Anda di halaman 1dari 26

Tugas makalah

MATA KULIAH TAFSIR AYAT-AYAT KESEHATAN

JUDUL
KHASIAT MADU MENURUT AL-QURAN DAN SAINS SERTA
PENGARUHNYA TERHADAP KESEHATAN

Disusun Oleh : Kelompok 14

KELAS : 5-B

1. Amsal (1811071045)
2. Regina Ponsa (1811071076)
3. Ni Ketut Fitriani (2011071054)
4. Faradiba W. Tandagimpu (2011071053)

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALU
2020/2021

1
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis persembahkan kehadirat Allah swt. Allah
yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Allah yang senantiasa
menganugerahkan nikmat dan kasih sayang-Nya kepada setiap manusia, sehingga
dengan rahmat, taufiq dan inayah-Nya jualah sehingga makalah ini dapat
diselesaikan sebagaimana mestinya, meskipun dalam bentuk yang sangat
sederhana dan masih terdapat kekurangan yang masih memerlukan perbaikan
seperlunya.
Selanjutnya shalawat dan salam penulis haturkan kepada junjungan Nabi
besar Muhammad saw. dan segenap keluarganya, para sahabat, tabi-tabi’i>n
sampaike pada orang-orang yang mukmin yang telah memperjuangkan Islam
sampai saat ini dan bahkan sampai akhir zaman.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyelesaian studi maupun
penyusunan makalah ini tentunya tidak dapat penulis selesaikan tanpa adanya
bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Maka patutlah kiranya penulis
menyampaikan rasa syukur dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya
kepada yang terhormat:
1. Bapak Prof. Dr. Furqan Naim, M.Si. selaku Dosen Mata Kuliah Tafsir Ayat-
ayat Kesehatan pada FKM Unismuh Palu
2. Semua Anggota Kelompok 12
Akhirnya, penulis hanya bisa berdoa dan mengharapkan kiranya segala
bantuan yang mereka berikan mempunyai nilai ibadah di sisi Allah swt. serta
semoga makalahi yang sangat sederhana ini dapat bermanfaat dan menambah
khasanah ilmu pengetahuan bagi pembaca, Amien.

Tim Penyusun
Kelompok 14

2
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ……………………………………… 1


KATA PENGANTAR ……………………………………… 2
DAFTAR ISI ………………………………………………… 3

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ……………………… 4
B. Rumusan Masalah …………………………….. 5
C. Tujuan Penulisan ………………………………. 5
D. Kegunaan Penelitian …………………………... 5

BAB II LANDASAN TEORI


A. Khasiat………………………………………… 6
B. Madu/Lebah………………………………….. 6
C. Kesehatan…………………………………….. 6
D. Pandangan Para Ahli tentang Lebah………. 7

BAB III PEMBAHASAN


A. Pandangan Al-Qur’an dan Sains tentang Madu…… 9
B. Kandungan Cairan Lebah Menurut Ilmu Kimia….. 11
C. Manfaat Cairan Lebah untuk Kesehatan ………. 14

BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan………………………………………. 24
B. Saran……………………………………………… 25

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………… 26

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Madu adalah minuman kesehatan yang sangat bermanfaat bagi manusia,
lebih dari 14 abad yang lalu, Allah SWT mewahyukan kepada Nabi Muhammad
SAW melalui Al-Qur’an bahwa madu dapat menyembuhkan manusia dari
berbagai macam penyakit. (A. Bajry, 2008))
Madu dikenal sebagai “The Food of God” yaitu makanan atau minuman
anugerah pemberian dari Tuhan karena khasiatnya yang luar biasa. Madu berasal
dari nektar (cairan dalam bunga yang pada umumnya rasanya manis) yang
dihimpun oleh lebah pekerja. Lebah menyimpan madu dalam sarang sebagai
makanan” (A. Bajry, 2008).
Banyak penelitian yang menguatkan akan kebenaran banyaknya manfaat
madu bagi kesehatan, bahkan Badan Pengawasan Obat Dan Makanan di
Indonesia/BPOM telah menetapkan madu sebagai salah satu jenis obat. Selain
itu,madu mengandung pula aneka mineral penting seperti, kalsium, magnesium,
natrium, tembaga, mangan, besi, kalium, dan fosfor. Madu juga mengandung
berbagai vitamin, seperti vitamin B1, B2, K dan C, serta beberapa enzim yang
baik untuk melancarkan pencernaan.
Glenys Round, seorang dokter spesialis penyakit kanker, melakukan uji
coba mengenai manfaat madu dalam jangka waktu yang sangat lama. Dalam
penelitian itu dia menemukan sesuatu yang menakjubkan, ternyata madu memiliki
daya sembuh yang sangat luar biasa terhadap penyakit kanker. Begitu juga Iyan
Bowl, dokter yang mengepalai lembaga riset di Universitas Pennsylvania,
mengatakan “banyak keluarga yang akan menggunakan hasil riset ini dan mereka
mempercayai bahwa apa yang dikatakan nenek-moyang mereka tentang madu
benar adanya.” ( Thalbah, 2009).
Sebaik-baik makanan dan obat adalah segala sesuatu yang difirmankan
Allah dalam kitab-Nya dan disebutkan dalam sunnah Rasulullah. Allah telah
memerintahkan lebah madu untuk tinggal diberbagai gunung, gua, lembah, dan
tempat yang dibuat manusia. Dia memerintahkan lebah untuk menelusuri jalan-
jalan itu dengan berbekal petunjuk dari-Nya. Sang lebah pun taat, tunduk, dan
bertasbih dengan memuji-Nya. Mereka memakan nectar (saripati bunga) agar

4
dapat menghasilkan minuman yang beraneka ragam warnanya untuk umat
manusia.

B. Rumusan Masalah
Dari pemaparan latar belakang di atas, maka masalah pokok yang menjadi
pembahasan akan difokuskan Bagaimana Khasiat Madu dan Pengaruhnya
terhadap Kesehatan. Masalah pokok tersebut diatas akan dibahas dalam
bentuk sub-sub masalah sebagai berikut:
a. Bagaimana pandangan keistimewaan lebah dalam Al-qur’an?
b. Pengertian Madu dan kandungan Madu
c. Apa Khasiat Madu terhadap Kesehatan

C. Tujuan Penulisan
a. Untuk Mengetahui bagaimana pandangan Alqur’an tentang lebah.
b. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan madu dan kandungannya
c. Untuk Memberikan pengetahuan bagaimana manfaat madu dan
Pengaruhnya terhadap Kesehatan.

