Anda di halaman 1dari 6

Tugas Teori Bulutangkis

Nama : Magdalena Vania


Kelas : 10 IPS 1

PERINTAH
1.Jelaskan pukulan bulutangkis:
a. service
b. forehand
c. backhand
d. smash
e. lob
f. drop shot
g. drive
2. Jelaskan 4 macam cara memegang raket
3. Buatlah gambar lapangan bulutangkis disertai ukurannya
4. gambarkan sasaran service tunggal dan ganda bulutangkis

JAWABAN
1. Penjelasan dari beberapa pukulan bulu tangkis
a) Service : Pukulan yang dilakukan pemain untuk
mengawali pertandingan. Bisa dilakukan dengan
servis atas yang jamak dilakukan dalam nomor
tunggal dimana bola dipukul melambung keatas
menyilang ke area pertahanan lawan, bukan ke
area yang sejajar. Teknik lainnya dengan servis
bawah dengan memukul bola pendek melewati net
menyilang ke area pertahanan lawan.
Pukulan servis merupakan pukulan dengan raket untuk menerbangkan shuttlecock ke
bidang lapangan lawan secara diagonal dan bertujuan sebagai permulaan permainan.
Macam-macam pukulan servis, yaitu: Pukulan servis pendek. Pukulan servis panjang.
Dalam olahraga bulutangkis permainan dimulai dengan cara salah satu pemain
melakukan pukulan servis dengan tepat. Servis merupakan pukulan menggunaan raket
dengan melempar shuttlecock ke area lapangan lawan secara diagonal dan bertujuan
untuk memulai permainan. Servis dalam olahraga bulu tangkis pun terdapat beberapa
macam, yaitu servis pendek, servis panjang, servis mendatas, serta servis cambuk.
Berikut Penjelasannya :

1. Servis Pendek
Servis pendek adalah servis dimana shuttlecock melintas tipis melewati net. Pukulan
mengarahkan shuttlecock ke sudut perpotongan garis servis depan dengan garis tengah
atau garis servis dengan garis tepi. Servis pendek dapat dilakuan secara forehand dan
backhand.

2. Servis Panjang
Servis panjang bertujuan untuk menerbangkan shuttlecock setinggi-tingginya sehingga
jatuh ke garis belakang lapangan lawan.

3. Servis Cambukan
Servis cambukan merupakan servis yang bisa membingungkan lawan karena shuttlecock
jatuh tanpa disadari pihak lawan. Servis ini dilakukan sama seperti servis biasa. Tetapi
pukulan dilakukan dengan cara mencambukkan raket dengan cepat.

4. Servis mendatar (Service drive)


Servis mendatar adalah gerakan servis yang dilakukan dengan cara memukul shuttlecock
dengan mendatar dan setipis mungkin melewati net. Sasarannya yaitu sudut titik-titik
perpotongan antara garis belakang dengan garis tengah lapangan.

b) Forehand : Jenis pukulan ini menjadi pukulan yang


sering dilakukan. Jenis pukulan ini pula yang
menjadi dasar dalam permainan bulutangkis.
Pukulan yang berbanding terbalik dengan backhand
dimana forehand dilakukan dengan menggunakan
tangan kanan dari arah kanan sehingga bagian
depan tangan menghadap ke arah pukulan. Adapun
semua pukulan dari arah kanan dapat dimasukkan
ke kategori ini. Forehand merupakan pukulan yang diayun dari belakang badan pemain
dengan arah bagian depan raket dan telapak tangan pemain menghadap ke shuttlecock.
Teknik pukulan yang dilakukan dengan telapak tangan yang memegang raket menghadap
ke depan atau ke arah net.

c) Backhand : Pukulan dengan tangan kanan dengan posisi


dari sebelah kiri sehingga tangan membelakangi arah
pukulan. Pukulan ini biasanya digunakan untuk
menyebut backhand clear, backhand smash, backhand
net kill, backhand drive, backhand net kill, backhand net
shot, dan backhand drop shot, serta semua pukulan yang dapat dilakukan dari arah
backhand akan masuk kategori ini.

d) Smash : Pukulan yang melambung keras dan menukik


ke arah yang bervariasi. Teknik Pukulan Smash Pada
Permainan Bulutangkis bisa diartikan pukulan overhead
(atas) yang diarahkan ke bawah dan dilakukan dengan
tenaga penuh. Pukulan ini identik sebagai pukulan
menyerang. Karena itu tujuan utamanya untuk
mematikan lawan. Smash merupakan teknik pukulan
yang dilakukan dengan cara overhead dimana pukulan
yang dilangsungkan harus dilakukan dengan sekuat
tenaga dari posisi atas dan menukik tajam kearah area
lawan. Biasanya pemain yang mampu menguasai teknik
smash, berpeluang besar untuk menghasilkan point,
sebab teknik ini sangat sulit diantisipasi / dikembalikan
oleh lawan.

e) Lob : Pukulan pengembalian bola dengan mengarahkannya melambung ke atas. Pukulan


lob adalah suatu pukulan dalam permainan bulutangkis
yang dilakukan dengan tujuan untuk menerbangkan
shuttlecock setinggi mungkin mengarah ke belakang
garis lapangan. pukulan lob atau pukulan panjang
merupakan salah satu ketrampilan yang sangat penting
dalam permainan bulutangkis setelah service.
Kemampuan ini harus dipertahankan untuk menyerang
ke belakang lapangan.

