HGB No. 1656/Gang Buntu., Rudy Setiawan 72 M2 ; ------------------------------------
ep
76. HGB No. 1657/Gang Buntu., Yenny Mak 72 M2 ; -----------------------------------------
k
si
79. HGB No. 1660/Gang Buntu ; --------------------------------------------------------------------
80. HGB No. 1661/Gang Buntu ; --------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
92. HGB No. 1673/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ep
93. HGB No. 1674/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ah
94. HGB No. 1675/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 720 M2 ; --------------------------------
R
96. HGB No. 1677/Gang Buntu., PT. Murni Sadar 3.544 M2 ; ------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 323
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
97. HGB No. 1711/Gang Buntu., Minah 180 M2 ; ----------------------------------------------
R
98. HGB No. 1712/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
si
99. HGB No. 1713/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; ----------------------
ne
ng
100. HGB No. 1714/Gang Buntu., Robin 180 M2 ; ---------------------------------------------
101. HGB No. 1715/Gang Buntu., Firman Deny Suyetno 180 M2 ; -----------------------
102. HGB No. 1716/Gang Buntu., William Manopo 90 M2 ; ---------------------------------
do
gu
103. HGB No. 1717/Gang Buntu., Ng Suk Lin 90 M2 ; ---------------------------------------
104. HGB No. 1718/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
In
A
105. HGB No. 1719/Gang Buntu., Shofian 72 M2 ; --------------------------------------------
106. HGB No. 1720/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
ah
lik
108. HGB No. 1722/Gang Buntu., Andy Haryanto 72 M2 ; ----------------------------------
109. HGB No. 1723/Gang Buntu., Ng Kim Thiam 72 M2 ; -----------------------------------
am
ub
110. HGB No. 1724/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
111. HGB No. 1725/Gang Buntu., Surya Agus Kuliana 72 M2 ; ----------------------------
ep
112. HGB No. 1726/Gang Buntu., Surya Agung 72 M2 ; -------------------------------------
k
si
115. HGB No. 1729/Gang Buntu., Mulianto 72 M2 ; -------------------------------------------
116. HGB No. 1730/Gang Buntu., Herry The 90 M2 ; -----------------------------------------
ne
ng
do
gu
119. HGB No. 1733/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
120. HGB No. 1734/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
121. HGB No. 1735/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
In
A
122. HGB No. 1736/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
123. HGB No. 1737/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; ----------------------
ah
lik
ub
132. HGB No. 1746/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; --------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 324
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
133. HGB No. 1747/Gang Buntu., Liong Lai Tjin 180 M2 ; -----------------------------------
si
dengan menguasai asset tanah pada lahan B seluas sebagaimana sertifikat HGB
1147/Gang Buntu dan Sertifikat HGB 1151 yang kemudian dipecah-pecah untuk
ne
ng
dijual dialihkan kepada pihak lain tanpa rekomendasi PT. KAI dan melaksanakan
kewajiban sebagai syarat untuk memperoleh hak, serta sebagian dijaminkan ke Bank
do
gu
dimanfaatkan sendiri yang dipersidangan hasilnya menambah kekayaan Terdakwa
dan PT. ACK, yang selanjutnya digunakan untuk membangun Mall, Apartemen, Hotel
dan Ruko-ruko pada lahan A dan C yang biayanya mencapai 1 trilyun rupiah ; ---------
In
A
Bahwa kenyataannya sekarang PT KAI kehilangan aset tanah seluruhnya
ah
lik
seluas ± 73.352 M2 terutama tanah seluas 22.377 M2 dan 13.358 M2 yang sesuai
dengan Akta No. 36, No. 37 dan Akta No. 171, No. 172 seharusnya menjadi Lokasi
tempat pembangunan Rumah Dinas Karyawan PJKA/PT. KAI yang merupakan
am
ub
kewajiban dari Pemko Medan dan PT. Bonauli Real Estate. Begitu juga halnya
dengan tanah seluas 34.779 M2 yang telah dikuasai PT. ACK dengan status
ep
Perpanjangan Sertifikat HGB tanpa persetujuan PJKA/PT. KAI, bahkan keseluruhan
k
tanah tersebut baik di tanah pada lahan A, B dan C yang letaknya berada di tengah-
ah
tengah Kota Medan telah dikuasai oleh PT. ACK dengan mendirikan pusat-pusat
R
si
bisnis berupa ruko-ruko, hotel, rumah sakit, Mall dan Apartemen yang
dimanfaatkannya sendiri untuk bisnis maupun disewakan dan dijual kepada pihak lain
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bahwa dari rumusan elemen ini dapat diketahui bahwa tindak pidana korupsi
adalah delik formil, artinya akibat itu tidak perlu sudah terjadi. Akan tetapi apabila
ka
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 325
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menjadi rugi atau menjadi berkurang, sehingga dengan demikian yang dimaksudkan
R
dengan unsur “merugikan keuangan negara” adalah sama artinya dengan menjadi
si
ruginya keuangan negara atau berkurangnya keuangan negara (vide : R. Wiyono,
ne
ng
SH, op.cit., hlm. 32) ; -------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
Tahun 1999, disebutkan bahwa kata “dapat” sebelum frasa “merugikan keuangan
negara atau perekonomian negara” menunjukan bahwa tindak pidana korupsi cukup
In
dengan dipenuhinya unsur-unsur perbuatan yang sudah dirumuskan, bukan dengan
A
timbulnya akibat ; -----------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Penjelasan umum atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dijelaskan mengenai keuangan negara
am
adalah “Seluruh kekayaan negara dalam bentuk apapun, yang dipisahkan atau yang
ub
tidak dipisahkan, termasuk di dalamnya segala bagian kekayaan negara dan segala
hak dan kewajiban yang timbul karena : ------------------------------------------------------------
ep
k
si
Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah, yayasan, badan hukum dan perusahaan
ne
ng
do
gu
ub
saksi-saksi dan keterangan Terdakwa, serta surat bukti hasil audit dari BPKP Pusat,
diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : -----------------------------------------------------
ka
ep
keuangan negara yang terjadi adalah hilangnya nilai kemanfaatan sebesar nilai
es
asset yang seharusnya di terima oleh PT KAI sesuai dengan Akta No. 171 dan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 326
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
No. 172 tanggal 30 Maret 1990 sebagai berikut : --------------------------------------------
si
No. Pekerjaan Unit Nilai (Rupiah)
A. Rumah
ne
ng
1. Tipe 73 12 Unit 3.233.959.000.00
2. Tipe 56 60 Unit 10.142.604.000,00
do
3. Tipe 40 216 Unit 33.119.881.000,00
gu Total A 288 Unit 46.495.904.000,00
B. Bangunan Lain
In
A
4. Sekolah 1 Unit 952.165.000,00
5. Balai Desa 1 Unit 267.016.000,00
ah
lik
6. Puskesmas 1 Unit 313.546.000,00
7. Masjid 1 Unit 317.677.000,00
am
ub
8. Gereja 1 Unit 477.923.000,00
9. Fire Brigade 1 Unit 1.199.097.000,00
10. Kantor Ipeda 1 Unit 977.948.000,00
ep
k
Total B 4.505.372.000,00
C. Pembangunan Jalan
ah
si
11. Jalan Lingkungan
a. Konstruksi Jalan 723.367.000,00
ne
ng
do
a. Konstruksi Jalan 426.384.000,00
gu
ub
➢ Dan selain hilangnya kemanfaatan berupa nilai asset yang diterima PT KAI
ka
sebagai pengganti Rumah Dinas yang dihuni penghuni lama untuk dibangunkan
ep
di tempat yang baru pada tanah di lahan A dan C juga terdapat kerugian negara
ah
digunakan untuk membangun 288 unit rumah dinas, tetapi oleh Terdakwa
es
Handoko Lie telah dimanfaatkan secara tidak sah untuk membangun yang
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 327
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sekarang telah berdiri Mall, Apartemen dan Hotel ; -----------------------------------------
si
➢ Setelah dilakukan pemeriksaan saksi-saksi ternyata tanah tersebut merupakan
tanah PT. Kereta Api Indonesia sehingga terhadap pembangunan Mall,
ne
ng
Apartemen, Hotel dan Ruko-Ruko dan gugatan perdata yang dilakukan oleh PT
ACK adalah upaya Terdakwa untuk melegalkan kejahatan yang dilakukan, telah
do
▪
gu
merugikan Negara dalam hal ini PT. KAI berupa : -------------------------------------------
Hilangnya asset rumah dinas, (atas dirobohkan/diratakan/dihancurkannya
In
rumah dinas PJKA baik terhadap lahan B maupun terhadap lahan A dan C) ; --
A
▪ Tidak adanya pendapatan dari sewa menyewa asset (bangunan yang didirikan
pada lahan A dan C tidak ada kerja sama usaha maupun sewa-menyewa
ah
lik
lahan) ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
▪ Hilangnya asset tanah (berupa tidak adanya ganti rugi atas asset tanah pada
am
ub
lahan A dan C baik pengganti atas tanah maupun kompensasi yang diterima) ;
Total kerugian keuangan negara Rp. 52.747.506.000,- (lima puluh dua milyard
ep
k
tujuh ratus empat puluh tujuh juta lima ratus enam ribu rupiah) ; ------------------------
ah
si
perekonomian negara” telah terpenuhi dan terbukti secara sah meyakinkan menurut
hukum ; ------------------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
Rumusan Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP berbunyi : “Dihukum sebagai orang
In
A
dibagi menjadi 3 (tiga) macam, yaitu : orang yang melakukan, yang menyuruh
lik
ub
dari peristiwa pidana. Orang yang menyuruh melakukan (doen pleger), artinya bukan
itu sendiri yang melakukan peristiwa pidana, akan tetapi ia menyuruh orang lain.
ka
ep
(pleger) dan orang yang turut melakukan (medepleger) peristiwa pidana itu. Disini
R
diminta bahwa kedua orang itu semuanya melakukan perbuatan pelaksanaan, jadi
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 328
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melakukan anasir atau elemen dari peristiwa pidana itu. Tidak boleh misalnya hanya
si
melakukan perbuatan persiapan saja atau perbuatan yang sifatnya hanya menolong,
sebab jika demikian maka orang yang menolong itu tidak termasuk “medepleger”,
ne
ng
akan tetapi dihukum sebagai “membantu melakukan” (medeplichtige) tersebut dalam
Pasal 56 (vide : R. Soesilo, “Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) Serta
Komentar-komentarnya Lengkap Pasal Demi Pasal, PT. Politeia, Bogor, Cetakan
do
gu
Ulang, 1993, hlm. 73) ; ----------------------------------------------------------------------------------
In
Hoge Raad dalam putusannya tanggal 29 Oktober 1934, N.J. 1934 Nomor :
A
W.12581, berpendapat antara lain bahwa : “apabila kedua peserta itu secara
langsung telah bekerja sama untuk melaksanakan rencana mereka dan kerja sama
ah
lik
itu sedemikian lengkap dan sempurnanya sehingga tidak penting siapa diantara
mereka yang kemudian telah menyelesaikan kejahatan mereka” (vide : Dr. Leden
am
ub
Marpaung, SH, “Asas-Teori-Praktik Hukum Pidana, Sinar Grafika, Jakarta, Cet.
Pertama, 2005, hlm 82). Bahkan Hoge Raad dalam Arrest-nya tanggal 25 Maret
1901, W.7587, berpendapat antara lain bahwa orang yang mengamat-amati, dan
ep
k
merupakan pelaku bersama (vide : Dr. Leden Marpaung, SH, ibid., hlm. 91) ; -----------
R
si
Noyon yang diikuti Mr. Tresna dalam bukunya Asas-asas Hukum Pidana
ne
ng
do
gu
dengan peranan yang sama derajatnya. Dengan perkataan lain orang-orang tersebut
harus memenuhi semua unsur peristiwa pidana bersangkutan. Sedang pada
In
A
saja. Jadi medepleger tidak memenuhi semua unsur peristiwa pidana tersebut.
lik
ub
SH, MH., “Pokok-pokok Hukum Pidana, Hukum Pidana Untuk Tiap Orang, PT.
Pradnya Paramita, Jakarta, Cet. Pertama, 2004, hlm. 42) ; -----------------------------------
ka
ep
▪ Tetapi janganlah hendaknya mengartikan bahwa dalam hal turut serta melakukan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 329
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ini tiap-tiap peserta harus melakukan perbuatan pelaksanaan, yang utama adalah
si
bahwa dalam melakukan perbuatan itu ada kerjasama yang erat antara mereka
itu. Hal ini kiranya dapat ditentukan sebagai hakekat dari turut serta melakukan ; --
ne
ng
▪ Jika turut serta melakukan ini adalah adanya kerjasama yang erat antara mereka
maka untuk dapat menentukan apakah ada turut serta melakukan atau tidak, kita
tidak melihat kepada perbuatan masing-masing peserta secara satu-persatu dan
do
gu
berdiri sendiri, terlepas dari hubungan perbuatan-perbuatan peserta lainnya,
melainkan melihat perbuatan masing-masing peserta dalam hubungan dan
In
A
sebagai kesatuan dengan perbuatan peserta-peserta lainnya ; --------------------------
Bahwa sebagaimana doktrin yang telah diuraikan di atas, klasifikasi turut serta
ah
lik
(medepleger) bisa terjadi dalam 3 (tiga) kemungkinan yaitu : ---------------------------------
1. Masing-masing peserta memenuhi seluruh rumusan delik ; ------------------------------
am
ub
2. Salah satu peserta memenuhi rumusan delik sedangkan yang lainnya tidak
memenuhi rumusan delik ; -------------------------------------------------------------------------
3. Semua peserta tidak memenuhi rumusan delik tetapi bersama-sama mewujudkan
ep
k
delik ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
R
Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut di atas dan berdasar fakta-fakta
si
hukum yang terungkap di persidangan sebagaimana dinyatakan dalam pembuktian
ne
ng
ad.2, ad. 3, dan ad. 4 di atas, yang secara mutatis mutandis menjadi pertimbangan
pembuktian unsur ke-5 ini, Penuntut Umum berpendapat bahwa Terdakwa Handoko
Lie secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau
do
gu
orang lain atau suatu korporasi yang merugikan keuangan negara atau
perekonomian negara, secara bersama-sama dengan orang-orang lain, baik
In
A
melakukan ataupun turut serta melakukan, yakni: Terdakwa secara melawan hukum
melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi
ah
H. Rahudman Harahap, MM., yang telah menimbulkan kerugian negara sebesar Rp.
52.747.506.000,- (lima puluh dua milyard tujuh ratus empat puluh tujuh juta lima ratus
m
ub
yang melakukan, yang menyuruh melakukan atau turut melakukan perbuatan itu“
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 330
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Primair telah terpenuhi sehingga Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan
si
menurut hukum bersalah secara bersama-sama melakukan tindak pidana Korupsi
sebagaimana dimaksud ketentuan Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 Tahun
ne
ng
1999 yang diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP ; ------------------------------------
do
gu Selanjutnya Penuntut Umum mempertimbangkan ketentuan Pasal 18 Undang-
In
Undang Nomor 31 Tahun 1999 Jo. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 yang
A
mengatur tentang ketentuan pidana tambahan berupa : ---------------------------------------
a. Perampasan barang bergerak yang berwujud atau yang tidak bewujud atau
ah
lik
barang tidak bergerak yang digunakan untuk atau yang diperoleh dari Tindak
Pidana Korupsi, termasuk Perusahaan milik Terpidana dimana Tindak Pidana
am
ub
Korupsi dilakukan, begitu pula harga dari barang yang menggantikan barang-
barang tersebut ; --------------------------------------------------------------------------------------
b. Pembayaran uang pengganti yang jumlahnya sebanyak-banyaknya sama dengan
ep
k
c. Penutupan seluruh atau sebagian Perusahaan untuk waktu paling lama 1 (satu)
R
si
Tahun ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
d. Pencabutan seluruh atau sebagian hak-hak tertentu atau penghapusan seluruh
ne
ng
atau sebagian keuntungan tertentu, yang telah atau dapat diberikan oleh
Pemerintah kepada Terpidana ; ------------------------------------------------------------------
do
gu
keuangan negara sebesar Rp. 52.747.506.000,- (lima puluh dua milyard tujuh ratus
empat puluh tujuh juta lima ratus enam ribu rupiah). yang seluruhnya masuk dan/atau
ah
sebagian dinikmati oleh Terdakwa selaku Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma
lik
ub
Bahwa definisi tentang unsur “Setiap Orang”, yaitu siapa saja yang menjadi
ep
pelaku dalam tindak pidana dan pelaku itu harus merupakan subyek hukum yang
ah
es
Bahwa oleh karena unsur tersebut adalah siapa saja yang menjadi pelaku
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 331
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dalam tindak pidana, dan pelaku itu harus merupakan subyek hukum yang dapat
si
dipertanggungjawabkan dalam hukum pidana, maka dalam menentukan terpenuhi
tidaknya unsur tersebut haruslah terlebih dahulu dibuktikan terpenuhi atau tidak
ne
ng
unsur-unsur utama delik yang lain (bestanddel delict) ; ----------------------------------------
Bahwa memang betul, Handoko Lie adalah subyek hukum, tetapi sudah
do
gu
tepatkah didudukkan sebagai Terdakwa dan didakwa melakukan tindak pidana
korupsi ? ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
Bahwa unsur “setiap orang” sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat 1
maupun Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 bukan merupakan inti delik atau bestanddel
ah
lik
delict, tapi merupakan elemen delik yaitu merupakan subyek hukum yang didakwa
melakukan tindak pidana yang pembuktiannya bergantung pada pembuktian delik
am
ub
intinya (bestanddel delict), sehingga elemen delik ini tidak dapat berdiri sendiri dan
tidak dapat ditempatkan sebagai unsur pertama atas perbuatan yang didakwakan,
baik dalam Dakwaan Primair maupun Subsidair ; --------------------------------------------
ep
k
ayat 1 maupun Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 baru dapat dibahas atau diuraikan
R
si
setelah unsur-unsur dari perbuatan yang didakwakan telah dibahas dan dinyatakan
terbukti secara sah dan meyakinkan ; ---------------------------------------------------------------
ne
ng
do
terbukti, barulah unsur “setiap orang” dapat ditujukan kepada Terdakwa sebagai
gu
subyek hukum yang didakwa melakukan tindak pidana, tetapi apabila delik inti atau
bestanddeel delict dari suatu tindak pidana yang didakwakan oleh JPU tidak terbukti,
In
A
maka unsur “setiap orang” sebagai subyek hukum tidak dapat dimintai pertanggung-
jawaban ; ----------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Bahwa dalam perkara a quo yang dimaksud “unsur setiap orang”, adalah
“setiap orang” yang posisinya “tidak dapat dipisahkan” dengan kedudukan Terdakwa
m
ub
sebagai Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma. Bahwa Terdakwa Handoko Lie
diangkat sebagai Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma berdasarkan Akta Nomor
ka
ep
HAT-PJKA menjadi HPL Pemda TK-II Medan 1982, Penerbitan HGB Tahun 1994,
R
es
dan Pengalihan HGB Tahun 2004 serta Perpanjangan HGB Tahun 2011, dan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 332
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagaimana pula telah diuraikan pada bagian analisa fakta hukum diatas, peranan
R
dan perbuatan Terdakwa dalam seluruh rangkaian proses pengalihan HAT-PJKA
si
menjadi HPL Pemko Medan yang akhirnya beralih kepada PT. Arga Citra Kharisma
ne
ng
hanya pada saat Terdakwa pada tanggal 28 Agustus 2009 mengajukan permohonan
persetujuan perpanjangan sertifikat HGB No. 1147 dan No. 1151 kepada Pemerintah
Kota Medan yang saat itu dijabat oleh saksi Drs. H. Rahudman Harahap, MM.,
do
gu
sebagai pemeGang Hak Pengelolaan (HPL). Sedangkan mengenai kepemilikan PT.
Arga Citra Kharisma atas tanah lahan A dan C sama sekali tidak ada perbuatan dan
In
A
peranan Terdakwa karena pelepasan hak dan pemberian ganti rugi PT. Arga Citra
Kharisma kepada masyarakat atas lahan A dan C tempus delicti nya terjadi pada
ah
September tahun 2003 sebelum Terdakwa Handoko Lie menjabat sebagai Dirut PT.
lik
Arga Citra Kharisma ; ------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Bahwa perbuatan permohonan persetujuan perpanjangan yang dilakukan oleh
Terdakwa tersebut adalah untuk kepentingan dan bertindak selaku Direktur Utama
ep
PT. Arga Citra Kharisma oleh karena itu merupakan tindakan korporasi bukan atas
k
Direksi adalah organ perseroan yang mewakili perseroan didalam dan diluar
R
si
pengadilan, oleh karena siapapun orang yang menjabat sebagai direktur utama PT.
Arga Citra Kharisma berkewajiban melakukan tindakan korporasi yaitu mengajukan
ne
ng
do
gu
tersebut akan berakhir jangka waktunya pada tahun 2014. Oleh karena itu maka yang
bertindak sebagai subjek hukum pada saat pengajuan permohonan perpanjangan
sertifikat HGB No. 1147 dan No. 1151 adalah PT. Arga Citra Kharisma ; ------------------
In
A
Hal tersebut sesuai dengan pendapat ahli Dr. Chairul Huda sesuai dengan
ah
ub
terjadi tindak pidana korporasi yang akan diadili adalah korporasinya, maka sanksi
Tindak Pidana korporasi hukuman pokoknya adalah denda bukan pidana badan,
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 333
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
lalu oleh si B menyerahkan kewajiban tersebut kepada si C dan oleh si C
si
mengalihkan kewajiban itu kepada si D dan belum lagi dilaksanakan oleh si D
mengalihkan kepada si E, lalu kemudian kewajiban tersebut sudah dikonversi
ne
ng
menjadi nilai uang, sehingga si E telah mengajukan pembayarannya melalui
Pengadilan, apakah terhadap pembayaran tersebut ada mens reanya ? Kalau mens
rea kita lihat ada peatan melawan hukumnya apa tidak, jika melihat ilustrasi tersebut
do
gu
itu adalah hubungan keperdataan, sehingga tidak ada mens reanya, tidak seluruhnya
kerugian Negara dapat dijadikan sebagai Tipikor didalam UU Tipikor, sebagai contoh:
In
A
Si A Pejabat Pemerintah mempunyai mobil dinas, kemudian mobil dinas tersebut
hilang karena dicuri dan oleh si A tidak dapat dituntut melakukan tindak pidana
ah
lik
korupsi karena kelalaiannya mengakibatkan kerugian Negara. Apabila dalam
perpanjangan diperjanjikan agar seorang menyerahkan, tetapi dia tidak
menyerahkannya itu namanya wanprestasi ; ------------------------------------------------------
am
ub
Berdasarkan uraian dan analisis tersebut, meskipun yang dimaksud unsur
“setiap orang” adalah siapa saja subyek hukum yang dapat dipertanggungjawabkan
ep
k
secara hukum pidana, tetapi dalam perkara ini unsur setiap orang tidak dapat
ah
diterapkan kepada Terdakwa, karenanya unsur “setiap orang” harus dinyatakan tidak
R
si
terpenuhi dan tidak terbukti karena tindakan dari Terdakwa tersebut bukan untuk
kepentingan pribadi melainkan untuk dan atas nama PT. Arga Citra Kharisma ; --------
ne
ng
do
gu
Handoko Lie sebagai Direktur Utama PT. Agra Citra Kharisma pada tanggal 28
ah
Guna Bangunan (HGB) kepada Pemerintah Kota Medan selaku pemegang Hak
Pengelolaan (HPL) yang akan berakhir masa berlakunya pada tahun 2014, serta
m
ub
penguasaan/pemilikan PT. Arga Citra Kharisma atas lahan A dan C pada tahun 2003
yang diperoleh melalui Pelepasan dan Pemberian Ganti Rugi masyarakat atas tanah
ka
ep
negara eks Eigendom Verponding No. 33 atas nama Het Gouvernement Van Ned
Indie dapat dianggap sebagai perbuatan melawan hukum ? ; --------------------------------
ah
Bahwa istilah melawan hukum dalam bahasa Belanda disebut dengan istilah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 334
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diberikan arti yang berbeda-beda. Van Hammel misalnya mengelompokkannya atas
si
dua faham : -------------------------------------------------------------------------------------------------
(1) kelompok faham positif, yang mengartikan wederrechtelijk sebagai bertentangan
ne
ng
dengan hukum (in strijd met het recht), atau melanggar hak orang lain (met
krenking van eens anders recht) ; ----------------------------------------------------------------
(2) kelompok faham negatif, yang mengartikan wederrechtelijk sebagai tidak
do
gu
berdasarkan hukum (niet steunend op het recht), atau sebagai tanpa hak (zonder
bevoegdheid) (PAF Lamintang 1984) ; ---------------------------------------------------------
In
A
Ditinjau dari asal sifat terlarangnya suatu perbuatan, maka pengertian
melawan hukum dibedakan menjadi dua, yaitu pertama; jika larangannya tercantum
ah
lik
dalam hukum tertulis, maka melawan hukum yang demikian disebut dengan sifat
melawan hukum formil karena bertumpu pada peraturan perundang-undangan.
am
ub
Sedangkan yang kedua; kalau sifat larangannya berasal dari masyarakat yaitu
berupa nilai-nilai keadilan yang hidup dan dijunjung tinggi oleh masyarakat, maka
sifat larangannya disebut dengan melawan hukum materiil ; ----------------------------------
ep
k
ah
si
IV/2006, tanggal 25 Juli 2006 telah menganulir pengertian melawan hukum materiil
ne
ng
yang selama ini dijadikan sebagai dasar pembuktian unsur melawan hukum. Dalam
Putusan MK tersebut teryata ketentuan dalam Penjelasan Umum Pasal 3 Undang-
undang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No.
do
gu
Atas dasar Putusan Mahkamah Konstitusi yang bersifat final dan mengikat
In
A
secara hukum tersebut, maka norma atau kaidah hukum yang berlaku adalah bahwa
suatu tindak pidana yang memiliki unsur melawan hukum, harus dalam bentuk
ah
lik
peraturan tertulis yang lebih dahulu telah berlaku dan isinya merumuskan perbuatan
apa atau akibat apa dari perbuatan manusia secara jelas dan tegas dilarang,
m
ub
sehingga oleh karena itu dapat dituntut dan dipidana, sesuai dengan prinsip nullum
crimen sine lege stricta ; --------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
Hal itu sesuai dengan asas legalitas dalam Pasal 1 ayat (1) KUHP yang
merupakan jaminan dan perlindungan hukum yang pasti bahwa orang hanya dapat
ah
dituntut dan diadili atas dasar suatu peraturan perundang-undangan yang tertulis (les
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 335
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Selain itu, terdapat pula Putusan Mahkamah Agung yang dengan putusannya
R
Nomor 48 K/Pid/1989., tanggal 30 Nopember 1991, memutuskan : “dalam hal Jaksa
si
Penutut Umum tidak berhasil membuktikan adanya unsur “melawan hukum”
ne
ng
(wederrechtelijk) suatu delik yang didakwakan kepada Terdakwa, maka Hakim
dalam amar putusannya harus menyatakan Terdakwa tidak bersalah dan
membebaskan dari Dakwaan tersebut” ; ----------------------------------------------------------
do
gu Berdasarkan pendapat ahli (Doktrin), pengertian, dan yurisprudensi yang kami
In
kutip diatas, maka menurut hukum yang harus dibuktikan dalam perkara a quo
A
adalah perbuatan Terdakwa yang bersifat melawan hukum formil. Jadi perbuatan
yang dibuktikan tidak boleh lagi hanya berdasarkan nilai-nilai atau rasa keadilan yang
ah
lik
hidup dan di junjung tinggi dalam masyarakat sebagai perbuatan yang melanggar
hukum yang bersifat materiil ; --------------------------------------------------------------------------
am
ub
Untuk membuktikan ada tidaknya unsur “melawan hukum” yang dilakukan oleh
Terdakwa maka harus dikaitkan atau dihubungkan dengan kedudukan yang melekat
ep
k
pada diri Terdakwa yaitu sebagai Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma.
ah
Sebagaimana yang telah diuraikan pada bagian analisa fakta hukum bahwa
R
Terdakwa Handoko Lie menjabat sebagai Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma
si
sejak tanggal 5 Oktober 2007 yang diangkat berdasarkan Akta Risalah Rapat No. 41
ne
ng
Bahwa dalam berkas perkara ini ada dua perbuatan melawan hukum yang
do
gu
didakwakan oleh Sdr JPU kepada Terdakwa yang kemudian dalam surat
tuntutannya dinyatakan telah terbukti, yaitu : ------------------------------------------------------
In
1. Melakukan Perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Terdakwa Handoko
A
lik
Kharisma. (vide: surat Dakwaan hal 2 butir angka 2 dan tuntutan halaman 259) ;-
2. Perbuatan melawan hukum Terdakwa Handoko Lie bersama-sama dengan Drs.
m
ub
H. Rahudman Harahap, MM., terkait dengan dikuasai dan diakuinya tanah PT.
KAI yang berada di lahan A dan C sebagai milik PT. Arga Citra Kharisma yang
ka
ep
kemudian dibangun kawasan bisnis tanpa dasar surat kepemilikan dari Kantor
Badan Pertanahan Nasional (vide: surat Dakwaan hal 19 butir 3.21 dan 3.22 hal
ah
19) ; ------------------------------------------------------------------------------------------------------
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 336
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2011 atas nama PT. Arga Citra Kharisma Tidak Terpenuhi.
si
Berkaitan dengan perbuatan Terdakwa mengajukan Permohonan persetujuan
perpanjangan Sertifikat HGB No. 1147 dan HGB No. 1151 atas nama PT. Arga Citra
ne
ng
Kharisma kepada Walikota Medan yang saat itu dijabat oleh saksi Drs. H. Rahudman
Harahap, MM., berdasarkan fakta-fakta hukum sebagaimana telah diuraikan di awal
do
gu
Nota Pembelaan ini maka dapat disimpulkan bahwa unsur “melawan hukum” tidak
terpenuhi dengan alasan sebagai berikut : ---------------------------------------------------------
In
A
a. Terbitnya sertifikat Hak Pengelolaan (HPL) adalah sah secara hukum karena
didasarkan pada Akta Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan Bangunan
ah
lik
No. 47 tanggal 25 Agustus 1982 yang dibuat oleh Agoes Salim, SH. Notaris di
Medan yang telah mendapat persetujuan surat Menteri Keuangan Republik
am
ub
penanggalan tanah dan Surat Keputusan Direktur Jenderal Agraria atas nama
Menteri Dalam Negeri tanggal 22 September 1982 No. SK.84/HPL/DA/82 ; ---------
ep
k
Bahwa mengingat PT. KAI adalah Perusahaan BUMN, maka menurut ketentuan
ah
si
pelepasan Asset Aktiva PT. KAI harus terlebih dahulu mendapat persetujuan
Menteri Keuangan RI. Berkaitan dengan pelepasan HAT Tanah PJKA seluas
ne
ng
34.779 M2 di Kelurahan Gang Buntu Medan dan menjadi HPL Pemko Medan
telah mendapat persetujuan Menteri Keuangan R.I., sehingga penanggalan hak
do
gu
Nomor : 1150/Gang Buntu dan Nomor : 1151/Gang Buntu atas nama PT. Bonauli
Real Estate di atas Hak Pengelolaan (HPL) adalah sah secara hukum karena
ah
didasarkan pada Akta Nomor: 172 tanggal 30 Maret 1990 yang dibuat dihadapan
lik
DJAIDIR, SH. Notaris di Medan dan disetujui oleh pemeGang HPL , yaitu
Pemerintah Kota Medan pada Tahun 1994 , yang pada saat itu Walikota Medan di
m
ub
c. Peralihan Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) No. 1147 dan No. 1151 dari PT.
ep
Bonauli Real Estate menjadi atas nama PT. Arga Citra Kharisma adalah sah
ah
secara hukum karena dilaksanakan sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku
R
yaitu berdasarkan Akta No. 23 Tentang Pengikatan Jual Beli Jo Akta No. 27
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 337
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jo Akta Kuasa No. 24 dan 26 tertanggal 31 Mei 2002. Kemudian berdasarkan
si
Akta Notaris Suanny Noviyanti Djojo, SH., Nomor : 23 dan Nomor : 27 di atas, PT.
