KOMUNIKASI
SEBAGAI ILMU
PENGETAHUAN
Tim Dosen Pengantar Komunikasi Digital
Sejarah Ilmu Komunikasi
(MENGGABUNGKAN BERBAGAI
BIDANG)
T RA DISI RE T ORIKA
T RA DISI S E MIOT IK
Komunikasi sebagai ilmu bicara
Komunikasi sebagai proses
yang sarat seni ditujukan pada
membagi makna melalui tanda
publik
Tradisi Ilmu Komunikasi
Tradisi Sibernetika
Sibernetika merupakan Dalam tradisi ini konsep- Tradisi ini seringkali
cabang dari teori sistem konsep penting yang dikaji mendapat kritik terutama
yang memfokuskan diri antara lain pengirim, berkenaan dengan
pada putaran timbal balik penerima, informasi, umpan pandangan asumtif yang
dan proses-proses kontrol. balik, entropi, redudansi, cenderung menyamakan
Konsep ini mengarahkan dan sistem. antara manusia dengan
pada seseorang atas mesin dan menganggap
pertanyaan-pertanyaan bahwa suatu realitas atau
tentang bagaimana sesuatu gejala timbul karena
saling mempengaruhi satu hubungan sebab akibat
sama lainnya dalam cara yang linier.
yang tak berujung.
Tradisi Sibernetika
Keyakinan bahwa berbicara
Tradisi membedakan manusia dari binatang.
Tiap tanda antara masyarakat satu dan masyarakat lain akan berbeda
maknanya ketika digunakan dalamberkomunikasi. Dengan perhatian pada
tanda, semiotic menyatukan kumpulan teori-teori yang sangat luas dan
berkaitan dengan bahasa, wacana dan tindakan-Tindakan nonverbal.
(Littlejohn, 2009 : 54)
Tradisi Semiotika
Budaya menjadi aspek yang esensial dalam kajian tradisi ini, sebab budaya
menentukan tiap makna yang terkandung dalam sebuah simbol. Oleh sebab
itu, dalam semiotik tanda memiliki sifat arbitrer. Kebanyakan pemikiran
semiotik melibatkan ide dasar triad of meaning yang menegaskan bahwa arti
muncul dari hubungan di antara tiga hal: benda (atau yang dituju), manusia
(penafsir), dan tanda.
Pola kajian dalam tradisi semiotik ini tidak hanya sekadar memaknai setiap
bentuk tanda, tetapi juga memiliki aspek penting dalam melakukan persuasif
terhadap orang lain. Pada titik inilah kajian semiotik memiliki segi keunikan
tersendiri, yaitu bagaimana memaknai tanda dan mempersuasif orang lain
dengan pemaknaan terhadap tanda tersebut.
Tradisi sosial budaya
berangkat dari kajian
antropologi bahwa
komunikasi berlangsung
dalam konteks budaya
tertentu. Maka komunikasi
dipengaruhi dan
mempengaruhi kebudayaan
Pendekatan sosiokultural