u b
Direktori Putusan Mahkamah1Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
P U T U S A N
si
Nomor : 25 / PID.B / 2014 / PN.SLMN.
ne
ng
--------------- Pengadilan Negeri Sleman yang mengadili perkara-perkara pidana
pada peradilan tingkat pertama yang dilaksanakan dengan acara pemeriksaan
do
gu biasa telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa : ------
In
A
Nama lengkap : ELLY RATNA PRITIWATY.
ah
lik
Tempat lahir : K l a t e n.
Umur/Tgl lahir : 42 tahun / 31 Oktober 1971
am
ub
Jenis Kelamin : Perempuan.
Kebangsaan/ : Indonesia.
Kewarganegaraa
n
ep
Agama : Katholik.
k
Jawa Tengah.
R
si
ne
Pekerjaan :
ng
Karyawan Swasta.
Pendidikan : AMTA Yogyakarta.
do
gu
lik
ub
2014 ; -----------------------------------------------------
R
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori
2 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
----------------- Telah membaca surat-surat lain yang berhubungan dengan
R
perkara ini ;------------------------------------------------------------------------------------------
si
---------------- Telah mendengarkan keterangan saksi-saksi dan keterangan
ne
ng
Terdakwa ;--------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu ---------------- Telah memperhatikan requisitoir Jaksa Penuntut Umum tertanggal
14 April 2014 yang pada pokoknya memohon supaya Majelis Hakim Pengadilan
In
A
Negeri Sleman yang mengadili perkara ini menjatuhkan putusan sebagai
berikut : ----------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
-
ub
tindak pidana Penganiayaan sebagaimana yang kami dakwakan dalam
dakwaan Kesatu pasal 351 ayat (1) KUHP;---------------------------------------
ep
k
si
3. Menyatakan barang bukti berupa : N I H I L ;-------------------------------------
ne
4. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar
ng
do
---------- Telah mendengarkan pembelaan Penasehat Hukum Terdakwa yang
gu
lik
ub
dan dituntut oleh jaksa Penuntut Umum , sebagaimana Pasal 351 ayat
(1) KUHP sesuai dakwaan Pertama Penuntut Umum;--------------------------
ka
ep
( Noodweer ) ;------------------------------------------------------------------------------
R
es
--
M
ng
on
2
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah3Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa berdasarkan fakta-fakta dipersidangan , Penasehat Hukum
si
Terdakwa mohon agar Majelis Hakim memberikan putusan terhadap
terdakwa , sebagai berikut :------------------------------------------------------------
ne
ng
1. Menyatakan terdakwa Elly Ratna Pritiwaty Binti Bing
Rahardjo tidak terbukti bersalah secara sah dan
do
gu menyakinkan melakukan tindak pidana Penganiayaan
sebagaimana yang didakwakan dan dituntut oleh jaksa
In
A
Penuntut Umum melakukan / melanggar Pasal 351 ayat
(1) KUHP jo Pasal 335 ayat (1) ke-1 KUHP ;-----
ah
lik
2. Membebaskan ( vrijspraak ) Terdakwa Elly Ratna
Pritiwaty Binti Bing Rahardjo dari segala dakwaan dan
am
ub
tuntutan jaksa Penuntut Umum atau setidak-tidaknya
menyatakan terdakwa lepas dari segala Tuntutan
Hukum (Ontslag van alle Rechtsvervolging) , karena
ep
k
ayat 91)
R
si
KUHP ;----------------------------------------------------------------
ne
3. Menetapkan untuk merehabilitasi nama baik Terdakwa
ng
do
gu
martabatnya ;---------------------------------------------------------
---
In
A
lik
Negara ;---------------------------------------------------------------
ub
Hukum terdakwa ) secara tertulis dari Jaksa Penuntut Umum yang pada
ka
dakwaan Pertama yaitu terdakwa melanggar Pasal 351 ayat (1) KUHP terbukti
secara sah dan menyakinkan dan bagi terdakwa patut untuk dinyatakan
ah
bersalah dan dijatuhi pidana sesuai kesalahannya serta telah membaca pula
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori
4 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Duplik dari Penasehat Hukum Terdakwa yang disampaikan secara lisan pada
R
pokoknya tetap pada pledoi semula ;---------------------------------------------------------
si
--------------- Menimbang, bahwa terdakwa diajukan di depan persidangan karena
ne
ng
didakwa telah melakukan tindak pidana sebagai berikut :-------------------------------
DAKWAAN
do
gu PERTAMA.
In
----------Bahwa terdakwa ELLY RATNA PRITIWATY, pada hari Jum’at tanggal
A
4 Oktober 2013 sekitar pukul 18.30 Wib, atau setidak-tidaknya pada waktu
tertentu dalam tahun 2013, bertempat di Ruang aerobik Kirana Health Club
ah
lik
Hotel Jogyakarta Plaza jalan Affandi Dusun Gejayan, Desa Caturtunggal,
Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman atau setidak-tidaknya ditempat lain yang
am
ub
masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sleman, terdakwa
telah menganiaya atau dengan sengaja menimbulkan rasa sakit atau luka,
ep
terhadap saksi korban VERA DAMAYANTI ALBETO, perbuatan tersebut
k
si
-----------Pada hari Jum’at tanggal 4 Oktober 2013 sekitar pukul 16.30 Wib, saksi
korban VERA DAMAYANTI ALBETO datang ke ruang olahraga Kirana Health
ne
ng
do
gu
18.00 Wib saksi korban akan mengikuti aerobik dan pada pukul 18.30 Wib
sampai dengan pukul 19.30 Wib akan mengikuti Yoga ditempat itu;-----------
In
A
-----------Bahwa setelah olahraga aerobik selesai, sekitar pukul 18.15 Wib saksi
WIKAN dari managemen Hotel Jogyakarta Plaza datang ketempat itu dan
ah
lik
menyuruh para member aerobik untuk segera keluar dari ruangan Kirana Health
Club di Hotel Jogyakarta Plaza karena ruangan akan dipakai oleh ELLY
m
sedang melakukan aerobik, datang Isntruktur Yoga ( saksi Dr. IMA ISWARA )
R
on
4
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah5Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa memaki-maki Instruktur Yoga ( Dr. IMA ISWARA ) dan para member
R
Yoga yang ikut masuk kedalam ruangan aerobik dengan maksud agar keluar
si
ruangan, namun Instruktur Yoga ( Dr. IMA ISWARA ) dan para member Yogya
ne
ng
tidak mau keluar ruangan dan tetap bertahan didalam ruangan aerobik.
Selanjutnya para member Yoga menggelar matras di lantai untuk persiapan
do
gu Yoga, dan saksi korban pada saat itu membuka sepatu dan menaruh dipinggir
ruangan dekat tas yang kebetulan berdekatan dengan tempat terdakwa berdiri ;-
In
-----------Bahwa ketika saksi korban menaruh sepatu dan tas miliknya sambil
A
melirik kearah terdakwa, kemudian terdakwa merasa tersinggung lalu
ah
mengeluarkan kata-kata “ apa kamu mau lawan saya, jika mau lawan saja
lik
General Manager, karena jadwal aerobik ini atas persetujuan General Manager
“ kemudian terdakwa merapatkan tubuhnya kearah tubuh saksi korban sambil
am
ub
menunjuk-nunjuk muka saksi korban lalu menendang kaki saksi korban hingga
jatuh terlentang di lantai, pada saat saksi korban jatuh terlentang, terdakwa
ep
k
masih mencakar kedua tangan saksi korban hingga kedua tangan saksi korban
ah
si
Ompusunggu dan saksi korban dibawa ke ruangan konsultasi dokter Hotel
Jogyakarta Plaza untuk mendapatkan perawatan dan diberi obat oleh dokter
ne
ng
yang sedangtugas jaga di tempat itu, selanjutnya pada tanggal 5 Oktober 2013
saksi korban periksa ke RS.JIH ;-------------------------------------------------------------
do
gu
-Tangan kanan lengan bawah memar di dua tempat, panjang satu setengah
m
ub
centimeter lebar tiga milimeter dan panjang satu centimeter, lebar dua
milimeter.--------------------------------------------------------------------------------------------
ka
ep
-Tangan kiri lengan bawah memar di dua tempat, panjang tiga centimeter lebar
satu milimeter dan panjang tiga centimeter, lebar satu milimeter.-----------------
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori
6 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
-----------Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
R
pasal 351 ayat (1) KUHP ;------------------------------------------------------------------------
si
ATAU
ne
ng
KEDUA.
do
gu ------------Bahwa terdakwa ELLY RATNA PRITIWATY, pada hari Jum’at tanggal
4 Oktober 2013 sekitar pukul 18.30 Wib, atau setidak-tidaknya pada waktu
tertentu dalam tahun 2013, bertempat di Ruang aerobic Kirana Health Club
In
A
Hotel Jogyakarta Plaza jalan Affandi Dusun Gejayan, Desa
Caturtunggal,Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman atau setidak-tidaknya
ah
lik
ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri
Sleman, secara melawan hukum memaksa orang lain supaya melakukan, tidak
am
ub
melakukanatau membiarkan sesuatu, dengan memakai kekerasan, sesuatu
perbuatan lain maupun perlakuan yang tak menyenangkan, atau dengan
ep
memakai ancaman kekerasan, sesuatu perbuatan lain maupun perlakuan yang
k
tak menyenangkan terhadap orang itu sendiri maupun orang lain, perbuatan
ah
si
-----------Bahwa pada hari Jum’at tanggal 4 Oktober 2013 sekitar pukul 16.30
ne
ng
do
Caturtunggal, Depok, Sleman, karena sesuai jadwal antara pukul 17.00 Wib
gu
sampai dengan pukul 18.00 Wib saksi korban akan mengikuti aerobik dan pada
pukul 18.30 Wib sampai dengan pukul 19.30 Wib akan mengikuti Yoga
In
A
ditempat itu;------------------------------------------------------------------------------------------
------------Bahwa setelah olahraga aerobik selesai, sekitar pukul 18.15 Wib saksi
ah
lik
WIKAN dari managemen Hotel Jogyakarta Plaza datang ketempat itu dan
menyuruh para member aerobik untuk segera keluar dari ruangan Kirana
m
ub
Health Club di Hotel Jogyakarta Plaza karena ruangan akan dipakai oleh ELLY
ka
sedang melakukan aerobik, datang Isntruktur Yoga ( saksi Dr. IMA ISWARA )
ng
on
6
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah7Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
masuk ke ruangan aerobik kemudian diikuti oleh beberapa member Yoga
R
termasuk diantaranya adalah saksi korban, setelah masuk ke ruangan aerobik,
si
terdakwa memaki-maki Instruktur Yoga ( Dr. IMA ISWARA ) dan para member
ne
ng
Yoga yang ikut masuk kedalam ruangan aerobik dengan maksud agar keluar
ruangan, namun Instruktur Yoga ( Dr. IMA ISWARA ) dan para member Yogya
do
gu tidak mau keluar ruangan dan tetap bertahan didalam ruangan aerobik.
