Anda di halaman 1dari 8

URGENSI BAHASA ARAB

Wiwin Dita Wahyu Triningsih


Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIN) Sorong, Papua Barat, Indonesia
Email : wiwindita0703@gmail.com

ABSTRAK
Bahasa sangat penting bagi setiap orang yang digunakan untuk menyampaikan
ssinformasi, ide dan pemikiran dari seseorang kepada orang lain. Salah satu
bahasa tertua di dunia adalah bahasa Arab. Ini digunkan dalam bentuk lisan dan
tulisan dan itu berkontribusi pada pengembangan tradisi pemikiran Islam dalam
beberapa teks Islam seperti Al-Qur’an, Hadits, Tafsir, Fiqih, Tasawuf, dll. Oleh
karena itu, sangat penting bagi umat Islam untuk belajar bahasa Arab. Terutama di
bidang pendidikan Islam untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang zat
dan isi (arti-arti) dari teks.

PENDAHULUAN
Bahasa merupakan suatu kebutuhan dasar dan penting bagi manusia, karena bahasa
adalah media penyampai ide, gagasan dan pikiran manusia dalam bentuk ucapan atau tulisan
dengan maksud agar dipahami oleh orang lain. Seiring dengan perjalanan waktu kehidupan
manusia ragam bahasa pun semakin banyak, di antaranya bahasa Arab, Inggris, China,
Spanyol, Korea, Jepang dan lain-lain.
Di antara bahasa-bahasa dunia tersebut bahasa Arab menjadi bahasa tertua dan paling
lama digunakan di dunia ini. Sejak Al-Qur’an diturunkan dan agama Islam semakin
berkembang, penutur bahasa Arab semakin bertambah hingga kini dituturkan oleh lebih dari
200.000 umat manusia. Bahasa ini digunakan secara resmi oleh kurang lebih 20 negara.
Alasan lainnya karena bahasa Arab adalah bahasa kitab suci dan tuntunan agama umat Islam
sedunia , maka tentu saja ia merupakan bahasa yang paling besra signifikannya bagi miliyaran
muslim sedunia, baik yang berkebangsaan Arab maupun bukan Arab.
Bahasa Arab selain sebagai bahasa lisan, ia juga bahasa tulisan. Bahasa tulisan inilah
yang telah membangun tradisi ilmiah di kalangan umat Islam. Secara historis dapat dibuktikan
melalui karya-karya fenomenal ulama-ulama di berbagai bidang; di bidang tafsir, hadits, fiqih,
aqidah dan di bidanng ilmu-ilmu keislaman yang lainnya, tertulis dalam bahasa Arab. Karena
sumber-sumber asli ajaran Islam dan ilmu-ilmu keislaman tertulis dalam bahasa Arab, maka
sangatlah penting bagi umat Islam terutama kalangan ilmuan atau akademisi muslim untuk
mempelajari dan memahami serta menguasai bahasa Arab dalam pengembangan pendidikan
Islam.
Selanjutnya berangkat dari permasalahan tersebut saya ingin mencoba membahas
lebih dalam mengenai peran penting pembelajaran bahasa Arab dalam pendidikan Islam,
sehingga diharapkan dapat mewujudkan tujuan pendidikan Islam yang sebenarnya, yakni
meningkatkan kualitas iman dan amal sholeh untuk membentuk pribadi-pribadi muslim yang
taat pada aturan-Nya.
Pengertian Bahasa Arab
Definisi bahasa Arab dapat ditinjau dari sisi bahasa dan istilah. Pengertian “Arab”
secara bahasa adalah gurun sahara atau tanah tandus yang di dalamnya tidak ada air dan
pohon yang tumbuh di atasnya. Sedangkan “bahasa” adalah alat komunikasi yang digunakan
