BIDANG KEGIATAN:
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan oleh :
Muh. Hanif Mualifi 190331622846 Angkatan 2019
Alfin Zahra Firdausi 200212606039 Angkatan 2020
Mahmiyah 200321614865 Angkatan 2020
Rizal Dwi Saputra 200534627610 Angkatan 2020
Meri Hardiyanti Putri 200751636428 Angkatan 2020
Sasti Nanda Jayanti 190221612409 Angkatan 2019
Silva Nurhalisa 200421622010 Angkatan 2020
Rizky ayu Wachdani 200151602839 Angkatan 2020
ii
Daftar Isi
Daftar Isi..................................................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................................1
1. Latar Belakang..............................................................................................1
2. Perumusan Masalah......................................................................................1
3. Tujuan Program.............................................................................................1
4. Luaran yang diharapkan................................................................................2
5. Manfaat program...........................................................................................2
BAB 2 GAMBARAN UMUM USAHA.................................................................3
1. Analisis produk.............................................................................................3
2. Analisis Pasar................................................................................................4
3. Analisis Keuangan........................................................................................5
4. Promosi dan Pemasaran................................................................................6
BAB 3 METODE PELAKSANAAN......................................................................7
1. Analisis Biaya...............................................................................................7
2. Langkah Langkah Pelaksanaan Program......................................................8
BAB IV BIAYA DAN JADWAL...........................................................................9
1. Anggaran biaya.............................................................................................9
iii
2. Jadwal kegiatan...........................................................................................11
Daftar Pustaka........................................................................................................12
Lampiran lampiran.................................................................................................13
1. Lampiran 1 Biodata Ketua, Anggota, dan dosen pendamping...................13
2. Lampiran 2 Justifikasi anggaran Kegiatan..................................................13
3. Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas........15
4. Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Pelaksana..........................................16
iv
BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Berdasarkan data informasi profil kesehatan Indonesia tahun
2019 dari Kemenkes RI, jumlah kasus diare di Indonesia sekitar 7,2
juta kasus dengan 3,9 juta diantaranya adalah balita usia 0-5 tahun.
Banyaknya kasus diare yang terjadi pada usia balita meresahkan para
orang tua. Terlebih balita hingga anak anak cenderung tidak menyukai
obat obatan karena rasanya yang kurang enak. Balita hingga anak anak
lebih menyukai makanan yang manis karenarasanya yang nyaman di
mulut.
Daun singkong (Manihot esculenta) sering kali dipandang
sebelah mata. Walaupun begitu, ekstrak daun singkong memiliki
aktifitas anti-diare yang cukup efektif membantu meredakan diare
(Bahekar 2015). Ekstrak daun ketela pohon dapat digunakan sebagai
bahan untuk membuat soft candy yang berkhasiat untuk meredakan
diare. Dengan begitu balita, anak anak, bahkan orang dewasa akan
menyukai obat diare dalam bentuk ini.
“Camanes” Soft candy yang dipadukan dengan ekstrak daun
ketela pohon memiliki khasiat sebagai pereda diare. Penggunaan yang
mudah serta nyaman untuk dimakan menjadikannya berbeda dari
produk lain. Target kami adalah penderita diare ringan baik itu balita,
anak anak, maupun orang dewasa. Dengan target pemasaran yang luas
dan kebutuhan masyarakat yang tinggi maka bisnis ini sangat
menjanjikan.
2. Perumusan Masalah
Adapun masalah masalah yang ingin diselesaikan, yaitu
1. kecenderungan balita dan anak anak yang kurang menyukai obat
obatan. padahal diare adalah salah satu gejala penyakit yang sangat
sering menyerang balita hingga anak dan harus segera ditangani.