Selanjutnya para member Yoga menggelar matras di lantai untuk persiapan
Yoga, dan saksi korban pada saat itu membuka sepatu dan menaruh dipinggir
In
A
ruangan dekat tas yang kebetulan berdekatan dengan tempat terdakwa berdiri;--
ah
--------------Bahwa ketika saksi korban menaruh sepatu dan tas miliknya sambil
lik
melirik kearah terdakwa, kemudian terdakwa merasa tersinggung lalu
mengeluarkan kata-kata “ apa kamu mau lawan saya, jika mau lawan saja
am
ub
General Manager, karena jadwal aerobik ini atas persetujuan General Manager
“ kemudian terdakwa merapatkan tubuhnya kearah tubuh saksi korban sambil
ep
k
menunjuk-nunjuk muka saksi korban lalu menendang kaki saksi korban hingga
ah
jatuh terlentang di lantai, pada saat saksi korban jatuh terlentang, terdakwa
R
si
masih mencakar kedua tangan saksi korban hingga kedua tangan saksi korban
mengalami luka-luka, kemudian dilerai oleh saksi Immanuel Alfridon
ne
ng
do
gu
agar saksi korban mau mengikuti perminataan terdakwa yaitu agar segera pergi
meninggalkan ruangan aerobik Kirana Health Club Hotel Jogyakarta Plaza ;------
ah
lik
ub
ep
Hakim telah menjatuhkan putusan sela yang amarnya sebagai berikut :------------
es
MENGADILI:
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori
8 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Menolak eksepsi Penasehat Hukum terdakwa untuk
si
seluruhnya;;
ne
ng
pemeriksaan perkara Atas Nama ELLY RATNA PRITIWATY ;-----
do
gu
--------------- Menimbang, bahwa oleh karena pemeriksaan perkara dilanjutkan
In
A
maka untuk membuktikan dakwaannya tersebut, Jaksa Penuntut Umum telah
mengajukan saksi-saksi masing-masing memberikan keterangan dibawah
ah
lik
sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : --------------------------------
ub
• Bahwa yang saksi tahu dan alami dalam perkara ini adalah
penganiayaan pemukulan terhadap saksi yang dilakukan oleh
ep
k
si
Hotel ;---------------------------------------------------
ne
• Bahwa pada waktu itu saksi dipepet oleh Terdakwa saksi
ng
do
gu
lik
ub
Hotel.---------------------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
8
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah9Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa kemudian saksi dibawa ke Klinik Yogyakarta Plaza Hotel
si
oleh pak ARDI.
-----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa kemudian Ibu WIKAN minta maaf bisa terjadi seperti
ini.------------
do
gu • Bahwa setelah saksi diobati saksi lalu
keluar.-------------------------------------
In
A
• Bahwa akibat tendangan itu saksi sakit dan memar tan tidak bisa
aktifitas sampai satu minggu sampai 2 minggu tidak aktifitas
ah
lik
seperti biasa. sampai sekarang masih terasa sakit di tangan yang
dicakar-cakar.--------------------
am
ub
• Bahwa terdakwa ini sering marah-marah dengan siapapun kalau
minta sesuatu cepat
ep
k
marah .--------------------------------------------------------------------
ah
si
Yoga tetapi dipakai untuk aerobik Terdakwa , kalau Yoga memakai
alas matras, lalu guru Yoga K IMA IMARA diusir dan ada orang
ne
ng
do
gu
• Bahwa pada waktu itu Erobik di tempat itu, saksi duduk disebelah
In
A
lik
Terdakwa.-----------------------------------------------------------------------
ub
ep
lapor.---------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori
10 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa saksi member sudah 2 tahun dan tidak kenal Terdakwa
si
Cuma tahu.
----------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
--
do
gu semua.----------------
In
A
heboh. ----
• Bahwa Jam untuk Yoga dari jam 18.30 – 19.30 dan jam untuk
ah
lik
aerobik jam 17.00 –
18.00.-------------------------------------------------------------------------
am
ub
• Bahwa waktu itu saksi masuk di tempat tersebut jam 18.30
biasanya jam 18.00 sudah masuk untuk persiapan Yoga.
ep
k
---------------------------------------
ah
si
tanya kenapa amasuk ? K IMA menjawab ini jam
YOGA.------------------------------
ne
ng
do
gu
--------------------------------------------------
lik
• Bahwa saksi tidak kenal Cuma tahu, karena dia banyak yang tahu
suka marah-
m
ub
marah.------------------------------------------------------------------------------
ka
• Bahwa saksi tidak melawan dan saksi diamkan saja dan saksi
ep
------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
10
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah11Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa saksi diserang karena saksi berdiri mau menaruh sepatu
si
tidak ada kata-kata lain.
-----------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa Terdakwa marah-marah lalu saksi bilang sudahlah saksi
mau YOGA, dan yang menjawab hanya saksi saja yang lain pada
do
gu diam maka saksi yang diserang dan sebelumnya Terdakwa sudah
marah. -------------
In
A
• Bahwa Terdakwa kalau sudah marah tidak mau berhenti.
--------------------
ah
lik
• Bahwa yang lain pada diam saja , saksi yang menjawab dan
saksi bilang kamu maunya apa , dia malah tambah marah dan
am
ub
saksi dikejar. --
---------------------
ah
si
selalu membawa-bawa Pimpinan –pimpinan yang punya Hotel
Plaza itu. -------
ne
ng
do
gu
lik
kata.-------------------------------------------------------------------------------
ub
-----------------------------------------------------------------------------------
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori
12 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
umum dan itu saksi dipepet oleh
R
Terdakwa.-----------------------------------------------------------
si
• Bahwa pada waktu itu jam 18.30 jam untuk Yoga namun Terdakwa
ne
ng
minta tempat untuk erobik mengajak pak DEDI (Instruktur) , lalu
pak DEDI saya tegor ini bukan jam aerobik, katanya “Terdakwa
do
gu yang mengajak saya dan saya tidak berpakaian erobik dan saya
tidak mau mengajar Terdakwa ELLy saja lalu Terdakwa mengajak
In
A
yang lain ada 2 orang “---
lik
(lutut) kena perut yang kedua tidak melihat kena punggung pakai
apa tidak tahu, lalu Terdakwa mau menyerang wajah saksi tutupi
am
ub
paka tangan lalu kenatangan dengan luka cakaran pada tangan
kiri dan kanan. ------------- ep
• Bahwa sebetulnya saksi tidak mau lapor tetapi teman-teman
k
visum.-------------------------------------------
R
si
• Bahwa pada waktu kejadian belum membiru setelah kejadian
ne
ng
membiru.-
• Bahwa visum itu setelah 1-2 hari karena saksi memikirkan lapor
do
gu
apa tidak. Lalu Novita dan Sari bilang lapor saja supaya tidak jadi
gunjingan orang lalu saksi lapor dan
In
A
divisum.---------------------------------------------------
lik
semua ikut club aerobik dan ikut club Yoga, kalau waktu untuk
erobik jam 17.00 – 16.00, dan kalau club Yoga jam 16.30 – 19.30.
m
ub
--------------------------------
ep
untuk alas, tetapi waktu itu jam 18.15 baru dimulai erobik terdakwa
M
ng
12
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah13Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
aerobik prifat dan Terdakwa selalu minta prifat semaunya
R
terdakwa dan Sdr. Dedi instruktur erobik bilang sebetulnya dia
si
tidak mau mengajar.
ne
ng
---------------------------------------------------------------------
do
gu semua ikut club aerobik dan ikut club Yoga, kalau waktu untuk
erobik jam 17.00 – 16.00, dan kalau club Yoga jam 16.30 – 19.30.
In
A
-----------------------------------
lik
Health club masih untuk kegiatan aerobik, biasanya aerobik
sampai jam 18.00 dan jam 18,15 untuk Yoga peserta member
am
ub
sudah pada masuk ruangan untuk menyiapkan matras digelar
untuk alas, tetapi waktu itu jam 18.15 baru dimulai erobik terdakwa
, setahu saksi di Hotel Yogyakarta Plaza tidak menyediakan
ep
k
si
tidak mau mengajar.
---------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa saksi tidak tahu kalau ada ijin prifat di Kirana Club Hotel
Yogyakarta
do
gu
Plaza.-------------------------------------------------------------------------
guru Yoga , dan pak IMA menyuruh masuk saja kalau tidak masuk
nanti tidak ada Yoga lalu saya amasuk.
ah
lik
----------------------------------------------------------
ub
kejadian, karena tadinya saksi tidak mau lapor, lalu teman saksi
ka
NOVITA dan SARI bilang laporkan saja kalau tidak laporkan nanti
ep
berapa orang lagi yang jadi korban, akhirnya bekas cakaran saya
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori
14 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa saksi menawarkan damai pada Loyer pihak Hotel, saya
si
sebetulnya mengingatkan Terdakwa karena biar kegiatan di Kirana
Club Hotel Yogyakarta Plaza itu nyaman.
ne
ng
------------------------------------------------
do
gu --------------
In
A
hanya supaya
tenang.-----------------------------------------------------------------------------
ah
lik
• Bahwa saksi tidak memberitahukan pada teman-teman kalau
ELLY akan memberikan uang
am
ub
Rp.500.000.000,-.-------------------------------------------------
AC, hanya waktu itu ELLY datang marah-marah AC nya mati jadi
ah
si
saksi , kamu matiin AC ya.
