13/10/2021

KESETARAAN DAN HARMONI SOSIAL

Nama : Magdalena Vania N

Kelas : XI IPS 1 / 15

Perhatikan dan pelajari dari buku cetak bab 3 dengan seksama kemudian jawablah
soal berikut!

PERTANYAAN
1. Jelaskan Perbedaan ketidaksamaan sosial vertikal dengan ketidaksamaan
horizontal!
2. Jelaskan 3 Faktor terjadinya Perbedaan dalam masyarakat!
3. Buat contoh 3 cara memperoleh status dalam masyarakat!
4. Jelaskan diferensiasi dengan stratifikasi dan buat contoh masing-masing 2!

JAWABAN

1. Perbedaan ketidaksamaan sosial vertikal dengan ketidaksamaan horizontal

adalah …

Ketidaksamaan sosial horizontal adalah perbedaan antarindividu atau kelompok

namun tidak menunjukkan adanya tingkatan lebih tinggi atau lebih rendah
(diferensiasi sosial). Pengelompokan horizontal yang didasarkan pada perbedaan ras,
etnis (suku bangsa), klan dan agama disebut dengan istilah kemajemukan sosial.
Dimensi horizontal membentuk ketidaksamaan sosial.

Jenis ketidaksamaan sosial secara horizontal sangat mudah untuk ditemukan di

Indonesia mengingat negara kita ini terdiri dari berbagai banyak suku yang beragam
yang dapat hidup bersama. Mulai dari suku yang berada di Sabang, hingga ke Merauke.

Bentuk ketidaksamaan sosial secara horizontal dapat dikategorikan dalam berbagai

aspek. Aspek – aspek tersebut dapat berupa perbedaan ras, suku, agama, profesi, dan
lain sebagainya.
 13/10/2021

Ketidaksamaan sosial vertikal adalah perbedaan antarindividu atau kelompok

yang menunjukkan adanya tingkatan lebih rendah atau lebih tinggi (stratifikasi
sosial). Perbedaan yang terjadi karena perbedaan lapisan social dalam masyarakat,
baik lapisan bawah, laisan menengah, maupun lapisan atas sehingga terdapat tingkatan
atau pengkelasan dalam masyarakat. Perbedaan antar individu atau kelompok tersebut
menunjukkan tingkatan status sosial di masyarakat yang bisa jadi disebabkan oleh
kepemilikan ekonomi, tingkat pendidikan, dan pekerjaan.

Dimensi vertikal membentuk stratifikasi sosial.

Aspek – aspek ini dapat berupa nilai ukuran kekayaan, ukuran kekuasaan, ukuran
kehormatan dan juga ukuran ilmu pengetahuan dari tiap – tiap kelompok tersebut.
Ukuran nilai – nilai ini juga merupakan bagian dari faktor – faktor pembentuk
stratifikasi sosial.

2. (3) Faktor terjadinya Perbedaan dalam masyarakat adalah …

 Letak dan Keadaan Geografis

Indonesia mempunyai letak geografis yang strategis yaitu di antara benua dan
dua samudera sehingga Indonesia menjadi jalur perdagangan internasional.
Sebagai jalur perdagangan, banyak negara-negara asing yang datang ke
Indonesia dengan tujuan berdagang, seperti China, India, Arab dan negara-
negara Eropa, Kondisi ini menambah kekayaan budaya yang masuk ke
Indonesia dan terciptanya masyarakat multikultural.

Keadaan geografi indonesia yang merupakan wilayah kepulauan yang terdiri

dari lima pulau besar dan lebih dari 13.000 pulau kecil sehingga hal tersebut
menyebabkan penduduk yang menempati satu pulau tumbuh menjadi
kesatuan suku bangsa, dimana setiap suku bangsa memandang dirinya sebagai
suku jenis tersendiri.

Hal ini menimbulkan pengaruh kebudayaan dari berbagai masyarakat asing

masuk ke Indonesia.

 Pengaruh Kebudayaan Asing

 13/10/2021

Masyarakat mudah menerima budaya yang datang dari luar meski sering
terjadi benturan budaya asing dengan budaya lokal.

Indonesia merupakan negara yang strategis karena diapit dua benua dan dua
samudra sehingga membuat banyak bangsa lain singgah bahkan menetap di
Indonesia untuk melakukan perdagangan ataupun penyebaran budaya, agama,
dan kepercayaan. Kemajuan teknologi dan perkembangan internet di era
gobalisasi, kemudian mendorong terciptanya bentuk-bentuk kebudayaan baru
yang menambah kekayaan budaya di wilayah Nusantara.

Contohnya saat ini adalah masuknya kebudayaan Korea di Indonesia atau

dikenal sebagai “korean wave”. Seperti idol-idol korea, kemudian ada
makanan, Korean fashion, dan masih banyak lagi.

