TUGAS PROJECT
Disusun Untuk Memenuhi salah satu Tugas dalam
Mata Kuliah Pendidikan Pancasila
Dosen Penanggung Jawab Mata Kuliah: Drs. Halking, M.Si.
Disusun Oleh:
Kelompok : 2(Dua)
Prodi/Kelas : Pendidikan Teknik Bangunan/ PTB A 2019
Fakultas : Teknik ( FT )
Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT., yang telah
memberikan nikmat dan karunia-Nya sehingga laporan projek ini bisa terselesaikan dengan
baik. Banyak kendala yang Kami temui dalam menyelesaikannya, terutama dalam kerja sama
antar tim. Walaupun begitu, berkat pertolongan dan karunia-Nya kami dapat
menyelesaikannya.
Laporan Projek ini sebagai salah satu tugas dalam Mata Kuliah Pendidikan Pancasila.
Proposal ini terdiri atas tiga bab, yaitu Bab I Pendahuluan, Bab II Pembahasan, dan Bab III
Penutup.
Bersamaan dengan kata pengantar ini, Kami kelompok 2(dua) Kelas A Jurusan/Prodi
S1 PTB 2019 banyak mendapat bantuan dalam penyelesaiannya. Untuk itu Kami patut dan
sewajarnya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu Kami
dalam penyelesaiannya. Ucapan terima kasih yang pertama Kami ucapkan kepada orang tua
Kami yang telah memberikan dorongan baik dorongan moril dan motivasi kepada Kami,
maupun dukungan materi kepada kepada Kami sehingga dapat menyelesaikan laporan projek
ini. Berikutnya Kami ucapkan terima kasih kepada Dosen Kami, Drs. Halking, M.Si., dalam
Mata Kuliah Pendidikan Pancasila yang sudah banyak memberikan ilmunya dalam mengikuti
mata kuliah ini dan mengerjakan tugas-tugasnya. Kemudian Kami mengucapkan banyak
terima kasih kakak pembimbing dan supervisor dari kelompok 2(dua) Kelas A Jurusan/Prodi
S1 PTB yang telah memberikan bantuan dan petunjuk dalam pembuatan laporan penelitian
mini riset ini.
LEMBAR PERSETUJUAN.........................................................................................i
KATA PENGANTAR ................................................................................................ii
DAFTAR ISI...............................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah....................................................................................1
B. Rumusan Masalah..............................................................................................1
C. Tujuan Penelitian...............................................................................................2
D. Manfaat Penelitian.............................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................3
A. Panel 1................................................................................................................3
B. Panel 2................................................................................................................3
C. Panel 3................................................................................................................4
D. Panel 4................................................................................................................4
A. Latar Belakang
Pancasila dianggap sebagai sesuatu yang sakral yang setiap warganya harus hafal dan
mematuhi segala isi dalam pancasila tersebut. Namun sebagian besar warga negara Indonesia
hanya menganggap pancasila sebagai dasar negara/ideologi semata tanpa memperdulikan
makna dan manfaatnya dalam kehidupan. Tanpa manusia sadari nilai-nilai makna yang
terkandung dalam pancasila sangat berguna dan bermanfaat.
Banyaknya terjadi penyimpangan/kesalahan tertentu sebenarnya berakar dari tidak
mengamalkannya nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila itu sendiri. Maka dari itu
pentingnya memahami pancasila tidak hanya mengerti namun juga mengamalkan dan
melaksanakan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila sebagai pendidikan karakter.
Pendidikan karakter yang merupakan upaya mewujudkan amanat pacasila dan Pembukaan
UUD 1945 dilatar belakangi oleh realita yang berkembang saat ini di lembaga pendidikan.
Dengan prilaku- prilaku yang tidak sesuai dengan karakter bangsa Indonesia saat ini.
Dalam kehidupan bermasyarakat terdapat sebuah aturan yang mengatur kehidupan
masyarakat baik dalam lingkungan keluarga, sekolah maupun di lingkungan sosial. Untuk itu
penerapan sila-sila dalam Pancasila suatu hal yang wajib dilakukan bagi tiap-tiap warga
negara. Namun, saat ini penerapan Pancasila hanya menjadi teori di kampus bahkan
masyarakat pun hanya mengetahui bunyi butir pancasila tanpa mengetahui makna yang
terkandung didalamnya. Pancasila hanya dijadikan suatu simbol tanpa ada tindakan nyata
bagi terciptanya masyarakat yang berbangsa dan bernegara.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari pembuatan makalah ini sebagai berikut :
1. Apa saja permasalahan yang ada pada Desa Perbarakan, Kecamatan Pagar
Merbau, Kabupaten Deli Serdang mengenai implementasi nilai Pancasila?
2. Bagaiman kebijakan pemerintahan terhadap permasalahan yang ada pada Desa
Perbarakan, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang?
3. Bagaiman kebijakan kelas terhadap permasalahan yang ada pada Desa Perbarakan,
Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang?
4. Apa solusi yang diberikan terhadap permasalahan yang ada pada Desa Perbarakan,
Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang?