------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa saksi menaruh sepatu itu tempat umum saya ikut erobik
dan Yoga kalau pas Yoga sepatu dilepas kalau erobik pakai
do
gu
sepatu.------------
tahu dalam perkara ini masalah pertengkaran antara ibu ELLY dan
ibu VERA kejadiannya pada hari Jum’at tanggal 04 Oktober 2014
m
ub
Plaza .-------
ep
-------------------------------------------------------
es
M
ng
on
14
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah15Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa ada pertengkaran fisik dengan pergumulan jatuh berdua
si
Terdakwa ELLY dan Bu VERA di lantai dan saksi tahu-tahu sudah
jatuh
ne
ng
bergumul.------------------------------------------------------------------------
do
gu di BAP
---------------------------------------------------------------------------
benar.
In
A
• Bahwa pertengkaran diawali dengan pertengkaram mulut dengan
kata-kata saksi tidak ingat.
ah
lik
--------------------------------------------------------
ub
Terdakwa ELLY dan Bu VERA di lantai dan saksi tahu-tahu sudah
jatuh
ep
bergumul.------------------------------------------------------------------------
k
ah
si
BAP benar.
----------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
• Bahwa ketika kejadian itu saksi ada di ruangan itu saya mengajar
aerobik extra jam 18.15 sampai jam
m
ub
18.30.-----------------------------------
ka
18.30.-------------------------
ah
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori
16 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa ELLY menindih diatas badan VERA DAMAYANTI
R
tangan Terdakwa memegang salah satu tangan VERA
si
kemudian saksi berlari untuk melerai untuk memisahkan mereka
ne
ng
selanjutnya VERA DAMAYANTI dibawa oleh sdr. IMMANUEL ke
ruang GYM dan sempat dikejar oleh Terdakwa tetapi dihalangi
do
gu oleh member lain, Terdakwa dibawa
ruang office.----------------
oleh WAHYU WIKAN ke
In
A
• Bahwa pada waktu kejadian itu member kelas Yoga sudah ada
didalam berapa jumlahnya saksi tidak tahu.
ah
lik
-------------------------------
ub
Aknes ada 2 orang.
-----------------------------------------------------------------
ep
• Bahwa Aerobik yang tidak extra selama 1
k
jam .-----------------------------
ah
si
• Bahwa Aerobik extra itu atas permintaan Bu ELLY (Terdakwa) lalu
Bu WIKAN memerintahkan saksi untuk mengajar karena di Kirana
ne
ng
Manajernya Bu WIKAN.
----------------------------------------------------------
do
gu
lik
----------------------------
ub
-------------------
ka
disitu.-------------
R
es
M
ng
on
16
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah17Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa pada saat itu ada kekosongan waktu, Manajer sebetulnya
si
pekerjaan Bu WIKAN dan Bu WIKAN saat itu ada
pertemuan.----------
ne
ng
• Bahwa saksi tidak tahu apakah ada perdamaian atau
tidak.------------
do
gu • Bahwa pada saat itu ada kekosongan waktu, Manajer sebetulnya
pekerjaan Bu WIKAN dan Bu WIKAN saat itu ada
In
A
pertemuan.----------
lik
tidak.------------
ub
tahun dan Vitnes dan termasuk Bu ELLY (terdakwa) dan Bu VERA
DAMAYANTI menjadi
ep
k
member.---------------------------------------------------
ah
si
DAMAYANTI ada pertengkaran masalah AC, di kelas Aerobik AC
menyala lalu dimatikan dan siapa yang mematikan tidak tahu.
ne
ng
---------------------------
do
gu
kuku.--------------------------------------------------------------------------
lik
ub
untuk Yoga.
ep
----------------------------------------------------------------------------
ah
kata-
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori
18 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kata .---------------------------------------------------------------------------------
R
----
si
• Bahwa yang saksi lihat luka ditangan Bu VERA yang goresan.
ne
ng
----
do
gu Terdakwa masih di ruang Aerobik lalu diajak sama Bu WIKAN ke
ruang Office.
In
A
--------------------------------------------------------------------------
• Bahwa saksi mengajar aerobik prifat mulai jam 18.15 – 18.30 dan
ah
lik
itu intruksinya dan pada saat saksi masuk ruangan belum terjadi
apa-apa dan kelas Yoga sedang memasang CD dan gelar matras.
am
ub
--------
lupa .-----------------
ah
si
----------------------
ne
• Bahwa yang melontarkan ibu VERA DAMAYANTI kata-kata
ng
do
gu
Bu VERA.
lik
-----------------------------------------------------------------------------------
m
ub
-------------------------------------------------------
ep
-----------------------
R
es
M
ng
on
18
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah19Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa saksi tidak melihat tendangan dan tidak tahu.
si
------------------
ne
ng
VERA----------.
• Bahwa saksi mengajar aerobik prifat mulai jam 18.15 – 18.30 dan
do
gu itu intruksinya dan pada saat saksi masuk ruangan belum terjadi
apa-apa dan kelas Yoga sedang memasang CD dan gelar matras.
In
A
---------
lik
“sinting” ditujukan pada ibu ELLY
-----------------------------------------------------------
am
ub
• Bahwa saksi tidak mendengar kata-kata lain dari Bu ELLY.
-----------
ep
k
Bu VERA.
R
si
-----------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
-------------------
ub
VERA.----------
ep
terjatuh.
ah
kakinya.----------------------
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori
20 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa setelah kejadian tanggal 4 lalu 3 hari kemudian baru ada
si
kelas eurobik.
-------------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa setelah kejadian Bu VERA ikut eurobik lagi tidak sampai
satu bulan kurang lebih satu
do
gu minggu.-------------------------------------------
• Bahwa betul foto itu tangannya korban dan tahu dari lukanya
In
A
tetapi itu tangan korban atau bukan.
----------------------------------------------------
ah
lik
• Bahwa saksi mengajar Bu ELLY itu karena intruksi .dari Bu
Wikan.--
am
ub
• Bahwa setelah kejadian saksi melihat Bu VERA masuk 2 (dua)
hari dan tidak melihat
ep
k
lukanya.----------------------------------------------------------
ah
si
3. SAKSI K. IMMA IMARA , MPD.KES.,
ne
ng
do
Plaza.----------------------------------------------------------------------
gu
penganiayaan.------
• Bahwa kejadiannya pada hari Jum’at tanggal dan bulan lupa tahun
ah
lik
ub
• Bahwa yang saksi lihat pada waktu itu saksi datang Bu ELLY dan
pak DEDI BUDIMAN (guru aerobik) sudah ada, saksi masuk lalu
ka
ep
es
ng
on
20
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah21Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kao dan setelah saksi buka mata rame dibawah, dilantai posisi
R
tidur berjajar berdua.------------
si
• Bahwa bu VERA saya lihat pasif dan Bu ELLY semangat.
ne
ng
----------------
do
gu VERA.------------
In
A
kemudian saya Yoga tepat waktu dan pak DEDI BUDIMAN guru
aerobik, Bu ELLY dan member 1 lagi, menggunakan jam kosong
ah
lik
sampai saksi
Yoga.--------------------------------------------------------------------
am
ub
• Bahwa Bu VERA ikut Yoga terus tidak
kelihatan.-----------------------------
ep
k
dulu.----------------------------------------------------------------------------------
R
si
------
ne
• Bahwa persiapan untuk Yoga ada yaitu menyiapkan matras,
ng
do
gu
lik
ub
itu.------------------------
ka
datang bilang bentar ya, saksi jawab ya silahkan dan waktu itu
ah
--------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori
22 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa saksi melihat Bu Elly dan Bu VERA berdua bergumul
si
tidur berjajar dilantai.
------------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa saksi tidak sempat ngobrol dengan Bu VERA , saksi
menyelesaikan Yoga dan saksi tidak sempat melihat luka bu
do
gu VERA.--
In
A
bilang bentar ya, saksi jawab ya silahkan dan waktu itu jam 18.25
saksi sudah siap-siap menyetel CD.
ah
lik
----------------------------------------------
ub
BUDIMAN, Bu ELLY dan seorang lagi member ada di ruangan.
------------------------
ep
k
si
--------------------------------------------
ne
ng
do
gu
---------------------------------------------------------------------------------------
lik
• Bahwa pada saat itu pak BUDI bilang tinggal sedikit saja, saksi
bilang ya sudah tidak apa-apa toleransi mengalah, saksi tidak
m
ub
ep
VERA.--------------------
R
es
M
ng
on
22
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah23Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa biasanya bu Vera , Yoga satu minggu sekali dan setelah
si
sejadian Bu VERA tidak
ikut.--------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa saksi tidak keberatan pada waktu itu waktu, dipakai oleh
Bu ELLY., tetap member keberatan lalu saya bilang itu tinggal
do
gu pendinginan.
----------------------------------------------------------------------------
In
A
• Bahwa rame-rame itu kurang lebih 10
menit.----------------------------------
ah
lik
• Bahwa yang keberatan Bu VERA dan yang lain pada cemberut
dan semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi, saya tidak suka
am
ub
dan saya juga bersedih ,
kecewa.-------------------------------------------------------
ep
k
dan ada yang tidak benar karena saksi masih tahu perkelaian 15 detik ;------------
R
si
-------------Atas tanggapan terdakwa tersebut, saksi menyatakan tetap pada
keterangan semula ;-------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
• Bahwa saksi sebagai Manager Kirana Health Club, pada saat
gu
lik
-------------------------------------------------------------
ub
marah.-----------------------------------------------
ah
keluar.--------
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori
24 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa kemudian saksi menenangkan Bu ELLY dan saksi minta
si
jangan seperti itu lalu Bu VERA ditenangkan dan saksi melihat
bekas luka di tangannya kanan atau kiri lupa.
ne
ng
--------------------------------------------
do
gu manager di Fitnes, saksi
bertanggung
control ruang di Kirana dan yang
jawab
In
A
disana.-------------------------------------------------------------------------------
------
ah
lik
• Bahwa pada jam 18.00 – 18.30 it jam
bebas.------------------------------------
am
ub
• Bahwa saksi memerintahkan pada pak DEDI BUDIMAN instruktur
aerobic karena Bu ELYY minta kelas tambahan dan saksi bilang
ep
tidak bisa karena jam 18.30 ada kelas Yoga, dan saksi bilang
k
R
DEDI lalu saksi kembali ke ruang
si
meeting.-------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
-------------------------------------------------------
lik
tersebut.---------------------------------------------------------
ah
saksi
M
ng
on
24
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah25Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
datang.------------------------------------------------------------------------------
R
--------
si
• Bahwa Proses pertengkaran kurang lebih 2 menit dan tidak
ne
ng
melihat Terdakwa menindih Bu VERA.
