Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK

SAPONIFIKASI

Dosen Pembimbing :
Yayat Sudaryat, ST.,M.T.
Dra. Mimin Kusmiyati, M.Si.
Dra. Elvi Trinovani, M.Si.

Disusun oleh:
Kelas I A
Iffat Nursaliha P17335117044
Fatimah Ayu Putri Pambudi P17335117015
Sarah Fauziyah Saefudin P17335117016
Erinna Putri Damayanti P17335117052

Rahmania Azzahra P17335117019

Farhan Fachriza P17335117032

JURUSAN FARMASI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES
BANDUNG
2018
I. TUJUAN
 Mahasiswa dapat mengetahui proses pembuatan sabun secara sederhana.
 Mempelajari sifat-sifat sabun.
II. PRINSIP
Proses saponifikasi adalah suatu proses terhidrolisisnya lemak oleh basa
yang akan menghasilkan gliserol dan sabun mentah.
III. DASAR TEORI
IV. ALAT DAN BAHAN
Alat: Bahan:
1. Pemanas listrik 1. NaOH 25%
2. Corong 2. Minyak Kelapa
3. Erlenmeyer 3. MgSO4 5%
4. Gelas piala 4. Etanol 95%
5. Batang pengaduk 5. NaCl 25%
6. Tabung reaksi 6. FeCl 5%
7. Pipet tetes 7. CaCl2 5%
V. PROSEDUR KERJA
1. Dimasukan 6,5 ml minyak sayur ke dalam beker 100 ml
2. Ditambahkan 5 ml etanol (sebagai pelarut) kedalam 5 ml NaOH 25%.
Sambil diaduk dengan batang pengaduk, dipanaskan alkohol beserta
isinya didalam penangas air yang sudah mendidih (300 ml air dan
beberapa batu didih dalam gelas piala 600 ml yang dipanaskan dapat
digunakan sebagai penangas air).
3. Dipanaskan campuran selama 20 menit sampai bau alkohol menghilang
yang menunjukan reaksi telah selesai.
4. Untuk mengendapkan sabun, tambahkan 37,5 ml NaCl jenuh kedalam
campuran sambil diaduk.
5. Kemudian didinginkan campuran dalam air dingin.
6. Saring, keringkan, dan timbang berat sabun yang dihasilkan
a. Tentukan bobot sabun yang didapat dari hasil praktikum.
b. Tentukan kebasaan dari sabun tersebut.
VI. DATA HASIL PENGAMATAN
VII. PEMBAHASAN
VIII. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai