DUALITAS
Dalam sebuah pemodelan Pemrograman Linear, terdapat dua
konsep yang saling berlawanan. Konsep yang pertama kita sebut
Primal dan yang kedua Dual. Bentuk Dual adalah kebalikan dari
bentuk Primal. Kegunaan Dualitas adalah lebih banyak bermanfaat
untuk melakukan pengujian/pengecekan apakah nilai-nilai yang
telah dihasilkan dengan metode simplex telah benar dan hasilnya
dapat digunakan untuk pengambilan keputusan manajemen
Hubungan Primal dan Dual sebagai berikut:
Primal
Memaksimumkan Z = X1 + 3X2 – 2X3
Fungsi batasan 1. 4X1 + 8X2 + 6X3 = 25
2. 7X1 + 5X2 + 9X3 = 30
Dengan Syarat X1,X2,X3 ≥ 0
A B C
X1 2 0 6 3
X2 0 3 5 5
8 15 30
Atau apabila notasi A, B, dan C serta XI dan X2 diganti dengan notasi
umum dalam Dual akan menjadi:
Y1 Y2 Y3
Batasan 1 2 0 6 3
Batasan 2 0 3 5 5
8 15 30
Soal 1
Hocky Furniture memproduksi meja dan kursi yang dihitung atas dasar harian.
Tiap meja yang diproduksi menghasilkan keuntungan $160; sedangkan tiap
kursi menghasilkan keuntungan sebesar $200. Produksi meja dan kursi ini
tergantung pada tersedianya sumber-sumber yang terbatas tenaga kerja, kayu,
dan luas tempat penyimpanan. Kebutuhan sumber-sumber untuk
memproduksi meja dan kursi serta jumlah total sumber yang tersedia adalah
sebagai berikut
Buat Formulasi matematika soal diatas sebagai
persamaan PRIMAL
Buktikan Bahwa Z primal = Z Dual
Kebutuhan Sumber
Sumber Meja Kursi Jumlah yang tersedia/hari
Tenaga kerja 2 jam 4 jam 40 jam
Kayu 18 pon 18 pon 216 pon
Tempat
penyimpanan 24 m2 12 m2 240 m2
a. Buat Formulasi matematika soal diatas sebagai persamaan
PRIMAL
b. Buktikan Bahwa Z primal = Z Dual