D. Manfaat
a. Sebagai bahan menambah wawasan dan pengetahuan mahasiswa tentang
Pengaruh madu terhadap Kesehatan dan untuk memenuhi tugas mata
kuliah Tafsir Ayat-ayat Kesehatan.
b. Sebagai bahan bacaan dan informasi bagi Pembaca tentang Manfaat madu
buat Kesehatan

5
BAB II
LANDASAN TEORI

A. Khasiat
Faedah (kegunaan) yg bersifat khas, kekuatan (kegunaan, faedah) yang
istimewa (tt obat, azimat, dsb). ber·kha·si·at mempunyai khasiat, mempunyai
kekuatan (kegunaan) yang istimewa. meng·kha·si·ati   memeriksa (meneliti
dsb) sifat-sifat pd suatu benda. (KBBI, online)

B. Madu Lebah
Madu dalam kamus besar bahasa Indonesia diartikan cairan yang banyak
mengandung zat gula pada sarang lebah atau bunga (rasanya manis) 1. Dalam
bahasa Arab madu disebut dengan kata ‫ معسل‬yang berarti madu lebah, ketika
orang Arab menyebutkan kata ‫ معسل‬itu berarti kata tersebut hanya menunjuk
kepada satu jenis benda yakni madu yang selama ini kita kenal yaitu madu
lebah.

Madu adalah cairan manis alami yang berasal dari nektar tumbuhan yang
diproduksi oleh lebah madu. Nektar berasal dari bunga mekar, cairan
tumbuhan yang mengalir di daun dan kulit pohon. Setelah nektar dihisap,
lebah akan memfermentasikan dalam perutnya dengan mengubah sukrosa
menjadi glukosa dan fruktosa oleh enzim invertase yang berasal dari
tenggorokan. Madu disimpan di dalam sel-sel sarang kemudian madu akan
mengalami ekstraksi air, pembentukan monosakarida, dan pengayaan dengan
campuran aromatik. Setelah tiga sampai tujuh hari, lebah menutup sel dengan
malam yang mematangkan madu (Adji, 2007)..

C. Kesehatan
Kita mungkin sudah sering mendengarkan kata kesehatan yang artikan
sebagai keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan
setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.

Arti lain kesehatan menurut WHO (1947) adalah suatu keadaan yang
sempurna baik secara fisik, mental dan sosial serta tidak hanya bebas dari
penyakit atau kelemahan.
1
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Pusat Bahasa,
2008), h.892.

6
Sehat menurut UU 23 tahun 1992 tentang kesehatan menyatakan bahwa
kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang mungkin
hidup produktif secara sosial dan ekonomis.

D. Pandangan Para Ahli


Penelitian tentang madu sudah lama dilakukan baik oleh para peneliti
dari masa lalu hingga masa kini, banyaknya fakta-fakta menarik yang
mengungkapkan tentang segala hasil penelitian madu. Berbagai fakta empiris
mengungkapkan kehebatan, keistimewaan madu khususnya berkaitan dengan
kesehatan juga menjadi salah satu peneltian-penelitian baru berkembang
sehingga muncul fakta-fakta baru. Manusia sudah menggunakannya untuk
makanan dan minuman sebagai pemanis atau perasa bahkan sebagai obat,
madu dijadikan obat karena kandungan yang ada di dalam madu sangat
banyak yang baik bagi kesehatan, namun untuk mengetahui manfaat madu,
untuk mengetahui kandungan madu dibutuhkan riset atau penelitian yang
dilakukan oleh para illmuan, hal ini dilakukan demi ilmu pengetahuan dan
juga bagi umat manusia. Ibnu Sina (Avicenna) seorang ilmuan muslim yang
terkenal, takjub terhadap madu, dia beranggapan bahwa madu dapat
memperpanjang umur dan memelihara kemampuan bekerja di hari tua. Dia
juga menganjurkan bagi manusia usia lanjut mengonsumsi madu secara
teratur, bagi orang yang berumur 45 tahun ke atas Ibnu Sina sangat
menganjurkan minum madu secara teratur bersama buah-buahan berdaging
keras yang banyak mengandung minyak.

Dioscorides, seorang ilmuan Yunani terkenal menyatakan dalam


lukisannya bahwa madu itu sangat mujarab untuk mengobati penyakit usus
dan luka-luka infeksi.2 Bapak kedokteran Hippocrates, ribuan tahun yang lalu
berkata “jadikanlah makanan sebagai obatmu, dan obatmu sebagai makanan”
salah satu makanan yang dimaksud adalah madu. Makanan yang dicampur
madu mempunyai khasiat yang tiada taranya. Hippocrates hidup sampai
berumur 107 tahun. Tentara-tentara Viking menggunakan madu yang
dicampur dengan susu sebagai bahan untuk menambah stamina karena
kandungan kalorinya tinggi.
2
Adji Suranto, Khasiat dan Manfaat Madu Herbal (Cet. I; Jakarta: PT. Agro Media Pustaka,
2004), h. 28.

7
Hippocrates membuat resep yang disebut oxymel yaitu campuran antara
cuka dengan madu untuk pengobatan nyeri atau sakit. Resep lainnya adalah
hydromel yaitu campuran air dan madu untuk pelepasan dahaga dan
pengobatan demam ringan. Untuk pengobatan deman akut, Hippocartes
membuat ramuan yang terdiri dari campuran madu, air, dan berbagai macam
tumbuhan obat.
Aristoteles dan Hippocrates baranggapan bahwa madu memiliki sifat
yang unik. Menurut mereka, madu dapat meningkatkan kesehatan manusia
dan dapat memperpanjang usia, hal ini sejalan dengan pendapat Ibnu Sina
(avicenna).3 Abu Qurat}, seorang bapak medis, yang telah berusia lebih dari
108 tahun. Ia selalu mengonsumsi madu setiap hari ini dilakukannya karena
dia beranggapan meminum madu sangat menakjubkan untuk memelihara
kesehatan, hal yang sama dilakukan oleh penyair Yunani, Anecreon yang
hidup 115 tahun.

3
Ali Khomsan dan Faisal Anwar, Sehat Itu Mudah Wujudkan Hidup Sehat dengan Makanan
Tepat (Jakarta: PT Mizan Publika, 2008), h. 41.

