Modul 1
Kelompok 40
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Statistik telah ada sejak awal peradaban manusia. Pada saat itu statistik
memiliki arti kumpulan informasi mengenai suatu negara dan jumlah penduduk
(sensus) penduduk. Ada beberapa pengertian istilah statistik seperti, dari bahasa
yunani statistik berasal dari kata status yang artinya negara. Statistik pada awal
peradaban ditunjukkan dengan kegiatan pengumpulan data-data statistika untuk
mendapatkan informasi deskriptif mengenai pengumpulan, penyajian dan
perhitungan. Contoh kegiatan statistik adalah sensus penduduk, pajak, dan hasil
pertanian.
Pada abad ke- 17 statistika deskriptif mulai berkembang bersama dengan
ilmu peluang yang terlahirkan dari meja judi. Dan pada abad ke- 19 dan awal
abad 20 statistika dapat di temui dalam matematika. Saat ini merupakan era
globalisasi yang sangat komlpeks dan penuh dengan ketidakpastian. Oleh karena
itu statistik sangat diperlukan dan bernilai pada saat ini karena dapat
memberikan suatu informasi sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat
dan dapat dipertanggung jawabkan.
Mempelajari ilmu statistik berguna untuk kehidupan sehari-hari yang
berakaitan dengan pengumpulan, pengolahan, penyajian, penganalisisan,
penarikan kesimpulan dan pembuatan keputusan. Dan data yang didapat
disajikan dalam bentuk diagram atau grafik sehingga mudah dipahami. Contoh
penerapan dikehidupan sehari-hari yaitu dalam bidang manajemen digunakan
untuk penentuan struktur gaji, pesangon, dan tunjangan karyawan. Data yang
digunakan pada modul ini yaitu data diskrit mengenai Data Penduduk
Kabupaten Ponorogo Jawa Timur per Keluharan dan data kontinu mengenai
Panjang Telapak Tangan Siswa/i Teknik Industri 2013.
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro
1.2
Tujuan Penulisan
Ada beberapa tujuan penulisan laporan ini, yaitu :
Menjelaskan statistik dan statistika
Menjelaskan pengertian dan macam-macam data
Mengetahui jenis-jenis penyajian data
Mengetahui ukuran statistik
Mengetahui software SPSS dan minitab
Mampu mengolah data yang berhubungan dengan statistika deskriptif
1.3
Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah yang terdapat pada modul 1 statistika deskriptif
Metodologi Praktikum
Identifikasi Masalah
Studi Pustaka
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro
Pengumpulan Data
Pengolahan Data
Analisa
1.5
Sistematika Penulisan
Penulis membagi sistematika penulisan ini menjadi 5 Bab agar pembaca
dapat benar-benar memahami isi dari laporan ini. Adapun isi dari sistematika
penulisan laporan ini adalah:
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini penulis memberi informasi tentang apa saja yang akan
dibahas di dalam laporan ini, serta memberi tahu inti permasalahan dari
laporan ini. Bab I terdiri dari latar belakang, tujuan penulisan,
pembatasan masalah, metodologi praktikum, dan sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab ini penulis memberi informasi mengenai dasar-dasar teori baik
dalam pengertian, fungsi, macam-macam dan sebagainya. Bab ini akan
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro
Statistika
Statistika adalah ilmu mengumpulkan, menata, menyajikan,
2.1.2 Statistik
Statistik adalah suatu kumpulan angka yang tersusun lebih dari
satu angka. sebagai contoh : harga saham perusahaan GDJR Rp. 2400,
inflasi tahun 2002 sebesar 10,03% pertumbuhan ekonomi 3,5%, peluang
harga saham naik di BEJ 63%, jumlah pemilih PDIP tahun 1999 sebesar
35 juta orang dan lain lain. Angka-angka 2400, 10,3%, 3,5%, 63%, 35
Juta adalah contoh dari statistik.
(Suharyadi Purwanto S.K, 2003)
2.1.3
angka atau bilangan, atau sebagai deretan angka atau bilangan yang
menunjukkan keterangan mengenai suatu cabang kegiatan tertentu,
misalnya
statistik
kunjungan
wisatawan
ke
Indonesia,
statistik
hotel,restoran,dll.
Sedangkan statistika dapat diartikan sebagai ilmu pengetahuan
yang mempelajari metode-metode yang perlu dipergunakan dalam
pengumpulan data, penyusunan data, penyajian data, penganalisisan data,
penarikan kesimpulan atau konklusi, pembuatan perkiraan atau estimasi.
