Anda di halaman 1dari 9

Tugas

(mata kuliah Jurusan Teknik Industry)

Pembahasan
1. Contoh Perusahaan yang telah menerapkan industri 4.0
2. Penerapan industri 4.0 apa saja yang telah diterapkan di perusahaan
tersebut.
PROFIL PERUSAHAAN

1.A Sejarah Perusahaan

Pada awal berdiri bernama PT Australian Dairy Produce Board (Dewan Hasil
Peternakan Susu Australia) telah berhasil mendapat hasil dan kerjasama di Filiphina,
Thailand, dan Singapura.

Kemudian dengan adanya kesempatan mendirikan usaha serupa di Indonesia,


maka tahun 1967 PT Australia Indonesian Milk Industries (PTINDOMILK) yang
merupakan induk PT Indolakto didirikan.

Pada bulan April 2008 dilakukan merger terhadap PT Australia Indonesian Milk
Industries (PT INDOMILK), PT Ultrindo, PT Indomurni Dairy Industries, PT Indolakto
dan PT Indoeskrim ke dalam satu payung usaha, yaitu PT Indolakto.

Tahun 2007, PT Indolakto mendapatkan penghargaan Piagam Bintang Tiga


Keamanan Pangan (Food Star Award) dari badan POM republik Indonesia karena
berprestasi dalam menerapkan manajemen keamanan pangan berdasarkan sistem
HACCP, ISO 22000 secara konsisten.

PT Indolakto juga telah mendapatkan sertifikat ISO sejak tahun 2000 hingga
2015.Pada awal tahun 1994, PT Indolakto adalah perusahaan yang memperoleh
rekomendasi untuk mencantumkan label “HALAL” pada semua produknya setelah
memenuhi persyaratan ketat yang diterapkan oleh Departemen Agama dan Majelis
Ulama Indonesia (MUI).

1
PROFIL PERUSAHAAN

Nama Perusahaan : PT Indolakto


Visi Perusahaan : "Menjadi pemimpin pasar susu di Indonesia dan
membangun citra terkemuka di negara lain melalui
produk-produk berkualitas".
Misi Perusahaan : “Menciptakan nilai tambah perusahaan yang
berkelanjutan dengan menghadirkan produk
PTIndolakto yang berkualitas di seluruh dunia melalui
manajemen usaha yang baik dan pemanfaatan peluang
kerjasama dengan pihak asing maupun dalam negeri
dengan sebaik-baiknya”.
Negara : Indonesia
Sub Industri : FMCG
Tahun Berdiri :1994
Alamat kantor : Jl. Raya Bogor Km. 26 Gandaria, Kelurahan Pekayon,
Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, DKI Jakarta
13710
Telepon : 0800 170 8888 / 2333
Phone / Fax : (021) 871 0211 / (021) 871 0404
Email : layanan.konsumen@indomilk.com
Section : Dairy ManufactureDescription
Classification :Pabrik Pengolahan Susu Segar
Produk : Susu Segar Indomilk, Susu Kotak UHT (Ultra High
Temprature), Susu Kental Manis,Susu Botol Cair, Susu
Bubuk seperti Indomilk, Kremer, Nice, Cap Enak.
Jumlah Karyawan : 2500 Karyawan

2
Produk PT. INDOLAKTO
Produk yang dihasilkan

Hasil produksi PT. INDOLAKTO berupa olahan susu dan butter, berikut adalah
Produk yang dihasilkan PT. INDOLAKTO :

NO Nama Produk Gambar Produk

1 Fresh Milk

2 Susu Bubuk Indomilk

3 Milkuat Botol

4 Indomilk UHT Botol

3
5 Susu Bubuk Milkuat

6 Susu Indomilk UHT

7 Butter

8 Krimer cap enak sachect

9 Krimer Tiga Sapi

4
10 Susu Kental Manis Indomilk Can dan
Sachect

11 Krimer Cap Enaak Can

12 Susu Bubuk Bulk

13 Indoeskrim

14 UHT Kids 115ml

5
Penerapan industry 4.0 di PT. INDOLAKTO

Jauh sebelum pemerintah meluncurkan “ Making Indonesia 4.0 “, PT Indolakto


produsen susu merk Indomilk telah menerapkan teknologi 4.0, seperti digitalisasi dan
otomatisasi (advance robotics) di salah satu pabriknya di Purwosari, Provinsi Jawa Timur,
dalam proses produksinya.

Pada tahun 2012 PT. Indolakto sudah menerapkan robotic hanya saja belum terkoneksi
semuanya ke internet, seiring waktu ditambahkannya Internet of Things (IoT) dan
kustomisasinya hingga terkoneksi semuanya.

Salahsatu contoh penerapan industry 4.0 di PT. Indolakto adalah Sistem kontrol
Pencampuran menggunakan sistem SCADA (Supervisory Control And Data Acquisition) atau
Sistem kendali industri berbasis komputer yang dipakai untuk pengontrolan suatu proses.

6
Pada sistem ini semua proses sudah dilakukan secara otomatis dan operator
hanya memasukan parameter yang dikehendakinya.

Keunggulan pada sistem SCADA adalah operator mampu melihat seluruh aktivitas
yang sedang bekerja dan bisa melihat jika ada penyimpangan adapun kelebihan
lainnya adalah:

1. Konsistensi Kualitas
Konsistensi produk adalah Sesuatu yang tidak bisa dinegosiasikan dengan
konsumen, perubahan sedikit saja akan mempengaruhi persepsi dan selanjutnya
perilaku dan pilihan produk.
Karena seluruh parameter sudah terkunci dan tidak tergantung pada orang,
maka produk yang sudah menggunakan sistem otomatis akan konsisten kualitasnya
dibangdingkan dengan sistem manual.

2. Biaya Produksi yang efisien serta memiliki tingkat fleksibelitas yang


tinggi
Memenuhi permintaan konsumen yang cukup tinggi membutuhkan kapabilitas
manufaktur berbagai jenis produk pada line yang ada.pergantian formulasi dan
pergantian setting dengan sistem pencampuran yang sudah otomatis akan semakin
cepat dan mudah, sehingga sistem pencampuran ini akan menekan waktu persiapan
pada pergantian formulasi dan perubahan setting parameter.

Optimasi pencampuran akan membuat terjadinya penghematan biaya. Karena


memaksimumkan output dengan proses yang berkesinambungan antar batch,
kecepatan dalam pindah formulasi, kecepatan setting parameter, dan meminimalkan
biaya pemeliharaan peralatan serta menyiapkan laporan yang cepat dan akurat

7
8

Anda mungkin juga menyukai