manusia untuk saling berinteraksi dan berhubungan dengan berbagai motivasi dan keperluan
yang mereka miliki. Secara istilah bahasa Arab adalah bahasa yng digunakan oleh
sekelompok manusia yang berdomisili di atas Negeri Gurun Sahara Jazirah Arabiyah.
Bahasa Arab merupakan bahasa Semitik dalam rumpun bahasa Afro-Asiatik dan
berkerabat dengan bahasa Ibrani dan bahasa-bahasa Neo Arami yang telah dipergunakan di
Jazirah. Bahasa Arab memiliki lebih banyak penutur dari pada bahasa-bahasa lainnya dalam
rumpun bahasa Semitik. Sekarang bahasa Arab ini digunakan secara luas di bumi. Ia
dituturkan lebih dari 280 juta orang sebagai bahasa pertama, yang mana sebagian besar
tinggal di Timur Tengah dan Afrika Utara. Bahasa Arab juga merupakan bahasa peribadatan
dalam agam Islam karena merupakan bahasa yang dipakai oleh Al-Qur’an.
Mengenai munculnya bahasa pertama kali dalam bahasa Semit, para peneliti bahasa
memiliki perbedaan pendapat, namun ada suatu teori yang paling kuat yang diyakini oleh para
ahli bahasa Arab, diantaranya Abdul Wahid Wafi dan Emil Badi Ya’qubdan para orientalis
adalah bahwa bahasa Arab adalah bahasa Semit dan merupakan bahasa yang paling dekat
dengan bahasa Semit induk, karena bahasa Arab paling banyak memiliki unsur-unsur yang
terdapat dalam bahasa Semit di banding dengan bahasa-bahasa Semit lainnya.
Urgensi Pembelajaran Bahasa Arab dalam Pendidikan Islam
Pendidikan Islam dilihat dari segi kehidupan sruktural umat manusia merupakan salah
satu alat pembudaya manusia itu sendiri. Sebagai suatu alat pendidikan hidup manusia kepada
titik optimal kemampuannya untuk memperoleh kesejahteraan dan kebahagian hidupnya di
akhirat. Dengan kata lain tujuan akhir pendidikan Islam adalah pada hakikatnya merupakan
realisasi dari cita-cita ajaran Islam itu sendiri, yang membawa misi kesejahteraan umat
manusia sebagai hamba Allah SWT, lahir dan batin, dunia dan akhirat berdasarkan Al-Qur’an
dan Hadits.
Karena sumber-sumber asli ajaran Islam yakni Al-Qur’an, hadits dan ilmu-ilmu
keislaman tertulis dalam bahasa Arab, maka sangatlah penting bagi umat Islam terutama
kalangan ilmuannya untuk mempelajari dan memahami serta menguasai bahasa Arab. Jika
tidak sulit bagi kita untuk mengkaji Islam dati sumber aslinya yang berasal dari bahasa Arab.
Oleh karena itu pembelajaran bahasa Arab dalam pendidikan Islan sangat penting,
disebabkan: pertama, bahwa sumber asli ajaran Islam Al-Qur’ann dan Hadits ditulis dalam
bhasa Arab, kedua, kitab-kitab karya ulama-ulama besar yang mempengaruhi alur pemikiran
umat islam terutama di bidang tafsir, hadits, fiqih, aqidah tasawuf ditulis dalam bahasa Arab,
ketiga, kajin ilmu keislaman akan semakin berbobot jika mengambil rujukan dari bahasa
Arab, keempat, realitas kekinian di kalangan sarjana muslim, terutama Indonesia semakin
menipis dalam mengkaji ilmu keislaman yang berbasis bahasa Arab.
Setelah bahasa Arab dijadikan Allah SWT sebagai bahasa Al-Qur’an, maka terjadi
perkembangan yang luar biasa pada bahasa ini, sehingga memunculkan berbagai peranan
penting dalam interaksi kehidupan umat manusia, khususnya dalam pendidikan Islam,
