Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMK Global Prima Islamic School


Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pokok : Besaran vektor dimensi tiga
Kelas/ Semester : XI/ 3
Alokasi Waktu : 6 x 2 JP ( @ 45 menit )

A. Kompetensi Inti (KI)


KI-3 (Pengetahuan)
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Matematika pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

KI-4 (Keterampilan)
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang
lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Matematika`
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alam dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.

B. Kompetensi Dasar (KD)


3.18. Menentukan nilai besaran vektor pada dimensi tiga
4.18. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai besaran vektor pada dimensi tiga
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.18.1 Menghitung nilai besaran vektor pada dimensi tiga
3.18.2 Menyelesaikan nilai besaran vektor pada dimensi tiga
4.18.1 Menghitung nilai besaran vektor pada dimensi tiga
4.18.2 Menyelesaikan nilai besaran vektor pada dimensi tiga
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan kegiatan observasi, diskusi, dan tanya jawab, diharapkan peserta didik
dapat :
1. Menjelaskan pengertian vektor
2. Menjelaskan ruang lingkup vektor :
- Modulus (besar) vektor
- Vektor posisi
- Kesamaan dua vektor
- Vektor negatif
- Vektor nol
- Vektor satuan
3. menentukan operasi pada vektor :
- Penjumlahan vektor
- Pengurangan dua vektor
- Perkalian vektor dengan scalar
- Perkalian scalar dua vektor

D. Materi Pembelajaran
URAIAN MATERI

Vektor sangat dikenal dalam pelajaran Fisika karena merupakan salah satu besaran selain
besaran skalar. Perbedaan keduanya adalah:
Skalar merupakan besaran yang hanya mempunyai nilai saja, yang dapat dinyatakan dengan
bilangan real tertentu. Contoh besaran ini adalah suhu, massa, dan lain-lain;
Vektor merupakan besaran yang mempunyai nilai serta memiliki arah. Contoh besaran vektor
adalah jarak, kecepatan, dan lain-lain.
Banyak manfaat yang diperoleh dari penerapan konsep vektor dalam kehidupan sehari-hari.
Vektor dapat digunakan untuk menghitung jarak, kecepatan, medan listrik dan sebagainya.
Uraian materi berikut akan memperjelas pemahaman Anda mengenai konsep vektor dan
penerapannya.

a.    Notasi Vektor
Secara geometris vektor dinyatakan sebagai ruas garis berarah yang panjang dan arahnya
tertentu. Suatu vektor dapat digambarkan sebagai sebuah ruas garis berarah.
Ruas garis AB menunjukkan sebuah vektor dengan A sebagai titik pangkal, B sebagai titik
ujung, arah anak    menunjukkan arah vektor, dan panjang anak panah sebagai panjang atau
besarvektor. Vektor biasanya dituliskan dengan huruf kecil tebal atau miring, misalnya u,u,
atau. Secara analitis vektor dinyatakan sebagai pasangan terurut bilangan real. Vektor di
bidang (R2) dinyatakan sesuai pasangan bilangan pada koordinat sumbu X dan Y, yaitu
vektor atau . Vektor di ruang (R3) dinyatakan menurut koordinat sumbu X, Y, dan Z. Jadi,
Andaikan vektor u dengan titik pangkal di (x1,y1) dan titik ujungnya pada (x2,y2) maka
sesuai dengan teorema Pythagoras panjang dari vektor u ditentukan dengan rumus

b.  Aljabar Vektor
Sebelum membahas aljabar vektor perlu dipahami ketentuan berikut:
Dua vektor dikatakan sama jika besar dan arahnya. Suatu vektor v dikatakan invers dari
vektor u jika berlaku u + v = 0. (0 adalah vektor nol dimana arahnya tak tentu). Dua vektor
dikatakan saling invers jika besarnya sama tetapi berlawanan arah.