2. Pemanfaatkan daun ketela pohon yang kurang maksimal
3. Tujuan Program
Berdasarkan perumusan masalah, tujuannya yaitu:
1. Membuat soft candy yang berkhasiat meredakan diare dalam
bentuk yang disukai balita, anak anak hingga orang dewasa
2. Memanfaatkan daun singkong yang selama ini belum maksimal
1
4. Luaran yang diharapkan
1. Menghasilkan Soft Candy yang berkhasiat meredakan diare dalam
berbagai rasa
5. Manfaat program
1. Bagi penderita diare
a. Membantu meredakan diare
2. Bagi orang tua dan masyarakat
a. Membantu membuat anak tidak rewel ketika makan obat
b. Menghilangkan kekhawatiran berlebih terhadap diare
3. Bagi pemerintah
a. Membantu pemerintah dalam upaya menyehakan anak
bangsa
2
BAB 2
GAMBARAN UMUM USAHA
Industri makanan manis seperti soft candy memiliki pasar yang sangat
luas. Soft Candy disukai oleh setiap kalangan dan segala umur karena rasanya.
Soft candy dapat dikreasikan dengan berbagai bahan untuk menciptakan hal hal
yang baru. Soft candy yang berkhasiat meredakan diare akan sangat dibutuhkan
oleh masyarakat. Permintaan obat pereda diare cukup tinggi di indonesia per
tahunnya. Diantaranya adalah kebutuhan obat pereda diare yang disukai balita dan
anak anak. Kebutuhan ini akan terus meningkat seiring dengan pertumbuhan
penduduk di indonesia.
1. Analisis produk
1) Soft candy
Soft candy disukai oleh setiap kalangan dan segala umur. Bahan
utama pembuatannya adalah gula dan gelatin. Soft candy mampu
dikreasikan dengan berbagai bahan dan bentuk.
2) Ekstrak daun singkong
Ekstrak etanolik daun singkong mengandung flavonoid yang cukup
tinggi yaitu 877.7 mg/100 g (Tao dkk, 2019). Flavonoid memiliki
kemampuan untuk menghambat sekresi dan motilitas dalam usus halus
(Rao dkk, 1997). Sehingga ekstrak etanolik dari daun singkong
memiliki kemampuan untuk meredakan diare. (Bahekar, 2015).
Soft candy ekstrak daun singkong menggunakan bahan baku
ekstrak daun singkong (Manihot esculenta). Daun singkong diperoleh
di pasar dari pedagang sayur. Daun singkong yang telah didapatkan
kemudian diekstrak dalam pelarut etanol dengan teknik maserasi.
a. Peralatan yang dibutuhkan
Peralatan yang dibutuhkan dalam pembuatan soft candy “camanes”
ini antara lain wajan, kompor, loyang, sendok kayu, baskom, oven,
botol kaca, kain penyaring
b. Cara pembuatan
a. Ekstraksi daun singkong
1. Membersihkan daun singkong dengan air mengalir.
2. Mengeringkan daun singkong dengan oven hingga
kering.
3. Menghancurkan daun singkong hingga menjadi serbuk.
4. Memasukkan serbuk daun singkong dan etanol 70%
kedalam botol kaca.
5. Mendiamkan campuran selama 2x24 jam
6. Menyaring campuran dengan kain penyaring
3
7. Memanaskan larutan dengan api kecil hingga kering
b. Pembuatan soft candy “camanes”
1. Menyiapkan ekstrak daun singkong dan dilarutkan
dalam air dan dimasak pada api sedang
2. Mencampurkan sirup glukosa , gula pasir dan perisa
sambil diaduk
3. Pemasakan diteruskan selama beberapa menit
4. Menambahkan gelatin sambil diaduk
5. Menuangkan adonankedalam loyang, ditutup dengan
alumunium foil dan dibiarkan selama satu jam dalam
suhu ruangan
6. Memotong permen menjadi segi empat seberat 10 gram
dan ditaburi gula halus yang sudah disangrai selama 20
menit
7. Mengemas soft candy yang telah jadi
6. Analisis Pasar
Bahan baku pembuatan soft candy yaitu daun singkong tersedia
banyak di pasar tradisional dan dapat dibeli dengan harga yang murah.