peranan-peranan tersebut dapat diklasifikasi sebagai berikut:
Pertama, bahasa Arab berperan sebagai bahasa wahyu, sehingga menjadi bahasa
yang istimewa.
Kedua, peranan bahasa Arab sebagai bahasa komunikasi umat islam kepada Allah
SWT. Dalam agama Islam terdapat ibadah-ibadah tertentu yaitu sholat, zikir dan do’a yang
dilakukan dengan menggunakan bahasa Arab. Sholat sebagai medium manusia berkounikasi
langsung dengan Allah SWT, seluruh bacaan-bacaan di dalamnya memakai bahasa Arab. Jadi
agar mengerti dan memahami maksud di dalamnya seseorang perlu mempelajari bahasa Arab.
Ketiga, bahasa Arab internasional. Bahasa Arab mempunyai peranan penting dalam
dunia internasional, digunakan dalam dunia pendidikan Islam maupun pendidikan non Islam,
bahkan menjadi kajian di universitas-universitas besar dunia seperti Harvard university dan
Oxford university. Di samping itu bahasa Arab juga digunakan dalm forum beskala
nternasional lainnya seperti pada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Keempat, peranan bahasa Arab dalam kajian Islam. Bahasa Arab digunakan dalam
berbagai macam kitab-kitab Tafsir, Hadits, Tassawuf, Fiqih, Hukum dan lain-lain. Sehingga
untuk memahami diperlukan penguasaan bhasa Arab secara komprehensif agar tidak
menimbulkan pemahaman yang salah.
Pengaruh Bahasa Arab Untuk Pendidikan
1. Mempermudah Penguasaan Terhadap Ilmu Pengetahuan
Islam sangat menekankan pentingny aspek pengetahuan melalui membaca.
2. Meningkatkan Ketajaman Daya Pikir
Dalam hal ini, Umar bin Khattab berkata, “ Pelajarilah Bahasa Arab. Sesungguhnya ia
dapat menguatkan akal dann menambah kehormatan “.
3. Mempengaruhi Pembinaan Akhlak
Orang yang melayani bahasa Arab, akan membuktikan bahwa bahasa Arab ini
merupakan sarana untuk membentuk moral luhur dan memangkas perangai kotor.
Keistimewaan Bahasa Arab
1. Bahasa Arab adalah bahasa Al-Qur’an.
2. Bahasa Arab adalah bahasa Nabi Muhammad dan bahasa verbal para sahabat. Hadits-
hadits Nabi yang sampai kepada kita dengan berbahasa Arab. Demikian juga kitab-
kitab fiqih, tertulis dengan bahasa ini. Oleh karena itu, penguasaan bahasa Arab
menjadi pintu gerbang dalam memahaminya.
3. Susunan kata bahasa Arab tidak banyak. Kebanyakan terdiri atas susunan tiga huruf
saja. Ini akan mempermudah pemahaman dan pengucapannya.
4. Indahnya kosa kata bahasa Arab. Orang yang mencermati ungkapann dan kalimat
dalam bahasa Arab, ia akan merasakan sebuah ungkapan yang indah dan gamblang,
tersusun dengan kata-kata yang ringkas dan padat.
Cara Untuk Menguasai Bahasa Arab
Untuk menguasai bahasa Arab itu minimal harus menguasai empat sisi yaitu:
1. Fahmul Masmu’
Maksudnya kita harus mampu memahami apa yang kita dengar. Jadi kalau ada
orang Arab membacakan berita di TV atau sedang berdialog dengan orang lain,
kita mampu mengerti dan memahaminya, tentu melalui beberapa tahapan.
2. Fahmul Maqru’
Maksudnya kita hrus mampu memahami teks yang kita baca. Sehingga buku,
kitab, majalah, koran atau teks apapun yang tertulis dalam bahasa Arab, mampu
kita pahami, tentunya dengan kaidah bahasa Arab yaitu “Nahwu dan Sororf”