BRE mengajukan permohonan persetujuan peralihan Hak Guna Bangunan (HGB)
ne
ng
kepada Pemerintah Kota Medan selaku pemeGang Hak Pengelolaan (HPL) dan
setelah permohonan tersebut disetujui selanjutnya PT. BRE mengalihkan Hak
Guna Bangunan (HGB) Nomor : 1147/Gang Buntu dan Nomor : 1151/Gang Buntu
do
gu
kepada PT. Arga Citra Kharisma, sebagaimana tersebut dalam Akta Jual Beli
Nomor : 223/2004., tanggal 11 Agustus 2004 yang dibuat oleh Henry Tjong, SH.,
In
A
PPAT di Kotamadya Medan, jual beli mana diperoleh izin pemindahan hak dari
Walikota Medan tanggal 31 Maret 2004 Nomor : 593.5/4961, serta Akta Jual Beli
ah
lik
Nomor : 224/2004., tanggal 11 Agustus 2004 yang dibuat oleh Henry Tjong, SH.,
PPAT di Kotamadya Medan, jual beli mana diperoleh izin pemindahan hak dari
Walikota Medan tanggal 31 Maret 2004 Nomor : 593.5/4962, yang pada saat itu
am
ub
Walikota Medan di jabat oleh Drs. Abdillah Ak. MM ; ---------------------------------------
diajukan oleh Terdakwa selaku Dirut PT. Arga Citra Kharisma pada tanggal 28
ah
si
Surat Walikota Medan Nomor : 593.5/2193/30/2010 dan Nomor : 593.5/2194/31/
2010 masing-masing tertanggal 12 Februari 2010, yang pada saat itu Walikota
ne
ng
do
gu
Pemerintah Nomor 40 Tahun 1996 tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna
Bangunan Dan Hak Pakai Atas Tanah, yaitu Pasal 26 ayat (2) yang mengatur
In
bahwa “Hak Guna Bangunan atas tanah HPL diperpanjang atau diperbaharui
A
lik
ub
pula diajukan tiga, empat atau lima tahun sebelum masa berakhirnya jangka
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 338
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
waktu HGB asalkan jangan melewati waktu dua tahun, hanya saja jika
si
permohonan perpanjangan diajukan 4 (empat) tahun sebelum jangka waktu HGB
berakhir, pemohon/pemilik HGB dirugikan karena jangka waktu berlakunya
ne
ng
sertifikat HGB perpanjangan sesuai dengan saat permohonan diajukan /
dikabulkan ; --------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
e. Surat Perjanjian No. 593.5/2193/30/2010., tertanggal 12 Februari 2010 dan Surat
Perjanjian No. 593.5/2194/31/2010., tertanggal 12 Februari 2010 kedua-duanya
In
ditandatangani oleh Saksi Drs. H. Rahudm,an Harahap, MM., pada saat masih
A
menjabat sebagai Plt.. Walikota Medan, dan pada saat ditandatangani belum ada
nomor dan tanggal karena pemberian nomor dan tanggal surat diberikan oleh
ah
lik
Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Medan setelah menerima pembayaran
retribusi dari PT. Arga Citra Kharisma. Menurut keterangan saksi Sulaiman
am
ub
Hasibuan dan Suherman didepan persidangan menerangkan bahwa Surat
Perjanjian persetujuan perpanjangan sertifikat HGB No. 1147 dan No. 1151
ditandatangani 2 (dua) minggu sebelum Drs. H. Rahudman Harahap, MM.,
ep
k
penanggalan serta pemberian cap baru diberikan pada tanggal 12 Februari 2010
R
si
setelah bukti setoran pembayaran retribusi oleh PT. Arga Citra Kharisma diterima
dan dibukukan oleh Bendahara yaitu pada tanggal 12 Februari 2010 sebagaimana
ne
ng
keterangan saksi Suherman, SH, MSi dalam surat tuntutan JPU halaman 140
alinea pertama dan keterangan saksi H. Sulaiman Hsb, MSi dalam surat tuntutan
do
JPU halaman 146 alinea ketiga ; -----------------------------------------------------------------
gu
mengenai penomoran dan tanggal surat di isi oleh Asisten Administrasi umum ; ---
m
ub
Saksi Drs. H. Rahudman Harahap, MM., tidak terdapat sepatah katapun yang
ah
menghilangkan kewajiban Pemerintah Kota Medan yang telah beralih kepada PT.
R
Arga Citra Kharisma yaitu semula pembangunan 288 unit rumah yang telah di
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 339
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Faktanya justru malah lebih dipertegas dalam Surat Pernyataan tertanggal 21
si
Januari 2010 yang telah diganti dengan Surat Pernyataan Tertanggal 17 Januari
2011 (Vide Bukti T-62 dan Bukti T-63), sehingga jelaslah uraian Penuntut Umum
ne
ng
baik dalam Dakwaannya maupun dalam tuntutannya yang menyatakan sengaja
menghilangkan kewajiban dan tidak mencantumkan surat pernyataan kewajiban
dalam permohonannya adalah sangat keliru ; ------------------------------------------------
do
gu
f. Pada tanggal 12 Februari 2010 PT. Arga Citra Kharisma telah membayar retribusi
In
sebesar Rp. 256.720.000,- dan Rp. 3.130.512.000, begitu pula atas kekurangan
A
pembayaran retrisbusi untuk perpanjangan sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor :
1147/Gang Buntu sebesar Rp. 51.744.000,- dan perpanjangan sertifikat Hak
ah
lik
Guna Bangunan Nomor : 1151/Gang Buntu sebesar Rp. 626.102.400,- dan telah
diterima oleh Bendahara Penerimaan Sekretariat Kota Medan. Kemudian Kantor
am
ub
Badan Pertanahan Kota Medan berdasarkan SK No. 132/BPN/12.71.2011.,
tanggal 29 Maret 2011 menerbitkan perpanjangan Sertifikat HGB No.1147/Gang
Buntu dan No. 1151/Gang Buntu, setelah saksi Sulaiman Hasibuan selaku
ep
k
Asisten Administrasi Umum memberi tanggal, penomoran dan cap pada masing-
ah
si
a quo yang diajukan oleh Terdakwa selaku Dirut PT. Arga Citra Kharisma adalah
sah secara hukum ; ----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
Sertifikat HGB No. 1147/Gang Buntu dan No. 1151/Gang Buntu atas nama PT.
Arga Citra Kharisma selama 20 tahun dan haknya berakhir pada tahun 2030.
In
A
ada persetujuan dari pemeGang hak pengelolaan (HPL), status tanah clean dan
lik
clear dan sudah membayar retribusi, sehingga BPN Kota Medan menerbitkan
perpanjangan sertifikat HGB nya ; ---------------------------------------------------------------
m
ub
h. Bahwa menurut hukum sertifikat adalah sebagai surat tanda bukti hak atas tanah
ka
dan apabila dalam waktu 5 (lima) tahun sejak diterbitkannya sertifikat itu tidak ada
ep
maka sertifikat tersebut menjadi tanda bukti yang bersifat mutlak dan sah (vide
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 340
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 32 ayat 2 Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997), hal ini
si
berkesesuaian dengan keterangan ahli Prof. Dr. Arie S. Hutagalung, Ahli Tulus
Susilo, SH, MH, Ahli Prof. Dr. Herawan Sauni, SH, M, Hum, Ahli Dr. Dayat
ne
ng
Limbong, SH, MH ; -----------------------------------------------------------------------------------
Kenyataannya, dalam kurun waktu 5 (lima) tahun setelah sertifikat Hak Guna
do
gu
Bangunan (HGB) Nomor : 1147/Gang Buntu luas 2.200 m2, Nomor : 1150/Gang
Buntu luas 5.959 m2 dan Nomor : 1151/Gang Buntu luas 22.620 m2 atas nama
In
PT. Bonauli Real Estate diterbitkan (dari tahun 1994 sampai dengan tahun 1998)
A
dan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun setelah sertifikat Hak Guna Bangunan
(HGB) Nomor : 1147/Gang Buntu dan Nomor : 1151/Gang Buntu dibalik nama
ah
lik
menjadi atas nama PT. Arga Citra Kharisma (mulai tahun 2004 sampai dengan
tahun 2009) tidak ada pihak ketiga, termasuk PT. KAI yang mengajukan
am
ub
keberatan secara tertulis baik kepada PT. Bonauli Real Estate, PT. Arga Citra
Kharisma, Kantor Pertanahan Kota Medan dan atau mengajukan gugatan
pembatalan sertifikat baik ke PTUN maupun Pengadilan Negeri ; ----------------------
ep
k
R
PT. Arga Citra Kharisma terhadap setifikat Hak Guna Bangunan Nomor :
si
1147/Gang Buntu, Nomor : 1150/Gang Buntu dan Nomor : 1151/Gang Buntu
adalah adalah Sah menurut hukum, dan tindakan Terdakwa mengajukan
ne
ng
do
gu
melakukan kejahatan, oleh karena itu tidak dapat dikwalifisir sebagai perbuatan
“melawan hukum” ; -----------------------------------------------------------------------------------
In
A
Ad. Kedua : Unsur Melawan Hukum Terhadap Penguasaan dan Pemilikan PT.
Arga Citra Kharisma atas Lahan A dan C Tidak Terbukti.
ah
lik
1. Sebagaimana telah diuraikan pada bagian analisa fakta hukum bahwa penguasan
dan kepemilikan PT. ACK atas tanah lahan A dan C masing-masing seluas
m
ub
13.578 m2 dan seluas 22.377 m2 diperoleh atas dasar Pelepasan Hak dan Ganti
Rugi kepada masyarakat yang menguasai tanah dengan nilai ganti rugi
ka
ep
2. Tanah Lahan A dan C berdiri diatas tanah yang langsung dikuasai oleh negara
es
bekas Hak Eigendom Verponding No. 33 atas nama Gouvernement Van Ned
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 341
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Indie yang telah berakhir masa berlakunya pada tanggal 24 September 1961 dan
si
tidak pernah dimohon haknya oleh siapapun, termasuk PT. KAI. Bahkan Kepala
Kantor Pertanahan Kota Medan Elfachri Budiman dalam Surat nya yang ditujukan
ne
ng
kepada PT. KAI surat Nomor 500.52 tanggal 14 Januari 2004 perihal Status tanah
yang terletak di Kelurahan Gang Buntu Kec. Medan Timur dengan tegas
menyatakan “Tidak ada hubungan hukum antara PT. KAI dengan tanah bekas
do
gu
Eigendom Verponding No. 33 atas nama Gouvernement Van Ned Indie yang
telah berakhir masa berlakunya pada tanggal 24 September 1961”. Fakta tersebut
In
A
dikuatkan dengan keterangan saksi Hafizunsyah dibawah sumpah menerangkan,
menurut UUPA terhadap tanah Eigendom Verponding No. 33 haknya telah gugur
ah
lik
dan menjadi tanah yang dikuasai langsung oleh negara, dan tidak pernah ada
pihak, termasuk PT. KAI, yang mengajukan konversi / pembaharuan hak ; ---------
am
ub
Menurut keterangan saksi Muhammad Toriq eks Kepala BPN Kota Medan
mengatakan di atas tanah Hak Eigendom Verponding No. 33 ada 4 (empat) pihak
yang mengklaim yaitu : ------------------------------------------------------------------------------
ep
k
➢ PT. ACK yang mengganti rugi dan membebaskan dari masyarakat yang
ah
si
penerbitan hak kepada Kantor Pertanahan Kota Medan ; -----------------------------
➢ Pemko Medan pernah mengajukan permohonan HPL, berdasarkan ketentuan
ne
ng
do
➢ Kesultanan Deli mengajukan gugatan perdata terhadap PT. Kereta Api
gu
Indonesia dan PT. Arga Citra Kharisma dengan dalih hanya meminjamkan
tanah kepada Pemerintah Hindia Belanda, berdasarkan Perjanjian Konsesi
In
A
Selain itu, masih ada perkara perdata mengenai sengketa kepemilikan hak atas
ah
lik
tanah lahan A dan C yang terdaftar di Pengadilan Negeri Medan, yaitu Putusan
Pengadilan Negeri Medan No. 314/Pdt.G/2011/PN.Mdn., tanggal 12 september
m
ub
Pdt/2012., Tanggal 5 Nopember 2012, serta perkara dengan register Nomor : 358/
ep
Pdt.G/2015., tanggal 02 Juli 2015 (telah dicabut) dan telah di daftar kembali
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 342
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa selain dari pada itu terhadap tanah tersebut juga sedang dalam proses
si
perlawanan dari PT. Kereta Api Indonesia dan Kementerian Badan Usaha Milik
Negara sebagaimana dalam perlawanannya masing-masing No. 385/Pdt.Plw/
ne
ng
2013/PN.Mdn., tanggal 29 Januari 2014 Jo Putusan Pengadilan Tinggi No. 355/
PDT/2014/PT.Mdn., tanggal 24 Maret 2015 dan No. 438/Pdt.Plw/2013/PN.Mdn.,
tanggal 16 Juli 2014 Jo Putusan Pengadilan Tinggi No. 112/PDT/2015/PT.Mdn.,
do
gu
Tanggal 27 Mei 2015 yang mana atas putusan tersebut telah di tolak oleh
Pengadilan ; --------------------------------------------------------------------------------------------
In
A
Sehingga status kepemilikan tanah lahan A dan C masih disengketa. Dengan
demikian, Dakwaan dan tuntutan Sdr JPU yang menyatakan tanah lahan A dan
ah
lik
C adalah milik PT. KAI adalah tidak beralasan hukum dan premature ; ---------------
am
3. Bahwa tempus delicti terjadinya pembebasan tanah lahan A dan C oleh PT. Arga
ub
Citra Kharisma dilakukan pada 2003, sedangkan Terdakwa Handoko Lie yang
baru menjabat sebagai Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma pada tahun 2007
ep
k
berdasarkan Akta Risalah Rapat No. 41 tanggal 5 Oktober 2007. Oleh karena itu
ah
si
Arga Citra Kharisma tahun 2007, maka terbukti tidak ada perbuatan dan peranan
ne
ng
Terdakwa oleh karena itu sesuai dengan teori pertanggungjawaban dalam hukum
pidana (toerekenbaarheid atau criminal-liability) yaitu pelaku adalah orang yang
melakukan tindak pidana dan memenuhi unsur-unsur yang ditentukan dalam UU
do
gu
penguasaan lahan A dan C, dilakukan oleh suatu korporasi bernama PT. Arga
Citra Kharisma ; ---------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
terpenuhi ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
Meskipun telah terbukti bahwa unsur “melawan hukum” tidak terpenuhi, sedangkan
ah
apabila salah satu unsur dari Pasal yang didakwakan tidak terbukti, maka menurut
es
hukum seorang Terdakwa haruslah dibebaskan atau dilepas dari Dakwaan, namun
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 343
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
demikian kami tetap akan membahas unsur-unsur yang lain, sekaligus membantah
si
pendapat sdr JPU yang menyatakakan seluruh unsur Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18
Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 Jo Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 Jo
ne
ng
Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP terpenuhi ; -----------------------------------------------------------
do
gu Secara lengkapnya unsur ini berbunyi : “yang dapat menimbulkan kerugian
pada pendapatan Negara atau perekonomian Negara”. Dalam ketentuan tersebut
In
A
kata “dapat” sebelum frasa “menimbulkan kerugian pada pendapatan Negara atau
perekonomian Negara” menunjukkan bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh
ah
lik
JPU merupakan delik formil, yaitu adanya tindak pidana cukup dengan dipenuhinya
unsur-unsur perbuatan yang dirumuskan, bukan dengan timbulnya akibat ; --------------
am
ub
Unsur “dapat” menimbulkan kerugian pada pendapatan Negara ini, adalah
suatu unsur yang bersifat abstrak. Sebagaimana UU Subversi yang telah dicabut,
ep
adanya unsur “dapat” pada UU Tindak Pidana Korupsi ini menjadikan unsur
k
pidananya bersifat seperti “karet”. Kata “dapat” menjadi suatu rumusan yang
ah
si
Rumusan kata “dapat” dalam frase “dapat merugikan keuangan negara atau
ne
ng
do
gu
yang disyaratkan oleh azas legalitas suatu ketentuan pidana, yaitu Lex Certa artinya
ketentuan tersebut harus jelas dan tidak membingungkan, serta Lex Stricta,
maksudnya ketentuan tersebut harus ditafsirkan secara sempit dan tidak boleh
In
A
Menurut ahli hukum pidana Prof. Dr. Romli Atmasasmita, SH. LLM., ketika
lik
ub
‘dapat’ mengoyak-ngoyak tirai azas Nullum Delictum Nulla Poena Sine Praevia Lege
Poenali sebagaimana tercantum dalam Pasal 1 ayat 1 KUHP yang mencakup semua
ka
ep
Sedangkan menurut pendapat ahli hukum Prof. Erman Rajaguguk, SH. LLM,
R
dalam perkara yang sama menyatakan : “kata dapat adalah baru asumsi, dapat
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 344
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
merugikan keuangan negara, artinya kerugian negara belum tentu terjadi. Padahal
R
perbuatan yang bisa dihukum adalah perbuatan yang sudah pasti terjadi” ; --------------
si
Selain itu, kata “dapat” sebelum frase “dapat merugikan keuangan negara atau
ne
ng
perekonomian negara” menunjukkan bahwa tindak pidana korupsi merupakan delik
formil (formeel delict). Artinya, adanya tindak pidana korupsi cukup dengan
do
gu
dipenuhinya unsur-unsur perbuatan (gedragin elementer) yang sudah dirumuskan,
bukan dengan timbulnya akibat (gevolg element) ; ----------------------------------------------
In
A
Pengertian atau definisi “kerugian negara” yang menciptakan kepastian hukum
adalah sebagaimana yang tercantum dalam Undang-undang No. 1 tahun 2004
ah
lik
tentang Perbendaharaan Negara, yaitu dalam Pasal 1 ayat (22) secara tegas
menyebutkan : “Kerugian Negara/Daerah adalah kekurangan uang, surat berharga,
am
ub
dan barang yang nyata dan pasti jumlahnya sebagai akibat perbuatan melawan
hukum baik sengaja maupun lalai” ; ------------------------------------------------------------------
ep
Atas dasar definisi menurut undang-undang tersebut, maka tidak ada
k
pengertian lain, kecuali bahwa kerugian negara berarti sejumlah uang, surat berharga
ah
dan barang yang dimaksud harus nyata dan pasti jumlahnya. Karena itu, unsur
R
si
jumlah yang pasti menjadi sangat penting, karena bila tidak, akan menjadi sangat
bias dan bisa menjadi alat pemerasan karena setiap pihak bisa dengan seenaknya
ne
ng
menyatakan telah terjadi kerugian negara bahkan hanya terhadap adanya sebuah
potensial loss. Padahal potensial loss tidak bisa dikatakan sebagai kerugian negara,
do
gu
Terkait dengan kerugian negara dalam perkara ini, sejak awal persidangan
In
A
lik
ub
(Seratus delapan puluh tujuh milyar delapan ratus lima belas juta tujuh ratus empat
puluh satu ribu Rupiah). Dimana nilai kerugian tersebut didasarkan atas : ----------------
ka
a. Laporan Hasil perhitungan Kerugian Keuangan Negara oleh BPKP Deputi Bidang
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 345
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Kerugian atas tanah lahan A dan lahan C yang dihitung berdasarkan perhitungan
si
kerugian negara yang dilakukan oleh Jaksa Penyidik tanggal 13 Juli 2015,
sebesar Rp. 135.068.235.000,- ; -----------------------------------------------------------------
ne
ng
Bahwa akan tetapi oleh Penuntut Umum dalam surat tuntutannya hanya
menyatakan kerugian keuangan negara sebesar Rp. 52.747.506.000,- (lima puluh
do
gu
dua milyar tujuh ratus empat puluh tujuh lima ratus enam ribu rupiah), sehingga
jelaslah Sdr. Penuntut umum inkonsintensi dengan Dakwaannya, yang mana hal ini
In
terjadi akibat keragu-raguan dari Penuntut Umum dalam melakukan penuntutan
A
dalam perkara ini karena sebenarnya tidak ada kerugian negara yang diakibatkan
dari perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Terdakwa Handoko Lie. Hal ini
ah
lik
sekaligus juga membuktikan bahwa lahan A dan C bukan milik PT. Kereta Api
Indonesia. Walaupun demikian kami akan tetap mengulas kerugian negara
am
ub
sebagaimana yang diuraikan oleh penuntut umum dalam Dakwaannya sebagai
berikut : ------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
si
Bahwa dalam fakta persidangan berdasarkan keterangan seluruh saksi tidak
terbantah bahwa peranan dan perbuatan Terdakwa yang berkaitan langsung dengan
ne
ng
perkara ini hanya pada saat Terdakwa yang menjabat sebagai Direktur Utama PT.
Arga Citra Kharisma berdasarkan Akta Nomor 41 tanggal 5 Oktober 2007,
mengajukan permohonan persetujuan perpanjangan Sertifikat HGB atas nama PT.
do
gu
Arga Citra Kharisma pada tanggal 28 Agustus 2009. Sedangkan terhadap lahan A
dan C sama sekali tidak ada perbuatan dan peranan dari Terdakwa, apalagi jika
In
A
Pada saat PT. Arga Citra Kharisma membebaskan lahan A dan C dari para
ah
lik
Penggarap tahun 2003, Walikota Medan saat itu adalah Drs. Abdillah, Ak. MM.,
bukan Drs. H. Rahudman Harahap, MM., dan Terdakwa belum menjabat sebagai
m
ub
Direktur utama PT. Arga Citra Kharisma. Oleh karena itu sangat tidak beralasan dan
mengada-ada mempertanggungjawabkan nilai perhitungan kerugian negara karena
ka
PT. KAI kehilangan tanah lahan A dan C kepada Terdakwa Handoko Lie bersama-
ep
(seratus tiga puluh lima milyar enam puluh delapan juta dua ratus tiga puluh lima ribu
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 346
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
rupiah) adalah nilai tanah berdasarkan NJOP dan tidak dapat dinyatakan merupakan
si
kerugian negara. Padahal sesuai dengan fakta persidangan PT. KAI tidak membayar
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) karena PT. KAI tidak memiliki dan menguasai
ne
ng
tanah lahan A dan C. Dengan demikian, perhitungan kerugian negara oleh Jaksa
Penyidik hanya didasarkan pada asumsi karena tidak menggunakan NJOP diatas
lahan A dan C, sehingga tidak pasti. Jaksa penyidik menggunakan metode
do
gu
perhitungan yang tidak jelas padahal untuk menghitung adanya kerugian negara
harus dilakukan oleh seorang ahli yang berprofesi sebagai auditor bukan penyidik,
In
A
hal ini sesuai dengan keterangan Ahli Drs. Sukamto, Ak, M.Si, Cf. RA, CPA, CA., dan
Drs. Suswinarno, Ak ; ------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
Bahwa pada kesempatan ini, perkenankan kami mengutip pernyataan yang
mulia ketua Majelis Hakim yang menyatakan “serahkan segala sesuatu pekerjaan
am
ub
kepada ahlinya”. Menurut hemat kami pernyataan Ketua Majelis tersebut diatas
sebagai ungkapan bahwa dalam segala bidang pekerjaan harus dikerjakan oleh
ahlinya, termasuk audit perhitungan kerugian keuangan negara harus dilakukan oleh
ep
k
R
Dalam persidangan telah terungkap bahwa PT. KAI tidak memiliki hak dan
si
tidak ada hubungan hukum dengan tanah bekas Eigendom Verponding No. 33 atas
ne
ng
nama Gouvernement Van Ned. Indie, hal mana dinyatakan berdasarkan keterangan
saksi Muhammad Toriq, saksi Hafizunsyah yang dikuatkan dengan kesaksian Elfachri
Budiman dan surat dari saksi Elfachri Budiman selaku Kepala Kantor Pertanahan
do
gu
Kota Medan melalui Surat Nomor : 500.52., tanggal 14 -01- 2004, perihal status
tanah yang terletak di Kelurahan Gang Buntu, Medan Timur, yang menerangkan
In
bahwa : “dari register yang ada dikantor BPN Medan, terlihat bahwa dalam Grosse
A
Acte Van Eigendom No. 33 atas nama Gouvernement Van Ned Indie yang telah
ah
berakhir haknya tanggal 24 September 1961 tersebut, tidak ada catatan yang
lik
ub
ada hubungan hukum antara PT. KAI dengan tanah bekas Eigendom Verponding No.
