Anda di halaman 1dari 30

Webinar Kemnaker, 5 Agustus 2020

KELANGSUNGAN USAHA
& PELUANG BISNIS
DI ERA NEW NORMAL
Hariyadi Sukamdani
Ketua Umum APINDO
Pertumbuhan
Ekonomi …
Pertumbuhan ekonomi memerlukan
aktivitas masyarakat untuk
menggerakan seluruh sektor
ekonomi, tanpa aktivitas
masyarakat maka tidak ada demand
Pokok Bahasan
1 Update Perekonomian

2 Menjaga Kelangsungan Usaha

3 Stimulus yang Diperlukan

4 Peluang Usaha & Kesimpulan


1

Update Perekonomian
Proyeksi Suram Ekonomi Indonesia
5 Negara Telah Masuk Resesi:
1. Jerman Q1 -2%; Q2 – 10.1%
2. USA Q1 -5%; Q2 -32.9%
3. Singapura Q1 -0.7%; Q2 -12.6%
4. Korea Selatan Q1 -1.3%; Q2 -3.3%
5. Hongkong Q1 -9.1%; Q2 -9%
Perubahan Pola Konsumsi Masyarakat

Sumber: Survey Danareksa Research Institute 2020


Indeks Kepercayaan Konsumen Menurun di Q2

Sumber: Survey Danareksa Research Institute 2020


Dampak pada Pariwisata Indonesia
Occupancy Rate Hotel Berbintang (%) International Flight (Juta Orang)

Sumber: BPS 1Juli 2020


Domestic Flight (Juta Orang)

Star hotel occupancy rate 14.45% pada May 2020


Domestic flight YoY turun hingga 98.34%
International flight YoY turun hingga 99.18%
Dampak pada Pariwisata Indonesia
1. Potensi devisa yang hilang Januari-Juni 2020 sebesar US$ 6
M
2. Potensi hilangnya Pajak & Retribusi Daerah
3. Lebih dari 2.000 hotel dan 8.000 restoran tutup dengan Pekerja yang PHK, Dirumahkan
potensi hilang pendapatan Januari-Juni 2020 sektor hotel dan Unpaid Leave:
Rp. 40 T dan restoran Rp. 45 T
4. Kerugian maskapai penerbangan US$ 812 Juta, awal
Agustus jumlah penerbangan mencapai 35% dan
penumpang 17% dibandingkan tahun lalu (YoY)
5. Kerugian tour operator Rp. 4 T
6. Banyak Karyawan dirumahkan atau dicutikan diluar
tanggungan perusahaan (unpaid leave) karena masih
menunggu perkembangan peningkatan demand, mereka
menerima upah sebagian atau tidak menerima upah Sumber: KADIN, 19 Mei 2020
karena statusnya unpaid leave.
7. Potensi terjadinya PHK sebesar 30-40% dari jumlah pekerja
saat ini, pekerja status kontrak tidak diperpanjang saat
kontraknya habis & Tidak terjadi pergeseran permintaan
tenaga kerja dengan skill yang berbeda.
Dampak pada UMKM

Sumber: Score ILO


2

Menjaga Kelangsungan
Usaha
Kegiatan Usaha Dapat
Berlangsung Bila Ada
Demand
Faktor Menyusutnya Demand
Ø Penanganan Covid 19 yang tidak optimal Ø Menurunnya daya beli masyarakat
• Penyerapan anggaran kesehatan yang rendah • Pekerja sektor formal terkena PHK,
• Cakupan testing Covid 19 yang terbatas dirumahkan, dicutikan diluar
• Kurangnya sosialisasi sistim aplikasi tracing tanggungan perusahaan (unpaid leave)
Peduli Lindungi
• Data kasus Covid 19 yang tidak akurat Ø Kekhawatiran masyarakat terhadap
• Mahalnya biaya rapid test dan PCR penyebaran Covid 19 yang terus
(Polymerase Chain Reaction) meningkat
• Kemungkinan penyalahgunaan dana Covid 19
Ø Perubahan perilaku masyarakat
Ø Regulasi pembatasan aktivitas masyarakat
• PSBB, PKM (Pembatasan Kegiatan
Masyarakat
• Regulasi testing pada moda transportasi
Perubahan Perilaku Masyarakat

Sumber: Kantar Indonesia


Bagaimana Demand Mulai Meningkat?
Ø Bila masyarakat sudah yakin bahwa penanganan
Covid 19 berjalan dengan baik dan yakin
keselamatan dirinya terjamin
Ø Bila Pemerintah menghentikan pembatasan sosial
dan mencabut regulasi yang menghambat
pergerakan masyarakat
Ø Pada intinya permintaan (demand) tercipta bila
terjadi pergerakan dan aktivitas masyarakat
Ø Penyaluran stimulus Pemerintah yang efektif sesuai
kebutuhan masyarakat
Ø Permintaan tetap ada dan meningkat dengan pola
tertentu namun tersebar, diperlukan proses olah big
data untuk menganalisanya
Penerapan Protokol Kesehatan
Kedepan, kebijakan Pemerintah tidak hanya berkaitan
dengan Norma Ketenagakerjaan namun juga dihadapkan
pada tantangan kondisi “New Normal” pasca pandemi
COVID-19 yaitu penerapan teknologi digital dan protokol
kesehatan di tempat kerja.