Etanol 70% yang digunakan sebagai pelarut dalam ekstraksi
didapatkan dari toko kimia. Bahan bahan lain didapatkan dari toko kue
dan makanan. Tempat pembelian bahan baku telah disurvey
sebelumnya untuk mendapatkan bahan yang murah dan memiliki
kualitas bagus. Dengan begitu keuntungan yang didapatkan akan
maksimal. Pemasaran akan dilakukan pada daerah daerah padat
penduduk dimana kebutuhan obat diare sangat tinggi. Sehingga hasil
yang didapatkan akan maksimal.
Keunggulan produk :
Hambatan :
4
Mendeskripsikan secara jelas kelebihan produk pada
konsumen saat promosi melalui media sosial dan deskripsi
produk dalam kemasan.
Menyewa peralatan peralatan yang terlalu mahal.
Sasaran utama
Balita
Anak anak
7. Analisis Keuangan
Dalam sekali produksi dapat dihasilkan 200 bungkus produk dengan
harga jual Rp 3.500 per bungkusnya. Dalam 4 bulan akan dilakukan 4
kali produksi dengan total biaya Rp 2.029.000.
Biaya rata rata perbungkus soft candy tiap bulan
Biaya rata rata per bungkus soft candy =
total biaya produksi
unit per produksi × jumlah produksi
Rp 2.029 .000
=
200 × 4
= Rp 2.536,25
Ekpektasi penjualan
Tabel 1 Perkiraan Total Hasil Pemasaran dalam 4 Bulan
Bulan Ke I II III IV
Produksi 200 200 200 200
(bungkus)
Penjualan 100 150 200 350
(bungkus)
5
I 350.000 650.500 -300.500
II 525.000 459.500 65.500
III 700.000 459.500 240.500
IV 1.225.000 459.500 765.500
Laba total selama 4 bulan pertama 771.000
Laba
1000000
800000
600000
400000
200000
0
Bulan Ke I Bulan Ke II Bulan Ke III Bulan Ke IV
-200000
-400000
6
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
Pelaksanaan kegiatan usaha dilakukan di rumah salah seorang
anggota, kegiatan dilakukan selama 4 bulan dan diadakan 3 kali seminggu
yaitu pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. Kegiatan akan dimulai dari Pukul
08.00 WIB sampai selesai
1. Analisis Biaya
Dalam sekali produksi akan digunakan bahan baku:
1) Daun singkong halus 500 gram
2) Etanol 70% 2 liter
3) Gelatin 100 gram
4) Gula pasir 1 kg gram
5) Sirup glukosa 1 liter
6) Perisa mint 30 mL
7) Perisa strawberry 30 mL
8) Perisa anggur 30 mL
9) Air secukupnya
Produk dikemas dalam kemasan plastik permen dan berat bersih setiap
kemasan 10 gram. Rencana jumlah produk yang dihasilkan dalam sekali
produksi adalah sebanyak 200 bungkus. Dalam 4 bulan direncanakan akan ada
4 kali produksi sehingga akan menghasilkan 800 bungkus produk
Harga jual soft candy “Camanes” per bungkus adalah Rp 3.500 Sehingga akan
diperoleh pendapatan kotor sebesar 800 bungkus x Rp 3.500 = Rp 2.800.000.