33 atas nama Gouvernement Van Ned Indie yang telah berakhir haknya tanggal 24
ka
ep
Kemudian, status tanah lahan A dan C masih menjadi sengketa antara PT.
R
Arga Citra Kharisma dengan PT. KAI dan Pemerintah Kota Medan di Pengadilan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 347
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, terbukti bahwa secara de-jure
si
dan de-facto PT. KAI tidak mempunyai hak atas tanah lahan A dan C, sehingga
perhitungan kerugian negara yang dilakukan oleh Penyidik tidak beralasan hukum
ne
ng
dan karenanya harus ditolak ; -------------------------------------------------------------------------
Selain itu, perhitungan yang dilakukan oleh Jaksa Penyidik dalam perkara ini
do
gu
tidak dapat dibenarkan karena sesuai ketentuan Pasal 6 ayat (1) Jo Pasal 10 ayat (1)
UU Nomor : 15, Tahun 2006 Tentang Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), telah
In
ditentukan bahwa BPK yang berwenang menilai dan atau menetapkan jumlah
A
kerugian negara. Hal itu didasarkan pertimbangan bahwa BPK adalah lembaga
negara yang bebas dan mandiri (independen) dalam memeriksa pengelolaan
ah
lik
keuangan negara, berbeda dengan penyidik Kejagung yang subyektif dan tidak
independen karena memiliki kepentingan atas keberhasilan perkara yang disidik ; -----
am
ub
Perhitungan Kerugian Negara Atas Tanah Sertifikat HGB atas nama PT. Arga
Citra Kharisma.
ep
k
ah
si
diatas HPL Pemko Medan sebesar Rp. 52.747.506.000,00,- dikaitkan dengan
ne
ng
kewajiban membangun 288 unit rumah dinas pegawai PT. KAI berikut prasarananya,
yang terdiri dari kerugian untuk pembangunan 288 unit rumah sebesar Rp.
46.495.904.000,00. bangunan lain sebesar Rp. 4.505.372.000,00., serta
do
gu
Bumi dan Bangunan (NJOP) BPKP tidak melakukan perhitungan nilai tanah ; ----------
lik
ub
1151 yang berada diatas Sertifikat HPL Pemko Medan aquo bukan asset PT. KAI ; ---
ka
288 unit rumah dinas pegawai PT. KAI berikut prasarananya telah diganti atau
ah
▪ Tahun 1983, ditetapkan nilai penggantian uang tunai sebesar Rp. 3.677.179.889.-
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 348
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
▪ Tahun 1990 ditetapkan nilai penggantian uang tunai direvisi menjadi Rp
si
6.359.453.050.- ; --------------------------------------------------------------------------------------
▪ Tahun 2004 berdasarkan Berita Acara Negoisasi Penentuan Nilai Tunai tanggal
ne
ng
10 Pebruari 2004 yang dilakukan oleh PT. Kereta Api (persero) dengan PT.
Bonauli Real Estate telah setuju diganti dengan uang tunai ditetapkan sebesar
Rp. 13.000.000.000,- (tiga belas milyar rupiah), yang telah dimohonkan
do
gu
persetujuan Meneg BUMN sebagaimana surat PT. Kereta Api (persero) No. C.06/
JB.308/U-2004., tanggal 16 Februari 2004 kepada Menteri Negara Badan Usaha
In
A
Milik Negara (BUMN) tentang permintaan persetujuan hasil negoisasi besaran
kompensasi yang harus dibayarkan PT. Bonauli Real Estate kepada PT. Kereta
ah
lik
Api (persero) dan telah disetujui oleh Meneg BUMN sesuai dengan surat Menteri
Negara BUMN tertanggal 18 Oktober 2004 No. S-586/MBU/2004 perihal
persetujuan penggantian kompensasi atas penghapus bukuan aktiva tetap PT.
am
ub
KAI ; ------------------------------------------------------------------------------------------------------
Terhadap adanya kompensasi penggantian uang tunai tersebut PT. KAI tidak
ep
k
pernah menagih baik kepada PT. BRE ataupun PT. Arga Citra Kharisma dengan
ah
alasan jangka waktu satu tahun yang ditetapkan dalam SK Menteri BUMN tersebut
R
si
sudah berakhir dan PT. KAI tidak ada hubungan hukum dengan PT. Arga Citra
Kharisma. Oleh karena adanya kewajiban membangun 288 unit rumah yang sudah
ne
ng
dikompensasi dengan pembayaran uang tunai sebesar Rp. 13 milyar yang baru
diketahui oleh PT. Arga Citra Kharisma pada tahun 2010, sehingga PT. Arga Citra
do
Kharisma dua kali mengirim surat kepada PT. KAI pertama tanggal 10 Desember
gu
lik
menempuh upaya konsinyasi yaitu dengan menitipkan dan menyimpan uang tersebut
di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan berdasarkan Penetapan Nomor 01/Pdt.
m
ep
Seandainya quad non PT. KAI mengajukan tagihan dan kemudian menerima
pembayaran uang kompensasi tersebut dari PT. BRE atau PT. Arga Citra Kharisma,
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 349
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembangunan 288 unit rumah dinas pegawai PT. KAI berikut prasarananya sebesar
si
Rp. 52.747.506.000,00 tersebut harus dinyatakan keliru dan tidak berdasar hukum
dengan alasan sebagai berikut : ----------------------------------------------------------------------
ne
ng
1. Auditor BPKP tidak mempedomani Standar Audit sesuai dengan Kode Etik dan
Standar Audit BPKP yaitu karena tidak melakukan verifikasi terhadap dokumen-
dokumen yang berkaitan dengan objek terperiksa ; -----------------------------------------
do
gu
2. Tidak melakukan verifikasi kepada pihak-pihak terkait yaitu kepada BPN, PT. Arga
Citra Kharisma, PT. Bonauli Real Estate dan Pengadilan Negeri Medan ; ------------
In
A
3. Auditor BPKP tidak melakukan perhitungan kerugian keuangan negara akan
tetapi angka kerugian tersebut hanya mengambil perhitungan dari Rancangan
ah
lik
Anggaran Biaya yang dikeluarkan oleh Cipta Karya atas desain gambar rumah
288 unit yang dibuat sendiri oleh Cipta Karya pada tahun 2014, padahal rencana
pembangunan tersebut telah dikonversi menjadi nilai uang sebesar Rp. 13 Milyar
am
ub
pada tahun 2004 ; ------------------------------------------------------------------------------------
Kerugian Keuangan Negara atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Pengalihan
ah
Hak Atas Tanah Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA) menjadi Hak Pengelolaan
R
si
Pemerintah Daerah Tingkat II Medan Tahun 1982, Penerbitan Hak Guna Bangunan
(HGB) Tahun 1994 dan Pegalihan HGB Tahun 2004 serta perpanjangan HGB Tahun
ne
ng
do
tersebut adalah tidak sah karena dibuat secara melanggar Standar Audit ; ---------------
gu
Satu dan lain, perhitungan kerugian keuangan negara dalam perkara a quo,
In
A
baik yang dihitung oleh BPKP, apalagi versi Jaksa penyidik adalah perhitungan yang
tidak jelas, tidak pasti dan mengada-ada saja, padahal sesuai dengan ketentuan
ah
ub
berharga, dan barang, yang nyata dan pasti jumlahnya sebagai akibat perbuatan
melawan hukum baik sengaja maupun lalai” ; ------------------------------------------------
ka
ep
surat berharga, dan barang, yang nyata dan pasti jumlahnya sebagai akibat
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 350
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Berdasarkan alasan-alasan hukum diatas maka kami yakin, yang mulia
R
Majelis Hakim sependapat bahwa perhitungan kerugian negara sebesar Rp.
si
187.815.741.000,00,- (Seratus delapan puluh tujuh milyar delapan ratus lima belas
ne
ng
juta tujuh ratus empat puluh satu ribu Rupiah) dalam perkara ini tidak terbukti ; --------
Tentang Unsur Memperkaya Diri Sendiri atau Orang Lain atau Korporasi.
do
gu Dalam Undang-Undang No. 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang No. 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor
In
A
31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, dan juga dalam
penjelasannya tidak ada keterangan apapun mengenai apa yang dimaksud dengan
ah
lik
perbuatan memperkaya atau menguntungkan ; --------------------------------------------------
ub
memperoleh kekayaan materi. Dengan demikian, memperkaya atau mendapat
kekayaan berarti bertambahnya kekayaan atau materi seseorang atau korporasi ; -----
ep
k
Menurut pendapat Ahli Hukum Pidana Prof. Dr. Andi Hamzah, SH., dalam
ah
si
pengertian memperkaya atau menguntungkan berarti memberi kekayaan atau
keuntungan sehingga menjadikan orang bertambah hartanya atau orang yang
ne
ng
do
Sedangkan menurut Doktrin Hukum yang berlaku bahwa dalam perbuatan
gu
lik
Kekayaan atau kelebihan keuntungan yang tidak sah inilah yang diperoleh dari
m
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 351
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kemudian pengertian perbuatan memperkaya dan menguntungkan yang
si
dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 Undang-Undang Tindak Pidana
Korupsi mengandung 3 (tiga) perbuatan memperkaya atau menguntungkan, yaitu
ne
ng
memperkaya atau menguntungkan diri sendiri, orang lain atau suatu korporasi.
Memperkaya atau menguntungkan diri sendiri, artinya si pelaku sendirilah yang
memperoleh kekayaan atau keuntungan secara tidak sah. Sedangkan memperkaya
do
gu
atau menguntungkan orang lain atau suatu korporasi, artinya orang lain atau suatu
korporasi yang memperoleh dan bertambah kekayaan nya secara tidak sah ; -----------
In
A
Persoalannya adalah apakah memperoleh kekayaan atau keuntungan secara
tidak sah harus secara nyata dibuktikan sebagai syarat selesainya tindak pidana
ah
lik
korupsi dalam Pasal 2 ayat (1) atau 3 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi ? ; -----
am
ub
Sebagaimana diketahui bahwa tindak pidana yang dimaksud dalam Pasal 2
ayat (1) dan Pasal 3 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi dirumuskan secara
formil. Konsekuensinya, untuk selesainya secara sempurna (voltooid) sangat
ep
k
tidak sah/dilarang tersebut. Dengan kata lain, untuk selesainya perbuatan tersebut
R
harus sudah terpenuhi dulu unsur melawan hukum, sebab apabila kekayaan atau
si
keuntungan tersebut diperoleh secara sah dan tidak melanggar hukum, maka bukan
ne
ng
Atas dasar itu, maka untuk selesainya perbuatan memperkaya sebagai syarat
do
gu
lik
Bahwa Setiap orang boleh saja memperoleh dan atau mencari kekayaan dan
keuntungan asalkan dilakukan dengan benar dan tidak melawan hukum ; ----------------
m
ub
ep
atau suatu korporasi secara melawan hukum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2
atau 3 UU Tindak Pidana Korupsi ; -------------------------------------------------------------------
ah
Dalam perkara ini, seandainya ada orang lain atau korporasi yang
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 352
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
No. 1151, keuntungan atau kekayaan tersebut diperoleh dengan benar dan tidak
si
melawan hukum. Dan yang pasti Pemerintah Kota Medan lah yang memperoleh
manfaat dan keuntungan serta menambah kekayaan Pemko Medan karena dari
ne
ng
permohonan perpanjangan sertifikat HGB diatas sertifikat HPL tersebut, PT. Arga
Citra Kharisma membayar retribusi kepada Pemko Medan yaitu untuk : -------------------
▪ Sertifikat HGB No. 1147 sebesar Rp. 256.720.000,- dan kekurangan pembayaran
do
gu
sebesar Rp. 51.744.000.- serta ; -----------------------------------------------------------------
▪ Sertifikat HGB No. 1151 sebesar Rp. 3.130.512.000.- dan kekurangan
In
A
pembayaran sebesar Rp. 626.102.400.- ; -----------------------------------------------------
Dan negara telah memperoleh Bea Perolehan Hak Ttas Tanah dan Bangunan atas
ah
lik
pemberian HGB No. 1147 dan HGB No. 1151 berikut pemecahanannya serta negara
memperoleh pembayaran pajak bumi dan bangunan dari PT. Arga Citra Kharisma,
am
ub
bandingkan dengan pada saat lahan tersebut sebelumnya ditanggalkan kepada
Pemerintah Kota Medan, negara dan atau pemerintah kota Medan tidak memperoleh
manfaat apapun karena PT. KAI tidak pernah membayar pajak maupun retribusi
ep
k
kepada negara dan tidak memberikan kemanfaatan kepada pemerintah kota Medan ;
ah
R
Bahkan menurut saksi Drs. H. Rahudman, Harahap. MM., sebagai Walikota
si
Medan mengatakan ”bangga telah memberi perpanjangan” sebab semula tanah
ne
ng
lahan tersebut adalah daerah kumuh dengan tingkat kriminalitas yang tinggi tetapi
sekarang menjadi ikon kota Medan, karena saat ini sudah berdiri Mal, pusat
perbelanjaan Lotte Mart, perkantoran dan rumah sakit sehingga memberi keuntungan
do
gu
dan pemasukan bagi Pemko Medan dari retribusi parkir, kebersihan dan pajak
daerah. Mengingat kekayaan Pemerintah Kota Medan merupakan kekayaan daerah /
In
A
supermarket, rumah sakit dan berkantoran diatas tanah tersebut, berarti PT. Arga
lik
ub
Sesuai fakta persidangan terbukti bahwa tanah HPL No. 1, 2 dan 3 seluas +
ka
34.779 m2 adalah asset Pemerintah Kota Medan, dan tanah sertifikat HGB No. 1147
ep
dan No. 1151 berdiri diatas lahan HPL Pemko Medan sehingga jika masa berlaku
ah
HGB tersebut berakhir, tanah tersebut kembali menjadi milik penuh Pemko Medan ; --
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 353
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perbuatan Terdakwa selaku Dirut PT. Arga Citra Kharisma tersebut tidak
si
menyebabkan kerugian negara, tetapi justru menambah kekayaan negara/daerah ; ---
ne
Bahwa terlepas dari alasan dan fakta hukum diatas, sebenarnya dengan tidak
ng
terbuktinya ”unsur” melakukan perbuatan melawan hukum pada diri Terdakwa
Handoko Lie, maka unsur ”memperkaya diri sendiri atau orang lain atau korporasi”
do
gu
dengan sendirinya menjadi tidak terpenuhi dan tidak terbukti ; -------------------------------
In
Tentang Unsur Pasal 55 Ayat 1 Ke-1 KUHP.
A
Ketentuan Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, berbunyi : “dihukum sebagai pelaku
ah
lik
tindak pidana, orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan, atau turut serta
melakukan perbuatan” ; ---------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Dalam KUHP sendiri secara tegas telah menetapkan kriteria masing-masing
pelaku tindak, yaitu : -------------------------------------------------------------------------------------
ep
▪ Orang yang melakukan (pleger). Orang ini adalah seorang yang sendirian telah
k
berbuat mewujudkan segala anasir atau elemen dari peristiwa pidana ; --------------
ah
▪ Orang menyuruh melakukan (doen pleger). Disini sedikitnya ada dua orang, yang
R
si
menyuruh (doen pleger) dan yang disuruh (pleger). Jadi bukan orang itu sendiri
yang melakukan peristiwa pidana, akan tetapi ia dipandang dan dihukum sebagai
ne
ng
do
gu
ialah orang yang melakukan (pleger) dan orang turut melakukan (medepleger)
perbuatan pidana. Jadi kedua orang itu, semua melakukan anasir atau elemen
In
dari perbuatan pidana. Tidak boleh misalnya hanya melakukan perbuatan
A
persiapan saja atau perbuatan yang sifatnya hanya menolong sebab jika
demikian, maka orang yang menolong itu tidak masuk “medepleger”, akan tetapi
ah
lik
ub
Harahap, MM., (diajukan secara terpisah) ……. telah melakukan atau turut serta
es
secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 354
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian
R
negara, yaitu sebagai berikut :” ; ----------------------------------------------------------------------
si
Bahwa dalam uraian Dakwaan yang dilanjutkan dengan tuntutan Sdr JPU
ne
ng
tidak menjelaskan dan menguraikan dalam kedukukan apa ia Terdakwa dituntut,
kecuali menyatakan telah melakukan atau turut serta melakukan, persidangan
do
gu
perkara ini disuruh menebak sendiri perbuatan Terdakwa tanpa menjelaskan
apakah sebagai melakukan (pleger) atau turut serta melakukan (medepleger) ; -------
In
A
Bahwa JPU dalam Dakwaannya justru menyebutkan materiele feit yang
bukan merupakan materiele feit dari Terdakwa, sebagaimana yang terdapat dalam
ah
lik
surat dakwan sebagai berikut : ------------------------------------------------------------------------
▪ Poin angka 2.1 halaman 2 ; “Perbuatan melawan hukum Terdakwa Handoko Lie
am
ub
dilakukan bersama-sama dengan Drs. H. Rahudman Harahap, MM, bermula dari :
2.1 Perusahaan PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd melalui suratnya……dan
seterusnya sampai poin 2.29 halaman 16.” ; --------------------------------------------------
ep
k
▪ Poin angka 3.1 halaman 14: “Bahwa ternyata bertentangan dengan ketentuan
ah
si
dengan Drs. H. Rahudman Harahap, MM dengan secara melawan hukum
melakukan perbuatan : 3.1.Ishak Charlie yang telah mendapat kuasa dari PT.
ne
ng
do
gu
Bahwa materiel feit Terdakwa baru diungkapkan ketika Sdr JPU menguraikan
perbuatan Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma
In
bersama-sama dengan Drs. H. Rahudman harahap, MM., telah memperkaya diri
A
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi sebagaimana pada surat Dakwaan poin
4 halaman 19. Namun Sdr JPU juga tidak pernah membuktikan dalam bentuk apa
ah
lik
ub
orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau
perekonomian Negara ; ---------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
alternative artinya tidak semua peran/ kapasitas pelaku (Dader) dalam Pasal
R
penyertaan dibuktikan seluruhnya, cukup salah satu saja apakah Terdakwa dalam
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 355
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(doenpleger) atau turut serta melakukan (medepleger) ; ---------------------------------------
si
Bahwa bila kita cermati bersama dalam formulasi Dakwaan JPU baik Primer
maupun Subsidair JPU tidak menguraikan secara cermat dan dipastikan kapasitas
ne
ng
atau posisi peran apa Terdakwa Handoko Lie di dakwa dalam kasus pidana a quo,
misalnya sebagai orang yang melakukan (pleger), atau orang yang melakukan
do
gu
(doenpleger) ataukah orang yang turut serta melakukan (medepleger) disini harus
jelas, karena tidak mungkin seseorang seperti Terdakwa Handoko Lie malakukan
In
peran atau kapasitas yang berbeda-beda dengan Drs. H. Rahudman Harahap, MM.,
A
dalam suatu perbuatan pidana. Apalagi dalam Pasal penyertaan pelakunya pasti
lebih dari satu orang dimana masing-masing harus mempunyai peran dan kapasitas
ah
lik
yang berbeda-beda ; -------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
Bahwa bila kita cermati dalam formulasi Dakwaan Sdr. JPU baik Primer
maupun Subsidair tidak ditemukan kepastian hal tersebut sehingga jelas Dakwaan
seperti demikian sudah cacat hukum sejak awal karena selain melanggar Pasal 143
ep
k
ayat (2) huruf b KUHAP tentu juga sangat merugikan kepentingan Handoko Lie
ah
sebagai Terdakwa karena berakibat Terdakwa Handoko Lie akan sulit membuat
R
suatu pembelaan, oleh karena itu konstitusi kita memberikan peluang Dakwaan yang
si
tidak cermat, tidak jelas dan tidak lengkap seperti ini ancamannya dapat dibatalkan
ne
ng
Bahwa lebih patal lagi dalam Surat Tuntutannya JPU juga pun sama ketika
do
gu
lik
Bahwa padahal sangat jelas dalam teori pidana, para pelaku dalam
penyertaan peran dan pertanggungjawaban pidananya masing-masing berbeda-
m
ub
beda, contoh : “orang yang menyuruh lakukan misalnya disini ada pelaku yang
menyuruh disebut doenpleger dan yang disuruh disebut pleger, penyuruh tidak
ka
sebagai pelaksana dia hanya sebagai perencana an sih, tapi dapat dipidana karena
ep
ia hanya sebagai alat”. Seperti itulah pentingnya menentukan peran atau kapasitas
ah
Terdakwa Handoko Lie sehingga tidak dapat digeneralisir, pokoknya pelakunya lebih
R
dari satu orang, lalu secara otomatis di juntokan ke Pasal 55 (1) ke-1 KUHP tanpa
es
menentukan perannya masing-masing. Karena hal itu tidak saja menyangkut factor
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 356
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembuktian tetapi juga factor pertanggungjawaban pidana dan pemidanaannya dari
si
para pelaku yang terlibat ; ------------------------------------------------------------------------------
Bahwa sampai disini sangat mungkin JPU telah lalai atau ragu dalam
ne
ng
menentukan kapasitas Terdakwa Handoko Lie terkait Pasal penyertaan dalam
perkara ini, namun apabila mencermati bagaimana cara JPU menguraikan Dakwaan
do
gu
dan tuntutannya tentang peristiwa pidana itu terjadi, secara tersirat ada kemungkinan
besar Terdakwa Handoko Lie dimaksudkan JPU sebagai peturut serta melakukan
In
(medepleger) bersama-sama saksi Drs. H. Rahudman Harahap, MM., untuk
A
persetujuan perpanjangan HGB No. 1147 dan HGB No. 1151 ; ------------------------------
ah
lik
Bahwa jika asumsi tersebut diatas benar, maka menurut pendapat Prof. Dr. D.
Schafthicister., Prof. Dr. N. Keijer/. dan Mr. E. PH Storieus/. dalam bukunya berjudul
am
ub
“Kumpulan Bahan Peraturan Hukum Pidana, Dalam Rangka Kerja Sama Hukum
Indonesia Belanda” dengan editor Prof. J. E. Sahetapy, SH, MH, Penerbit Liberty,
Jokjakarta, 1995, Hal. 248 s/d 269 yang pada pokoknya menjelaskan sebagai berikut
ep
k
: “bahwa turut serta melakukan artinya sepakat dengan orang yang membuat
ah
si
untuk melakukan dan melakukan pelaksanaannnya bersama-sama“ ; ---------------------
ne
ng
Bahwa jadi dalam medepleger itu harus ada niat/kehendak dan kerja sama
dengan pelaku lain untuk melakukan tindak pidana atau dengan kata lain kerja sama
do
gu
itu terjadi harus saling disadari bersifat erat dan sempurna (desamenwerking
tussenhendebid personanjoo polledige enjoo nuw is gewest) ; -------------------------------
In
A
lik
Arga Citra Kharisma pada tahun 2010 yang ditandatangani oleh Saksi Drs. H.
Rahudman Harahap, MM., selaku Plt. Walikota Medan telah dilakukan berdasarkan
m
ub
kewenangan yang ada padanya, yaitu sesuai dengan ketentuan Undang-Undang No.
32, Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Dan HGB No. 1147 dan No. 1151
ka
Menteri Agraria / Kepala BPN No. 9 Tahun 1999 Jo Peraturan Pemerintah No. 40
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 357
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pemafaatan HPL nya kepada pihak ketiga ; -------------------------------------------------------
si
Bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum yang diuraikan diatas, dapat ditarik
kesimpulan jika terbitnya persetujuan perpanjangan HGB No. 1147 dan No. 1151
ne
ng
adalah bukan karena ada niat jahat dan kerja sama yang saling disadari bersifat erat
dan sempurna dengan Saksi Drs. H. Rahudman Harahap, MM, dengan demikian
do
gu
unsur dari Pasal 55 (1) ke-1 KUHP tidak dapat terpenuhi ; ------------------------------------
In
A
Handoko Lie bersama-sama dengan Drs. H. Rahudman, harahap, MM., melakukan
perbuatan melawan hukum memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu
ah
lik
korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara atas
akibat hilangnya asset PJKA/PT. KAI baik di tanah lahan A, B dan C. ; ------------------
am
ub
Bahwa sebenarnya, mengenai kepemilikan dan penguasaan PT. Arga Citra
Kharisma atas tanah lahan A dan C seluas masing-masing seluas 13.578 m² dan
ep
22.377 m² telah diketahui bahwa Terdakwa maupun saksi Drs. H. Rahudman
k
tidak ada peranan, karena waktu dan tempat kejadian perkara (tempus & locus
R
si
delicti) PT. Arga Citra Kharisma melakukan pembebasan tanah lahan A dan C
melalui pelepasan hak dan ganti rugi kepada masyarakat dilakukan atau terjadi pada
ne
ng
tahun 2003. Sementara Terdakwa Handoko Lie baru menjabat sebagai Dirut PT.
Arga Citra Kharisma pada tanggal 5 Oktober 2007, adapun saksi Drs. H. Rahudman
do
gu
Harahap, MM., menjabat sebagai Pejabat Walikota Medan pada tahun 2009 dan
diberhentikan Mendagri pada tanggal 11 Februari 2010. Apabila fakta tersebut
In
dikaitkan dengan asas pidana mengenai waktu dan tempat kejadian perkara (tempus
A
& locus delicti) , maka Terdakwa Handoko Lie bersama-sama dengan Drs. H.
Rahudman Harahap, MM., harus dinyatakan tidak terbukti melakukan perbuatan
ah
lik
ub
Bahwa dengan tidak terbuktinya unsur melawan hukum baik yang berkenan
ka
dengan pengalihan hak atas tanah PT. KAI menjadi tanah HPL milik Pemerintah Kota
ep
Medan tahun 1982, Perolehan HGB Tahun 1994 dan Peralihan serta perpanjangan
ah
Sertifikat HGB No. 1147 dan HGB No. 1151 tahun 2004 dan 2011 atas nama PT.