-------------------------------------------------------
do
gu • Bahwa penah ada masalah saksi mendengar mendapat informasi
dari Karyawan yang mengatakan ada sesuatu hal rebut antara Bu
In
A
VERA dengan BU ELLY tetapi bukan AC.
-------------------------------------------------
ah
lik
• Bahwa selama saksi menjabat manager , Bu VERA tidak komplin
pada saksi .
am
ub
---------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------
R
si
• Bahwa ada tuntutan dari Bu VERA pada Hotel Yogyakarta
Plaza .-------
ne
ng
do
gu
• Bahwa saat kejadian perkara pada saat itu hari Jum’at tanggal 4
m
ub
DEDI.----------------------------------------
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori
26 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa disitu Bu VERA sedang dibersihkan sedikit luka lecet di
si
tanganya Bu VERA oleh DEDI menggunakan kasa steril dan
Betadin, kemudian saksi lanjutkan mengobati dengan Betadin dan
ne
ng
Bu VERA minta saksi untuk melihat kondisi
fisiknya .---------------------------------------
do
gu • Bahwa biasanya tempat tersebut untuk konsultasi dulu sebelum
fitnes, di tensi tekanan darah, kadang ada yang punya riwayat
In
A
Kolesterol tinggi, riwayat tensi tinggi sebelum fitnes konsultasi
dulu. -------------------
ah
lik
• Bahwa Bu Vera selain luka pada tangan ada luka dipaha karena
apa saksi tidak tahu.
am
ub
-------------------------------------------------------------------------
apa.----------------------------------------
ah
si
• Bahwa sebelumnya saksi tidak tahu Bu VERA ada
perasalahan.------
ne
ng
do
gu
--------
lik
Plaza sejak bulan Juni 2013 dan kejadian bulan Oktober 2013.
-------------------
m
ub
kalau waktu itu langsung habis kejadian tidak seperti ini , mungkin
ep
ini foto ada jeda waktu, yang saksi lihat waktu itu tidak seperti itu.
ah
-----------------------
R
on
26
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah27Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mau lapor ke
R
Pimpinan;---------------------------------------------------------------------------
si
--------
ne
ng
• Bahwa setelah saksi kembali ke ruang kerja melihat luka Bu
VERA sudah dibersihkan sama DEDI lalu saya melanjutkan dan
do
gu saksi obati
--------------------------------------------------------------------------
dengan betadin.
In
A
• Bahwa merah-merah pada gambar foto itu belum tentu betadin,
memang saksi memberikan betadin warnanya kemerah-merahan.
ah
lik
-----
ub
betadin , tetapi lupa tangan kanan atau tangan
kiri.-----------------------------------------
ep
k
• Bahwa yang luka dipaha di salah satu kaki kanan diatas dengkul,
ah
si
---------------------------------
ne
ng
do
gu
lik
lecet.-----------------------
ub
ep
penganiayaan.-------------------------------------------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori
28 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa setelah kejadian itu saksi tidak ketemu dengan VERA
si
DAMAYANTI sampai sekarang.
----------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa di Foto itu saksi tidak tahu itu tangan VERA atau bukan.
--------
do
gu • Bahwa Luka di tangan VERA karena apa tidak
tahu ;-------------------------
In
A
Atas pertanyaan Jaksa Penuntut Umum, saksi menerangkan
sebagai berikut -------------------------------------------------------------------------------------
ah
lik
6. SAKSI IMMANUEL ALFRIDON OMPOSUNGGU.S.Si.
am
ub
• Bahwa pada waktu itu saksi berada di ruang GYM yang berada
si
• Bahwa pada waktu itu ada pertengkaran mulut dan dan
ne
pertengkaran fisik kapan lupa tanggal dan bula tahun 2013 petang
ng
do
gu
-------
lik
• Bahwa Jadwal aerobic pagi jam 07-08, 08.00-09.00 dan sore jam
17.00-18.00 , kalau Yoga jam 18.30 –
m
ub
19.15 ;--------------------------------------------
ka
------------------------------------------
es
M
ng
on
28
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah29Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa benar keterangan saksi di BAP benar ketika saksi berada
si
di ruang GYM Kirana Health Club Hotel Yogyakarta Plaza
mendengar keributan di ruang aerobic kirana kemudian saksi
ne
ng
mendatangi dan melihat sdr. ELLY RAHARJO dan sdr. VERA
DAMAYANTI tengah bertengkar masalahnya apa tidak tahu,
do
gu kemudian saksi disarankan oleh rekan instruktur bernama DEDI
untuk memberitahu supervisor saksi bernama ARDI, kemudian
kembali ke ruang aerobic melihat ELLY RAHARJO dan VERA
In
A
DAMAYANTI sudah dalam posisi terlentang di lantai aerobic
sambil VERA menahan tangan ELLY . kemudian saksi lerai dan
ah
lik
membawa VERA ke ruang GYM namun ELLY masih mengejar
VERA sambil marang-marah, selanjutnya saksi membawa VERA
am
ub
ke ruang konsultasi di Kirana Health club Hotel Yogyakarta plaza
dan baru ELLY berhenti mengejar VERA
ep
DAMAYANTI;-----------------------------------
k
ah
si
dan lukanya karena apa saksi tidak tahu.
----------------------------------------------
ne
ng
do
gu
permasalahan.---------------------------------------------------------------------
-------
In
A
lik
bersentuhan.;----------------------------
• Bahwa pada waktu itu saksi melihat ada goresan di tangan VERA
m
ub
ep
sampai akhir.
R
----------------------------------------------------------------------------------------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori
30 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa saksi melihat luka Bu VERA di ruang konsultasi, saksi
si
tidak memperhatikan jumlahnya berapa
tempat.----------------------------------------
ne
ng
• Bahwa saksi hanya melihat luka di tangan VERA satu tangan .
--------
do
gu • Bahwa saksi membersihkan yang luka gores Bu VERA bagian
tangan dengan obat sejenis Refanol dibersihkan di ruang
In
A
Konsultasi. ------------
lik
seorang dokter LIKA dan ditangani oleh dr.
LIKA.------------------------------------------
am
ub
• Bahwa saksi tidak mendengar
profokasi.----------------------------------------
ep
k
kejadian itu lalu VERA saksi tarik dan itu hitungan detik.
R
si
-------------------------------
ne
ng
do
gu
ub
semula ;----------------------------------------------------------------------------------------
ka
es
M
ng
on
30
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah31Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa terdakwa diajukan ke persidangan ini karena terdakwa dilaporkan
R
dan dituduh oleh Vera Damayanti Albeto melakukan penganiayaan dan
si
perbuatan tidak menyenangkan di Kirana Club, Yogja Plaza Hotel. -------
ne
ng
• Bahwa kejadiannya pada tanggal 3 Oktober 2013 jam 6 sore lebih
27 menit di Yogyakarta Plaza
do
gu Hotel.-----------------------------------------------------
In
A
Jogja Plaza Hotel Ibu Wikan memberikan waktu pada terdakwa
dan instruktur, Dedi sebagai instruktur aerobik dengan waktu 15
ah
lik
menit sebelum jam YOGA (Klas Yoga) dan aerobik itu hadiah dari
Yogyakarta Plaza Hotel. --
am
ub
• Bahwa terdakwa mengikuti aerobik
saja.------------------------------------------
ep
k
sebelumnya dengan VERA , pas sore itu ada waktu 15 menit ( free
R
si
dari manajemen ) untuk
terdakwa .---------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
ALBETO hanya tahu dan terdakwa diberitahu ARDI, ISTI, dia itu
suka mematikan AC ketika ada kegiatan
In
A
itu.--------------------------------------------------------------
lik
DAMAYANTI
ALBETO.-------------------------------------------------------------------
m
ub
ep
ALBETO.-----------------------
ah
kaset lalu VERA langsung masuk ke tengah dan bilang ayo kita
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori
32 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mulai YOGA saja, yang diajak gurunya YOGA yang jadi
R
saksi .---------------------------------------
si
• Bahwa ketika VERAmengajak mulai YOGA , member belum pada
ne
ng
masuk.-------------------------------------------------------------------------------
---------
do
gu • Bahwa tempatnya sama ruangannya luas untuk kegiatan aerobik
dan YOGA (VERA dan kawan-
In
A
kawan).----------------------------------------------------
lik
terdakwa sedang menunggu DEDI mengganti kaset.
----------------------------------------
am
ub
• Bahwa kejadiannya hanya hitungan detik , dan tidak melakukan
menendang, mengejar, saat itu VERA marah-marah mengatai
ep
k
cepat.-------------------------------------------
R
si
• Bahwa VERA DAMAYANTI itu berteriak-teriak itu ditujukan pada
ne
ng
do
gu
karena gerakan VERA histeris lalu ada kaki siapa tidak tahu lalu
VERA jatuh kemudian terdakwa mau pegang tangannya VERA
In
A
lik
ub
manager”;----------------------------------------------------------
ep
Hotel.---------------------------------------------------------------------------------
es
--------
M
ng
on
32
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah33Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa terdakwa ikut klas aerobig jam 5 – 6 sore, kemudian ada
si
waktu kosong antara klas Yoga jam 18.30 , saya diberi waktu dari
pihak Yogyakarta Plaza Hotel 15 menit dengan instrukturnya
ne
ng
bebas tidak
dibayar.------------------------------------------------------------------------------
do
gu •
---------
In
A
Albeto .-----
lik
Damayanti dan Vera bilang ditendang orang lalu dia jatuh karena
Vera mau memukul terdakwa tetapi terdakwa menghindar
am
ub
dengan membungkuk lalu dia jatuh.
