Dosen :

APT. Fitriwati Sovia, M.Farm

Pustaka
 PP 51 pekerjaan kefarmasian
 Permenkes No.72 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Farmasi di Apotek
 Permenkes No.73 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Farmasi di RS
 Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1027/MENKES/SK/IX/2004 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasi di Apotek
Pendahuluan
Definisi :
Resep adalah permintaan tertulis dari dokter, dokter gigi,
dokter hewan kepada apoteker untuk menyediakan dan
menyerahkan obat bagi pasien sesuai peraturan
perundangan yang berlaku.
PERMENKES
NOMOR 72 TAHUN 2016 TENTANG
STANDAR PELAYANAN KEFARMASIAN
DI RUMAH SAKIT

 Resep adalah permintaan tertulis dari dokter atau dokter

gigi, kepada apoteker, baik dalam bentuk paper maupun
electronic untuk menyediakan dan menyerahkan obat bagi
pasien sesuai peraturan yang berlaku.
 Pelayanan Kefarmasian adalah suatu pelayanan langsung
dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan
dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil
yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien.
Lanjutan...
 Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional
dan kosmetika.
 Obat adalah bahan atau paduan bahan, termasuk produk
biologi yang digunakan untuk mempengaruhi atau
menyelidiki sistem fisiologi atau keadaan patologi dalam
rangka penetapan diagnosis, pencegahan, penyembuhan,
pemulihan, peningkatan kesehatan dan kontrasepsi untuk
manusia.
Lanjutan...
 Alat Kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin
dan/atau implan yang tidak mengandung obat yang
digunakan untuk mencegah, mendiagnosis,
menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat
orang sakit, memulihkan kesehatan pada manusia,
dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi
tubuh.
Pesyaratan Administrasi Resep
Persyaratan Administrasi yang harus dimiliki resep menurut surat
Keptusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1027/MENKES/SK/IX/2004 meliputi :
 Nama,SIP dan alamat dokter
 Tanggal penulisan resep
 Tanda tangan/paraf dokter penulis resep
 Nama, alamat, umur, jenis kelamin, dan berat badan pasien
 Nama obat , potensi, dosis, jumlah yang minta.
 Cara pemakaian yang jelas
 Informasi lainnya
Bagian-bagian Resep
– Inscriptio terdiri dari nama, alamat dan nomor izin prataktek (SIP)
dokter, tanggal peenulisan resep
– Invocatio merupakan tanda R/ pada bagian kiri setiap penulisan resep
– Prescriptio terdiridari nama obat yang diinginkan, bentuk sediaan
obat, dosis obat dan jumlah obat yang diminta
– Signatura merupakan petunjuk penggunaan obat bagi pasien yang
terdiri dari cara pakai, dosis pemberian, rute dan interval pemberian.
– Subcriptio merupakan tandatangan/paraf dokter penulis resep yang
berperan sebagai legalitas resep tersebut
– Pro terdiri dari dari nama, umur, jenis kelamin berart badan dan
alamat pasien
Bagian-bagian Resep
Tanda yang terdapat dalam
resep
Beberapa tanda yang terdapat dalam resep
 Tanda Segera : tanda ini dapat ditulis disebelah kanan atas
atau bawah blanko resep, bila dokter ingin resepnya dibaut
atau dilayani dengan segera. Contoh tanda-tandanya :
• Cito ! = Segera
• Statim = penting
• Urgent = sangat penting
• PIM (periculum in mora)= berbahaya bila ditunda
Lanjutan...
 Tanda resep yang diulang (iter) : tanda ini bila dokter
menginginkan resepnya diulang. Tulis disebelah kanan atas
resep dengan tulisan iter dan berapa kali pengulangannya.
Misalnya : iter 2x, artinya dapat dilayani 3x
 Tanda resep tidak dapat diulang atau ne iteratie (N.I):
Apabila dokter menghendaki resepnya tidak diulang, maka
tanda N.I ditulis disebelah atas resep.
 Tanda seru : tanda seru diberikan dibelakang nama obat
jika dokter sengaja memberi obat dengan dosis yang
melebihi dosis maksimumnya.
KOP
Contoh resep
ALUR PELAYANAN RESEP
Pengelolaan Resep
– Resep Biasa dan Psikotropika

– Resep Narkotika
Pemusnahan
 Resep yang telah disimpan melebihi jangka waktu 5 (lima)
tahun dapat dimusnahkan.
 Pemusnahan Resep dilakukan oleh Apoteker disaksikan
oleh sekurang -kurangnya petugas lain di Apotek dengan
cara dibakar atau cara pemusnahan lain yang dibuktikan
dengan Berita Acara Pemusnahan Resep.
Penyimpanan
 Resep biasa dan psikotropika, disimpan pada tempat
khusus
 Resep Narkotika disimpan pada tempat/lemari khusus
resep narkotika terpisah dari resep yanng lainnya.
Tugas pekan depan
1. Membawa buku ISO
2. Membawa blangko etiket putih 10
3. Membawa blangko etiket biru 10
4. Membawa blangko kopi resep10
5. Membawa tulisan 20 singkatan dalam resep,
kepanjangan dan artinya