R
Arga Citra Kharisma maupun penguasaan dan pemilikan tanah lahan A dan C oleh
es
PT Arga Citra Kharisma, maka dengan sendirinya tidak terbukti pula adanya kerja
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 358
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sama atau permufakatan jahat antara Terdakwa dengan saksi Drs. H. Rahudman
si
Harahap, MM ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
ne
Bahwa berkaitan dengan Surat Penetapan Nomor : 33/Sit/ Pid.Sus.TPK/2015/
ng
PN.Mdn., Tanggal 6 Mei 2015 Jo. Surat Penyitaan Direktur Penyidikan Jaksa Agung
Muda Tindak Pidana Khusus Nomor : 32/F.2/Fd.1/08/2014., tanggal 18 Agustus 2014
do
gu
Bahwa Penetapan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan tentang Penyitaan barang-
barang bukti dala Perkara aquo adalah tidak sah karena bertentangan dengan
In
ketentuan Pasal 38 ayat (1) dan ayat (2) dan Pasal 39 ayat (1) huruf a, b, c, d, e
A
KUHAP, oleh karenanya barang-barang bukti yang telah dilakukan Penyitaan oleh
Kejaksaan Agung RI harus dinyatakan dicabut / diangkat khususnya, berkaitan
ah
lik
dengan barang-barang berupa : ----------------------------------------------------------------------
1. 1 (Satu) berkas foto copy HPL Nomor : 1 dan tanah seluas 2.200 m2 atas
am
ub
Pemerintah Kota Medan yang diatasnya terbit sertifikat HGB Nomor : 1147 di
Kelurahan Gang Buntu ; ----------------------------------------------------------------------------
2. 1 (Satu) berkas foto copy HPL Nomor : 2 dan tanah seluas 26.620 m2 atas
ep
k
Pemerintah Kota Medan yang diatasnya terbit sertifikat HGB Nomor : 1151 di
ah
si
3. 1 (Satu) berkas foto copy HPL Nomor : 3 dan tanah seluas 5.959 m2 atas
Pemerintah Kota Medan yang diatasnya terbit sertifikat HGB Nomor : 1150 di
ne
ng
do
gu
pada hari Senin, tanggal 18 Agustus 2014 yang dilakukan oleh Kejaksaan Agung
Republik Indonesia untuk melaksanakan Surat Perintah Penyidikan Direktur
In
A
Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus No. Print-10/F.2/Fd.1/01/
2014., tanggal 20 Januari 2014 dan Surat Perintah Penyitaan/Penitipan No. PRINT-
ah
ub
dengan ketentuan Pasal 38 ayat (1) ayat (2) dan Pasal 39 ayat (1) huruf a, b, c, d, e
ep
KUHAP, oleh karenanya barang-barang bukti yang telah dilakukan Penyitaan oleh
ah
1. HGB No. 1147/Gang Buntu., (Asal HPL No. 1) (Pemisahan Yaitu HGB No. 1678
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 359
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
s/d HGB No. 1697) ; ---------------------------------------------------------------------------------
R
2. HGB No. 1678/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisman., 305 M2 ; --------------------
si
3. HGB No. 1679/Gang Buntu.,, PT. Aditya Sarana Graha., 90 M2 ; ----------------------
ne
ng
4. HGB No. 1680/Gang Buntu.,, PT. Aditya Sarana Graha., 90 M2 ; -----------------------
5. HGB No. 1681/ Gang Buntu.,, Susan Widjaja, SH., 72 M2 ; ------------------------------
6. HGB No. 1682/Gang Buntu., Hindra Tio., 72 M2 ; -------------------------------------------
do
gu
7. HGB No. 1683/Gang Buntu., ; ---------------------------------------------------------------------
8. HGB No. 1684/Gang Buntu., ; --------------------------------------------------------------------
In
A
9. HGB No. 1685/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; -----------------------
10. HGB No. 1686/Gang Buntu.,, Dokter Betty, 72 M2 ; --------------------------------------
ah
11. HGB No. 1687/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ---------------------
lik
12. HGB No. 1688/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ---------------------
13. HGB No. 1689/Gang Buntu.,, Ng Lie Tin, 72 M2 ; -----------------------------------------
am
ub
14. HGB No. 1690/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ---------------------
15. HGB No. 1691/Gang Buntu.,, Nurbaya, 72 M2 ; -------------------------------------------
ep
16. HBG No. 1692/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ---------------------
k
17. HGB No. 1693/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ---------------------
ah
18. HGB No. 1694/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ---------------------
R
si
19. HGB No. 1695/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisma., 90 M2 ; ---------------------
20. HGB No. 1696/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisma., 90 M2 ; ---------------------
ne
ng
21. HGB No. 1697/Gang Buntu.,, PT. Arga Citra Kharisma., 238 M2 ; --------------------
22. HGB No. 1150/Gang Buntu., (Asal HPL No. 3) (Pemisahan Yaitu HGB No. s/d
do
gu
lik
27. HGB No. 1516/Gang Buntu.,, Soen Jeng (Rodi Ani), 76 M2 ; --------------------------
28. HGB No. 1517/Gang Buntu., ; ------------------------------------------------------------------
m
ub
33. HGB No. 1522/Gang Buntu.,, PT. Bumi Tani Subur, 73 M2 ; ---------------------------
R
34. HGB No. 1523/Gang Buntu.,, PT. Bumi Tani Subur, 73 M2 ; ---------------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 360
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
35. HGB No. 1524/Gang Buntu.,, PT. Bumi Tani Subur, 73 M2 ; ---------------------------
R
36. HGB No. 1525/Gang Buntu.,, Siman, 72 M2 ; ----------------------------------------------
si
37. HGB No. 1526/Gang Buntu.,, Tadyatavira, 72 M2 ; ---------------------------------------
ne
ng
38. HGB No. 1527/Gang Buntu.,, Huandjaja Tiopan, 71 M2 ; -------------------------------
39. HGB No. 1528/Gang Buntu.,, Tjiniwaty Angkasa, 160 M2 ; -----------------------------
40. HGB No. 1529/Gang Buntu.,, Fan Anirah, 160 M2 ; --------------------------------------
do
gu
41. HGB No. 1530/Gang Buntu.,, Elly Kusuma, 98 M2 ; --------------------------------------
42. HGB No. 1531/Gang Buntu.,, Iskandar Budiman, 91 M2 ; ------------------------------
In
A
43. HGB No. 1532/Gang Buntu.,, Iskandar Budiman, 91 M2 ; ------------------------------
44. HGB No. 1533/Gang Buntu., Siman, 154 M2, Tidak Berlaku lagi karena Haknya
ah
lik
sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah Hasil Penggabungan dengan
HGB No. 1555 Lihat HGB No. 1562 ; ---------------------------------------------------------
45. HGB No. 1534/Gang Buntu., FAJAR BUDIMAN, 158 M2, Tidak Berlaku lagi
am
ub
karena Haknya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah Hasil
Penggabungan dengan HGB No. 1556 Lihat HGB No. 1563 ; -------------------------
ep
46. HGB No. 1535/Gang Buntu., Liaw She Phin, 163 M2 ; -----------------------------------
k
si
49. HGB No. 1538/Gang Buntu., Ir. Adlin Adiguna, 192 M2 ; --------------------------------
50. HGB No. 1539/Gang Buntu., Ng Soe Siong, 192 M2 ; -----------------------------------
ne
ng
do
gu
53. HGB No. 1542/Gang Buntu., PT. Bonauli Real Estate, 207 M2, Tidak Berlaku
lagi karena Haknya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah Hasil
In
Penggabungan dengan HGB No. 1557 Lihat HGB. 1558 ; ------------------------------
A
54. HGB No. 1543/Gang Buntu., PT. Bonauli Real Estate, 25 M2, Tidak Berlaku lagi
karena Haknya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah Hasil
ah
lik
ub
lagi karena Haknya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah Hasil
Penggabungan dengan HGB No. 1546 Lihat HGB. 1556 ; ------------------------------
ka
57. HGB No. 1546/Gang Buntu., Haryanta, 158 M2 Tidak Berlaku lagi karena
ah
Haknya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah Hasil Penggabungan
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 361
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
58. HGB No. 1150/Gang Buntu., (Asal HPL No. 2) (Pemisahan Yaitu HGB No. 1593
si
s/d HGB No. 1697) ; -------------------------------------------------------------------------------
59. HGB No. 1593/Gang Buntu ; --------------------------------------------------------------------
ne
ng
60. HGB No. 1594/Gang Buntu Tan Tong Hoa., 180 M2 ; -----------------------------------
61. HGB No. 1595/Gang Buntu Winner Tan., 180 M2 ; ---------------------------------------
62. HGB No. 1596/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 180 M2 ; ----------------------
do
gu
63. HGB No. 1597/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 180 M2 ; ----------------------
64. HGB No. 1598/Gang Buntu PT. Arga Citra Pertiwi., 180 M2 ; --------------------------
In
A
65. HGB No. 1599/Gang Buntu PT. Arga Citra Pertiwi., 180 M2 ; --------------------------
66. HGB No. 1600/Gang Buntu PT. Arga Citra Pertiwi., 180 M2 ; --------------------------
ah
67. HGB No. 1601/Gang Buntu PT. Arga Citra Pertiwi., 180 M2 ; --------------------------
lik
68. HGB No. 1602/Gang Buntu PT. Arga Citra Pertiwi., 180 M2 ; --------------------------
69. HGB No. 1603/Gang Buntu PT. Arga Citra Pertiwi., 180 M2 ; --------------------------
am
ub
70. HGB No. 1604/Gang Buntu PT. Arga Citra Pertiwi., 180 M2 ; --------------------------
71. HGB No. 1605/Gang Buntu PT. Arga Citra Pertiwi., 180 M2 ; --------------------------
ep
72. HGB No. 1606/Gang Buntu PT. Arga Citra Pertiwi., 180 M2 ; --------------------------
k
73. HGB No. 1607/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 180 M2 ; ----------------------
ah
si
75. HGB No. 1609/Gang Buntu Tekardjo Angkasa, 180 M2 ; -------------------------------
76. HGB No. 1610/Gang Buntu Tekardjo Angkasa, 180 M2 ; -------------------------------
ne
ng
do
gu
82. HGB No. 1616/Gang Buntu So Sioe Ngo alias JENNY, 72 M2 ; -----------------------
83. HGB No. 1617/Gang Buntu Budi Utomo, SE, 72 M2 ; ------------------------------------
ah
lik
84. HGB No. 1618/Gang Buntu Ket Lai dan Miaw I Jong, 72 M2 ; -------------------------
85. HGB No. 1619/Gang Buntu Lily, 72 M2 ; -----------------------------------------------------
m
ub
86. HGB No. 1620/Gang Buntu Lie Moi Jin dan Yok Gunardi, 72 M2 ; -------------------
87. HGB No. 1621/Gang Buntu Santoso Jiemy, 72 M2 ; -------------------------------------
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 362
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
92. HGB No. 1626/Gang Buntu Losiani Losrita, 72 M2 ; --------------------------------------
R
93. HGB No. 1627/Gang Buntu Wilson Wibowo, 72 M2 ; -------------------------------------
si
94. HGB No. 1628/Gang Buntu Burhan Soffian, 72 M2 ; -------------------------------------
ne
ng
95. HGB No. 1629/Gang Buntu Susanto, 72 M2 ; ----------------------------------------------
96. HGB No. 1630/Gang Buntu Midi Rinda, 72 M2 ; -------------------------------------------
97. HGB No. 1631/Gang Buntu Ekawan Wijaya, 72 M2 ; -------------------------------------
do
gu
98. HGB No. 1632/Gang Buntu Ekawan Widjaya, 72 M2 ; -----------------------------------
99. HGB No. 1633/Gang Buntu Dokter Alim Sahid, 72 M2 ; ---------------------------------
In
A
100. HGB No. 1634/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ---------------------
101. HGB No. 1635/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ---------------------
ah
lik
103. HGB No. 1637/Gang Buntu Erfanto, 72 M2 ; ---------------------------------------------
104. HGB No. 1638/Gang Buntu Tinah Chandra Tjong, 90 M2 ; ---------------------------
am
ub
105. HGB No. 1639/Gang Buntu Henny Iskandar, 90 M2 ; ----------------------------------
106. HGB No. 1640/Gang Buntu Handoko Lie, 180 M2 ; ------------------------------------
ep
107. HGB No. 1641/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 90 M2 ; ----------------------
k
108. HGB No. 1642/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 90 M2 ; ----------------------
ah
si
110. HGB No. 1644/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
111. HGB No. 1645/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
ne
ng
do
gu
114. HGB No. 1648/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
115. HGB No. 1649/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
116. HGB No. 1650/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
In
A
117. HGB No. 1651/Gang Buntu PT. Mitra Finex Antarnusa, 72 M2 ; --------------------
118. HGB No. 1652/Gang Buntu PT Mitra Finex Antarnusa, 72 M2 ; ---------------------
ah
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 363
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
127. HGB No. 1661/Gang Buntu ; ------------------------------------------------------------------
R
128. HGB No. 1662/Gang Buntu ; ------------------------------------------------------------------
si
129. HGB No. 1663/Gang Buntu ; ------------------------------------------------------------------
ne
ng
130. HGB No. 1664/Gang Buntu Anton Lidjon, 72 M2 ; --------------------------------------
131. HGB No. 1665/Gang Buntu Drg. Susanna Halim, 72 M2 ; ----------------------------
132. HGB No. 1666/Gang Buntu Siu Goat alias Dewi Sukaisih, 72 M2 ; -----------------
do
gu
133. HGB No. 1667/Gang Buntu Suriany, 72 M2 ; ---------------------------------------------
134. HGB No. 1668/Gang Buntu Lim Gek Soean, 72 M2 ; ----------------------------------
In
A
135. HGB No. 1669/Gang Buntu Victor, 90 M2 ; -----------------------------------------------
136. HGB No. 1670/Gang Buntu Victor, 90 M2 ; -----------------------------------------------
ah
lik
138. HGB No. 1672/Gang Buntu Ben Cergas, 90 M2 ; ---------------------------------------
139. HGB No. 1673/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma.,180 M2 ; ---------------------
am
ub
140. HGB No. 1674/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma.,180 M2 ; ---------------------
141. HGB No. 1675/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 720 M2, Tidak berlaku
ep
lagi karena Haknya sedan dibukukan sebagai Hak atas Bidang Tanah hasil
k
142. HGB No. 1676/Gang Buntu Tidak berlaku lagi karena Haknya sedan
R
si
dibukukan sebagai Hak atas Bidang Tanah hasil Pemecahan Sempurna yaitu
No. 1714 Lihat HGB. 1747 ; -------------------------------------------------------------------
ne
ng
143. HGB No. 1677/Gang Buntu PT. Murni Sadar, 3.544 M2 ; -----------------------------
144. HGB No. 1711/Gang Buntu Minag, 180 M2 ; ---------------------------------------------
do
gu
145. HGB No. 1712/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma, 180 M2 ; ---------------------
146. HGB No. 1713/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 180 M2 ; --------------------
147. HGB No. 1714/Gang Buntu Robin, 180 M2 ; ---------------------------------------------
In
A
148. HGB No. 1715/Gang Buntu Firman Deny Suyetno, 180 M2 ; ------------------------
149. HGB No. 1716/Gang Buntu William Manopo, 90 M2 ; ----------------------------------
ah
lik
ub
157. HGB No. 1724/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma, 72 M2 ; ----------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 364
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
158. HGB No. 1725/Gang Buntu Surya Agus Kuliana, 72 M2 ; -----------------------------
R
159. HGB No. 1726/Gang Buntu Surya Agung, 72 M2 ; --------------------------------------
si
160. HGB No. 1727/Gang Buntu Yushitaka Erina, 72 M2 ; ----------------------------------
ne
ng
161. HGB No. 1728/Gang Buntu Mulianto, 72 M2 ; --------------------------------------------
162. HGB No. 1729/Gang Buntu Mulianto, 72 M2 ; --------------------------------------------
163. HGB No. 1730/Gang Buntu Herry Thie, 72 M2 ; -----------------------------------------
do
gu
164. HGB No. 1731/Gang Buntu Herry Thie, 72 M2 ; -----------------------------------------
165. HGB No. 1732/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
In
A
166. HGB No. 1733/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
167. HGB No. 1734/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
ah
168. HGB No. 1735/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
lik
169. HGB No. 1736/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
170. HGB No. 1737/Gang Buntu PT. Arga Citra Kharisma., 72 M2 ; ----------------------
am
ub
171. HGB No. 1738/Gang Buntu Herry Thie, 72 M2 ; -----------------------------------------
172. HGB No. 1739/Gang Buntu Herry Thie, 72 M2 ; -----------------------------------------
ep
173. HGB No. 1740/Gang Buntu Shirley Ching, 72 M2 ; -------------------------------------
k
si
176. HGB No. 1743/Gang Buntu Sinarti, 72 M2 ; ----------------------------------------------
177. HGB No. 1744/Gang Buntu Chandra, 90 M2 ; -------------------------------------------
ne
ng
do
gu
180. HGB No. 1747/Gang Buntu Liong Lai Tjin, 180 M2 ; -----------------------------------
181. 1 (satu) bendel foto copy buku tanah Hak Guna Bangunan No. 1147 ; -----------
182. 1 (satu) bendel foto copy buku tanah Hak Guna Bangunan No. 1151 ; -----------
In
A
lik
ub
➢ Berdasarkan Akta Notaris Agoes Salin Nomor 47, tanggal 25 Agustus 1982
ka
tentang Pernyataan Penanggalan Hak Atas T anah dan Bangunan yang isinya
ep
Kotamadya Medan seluruh hak dan wewenang atas tanah Negara seluas 34.776
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 365
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor 33 sebahagian dan Eigendom Nomor 9 sebahagian terdaftar pada Kantor
si
Agraria Kotamadya Medan, atas nama Het Gubernement Van Nederland Indie
yang telah diberikan kepada Deli Spoorweg Matschappy pada tahun 1918 dengan
ne
ng
hak konsesi, terletak di Medan, berikut segala bangunan-bangunan yang berada
di atas tanah tersebut” ; -----------------------------------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa tanah bekas Hak Eigendom Verponding Nomor 33 sebahagian seluas
2.200 M2, 26.620 M2 dan 5.959 M2 (seluruhnya berjurnlah 34.776 M2) yang
In
terletak di desa Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kotamadya Medan,
A
Propinsi Sumatera Utara adalah menjadi tanah yang dikuasai langsung oleh
Negara; Bahwa Memberikan kepada Pemerintah Daerah Tingkat II Kotamadya
ah
lik
Medan HPL (Hak Pengelolaan) atas tanah dimaksud ; -------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa sebagai tindak lanjut pelaksanaan Akta Notaris Agoes Salim Nomor 47
tentang Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan bangunan maka
Pemerintah Daerah Tingkat II Kotamadya Medan yang diwakili oleh
ep
k
Walikotamadya Agus Salim Rangkuty dan PJKA yang diwakili oleh Soekirlan
ah
Kepala PJKA Eksplotasi Sumatera Utara mernbuat Akta Notaris Agoes Salim
R
Nomor 36, tertanggal 17 Nopember 1982 tentang Perjanjian Lanjutan Dari
si
Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan Bangunan ; ------------------------------
ne
ng
➢ Bahwa sebagai tindak lanjut pelaksanaan Akta Notaris Agoes Salim Nomor 36,
tanggal 17 Nopember 1982, Pemerintah Daerah Tingkat II Kotamadya Medan
do
gu
membuat Akta Notaris Agoes Salim Nomor 37, tanggal 17 Nopember dengan PT.
Inanta Timber & Trading Coy Ltd yang isinya pada pokoknya : --------------------------
a. Pemerintah Daerah Tingkat I / Kotamadya Medan memberikan persetujuan
In
A
kepada PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd untuk memperoleh HGB (Hak
Guna Bangunan) atas tanah HPL Pemerintah Daerah Tingkat Kotamadya
ah
lik
ub
c. PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd harus menyelesaikan pembangunan
ah
Rumah Dinas PJKA dan fasilitas umum untuk kepentingan Pemerintah Daerah
R
Tingkat Kotamadya Medan guna kepentingan dan hak PJKA (Perusahaan Jawatan
es
Kereta Api) paling lambat 24 bulan setelah lahan kosong dan ada surat
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 366
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perintah dari Pemerintah Daerah Tingkat I/ Kotamadya Medan ; -------------------
R
d. Apabila PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd tidak dapat melaksanakan
si
kewajiban sebagaimana waktunya, perjanjian dapat diperpanjang dan
ne
ng
bilamana tidak mampu, maka perjanjian akan dibatalkan dan Pemerintah
Daerah Tingkat II Kotamadya Medan dapat menyerahkan pembangunan
kepada pihak ketiga ; ---------------------------------------------------------------------------
do
➢
gu
Bahwa terkait dengan pengalihan pelepasan tanah dan bangunan sebagaimana
In
dimaksud dalam Akta notaris Agoes Salim Nomor 47, Nomor 36 dan Nomor 37,
A
PJKA membentuk Tim penilaian panitia penaksir dengan biaya / honor
dibebankan PJKA atas tanah PJKA di Jalan Timor Medan di mana kemudian
ah
lik
hasilnya dilaporkan kepada Menteri Perhubungan, dan atas hasil penilaian
tersebut, Menteri Perhubungan menyetujui nilai ganti rugi sebagaimana
am
ub
dikemukakan dalam surat Menteri Perhubungan No. A.1039/KH.102/MPHB,
tanggal 24 Desember 1983 yang pada pokoknya berisi sebagai berikut : -------------
a. Menteri Perhubungan menyetujui hasil penilaian panitia penaksir dimaksud
ep
k
si
atas pelepasan hak atas tanah PJKA yang seluruhnya bemilai Rp.
3.677.197.000 termasuk biaya pengosongan ; -------------------------------------------
ne
ng
do
kontraktor untuk meminta persetujuannya atas imbalan yang diberikan dan
gu
➢ Bahwa karena permohonan tidak dikabulkan, PT. Inanta Timber & Trading Coy
Ltd mengirimkan surat Nomor : 011/1CAKlIXl89, tanggal 16 September 1989
ah
kepada Direktur Utama PJKA di Bandung yang intinya PT. Inanta Timber &
lik
Trading Coy Ltd dengan persetujuan Walikota akan menyerahkan seluruh hak
pengelolaan proyek tersebut kepada PT. Bonauli Real Estate, di mana PT Bonauli
m
ub
ep
Timber & Trading Coy Ltd, namun PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd tetap
memohonkan persetujuan dan pengarahan dari Balai Besar PJKA sebagai
ah
pemrakarsa dan perusahaan yang langsung tertibat dalam hal ini ; --------------------
R
es
➢ Bahwa adanya surat Kepala PJKA pusat mengirimkan surat Nomor : KA/UM/
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 367
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
43731/89, tanggal 2 Nopember 1989 kepada Direktur PT. Inanta Timber &
si
Trading Coy Ltd yang intinya menyetujui pengalihan hak pelaksanaan
pembangunan dan imbalan atas pelepasan asel PJKA di Jalan Timor / Veteran
ne
ng
Medan, surat mana kemudian disetujui Menteri Perhubungan dengan Nomor :
A325/PL.402/MPHB, tanggal 26 Maret 1990, yang ditujukan kepada Kepala PJKA
antara lain sebagai berikut : -----------------------------------------------------------------------
do
gu
a. Menunjuk surat kami tanggal 5 Oktober 1989 Nomor : KA/UM/40113/89,
perihal pembangunan perumahan di Gang Buntu Medan dengan ini
In
A
diberitahukan bahwa penelitian bonafiditas terhadap PT. Bonauli telah
dilakukan oleh PJKA dan memenuhi syarat ; ---------------------------------------------
ah
lik
maksud pengalihan hak, kewajiban dan tanggung jawab atas pelaksanaan
proyek pembangunan perumahan karyawan PJKA, bangunan umum dan utiliti
am
ub
lingkungan sebagai imbalan pelepasan tanah dan bangunan PJKA di Jalan
Timor I Veteran Medan dari PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd kepada PT.
ep
Bonauli Real Estate ; ----------------------------------------------------------------------------
k
si
1) Akta Penanggalan Hak Akta Notaris Agoes Salim Nomor 47, tanggal 25
Agustus 1982, Akta Notaris Agoes Salim Nomor 36, tanggal 17 Nopember
ne
ng
do
gu
lik
Tim Penaksir Harga tanggal 23 Juli 1983 yang nilainya sebesar Rp.
3.677.197,00 ; --------------------------------------------------------------------------------
m
ub
4) Sebagai akibat secara teknis dan yuridis atas akta-akta yang telah dan
ep
akan dibuat beralih sepenuhnya dan PT. Inanla Timber & Trading Coy Ltd
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 368
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kuasa tanggal 19 Desember 1989 dengan Akta Nomor 238 dan Akta Nomor 239
si
dibuat dihadapan Notaris Mohammad Said Tadjoedin di Jakarta antara Tn. Han
Indra Utama Thahir bertindak dalam jabatannya selaku Direktur II Divisi Khusus
ne
ng
PT. Inanta Timber & Trading Coy Ltd dengan Tn. Leo Sjarief Batanghari selaku
Direktur Utama dari PT. Bonauli Real Estate ; ------------------------------------------------
do
➢ gu
Bahwa dengan Akte No 238, tanggal 19 Desember 1989 yang dibuat oleh
Mohammad Said Tadjudin Notaris di Jakarta telah dilakukan pengalihan dan
In
penyerahan atas segala hak-hak dan wewenang PT. Inanta kepada PT. Bonauli
A
Real Estate sebagaimana yang tersebut pada Akte Perjanjian Nomor : 36, tanggal
17 Nopember 1982 dan tidak terlepas dari Akta Nomor : 37, tanggal 17 Nopember
ah
lik
1982 dan Akta Nomor : 47, tanggal 25 Agustus 1982 ; ------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa yang pada pokoknya menyetujui pengalihan hak-hak, wewenang dan
kewajiban - kewajiban PT. lnanta kepada PT. Bonauli Real Estate dengan
berdasarkan kepada ketentuan dan prosedur yang berlaku dan realisasi
ep
k
si
tersebut di atas, Tim Penelitian dan Pengkajian Kembali Pembangunan Proyek
imbalan atas Pelepasan Tanah dan Bangunan PJKA di Jalan Timor/ Veteran
ne
ng
do
gu
a. Tim telah mengadakan penelitian dan pemeriksaan ganti rugi pelepasan asset
PJKA dimaksud ; ---------------------------------------------------------------------------------
b. Penelitian dan pemeriksaan khususnya yang menyangkut tugas tim dalam
In
A
butir 1 Surat Keutusan tersebut yaitu penelitian dan pengkajian kembali nilai
harga proyek harga imbalan tahun 1983 dan 1990, pembahasan terakhir oleh
ah
lik
ub
c. Hasil penelitian dan pengkajian kembali nilai harga proyek imbalan tersebut
yang oleh panitia penaksir harga tim Interdep pada tanggal 23 juli 1983 bernilai
ka
6.359.453.050,- ; ---------------------------------------------------------------------------------
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 369
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
oleh karena itu maka dalam hal pengosongan penghuni tersebut tim hanya
si
berpedoman bahwa biaya pengosongan yang ditetapkan oleh Panitia Interdep
sebesar Rp. 1.600.000.000,- dan biaya tersebut disediakan untuk
ne
ng
pengosongan penghuni sejumlah minimal 320 KK ; ------------------------------------
do
gu
Pernyataan Penanggalan hak Atas Tanah dan Bangunan No. 171, tanggal 30
Maret 1990 di depan Notaris Djaidir Notaris di Medan antara Tn. Agus Salim
In
Rangkuti Walikota Madya Medan dengan Tn. Drs. Wahyudin Bastaman Pejabat
A
yang melaksanakan tugas Kepala Eksploitasi Sumut PJKA dan untuk
menindaklanjuti isi Akta Notaris Djaidir No. 171, dibuat Akta Notaris Djaidir No.
ah
lik
172, tanggal 30 November 1990 Antara Pemda Tk. II Kota Medan selaku Pihak
Pertama dengan PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) selaku Pihak Kedua ; ----------
am
ub
➢ Bahwa Surat Kuasa dari Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Medan Nomor :
640/6624, tanggal 31 Maret 1990 kepada Leo Syarif Batanghari untuk dan atas
ep
k
nama PT. Bonauli Real Estate berkedudukan di Jakarta untuk dimohon Hak Guna
Bangunan yang berjangka waktu 20 (dua puluh) tahun atas nama Pihak Kedua ; --
ah
si
➢ Bahwa sertifikat Hak Guna Bangunan yang dimohonkan oleh PT. Bonauli Real
Estate (PT. BRE) berdasar kuasa Walikotamadya Medan dengan surat kuasa
ne
ng
Nomor : 640/6624, tanggal 31 Maret 1990 tersebut telah selesai dengan Sertifikat
Hak Guna Bangunan Nomor : 1147/Gang Buntu, Nomor 1150/Gang Buntu dan
do
gu
Nomor 1151/Gang Buntu tidak diserahkan kepada Walikota Madya Medan selaku
pemberi kuasa ; ---------------------------------------------------------------------------------------
In
A
➢ Bahwa kemudian Leo Sjarif Batanghari selaku Direktur Utama PT. Bonauli Real
Estate (PT. BRE) membuat Akta Pengikatan Jual Beli pada Notaris Suanny
ah
Noviyanti Djojo Nomor 23. tanggal 9 September 2002 dengan Ishak Charlie
lik
selaku Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma yang isinya pada pokoknya : ------
a. Pihak PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) berjanji dan mengikatkan diri
m
ub
terhadap PT. Arga Citra Kharisma untuk menjual dan menyerahkan tanah dan
bangunan dimaksud dengan harga Rp. 30.000.000.000,- (tiga puluh milyard) ;-
ka
ep
b. Pihak PT. Bonauli Real Estate memberi kuasa kepada PT. Arga Citra
Kharisma untuk melaksanakan penjualan tanah dan bangunan dimaksud ; -----
ah
➢ Bahwa adanya Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 23 tersebut di atas, Leo Sjarif
es
Batanghari selaku Direktur Utama PT. Bonauli Real Estate dan Ishak Charlie
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 370
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
selaku Direktur Utama PT. Arga Citra Kharisma membuat Akta Perjanjian dan
si
Pernyataan pada Notaris Suanny Noviyanti Djojo Nomor 27, yang isinya pada
pokoknya bahwa : ------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
“Sehubungan dengan dilaksanakan pengikatan jual beli antara kedua belah pihak,
maka segala hak dan kewajiban, wewenang dan tanggung jawab yang harus
dipenuhi oleh PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) terhadap Pemerintah Daerah
do
gu
Tingkat II Kotamadya Medan dan Perusahaan Jawatan Kereta Api, sepenuhnya
segala hak dan kewajiban, wewenang dan tanggung jawab tersebut dengan
In
A
sendirinya beralih dari Pihak Pertama kepada Pihak Kedua” ; ---------------------------
➢ Bahwa adanya permohonan PT. Arga Citra Kharisma tertanggal 30 Maret 2004,
ah
lik
Walikotamadya Medan memberi persetujuan pengalihan hak tanah surat Nomor :
593.5/4962, tanggal 31 Maret 2004 Hak Guna Bangunan Nomor : 1151/Gang
am
ub
Buntu surat Nomor : 593.5/4961 untuk sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor :
1147/Gang Buntu, surat Nomor : 593.5/4963 untuk sertifikat Hak Guna Bangunan
Nomor : 1544/Gang Buntu atas nama PT. Bonauli Real Estate (PT. BRE) kepada
ep
k
PT. Arga Citra Kharisma dengan syarat sepanjang jangka waktu haknya masih
ah
berlaku, segala sesuatu yang menjadi hak dan kewajiban serta ketentuan yang
R
si
diatur dalam Akta Notaris Djaidir tanggal 30 Maret 1990 Nomor 171 beralih
menjadi tanggung jawab PT. Arga Citra Kharisma serta pengalihannya
ne
ng
do
gu
atas tanah / sertifikat, maka pada tanggal 16 Juni 2011, PT. Arga Citra Kharisma
mengajukan gugatan perdata No. 314/Pdt.G/2011/PN.Mdn di Pengadilan Negeri
ah
Medan terhadap PT. Kereta Api (Persero) sebagai Tergugat I dan Pemerintah
lik
Kota Medan sebagai Tergugat II dan Kepala Kantor BPN Kota Medan sebagai
Turut Tergugat, dimana terhadap gugatan tersebut Pengadilan Negeri Medan
m
ub
ep
menyatakan PT. Arga Citra Kharisma sebagai pihak yang berhak atas tanah lahan
A dan B tersebut Jo putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 415/Pdt/2011/PT.
ah
Mdn., Tanggal 12 Januari 2012 (Bukti T-33) Jo. Putusan Mahkamah Agung
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 371
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ Bahwa berdasarkan Putusan PN Medan yang sudah in-kracht van gewijde
si
tersebut tanah lahan A dan Lahan C telah diserahkan penguasaannya kepada PT.