Penjumlahan Vektor
Secara geometris penjumlahan vektor dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:
 Aturan segitiga, langkah-langkahnya:
Tempatkan titik pangkal vektor v sehingga berimpit dengan titik ujung vektor u;
Vektor (u+v) diperoleh dengan cara menghubungkan titik pangkal vektor u dengan
titik ujung vektor v    
 Aturan jajargenjang, langkah-langkahnya:
- Tempatkan titik pangkal vektor v sehingga berimpit dengan titik pangkal vector
- Bentuklah jajargenjang dengan sisi-sisi yang sejajar dengan u dan v
- Vektor (u+v) adalah diagonal jajargenjang dengan titik pangkal vektor u.
Pengurangan Vektor
Secara geometris pengurangan vektor u dengan vektor v adalah penjumlahan vektor u
dengan invers vektor v, yang dapat dilakukan dengan salah satu aturan penjmlahan vektor
di atas. Pengurangan vektor secara analitis dilakukan dengan meng-operasikan komponen-
komponen yang letaknya sama.
Perkalian Vektor dengan Skalar
Jika m adalah bilangan real (skalar), maka mu adalah penggandaan atau perbanyakan
vektor u sebanyak m. Arah mu sama dengan arah vektor u dan besarnya. Sedangkan (-mu)
merupakan vektor yang panjangnya sama dengan tetapi berlawanan arah dengan vektor u.

c. Vektor Basis
Vektor basis adalah vektor yang panjangnya sama dengan 1 satuan panjang. Vektor basis
dalam sistem koordinat bidang dinyatakan dengan vektor i dan j. Vektor i merupakan
vektor basis searah sumbu X positif dan vektor j adalah vektor basis searah sumbu Y
positif. Sedangkan vektor basis dalam ruang dinyatakan dalam vektor i, j, dan k berturut-
turut sejajar dengan sumbu X, Y, dan Z positif.
Vektor i dan j merupakan vektor basis dalam bidang (R2)
i   vektor satuan searah sumbu X positif
j  vektor satuan searah sumbu Y positif
Vektor i, j, dan k merupakan vektor basis dalam ruang (R3)     
i    vektor satuan searah sumbu X positif
j  vektor satuan searah sumbu Y positif
k  vektor satuan searah sumbu Z positif

d. Vektor Posisi
Vektor posisi adalah vektor yang berpangkal pada titik pangkal koordinat. Komponen
sebuah vektor dapat dinyatakan sebagai kombinasi linear dari vektor basis. Vektor diwakili
oleh vektor r yaitu vektor posisi dengan titik R(x,y) atau dinyatakan dalam kombinasi linear
maka panjang dari r  : Dalam ruang dimensi tiga (R3) titik R(x,y,z) adalah vektor posisi dari
OR
Berlaku panjang dari r adalah:
Vektor satuannya:   dan adalah vektor-vektor posisi.
Secara umum komponen vektor dari dua titik dalam sistem koordinat dapat ditentukan
dengan cara komponen titik ujung dikurangi komponen titik pangkal.

E. Pendekatan, Model, dan Metode


1. Pendekatan berfikir : Sientific
2. Model Pembelajaran : Discovery learning
3. Metode Pembelajaran : Observasi, diskusi dan tanya jawab.

F. Kegiatan Pembelajaran

Langkah-Langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
2. Melakukan pengkondisian peserta didik
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 10
4. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan Menit
5. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
6. Melakukan Pre test.
2. Kegiatan Inti
A. Pemberian rangsangan  Siswa secara berkelompok membaca dan mencari dalam buku dan internet
untuk memahami konsep vektor dimensi tiga
(Stimulation);
 Siswa secara berkelompok melihat bahan tayang yang disajikan oleh Guru
untuk memahami konsep vektor

