Anda di halaman 1dari 2

9/3/2021

KECERDASAN EMOSI
Nama : Magdalena Vania N
Kelas : XI IPS 1 / 15

PERTANYAAN

1. Seberapa sering, anda berkata kata tidak sopan, kasar, tidak menghargai kepada orang
lain?

2. Mengapa itu terjadi?

3. Apa yang terjadi apabila kondisi seperti itu terus berlangsung?

4. Apa yang dapat anda lakukan untuk mengurangi kebiasaan tersebut?

5. Tuliskan kata motivasi yang dapat membantu anda untuk memiliki emosi lebih baik!

JAWABAN
1. Lumayan sering.

2. Karena jujur saja, saya itu cenderung memiiki sifat yang disebut sebagai sifat “tidak mau
kalah”. Saya itu keras kepala dan sensitive, jadi apabila terkadang saya terlalu banyak
dimarahi atau ditegur karena hal sepele dan kebetulan saya banyak mengurus hal-hal lain
disekolah yang juga sama pentingnya dengan pekerjaan rumah, saya menjadi mudah untuk
menumpahkan emosi. Saya sering mengalami naik turunnya emosi “mood swing” ketika
saya memiliki banyak tugas sekolah. Bukan berkata kasar (saya tidak suka berkata kotor),
tapi saya lebih sering marah saja.

3. Saya sebetulnya sadar bahwa ini salah dan saya juga sudah sering berdoa, agar saya
kedepannya menjadi orang yang lebih baik dan mahir mengendalikan emosi. Namun balik
9/3/2021

lagi, itu sulit, karena kepribadian saya itu mencerminkan orang yang tidak mau kalah dan
saya sudah terbiasa berdebat.

Apa yang terjadi apabila emosi saya tetap seperti ini? Meledak-ledak dan sulit
dikendalikan. Saya biasanya kena omel orang tua, kemudian apabila saya marah maka hal
tersebut akan berdampak pada mood/emosi saya saat itu. Saya menjadi sedih (terkadang
menangis) dan tidak mood lagi untuk mengerjakan suatu hal. Jika hal ini terus berlanjut,
kepribadian saya akan menjadi kurang baik untuk berpartner. Maksudnya apa? saya rasa
apabila saya orangnya tegas, dan emosian (apabila saya diserang duluan), partner
kerja/teman/keluarga dan sebagainya yang berada disekitar saya akan menjadi tidak enjoy
apabila berhadapan atau berkomunikasi dengan saya.

4. Apabila emosi saya ini mulai tidak terkendali, saya akan menghindar/menjauh dari
sumber yang mengakibatkan meledaknya emosi saya hari itu. Saya biasanya juga
mengalihkan perhatian saya pada hal lain (menyibukkan diri saya sendiri) sampai emosi
marah saya itu lebih reda dari waktu ke waktu

5. “Segala yang mengandung emosi itu tidak menyelesaikan masalah atau menarik hal yang
baik. Segala sesuatu yang diselesaikan dengan emosi yang meluap, akan berdampak buruk
bagi diri sendiri maupun orang lain. Oleh karena itu janganlah pernah menyerah untuk
memperbaiki diri sendiri.”

Anda mungkin juga menyukai