Arga Citra Kharisma oleh Pengadilan Negeri Medan sesuai dengan Penetapan
ne
ng
Eksekusi No. 16/Eks/2013/314/Pdt.G/2011/PN.Mdn., tanggal 25 Juni 2013 (Vide
Bukti T-5) Jo Berita Acara Eksekusi Pengosongan (Ontruiming) dan Penyerahan
Nomor : 16/Eks/2013/314/Pdt.G/2011/PN-Mdn, tanggal 03 Juli 2013 (Vide Bukti T-
do
gu
6) ; --------------------------------------------------------------------------------------------------------
In
➢ Bahwa terhadap Putusan Pengadilan Negeri Medan No. 314/Pdt.G/2011/
A
PN.Mdn., tanggal 12 september 2011 Jo putusan Pengadilan Tinggi Medan No.
415/Pdt/2011/PT.Mdn., Tanggal 12 Januari 2012 Jo putusan Mahkamah Agung
ah
lik
Republik Indonesia No. 1040K/Pdt/2012., Tanggal 5 Nopember 2012, PT. Kereta
Api Indonesia mengajukan upaya hukum luar biasa Peninjauan Kembali (PK) ke
am
ub
Mahkamah Agung RI dan atas upaya hukum tersebut telah mendapat putusan
yang pada intinya menyatakan gugatan Penggugat Ic. PT. Arga Citra Kharisma
dinyatakan tidak dapat diterima (NO) dengan pertimbangan kurang para pihak
ep
k
si
➢ Bahwa adanya Putusan Peninjauan Kembali, PT. Arga Citra Kharisma telah
ne
ng
do
gu
Mdn., tanggal 25 Agustus 2015 (Bukti T-37) dengan pihak-pihak PT. Arga Citra
Kharisma sebagai Penggugat dan PT. Kereta Api Indonesia sebagai Tergugat I,
ah
Pemerintah Kota Medan sebagai Tergugat II, Kepala Kantor Pertanahan Kota
lik
Medan sebagai Turut Tergugat I dan Masyarakat penerima ganti rugi sebagai
Turut Tergugat II-1 sampai dengan Turut Tergugat II-294 dan saat ini sedang
m
ub
➢ Bahwa Saksi Muhammad Toriq menerangkan bahwa saat ini ada 4 (empat) pihak
ep
a. PT. Arga Citra Kharisma menguasai atas dasar ganti rugi tanah dari pemilikan
R
masyarakat yang sebelumnya menempati tanah tersebut dan saat ini sudah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 372
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Pemerintah Kota Medan yang mengajukan permohonan HPL berdasarkan tata
si
ruang wilayah kota Medan ; -------------------------------------------------------------------
c. PT. KAI yang menyatakan tanah tersebut masih terdaftar sebagai assetnya ; --
ne
ng
d. Kesultanan Deli yang mengaku berhak atas tanah tersebut berdasarkan
berakhirnya hak pinjam kepada Pemerintah Belanda sebagaimana dalam
Relaas Panggilan Sidang (Bukti T-38) dan gugatannya yang terdaftar di
do
gu Pengadilan Negeri Medan dalam Reg. No. 308/Pdt.G/2015/PN.Mdn (Bukti T-
39) yang hingga saat ini dalam proses persidangan ; ----------------------------------
In
A
➢ Bahwa selain itu ada lagi pihak yang mengaku sebagai pemilik atas tanah
tersebut yakni Sdr. Arun Sipayung sebagaimana dalam Relaas panggilan sidang
ah
lik
(Bukti T-40) dan gugatannya No.174/Pdt.G/2015/PN.Mdn., tanggal 07 April 2015
(Bukti T-41) ; -------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa selain dari pada itu terhadap tanah tersebut juga sedang dalam proses
perlawanan dari PT. Kereta Api Indonesia dan Kementerian Badan Usaha Milik
ep
k
si
43) dan Putusan Pengadilan Negeri Medan No. 438/Pdt.Plw/2013/PN.Mdn.,
ne
ng
tanggal 16 Juli 2014 (Bukti T-44) Jo Putusan Pengadilan Tinggi Medan No.
112/PDT/2015/PT.Mdn., Tanggal 27 Mei 2015 (Bukti T-45) yang mana atas
perlawanan PT. KAI dan Menteri BUMN tersebut telah di tolak oleh Pengadilan ; --
do
gu
Medan belum menerbitkan sesuatu hak apapun, tetapi secara de-facto tanah
tersebut dimiliki dan dikuasai oleh PT. Arga Citra Kharisma. Selain itu, dengan
ah
lik
memperhatikan fakta hukum diatas tanah lahan A dan C masih terjadi sengketa
kepemilikan diantara pihak PT. Arga Citra Kharisma, Pemko Medan, PT. KAI,
m
ub
es
hal itu membuktikan bahwa terkait dengan tanah lahan A dan C masih terkandung
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 373
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sengketa kepemilikan yang harus diselesaikan terlebih dahulu oleh Hakim
R
Perkara Perdata (prejudiciel geschill), karena Hakim Perkara Pidana tidak
si
berwenang menentukan status kepemilikan tanah lahan A dan C. Atas dasar itu
ne
ng
maka materi Nota Keberatan (Eksepsi) yang disampaikan oleh Tim Penasihat
Hukum Terdakwa mengenai Prejudiciel Geschill sangat lah beralasan ; -----------
do
➢ gu
Bahwa adanya Putusan Kasasi atas Penetapan Konsignatie dari PN Medan ; ------
➢ Bahwa masih adanya undangan perundingan antara Agra Citra Kharisma dan PT.
In
A
KAI ; ------------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
➢ Bahwa adanya penghitungan Kerugian Negara yang dilakukan dengan hasil yang
lik
berbeda oleh BPKP maupun BPK R.I ; ---------------------------------------------------------
am
ub
➢ Bahwa terhadap akta-akta baik mengenai HPL, Pengalihan hak berupa Jual Beli
atas tanah sengketa secara berturut-turut yang dilakukan PT KAI, Pemkot Medan,
PT. Inanta, PT. Bonauli, belum pernah ada dibatalkan atas akta-akta tersebut ; ----
ep
k
➢ Bahwa Terdakwa menjabat Direktur PT. Agra Citra Kharisma Tahun 2007 ; --------
ah
si
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, ternyata
masih terdapat sengketa sebagai pemilik atas tanah tersebut, apaka milik PT. Agra
ne
ng
Citra Kharisma, Apakah milik KAI, apakah milik Kesultanan Deli, atau apakah milik
Pemkot Medan, terlebih lagi, jika hal tersebut dihubungkan dengan bukti Putusan PK
do
gu
lik
ep
Hakim Anggota III dan Hakim Anggota IV tidak sependapat dengan Putusan
Ketua Majelis, Hakim Anggota I dan Hakim Anggota II ; ---------------------------------
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 374
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman yang menyatakan dalam hal sidang
R
permusyawaratan tidak tercapai mufakat bulat, pendapat Hakim yang berbeda wajib
si
dimuat dalam Putusan ; ---------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
Menimbang, bahwa oleh karena Hakim Anggota III dan Hakim Anggota IV
dalam perkara a quo mengajukan pendapat berbeda (Dissenting Opinion)
do
gu
sebagaimana dipertimbangkan dalam pertimbangan hukum ; --------------------------------
In
A
Menimbang, bahwa dari keterangan saksi-saksi di depan persidangan
diperoleh fakta-fakta hukum, sebagai berikut : ----------------------------------------------------
ah
lik
1. Saksi Abdullah Matondang, Wahyu Pranata, Yudi Istiarto, Nikotiyanto Dwi
Cahyono dan Rahudman Harahap menerangkan bahwa berdasarkan Akta Notaris
am
ub
Nomor 47 tahun 1982 membuat perjanjian pelepasan hak atas tanah dari PJKA
kepada Pemko Medan dengan perjanjian antara lain bahwa Pemko Medan akan
menyediakan perumahan untuk karyawan PJKA, akan tetapi tidak disanggupi oleh
ep
k
Pemko Medan, selanjutnya Pemko Medan menunjuk PT. Inanta Timber & Trading
ah
Co Ltd, dalam pelaksanaannya masih tidak dapat dilealisir oleh PT. Inanta Timber
R
si
& Trading Coy Ltd kewajiban dan tanggung jawab mana dengan persetujuan
Walikota Medan akan menyerahkan seluruh Hak Pengelolaan kepada PT. Bonauli
ne
ng
Real Estate, lalu dilaksanakan oleh PT. BRE, pada tahun 1994 PT. BRE
mengajukan HGB atas HPL Nomor 1, 2 dan 3 yang diperoleh Pemko Medan pada
do
gu
tahun 1983, yaitu HGB Nomor 1147, 1150 dan 1151 atas nama PT. BRE ; ----------
➢ Pasal 28 Permendagri Nomor 5 tahun 1973 menentukan bahwa Hak
Pengelolaan adalah hak atas Negara seperti yang dimaksudkan dalam
In
A
lik
ub
adalah hak menguasai dari Negara atas tanah yang kewenangan pelaksanaan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 375
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
peruntukan dan penggunaan tanah, menggunakan tanah untuk keperluan
si
pelaksanaan tugasnya, menyerahkan bagian-bagian tanah tersebut kepada
pihak ketiga dan/atau bekerja sama dengan pihak ketiga ; ---------------------------
ne
ng
➢ Bahwa tujuan utama pemberian Hak Pengelolaan kepada pemegang hak
sebetulnya bukan menggunakan tanah yang bersangkutan bagi keperluan
usaha atau pelaksanaan tugasnya, melainkan tanah Hak Pengelolaan yang
do
gu disediakan bagi penggunaan oleh pihak lain yang memerlukan, dalam
penyerahan dan pemberian bagian-bagian tanah Hak Pengelolaan untuk
In
A
melakukan suatu kegiatan merupakan sebagian dari kewenangan Negara atas
tanah sebagaimana yang diatur dalam Pasal 2 ayat 2 UUPA ; ----------------------
ah
lik
➢ Bahwa dengan adanya Akta Notaris Nomor 47 tahun 1982, berarti PJKA telah
melepaskan haknya untuk menguasai tanah Negara kepada Pemko Medan,
terbukti dengan terbitnya HPL Nomor 1,2 dan 3 atas nama Pemko Medan.
am
ub
Pelepasan Hak Penguasaan atas Negara tidaklah boleh ditentukan dengan
suatu syarat tertentu, karena PJKA sebagai BUMN dan Pemko Medan adalah
ep
sama-sama merupakan organ Negara. Dengan pelepasan atau penyerahan
k
Hak Pengelolaan oleh pemegang haknya, yang dalam hal ini PJKA maka
ah
si
pengelolaannya, yang dalam hal ini PJKA tidak mempunyai hubungan hukum
lagi atas tanah yang telah dilepaskan haknya kepada Pemko Medan tersebut ;
ne
ng
do
gu
lik
Pelepasan Hak atas tanah Negara tersebut termasuk dalam ruang lingkup
Tata Usaha Negara ; ----------------------------------------------------------------------------
m
ub
Dwi Cahyono, Suherman, Tulus Susilo dan Arie S.Hutagalung, dapat disimpulkan
ep
bahwa atas HPL Nomor 1, 2 dan 3 PT.BRE telah memperoleh Hak Guna
Bangunan Nomor 1147, 1150 dan 1151 atas nama PT. Bonauli Real Estate pada
ah
➢ Bahwa Pasal 1 dan Pasal 2 Permendagri Nomor 1 tahun 1977 pada huruf c
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 376
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menentukan menyerahkan bagian-bagian daripada tanah itu kepada pihak
si
ketiga dalam bentuk Hak Milik, Hak Guna Bangunan atau Hak Pakai menurut
persyaratan yang ditentukan oleh perusahaan pemegang hak tersebut, yang
ne
ng
meliputi segi-segi peruntukan, penggunaan, jangka waktu dan keuangannya,
dengan ketentuan bahwa pemberian hak atas tanah kepada pihak ketiga yang
bersangkutan dilakukan oleh pejabat-pejabat yang berwenang, sesuai dengan
do
gu ketentuan peraturan perundangan yang berlaku ; ---------------------------------------
➢ Bahwa Pasal 35 ayat 1 UUPA menentukan bahwa Hak Guna Bangunan
In
A
adalah hak untuk mendirikan dan mempunyai bangunan atas tanah yang
bukan hak miliknya sendiri, dengan jangka waktu paling lama 30 tahun, dan
ah
lik
Pasal 35 ayat 3 UUPA menentukan bahwa Hak Guna Bangunan dapat beralih
dan dialihkan kepada pihak lain ; ------------------------------------------------------------
➢ Bahwa Pasal 22 ayat 2 PP Nomor 40 tahun 1996 menentukan bahwa Hak
am
ub
Guna Bangunan atas tanah Hak Pengelolaan diberikan dengan keputusan
pemberian hak oleh Menteri atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan usul
ep
pemegang Hak Pengelolaan ; ----------------------------------------------------------------
k
➢ Bahwa apabila ketentuan dalam Pasal 35 ayat 1 UUPA dengan Pasal 22 ayat
ah
si
pemberian Hak Guna Bangunan, status tanah diatas mana Hak Guna
Bangunan diberikan tetaplah menjadi hak pemegang Hak Pengelolaan,
ne
ng
do
gu
dengan pemberian Hak Guna Bangunan tersebut, maka sekalipun Hak Guna
Bangunan Nomor 1147, 1150 dan 1151 telah diterbiitkan atas nama PT. BRE,
tetapi tanah tetap merupakan milik dari pemegang Hak Pengelolaan, yaitu
In
A
lik
Milik, Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai sebagaimana
yang diatur dalam Pasal 16 UUPA merupakan hak-hak atas tanah dan
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 377
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menerangkan bahwa Hak Guna Bangunan Nomor 1147, 1150 dan 1151
si
diterbiitkan atas nama PT. BRE telah beralih kepada PT. ACK dengan
persetujuan Walikota Medan pada tahun 2004 selaku pemegang Hak
ne
ng
Pengelolaan melalui perbuatan hukum dalam bentuk jual beli ; -------------------------
➢ Sebagaimana dijelaskan pada angka 2 diatas bahwa Hak Guna Bangunan
termasuk dalam ruang lingkup perdata, sehingga perolehan Hak Guna
do
gu Bangunan oleh PT. ACK melalui perbuatan hukum jual beli dari PT. BRE,
maka perbuatan pembelian Hak Guna Bangunan tersebut bukanlah
In
A
merupakan perbuatan melawan hukum baik menurut hukum perdata maupun
hukum pidana, karena sebagaimana ditentukan dalam Pasal 35 ayat 3 UUPA
ah
lik
bahwa Hak Guna Bangunan dapat beralih dan dialihkan, begitu pula halnya
untuk memperpanjang masa berlakunya Hak Guna Bangunan tersebut
sebagaimana ditentukan dalam Pasal 35 ayat 2 UUPA dan PP Nomor 40
am
ub
Tahun 1996 Pasal 26 ayat (2) : “bahwa hak guna bangunan atas tanah hak
pengelolaan diperpanjang atau diperbaharui atas permohonan pemegang
ep
HGBatas persetujuan dari pemegang HPL dalam hal ini Pemko Medan” ; -------
k
ah
si
dipertimbangkan di atas oleh karena Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama
PT. Arga Citra Kharisma memperoleh Hak Guna Bangunan Nomor 1147 dan Nomor
ne
ng
1151 berdasarkan perbuatan hukum jual beli, maka sekalipun telah memperoleh dan
memperpanjang Hak Guna Bangunan tetapi menurut Hakim Anggota III dan
do
gu
lik
ub
48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman yang menyatakan dalam hal sidang
ep
permusyawaratan tidak tercapai mufakat bulat, pendapat Hakim yang berbeda wajib
ah
es
Menimbang, bahwa oleh karena Hakim Anggota III dan Hakim Anggota
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 378
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
IV dalam perkara a quo mengajukan pendapat berbeda (Dissenting Opinion)
si
sebagaimana dipertimbangkan dalam pertimbangan hukum sebagai berikut : -----------
ne
Bahwa dari keterangan saksi-saksi di depan persidangan diperoleh fakta-fakta
ng
hukum : ------------------------------------------------------------------------------------------------------
do
1. Saksi Abdullah Matondang, Wahyu Pranata, Yudi Istiarto, Nikotiyanto Dwi
gu
Cahyono dan Rahudman Harahap menerangkan bahwa berdasarkan Akta Notaris
Nomor 47 tahun 1982 membuat perjanjian pelepasan hak atas tanah dari PJKA
In
A
kepada Pemko Medan dengan perjanjian antara lain bahwa Pemko Medan akan
menyediakan perumahan untuk karyawan PJKA, akan tetapi tidak disanggupi oleh
ah
lik
Pemko Medan, selanjutnya Pemko Medan menunjuk PT. Inanta Timber & Trading
Co Ltd, dalam pelaksanaannya masih tidak dapat dilealisir oleh PT. Inanta Timber
am
ub
& Trading Co Ltd kewajiban dan tanggung jawab mana dengan persetujuan
Walikota Medan akan menyerahkan seluruh hak pengelolaan kepada PT. Bonauli
Real Estate, lalu dilaksanakan oleh PT. BRE, pada tahun 1994 PT. BRE
ep
k
mengajukan HGB atas HPL Nomor 1, 2 dan 3 yang diperoleh Pemko Medan pada
ah
tahun 1983, yaitu HGB Nomor 1147, 1150 dan 1151 atas nama PT. BRE ; ----------
R
Bahwa Pasal 28 Permendagri Nomor 5 tahun 1973 menentukan bahwa Hak
si
➢
ne
ng
do
gu
tahun 1999 dan Peraturan Menteri Agraria Nomor 9 tahun 1997 menentukan
bahwa Hak Pengelolaan adalah hak menguasai Negara yang kewenangan
ah
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 379
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
usaha atau pelaksanaan tugasnya, melainkan tanah Hak Pengelolaan yang
si
disediakan bagi penggunaan oleh pihak lainyang memerlukan, dalam
penyerahan dan pemberian bagian-bagian tanah Hak Pengelolaan untuk
ne
ng
melakukan suatu kegiatan merupakan sebagian dari kewenangan Negara atas
tanah sebagaimana yang diatur dalam Pasal 2 ayat 2 UUPA ; ----------------------
➢ Bahwa dengan adanya Akta Notaris Nomor 47 tahun 1982, berarti PJKA telah
do
gu melepaskan haknya untuk menguasai tanah Negara kepada Pemko Medan,
terbukti dengan terbitnya HPL Nomor 1,2 dan 3 atas nama Pemko Medan.
In
A
Pelepasan hak penguasaan atas Negara tidaklah boleh ditentukan dengan
suatu syarat tertentu, karena PJKA sebagai BUMN dan Pemko Medan adalah
ah
lik
sama-sama merupakan organ Negara. Dengan pelepasan atau penyerahan
Hak Pengelolaan oleh pemegang haknya, yang dalam hal ini PJKA maka
terputuslah hubungan hukum antara pemegang Hak Pengelolaan dengan hak
am
ub
pengelolaannya, yang dalam hal ini PJKA tidak mempunyai hubungan hukum
lagi atas tanah yang telah dilepaskan haknya kepada Pemko Medan tersebut ;
ep
➢ Bahwa adanya perjanjian pengadaan perumahan bagi karyawan PJKA adalah
k
si
tersebut tidak dapat dipenuhi tidaklah membatalkan pelepasan hak atas tanah
Negara tersebut ; ---------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
pelepasan hak atas tanah Negara tersebut termasuk dalam ruang lingkup Tata
Usaha Negara ; -----------------------------------------------------------------------------------
In
A
lik
bahwa atas HPL Nomor 1, 2 dan 3 PT.BRE telah memperoleh Hak Guna
Bangunan Nomor 1147, 1150 dan 1151 atas nama PT. Bonauli Real Estate pada
m
ub
ketiga dalam bentuk Hak Milik, Hak Guna Bangunan atau Hak Pakai menurut
persyaratan yang ditentukan oleh perusahaan pemegang hak tersebut, yang
ah
dengan ketentuan bahwa pemberian hak atas tanah kepada pihak ketiga yang
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 380
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bersangkutan dilakukan oleh pejabat-pejabat yang berwenang, sesuai dengan
si
ketentuan peraturan perundangan yang berlaku ; ---------------------------------------
➢ Pasal 35 ayat 1 UUPA menentukan bahwa Hak Guna Bangunan adalah hak
ne
ng
untuk mendirikan dan mempunyai bangunan atas tanah yang bukan hak
miliknya sendiri, dengan jangka waktu paling lama 30 tahun, dan Pasal 35 ayat
3 UUPA menentukan bahwa Hak Guna Bangunan dapat beralih dan dialihkan
do
gu kepada pihak lain ; -------------------------------------------------------------------------------
➢ Pasal 22 ayat 2 PP Nomor 40 tahun 1996 menentukan bahwa Hak Guna
In
A
Bangunan atas tanah Hak Pengelolaan diberikan dengan keputusan
pemberian hak oleh Menteri atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan usul
ah
lik
pemegang Hak Pengelolaan ; ----------------------------------------------------------------
➢ Bahwa apabila ketentuan dalam Pasal 35 ayat 1 UUPA dengan Pasal 22 ayat
2 PP Nomor 40 tahun 1996, maka dapat disimpulkan bahwa dengan
am
ub
pemberian Hak Guna Bangunan, status tanah diatas mana Hak Guna
Bangunan diberikan tetaplah menjadi hak pemegang Hak Pengelolaan,
ep
sehingga dengan demikian asset dari pemegang Hak Pengelolaan tidaklah
k
menjadi hilang atau tidak adanya kerugian bagi pemegang Hak Pengelolaan
ah
dengan pemberian Hak Guna Bangunan tersebut, maka sekalipun Hak Guna
R
si
Bangunan Nomor 1147, 1150 dan 1151 telah diterbiitkan atas nama PT. BRE,
tetapi tanah tetap merupakan milik dari pemegang Hak Pengelolaan, yaitu
ne
ng
do
gu
Milik, Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai sebagaimana
yang diatur dalam Pasal 16 UUPA merupakan hak-hak atas tanah dan
termasuk bidang hukum perdata, sehingga dengan demikian peroleh Hak
In
A
Guna Bangunan oleh PT. BRE dari Pemko Medan adalah termasuk ke dalam
ruang lingkup perdata ; -------------------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
Hak Guna Bangunan Nomor 1147, 1150 dan 1151 diterbiitkan atas nama PT.
ep
BRE telah beralih kepada PT. ACK dengan persetujuan Walikota Medan pada
tahun 2004 selaku pemegang Hak Pengelolaan melalui perbuatan hukum dalam
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 381
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
termasuk dalam ruang lingkup perdata, sehingga perolehan Hak Guna
si
Bangunan oleh PT. ACK melalui perbuatan hukum jual beli dari PT. BRE,
maka perbuatan pembelian Hak Guna Bangunan tersebut bukanlah
ne
ng
merupakan perbuatan melawan hukum baik menurut hukum perdata maupun
hukum pidana, karena sebagaimana ditentukan dalam Pasal 35 ayat 3 UUPA
bahwa Hak Guna Bangunan dapat beralih dan dialihkan, begitu pula halnya
do
gu untuk memperpanjang masa berlakunya Hak Guna Bangunan tersebut
sebagaimana ditentukan dalam Pasal 35 ayat 2 UUPA dan PP Nomor 40
In
A
Tahun 1996 Pasal 26 ayat (2) : “bahwa hak guna bangunan atas tanah hak
pengelolaan diperpanjang atau diperbaharui atas permohonan pemegang
ah
HGBatas persetujuan dari pemegang HPL dalam hal ini Pemko Medan” ; -------
lik
Menimbang, bahwa dari seluruh pertimbangan hukum sebagaimana telah
am
ub
dipertimbangkan di atas oleh karena Terdakwa Handoko Lie selaku Direktur Utama
PT. Arga Citra Kharisma memperoleh Hak Guna Bangunan Nomor 1147 dan Nomor
ep
1151 berdasarkan perbuatan hukum jual beli, maka sekalipun telah memperoleh dan
k
memperpanjang Hak Guna Bangunan tetapi menurut Hakim Anggota III dan
ah
si
sehingga Terdakwa Handoko Lie haruslah dilepas dari segala Tuntutan Hukum ; -----
ne
ng
do
gu
“Apabila pemeriksaan perkara pidana harus diputuskan hal adanya suatu hal perdata
atas suatu barang atau tentang suatu hubungan hukunl antara dua pihak tertentu,
maka pemeriksaan perkara pidana dapat dipertangguhkan untuk menunggu suatu
In
A
putusan Pengadilan dalam pemeriksaan perkara perdata tentang adanya atau tidak
adanya hak perdata itu” ; -------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
ub
Umum harus dinyatakan tidak dapat diterima (niet on van keligke verklaard) ; ----------
ep
Terdakwa berada dalam tahanan, maka harus dikeluarkan dari tahanan tersebut ; ---
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 382
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa mengenai barang bukti yang diajukan Penuntut Umum
si
sebagaimana dalam Penetepan Sita harus dikembalikan kepada yang berhak ; --------
ne
ng
Menimbang, bahwa dengan dinyatakannya Tuntutan tidak dapat diterima,
maka biaya harus dibebankan kepada Negara ; --------------------------------------------------
do
gu Memperhatikan Pasal-Pasal dari Undang-undang yang berhubungan
dengan perkara ini, Perma No.1, tahun 1965 ; ----------------------------------------------------
In
A
M E N G A D I L I :
ah
lik
1. Menyatakan Dakwaan Penuntut Umum Nomor : Reg.Perk : PDS-41/JKT.PST/
07/2015, tanggal 30 Juli 2015 Prematur : -----------------------------------------------------
am
ub
2. Menyatakan Tuntutan Penuntut Umum tidak dapat diterima (Niet onvakekijke
verklaard) ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k
si
4. Menyatakan Barang Bukti berupa :
1. 2 (dua) lembar foto copy Salinan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri No
ne
ng
do
gu
lik
ub
Jawa Desa Gg. Buntu Kec. Medan Timur Kodya Medan ; ----------------------------
ep
7. 2 (dua) lembar foto copy surat Balai Besar Perusahaan Jawatan Kereta Api No
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 383
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Up. Sekertaris Jenderal ; -----------------------------------------------------------------------
R
8. 2 (dua) lembar surat Departemen Perhubungan No : B.691/11.MM/Sekjen,
si
tanggal 12 Agustus 10981 perihal tukar menukar tanah PJKA di Medan yang
ne
ng
ditujukan kepada Menteri Keuangan ; ------------------------------------------------------
9. 2 (dua) lembar surat Menteri Keuangan No : S-1378/MK.011/1981, tanggal 30
Nopember 1981 yang ditujukan kepada Menteri Perhubungan perihal tanah
do
gu Perusahaan Jawatan Kereta Api di Medan ; ----------------------------------------------
10. 2 (dua) lembar foto copy Surat Menteri Perhubungan No :
In
A
A.106/PL.101/MPHB, tanggal 6 Februari 1982 yang ditujukan kepada Kepala
Perusahaan Jawatan Kereta Api perihal penyerahan hak atas tanah PJKA JI.