3. Ta’bir Syafahi
Maksudnya kita mampu menyampaikan isi pikiran kita dalam bahasa Arab secara
lisan, dimana orang Arab mampu memahami apa yang kita ucapkan.
4. Ta’bir Tahriri
Maksudnya kita mampu menyampaikan isi pikiran kita kepada orang Arab
dengann bentuk lisan, dimana orang Arab bisa dengan mudah memahami maksud
kita dalam bentuk tulisan.
Hukum Mempelajari Bahasa Arab
Syaikhul Islam berkata,” Dan sesungguhnya bahasa Arab itu sendiri bagian dari
agama dan hukum mempelajarinya adalah wajib, karena memahami Al-Kitab dan As-Sunah
itu wajib dan keduanya tidaklah bisa dipahami kecuali dengan memahami bahasa Arab. Hal
ini sesuai dengan kaidah:
“Apa yang tidak sempurna suatu kewajiban kecuali dengannya maka ia juga
hukumnya wajib.” Namun disana ada bagian dari bahasa arab yang wajib ‘ain dan ada yang
wajib kifayah. Dan hal ini sesuai dengan apa yang diriwayatkan oleh Abu Bakar bin Abi
Syaibah, dari Umar bin Yazid, beliau berkata: Umar bin Khattab menulis kepada Abu Musa
Al-Asy’ri (yang isinya)”...Pelajarilah As-Sunah, pelajarilah bahasa Arab dan I’roblah Al-
Qur’an karena Al-Qur’an itu berbahasa Arab.
Dan riwayat lain, Beliau (Umar bin Khattab) berkata: ” Pelajarialah bahasa Arab
sesungguhnya ia termasuk bagian dari agama kalian, dan belajarlah faroidh (ilmu wairs)
karean sesungguhnya ia termasuk bagian dari agama kalian.” (Iqtidho Shirotil Mustaqim).
KESIMPULAN
 Definisi bahasa Arab dapat ditinjau dari sisi bahasa dan istilah. Pengertian “Arab”
secara bahasa adalah gurun sahara atau tanah tandus yang di dalamnya tidak ada air
dan pohon yang tumbuh di atasnya. Sedangkan “bahasa” adalah alat komunikasi yang
digunakan manusia untuk saling berinteraksi dan berhubungan dengan berbagai
motivasi dan keperluan yang mereka miliki. Secara istilah bahasa Arab adalah bahasa
yng digunakan oleh sekelompok manusia yang berdomisili di atas Negeri Gurun
Sahara Jazirah Arabiyah.
 Urgensi bahasa Arab dalam pendidikan Islam dilihat dari segi kehidupan sruktural
umat manusia merupakan salah satu alat pembudaya manusia itu sendiri. Sebagai
suatu alat pendidikan hidup manusia kepada titik optimal kemampuannya untuk
memperoleh kesejahteraan dan kebahagian hidupnya di akhirat.
 Bahasa Arab mempunyai pengaruh yang sangat luar biasa dalam bidang pendidikan
salah satunya yaitu Mempermudah Penguasaan Terhadap Ilmu Pengetahuan.
 Di antara beberapa keistimewaan bahasa Arab adalah bahasa Arab adalah bahasa Al-
Qur’an.
 Hukum mempelajari bahasa Arab adalah wajib.
DAFTAR PUSTAKA
Pusat Kurikulum Balitbang Depdiknas, Pelaksanaan Kurikulum Berbasisi Kompetensi,
Jakarta: Balitbang Depdiknas, 2002.

Al-Jumbulati, Ali, Perbandingan Pendidikan Islam, Bandung: Rineka Cipta, 2013.

Tafsir, Ahmad, Ilmu Pendidikan Islam, Bandung: Rosda, 2012.

Al-Ansori, Fauzan, Melawan Konspirasi JIL, Jakarta: Pustaka al-Furqan, 2003.

Arsyad, Azhar, Bahasa Arab dan Metode Pengajarannya, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003.

ltqalhikmah.com > urgensi-bahasa-arab.

Nazhruel, Urgensi dan Pentingnya Bahasa Arab. http://nazhruel.wordpress.com

Anda mungkin juga menyukai