----------------------------------------------------------------------------------------
-
ep
k
R
terdakwa mau meraih tangan Vera belum sampai memegang
si
terdakwa ada yang menarik lalu Vera meronta-ronta dan paha
ne
ng
terdakwa memar kena sepatu Vera, dan keributan itu diawali kata-
kata lalu orang-orang pada lari tanya ada
apa.-----------------------------------------------------------------
do
gu
lik
melerai terdakwa
ep
ditarik.--------------------------------------------------------------------------------
ah
---------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori
34 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa terdakwa menjadi member kurang lebih 1-2 tahun
si
kegiatan olah raga kadang
aerobik.---------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa keributan antara terdakwa dengan Vera itu dalam
hitungan detik dan terdakwa berusaha memegang atau meraih
do
gu Vera lalu ada yang menarik satu-satu, tetapi tidak ada perkelaian.
-----------------------------------
In
A
• Bahwa masalah Ac dimatikan sudah 3 kali sampai terdakwa mau
pingsan dan yang mematikan AC adalah Vera Damayanti
ah
lik
Albeto.----------
• Bahwa benar terdakwa aerobik itu ada ijin resmi dari pihak Yogja
am
ub
Plaza hotel.
----------------------------------------------------------------------------------------
ep
-
k
ah
• Bahwa pada waktu ada kata-kata “Sinting “ dari Vera saat itu ada
R
si
guru Yoga dan ada Dedi (guru
aerobik).---------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
• Bahwa Vera jatuh itu ditendang orang dan Vera tangan kiri
membawa sepatu mau kedepan diayunkan kearah terdakwa dan
In
A
lik
ub
teriak.-----------------------------------------------------
ka
melakukan.-------------
ah
on
34
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah35Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa tempat kejadian dan waktu kejadian yang didakwakan
si
kepada terdakwa adalah di Kirana Club, Yogja Plaza Hotel pada
tanggal 3 Oktober 2013 , lebih kurang antara jam 18.00 – 18.30
ne
ng
WIB , di Yogyakarta
PlazaHotel.------------------------------------------------------------------
do
gu • Bahwa pada waktu itu pihak Hotel Jogja Plaza Hotel melalui
Eksecutive assisten Manager saksi Ibu Wikan memberikan waktu
In
A
free ( waktu tambahan dan tidak dikenakan biaya ) pada terdakwa
dan instruktur, saksi Dedi sebagai instruktur aerobik dengan waktu
ah
lik
15 menit sebelum jam YOGA (Klas Yoga) dan aerobik itu hadiah
adalah dari Yogyakarta Plaza Hotel untuk terdakwa sebagai
member . -----------------------------------
am
ub
• Bahwa saat itu terdakwa mengikuti aerobik
saja.-------------------------------
ep
k
R
dengan aktivitas terdakwa , saat itu terdakwa sedang menunggu
si
DEDI mengganti kaset lalu VERA langsung masuk ke tengah
ne
ng
do
gu
Vera .-------------------------
ah
lik
Vera ;-------------
ub
--------------------------------------------
R
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori
36 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa kejadiannya hanya hitungan detik dan saat itu VERA
si
marah-marah mengatai terdakwa “ sinting kamu” dan saksi
VERA berjalan
ne
ng
cepat.--------------------------------------------------------------------------------
----------
do
gu • Bahwa saksi VERA DAMAYANTI berteriak-teriak yang ditujukan
kepada terdakwa dan terdakwa diam lalu saat member lain
In
A
sedang masuk ruangan dan saksi VERA jalan cepat membawa
sepatu dengan tangan kirinya dan maju mengarahkan sepatunya
ah
lik
ke muka terdakwa , lalu spontan terdakwa menghindar , karena
gerakan VERA histeris lalu ada kaki seseorang yang terdakwa
tidak tahu namanya , menghalangi langkah saksi VERA hingga
am
ub
saksi Vera terjatuh kemudian saksi Vera menubruk dan
dilanjutkan menyerang terdakwa ke arah muka , sehingga
ep
k
si
tempo yang cepat sekali dan selanjutnya ada seseorang yang
melerai ; --------
ne
ng
do
gu
manager”;----------------------------------------------------------
waktu kosong antara klas Yoga jam 18.30 , saksi diberi waktu dari
pihak Yogyakarta Plaza Hotel 15 menit dengan instrukturnya
ah
lik
bebas tidak
dibayar.------------------------------------------------------------------------------
m
ub
---------
•
ka
Albeto .----
ah
Damayanti dan Vera bilang ditendang orang lalu dia jatuh karena
es
M
on
36
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah37Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan membungkuk lalu dia jatuh.
R
----------------------------------------------------------------------------------------
si
-
ne
ng
• Bahwa terdakwa tidak mencakar tangan Vera Damayanti Albeto,
terdakwa mau meraih tangan Vera belum sampai memegang
do
gu terdakwa ada yang menarik lalu Vera meronta-ronta dan paha
terdakwa memar kena sepatu Vera, dan keributan itu diawali kata-
In
A
kata lalu orang-orang pada lari tanya ada
apa.-----------------------------------------------------------------
ah
lik
• Bahwa terdakwa tidak mencakar dan tidak menendang Vera
Damayanti Albeto dan terdakwa tidak punya kuku karena
am
ub
terdakwa sering menggunakan
Kalkulator.---------------------------------------------------------------
ep
• Bahwa saksi Vera memegang sepatu di tangan kiri lalu mau
k
si
menangkap tangan lalu ada yang melerai terdakwa
ne
ng
ditarik.----------------------------------------------------------------
do
gu
lik
tangan Vera lalu ada yang menarik satu-satu, tetapi tidak ada
perkelaian. ---------------------------
m
ub
Albeto.----------
ep
ruangan yang telah diijinkan dari pihak Yogja Plaza hotel secara
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori
38 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
resmi yaitu sebagai hadiah oleh Jogja Plaza Hotel kepada
R
terdakwa ; --------------------
si
• Bahwa pada waktu ada kata-kata “Sinting “ dari Vera saat itu ada
ne
ng
guru Yoga dan ada Dedi (guru
aerobik).----------------------------------------------------
do
gu • Bahwa terdakwa tidak mengejar
Vera.---------------------------------------------
In
A
• Bahwa saksi Vera jatuh karena ditendang atau terhalang kaki
orang lain dan saat itu tangan kiri saksi Vera membawa sepatu
ah
lik
dan diayunkan kearah muka terdakwa dan terdakwa menunduk
lalu saksi Vera jatuh. -
am
ub
• Bahwa menurut saksi Dedi pertengkaran diawali dengan
pertengkaram mulut dengan kata-kata saksi tidak ingat.
ep
k
------------------------------------------
ah
si
Terdakwa ELLY dan Bu VERA di lantai dan saksi tahu-tahu sudah
jatuh
ne
ng
bergumul.---------------------------------------------------------------------------
---------
do
gu
lik
ub
18.30.-----------------------------------------
ka
• Bahwa pada waktu itu saksi Dedi melihat Terdakwa dan VERA
ep
ng
on
38
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah39Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
saksi berlari untuk melerai untuk memisahkan
R
mereka ;-----------------------------------------
si
• Bahwa saksi Dedi mendengar kata-kata : “ sinting kamu “ dan
ne
ng
yang melontarkan kata-kata tersebut adalah ibu VERA
DAMAYANTI , kata-kata “sinting” ditujukan kepada terdakwa;
do
gu ------------------------------------------
In
A
----------
lik
Health Club Hotel Yogyakarta Plaza , tidak mengetahui apabila
terdakwa diberi waktu tambahan oleh manajemen hotel untuk
am
ub
berlatih aerobic dan saat itu saksi Vera keberatan terdakwa
menggunakan ruangan aerobik ;-------
ep
k
waktu itu belum jam saksi Imma Imara mengajar berlatih yoga ,
R
si
sebab jam yoga dimulai 18.30-19.30 wib , dan waktu itu belum jam
18.30 wib. ;---------------
ne
ng
do
gu
lik
tersebut.---------------------------------------
ub
ep
Yogyakarta
R
Plaza .-------------------------------------------------------------------------------
es
----------
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori
40 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa pada saat kejadian saksi dr. Lika Putri Rahmawati
si
menggantikan jadwal jaga dr. ADINDA, di Klinik Jogja Plaza ;
---------------
ne
ng
• Bahwa saksi dr. Lika melihat saksi VERA sedang dibersihkan
sedikit luka lecet di tanganya saksi VERA oleh saksi DEDI
do
gu menggunakan kasa steril dan Betadin, kemudian saksi lanjutkan
mengobati dengan Betadin dan Bu VERA minta saksi untuk
In
A
melihat kondisi fisiknya .--------------------
• Bahwa saksi dr. Lika melihat foto yang terlampir dalam berkas,
ah
lik
bahwa kalau waktu itu langsung habis kejadian tidak seperti ini ,
mungkin ini foto ada jeda waktu, yang saksi lihat waktu itu tidak
am
ub
seperti itu. -------------------
saksi disuruh saksi DEDI mencari atasan , jadi saksi tidak fokus.