Kementerian Kesehatan RI telah mengeluarkan protokol


kesehatan yang harus dipatuhi dunia usaha ketika kondisi
“New Normal” diberlakukan. Hal ini tentu menjadi tugas
bersama agar kebijakan ketenagakerjaan dan kebijakan
terkait dunia usaha lainnya yang dibuat dapat
mengakomodir penerapan teknologi digital dan protokol
kesehatan untuk mencegah kluster-kluster baru
penyebaran virus Covid-19 serta melindungi keselamatan
pekerja, pengusaha, dan masyarakat sekitar.
Menciptakan Permintaan
Ø 1. Menciptakan Rasa Aman Bagi Masyarakat

Ø Testing, Tracing & Treatment:


• Melakukan isolasi terhadap penderita positif Covid 19 dan membebaskan masyarakat
yang sehat untuk beraktivitas serta pelaksanaan Protokol Kesehatan Covid 19 secara
ketat
• Pemisahan antara yang sakit dan sehat melalui cara testing dan tracing, testing adalah
untuk menjaring yang sakit untuk diisolasi/dirawat sedangkan tracing adalah untuk
melacak cluster penyebaran Covid 19 sehingga penyebarannya dapat dipantau, adapun
treatment adalah proses perawatan dan penyembuhan penderita Covid 19
• Cakupan testing harus diupayakan seluas-luasnya semakin banyak masyarakat di testing
maka pemantauan penyebaran Covid 19 akan semakin efektif
• Pelaksanaan tracing yang paling memungkinkan adalah menggunakan aplikasi teknologi
informasi dan pengolahan data, saat ini Kominfo dengan dukungan PT Telkom telah
memiliki aplikasi tersebut yang diberi nama Peduli Lindungi namun sayangnya sosialisasi
sangat terbatas sehingga masyarakat banyak yang tidak mengetahui aplikasi ini

Ø Vaksin & Obat:


Ø Bila sudah ditemukan vaksin Covid 19 maka dapat segera diberikan ke masyarakat, hal
ini akan segera memulihkan aktivitas masyarakat
Ø Penemuan obat Covid 19 akan efektif untuk menurunkan tingkat kematian, hal ini juga
meningkatkan keyakinan masyarakat atas keselamatan dirinya
Menciptakan Permintaan
Ø 2. Stimulus Pemerintah
Ø Bantuan langsung tunai/ jaring pengaman sosial tunai bagi masyarakat yang
terdampak Covid 19
Ø Belanja operasional (perjalanan dinas, akomodasi, penyewaan ruang rapat,
catering dll)
Ø Belanja modal bila memungkinkan
Ø Regulasi yang merangsang investasi, misal DIRE (Dana Investasi Real Estat)
dengan potongan BPHTB dari 5% menjadi 1%

Ø 3. Konektivitas
Ø Konektivitas khususnya transportasi udara sangat penting untuk menciptakan
permintaan terutama disektor pariwisata

Ø 4. Google Analytic/Pemanfaatan Olah Big Data


Ø Melalui olah big data dari search engine seperti Google akan terlihat pola
permintaan yang dapat ditindak lanjuti dengan penyediaan produk/jasa tersebut
dan menyasar secara tepat target konsumennya
Perilaku Percaya Diri Masyarakat

Sumber: Kantar Indonesia


Upaya Menjaga Kelangsungan Usaha
§ Terus mendorong pemerintah untuk memberikan insentif usaha (terbaru:
tambahan modal kerja UKM 100T, pembebasan tarif minimum listrik PLN)
§ Efisiensi biaya biaya operasional
§ Resizing kapasitas produksi
§ Penutupan unit-unit bisnis dan atau cabang perusahaan yang tidak
prospektif
§ Shifting memproduksi produk baru
§ Penggunaan IT secara lebih terencana
§ Peningkatan skills SDM
§ Extra hati-hati dalam pengembangan bisnis
§ Penerapan protokol new normal secara ketat
§ Merumahkan karyawan, tidak memperpanjang kontrak PKWT (Pekerja
Kontrak Waktu Tertentu), PHK sebagai jalan akhir
Perubahan Strategi UMKM

