ABSTRAK
Bahasa Arab adalah sebagai salah satu bahasa rumpun semit yang
kelahirannya tidak begitu jelas, tetapi menjadi “dewasa dan matang”
sehingga menjadi bahasa sastra paling dominan bersamaan dengan
turunnya Al-Qur’an. Bahasa Arab menjadi kitab suci yang dinilai
memiliki “sakralitas” yang tinggi eksistensinya terpelihara seiring
dengan adanya”garansi” pemeliharaan otentisitas al-Qur’an dari Allah
Swt. Tantangan yang dihadapi bahasa Arab di era globalisasi
memberikan peluang-peluang yang diwujudkan melalui bahasa Arab
khususnya di bidang pendidikan. faktor-faktor yang mempengaruhi
pengembangan potensi dan peluang bahasa Arab dan langkah-langkah
strategis dalam menata masa depan dan prospek bahasa Arab di
Indonesia terutama dari aspek bisnis, pariwisata dan pengembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
PENDAHULUAN
Manusia sekarang hidup di era digital sekaligus era globalisasi. Hal
ini bisa terjadi dan tentu saja akibat kemajuan pesat dibidang sains dan
teknologi, terutama teknologi komunikasi dan informatika.
Perkembangan dan perubahan dalam segala aspek kehidupan menjadi
sangat pesat dan cepat. Berbagai peristiwa dari berbagai belahan dunia
manapun dengan teknologi satelit.
Bahasa Arab sampai saat ini masih merupakan bahasa yang tetap
bertahan dan mendunia, sejajar dengan bahasa inggris dan perancis.
Dalam kontribusi bahasa Arab merupakan usaha mempermudah
hitungan dan penulisan angka romawi yang kurang realitis. Itulah
mengapa didalam kamus bahasa inggris, angka-angka tersebut
dinamakan “Arabic Numerals”. Ini membuktikan bahwa bahasa Arab
sangat mendunia yang tidak disangkai sama sekali.
Selain itu, secara kultural ada upaya pula yang ingin diterapkan dan
diserbaluaskan di kalangan masyarakat Arab, yaitu pemopuleran
penggunaan bahasa Arab dan pengesampingan penggunaan bahasa Arab
standar. Hal itu berakibat pada minimnya pengetahuan dan pemahaman
masyarakat Arab sendiri terhadap bahasa Arab yang resmi dan standar.
Ada satu keuntungan yang dimiliki bahasa Arab standar, yaitu
pemertahanannya yang langsung melibatkan Allah melalui turunnya Al-
Qur’an sebagai wahyu Allah yang berbahasa Arab. Secara politis
internasional, bahasa Arab kini sudah diakui sebagai bahasa
Internasional dan digunakan juga sebagai salah satu bahasa diplomasi
resmi diforum perserikatan bangsa-bangsa. Beberapa Negara non-Arab
di dunia, seperti Malaysia bahkan sudah mengakui bahasa Arab di
negaranya dan memberikan presiasi berupa adanya tulisan-tulisan
berbahasa Arab di tempat-tempat umum. Dalam hal perkembangan
situasi ekonomi global, bahasa Arab mengambil tempat dan peran yang
sangat penting. Itu ditunjukan dengan semakin pentingnya kawasan
Timur Tengah yang mayoritas nya berbahasa Arab, sebagai pusat
sumber daya energi dan mineral dunia. Berbagai kalangan dunia yang
berkempentingan dan ingin membuka jalur komunikasi dengan Negara-
negara Timur Tengah harus berfikir dalam mengambil sikap bahwa
mereka sangat membutuhkan penguasaan bahasa Arab. Sebagai
komunikasi antar budaya yang kemudian membuka bagi hubungan
ekonomi, politik dan sebagainya sebagai kawasan bisnis baru yang
sangat terbuka dan menjanjikan banyak peluang.
KESIMPULAN
Bahasa Arab sampai saat ini masih merupakan bahasa yang tetap
bertahan dan mendunia, sejajar dengan bahasa inggris dan perancis.
Dalam kontribusi bahasa Arab merupakan usaha mempermudah
hitungan dan penulisan angka romawi yang kurang realitis. Itulah
mengapa didalam kamus bahasa inggris, angka-angka tersebut
dinamakan “Arabic Numerals”. Ini membuktikan bahwa bahasa Arab
sangat mendunia yang tidak disangkai sama sekali.
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Wahab, Muhbib, Epistemologi dan Metodologi Pembelajaran
Bahasa Arab Jakarta:UIN Press, 2008.
Arsyad, Azhar, Bahasa Arab dan Metode Pengajarannya, Yogyakarta:
Pustaka Pelajar, 2003.
Chaer, Abdul dan Leonie Agustna, Sosiolinguistik: Perkenalan Awal,
Jakarta: Rineka Cipta , 1995.
Ansori, Imam, “Menuju Kurikulim PSPBA yang Kompetitif di Era
Global” dalam Dudung Rahmat Hidayat dan Yayan Nurbayan
(Ed),
Inani, Muhammad, Fann al-tajamah, Kairo: al-Syarikah al-Mishriyyah
al-Alamiyyah, 1992.
Effendi, Ahmad Fuad, “Peta Pelajaran Bahasa Arab di Indonesia”,
dalam Jurnal Bahasa dan Seni, 29 Oktober 2001.
Harran, Tajussirri Ahmad, al-Ulum wa al-Funun fi al-Hadgarah al-
Islamiyyah, Riyadh: Dar Eshbekia, 2002.