8
BAB III
PEMBAHASAN

A. Pandangan Al-Qur’an dan Sains tentang Madu


Madu adalah minuman kesehatan yang sangat bermanfaat bagi manusia,
lebih dari 14 abad yang lalu, Allah SWT mewahyukan kepada Nabi
Muhammad SAW bahwa madu dapat menyembuhkan manusia dari berbagai
macam penyakit..Madu digambarkan di dalam al-Qur‟ãn sebagai sumber
penyembuhan, Allah berfiman:(Q.S An-Nahl ayat: 68-69)

“Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah, "Buatlah sarang-sarang dibukit-


bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibuat manusia,"
kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah
jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar
minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat
obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian
itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang
memikirkan.” (An-Nahl 68-69).
Sayyid Quthb menilai, uraian surah An-Nahl ini sangat tenang dan halus,
namun sangat padat. Tema-tema pokoknya bermacam-macam, tapi tidak
keluar dari tema surah-surah yang turun sebelum hijrah Nabi Muhammad
SAW. yakni tentang ketuhanan, wahyu, dan kebangkitan, disertai dengan
beberapa persoalan yang berkaitan dengan sunatullah nikmat dan kekufuran
serta potensi akal dalam berfikir. Lebah berkerja dengan insting dari fitrah
yang di tanamkan oleh Pencipta. Insting ini adalah sejenis wahy di mana
lebah berkerja mengikuti petunjuknya. Ia berkerja dengan sangat cermat dan
mengagumkan sehingga akal yang paling cerdas sekalipun tidak mampu
mencontohnya dalam membangun sel-selnya itu, atau dalam metode
pengeluaran madu yang jernih dalam badan lebah.
Lebah membuat sarang nya sesuai dengan fitrahnya di gunung-gunung,
di pohon-pohon, dan di tempat-tempat yang ditinggikan manusia seperti
pohon anggur dan selainnya . Allah telah memudahkan bagi lebah itu jalan-
jalan kehidupan, dengan apa yang telah di sematkan Allah pada fitrahnya, dan

9
keserasian yang diciptakan Allah pada watak alam di sekitarnya. Ayat diatas
menunjukkan bahwa madu itu mengandung obat bagi manusia. Dan itu telah
di jelaskan secara memadai oleh para pakar peneliti pengobatan. Para pakar
medis modern menyebutkan komposis kandungan kimiawi madu, yaitu 25% -
40% glukosa, 30% -45% levulose (fructosa) dan 15-25% air. Madu juga bisa
di berikan sebagai tonikum (obat kuat) dan nutrisi, juga sebagai toksin
terhadap zat-zat beracun seperti arsenic, mercury, emas dan morfin. Juga
sebagai anti toksin yang di akibatkan oleh berbagai penyakit. seperti
keracuanan urin di sebabkan oleh penyakit liver, berbagai ganguan perut dan
usus, keracunan demam karena virus seperti typhoid, radang paruparu,
meningitis, cacar air, angina pectoris, kasus-kasus lemah jantung, kongesti
otak, serta nephritis akut. Fakta ini (madu sebagai obat) ditegaskan nash al-
Qur‟ãn. Sebagai keyakinan bagi seorang muslim dengan bersandar pada
kebenaran universal yang konstan di dalam kitab Allah, semua yang telah di
sebutkan tentang lebah, benar-benar terdapat tanda dan bukti petunjuk yang
nyata atas wujud Allah SWT dan kuasa-Nya, bagi orang yang mau
memikirkan keajaiban-keajaiban perbuatan Allah SWT ciptaan-Nya
bagaimana dia memperhatikan hikmah dan kemaslahatan dalam dan menata
alam.
Tahukah anda tentang manfaat madu sebagai salah satu sumber makanan
yang Allah sediakan untuk manusia melalui serangga yang mungil ini? Madu
tersusun atas beberapa molekul gula seperti glukosa dan fruktosa serta
sejumlah mineral seperti magnesium, kalium, potasium, sodium, klorin,
sulfur, besi dan fosfat. Madu juga mengandung vitamin B1, B2, C, B6 dan B3
yang komposisinya berubah-ubah sesuai dengan kualitas madu bunga dan
serbuk sari yang dikonsumsi lebah. Di samping itu di dalam madu terdapat
pula tembaga, yodium dan seng dalam jumlah yang kecil, juga beberapa jenis
hormon. Sebagaimana firman Allah, madu adalah “obat yang menyembuhkan
bagi manusia”. Fakta ilmiah ini telah dibenarkan oleh para ilmuwan yang
bertemu pada Konferensi Apikultur Sedunia (World Apiculture Conference)
yang diselenggarakan pada tanggal 20-26 September 1993 di Cina. Dalam
konferensi tersebut didiskusikan pengobatan dengan menggunakan ramuan
yang berasal dari madu. Para ilmuwan Amerika mengatakan bahwa madu,
royal jelly, serbuk sari dan propolis (getah lebah) dapat mengobati berbagai
penyakit. Seorang dokter asal Rumania mengatakan bahwa ia mencoba
10
menggunakan madu untuk mengobati pasien katarak, dan 2002 dari 2094
pasiennya sembuh sama sekali. Para dokter asal Polandia juga mengatakan
dalam konferensi tersebut bahwa getahlebah (bee resin) dapat membantu
menyembuhkan banyak penyakit seperti bawasir, penyakit kulit, penyakit
ginekologis dan berbagai penyakit lainnya. Para ahli matematika merasa
kagum ketika mengetahui perhitungan lebah yang sangat cermat. Aspek lain
yang mengagumkan adalah cara komunikasi antar lebah yang sulit untuk
dipercaya. Setelah menemukan sumber makanan, lebah pemadu yang
bertugas mencari bunga untuk pembuatan madu terbang lurus ke sarangnya.
Ia memberitahukan kepada lebah-lebah yang lain arah sudut dan jarak sumber
makanan dari sarang dengan sebuah tarian khusus. Setelah memperhatikan
dengan seksama isyarat gerak dalam tarian tersebut, akhirnya lebah-lebah
yang lainnya mengetahui posisi sumber makanan tersebut dan mampu
menemukannya tanpa kesulitan.

