Anda di halaman 1dari 2

TUGAS RUTIN 8

Pertemuan: 8 LEMBAR KERJA 1 SKS:2


Hari/tanggal: MATA KULIAH KEPEMIMPINAN Kode:
Dosen: Yuniarto Mudjisusatyo Prodi S1 Pendidikan Teknik Mesin
Nama Mahasiswa: Sudi Satria Fakultas Teknik-UNIMED Waktu:10'
Silalahi NIM: 5202421001 Nilai:
 Materi:

 Indikator capaian :

SOAL:
1. Deskripsikan minimal 3 pendapat tentang ahli implementasi gaya-gaya kepemimpinan
dalam penyelesaian permasalahan organisasi beserta rujukannya!
2. Simpulakan bentuk-bentuk implementasi gaya-gaya kepemimpinan dalam penyelesaian
permasalahan organisasi menurut saudara berdasarkan rujukannya yang dideskripsikan
diatas !
JAWABAN:
1. 3 pendapat ahli tentang implementasi gaya-gaya kepemimpinan:
 Menurut sudarwan danim (2004:75) kata otokratik diartikan sebagai tindakan
menurut kemauan sendiri, setiap produk pemikiran yang dipandang benar ,keras
kepala, atau rasa aku yang beterimaannya pada khalayakbersifat dipaksakan,
kepemimpinan otokratik disebut juga kepemimpinan otoriter.
 Miftha thoha mengartikan kepemimpinan otokratis sebagai gaya yang didasarkan
atas kekuatan posisi dan penggunaan otoritas. Jadi kepemimpinan otokratik adalah
kepemimpinan yang dilakukan oleh seorang pemimpin dengan sikapnya yang
menang sendiri, tertutup terhadap saran dari orang lain dan memiliki idealism
tinggi.
 Menurut sudarwan danim (2004:75) pemimpin permisif merupakan pemimpin yang
tidak mempunyai pendirian yang kuat, sikapnya serba boleh. Pemimpin
memberikan kebebasan kepada bawahannya, sehingga bawahannya tidak
mempunyai pegangan yang kuat terhadap suatu permasalahan. Pemimpin yang
pesimis cenderung tidak konsisten terhadap apa yang dilakukan.
2. Kesimpulan bentuk-bentuk implementasi gaya-gaya kepemimpinan dalam penyelesaian
permasalahan organisasi menurut saya adalah gaya kepemimpinan merupakan suatu pola
perilaku yang konsisten yang ditunjukkan pemimpin dan diketahui oleh pihak lain ketika
pemimpin berusaha mempengaruhi orang lain. Gaya kepemimpinan antara lain gaya
kepemimpina otokratik, gaya kepemimpinan demokratis dan gaya kepemimpinan permisif.
Jika dikaitkan dengan kepala sekolah ,maka kepala sekolah dapat menggunakan
kepemimpinan tersebutdalam mempengaruhi guru dan karyawan yang ada disekolah yang
dipimpinnya. Namun gaya kepemimpinan yang tepat untuk memotivasi kepala sekolah
adalah kepemimpinan demokratis. Hal ini sesuai dengan pendapat mifta thoha (2010:50)
yang mengatakan gaya kepemimpinan demokratis dikaitkan dengan kekuatan personal dan
keikutsertaan para pengikut dalam proses pemecahan masalah dan pengambilan
keputusan. Dengan gaya demokrasi kepala sekolah secara tidak langsung memotivasi guru
agar berpartisipasi dan bertanggung jawab dalam kegiatan sekolah. Organisasi sebagai
kesatuan sosial yaitu terdiri dariorang atau kelompok orang yang berinteraksi satu sama
lain. Setiap organisasi dituntut selalu peka terhadap aspirasi, keinginan, tuntunan dan
kebutuhan berbagai kelompok dengan siapa organisasi berinteraksi. Kepemimpiana yang
merupakan sesuatu yang wajib dalam kehidupan agar kehidupan menjadi teratur dan
keadilan bias ditegakkan, sehingga tidak berlaku hokum rimba. Kepemimpinan juga dapat
dapat dikatakan penting apabila memanfaatkan dan mengelola potensi setiap anggota
dengan cara yang tepat . maka dari itu seorang pemimpin dalam mengendalikan
kepemimpinannya harus mendorong perilaku positif dan meminimalisir semua yang
negatif, mencari pemecahan masalah , mempelajari perubahan disekitarnya, serta
mencanangkan strategi yang tepat untuk mencapai tujuannya.

DAFTAR PUSTAKA:

Anda mungkin juga menyukai