ah
R
----------------------------
si
• Bahwa saksi Immanuel hanya melihat luka di tangan saksi
ne
ng
do
gu
lik
kejadian itu lalu saksi VERA saksi tarik dan itu dalam hitungan
detik. -------------------
m
ub
ep
----------------------------------
es
M
ng
on
40
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah41Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
----------------- Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yuridis yang
R
ditemukan dipersidangan tersebut selanjutnya Majelis Hakim akan
si
mempertimbangkan apakah dengan fakta-fakta tersebut terdakwa dapat
ne
ng
dipersalahkan melakukan perbuatan yang didakwakan kepadanya dengan
demikian kepada terdakwa harus dijatuhi hukuman karenanya ataukah tidak ;
do
gu ------------------Menimbang, bahwa untuk menyatakan seseorang telah melakukan
suatu perbuatan yang didakwakan maka perbuatan orang tersebut haruslah
In
memenuhi seluruh unsur-unsur dari pasal – pasal yang didakwakan oleh
A
Penuntut Umum ;----------------------------------------------------------------------------
ah
lik
----------------- Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Jaksa Penuntut
Umum dengan dakwaan yang disusun secara alternative yaitu Pertama
am
ub
melanggar pasal 351 ayat (1) KUHP atau Kedua melanggar Pasal 335 ayat
(1) ke-1 KUHP , sehingga oleh karena itu Majelis Hakim akan
mempertimbangkan dakwaan yang paling mendekati dan paling relevan dengan
ep
k
Pasal 351 ayat (1) KUHP yang unsur-unsurnya sebagai berikut ;------------------
R
si
----------------- Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa didakwa oleh Jaksa
Penuntut Umum dengan dakwaan yang berbentuk alternatif, maka dengan
ne
ng
do
gu
yaitu melanggar Pasal 351 ayat (1) KUHP, yang unsur-unsurnya sebagai berikut
Barang Siapa ;--------------------------------------------------------------------------------------
In
A
1. Melakukan
Penganiayaan ;---------------------------------------------------
ah
lik
ub
berikut :
ep
- Bahwa arti “barang siapa” menurut ilmu hukum pidana adalah subyek
ah
dilakukannya ; ------------------------------------------------------------------------------
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori
42 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa atas pertanyaan Majelis Hakim, terdakwa ELLY RATNA
si
PRITIWATY adalah benar beridentitas sebagaimana yang termuat
dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum tertanggal 8 Januari
ne
ng
2014 , dan di depan persidangan terdakwa juga mengakui bahwa ia
terdakwa adalah benar orang yang dimaksudkan dalam surat
do
gu dakwaan Jaksa
tersebut ;--------------------------------------------------------------
Penuntut Umum
In
A
• Bahwa dengan demikian subyek hukum atas perbuatan yang
didakwakan Jaksa Penuntut Umum adalah benar ELLY RATNA
ah
lik
PRITIWATY dan oleh karenanya unsur ini telah terpenuhi ;
-----------------------------------------
am
ub
Tentang Unsur ke 2. “Melakukan Penganiayaan”, akan dipertimbangkan sebagai
berikut :------------------------------------------------------------------------------------
ep
• Bahwa KUHP tidak memberikan definisi secara jelas tentang arti
k
R
Indonesia telah memberikan pengertian tentang penganiayaan yaitu
si
“sengaja melakukan perbuatan yang menyebabkan perasaan tidak
ne
ng
do
gu
dengan sengaja dan tidak dengan maksud yang patut atau melewati
lik
batas yang
diizinkan----------------------------------------------------------------------
m
ub
es
M
ng
on
42
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah43Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Oktober 2013 , lebih kurang antara jam 18.00 – 18.30 WIB , di
R
Yogyakarta PlazaHotel.------------------------------------------------------------------
si
• Bahwa pada waktu itu pihak Hotel Jogja Plaza Hotel melalui
ne
ng
Eksecutive assisten Manager saksi Ibu Wikan memberikan waktu
free ( waktu tambahan dan tidak dikenakan biaya ) pada terdakwa
do
gu dan instruktur, saksi Dedi sebagai instruktur aerobik dengan waktu
15 menit sebelum jam YOGA (Klas Yoga) dan aerobik itu hadiah
In
A
adalah dari Yogyakarta Plaza Hotel untuk terdakwa sebagai
member . -----------------------------------
ah
lik
• Bahwa saat itu terdakwa mengikuti aerobik
saja.-------------------------------
am
ub
• Bahwa saksi VERA DAMAYANTI ALBETO ribut seperti keberatan
dengan aktivitas terdakwa , saat itu terdakwa sedang menunggu
ep
DEDI mengganti kaset lalu VERA langsung masuk ke tengah
k
kita mulai YOGA saja “ , yang diajak saat itu adalah gurunya yoga
R
si
yaitu saksi Ima Ismara.
ne
ng
do
gu
berjalan cepat.----
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori
44 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tempo yang cepat sekali dan selanjutnya ada seseorang yang
R
melerai ; --------
si
• Bahwa akibat pertengkaran fisik antara Terdakwa dan Bu VERA
ne
ng
ada luka pada tangan Bu VERA sebelah kiri yaitu goresan kuku
dan itu saksi sempat melihat.
do
gu ---------------------------------------------------------------------------
In
A
VERA satu tangan dan saksi membersihkan yang luka gores
saksi VERA bagian tangan dengan obat sejenis Refanol
ah
lik
dibersihkan di ruang Konsultasi kemudian dilanjut dibersihkan oleh
seorang dokter LIKA dan ditangani oleh dr.
am
ub
LIKA.-------------------------------------------------------------------------------
si
Darmawan, pada pokoknya setelah melakukan pemeriksaan dan tindakan
ne
ng
do
tempat , panjang satu setengah centimeter lebar tiga milimeter dan
gu
ub
X/2013 tertanggal 4 Nopember 2013 , satu sama lain adalah saling bersesuaian
R
es
on
44
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah45Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Damayanti Albeto hingga mengakibatkan luka-luka ringan , sebagaimana
R
kesimpulan dr.Halim Darmawan dokter pada Rumah Sakit “JIH ”;
si
------------Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut
ne
ng
di atas Majelis Hakim berkesimpulan bahwa unsur ke-2 yaitu ” Melakukan
Penganiayaan ” telah terpenuhi ;-------------------------------------------------------------
do
gu --------------- Menimbang, bahwa oleh karena seluruh unsur-unsur dalam
dakwaan Jaksa Penuntut Umum telah dapat dibuktikan, maka dengan demikian
In
A
terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan perbuatan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP sebagaimana
ah
lik
dakwaan Pertama Penuntut Umum ;--------------------------------------------------------
ub
melakukan perbuatan yang didakwakan kepadanya, namun untuk dapat
dinyatakan terdakwa bersalah dan dijatuhi pidana, maka perbuatan yang
ep
dilakukan terdakwa tersebut haruslah terdapat kesalahan , terdapat sifat
k
si
--------------- Menimbang, bahwa oleh karena itu selanjutnya perlu
dipertimbangkan apakah perbuatan terdakwa terdapat kesalahan , sifat
ne
ng
do
gu
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori
46 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jaksa Penuntut Umum menyatakan keyakinannya bahwa terdakwa Elly Ratna
R
Pritiwaty telah melakukan perbuatan sebagaimana dakwaan Pertama yaitu
si
terdakwa telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak
ne
ng
pidana melanggar Pasal 351 ayat (1) KUHP , dan oleh karenanya terdakwa
harus dijatuhi pidana ;-----------------------------------------------------------------------------
do
gu ------------------Menimbang, bahwa terhadap Tuntutan Penuntut Umum tersebut
Majelis Hakim sependapat sepanjang yang berkenaan dengan terbuktinya
In
perbuatan terdakwa sebagaimana dakwaan Pertama Penuntut Umum,
A
akan tetapi apakah perbuatan terdakwa sebagaimana yang telah Penuntut
ah
Umum uraikan dalam dakwaannya itu merupakan perbuatan pidana yang harus
lik
dihukum, Majelis Hakim akan terlebih dahulu mempertimbangkan apakah
perbuatan terdakwa sebagaimana diuraikan dalam dakwaan Pertama Penuntut
am
ub
Umum tersebut terdapat kesalahan , terdapat sifat melawan hukum pidana
dan dapat dipertanggungjawabkan kepada terdakwa ataukah tidak , barulah
ep
k
petimbangan bahwa didalam Ilmu Hukum Pidana dikenal suatu asas ” tiada
R
si
pidana tanpa kesalahan” ( geen straf zonder schuld beginsel ) ,
Pertanggungjawaban pidana ditentukan berdasarkan pada ” kesalahan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
46
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah47Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
manajer dan saksi Dedy Budiawan sebagai pelatih
R
aerobic ;-----------------------------------------------------------------
si
• Bahwa saat saksi korban Vera merasa keberatan atas keberadaan
ne
ng
terdakwa di ruangan aerobic tersebut , saksi Vera tidak melakukan
komplin sebagaimana mestinya terhadap managemen Jogajakarta Plaza
do
gu Hotel tetapi justru melakukan
mengeluarkan kata-kata kotor yang ditujukan kepada terdakwa dengan
provokasi dengan marah-marah
In
A
kata-kata : “ sinting kamu , gila kamu ” , dan menghampiri terdakwa
dengan mengacungkan sepatu saksi Vera yang dipegangnya dengan
ah
lik
keterangan saksi K.Imma Ismara ,M.Pd, Drs dan saksi Dedy Budiawan ;
am
ub
• Bahwa saksi-saksi yang dalam berita acara Kepolisian menerangkan
melihat perkelahian di persidangan menerangkan sebenarnya saksi-saksi
tidak melihat perkelahian karena kejadiannya sangat singkat dan hanya
ep
k
• Bahwa baik Visum et repertum dan foto-foto luka yang dibuat sendiri oleh
R
si
saksi korban Vera , dipersidangan justri diterangkan oleh para saksi
ne
ng
do
gu
• Bahwa saksi korban Vera , menurut keterangan saksi Ir. Wahyu Wikan
In
A
lik
ub
saksi korban dengan kata-kata kotor sebagai berikut : “ sinting kamu , gila
ah
kamu ” dan dalam tekanan serangan fisik yang dilakukan saksi korban
R
Vera , dan tanpa terdakwa bermaksud melukai saksi korban Vera ;--------
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori
48 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa terdakwa dalam mempertahankan dirinya hanya menggunakan
si
tangan kosong dengan meraih dan menagkis tangan saksi Vera ,
dengan kedua tangan terdakwa pada saat saksi Vera mengayunkan
ne
ng
sepatu ditangan kirinya ke arah muka terdakwa , sebagaiman keterangan
saksi Dedy Budiawan , Saksi Imma Ismara dan keterangan terdakwa
do
gu sendiri ;---------------------------------------------------------------------------------------
In
A
------------Menimbang , bahwa berdasarkan fakta-fakta dipersidangan tersebut di
ah
lik
atas menurut Penasehat Hukum Terdakwa mohon agar Majelis Hakim
memberikan putusan terhadap terdakwa , sebagai berikut :---------------------------
am
ub
1. Menyatakan terdakwa Elly Ratna Pritiwaty Binti Bing
Rahardjo tidak terbukti bersalah secara sah dan
ep
menyakinkan melakukan tindak pidana
k
si
melanggar Pasal 351 ayat (1) KUHP jo Pasal 335
ne
ayat (1) ke-1
ng
KUHP ;------------------------------------------------------
do
2. Membebaskan ( vrijspraak ) Terdakwa Elly Ratna
gu
lik
ub
persidangan kepada
es
M
ng
on
48
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah49Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Negara ;-----------------------------------------------------------
R
---------------------------
si
----------------Menimbang, bahwa terhadap Nota pembelaan Penasehat hukum
ne
ng
Terdakwa tersebut , akan Majelis Hakim pertimbangkan sebagai berikut :----------
do
gu Terdakwa bahwa Terdakwa tidak terbukti bersalah secara sah dan
menyakinkan melakukan tindak pidana Penganiayaan sebagaimana yang
In
A
didakwakan dan dituntut oleh jaksa Penuntut Umum , sebab menurut
kesimpulan Majelis Hakim perbuatan terdakwa telah terbukti
ah
lik
sebagaimana telah Majelis Hakim pertimbangkan pada pertimbangan
mengenai unsur-unsur dari Pasal 351 ayat (1) KUHP sesuai dakwaan
am
ub
Pertama Penuntut Umum di atas ;---------------------------------------------------
si
tidak didukung dengan keterangan saksi-saksi yang mendukung , sebab
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori
50 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
luka-luka lain yang tidak sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor :
R
7133/02.1/X/2013 tertanggal 4 Nopember 2013 yang dibuat dr.Halim
si
Darmawan, dokter pada Rumah Sakit “JIH ”tersebut harus
ne
ng
dikesampingkan ;--------------------------------------------------------------------------
do
gu dan saksi korban Vera yang oleh
dinyatakan sebagai usaha terdakwa membela diri ( Noodweer ) ataukah
Penasehat Hukum Terdakwa
In
A
bukan , Majelis Hakim akan mempertimbangkannya lebih lanjut secara
komprehensif dan menyeluruh dalam pertimbangan hukum selanjutnya
ah
lik
dalam putusan
ini ;------------------------------------------------------------------------
am
ub
----------------Menimbang, bahwa selajutnya akan dipertimbangkan seluruh fakta-
fakta yuridis yang diperoleh dipersidangan dihubungkan dengan terpenuhinya
unsur-unsur dakwaan untuk dapat menyatakan terdakwa bersalah dan harus
ep
k
si
dikenal asas ” tiada pidana tanpa kesalahan” ( geen straf zonder schuld
ne
ng
do
adanya kemampuan bertanggung jawab dari pelakunya , Kedua tentang adanya
gu
lik
ub
es
ng
on
50
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah51Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Unsur bahaya /gangguan/merugikan ( subsociale ) .