B. Kandungan Cairan Lebah Menurut Ilmu Kimia


Kandungan dari masing-masing cairan lebah dalam prespektif ilmu
kimia, atau dalam hal ini adalah produk dari lebah yang telah di ulas
sebelumnya. Madu mengandung banyak mineral seperti natrium, kalsium,
magnesium, alumunium, besi, fosfor dan kalium. Vitamin-vitamin yang ada
dalam madu adalah thiamin (B1), riboflavin (B2), asam askorbat (C),
piridoksin (B6), niasin, asam pantotenat, biotin, asam folat, dan vitamin K.
Sedang enzim yang penting dalam madu adalah enzim diastase, invertase,
glukosa oksidase, peroksidase, dan lipase. Enzim diastase adalah enzim yang
mengubah karbohidrat komplek (polisakarida) menjadi karbohidrat sederhana
(monosakarida). Enzim invertase adalah enzim yang memecah molekul
sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa. Enzim oksidase adalah enzim yang
membantu oksidasi glukosa menjadi peroksida. Enzim peroksidase
melakukan proses oksidase metabolisme. Semua zat tersebut berguna untuk
proses metabolisme tubuh.
Nilai kalori madu sangat besar 3.280 kal/kg. Nilai kalori 1 kg madu
setara dengan 50 butir telur ayam, 5,7 ltr susu, 25 buah pisang, 40 buah jeruk,
4 kg kentang, dan 1,68 kg daging. Madu memiliki kandungan karbohidrat
yang tinggi dan rendah lemak. Kandungan gula dalam madu mencapai 80%
dan dari gula tersebut 85% berupa fruktosa dan glukosa Royal Jelly belum
11
sepenuhnya ilmu pengetahuan mengungkap apa sebenarnya yang terkandung
di dalam royal jelly ini. Yang sudah terungkap adalah kandungan secara
umum seperti kadar air sekitar 60%-70 %, protein 13 %, karbohydrat 15 %,
lemak 5 % dan zat-zat organic lainnya sekitar 1 %. Yang juga sudah diketahui
adalah royal jelly mengandung seluruh jenis asam amino essensial dan non
essensial, karbohydratnya berupa fruktosa dan glukosa, lemaknya terdiri dari
asam lemak jenuh dan tak jenuh dan phospholipids. Vitamin yang terkandung
didalamnya adalah seluruh jenis vitamin B, vitamin A, C, D, E dan K.
Komponen lain yang sudah terdeteksi meliputi collagen yaitu protein
yang sangat penting untuk kesehatan dan pertumbuhan jaringan, kulit,
rambut, kuku, tulang, otot dan dan penguat dinding-dinding saluran dalam
tubuh kita. Enzym yang terdapat didalamnya meliputi enzym superoxide
dismutase, catalase, peroxidase dan glutathione peroxidase. Asam nucleid
yang ada meliputi DNA (deoxyribonucleic acid) dan RNA (ribonucleic acid)
Selain zat-zat tersebut juga terdeteksi di dalam royal jelly adanya gamma
globulins yang sangat penting untuk imunisasi, dan methyl p-hydroxybenzoat
(metil paraben) untuk antooxidant. Propolis berasal dari terutama resin, yang
dikumpulkan oleh lebah pekerja yang tugasnya khusus memang mencari resin
dari daun yang baru tumbuh dan bagian kulit batang pohon tertentu. Di
sarang, resin tersebut dicampur dengan sedikit: lilin lebah, enzym dan madu,
sebelum akhirnya menjadi propolis. Jadi, propolis adalah senyawa resin
dengan: sedikit lilin lebah, enzim dan madu Bagi lebah, propolis berguna
untuk menambal sarang lebah yang bocor dan memperkuat sarang. Selain dari
itu fungsi propolis yang tidak kalah pentingnya bagi lebah adalah untuk
membungkus (memumikkan) bangkai binatang yang terjebak masuk ke
sarang agar tidak membusuk. Jadi propolis dipakai oleh lebah untuk
mensterilkan sarang, menghentikan pertumbuhan dan penyebaran bakteri,
virus dan jamur. Adakalanya, ada binatang yang terjebak masuk ke sarang
lebah, misalnya binatang jenis serangga, bahkan tikus. Binatang ini biasanya
disengat beramai-ramai sampai mati. Lalu lebah-lebah akan melumuri
bangkai binatang ini dengan propolis sehingga tidak ada kuman membusuk
yang dapat bekerja. Maka bangkai ini menjadi mumi, tidak mengalami
pembusukan, melainkan penyusutan.
Propolis mengandung ratusan bahan kimia, tetapi para ilmuwan baru
berhasil mengidentifikasi dan memberi nama sekitar 30-an di antaranya.
12
Komposisi propolis yang baru dipanen dari sarang lebah umumnya terdiri
dari kurang lebih 50% resin, 30 % lilin lebah, 10 % essential oils, 5 % pollen
dan 5 % sisa-sisa tanaman. Karena komposisinya yang demikian tidak seluruh
bagian propolis bisa dimakan sebagai obat atau makanan suplemen.Pollen
sebenarnya adalah alat reproduksi jantan dari tumbuhan, maka didalamnya
sangat kaya zat-zat kimia penting bagi kehidupan tumbuhan yang
bersangkutan, secara umum zat-zat ini disebut phytochemicals. Secara khusus
phytochemicals yang umumnya ada di dalam pollen terlepas dari jenis
tumbuhan apapun asalnya adalah carotenoids, flavonoid dan phytosterols.
Pollen yang segar yang belum mengalami pemanasan juga mengandung
berbagai enzym, coenzym dan hormon.
Beeswax mempunyai kandungan Hidrokarbon 14 %, Asam Poliester 1%,
Hidroksi Poliester 8%, Hidro Monoester 4%, Monoester 35%, Asam Ester
1%, Triester 3%, Diester 14%, Asam Lemak Bebas 12%, lain-lain 6%. Secara
umum, kebanyakan senyawa yang terdapat dalam Beeswax adalah palmitat,
palmitoleat, hingga oleat ester alkohol alifatik. Rumus kimia Beeswax
sendiri adalah C15H31COOC30H6.
Apitoxin (racun lebah) mengandung senyawa-senyawa kimia antara lain;
triptofan, kolin, gliserin, asam fosfat, asam falmitat, asam lemak, asam
vitelin, apromin, peptida, ensim, hystamin, dan mellitin. Perkembangan
penelitian modern membuktikan bahwa racun lebah dapat digunakan untuk
pengobatan. Ada beberapa jenis penyakit yang dapat disembuhkan melalui
sengatan lebah antara lain; penyakit neuritis, penyakit reumatik otot, penyakit
asthma bronchial, penyakit pembuluh darah kapiler dan penyakit impoten
Komposisi senyawa kimia sengantan lebah: Asam format, asam hydroklorida,
dan histamine, Protein dengan kadar tinggi, Minyak volatil (volatile oil)
dengan kadar tinggi, minyak ini yang menyebabkan rasa sakit dari sengatan
lebah, Kalsium, tembaga, triptophan, dan belerang, Enzim phosphalipase A
dan Hyaluronidase, kedua enzim ini menguatkan kekebalan tubuh, Fosfat
magnesium 0.4%.