2.2
Macam-macam Data
Data berdasarkan jenis :
a. Data Kualitatif
Data Kualitatif merupakan data non angka (numerik) seperti jenis
kelamin, warna kesayangan, dan asal suku. Data kualitatif digunakan
apabila kita tertarik melihat proporsi atau bagian yang termasuk dalam
katagori, contoh berapa persen jenis kelamin pria dibandingkan wanita,
warna apa yang disukai oleh sebagian besar penduduk, dan berapa persen
suku tertentu dibandingkan dengan suku lainya.
b. Data Kuantitatif
Data kuantitatif Merupakan data angka atau numerik seperti jumlah
mobil (bisa 0, 1, 2, dan lain-lain), jumlah TV yang dijual suatu toko (10,
30, dan lain-lain), berat badan (60,1 kg, 80,5 kg). Semua ukuran tersebut
berupa angka.
Data berdasarkan sifatnya :
c. Data Diskrit
Data Diskrit merupakan data kuantitatif yang nialainya khusus dan
merupakan hasil dari perhitungan serta biasanya merupakan bilangan
bulat, data diskrit seperti jumlah mobil 0, 1, 2 dan lain-lain , tidak
mungkin jumlah mobil 1,5 atau 2,25 dan sebagainya. Jadi data diskrit
biasanya berupa angka bulat.
d. Data Kontinu
Data Kontinu merupakan data kuantitatif yang nilainya menempati
semua interval pengukuran dan merupakan hasil dari pengukuran serta
biasa berupa bilangan pecahan dan bulat. Contoh : berat badan bisa 60,1
kg ; 80,5 kg atau bisa 60 dan 80 kg. Tinggi badan, luas rumah, panjang
jalan dan lain-lain, yang merupakan hasil pengukuran merupakan data
kontinu.
Data berdasarkan cara memperoleh :
e. Data Primer
Data Primer merupakan data yang diperoleh langsung dari sumbernya
atau objek penelitian. Data primer biasanya diperoleh dengan wawancara
langsung kepada objek atau pengisisan kuisioner yang di jawab oleh
objek penelitian.
f. Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang sudah diterbitkan atau digunakan
pihak lain. Contoh data yang diambil dari koran, majalah, jurnal,
publikasi lain merupakan data sekunder.
(Miftah Farid. 2009)
2.3
Penyajian Data
2.3.1 Tabel
a. Distribusi Frekuensi
Distribusi Frekuensi adalah pengelompokkan data dalam ke
dalam beberapa katagori yang menunjukkan banyakanya data
dalam setiap katagori , dan setiap data tidak dan setiap data tidak
boleh dimasukkan kedalam dua atau lebih kategori.
Langkah pertama pada distribusi frekuensi adalah mengurutkan
data dari yang terkecil ke yang terbesar atau sebaliknya. Tujuan
dari langkah ini adalah agar memudahkan dalam melakukan
perhitungan pada langkah ketiga.
UMUR
17-20
21-24
25-28
29-32
33-36
26
35
21
45
(Suharyadi Purwanto S.K, 2003)
2.3.2
Grafik
2.3.2.2 Histogram
Histogram merupakan bentuk diagram yang mudah
dipahami. Histogram merupakan diagram balok, karena frekuensi
disajikan dalam bentuk balok. Histogram menghubungkan antar
tepi kelas interval pada usmbu horisontal (X) dan frekuensi setiap
kelas pada sumbu vertikal (Y)
(Suharyadi Purwanto S.K, 2003)
Contoh Histogram :
10
2.3.2.4
11
2.3.2.6 Ogive
Ogive merupakan diagram garis yang menujukkan
kombinasi
antara
interval
kelas
dengan
frekuensi
Contoh Ogive :
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro
12
2.4
. . . . .(iv)
Keterangan :
X
2.4.2 Median
13
. . . . .(v)
Keterangan
Tb
= Jumlah Data
Fk
= Interval
2.4.3 Modus
Modus merupakan salah satu ukuran pemusatan disamping Mean
dan median, modus merupakan suatu nilai pengamatan yang paling
sering muncul. Sebagai contoh modus adalah seperti mobil merek apa
yang paling banyak dibeli konsumen.
Rumus menghitung modus :
. . . . .(vi)
Keterangan :
Mo
= Modus
TB
= Tepi Bawah
14
d1
sebelumnya
d2
sebelumnya
i
= Interval kelas
(Suharyadi Purwanto S.K, 2003)
2.4.4 Fraktil
Fraktil adalah nilai-nilai yang membagi seperangkat data yang telah
diurutkan menjadi beberapa bagian yang sama.