si
Pandangan POMPE masih termasuk golongan pembagian elemen strafbaarfeit
yang mendasar , akan tetapi ditambah elemen subsociale yang berasal dari
ne
ng
ajaran baru yang diperkenalkan oleh VRIJ . Ajaran subsoiale itu menambah
doktrin di dalam ilmu pengetahuan hukum pidana , karena berusaha
do
gu menyempurnakan konstruksi pemikiran dasar penjatuhan pidana terhadap
seseorang disamping melakukan perbuatan yang melawan hukum pidana
In
( wederrechtelijkheid) dan dilakukan dengan kesalahan ( schuld ) , masih juga
A
harus diperhitungkan adanya keadaan yang subsociale . Subsociale adalah
ah
lik
sebagainya yang diakibatkan oleh terjadinya suatu delik , dan merupakan
keadaan yang harus dipertimbangkan dalam menjatuhkan pidana kepada orang
am
ub
yang melakukan delict . Singkatnya seseorang dapat dipidana haruslah
terpenuhi ketiga elemen tersebut di atas. ;---------------------------------------------------
ep
k
si
49 ayat (1) KUHP sebagaimana pledoi Penasehat Hukum Terdakwa , haruslah
memenuhi syarat-syarat tertentu untuk perbuatan itu tidak dapat dipidana .
ne
ng
do
gu
tidak dapat diharapkan ada alat negara yang sempat memberi pertolongan guna
mencegah kejahatan dan oleh sebab itu diperkenankan berbuat membela
ah
diri ;-----------------------------------------------------------------------------
lik
ub
ep
1. Asas Subsidaritas .
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori
52 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang dapat dilakukan terdakwa pada saat serangan datang mendadak
R
dan dalam waktu yang cepat atau seketika .-------------------------------------
si
2. Asas Proporsionalitas.
ne
ng
Bahwa asas ini mengajarkan dapat dikatakan suatu”pembelaan
terpaksa” apabila tindakan yang dilakukan terdakwa adalah seimbang
do
gu dengan serangan yang dihadapi . Jadi harus ada keseimbangan antara
kepentingan yang dilindungi dengan kepentingan yang dilanggar oleh
In
A
orang yang dihadapinya . -------------------------------------------------------------
lik
Bahwa asas ini mengajarkan bahwa “ seseorang yang karena ulahnya
sendiri diserang oleh orang lain secara melawan hukum , tidak dapat
am
ub
dikatakan sebagai usaha membela diri karena terpaksa ” .------------------
berupa :-----------------------------------------------------------------------------------------------
R
si
1. Harus ada serangan :
ne
a. Yang timbul mendadak ( ogenblikkelijk ) artinya serangan harus timbul
ng
do
gu
lik
2. Ada pembelaan :
ub
on
52
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah53Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tersebut di atas , terhadap fakta-fakta dibawah ini , sehingga akan
R
memperoleh jawaban apakah benar perbuatan terdakwa merupakan
si
“pembelaan terpaksa ( noodweer ) ” ataukah tidak , sebagai berikut :----------------
ne
ng
Add. 1 Tentang syarat “ harus ada serangan “ terhadap terdakwa , akan
dipertimbangkan sebagai berikut : -------------------------------------------------------------
do
gu a. Serangan yang timbul mendadak ( ogenblikkelijk ) artinya serangan harus
timbul mendadak atau ancaman serangan secara langsung berarti bahwa
In
A
tidak perlu serangan sudah dimulai melainkan sejak saat ada ancaman
serangan langsung sudah dapat dilakukan pembelaan ;----------------------
ah
lik
• Bahwa berdasarkan fakta – fakta dipersidangan ditemukan fakta
bahwa ssat terdakwa melakukan aerobic di Kirana Club, Yogja Plaza
am
ub
Hotel pada tanggal 3 Oktober 2013 , lebih kurang antara jam 18.00 –
18.30 WIB , di Yogyakarta PlazaHotel atas ijin Eksecutive assisten
ep
Manager saksi Ibu Wikan yang memberikan waktu free ( waktu
k
si
menit sebelum jam YOGA (Klas Yoga) dan aerobik itu hadiah adalah
ne
ng
do
gu
“ayo kita mulai YOGA saja “ , yang diajak saat itu adalah gurunya
yoga yaitu saksi Ima Ismara ;------------------------------------------------------
ah
lik
ub
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori
54 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Bahwa kejadiannya hanya hitungan detik dan saat itu VERA marah-
si
marah mengatai terdakwa “ sinting kamu” dan saksi VERA berjalan
cepat.-------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
• Bahwa saksi VERA DAMAYANTI berteriak-teriak yang ditujukan
kepada terdakwa dan terdakwa diam lalu saat member lain sedang
do
gu masuk ruangan dan saksi VERA jalan cepat membawa sepatu
dengan tangan kirinya dan maju mengarahkan sepatunya ke muka
In
A
terdakwa , lalu spontan terdakwa menghindar , karena gerakan
VERA histeris lalu ada kaki seseorang yang terdakwa tidak tahu
ah
lik
namanya , menghalangi langkah saksi VERA hingga saksi Vera
terjatuh kemudian saksi Vera menubruk dan dilanjutkan menyerang
terdakwa ke arah muka , sehingga terdakwa spontan menghalangi
am
ub
tangan saksi Vera melukai muka terdakwa dengan berusaha meraih
tangan Vera berkali-kali dalam tempo yang cepat sekali dan
ep
k
• Bahwa saksi Vera jatuh karena ditendang atau terhalang kaki orang
R
si
lain dan saat itu tangan kiri saksi Vera membawa sepatu dan
diayunkan kearah muka terdakwa dan terdakwa menunduk lalu
ne
ng
do
gu
lik
lalu saksi VERA saksi tarik dan itu dalam hitungan detik. ---------------
•
m
Bahwa kejadiannya hanya hitungan detik dan saat itu VERA marah-
ub
cepat.-------------------------------------------------------------------------------------
ep
es
sinting kamu, gila kamu ”dan saksi VERA jalan cepat membawa sepatu dengan
M
on
54
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah55Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
hanya hitungan detik sebagaimana keterangan saksi Wahyu Wikan , saksi
si
Dedi Budiawan , saksi Immanuel dan saksi Imma Ismara , menurut hemat
Majelis Hakim telah memenuhi syarat bahwa terdakwa telah mendapat “
ne
ng
serangan “ yang mendadak dari saksi korban Vera ; -----------------------------------
do
gu -----------Menimbang, bahwa sebagaimana fakta di persidangan saat saksi
VERA DAMAYANTI merasa keberatan dengan keberadaan terdakwa di ruang
In
A
aerobic , saat itu saksi berteriak-teriak yang langsung ditujukan kepada
terdakwa dengan mengatakan kepada terdakwa “ kamu sinting, kamu gila ”
ah
lik
selanjutnya saksi VERA jalan cepat masuk ruangan aerobic membawa sepatu
dengan tangan kirinya dan maju mengarahkan sepatunya ke muka terdakwa ,
am
ub
lalu spontan terdakwa menghindar , karena gerakan saksi VERA histeris lalu
ada kaki seseorang yang terdakwa tidak tahu namanya , menghalangi langkah
saksi VERA hingga saksi Vera terjatuh kemudian saksi Vera menubruk dan
ep
k
si
meraih tangan Vera berkali-kali dalam tempo yang cepat sekali dan selanjutnya
ada seseorang yang melerai ; ----------------------------------------------------------------
ne
ng
do
gu
yang ditujukan kepada terdakwa dengan mengatakan “ kamu sinting, kamu gila
” selanjutnya saksi VERA jalan cepat masuk ruangan aerobic membawa sepatu
m
ub
ruangan tersebut adalah sah atas ijin management Jogjakarta Plaza Hotel
R
sebagai hadiah untuk terdakwa , sedangkan saat itu belum memasuki jam saksi
es
Vera untuk berlatih Yoga di tempat tersebut , sehingga tindakan saksi Vera
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori
56 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengatakan terdakwa “ sinting kamu, gila kamu ” dan mengayun-ayunkan
R
sepatunya dengan tangan kirinya dengan diarahkan kemuka terdakwa adalah
si
merupakan perbuatan melawan hukum ( wederrechtelijk zijn ) ; ---------------------
ne
ng
-------------Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas,
dengan demikian syarat harus adanya ancaman “Yang bersifat melawan
do
gu hukum ( wederrechtelijk zijn ) , telah terpenuhi ;--------------------------------------------
In
A
berikut :------------------------------------------------------------------------------------------------
lik
-------------Menimbang, bahwa diperoleh fakta di persidangan bahwa saat
terdakwa berada di ruangan aerobic yaitu ruangan yang sama yang akan
am
ub
digunakan latihan yoga oleh saksi Vera , saat itu saksi Vera keberatan dan
ribut-ribut , sedangkan kegiatan terdakwa hanya menunggu instruktur saksi Ddi
ep
Budiawan yang sedang mengganti kaset aerobic ;---------------------------------------
k
ah
si
ditujukan kepada terdakwa dengan mengatakan kepada terdakwa “ kamu
sinting, kamu gila ”dan terdakwa diam lalu saat member lain sedang masuk
ne
ng
ruangan dan saksi VERA jalan cepat membawa sepatu dengan tangan kirinya
dan maju mengarahkan sepatunya ke muka terdakwa , lalu spontan terdakwa