ah
lik
Timor Medan dalam proses ganti rugi ; --------------------------------------------------
11. 2 (dua) lembar surat Perusahaan Jawatan Kereta Api No : 9881/82, tanggal
22 Februari 1982 yang ditujukan kepada Wali Kota KDH Tk. II Kotamadya
am
ub
Medan ; -------------------------------------------------------------------------------------------
12. 3 (tiga) lembar foto copy Surat Wali Kotamadya KDH Tk. II Medan No : 5369/
ep
593/10, tanggal 19 April 1982 yang ditujukan kepada Menteri Dalam Negeri
k
Up. Bapak Dir. Jend. PUOD dp. Bapak Gubernur KDH TK. I Propinsi
ah
si
13. 2 (dua) lembar surat Departemen Dalam Negeri Direktorat Jenderal Agraria
No. 593.6/2151/1982, tanggal 19 SePTember 1982 yang ditujukan kepada
ne
ng
do
gu
lik
16. 1 (satu) lembar foto copy Surat Walikotamadya KDH Tk. II Medan No 7805/
593/MD, tanggal 15 Juni 1982 yang ditujukan kepada Direktur PT. Inanta
m
ub
18. 1 (satu) lembar foto copy kutipan gambar sebidang tanah hak/bekas hak-
ah
19. 1 (satu) lembar foto copy kutipan gambar sebidang tanah hak/bekas hak-
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 384
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
grant Eigendom No. 9 seb tanggal 9 September 1982 ; -----------------------------
R
20. 1 (satu) lembar copy kutipan gambar sebidang tanah hak/bekas hak-gran
si
Eigendom No : 33 seb tanggal 9 September 1982 beserta lampiran berupa
ne
ng
gambar peta ; -----------------------------------------------------------------------------------
21. 1 (satu) lembar foto copy surat Menteri Keuangan No : S-1069/MK.03/1990,
tanggal 4 September 1990 yang ditujukan kepada Kepala Badan Pertanahan
do
gu Nasional perihal penertiban tanah asal konversi hak barat yang
dikuasai/dimiliki instansi Pemerintah/Badan-Badan Negara dan BUMN ; ------
In
A
22. 1 (satu) lembar foto copy Surat Keputusan Menteri Kehakiman ILo : C-17219
HT.01.01 th 2002, tanggal 6 September 2002 tentang pengesahan akta
ah
lik
pendirian PT. Arga Citra Kharisma ; ------------------------------------------------------
23. 2 (lembar) foto copy lampiran 2 formulir isian 402 permohonan HM. HGB, HP
dan HPL atas nama PT. Arga Citra Kharisma tanggal 25 Maret 2011 ; ---------
am
ub
24. 1 (satu) lembar foto copy Kartu Identitas atas nama Handoko ; -------------------
25. 1 (satu) lembar foto copy surat pemberitahuan pajak terhutang pajak bumi
ep
dan bangunan tahun 2011 atas nama PT. Benauli Real Estate ; -----------------
k
26. 1 (satu) lembar foto copy surat keterangan Wali Kota Medan No 593.5/312/
ah
si
Rahudman Harahap, MM ; ------------------------------------------------------------------
27. 2 (dua) lembar foto copy surat perjanjian No : 593.5/2194/31/2010, tanggal
ne
ng
do
gu
28. 1 (satu) lembar Foto copy surat tanda setoran an. PT. Arga Citra Kharisma
tanggal 12 Februari 2010 ; ------------------------------------------------------------------
29. 1 (satu) bendel foto copy buku tanah Hak Guna Bangunan No : 1147. ; --------
In
A
30. 1 (satu) lembar surat Kantor Pertanahan Kota Medan No. HGB.132/BPN.12.
71.2011, tanggal 29 Maret 2011 yang ditujukan kepada Handoko qq. PT.
ah
lik
ub
tanah di Kel. Gang Buntu, Kec. Medan Timur Kota Medan ; -----------------------
ep
32. 1 (satu) bendel foto copy akta pendirian Perseroan Terbatas PT. Arga Citra
ah
Poedjiyati, SH ; ---------------------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 385
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
33. 2 (lembar) foto copy lampiran 2 formulir isian 402 permohonan HM. HGB, HP
si
dan HPL atas nama PT. Arga Citra Kharisma tanggal 25 Maret 2011 ; ---------
34. 1 (satu) lembar foto copy surat keterangan Wali Kota Medan No 593.5/312/
ne
ng
SKT/31/2010, tanggal 12 Februari 2010 yang ditandatangani Drs..
Rahudman Harahap, MM ; ------------------------------------------------------------------
35. 2 (dua) lembar foto copy surat perjanjian No : 593.5/2194/30/2010., tanggal
do
gu 12 Februari 2010 yang dtandatangani Drs. H. Rahudman Harahap dan
Handoko ; ----------------------------------------------------------------------------------------
In
A
36. 1 (satu) lembar-Foto copy surat tanda setoran an. PT. Arga Citra Kharisma
tanggal 12 Februari 2010 ; ------------------------------------------------------------------
ah
37. 1 (satu) bendel foto copy buku tanah Hak Guna Bangunan No : 1147 ; --------
lik
38. 1 (satu) lembar surat Kantor Pertanahan Kota Medan No. HGB.132/BPN.12.
71.2011, tanggal 29 Maret 2011 yang ditujukan kepada Handoko qq. PT.
am
ub
Arga Citra Kharisma ; -------------------------------------------------------------------------
39. 4 (empat) lembar foto copy Keputusan Kepala Kantor Pertanahan Kota
ep
Medan No : 132/HGB/BPN.12.71.2011, tanggal 29 Maret 2011 tentang
k
perpanjangan hak guns bangunan atas nama PT. Arga Citra Kharima atas
ah
tanah di Kel. Gang Buntu Kec. Medan Timur Kota Medan ; ------------------------
R
si
40. 1 (satu) bendel foto copy akta pendirian Perseroan Terbatas PT. Arga Citra
Kharisma No : 3 tanggal 21 Agustus 2002 di hadapan Notaris Poerjanto
ne
ng
do
gu
lik
43. 4 (empat) lembar foto copy Recht van Eigendom Ver. No : 33 ; ------------------
44. 2 (dua) lembar foto copy Recht van Eigendom Ver. No : 9 ; -----------------------
m
ub
45. 2 (dua) lembar foto copy surat Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan No :
1749/12.71-600/X/2013, tanggal 25 Oktober 2013 ; ----------------------------------
ka
46. 12 (dua betas) lembar foto copy resume permasalahan atas tanah terletak di
ep
Jalan Jawa/JI. Timor dan JI. Madura antara PT. Kereta Api, Pemko Medan
ah
47. HGB No. 1678/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 305 M2 ; ---------------------------
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 386
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ HGB No. 1680/Gang Buntu, PT. Aditya Sarana Graha , 90 M2 ; -------------
si
➢ HGB No. 1681/Gang Buntu, Susan Widjaja, SH, 72 M2 ; ----------------------
➢ HGB No. 1682/Gang Buntu, Hindra Tio, 72 M2 ; ---------------------------------
ne
ng
➢ HGB No. 1683/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
➢ HGB No. 1684/Gang Buntu ; -----------------------------------------------------------
➢ HGB No. 1685/Gang Buntu, PT.Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ----------------
do
gu ➢ HGB No. 1686/Gang Buntu, Dokter Betty, 72 M2 ; -------------------------------
➢ HGB No. 1687/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
In
A
➢ HGB No. 1688/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
➢ HGB No. 1689/Gang Buntu, Ng Lie Tin, 72 M2 ; ----------------------------------
ah
lik
➢ HGB No. 1690/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
➢ HGB No. 1691/Gang Buntu, Nurbaya, 72 M2 ; ------------------------------------
➢ HBG No. 1692/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
am
ub
➢ HGB No . 1693/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; --------------
➢ HGB No. 1694/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 72 M2 ; ---------------
ep
➢ HGB No. 1695/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 90 M2 ; ---------------
k
➢ HGB No. 1697/Gang Buntu, PT. Arga Citra Kahrisma, 238 M2 ; -------------
R
si
48. HGB No. 1150/Gang Buntu (Asal HPL No. 3) (Pemisahan Yaitu HGB No. s/d
HGB No. ) ; --------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 387
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
➢ HGB No. 1528/Gang Buntu, Tjiniwaty Angkasa, 160 M2 ; ---------------------
si
➢ HGB No. 1529/Gang Buntu, Fan Anirah, 160 M2 ; -------------------------------
➢ HGB No. 1530/Gang Buntu, Elly Kusuma, 98 M2 ; -------------------------------
ne
ng
➢ HGB No. 1531/Gang Buntu, Iskandar Budiman, 91 M2 ; -----------------------
➢ HGB No. 1532/Gang Buntu, Iskandar Budiman, 91 M2 ; -----------------------
➢ HGB No. 1533/Gang Buntu, Siman, 154 M2., Tidak berlaku lagi karena
do
gu Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah hasil
Penggabungan dengan HGB No. 1555 lihat HGB No.1562 ; ------------------
In
A
➢ HGB No. 1534/Gang Buntu, Fajar Budiman, 158 M2., Tidak berlaku lagi
karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah hasil
ah
lik
Penggabungan dengan HGB No. 1556 lihat HGB No.1563 ; ------------------
➢ HGB No. 1535/Gang Buntu, Liaw She Phin, 163 M2 ; --------------------------
➢ HGB No. 1536/Gang Buntu, Juliawaty Tan, 162 M2 ; ---------------------------
am
ub
49. HGB No. 1537/Gang Buntu., Jimmi Yasin 161 M2 ; ----------------------------------
50. HGB No. 1538/Gang Buntu., Ir. Adlin Adiguna 60 M2 ; ------------------------------
ep
51. HGB No. 1539/Gang Buntu., Ng Soe Siong 192 M2 ; --------------------------------
k
53. HGB No. 1541/Gang Buntu., Purnama Sudarman Jae 194 M2 ; ------------------
R
si
54. HGB No. 1542/Gang Buntu., PT. Bonauli Real Estate 207 M2., Tidak berlaku
lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah hasil
ne
ng
do
gu
lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah hasil
Penggabungan dengan HGB No. 1558 lihat HGB No.1561 ; ----------------------
56. HGB No. 1544/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 1.419 M2., Tidak
In
A
berlaku lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang
Tanah hasil Penggabungan dengan HGB No. 1546 lihat HGB No.1556 ; ------
ah
lik
ub
Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah hasil
Penggabungan dengan HGB No. 1561 lihat HGB No.1564 ; ----------------------
ka
59. HGB No. 1150/Gang Buntu Asal HPL No. 2) (Pemisahan yaitu HGB No.
ep
61. HGB No. 1594/Gang Buntu., Tan Tong Hoa 180 M2 ; ----------------------------------------
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 388
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
63. HHGB No. 1596/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ---------------
R
64. HGB No. 1597/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ------------------
si
65. HGB No. 1598 /Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; -----------------
ne
ng
66. HGB No. 1599/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ------------------
67. HGB No. 1600/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ------------------
68. HGB No. 1601/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ------------------
do
gu
69. HGB No. 1602/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ------------------
70. HGB No. 1603/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ------------------
In
A
71. HGB No. 1604/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ------------------
72. HGB No. 1605/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ------------------
ah
73. HGB No. 1606/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ------------------
lik
74. HGB No. 1607/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 180 M2 ; ------------------
75. HGB No. 1608/Gang Buntu., Joko Malis 180 M2 ; ------------------------------------
am
ub
76. HGB No. 1609/Gang Buntu., Tekardjo Angkasa 180 M2 ; --------------------------
77. HGB No. 1610/Gang Buntu., Tekardjo Angkasa 180 M2 ; --------------------------
ep
78. HGB No. 1611/Gang Buntu., Lau Tjui Kie 72 M2 ; ------------------------------------
k
80. HGB No. 1613/Gang Buntu., PT. Murni Sadar 1.998 M2 ; --------------------------
R
si
81. HGB No. 1614/Gang Buntu., Margaret Shick 72 M2 ; --------------------------------
82. HGB No. 1615/Gang Buntu., So Soe Ngo 72 M2 ; ------------------------------------
ne
ng
83. HGB No. 1616/Gang Buntu., So Sioe Ngo Alias Jenny 72 M2 ; -------------------
84. HGB No. 1617/Gang Buntu., Budi Utomo, Se. 72 M2 ; ------------------------------
do
gu
85. HGB No. 1618/Gang Buntu., Ket Lai dan Miaw I Jong 72 M2 ; --------------------
86. HGB No. 1619/Gang Buntu., Lily 72 M2 ; -----------------------------------------------
87. HGB No. 1620/Gang Buntu., Lie Moi Jin dan Yok Gunardi 72 M2 ; --------------
In
A
lik
ub
94. HGB No. 1627/Gang Buntu., Wilson Wibo Alim Sahidwo 72 M2 ; ----------------
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 389
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
99. HGB No. 1632/Gang Buntu., Ekawan Wijaya 72 M2 ; -------------------------------
R
100. HGB No. 1633/Gang Buntu., Dokter Alim 72 M2 ; ----------------------------------
si
101. HGB No. 1634/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; -----------------
ne
ng
102. HGB No. 1635/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; -----------------
103. HGB No. 1636/Gang Buntu., Erfanto 72 M2 ; ----------------------------------------
104. HGB No. 1637/Gang Buntu., Erfanto 72 M2 ; ----------------------------------------
do
gu
105. HGB No. 1638/Gang Buntu., Tinah Chandra Tjong 90 M2 ; ---------------------
106. HGB No. 1639/Gang Buntu., Henny Iskandar 90 M2 ; -----------------------------
In
A
107. HGB No. 1640/Gang Buntu., Handoko Lie 180 M2 ; -------------------------------
108. HGB No. 1641/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 90 M2 ; -----------------
ah
109. HGB No. 1642/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 90 M2 ; -----------------
lik
110. HGB No. 1643/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; -----------------
111. HGB No. 1644/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; -----------------
am
ub
112. HGB No. 1645/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; -----------------
113. HGB No. 1646/Gang Buntu., Norvinta Ng 72 M2 ; ----------------------------------
ep
114. HGB No. 1647/Gang Buntu., Amir 72 M2 ; -------------------------------------------
k
115. HGB No. 1648/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; -----------------
ah
116. HGB No. 1649/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; -----------------
R
si
117. HGB No. 1650/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kharisma 72 M2 ; -----------------
118. HGB No. 1651/Gang Buntu., PT. Mitra Finex Antarnusa 72 M2 ; ---------------
ne
ng
119. HGB No. 1652/Gang Buntu., PT. Mitra Finex Antarnusa 72 M2 ; ---------------
120. HGB No. 1653/Gang Buntu., Drg. Susanna Halim 72 M2 ; -----------------------
do
gu
lik
ub
133. HGB No. 1666/Gang Buntu., Siu Goat Alias Dewi Sukaisih 72 M2 ; --------------------
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 390
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
135. HGB No. 1668/Gang Buntu., Lim Gek Soean 72 M2 ; -----------------------------
R
136. HGB No. 1669/Gang Buntu., Victor 90 M2 ; ------------------------------------------
si
137. HGB No. 1670/Gang Buntu., Victor 90 M2 ; ------------------------------------------
ne
ng
138. HGB No. 1671/Gang Buntu., Go Bi Lan 90 M2 ; ------------------------------------
139. HGB No. 1672/Gang Buntu., Ben Cergas 90 M2 ; ----------------------------------
140. HGB No. 1673/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; ---------------
do
gu
141. HGB No. 1674/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; ---------------
142. HGB No. 1675/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 720 M2., Tidak
In
A
berlaku lagi karena Hak nya sudah dibukukan sebagai Hak Atas Bidang
Tanah Hasil Pemecahan Sempurna yaitu HGB No.1711 lihat HGB 1713 ; --
ah
143. HGB No. 1676/Gang Buntu., Tidak berlaku lagi karena Hak nya sudah
lik
dibukukan sebagai Hak Atas Bidang Tanah Hasil Pemecahan Sempurna
yaitu HGB No.1714 lihat HGB 1747 ; ---------------------------------------------------
am
ub
144. HGB No. 1677/Gang Buntu., PT. Murni Sadar 3.544 M2 ; ------------------------
145. HGB No. 1711/Gang Buntu., Minah 180 M2 ; ----------------------------------------
ep
146. HGB No. 1712/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; ---------------
k
147. HGB No. 1713/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; ---------------
ah
si
149. HGB No. 1715/Gang Buntu., Firman Deny Suyetno 180 M2 ; -------------------
150. HGB No. 1716/Gang Buntu., William Manopo 90 M2 ; ----------------------------
ne
ng
do
gu
lik
158. HGB No. 1724/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; -----------------
159. HGB No. 1725/Gang Buntu., Surya Agus Kuliana 72 M2 ; -----------------------
m
ub
166. HGB No. 1732/Gang Buntu., PT. Arga Citra Kirana 72 M2 ; ---------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 391
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
167. HGB No. 1733/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; -----------------
R
168. HGB No. 1734/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; -----------------
si
169. HGB No. 1735/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; -----------------
ne
ng
170. HGB No. 1736/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; -----------------
171. HGB No. 1737/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 72 M2 ; -----------------
172. HGB No. 1738/Gang Buntu., Herry The 72 M2 ; ------------------------------------
do
gu
173. HGB No. 1739/Gang Buntu., Herry The 72 M2 ; ------------------------------------
174. HGB No. 1740/Gang Buntu., Shirley Ching 72 M2 ; --------------------------------
In
A
175. HGB No. 1741/Gang Buntu., Shirley Ching 72 M2 ; --------------------------------
176. HGB No. 1742/Gang Buntu., Sinarti 72 M2 ; -----------------------------------------
ah
lik
178. HGB No. 1744/Gang Buntu., Chandra 90 M2 ; --------------------------------------
179. HGB No. 1745/Gang Buntu., Surjati Susanto 90 M2 ; -----------------------------
am
ub
180. HGB No. 1746/Gang Buntu., PT. Citra Agra Kharisma 180 M2 ; ---------------
181. HGB No. 1747/Gang Buntu., Liong Lai Tjin 180 M2 ; ------------------------------
ep
182. Dokumen-Dokumen Terkait Permasalahan Asset Tanah PT. KAI (Persero)
k
si
183. Foto Copy kuitansi tanda terima dan Foto Copy Foto Penyerahan bantuan
pesangon ; ------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
184. Foto Copy Berita Acara Penyerahan Taplus Bank BNI ; --------------------------
185. Foto Copy Surat Perjanjian Pengosongan Lokasi eks tanah Perumka ; ------
do
gu
lik
ub
Inanta Timber & Trading Coy Ltd kepada Hari Indra Utama Direktur II Divisi
Khusus Real Estate & Kontraktor Nomor 40, tanggal 06 Des 80 ; --------------
ka
191. Foto copy + Proposal PT. Inanta asli surat Komisaris PT. J. Surya Sakti
ep
192. Foto copy Surat PT. Inanta Kepada Kaperjanka No. 069/1.C./II/1981,
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 392
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Karyawan PJKA di Gang Buntu Medan ; ----------------------------------------------
R
193. Foto copy Pedoman Penilaian Kondisi dan Harga Bangunan Gedung
si
Rumah-2/Monumen 2 dan Tanah-2 Negara tanggal 14-Apr-81 ; ---------------
ne
ng
194. Foto copy Surat Kaperjanka kepada Menteri Perhubungan u.p. Sekretaris
Jenderal No. 46475/01, tanggal 21-Jul-81 perihal Tanah PJKA di Jalan
Timor Medan ; --------------------------------------------------------------------------------
do
gu
195. Foto copy Surat Departemen Perhubungan kepada Menteri Keuangan No.
B. 691/PL.101/Sekjen, tanggal 12-Agust-81 perihal Tukar Menukar Tanah
In
A
PJKA di Medan ; -----------------------------------------------------------------------------
196. Foto copy Surat Menteri Keuangan kepada Menteri Perhubungan No. S-
ah
lik
1378/ MK.011/1981, tanggal 30-Nov-81 perihal Tanah Perusahaan
Jawatan Kereta Api di Medan ; ----------------------------------------------------------
197. Foto copy surat Sekretaris Jenderal Perhubungan kepada Kepala
am
ub
Perusahaan Jawatan Kereta Api Nomor : A.1260/PL.101/Sekjen., tanggal
09-Des-1981 perihal Tanah PJKA di Medan ; ----------------------------------------
ep
198. Foto copy Guntingan artikel koran Analisa ; ------------------------------------------
k
199. Foto copy Laporan Perjalanan Dinas Dkt. tanggal 20-Jan-82 perihal
ah
Laporan perjalanan dinas ke Medan dalam rangka masalah tanah Jl. Timor
R
si
Medan (sehubungan dengan surat Menkeu kepada Men Hub tgl. 30
Nopember 1981 No. S 1378/Mk/011/1981) ; -----------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
ub
202. Foto copy Konsep Perjanjian Kerjasama Antara Pemda Tk. II Medan dan
PJKA Nomor : Pemugaran Lingkungan Jalan Timor dan Sekitarnya ; --------
ka
204. Surat Staf Humas PJKA ESU kepada Kaperjanka tanggal 22-Feb-82
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 393
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Buntu ; ------------------------------------------------------------------------------------------
R
205. Foto copy Surat Kaperjanka kepada Walikota Medan No. 9881/82., tanggal
si
22-Feb-82 perihal : Pelepasan hak atas tanah Negara yang dikuasai PJKA
ne
ng
di Jalan Timor Medan ; ---------------------------------------------------------------------
206. Foto copy Surat Kaperjanka kepada Kepala Eksploatasi Sumatera Utara
Nomor 9882/82., tanggal 22-Feb-82 perihal Pemberian Kuasa Untuk
do
gu Menyelesaikan Pelepasan hak atas tanah PJKA kepada Pemda Kodya
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
In
A
207. Foto copy Surat Walikota Medan kepada Menteri Dalam Negeri Up.
Direktorat Jenderal PUOD dp. Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Propinsi
ah
lik
Sumatera Utara No. 5369/543/MD., tanggal 19-Apr-82 perihal Pelepasan
hak atas tanah Negara yang dikuasai PJKA di Jalan Timor Medan ; ----------
208. Asli Inter Office Memo Pranggino, SH. (PT. Inanta) kepada Ir. Sumino (Ekd
am
ub
ESU) tanggal 21-Apr-82 ; ------------------------------------------------------------------
209. Foto copy Surat Direktorat Jenderal Agraria kepada Gubernur Kepala
ep
Daerah Tingkat I Sumatera Utara Up. Kepala Direktorat Agraria Propinsi
k
hak atas tanah Negara yang dikuasai PJKA di Jalan Timor Medan ; ----------
R
si
210. Foto copy Surat Wali Kota Medan kepada Kaperjanka Nomor
7803/593/MD., tanggal 15-Jun-82 perihal Pelepasan hak atas tanah yang
ne
ng
do
gu
lik
214. Asli Surat Kaperjanka kepada KESU Nomor 54761/8., tanggal 21-Nov-82
perihal Pemberian Kuasa Untuk Menyelesaikan Pelepasan hak atas tanah
m
ub
perihal Perjanjian Lanjutan dari Pernyataan Penanggalan Hak Atas Tanah dan
ep
Bangunan ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
ah
216. Asli Akta 37 dibuat di hadapan Notaris Agoes Salim tanggal 17-Nov-82
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 394
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
R
217. Asli Tanda Terima Yang menyerahkan PT. Inanta diterima PJKA ESU
si
tanggal 17-Nop-82 ; -------------------------------------------------------------------------
ne
ng
218. Foto copy Surat KESU kepada Kaperjanka No. ESU.0752/D.5/83., tanggal
08-Mar-83 perihal Usulan Anggota Team Penilai ; ---------------------------------
219. Asli Akta Pernyataan dan Penunjukan Dengan Kuasa Nomor 31., tanggal
do
gu 27-Apr-83 perihal Salinan Stempel ; ----------------------------------------------------
220. Foto copy Keputusan Kaperjanka No. KA/HK/26194/SK/83., tanggal 03-
In
A
Jun-83 perihal Pembentukan Panitia Penilaian Ganti Rugi Pelepasan Hak
Atas Sebagian Tanah PJKA di Jalan Timor Medan ; -------------------------------
ah
221. Foto
lik
copy Teleks KESU kepada Direktur PT. BRE Nomor :
SU/UM/1884/S.9/ 83., tanggal 08-Jun-83 ; -------------------------------------------
222. Asli Surat Kesu nomor : 68/III/DD/83., tanggal 27-Jun-83 perihal Undangan
am
ub
Rapat ; ------------------------------------------------------------------------------------------
223. Foto copy Surat Kesu kepada Kaperjanka No. SU/KU/3450/A.9/83., tanggal
ep
14-Okt-83 perihal Rencana penggunaan dana sebanyak Rp. 10.000.000,- ;
k
224. Foto copy Berita Acara Penaksir Harga tanah dan Bangunan Perumahan
ah
si
Penaksiran harga tanah yang terletak di Jalan Timor/Veteran Komplek
PJKA Gang Buntu ; -------------------------------------------------------------------------
ne
ng
225. Foto copy Surat Kaperjanka kepada KESU Nomor KA/HK/50045/83 ; --------
226. Asli Surat Sekretaris Perusahaan PJKA kepada KESU Nomor :
do
gu
lik
ub
228. Foto copy Surat Menteri Perhubungan kepada Direktur Utama PJKA No. A.
1039/KH.102/MPHB., tanggal 24-Des-83 perihal Persetujuan tentang
ka
besarnya harga penilaian untuk pelepasan hak atas tanah PJKA di Jalan Timor
ep
Medan ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
ah
229. Foto copy Surat Ekd kepada Dirtap Nomor : 02/III/DD/84., tanggal 31-Jan-
R
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 395
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
230. Foto copy Surat PT. Inanta kepada Sekretaris Jenderal Perhubungan RI
si
No. 091/1.C-IX/85., tanggal 17-Sep-85 perihal Permohonan Keringanan
Besarnya Harga Penilaian untuk pelepasan hak atas tanah PJKA di Jalan
ne
ng
Timor ; ------------------------------------------------------------------------------------------
231. Foto copy Surat Departemen Perhubungan kepada Direktur PT. Inanta No.
B.651/KA.102/Sekjen., tanggal 21-Okt-85 perihal Permohonan keringanan
do
gu harga tanah ; ----------------------------------------------------------------------------------
232. Foto copy Surat Inanta kepada Direktur Utama PJKA No. 011/ICAK/IX/89.,
In
A
tanggal 16-Sep-89 perihal Pelaksanaan proyek pembangunan perumahan
karyawan PJKA di Gang Buntu ; --------------------------------------------------------
ah
233. Foto
lik
copy Surat Kaperjanka kepada Direktur PT. Inanta No.