13
C. Manfaat Cairan Lebah untuk Kesehatan
1. Kesehatan
Madu merupakann unsur gizi tinggi yang digunakan sebagai gizi
untuk anakanak maupun orang dewasa. Madu tidak bertahan lama dalam
lambung, karena madu cepat diserap. Madu juga cepat diserap dalam
organ pencernaan untuk sampai ke dalam darah.4 Sebenarnya madu
merupakan cadangan pakan bergizi tinggi bagi anak-anak lebah. Wajar
kalau kemudian madu dimasukkan ke dalam kelompok bahan makanan
bergizi oleh manusia.5
Madu menggantikan zat-zat gula yang diperlukan tubuh yang habis
karena aktivitas fisik atau pikiran yang menguras energi. Karena, madu
mengandung gula glukosa yang mudah diserap dan dicerna dalam tubuh,
Juga mengandung gula fruktosa yang lamban diserap, hal ini berfungsi
untuk menjaga kadar gula, madu juga sangat baik dalam memperkuat dan
mengaktifkan fungsi liver6. Sari pati dan zat gula yang terkandung di
dalam madu mengandung zat penyembuh bagi berbagai macam penyakit. 7
kandungan gula fruktosa dan sejumlah vitamin B yang terdapat di dalam
madu bisa mengoksidasi sisa-sisa alkohol yang terdapat di dalam tubuh.
Madu mudah diserap karena karakteristik perubahan zat gula di dalamnya,
dari zat gula fruktosa menjadi glukosa. Meski madu memiliki kandungan
asam cukup besar, namun madu diserap dengan mudah, bahkan bagi
lambung yang sensitif, di samping madu membantu mempermudah kerja
usus dan ginjal. Madu termasuk salah satu makanan utama di rumah-
rumah sakit dan balai-balai rehabilitasi bagi para pecandu minuman keras
di eropa karena madu bisa membersihkan hati dari keracunan alkohol. Di
samping itu, kandungan gula fruktosa dan sejumlah vitamin B yang
terdapat di dalam madu bisa mengoksidasi sisa-sisa alkohol yang terdapat
di dalam tubuh.

4
Umar Mujtahid, Sehat dengan Terapi Madu, h. 87.
5
Dyayadi, Puasa Sebagai Terapi, h. 144-148.
6
Rostita, Berkat Madu, h. 37.
7
Afzalur Rahman, Quranic Sciences, terj. Taufik Rahman, Ensiklopedia Ilmu Dalam alQur’an
(Cet. II; Bandung: PT. Mizan Pustaka, 2007) h. 371.

14
Madu berfungsi memperkuat jantung, karena glukosa memiliki
pengaruh nyata bagi jantung. Madu menggantikan glukosa yang habis
karena kerja jantung yang tiada henti, sehingga membuat jantung semakin
kuat dan terus bekerja. Madu sangat nampak memiliki nilai penyembuhan
bagi berbagai penyakit. Dari hasil penelitian ilmiah tentang minuman
alamiah ini, disimpulkan bahwa madu memiliki manfaat bagi
penyembuhan penyakit jantung. 8
Madu telah lama digunakan untukberbagai pengobatan penyakit
degeratif, khususnya penyakit jantung. Otot-otot jantung bekerja tanpa
istirahat. Oleh karena itu, otot-otot jantung memerlukan glukosa sebagai
sumber tenaga menggantikan tenaga yang hilang, karena madu sebagian
besar terdiri dari gula sederhana, khasiat madu terhadap jantung mudah
dimengerti. Menurut para ahli, konsumsi madu sebanyak 70 gram setiap
hari selama 2 bulan oleh pasien jantung berat akan menghasilkan
perbaikan kondisi fisik serta aliran darah semakin normal.
Madu berperan utama dalam pertumbuhan dan perlindungan gigi.
Madu berfungsi memperbaiki pertumbuhan tulang dan gigi. Hal ini sudah
diuji yang diterapkan pada beberapa hewan, ternyata hasilnya sangat
menakjubkan, pertumbuhan tulang dan gigi hewan yang dijadikan
percobaan itu sangat baik dalam perbaikan besar gigi dan tulangnya. 9 gigi
mengalami gangguan akibat kekurangan banyak zat mineral seperti
kalsium dan flouride, sehingga lapisan luar gigi lemah, rapuh, dan mudah
pecah. Begitu pula kekurangan vitamin D da A menjadikan perkembangan
gigi kurang sempurna. Gangguan gigi juga bisa ditimbulkan oleh zat gula
yagn berkumpul dan membusuk diantar celah-celah dan lubang gigi,
sehingga menyebabkan pecahnya lapisan email gigi karena pengaruh
bakteri. Vitamin C berperan besar untuk menguatkan gigi dan gusi,
terutama gusi yang lemah. Ia mencegah terjadinya perdarahan yang
berulang-ulang yang sering dialami banyak orang. Karena madu mampu
memberikan zat-zat esensial bagi gigi untuk melindunginya dari gangguan
serta melindungi gusi dari penyakit, zat-zat tersebut terbukti berpengaruh

8
Ali Khomsan dan Faisal Anwar, Sehat Itu Mudah, h. 42
9
Rostita, Berkat Madu, h. 37.

15
untuk membersihkan mulut dan gigi.10 Madu mengandung unsur
prostaglandin dalam madu. Sebuah unsur penting yang memainkan peran
vital dalam menjaga tubuh dari berbagai macam penyakit. Kurangnya
unsur ini bisa memicu berbagai macam penyakit.11 Madu bisa digunkan
sebagai zat anti bakteri dan jamur. Karena madu ternyata bisa menghambat
pertumbuhan bakteri, seperti staphylococcus aureus, patogen tertentu serta
fungsi atau jamur, semisal candida albiacans. Dengan konsentrasi 30- 50
persen, madu mampu memperliahtkan khasiatnya sebagai antibiotik
konvensional untuk infeksi saluran kencing. Kedua, madu digunakan
sebagai anti mencret. Dengan konsentrasi hingga 40%, madu memberikan
efek bakterial yang akan menghambat laju sejumjlah bakteri yang
menyebabkan mencret serta disentri, seperti salmonella, shigella, entero
patogenik e coli, dan vibrio cholera. Dalam sebuah studi, madu dengan
cairan rehidrasi mampu mengurangi durasi bakteri, baik pada anak-anak
maupun bayi yang menderita mencret.12 Karena madu mengandung asam
namlic yaitu zat anti bakteri yang dapat mencegah kebusukan. Setelah
beberapa kali melakukan uji coba, para ilmuan telah sampai kepada
kesimpulan seperti berikut:
a. Larutan madu lebah yang segar dengan perbandingan 50% dan 25%
dapat membasmi kuman-kuman dari jenis baccillus (kuman yang
berbentuk oval)
b. Larutan madu lama yang sebelumnya telah digunakn untuk
memelihara selsel, dianggap dapat membasmi dengan efektif berbagai
jenis bakteri dan mikroba kecuali yang berbentuk spiral.13
Madu sebagai anti bakteri, faktor-faktor yang menyebabkan madu
bersifat antibakteri adalah:
a. Tekanan osmotik yang tinggi sehingga air lambat.
b. Kadar ph rendah, bersifat asam.
c. Oksidasi glukosa menghasilkan hidrogen peroksida

10
Hawin murtdlo, terapi dengan madu, h. 129.
11
Umar Mujtahid, Sehat dengan Terapi Madu (Cet. I; Solo: Kiswah Media, 2014), h.87
12
Dyayadi, Puasa Sebagai Terapi, h. 144-148.
13
Edward Maufur, Rahasia Sehat Bersama Lebah Madu, h. 78.