D. Manfaat
Adapun manfaat dari pembuatan laporan ini adalah sebagai berikut :
1. Terselesaikannya tugas mata kuliah Pendidikan Pancasila.
2. Mahasiswa dapat mengetahui nilai – nilai Pancasila dalam UUD 1945 dan
transformasinya dalam sistem pemerintahan.
3. Mahasiswa dapat memudahkan pemecahan masalah dan pengambilan kebijakan
serta pembuatan rencana kerja terkait masalah yang ada dalam sila – sila
Pancasila.
A. Panel 1
Berdasarkan observasi yang kami lakukan, permasalahan yang ada di Desa
Perbarakan diantaranya adalah:
1. Perbedaan pemukiman rumah antar warga muslim dan warga non muslim
Hal ini semata-mata dikarenakan oleh intoleransi kepada warga yang berbeda
keyakinan. Tetapi juga sudah menjadi warisan dari yang lalu membangun tempat
tinggal terlebih dahulu.
2. Pembagian bantuan sosial yang tidak merata yang mengakibatkan adanya
ketidakadilan
Yang dimaksud ketidakadilan disini adalah pembagian bantuan sosial yang tidak
merata/terbuka kepada masyarakat desa. Dalam hal ini terlihat jelas bahwa
masyarakat mengatakan bahwa adanya ketidakadilan dalam pembagian dana subsidi.
B. Panel 2
Berikut merupakan penjabaran mengenai sila – sila Pancasila dalam UUD RI 1945 :
1. Sila pertama " Ketuhanan Yang Maha Esa ".
Sila pertama dijabarkan dalam UUD :
Pasal 29
1) Negara berdasar Ketuhanan Yang Maha Esa.
2) Negara menjamin kemerdekaan tiap–tiap penduduk untuk memeluk
agamanya masing-masing dan untuk beribadah menurut agamanya dan
kepercayaannya.
Pasal 28E
1) Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut agamanya,
memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih
kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara dan
meninggalkannya, serta berhak kembali.
Pasal 28H ayat (1)
1) Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan
mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat.
2. Sila kelima " Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia "
Pasal 4 ayat (1) Presiden Republik Indonesia memegang kekuasaan pemerintahan
menurut Undang-Undang Dasar. Dalam Peraturan Presiden nomor 63 tahun 2017 ini yang
dimaksud dengan Bantuan Sosial adalah bantuan berupa uang, barang, atau jasa kepada
seseorang, keluarga, kelompok atau masyarakat miskin, tidak mampu, dan/atau rentan
terhadap risiko sosial.
C. Panel 3
Berikut solusi /kebijakan yang diberikan pemerintah desa yaitu:
1. Membentuk perkumpulan antar warga agar warga muslim dan non muslim dapat
berkumpul saling bertukar pendapat/pikiran. Namun juga sudah menjadi warisan
masyarakat yang terlebih dahulu mendirikan tempat tinggal disana. Setelah
adanya perkumpulan ini banyak warga yang mulai mengerti adanya toleransi antar
umat beragama, sekarang sudah ada pemukiman disana yang tidak menerapkan
hal seperti itu, ada juga pemukiman yang terdiri dari masyarakat dengan pemeluk
agama yang berbeda-beda.
2. Pemilihan Kadus ( Kepala Dusun ) sebagai penyambung komunikasi masyarakat
dan pemerintah/lembaga desa yang terkait. Agar pendataan fokus mendalam dan
teliti agar pembagian bantuan sosial dapat merata sesuai sasaran.
D. Panel 4
Alternatif atau program dari kelompok untuk penyelesaian dari permasalahan desa,
yaitu:
1. Dengan adanya perkumpulan antar warga tentu saja dihadiri oleh orangtua,
sedangkan para remaja tidak perduli akan hal itu. Yang dapat dilakukan para
orangtua bisa membimbing anaknya untuk membuat perkumpulan juga dengan
para remaja yang lain. Misalnya untuk mengadakan acara peringatan 17 Agustus
satu desa bukan satu dusun seperti setiap tahun bisa dilakukan oleh para remaja
A. Kesimpulan
Implementasi yang ada di Desa Perbarakan, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten
Deli Serdang yaitu berbeda pemukiman antar warga muslim dan non muslim, dapat diatasi
dengan adanya perkumpulan antar warga bertukar pikiran/pendapat saling menjalin
komunikasi dengan baik, mengadakan acara bersama. Implementasi mengenai pembagian
bantuan sosial yang tidak merata, dapat dilakukan mulai memilih Kadus ( Kepala Dusun )
agar pendataan bantuan sosial lebih teliti dilanjutkan dengan membuat papan pengumuman
penerima bantuan sosial agar lebih terbuka dan transparan kepada masyarakat.
B. Saran
Saran dari kelompok 2 ( dua ), pahami permasalahan yang ada sehingga
memudahkan dalam membuat kebijakan dan jalan keluar dari permasalahan tersebut.
Menjalin komunikasi antara masyarakarat dan pemerintahan desa sangat penting.
Daman, Rozikin. 1995. Pancasila Dasar Falsafah Negara. Jakarta: PT Grafindo Persada.
Kansil CST. 1999. Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945. Jakarta: Pradnya Paramita.
Surip, Ngadino dkk. 2016. Pancasila dalam Makna dan Aktualisasi. Yogyakarta: Andi.