 Kondisi Iklim yang Berbeda

Setiap daerah memiliki iklim berbeda-beda. Iklim memiliki pengaruh besar
terhadap keanekaragaman masyarakat, seperti perbedaan mata pencarian dan
kebudayaan.

Iklim yang berbeda dan struktur tanah yang tidak sama di berbagai daerah
kepulauan Nusantara ini merupakan faktor yang menciptakan kemajemukan
regional. Perbedaan curah hujan dan kesuburan tanah menciptakan dua
lingkungan ekologis, yakni :
a) Pertanian sawah (wet rice cultivation) yang dijumpai di Pulau Jawa dan
Bali,
b) Pertanian lading (shifting culvation) yang banyak dijumpai di luar pulau
Jawa.

3. (3) cara memperoleh status dalam masyarakat antara lain dengan cara …

Berdasarkan cara memperolehnya, status sosial dibedakan menjadi tiga poin utama
yaitu ascribed status, achieved status, dan assigned status. Yang membedakan
antara achieved status dan assigned status adalah :
 13/10/2021

a) achieved status diperoleh karena jasa kepada masyarakat assigned status

diberikan melalui usaha.
b) achieved status diberikan melalui keturunan secara otomatis assigned status
diberikan karena usaha seseorang.
c) achieved status diberikan melalui usaha dan berdampak pada diri assigned
status dipengaruhi keturunan yang bersifat tertutup.

Status sosial berdasarkan cara memperoleh terbagi menjadi tiga jenis. Pertama,
ascribed status, yaitu status yang diperoleh seseorang karena adanya faktor
keturunan dan sifatnya cenderung tertutup atau sulit diubah. Misalnya, orang
memiliki keturunan bangsawan ataupun kerajaan.

Kedua, achieved status, yaitu status sosial yang dapat diperoleh seseorang melalui
sebuah usaha dan cenderung berdampak pada dirinya sendiri. Baik melalui prestasi
maupun kekuasaan atau jabatan. Dan status ini sifatnya lebih terbuka sehingga setiap
orang dengan kemampuan dan usahanya, bisa bersaing untuk mencapai status ini.
Achieved status diperoleh atas dasar usaha sendiri dan untuk kepentingan pribadi.

Ketiga, yaitu assigned status, yang dapat diperoleh seseorang atas jasanya kepada
masyarakat luas. Assigned status diberikan kepada seseorang atas kepercayaan
masyarakat di sekitarnya. Assigned status juga diperoleh atas dasar usaha sendiri.

4. Penjelasan mengenai diferensiasi dengan stratifikasi dan contohnya masing-

masing (2) antara lain …

Diferensiasi sosial : Diferensiasi sosial merupakan penggolongan ataupun

pengelompokan masyarakat secara sejajar atau horizontal. Pada dasarnya manusia
tidak ada yang sama persis, ada yang membedakan misalnya dalam hal budaya,
agama, ras, profesi, usia dan lain sebagainya. Dalam diferensiasi sosial ini membentuk
ketidaksamaan sosial, tidak ada tingkatan yang membedakan, semua berada di strata
yang sama.

Pembedaan masyarakat secara horizontal, sehingga tidak ada kelas sosial yang timbul
akibat diferensiasi sosial. Dalam diferensiasi sosial, masyarakat dikategorikan
 13/10/2021

berdasarkan perbedaan-perbedaan yang setara, seperti perbedaan berdasarkan ras,

perbedaan suku bangsa, perbedaan klan, dan perbedaan agama.

Contoh diferensiasi sosial :  

 Penggolongan masyarakat Indonesia menurut agamanya seperti Islam, Kristen,

Hindu, Budha, Konghuchu.
 Perbedaan warna kulit yang ada di masyarakat Indonesia, seperti warna kulit
putih, kuning langsat, sawo matang, hitam, coklat dan lain sebagainya.

Stratifikasi sosial : Stratifikasi sosial merupakan pengelompokan masyarakat secara

vertikal, memiliki tingkatan. Dasar pembentukan stratifikasi sosial meliputi
kekuasaan, kekayaan, wewenang, kehormatan dan ilmu pengetahuan/pendidikan.

Berbeda dengan diferensiasi sosial, stratifikasi sosial adalah perbedaan vertikal yang
memicu munculnya hierarki dan kelas-kelas sosial di masyarakat. Stratifikasi sosial di
masyarakat ditentukan oleh sesuatu yang dihargai oleh masyarakat. Dasar yang
digunakan untuk menggolongkan masyarakat dalam stratifikasi sosial adalah
kekayaan, kekuasaan, keturunan, dan pendidikan.

Contoh stratifikasi sosial :

 Stratifikasi berdasarkan pendidikan dan stratifikasi ekonomi masyarakat

industri (Stratifikasi sosial terbuka).
 Stratifikasi berdasarkan sistem kasta pada ajaran agama Hindu (Stratifikasi
sosial tertutup).