f) Drop shot : Pukulan dropshot pada bulu tangkis yaitu pukulan mengecoh seolah-olah
akan smash padahal hanya menyebabkan
shuttlecock tepat melampaui jaring/ net dan
jatuh di daerah lawan.
Pukulan dropshot pada bulu tangkis sering
juga disebut sebagai pukulan potong. Yaitu
pukulan mengecoh seolah-olah akan smash
padahal hanya menyebabkan shuttlecock
tepat melampaui jaring/ net dan jatuh di
tempat lawan. Tekniknya yaitu dengan
gerakan bet seperti Half Volley Push atau Half Volley Block seperti kita menaruh sedekat
mungkin dengan jaring di meja lawan. Dropshot dapat membantu mengumpulkan banyak
angka jika pemain sudah lihai menggunakannya.
Dropshot yang baik yaitu jika jatuhnya shuttlecock dekat dengan net, di daerah lapangan
lawan, dan tidak melewati garis ganda. Untuk melakukan pukulan dropshot, pemain
harus mangatur perasaan dan kekuatan supaya jatuhnya kok setipis dan sedekat mungkin
dengan garis serang lapangan lawan.

g) Drive : Drive adalah pukulan datar dan


kecetapan sedang, dengan ketinggian
sedikit di atas kepala, sejajar, atau sedikit
di bawah kepala, pukulan drive dapat
dilakukan dari arah belakang jika cock
tidak cukup tinggi untuk di smash, atau
dari arah tengah, dan bisa juga dari arah
depan atau dekat net. permainan bulu
tangkis adalah pukulan yang dilakukan
dengan menerbangkan shuttlecock secara mendatar yang ketinggiannya menyusur di atas
net dan penerbangannya sejajar dengan lantai.

2. 4 macam cara memegang raket


1. American Grip
Teknik American Grip atau yang juga disebut teknik frying pan. Teknik ini digunakan
untuk melakukan dan mengembalikan pukulan servis dan pada permainan net yang
membutuhkan pukula pendek untuk menghasilkan pukulan yang berkualitas. American
Grip cocok digunakan saat akan melakukan smash.

Cara melakukan sebagai berikut :


1) Tangan memegang raket di bagian ujung tangkai (handle) seperti memegang pukul kasur.
2) Ibu jari dan jari telunjuk menempel pada tangkai.

Keuntungannya sebagai berikut :


 Jenis pegangan American grip sangat efektif untuk melakukan pukulan smes bola di
depan net.
 Mudah untuk memukul bola-bola atas.
 Pegangan American grip bagi pemukulan mudah mengarahkan bola, baik ke kanan
maupun ke kiri.

Kelemahannya adalah pegangan American grip kurang efektif untuk melakukan pukulan
backhand dan untuk bermain net yang bolanya berada di samping kanan dan kiri.

2. Forehand Grip
Forehand Grip, merupakan cara memegang raket secara miring, kemudian raket dipegang
menggunakan tangan (seperti orang bersalaman) dimana ibu jari dan jari telunjuk
membentuk huruf V. Dalam teknik ini posisi pegangan tidak boleh berubah.
Cara melakukan sebagai berikut :
1) Raket dipegang dalam posisi miring.
2) Ibu jari dan jari telunjuk menempel pada tangkai raket yang sempit.
3) Pada waktu memegang raket tidak boleh diubah-ubah.

Keuntungannya sebagai berikut :


 Pegangan ini lebih mudah untuk melakukan pukulan bola di sebelah kanan dari tubuh
sehingga bola akan mudah dipukul dengan pukulan forehand.
 Untuk melakukan pukulan forehand tidak perlu memutar pegangan raket.

Kelemahannya sebagai berikut :


 Untuk melakukan pukulan backhand memerlukan kekuatan pergelangan tangan dan
kekuatan sendi bahu.
 Mengalami kesulitan dalam mengembalikan bola yang ada di depan net.

3. Backhand Grip
Backhand Grip mengharuskan kita menggunakan ibu jari. Teknik ini biasa digunakan
oleh pemain bulutangkis di negara Inggris. Pegangan ini digunakan untuk memukul
tembakan yang ada di sisi punggung tubuh.
Cara melakukan sebagai berikut :
1) Raket dipegang dalam posisi miring.
2) Pada waktu memegang raket ibu jari berada di bagian belakang tangkai raket, sedangkan
jari-jari tangan diletakkan di bagian depan.

Keuntungannya sebagai berikut :


 Memukul shuttlecock dengan pegangan ini dapat menghasilkan arah bola yang sulit
diduga.
 Bola yang dipukul dapat berjalan cepat dan keras.

Kelemahannya sebagai berikut :


 Dengan pegangan ini pemain akan mengalami kesulitan jika mengembali bola keras yang
arahnya ke samping kanan badan.
 Pukulan bola keras dari lawan yang arahnya ke tubuh juga sulit untuk dikembalikan.

4. Combination Grip
Combination Grip merupakan kombinasi antara Forehand Grip dan Backhand Grip.
Penyesuaian pegangannya sesuai dengan arah datangnya suttlecok, jadi skill sang pemain
sangat menentukan teknik ini
Cara melakukan sebagai berikut:
1) Raket yang dipegang dalam posisi miring.
2) Jari telunjuk diletakkan di bagian depan menghadap ke ujung raket, ibu jari memangkul
di tangkai raket di sisi belakang dan jari-jari yang lain ditekuk di bawah tangkai raket.

Keuntungan sebagai berikut:


 Pegangan combination grip mudah mengubah tangkai raket menyesuaikan arah
datangnya bola.
 Pegangan ini campuran antara jenis pegangan forehand grip dan backhand grip.

Kelemahan teknik combination grip Yaitu ketika kita memukul dengan pegangan
combination grip akan sedikt sulit untuk di perhatikan karena pegangan dengan teknik
raket combination grip akan mudah untuk memukul bola yang datang nya ke arah tubuh,
sebab pegangan combination grip ibu jari mudah di geser.

NO 3 dan 4, di halaman yang berbeda.

Anda mungkin juga menyukai