16
d. Rasio perbandingan karbon terhadap nitrogen tinggi
e. Kekentalan madu membatasi pelepasan oksigen
f. Unsur-unsur kimia
g. Pinocembrin
h. Lysozyme
i. Asam fenolik
j. Terpenen
k. Alkohol
l. Mudah menguap (karena pengaruh enzim pada tubuh lebah)14
Madu bisa digunakan sebagai penyembuh luka dan anti-
inflammatory (luka bakar). Madu memiliki arti penting dalam
penyembuhan luka bakar, infeksi bekas operasi. Ia sangat liat sehingga
mampu menyerap air yang berada di sekitar jaringan kulit yang terbakar.
Kita bisa merujuk pada sebuah studi yang dilakukan di Afrika Barat.
Dalam studi itu, penyembuhan luka pada wanita setelah menjalani
vulvectomy (operasi pada vagina) akibat kanker vagina, memakan waktu
lebih cepat dengan menggunakan madu. Penggunaan madu juga
disarankan untuk mengurangi tajamnya bau yang diakibatkan borok pada
orang yang berpenyakit kusta, serta bisa digunakan sebagai zat antitusif
dan ekspektoran. Madu yang diandalkan sebagai obat batuk ini terkait
dengan kemampuannya untuk mencairkan dahak dan melegakan
tenggorokan.15
Madu yang dikonsumsi langsung dari sarangnya, tanpa mengalami
pemanasaan atau proses kimiawi apapun, dapat menyembuhkan
pengerasan pada persendian pergelangan tangan manusia hanya dalam
tenggang waktu satu minggu.16
Madu merupakan obat anti kanker. Hingga saat ini, kanker masih
merupakan momok yang menakutkan bagi semua orang, dokter, peneliti,
maupun penderita sakit. Sekalipun sudah banyak riset dilakukan dan
institut didirikun untuk mengkaji penyakit ganas ini secara khusus, juga

14
Rostita, Berkat Madu, h. 37.
15
Dyayadi, Puasa Sebagai Terapi, h. 144-148.
16
Abdul Razzaq Naufal, Allah Ciptakan Rumah Terindah Di Bumi, h. 201. .

17
sekalipun sudah tidak terhitung waktu, biaya, san ilmu yang telah
dicurahkan, namun penyakit kanker masih menjadi teka-teki yang penuh
misteri di dunia kedokteran modern.Berbagi uji coba dan penelitian
membuktikan bahwa orang-orang yang konsisten mengonsumsi madu,
persentase terjangkit kanker ini nyaris nol.17
Madu untuk wanita hamil Madu mengandung sejumlah besar
vitamin yang dibutuhkan oleh wanita hamil. Kekurangan vitamin bisa
menyebabkan timbulnya berbagai penyakit berbahaya. Madu juga
mengandung zat asam folik (B2) yang membantu pembentukan dan
pematangan sel darah merah. Kekurangan zat ini menyebabkan anemia
yang parah. Madu bermanfaat bagi wanita hamil dalam kondisi-kondisi
berikut:
a. Madu memberikan suplai mineral bagi ibu hamil selama kehamilannya.
b. Membantu mengurangi rasa mual saat hamil.
c. Mencegah terjadinya nyeri lambung dan rasa sakit yang terjadi di
kawasan mulut lambung selama periode kehamilan.
d. Madu mengatasi masalah sembelit pada wanita hamil.
e. Madu mencegah keracunan pada ibu hamil.
f. Madu sangat bermanfaat pada masa nifas karena mengandung benyak
zat pembunuh bakteri.
g. Madu mengatasi masalah kram otot yang menyertai kehamilan.
h. Membantu penciutan rahim dan memudahkan proses persalinan karena
madu mengandung zat prostaglandin yang meningkat kekuatan
kontraksi rahim sehingga membantu proses persalinan.18
Madu bisa menggantikan antibiotika bagi pasien pengidap kanker,
juga menyembuhan efek samping prosedur kuratif dan obat rematik.
Sedangkan venom atau racun lebah dapat untuk mengobati prostatitis
kronis dan wasir. Juga bisa merehabilitasi pasien berpenyakit jantung,
penyakit kulit, tukak lambung, luka bakar, dan sebagainya.

17
Subhi Sulaiman, al-‘Ilaj al Syafi bi al-‘Asali al-Safi. terj. Hawin murtdlo, Terapi Dengan
Madu,h. 115.
18
Ibid, h.116

18
Madu untuk pengobatan mata karena madu memiliki kandungan
vitamin A, maka madu dapat digunakan untuk mengobati mata rabun,
terutama rabun malam atau ketika berkurangnya cahaya. Inilah yang
disebut dengan rabun senja. Vitamin A akan masuk ke dalam susunan
saraf dan sel kerucut (sel konus) retina yang merupakan reseptor cahaya di
jaringan ini. Kekurang vitamin A bisa menyebabkan rabun senja dan tidak
mampu melihat dalam cahaya lemah. Di samping itu juga bisa
menyebabkan kulit, selaput lendir, konjungtiva, dan kornea menjadi
kering, dengan menggunakan madu hal ini dapat terobati salah satu obat
yang mengandung madu adalah otem.
Kurang darah dan rakitis pada bayi yang menyusu Para dokter
menganjurkan agar memberikan satu sendok madu yang dicampur dengan
susu setiap hari kepada si anak sejak usia 4 bulan. Hal ini untuk mencegah
kemungkinan defisiensi zat besi dan kalsium pada air susu ibu. Kebiasaan
mengompol bisa diobati dengan madu dengan cara memberikan sesendok
kecil madu sebelum tidur kepada anak yang mengalami gangguan seperti
ini yang biasanya dikerenakan faktor kejiwaan atau faktor saraf akan
memberika efek positif bagi dirinya sebagai penenang sistem saraf. Hal ini
akan membantu kandung kemih menjadi longgar dan mengembangkan
ketika tidur. Di samping itu kandungan zat gula yang terkonsentrasi di
dalam madu bisa menyerap air dari tubuh anak.
Mengobati Luka bernanah dan luka bakar, Para dokter Rusia dan
China menggunakan obat salep yang terbuat dari campuran madu dan
minyak ikan denga kadar ¼ ditambah dengan bahan-bahan pensteril. Salep
ini memiliki efek cepat mengurangi rasa sakit pada luka, membantu
penutupan luka, dan mencegah pernanahan. Obat ini juga sangat berguna
unutk mengobati luka bakar dan mencegah munculnya gelembung-
gelembung.
Radang lambung dan usus dua belas jari Karena termasuk zat
alkali, madu berkhasiat menetralkan produksi asam lambung, menghilang
rasa sakit yang ditimbulkan oleh luka pada lambung, menghilangkan rasa
sakit yang ditimbulkan oleh luka pada lambung, dan menurunkan
frekuensi terjadinya muntah-muntah dan mulas akibat radang lambung.
Agar pengobatan yang dilakukan itu berhasil, madu diminum satu atau dua
jam sebelum makan dengan dicampur air hangat.
19
Penyakit flu, pilek, dan radang tenggorokan Setelah diencerkan
dengan air, air di mana kadar madu hanya 10%, campuran madu dengan
air ini disemprotkan dengan alat semprot khusus atau dihirup selama 5
menit untuk mengobati penyakit pilek, batuk, dan radang tenggorokan.
Lebih baik lagi kalau diikuti dengan mengonsumsi sesuap madu alami.
Pengobatan dengan cara ini juga berguna untuk menyembuhkan gangguan
pada rongga hidung dan menghilangkan alergi rinitis (allergic rhinitis)
Penelitian juga menyebutkan bahwa orang-orang yang mengonsumsi madu
dengan lilinnya, jarang sekali dijangkiti penyakit pilek atau gatal-gatal dan
yang lainnya sempai umur enam belas tahun. Keadaan seperti ini akan
berlanjut sampai empat tahun kemudian.19
Bagi Penyakit radang hati kronis, Madu bisa meningkatkan kadar
glukosa pada darah. Hal ini bisa membantu organ hati dalam menjalankan
tugastugasnya dan meringankan beban kerjanya. Insomnia dan gangguan
saraf Madu mengandung beberapa unsur penenang dan penguat dalam
kadar yang wajar serta bisa diterima oleh tubuh, seperti garam potasium
dan sodium. Jika mengonsumsi satu sendok besar madu sebelum tidur,
akan tidur pulas tanpa diganggu oleh mimpi-mimpi buruk ataupun
keresahan.
Sebagai obat masuk angin dan sakit flu, madu juga sangat baik
untuk pencernaan, madu merupakan obat yang baik. Hal ini karena madu
mengandung mangan yang dapat membantu proses pencernaan dan
memperbaiki penyerapan zat gizi, sehingga hal ini sangat baik untuk
pencernaan. Madu efektif untuk meningkatkan jumlah sel darah merah
Madu merupakan sumber makanan yang banyak mengandung bahan-
bahan kimiawi dan biologi yang sangat penting, diantaranya adalah asam
folat yang berufungsi memperbaiki darah dan menambah kadar
hemoglobin dalam darah. Oleh karena itu, anak-anak lebih memerlukan
madu daripada gula putih. Dr. Yurish telah mengatakan bahwa salah satu
asrama anak-anak telah memasukkan madu dalam daftar menu makanan