do
gu
menghindar , karena gerakan VERA histeris lalu ada kaki seseorang yang
terdakwa tidak tahu namanya , menghalangi langkah saksi VERA hingga
In
saksi Vera terjatuh kemudian saksi Vera menubruk dan dilanjutkan menyerang
A
lik
berkali-kali dalam tempo yang cepat sekali dan selanjutnya ada seseorang yang
melerai , akibat dri tindakan terdakwa menangkis dengan tangan kosong
m
ub
serangan saksi Vera , berakibat tangan saksi Vera luka – luka ;--
ka
Vera dengan tangan kosong adalah tindakan satu-satunya yang dapat dilakukan
ah
oleh terdakwa karena kejadiannya yang hanya hitungan detik , lagi pula saat itu
R
ng
on
56
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah57Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa tidak dapat melakukan tindakan lain selain tindakan yang telah
R
dilakukan tersebut di atas ;-----------------------------------------------------------------------
si
--------------Menimbang, bahwa tindakan terdakwa dalam pertimbangan tersebut
ne
ng
di atas menurut hemat Majelis hakim telah memenuhi Asas Subsidaritas yang
mengajarkan bahwa “ dapat dikatakan suatu ”pembelaan terpaksa” apabila yang
do
gu dilakukan terdakwa adalah jalan satu-satunya yang dapat dilakukan terdakwa
pada saat serangan datang mendadak dan dalam waktu yang cepat atau
In
seketika “ , dan tindakan yang dilakukan terdakwa tidak terdapat “sikap batin”
A
terdakwa untuk melukai korban ;---------------------------------------------------------------
ah
lik
-------------Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas,
dengan demikian syarat harus adanya “ pembelaan yang dilakukan oleh
am
ub
terdakwa harus bersifat terpaksa“, telah terpenuhi ;---------------------------------------
R
saksi Vera berdasarkan Visum Et Repertum nomor : 7133/02.1/X2013 tanggal 4
si
Nopember 2013 yang dibuat Rumah Sakit “ JIH ” dan ditanda tangani
ne
ng
do
Damayanti Albeto , diperoleh fakta-fakta sebagai berikut :-----------------------------
gu
ub
saksi Vera mengalami luka-luka ringan karena kekerasan tumpul , dengan luka-
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori
58 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
luka sebagaimana Visum Et Repertum nomor : 7133/02.1/X2013 tanggal 4
R
Nopember 2013 tersebut , dengan Hasil Pemeriksaan : luka yang diderita
si
Tangan kanan lengan bawah memar di dua tempat , tempat pertama luka
ne
ng
panjang 1,5 cm dan lebar 3 mm tiga dan luka kedua panjang 1 cm lebar 2
mm , sedangkan pada Tangan kiri lengan bawah memar di dua tempat , luka
do
gu pertama panjang 3 cm lebar 1 mm dan panjang 3 cm tiga lebar 1 mm satu ,
dengan kesimpulan Orang tersebut mengalami luka-luka ringan karena
kekerasan tumpul ;---------------------------------------------------------------------------------
In
A
--------------Menimbang, bahwa setelah Majelis hakim mencermati hasil Visum Et
ah
lik
hemat Majelis hakim luka – luka yang diakibatkan perbuatan terdakwa
menyebabkan luka yang sangat kecil , dimana seluruh luka pada kedua lengan
am
ub
saksi Vera berjumlah 4 ( empat ) luka , sedangkan ukuran luka terkecil hanya
lebar 1 mm dan terlebar 3 mm , sehingga menurut hemat Majelis Hakim
ep
k
si
“sangatlah kecil untuk ukuran kekerasan tumpul” , menurut kesimpulan Visum
Et Repertum nomor : 7133/02.1/X2013 tanggal 4 Nopember 2013 yang dibuat
ne
ng
dr. Halim Darmawan , luka tersebut adalah luka-luka ringan karena kekerasan
tumpul ;------------------------------------------------------------------------------------------------
do
gu
lik
ub
orang yang dihadapinya, sehingga tindakan terdakwa membela diri adalah patut
( gepaste )apabila dihubungkan dengan akibata tindakannya tersebut ;-------------
ka
ep
es
M
ng
on
58
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah59Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. Kepentingan yang dibela hanya tubuh manusia, kesusilaan dan harta
R
benda ( lijf , eerbaarheid en goed ).
si
-------------Menimbang, bahwa diperoleh fakta di persidangan bahwa tindakan
ne
ng
terdakwa membela diri hingga mengakibatkan luka – luka pada saksi Vera
adalah sebagai reaksi dari penyerangan saksi Vera dengan menggunakan kata-
do
gu kata “ kamu sinting, kamu gila ” sambil saksi VERA berjalan cepat menuju
ruang aerobic dimana terdakwa berada bersama instruktur aerobic saksi Dedy
In
Budiawan dengan membawa sepatu pada tangan kirinya dan maju
A
mengarahkan sepatunya ke muka terdakwa , lalu spontan terdakwa
ah
menghindar , karena gerakan VERA histeris lalu ada kaki seseorang yang
lik
terdakwa , saksi-saksi Dedi dan Immanuel tidak tahu namanya , menghalangi
langkah saksi VERA hingga saksi Vera terjatuh kemudian saksi Vera
am
ub
menubruk dan dilanjutkan menyerang terdakwa ke arah muka , sehingga
terdakwa spontan menghalangi tangan saksi Vera melukai muka terdakwa
ep
k
dengan berusaha meraih tangan saksi Vera berkali-kali dalam tempo yang cepat
ah
sekali ;-----------------------------------------------------------------------------------------
R
si
-------------Menimbang, bahwa tindakan terdakwa tersebut di atas menurut hemat
Majelis Hakim dapat dipandang sebagai usaha terdakwa menjaga (membela)
ne
ng
bagian tubuh terdakwa yaitu muka terdakwa dan membela harkat kesusilaan
terdakwa dari penyerangan saksi Vera dengan menggunakan kata-kata “ kamu
do
gu
lik
ub
terhadap harkat kesusilaannya dan terhadap bagian tubuh terdakwa yaitu muka
ep
terdakwa hingga mengakibatkan luka ringan pada lengan saksi Vera Damayanti
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori
60 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
------------------Menimbang, bahwa oleh karena tindakan terdakwa tersebut
R
merupakan tindakan “ pembelaan terpaksa ” atau “ Noodweer ” , maka
si
menurut Majelis Hakim tindakan pembelaan terpaksa oleh terdakwa tersebut
ne
ng
dapat digunakan sebagai alasan penghapus pidana yaitu sebagai alasan
do
gu pertanggungjawaban pidananya dan dengan demikian baginya
dijatuhi
tidak dapat
pidana ;--------------------------------------------------------------------------------------
In
A
------------------Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan tersebut
ah
lik
didakwakan Penuntut Umum kepada Terdakwa dalam dakwaan Pertama telah
terbukti tetapi terdakwa tidak dapat dituntut pidana karena adanya alasan
am
ub
pembenar yaitu “ pembelaan terpaksa ” atau “ Noodweer ” , sehingga dengan
demikian kepada terdakwa haruslah diputus lepas dari segala tuntutan hukum
ep
k
--------------- Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa diputus lepas dari segala
R
si
tuntutan hukum ( Ontslag van alle rechtvervolging ) , maka kepada terdakwa
haruslah dipulihkan hak terdakwa dalam kemampuan, kedudukan dan harkat
ne
ng
do
gu
lepas dari segala tuntutan hukum ( Ontslag van alle rechtvervolging ) , maka
segala biaya dalam perkara ini ditanggung oleh Negara ;-------------------------------
In
A
lik
hal-hal yang meringankan yang ada pada diri terdakwa yaitu : ----------------------
ub
anak ;--------------------------------------------------------------------------------------
es
ng
on
60
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah61Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Terdakwa masih muda dan belum pernah dihukum ;----------------------
si
--------------- Mengingat, ketentuan Pasal 191 ayat (2) dan (3) KUHAP, Pasal 49
ayat (1) KUHP , serta Pasal - Pasal lain dari peraturan perundang-undangan
ne
ng
yang bersangkutan ;
-------------------------------------------------------------------------------
do
gu M E N G A D I L I
In
A
ELLY RATNA PRITIWATY sebagaimana dakwaan Pertama Penuntut
lik
pembelaan terpaksa ( Noodweer ) ;--------------------------------------------------
ub
hukum ( Ontslag van alle rechtvervolging ) ;--------------------------------------
si
Negara ; ------------------------------------------------------------------------------------
ne
ng
do
kami WIRYATMI , S.H.MH, sebagai Hakim Ketua Majelis IWAN ANGGORO
gu
terbuka untuk umum pada hari RABU, tanggal 30 April 2014 oleh Hakim Ketua
Majelis dan Hakim-Hakim Anggota tersebut, dengan dibantu RODHIYAH .,
ah
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori
62 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. IWAN ANGGORO WARSITO , S.H. WIRYATMI, S.H.MH
si
ne
ng
2. NINIK HENDRAS SUSILOWATI , SH.MH.
do
gu
In
A
PANITERA PENGGANTI,
ah
lik
am
ub
RODHIYAH
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
62
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62