Anda di halaman 1dari 5

Mengenal 10 Festival Budaya Asli Indonesia

Yang Dikenal Di Kancah Internasional

Indonesia memiliki keanekaragaman budaya yang sangat bervariasi. Berangkat dari keanekaragaman
tersebut, lahirlah sebuah program inovatif berupa hadirnya aneka festival budaya di seluruh penjuru
Tanah Air. Berikut beragam festival budaya di Indonesia :
1. Festival Karapan Sapi
Jika di negara Spanyol terdapat ajang adu banteng, di
Indonesia memiliki tradisi yang tak kalah menarik
yakni festival karapan sapi. Festival ini merupakan
salah satu tradisi yang sudah lama dilakukan
masyarakat Madura saat panen. Tradisi ini
menggunakan sepasang sapi sebagai hewan pacu
untuk menarik kereta kayu. Kemudian, sapi-sapi
tersebut akan diadu untuk menentukan sapi yang
paling cepat.

2. Karnaval Batik Solo


Pada tahun 2008, Pemerintah Kota solo mengadakan
festival tahunan yang diberi nama Karnaval Batik
Solo. Batik merupakan kostum utama yang digunakan
dalam festival ini. Setiap tahun festival yang juga
dikenal dengan sebutan Solo Batik Carnival (SBC) ini
mengangkat tema-tema yang berbeda. Arak-arakan
kostum menggunakan batik biasanya mengambil rute
dari Stadion Sriwedari hingga Benteng Vastenburg di
Jalan Slamet Riyadi, Solo.

3. Jember Fashion Carnaval (JFC)


Jember Fashion Carnaval merupakan cikal-bakal
lahirnya festival-festival budaya lain di berbagai
daerah di Indonesia. Karnaval ini diadakan pertama
kali pada tahun 2001 dengan tujuan untuk
meramaikan hari jadi Kota Jember. Pergelaran fashion
berkelas dunia yang berlangsung di sepanjang jalan
protokol Kota Jember ini telah menyabet belasan
penghargaan tingkat Internasional.
4. Festival Danau Toba
Danau Toba merupakan danau terluas di Asia
Tenggara dan terbesar kedua di dunia. Selain
keksotisan pemandangannya, danau ini juga memiliki
festival tahunan yang menarik. Pesta rakyat ini mulai
diadakan pada 1980. Dulunya, festival ini bernama
Pesta Danau Toba, kemudian pada 2013 berubah
menjadi Festival Danau Toba. Festival Danau Toba
merupakan acara lokal untuk melestarikan seni dan
budaya khas suku Batak di kawasan Danau Toba.
Namun saat ini, festival Danau Toba mulai dilirik
pemerintah untuk meningkatkan potensi wisata yang
ada di Sumatera Utara, khususnya di Danau Toba.

5. Festival Danau Sentani


Festival Danau Sentani diadakan pada pertengahan
Juni setiap tahunnya. Festival yang berlangsung
selama lima hari berturut-turut ini diisi dengan tarian-
tarian adat di atas perahu, tarian perang Papua, serta
upacara adat. Festival ini diikuti oleh seluruh
paguyuban di Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura
yang menampilkan budaya tradisional dan tarian
tradisional yang diiringi lagu daerah.

6. Festival Lebaran Betawi


Lebaran Betawi merupakan acara rutin yang digelar
oleh Pemprov DKI Jakarta sejak tahun 2008. Acara
ini digelar setelah Hari Raya Idul Fitri atau selama
bulan Syawal. Berbagai ornamen dan hiasan
bernuansa Betawi dimunculkan dalam festival ini.
Acara kebudayaan seperti seni tari Betawi, orkes
Betawi, serta pencak silat juga ditampilkan dalam
festival ini.
7. Dieng Culture Festival
Festival budaya yang satu ini berlokasi di pegunungan
Dieng, Wonosobo-Jawa Tengah. Festival ini sendiri
merupakan salah satu acara budaya terbesar sejak
2014. Beragam acara seperti pertunjukan seni
tradisional, pemutaran nominator festival film Dieng,
pagelaran wayang kulit, pesta lampion, kembang api
hingga pagelaran musik Jazz disuguhkan dalam
festival ini yang diikuti dengan acara inti prosesi
ruwatan (pemotongan) rambut gimbal anak-anak
Dieng.

8. Kite Festival
Sejak 2010 festival layang-layang di Bali ini rutin
diadakan sekitar bulan Juli dan Oktober. Festival ini
merupakan lomba layangan yang didesain sesuai
kreativitas peserta dari anak-anak hingga dewasa. Tak
hanya dinilai dari keunikan layangan, kelihaian
memainkan dan mengalahkan layangan lain menjadi
poin penting dari festival ini. Selain itu, layang-layang
yang ditampilkan di festival ini memiliki ukuran
raksasa dan dilengkapi dengan instrumen suara.

9. Festival Sekaten
Festival Sekaten atau upacara Sekaten merupakan
peringatan lahirnya Nabi Muhammad SAW. Acara ini
diadakan setiap tanggal 5 –11 Rabiulawal di Alun-
Alun Utara Kota Yogyakarta. Upacara Sekaten juga
digelar di Kota Surakarta. Upacara Sekaten
merupakan perpaduan antara kegiatan dakwah Islam
dan seni. Acara puncak peringatan Sekaten sendiri
ditandai dengan Grebeg Muludan.

10. Festival Tabuik


Festival ini merupakan salah satu tradisi tahunan
masyarakat Pariaman-Sumatera Barat pada bulan
Muharram. Festival Tabuik diperkirakan telah ada
sejak abad ke-19 Masehi. Tabuik sendiri merupakan
istilah untuk usungan jenazah yang dibawa selama
prosesi upacara tersebut. Rangkaian tradisi tabuik ini
terdiri dari tujuh tahapan ritual di antaranya
mengambil tanah, menebang batang pisang, serta
membuang tabuik ke laut. Festival ini biasanya
ditutup menjelang magrib saat tabuik diarak menuju
pantai dan dilepas ke laut .
Tugas Bahasa Indonesia

Mengenal 10 Festival Budaya Asli


Indonesia
Yang Dikenal Di Kancah
Internasional

Nama :
Kelas : IV
MI Darul Ulum Banjarmasin
Tahun 2021

Anda mungkin juga menyukai