Sumber: Survey Danareksa Research Institute 2020


Strategi Bisnis Saat Pandemi
• Optimizing Digital Platform: Strategi • Blue Ocean Strategy: Menciptakan
mengoptimalkan penggunaan platform digital yaitu product inovasi baru yang diperlukan
e-commerce dan sosmed untuk meningkatkan masyarakat pada saat tepat, hal ini dapat
penjualan produk. Cara ini efektif bila produknya menciptakan demand tersendiri. Contoh:
sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat Minilab PCR (Polymerase Chain Reaction)
pandemi yang dapat menghasilkan hasil test cepat,
• Wait & See Strategy: Strategi bertahan dengan Vitamin dengan spesifikasi tertentu untuk
menunggu peluang atau terjadinya peningkatan meningkatkan daya tahan tubuh (empon2,
demand, baru kemudian melakukan aktivitas VCO, eucalyptus dll).
bisnis. Pengelolaan cash flow harus cermat dan • Bundling Product & Fire Sale:
menjaga kecukupan modal untuk bertahan. Memadukan beberapa produk dalam satu
Strategi ini yang banyak diterapkan oleh paket dengan harga jual yang murah,
pengusahan. misal: Paket kamar hotel dipaketkan
• Pivot Business Model: Pengembangan bisnis dengan harga ticket pesawat.
dengan mengubah model bisnis itu sendiri, namun
tetap berpijak pada visi bisnis yang dimiliki. Istilah
ini diambil dari gerakan basket yang merubah arah
dengan tetap berbijak pada salah satu kaki.
Contoh: General Motors membuat ventilator,
Mustika Ratu membuat hand sanitizer.
3

Stimulus yang
Diperlukan
Stimulus & Penyerapannya
Stimulus yang Diperlukan
§ Stimulus yang meringankan beban pengusaha
§ Relaksasi pembayaran biaya utilities listrik dan gas, pada prinsipnya pengusaha ingin membayar tagihan
listrik dan gas sesuai dengan penggunaan dan keberatan bila membayar sebesar minimum charge karena
berarti lebih bayar (over paid)
§ Relaksasi PPh 25, dengan tidak membayar cicilan bulanan PPh 25 mengingat mayoritas perusahaan
terdampak pandemic Covid 19 mencatat kerugian sepanjang tahun 2020
§ Relaksasi PBB, pembebasan pembayaran PBB tahun 2020 mengingat kerugian yang besar yang dialami
hotel dan restoran sehingga asset tanah dan bangunan tidak memberikan manfaat keuntungan pada saat
pandemic
§ Relaksasi Pajak Reklame, pembebasan pembayaran Pajak Reklame karena lemahnya demand
§ Relaksasi iuran BPJS Ketenagakerjaan & Kesehatan, pembebasan pembayaran iuran untuk tahun 2020
mengingat banyak perusahaan yang merumahkan/mencutikan diluar tanggungan perusahaan (unpaid leave)
pekerjanya
§ Subsidi Pemerintah untuk biaya operasional perusahaan
§ Penambahan modal kerja, mengingat modal kerja perusahaan telah habis selama pandemi
§ Bantuan langsung tunai bagi pekerja yang tidak dapat bekerja selama pandemi
§ Belanja operasional pemerintah antara lain perjalanan dinas, akomodasi, penyewaan ruang pertemuan dan
lain-lain agar segera dilaksanakan
§ Keberadaan maskapai penerbangan dengan rute penerbangannya agar tetap dipertahankan sebagai
penyedia konektivitas antar pulau
4

Peluang Usaha dan


Kesimpulan
Referensi Peluang Usaha: Penjualan Online
Peluang Kerja Versi Linkedin Mei 2020
Kesimpulan
● Upaya menciptakan demand paling utama adalah dengan menciptakan
rasa aman dan keyakinan masyarakat bahwa penanggulangan Covid 19
telah dilakukan dengan baik
● Pelaksanaan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid 19 mutlak dilakukan
seluruh pelaku usaha dan masyarakat
● Pasar domestik dengan konsumsi rumah tangga sebagai penopang
ekonomi nasional harus dijaga pertumbuhannya
● UMKM harus dipertahankan kelangsungan usahanya karena dapat
diandalkan untuk menyerap tenaga kerja dalam junlah besar
● Sikap masyarakat Indonesia yang confident, positive mind terhadap
penanggulangan Covid 19 serta interaksi sosial yang tinggi menjadi modal
yang kuat untuk pemulihan ekonomi
● Optimizing digital platform dapat menjadi strategi yang diandalkan untuk
meningkatkan penjualan
● Stimulus yang meringankan pelaku usaha dan pekerja harus segera
diberikan oleh pemerintah seperti: modal kerja, subsidi biaya operasional,
bantuan langsung tunai untuk pekerja yang terdampak pandemi
Terima Kasih
APINDO
Gedung Permata Kuningan Building, Lt. 10
Jl. Kuningan Mulia Kav. 9C
Guntur – Setiabudi
Jakarta Selatan 12980
Tel. (62) 21 8378 0824,
Fax. (62)21 8378 0823/8378 0746
Website: www.apindo.or.id
Email: sekretariat@apindo.or.id

Anda mungkin juga menyukai