19
Ibid, hal 83

20
Eka dan hasilnya adalah meningkatnya hemoglobin sebanyak 13% pada
salah satu dari dua bersaudara yang diberi makanan madu. Adapun saudara
kandungnya yang tidak diberi madu, jumlah hemoglobinnya hanya naik
4%, ini mebuktikan madu sangat bermanfaat meningkatkan jumlah sel
darah merah.
Madu dapat pengobatan saluran pernapasan Sebuah penelitian
menyebutkan bahwa madu adalah obat yang dapat menyembuhkan
berbagai macam penyakit infeksi saluran pernapasan. Bagian atas terutama
bagian lilin madu dengan cara dikunyah. Lilin madu ini sangat berguna
untuk kesehatan dinding bagian dalam saluran pernapasan.
2. Kecantikan
Di bidang kosmetik dan kesehatan kulit, madu sejak dahulu telah
menempati tempat yang penting, Manfaat madu telah merambah ke
kecantikan seperti pembuatan sampo, lipstik, sabun.\ Aiman al-husaini
dalam bukunya menjelaskan bahwa madu digunakan juga dalam
pembuatan sabun, ini dilakukan untuk mendapatkan hasil yang lebih
maksimal.20
Madu adalah bahan yang sangat luar biasa bagi kecantikan karena
mengandung berbagai enzim, vitamin, dan mineral.21 Perusahaan-
perusahaan kosmetik mulai menggunakan madu sebagai salah satu
komponen produk-produk kosmetiknya. Madu juga bahkan merambah
salon-salon kecantikan modern sebagai bahan baku yang dicampur dengan
bahan-bahan tertentu berbagai ramuan. Ramuan-ramuan itu antara lain
digunakan untuk membersihkan dan mencerahkan kulit, memanjangkan
rambut serta mencegahnya dari kerontokan rambut, menghilangkan flek-
flek kulit, memutihkan gigi, dan merawat gusi. Zat antiperadangan dan
peranannya sebagai antiseptik alami berguna untuk mengatasi jerawat.
Menjaga kehalusan dan kekenyalan kulit Sebagai antioksidan dan
antiradikal bebas yang dapat mencegah proses penuaan akibat sinar
matahari dan polusi Kandungan vitamin dan mineral dalam madu berperan

20
Aiman al-Husaini, Cantik Tanpa Make Up; 300 Tip Cantik Alami dari Pakar Dunia
(Cet. I; Jakarta: Almahira, 2005), h. 158.
21
Windya Novita, Buku Pintar Merawat Kecantikan Di Rumah (Jakarta: PT. Gramedia
Pustaka Utama, 2009), h.14.

21
dalam memberikan nutrisi dan mencegah kerontokan pada rambut.22
Untuk menghasilkan kulit yang cerah dan segar, lulurkan ramuan
berikut pada wajah selama 20 menit lalu membersihkan dengan air hangat-
hangat kuku. Ramuan tersebut terbuat dari satu sendok jus daun mentol,
setengah sendok madu lebah, dan satu sendok susu yoghurt.23
Madu mengandung suatu zat yang dinamakan biogenetic stimulans
yaitu suatu zat yang dapat merangsang keaktifan pertumbuhan tubuh
manusia. Biogenetic stimulans yang terkandung dalam madu dapat
merangsang keaktifan pertumbuhan jaringan kulit yang rusak pada
manusia. Madu merupakan salah satu bahan kosmetik alamiah yang telah
dikenal manusia selama berabad-abad. Konon cleopatra mandi madu dan
susu secara teratur agar awet muda.
Para ahli yang telah melakukan berbagai penelitian mengenai
khasiat madu mengakui khasiat madu untuk mempertahankan kecantikan
dan awet muda. Madu berkhasiat untuk mempertahankan kelembapan
kulit. Madu juga berkhasiat sebagai antiseptik ringan serta untuk
menyembuhkan bisul-bisul, jerawat dan kelainan pada kulit. Untuk
perawatan jerawat, madu mengandung zat antiseptik dan zat-zat
penyembuh untuk mengatasi infeksi yang disebabkan jerawat dan
membantu kulit memperbaiki dirinya sendiri.
Penggunaan madu sering dianjurkan untuk memelihara kecantikan
dan awet muda. Sehingga penggunaan madu dianjurkan untuk
mempertahankan dan memelihara kecantikan. Saat ini perusahaan-
perusahaan kosmetik menambahkan madu ke dalam produk perawatan
kulit (skincare) dalam produk mereka, karena dalam kosmetik madu
mempunyai peranan yang sangat penting. Madu merupakan bahan
kosmetik yang baik karena dapat berfungsi seperti antibiotik untuk
membunuh dan menghilangkan kuman-kuman yang terdapat di dalam
lubang (pori-pori) keringat dan pada permukaan kulit.