KA/UM.40113/89., tanggal 05-Okt-89 perihal Pembangunan Perumahan
karyawan PJKA di Gang Buntu ; --------------------------------------------------------
am
ub
234. Foto copy Surat PJKA kepada Direktur PT. Inanta No. KA/UM/43731/89.,
tanggal 02-Nop-89 perihal Pengalihan hak pelaksanaan pembangunan
ep
bangunan imbalan atas pelepasan aset PJKA di Jalan Timor/Veteran
k
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ah
235. Foto copy Akta No. 238., tanggal 19-Des-89 perihal Pengalihan hak dan
R
si
kuasa ; -----------------------------------------------------------------------------------------
236. Foto copy Akta No. 239., tanggal 19-Des-89 perihal Pelunasan dan
ne
ng
Pembebasan ; --------------------------------------------------------------------------------
237. Foto copy Surat Walikota Medan kepada Direktur Utama PT. Bonauli No.
do
gu
lik
ub
242. Foto Copy Surat BPN kepada PJKA ESU Nomor 630.64/I/PKM/1990.,
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 396
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
243. Asli Salinan Keputusan Walikotamadya Kepala Dati II Medan No. 593.05/
si
035/SK/1990., tanggal 6-Jan-90 perihal Penyempurnaan Tetap
Pengosongan Ex Tanah PJKA Jalan Timor/ Jalan Jawa dan Jalan Cemara
ne
ng
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
244. Salinan Asli Surat Walikotamadya Medan Nomor 005/1146., tanggal 17-
Jan-90 perihal Undangan ; ----------------------------------------------------------------
do
gu
245. Foto copy Notulen Hasil Rapat tanggal 19-Jan-90 ; --------------------------------
246. Foto copy Notulen Hasil Rapat tanggal 20-Jan-90 ; --------------------------------
In
A
247. Foto copy Keputusan Kaperjanka No. KA/OT/04750/SK/90., tanggal 08-
Feb-90 perihal Pembentukan Tim Penelitian dan Pengkajian Kembali
ah
lik
Pembangunan Proyek Imbalan Atas Pelepasan Tanah dan Bangunan
PJKA di Jalan Timor/Veteran Medan ; -------------------------------------------------
248. Foto copy Surat Ketua Tim Penelitian dan Pengkajian kembali
am
ub
Pembangunan Proyek Imbalan Atas Pelepasan Tanah dan Bangunan
PJKA di Jalan Timor/ Veteran Medan No. 01/TIM/1990., tanggal 24-Feb-90
ep
249. Asli Akta Pernyataan dan Penunjukan Dengan Kuasa Nomor 31., tanggal
k
si
A.325/PL.402/HPHB., tanggal 26-Mar-90 perihal Pelepasan aset PJKA di
Jalan Timor dan Veteran Medan ; -------------------------------------------------------
ne
ng
251. Salinan Asli Akta Notaris Djaidir No. 171., tanggal 30-Mar-90 ; -----------------
252. Salinan Asli Akta Notaris Djaidir No. 172., tanggal 30-Mar-90 perihal
do
gu
253. Foto copy Surat Menteri Keuangan kepada Kepala BPN S-1069/HK.03/
1990., tanggal 04-Sep-90 perihal Penertiban tanah hasil Konversi hak barat
ah
lik
ub
254. Foto copy Notulen Hasil Rapat tanggal 18-Sep-90 perihal Pembahasan
pengosongan lokasi ; -----------------------------------------------------------------------
ka
255. Foto copy Surat Kepala BPN No. 530,22-134 kepada Ketua Lembaga
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 397
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
256. Foto copy Surat Pernyataan Muljono Nomor 05/III.GB/DD/91., tanggal 12-
si
Feb-91 ; ----------------------------------------------------------------------------------------
257. Foto copy Surat Perjanjian antara Perumka dengan Penghuni Bangunan
ne
ng
Rumah eks Perumka No. 03/III.GB/SP/1991., tanggal 30-Mar-91 perihal
Pengosongan Lokasi Eks Tanah Perumka di Jalan Timor/Jalan Jawa dan
Jalan Cemara ; -------------------------------------------------------------------------------
do
gu
258. Foto copy Berita Acara Rapat tanggal 22-Jul-92 perihal Pengosongan
bangunan rumah ex. Perumka di Jalan Jawa / Timor Medan ; ------------------
In
A
259. Foto copy Berita Acara Rapat tanggal 04-Agust-92 perihal Evaluasi
Pengosongan tanah/bangunan ex. Perumka Jalan Jawa/Timor dan Veteran
ah
lik
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
260. Foto copy Surat BPN kepada Kepala Kanwil Pertanahan Nasional Prov.
Jabar No. 570.32-3594-DIII., tanggal 29-Okt-92 perihal Masalah tanah
am
ub
negara bekas eigendom Verponding No. 243 dan No. 334 seluas 8.750 m2
terletak di Kampung Loji, Desa Keresek, Kecamatan Cibatu, Kabupaten
ep
Garut ; ------------------------------------------------------------------------------------------
k
261. Surat Dinas Jalan dan Bangunan kepada KESU No. Ist/GB/-Tim/PS/92.,
ah
si
262. Foto copy Surat Menteri Perhubungan kepada Menteri Keuangan No.
RH.48/ KA.101/MPHB., tanggal 28-Feb-94 perihal Penatausahaan dan
ne
ng
do
gu
265. Foto copy Surat Pemko Medan kepada Menteri Negara Perumahan Rakyat
Nomor 592.83/14646., tanggal 16-Agust-94 perihal Masalah rumah-rumah
ah
lik
warga yang menduduki areal tanah ex. Perumka Sumatera Utara ; -----------
266. Foto copy Notulen Rapat tanggal 2-Nov-94 perihal Membahas
m
ub
267. Foto copy Surat Dirut PT. KA kepada Kepala Kejaksaan Tinggi SU Nomor
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 398
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
268. Foto copy Surat Kepala Bagian Jalan dan Bangunan Perumka ESU kepada
si
Dirtek No. DD/JB/1952/D.19/94., tanggal 07-Des-94 perihal Laporan
Pengosongan Gang Buntu Medan Posisi akhir bulan November 1994 ; ------
ne
ng
269. Foto copy Notulen Rapat tanggal 09-Des-94 perihal Tindak lanjut hasil
rapat tanggal 2 November 1994 tentang penyelesaian pembebasan tanah
ex. Perumka di Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur ; -----------
do
gu
270. Foto copy Surat Pemko Medan Nomor 300/22641., tanggal 12-Des-94
perihal Mohon bantuan personil/tenaga ; ----------------------------------------------
In
A
271. Foto copy Sertifikat HGB 1151 PT. Bonauli, HGB 1147, dan HGB 1150 ; ---
272. Foto copy Surat Menteri Keuangan kepada Menteri Negara Agraria/ Kepala
ah
lik
Badan Pertanahan Nasional No. S-11/MK.16/1994., tanggal 24-Jan-95
perihal Penatausahaan dan pengamanan tanah-tanah milik Perumka yang
diuraikan dalam Grondkaart ; -------------------------------------------------------------
am
ub
273. Foto copy Surat Pos Bantuan Hukum IAI Cabang Medan kepada Direktur
Utamam Perumka d/p Kajati Sumatera Utara (Selaku Pengacara Negara)
ep
Nomor 02/SK-Psb/DPC-Mdn/I/95., tanggal 30-Jan-95 perihal Mohon
k
Penjelasan tuntas tentang hal-hal prinsipil yang tidak terang bagi client
ah
si
274. Foto copy Surat DPC Ikadin Medan kepada Kejaksaan Tinggi Sumatera
Utara selaku Pengacara/Kuasa dari Perumka Nomor 07/DPC-
ne
ng
do
gu
275. Foto copy Resume Rapat antara Perumka dengan JPN tanggal 12-Mei-95
perihal Penetapan besarnya pesangon untuk pengosongan tanah Perumka
In
di Gang Buntu Medan ; --------------------------------------------------------------------
A
276. Foto copy Surat Kesu kepada Dirut Perumka Nomor SU/JB/1072/U.22/
1995 ; -------------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
277. Foto copy Pengosongan Lahan Jalan Veteran, Jalan Timor, dan Jalan Jawa
Kelurahan Gang Buntu Medan tanggal 15-Mei-96 ; -----------------------------------------
m
ub
278. Foto copy Surat Kesu kepada Dirut Perumka Nomor SU/JB/1124/D.22/
1996 ; -------------------------------------------------------------------------------------------
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 399
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kelurahan Gang Buntu Medan ; ---------------------------------------------------------
R
281. Foto copy Surat KUPT Tanah dan Bangunan kepada KD Nomor KP.504/IV/
si
04/KESU-99., tanggal 14-Apr-99 perihal Penjelasan tentang kasus 27
ne
ng
karyawan/karyawati eks pembebasan tanah Perumka ; --------------------------
282. Foto copy Surat Dirku Perumka kepada KESU Nomor A.49/KP.504/D1-99.,
tanggal 30-Mar-99 perihal Biaya Kontrak Rumah 27 karyawan/karyawati
do
gu
283.
ESU ; -------------------------------------------------------------------------------------------
Foto copy Surat Direktur Teknik kepada Direktur Utama PT. BRE Nomor D.
In
A
77/JB.310/D2.99 ; ------------------------------------------------------------------------------------
284. Foto copy Surat a.n. 27 Karyawan/karyawati PT.KAI (Persero) eks
ah
lik
Utama PT. BRE tanggal 14-Jul-99 perihal Permohonan biaya kontrak
rumah kepada 27 karyawan dan karyawati PT. KAI ESU E. Pembebasan
am
ub
tanah yang berlokasi di Kelurahan Gang Buntu Medan ; -------------------------
285. Foto copy Surat BPKP Perwakilan Propinsi Jawa Barat kepada Direksi
ep
Perumka Nomor ML-02.02.05-12105/PW.10.5/1999., tanggal 25-Okt-99
k
perihal Manajemen Letter atas Audit Keuangan Perumka Tutup Buku per
ah
si
286. Foto copy Surat KESU kepada Dirut PT. BRE Nomor KL.003/X/01/KESU-
99 ; ----------------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
287. Foto copy Surat Dirku kepada Para Kadaop di Jawa dan Kadivre di
Sumatera nomor PS.108/I/3/KA-2000., tanggal 17-Jan-00 perihal tindak
do
gu
lanjut temuan BPKP atas audit laporan keuangan penutup Perumka per 31
Mei 1999 ; -------------------------------------------------------------------------------------
288. Foto copy Risalah Rapat antara ESU dengan PT. BRE tanggal 01-Feb-00
In
A
lik
289. Salinan Asli Surat Permohonan KESU kepada Kakanwil BPN melalui
KaKan Pertanahan Kotamadya Medan tanggal 24-Feb-00 perihal
m
ub
291. Foto copy Surat KUPT Tanah dan Bangunan kepada Eka/Ekap Nomor KP.
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 400
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
293. Foto copy Surat KUPT Tanah dan Bangunan kepada Dirut PT BRE Nomor
si
KP.504/II/10/KESU-2001., tanggal 26-Feb-01 perihal Pemberian
Sumbangan komtrak rumah ; -------------------------------------------------------------
ne
ng
294. Foto copy Surat Dirut PT. BRE kepada Dirtek PT. KA Nomor 009/BRE/Mes/
VI/2001., tanggal 02-Jun-01 perihal Permohonan Dukungan Untuk
Pembangunan lahan eks PT. KAI di Jalan Timor, Jalan Jawa ; -----------------
do
gu
295. Foto copy Notulen Rapat Antara PT. BRE dengan PT. KA tanggal 13-Jun-
01 perihal Pembahasan Penanganan Tanah di Gang Buntu Medan dan
In
A
Pulubrayan ; ----------------------------------------------------------------------------------
296. Foto copy Risalah Hasil Rapat Antara PT BRE dengan PT KA tanggal 12-
ah
lik
Nop-0 ; -----------------------------------------------------------------------------------------
297. Foto copy Surat PT. BRE kepada Walikota Medan Nomor 022/BRE/MES/
IV/2002., tanggal 04-Apr-02 ; -------------------------------------------------------------
am
ub
298. Foto copy Surat Walikota Medan kepada Direksi PT. KAI Nomor 593/6271.,
tanggal 15-Apr-02 perihal Pembangunan secara bertahap areal tanah ex.
ep
Asset Perumka di Jalan Timor/Jawa/Madura dan Jalan Veteran ; --------------
k
299. Foto copy Risalah Hasil Pemeriksaan Lapangan Antara PT KAI, Pemko,
ah
si
300. Foto copy Risalah Hasil Rapat Antara PT. KA dengan PT. BRE tanggal 27-
Mei-02 perihal Pembahasan penyelesaian pemberian ganti rugi / imbalan
ne
ng
dari PT. BRE terhadap pelepasan tanah PT. KA seluas 34.779 m2 di Gang
Buntu kepada Pemda Kodya Medan ; -------------------------------------------------
do
gu
301. Foto copy Risalah Hasil Rapat Antara PT BRE dengan PT KA tanggal 05-
Jun-02 perihal Pembahasan lanjutan penyelesaian pemberian ganti
In
rugi/imbalan dari PT BRE terhadap pelepasan tanah PT. KA di Gang Buntu
A
lik
302. Foto copy Nota Dirtek kepada Dirut PT. KA Nomor 11/TEK/VII/2002.,
tanggal ;
m
ub
303. Foto copy Akta pengikatan jual beli nomor 23 antara PT. BRE dengan PT.
Inanta tanggal 09-Sep-02 ; ----------------------------------------------------------------
ka
304. Foto copy Akta perjanjian dan pernyataan nomor 27 antara PT. BRE dengan PT.
ep
305. Foto copy Surat Kuasa Khusus PT. BRE kepada PT. ACK tanggal 26-
R
Agust-03 ; --------------------------------------------------------------------------------------
es
306. Foto copy Surat PT. ACK kepada KaDivre I SU Nomor 021/ACKH/IX/2003.,
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 401
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggal 24-Sep-03 perihal Mohon penunjukan areal milik PJKA yang di
si
Jalan Jawa untuk lokasi pemindahan kantor lurah Gang Buntu dan masjid
Al Hidayah ; -----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
307. Foto copy Surat Ka Divre I SU PT KA kepada Direktur PT. ACK Nomor JB.
303/IX/03/Kadivre I SU-2003., tanggal 30-Sep-03 perihal Larangan
penggunaan tanah PT KA di Jalan Jawa ; --------------------------------------------
do
gu
308. Foto copy Surat a.n. Karyawan/i PT KA eks pembebasan tanah perumka
kepada Pimpinan PT. BRE melalui Pimpinan PT. KA Divre I SU tanggal 17-
In
A
Okt-03 ; -----------------------------------------------------------------------------------------
309. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Direktur PT BRE Nomor JB.312/X/06/
ah
lik
KADIVRE.I.SU-2003., tanggal 27-Okt-03 perihal keterangan batas tanah ex
kompleks Perumahan PT Kereta Api (Persero) yang diHPLkan kepada Pemko
Medan ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
am
ub
310. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Direktur PT BRE/PT ACK Nomor JB.
009/X/03/DIVRE I SU-2003., tanggal 30-Okt-03 perihal penghentian
ep
sementara kegiatan pembangunan mesjid di lokasi emplasemen Stasiun
k
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ah
311. Surat Kasubdit Tanah dan Bangunan kepada Kadivre I SU Nomor A.102/
R
si
UM.104/KA.2003., tanggal 07-Nop-03 perihal Pengosongan rumah dinas
PT KA di Jalan Jawa Medan ; ------------------------------------------------------------
ne
ng
312. Foto copy Surat kakan Pertanahan Kota Medan kepada Direksi PT. KA
Divre I SU nomor 500.1518., tanggal 01-Des-03 perihal status tanah yang
do
gu
lik
ub
315. Foto copy Surat Kakan Pertanahan Kota Medan kepada Direksi PT. KAI
nomor 500.52., tanggal 14-Jan-04 perihal status tanah yang terletak di
ka
316. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada kakan Pertanahan Kota Medan
ah
317. Foto copy surat kakan pertanahan kota Medan kepada Direksi PT. KAI
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 402
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
nomor 600.92., tanggal 26-Jan-04 perihal status tanah yang terletak di
si
Kelurahan Gang Buntu Kecamatan Medan Timur ; ---------------------------------
318. Foto copy surat kakan pertanahan kota medan kepada Direksi PT. KAI
ne
ng
nomor 600.163., tanggal 10-Feb-04 perihal status tanah yang terletak di
Kelurahan Gang Buntu Kecamatan Medan Timur ; ---------------------------------
319. Foto copy surat Dirut PT KAI kepada kepala kantor pertanahan kota medan
do
gu nomor C.05/JB.303/U.2004., tanggal 10-Feb-04 perihal status tanah yang
terletak di kelurahan Gang Buntu Kecamatan Medan Timur ; -------------------
In
A
320. Foto copy surat Dirut PT KA kepada Menteri BUMN nomor C.06/JB.303/U.
2004., tanggal 16-Feb-04 perihal permohonan persetujuan penggantian
ah
lik
kompensasi berupa bangunan menjadi uang tunai ruislag tanah PT KA
(Persero) Medan ; ---------------------------------------------------------------------------
321. Foto copy Surat karyawan PT. KA kepada Kadivre I SU Nomor 01/II/SU-
am
ub
2004., tanggal 27-Feb-04 perihal permohonan penyelesaian biaya kontrak
rumah yang belum dibayarkan (yang terhenti) dan uang pesangon kepada
ep
25 orang pegawai PT KA Divre I SU eks pembebasan kompleks
k
perumahan kelurahan Gang Buntu Medan sejak tahun 1991 s.d 2004
ah
si
322. Foto copy surat Kasi Tanah dan bangunan kepada KD PT KA Nomor
UM.104/ 02/III/KASI TB-2004., tanggal 03-Mar-04 perihal Pengosongan
ne
ng
do
gu
lik
324. Foto copy Surat Kadivre SU kepada Direktur PT. ACK nomor JB.009/III/01/
DIVRE I SU-2004., tanggal 23-Mar-04 perihal penghentian kegiatan
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 403
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
327. Foto copy Surat Walikota Medan kepada Sdr. Dharwan Widjaja-selaku
si
kuasa PT. ACK-bertindak untuk dan atas nama PT. BRE Jalan Bangka
Nomor 47., Nomor 593.5/4962., tanggal 31-Mar-04 perihal Persetujuan
ne
ng
pengalihan hak ; -----------------------------------------------------------------------------
328. Foto copy surat Dirut PT KA kepada 1. Ketua BPK u.p. Anggota/Pembina
Auditama KN.V 2. Menteri Perhubungan 3. Menteri Negara BUMN 4. Jaksa
do
gu Agung/Jam PTUN 5. Kepada BPN RI 6. Gubernur Sumut Nomor
C.22/KL.401/U.2004., tanggal 08-Apr-04 perihal Masalah tanah PT KA
In
A
(Persero) di Jalan Jawa - Jalan Madura, Kelurahan Gang Buntu
Kecamatan Medan Timur, Medan ; -----------------------------------------------------
ah
329. Foto copy Notulen Rapat antara PT. BRE, Pemko Medan, dan PT. KA
lik
tanggal 26-Apr-04 perihal Pembahasan masalah tanah di Gang Buntu ; -----
330. Foto copy Surat Kadiv I SU kepada Kepala Dinas Tata Kota dan Tata
am
ub
Bangunan Kota Medan Nomor JB.008/IV/05/Divre I SU -2004., tanggal 27-
Apr-04 perihal Permohonan penghentian pembangunan di atas tanah PT.
ep
Kereta Api (Persero) di Jalan Jawa ; ---------------------------------------------------
k
331. Foto copy Surat Kadiv I SU kepada Ka KP Kota Medan Nomor JB.008/
ah
si
menerbitkan sertipikat HPL kepada pihak lain di atas tanah Gang Buntu
kecamatan Medan Timur ; ----------------------------------------------------------------
ne
ng
332. Foto copy Surat Ka KP Kota Medan kepada 1. Direksi PT. KAI 2. Divre I
SU Nomor 600.469., tanggal 05-Mei-04 perihal Permohonan agar tidak
do
gu
menerbitkan sertipikat HPL kepada pihak lain di atas tanah Gang Buntu
kecamatan Medan Timur ; ----------------------------------------------------------------
333. Foto copy Surat Dirut PT KA kepada Kepala BPN wilayah SU Nomor
In
A
lik
ub
335. Foto copy Salinan Akta Jual Beli Nomor 224/2004 tanggal 11-Agust-04 ; ---
ep
336. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Direktur PT BRE/PT ACK nomor
ah
337. Foto copy Surat PT BRE kepada Kadivre I SU Nomor 23/BRE/IX/04 ; --------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 404
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
338. Foto copy surat menteri BUMN kepada Direksi PT KA Nomor S-586/MBU/
si
2004., tanggal 18-Okt-04 perihal Persetujuan Penggantian kompensasi
atas penghapusbukuan Aktiva tetap PT KA (Persero) ; ---------------------------
ne
ng
339. Foto copy Nota KH dan KD kepada Dirut Nomor nomor 187/DD/X/2004.,
tanggal 29-Okt-04 perihal Laporan Hasil Rapat tanggal 14 Oktober 2004 di
BPN Jakarta masalah tanah di Gang Buntu Medan ; ------------------------------
do
gu
340. Foto copy Surat Direktur Utama kepada Kepala BPN Nomor C.58/JB.
306/U.2004., tanggal 01-Nop-04 perihal Penjelasan tentang status tanah
In
A
PT Kereta Api (Persero) di Kelurahan Gang Buntu Medan yang di mohon
HPL oleh Pemko Medan ; -----------------------------------------------------------------
ah
341. Foto copy Surat Ka KP Kota Medan kepada Menteri Negara BUMN Up.
lik
Kepala Sekretariat Menteri Negara BUMN Nomor 600.1219., tanggal 02-
Nop-04 perihal Mohon Penjelasan menganai legalitas ; --------------------------
am
ub
342. Foto copy Surat Kepala BPN kepada 1. Menteri Keuangan 2. Menteri
Negara BUMN 3. Menteri Perhubungan Nomor 560.1-2830 tanggal 11-
ep
Nop-04 perihal Permohonan Hak Pengelolaan Pemerintah Kota Medan ; ---
k
343. Foto copy Surat Dirut PT KA kepada Direktur PT BRE Nomor D.220/JB.
ah
si
Timur di Tanah PT KA (Persero) ; -------------------------------------------------------
344. Foto copy Nota D5 kepada Dirut Nomor D5/64/X/2004., tanggal 23-Nop-04
ne
ng
perihal Laporan Hasil rapat pembahasan masalah tanah di Kel Gang Buntu
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
345. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Walikota Medan Nomor HK.213/XII/
02/DIVRE I SU-2004., tanggal 06-Des-04 perihal Tindak lanjut
In
penyelesaian tanah PT Kereta Api (Persero) di Gang Buntu Medan ; ---------
A
346. Foto copy Surat Dirut PT. KA kepada 1. Menteri Keuangan 2. Menteri
Negara BUMN 3. Menteri Perhubungan dan Telekomunikasi Nomor
ah
lik
ub
347. Foto copy Surat Dirjen Perbendaharaan Negara kepada Kepala BPN
Nomor S-66/MK.6//2005., tanggal 05-Jan-05 perihal Permohonan Hak
ka
348. Foto copy Surat kepala Biro Hukum Kementerian BUMN kepada Direksi
ah
mengenai legalitas kepemilikan PT. KAI atas tanah di Jalan Jawa Jalan
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 405
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
349. Foto copy Surat Dirut PT KA kepada Sekretaris Kementerian BUMN Nomor
si
: C. 07/JB.306/U.2005., tanggal 26-Jan-05 perihal Penjelasan tentang
tanah PT. KA di Jalan Jawa / Jalan Veteran Kel Gang Buntu ; ------------------
ne
ng
350. Foto copy Surat Kadivre kepada Kakanwil BPN SU Nomor JB.308/II/01/
DIVRE I SU-2005., tanggal 01-Feb-05 perihal Permohonan HPL ; -------------
351. Foto copy Surat 25 pegawai PT. KA kepada Dirut tanggal 14-Okt-05 ; -------
do
gu
352. Foto copy Surat 25 karyawan/i PT KA eks penggusuran tanah di Gang
Buntu tanggal 19-Des-05 perihal Permohonan penyelesaian uang sewa
In
A
rumah ; -----------------------------------------------------------------------------------------
353. Foto copy Surat Kadivre I SU kepada Dirut Nomor KU.008/II/01/DIVRE I
ah
lik
SU-2006., tanggal 08-Feb-06 perihal Permintaan dana tambahan
pembayaran SSR untuk membayar 25 orang karyawan/i eks pembebasan
tanah Gang Buntu Medan ; ---------------------------------------------------------------
am
ub
354. Foto copy Surat Mahkamah Agung kepada Menteri Keuangan Nomor
WKMA/Yud/20/VIII/2006., tanggal 16-Agust-06 perihal Permohonan fatwa
ep
hukum ; ----------------------------------------------------------------------------------------
k
355. Asli Opini Hukum dari JPN atas tanah milik PT. Kereta Api (Persero) di
ah
si
356. Foto copy surat Kajati SU kepada Jamdatun Nomor B-17/N.2/Gp.2/03/
2007., tanggal 20-Mar-07 perihal Upaya pensertipikatan tanah PT. KA
ne
ng
do
gu
lik
ub
359. Foto copy Hasil Rapat Koordinasi antara Pemko Medan dan PT. KAI
tanggal 11-Jul-08 perihal membicarakan tanah di Jalan Jawa ; -----------------
ka
360. Foto copy Notulen Rapat antara PT. KA, Pemko Medan, KPK tanggal 28 -
ep
29 Juli 2008 perihal koordinasi penyelesaian masalah aset Jalan Jawa Gang
ah
361. Foto copy Notulen Rapat antara PT. KA dengan Pemko Medan tanggal 14-
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 406
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Buntu Medan ; --------------------------------------------------------------------------------
R
362. Foto copy Surat KPK kepada Direksi PT Kereta Api (Persero) Nomor S-
si
3504-T/IX/2008., tanggal 23-Sep-08 perihal Penyelesaian Aset Jalan Jawa
ne
ng
Kelurahan Gang Buntu Medan ; ---------------------------------------------------------
363. Foto copy Surat KPK kepada Kepala Kantor BPN No. S-3504-V/IX/2008.,
tanggal 23-Sep-08 perihal Penyelesaian Aset Jalan Jawa Kelurahan Gang
do
gu Buntu Medan ; --------------------------------------------------------------------------------
364. Foto copy Notulen Rapat antara PT. KA (Persero) Dirbangus dengan
In
A
Kepala Bappeda tanggal 27-Okt-08 s/d 28-Okt-08 perihal Penyelesaian
status tanah di kawasan Jalan Jawa Kelurahan Gang Buntu Medan ; --------
ah
365. Foto copy Surat Dirut kepada Menteri Negara BUMN No. C.60/JB.307/U.
lik
2008., tanggal 31-Okt-08 perihal Laporan Penyelesaian Masalah Tanah di
Kawasan Jalan Jawa, Kelurahan Gang Buntu Kota Medan dan
am
ub
permohonan izin menandatangani naskah perdamaian ; -------------------------
366. Foto copy Surat Dirjen Pemerintahan Umum kepada Direksi PT. KA Nomor
ep
005/016/PUM., tanggal 13-Jan-09 perihal Undangan ; ----------------------------
k
367. Foto copy Surat Dirbangus kepada Kadivre I Sumut dan NAD Nomor
ah
si
Lahan Jalan Jawa Medan (Lahan A dan C) ; -----------------------------------------
368. Foto copy Surat Kadivre SU kepada Kepala Kantor Pertanahan Kota
ne
ng
do
gu
lik
ub
371. Foto copy Surat KPK kepada Sekretaris Menteri Negara BUMN Nomor R-
1027.H/01-12/03/2009., tanggal 17-Mar-09 perihal Tindak lanjut penertiban
ka
372. Foto copy Surat WDU kepada Pimpinan KPK Nomor : C.11/JB.308/
ah
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 407
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
373. Foto copy Surat WDU kepada Walikota Medan Nomor C.12/HK.213/U.
si
2009 ; -------------------------------------------------------------------------------------------
