NIM : 1502190159
KELAS : KM 43-05
1. TRADISI SEMIOTIKA
Semiotika adalah studi tentang tanda-tanda. Tanda adalah bagian dari kehidupan sosial.
Anak-anak yang tertawa riang dan berlarian adalah tanda bermain; sebuah cincin di jari
manis tangan kiri adalah tanda pernikahan. Yang umum dari tanda-tanda ini adalah “kata-
kata” atau apa yang umumnya kita anggap sebagai penggunaan bahasa. Menurut tradisi
semiotik, makna dicapai ketika kita menggunakan bahasa yang sama.
2. TRADISI FENOMONOLOGI
Tradisi fenomenologi memandang komunikasi yang efektif sebagai dialog yang disertai
dengan nilai-nilai keterbukaan dan otentisitas baik dalam ucapan maupun tindakan.
Tradisi fenomenologi digunakan oleh para ahli untuk menganalisa komunikasi dalam
rangka mencari kesalahpahaman yang terjadi dan melihat bagaimana kesalahpahaman
tersebut dikoreksi demi perbaikan masyarakat secara keseluruhan.
7. TRADISI RETORIKA
tradisi retorika memandang komunikasi sebagai sebuah seni praktek diskursus. Dalam
artian bahwa komunikasi manusia merupakan sebuah bentuk seni yang seringkali
ditampilkan pada berbagai macam bentuk seperti persuasi atau pidato. Berdasarkan
tradisi retorika, komunikasi dapat digunakan sebagai strategi untuk mengembangkan
argumen yang kuat dan kredibel yang dapat mengarah pada keberhasilan persuasi
terhadap khalayak.