Untuk dengan total anggaran yang dibutuhkan selama 4 bulan Rp 2.029.000
Perhitungan laba untuk setiap kali produksi adalah sebagai berikut :
Harga jual produk = Rp 3.500/bungkus
Laba setiap produksi = pendapatan- total biaya produksi
= Rp 2.800.000 – Rp 2.029.000
= Rp 771.000
7
=580
Jadi, modal kembali setelah penjualan sebanyak 580 bungkus
8
BAB IV
BIAYA DAN JADWA KEGIATAN
1. Anggaran biaya
Berdasarkan proses pembuatan produk, maka untuk
menjalankan program ini diperlukan rancangan keuangan. Rancangan
ini dibuat untuk produksi selama 4 bulan. Dengan hari kerja Jumat,
Sabtu, dan Minggu. Adapun biaya yang diperlukan adalah sebagai
berikut
Tabel 3. Biaya Investasi
9
Jumlah Biaya Tetap 50.000
Biaya Daun 4 ikat 3.000 12.000
Variabe singkong
l Etanol teknis 2 liter 25.000 50.000
1 liter
Gelatin 100 100 gram 27.500 27.500
gram
Gula Pasir 1 1 kg 13.000 13.000
kg
Sirup Glukosa 1 liter 27.000 27.000
1 liter
Gula halus 250 gram 5.000 5.000
250 gram
Perisa Mint 30 ml 20.000 20.000
30 ml
Perisa 30 ml 20.000 20.000
Strawberry 30
ml
Perisa anggur 30 ml 20.000 20.000
30 ml
Custom 200 pcs 50.000 50.000
Kemasan 200
pcs
Air ledeng Secukupnya 5.000 5.000
Jumlah Biaya Variabel 299.500
TOTAL BIAYA PRODUKSI 349.500
9. Jadwal kegiatan
Adapun jadwal pelaksanaan produksi soft candy camanes tertera pada
tabel berikut:
Tabel 7.Jadwal Kegiatan
10
No Kegiatan Bulan Ke Bulan ke Bulan Ke Bulan Ke
. I II III IV
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan
peralatan
Pembelian bahan
baku
Ekstraksi daun
singkong
Pembuatan soft
candy
Pengemasan
Pemasaran
Pembuatan
laporan
pertanggungjawa
ban
11
Daftar Pustaka
12
Lampiran lampiran
13
Pemakaian (Rp) (Rp)
Wajan besar Untuk 1 buah 20.000 20.000
mencampur
bahan dan
tempat
memasak
adonan
Kompor gas Sumber api 1 set 50.000 50.000
ketika
memasak
Oven Megeringkan 1 buah 30.000 30.000
daun singkong
Timbangan Menimbang 1 buah 10.000 10.000
berat produk
per bungkus
dan menakar
setiap bahan
Daun Bahan dasar 4 ikat 3.000 12.000
singkong pembuatan
ekstrak daun
singkong
Etanol teknis Pelarut ekstrak 2 liter 25.000 50.000
1 liter daun singkong
Gelatin 100 Bahan dasar 100 gram 27.500 27.500
gram soft candy
Gula Pasir 1 Bahan dasar 1 kg 13.000 13.000
kg soft candy
Sirup Glukosa Bahan dasar 1 liter 27.000 27.000
1 liter soft candy
Gula halus Sebagai 250 gram 5.000 5.000
250 gram taburan soft
candy
Perisa Mint Pemberi rasa 30 ml 20.000 20.000
30 ml pada soft
candy
Perisa Pemberi rasa 30 ml 20.000 20.000
Strawberry 30 pada soft
ml candy
Perisa anggur Pemberi rasa 30 ml 20.000 20.000
30 ml pada soft
candy
Custom Sebagai 200 pcs 50.000 50.000
Kemasan 200 kemasan
14
pcs
Air ledeng Penambah air Secukupnya 5.000 5.000
apabila
dibutuhkan
TOTAL BIAYA BAHAN HABIS PAKAI 359.500
15
6 Rizky ayu S1 Pendidikan 10 Pelaksana
Wachdani/2 Pendidikan Pemasaran
0015160283 Guru Sektrtaris
9 Sekolah kegiatan
Dasar
7 Sasti Nanda S1 Pendidikan 10 Pelaksana
Jayanti1/90 Pendidikan Pemasaran
221612409 Bahasa Penanggungja
Inggris wab promosi
di media
sosial
8 Silva S1 Pendidikan 10 Bendahara
Nurhalisa/2 Pendidikan kegiatan
0042162201 akuntansi Pelaksana
0 pemasaran
16