374. Foto copy Surat WDU kepada Pimpinan KPK Nomor : C.11/JB.308/U.
ne
ng
2009., tanggal 31-Mar-09 perihal Laporan Perkembangan Penyelesaian
Masalah Tanah di Kawasan Jalan Jawa, Kelurahan Gang Buntu Kota
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
375. Foto copy Surat Direktur PT. AKBP kepada Ka Kanwil BPN Propinsi
Sumatera Utara Nomor : 002/AKBP/IV/2009., tanggal 05-Apr-09 perihal
In
A
Permohonan Penerbitan Sertipikat Atas Tanah Yang Terletak di Jalan
Jawa / Jalan Veteran, Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur,
ah
lik
Kota Medan seluas 13.578 m2 dan 22.377 m2 ; ------------------------------------
376. Foto copy Surat Ka Kanwil BPN Sumatera Utara kepada Direktur PT.
AKBP Nomor : 570-546., tanggal 24-Apr-09 perihal Permohonan
am
ub
penerbitan Sertipikat atas tanah yang terletak di Jalan Jawa / Jalan
Veteran, Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan
ep
seluas 13.578 m2 dan 22.377 m2 ; -----------------------------------------------------
k
377. Foto copy Surat Edaran Menteri BUMN kepada Direksi Badan Usaha Milik
ah
si
378. Foto copy Surat Direktur PT. AKBP kepada Kajati Sumatera Utara Nomor :
003/AKBP/V/2009., tanggal 29-Mei-09 perihal Permohonan penerbitan
ne
ng
do
gu
lik
380. Asli Notulen Rapat Antara PT. Kereta Api (Persero) dengan Pemko ME dan
tanggal 04-Nop-09 perihal Penyelesaian masalah tanah di kawasan Jalan
m
ub
Jalan Jawa Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan
381. Foto copy Notulen rapat antara PT. Kereta Api (Persero) dengan PT.
ka
382. Foto copy Surat WDU kepada Komisaris Utama PT. Kereta Api (Persero)
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 408
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menandatangani Nota Kesepakatan Penyelesaian Masalah tanah di
si
kawasan Jalan Jawa, Kelurahan Gang Buntu, Kota Medan ; --------------------
383. Asli Konsep Nota Kesepakatan Antara Pemko Medan, PT. KA (Persero)
ne
ng
dan PT. ACK tanggal 01-Feb-10 perihal Penyelesaian masalah tanah di
kawasan Jalan Jawa, kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur,
Kota Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------
do
gu
384. Asli Berita Acara Antara PT. Kereta Api (Persero) dengan PT. ACK tanggal
01-Feb-10 perihal penyelesaian permasalahan tanah yang terletak di
In
A
kawasan Jalan Jawa, Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur,
Kota Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------
ah
385. Foto copy Notulen Rapat Antara Pemko Medan, PT. Kereta Api (Persero),
lik
dan PT. ACK tanggal 10-Feb-10 perihal Penyelesaian Masalah Tanah di
Kawasan Jalan Jawa Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur,
am
ub
Kota Medan ; ---------------------------------------------------------------------------------
386. Foto copy Surat Perjanjian antara Walikota Medan dengan Direktur Utama
ep
PT. Arga Citra Kharisma Nomor : 593.5/2194/31/2010 dan Surat Perjanjian
k
si
pengelolaan pemerintah Kota Medan kepada Pihak Ketiga (Peraturan
Pemerintah Nomor 40, tahun 1996, Peraturan Menteri Dalam Negeri
ne
ng
do
gu
pertapakan tanah Kantor Lurah Gg. Buntu, Kantor Polsekta Medan Timur
dan Masjid Al Jihad ; ------------------------------------------------------------------------
ah
lik
388. Foto copy Surat Direktur Utama PT. Kereta Api Indonesia (Persero) kepada
Menteri Negara BUMN selaku RUPS Nomor : C.13/HK.213/U-2010.,
m
ub
389. Foto copy Surat Manager Aset 10 kepada PT. ACK Nomor : 18/ENS.10/IV/
ah
390. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Perwakilan BPKP Sumatera
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 409
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Utara Nomor : KL.001/VI/01/Divre I SU-2010., tanggal 08-Jun-10 perihal
si
kajian terhadap rencana kerjasama antara PT. Kereta Api (Persero)
dengan PT. Arga Citra Kharisma di Jalan Jawa Medan ; -------------------------
ne
ng
391. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kejaksaan Sumatera Utara
Nomor : JB.306/VI/01/Divre I SU-2010., tanggal 08-Jun-10 perihal kajian
hukum terhadap penyelesaian hukum aset PT. Kereta Api Indonesia
do
gu (Persero) yang terletak di Jalan Jawa ; ------------------------------------------------
392. Foto copy Salinan Keputusan Walikota Medan Nomor : 648.1/1119.K.,
In
A
tanggal 01-Jul-10 perihal Izin Mendirikan Bangunan ; -----------------------------
393. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada 1. PT. Anugerah Citra Kharisma, 2.
ah
lik
PT. Arga Citra Kharisma Nomor : JB.303/VII/02/DIVRE I SU-2010., tanggal
16-Jul-10 perihal Lahan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di Kelurahan
Gang Buntu Medan ; ------------------------------------------------------------------------
am
ub
394. Pertinggal Asli Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kejaksaan Tinggi
Sumatera Utara Nomor : MK.505/VIII/01/Divre I SU-2010., tanggal 27-
ep
Agust-10 perihal Permohonan kajian hukum penyelesaian masalah tanah
k
milik PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di Jalan Jawa Medan ; ---------------
ah
395. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Ketua Komisi A DPRD Kota Medan
R
si
Nomor : JB.303/IX/01/Div.I SU-2010., tanggal 02-Sep-10 perihal data
permasalahan tanah milik PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di Jalan
ne
ng
do
gu
untuk dan atas nama PT. Arga Citra Kharisma Nomor : 593.5/16337.,
tanggal 14-Okt-10 perihal tagihan kekurangan Pembayaran Retribusi ; ------
ah
lik
398. Foto copy Surat Tanda Setoran Uang retribusi tambahan kekurangan
pembayaran PT. ACK sesuai dengan surat Walikota Medan No. 593.5/ 16337.,
m
ub
tanggal18-Okt-10 ; ------------------------------------------------------------------------------------
399. Tembusan Asli Surat PT. ACK kepada kepada Direktur Utama PT. Kereta
ka
400. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kantor Badan Pertanahan
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 410
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kelurahan Gang Buntu Medan ; ---------------------------------------------------------
R
401. Asli Surat Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan kepada VP Divre I SU
si
Nomor : 552/600-12-71/I/2011., tanggal 27-Jan-11 perihal Permohonan
ne
ng
untuk tidak dilakukannya perpanjangan atau pengalihan kepada pihak lain,
HGB di atas tanah yang terletak di Kelurahan Gang Buntu Medan ; ----------
402. Foto copy Surat 25 karyawan/i PT KA eks penggusuran tanah di Gang
do
gu Buntu kepada VP Divre I SU PT. KA (Persero) tanggal 02-Feb-11 perihal
permohonan penyelesaian 25 KK penghuni ex pembebasan tanah Gang
In
A
Buntu Medan ; --------------------------------------------------------------------------------
403. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Ketua Tim KSO PT. KAI (Persero)
ah
lik
Nomor JB.303/II/01/DIV I 2011., tanggal 09-Feb-11 perihal tindak lanjut
penyelesaian masalah di Gang Buntu Medan ; --------------------------------------
404. Foto copy Surat Sekretaris Perusahaan PT. Kereta Api Indonesia (Persero)
am
ub
kepada 1. Kadivre I SU, 2. Tim KSO, Nomor : UM.210/II/7/KA-2011.,
tanggal 25-Feb-11 perihal Hasil rapat dengan Komisi A DPRD Kota Medan
ep
405. Pertinggal Asli Surat VP Divre I SU kepada Walikota Medan cq. Assisten
k
si
Walikota Medan antara Pemko Medan dengan PT. Kereta Api Indonesia
(Persero) tanggal 1 Maret 2011 ; --------------------------------------------------------
ne
ng
406. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Direktur Utama PT. Arga Citra
Kharisma Nomor : JB.303/III/01/DIVRE I SU-2011., tanggal 10-Mar-11
do
gu
lik
ub
411. Foto copy surat waikota medan kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 411
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
412. Foto copy Surat Wakil Panitera PN Medan kepada Ketua PN Bandung
si
Nomor : W2.U1/9016/Pdt.04.10/VI/2011., tanggal 27-Jun-11 perihal Mohon
Bantuan panggilan sidang dalam perkara perdata No. 314/Pdt.G/2011/PN-
ne
ng
Mdn ; --------------------------------------------------------------------------------------------
413. Asli Surat Lurah Gang Buntu kepada Pimpinan PT. KAI Nomor : 640/65/
11., tanggal 08-Jul-11 perihal Larangan Membangun ; ----------------------------
do
gu
414. Foto copy Surat Direktur PT. KAI kepada Ketua Komisi Pemberantasan
Korupsi Nomor : HK.302/VII/2/KA-2011., tanggal 15-Jul-11 perihal Laporan
In
A
dugaan penyerobotan tanah milik PT. Kereta Api Indonesia (Persero) di
Jalan Jawa/Jl. Madura Medan oleh Pemerintah Kota Medan dan PT. Arga
ah
lik
Citra Kharisma ; ------------------------------------------------------------------------------
415. Asli Surat Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan
kepada Sdr. Pemilik Bangunan Jln Jawa Kel Gg. Buntu Kec Medan Timur
am
ub
Nomor : 640/4498., tanggal 27-Jul-11 perihal Peringatan untuk
membongkar sendiri dan menghentikan pelaksanaan pekerjaan mendirikan
ep
bangunan yang tidak sesuai / tanpa Surat Izin Mendirikan Bangunan ; -------
k
416. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata
ah
si
04-Agust-11 perihal Klarifikasi Status bangunan pos jaga di lahan milik PT.
Kereta Api Indonesia (Persero) di Jalan Jawa ; -------------------------------------
ne
ng
417. Foto copy Surat VP Divre I kepada EVP Hukum Nomor : HK.301/VIII/01/
Divre I SU-2011., tanggal 12-Agust-11 perihal Penanganan perkara No.
do
gu
lik
ub
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
420. Foto copy Surat Ketua Pengadilan Tinggi Medan kepada Ketua Pengadilan
ka
perihal Mohon izin untuk melaksanakan Putusan serta merta (uit voerbaar
ah
bij voorraad) Pengadilan Negeri Medan dalam perkara perdata No. 314/Pdt.G/
R
2011/PN.Mdn ; ----------------------------------------------------------------------------------------
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 412
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Okt-11 perihal Permintaan Kelengkapan berkas ; ----------------------------------
R
422. Asli Surat Kejati SU kepada Ketua Pengadilan Tinggi Medan nomor : B-
si
4660/ N.2./Gs.2/10/2011., tanggal 12-Okt-11 perihal Penyerahan Memori
ne
ng
Banding Kuasa Hukum Tergugat/Pembanding atas putusan perkara
perdata nomor : 314/Pdt.G/2011/PN.Mdn ; -------------------------------------------
423. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada EVP Hukum nomor : HK.301/01/X/
do
gu DIVRE I SU-2011., tanggal 26-Okt-11 perihal Tindak lanjut penanganan
perkara ; ---------------------------------------------------------------------------------------
In
A
424. Asli Surat Kajati SU kepada Ketua KY Nomor : B-5002/N.2/Gs.2/10/2011.,
tanggal 04-Nop-11 perihal Permintaan Kelengkapan Data ; ---------------------
ah
425. Foto copy Surat Tira Kepada Ketua KPK Nomor : Ist/L.RH/TIRA/01/2012.,
lik
tanggal 31-Jan-12 perihal laporan dugaan korupsi retribusi perpanjangan
hak pengelolaan lahan (HPL) PT. Arga Citra Kharisma seluas 26.620 m2 di
am
ub
Jl. Jawa Kec. Medan Timur, Kota Medan oleh Drs. H. Rahudman Harahap,
MM ; ---------------------------------------------------------------------------------------------
ep
426. Foto copy Surat Direktur Utama PT. KAI kepada Kepala Kejaksaan Tinggi
k
si
ada di berkas Memori Kasasi Terhadap Putusan Pengadilan Nomor
415/PDT/ 2010/PT.MDN antara PT. ACK lawan PT. KAI tanggal 20-Feb-12
ne
ng
427. Foto copy Surat Sekjen Komisi Yudisial kepada Kepala Kejaksaan Tinggi
Sumatera Utara Nomor : 573/SET.KY/II/2012., tanggal 21-Feb-12 perihal
do
gu
lik
ub
431. Foto copy Surat Dirut PT. KAI (Persero) kepada Ketua Mahkamah Agung
RI Nomor : HK.304/IV/2/2012., tanggal 26-Apr-12 perihal keberatan atas
ka
432. Foto copy Surat Badan Pengawasan MA kepada Ketua PT. Medan tanggal 14-
ah
434. Asli Surat Sekda Pemko Medan kepada Sdr. Handoko Dirut PT. ACK
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 413
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor : 593/11204., tanggal 05-Jul-12 perihal Kewajiban PT. Arga Citra
si
Kharisma atas pengelolaan eks lahan PT. Kereta Api (Persero) dahulu
PJKA di Jl. Jawa / Jl. Veteran, Jl. Timor, Jl. Madura Medan ; --------------------
ne
ng
435. Asli Surat VP Divre I SU kepada Dirut nomor : KL.401/VII/01/DIVRE I SU-
2012., tanggal 09-Jul-12 perihal Surat Sekda Pemko Medan ; ------------------
436. Foto copy Surat Duta Keadilan kepada Bapak Walikota Medan Nomor :
do
gu 5525/ DK-P/VII/2012., tanggal 16-Jul-12 perihal Kewajiban PT. Arga Citra
Kharisma atas pengelolaan eks lahan PT. Kereta Api (Persero) dahulu
In
A
PJKA di Jl. Jawa / Jl. Veteran, Jl. Timor, Jl. Madura Medan ; --------------------
437. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Dirut PT. KAI (Persero) nomor : JB.
ah
lik
303/VII/01/DIV I SU-2012., tanggal 25-Jul-12 perihal Kewajiban PT. Arga
Citra Kharisma atas pengelolaan eks lahan PT. Kereta Api (Persero)
dahulu PJKA di Jl. Jawa / Jl. Veteran, Jl. Timor, Jl. Madura Medan ; ----------
am
ub
438. Asli Surat EVP Legal kepada VP Divre I SU Nomor : JB.303/VIII/IKA-2012.,
tanggal 02-Agust-12 perihal rencana tindak lanjut penyelesaian tanah PT.
ep
KAI (Persero) di Kelurahan Gang Buntu Medan ; -----------------------------------
k
si
lanjut Penyelesaian tanah PT. KAI (Persero) di Kelurahan Gang Buntu
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
440. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada EVP Legal Nomor : HK.214/IX/01/
DIV I SU-2012., tanggal 04-Sep-12 perihal Upaya hukum terhadap
do
gu
lik
ub
443. Asli Surat Asisten Intelijen Kajati SU kepada PT. ACK nomor : R-2003/N.
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 414
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jalan Jawa, Jalan Madura Kelurahan Gang Buntu Kecamatan Medan
si
Timur Kota Medan (Lahan C) ; -----------------------------------------------------------
445. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kantor Pertanahan Kota
ne
ng
Medan Nomor : JB.302/X/01/DIVRE I SU-2012., tanggal 18-Okt-12 perihal
Permohonan Blokir sertipikat HGB Nomor : 1147, sertipikat HGB No. 1151
dan sertipikat HGB No. 1150 ; -----------------------------------------------------------
do
gu
446. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Walikota Medan Nomor : JB.308/X/
01/DIV I SU-2012., tanggal 19-Okt-12 perihal Mohon tidak dikeluarkan
In
A
rekomendasi atas sertipikat HGB No. 1147, sertipikat HGB No. 1151 dan
sertipikat HGB No. 1150 ; -----------------------------------------------------------------
ah
447. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera
lik
Utara Nomor : JB.302/X/02/DIV I SU-2012., tanggal 22-Okt-12 perihal
Tindak lanjut upaya penghentian pembangunan di atas lahan C Gang
am
ub
Buntu Medan ; --------------------------------------------------------------------------------
448. Foto copy Surat Kuasa Khusus Nomor : 004/DU-KAPM/SKK/XI/2012.,
ep
tanggal 07-Nop-12 ; -------------------------------------------------------------------------
k
449. Asli Surat Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan kepada Direksi PT. KAI
ah
si
12 perihal Permohonan blokir sertipikat Hak Guna Bangunan No. 1147, No.
1151, dan No. 1150 ; -----------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
451. Asli Surat JPN Kejati SU kepada Kepala Dinas Tata Ruang dan
Pemukiman Kota Medan Nomor : B-4878/N.2.6/Gp.1/11/2012., tanggal 12-
In
Nop-12 perihal Permintaan data ijin mendirikan bangunan atas nama PT.
A
Arga Citra Kharisma di atas asset Negara cq. PT. KAI (Persero) di Gang
Buntu Medan ; --------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
452. Foto copy Surat Dirut PT. KAPM kepada Kepala Kejaksaan Tinggi
Sumatera Utara Nomor : 139/DU-KAPM/XI/2012., tanggal 20-Nop-12 ; ------
m
ub
453. Foto copy Surat Direksi PT. KAPM kepada Kepala Kejaksaan Tinggi
Sumatera Utara Nomor : 144/DU-KAPM/XI/2012., tanggal 27-Nop-12 perihal
ka
penyelesaian Aset PT. KAI (Persero) oleh JPN Kejaksaan Tinggi Sumatera
es
Utara ; ------------------------------------------------------------------------------------------
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 415
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
455. Surat JPN Kejati SU kepada Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukiman
si
Kota Medan Nomor : B-5589/N.2.6/Gp.1/12/2012., tanggal 28-Des-12
perihal Permintaan data ijin mendirikan bangunan atas nama PT. Arga
ne
ng
Citra Kharisma di atas asset Negara cq. PT. KAI (Persero) di Gang Buntu
Medan ; ----------------------------------------------------------------------------------------
456. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kantor Wilayah BPN
do
gu Sumatera Utara Nomor : UM.001/I/06/DIV I-2012., tanggal 11-Jan-13 ; ------
457. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kejaksaan Tinggu SU
In
A
Nomor : UM.001/I/07/DIV I SU-2013., tanggal 11-Jan-13 perihal
Perkembangan laporan ; ------------------------------------------------------------------
ah
458. Foto copy Surat Kepala DTRTB kepada Sdr. Pemilik Bangunan PT. KAI
lik
(Persero) Nomor: 640/0489., tanggal 16-Jan-13 ; ----------------------------------
459. Asli Surat JPN Kejati SU kepada VP Divre I nomor : B-235/N.2/Gs.2/
am
ub
01/2013., tanggal 16-Jan-13 perihal Tindak lanjut penanganan dan
penyelesaian Aset PT. KAI (Persero) oleh JPN Kejaksaan Tinggi Sumatera
ep
Utara ; ------------------------------------------------------------------------------------------
k
460. Asli Surat Kepala DTRTB kepada Sdr. Pemilik Bangunan PT. KAI (Persero)
ah
si
membongkar sendiri dan menghentikan pelaksanaan pekerjaan mendirikan
bangunan yang tidak sesuai/tanpa Surat Izin Mendirikan Bangunan ; --------
ne
ng
461. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Badan Intelijen Negara
Nomor : UM.001/1/16/DIVRE I SU-2013., tanggal 22-Jan-13 perihal
do
gu
lik
ub
465. Foto copy Surat VP Divre I SU kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 416
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tindak Lanjut Upaya Penghentian Pembangunan Di Atas Lahan C Milik
si
PT. Kereta Api Indonesia (Persero) ; ---------------------------------------------------
466. Fotocopy Emplacementen D.S.M Januari 1923 ; -----------------------------------
ne
ng
467. Fotocopy Besluit dan terjemahaannya ; -----------------------------------------------
468. Dokumen-Dokumen Terkait Permasalahan Aset Tanah PT. KAI (Persero)
Di Jalan Gang Buntu Medan 1 (satu) bundel Tentang Kronologis Tanah
do
gu Hak Pengelolaan No. 1, 2 dan No. 3 /Kelurahan Gang Buntu Jl. Jawa/Jl.
Madura/Jl. Timor/Veteran, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan yang
In
A
berisi surat-surat terkait tanah PT. KAI di Kelurahan Gang Buntu ; ------------
469. Foto Copy Inventaris van het archief van de Deli Spoorweg Maatschapij
ah
lik
(DSM) 1883-1970 ; --------------------------------------------------------------------------
470. Fotocopy Naamloze Vennnoootschap Deli Spoorweg Maatschappij ; ---------
471. Fotocopy Pengumuman Nomor 2 dari Menteri Perhubungan, Tenaga dan
am
ub
Pekerjaan Umum tanggal 6 Djanuari 1950 ; ------------------------------------------
472. DKA RI. PNKA : PP Nomor 22, tahun 1963 tentang pendirian Perusahaan
ep
Negara Kereta Api ; -------------------------------------------------------------------------
k
473. PNKA PJKA : PP Nomor 61, tahun 1971 tentang Pengalihan Bentuk Usaha
ah
si
474. LOP PJKA Perumka : PP Nomor 57, tahun 1990 tentang Pengalihan
Bentuk Perusahaan Jawatan (Perjan) Kereta Api menjadi Perusahaan
ne
ng
do
gu
lik
ub
Perum Giri Mulya Blok BB 06, Rt. 05, Rw. 6, Kelurahan Klatak Kecamatan
ep
480. Foto copy 1 (satu) bundel tentang kronologis tanah Hak Pengelolaan No. 1,
R
Medan Timur, Kota Medan yang berisi surat-surat terkait tanah PT. KAI di
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 417
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kel. Gang Buntu. ; ---------------------------------------------------------------------------
R
481. Foto copy nota dinas dari Kabag Hukum Sekdakot Medan kepada Walikota
si
Medan Nomor : 20/BU/2009 tanggal12 Januari 200., Disita dari Bambang,
ne
ng
Jl. Murni G. Warga No. 18-B Kel. Tanjung Rejo Medan ; -------------------------
482. Foto copy SSR/SP/SKA ; ------------------------------------------------------------------
483. Foto copy surat penetapan ketua panitia perumahan PJKA Eksploitasi
do
gu Sumut ; -----------------------------------------------------------------------------------------
484. Foto copy perhitungan sewa rumah Gang Buntu., Disita dari Sutrisno Jl.
In
A
Lingkungan Karya Kel. Perdamaian Stabat Sumatera Utara ; -------------------
485. 2 (dua) lembar foto copy surat perjanjian pengosongan lokasi eks Tanah
ah
lik
Perumka di Jl. Timor/Jl. Jawa dan Jl. Cemara Medan Nomor : 54/III.GB/SP/
1991, tanggal 30 Maret 1991 ; -----------------------------------------------------------
486. 1 (satu) lembar foto copy surat permohonan SSR/SKA atas nama S.
am
ub
Mulyadi ; Disita dari Selamat Mulyadi Jl. Sempurna Pasar VII Tembung
Kab. Deli Serdang ; -------------------------------------------------------------------------
ep
487. 2 (dua) lembar foto copy surat perjanjian No. : 07/III.GB/SP/1991., tanggal
k
30 Maret 1991 yang ditanda tangani oleh Ir. Zuhdi dan Mahmud ; -------------
ah
si
488. Peta Zonasi PBB Jl. Jawa, Jl Timor dan Jl Veteran Kel. Gang Buntu Medan
Disita dari Muhammad Husni, SE. Msi. Jl. Melinjo III No. 10 Komplek Johar
ne
ng
do
gu
lik
Disita dari H. Bachtiar Djafar Jl. T. Amir Hamzah F-68 Griatur Helvetia
Timur Medan Helvetia Medan ; ----------------------------------------------------------
m
ub
491. 2 (dua) lembar foto copy salinan keputusan Walikotamadya Kepala Daerah
Tk. II Medan No. : 593/2334/SK/94, tanggal 12 September 1994 tentang
ka
492. 2 (dua) lembar foto copy surat perintah No. : 800/11322 tanggal 30 Juni
R
1994 ; -------------------------------------------------------------------------------------------
es
493. 2 (dua) lembar foto copy Daftar Isian Tanah Instansi Pemerintah Daerah
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 418
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tk. II Kotamadya Medan ; -----------------------------------------------------------------
si
Disita dari Drs. H. Abdullah Matondang.
494. Foto Copy Nota Dinas No. 1920/BU/2009, tanggal 12 Januari 2010 dari
ne
ng
Kabag Umum Sekdakot Medan kepada Walikota Medan ; -----------------------
495. Foto Copy Surat Tanda Setoran uang sejumlah Rp. 3.130.512.000,- ; -------
496. Foto Copy Surat Perjanjian Nomor : 593.5/2193/30/2010, tanggal 12
do
gu Februari 2010 ; -------------------------------------------------------------------------------
497. Foto Copy Surat Keterangan Nomor : 593.5/311/SKT/30/2010, tgl. 12
In
A
Februari 2010 ; -------------------------------------------------------------------------------
498. Foto Copy Surat Tanda Setoran uang sejumlah Rp. 258.720.000,- ; ----------
ah
lik
Februari 2010 ; -------------------------------------------------------------------------------
500. Foto Copy Surat Keterangan Nomor : 593.5/312/SKT/31/2010, tgl. 12
am
ub
Februari 2010 ; -------------------------------------------------------------------------------
Disita dari Suherman, SH. Msi. Jl. Karya Kasih No. 62 Ke. P. Mansyur
ep
Medan Johor Medan Sumatera Utara.
k
➢ Berkas fotocopy HPL No. 1 dan tanah seluas 2.200 m2 atas nama
R
si
Pemerintah Kota Medan yang di atasnya terbit sertifikat HGB No. 1147
di Kelurahan Gang Buntu Kel. Gang Buntu Kota Medan ; --------------------
ne
ng
➢ Berkas fotocopy HPL No. 2 dan tanah seluas 26.620 m2 atas nama
Pemerintah Kota Medan yang di atasnya terbit sertifikat HGB No. 1151
do
gu
lik
ub
pada hari : Rabu., tanggal 16 Desember 2015 oleh Kami TITO SUHUD, SH.
MH., sebagai Ketua Majelis, CASMAYA, SH. MH., Drs. ARIFIN, SH. MH., dan
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 419
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
persidangan yang terbuka untuk umum pada hari : Jum’at., tanggal 18
R
Desember 2015 oleh TITO SUHUD, SH. MH., sebagai Ketua Majelis,
si
CASMAYA, SH. MH., Drs. ARIFIN, SH. MH., dan Hakim Ad Hoc SOFIALDI,
ne
ng
SH., DR. H. SIGIT HERIMAN BINAJI, SH. M.Hum., masing-masing sebagai
Hakim Anggota dan dibantu oleh LISNUR FAUZIAH, SH. MH., Panitera
do
Pengganti Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
gu
dengan dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat
dan Terdakwa yang didampingi oleh Tim Penasehat Hukumnya.
In
A
HAKIM-HAKIM ANGGOTA. HAKIM KETUA MAJELIS, tsb.
ah
lik
CASMAYA, SH. MH. TITO SUHUD, SH. MH.
am
si
SOFIALDI, SH.
ne
ng
do
gu
PANITERA PENGGANTI
In
A
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 420