 Pernyataan/identifikasi  Siswa mengidentifikasi kan masalah melalui contoh yang di berikan guru
mengenai operasi pada vektor
masalah (problem
 Berdasarkan hasil membaca buku dan diskusi siswa merumuskan hal – hal
statement) apa saja yang harus di perhatikan dalam operasi pada vektor
 Pengumpulan data  Guru meminta siswa untuk menentukan rumus operasi pada vektor sesuai
aturan melalui buku siswa dan hasil diskusi
(Data Collection)
 Pembuktian  Siswa secara berkelompok dan berdiskusi memecahkan soal
nilai besaran vektor
(verification)
 Siswa secara berkelompok dan berdiskusi menentukan hasil dari 65
penjumlahan, pengurangan, perkalian vektor pada dimensi tiga menit
 Menarik kesimpulan  Guru menugaskan siswa untuk mendemonstrasikan hasil diskusi serta
kesimpulan nilai besaran vektor pada dimensi tiga
(generalization)
 Siswa secara berkelompok mempresentasikan tentang penyelesaian
masalah konsep besaran vektor l dan
Hasil penjumlahan, pengurangan dan perkalian vektor
 Kelompok lain memberikan tanggapan terhadap presentasi.
 Siswa menerima tanggapan dari siswa lain dan guru.
 Siswa memperbaiki hasil presentasi dan membuat simpulan
 Guru menugaskan siswa untuk mendemonstrasikan hasil diskusi serta
kesimpulan menentukan nilai besaran vektor pada dimensi tiga.
 Siswa secara berkelompok mempresentasikan tentang penyelesaian
masalah nilai besaran vektor pada dimensi tiga.
 Kelompok lain memberikan tanggapan terhadap presentasi.
 Siswa menerima tanggapan dari siswa lain dan guru.
 Siswa memperbaiki hasil presentasi dan membuat simpulan
3. Penutup (15 menit)
1. Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan tentang nilai besaran vektor pada dimensi tiga
2. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil pembelajaran.
3. Guru memberikan evaluasi (post test) dan menyuruh siswa secara individu untuk mengerjakannya.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada siswa untuk mempelajari materi
berikutnya.
5. Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup.
G. Penilaian Hasil Belajar (PHB)
a. Teknik : Test
b. Bentuk :
 Penilaian pengetahuan : Tes tertulis uraian
 Penilaian keterampilan : Tes tertulis uraian
PENILAIAN PENGETAHUAN
 TES TERTULIS : ESSAY
Kisi-kisi soal
Indikator Pencapaian Tujuan Jenis
Kompetensi Dasar Indikator Soal THB Soal
Kompetensi Pembelajaran Soal

3.18 Menentukan nilai 3.18.1 Memahami konsep  Melalui diskusi dan 1. Siswa dapat 1. Jika diketahui vektor
besaran vektor besaran vektor pada menentukan
pada dimensi tiga dimensi tiga
menggali a=(2,4,5 ) maka besar
informasi, peserta besar vektor
3.18.2 Menentukan konsep vektor a adalah
didik dapat: dengan
4.18Menyelesaikan besaran vektor pada 2. Diketahui vektor a = 2i⃗ – 3 ⃗j
Menjelaskan menggunakan
masalah yang dimensi tiga
pengertian rumus + 4k⃗ dan vektor b = 5 ⃗j + 5k⃗ .
berkaitan dengan vector 2. Siswa dapat Tentukan Nlai a . b
nilai besaran vektor
Menjelaskan menentukan
pada dimensi tiga 1
ruang lingkup
vektor :
- Modulus
(besar) vektor
hasil perkalian
dua vector
3. Siswa dapat
menentukan 3. Jika vektor
a= 2
3() ,
- Vektor posisi perkalian
vektor dengan 5
- Kesamaan dua
vektor
- Vektor
negative
skalar
4. Siswa dapat
menentukan
vektor satuan
b= 4
−1() dan
- Vektor nol
4
- Vektor satuan

()
c= −1
1 , Tentukan a +
2b – 3c
4. Diberikan dua vektor a = i⃗ + ⃗j +
pk , p >0 dan vektor b = 3i - 3 ⃗j .
⃗ ⃗
Jika |a| = |b|, maka carilah
vektor satuan a
Kunci Jawaban :
|a| = √22+ 42+ 52= √4+16+25 = √45 = 3√5
a.b = 2.0 + (-3).5 + 4.5 = 5

1 5 4

a + 2b – 3c =
() ( ) ( )
2
3 +2
4
−1 -3
−1
1

1 10 12

=
() ( ) ( )
2
3 +
8
−2
− −3
3

−1

=
()
7
−2
Kriteria Penskoran :

No. Soal Skor


1 20
2 25
3 25
4 30

Jadi skor ideal = 100


Skor Perolehan
NILAI = X 100
100

H. Media, Alat, Bahan dan Sumber Belajar


1. Alat dan media pembelajaran : LCD, Laptop, whiteboard, bahan tayang (PPT)
2. Sumber belajar : Buku pelajaran Matematika

Bekasi, Juli 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

Tri Indriyani, S.Sos Wulan Nirmala Tanjung, S.Pd

Anda mungkin juga menyukai