22
Emma Wirakusumah, Cantik dan Awet Muda dengan Buah, Sayur, dan Herbal (Depok:
Penebar Plus, 2006), h. 92.
23
Ahsin Sakho Muhammad, Ensiklopedia Kemukjizatan Ilmiah dalam al-Quran dan Sunah
(Cet. II; t.t.: PT. Kharisma Ilmu, 2010), h. 44.

22
Madu berkhasiat untuk memberikan gizi pada kulit serta mempunyai
khasiat untuk membersihkan kotoran di kulit sampai jauh ke dalam,
sehingga gizi yang terkandung di dalamnya dapat terserap seluruhnya ke
dalam kulit. Selain itu madu juga berkhasiat untuk membunuh kuman pada
pori-pori kkulit wajah, sehingga kulit wajah terhindar dari infeksi.
Madu berkhasiat untuk perlindungan kulit, sehingga secara langsung
atau tidak langsung, dengan menggunakan madu untuk merawat kulit
wajah maka kotoran yang biasa terdapat pada kulit wajah yang
menghalangi kelancaran kerja saluran keringat, dapat dilarutkan lebih
lancar, sehingga keriput halus pada kulit atau flek-flek hitam pada kulit
bisa dihilangkan dengan cepat. Madu berkhasiat untuk mengatasi
kelebihan minyak pada kulit terutama bagi kulit berminyak, serta
mengatasi produksi minyak secara berlebih. Selain itu, madu bersifat
melembapkan dan melumaskan yang kering maupun yang berminyak dari
kulit kombinasi.
Madu berkhasiat untuk membunuh kuman yang ada di pori-pori
kulit, sehingga kulit terhindar dari infeksi dan mencegah timbulnya
jerawat, Madu dapat digunakan sebagai pemautih kulit.24

24
Surtiningsih, Cantik dengan Bahan Alami (Jakarta: PT. Elex Media Komputindo, 2005)
h. 102-106.

23
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan Pembahasan pada bab sebelumnya dapat disimpulkan :
a. Madu telah disebutkan dalam al-Qur’an dalam QS al-Nah}l/16: 68-69
menyebutkan madu sebagai minuman yang keluar dari perut lebah yang
mempunyai baragam warna dan mempunyai manfaat sebagai obat.
b. Madu sangat bermanfaat untuk Kesehatan antara lain :
1. Untuk Sumber energi
2. Pengganti glukosa
3. Penyembuh luka
4. Sebagai antibiotic
5. Untuk Membunuh kuman
6. Untuk Terapi
7. Untuk Mengobati borok
8. Untuk Antioksidan
9. Untuk Awet Muda
10. Menyembuhkan Penyakit Anemia (Kurang Darah)
11. Menyembuhkan Pengakit Infeksi Saluran Pernafasan
12. Menyernbuhksn Penyakit Paru-paru (TBC)
13. Madu Bermanfaat untuk Otot Jantung
14. Menyembuhkan Gangguan Urat Syaraf
15. Menyernbuhkan Penyakit Lambung
16. Menyembuhkan Penyakit Hati
17. Menyembuhkan Penyakit Diare Ktritis dan Disentri
18. Menyembuhkan Penyakit Diabetes
19. Beeswax berguna untuk Bahan baku produk kosmetik seperti
pomade, bahan baku pembuatan batik sebagai komponen pewarna.
dulu sangat banyak digunakan sebagai alat penerang lilin, sebelum
ditemukan parafin wax yang lebih terjangkau, pengawet makanan
dan obat-obatan, semir serbaguna seperti Bipolish Beeswax serta
Biopolish Linseed Oil

24
B. Saran
Akhirnya kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari sempurna dan
mohon kritik dan perbaikan untuk kesempurnaan makalah ini, adapun saran
yang dapat kami berikan yaitu maka penulis memberikan saran:
Walaupun telah diketahui bersama bahwa madu merupakan obat bagi
setiap penyakit perlu diingat bahwa semua itu tidak akan mampu memberi
manfaat tanpa campur tangan Allah swt. Allah swt. memberi makanan,
minuman dan obat yang bermanfaat agar manusia mendapatkan yang
namanya kesehatan. Sehingga dengan kesehetan inilah yang dijadikan jalan
untuk lebih dekat dengan Allah SWT.

25
DAFTAR PUSTAKA

1. Al-Qur’anul Karim.
2. A. Bajry, Husen. Tubuh Anda Adalah Dokter Yang Terbaik. Bogor:
Media Prima Indonesia, 2008.
3. al-Husaini, Aiman, Cantik Tanpa Make-up; 300 Tip Cantik Alami dari
Pakar Dunia. Cet I; Jakarta: Almahira, 2005.
3. Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Ed. III. Cet. IV; Jakarta: Balai Pustaka. 2008.
4. Djayadi, Puasa Sebagai Terapi. Cet. I; Bandung: PT Mizan Pustaka,
2007.
5. Khomsan, Ali dan Faisal Anwar, Sehat Itu Mudah, Wujudkan Hidup
Sehat dengan Makanan Tepat. Cet. I; Cilandak: PT. Mizan Publika,
2008.
6. Maufur, Edward, Rahasia Sehat Bersama Lebah Madu. Cet. I; Surakarta:
Insan Kamil, 2008.
7. Mujtahid, Umar, Sehat dengan Terapi Madu. Cet. I; Solo: Kiswah
Media, 2014.
8. Murtdlo, Terapi Dengan Madu. Cet. II; Surakarta: Thibbia, 2010
9. Naufal, Abdul Razzaq, Allah Ciptakan Rumah Terindah Di Bumi. Cet. I;
Jakarta: Penerbit Republika, 2005.
10. Rahman, Fazlur, Quranic Sciences. Terj. Taufik Rahman, Ensiklopedia
Ilmu Dalamal-Qur’an. Cet. II; Bandung: PT Mizan Pustaka, 2007.
11. Rosita, Berkat Madu: Sehat, Cantik, dan Penuh Vitalitas . Cet. I;
Bandung: PT.
12. Sulaiman, Subhi, al-‘Ilaj al Syafi bi al-‘Asali al-Syaf. Terj. Hawin
Murtdlo, Terapi Dengan Madu. Cet. II; Surakarta: Thibbia, 2010.
13. Suranto, Adji, Khasiat dan Manfaat Madu Herbal. Cet. I; Depok : PT.
AgroMedia Pustaka, 2004.

26

Anda mungkin juga menyukai