Fraktil dapat Berupa :
a. Kuartil
Kuartil adalah letak yang telah membagi data yang telah
diurutkan atau data yang berkelompok menjadi 4 bagian.
Rumus :
Q1 = [1(n+1)] /4 . . . . .(vii)
Q2 = [2(n+1)] /4 . . . . .(viii)
Q3 = [3(n+1)] /4 . . . . .(ix)
b. Desil
Desil adalah letak yang telah membagi data yang telah
diurutkan atau data kelompok menjadi 10 bagian.
D1 = [1(n+1)] /10 . . . . .(x)
D2 = [2(n+1)] /10 . . . . .(xi)
...........
D9 = [9(n+1)] /10 . . . . .(xii)
Program Studi Teknik Industri
Universitas Diponegoro
15
c. Presentil
Presentil merupakan bagian dari ukuran letak, presentil adalah
ukuran letak yang membagi data yang telah diurutkan atau data
yang berkelompok mrnjadi 100 bagian yang sama besar , atau
setiap dari desil sebesar 1%.
Rumus mencari letak presentil :
P1 = [1(n+1)] /100 . . . . .(xiii)
P2 = [2(n+1)] /100 . . . . .(xiv)
P3= [3(n+1)] /100 . . . . .(xv)
...................
P99 = [99(n+1)] /100 . . . . . .(xvi)
( Suharyadi Purwanto S.K, 2003)
2.5
Ukuran Dispersion
2.5.1
Pengertian
Ukuran Dispersion adalah suatu ukuran baik parameter atau
2.5.2
16
2.5.3
Macam-macam
2.5.3.1 Range
Range atau jarak adalah merupakan ukuran yang paling
sederhana dari ukuran penyebaran.range atau jarak merupakan
perbedaan antara nilai terbesar dan nilai terkecil dalam suatu
kelompok data. Semakin kecil ukuran range atau jarak
menunjukkan karakter yang lebih baik, karena data mendekati
pada nilai pusat dan kompak
Rumus :
Range/Jarak = Nilai terbesar Nilai terkecil . . . . .(xvii)
2.5.3.2 Deviasi Rata-rata
Deviasi rata-rata adalah rata-rata hitung dari nilai mutlak
deviasi antara nilai data pengamatan dengan rata-rata hitungnya.
Rumus :
. . . . .(xviii)
Keterangan :
MD
= Deviasi Rata-rata
pengamatan
N
Jumlah
data
atau
pengamatan
dalam
sampel/populasi
= Lambang penjumlahan
17
||
2.5.3.3 Varians
Varians adalah rata-rata hitung deviasi kuadrat setiap
data terhadap rata-rata hitungnya.
Rumus :
. . . . .(xix)
Keterangan :
X
. . . . .(xx)
Keterangan :
X = nilai setiap data pengamatan
18
n = banyak data
(Suharyadi Purwanto S.K, 2003)
2.6
. . . . .(xxi)
19
Keterangan :
Sk
= Standar Deviasi
(Suharyadi Purwanto S.K, 2003)
2.6.2
Kurtosis
Untuk mengukur keruncingan dari suatu kurva dapat dilakukan
20
Keterangan :
Xi
: Nilai tengah
: jumlah data
: Standar deviasi
(Suharyadi Purwanto S.K, 2003)
2.7
Software SPSS
2.7.1 Pengertian dan tujuan
2.7.1.1 Pengertian
SPSS adalah singkatan dari Statistical Product
and Service Solutions, yaitu sebuah program komputer
yang digunakan untuk menganalisis statistika. SPSS
merupakan sebuah aplikasi yang biasa digunakan atau
diterapkan untuk memenuhi sebuah penelitian baik di
perguruan tinggi atau di perusahaan. Aplikasi yang
memiliki
analisis
statis
yang
cukup
tinggi
ini
21
2.7.1.2 Tujuan
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa
program ini dibuat dengan berbagai macam perintah yang
umum maupun spesifik, guna memudahkan individu
dalam perhitungan maupun pemrosesan data mentah
statistik secara cepat dengan akurasi yang baik.
