Disusun oleh :
Shahnaz Aulia F 260110170083 Pembahasan
Nada Salsabila R 260110170084 Perhitungan, Pembahasan
Nur Selvia Y 260110170085 Editor, Prinsip, Kesimpulan
Kamila Shiba 260110170086 Teori Dasar, Reaksi
Ivana Santoso 260110170087 Data Pengamatan, Metode
LABORATORIUM BIOKIMIA
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2018
I. Tujuan
Menganalisis aktivitas amilase dengan metode kolorimetri menggunakan
pereaksi lugol.
II. Prinsip
2.1 Aktivitas Enzim Amilase
Mekanisme kerja enzim amilase ini adalah dengan menghidrolisis
ikatan α-1,4 glukosidik pada rantai polisakarida (Wijayanti, 2017).
2.2 Kolorimetri
Kolorimetri merupakan salah satu analisis yang didasarkan pada
absorbsi cahaya pada panjang gelombang cahaya tampak (visible)
(Lestari, 2007).
(Lestari, 2007).
III. Reaksi
IV. Teori Dasar
5.1. Alat
a. Alat sentrifugasi
b. Corong
c. Gelas kimia
d. Kertas saring
e. Labu ukur
f. Mikropipet
g. Microplate reader
h. Mortir dan Stamper
i. Pipet tetes
j. Rak tabung reaksi
k. Tabung reaksi
l. Tabung sentrifugasi
m. Timbangan analitik
5.2 Bahan
VI. Metode
1 Preparasi Sampel
sebanyak 100 mL
nm ppm/s
Perhitungan
a. Pembuatan Pereaksi
Amilum 0,5%
0,5
0,5% = 100 × 20 ml = 0,1 gr = 100 mg
Iodium 0,15%
I2 = 30 mg
30 mg
1% = 1 gram / 100 ml
20 ml
0,03 gr
× 100% = 0,15%
20 ml
HCl 30%
N1 × V1 = N2 × V2
37% × V1 = 30% × 100 ml
V1 = 81,081 ml
V1 = 81 ml add 100 ml aquades
b. Absorbansi Blanko
Kurva 5 titik
Persmaan y = 0,0004x + 0,2761
R2 = 0,9607
Percobaan 1 = 2,935 Abs = 2,935 – 0,117
= 2,818
y = 0,0004x + 0,2761
2,818 = 0,0004x + 0,2761
x = 6354,75 ppm
Percobaan 2 = 1,704 Abs = 1,704 – 0,117
= 1,587
y = 0,0004x + 0,2761
1,587 = 0,0004x + 0,2761
x = 3277,25 ppm
Percobaan 3 = 3,724 Abs = 3,724 – 0,117
= 3,607
y = 0,0004x + 0,2761
3,607 = 0,0004x + 0,2761
x = 8327,25 ppm
6354,75+3277,25+8327,25
x rata-rata = = 5986,41 ppm
3
VIII. Pembahasan
Pada pengujian amilase ini, didapat data amilum yang tersisa adalah
5986,41 ppm dan amilum yang terhdrolisis adalah 2013,59 ppm, jadi didapat
aktivitas enzim amilase pada sari buah apel 4754 ppm/second. Dilihat dari data
absorbansi yang sudah terbaca, absorbansi tidak hanya dapat mengukur sampel
secara kualitatif tapi juga secara kuantitatif. Percobaan kali ini menunjukkan
semakin banyak atau semakin besar absorbansi yang didapat maka aktivitas
enzim amilase kurang maksimal, sedangkan bila nilai absorbansi semakin
sedikit atau semakin kecil maka aktivitas enzim amilase dalam sampel semakin
baik. Hal ini dikarenakan, nilai absorbansi yang dihasilkan adalah merupakan
hasil dari absorbsi amilum sisa dari penguraian oleh enzim amilase. Absorbansi
bukan hasil dari absorbsi amilum awal ketika dimasukkan ke dalam
spektroskopi. Karena itu, dimasukkan kurva baku agar faktor koreksi untuk
perhitungan energi kinetik dari aktivitas enzim amilase ini dapat terpenuhi.
Maka dari itu, nilai kurva baku dengan 5 titik uji harus mendekati 1 atau 0,99.
IX. Kesimpulan
Dalam pengujiannya, aktivitas amylase dapat diketahui dari kadar sisa
amilum yang masih terdapat dalam sampel. Menurut data hasil percobaan,
kadar sisa amilum adalah sebesar 5986,41 ppm dan didapatkan aktivitas
amylase yaitu 4,794 ppm/second.
DAFTAR PUSTAKA
Aiyer, P.V. 2005. Amylases and Their Applications. African Journal of Biotechnology,
Vol 4 No. 2:125– 1529.
Akpan, I. & Adelaja, F.A. 2003. Production and Stabilization of Amylase Preparations
from Rice Bran Solid Medium. World Journal of Microbiology and
Biotechnology, 20:47-50.
Ateng Supriyatna, Dea Amalia, Ayu Agustini Jauhari, Dyna Holydaziah. 2015.
Aktivitas Enzim Amilase, Lipase, dan Protease dari Larva. Available at:
journal.uinsgd.ac.id/index.php/istek/article/download/186/201. [Accessed on
14th May 2018].
Fitriani, A., Supriyanti, F.M.T., dan Heryanto, T.E. 2013. Penentuan Aktivitas
Amilase Kasar Termofil Bacillus subtilis Isolat Kawah Gunung Darajat Garut,
Jawa Barat. Bionatura-Jurnal Ilmu-ilmu Hayati dan Fisik. Vol. 15, No. 2: 107
- 113
Megiandari, A. 2009. Isolasi Dan Pencirian Enzim Protease Keratinolitik Dari Usus
Biawak Air [Tesis] Jurusan Kimia FMIPA. IPB. Bogor.
Mufti M., Seniwati Dali, Rugaiyah Arfah, dan Firdaus Zenta. 2013. Isolasi dan
Karakterisasi Enzim Amilase dari Akar Rimpang Alang-Alang (Imperata
cylindrica). Available at:
repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/8692/jurnalpublikasimufti
.pdf?. [Accessed on 19th May 2018].
Wijayanti, N. 2017. Fisiologi Manusia dan Metabolisme Zat Gizi. Malang: UB Press.