(Ilham Fahul Hoir, 2009)
File
pada menu utama File memuat 20 pilihan submenu. Pada
menu utama File memuat sub$submenu tentang file, di
22
Edit
merupakan submenu untuk melakukan pengeditan data
yang telah dimasukkan pada SPSS Data Editor. Beberapa
kegunaan dari submenu dari menu utama Edit adalah
melakukan undo atau mengembalikan action terakhir yang
dilakukan, sedangkan redo sebaliknya, cut clear untuk
menghapus data, copy paste untuk menggandakan dan
duplikasi data, find untuk mencari data, dan copy paste
variable untuk mengganti variabel data
View
merupakan menu yang menampilkan submenu untuk
menam pilkan status toolbar yang sedang aktif (Status
mendefinisikan
mengurutkan data
waktu
(definedates...),
23
data SPSS,
Graphs
dikelompokkan
hanya
menjadi
submenu,
yang
pada
adalah
( variables...),
pada toolbar
Baris Nama Variabel
merupakan tempat yang menunjukkan nama dari suatu
variabel. Untuk pertama kali baris nama variabel diberi
nama Var .(Untuk mengganti nama variabel dapat melalui
variabel view dan mengganti dengan cara double klik
kotak variabel tersebut)
24
Baris data
Merupakan barisan yang berisi data$data dalam jumlah
banyak yang merupakan data daripada varibel tersebut.
2. Variabel view
Variabel view merupakan bagian yang digunakan untuk
mendefinisikan variabel data yang akan dimasukkan. Untuk
mengaktifkan kotak Variabel View lakukan dengan klik
Variabel View (bagian yang diberi kotak).
Di dalam Variabel View di atas memiliki keterangan sebagai
berikut:
Name : berisi nama variabel. Misal dengan memberikan
nama variabel data pertama, maka klik kolom Name pada
baris pertama, misalnya Jenis Kelamin.
Type: merupakan tipe data, berbagai macam type yang ada
memiliki fungsi yang berbeda yaitu :
a. Numeric, untuk data angka dengan lebar 8 digit dan 2
b.
c.
dst.
Width:diisikan sejumlah karakter (lebar kolom) yang akan
diinput dalam Data View. Untuk tipe data numerik, lebar
maksimal 40 digit, sedangkan tipe data string lebar
maksimal 32767 digit. Apabila menginginkan menambah
lebar ditambah, klik tanda panah ke atas, sebaliknya untuk
mengurangi digit lebar, klik panah ke bawah
Decimal: diisi jumlah desimal karakter maksimal yang
akandiinput dalam Data View. SPSS memberikan default
25
tersebut.
Align : untuk pengaturan tampilan perataan kata dalam
yang
akan
2.7.3
Tampilan
Tampilan Data View
26
27
28
29
30
31
32
2.7.4
33
34
35
2. Menganalisis Data:
a. Click di Analize, akan muncul menu bermacammacam teknik analisis sebagai berikut:
36
perlakuan
(click
Compare
Means),
variabel
dengan
menggunakan
statistik
37
Minitab
berbentuk
tombol-tombol
dalam
window
38
Grafik dasar
Ada beberapa grafik yang dikategorikan grafik dasar seperti
scatterplot, plot times series, histogram, boxplot, plot draftsman,
Project Manager
Project Manager berfungsi mengatur file-file yang tersimpan
dalam project. Project Manager terdiri atas beberapa folder dan
window suatu folder seperti ditunjukan pada gambar berikut
2.8.3
Tampilan
39
40
2.8.4
memanipulasi
data
sesuai
dengan
kebutuhan,
maka
kita
Memasukan Data
Pertama kali menjalankan minitab, kita akan melihat project yang
belum terisi.Karena worksheet masih kosong, kita harus
41
42
43
worksheet
berisi
hasil
Minitab.
Gambar memperlihatkan kolom C1 dan C3 berubah menjadi C1T dan C3-T. huruf T menunjukan tipe data pada kolom tersebut.
Menyimpan Worksheet
Cara menyimpan data yang telah dimasukan agar tidak
hilang adalah:
44
menyimpan
worlsheeet,
dan
terakhir
hanya
Membuat Worksheet
Langkah-langkah membuat worksheet baru adalah:
1.Pilih File > New atau tekan tombol [Ctrl] + [N]
2.Pilih Minitab Worksheet
3.Klik OK
45
Tipe Data
Dalam melakuakn analisa data statistic, kita harus memperhatikan
skala datayang akan diolah. Dalam Minitab, skala data berkaitan
dengan tipe data. Minitabmenyediakan 3 tipe data, yaitu:
1.
2.
3.
Numeric
Text
Date/Time
46
47
48
49